silabus mata pelajaran pembuatan acuan cetak kelas xii
TRANSCRIPT
SILABUS MATA PELAJARAN PEMBUATAN ACUAN CETAK
(DASAR BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA)
Satuan Pendidikan:SMK/MAKKelas :XIIKompetensi Inti:KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.KI 3:Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.KI 4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.Kompetensi DasarMateri PokokPembelajaranPenilaianAlokasi WaktuSumber Belajar
1.1 Mengamalkan anugerah Tuhan yang telah memberikan kemampuan kepada seseorang untuk melakukan kegiatan pembuatan berbagai acuan cetak.
1.2 Menyadari dan mengamalkan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai acuan cetak untuk digunakan sebagai dasar pembuatan pelat positif dan negatif lithography, pelat relief dengan toyobo dan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad), pelat relief dengan etsa dan cungkil untuk acuan cetak silinder gravure.
2.1 Menghayati dan mengamalkan perilaku ilmiah, jujur, dan disiplin dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud tanggungjawab profesional dalam melakukan pembuatan acuan cetak.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi diskusi dalam melakukan kegiatan pembuatan acuan cetak dan melaporkan hasilnya.
3.1 Memahami proses pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.4.1 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan pelat
Pelat positif
Penyinaran
Mesin ekspos pelat
Plate setterMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter.Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan pembuatan pelat positif lithography dengan plate setter, serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).6 JP Syaifudin, Mahfud. 2004. Membuat dan Mencetak Coba Plate Relief/ Letterpress. Jakarta: Depdiknas
Pusat Grafika Indonesia. 1984. Kimia untuk Usaha Grafika. Jakarta: Depdikbud Pusat Grafika Indonesia. 1991. Pengertian Dasar tentang Fotografi Reproduksi. Jakarta: Depdikbud Pusat Grafika Indonesia. 1984. Teknik Grafika dan yang sehubungan dengan itu. Jakarta: Depdikbud Bowo Wasono, Antonius, dkk. 2008. Teknik Grafika dan Industri Grafika. Jakarta : Depdiknas Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match GraphicRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.2 Memahami proses pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter
4.2 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat negatif lithography.Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan pelat
Pelat negatif
Penyinaran
Mesin ekspos pelat
Plate setterMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter.Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter.Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter.Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter.Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter.Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan pembuatan pelat negatif lithography dengan plate setter, serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).6 JP Syaifudin, Mahfud. 2004. Membuat dan Mencetak Coba Plate Relief/ Letterpress. Jakarta: Depdiknas
Pusat Grafika Indonesia. 1984. Kimia untuk Usaha Grafika. Jakarta: Depdikbud Pusat Grafika Indonesia. 1991. Pengertian Dasar tentang Fotografi Reproduksi. Jakarta: Depdikbud Pusat Grafika Indonesia. 1984. Teknik Grafika dan yang sehubungan dengan itu. Jakarta: Depdikbud Bowo Wasono, Antonius, dkk. 2008. Teknik Grafika dan Industri Grafika. Jakarta : Depdiknas Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match GraphicRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.3 Menganalisis proses pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).
4.3 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan acuan cetak
Sistem kerja cetak tampon
ToyoboMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad) dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad).Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan pembuatan pelat relief dengan toyobo untuk acuan cetak tampon (pad), serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).12 JP Kiphan, Helmut. 2000. Handbook Print Media. Germany : Heidelberg Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match Graphic Dameria, Anne. 2012. Designer Handbook dalam Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta: Link & Match GraphicRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.4 Menganalisis proses pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).
4.4 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon.Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan acuan cetak
Sistem kerja cetak tampon
Klise sengMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad) dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad).Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan pembuatan pelat relief dengan klise seng untuk acuan cetak tampon (pad), serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).12 JP Kiphan, Helmut. 2000. Handbook Print Media. Germany : Heidelberg Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match Graphic Dameria, Anne. 2012. Designer Handbook dalam Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta: Link & Match GraphicRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.5 Menganalisis proses pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.
4.5 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan acuan cetak
Teknik Cetak Dalam
Silinder gravure EtsaMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure.Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan pembuatan pelat relief dengan etsa untuk acuan cetak silinder gravure, serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).12 JP Kiphan, Helmut. 2000. Handbook Print Media. Germany : Heidelberg Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match Graphic Dameria, Anne. 2012. Designer Handbook dalam Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta: Link & Match Graphic Bowo Wasono, Antonius, dkk. 2008. Teknik Grafika dan Industri Grafika. Jakarta : DepdiknasRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.6 Menganalisis proses pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.
4.6 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Peralatan dan bahan yang digunakan:
Bahan kimia untuk pengembangan acuan cetak
Teknik Cetak Dalam
Silinder gravure Teknik cungkilMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang proses pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar atau media lainnya.
Tugas
Hasil pekerjaan pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure.Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait pembuatan pelat relief dengan cungkil untuk acuan silinder gravure, serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).12 JP Kiphan, Helmut. 2000. Handbook Print Media. Germany : Heidelberg Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match Graphic Dameria, Anne. 2012. Designer Handbook dalam Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta: Link & Match GraphicRujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
3.7 Menganalisis proses pembuatan pelat positif lithography dengan mesin Computer to Plate (CtP).
4.7 Mengambil kesimpulan dalam proses pembuatan pelat positif lithography dengan mesin Computer to Plate (CtP).Pengetahuan tentang:
Pelat cetak offset
Kalibrasi pelat cetak
Sistem kerja CtP
Teknik penggunaan CtP
Konsentrasi campuran bahan kimiaMengamati Mengamati dan/atau membaca informasi tentang analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).Menanya Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).Mengeksplorasi
Mengumpulkan data/informasi yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).Mengasosiasi Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).
Tugas
Hasil pekerjaan kesimpulan dari menganalisis pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP).Observasi Lembar pengamatan aktivitas kelas/ kelompok/ individu.
Portofolio
Hasil produk dan laporan kerja secara perorangan dan kelompok.
Tes
Tes lisan/tertulis/ praktik terkait dengan analisis proses pembuatan pelat dengan mesin Computer to Plate (CtP), serta pelaksanaan prinsip-prinsip keselamatan kerja dan Standard Operating Procedure (SOP).12 JP Kiphan, Helmut. 2000. Handbook Print Media. Germany : Heidelberg Pusat Grafika Indonesia. 1984. Teknik Grafika dan yang sehubungan dengan itu. Jakarta: Depdikbud Scheder, Georg. 1990. Perihal Cetak Mencetak. Jakarta: Penerbit Kanisius Dameria, Anne. 2008. Basic Printing, Panduan Dasar Cetak untuk Desainer dan Industri Grafika. Jakarta: Link & Match Graphic
Dameria, Anne. 2012. Designer Handbook dalam Produksi Cetak dan Digital Printing. Jakarta: Link & Match Graphic
Rujukan lain:
Artikel diperoleh dari internet/Web dari situs yang relevan
Keterangan : Kelas XII jumlah minggu efektif dalam semester 3 = 20 minggu, semester 4 = 18 minggu
SILABUS MATA PELAJARAN PEMBUATAN ACUAN CETAK XII
Halaman 10