teknologi pangan dan gizi- sayur sayuran

24
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia memiliki keanekaragaman sumber daya alam hayati yang berlimpah ruah sehingga dikenal sebagai negara megabiodiversity. Keanekaragaman hayati Indonesia menempati urutan kedua terbanyak diseluruh dunia setelah Brazil. Keanekaragaman hayati di Indonesia seperti segala hasil hutan dan segala hasil pertanian sangat penting bagi kehidupan manusia. Hasil pertanian dari lahan pertanian Indonesia antara lain berupa sayuran dan buah- buahan. Sayuran merupakan sumber makanan yang mengandung gizi lengkap dan sehat. Sayuran sangat penting sekali untuk kesehatan, karena dapat memberi tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari dan dapat menjaga kesehatan tubuh. Banyak sekali jenis sayuran yang sering dikonsumsi oleh masyarakat diantaranya adalah wortel, tomat, kangkung, bayam, buncis, kentang, timun, jagung, kacang panjang, brokoli dan lain-lain. Masing-masing sayuran memiliki kandungan vitamin dan protein yang berbeda- beda. Sayuran kaya akan sumber vitamin dan mineral, tetapi apabila sayuran tersebut hanya dimakan dalam 1

Upload: nisa-novita-sari

Post on 02-Aug-2015

232 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia memiliki keanekaragaman sumber daya alam hayati yang

berlimpah ruah sehingga dikenal sebagai negara megabiodiversity.

Keanekaragaman hayati Indonesia menempati urutan kedua terbanyak

diseluruh dunia setelah Brazil. Keanekaragaman hayati di Indonesia seperti

segala hasil hutan dan segala hasil pertanian sangat penting bagi kehidupan

manusia. Hasil pertanian dari lahan pertanian Indonesia antara lain berupa

sayuran dan buah-buahan.

Sayuran merupakan sumber makanan yang mengandung gizi lengkap

dan sehat. Sayuran sangat penting sekali untuk kesehatan, karena dapat

memberi tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari dan dapat menjaga

kesehatan tubuh. Banyak sekali jenis sayuran yang sering dikonsumsi oleh

masyarakat diantaranya adalah wortel, tomat, kangkung, bayam, buncis,

kentang, timun, jagung, kacang panjang, brokoli dan lain-lain. Masing-masing

sayuran memiliki kandungan vitamin dan protein yang berbeda-beda. Sayuran

kaya akan sumber vitamin dan mineral, tetapi apabila sayuran tersebut hanya

dimakan dalam jumlah yang sedikit, maka manfaatnya sebagai sumber

vitamin dan mineral tidak akan bermanfaat bagi tubuh.

Dari jenis-jenis sayuran tersebut ada beberapa sayuran yang

mengandung vitamin A, diantaranya adalah Wortel, Daun Singkong, Bayam,

Brokoli, Dan Labu. Vitamin A sangat di perlukan sekali untuk tubuh karena

membantu memperbaiki pengelihatan pada mata. Mata merupakan organ

terpenting bagi tubuh, Jika tubuh kekurangan vitamin A akibatnya sangat

buruk bagi mata karena menyebabkan kebutaan, katarak, dan gangguan

lainnya pada mata.

Selama ini masyarakat umum hanya mengetahui jika sayur-sayuran

hanya bisa dijadikan sebagai kuah untuk nasi, atau sebagai pelengkap suatu

makanan. Padahal dikalangan masyarakat masih banyak yang tidak menyukai

1

Page 2: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

sayur terutama anak-anak, sehingga masih banyak anak-anak yang kekurangan

vitamin dan mengalami gizi buruk. Menurut sebagian anak-anak rasanya yang

kurang enak jika dimakan langsung membuat anak-anak kurang menyukai

sayur-sayuran. Padahal sayur-sayuran sendiri mengandung antioksidan bagi

tubuh sama halnya dengan buah-buahan. Sayur-sayuran sendiri dapat

mencegah kanker, menurunkan kolesterol darah, dll.

Semakin pesatnya perkembangan teknologi dan modernisasi jaman,

sayur tidak hanya bisa dijadikan sebagai sup, namun juga bisa dijadikan

nugget sayur, keripik sayur, jus sayur, dan es krim yang terbuat dari sayur.

Pada dasarnya, sayuran merupakan penganan yang menyehatkan.

Namun, beberapa cara pengolahan membuat sayur tak lagi bermanfaat pada

kesehatan tubuh. Seperti diketahui bahwa semua sayuran sehat karena

mengandung banyak vitamin, serat, antioksidan, dan mineral. Tapi, cara

mengolah sayur menjadi sebuah menu hidangan dapat membuat sayuran tidak

lagi menyehatkan.

Makanan yang masuk ke dalam tubuh kita akan menentukan

kesehatan kita sekarang dan yang akan datang. Demi kesehatan tubuh kita,

kita selalu disarankan untuk banyak mengkonsumsi sayuran terutama sayuran

berwarna hijau tua karena mempunyai kandungan gizi yang tinggi. Namun

akan sangat disayangkan bila kita salah memasak sayuran hijau tersebut

sehingga mengakibatkan gizi dan mineral dalam sayuran hijau tersebut akan

menguap sia-sia.

1.2 Tujuan Makalah

Dari latar belakang diatas ada beberapa tujuan yang dapat

disimpulkan, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui manfaat dari sayuran

2. Cara pengolahan yang tepat pada sayur-sayuran

3. Membuat inovasi dalam pengolahan sayur, agar sayur mudah diterima

oleh anak-anak.

2

Page 3: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Sayur Mayur

Sayuran merupakan sebutan umum bagi bahan pangan yang berasal dari

tumbuhan, biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam

keadaan segar atau setelah diolah. Sebutan untuk beraneka jenis sayuran

disebut sebagai sayur mayur atau sayur-sayuran. Sejumlah sayuran dapat

dikonsumsi mentah tanpa di masak sebelumnya, sementara jenis sayuran

yang lain ada yang harus dimasak terlebih dahulu dengan cara direbus,

dikukus/diuapkan, digoreng, atau disangrai.

Di era globalisasi seperti ini banyak sekali bermunculan jenis-jenis

makan yang siap saji. Makanan tersebut tidak semuanya aman dan bergizi

untuk tubuh, karena banyaknya penggunaan bahan kimia berbahaya pada

makanan. Dengan banyaknya variasi makanan yang ada di pasaran membuat

orang dewasa maupun anak-anak lebih suka beli makanan di luar daripada

di rumah sendiri.

Oleh karena itu para ibu rumah tangga harus mempunyai terobosan

terbaru dalam dalam mengoleh makanan di rumah, agar anak tidak jajan

sembarangan di luar. Mungkin para ibu dapat mencampurkan sayur mayur

sebagai bahan baku pembuatan camilan kesukaan untuk keluarga.

2.2 Beberapa Manfaat dari Berbagai Sayuran

Pemanfaatan syuran yang digunakan sebagai bahan baku dalam

pembuatan makanan kecil/ringan merupakan salah satu cara yang dapat

dilakukan para ibu untuk mensiasati anak-anak yang susah mengkonsumsi

sayuran. Sayuran seperti wortel, bayam dan brokoli memiliki manfaat yang

sangat banyak bagi kesehatan kita dan pertumbuhan si anak antara lain :

a. Bayam

Bayam, merupakan sayuran berdaun hijau yang dalam bahasa Persia

berarti tangan hijau, merupakan salah satu sayuran terbaik. Sayuran ini

3

Page 4: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

memiliki banyak manfaat kesehatan dan nilai gizi. Setiap 100 gram

bayam terkandung 2,3 gram protein; 3,2 gram karbohidrat; 3 gram besi

dan 81 gram kalsium.

Bayam juga kaya akan berbagai macam vitamin dan mineral, yakni

vitamin A, vitamin C, niasin, thiamin, fosfor, riboflavin, natrium, kalium

dan magnesium. Selain itu, bayam juga mengandung antioksidan esensial

dan fitokimia yang membantu melindungi tubuh terhadap berbagai

penyakit. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari bayam, seperti

dikutip dari healthonlinezine. Adapun manfaat bayam bagi kesehatan kita

adalah sebagai berikut :

1. Melawan Sel Kanker

Vitamin A dan C serta serat, asam folat dan 13 flavonoid dalam

bayam sangat bermanfaat dalam memerangi sel kanker. Sebuah

penelitian menunjukkan, kandungan tersebut pada bayam menurunkan

risiko kanker sebesar 34% terutama pada kanker payudara, kanker

rahim, kanker prostat, kanker kulit dan kanker perut.

2. Sumber Anti-inflamasi

Bayam mengandung sifat alkalinitas yang tinggi sehingga

membuat sayur ini pilihan yang sempurna bagi penderita penyakit

inflamasi, seperti rheumatoid arthritis dan osteoarthritis.

3. Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular

Bayam merupakan sumber folat yang baik, yang dapat

mengurangi homosistein, asam amino yang ditemukan dalam

darah.Tingginya tingkat homosistein dalam darah menyebabkan

tingginya risiko penyakit jantung.Bayam juga mengandung choline

dan inositol, yang membantu mencegah pengerasan pembuluh darah.

4. Menurunkan tekanan darah tinggi

Bayam kaya akan kalium dan rendah sodium. Tingkat mineral

yang seimbang ini sangat bermanfaat bagi pasien dengan tekanan

darah tinggi.Selain itu, folat dalam bayam juga dapat membantu

4

Page 5: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

menurunkan tekanan darah tinggi dan melemaskan pembuluh darah,

dengan demikian mempertahankan kelancaran aliran darah.

5. Mencegah Osteoporosis

Secangkir daun bayam segar memenuhi 200% kebutukan nilai

harian akan vitamin K. Vitamin ini amat penting dalam pencegahan

keropos tulang. Selain itu, mineral lainnya seperti magnesium, seng,

tembaga dan fosfor dalam bayam juga membantu penguatan tulang.

6. Mencegah Diabetes

Bayam sangat berguna bagi orang yang menderita diabetes juga.

Magnesium ditemukan dalam bayam membantu untuk mencegah

komplikasi yang terjadi setelah diabetes. Konsumsi rutin bayam

membantu menstabilkan gula darah dan mencegah dari berfluktuasi

terlalu banyak.

7. Mencegah Anemia

Bayam adalah sumber zat besi yang diperlukan dalam mencegah

anemia. Zat besi membantu meregenerasi atau memperbanyak sel

darah merah, yang membawa oksigen ke seluruh bagian tubuh.

8. Meningkatkan kualitas penglihatan

Bayam merupakan sumber lutein, karotenoid yang dikenal

membantu melindungi mata terhadap katarak. Bayam juga kaya akan

vitamin A, yang membuatnya sangat bermanfaat untuk penglihatan.

9. Mengobati Pendarahan Gusi

Campuran bayam dan jus wortel sangat membantu dalam

mengobati gusi berdarah yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C

dan asupan terlalu banyak gula halus.

b. Manfaat Wortel

Wortel merupakan sayur yang mudah di dapatkan dan sangat murah

tetapi manfaatnya sangat banyak bagi kesehatan tubuh kita. Ada

beberapa orang terutama anak-anak tidak menyukai sayuran ini karena

mungkin belum mengetahui manfaat wertel yang kaya akan vitamin.

Berikut adalah beberapa manfaat wortel yaitu:

5

Page 6: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

1. Mengatasi hipertensi: Ambil 500 gr wortel cuci bersih kemudian

potong-potong, beri sedikit air matang, lalu diblender. Saring, dan

minum segera. Usahakan untuk rutin meminum air wortel ini 3 kali

dalam sehari.

2. Mengatasi demam pada anak: Ambil 200 gr wortel kemudian cuci

bersih. Parut dan peras sampai keluar sarinya. Rebus air perasannya,

minum selagi hangat.

3. Mengatasi luka bakar: Wortel ditumbuk hingga halus dan dioleskan

pada luka bakar. Lakukan sesering mungkin sampai luka tidak terasa

panas.

4. Menyembuhkan batuk: Ambil sebatang wortel lalu bersihkan dan

parut. Beri beberapa sendok air panas dan peras. Tambahkan sedikit

gula aren, aduk sampai rata. Minum 2 kali dalam sehari.

5. Mengatasi nyeri haid: 250 gr wortel cuci bersih lalu potong-potong.

Tambahkan sedikit air, lalu blender. Usahakan untuk meminum

ramuan ini setidaknya 2 kali dalam sehari.

6. Mengatasi sembelit: Ambil 2 wortel yang masih muda lalu cuci

bersih dan parut. Tambahkan 2 sdm air matang dan sedikit garam,

lalu peras. Minum airnya 2 kali sehari.

7. Menghaluskan wajah: Ambil 2 - 3 wortel yang sudah dikupas bersih,

lalu cuci dan parut. Kemudian langsung oleskan pada wajah sebagai

masker. Tunggu sampai kering. Bilas.

c. Brokoli

Brokoli telah lama diketahui sebagai salah satu sayuran yang

menyehatkan karena kandungan gizi di dalamnya. Sayuran itu tak hanya

mengandung antioksidan termasuk vitamin C, brokoli juga merupakan

sumber alami asam folat.

Zat kimia sulforaphane yang terkandung di dalam brokoli, menurut

peneliti, berfungsi menguatkan sistem kekebalan tubuh untuk mencegah

penyumbatan arteri. Tanaman lain seperti bunga kol, tauge, kubis dan

6

Page 7: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

pak choi juga mengandung zat kimia ini. Adapun manfaat brokoli antara

lain :

1. Meningkatkan daya kerja otak

Peneliti dari Royal Pharmaceutical Society membuktikan bahwa

brokoli mengandung senyawa yang mirip dengan obat-obatan

penyakit Alzheimer. Alzheimer adalah bentuk dementia

(berkurangnya ingatan) yang paling umum dijumpai di kalangan orang

tua yang disebabkan oleh enzim acetylcholinesterase. Brokoli

dianggap memiliki sifat anti-acetylcholinesterase paling kuat.

2. Mengatur tingkat gula darah

Kandungan chromium di dalam brokoli dapat mengatur tingkat gula

darah sehingga brokoli sangat disarankan untuk dikonsumsi penderita

diabetes.

3. Menetralkan zat penyebab kanker

Sulforaphan, zat antioksidan pada brokoli dapat membantu tubuh

menghilangkan atau menetralkan karsinogenik, zat penyebab kanker.

Diketahui juga bahwa zat bekarotin di dalam brokoli mampu

mencegah kanker usus besar dan payudara. kanker paru, kanker perut,

kanker rahim, kanker mulut, kanker parynx dan kanker larynx

4. Mengurangi resiko terkena gangguan stroke dan jantung

5. Antioksidan yang tepat bagi tubuh

6. Mampu menjaga keseimbangan keadaan di dalam usus besar (kolon)

7. Menyembuhkan anemia

8. Menurunkan resiko katarak

9. Memelihara kepadatan tulang dan mencegah lahir cacat pada bayi.

Kandungan yang bermanfaat dari brokoli ini :

1. Karotenoi

2. Sulforaphane

3. Pro Vitamin A

4. Seng

5. Vitamin C

7

Page 8: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

6. Vitamin E

7. Kalsium

8. Zat Besi

2.3 Cara Mengolah Sayur Agar Tetap Sehat

Sayur merupakan sumber vitamin dan mineral yang penting bagi

tubuh.Misalnya saja sayu bayam dan wortel sebagai sumber vitamin A yang

berguna untuk menjaga kesehatan mata. Sayangnya banyak orang yang

tidak mengetahui cara memasak sayur yang baik dan benar agar gizi yang

terkandung di dalamnya tidak rusak. Berikut adalah tips memasak sayur

yang baik :

1. Mencuci Dulu dan memotongnya

Tips memasak sayur yang pertama adalah bagaimana cara mencuci

dan memotong sayuran. Kebiasaan memotong sayur terlebih dahulu

kemudian mencucinya akan mengurangi kandungan vitamin dan mineral

di dalam sayur. Gizi dalam sayuran yang sudah dipotong akan larut

bersama air cucian.

Untuk sayuran yang perlu dikupas seperti wortel, lobak dan kentang,

maka kupaslah terlebih dahulu, kemudian cuci lalu potong-

potong.Sedangkan untuk sayuran yang dipetik seperti bayam dan

kangkung, cucilah sayuran dalam air mengalir dan pastikan tidak ada

kotoran yang melekat, kemudian dipetik.

2. Menghilangkan Kandungan Pestisida

Umumnya para petani konvensional menggunakan pestisida dan

bahan-bahan kimia lainnya agar panen sayuran tidak dirusak hama.

Beberapa jenis sayuran yang dipastikan menggunakan pestisida adalah

kol, kangkung, dan selada. Hama ulat sangat mudah berkembang biak di

sana.

Adapun tips memasak sayur agar tidak terkontaminasi atau

meminimalisasi kandungan bahan kimia berbahaya adalah merendamnya

dalam air yang telah diberi garam.Anda tidak perlu khawatir, air garam

8

Page 9: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

hanya mengeluarkan bahan kimia berbahaya tanpa menghilangkan

kandungan nutrisi sayur yang diperlukan tubuh.

3. Mengeluarkan Ulat dari Sayuran.

Kita mungkin pernah menemukan ulat mati dalam masakan.Biasanya

ulat-ulat tersebut terselip di syuran kacang panjang, buncis atau

brokoli.Mencuci sayuran dengan air mengalir tidak menjamin ulat-ulat

tersebut ikut terbilas.

Salah satu tips memasak agar ulat-ulatnya keluar ketika dicuci adalah

merendam sayuran di air garam selama beberapa menit. Anda akan

mendapati ulat-ulat mengambang di air garam.

Untuk lebih amannya, kita dapat membeli sayuran organic non

pestisida di supermarket.memang harganya mahal, tapi baik untuk

kesehatan.

4. Menjaga Kandungan Gizi

Tips memamsak sayuran berikutnya adalah bagaimana cara menjaga

kualitas nutrisi sayuran. Memasak sayuran terlalu lama dapat merusak

kandungan vitamin dan mineral di dalamnya.Apalagi vitamin C atau

asam askorbat tidak tahan oleh panas.

Oleh karena itu, masaklah sayur dengan api sedang ke besar.

Rebuslah untuk beberapa saat dan angkat. Panas kuah akan membantu

mematangkan sayuran sehingga tetap berwarna hijau segar. Rasa asli

sayuran pun tetap terasa.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sayur mayur itu memiliki

kandungan gizi yang sangat tinggi. Gizi merupakan salah satu faktor utama yang

berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan otak. Gizi yang terdiri dari

berbagai komponen primer seperti protein (asam amino baik yang esensial

maupun non-esensial), sumber kalori berupa karbohidrat ataupun lemak, vitamin,

dan mineral. Zat gizi yang dibutuhkan harus tersedia secara tepat baik kualitas

maupun kuantitasnya.

Pemberian gizi atau asupan makanan pada masa pertumbuhan dan

perkembangan anak tidak selalu dapat dilaksanakan dengan sempurna, terutama

9

Page 10: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

dalam pemberian asupan sayuran, karena terkadang anak-anak tidak menyukai

mengonsumsi sayuran. Selain warna sayuran yang hijau pekat, rasanya juga

cenderung aneh di mulut anak. menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua yang

ingin menyajikannya bagi buah hati. Sebagian orang tua merasa sangat sulit

membuat anak makan sayur.

Berdasarkan kondisi tersebut maka perlu adanya langkah inovatif dan kreatif

dalam menyajikan menu sayuran untuk anak-anak. Suatu langkah yang dapat

dilakukan sebagai solusi untuk anak yang tidak suka makan sayuran yaitu dengan

mengolah sayuran tersebut ke dalam makanan kesukaan anak (makanan

pendamping atau makanan ringan). Makanan pendamping/ringan yang diberikan

kepada anak seharusnya mengandung zat gizi yang bermanfaat dan sehat,

misalnya mengandung vitamin, mineral (seperti kalsium yang cukup), dan protein.

Dengan penambahan asupan gizi dari makanan pendamping, diharapkan proses

pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi optimal dan berkualitas. Makanan

pendamping atau makanan ringan yang disukai anak-anak salah satunya adalah

bolu kuku, brownies dan es cream. Adapun cara pembuatanya sebagai berikut :

2.4 Bolu Kukus

Bolu kukus yang berbahan sayur ini pasti sangat bergizi untuk

dikonsumsi terutama untuk anak-anak yang suka sekali mengemil. Adapun

cara pembuatan Bolu Kukus yang sehat ini adalah sebagai berikut :

1. Bahan yang digunakan :

a. 5 kuning telur

b. 4 putih telur

c. 150 gr gula pasir

d. 300 gr tepung terigu

e. 1 sdt soda kue

f. 100 ml air bayam (dari 25 gr bayam, blender dengan 100 ml air)

g. 100 ml air wortel (dari 100 gr wortel, blender dengan 100 ml air)

h. 50 gr keju cheddar, parut

10

Page 11: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

2. Cara membuat:

a. kocok telur dan gula hingga mengembang. Masukkan tepung terigu dan

soda kue sambil diayak dan diaduk rata.

b. Bagi adonan menjadi 2 bagian. 1 bagian ditambahkan air bayam, dan

bagian lain ditambahkan air wortel, aduk rata.

c. Sendokkan adonan hijau bayam ke loyang muffin yang telah diolesi

margarin, hingga ½ tinggi cetakan. Kukus 5 menit.

d. Taburi keju parut, tutup dengan adonan wortel. Kukus 15 menit. Angkat

lalu hidangkan.

2.5 Brownies

Selama ini masyarakat mengenal brownies merupakan olahan tepung

terigu yang dikombinasikan dengan beragam rasa, mulai coklat hingga buah-

buahan. Namun bagaimana jika jenis makanan yang banyak disukai orang itu

memiliki rasa beragam sayuran, seperti, wortel, brokoli, atau bit. Pola hidup

dan mengonsumsi makanan sehat yang kini banyak dilakukan masyarakat

menjadi alasan utama wanita ini. Yang menarik, meski bahan baku yang

dipilih dari sayuran, namun brownies sehat ini tetap memiliki rasa dan aroma

serta tampilan yang tidak jauh berbeda dengan brownies pada umumnya.

Adapun cara pembuatan brownies ini adalah sebagai berikut :

1. Bahan yang digunakan

a. 150 gram dark cooking chocolate/coklat hitam masak (resep asli 85

gram)

b. 125 gram gula pasir (tambahkan jika kurang manis) 20 gram coklat

bubuk, gunakan yang berkualitas baik

c. 3 sendok makan mentega/margarine suhu ruang (resep asli 2 sendok

makan)

d. 2 sendok teh vanilla extract atau vanili bubuk (jika menggunakan

vanili bubuk, ayak bersama tepung terigu)

e. 2 butir telur ayam ukuran besar, kocok lepas

f. 300 gram puree broccoli, wortel dan bit (didapatkan dari 1 bonggol

broccoli ukuran sedang, 1 bit ukuran sedang dan 1 wortel ukuran

11

Page 12: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

sedang), resep asli sekitar 100 gram puree bayam dan 100 gram puree

wortel

g. 100 gram tepung terigu serba guna (saya pakai Segitiga Biru)

h. 1/2 sendok teh baking powder, pastikan fresh, cek masa

kedaluarsanya.

i. 1/2 sendok teh garam

2. Cara membuat:

a. Siapkan oven, set disuhu 185'C. Letakkan rak pemanggang di tengah

oven, dan olesi loyang ukuran 20 x 20 cm dengan mentega dan alasi

bagian dasarnya dengan kertas minyak. Sisihkan.

b. Kukus broccoli, wortel dan bit yang telah disiangi dan dipotong-

potong hingga empuk. Menggunakan blender atau food processor,

haluskan masing-masing sayuran hingga menjadi puree. Sisihkan.

c. Siapkan mangkuk, masukkan tepung terigu, baking powder dan

garam, aduk rata. Sisihkan.

d. Siapkan mangkuk tahan panas (kaca atau alumunium), letakkan

mangkuk diatas panci berisi air mendidih. Masukkan coklat blok ke

mangkuk, dan panaskan dengan api kecil menggunakan teknik

double-boiler (tim) hingga coklat meleleh. Angkat dari api.

e. Aduk coklat dengan spatula balon hingga smooth, tambahkan gula

pasir, mentega/margarine, coklat bubuk dan vanilla ekstrak, aduk

hingga semua bahan larut dan menjadi halus. Jika terlalu kental

panaskan sebentar di panci berisi air mendidih hingga menjadi agak

lumer. 

12

Page 13: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

f. Tuangkan coklat leleh ke dalam mangkuk yang agak besar, masukkan

puree sayuran ke dalamnya, aduk rata. Tambahkan telur kocok,

pastikan coklat tidak panas saat menambahkan telur agar telur tidak

matang. Aduk hingga adonan halus.

g. Masukkan tepung dengan cara mengayaknya langsung diatas

mangkuk. Aduk dengan spatula hingga rata. Tuangkan adonan ke

dalam loyang, ratakan permukaannya dan panggang selama 35 - 40

menit atau hingga brownies matang dan tidak lengket saat di tusuk

dengan lidi. 

h. Keluarkan dari oven, biarkan uap panasnya hilang dan brownies

menghangat. Potong-potong langsung kue di dalam loyang, jangan

dibalik agar permukaannya yang retak-retak dan mengkilap tidak

rusak. Taburi gula bubuk di permukaannya jika suka dan brownies

siap disajikan.

2.6 Es Krim

Pengertian es krim menurut SNI 01‐3713‐1995 adalah jenis makanan

semi padat yang dibuat dengan cara pembekuan tepung es krim dari

campuran susu, lemak hewani, maupun nabati, gula, dengan atau tanpa bahan

tambahan makanan lain dan bahan makanan lain yang diijinkan. Es krim

sehat bisa dibuat dengan menambahkan saripati sayuran. Saripati yang dapat

digunakan yaitu brokoli. Dalam hal ini diperlukan modifikasi inovatif

penyajian brokoli agar lebih menarik dan disukai anak-anak dengan

13

Page 14: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

mengolah brokoli menjadi es krim yang dapat melengkapi gizi anak-anak.

Adapun cara pengolahannya adalah sebagai berikut :

1. Bahan yang digunakan :

a. Brokoli

b. Susu sapi murni

c. Krim kental manis

d. Gula pasir

e. Tepung maizena

f. Esen coklat

g. Esen vanilla

h. Garam

i. Cup es krim

2. Cara membuat

a. Melarutkan 1 sdm tepung maizena, 200 gr gula pasir dalam 600 ml susu

tawar cair sambil diaduk hingga mengental dan mendidih kemudian

didinginkan.

b. Mencuci 100 gr brokoli dalam air yang telah diberi garam untuk

menghilangkan ulat-ulat halus.

c. Mengukus 100 gr brokoli selama 10 menit.

d. Memasukkan 100 gr brokoli yang sudah diblender, 60 ml krim kental

manis, esen 1 sdt vanilla/coklat dan ¼ sdt garam halus ke dalam

adonan.

e. Memasukkan adonan ke dalam freezer selama satu malam, kemudian

dikeluarkan dari freezer, dikeruk – keruk dengan sendok dan mixer

hingga lembut lalu dimasukkan kembali ke dalam freezer. Proses ini

dilakukan 3-4 kali pengocokan.

14

Page 15: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat di ambil adalah sebagai berikut :

1. Manfaat dari sayuran bagi kesehatan

Sayuran merupakan sumber makanan yang mengandung gizi lengkap dan

sehat. Sayuran sangat penting sekali untuk kesehatan, karena dapat

memberi tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari dan dapat menjaga

kesehatan tubuh.

2. Cara mengolah sayur yang tepat

a. Mencuci sayur sebelum dipotong

b. Mencuci dengan air mengalir

c. Kupas sayuran dengan benar

d. Jangan cuci sayuran terlalu lama

3. Membuat inovasi dalam pengolahan sayur, agar sayur mudah diterima oleh

anak-anak. Untuk anak- anak yang tidak suka makan sayur para ibu bisa

membuat inovasi dari sayur sayuran, seperti bolu kukus, brownies yang

terbuat dari wortel dan bayam, serta es cream brokoli dari wortel dan

brokoli.

3.2 Saran

Sebaiknya dalam pengolahan sayuran harus dilakukan dengan benar

agar kandungan gizi dalam sayuran tidak hilang dan kita juga dapat

membuat inovasi dari sayur-sayuran agar anak-anak yang tidak suka akan

sayur dengan inovasi maka anak-anak suka dengan sayur.

15

Page 16: Teknologi Pangan dan Gizi- Sayur Sayuran

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/457/jbptunikompp-gdl-deribamban-

22814-1-babi.pdf (diakses pada tanggal 16 September 2012)

Anonim. Manfaat Jus Sayuran. http://www.annehira.com (diakses pada tanggal

16 September 2012)

Anonim. Cara Memasak Sayuran Yang Baik.

http://carapedia.com/memasak_sayuran_baik_info263.html. (diakses pada

tanggal 16 September 2012

Ahira, Anne. 2011. Mengolah Sayuran, Meminimalkan Hilangnya Gizi. Tersedia

dihttp://www.anneahira.com/mengolah-sayuran

16