sistran 1uer5ie
TRANSCRIPT
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
1/23
PENDAHULUAN
Terdapat kecenderungan bahwa berkembangnya suatu kota bersamaan pula dengan
berkembangnya masalah transportasi yang terjadi, sehingga masalah ini akan selalu membayangi
perkembangan suatu wilayah perkotaan. Permasalahan ini bukan saja menyangkut pada kenyamanan
sistem transportasi yang terganggu (kepadatan, kemacetan, keterlambatan, parkir dan lain-lain.),
namun juga dapat meningkatkan pencemaran lingkungan melalui meningkatnya gas buang darikendaraan bermotor serta merupakan suatu bentuk pemborosan energi yang sia-sia. Jadi dapat dilhat,
bahwa permasalahan transportasi ini merupakan suatu permasalahan kompleks yang
melibatkan banyak aspek, pihak dan sistem yang terkait sehingga dalam pemecahan permasalahan
tersebut memerlukan suatu pemecahan yang comprehensive dan terpadu yang melibatkan semua unsur
dan aktor dalam pembangunan kota.
Kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka maupun kebutuhan lainnya
membutuhkan suatu alat perhubungan yang disebut dengan alat transportasi. engan adanya alat
transportasi, maka pergerakan lalu lintas menjadi lebih cepat, aman, nyaman dan terintegrasi. !arana
transportasi (alat angkut) berkembang mengikuti "enomena yang muncul akibat adanyha
pengembangan sumberdaya seperti penemuan teknologi baru, perkembangan struktur masyarakat, dan
peningkatan pertumbuhan.
Perangkutan merupakan kebutuhan terpenting masyarakat. Tidak hanya masyarakat modern
yang sebagian besar memiliki tingkat mobilitas yang tinggi dan memiliki kebutuhan yang bermacam-
macam, namun masyarakat sederhana juga memiliki kebutuhan akan perangkutan. Perangkutan antara
masyarakat modern dan masyarakat sederhana memiliki perbedaan. Perbedaan itu terletak di teknologi
perangkutan yang digunakan.
Teknologi perangkutan mulai maju sejak terjadinya re#olusi industri. Peranan hewan dalam
perangkutan sudah tidak begitu penting walaupun masih belum ditinggalkan sepenuhnya. Teknologi
perangkutan mulai berkembang pesat. itemukannya mesin uap, menjadi cikal bakal ditemukannya
alat angkut masal seperti kereta uap. Pada abad $%, wajah perangkuatan sudah semakin berubah.
Kendaraan bermotor memenuhi ruas jalan. Kecepatan menjadi berlipat ganda dan daya jelajah menjadi
tak terbatas. &amun, kemajuan teknologi tersebut juga mendatangkan beberapa masalah yang tidak
mudah untuk dipecahkan, diantaranya adalah kemacetan akibat banyaknya kendaraan yang beroperasi
namun tidak didukung dengan prasarana yang memadai.
'ungsi sektor transportasi akan merangsang peningkatan pembangunan karena antara "ungsi
sektor transportasi dan pembangunan mempunyai hubungan kausal (timbal balik). Pemerintah harus
menerapkan kebijakan sosial dan kebijakan teknis yang dapat mengembangkan pola transportasi
nasional yang dapat melayani kebutuhan masyarakat secara baik dan terpadu. Kebijakan sosial
pemerintah memiliki dampak terhadap sistem transportasi nasional dan industri transportasi itu sendiri.
i banyak kota-kota besar, transportasi melalui jalan merupakan moda yang paling dominan
dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. ari sejumlah angkutan yang melalui jalan tersebut,
penggunaan kendaraan pribadi cenderung lebih dominan dari pada kendaraan angkutan umum. ntuk
terwujudnya lalu lintas dan angkutan jalan yang aman, nyaman, cepat, tertib dan menjangkau seluruh
wilayah daratan dibutuhkan manajemen transportasi yang antara lain meliputi pengembangan modatransportasi, penataan "rekuensi dan jarak perjalanan lalu lintas kendaraan, bahan bakar yang
digunakan, dan pengaturan serta pembinaan terhadap kendaraan bermotor dan kendaraan angkutan
umum.
Tingkat kepadatan lalu lintas di kota-kota besar sampai saat ini masih menjadi masalah
khususnya pada upaya pengendalian pencemaran udara dari emisi kendaraan bermotor. Pertumbuhan
kendaraan yang cukup tinggi di kota-kota besar ini tidak saja menimbulkan masalah kemacetan lalu
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
2/23
lintas tetapi juga menimbulkan masalah lain seperti kecelakaan lalu lintas , polusi udara, dan
kebisingan. !ekitar * + kontribusi pencemaran udara berasal dari sektor transportasi.
Permasalahan lainnya adalah semakin tingginya #olume kegiatan transportasi di perkotaan
antara lain Kemacetan lalu lintas yang semakin serius. iaya yang dikeluarkan akibat kemacetan
menurut data dari itjen Perhubungan arat adalah sekitar p. % triliun per tahun. Kemacetan
umumnya terjadi di kota-kota besar seperti Jakarta dan !urabaya dan akibatnya terjadi ine"isiensisistem jaringan transportasi yang ada di wilayah perkotaan. !elain itu, waktu dan jarak tempuh yang
lebih panjang akibat kemacetan telah menimbulkan kerugian ekonomi
Pengembangan wilayah harus terintegrasi dengan pengembangan jaringan transportasi. /ntara
perencanaan pengembangan wilayah dan pengembangan sistem tranportasi harus saling berinteraksi
dan mempengaruhi. Pengembangan wilayah di suatu daerah akan menciptakan atau menimbulkan
sistem tarnsportasi yang baru, demikian pula sebaliknya, pembuatan jaringan trasnportasi akan memicu
tumbuhnya wilayah-wilayah terbangun. alam hal ini sangat dibutuhkan pengembangan secara
terpadu, baik kawasan permukiman baru maupun jaringan transportasi beserta moda transportasinya.
0su mengenai dampak lingkungan muncul sejak mobil berbahan bakar "osil populer digunakan
oleh masyarakat umum. Pertumbuhan kendaraan bermotor semakin tidak bisa ditekan. !emakin maju
suatu negara, maka membuat daya beli masyarakatnya pun semakin meningkat. Keinginan setiapmanusia untuk memilki kendaraan pribadi semakin tidak dapat dihindari. 'enomena urban
sprawl (pelebaran kota) yang terjadi hampir di seluruh dunia telah membuat pertumbuhan jumlah
kendaraan pribadi semakin meningkat cepat. Jauhnya jarak rumah dengan tempat berkati"itas akan
membuat masyarakat membutuhkan kendaraan pribadi. /kibatnya kemacetan menjadi suatu
konsekuensi logis.
Kebutuhan masyarakat akan transportasi sulit untuk dihilangkan. Kita membutuhkan suatu
transportasi berkelanjutan untuk mengatasi permasalahan tersebut. 0stilah transportasi berkelanjutan
sendiri berkembang sejalan dengan munculnya terminologi pembangunan berkelanjutan pada tahun
1* (World Commission on Environment and Development, United Nation ). !ecara khusus transportasi
berkelanjutan diartikan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas transportasi generasi saat
ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang dalam memenuhi kebutuhan mobilitasnya.
2asalah transportasi seringkali berbenturan dengan kaidah-kaidah lingkungan terutama
masalah penscemaran yang berkaitan dengan pencemaran lingkungan.erbagai isu dari permasalahan
transportasi yang muncul pada akhir-akhir ini adalah pembangunan transportasi tidak ramah
lingkungan, salah satu contohnya adalah polusi udara akibat gas buang kendaraan bermotor serta
konsumsi energi ahan akar 2inyak (2) . 3asil penelitian apedal ($%%$) menunjukan bahwa
kendaraan bermotor di Jakarta memberikan kontribusi pencemaran 45 sebesar 1,%+, &56 sebesar
*7,8%+ dan 34 sebesar ,1%+. Kondisi serupa tidak hanya dialami di Jakarta saja, beberapa kota besar
lainnya seperti !urabaya, andung, 2alang, dan lain-lain juga mengalami pencemaran udara akibat
kendaraaan bermotor.
!elain masalah lingkungan, masalaih lainnya yang muncul akibat tinggnya jumlah kendaraan
pribadi adalah bertambahnya konsumsi lahan untuk parkir dan timbulnya kemacetan lalu lintas yangsering menyebabkan kecelakaan. 2asalah-masalah tersebut merupakan masalah yang sangat kompleks
dan berpengaruh besar terhadap tata ruang wilayah. 5leh karena itu diperlukan perencanaan kota yang
berkelanjutan yang memiliki sisitem transportasi yang berkelanjutan pula.
i 0ndonesia, secara umum masih belum memenuhi kriteria transportasi yang berkelanjutan.
3al tersebut ditandai dengan rendahnya kualitas jalan raya, rendahnya kualitas angkutan umum,
meningkatnya angka kecelakaan, kemacetan di jalan-jalan utama, meningkatnya polusi, dan
transportasi yang berbiaya tinggi.
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
3/23
Permasalahan transportasi perlu perlu segera diatasi agar permasalahn yang ada tidak semakin
kompleks. Penerapan sistem transportasi berkelanjutan harus memperhatikan setidaknya tiga
komponen penting, yaitu aksesibilitas, kesetaraan dan dampak lingkungan. !istem ini akan lebih mudah
terwujud pada sistem yang berbasispada penggunaan kendaraan angkutan umum. !ecara umum konsep
transportasi berkelanjutan merupakan gerakan yang mendorong penggunaan teknologi ramah
lingkungan dalam upaya memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat. alam konteks perencanaankota, konsep tersebut diartikan sebagai upaya peningkatan "asilitas bagi komunitas bersepeda, pejalan
kaki, "asilitas komunikasi, maupun penyediaan transportasi umum massal yang murah dan ramah
lingkungan seperti K/ listrik maupun angkutan umum lainnya yang dapat mengurangi penggunaan
kendaraan pribadi. /danya damppak-dampak yang ditimbulkan oleh adanya moda transportasi saat ini
seperti kebisingan, pilusi udara, kecelakaan lalulintas, dan gangguan terhadap kenyamanan dan
kesehatan masyaraakat. Perncanaan dan pembuatan sistem transportasi yang ramah lingkungan
merupakan suatu upaya dalam rangka mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan transportasi
yang ada saat ini.
TINJAUAN TEORI
A. Transportasi
Perangkutan merupakan kegiatan perpindahan orang dan barang dari satu tempat (asal) ke
tempat lain (tujuan) dengan menggunakan sarana (kendaraan). 2asalah yang perlu diperhatikan dalam
perangkutan adalah keseimbangan antara kapasitas moda angkutan (armada) dengan jumlah (#olume)
barang maupun orang yang memerlukan angkutan. /pabila #olume barang maupun orang lebih besar
dari jumlah moda angkutan, maka akan banyak barang maupun orang yang tidak terangkut dan dapat
menghambat arus mobilitas barang maupun orang (9arpani,11%). nsur-unsur pokok dari perangkutan
adalah
. 2anusia
2anusia memerlukan pergerakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pergerakan manusia akan
terbatas tanpa adanya sarana pergerakan seperti kendaraan atau angkutan. !etiap orang memiliki
kemampuan yang berbeda-beda dalam hal membayar biaya angkutan dan memiliki hasrat bepergian
yang berbeda-beda. 3al tersebut mempengaruhi pilihan setiap orang dalam memilih system
perangkutan.
$. arang
Karakteristik barang akan mempengaruhi jenis moda angkutan yang digunakan. Karakteristik tersebut
dapat dilihat dari bentuk, jenis, nilai, berat dan ukuran barang. 2oda angkutan yang dipilih haruslah
aman untuk membawa barang menuju tempat tujuan.
7. Kendaraan
anyak cara bergerak :alami;, namun kesemuanya tersebut masih belum mencukupi kebutuhan
masyarakat modern. 2asyarakat saat ini seringkali dituntut memiliki mobilitas yang sangat besar.
alam memilih jenis angkutan, hendaknya memperhatikan beberapa syarat yakni
a. terjaminnya kualitas dan kuantitas muatan
b. kekuatan angkutan yang diperlukan untuk mengangkut muatan dan untuk mempercepat ataumemperlambat kendaraan, berada pada kecepatan balik yang wajar hal ini bertujuan agar muatan
dapat bergerak tanpa berbenturan sepanjang perjalanan.
8. Jalan
Komponen system perangkutan yang pokok adalah prasarana (jalan) dan sarana (kendaraan). 2asalah
yang sering kali muncul adalah "ungsi terminal dapat muncul hamper di sepanjang lintasan jalan. i
daerah yang belum cukup berkembang hal ini sering terjadi < kereta rel, bus, truk, dapat dihentikan
menurut keinginan penumpang.
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
4/23
=. 5rganisasi
ntuk mengelola kegiatan perangkutan, diperlukan suatu organisasi agar kegiatan perangkutan dapat
berjalan lancer. Kegiatan perangkutan selalu melibatkan banyak lembaga karena "ungsi dan peran
masing-masing tak mungkin seluruhnya ditangani oleh satu lembaga saja. i 0ndonesia pada tingkat
nasional, masalah perangkutan menyangkut beberapa department, seperti epartement Pekerjaan
mum, epartement Perhubungan, epartement alam &egeri, epartement Pertahanan danKeamanan, serta epartement Keuangan. (9arpani,11%)
B. Transportasi Berkelanjutan
2enurut 9orld 4ommission on >n#ironment and e#elopment, nited &ationsecara khusus
transportasi berkelanjutan diartikan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas transportasi
generasi saat ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang dalam memenuhi kebutuhan
mobilitasnya. Transportasi berkelanjutan juga merupakan suatu transportasi yang tidak menimbulkan
dampak yang membahayakan kesehatan masyarakat atau ekosistem dan dapat memenuhi kebutuhan
mobilitas yang ada secara konsisten dengan memperhatikan? (a) penggunaan sumberdaya terbarukan
pada tingkat yang lebih rendah dari tingkat regenerasinya< dan (b) penggunaan sumber daya tidak
terbarukan pada tingkat yang lebih rendah dari tingkat pengembangan sumberdaya alternati" yang
terbarukan.
Pembangunan sistim transportasi yang berkelanjutan, merupakan salah satu asas dasar dalam
pembangunan trasnportasi di 0ndonesia. 3al ini tertuang dalam pasal $ &o. $$ tahun $%%1 tentang
@alulintas dan angkutan jalan. alam penerapanya secara teknis kini mulai diadakan kebijakan untuk
mengatur keberlanjutan dari sistim transportasi antara lain<
1. Kebijakan emisi kendaraan, yaitu pengendalian emisi atau gas buang dari sumber kenderaan
bermotor.
2. Kebijakan bahan bakar, yaitu dengan penyediaan bahan bakar yang ramah lingkungan
3. Kebijakan pembatasan populasi kendaraan, yaitu melalui:
a. pembatasan usia kendaraan, umur efisien dari kenderaan mobil diperkirakan 10 tahun,
sementara umur efisien dari motor adalah 5 tahun
b. pembatasan terbatas, yaitu denan menetapkan setiap hari jenis plat nomor mobil apa yang boleh
jalan (plat mobil ganjilgenap!
". pelarangan kendaraan luar kota
d. jalur terbatas melalui program pemberlakuan hari tanpa berkendaraan, jalan satu arah, jalur bus
terpisah, tarif jalur padat, dsb.
e. larangan masuk, seperti kebijakan #$hree in one#
f. larangan parkir, yaitu pembatasan jumlah mobil yag boleh parker di suatu daerahdaerah bebas
mobil
g. hari tanpa mengemudi
h. bersepeda
i. pengaturan jam operasi
idalam pedoman kriteria transportasi berkelanjutan disebutkan bahwa sistem transportasi
berkelanjutan harus memiliki prinsip-prinsip sebagai berikut?
. /ksesibilitas untuk semua orang
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
5/23
!istem transportasi yang berkelanjutan harus dapat menjamin adanya akses bagi seluruh lapisan
masyarakat, termasuk para penyandang cacat, kanak-kanak dan lansia, untuk mendapatkan Apaling
tidakB kebutuhan dasarnya seperti kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan
$. Kesetaraan sosial
!istem transportasi selayaknya tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat tingkat atas, yaitu dengan
mengutamakan pembangunan jalan raya dan jalan tol semata. Penyediaan sarana angkutan umum yangterjangkau dan memiliki jaringan yang baik merupakan bentuk pemenuhan kesetaraan sosial, sehingga
masyarakat dapat meman"aatkan pelayanan transportasi yang diberikan.
7. Keberlanjutan lingkungan
!istem transportasi harus seminimal mungkin memberikan dampak negati#e terhadap lingkungan. 5leh
karena itu, sistem transportasi yang berkelanjutan harus mempertimbangkan jenis bahan bakar yang
digunakan selain e"isiensi dan kinerja dari kendaraan itu sendiri. Kombinasi dan integrasi dengan moda
angkutan tak bermotor, termasuk berjalan kaki, dan moda angkutan umum (masal) merupakan upaya
untuk mempertahankan keberlanjutan lingkungan dengan meminimalkan dampak lingkungan.
8. Kesehatan dan keselamatan
!istem transportasi yang berkelanjutan harus dapat menekan dampak terhadap kesehatan dan
keselamatan. !ecara umum, sekitar *%+ pencemaran udara dihasilkan oleh kegiatan transportasi dan ini
secara langsung, maupun tidak langsung, memberikan dampak terhadap kesehatan terutama terhadap
sistem perna"asan. i sisi lain, kecelakaan di jalan raya mengakibatkan kematian sekitar =%% ribu orang
per tahun dan mengakibatkan cedera berat bagi lebih dari =% juta lainnya. Jika hal ini tidak
ditanggulangi, dengan semakin meningkatnya akti#itas transportasi dan lalu lintas akan semakin
bertambah pula korban yang jatuh.
=. Partisipasi masyarakat dan transparansi
!istem transportasi disediakan untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat. 5leh karena itu,
masyarakat harus diberikan porsi yang cukup untuk ikut menentukan moda transportasi yang digunakan
serta terlibat dalam proses pengadaannya. ukan hanya masyarakat yang telah memiliki "asilitas
seperti motor atau mobil yang dilibatkan, melainkan juga mereka yang tidak memiliki "asilitas namun
tetap memerlukan mobilitas dalam kesehariannya. Partisipasi ini perlu terus diperkuat agar suara
mereka dapat diperhitungkan dalam proses perencanaan, implementasi dan pengelolaan sistem
transportasi kota. Transparansi merupakan satu hal penting yang tidak boleh ditinggalkan. Keterbukaan
dan ketersediaan in"ormasi selama proses merupakan penjamin terlaksananya sistem yang baik dan
memihak pada masyarakat.
C. iaya rendah dan ekonomis
!istem transportasi yang berkelanjutan tidak ter"okus pada akses bagi kendaraan bermotor semata
melainkan ter"okus pada seluruh lapisan masyarakat. 5leh karena itu, sistem transportasi yang baik
adalah yang berbiaya rendah (ekonomis) dan terjangkau. engan memperhatikan "aktor ini, bukan
berarti seluruh pelayanan memiliki kualitas yang sama persis. eberapa kelas pelayanan dapat
diberikan dengan mempertimbangkan biaya operasi dan keterjangkauannya bagi kelas masyarakat yang
dituju. ukan biaya rendah yang menjadi kunci semata melainkan ekonomis dan keterjangkauannya.
*. 0n"ormasi2asyarakat harus terlibat secara akti" dalam perencanaan dan pelaksanaan serta pengelolaan sistem
transportasi. ntuk itu, masyarakat harus memahami latar belakang pemilihan sistem transportasi serta
kebijakannya. 0ni juga merupakan bagian untuk menjamin proses transparansi dalam perencanaan,
implementasi dan pengelolaan transportasi kota.
. /d#okasi
/d#okasi merupakan komponen penting untuk memastikan terlaksananya sistem transportasi yang tidak
lagi memihak pada pengguna kendaraan bermotor pribadi semata melainkan memihak pada
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
6/23
kepentingan orang banyak. i banyak kota besar, seperti Tokyo, @ondon, Toronto dan Perth, ad#okasi
masyarakat mengenai sistem transportasi berkelanjutan telah mampu mengubah sistem transportasi
kota sejak tahap perencanaan. /d#okasi dapat dilakukan oleh berbagai pihak dan dalam berbagai
bentuk. Penguatan bagi pengguna angkutan umum misalnya, akan sangat membantu dalam mengelola
sistem transportasi umum yang aman dan nyaman.
1. Peningkatan kapasitasPembuat kebijakan dalam sektor transportasi perlu mendapatkan peningkatan kapasitas untuk dapat
memahami paradigma baru dalam pengadaan sistem transportasi yang lebih bersahabat, memihak pada
kepentingan masyarakat dan tidak lagi tergantung pada peman"aatan kendaraan bermotor pribadi
semata.
%. Jejaring kerja
Jejaring kerja dari berbagai stakeholder sangat diperlukan terutama sebagai ajang bertukar in"ormasi
dan pengalaman untuk dapat menerapkan sistem transportasi kota yang berkelanjutan.
2engingat transportasi adalah kebutuhan publik, maka "aktor pelayanan menjadi kata kunci
dalam perbaikan sistem transportasi. 2asalah transportasi adalahmasalah mobilitas dan akses yang
berkeadilan bagi semua warganegara tanpapengecualian. 5leh karena itu dengan mempertimbangkan
kebutuhan tersebut, maka mobilitas dan akses masyarakat yang ideal harus memenuhi kriteria-
kriteria sebagai berikut (Pedoman Kriteria Transportasi berkelanjutan)?
. Kebijakan dan Peraturan
Pemerintah daerah harus menerapkan kebijakan sosial dan kebijakan teknis yang dapat
mengembangkan pola transportasi nasional yang dapat melayani kebutuhan masyarakat secara baik dan
terpadu. Kebijakan sosial pemerintah memiliki dampak terhadap system transportasi nasional dan
industri transportasi itu sendiri. Kebijakan yang dituangkan dalam peraturan yang mendukung bagi
transportasi berwawasan lingkungan, meliputi?
a. Kebijakan tentang master plan sistem transportasi yang harus disesuaikan dengan tipologi lingkungan
dan budaya setempat dan sesuai dengan kaidah-kaidah transportasi.
b. Penetapan batas ambang kualitas udara dan kebisingan, dilengkapi hasil monitoring kualitas udara dan
kebisingan. Pemerintah pusat jika perlu mengembangkan sistem in"ormasi kualitas udara dan
kebisingan di seluruh penjuru 0ndonesia, dan masyarakat dapat mengaksesnya dengan mudah.
c. alam setiap pembangunan in"rastruktur jalan, perlu disyaratkan penanaman pohon di sepanjang
pinggir jalan untuk menyerap polusi dan menahan kebisingan.
d. Pembatasan kepemilikan kendaraan pribadi (mobil dan motor) untuk setiap keluarga.
e. /danya peraturan tentang Dona pembatasan kendaraan dan peningkatan biaya parker
". /danya kebijakan dalam hal mengembalikan biaya eksternalitas kepada pencemar (pengguna
kendaraan pribadi- bisa dalam bentuk pajak lingkungan). eban pencemaran tidak lagi ditanggung oleh
publik namun oleh pencemar dan digunakan kepada masyarakat dalam bentuk tunjangan kesehatan
atau lainnya
$. Penerapan standar pelayanan minimum angkutan umum
Penerapan sistem layanan transportasi umum harus diselaraskan dengan standar pelayanan minimum
dan ditujukan untuk pengangkutan dalam jumlah banyak dan cepat dan menjadi daya tarik bagipengguna kendaraan pribadi beralih ke moda angkutan umum. Pelayanan ini dilakukan melalui?
a. Pelayanan angkutan umum, meliputi?
• Kenyamanan, keselamatan, keamanan, dan ketepatan waktu
• Pelaksanaan uji berkala angkutan umum? !istem Pengujian Kendaraan ermotor (kelaikan jalan dan
persyaratan teknis kendaraan umum) yang e"ekti" meliputi mekanisme pengawasan, pemantauan, dan
e#aluasi kinerja PK harus diterapkan secara konsisten
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
7/23
b. !istem angkutan massal, yang akan memberikan layanan dan kemudahan akses bagi masyarakat untuk
mencapai tujuannya. !istem angkutan misal dapat berupa bus (contoh bagus adalah busway di K0
Jakarta), truly bus (bertenaga listrik A seperti kereta listrik), trem, 2ass apid Transit (2T), car
pooling ("eeder bus), mono rel, Kereta @istrik dan lain-lain. !istem agkutan massal bertenaga listrik
mempunyai keunggulan, yaitu pemakaian listrik tidak mencemari jalur lalulintas yang dilalui, tetapi
akan lebih terkendali atau terlokalisasi di tempat pembangkitan listrik saja. 2eskipun bagi kota-kotakecil mungkin belum memerlukan angkutan massal saat ini, namun untuk perencanaan ke depan yang
memperhitungkan perencanaan pengembangan wilayah dan pertumbuhan populasi, sistem angkutan
massal ini harus diakomodasi dalam perencanaannya, terutama bagi pengembangan jaringannya.
c. jalan satu arah
d. road pricing
e. pengaturan kelas jalan
7. &on motorised transport.
2emperhatikan kemampuan pejalan kaki untuk orang 0ndonesia, penderita cacat anak sekolah dan
orang tua. 3al ini sangat penting bagi pengambilan keputusan setiap indi#idu untuk memilih moda
transportasi yang sesuai untuk dirinya. !ebagai contoh, kekuatan normal pejalan kaki untuk akti#itas
harian adalah %.= km dalam satu perjalanan (mengingat negara tropis lebih cepat lelah), maka sistem
transportasi yang dikembangkan harus menjangkau pengguna transportasi. 5leh karena itu butir $ di
atas sangat penting artinya bagi pengembangan sistem transportasi. Jika pengguna transportasi umum
harus berjalan diluar jangkauannya ataupun tidak mendapatkan "asilitas yang sesuai, maka
indi#iduindi#idu akan memilih kendaraan pribadi. /kumulasi indi#idu-indi#idu ini yang menciptakan
kemacetan lalulintas. 0ntegrasi antara sistem angkutan massal dan angkutan lokal dapat
diharmonisasikan. !elain itu penyediaan "asilitas jalan dan penyebrangan bagi para pejalan kaki, orang
cacat dan sepeda harus disediakan (asas keadilan).
8. Jumlah dan jenis angkutan umum
=. 0n"rastruktur jalan.
Pada saat ini yang lebih dikembangkan adalah jaringan jalan raya, sedangkan jaringan yang berbasis rel
hampir-hampir tidak ada pengembangan, malah ada penyusutan dibandingkan jaman penjajahan
elanda (penutupan operasi sebagian jalur K/). Pembangunan yang berorientasi keuntungan semata
(pro"it oriented) seperti pengembangan jalan tol, secara tidak langsung memicu pertumbuhan
kendaraan bermotor, untuk menikmati kenyamanan berkendaraan. Jaringan tol telah membuka akses
baru, dan memunculkan sistem transportasi yang cenderung tidak dapat dibendung jumlahnya.
C. >konomi dan biaya rendah.
2enghentikan atau menyurutkan langkah liberalisasi di bidang transportasi dan keuangan, yang nyata-
nyata telah menciptakan collaps nya sistem transportasi kita. Terlalu banyak rencana didominasi oleh
mega proyek yang mahal. Kebijakan transportasi berkelanjutan sangat rendah biaya dan termasuk
pembatasan terhadap moda transportasi termahal- mobil pribadi. Kemudahan pembelian mobil atau
motor pribadi melalui kemudahan kredit seperti leasing telah mendorong tumbuhnya kendaraan pribadi
secara cepat dan mencengangkan. !ecara indi#idu, para pengguna motor roda dua lebih untung secara
"inansial karena dapat menghemat dibandingkan menggunakan angkutan umum. Persepsi inilah yangharus dirubah untuk menciptakan sistem transportasi yang ramah lingkungan. Penggunaan motor roda
dua sebagai moda transportasi bukanlah pilihan yang baik, karena sangat tinggi risiko keselamatannya.
3al ini yang sekarang menjadi problem besar di perkotaan.
*. Pengembangan jaringan dan moda transportasi yang bersi"at pre#enti" akan lebih baik dari pada yang
bersi"at counter action (kurati"). Kusutnya permasalahan transportasi di K0 Jakarta, karena bersi"at
kurati", sebagai contoh untuk membangun mono rail atau 2T, banyak menemui kendala karena adanya
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
8/23
kegiatan pembebasan lahan, yang peruntukannya tidak disiapkan jauh sebelum wilayah yang dilewati
menjadi terbangun.
. Perencanaan sistem transportasi kota terintegrasi dengan pengembangan wilayahEtata ruang
1. Teknologi transportasi (bahan bakar, teknologi mesin, teknologi reduksi , daya angkut)
a. Pemakaian bahan bakar ramah lingkungan (io"uel, gas, dsb.)
b. Penggunaan teknologi mesinc. Penggunaan teknologi untuk mengontrol emisi gas buang
d. aya angkut
%. Penguatan budaya melalui sosialisasi penggunaan angkutan umum. !aat ini penggunaan mobil pribadi
masih dianggap mempunyai nilai prestisius yang tinggi, sementara penggunaan angkutan umum masih
dianggap rendah dalam strati"ikasi budaya. 3al ini dapat dicontohkan melalui sikap para pejabat, yang
notabene menggembar-gemborkan pemakaian angkutan publik, namun para pejabat sendiri tidak
pernah menggunakan "asilitas angkutan umum.
Permasalahn transportasi perlu perlu segera diatasi agar permasalahn yang ada tidak semakin
kompleks. Penerapan sistem transportasi berkelanjutan harus memperhatikan setidaknya tiga
komponen penting, yaitu aksesibilitas, kesetaraan dan dampak lingkungan. !istem ini akan lebih mudah
terwujud pada sistem yang berbasispada penggunaan kendaraan angkutan umum. 2isalnya saja untuk
kota Jakarta bisa menggunakan konsep usway sebagai sistem angkutan masal cepat. Perubahan ini
dapat dimulai dengan membangun suatu sistem angkutan umum masal cepat (2T)yang dapat
menyediakan pelayanan penumpang dalam jumlah besar. !elain itu upaya mewujudkan transportasi
yang ramah lingkungan pada dasarnya dapat dilakuan dengan mencegah perjalanan yang tidak perlu
atau dengan penggunaan angkutan umum. !elain itu, pengurangan jumlah perjalanan dapat dilakukan
dengan melakukan manajemen kebutuhan transport (T2- Transport Demand Management)
(9idiantoro,$%%).
Transportation Demand Management (T2) yang juga dikenal dengan sebutan :mobility
management; meliputi semua metode yang dapat meningkatkan peman"aatan "asilitas dan sarana
transportasi yang telah ada dengan lebih e"isien dengan mengatur atau meminimalisasi peman"aatan
kendaraan bermotor dengan mempengaruhi perilaku perjalanan yang meliputi? "rekuensi, tujuan, moda
dan waktu perjalanan (Tanariboon, 11$ dan 5T>, $%%C dalam /minah, $%%).
Tujuan utama dari T2 adalah untuk mengurangi jumlah kendaraan yang menggunakan sistem
jaringan jalan dengan menyediakan berbagai pilihan mobilitas (kemudahan melakukan perjalanan) bagi
siapa saja yang berkeinginan untuk melakukan perjalanan. /dapun tujuan umum dari T2 adalah?
meningkatkan e"isiensi pergerakan lalulintas secara menyeluruh dengan menyediakan aksesibilitas yang
tinggi dengan cara menyeimbangkan antara permintaan (demand ) dan sarana penunjang (supply ) yang
tersedia, penghematan penggunaan bahan bakar dan waktu tempuh perjalanan secara lebih e"isien
(/minah, $%%).
TELAAH
Pembanunan Transportasi Berkelanjutan
Tujuan dari transportasi adalah menyediakan akses untuk bersosialisasi mendapatkan pelayanan
dan barang yang kita perlukan dengan cara yang mudah, rendah biaya, dan memiliki dampak yangkecil. Kebijakan transportasi seharusnya tidak terjebak pada pada persepsi mobilitas sebagai tujuan
dan menyederhanakannya dengan mendorong lebih banyak pergerakan kendaraan dengan kecepatan
yang semakin tinggi. Perencanaan aksesibilitasi bertujuan untuk menjamin bahwa tempat tujuan dapat
dengan mudah dicapai dan berupaya untuk menjaga kemampuan dari keragaman pilihan transportasi,
khususnya transportasi kendaraan tidak bermotor, transportasi umum, dan paratransit (3airulsyah,
$%%C).
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
9/23
erdasarkan teori tersebut, jika kita melihat wajah transportasi &egara kita saat ini sudahkah
sistem transportasi di &egara kita mencapai tujuan tersebut. 2elihat buruknya sistem transportasi
&egara kita saat ini, lalu bagaimana dengan kemampuan aksesibilitas masyarakat terhadap transportasi
di masa depanF.
Perkembangan pembangunan in"rastruktur transportasi di &egara kita cenderung lambat.
ahkan kualitas in"rasturktur transportasi cenderung menurun di &egara kita. erbagai permasalhantransportasi bermunculan seperti kemacetan dan kecelakaan lalu lintas yang terjadi dengan berbagai
sebab. eberapa penyebabnya antara lain adalah rendahnya disiplin pengemudi, kurangnya "asilitas
prasarana lalu lintas dan keengganan sebagian masyarakat untuk menggunakan angkutan umum karena
kondisi pelayanan dan teknis kendaraan angkutan umum dinilai buruk, sehingga mereka lebih memilih
menggunakan kendaraan pribadinya. 3al ini turut memicu pertumbuhan kendaraan yang pesat dan
konsumsi energi yang tinggi.
erbagai isu dari permasalahan transportasi yang muncul pada akhir-akhir ini adalah
pembangunan transportasi tidak ramah lingkungan, salah satu contohnya adalah polusi udara akibat gas
buang kendaraan bermotor serta konsumsi energi ahan akar 2inyak (2) . 3asil penelitian apedal
($%%$) menunjukan bahwa kendaraan bermotor di Jakarta memberikan kontribusi pencemaran 45
sebesar 1,%+, &56 sebesar *7,8%+ dan 34 sebesar ,1%+. Kondisi serupa tidak hanya dialami di
Jakarta saja, beberapa kota besar lainnya seperti !urabaya, andung, 2alang, dan lain-lain juga
mengalami pencemaran udara akibat kendaraaan bermotor. eberapa kota besar di &egara lain yang
juga memiliki permasalahan yang sama, telah menangani hal tersebut. 2isalnya dengan mulai
menerapkan alat transportasi publik yang ramah lingkungan. 3al tersebut menunjukkan bahwa
permasalahan lingkungan telah mendapatkan perhatian cukup serius dan dijadikan sebagai prioritas
dalam pembangunan transportasi perkotaan yang berkelanjutan.
Permasalahan polusi udara akibat emisi kendaraan bermotor sudah mencapai titik yang
mengkhawatirkan terutama dikota-kota besar. Tingginya pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor di
kota-kota besar di 0ndonesia tidak dapat dihindarkan yaitu berkisar -$+ pertahun. Pertumbuhan
jumlah kendaraan bermotor di 0ndonesia untuk % tahun terakhir, didominasi oleh kendaraan bermotor
roda dua (*$+) urutan kedua setelah kendaraan bermotor roda dua (sepeda motor) adalah mobil
penumpang (=+), berikut mobil barang (1+) dan mobil bus (8+), dimana sebagian besar kendaraan
bermotor ini menggunakan bahan bakar minyak (2) berupa Premi6, Premium atau !olar. Kendaraan
bermotor yang menggunakan ahan akar 2inyak (2) mengandung timah hitam (Leaded ) berperan
sebagai penyumbang polusi cukup besar terhadap kualitas udara dan kesehatan. Kondisi tersebut
diperparah oleh terjadinya krisis ekonomi yang melanda negara kita sejak tahun 11*, dimana kondisi
kendaraan bermotor dan angkutan sangat buruk akibat mahalnya suku cadang dan perawatan yang
kurang baik sehingga proses pembakaran kurang sempurna. (asuki G 2achsus, $%%).
2ewujudkan suatu tranportasi yang ramah lingkungan juga merupakan salah satu bentuk upaya
pembangunan transportasi berkelanjutan. ntuk mewujudkan transportasi yang ramah lingkungan
dapat dilakukan dengan mencegah adanya pergerakan atau perjalanan yang tidak penting. Pengurangan
jumlah perjalanan dapat dilakukan melakukan manajemen kebutuhan transport (T2). !elain itu
terdapat konsep T5 Transit riented Development adalah upaya re#italisasi kawasan lama ataukawasan terpadu baru yang berlokasi pada jalur-jalur transportasi utama seperti jalur K/, busway dll
dengan mengembangkan kawasan ber"ungsi campuran (mi!ed"use) antara "ungsi hunian, komersial dan
perkantoran. engan akses yang mudah terhadap akti#itas hunian, komersial dan perkantoran serta
jaringan transportasi umum yang terpadu dengan "asilitas pedestrian dan jalur sepeda, konsep kawasan
T5 diharapkan dapat mengurangi kebutuhan pergerakan transportasi antar kawasan dan mengurangi
penggunaan kendaraan bermotor pribadi. (9idiantono, $%%).
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
10/23
!arana transportasi ramah lingkungan untuk mengurangi dampak lingkungan akibat emisi gas
buang serta polusi kebisingan lebih cenderung kea rah moda transportasi yang tidak bermotor atau
menggunakan bahan bakar alternati" seperti tenaga surya, tenaga listrik, dan lain-lain. 4ontoh
kendaraan ramah lingkungan dan merupakan suatu moda transportasi yang berkelanjutan diantaranya?
. Pedestrian. /danya jalur bagi pejalan kaki yang nyaman akan mengurangi ketergantungan terhadap
kendaraan pribadi. 0ntegrasi yang baik antara transportasi publik dengan pedestrian akan sangatmembantu mengatasi permasalahan transportasi yang ada. Jarak antar halte juga dibuat tidak terlalu
jauh serta dibuat senyaman mungkin. !ehingga halte tersebut dapat dijadikan tempat transit bagi
pejalan kaki untuk beralih moda transportasi.
$. !epeda. !aat ini di beberapa daerah banyak terdapat komunitas yang mengembangkan ide bersepeda
tidak hanya digunakan untuk olahraga saja. !epeda juga mulai digalakkan sebagai moda transportasi
yang dapat membantu akti#itas pergerakan kita. Herakan bersepeda yang saat ini sedang booming di
kawasan perkotaan adalah gerakan bi#e to wor#.
7. !epeda listrik. 2oda transportasi ini merupakan alternati" dari sepeda biasa yang digerakkan dengan
tenaga listrik baterai yang bisa diisi ulang. !epeda listrik ini memiliki keunggulan hemat biaya, tidak
menimbulkan emisi yang dapat mencemari udara serta tidak menimbulkan kebisingan. !epeda listrik ini
jauh lebih unggul dibanding sepeda biasa karena jarak tempuhnya lebih jauh yaitu sekitar C% km.
8. Kendaraan 3ybrid. /dalah kendaraan yang dikembangkan dari bahan yang ultra-ringan tapi sangat kuat
seperti komposit. !umber tenaga kendaraan jenis ini umumnya merupakan campuran antara bahan
bakar minyak dan listrik yang dibangkitkan dari putaran mesin kendaraan melalui
teknologi rechargeable energy storage system (>!!). Kendaraan jenis ini memiliki tingkat polusi dan
penggunaan bahan bakar yang rendah.
=. Kendaraan berbahan bakar alternati". Pengguanaan H (bahan bakar gas) atau bio"uel sebagai
alternati#e bahan bakar kendaraan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan. >misi yang dihasilkan
dari H ataupun bio"uel tidak sebesar emisi yang dihasilkan oleh 2.
Tumbuhnya pusat-pusat kegiatan baru menyebabkan tingginya bangkitanEtarikan perjalanan.
!emakin tinggi mobilitas masyarakat dalam menggunakan kendaraan bermotor maka semakin tinggi
pula intensitas kebisingan, getaran, dan polusi udara yang dihasilkan gas buang kendaraan bermotor.
Polusi udara ini dapat membahayakan kesehatan, lingkungan dan menimbulkan pemanasan global.
0ne"isiensi peman"aatan energi sektor transportasi darat secara tidak langsung mengakibatkan
cadangan minyak bumi ( $ossil) semakin kritis. /gar penggunaan 2 dapat diminimalisir, maka
diperkenalkanlah penggunaan energi alternati" berupa ahan akar Has (H) dan ahan akar &abati
(&)Ebio$uel. &amun pada kenyataannya, implementasi peman"aatan H masih tersendat. egitu
juga pemakaian & untuk kendaraan bermotor baik kendaraan pribadi maupun angkutan umum masih
rendah. !ebenarnya tingkat pre"erensi masyarakat untuk menggunakan alternati" bahan bakar tersebut
tinggi, namun hal tersebut terhalang oleh stock dan stasiun pengisian H yang masih jarang sehingga
masyarakat enggan untuk beralih ke H.
ntuk selanjutnya, pembangunan transportasi harus sustainable (berkelanjutan), baik dari sisi
sosial masyarakat, ekonomi, teknologi maupun lingkungan. 3al tersebut wajib dilakukan agar orang-
orang di masa depan tidak kehilangan aksesibilitasnya terhadap alat transportasi yang mereka gunakan.Penaru! Tata "una La!an Dalam Tranportasi Berkelanjutan
Transportasi selalu berkaitan dengan tujuan dari kegiatan pergerakan tersebut, misalnya
perjalanan dari rumah ke tempat kerja, ke pasar, ke tempat rekreasi atau untuk mengangkut barang
dari lokasi industry ke pelabuhan, bandara, toko dan sebagainya. 2akin jauh jarak antara lokasi yang
satu dengan lokasi yang lain, maka semakin panjang pergerakan (transportasi) yang harus dilakukan.
!ebaliknya, semakin dekat jarak antara lokasi yang satu dengan lokasi yang lainnya, semakin dekat juga
pergerakan yang harus dilakukan ari penjelasan konsep tersebut, maka suatu pergerakan masyarakat
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
11/23
dapat diperpendek melalui sistem penataan tata guna lahan yang memungkinkan masyarakat tidak
harus melakukan perjalanan jarak jauh untuk berbagai maksud dan tujuan dalam rangka memenuhi
kebutuhannya.
2elihat "enomena yang terjadi di beberapa kota besar saat ini, dimana pusat kota Pusat kota
(Central %ussines District) cenderung menjadi tempat yang tidak nyaman lagi digunakan sebagai
tempat tinggal karena "aktor mahal, bising, polusi dan lain-lain, sehingga banyak penduduk yangtinggal luar kota (sub urban) dan menjadi commuter . anyaknya penduduk yang berperilaku seperti ini
(commuter ) di Jakarta, mengakibatkan beban arus lalu-lintas jalan raya sebagai alternati" utama
menjadi sangat padat dan panjang.
2enurut 9ibawa (11C), Kebijaksanaan yang diambil pada prinsipnya harus mengacu pada
pengurangan jarak pergerakan penduduk baik ke tempat kerja maupun dalam pemenuhan kebutuhan
hidupnya. Kebijaksanaan ini dapat berupa pengembangan kota-kota satelit sebagai kota yang benar-
benar mandiri yang dilengkapi hunian dengan berbagai sarana dan "asilitas bagi penduduknya serta
mampu menyediakan lapangan dan tempat kerja bagi penduduknya. Konsep ini memang telah cukup
baik, namun dalam implementasinya masih banyak kekurangan karena pusat-pusat pertumbuhan baru
seperti ini masih terpaku penyediaan sarana tempat tinggal serta penyediaan "asilitas yang lengkap
tanpa memperhatikan penyediaan lapangan kerja bagi para penghuninya. 3al ini tentunya menjadikan
kota-kota satelit ini hanya sebagai tempat tinggal para pekerja di Central %ussiness Dictrict.
ari teori tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa konsep pembangunan yang terintegrasi
antara perumahan dan tempat bekerja serta sarana dan prasarana "asilitas kebutuhan bila diterapkan
dengan baik akan mampu mengurangi jumlah pergerakan penduduk, karena untuk kegiatan pemenuhan
kebutuhan dapat dilakukan di satu tempat. &amun dalam penerapannya di 0ndonesia, seringkali konsep
hunianone stop living ini hanya menyediakan sarana untuk masyarakat kelas atas. !edangkan
masayarakat menengah ke bawah tidak dapat menjangkaunya. Permasalahan lainnya adalah "asilitas-
"aslitas yang hanya diarahkan untuk penduduk setempat terjaga juga menarik minat penduduk di
tempat lain. 2aka akan terjadi pergerakan dari luar menuju ke dalam. 3al tersebut tentu bertentangan
dengan konsep tersebut.
Konsep atau cara lain yang bisa mengurangi terjadinya pergerakan adalah antara lain melalui
pengembangan penggunaan kemajuan sistem teknologi. Pengembangan penggunaan sistem teknologi
tersebut mampu mengurangi kebutuhan pergerakan manusia seperti alat-alat telekomunikasi atau
internet yang memungkinkan seseorang berkomunikasi tanpa harus bertemu atau bahkan
memungkinkan seseorang berbelanja hanya dari rumah atau pengiriman uang atau pelayanan banking
tanpa harus dating ke kantornya. /pabila konsep tersebut berhasil diterapkan, maka kebutuhan
pergerakan dari manusia akan berkurang sehingga kepadatan lalu lintas dapat dikurangi.
i beberapa kota di luar negeri, sistem transportasinya dikembangkan dengan menggunakan
strategi transportasi yang menyeimbangkan berbagai jenis moda angkutan umum, khususnya
pengembangan angkutan yang menggunakan jalur rel. Kegiatan dengan sub-pusat lainnya serta kawasan
pemukiman tidak di"okuskan sepenuhnya pada angkutan kereta api. Kota-kota satelit atau mandiri
dihubungkan dengan jalur rel kereta api sedangkan untuk pergerakan internal (dalam kota) dapat
menggunakan pergerakan jalan raya dengan beberapa konsep pendukung seperti konsep terminalterpadu dimana beberapa bentuk sistem jaringan mempunyai terminal yang terpadu dalan suatu atap,
sehingga perpindahan penumpang dapat lebih mudah dan cepat. Kunci utama dari strategi ini adalah
peman"aatan angkutan kereta api baik jaringan bawah tanah (subway ) maupun melayang diatas tanah
(elevated ). !istem bawah tanah diterapkan pada pusat-pusat kota dengan harga tanah yang sudah
sangat tinggi, biaya konstruksi untuk subway ini dapat dianggap layak bila sama dengan harga tanah
yang harus dibebaskan untuk jalur di atas tanah. ntuk daerah-daerah di luar 4, alternati" kereta
layang atau di atas permukaan tanah masih dinilai lebih layak bila dikaitkan dengan harga lahannya.
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
12/23
ari analisis teori tersebut, maka peningkatan angkutan yang bersi"at masal harus
lebih intensive dan nyaman. !alah satu alternati" terbaik untuk menjawab permasalahan ini adalah
dengan penggunaan jalur transportasi kereta api, karena sistem angkutan ini mempunyai beberapa
kelebihan terutama dalam jumlah pengangkutan.
Jadi pengaturan tata guna lahan memiliki peran yang penting dalam pembentukan sistem
pergerakan (transportasi) penduduknya. Konsep pengaturan tata guna lahan telah diatur dalamrencana-rencana kota, namun dalam pelaksanaannya masih banyak kekurangan dan kendala, atau
bahkan rencana tersebut tidak diterapkan karena berbenturan dengan kepentingan tertentu. !istem
pengaturan tata guna lahan membutuhkan peran serta langsung masyarakat dan memerlukan jangka
waktu yang sangat lama. 3al terpenting yang berkaitan dengan pengaturan tata guna lahan (pembagian
pusat-pusat pertumbuhan) adalah pemakaian sistem transportasi yang menghubungkan antar pusat-
pusat atau antara pusat dengan sub-pusat pertumbuhan yang masih mengandalkan pada sistem
transportasi jalan raya. Kondisi ini mengakibatkan tingginya permasalahan transportasi seperti
kepadatan, kemacetan, perpakiran dan lain-lain. Pemilihan sistem tranportasi melalui jalur lain, rel
misalnya, harus segera dikembangkan agar tidak terlalu menitikberatkan pada transportasi jalan raya.
!ebagai alternati" dari aspek sistem pergerakan yang dapat digunakan sebagai solusi untuk
mengatasi permasalahan ini adalah dengan pengembangan suatu sistem angkutan umum masal (mass
rapid transportation) yang e"ekti" dan e"isien. !ebagai pilihan terbaik dari sistem jaringan adalah moda
angkutan kereta api, karena beberapa pertimbangan seperti daya angkut, kecepatan, dampak
petumbuhan sepanjang jalur lintasan, jalur kereta api yang khusus dan berbeda dengan transportasi
jalan raya sehingga tidak mengganggu atau mengurangi kapasitas jalan dan lain-lain. &amun sistem ini
seharusnya dapat terintegrasi secara baik dengan sistem moda angkutan lainnya dengan "ungsi dan
kedudukan yang jelas.
3al yang terpenting pula adalah koordinasi antar sistem kelembagaan yang terkait, sehingga
masing-masing kebijaksanaan yang diambil berkaitan dengan masalah transportasi dapat dilakukan
secara terpadu dan terarah. /spek pencemaran lingkungan sebagai dampat dari permasalahan
transportasi adalah sangat besar, sehingga pemecahan masalah ini harus segera dilakukan sehingga
keselamatan lingkungan segera dapat dilakukan. sulan peman"aatan sistem jaringan kereta api dan
bus yang terpadu merupak salah satu usaha yang tepat dalam mengatasi masalah transportasi yang
pada akhirnya akan dapat pula mengurangi pencemaran yang ditimbulkan terhadap lingkungan.
Transportasi Publik #ebaai Alternati$ Transportasi Berkelanjutan
Penemuan bus umum oleh laise Pascal pada tahun CC$ menjadi awal mula terdapatnya
transportasi umum. Penumpang transportasi umum pertama adalah penumpang trem yang mulai
beroperasi pada tahun %* dan transportasi umum kereta api pada tahun $=. Pada tahun C%-an
pedal sepeda muncul sebagai alat transportasi. Pedal sepeda ini merupakan moda pilihan transportasi
pribadi pertama yang tersedia bagi kebanyakan orang di &egara barat sebelum Perang unia 00 dan juga
menjadi satu-satunya pilihan bagi kebanyakan di negara berkembang. /lat ini digerakkan dengan
menggunakan tenaga manusia, hewan dan rel.
Peningkatan kekayaan dan tuntutan mobilitas yang jauh lebih besar bagi orang-orang dan jasa
terjadi ketika pasca perang. Jumlah kendaraan di ritania mengalami peningkatan lima kali lipatantara tahun 1=% dan 1*1 dengan tren serupa yang terdapat di negara-negara barat lainnya. &egara-
negara makmur sebagian besar yang berin#estasi dalam kota-kota besar agar dapat mendukung
pertumbuhan dan kemakmuran negaranya melakukan perancangan jalan dan jalan raya sebagai akses
bagi negara tersebut. Tugas inti perencanaan transportasi adalah merancang desain kapasitas jalan
yang memadai untuk menyediakan proyeksi tingkat pertumbuhan lalu lintas dapat diterima
tingkat kema"etan lalu lintas hal ini merupakan sebuah teknik yang disebut Imeramalkan dan
memberikanI. 0n#estasi public dalam perjalanan yang meliputi berjalan dan bersepeda menurun secara
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Traffic_congestion&prev=/search%3Fq%3Dsustainable%2Btransportation%26hl%3Did%26sa%3DG&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZuTcqR9tgNd4zcqA8WkI5a8bCHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Traffic_congestion&prev=/search%3Fq%3Dsustainable%2Btransportation%26hl%3Did%26sa%3DG&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZuTcqR9tgNd4zcqA8WkI5a8bCHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Traffic_congestion&prev=/search%3Fq%3Dsustainable%2Btransportation%26hl%3Did%26sa%3DG&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZuTcqR9tgNd4zcqA8WkI5a8bCHA
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
13/23
dramatis di /merika !erikat, ritania aya dan /ustralasia, meskipun hal ini tidak terjadi pada tingkat
penurunan yang sama di Kanada atau daratan >ropa.
Kekhawatiran menjadi berkelanjutan menjadi meluas ketika terjadi krisis minyak pada tahun
1*7 dan krisis energi yang tejadi pada tahun 1*1. iaya tinggi dan terbatasnya ketersediaan bahan
bakar menyababakan timbulnya kembali minat penggunaan alternati" kendaraan untuk perjalanan.
Pada tahun 1%-an-11%-an harga minyak relati#e rendah dan stabil keadaan ini menyebabkanterjadinya peningkatan yang signi"ikan tingkat perjalanan kendaraan yang mencapai angka .1%-$.%%%.
/ngka ini menunjukan secara langsung orang-orang yang memilih bepergian dengan menggunakan
mobil lebih sering dengan jarak yang lebih jauh dan kota-kota yang dikembangkan secara tidak
langsung karena track perumahan pinggir kota, jauh dari took dan dari tempat kerja, sekarang disebut
sebagai permukiman perkotaan. Tren yang terdapat pada barang logistik, termasuk gerakan kereta api
dan pelabuhan laut sebagai jalan angkutan dan persyaratan pengiriman yang tepat waktu menandakan
bahwa lalu lintas pengangkutan tumbuh lebih cepat dari lalu lintas kendaraan umum (9ikipedia, $%%).
Transportasi berkelanjutan merupakan sebuah sistem transportasi yang bertujuan untuk
mencegah dan menanggulangi permasalahan transportasi yang muncul. Permasalahan transportasi yang
kini terjadi merupakan akibat dari sistem transportasi yang tidak berkelanjutan. Pada dasarnya hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam transportasi berkelanjutan adalah "aktor bentuk kota dengan melihat
pusat kota dan mengedepankan penambahan jumlah penduduk.
!eiring dengan pertambahan jumlah penduduk maka kebutuhan manusia juga akan meningkat,
termasuk kebutuhan akan transportasi. Peningkatan kebutuhan transaportasi dapat meningkatkan
permintaan moda transportasi yang didominasi oleh kendaraan pribadi. engan demikian jumlah emisi
karbon akan bertambah. ntuk mengatasi tingginya tuntutan kebutuhan akan moda transportasi,
transportasi publikEangkutan umum dapat dijadikan sebagai alternati" solusi permasalahan transportasi
yang berkelanjutan.
&amun sayangnya, buruknya sistem serta moda trasnportasi di &egara kita masih sangat sulit
bila dijadikan sebagai solusi untuk transportasi berkelanjutan. uruknya transportasi publik di &egara
kita secara tidak langsung akan mempengaruhi paradigma masyarakat tentang transportasi publik.
!elain itu transportasi publik di 0ndonesia saat ini tidak mengakomodasi kepentingan masyarakat,
artinya sampai sejauh mana aksesibilitas masyarakat terhadap transportasi publik kurang
dipertimbangkan.
Kerumitan dalam transportasi publik bukan hanya menjadi masalah pemerintah, melainkan juga
masyarakat. 'enomena yang muncul akhir -akhir ini menunjukkan wajah transportasi publik &egara kita
yang kurang memberikan kenyamanan, keamanan dan keterjangkauan dan masih mengesankan biaya
sosial dan ekonomi tinggi. 3al ini berakibat pada paradigma serta keengganan masyarakat untuk
melakukan mobilitasnya dengan transportasi publik.
Perbaikan transportasi publik akan sangat membantu mengurangi kemacetan jalan, polusi
udara, serta konsumsi minyak dan energi. Transportasi publik dapat diartikan sebagai angkutan umum,
baik orang maupun barang, dan pergerakan dilakukan dengan moda tertentu dengan cara membayar.
Transportasi publik yang terintegrasi dengan pengembangan kota tentunya akan memberikan man"aat
yang besar bagi pengguna maupun non pengguna alat transportasi publik tersebut. Karena padadasarnya transportasi adalah sistem yang mempermudah serta mengoptimalkan suatu kegiatan
pergerakan tersebut.
erbagai kebijakan yang mempengaruhi masalah transportasi harus disinkronisasikan, sehingga
keduanya dapat berjalan seiring, misalnya, program untuk mendorong penggunaan transit massa dan
mengurangi perjalanan dengan mobil berpenumpang satu &single"occupant car
travel'. 3al penting lainnya adalah meningkatkan integrasi transportasi dan perencanaan peman"aatan
lahan. Peningkatan dalam elemen tunggal dan terpisah dari sistem transit atau rencana transportasi,
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
14/23
jarang memiliki pengaruh yang kuat. !edangkan pendekatan sistematis dapat memunculkan energi
untuk memperkuat sistem transportasi.dan memperbaikinya. Jadi perencanaan peman"aatan lahan dan
perencanaan transportasi memiliki keterkaitan yang besar.
/ngkutan umum atau transportasi publik perkotaan merupakan bagian dari sistem transportasi
perkotaan yang memegang peranan sangat penting dalam mendukung mobilitas masyarakat. Peranan
tersebut menjadikan angkutan umum perkotaan sebagai aspek yang sangat strategis dan diharapkanmampu mengakomodir seluruh kegiatan masyarakat. &amun, hal tersebut belum dapat diwujudkan
terkait dengan berbagai kendala. endahnya tingkat penggunaan kendaraan umum dibandingkan
penggunaaan kendaran pribadi di kawasan perkotaan, menunjukkan bahwa ketergantungan masyarakat
terhadap kendaraan pribadi masih tinggi dan di sisi lain kualitas pelayanan angkutan umum perkotaan
terlihat masih rendah.
3al tersebut dapat diasumsikan serta menimbulkan paradigma bahwa angkutan umum hanya
cenderung diminati oleh kelompok masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, sedangkan
kelompok masyarakat berpenghasilan tinggi lebih memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi untuk
mendapatkan jasa pelayanan angkutan seperti yang diharapkan. Karena angkutan umum lebih diminati
oleh masyarakat berpenghasilan rendah kebawah menyebabkan pemerintah enggan untuk membenahi
pelayanan angkutan umum. Padahal transportasi publik atau angkutan umum ini adalah salah satu cara
untuk menciptakan suatu sistem transportasi yang berkelanjutan.
/kan tetapi untuk mengarahkan angkutan umum sebagai alternati" solusi untuk mencapai
transportasi yang berkelanjutan tidaklah mudah. anyak masalah terkait angkutan umum yang harus
segera diselesaikan, diantaranya?
. Ketidak disiplinan pengemudi
$. Pemilik angkutan menginginkan keuntungan sebanyak mungkin tanpa memperhatikan rasa aman dan
nyaman penumpang.
7. Jumlah armada tidak mencukupi.
8. Tidak semua daerah mampu dijangkau oleh angkutan umum.
=. Jumlah unit angkutan umum tidak tersebar secara merata di kota-kota di 0ndonesia (maksud tersebar
secara merata disini adalah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing daerah).
C. Terbatasnya jumlah moda transportasi berkapasitas besar untuk mengangkut banyak pergerakan
penumpang dan barang sekaligus di beberapa daerah di 0ndonesia.
*. eberapa ruas jalan di wilayah 0ndonesia kurang memadai untuk melayani pergerakan penumpang dan
barang.
. /ngkutan umum masal cepat (2T) hanya diterapkan di beberapa kota besar saja. Padahal kota-kota
lain di 0ndonesia juga perlu adanya pengembangan 2T supaya masalah transportasi yang dihadapi
tidak menjadi sekompleks kota Jakarta (upaya antisipasi).
ntuk mengatasi permasalahan diatas, maka sistem perbaikan transportasi publik di 0ndonesia
harus dilakukan. agaimanapun juga transportasi publik adalah moda transportasi yang paling
berkelanjutan (sustainable) dibandingkan dengan kendaraan pribadi. Perbaikan sistem transportasi
publik jauh lebih berman"aat daripada pembenahan sistem kendaraan pribadi. /da beberapa cara yang
bisa dilakukan sebagai upaya perbaikan sistem transportasi publik di 0ndonesia, yaitu?. 2elakukan pembenahan terhadap rute atau trayek angkutan umum.
3al tersebut perlu dilakukan karena selama ini kita melihat ada beberapa daerah di 0ndonesia
yang pembagian rute angkutan umumnya tidak merata. /da daerah yang dilayani oleh puluhan unit
angkutan umum per jamnya, namun ada juga daerah yang hanya dilalui beberapa unit angkutan umum
perjamya. Perbedaan yang sangat mencolok juga terlihat jika kita membandingkan antara jumlah
angkutan umum di desa dengan di kota. Terbatasnya jumlah angkutan umum di pedesaan akan
membatasi pergerakan masyarakat pedesaan yang tentunya dapat mempengaruhi akti#itas mereka. i
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
15/23
kota saja tidak semua tempat dilalui oleh angkutan umum. 3al itu secara tidak langsung juga akan
meningkatkan keengganan masyarakat untuk menggunakan angkutan umum karena rendahnya
aksesibilitas tersebut.
Pembenahan terhadap rute atau trayek angkutan umum bisa dilakukan dengan memperpanjang
atau meningkatkan trayek yang sudah ada sekarang dengan menggabungkan berbagai trayek yang ada.
/kan tetapi tidak hanya memperpanjang trayek angkutan umum saja, penambahan kapasitas angkutanmasing-masing trayek juga harus dilakukan. !ehingga semua daerah mampu terlayani oleh angkutan
umum secara merata sesuai dengan kebutuhan masyarakat daerah tersebut. ntuk daerah yang terlalu
besar jumlah angkutan umum yang melayani, dapat dilakukan penyederhanaan trayek angkutan umum.
Penyederhanaan trayek angkutan umum bukan berarti menghilangkan aksesibilitas masyarakat
terhadap angkutan umum yang mereka gunakan. Penyederhanaan tersebut dimaksudkan sebagai
pengurangan trayek angkutan umum agar tidak terlalu panjang. engan banyaknya jumlah angkutan
umum, maka trayek untuk tiap angkutan umum tidak perlu terlalu panjang agar tidak merugikan
masyarakat.
$. Pemilihan moda yang tepat untuk masing-masing trayek angkutan umum.
i kota-kota besar seperti andung, !urabaya, 2alang, dan kota-kota besar lainnya jumlah
angkutan umum berupa mikrolet sudah sangat banyak. !elain penyederhanaan trayek, pemilihan moda
yang tepat juga merupakan hal utama untuk memperbaiki sistem transportasi publik di 0ndonesia. 5leh
karena itu, untuk trayek-trayek panjang dapat digunakan moda transportasi yang lebih besar, bus kota
misalnya. aya angkut bus kota yang lebih besar akan dapat melayani kebutuhan warga serta
armadanya tidak terlalu besar. Penggunaan bus kota tentu akan mengurangi kepadatan jalan, karena
daya angkut satu bus kota yang sama dengan daya angkut beberapa mikrolet. 2ikrolet bisa digunakan
untuk menghubungkan tempat-tempat menuju ke terminal-terminal bus kota. Jadi mikrolet digunakan
sebagai pengumpan menuju tempat pemberhentian bus. /kan tetapi jika melihat bus kota yang telah
ada selama ini masih sangat jauh dari kenyamanan dan bukan merupakan transportasi yang ramah
lingkungan karena emisi gas buang yang dihasilkannya.
alam rangka sebagai upaya untuk mewujudkan transportasi yang berkelanjutan, moda-moda
transportasi baru ramah lingkungan dan berdaya angkut besar perlu digunakan. 2isalnya, penerapan
busway, monorail, skytrain, dan lainnya. Penerapan moda transportasi tersebut sudah mulai dilakukan
di beberapa &egara maju dan berkembang di dunia. /kan tetapi masih sulit rasanya untuk diterapkan di
0ndonesia. !umberdaya manusia, keterbatasan dana, serta mental dan perilaku masyarakatnya yang
membuat itu semua sulit diterapkan di 0ndonesia. !elain itu sistem transportasi di 0ndonesia sudah
terlanjur semrawut, jadi butuh dana dan upaya yang keras untuk memperbaiki sistem transportasi di
0ndonesia.
7. Perbaikan prasarana transportasi.
uruknya prasarana transportasi yang ada di &egara kita ini menutut untuk segera dilakukan
adanya perbaikan. Kondisi-kondisi terminal di 0ndonesia yang kurang memadai serta belum seluruhnya
mempunyai "asilitas pendukung serta mampu melayani apabila ada bus-bus antar kota atau antar
pro#insi yang masuk. Jika dilihat dari aspek kelayakan serta kenyamanan, terminal-terminal di
0ndonesia juga belum seluruhnya menyediakan "asilitas itu. Padahal seharusnya ditiap terminal palingtidak terdapat ruang tunggu, loket pembelian tiket dan toilet yang nyaman. !elain itu perlu disediakan
adanya tempat khusus untuk menurunkan dan menaikkan penumpang atau yang biasa disebut dengan
halte. 2emang selama ini halte sudah ada di beberapa ruas jalan di kota-kota besar di 0ndonesia, hanya
saja jumlah halte tersebut dirasa masih kurang serta masih belum diman"aatkan sesuai dengan
"ungsinya oleh masyarakat.
Kurang ber"ungsinya halte tersebut karena kondisi halte yang terlihat kurang layak dan
terkesan seadanya. Padahal seharusnya kondisi halte tersebut dilengkapi dengan tempat duduk yang
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
16/23
nyaman dan diletakkan pada tempat yang strategis. Kemudian perlu juga dibangun lajur khusus untuk
angkutan umum yang akan berhenti di halte tersebut agar tidak menghambat kendaraan lainnya.
Keberadaan jalur khusus itu harus ada, bayangkan saja jika jika tidak terdapat jalur khusus akti#itas
angkutan umum untuk menunggu menaikkan dan menaikkan penumpang akan mengurangi kapasitas
jalan, sehingga hambatan yang ditimbulkan akan besar.
8. Penambahan moda transportasi missal yang cepat dan berdaya angkut tinggi atau biasa disebut 2T(Mass (apid Transit).
Jenis-jenis 2T yang sudah diterapkan di kota-kota besar dunia diantaranya
adalah busway , monorail, subway , serta commuter rail train. Pemilihan moda transportasi tersebut
tergantung kondisi serta harus disesuaikan dengan karakteristik kota. /spek "inancial dan ekonomi juga
menjadi bahan pertimbangan dalam penerapan moda transportasi tersebut. 2isalnya, untuk kota
andung yang cocok diterapkan adalah monorail karena jalan-jalan di Kota andung cenderung sempit
dan banyak perempatan. %usway dan subway tidak cocok diterapkan disana karena letak geogra"is Kota
andung yang berada pada daerah yang rawan gempa. !edangkan untuk di !urabaya, busway cocok
diterapkan disana karena jalan-jalan di kota !urabaya yang lebar.
=. 2emperbaiki peraturan atau kebijakan terkait dengan transportasi.
alam memperbaiki sistem transportasi di &egara kita tidak cukup hanya dengan memperbaiki
aspek teknisnya saju, aspek sosial juga perlu di perbaiki karena aspek sosial akan sama berpengaruhnya
dengan aspek tekni dalam mendukung keberhasilan sistem transportasi yang diusulkan. 4ontoh
perbaikan peraturan atau kebijakan terkait transportasi misalnya dengan adanya peraturan pembatasan
penggunaan kendaraan pribadi. Pembatasan tersebut diantaranya meliputi pembatasan kendaraan
bermotor untuk produksi tahun tertentu, pembatasan gerak kendaraan bermotor dengan menetapkan
daerah tertentu sebagai area terlarang untuk kendaraaan bermotor pada ruas jalan tertentu,
meninggikan pajak untuk setiap pemilik kendaraan bermotor. 3al-hal tersebut dilakukan untuk
menekan jumlah kepemilikan kendaraan bermotor dengan harapan agar pemilik kendaraan bermotor
mau beralih menggunakan angkutan umum.
%esa&aran 'as(arakat Akan Transportasi Berkelanjutan
!uatu sistem transportasi yang berkelanjutan tidak bisa diterapkan tanpa adanya dukungan dari
pemerintah lokal (kebijakan) serta dukungan dari masyarakat. Kesadaran masyarakat sangat penting
untuk menciptakan sebuah pandangan akan masa depan dan memberikan tekanan untuk bertindak.
erbagai teori atau pengetahuan tentang transportasi berkelanjutan yang diberikan akan menjadi
percuma jika tingkat kepedulian dan kesadaran masyarakatnya rendah.
ntuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan transportasi berkelanjutan bisa dilakukan
dengan berbagai macam cara, sosialisasi atau kampanye misalnya. alam suatu kampanye tentang
transportasi yang berkelanjutan harus dilakukan secara utuh dan tidak sebagai moda yang terpisah-
pisah. Jadi kampanye atau sosialisasi tersebut tidak hanya menitikberatkan pada topik tentang kualitas
udara atau polusi akibat transportasi saja. Kemacetan, keamanan, angkutan umum, dan kondisi moda
transportasi yang sustainable juga harus disampaikan kepada masyarakat.
Tingkat kesadaran masyarakat yang tinggi secara tidak langsung dapat menjadi kontrol bagi
pemerintah sebagai pembuat kebijakan. 2asyarakat dapat memberikan masukan kepada pemerintahtentang tipe transportasi berkelanjutan yang cocok bagi mereka, karena pada akhirnya masyarakat
jugalah yang akan meman"aatkan transportasi tersebut. Kegiatan peningkatan kesadaran masyarakat
tentang transportasi yang berkelanjutan juga mulai digalakkan di beberapa &egara melalui berbagai
macam cara, diantaranya?
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
17/23
1. %i &elanda diterangkan kepada masyarakatnya tentang pembangunan ren"ana induk bersepeda
&elanda serta menilai kemungkinan model ini untuk dikonsultasikan oleh para pemangku
kepentingan di 'egara berkembang.
2. Kegiatankegiatan kampanye di )ina. *isalnya parade masker memperingati hari bumi.
Kegiatan tersebut menunjukkan bah+a masyarakt disana masih peduli terhadap lingkungan.3. ydro"arbon %e-elopment nstitute of /akistan, membagibagikan selebaran dan stiker yang
berisikan tentang kualitas dan kuantitas dari bahan bakar dan minyak pelumas.
. %i %haka, &angladesh, dalam rangka kerjasama antara nited 'ations %e-elopment /rogramme
dengan orld &ank nergy 4e"tor *anagement ssistan"e /rogram di akhir tahun 2000 telah
dilaksanakan beberapa pelatihan mengenai seluk beluk mekanis.
5. Kampanye besarbesarna mengenai kesadaran masyarakat di %elhi, ndia, di akhir tahun 1666
telah mendorong partisipasi lebih dari 77.000 kendaraan untuk mendapatkan pemeriksaan gratis
bagi pera+atan kendaraan beroda dua. (/anduan $ransportasi /embuat Kebijakan di KotaKota
berkembang!.
Penerapan Transportasi Publik Sebagai Alternatif Solusi Transportasi
Berkelanjutan (Studi Kasus dan Analisisnya)
1. 8asilitas ntar 9emput ntuk *engurangi /enggunaan *obil /ribadi di ni-ersitas Kristen
/etra (sumber: makalah 4eminar $ransportasi &erkelanjutan, nstitut $eknologi &andung, 3
/ebruari 200!
Penggunaan kendaraan pribadi sebagai moda transportasi dari dan menuju kampus tentu akan
menimbulkan dampak pada peningkatan kebutuhan lahan untuk parkir dan menimbulkan kepadatan
beberapa ruas jalan di sekitar kampus. Jika permasalahan tersebut diatasi dengan cara memperluas
lahan parkir serta memperluas ruas jalan di sekitar kampus bukanlah suatu pemecahan masalah yang
e"ekti". 3al tersebut dikarenakan solusi tersebut tidak e"ekti" untuk jangka panjang, jumlah pengguna
kendaraan pribadi akan semakin meningkat setiap tahunnya, lalu apakah lahan parkir dan ruas jalan
juga akan diperluas mengikuti peningkatan jumlah kendaraan pribadiF. Jelas tidak mungkin, karena
adanya keterbatasan lahan.
!alah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalahdengan
menerapkan Campus Transport Management (4T2) untuk meningkatkan e"isiensi transportasi, berupa
peralihan penggunaan moda )ingle ccupancy *ehicle(!5) menjadi +igh ccupancy *ehicle (35).
2enurut !etiawan ($%%*), Campus Transport Management (4T2) merupakan penerapan T2
pada lingkungan kampus. Program 4T2 berusaha meningkatkan pilihan dalam transportasi dan
mengurangi banyaknya perjalanan dengan menggunakan mobil pribadi yang dilakukan oleh mahasiswa
pada lingkungan kampus. (5T>, $%%Cb). Penerapan program 4T2 memberikan beberapa man"aat
sebagai berikut?
a. 2ampu mengurangi jumlah perjalanan menggunakan moda kendaraan pribadi sebesar % 7%+
b. 2engurangi kebutuhan lahan parkir dan masalah kemacetan lalulintas di sekitar lingkungan kampus.
c. 2emberikan keamanan dan ketenangan yang lebih baik, serta mengurangi kon"lik sosial dengan warga
sekitar.
d. Peningkatan kualitas kesehatan lingkungan.
2enurut 4andra ($%%8) dalam !etiawan ($%%*). tiga "asilitas antar jemput yang dianggap paling
mempengaruhi kesediaan mahasiswa untuk beralih dari penggunaan mobil pribadi adalah kenyamanan
(8C+), ketepatan waktu (7*+), dan keamananEkeselamatan (+). !elain itu sistem antar-jemput
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
18/23
kon#esional yaitu door"to"door lebih diminati daripada sistem antarjemput berupa kesepakatan
diantara para peserta untuk bertemu disuatu tempat transit, baik bagi pengguna mobil pribadi maupun
bagi mereka yang selama ini telah meman"aatkan "asilitas antar-jemput.
erdasarkan hasil studi terdahulu (!etiawan, $%%= dan /anningtyas, $%%C) dalam !etiawan
($%%*), diperoleh in"ormasi bahwa jumlah mobil mahasiswa yang masuk ke lahan parkir kampus selama
adalah 7.=% mobilE$ jam dengan jumlah petak parkir tersedia sebanyak =% petak, dan komposisipengguna mobil pribadi kategori membawa sendiri (membutuhkan tempat parkir) dan diantar supir
(tidak membutuhkan tempat parkir) masing-masing adalah *$,+ dan $*,1+.
engan demikian kebutuhan petak parkir per $ jam dapat dihitung sebagai berikut? 7.=%
mobilE$jam 6 *$,+ $.$* mobilE$jam, dengan kapasitas lahan parkir sebesar =% petak maka
dapat dihitung par#ing turn"over (PT5) adalah sebesar $.$*E=% $,C* (satu petak parkir digunakan
sekitar 7 kali per hari).
Hambar memperlihatkan rangkuman perhitungan pengurangan penggunaan mobil pribadi dan
pengurangan kebutuhan petak parkir selama $ jam hasil dari pengolahan kuesioner.
Pengurangan Penggunaan 2obil Pribadi dan Kebutuhan Petak Parkir
ari studi kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa sebenarnya minat masyarakat (dalam kasus
ini adalah mahasiswa) cukup tinggi untuk beralih menggunakan kendaraan umum daripada kendaraan
pribadi. 'asilitas antar jemput uni#ersitas tersebut dianggap lebih e"isien dan lebih hemat
dibandingkan dengan kendaraan pribadi karena adanya subsidi yang diberikan oleh pihak uni#ersitas
untuk angkutan antar jemput tersebut. !elain hemat biaya, "asilitas angkutan antar jemput tersebut
juga diperkirakan mampu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi oleh mahasiswa sebesar =%,C+
atau sebanyak .=18 mobil per $ jam dan pengurangan kebutuhan parkir sebanyak .%=$ petak parkir
per $ jam.
!istem "asilitas angkutan antar jemput ini bisa ditiru dan diterapkan di uni#ersitas-uni#ersitas
lain. Permasalahan transportasi yang dihadapi oleh sebagian besar uni#ersitas di 0ndonesia rata-rata
hampir sama, yaitu semakin meningkatnya mahasiswa yang menggunakan kendaraan pribadi ke
kampus. Perluasan lahan parkir yang selama ini dilakukan bukanlah solusi yang berkelanjutan. 3arus
ada ino#asi dari pihak uni#ersitas untuk mengatasi permasalahan tersebut. !alah satunya adalah dengan
"asilitas angkutan antar jemput seperti yang telah diterapkan di ni#ersitas Kristen Petra tersebut.
!elain lebih hemat dan e"isien, penerapan moda transportasi masal tersebut akan mengurangi emisi
yang ditimbulkan dari gas buang kendaraan pribadi. 'asilitas angkutan antar jemput tersebut juga akan
lebih memudahkan pergerakan mahasiswa dari dan menuju kampus serta dapat mengurangi kemacetan
yang biasanya terjadi di ruas-ruas jalan sekitar kampus.
/kan tetapi, hal yang tidak boleh dilupakan adalah harus dilakukan kegiatan perawatan dan
pengelolaan angkutan antar jemput tersebut secara berkala. 3al tersebut dilakukan dengan tujuan agar
angkutan tersebut tetap terasa nyaman ketika digunakan oleh penggunanya (mahasiswa). !ehingga
pre"erensi mahasiswa untuk memilih menggunakan moda transportasi masal tersebut dapat berlangsung
secara konsisten atau terus-menerus.
2. Kereta pi )epat di 9epang (4hinkansen! , (sumber: ikipedia, 2010!!hinkansen adalah jenis moda tranportasi kereta api yang memiliki kecepatan tinggi serta aman
untuk lingkungan. Kereta ini memulai operasinya pada tahun 1C8 antara Tokyo dan 5saka, diikuti oleh
berlanjutnya pembangunan rel untuk menghubungkan daerah metropolitan Jepang. anyak orang yang
memilih menggunakan moda transportasi ini karena waktu yang yang ditempuh tidak berbeda dengan
penggunaan moda angkutan udara dan mobil. !elain itu tari" menggunakan kereta !hinkansen lebih
murah daripada menggunakan moda transportasi lainnya. 4ontoh? Perjalanan Tokyo ke 5saka,tari"
!hinkansen ? L 7.$8%, atau sekitar % dolar /! dengan jarak tempuh 7% menit, tari" pesawat ? $%.%%%
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
19/23
yen (sekitar M *%) jarak tempuh =% menit. Tari" !hinkansen yang lebih masuk akal menyebabkan
penumpang lebih memilih moda !hinkansen. Jaringan kereta api berkecepatan tinggi ini merupakan
hasil kemitraan public-swasta.
!ejak awal pelayanannya pada tahun 1C8, tidak pernah ada kejadian "atal karena kereta
kecelakaan di !hinkansen. Keamanan luar biasa dari shinkansen ini dikarenakan para desain dasar
konsep dan ide-ide yang cerdik yang mendasari operasinya shinkansen. el shinkansen terpisah darikon#ensional perkeretaapian dan beroperasi tanpa penyebrangan kelas. engan struktur ini tabrakan
antara kereta !hinkansen dan kereta kon#ensional atau mobilpun tidak dapat terjadi.
!emua operasi kereta !hinkansen disur#ei dan terkendali oleh Tra$$ic Control )ystem !istem
ini ditengah lalu lintas control !hinkansen, memungkinkan kecepatan tinggi dan operasi kepadatan
tinggi. !istim Kontrol @alu @intas terus-menerus memonitor operasi !hinkansen dan mengakui jika
operasi tidak berjalan sesuai jadwal. 3al ini juga mensimulasikan kondisi operasi ketika sebuah
operator membuat perubahan dalam tindakan dan kemudian disarankan untuk membuat penyesuaian.
/utomatic Train 4ontrol (/T4) !ystem adalah kunci sistem menghilangkan kesalahan manusia.
Jika ada gerakan yang tidak teratur, kereta yang dapat menimbulkan kecelakaan, /T4 secara otomatis
mengenali dan berhenti. !hinkansen adalah satu-satunya sistem kereta api berkecepatan tinggi yang
terbukti aman dan mudah dikelola selama gempa bumi parah. (r>/!) adalah alat yang digunakan
untuk mendeteksi gempa. !etiap $ miles ( $% km ) sepanjang jalan kereta api, dan terhubung ke
(r>/!). Ketika sebuah gempa terjadi, awalnya r>/! (relati#e lemah), perkiraan besarnya gempa,
dan menentukan apakah untuk menghentikan kereta yang sedang berjalan. 'asilitas !hinkansen
diperkuat melawan gempa bumi. !istem pengendalian !hinkansen adalah hasil dari sistem control
canggih seperti operator dan pengemudi sistem pengendalian lalu lintas sangat terampil. Penundaan
yang terjadi di !hinkansen hanya C detik.
Pembangunan Tokaido !hinkansen dimulai pada tahun 1=1 dengan biaya konstruksi 7% miliar
yen. Konstruksi ini dibiayai dari menerbitkan obligasi di Jepang, pinjaman ank unia dan Pemerintah
Jepang. Konstruksi jaringan !hinkansen saat ini sedang dalam pengembangan yaitu !hinkansen
3okkaido, Tohoku !hinkansen, 3okuriku !hinkansen, dan Kyushu !hinkansen. iaya-biaya
pembangunan !hinkansen yaitu proyek-proyek pembangunan rel digunakan bersama-sama oleh
pemerintah nasional dan pemerintah daerah sepanjang jalan kereta api. /nggaran untuk pembangunan
kereta api !hinkansen pada tahun $%%* adalah $C7.* miliar yen.
!uara dari !hinkansen berasal dari gesekan antara udara dan kereta api. ntuk mengurangi
kebisingan dari pantographs menggunakan desain streamline. !hinkansen adalah 2oda transportasi yang
sangat e"isien terhadap energy dibandingkan pada penumpang-kilometer. 2empertimbangkan "akta
bahwa listrik juga dihasilkan oleh nuklir , emisi 45$ deari sinkansen secara signi"ikan lebih rendah
daripada moda transpotrasi lain. apat dikatakan !hinkansen memberikan kontribusi penghematan
energi serta mengurangi pemanasan global.
!hinkansen merupakan moda transportasi 2T yang modern dan berkelanjutan. Transportasi
publik jenis ini mampu mengangkut penumpang dalam jumlah banyak. Jalur rel shinkansen yang
terpisah dengan jalan maupun jalur rel kon#ensional menjadikan moda transportasi ini cocok
diterapkan sebagai alternati" di kota-kota besar dengan lebar jalan yang terbatas tapi memilikikepadatan tinggi. engan terpisahnya jalur shinkansen tersebut, maka pengoperasian maupun proses
pembangunan moda transportasi ini tidak mengganggu kepentingan atau aksesibilitas moda transportasi
lainnya.
ari segi keamanan, moda transportasi ini memiliki keamanan yang luar biasa. esain dasar
konsep dan ide-ide yang cerdik yang mendasari operasinya shinkansen menyebabkan kereta ini menjadi
sangat aman. !ejak awal pelayanan, tidak pernah ada kejadian "atal karena kereta kecelakaan di
!hinkansen. el shinkansen terpisah dari kon#ensional perkeretaapian dan beroperasi tanpa
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
20/23
penyebrangan kelas. engan struktur ini tabrakan antara kereta !hinkansen dan kereta kon#ensional
atau mobilpun tidak dapat terjadi. engan sistem keamanan seperti ini maka keamanan penumpang
sangat terjamin.
!istem !hinkansen menggunakan Tra$$ic Control )ystem !istem ini ditengah lalu lintas control
!hinkansen, memungkinkan kecepatan tinggi dan operasi kepadatan tinggi. !istim Kontrol @alu @intas
terus-menerus memonitor operasi !hinkansen. !elain itu, /utomatic Train 4ontrol (/T4) !ystem adalahkunci sistem menghilangkan kesalahan manusia. Jika ada gerakan yang tidak teratur, kereta yang dapat
menimbulkan kecelakaan, /T4 secara otomatis mengenali dan berhenti. !hinkansen adalah satu-
satunya sistem kereta api berkecepatan tinggi yang terbukti aman dan mudah dikelola selama gempa
bumi parah. ntuk mendeteksi gempa, !hinkansen menggunakan r>/!. !istem pengendalian
!hinkansen adalah hasil dari sistem control canggih seperti operator dan pengemudi sistem
pengendalian lalu lintas sangat terampil.
7. usway di Jakarta (!umber? !oejachmnun, 2 3. $%%. http:pelangi.or.id)
Jakarta mengalami masalah yang sangat rumit terkait dengan sistem transportasinya. Jumlah
penduduk yang banyak dan terus bertambah, dibarengi dengan tingkat daya beli yang cukup tinggi
menyebabkan pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor (baik kendaraan bermotor roda dua, maupun
kendaraan bermotor roda empat maupun lebih) di K0 Jakarta selama % tahun terakhir adalah C+ per
tahun. engan laju pertumbuhan yang sedemikian tinggi, tidaklah mengherankan jika saat ini jumlah
kendaraan bermotor yang bergerak di Jakarta setiap harinya mencapai 8,1= juta (kendaraan roda dua
=7+, mobil pribadi 7%+, bis *+, dan truk %+).
Kondisi tersebut semakin diperparah dengan adanya tambahan jutaan kendaraan dari luar
Jakarta yang bergerak di Jakarta. engan kondisi banyaknya jumlah kendaraan tersebut, tentu akan
menimbulkan kemacetan di berbagai ruas jalan. Peningkatan jumlah kendaraan pribadi setiap tahunnya
disebabkan karena tingginya ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan pribadi. Ketergantungan
terhadap kendaraan pribadi tersebut disebabkan karena tidak ada pilihan moda transportasi lain yang
dirasa dapat menjamin keamanan, kenyamanan serta kee"ekti"an perjalanan.
paya yang lebih sering dipilih pemerintah adalah dengan pelebaran ruas jalan serta
penambahan jalan tol. 9alaupun terbukti bahwa pada kenyataannya upaya tersebut tidak
menyelesaikan masalah kemacetan. Kesan yang timbul dari solusi tersebut, penambahan jalan saat ini
hanya diperuntukkan bagi kepentingan mobilitas kendaraan pribadi dan bukannya diupayakan untuk
membangun sistem jaringan jalan yang terintegrasi. Terbukti bahwa =+ ruang jalan yang ada
digunakan oleh kendaraan pribadi yang sebenarnya hanya melayani 1,*+ perjalanan (mobil).
ntuk mengurangi atau bahkan mungkin mengatasi permasalahan yang terjadi di Jakarta
tersebut adalah melalui sistem transportasi yang berkelanjutan. !eharusnya permasalahan transportasi
tidak akan menjadi sedemikian parah jika sedari awal penyelenggara pemerintahan mau menerapkan
sistem transportasi berkelanjutan. !istem transportasi yang berkelanjutan ini akan lebih mudah
terwujud pada sistem transportasi yang berbasis pada penggunaan angkutan umum dibandingkan
dengan sistem yang berbasis pada penggunaan kendaraan pribadi.
Perbaikan sistem angkutan umum merupakan solusi utama yang harus segera dilakukan oleh
Pemda K0. Perilaku masyarakat yang lebih memilih kendaraan pribadi harus segera dirubah. Perubahantersebut dapat dilakukan dengan paksaan ataupun dengan penyediaan pilihan lain. /ngkutan umum
yang aman, nyaman dan tepat waktu serta terintegrasi satu sama lainnya merupakan pilihan lain paling
logis yang dapat merubah perilaku tersebut. /ngkutan umum yang baik juga memberikan peluang bagi
semua lapisan masyarakat untuk melakukan perjalanan dengan biaya yang terjangkau dan aksesibilitas
yang tinggi dengan dampak lingkungan yang minimal dalam sebuah kesetaraan sosial yang tinggi.
TransJakarta atau yang biasa dipanggil usway adalah sebuah sistem transportasi bus cepat di
Jakarta, 0ndonesia. !istem ini dimodelkan berdasarkan sistem Transmilenio yang sukses di ogota,
http://pelangi.or.id/http://pelangi.or.id/
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
21/23
Kolombia. Transjakarta beroperasi sejak = Januari $%%8 dan merupakan salah satu proyek dari
Hubernur K0, !utiyoso.
!alah satu "aktor terbesar masyarakat kota Jakarta untuk menggunakan usway adalah dari segi
keamanan dan kenyamanan. Jakarta sebagai kota metropolitan, adalah kota yang rawan kejahatan.
Kita harus selalu waspada terhadap setiap orang. anyak orang merelakan %%% rupiah lebih mahal
untuk naik busway, daripada harus naik bus kota.usway yang merupakan salah satu jenis sistem 2T berbasis jalan raya, sangat tepat
diimplementasikan di Jakarta sebagai negara berkembang. 3al ini disebabkan karena
a. Pengoperasian busway memberikan prioritas bagi angkutan umum dalam peman"aatan ruang jalan
melalui penyediaan jalur khusus untuk busway.
b. Kapasitasnya bersi"at "leksibel dari mulai belasan ribu hingga dapat mendekati kapasitas metro (2T
berbasis rel) sebesar tiga puluhan ribu orang per arah per jam.
c. iaya in#estasi pembangunan yang dibutuhkan relati" sangat rendah dibandingkan teknologi 2T
lainnya. iaya in#estasi busway hanya berkisar %,=-%, juta dolar per-km, sedangkan metro berbasis
jalan rel membutuhkan $%-7= juta dolar per-km. !ehingga, biaya in#estasi busway dapat dipenuhi dari
anggaran pemerintah tanpa membuat utang baru pada negara lain. !elain itu rendahnya nilai in#estasi
dapat mempercepat pencapaian titik impas dan nilai tari" layanan dapat ditekan.
&amun keberhasilan sistem ini mempersyaratkan
a. /danya integrasi dengan sistem pendukung lain seperti jaringan pengumpan ("eeder system) dan
sistem transportasi kendaraan tidak bermotor terutama "asilitas jalur sepeda dan pejalan kaki.
b. /danya institusi penyelenggaraan angkutan umum yang sehat dengan mekanisme perijinan yang
transparan dan mengutamakan tinginya kualitas pelayanan.
c. /danya persiapan yang matang (menyeluruh) dan tahapan yang tersosialisasikan dengan baik kepada
masyarakat. 0ntensitas dan kontinuitas sosialisasi ini harus tetap terjaga selama masa perencanaan
hingga akhir pelaksanaan. 2ateri sosialisasi ini tidak hanya menyangkut hal - hal teknis semata tetapi
juga termasuk latar balakang yang mendasari tiap tindakan yang diambil dan upaya antisipasi
pemerintah terhadap setiap konsekwensi yang harus dihadapi masyarakat terkait dengan
pelaksanaannya.
erdasarkan situs resmi busway http:trans.jakarta.go.idinformasi, mulai dari 'ebruari $%%8
hingga akhir 2aret $%%=, TransJakarta telah mengangkut sebanyak $%.=%.1 penumpang. Tari" tiket
TransJakarta adalah p. 7.=%% (Januari $%%C) per perjalanan. Pada jam = A * pagi adalah jam diskon
dengan harga tari" p $.%%%. Penumpang yang pindah jalur tidak perlu membayar tari" tambahan
asalkan tidak keluar dari halte (shelter ). !aat ini, rata-rata pada hari kerja, bus Tije mengangkut rata-
rata *% ribu penumpang, sedangkan pada hari libur, menggangkut 8= ribu penumpang. ahkan pada
bulan !eptember $%%=, penumpang telah menembus $.%7*.8%* orang. ekor penumpang harian terjadi
pada tanggal 7 5ktober $%%=, yang mencapai 7.=*8 orang.
Pada saat awal beroperasi, TransJakarta mengalami banyak masalah, salah satunya adalah
ketika atap salah satu busnya menghantam terowongan rel kereta api. !elain itu, banyak daripada
armada bus-bus tersebut yang mengalami kerusakan, baik pintu, tombol pemberitahuan lokasi halte,
hingga lampu yang lepas. 2inimnya rambu-rambu di tempat-tempat strategis yang akan memasukikawasan busway membuat pemakai jalan merasa seolah-olah terjebak masuk ke jalur macet. !elain
macet, dampak lainnya dari proyek pembangunan jalur busway adalah ancaman terhadap kelangsungan
hidup trayek sejumlah angkutan kota, khususnya pada jalur-jalur yang dilewati busway. !elain itu pada
awal pembangunan jalur khusus busway sempat menimbulkan pro kontra di kalangan masyarakat. 3al
itu terjadi karena jalur khusus busway memotong ruas jalan dan mengganggu akti#itas jalan.
&amun dengan segala pro dan kontra yang ada, konsep usway sebagai sistem angkutan massal
cepat telah terbukti dapat merubah wajah kota menjadi lebih baik, dan meningkatkan akti"itas
http://trans.jakarta.go.id/informasi/http://trans.jakarta.go.id/informasi/http://trans.jakarta.go.id/informasi/
-
8/19/2019 sistran 1uer5ie
22/23
perekonomian di kota yang menerapkan konsep tersebut (awalnya diterapkan di ogota, 4uritiba).
Keandalan kinerja sistem usway (lebih dikenal di dunia internasional dengan istilah T-us apid
Transit) dibarengi dengan e"ekti"itas biaya in#estasi, membuat sistem ini menjadi pilihan bagi negara-
negara berkembang di seluruh dunia untuk memperbaiki sistem angkutan umumnya. Keberhasilan
penerapan T di ogota membuat Kota Jakarta terinspirasi untuk menerapkannya juga di Jakarta
mengingat permasalahan transportasi di Kota Jakarta yang sangat kompleks tersebut.&amun sayangnya, sampai sekarang Jakarta belum mampu menjalankan semua prasyarat yang
menentukan keberhasilan pengoperasian sistem ini. Pendekatan ala proyek yang sangat parsial,
menyebabkan masyarakat umum salah persepsi dalam melihat konsep busway sebagai solusi tepat guna
untuk mere"ormasi sistem angkutan umu