serealia

1
walaupun, jumlah aplikasi N tergantung pada kesuburan lahan, tekstur tanah, jenis tanaman dan faktor lingkungan. perbandingan untuk biomass antar[a] jenis ditampilkan pada [tabel] 4. biomass jagung scara signifikan lebih tinggi dibandingkan sorgum manis. Secara umum, biomass jagung lebih tinggi dibanding sorgum manis di kondisi cocok. bagaimanapun, di bawah kondisi-kondisi tekanan seperti panas dan (musim)kering dan berkadar garam, sorgum manis menjadi lebih baik diadaptasikan dan menghasilkan produk panen lebih dibanding jagung. Interaksi antara pupuk nitrogen dan jenis ditunjukkan pada fig1. dalam pemberian N, jagung memiliki biomass yg lebih tinggi dibandingkan sorghum manis. Biomass jagung dan sorghum manis meningkat dari 50kg/ha urea menjadi 200 kg/ha urea. Hal tersebut dilihat pada kecocokan kondiisi -------, jagung dapat mnggunakan N lebih baik daripada sorgum manis. Karena dibawah kondisi favorit, jagung dapat tumbuh lebih baik daripada sorghum manis dan mengunakan lebih banyak N untuk pertumbuhan dan perkembangan nya. Sama seperti hal yang disebutkan sebelum nya, efek pemberian nitrogen dan ------ dan interaksi mereka pada persentase protei kasar signifikan pada level 1% (table2). Tabel3 menunjukkan bahwa isi protein kasar meningkat seiring dengan peningkatan level pupuk N. protein kasar tertinggi (8%) sebesr 200 kg/ha urea dan terendah (4,3%) sebesar 50 kg/ha urea. Peningkatan isi protein dengan peningkatan pada tingkatan pupuk mungkin hasil penelitian peningkatan dalam bentuk/formasi asam amino ------- untuk pemupukan. Aplikasi N tidak hanya mempengaruhi produksi sorghum ------ tetapi juga meningkatkan mutu nya dari pokok-pokok penting kandungan protein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jagung mempunyai kandungan protein kasar lebih tinggi (7,1%) daripada sorgum (5,4%) dan amps tebu (5,4%). Jumlah protein tidak jauh berbeda antara sorgum manis dan ampas. McDonald melaporkan bhwa kandunga protein

Upload: annisa-yangis-savitri

Post on 26-Nov-2015

1 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

work

TRANSCRIPT

Page 1: serealia

walaupun, jumlah aplikasi N tergantung pada kesuburan lahan, tekstur tanah, jenis tanaman dan

faktor lingkungan. perbandingan untuk biomass antar[a] jenis ditampilkan pada [tabel] 4.

biomass jagung scara signifikan lebih tinggi dibandingkan sorgum manis. Secara umum,

biomass jagung lebih tinggi dibanding sorgum manis di kondisi cocok. bagaimanapun, di bawah

kondisi-kondisi tekanan seperti panas dan (musim)kering dan berkadar garam, sorgum manis

menjadi lebih baik diadaptasikan dan menghasilkan produk panen lebih dibanding jagung.

Interaksi antara pupuk nitrogen dan jenis ditunjukkan pada fig1. dalam pemberian N,

jagung memiliki biomass yg lebih tinggi dibandingkan sorghum manis. Biomass

jagung dan sorghum manis meningkat dari 50kg/ha urea menjadi 200 kg/ha urea. Hal

tersebut dilihat pada kecocokan kondiisi -------, jagung dapat mnggunakan N lebih

baik daripada sorgum manis. Karena dibawah kondisi favorit, jagung dapat tumbuh

lebih baik daripada sorghum manis dan mengunakan lebih banyak N untuk

pertumbuhan dan perkembangan nya. Sama seperti hal yang disebutkan sebelum

nya, efek pemberian nitrogen dan ------ dan interaksi mereka pada persentase protei

kasar signifikan pada level 1% (table2). Tabel3 menunjukkan bahwa isi protein kasar

meningkat seiring dengan peningkatan level pupuk N. protein kasar tertinggi (8%)

sebesr 200 kg/ha urea dan terendah (4,3%) sebesar 50 kg/ha urea. Peningkatan isi

protein dengan peningkatan pada tingkatan pupuk mungkin hasil penelitian

peningkatan dalam bentuk/formasi asam amino ------- untuk pemupukan. Aplikasi N

tidak hanya mempengaruhi produksi sorghum ------ tetapi juga meningkatkan mutu nya dari

pokok-pokok penting kandungan protein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jagung

mempunyai kandungan protein kasar lebih tinggi (7,1%) daripada sorgum (5,4%)

dan amps tebu (5,4%). Jumlah protein tidak jauh berbeda antara sorgum manis dan

ampas. McDonald melaporkan bhwa kandunga protein