testing program - nurul_a.staff.gunadarma.ac.idnurul_a.staff.gunadarma.ac.id/downloads/files/...9...
TRANSCRIPT
Pertemuan - 04
Nurul Adhayanti
TESTING PROGRAM
Pengujian terhadap integrasi sub-system, yaitu keterhubungan antar sub-system.
System
Testing
Acceptance Testing
Proses
Testing
01 02
Pengujian terakhir sebelum sistem dipakai oleh user. Melibatkan pengujian dengan data dari pengguna sistem. Biasa dikenal sebagai “alpha test” (“beta test” untuk software komersial, dimana pengujian dilakukan oleh potensial customer)
Proses Testing (contoh)
Proses Defect Testing
1
2
TESTING PROGRAM Metode untuk melakukan
testing program, yaitu:
Metode “White-box”
Metode “Black-box”
1
TESTING PROGRAM Metode untuk melakukan
testing program, yaitu:
Metode “White-box”
Testing yang dilakukan terhadap prosedur-prosedur yang ada pada program, lintasan logika yang dilalui oleh setiap bagian prosedur yang ditest dengan memberikan kondisi/pengulangan
White Box Testing
Pengujian
White-Box
Mengapa kita harus menghabiskan waktu dan energi untuk melakukan pengujian white-box, bila ada pengujian black-box?
Hal ini dikarenakan didalam perangkat lunak memiliki sifat cacat.
1
2
3
4
Memberikan jaminan bahwa semua jalur independen pada suatu modul telah digunakan paling tidak satu kali.
Menggunakan semua keputusan logis pada sisi true dan false.
Mengeksekusi semua loop pada batasannya dan batas operasionalnya.
Menggunakan struktur data internal untuk menjamin validitasnya.
Pengujian White-Box Hasil dari penggunaan pengujian White-box adalah menghasilkan test case yang:
Pengujian White-Box
01
02
03
Menentukan semua jalur logika.
Mengembangkan test case untuk mengujinya.
Yang diperlukan dalam White-box adalah :
Mengevaluasi hasil dengan memunculkan test case untuk menguji logika program secara mendalam.
2
TESTING PROGRAM Metode untuk melakukan
testing program, yaitu:
Metode “Black-box”
Testing yang dilakukan untuk antarmuka program, testing ini untuk memperlihatkan bahwa fungsi-fungsi bekerja dengan baik, dalam arti masukan yg diterima dengan benar dan keluaran yg dihasilkan benar-benar tepat,integrasi dari eksternal data berjalan dgn baik.
Kesimpulan :
White-box : untuk testing sebuah program
Black-box : untuk testing hubungan antar PRogram
dalam sebuah sistem.
PENGUJIAN BASIS PATH
Pengujian Basis Path adalah bagian dari pengujian White box yang
diusulkan oleh Tom McCabe.
Mempergunakan notasi aliran graph
(node, link utk merepresentasikan if, while, until dan case).
Konsep kompleksitas siklus.
Tujuannya adalah meyakinkan bahwa himpunan test case akan
menguji setiap path pada satu program sedikitnya satu kali.
Notasi
Diagram
Alir
Sebelum mengenal metode basis path, harus dikenal dulu Diagram Alir (atau grafik alir)
Grafik alir menggambarkan aliran kontrol
logika yang menggunakan notasi-notasi.
Notasi Bagan Alir
Untuk menggambar grafik alir, terlebih
dulu membuat bagan alir.
Bagan alir menggambarkan struktur
kontrol program.
Dari bagan alir, baru dipetakan menjadi
grafik alir yang sesuai.
Notasi
bagan
Alir
Notasi Bagan Alir
Notasi Diagram Alir
Grafik alir
Edge Node
Region
R1
R3
R2
R4
1
8
3
2
7b
7a
5 6
4
R1
R2
R3
R4
1: do while file belum habis Baca record 2: If unit-terima = o 3: Then Sisa = awal 4: else if jual > 0 5: Then akhir = sisa – jual 6: else Akhir = sisa 7a: end if end if 7b: end do 8 end
Notasi Grafik Alir
Pada kenyataannya, metode Basis-path dapat dilakukan tanpa menggunakan grafik alir. Grafik alir hanya berfungsi sbg piranti yang berguna untuk memahami aliran kontrol.
01
02
Kompleksitas Siklomatis
Cyclomatic Complexity adalah metriks perangkat lunak yang memberikan pengukuran kuantitatif terhadap kompleksitas logis suatu program.
Kompleksitas dihitung dalam salah 1 dari 3 cara berikut: 1. Jumlah region grafik alir sesuai dengan kompleksitas
siklomatis 2. Kompleksitas siklomatis, V(G) ditentukan: V(G) = E-N+2 3. Ditentukan juga V(G)=P+1
Kompleksitas Siklomatis
Keterangan :
V(G) adalah kompleksitas siklomatis.
E adalah jumlah edge dari grafik alir.
N adalah jumlah simpul (Node) grafik alir.
P adalah Jumlah simpul predikat dalam grafik alir.
1
11
4,5
2,3
10
9
8 7
6
Aliran Grafik
R1
R2
R3
R4
edge
Region
simpul
Jalur 1: 1-11 Jalur 2: 1-2-3-4-5-10-1-11 Jalur 3: 1-2-3-6-8-9-10-1-11
Jalur 4: 1-2-3-6-7-9-10-1-11
Test Case Pada test case dilakukan penghitungan jalur proses
Grafik alir
Node
Region R1
R3 R2
R4
Edge Pada Graph disamping,
berapakah jalur proses
yang ada?
Latihan :
TERIMAKASIH