MASIH BANYAK DI NEGARA BERKEMBANG.

DI INDONESIA FREKUENSI 1,6%.

DAPAT MENIMBULKAN MASALAH BAGI IBU, BAYI DAN ORANG SEKELILINGNYA.

KEHAMILAN TIDAK BANYAK MEMBERI PENGARUH TERHADAP PERJALANAN PENYAKIT.

WANITA HAMIL YANG MENDERITA TB PARU, GEJALANYA SAMA DENGAN TIDAK HAMIL ;BATUK TERUS MENERUS BERDAHAK (SELAMA 3 MINGGU / LEBIH)DAHAK BERCAMPUR DARAHBATUK DARAHSESAK NAFAS DAN NYERI DADABADAN LEMAH, NAFSU MAKAN , BB , KURANG ENAK BADAN, KERINGAT MALAM

BAKTERI MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS (BASIL TAHAN ASAM / BTA)SUMBER INFEKSI : PENDERITA TB PARU DENGAN BTA POSITIFMELALUI UDARA DARI BATUK / BERSIN PENDERITA (DROPLET INFECTION)PENULARAN

PEMERIKSAAN DAHAK (MICROSKOPIS): DITEMUKAN BTA { PEM (+) BILA 2 DARI 3 SPESIMEN SPS SEWAKTU PAGI - SEWAKTU BTA (+)}

PEMERIKSAAN FOTO RONTGEN

MENYEMBUHKAN PENDERITA.MENCEGAH KEMATIAN.MENCEGAH KEKAMBUHAN.MENURUNKAN TINGKAT PENULARAN.TUJUAN :

ISONIASID (H)DOSIS HARIAN 5 MG/KG. BBPENGOBATAN INTERMITEN 3X / MINGGU 10 MG/KG. BB

RIFAMPISIN (R) PENGOBATAN HARIAN MAUPUN INTERMITEN 3X / MINGGU 10 MG/KG. BB

PIRASINAMID (2) DOSIS HARIAN 25 MG/KG.BBPENGOBATAN INTEMITEN 3X/MINGGU 35 MG/KG.BB

STREPTOMISIN (S) PENGOBATAN HARIAN MAUPUN INTERMITEN 3X / MINGGU 15 MG/KG.BB

ETAMBUTOL (E) DOSIS HARIAN 15 MG/KG.BBPENGOBATAN INTERMITEN 3X / MINGGU 30 MG/KG.BB

TAHAP INTENSIF

TAHAP LANJUTAN

PROGRAM NASIONAL PENANGGULANGAN TB DI INDONESIA MENGGUNAKAN PANDUAN OATKATEGORI 1: 2 HRZE / 4H3R3

KATEGORI 2: 2 HRZES / HRZE /5H3R3E3

KATEGORI 3: 2 HRZ / 4H3R3

KATEGORI - 1: (2 HRZE / 4H3R3)TAHAP INTENSIF :OBAT DIBERIKAN SETIAP HARI SELAMA 2 BULAN (2 HRZE)TAHAP LANJUTAN :DIBERIKAN 3X / SEMINGGU SELAMA 4 BULAN (4H3R3)

KATEGORI - 1OBAT INI DIBERIKAN UNTUK :

PENDERITA BARU TB PARU BTA (+)

PENDERITA TB PARU BTA (-) RONTGEN (+) YANG SAKIT BERAT

PENDERITA TB EKSTRA PARU BERAT

KATEGORI 2 :(2HRZES / HRZE / 5H3R3E3)

TAHAP INTENSIF : SELAMA 3 BULAN

2 BULAN ISONIASID (H), RIFAMPISIN (R), SETIAP HARI PIRASINAMID (Z), ETAMBUTOL (E), STREPTOMISIN (S)

1 BULAN ISONIASID (H), RIFAMPISIN (R), SETIAP HARI PIRASINAMID (Z), ETAMBUTOL (E),

TAHAP LANJUTAN : SELAMA 5 BULAN

3X / SEMINGGU HRE

SUNTIKAN STREPTOMISIN DIBERIKAN SETELAH PENDERITA SELESAI MENELAN OBAT

KATEGORI - 2OBAT INI DIBERIKAN UNTUK :

PENDERITA KAMBUH (RELAPS)

PENDERITA GAGAL (FAILURE)

PENDERITA DG.PENGOBATAN SETELAH LALAI (AFTER DEFAULT)

KATEGORI - 3: (2 HRZ / 4H3R3) TAHAP INTENSIF : DIBERIKAN SETIAP HARI SELAMA 2 BULAN (2 HRZ)TAHAP LANJUTAN :DIBERIKAN 3X / SEMINGGU SELAMA 4 BULAN (4H3R3)

KATEGORI - 3OBAT INI DIBERIKAN UNTUK :

PENDERITA BARU BTA (-) DAN RONTGEN (+) SAKIT RINGAN

PENDERITA EKSTRA PARU RINGAN YAITU :TB KELENJAR LIMFE (LIMFADENITIS)PLEURITIS EKSUDATIVA UNILATERALTB KULITTB TULANG, SENDI & KEL.ADRENAL

OAT SISIPAN (HRZE)AKHIR TAHAP INTENSIF PENGOBATAN BTA (+) KATEGORI - 1PENDERITA BTA (+) PENGOBATAN ULANG KATEGORI 2 MASIH BTA (+) OBAT SISIPAN HRZESETIAP HARI SELAMA 1 BULAN