system & prosedur penyelenggaraan sholat idul adha dan ... · hukum. d.25.4. mencegah/mengatur...

19
1439 H /2018 DKM Masjid Baiturrahman 1439 H /2018 System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan Pembelian, Penjualan serta Penyaluran Hewan Qurban

Upload: others

Post on 21-Sep-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

1439 H /2018

DKM Masjid Baiturrahman

1439 H /2018

System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul

Adha dan Pembelian, Penjualan serta Penyaluran Hewan Qurban

Page 2: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 2/19

Daftar Isi Hlm A. Tujuan ............................................................................................................................................. 3 B. Dasar Syariah .................................................................................................................................. 3 C. Struktur Organisasi ......................................................................................................................... 3 D. Tugas Pokok dan Fungsi. ................................................................................................................. 4 E. Prosedur Pembelian Kambing......................................................................................................... 8 F. Proses Penjualan Kambing. ............................................................................................................. 9 G. Proses Rekapitulasi ....................................................................................................................... 10 H. Proses Penyetoran ........................................................................................................................ 10 I. Prosedur Pendaftaran Ulang. ....................................................................................................... 11 J. Pemotongan Qurban. ................................................................................................................... 12 K. Pengulitan. .................................................................................................................................... 13 L. Pencacahan. .................................................................................................................................. 13 M. Penakaran. .................................................................................................................................... 13 N. Penyaluran. ................................................................................................................................... 14 O. Pelaporan ...................................................................................................................................... 14 P. Daftar Dokumen dan Formulir ...................................................................................................... 15 Q. Lampiran Contoh/Format Dokumen dan Formulir ....................................................................... 15

Page 3: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 3/19

Sistem & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan Pembelian,

Penjualan serta Penyaluran Hewan Qurban

Masjid Baiturrahman Pondok Cikunir Indah Jatibening, Pd. Gede

Bekasi

A. Tujuan

A.1. Kegiatan dilakukan dalam rangka melayani kaum muslimin, utamanya jamaah masjid Baiturrahman yang akan melaksanakan rangkaian ibadah pada bulan Zulhijjah (Idul Adha).

A.2. Kepanitiaan dibentuk agar kegiatan Sholat Idul Adha, Pembelian, Penjualan dan Penyaluran daging hewan qurban dapat terselenggara secara tepat waktu, tepat guna dan tepat sasaran, sesuai dengan tuntunan syariah Islam.

B. Dasar Syariah

C. Struktur Organisasi

C.1. Dewan Penasehat. C.2. Ketua. C.3. Sekretaris. C.4. Bendahara. C.5. Koord. Perlengkapan. C.6. Koord. Publikasi dan Dokumentasi C.7. Koord. Penghubung dan Penjemput Khotib. C.8. Koord. Pengaturan Shaf dan Tempat Sholat. C.9. Koord. Pengaturan Sound System. C.10. Koord. Takbir dan Sholat Ied. C.11. Koord. Pembelian, Penjualan Sapi dan Pelayanan Pequrbannya. C.12. Koord. Pembelian, Penjualan Kambing dan Pelayanan Pequrbannya. C.13. Koord. Perekapan Data dan Pendaftaran Ulang. C.14. Koord. Penyediaan Hewan yang Akan Disembelih. C.15. Koord. Penyembelihan dan Pengulitan Sapi C.16. Koord. Penyembelihan Kambing. C.17. Koord. Pengulitan Kambing. C.18. Koord. Pencucian Jeroan. C.19. Koord. Pengumpul Kulit, Kepala dan Kaki.

Page 4: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 4/19

C.20. Koord. Pemotong & PengumpulTulang C.21. Koord. Pencacahan. C.22. Koord. Penakaran dan Pembungkusan. C.23. Koord. Pendistribusian Kupon dan Penyaluran Daging Qurban. C.24. Koord. Kebersihan C.25. Koord. Keamanan.

D. Tugas Pokok dan Fungsi.

D.1. Ketua Panitia.

D.1.1. Bertanggungjawab atas terlaksananya Sholat Idul Adha, kegiatan pembelian, penjualan dan penyaluran daging hewan qurban sesuai tujuan dan SK penunjukkan kepanitiaan dari DKM Baiturrahman.

D.1.2. Membentuk / menyusun kepanitiaan. D.1.3. Mengatur, mengkoordinir dan bekerjasama dengan seluruh anggota

panitia untuk menjalankan tugas yang diamanahkan dalam rangka pencapaian tujuan.

D.1.4. Berkoordinasi dengan DKM Baiturrahman dan ketua-ketua lingkungan.

D.1.5. Mengesahkan keputusan rapat tentang:

Kisaran besaran harga beli, harga jual, jumlah pembelian hewan qurban (kambing dan sapi).

Jumlah paket daging yang akan disalurkan/dibagikan.

D.1.6. Menerima laporan dari masing-masing Koordinator perihal tugas-tugas yang dilaksanakannya dari waktu ke waktu.

D.1.7. Menyampaikan laporan akhir tentang keuangan dan kegiatan kepada Ketua DKM.

D.1.8. Atas perkenan Ketua DKM, menyampaikan laporan tsb. secara langsung pada mimbar Idul Adha.

D.2. Sekretaris Panitia.

D.2.1. Bertanggungjawab atas terselenggaranya administrasi kepanitiaan. D.2.2. Bekerjasama dengan seluruh anggota panitia. D.2.3. Menyiapkan dan mendistribusikan daftar Harga Jual Hewan Qurban

hasil keputusan rapat, kepada muslimin khususnya di PCI. D.2.4. Melaksanakan persiapan, pelaksanaan rapat dan pembuatan risalah

rapat. D.2.5. Bekerjasama dengan para Koord. untuk menyiapkan laporan.

D.3. Bendahara Panitia.

D.3.1. Bertanggungjawab atas administrasi keuangan kepanitiaan. D.3.2. Bekerjasama dengan seluruh anggota panitia. D.3.3. Atas izin ketua, melaksanakan peminjaman uang kepada Bendahara

DKM. D.3.4. Atas izin ketua, menyerahkan uang pinjaman kepada Koord.

Pembelian/Penjualan hewan qurban.

Page 5: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 5/19

D.3.5. Meminta pertanggungjawaban Koord. Pembelian/Penjualan, setelah kegiatan selesai.

D.3.6. Bersama ketua mempertanggunghjawabkan/mengembalikan pinjaman kepada Bendahara DKM.

D.3.7. Menyetorkan hasil-hasil penerimaan kepada Bendahara DKM.

D.4. Koordinator Secara umum tugas dan kewenangan koordinator:

D.4.1. Bertanggungjawab atas kegiatan di bawah koordinasinya. D.4.2. Mengusulkan kepada ketua pengurangan dan atau penambahan

jumlah anggotanya sesuai kebutuhan. D.4.3. Bekerjasama dengan seluruh anggota panitia. D.4.4. Atas izin ketua, dapat melakukan inovasi operasional bila

dibutuhkan.

D.5. Koord. Perlengkapan

D.5.1. Melaksanakan pengadaan atau menyediakan alat perlengkapan sesuai kebutuhan kepanitiaan.

D.5.2. Mengadakan spanduk pengumuman pelaksanaan sholat ied dan spanduk pengumuman penjualan Hewan Qurban.

D.5.3. Memasang dan, setelah selesai, melepas spanduk. D.5.4. Membersihkan dan menyimpan kembali peralatan-peralatan yang

masih dapat digunakan.

D.6. Koord. Publikasi dan Dokumentasi

D.6.1. Memasang spanduk sholat Idul Adha. D.6.2. Memasang spanduk pelaksanaan penyembelihan dan penyalurah

hewan Qurban. D.6.3. Bekerjasama dengan operator SI-Avi untuk menampilkan publikasi

di TV Monitor. D.6.4. Mendokumentasikan seluruh kegiatan kepanitiaan.

D.7. Koord. Penghubung dan Penjemput Khotib.

D.7.1. Menghubungi khotib yang akan diundang. D.7.2. Menyiapkan dan melaksanakan penjemputan/pengantaran Khotib

bila dibutuhkan.

D.8. Koord. Pengaturan Shaf dan Tempat Sholat.

D.8.1. Mengatur dan menyiapkan tempat Sholat agar jamaah aman, nyaman dan tertib.

D.8.2. Mengatur penanda/garis shaf untuk jamaah di luar masjid.

D.9. Koord. Pengaturan Sistem Pengeras Suara

D.9.1. Menyiapkan Sistem Pengeras Suara agar dapat digunakan secara optimal pada waktu takbiran, sholat Idul Adha dan pada hari penyembelihan.

Page 6: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 6/19

D.10. Koord. Takbir dan Sholat Ied.

D.10.1. Mengkoordinir Amil takbir. D.10.2. Meminta Koord. Perlengkapan untuk menyediakan peralatan Sistem

Pengeras Suara, kantong infaq, peralatan pengaturan shaf, dsb. D.10.3. Mengkoordinir persiapan pelaksanaan Sholat Ied. D.10.4. Mengkoordinir Amil kantong infaq. D.10.5. Melaporkan dan menyetorkan penerimaan Infaq kepada Bendahara

Panitia.

D.11. Koord. Pembelian, Penjualan Sapi dan Pelayanan Pequrbannya.

D.11.1. Bersama Ketua mensurvey sapi di tempat pemasok sapi. D.11.2. Melakukan penawaran harga, kondisi dan persyaratan pemesanan

sapi dengan pemasok sapi. D.11.3. Mengkoordinir kompisisi pequrban Sapi dan melaksanakan transaksi

penjualan sapi. D.11.4. Menerima uang penjualan dan menyetorkannya kepada Bendahara

Panitia. D.11.5. Sepengetahuan Ketua dan Bendahara Panitia, membayar harga sapi

yang dibeli kepada penjual sapi D.11.6. Berkoordinasi dengan Amil data entry perekapan. D.11.7. Pada hari H memastikan pesanan pequrban terlayani (membagi ¼

bagian sapi menjadi 7 bagian pequrban) D.11.8. Berkoordinasi dengan pengumpul kepala, kulit, kaki, ekor dan

jeroan. D.11.9. Melaporkan kegiatan dan keuangan penyelenggaraan qurban sapi

kepada Ketua Panitia.

D.12. Koord. Pembelian, Penjualan Kambing dan Pelayanan Pequrbannya.

D.12.1. Mengkoordinir pembelian dan penjualan kambing. D.12.2. Berkoordinasi dengan Amil data entry perekapan. D.12.3. Meminta bendahara untuk membayar pembelian kambing sesuai

harga beli dengan termin pembayaran sesuai kesepakatan dengan penjual kambing.

D.12.4. Menerima uang penjualan kambing, mengadministrasikannya serta menyetorkan kepada Bendahara Panitia secara bertahap sesuai kondisi.

D.12.5. Melaporkan kondisi penjualan kepada Ketua dari waktu ke waktu. D.12.6. Pada hari H. memastikan pesanan pequrban sudah terlayani. D.12.7. Menyediakan informasi yang dibutuhkan oleh sekretaris dalam

pembuatan laporan.

D.13. Koord. Perekapan Data dan Pendaftaran Ulang.

D.13.1. Merekap dan memasukkan ke dalam aplikasi komputer, data penjualan hewan Qurban.

D.13.2. Pada hari H menerima pendaftaran ulang kambing yang akan dipotong.

Page 7: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 7/19

D.14. Koord. Penyediaan Hewan yang Akan Disembelih.

D.14.1. Mengkoordinir pelaksanaan penarikan kambing dan sapi, ke lokasi pemotongan.

D.14.2. Berkoordinasi dengan Koord. Pendaftaran Ulang tentang urutan kambing yang akan disembelih.

D.15. Koord. Penyembelihan dan Pengulitan Sapi

D.15.1. Mempersiapkan penyembelihan dan pengulitan sapi. D.15.2. Mengatur proses penyembelihan sapi.

D.16. Koord. Penyembellihan Kambing.

D.16.1. Mengkoordinir para penyembelih. D.16.2. Mengingatkan kembali cara penyembelihan yang berdasarkan Syar’i. D.16.3. Mengatur giliran Amil Penyembelih.

D.17. Koord. Pengulitan Kambing.

D.17.1. Mengkoordinir Amil Pengulitan. D.17.2. Mengajarkan Amil Pengulitan baru. D.17.3. Berkoordinir dengan Amil pengumpul pesanan pequrban, Amil

pengumpul kepala, kulit, jeroan dan kaki.

D.18. Koord. Pencuci Jeroan.

D.18.1. Mengkoordinir Amil pencucian. D.18.2. Berkoordinasi dengan Koord. Pengulitan dan Koord. Pencacahan.

D.19. Koord. Pengumpul Kulit, Kepala dan Kaki.

D.19.1. Mengkoordinir Amil pengumpul. D.19.2. Berkoordinasi dengan Koord. Pengulitan dan Amil Pengumpul

Pesanan Pequrban.

D.20. Koord. Pengumpul & Pemotong Tulang

D.20.1. Mengumpulkan tulang dari Koord. Pencacahan. D.20.2. Mengkoodinir Amil pemotong tulang secara bergantian. D.20.3. Menyerahkan hasil potongang lepada Koord. Penakaran.

D.21. Koord. Pencacahan

D.21.1. Mengkoordinir petugas pencacahan. D.21.2. Membagi Amil Pencacahan menjadi Pencacah Pesanan Pequrban

Sapi, Pemisah Daging dan Tulang, Pencacah Daging, Pencacah Tulang, Kaki dan Jeroan.

D.21.3. Berkoordinasi dengan Koord. Pengulitan, Koord. Penakaran

Page 8: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 8/19

D.22. Koord. Penakaran dan Pembungkusan.

D.22.1. Mengkoordinir petugas penakaran D.22.2. Memastikan ukuran penakaran pertama kali dengan tujuan

kecukupan daging kambing/sapi untuk memenuhi jumlah kupon yang sudah didistribusikan/dibagikan dan jumlah mustahik yang sudah didaftarkan.

D.22.3. Menggunakan Takaran pertama sebagai ukuran untuk takaran berikutnya.

D.22.4. Mengusahakan daging sapi, daging kambing, tulang terbagi secara merata.

D.22.5. Meminta Koord. Perlengkapan untuk menyediakan kantong plastik dengan ukuran dan jumlah sesuai keputusan rapat.

D.22.6. Melaksanakan pembungkusan daging.

D.23. Koord. Pendistribusian Kupon dan Penyaluran Daging Qurban.

D.23.1. Melakukan penilaian data mustahik tahun sebelumnya. D.23.2. Mengkoordinir pengumpulan data mustahik dari dalam dan dari luar

lingkungan RW.012 D.23.3. Mengusulkan jumlah kupon / mustahik kepada Ketua. D.23.4. Meminta Koord. Perlengkapan untuk menyediakan kupon. D.23.5. Membagikan kupon kepada mustahik. D.23.6. Menyimpan dan mengolah data mustahik di Komputer. D.23.7. Melakukan pendistribusian/pembagian sesuai jumlah kupon /

mustahik.

D.24. Koord. Kebersihan.

D.24.1. Menyiapkan peralatan dan bahan pembersih. D.24.2. Bersama panita membersihkan lingkungan tempat bekerja.

D.25. Koord. Keamanan.

D.25.1. Mengkoordinir petugas keamanan. D.25.2. Menjaga lokasi-lokasi strategis. D.25.3. Berupaya mencegah kemungkinan terjadinya tindakan pelanggaran

hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan.

E. Prosedur Pembelian Kambing.

E.1. Ketua dan Koord. Pembelian/Penjualan survey ke tempat pemeliharaan kambing.

E.2. Ketua dan Koord. Pembelian/Penjualan mendapatkan data kambing dan harga.

E.3. Rapat panitia untuk penentuan harga beli dan harga jual. E.4. Koord. Pembelian/Penjualan laksanakan Proses Pembelian.

Page 9: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 9/19

E.5. Bila hewan qurban habis sementara masih ada permintaan, maka Koord Pembelian/Penjualan dapat melakukan pemesanan kembali (reorder) dengan memperhatikan, waktu, harga dan jumlah pesanan.

E.6. Prosedur Pembelian selesai

F. Proses Penjualan Kambing.

F.1. Persiapan Penjualan.

F.1.1. Koord. Pembelian/Penjualan mengkoordinir pemasangan kandang. F.1.2. Koord. Pembelian/Penjualan menyiapkan nomor kambing dan

kandang. F.1.3. Koord. Pembelian/Penjualan meminta Koord. Perlengkapan

mengadakan Kwitansi dan menomorinya. F.1.4. Koord. Pembelian/Penjualan beserta Sekretaris Panitia mengadakan

dan menyebarkan brosur penjualan. F.1.5. Bila setelah hari H, hewan qurban masih tersisa, maka Koord

Pembelian/Penjualan masih dapat memasarkannya selama 3 hari Tasyrik, bila masih tersisa juga dapat dijual pada hari lain.

F.2. Pemilihan Kambing.

F.2.1. Pequrban didampingi Amil Penjual, memilih kambing di kandang. F.2.2. Amil Penjual mencatat nomor kambing yang dipilih.

F.3. Pembayaran dan Pengadministrasian Penjualan

F.3.1. Pequrban melakukan pembayaran. F.3.2. Amil Penjual melaksanakan Pengisian Formulir Kwitansi

F.KwitansiQurban F.3.3. Amil Penjual melaksanakan Pengisian Kartu Kambing. F.3.4. Amil Penjual menyerahkan lembar putih kwitansi kepada Pequrban. F.3.5. Amil Penjualan memasukkan uang penjualan ke dalam amplop, dan

menulis nomor kambing dan nama pequrban di luar amplop. F.3.6. Amil Penjualan menyatukan amplop dengan lembar merah kwitansi

dan menyimpan pada tempat yang aman. F.3.7. Secara berkala Amil Penjual melaksanakan Proses Penyetoran dari

Amil Penjual kepada Koord. Pembelian/Penjualan. F.3.8. Amil Penjual mengisi Kartu Kambing dan memasangnya di kandang

sesuai Nomor Kandang. F.3.9. Pembayaran dan Administrasi Penjualan selesai.

F.4. Pengisian Formulir Kwitansi F.KwitansiQurban

F.4.1. Satu Pequrban, satu Kambing/satu bagian sapi, satu kwitansi. F.4.2. Isi nomor kwitansi (menggunakan numerator). F.4.3. Isi tahun hijriah. F.4.4. Isi nama Pequrban. F.4.5. Isi Alamat Pequrban. F.4.6. Isi Jenis Hewan Qurban (Kambing/Sapi) F.4.7. Isi Kelas/Tipe Hewan Qurban (A, B atau C)

Page 10: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 10/19

F.4.8. Isi nilai harga kambing/harga 1 bagian sapi. F.4.9. Isi Nomor Kambing (sesuai kambing pilihan pequrban) atau Nomor

Sapi F.4.10. Contreng pilihan pesanan Pequrban. F.4.11. Pilih tempat pemotongan (Baiturrahman atau Luar) F.4.12. Isi tanggal penerimaan. F.4.13. Isi nama Amil Penjual dan tandatangan. F.4.14. Pastikan semuanya nyata pada tindasan/copy-an. F.4.15. Pengisian F.KwitansiQurban selesai.

F.5. Pengisian Kartu Kambing

F.5.1. Isi Nomor Kandang. F.5.2. Isi Nomor Kambing. F.5.3. Isi Nama Pequrban. F.5.4. Isi Pesanan Pequrban. F.5.5. Isi Tanggal Penjualan. F.5.6. Isi Nama Amil Penjual. F.5.7. Pengisian Kartu Kambing selesai.

G. Proses Rekapitulasi.

G.1. Amil Penjualan menyerahkan lembar kuning FKwitansiQurban kepada Amil Data Entry Rekap.

G.2. Amil Data Entry Rekap memasukkan data FKwitansiQurban ke dalam komputer.

G.3. Amil Data Entry Rekap menandatangani FKwitansiQurban yang sudah di entry, dan mengembalikannya kepada Koord. Pembelian/Penjualan untuk diarsip di tempat yang aman.

G.4. Secara berkala melaporkan kepada Koord. Pembelian/Penjualan dan atau ketua mengenai status dan perkembangan rekapitulasi penjualan.

G.5. Pada Proses Penyetoran kepada Koord/bendahara DKM, cetakan rekapitulasi digunakan sebagai berkas penyetoran.

G.6. Proses Rekapitulasi selesai.

H. Proses Penyetoran

H.1. Amil Penjual kepada Koord. Pembelian/ Penjualan.

H.1.1. Amil Penjual menyetorkan hasil penjualannya kepada Koord Pembelian/Penjualan secara berkala sesuai kondisi.

H.1.2. Amil Penjual meminta Amil Data Enry Rekap untuk mencetak rekap penjualan atas nama Amil Penjual.

H.1.3. Amil Penjual memastikan kesesuaian antara uang dan data rekap dan bekerjasama dengan Amil Data Entry Rekap.

H.1.4. Jika belum sesuai lakukan pemeriksaan atas uang, kuitansi dan data rekap.

H.1.5. Jika sudah sesuai Amil Penjual dan Amil Data Entry Rekap menandatangani Data Rekap.

Page 11: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 11/19

H.1.6. Amil Penjual menyetorkan amplop berisi uang penjualan kepada Koord. Pembelian/Penjualan.

H.1.7. Koord. Pembelian/Penjualan menghitung isi amplop sesuai lembar merah kwitansi yang disertakan dan Data Rekap.

H.1.8. Bila belum sesuai kembalikan kepada Amil Penjual untuk disesuaikan.

H.1.9. Bila sudah sesuai, Koord. Pembelian/Penjualan menandatangani lembar merah kwitansi dan data rekap di depan amil penjual dan menyimpan uang, amplop, lembar merah kwitansi dan data rekap di tempat yang aman.

H.1.10. Proses selesai.

H.2. Koord. Pembelian/Penjualan kepada Bendahara Panitia.

H.2.1. Setelah semua penjualan selesai, Koord. Pembelian/Penjualan menyetorkan seluruh amplop berisi uang hasil penjualan kepada Bendahara Panitia.

H.2.2. Bendahara Panitia memeriksa kesesuaian isi amplop dengan hasil rekapitulasi komputer.

H.2.3. Bila belum sesuai, Koord. Pembelian/Penjualan bersama Amil Data Entry Rekap mencari sumber ketidaksesuaian tersebut dan memperbaikinya (uang atau catatannya atau keduanya).

H.2.4. Bila telah sesuai, Bendahara Panitia menandatangani rekapitulasi sebagai tanda penyetoran dan data sudah sesuai.

H.2.5. Proses Selesai.

H.3. Bendahara Panitia kepada Bendahara DKM

H.3.1. Setelah laporan pelaksanaan selesai, Bendahara menyerahkan uang hasil penjualan, pertanggungjawaban biaya-biaya dan pengembalian utang kepada Bendahara DKM.

H.3.2. Semuanya sesuai antara laporan keuangan dan uang yang sudah diketahui dan ditandatangani Ketua Panitia dan Bendahara Panitia.

H.3.3. Bila belum sesuai, Bendahara Panitia bersama Ketua Panitia dan anggota panitia yang diperlukan melakukann pemeriksaan ulang.

H.3.4. Bila sudah sesuai, Bendahara DKM menandatangani laporan keuangan panitia sebagai tanda penyetoran dapat diterima.

H.3.5. Proses selesai.

I. Prosedur Pendaftaran Ulang.

I.1. Pada hari H, dibuka Loket Pendaftaran Ulang yang dilayani oleh Amil Penjual dan Amil Loket Pendaftaran Ulang.

I.2. Pequrban menyerahkan lembar kwitansi putih kepada Amil Pendaftaran Ulang.

I.3. Amil Pendaftaran Ulang mengisi Daftar Sembelih, sesuai urutan kedatangan pequrban, dengan mengisi nomor kambing, nomor kwitansi, dan pesanan pequrban.

I.4. Amil Pendaftaran Ulang mengisi Lembar kwitansi putih dengan nomor urut sembelih.

Page 12: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 12/19

I.5. Amil Pendaftaran Ulang menyerahkan kembali lembar putih kwitansi kepada pequrban yang nanti digunakan untuk mengambil pesanan pequrban.

I.6. Amil Pendaftaran Ulang mempersilahkan pequrban menunggu di tempat yang telah disediakan.

I.7. Koord. Sapi menyampaikan Formulir Daftar Sembelih Sapi kepada Amil Pendaftaran Ulang (sebagai infofmasi bagi pequrban sapi).

I.8. Prosedur selesai.

J. Prosedur Penyembelihan Kambing.

J.1. Kendali urut penyembelihan berada pada Amil Pendaftaran Ulang. J.2. Amil Pendaftaran Ulang membacakan nomor kambing dan pequrban

sesuai nomor urut Daftar Penyembelihan. J.3. Untuk persiapan penyembelihan, Amil Pendaftaran Ulang memperhatikan

J.3.1. Amil Penyembelih. J.3.2. Amil Penuntun Kambing. J.3.3. Amil Pengumpul Pesanan. J.3.4. Bag. Pengulitan.

J.4. Bila Amil Penyembelih dan Amil Penuntun Kambing sudah siap serta Bag. Pengulitan tidak penuh, maka Amil Pendaftaran Ulang meminta Amil Penuntun Kambing untuk menuntun kambing dengan nomor yang disebutkan/disampaikan.

J.5. Amil Penuntun Kambing mencari kambing di kandang yang nomornya disebutkan oleh Amil Pendaftar Ulang.

J.6. Setelah ditemukan, melepas Kartu Kambing, mengikatkannya pada Nomor Kambing kemudian menuntun kambing ke tempat penyembelihan.

J.7. Di tempat penyembelihan, Penuntun kambing, menggunting Nomor Kambing dan Kartu Kambing memegangnya dan menunggu penyembelihan kambing tersebut.

J.8. Penyembelihan dilaksanakan oleh Amil Penyembelih. J.9. Selesai penyembelihan, Penuntun Kambing mengikat Kartu Kambing

pada kaki kambing dan menyerahkan kambing yang sudah disembelih ke bagian Pengulitan, menyerahkan nomor kambing kepada Amil Pengumpul Pesanan.

J.10. Penuntun Kambing dapat melaksanakan tugas untuk menuntun kambing berikutnya.

J.11. Amil Pengumpul Pesanan menyerahkan Nomor Kambing ke Loket Pendaftaran Ulang.

J.12. Amil Loket Pendaftaran Ulang menerima Nomor Kambing dan mencatat status bahwa kambing tersebut sudah disembelih dan sedang dalam proses pengulitan.

J.13. Prosedur Penyembelihan Kambing selesai.

K. Perosedur Penyembelihan Sapi

Page 13: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 13/19

K.1. Kendali penyembelihan sapi berada pada Koord. Penyembelihan Sapi. K.2. Dengan memperhatikan kesiapan tim penyembelih dan pengulitan sapi,

Koord. Penyembelihan Sapi memberikan informasi kepada Loket Pendaftaran Ulang bahwa sapi no sekian akan di sembelih.

K.3. Amil Loket Pendaftaran Ulang menginformasikan, melalui Pengeras Suara atau media lainnya, bahwa sapi nomor sekian akan disembelih dan para pequrbannya diharapkan menyaksikannya.

K.4. Demikian berulang untuk sapi-sapi berikutnya sampai selesai. K.5. Prosedur Penyembelihan Sapi selesai.

L. Prosedur Pengulitan.

L.1. Pengulitan sapi dilaksanakan oleh Amil Khusus Pengulitan Sapi. L.2. Koord. Pengulitan Kambing berkoordinasi dengan Amil Pengumpul

Pesanan memastikan hanya kambing yang terdapat Kartu Kambing di kakinya yang dapat mulai dikuliti.

L.3. Koord. Pengulitan menyerahkan kepala kepada Amil Pengumpul Kepala L.4. Proses pengulitan dilaksanakan oleh Amil Pengulitan. L.5. Selesai pengulitan, Koord. Pengulitan memisahkan dan menyerahkan

pesanan pequrban serta Kartu Kambing kepada Amil Pengumpul Pesanan.

L.6. Amil Pengumpul Pesanan mengumpulkannya di tempat yang sudah disediakan/Loket Pendaftaran Ulang beserta Kartu Kambingnya.

L.7. Koord. Pengulitan menyerahkan kulit kepada Amil Pengumpul kulit dan kaki.

L.8. Koord. Pengulitan menyerahkan Jeroan kepada Amil Pencuci Jeroan. L.9. Koord. Pengulitan menyerahkan daging, hati dan lain-lain kepada Bag.

Pencacahan. L.10. Proses Penguliltan selesai.

M. Prosedur Pencacahan.

M.1. Koord. Pencacahan mengatur Amil Pencacahan sesuai keahliannya dan atau tenaganya (bergantian, bergilir, istirahat dsb.)

M.2. Amil Pencacahan melaksanakan pemisahan daging dengan tulang. M.3. Koord. Amil Pencacahan menyerahkan tulang kepada Koord. Pemotong

dan pengumpul Tulang. M.4. Amil Pencacahan melaksanakan pencacahan daging. M.5. Amil Pencuci Jeroan menyerahkan jeroan kepada Bag. Pencacahan. M.6. Amil Pencacahan melaksanakan pencacahan jeroan. M.7. Amil Pencacahan melaksanakan penyerahan cacahan kepada Bag.

Penakaran. M.8. Proses Pencacahan selesai.

N. Prosedur Penakaran.

N.1. Koord. Penakaran menerima cacahan.

Page 14: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 14/19

N.2. Koord. Penakaran membagi cacahan kepada Amil Penakaran sesuai jenis cacahan yang dibutuhkan (daging, tulang, hati, jeroan dsb.).

N.3. Koord. Penakaran menilai dan berusaha menakar secara adil baik jumlahnya maupun komposisinya.

N.4. Amil Penakar melakukan penakaran dan penumpukan dengan metode tertentu sedemikian sehingga mudah dihitung dan dikendalikan.

N.5. Dengan memperhatikan jumlah tumpukan tertentu atau waktu tertentu sesuai petunjuk Ketua Panitia, Koord. Penakaran meminta Amil Penakar memasukkan tumpukan daging ke dalam kantong-kantong plastik.

N.6. Koord. Penakaran mencatat termin pembungkusan dan jumlah kantong daging.

N.7. Amil Penakar dapat melanjutkan penakaran untuk termin berikutnya. N.8. Atas permintaan Ketua, Koord. Penakaran menyerahkan kantong daging

kepada Koord. Penyaluran dengan mengisi formulir penyerahan kantong daging dari Koord. Pencacahan kepada Koord. Penyaluran dan keduanya menandatanganinya.

N.9. Proses Penakaran selesai.

O. Prosedur Penyaluran.

O.1. Koord. Penyaluran menerima kantong plastik berisi daging qurban. O.2. Waktu penyaluran dilaksanakan atas persetujuan Ketua Panitia dengan

memperhatikan waktu, ketersediaan daging dan jumlah kupon yang tersebar.

O.3. Penyaluran sistem antar dapat dilakukan lebih awal dengan memperhatikan daftar mustahik sistem antar.

O.4. Koord. Penyaluran mengumumkan dimulainya penyaluran. O.5. Amil Penyaluran melaksanakan penyaluran daging qurban. O.6. Sebagian Amil Penyaluran menerima kupon dan menandainya sebagai

bukti pengambilan daging qurban. O.7. Amil Penyalur yang menandai kupon melaporkan kepada Koord.

Penyaluran jumlah kupon yang sudah masuk sebagai pengawasan jumlah kupon tersisa.

O.8. Koord. Penyaluran selalu mengawasi kecukupan kantong daging qurban dengan sisa kupon yang belum diambil.

O.9. Penyaluran dilaksanakan sampai kantong daging qurban habis atau sampai waktu yang sudah ditentukan Ketua Panitia.

O.10. Bila waktu sudah habis sementara kantong daging qurban masih tersisa, maka dapat disalurkan kepada yang masih hadir saat itu, baik panitia atau masyarakat sekitarnya.

O.11. Proses Penyaluran selesai.

P. Pelaporan

P.1. Setelah kegiatan selesai, para Koord. dan amil yang berhubungan dengan administrasi keuangan (pendapatan, biaya dan kegiatan yang perlu dilaporkan) segera melaporkannya kepada masing-masing koordinator dan atau Ketua Panitia/Sekretaris Panitia.

Page 15: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 15/19

P.2. Amil Data Entry melengkapi data-data yang belum di entry. P.3. Amil Data Entry mencetak rekap keuangan dan menyerahkannya kepada

Sekretaris Panitia. P.4. Sekretaris Panitia mempersiapkan pelaporan kegiatan dan

mengkompilasinya dengan laporan keuangan (Rekapitulasi). P.5. Sekretaris Panitia bersama Ketua Panitia menandatangani laporan

tersebut dan menyerahkannya kepada Ketua DKM. P.6. Proses selesai.

Q. Daftar Dokumen dan Formulir

Q.1. SK Panitia Q.2. Daftar Struktur Organisasi Panitia Q.3. Daftar harga Hewan Qurban (FDftHargaQurban). Q.4. Formulir Kwitansi Qurban (FKwitansiQurban). Q.5. Formulir Rekapitulasi Qurban (FRekapQurban). Q.6. Daftar Mustahik Qurban (FMustahikQurban). Q.7. Laporan dan Grafik

R. Lampiran Contoh/Format Dokumen dan Formulir

R.1. SK Panitia R.2. Format Daftar Struktur Organisasi Panitia

R.3. Format Daftar harga Hewan Qurban (FDftHargaQurban).

Page 16: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 16/19

Page 17: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 17/19

R.4. Format Formulir Kwitansi Qurban (FkwitansiQurban).

Page 18: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 18/19

R.5. Format Formulir Rekapitulasi Qurban (FRekapQurban).

R.6. Format Daftar Mustahik Qurban (FMustahikQurban).

Page 19: System & Prosedur Penyelenggaraan Sholat Idul Adha dan ... · hukum. D.25.4. Mencegah/mengatur penumpukan masa yang berlebihan. D.25.5. Berkarakter tegas namun sopan. E. Prosedur

Hlm: 19/19

R.7. Contoh Laporan & Grafik