syllabus operator mesin produksi 240 jam - 2015
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
1/47
KATA PENGANTAR
Sesuai dengan amanat Undang-undang No.13 tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan Bab V Pasal 10, bahwa pelatihan kerja diselenggarakan dan
diarahkan untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi
kerja guna meningkatkan kemampuan,produktivitas dan kesejahteraan tenaga
kerja.
Bahwa pelatihan kerja dilaksanakan dengan memperhatikan kebutuhan
pasar kerja dan dunia usaha/industri barang dan jasa, baik di dalam maupun di
luar hubungan kerja,maka pelatihan kerja wajib diselenggarakan berdasarkan
program pelatihan yang mengacu pada standar kompetensi kerja.
Dalam pembinaan teknik terhadap Lembaga Pelatihan Kerja di seluruh
Indonesia telah disusun berbagai pedoman guna meningkatkan mutu
penyelenggarakan pelatihan di Lembaga Pelatihan Kerja. Pedoman Penyusunan
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi merupakan panduan/acuan bagi
penyelenggara program pelatihan berbasis kompetensi pada Lembaga Pelatihan
kerja di seluruh Indonesia.
Untuk mengimplementasikan pelatihan berbasis kompetensi diperlukan
adanya program pelatihan kerja. Program pelatihan kerja dijadikan acuan dalam
pelaksanaan pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan kerja
Pemerintah dan atau Swasta.
Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak
berjenjan. Program pelatihan kerja yang disusun secara berjenjang mengacu pada
jenjang Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) dalam penetapan kualifikasi
tenaga kerja, sedangkan yang tidak berjenjang disusun berdasarkan unit
kompetensi atau kelompok unit kompetensi dapat memiliki kualifikasi tertentu
dengan menggunakan KKNI.
Demikian program pelatihan berbasisi kompetensi ini kami susun, semoga
bermanfaat untuk menunjang proses pelaksanaan pelatihan kerja bagi BLK
Provinsi Kepulauan Riau.
Tanjungpinang, 08 januari 2015
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
2/47
INSTRUKTUR TEKNIK MANUFAKTUR
SUB KEJURUAN MESIN PRODUKSI
BLK PROVINSI KEPULAUAN RIAU
WAN AHMAD LUTFI, ST
NIP. 19760405 201101 1 005
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
3/47
SILABUS PELATIHAN OPERATOR MESIN PRODUKSI
I. KELOMPOK UMUM KOMPETENSI DASAR
I.1. Unit Kompetensi : Menerapkan prinsip – prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan kerja
Kode Unit : LOG.00.01.002.01
Durasi Pembelajaran : 5 Jam Pelajaran @ 45 menit
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Keselamatan
Umum
1.1 Pencegahan terjadinya
kecelakaan ditempat
kerja
Faktor penyebab
terjadinya
kecelakaan
Memahami dengan
pasti faktor penyebab
terjadinya kecelakaan
Bertindak aman
dan
waspada1 1
1.2 Disiplin pribadi setiap
pekerja
Pentingnya disiplin
pribadi setiap
pekerja
Melaksanakan
pedoman
pengaman sesuai
persyaratan
Tidak panik
1.3 Penerangan di tempat
kerja atau praktek
Penerangan yang
cukup dan
memenuhi syarat
untuk tempat kerja
Menyiapkan
penerangan yang
cukup sebelum
memulai pekerjaan
prosedural
2. Aktivitas
Keselamatan
Kerja
2.1 Menganalisis untuk
mengetahui penyebab
terjadinya kecelakaan
Prosedur
keselamatan
dan kesehatan
kerja perusahaan
Memahami undang-
undang K3 dan
prosedur K3
perusahaan
Prosedural
0,5 1
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
4/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
2.2 Tanggung jawab pekerja
/ siswa terhadap K3
Pedoman
penanganan K3
Menggunakan
pelindung diri dan
melaporkan bahaya
yang mungkin timbul
Tidak panik
2.3 Memahami K3 dalam
menghadapi kebakaran
Bahaya,penyebab
dan
Pencegahan
kebakaran
Menanggulangi
bahaya kebakaran
sesuai prosedur
Prosedural
3. Pertimbangan
tempat kerja
3.1 Tempat dan jenis mesin
yang dipakai
Pemahaman
undang-
undang pokok K3
Memahami undang-
undang K3
Prosedural
0.5 1
3.2 Perlengkapan dan
persiapan diri
Prosedur
keselamatan
dan kesehatan
kerja
dipahami
Melakukan kegiatan
dgn
penuh tanggung
jawab
Bertindak aman
dan
waspada
3.3 Cara menggunakanmesin
Prosedurmengoperasikan
mesin dengan
aman
Mengoperasikanmesin sesuai dengan
SOP
Bekerja denganaman
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
5/47
II. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI INTI
2.1. Unit Kompetensi : Membaca Gambar teknik
Kode Unit : LOG.00.09.002.00
Durasi Pembelajaran : 10 Jam Pelajaran @ 45 menit
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk Kerja Materi Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Membaca
gambar teknik
`
1.1 Komponen, rakitan atau
object dikenali sesuai
dengan permintaan
Identifikasikompon
en, rakitan atau
object dari gambar
kerja
Menginterpretasikan
dengan tepat gambar
kerja
Cermat
2.5 2.5
1.2 Penunjukan ukuran
diidentifikasi sesuai
dengan bidang
pekerjaan
Memahami ukuran
benda kerja yang
terdapat pada
gambar kerja
Menggunakan alat
pelindung diri untuk
mencegah terjadinya
kecelakaan
Cermat
1.3 Instruksi diidentifikasi
dan diikuti sesuai
dengan permintaan
Memahami semua
instruksi yang
terdapat pada
gambar kerja
Menginterpretasikan
instruksi pada
gambar kerja dengan
benar
Cermat
1.4 Persyaratan metrial
diidentifikasi sesuai
dengan permintan
Memahami
persyaratan
material yang
diminta dari
Menggunakan
material yang tepat
sesuai dengan
permintan
Cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
6/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
gambar kerja
1.5 Symbol pada gambar
dapat dikenal
Memahami symbol-
symbol teknik pada
gambar kerja
Menginterpretasikan
symbol-symbol
teknik pada gambar
kerja dengan benar
Cermat
2. Memilih teknik
gambar yang
benar
2.1 Gambar diperiksa dan
dibandingkan
kebenarannya dengan
persyaratan atau
perlengkapan kerja
Memahami gambar
yang valid dan
telah disahkan
Memeriksa gambar
untuk memastikan
valid atau tidak
Cermat
2.5 2.5
2.2 Perubahan gambar
diperiksa dan disahkan
Perubahan gambar
diidentifikasi
Memeriksa
perubahan gambar
dan memastikan
valid atau tidak
Cermat
2.2. Unit Kompetensi : Mengukur Menggunakan Alat Ukur
Kode Unit : LOG. 00.02.005.01
Durasi Pembelajaran : 15 Jam Pelajaran @ 45 menit
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
7/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1.Menggunakan
bermacam-
macam alat
pengukur untuk
mengukur/mene
ntukan dimensi
atau variabel
1.1 Menyeleksi alat atau
perlengkapan agar
mencapai hasil yang
dibutuhkan
Bermacam jenis
alat ukur dan
penggunaannya
Menentukan alat
ukur yang tepat
sesuai dengan fungsi
dan kegunaannya
Teliti
2.5 5
1.2 Digunakan teknik
pengukuran yang tepatdan benar
Teknik pengukuran
yang baik
Mengukur dengan
cara yang benarsesuai SOP
Teliti
1.3 Mengukur secara
akurat terhadap
instrument yang
berukuran paling baik
Pengukuran
dengan ketelitian
yang tinggi
Mengukur secara
akurat sesuai SOP
Teliti
2.Memelihara
alat – alat
pengukuran
2.1 Perawatan rutin dan
penyimpanan alat yang
menjadi tanggungjawab
spesifikasi pemilik
faktur atau prosedur
operasi kerja yang
terstandar (SOP)
Perawatan alat
ukur
Merawat alat ukur
sesuai dengan SOP
cermat
2.5 5
2.2 Memeriksa danmelakukan penyetelan
rutin terhadap alat-alat
misalnya “ menyetel
ketitik Nol”
Kalibrasi alat ukurMengkalibrasikanalat ukur untuk
menghindari
kesalahan
pengukuran
Cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
8/47
2.3. Unit Kompetensi : Menggerinda Pahat dan Alat Potong
Kode Unit : LOG.00.07.010.01
Durasi Pembelajaran : 15 Jam Pelajaran @ 45 menit
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Pemilihan alat
dan roda
gerinda
pemotong dan
peralatan yang
sesuai
1.1 Alat dan roda gerinda
pemotong dipilih, atas
dasar pengetahuan pada
stuktur roda gerinda,
penyeimbangan dan
pengasahan
Perlengkapan dipilih
untuk fasilitas produksi
Teknik
penggerindaan
yang presisi
Menggerinda mata
pahat sesuai SOP
C ermat
1 4
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
9/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
pada spesifikasi
2. Melaksanakan
penggerindaan
alat potong
2.1 Alat universal dan mesin
gerinda cutter
dioperasikan untuk
menajamkan dan
membentuk seluruhnya
pada alat-alat dan
pemotong termasuk sisi
dan permukaan
pemotong, sisi potong,
bentuk kebebasan pisau-
pisau frais, datar, Vee
dan bentuk alat-alat
bulat dan hob, alur slot,
bor dan peluas
Pengaturan
putaran mesin,
gerakan meja, alat
potong,
pemasangan alat
potong,
pemasangan
benda kerja dan
penggunaan alat
bantu serta alat
ukur
Memilih bahan dan
jenis mata pahat
sesuai dengan
pekerjaan yang akan
dilakukan
cermat
1 4
3.Pemeriksaan
komponen sesuai
spesifikasi
3.1Komponen diperiksa
untuk kesesuaian
terhadap penggunaan
beberapa teknik,
peralatan dan
perlengkapan
Penggunaan alat
Bantu dan alat
ukur
Hasil yang telah
ditentukan harus
dapat tercapai tanpa
pengawasan
langsung
Cermat
1 4
2.4. Unit Kompetensi : Melakukan Pekerjaan dengan Mesin Bubut
Kode Unit : LOG.00.07.06.01
Durasi Pembelajaran : 160 Jam Pelajaran @ 45 menit
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
10/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Menentukan
Persyaratan
kerja
1.1Mengamati prosedur
keselamatan kerja dan
alat pelindung diri.
Prosedur
keselamatan kerja
Menggunakan alat
pelindung diri yang
sesuai SOP
Cermat
2 5
1.2 Memahami gambar
teknik dan standar
operasi prosedur
Membaca gambar
teknik
Menginterpretasikan
gambar teknik dengan
benar
Cermat
2. Pemasangan benda kerja
2.1 Mempersiapkan bendakerja, alat potong, DTI,
dan alat ukur lainnya
Bentuk dan bendakerja, alat potong,
DTI dan alat ukur
lainnya sesuai
dengan permintaan
dan gambar kerja
Memilih alat ukur DTIdan alat potong yang
sesuai dengan benda
kerja
Cer mat
3 30
2.2 Mengatur kecepatan
putaran dan gerakan
alat potong
Kecepatan/rpm
mesin bubut yang
sesuai dengan SOP
Menentukan kecepatan
pemotongan yang tepat
sesuai dengan benda
kerja dan SOP
Cermat
2.3 Menggunakan alat
bantu mesin bubut
seperti chuk, centre,
plat pembawa,
penyangga, dan kepalalepas
Bermacam alat
bantu mesin bubut
Menggunakan dengan
tepat alat bantu yang
diperlukan sesuai
dengan benda kerja
yang akan dibuat
Cermat
3 105
4. Pengoperasian
mesin bubut
4.1 Melakukan proses
bubut: mengebor,
mereamer, ulir yang
sesuai dengan
Teknik
pembubutan,
mengebor,
mereamer dan
Melakukan
pembubutan, mengebor,
meramer dan membuat
ulir sesuai dengan
Cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
11/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
spesifikasinya membuat ulir spesifikasi yang
terdapat pada gambar
kerja
5. Periksa
kesesuaian
komponen
dengan
spesifikasinya
5.1 Memeriksa dan
mengukur kesesuaian
komponen yang
dikerjakan
Teknik pengukuran
yang benar dan
tepat untuk
mendapatkan hasil
yang akuran
Melakukan pengukuran
benda kerja untuk
memastikan benda kerja
yang dibuat telah
memenuhi spesifikasi
Cermat
2 10
2.5. Unit Kompetensi : Bekerja dengan Mesin Umum
Kode Unit : LOG.00.07.005.01
Durasi Pembelajaran : 25 Jam Pelajaran @ 45 menit
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
12/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Melaksanakan
kebutuhan kerja
1.1 Gambar, instruksi
dan spesifikasi
memahami dan
mengerti
Gambar teknik Menginterpretasikan
gambar teknik dengan
benar
Cermat0.5
1
2. Menentukan
keperluan pada
pekerjaan
2.1 Rangkaian dari
proses termasuk
menyetel benda kerjauntuk mendapatkan
efisiensi maksimum
dan mendapatkan
spesifikasi kerja
SOP
pengoperasian
mesin
Mengoperasikan
sesuai SOP
Cermat
0.5 1
2.2 Menentukan standar
bahan baku yang
diperlukan.
Karakteristik bahanMemilih bahan yang
sesuai SOP
Cermat
3. Proses
membentuk
permukaan
pendakian
3.1 Pemilihan alat potong
yang sesuai dengan
pekerjaan,
pengasahan dan
bentuk yang
dibutuhkan
Pemilihan
peralatan
Memilih peralatan
sesuai pekerjaan
Cermat
1 3
3.2 Pemasangan alatpotong dan posisi yang
benar
SOPPengoperasian
mesin
Memasang dengan benar sesuai SOP
Cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
13/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
4.Mengoperasikan
mesin
4.1.Teknik dasar
penandaan yang
dilakukan sesuai
kebutuhan
Membaca gambar
teknik
Menginterpretasikan
gambar teknik dengan
benar
Cermat
1 5
4.2 Parameter pemesinan
untuk pekerjaan yang
dibutuhkan dan
umur maksimum alatpotong
SOP
pengoperasian
mesin
Mensetting mesin
sesuai SOP
Cermat
4.3 Pemasangan benda
kerja atau
pengkleman yang
benar tanpa merusak
produk dan semua
keselamatan yang
diperlukan
SOP
pengoperasian
mesin
Memasang benda
kerja sesuai SOP
Cermat
4.4 Melaksanakan proses
pemesinan dengan
aman mengikuti
semua aturan,
prosedur
keselamatan, dan baju pelindung dan
peralatan
SOP
pengoperasian
mesin
Mengoperasikan mesin
sesuai SOP
Cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
14/47
Elemen
Kompetensi
Kriteria Untuk KerjaMateri Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
5. Mengukur
komponen
5.1 Pemeriksaan
komponen
menggunakan alat
ukur atau alat
pemeriksa yang
sesuai untuk
meyakinkan
kelayakan spesifikasi yang diizinkan.
Gambar teknik
dan Teknik
pengukuran
Melakukan
pengukuran sesuai
dengan gambar teknik
yang diberikan
Cermat
1 5
III. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI KHUSUS
2.6. Unit Kompetensi : Melakukan Perhitungan Dasar
Kode Unit : LOG.00.02.007.01
Durasi Pembelajaran : 10 Jam Pelajaran @ 45 menit
Elemen
KompetensiKriteria Untuk Kerja
Materi Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
1. Mengaplikasikan
empat aturan
dasar
pengkalkulasian
.
1.1 Pengkalkulasian
sederhana dilakukan
dengan menggunakan
empat aturan dasar,
penambahan,
Emapt aturan
perhitungan dasar
Mampu melakukan
pengkalkulasian
sederhana
Cermat 1.5 3.5
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
15/47
Elemen
KompetensiKriteria Untuk Kerja
Materi Pelatihan Jam Pelajaran
Pengetahuan Keterampilan Sikap KerjaPengeta-
huan
Keteram-
pilan
pengurangan,
perkalian dan
pembagian
1.2 Memahami serta
melakukan konsep
pengkalkulasian
sederhana yang
menyangkut ukuranpanjang, lingkaran,
luas dan volume
Konsep kalkulasi
sederhana untuk
panjang,
lingkaran, luas
dan volume
Mampu melakukan
kalkulasi sederhana
Cermat
2. Menunjukan
kalkulasi dasar
yang menyangkut
pecahan dan
desimal
2.1 Pengkalkulasian
sederhana dilakukan
menyangkut pecahan
dan bilangan
campuran
menggunakan aturan
dasar
Aturan dasar
Kalkulasi
sederhana untuk
bilangan pecahan
dan bilangan
campuran
Mampu melakukan
kalkulasi sederhana
untuk bilangan
pecahan dan
bilangan campuran
Cermat
1.5 3.5
2.2 Pengkalkulasian
sederhana dilakukan
menyangkut pecahan
desimal dan bilangan
campuranmenggunakan empat
aturan dasar
Empat aturan
dasar kalkulasi
sederhana
dilakukan
menyangkutpecahan desimal
dan bilangan
campuran
Mampu melakukan
kalkulasi sederhana
dilakukan
menyangkut
pecahan desimaldan bilangan
campuran
menggunakan
empat aturan dasar
cermat
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
16/47
IV. EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
NO
.KEGIATAN MATERI EVALUASI JAM
1. Masukan 1.1Peserta Pelatihan
1.2Pelatih
1.3Assessor Pelatihan
1.4Tenaga Pendukung
1.5Fasilitas Peralatan1.6Bahan Pelatihan
1.7Modul PBK/Job Sheet/ Diktat
1.8Biaya/Dana Pelatihan
2
2. Proses 2.1Kurikulum dan Silabus
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
17/47
2.2Unit Kompetensi yang ditempuh
2.3Metode Pelatihan
2.4Jadwal Pelatihan
2.5Pelatihan di Tempat Kerja
2
3. Keluaran 3.1Penguasaan Pengetahuan
3.2Penguasaan Keterampilan
3.3Sikap Kerja
3.4Kedisiplinan
3.5Motivasi Kerja
3.6Jumlah Lulusan
3
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
18/47
RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Judul/Nama Pelatihan : .....................................................
Nama Peserta Pelatihan : .....................................................
Nama Lembaga/Perusahaan : .....................................................
Kegiatan di Tempat Kerja : .....................................................
N
O
HARI/
TANGG
AL
ARE
A
KER
JA
UNIT/
ELEMEN
KOMPETEN
SI
KEGIATAN JAMHAS
IL
PEMBIMBIN
G
1.
2.
3.
Tanjungpinang, Januari 2015
KEPALA UPTD BLK Provinsi Kepulauan Riau
Dra. Hj. Yuniarti NIP.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
19/47
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
Judul/Nama Pelatihan : ………………………………..
NO. UNSUR YANG DINILAIPenilaian
(Assessment)
Nilai
A
(91-100)
B
(71-90)
C
(61-70)
D
(
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
20/47
………………………………….. …………………………………..
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
1.Judul/Nama Pelatihan : Operator Dasar Mesin Bubut2.Kode Program Pelatihan: D.20.1.1.3.5.2.II.07
No Unit
Kompetensi
Kode Unit Daftar Peralatan Daftar Bahan Ket
1 Menerapkan
prinsip-
prinsip
keselamatan
dankesehatan
kerja di
lingkungan
kerja
LOG.00.01.00
2.01
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- LCD proyektor
- Pakaian Kerja- Sepatu kerja
- Modul
Pelatihan
- kaca mata
safety
- Kotak P3K isilengkap
- Sarung
tangan kain
- Kain lap
perca
- Sabun lemon
jeruk nipis
- Minyak solar
- Oli pelumasSAE 20
Jumlah
peralata
n dan
bahan
disesuaikan
dengaan
jumlah
peserta
2 Membaca
Gambar
teknik
LOG.00.09.00
2.00
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- LCD proyektor
-Modul
Pelatihan
3 Mengukur
Dengan
Menggunaka
n Alat ukur
LOG.00.02.00
5.01
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- LCD proyektor- Vernier Calipper
- Mistar Jumlah
peralata
n dan
bahandisesuai
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
21/47
ketelitian 0,05mm
- Outside
micrometer 0-25
ketelitian 0,01mm
- Protractor
- Hight gauge
kan
dengaan
jumlah
peserta
4 Menggerinda
Pahat dan Alat Potong
LOG.00.07.01
0.01
-Bence Grinding
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- LCD proyektor
-Besi square
(kotak) Padu
ST37□5/8”
- Modul
Pelatihan
Jumlah
peralatan dan
bahan
disesuai
kan
dengaan
jumlah
peserta
5 Melakukan
Pekerjaandengan
Mesin Bubut
LOG.00.07.00
6.01
- ATK (Alat Tulis
kantor)- komputer/laptop
- LCD proyektor
- Pakaian Kerja
- Sarung tangan
kain
- Vernier Calipper
ketelitian 0,05mm
- Outside
micrometer 0-25ketelitian 0,01mm
- Protractor
- Hight gauge
- Mesin Bubut
-Pahat bubut
bohler 5/8” x4”
- Pahat bubut
bohler ½” x 4”
- Pahat bubut
bohler 3/8” x
4”
- Mata pahat
potong HSS
5/8” x 4”- Besi bulat
padu ST37
Ø22mm
- Besi bulat
padu ST37
Ø50mm
- Besi bulat
padu ST37
Ø65mm
Jumlah
peralatan dan
bahan
disesuai
kan
dengaan
jumlah
peserta
6 Bekerja
dengan
Mesin Umum
LOG.00.07.00
5.01
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- LCD proyektor
- Mesin
Frais/milling
- Mesin Bor
- Mesin Skrap
- Modul
pelatihan
- Oxigen 50kg
- Acetylin 50Kg
7 Melakukan
Perhitungan
Dasar
LOG.00.02.00
7.01
- ATK (Alat Tulis
kantor)
- komputer/laptop
- Modul
pelatihan
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
22/47
- LCD proyektor
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA
OPERATOR DASAR MESIN BUBUT KOMVENSIONAL
KODE UNIT : LOG.00.01.002.01
JUDUL UNIT : Menerapkan prinsip – prinsip keselamatan dan kesehatan
kerja di lingkungan kerja
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan
untuk Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
ditempat kerja.
Elemen
KompetensiKriteria Unjuk Kerja
1.Keselamatan
Umum
1.1. Pencegahan terjadinya kecelakaan si tempat
kerja
1.2. Disiplin pribadi setiap pekerja
1.3. Penerangan ditempat kerja atau praktek
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
23/47
2. Aktivitas
Keselamatan
Kerja
2.1. Menganalisis untuk mengetahui penyebab
terjadinya kecelakaan
2.2. Tanggung jawab pekerja / siswa terhadap K3
2.3. Memahami K3 dalam menghadapi kebakaran.
3. Pertimbangan
Tempat Kerja
3.1. Tempat dan Jenis mesin yang dipakai
3.2. Perlengkapan dan Persiapan diri
3.3. Cara menggunakan mesin
Unit LOG.0001.002.01 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
ditempat kerja.
Elemen LOG.0001.002.01 Keselamatan Umum.
Kriteria LOG.0001.002.01.1
Pencegahan terjadinya kecelakaan ditempat kerja.
Keselamatan umum adalah keselamatan yang menyangkut semua aspek
dalam semua pekerjaan, baik itu di darat, laut ataupun udara yang kaitannya
dengan keselamatan kerja seseorang dari bahaya pekerjaan selama ia bekerja.
Secara umum bila orang bekerja pada pada suatu jenis pekerjaan apapun, secara
disiplin dia harus menggunakan suatu alat pengaman/pelindung agar terhindar
dari kecelakaan.
Pencegahan terjadinya kecelakaan ditempat kerja/praktek harus
memperhatikan beberapa factor antara lain :
1)Pastikan sempurna alat-alat
2)Pastikan sempurna pakaian kerja
3)Kesadaran keadaan diri sendiri
4)Harus disiplin dalam menggunakan alat-alat
5)Harus hati-hati dan konsentrasi pada pekerjaan
6)Pastikan sudah memahami dan menguasai cara kerja suatu mesin atau
alat
Kriteria LOG.0001.002.01.2Disiplin pribadi setiap kerja
Setiap pekerja (siswa), dalam suatu industri maupun institusi pendidikan
harus mempunyai disiplin terutama pribadinya sendiri seperti :
1)Disiplin terhadap waktu kerja
2)Disiplin terhadap janji baik pribadi ataupun dalam pekerjaan
3)Disiplin dalam menempatkan suatu kebenaran dalam tempatnya
4)Tidak menyimpang dari apa yang ditugaskan
5)Hormat pada atasan maupun bawahan
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
24/47
Kita harus ingat :
a. Kecelakaan sekecil apapun, harus ditindak, diselidiki dan dipelajari agar
tidak terulang lagi
b. Dengan disiplin pribadi, segala sesuatu usaha akan tercapai dengan sukses
Kriteria LOG.0001.002.01.3
Penerangan di tempat kerja atau praktek
Penerangan yang baik ditempat kerja atau praktek adalah penerangan yang
memungkinkan seseorang atau tenaga kerja dapat melihat pekerjaannya dengan
cepat dan teliti, sehingga dengan penerangan yang baik pada suatu bengkel akan :
1.Membantu menciptakan lingkungan kerja yang nikmat dan
menyenangkan
2.Membantu menimbulkan motivasi dan gairah kerja yang tidak
menjemukan
Sifat-sifat penerangan :a. Pembagian herminensi dalam suatu areal penglihatan
b. Pencegahan sinar silau
c. Arah dari sinar
d. Warna sinar
e. Dampak panas akibat penerangan terhadap lingkungan
Akibat dari penerangan yang buruk :
a.Mata cepat lelah selaras dengan berkurangnya daya dan efisiensi kerja
b.Kelelahan mental dan fisikc.Merusak alat penglihatan
d.Mata terasa pegal dan sakit disekitar mata
e.Meningkatkan terjadinya kecelakaan
Elemen LOG.0001.002.01
Aktivitas keselamatan kerja
Kriteria LOG.0001.002.01.2.1
Menganalisis untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan
Disamping keselamatan kerja, setiap kecelakaan harus dianalisis untuk
mengetahui penyebab kecelakaan tersebut, akibat, dan langkah yang harus
diambil untuk pencegahan kecelakaan tersebut.
Kriteria LOG.0001.002.01.2.2
Tanggung jawab pekerja atau siswa terhadap K3
Pekerja atau siswa mempunyai tanggung jawab sebagai berikut :
1. Harus mentaati peraturan dan intruksi yang benar dari atasannya2. Bertindak benar dan tepat pada waktu terjadinya kecelakaan
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
25/47
3. melaporkan segera, bila mana terjadi kecelakaan
4. menyelidiki dan menerangkan penyebab terjadinya kecelakaan atau
kerusakan pada mesin
5. Bekerja dengan penuh konsentrasi dan hati-hati
Kriteria LOG.0001.002.01.2.3
Memahami keselamatan atau kesehatan kerja (K3) dalam mengahadai kebakaran
1. Proses terjadinya api
Proses terjadinya api adalah gabungan dari beberapa zat yang pada saat yang
sama berada pada tempat yang sama yang disebabkan adanya 4 unsur, yaitu :
1)Oksigen
2)Panas
3)Bahan bakar
4)Reaksi kimia
2. Klasifikasi apiKlasifikasi berdasarkan jenis kebakarannya api dikelompokkan menjadi :
a. Api Kelas
Api kelas A ini digolongkan pada bahan-bahan seperti kayu, kertas, kain
dan sejenisnya, dan jenis pemadam api kelas A ini adalah air, pohon-pohon
berair.
b. Api kelas
Api kelasB terdiri dari bahan-bahan cair, misalnya : Aspal, bensin, alcohol,
dan sejenisnya. Dan jenis pemadam api kelasB ini diperlukan : CO2, kimia
kuning, busa, serbuk. Tapi jangan pernah memakai air.
c. Api kelas
Api kelasC ini terdiri dari bahan baker gas seperti, gas asetilin, karbit, LPG,
juga listrik akibat dari energi listrik dan sejenisnya. Dan jenis pemadam api
kelasC adalah dengan cara, segera menutup sumber bahaya, bila tidak
terkendali minta bantuan pihak pemadam kebakaran.
d. Api kelas
Api kelasD terdiri dari bahan-bahan jenis logam seperti : magnesium,titanium, natrium, alumunium, kalsium, sodium, litanium. Dan ini untuk
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
26/47
memadamkannya hanya petugas khusus yang sudah terlatih yang boleh
menanganinya.
3. Macam-macam alat Pemadam Kebakaran
a. Air bertekanan anti beku udara dan gas
b. Alat pemadam busa yang terbuat dari dua buah campuran kimi yang ada
pada dua ruangan yang terpisah :
• Ruang dalam berisi air dan alumunium sulfat atau ammonium sulfat• Ruang luar terdiri dari sodium karbonat dan stabilisator busa
c. Alat pemadam dengan CO2 berbentuk cairan dan gas bertekakan
d. Alat pemadam dengan kimia kering, ini di dalam tabung berisikan Nitrogen
kering atau Co2 kering
Elemen LOG.0001.002.01.3
Pertimbangan tempat kerja
Kriteria LOG.0001.002.01.3.1 Tempat dan jenis mesin yang dpakai
Ditempat kerja atau bengkel sangat penting dan harus mempunyai
pertimbangan apa yang harus dilakukan dan penataan tempat dan jenis mesin
yang dipakai untuk kenyamanan dalam melakukan suatu kegiatan pekerjaan
sangatlah dibutuhkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang sesuai dengan
prosedur dan standar supaya tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan oleh
semua pihak.
Yang dimaksud dengan tempat dan jenis mesin yang dpakai yaitu :
a.Harus mengetahui jenis mesin apa yang digunakan pada saat bekerja
b.Memperhatikan lingkungan dan keadaan tempat kerja
c.Memeriksa bagian-bagian berbahaya pada mesin tersebut
d.Mesin harus dalam keadaan bersih.
Kriteria LOG.0001.002.01.3.2
Perlengkapan dan persiapan diri
Seorang pekerja atau siswa sebelum melakukan aktivitas pekerjaan atau
praktek di bengkel harus mempersiapkan dari segala kebutuhan dan alat
perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Supaya terhindar dari
kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Yang dimaksud dari perlengkapan dan persiapan diri, yaitu :
a.Menggunakan pakaian kerja yang baik dan rapih, jangan menggunakan
dasi.
b.Rambut harus teratur dan rapih dan sebaiknya pendek
c.Jangan menggunakan cincin, gelang atau kalung.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
27/47
d.Menggunakan alat-alat dan perlengkapan keselamatan dan kesehatan
kerja (K3) seperti : Kacamata, sepatu, helm, dan baju yang disyaratkan
dan standar.
Kriteria LOG.0001.002.01.3.3
Cara menggunakan mesin
Seorang pekerja atau siswa sebelum menggunakan dan menjalankan mesin,terlebih dahulu harus benar-benar memahami cara menggunakan dan
menjalankan mesin. Cara menggunakan dan menjalankan mesin harus
memperhatikan beberapa factor diantaranya :
a.Jangan menjalankan mesin apabila belum mengetahui dengan jelas cara
mengoperasikannya
b.Minta bantuan Supervaiser / Instruktur
c.Menggunakan buku pedoman
d.Hati-hati terhadap bagian yang berbahaya
e.Memeriksa baut-baut pengencang pada mesin
BATASAN VARIABEL
a. Batasan Konteks
Standar kompetensi ini digunakan untuk menerapkan keselamatan dan
kesehatan kerja (K3) di temapt kerja.
b. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:1.1.Kebutuhan-kebutuhan pekerjaan ditentukan berdasarkan spesifikasi
dan atau instruksi.
1.2.Menentukan lokasi tempat kerja berdasarkan kebutuhan order
c. Pelaksanaan K3 harus memenuhi:
3.1.undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 ketentuan di bidang industri.
d. Sumber-sumber dapat termasuk:4.1.Peralatan dan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
e. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi
5.1.memelihara/servis dan memperbaiki dan penggantian
komponen/system peralatan dan perlengkapan keselamatan dan
kesehatan kerja (K3)
f. Persyaratan khusus:
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
28/47
memahami penggunaan/cara kerja peralatan dan perlengkapan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
g. Variabel terapan lainnya meliputi :
Pengujian peralatan dan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja
(K3)
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks:
1. Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan
tidak melalui pekerjaan.
2. Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
4. Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks dari kualifikasi yang telah
diperlihatkan.
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:2.1 Memeriksa dan memastikan alat-alat keselamatan dan kesehatan kerja
(K3) dapat digunakan
2.2 dapat menerapkan dan menggunakan alat-alat keselamatan dan
kesehatan kerja (K3) seuai prosedur sesuai standar
3. Pengetahuan dasar:
a. Undang-undang K3
b. prosedur pemeliharaan/servis dan perbaikan, penggantian alat-alat
keselamatan dan kesehatan kerja (K3)c. prinsip-prinsip kerja alat-alat keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
d. persyaratan keselamatan diri
e. persyaratan keamanan perlengkapan alat-alat keselamatan dan
kesehatan kerja (K3)
4.Penilaian praktek:
a. Mengakses, memahami dan menerapkan informasi tekhnik
b. Menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman
c. Memelihara/servis atau memperbaiki, menyetel dan menggantikomponen system yang dibutuhkan
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
29/47
d. Menguji, memeriksa dan mengevaluasi komponen keselamatan dan
kesehatan kerja (K3)
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1.Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan keterampilan seseorang diawasi secara berkala oleh pengawas
5.2.Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas
5.3.Melaksanakan tugas kompleks non rutin
5.4.Menjadi mandiri dan bertanggung jawab pada pekerjaan lain
KEMAMPUAN AWAL
Peserta pelatihan harus telah memiliki kemampuan awal Pengetahuan
fundamental pengenalan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
KOMPETENSI KUNCI
NO. KOMPETENSI KUNCI TINGKAT
1
Melakukan tugas-tugas rutin berdasarkan prosedur
yang baku dan tunduk pada pemeriksaan kemajuannya
oleh supervisor
1
2
Melakukan tugas-tugas yang lebih luas dan lebih
kompleks dengan peningkatan kemampuan untuk
pekerjaan yang dilakukan secara otonom supervisor
melakukan pengecekan
2
3
Melakukan aktifitas-aktifitas kompleks dan non rutin,
yang diatur sendiri dan bertanggung jawab atas
pekerjaan orang lain.
3
KODE UNIT : LOG.OO09.002.00
JUDUL UNIT : Membaca Gambar Teknik
DESKRIPSI UNIT: Unit ini menggambarkan pembacaan gambar teknik yang
meliputi interpretasi bentuk benda kerja/proyeksi, dimensi,
bidang referensi, simbol-simbol, instruksi, material serta
memeriksa keabsahan gambar sesuai dengan persyaratan
kerja
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
30/47
ELEMEN
KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Membaca gambar
teknik
1.1 Komponen, rakitan atau objek dikenali
sesuai dengan permintaan.
1.2 Penunjukan ukuran diidentifikasi sesuai
dengan bidang pekerjaan.
1.3 Instruksi diidentifikasi dan diikuti sesuai
dengan permintaan.
1.4 Persyaratan material diidentifikasi sesuai
dengan permintaan.
1.5 Simbol pada gambar dapat dikenal
2.Memilih teknik
gambar yang
benar
2.1 Gambar diperiksa dan dibandingkan
kebenarannya dengan persyaratan atau
perlengkapan kerja
2.2 Perubahan gambar diperiksa dan disahkan.
BATASAN VARIABEL
Membaca gambar teknik diterapkan pada setiap disiplin ilmu engineering.
Gambar teknik dapat menggunakan teknik persepktif, atau pandangan
tak tampak. Gambar dibuat mengacu dari semua disiplin ilmu
engineering. Simbol dikenal di lingkungan kerja. Gambar teknik dapat
mencakup daftar istilah/simbol. Bila untuk membaca sket gambar,
diagram, aliran diperlukan dan diberikan dalam tingkat rendah dari atau
yang setara maka kemamuan ini diliput pada Unit LOG.OO09.002.01
(Menggambar dan membaca sket). Jika setiap sket gambar,diagram, aliran
hanya digunakan sebagai teknik untuk komunikasi maka unit ini tidak
dapat digunakan, lihat unit LOG.OO01.001.01 (Melakukan komunikasi
kerja timbal balik).
PANDUAN PENILAIAN
Konteks Penilaian
Unit ini harus dinilai pada saat kerja. Kompetensi yang tercakup
pada unit ini dapat diperagakan oleh sendiri atau sebagai bagian daritim. Lingkungan penilaian tidak boleh merugikan pihak yang dinilai.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
31/47
Lingkungan penilaian tidak boleh merugikan pihak yang dinilai.
Kondisi Penilaian
Pihak yang dinilai dapat menggunakan seluruh perkakas,
peralatan, bahan dan dokumen yang dikehendaki. Pihak yang dinilai
akan diijinkan untuk mengacu pada dokumen-dokumen berikut:1. Prosedur tempat kerja yang relevan.
2. Produk dan spesifikasi pabrik yang relevan.
3. Kode-kode, standar manual dan referensi yang relevan.
4. Pihak yang dinilai akan dituntut untuk:
a. Secara lisan, atau dengan metode komunikasi lainnya,
menjawab pertanyaan yang diajukan penilai.
b. Mengidentifikasi kolega yang dapat didekati untuk
pengumpulan bukti kompetensi.
c. Memberikan bukti kredit untuk pelatihan di luar kerja
yang berhubungan dengan unit ini. Penilai akan puas jika
pihak yang dinilai dapat menggunakan seluruh elemen
pada unit ini sesuai dengan kriteria, termasuk
pengetahuan yang dituntut, secara kompeten dan
konsisten.
Aspek Kritis
Penilaian unit kompetensi ini dapat dilakukan dengan unit lain
yang berkaitan dengan keamanan, kualitas, komunikasi, penanganan
material, pencatatan dan pelaporan yang berhubungan dengan
perakitan atau unit lain yang menuntut latihan keterampilan dan
pengetahuan yang tercakup pada unit ini. Kompetensi pada unit ini
tidak dapat diminta sampai seluruh prasyarat dapat dipenuhi.
Catatan Khusus
Selama penilaian, pihak yang dinilai akan:
1. Memperagakan keselamatan kerja
2. memperagakan keselamatan kerja.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
32/47
3. menjelaskan informasi proses, menjelaskan tugas dan kapan
tugas tersebut dilaksanakan untuk meyakinkan keselamatan
dan efisiensi kerja
4. bertanggung jawab terhadap kualitas kerjanya
5. merencanakan tugas dalam segala situasi dan mengkaji ulang
tugas yang diperlukan
6. melakukan seluruh tugas sesuai dengan prosedur operasi
standar.
7. melakukan seluruh tugas sesuai dengan spesifikasi
8. menggunakan teknik permesinan, pelaksanaan di lapangann,
prosedur proses kerja dan tempat kerja yang dapat diterima.
Semua tugas tersbut diselesaikan dalam waktu yang sesuai
dengan jenis aktifitas tempat kerja.
Pedoman penilai
1.Pastikan bahwahubungan antar pandangan, jumlah
komponen dan objek yang ditampilkan pada gambar dapat
diidentifikasi dengan benar
2.Pastikan bahwa satuan ukuran yang digunakan pada
pesiapan gambar dapat diidentifikasi. Ukuran dari bentukan
fungsi yang tercantum pada gambar dapat diidentifikasi
3.Pastikan bahwa instruksi yang terdapat pada gambar dapat
diidentifikasi. Tindakan yang diambil dalam merespon
instruksi-instruksi tersebut dapat diberikan.
4.Pastikan bahwa material yang digunakan untuk membuat
objek dapat diidentifikasi dari gambar.
5.Pastikan bahwa simbol-simbol yang digunakan pada gambar
dapat diidentifikasi dan diartikan dengan benar.
6.Amati bahwa gambar diperiksa, dibandingkan dengan
persyaratan kerja/perlengkapan yang berhubungan sesuai
dengan prosedur operasi standar
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
33/47
7.Pastikan bahwa prosedur untuk memeriksa dan mengesahkan
gambar, dibandingkan dengan persyaratan kerja dan/atau
perlengkapan yang berhubungan dapat diberikan. Alasan
pengesahan gambar, dibandingkan dengan persyaratan kerja
dan/atau perlengkapan yang berhubungan dapat dijelaskan
8.Amati bahwa perubahan gambar dikonfirmasikan sebagai
yang terakhir sesuai dengan prosedur operasi standar. Jika
perlu perubahan terakhir tersedia sesuai dengan prosedur
operasi standar.
9.Pastikan bahwa perubahan gambar dapat diidentifikasi.
Sumber inormasi yang berhubungan dengan perubahan
gambar dapat diidentifikasi. Prosedur penentuan perubahan
gambar yang terakhir dapat diberikan. Alasan pengesahan
perubahan gambar terakhir dapat digunakan dan dijelaskan
KOMPETENSI KUNCI
NO. KOMPETENSI KUNCI TINGKAT
1. Mengumpulkan, mengorganisir danmenganalisa informasi
3
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-
aktivitas1
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 27. Menggunakan teknologi 2
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
34/47
KODE UNIT : LOG.OO02.005.01
JUDUL UNIT : Mengukur Dengan Menggunakan Alat Ukurith
DESKRIPSI UNIT : Unit ini menggambarkan penggunaan alat ukur berskala,
mulai dari pemilihan/penyeleksian alat ukur yang tepat,
teknik pengukuran yang tepat dan akurat serta
pemeliharaan dan penyetelan alat ukur.
ELEMEN
KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1.Menggunakan
bermacam-macamalat pengukur
untuk
mengukur/menent
ukan dimensi atau
variabel
1.1Menyeleksi alat atau perlengkapan agar
mencapai hasil yang dibutuhkan.1.2Digunakan teknik pengukuran yang tepat dan
benar
1.3Mengukur secara akurat terhadap instrumen
yang berukuran paling baik.
2. Memelihara alat-
alat pengukur
2.1Perawatan rutin dan penyimpanan alat yang
menjadi tanggung jawab spesifikasi pemilik
manufaktur atau prosedur opetasi (kerja) yangterstandar (SOP).
2.2 Memeriksa dan melakukan penyetelan rutin
terhadap alat-alat misalnya “menyetel ke titik
nol”.
BATASAN VARIABEL
Pekerjaan yang dilakukan secara otonom maupun merupakan bagian dari
lingkungan tim. Pekerjaan yang dilakukan di lapangan, bengkel, tempat kerja. Unit
ini meliputi keterampilan mengukur yang membutuhkan aplikasi langsung dari alat
pengukur dan mungkin memanfaatkan pengujian alat pengukur secara luas.
Contoh mungkin termasuk pengukuran dengan menggunakan seksta, alat
pengukur celah, mikrometer, indikator penunjuk, thermometer, dan alat-alat ukur
yang semacamnya. Ukuran yang dilakukan bisa termasuk: panjang, persegi,
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
35/47
bidang datar, sudut, jarak ruangan atau setiap ukuran lainnya yang dapat di baca
dengan analog, digital atau alat ukur teruji lainnya. Alat-alat elektronik/listrik
yang digunakan adalah yang tidak membutuhkan sambungan atau pemutusan
aliran listrik. Ukuran bisa meliputi ukuran metrik dan imperial. Semua ukuran
dilakukan sesuai prosedur kerja baku. Penyetelan alat pengukur adalah melalui
cara eksternal dan termasuk penyetelan angka nol dan linear. Untuk penggunaan
langsung dari alat pembanding atau pengukuran dasar lihat Unit
LOG.OO12.001.01 (Menggunakan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur
dasar) harus dicapai.
PANDUAN PENILAIAN
Konteks Penilaian
Unit ini harus dinilai di dalam pekerjaan. Kompetensi yang dicakup dalam
unit ini akan didemonstrasikan oleh individu yang bekerja sendiri maupun
sebagai bagian dari suatu tim. Lingkungan penilaian sebaiknya tidak merugikan
calon (siswa yang akan dinilai).
Kondisi Penilaian
Calon (siswa yang akan dinilai) akan diperlengkapi dengan semua perkakas,
perlengkapan, materi dan dokumen yang dibutuhkan. Calon (siswa yang akan
dinilai) diperkenankan melihat dokumen-dokumen berikut ini:
1.Setiap prosedur di tempat kerja yang relevan.
2.Setiap spesifikasi produk dan manufaktur yang relevan.
3.Setiap kode, standar, manual dan materi referensi yang relevan.
4.Calon (siswa yang akan dinilai) akan diminta untuk:
a. Secara lisan, ataupun dengan metode komunikasi lainnya,
menjawab pertanyaan yang diajukan oleh penilai.
b. Mengidentifikasi rekan sejawat yang dapat didekati untuk
pengumpulan bukti kompetensi bila sesuai.
c. Menyampaikan bukti pernyataan untuk setiap pelatihan di luar
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
36/47
pekerjaan berkenaan dengan unit ini, penilai harus meyakinkan
bahwa calon (siswa yang akan dinilai) dapat melakukan semua
elemen dari unit tersebut secara kompeten dan konsisten
sebagaimana ditentukan dalam kriteria, termasuk pengetahuan yang
dibutuhkan.
Aspek kritis
Unit ini dapat dinilai bersamaan dengan setiap unit lainnya yang berhubungan
dengan pekerjaan individu maupun unit lain yang memerlukan latihan
keterampilan dan pengetahuan yang tercakup dalam unit ini. Kompetensi dalam
unit ini tidak dapat diminta hingga semua prasyarat telah dipenuhi.
Catatan khusus
Selama penilaian setiap individu akan:
1. Mendemonstrasikan praktek kerja yang aman di setiap waktu.
2. Mengkomunikasikan informasi tentang proses, peristiwa maupun tugas-
tugas yang menjadi tanggung jawab untuk memastikan lingkungan kerja
yang aman dan efisien.
3. Bertanggung jawab atas kualitas pekerjaan mereka sendiri.
4. Merencanakan tugas-tugas dalam segala situasi dan meninjau kembali
persyaratan tugas sebagaimana mestinya
5. Melakukan semua tugas menurut prosedur operasi (kerja) yang
terstandar (SOP)
6. Melakukan semua tugas sesuai spesifikasi.
7. Menggunakan teknik-teknik mesin, praktek, proses dan prosedur di
tempat kerja yang dapat diterima, tugas-tugas terkait akan diselesaikan
dalam kerangka waktu yang layak sehubungan dengan aktivitas di
tempat kerja yang khas.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
37/47
Pedoman penilaian
1. Amati bahwa semua alat pengukur ditangani
dan disimpan menurut spesifikasi pemilik manufaktur atau prosedur
operasi (kerja) yang terstandar (SOP)
2.Pastikan bahwa prosedur untuk menangani
dan menyimpan bermacam-macam alat pengukur dapat diberikan.
Akibat dari penggunaan yang tidak sesuai, penanganan dan/atau
penyimpanan atas keakuratan alat pengukur dapat diijelaskan.
3. Amati bahwa semua alat pengukur dicek ke
titik nol sebelum penggunaan menurut prosedur kerja baku. Bilamana
sesuai, penyetelan rutin dilakukan untuk mengukur alat-alat menurut
prosedur operasi (kerja) yang terstandar (SOP).
4. Pastikan bahwa penyetelan rutin yang dapat
dilakukan terhadap bermacam-macam alat pengukur dapat diidentifikasi.
Prosedur untuk menyetel dan penyetelan ke titik nol untuk bermacam-
macam alat pengukur dapat diberikan. Prosedur untuk pengecekan
bermacam-macam alat pengukur untuk cara kerja yang benar dan
akurat dapat diberikan.
KOMPETENSI KUNCI
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa
informasi2
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas
2
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 2
7. Menggunakan teknologi 2
KODE UNIT : LOG.OO07.010.01
JUDUL UNIT : Menggerinda pahat dan Alat Potong
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
38/47
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan
untuk mengetahui pekerjaan yang dapat dilakukan dengan
mesin Gerinda, alat bantu mesin Gerinda, alat potong, dan
alat ukur yang digunakan
ELEMEN
KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Melakukan
pekerjaan
penggerindaan yang
presisi
1.1Menggunakan peralatan kerja sesuai dengan
SOP
2. Melakukan
pekerjaan
pengaluran yangpresisi
2.1Menggunakan peralatan kerja sesuai dengan
SOP
9 Pemeriksaan
komponen sesuai
spesifikasi.
3.1Menginterpresikan gambar, menentukan
ukuran pekerjaan, memilih alat potong dan
membuat komponen sesuai spesifikasi.
BATASAN VARIABEL
Unit ini menguasai bidang peralatan dan mesin gerinda pemotong beserta alat
bantunya. Bidang peralatan pengukur presisi adalah yang digunakan. Pekerjaan
dilaksanakan untuk menstabilkan proses, praktik dan standar. Bidang pada alat
ukur presisi dan standar bahan adalah yang digunakan. Pekerjaan yang dilakukan
untuk menggambar atau membuat sket, spesifikasi dan instruksi adalah sebagai
kesesuaian. Pada umumnya gerinda tangan dikuasai oleh Unit 18.2A (Operasi
penggunaan peralatan tangan). Pekerjaan yang diselesaikan oleh perorangan
adalah standar keharusan pada kualitas dan keselamatan.
a. Batasan Konteks
Standar kompetensi ini digunakan untuk mengetahui cara kerja mesin
gerinda, alat bantu mesin gerinda, dan bagaimana mengoperasikannya.
Serta dapat mengerjakan pengaluran yang presisi.
b. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
1. Spesifikasi komponen industri
2. SOP (Standard Operation Procedures) mesin gerinda
3. kebutuhan pelanggan4. persaratan ditempat kerja/industri
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
39/47
5. undang-undang pemerintah
c. Pelaksanaan K3 harus memenuhi:
1. Undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
2. ketentuan di bidang industri.
d. Sumber-sumber dapat termasuk:
1. Mesin gerinda, perlengkapan mesin gerinda, alat potong, dan alat ukur,
perkakas tangan.
2. Jenis pelumasan dan pendingin.
e. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi:
1. Menerapkan keselamatan kerja
2. Menentukan persaratan kerja
3. Melakukan pekerjaan Menggerinda yang presisi
4. Melakukan pekerjaan pengaluran yang presisi.
5. Pemeriksaan komponen sesuai spesifikasi.
f. Persyaratan khusus:
Baca gambar teknik, pengukuran dan penggunaan alat perkakas tangan dan
melakukan pekerjaan dengan mesin umum.
g. Variabel terapan lainnya meliputi:
1. Jenis logam
2. Jenis alat potong
PANDUAN PENILAIAN
Konteks:
a.Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan
tidak melalui pekerjaan.
b.Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
c.Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
d.Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks dari kualifikasi yang telah
diperlihatkan.
Aspek-aspek penting:
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
40/47
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
a. menerapkan keselamatan kerja
b. Menentukan persaratan kerja
c. Melakukan pekerjaan menggerinda yang presisi
d. Melakukan pekerjaan pengaluran yang presisi
e. Pemeriksaan komponen sesuai spesifikasi.
Pengetahuan dasar:
a.undang-undang K 3
b.Persaratan ditempat kerja.
c.Pengaturan putaran mesin, gerakan meja, alat potong, pemasangan alat
potong, pemasangan benda kerja dan penggunaan alat bantu serta alat ukur.
d.Proses menggerinda pahat dan alat potong.
e.Penggunaan alat Bantu dan alat ukur
Penilaian praktek:
a. Mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
b. Menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman
c. Menggunakan mesin gerinda, alat bantu, alat potong dan alat ukur pada
pekerjaan gerinda.
d. Memeriksa ukuran sesuai dengan spesifikasi.
Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
a.Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang diawasi secara berkala oleh pengawas.
b.Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa oleh
pengawas.
c.Melaksanakan tugas kompleks dan non rutin.
d.Menjadi mandiri dan bertanggung jawab pada pekerjaan lain.
Kemampuan Awal
Peserta pelatihan harus telah memiliki kemampuan awal: Pengetahuan
membaca gambar teknik, alat perkakas tangan dan menggunakan alat ukur.
KOMPETENSI KUNCI
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 12 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
41/47
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1
KODE UNIT : LOG.OO.07.006.01
JUDUL UNIT : Melakukan Pekerjaan dengan Mesin Bubut
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan
untuk mengetahui pekerjaan yang dapat dilakukan dengan
mesin bubut, alat bantu mesin bubut, alat potong, dan alat
ukur yang digunakan.
ELEMEN
KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menentukan
persyaratan kerja
1.1 Memahami gambar teknik dan standar operasi
prosedur.
2.Pemasangan benda
kerja
2.1 Mempersiapkan benda kerja, alat potong, DTI,
dan alat ukur lainnya
3.Pengoperasian
mesin bubut
3.1 Mengatur kecepatan putaran dan gerakan alat
potong3.2 Menggunakan alat bantu mesin bubut seperti
chuk, centre, plat pembawa, penyangga, dan
kepala lepas
3.3 Melakukan proses bubut: mengebor, mereamer,
ulir yang sesuai dengan spesifikasinya
4.Periksa kesesuaian
komponen dengan
spesifikasinya
4.1 Memeriksa dan mengukur kesesuaian
komponen yang dikerjakan
BATASAN VARIABEL
Kerja dimaksudkan untuk melahirkan suatu proses, praktik dan rinciannya.
Pekerjaan diaplikasikan padajangkauan-jangkauan dimesin bubut dan
aksesorisnya, peralatan pengukuran presisi, alat potong dan bahan standar
engiineering. Alat potong dipilih menggunakan standar organisasi internasional
“International Standard Organisation (ISO) atau menurut prosedur operasi yang
tepat. Pekerjaan dikenalkan pada gambar kerja, sket, spesifikasinya serta instuksi-
instruksinya secara tepat pekerjaan dilakukan sendiri untuk menentukan standarkualitas dan keselamatan kerjanya.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
42/47
a. Batasan Konteks
Standar kompetensi ini digunakan untuk mengetahui cara kerja mesin
bubut, alat bantu mesin bubut, alat potong mesin bubut, dan bagaimana
mengoperasikannya.
b. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
1.spesifikasi komponen industri
2.SOP (Standard Operation Procedures) mesin bubut
3.kebutuhan pelanggan
4.persaratan ditempat kerja/industri
5.undang-undang pemerintah
c. Pelaksanaan K3 harus memenuhi:
1.Undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
2.ketentuan di bidang industri.
d. Sumber-sumber dapat termasuk:
1.Mesin bubut, perlengkapan mesin bubut, alat potong, dan alat ukur,
perkakas tangan.
2.Jenis pelumasan dan pendingin.
e. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi:
1. Penggunaan alat pelindung diri.
2. Pengaturan putaran mesin.
3. Pemasangan benda kerja
4. Proses pembubutan
5. Proses pemeriksaan pengukuran benda kerja
f. Persyaratan khusus:
Baca gambar teknik, pengukuran dan penggunaan alat perkakas tangan.
g. Variabel terapan lainnya meliputi:
1.Jenis logam
2.jenis alat potong
PANDUAN PENILAIAN
Konteks:
1.Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dantidak melalui pekerjaan.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
43/47
2.Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
3.Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
4.Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks dari kualifikasi yang telah
diperlihatkan.
Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
1. Mengidentifikasi alat pelindung diri yang digunakan pada proses
pembubutan.2. Persaratan kerja.
3. Pemasangan benda kerja.
4. Proses pembubutan
5. Pemeriksaan kesesuaian ukuran.
Pengetahuan dasar:
1.undang-undang K 3
2.Persaratan ditempat kerja.3.Pengaturan putaran mesin, gerakan alat potong, pemasangan alat potong,
pemasangan benda kerja dan penggunaan alat bantu serta alat ukur.
4.Proses pembubutan : Mengebor, mereamer, mengulir dan bentuk simetris
lainnya.
5.Penggunaan alat Bantu dana alat ukur
Penilaian praktek:
1.Mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik2.Menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman
3.Menggunakan mesin bubut, alat bantu, alat potong dan alat ukur lpada
pekerjaan bubut.
4.Memeriksa ukuran sesuai dengan spesifikasi.
Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
1. Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang diawasi secara berkala oleh pengawas.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
44/47
2. Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa oleh
pengawas.
3. Melaksanakan tugas kompleks dan non rutin.
4. Menjadi mandiri dan bertanggung jawab pada pekerjaan lain.
KEMAMPUAN AWAL
Peserta pelatihan harus telah memiliki kemampuan awal: Pengetahuan
membaca gambar teknik, alat perkakas tangan dan menggunakan alat ukur.
KOMPETENSI KUNCI
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1
6.Tingkat Kemampuan yang harus ditunjukan dalam menguasai kompetensi ini
adalah:
Tingkat Karakteristik
1 Melakukan tugas-tugas rutin berdasarkan prosedur yang baku
dan tunduk pada pemeriksaan kemajuannya oleh supervisor
2 Melakukan tugas-tugas yang lebih luas dan lebih kompleks
dengan peningkatan kemampuan untuk pekerjaan yang
dilakukan secara otonom supervisor melakukan pengecekan
3 Melakuakan aktifitas-aktifitas kompleks dan non rutin, yang
diatur sendiri dan bertanggung jawab atas pekerjaan orang
lain.
KODE UNIT : LOG.OO.02.007.01
JUDUL UNIT : Melakukan Perhitungan Dasar
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan
untuk mengetahui dan mengaplikasikan empat aturan
dasar perhitungan matematika yaitu: penambahan,
pengurangan, perkalian dan pembagian. Mengetahui
prinsip dasar mengenai ukuran panjang, lingkaran, luas
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
45/47
dan volume serta mengaplikasikan kalkulasi dasar yang
menyangkut pecahan dan desimal.
ELEMEN
KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Mengaplikasikan
empat aturan
dasar
pengkalkulasian.
1.1Pengkalkulasian sederhana dilakukan dengan
menggunakan empat aturan dasar,
penambahan, pengurangan, perkalian dan
pembagian
1.2Memahami serta melakukan konsep
pengkalkulasian sederhana yang menyangkut
ukuran panjang, lingkaran, luas dan volume
2.Menunjukan
kalkulasi dasar
yang menyangkut
pecahan dan
desimal
2.1 Pengkalkulasian sederhana dilakukan
menyangkut pecahan dan bilangan campuran
menggunakan aturan dasar
2.2 Pengkalkulasian sederhana dilakukan
menyangkut pecahan desimal dan bilangan
campuran menggunakan empat aturan dasar.
BATASAN VARIABEL
Pengkalkulasian dapat dilakukan dengan menggunakan pena dan kertas atau
dengan kalkulator. Penghitungan yang dilakukan dalam aplikasi yang sesuaiuntuk industri di mana orang tersebut bekerja. Keterampilan bisa ditunjukkan
sehubungan dengan pengukuran, aplikasi statistik atau interpretasi gambar dan
diagram. Keterampilan berhitung dasar sebagaimana diuraikan dalam unit ini
tidak tercakup dalam standar ini dan diharapkan dilaksanakan dalam pemasukan
data dalam industri tersebut. Penghitungan dasar berarti kemampuan melakukan
aritmatik sederhana menggunakan bilangan bulat yang menerapkan keempat
aturan dasar mengenai penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
a.Batasan KonteksStandar kompetensi ini digunakan untuk pengembangan pengetahuan,
ketrampilan dan dipersyaratkan untuk ”Perhitungan Dasar”.
b.Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
1.Gambar Teknik benda kerja
2.Buku kerja
3.Dokumen lain yang menunjang.
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
46/47
c.Sumber-sumber dapat termasuk:
1.Lembar kerja
2.Gambar Teknik Benda Kerja
d.Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi:
1.Membuat kerangka waktu kegiatan secara keseluruhan
2.Menyusun skala prioritas suatu kerangka kegiatan
3.Memodifikasi dan memperhitungkan kesulitan atau perkembangan yang
terjadi sementara mengikuti rencana yang disiapkan.
e.Persyaratan khusus:
Baca gambar teknik, pengukuran dengan alat ukur.
f. Variabel terapan lainnya meliputi:
1.Jenis Peralatan
2.jenis Mesin
PANDUAN PENILAIAN
a.Konteks:
1.Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan
tidak melalui pekerjaan.
2.Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
3.Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
4.Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks dari kualifikasi yang telah
diperlihatkan.
b.Aspek-aspek penting:Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
1.Menentukan persyaratan kerja
2.Melakukan aplikasi perhitungan dasar sesuai konsep dasar
3.Membaca gambar teknik dengan mengaplikasikan perhitungan dasar
c.Pengetahuan dasar:
1.Persyaratan di tempat kerja.2.Gambar Teknik
-
8/16/2019 Syllabus Operator Mesin Produksi 240 Jam - 2015
47/47
3.Penggunaan alat Bantu dan alat ukur
d.Penilaian praktek:
1.Mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
2.Menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman
3.Memeriksa ukuran sesuai dengan spesifikasi.
e.Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
1.Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang diawasi secara berkala oleh pengawas.
2.Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa oleh
pengawas.
3.Melaksanakan tugas kompleks dan non rutin.
4.Menjadi mandiri dan bertanggung jawab pada pekerjaan lain.
KEMAMPUAN AWAL
Peserta pelatihan harus telah memiliki kemampuan awal: Pengetahuan
membaca gambar teknik, alat perkakas tangan dan menggunakan alat ukur.
KOMPETENSI KUNCI
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1