remon computer vision syndrome 5

1
Patofisiologi CVS Gejala-gejala yang dialami pada computer vision syndrome disebabkan oleh 3 mekanisme: (i) mekanisme ekstraokular (ii) mekanisme akomodasi (iii) mekanisme okuler permukaan. 6 mekanisme ekstraokularmenyebabkan gejala pada muskuloskeletal seperti kekakuan pada leher, pegal, sakit kepala, nyeri punggung, dan nyeri bahu. Gejala-gejala ini berhubungan dengan penempatan layar komputer yang kurang tepat yang memicu lelah otot. Mekanisme akomodasi menyebabkan kabur pada penglihatan, penglihatan ganda. Presbiopi, miopi dan menurunnya pada perubahan fokus. Dalam suatu penelitian, didapatkan bawa 20% dari pekerja yang berhubungan dengan komputer mengalami miopia transient pada akhir jam kerjanya. Banyak orang tidak menyadari gejala yang timbul, dikarenakan gejala mulai timbul pada pekerja yang berhubungan dengan komputer dalam jangka waktu yang lama. Mekanisme okular permukaan menyebabkan gejala seperti mata kering, mata merah, rasa seperti ada pasir pada mata, rasa terbakar setelah penggunaan yang lama pada komputer. Tatalaksana Ambil waktu istirahat, lalukan peregangan otot, berdiri dan jalan sejenak untuk mengurangi stres pada otot okular. Bekerja tanpa henti selama 4 jam mengakibatkan kelelahan mata. Istirahat jangka pendek yang berkala dapat merelaksasi sistem akomodasi mata dan mencegah kelelahan pada okular dan penglihatan. Mata kering mengurangi frekuensi berkedip dan dengan mudah dapat ditangani dengan memberikan obat tetes mata. Pekerja yang menggunakan lensa kontak harus lebih berhati-hati dengan gejala pada okular yang biasa ditandai dengan rasa sakit dan mata merah. Komplikasi dari penggunaan lensa kontak jangka panjang seperti ulkus kornea dan harus dibedakan dari gejala yang timbul berhubungan dengan computer vision syndrome. Gunakan kacamata yang tepat sesuai kelainan refraksi seperti miopi, astigmatisma dan presbiopia penting untuk mencegah gejala okular yang dapat memperburuk kualitas penglihatan.

Upload: ardian-pratama

Post on 21-Nov-2015

22 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

cvs

TRANSCRIPT

Patofisiologi CVSGejala-gejala yang dialami pada computer vision syndrome disebabkan oleh 3 mekanisme: (i) mekanisme ekstraokular (ii) mekanisme akomodasi (iii) mekanisme okuler permukaan. 6 mekanisme ekstraokularmenyebabkan gejala pada muskuloskeletal seperti kekakuan pada leher, pegal, sakit kepala, nyeri punggung, dan nyeri bahu. Gejala-gejala ini berhubungan dengan penempatan layar komputer yang kurang tepat yang memicu lelah otot.

Mekanisme akomodasi menyebabkan kabur pada penglihatan, penglihatan ganda. Presbiopi, miopi dan menurunnya pada perubahan fokus. Dalam suatu penelitian, didapatkan bawa 20% dari pekerja yang berhubungan dengan komputer mengalami miopia transient pada akhir jam kerjanya. Banyak orang tidak menyadari gejala yang timbul, dikarenakan gejala mulai timbul pada pekerja yang berhubungan dengan komputer dalam jangka waktu yang lama.Mekanisme okular permukaan menyebabkan gejala seperti mata kering, mata merah, rasa seperti ada pasir pada mata, rasa terbakar setelah penggunaan yang lama pada komputer.

Tatalaksana

Ambil waktu istirahat, lalukan peregangan otot, berdiri dan jalan sejenak untuk mengurangi stres pada otot okular. Bekerja tanpa henti selama 4 jam mengakibatkan kelelahan mata. Istirahat jangka pendek yang berkala dapat merelaksasi sistem akomodasi mata dan mencegah kelelahan pada okular dan penglihatan.Mata kering mengurangi frekuensi berkedip dan dengan mudah dapat ditangani dengan memberikan obat tetes mata. Pekerja yang menggunakan lensa kontak harus lebih berhati-hati dengan gejala pada okular yang biasa ditandai dengan rasa sakit dan mata merah. Komplikasi dari penggunaan lensa kontak jangka panjang seperti ulkus kornea dan harus dibedakan dari gejala yang timbul berhubungan dengan computer vision syndrome.

Gunakan kacamata yang tepat sesuai kelainan refraksi seperti miopi, astigmatisma dan presbiopia penting untuk mencegah gejala okular yang dapat memperburuk kualitas penglihatan.