referat indah obgyn

Upload: indahprambono

Post on 08-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    1/31

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    2/31

    PENDAHULUAN

    Pengertian Kehamilan

    Menurut Federasi Obstertri dan Ginekologi Internasional, kehamilan didefinisikan

    sebagai fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan

    dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung dari saat fertilisasi hingga lahirnya

     bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam aktu !" minggu atau #" bulan

    lunar atau $ bulan menurut kalender internasional. %ehamilan terbagi dalam tiga

    trimester, dimana trimester kesatu berlangsung dalam #& minggu, trimester kedua

    #' minggu (minggu ke)# hingga ke)&*+ dan trimester ketiga # minggu (minggu

    ke)&- hingga !"+. (rairohardjo / &""$+

    roses kehamilan adalah proses dimana bertemunya sel telur dengan sel sperma

    hingga terjadi pembuahan. roses kehamilan (gestasi+ berlangsung selama !"

    minggu atau &-" hari dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir. 0sia

    kehamilan sendiri adalah - minggu, karena dihitung mulai dari tanggal konsepsi

    (tanggal bersatunya sperma dengan telur+, yang terjadi dua minggu setelahnya.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    3/31

    ISI

    2. Fertilisasi, dan Nidasi

    2.1 Fertilisasi (em!"ahan#

    embuahan (%onsepsi+ adalah merupakan aal dari kehamilan, dimana satu sel telur 

    dibuahi oleh satu sperma. ada 1oitus air mani terpen1ar ke dalam ujung atas dari vagina

    sebanyak 11 . dalam air mani tersebut terdapat spermatozoa sebanyak #"")#&" juta tiap

    11. Ovulasi (pelepasan sel telur+ adalah merupakan bagian dari siklus menstruasi normal,

    yang terjadi sekitar #! hari sebelum menstruasi. 2el telur yang dilepaskan bergerak ke

    ujung tuba falopii (saluran telur+ yang berbentuk 1orong , yang merupakan tempat

    terjadinya pembuahan. 2el telur dapat dibuahi hanya beberapa jam setelah ovulasi,

    sedangkan sel mani dalam badan anita masih dapat membuahi #) hari. 3aktu ovulasi

    sel telur masih diliputi oleh korona radiata namun spermatozoa memiliki enzyme

    hyalurodinase yang dapat men1airkan korona radiate sehingga spermatozoa dapat

    menembus dinding sel telur.

    4ika terjadi pembuahan, maka sel telur yang telah dibuahi oleh sperma ini akan

    mengalami serangkaian pembelahan dan tumbuh menjadi embrio (bakal janin+.

    ertemuan antara oosit dan spermatozoa yang terjadi pada ampulla tuba maka sel telur 

    akan disebut zygote. 4adi zygote adalah ovum yang telah dibuahi .

    ada saat sel telur bertemu dengan spermatozoa maka terjadi perubahan)perubahan

     permukaan sel telur sehingga tidak dapat dimasuki spermatozoa yang lainnya . inti

    spermatozoa dan oosit bersatu sehingga menjadi !5 khoromosom selanjutnya khromosom

    akan membelah diri hingga terjadi & pasang dari !5 khromosom . ovum yang telah

    dibuahi yang disebut zygote mengalami proses menjadi blastomer, kemudian terjadi pembagian sel sehingga oosit terdiri menjadi & buah sel. Masing)masing sel ini membagi

    diri hingga terjadi !,-,#5,& dan sel seterusnya.

    Oosit terdiri dari sekelompok sel yang menyerupai sebuah murbei dan disebut Morula

    morula akan bergerak menuju ke 1avum uteri selama hari. Morula memiliki rongga

    sehingga morula terbagi menajdi & bagian . sel yang terletaj sebelah luar yang merupakan

    dinding sel telur adalah trofoblast . sel)sel yang terdapat sebelah dalam yang merupakan

    kelompokan yaitu blasto1yst yang menanamkan diri ke dalam endometrium..

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    4/31

    Gambar.# proses fertilisasi

    Gambar &. embelahan sel mulai dari hasil konsepsi sampai gastrula

    ada saat sel telur bertemu dengan spermatozoa maka terjadi perubahan)perubahan

     permukaan sel telur sehingga tidak dapat dimasuki spermatozoa yang lainnya . inti

    spermatozoa dan oosit bersatu sehingga menjadi !5 khoromosom selanjutnya khromosom

    akan membelah diri hingga terjadi & pasang dari !5 khromosom . ovum yang telah

    dibuahi yang disebut zygote mengalami proses menjadi blastomer, kemudian terjadi

     pembagian sel sehingga oosit terdiri menjadi & buah sel. Masing)masing sel ini membagi

    diri hingga terjadi !,-,#5,& dan sel seterusnya.

    Oosit terdiri dari sekelompok sel yang menyerupai sebuah murbei dan disebut Morula.morula akan bergerak menuju ke 1avum uteri selama hari. Morula memiliki rongga

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    5/31

    dinding sel telur adalah trofoblast . sel)sel yang terdapat sebelah dalam yang merupakan

    kelompokan yaitu blasto1yst yang menanamkan diri ke dalam endometrium.

    2.1.2 Pr$ses nidasi (imlantasi#

    Implantasi adalah penempelan blastosis ke dinding rahim, yaitu pada tempatnya tertanam.

    ada hari ke)! hasil konsepsi men1apai stadium blastula disebut blastokista dengan

     bagian luarnya adalah trofoblas dan bagian dalam disebut massa inner cell . Massa inner 

    1ell akan berkembang menjadi janin dan trofoblast menjadi plasenta. 2aat trofoblast

    terbentuk maka mulai pengeluaran hormone human 1horioni1 gonadotropin (h6G+

    dimana hormone ini memastikan baha endometrium akan menerima dalam proses

    implantasi embrio.

    7alam tingkat nidasi, trofoblas antara lain menghasilkan human 1horioni1 Gonadotropin(h6G+ meningkat sampai kurang lebih 5" hari kehamilan untuk kemudian turun lagi.

    Berfungsi untuk mempengaruhi korpus luteum untuk tumbuh terus dan menghasilkan

    terus menerus sampai plasenta dapat membuat 1ukup progesterone sendiri.

    2etelah nidasi berhasil, selanjutnya hasil konsepsi akan bertumbuh dan berkembang di

    dalam endometrium. 8mbrio ini selalu terpisahkan dari darah dan jaringan ibu oleh

    lapisan sitotrofoblast pada bagian dalam dan sinsisiotrofoblast disisi bagian luar. %ondisi

    ini berfungsi untuk melindungi janin yang bertumbuh dan berkembang dari serangan

    imunologik ibu.

    2.2 PE%&U'BUHAN PLASEN&A

    2.2.1 Imlantasi Plasenta

    eriode penerimaan uterus terhadap implantasi relatif singkat. ersiapan fisiologis

    endometrium diperantarai oleh siklus sekresi #*9)estradiol dan progesteron. :ormon)

    hormon ini mengatur faktor pertumbuhan, sitokin dan molekul adhesi yang mengubah

     permukaan endometrial dan membuka 1elah implantasi. 2ubstansi lain seperti

    fibronektin, menutup 1elah beberapa hari kemudian. 2etelah fertilisasi, sel telur yang

    telah dibuahi akan mengalami perkembangan dari zigot menjadi morulla dan pada

    aktu implantasi pada hari keenam hasil konsepsi telah men1apai stadium blastula.

    erkembangan plasenta dimulai dari saat implantasi blastokista pada mukosa

    endometrium. ;epat sebelum implantasi, zona pelusida yang menegelilingi blastokistamenghilang sehingga blastokista akan bersentuhan se1ara langsung pada permukaan

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    6/31

     pada dinding anterior atau posterior dari fundus dan tempat implantasi ini selanjutnya

    disebut desidua.

    6outifaris dan 6oukos (#$$!+ menemukan baha setelah aposisi dan melekatnya

    trofektoderm blastokista ke sel epitel endometrium, maka proses implantasi dimulai

    ditandai intrusi sitotrofoblas ke sel)sel epitel endometrium. ada proses invasi

    trofoblas ini difasilitasi oleh degradasi matriks ekstraseluler endometrium dan

    dikatalisasi oleh aktivator plasminogen tipe urokinase dan metaloproteinase yang

    dihasilkan oleh sitotrofoblas. Fungsi sitotrofoblas menginvasi endometrium ini amat

    mirip dengan apa yang terjadi pada metastasis sel)sel ganas. 2elanjutnya lapisan sel

    tropoblas blastokista berproliferasi dengan 1epat dan berdiferensiasi menjadi lapisan

    sitotropoblastik pada sebelah dalam dan sinsitiotropoblastik multi inti pada bagian

    luarnya.

    2elanjutnya blastokista akan tertanam di dalam permukaan endometrium.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    7/31

    migrasinya. :al ini bisa ter1apai dengan konversi sel tropoblas invasif yang motil

    menjadi sel raksasa dasar plasenta yang statis.

    Gambar . roses implantasi.dan perkembangan trofoblas menjadi plasenta

      7ikutip dari 7unk 6

    B. Perem!angan &r$$!las men)adi Plasenta

    >apisan trofoblas terdiri atas sinsitiotrofoblas (luar+ dan sitotrofoblas (dalam+. 2etelah

    implantasi dan inisiasi plasentasi berhasil, maka sel tropoblas akan mengalami

     ploriferasi dan diferensiasi dengan pesat. ;erdapat dua mekanisme utama diferensiasi

    tropoblas, yaitu villi dan ekstravilli (gambar !+.

    A *

    B D

    E +

    FH

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    8/31

      Gambar !. Mekanisme diferensiasi dan fungsi trofoblas.  7ikutip dari Moore %>.

    ada kehamilan hari ke #")##, sel sitotropoblas berpenetrasi ke lapisan

    sinsitiotropoblas mengelilingi sel benih (blastokista+ untuk membentuk kolom sel

    sitotropoblas ekstravilli yang selanjutnya akan membentuk 1angkang sitotropoblastik,

    yaitu bagian yang menghadap kompartemen fetomaternal. 7alam perkembangan

    selanjutnya, terjadi invasi sel)sel trofoblas ekstravilli ke dalam arteri spiralisis pada

    endometrium sehingga akan berdilatasi dan tidak respon terhadap kontrol vasomotor 

    maternal. roses pada akhirnya akan terbentuk pembuluh darah maternal pada desidua

    uterus (tropoblas endovaskular+. Invasi ini menyebabkan kebo1oran kapiler)kapiler 

    dan vena)vena ke1il yang mengakibatkan darah keluar dan mengalir ke dalam lakuna

    dan akhirnya nanti akan menjadi villi korionik yang pertama kali dapat diidentifikasi

    dengan mudah pada sekitar hari ke #& setelah fertilisasi. ?illi)villi ini terapung)apung

    dalam ruang intervilli. ;iap villi akan tumbuh dan ber1abang)1abang membentuk villi

    sekunder dan tersier, yang kemudian akan membentuk kotiledon plasma. 2ekitar harike)#* baik pembuluh darah janin maupun ibu berfungsi dan terbentuklah sirkulasi

     plasenta. :asil akhir proses ini adalah peningkatan suplai darah maternal ke plasenta

    hingga berkisar "@ dari 1urah jantung ibu pada kehamilan aterm, yang berarti

    meningkat sebanyak ")!"@. 2el tropoblas tidak menginvasi vena desidua, namun

    simpul sinsitial dalam rongga intervilli yang berasal dari villi korionik akan masuk ke

    sirkulasi maternal melalui vena tersebut. 2irkulasi fetoplasenta ini lengkap ketika

     pembuluh)pembuluh darah embrio dihubungkan dengan pembuluh darah korionik,

    yang kemungkinan terbentuk insitu dari sitotrofoblas.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    9/31

    Gambar '. erkembangan villi korionik 

    7ikutip dari Moore %>

    Beberapa villi, dimana tidak ada angiogenesis mengakibatkan berkurangnya sirkulasi,

    dapat mengembang berisi 1airan dan membentuk vesikal. roses yang berlebihan ini

    menonjol pada perkembangan mola hidatidosa. :asil akhir dari perubahan fisiologis

    yang normal adalah arteri spiralisis yang tadinya tebal dan muskularis menjadi lebih

    lebar berupa kantung yang elastis, bertahanan rendah dan aliran 1epat dan bebas dari

    kontrol neurovaskular normal, sehingga memungkinkan arus darah yang adekuat untuk 

     pemasokan oksigen dan bagi nutrisi janin.  %egagalan invasi trofoblas akan

    menyebabkan gangguan pertumbuhan plasenta dan suplai uteroplasenta, sehingga

    dapat menyebabkan suatu pertumbuhan janin terhambat atau bahkan dapat

    mengakibatkan janin mati dalam rahim.

     

    Gambar 5. erubahan

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    10/31

    membentuk sel raksasa pada dasar plasenta dengan semakin dalamnya memasuki

    desidua. 2el ini dianggap sebagai akhir diferensiasi pada jalur ekstravilli.

    2el sitotropoblas ekstravilli pada pun1ak anchoring villi berproliferasi dengan 1epat

    untuk membentuk kolom sel sitotropoblas. 2el di bagian distal kolom selanjutnya akan

     berubah dari tipe epitelial menjadi tipe sel mesenkimal, memfasilitasi migrasi dan

    invasi desidua dan pembuluh darahnya. erubahan fenotip ini penting bagi migrasi sel)

    sel. roduksi dan atau sekresi kolagen tipe I?, matriks metalloproteinase, 9)

    glukoronidase, aminopeptidase, 1athepsin B, aktivator plasminogen tipe urokinase

    (u

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    11/31

    yang berlanjut ke dalam rongga intervilli. 0jung villi yang dilekatkan dengan lempeng

     basal (villi an1horing+ yang membesarkan kolom sel sitotropoblas yang invasif.

    2edangkan villi korionik yang berhubungan dengan desidua basalis (selanjutnya

    disebut korion frondosum+ akan mendapat vaskularisasi yang sangat baik sehingga

    akan berkembang dan ber1abang)1abang membentuk komponen plasenta dari janin.

    ?illi korion frondosum tertentu memanjang dari lempeng korion ke desidua dan

    menjadi villi penambat. ;etapi sebagian besar villi berbentuk seperti pohon dan

     berakhir se1ara bebas ke ruang intervillosa tanpa men1apai desidua. %etika plasenta

    matang villi yang pendek, tebal, kembali ber1abang)1abang, membentuk 1abang lebih

    halus dengan 1epat. 2etiap villi batang utama dan per1abangannya merupakan satu

    kotiledon plasenta, interfa1e jaringan janin dari lengan plasenta pada sistem

    komunikasi janin ibu. 7ilihat dari permukaan maternal, jumlah daerah konveks yangsedikit meninggi yang disebut lobusCkotiledon (atau apabila ke1il disebut lobulus+

     bervariasi dari #" sampai -. >obus)lobus ini dipisahkan, meski tidak seluruhnya, oleh

    alur yang memiliki kedalaman yang berbeda)beda yang disebut septum plasenta.#)

    lasenta yang berkembang dari korion frondosum dan desidua basalis pada kehamilan

    delapan minggu, terdiri dari dua komponen yaitu komponen maternal dan fetal.

    %omponen maternal berasal dari endometrium, dibentuk dari desidua basalis yang

    membentuk 1akram desidua. %omponen fetal berasal dari korion yang terdiri dari

    1akram korion dan villi korionik. 6akram korion membentuk lapisan permukaan fetal

     plasenta yang berbatasan dengan 1airan amnion, sedangkan villi korionik mengadakan

     penonjolan ke rongga intervillosa yang berisi darah maternal. 2elama trimester 

     pertama kehamilan manusia, plasenta berdiferensiasi dan tumbuh dalam lingkungan

    dengan kadar oksigen rendah. :al ini karena arteriole spiralisis uterus diinvasi oleh sel

    sitotropoblas endovaskular dan aliran darah uterus ke konseptus terbatas. ;idak sampai

    #")#& minggu kehamilan saat darah maternal mulai mengalir dari arteri spiralis

    maternal ke dalam rongga intervilli. 2aat ini tekanan oksigen meningkat dari D&"

    mm:g (- minggu+ sampai E'" mm:g saat #& minggu. aparan terhadap lingkungan

    yang relatif hipoksik diduga berperan penting terhadap fungsi sitotropoblas pada aal

    kehamilan. Meskipun telah dibuktikan se1ara in vitro baha proliferasi dan

    diferensiasi sitotropoblas ekstravilli manusia diatur oleh tekanan oksigen. Bukti

    menunjukkan baha aliran darah yang terbatas pada trimester pertama sangat penting

    dalam keberhasilan kehamilan. enilaian dengan ultrasonografi 7oppler menyatakan

     baha ibu yang memiliki onset prematur aliran darah ke rongga intervilli memiliki

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    12/31

    Gambar *. Gambaran 2kematik ertumbuhan lasenta Aormal

    7ikutip dari Benirs1hke .

    lasenta telah terbentuk lengkap pada usia kehamilan #5 minggu. 4umlah kotiledontetap sepanjang kehamilan dan tumbuh sampai kehamilan 1ukup bulan alaupun pada

    akhir kehamilan aktifitasnya berkurang. ada tempat)tempat tertentu pada implantasi

     plasenta terdapat vena)vena yang lebar (sinus+ untuk menampung darah kembali. ada

     pinggir plasenta di beberapa tempat terdapat pada suatu ruang vena yang luas untuk 

    menampung darah yang berasal dari ruang intervilli di atas. =uang ini di sebut sinus

    marginalis. ada perkembangan plasenta yang telah sempurna terdapat dua sistem

    sirkulasi darah yaitu sirkulasi uteroplasental (sirkulasi maternal+ dan sirkulasi

    fetoplasental (sirkulasi janin+. %edua sirkulasi ini dipisahkan oleh membran plasenta

    ( placental barrier + yang terdiri dari lapisan sinsitiotrofoblas, sitotrofoblas, membrana

     basalis, stroma villi dan endotel kapiler.

    http://lh3.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SpXZC3_S8MI/AAAAAAAAADc/iA5dTHnLOqQ/s1600-h/clip_image004%5B4%5D.jpg

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    13/31

    2.2.2 H%'N-H%'N PLIPEP&IDA PLASEN&A

    A .H"man *hr$ri$ni +$nad$tr$in ( h*+#

    enanda pertama diferensiasi trofoblas dan produk plasenta pertama yang dapat terukur 

    adalah gonadotropin korion (h6G+. h6G adalah suatu glikoprotein yang terdiri dari &*

    asam amino. 2trukturnya hampir serupa dengan glikoprotein)glikoprotein hipofisis yaitu

    terdiri dari dua rantai suatu rantai alfa yang bersifat spesifik spesies dan suatu rantai beta

    yang menentukan interaksi reseptor dan efek biologik akhir. =angkaian rantai alfa hampir 

    identik dengan rangkaian rantai alfa hormon glikoprotein ;2:, F2: dan >:. =antai beta

    memiliki homologi rangkaian dengan >: tetapi tidak identik dari #!' asam amino )h6G,

    $* (5*@+ adalah identik dengan asam amino )>:. 7i samping itu hormon plasenta

    memiliki suatu segmen karboksil terminal yang terdiri dari " asam amino, yang tidak 

    dijumpai dalam molekul >: hipofisis. %arbohidrat menyusun "@ dari berat masing)

    masing subunit. pada

    kehamilan sepuluh minggu dan kemudian lahan)lahan menurun hingga #".""" mI0Cm>

     pada trimester ketiga.

    2emua sifat)sifat khas h6G ini memungkinkan diagnosis kehamilan beberapa hari

    sebelum gejala pertama mun1ul atau menstruasi terlambat. %adar h6G plasma yang

    serendah ' mI0Cm> (# ngCm>+ dapat terdeteksi tanpa terganggu kadar >:, F2: dan ;2:

    yang lebih tinggi. 2eperti juga >:, maka h6G bersifat luteotropik, dan korpus luteum

    memiliki reseptor afinitas tinggi untuk h6G. 2timulasi produksi progesteron dalam

     jumlah besar oleh sel)sel korpus luteum dipa1u oleh kadar h6G yang makin meningkat.h6G telah dibuktikan dapat meningkatkan konversi kolesterol lipid densitas rendah ibu

    menjadi pregnenolon dan progesteron. %adar h6G dalam sirkulasi janin kurang dari #@ ,

    yang dijumpai dalam kompartemen ibu. Aamun demikian, terdapat bukti baha kadar 

    h6G janin merupakan suatu regulator penting perkembangan adrenal dan gonad janin

    selama trimester pertama. h6G juga diproduksi oleh neoplasma trofoblastik seperti mola

    hidatidosa dan koriokarsinoma, dan kadar h6G ataupun subunit betanya dimanfaatkan

    sebagai pertanda tumor untuk diagnosis dan pemantauan berhasil tidaknya kemoterapi.

    3anita)anita dengan kadar h6G yang sangat tinggi akibat penyakit trofoblastik dapat

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    14/31

    B.H"man Plaental Lat$gen ( hPL #

    :ormon polipeptida plasenta kedua, yang juga homolog dengan suatu protein hipofisis,

    disebut laktogen plasenta (h>+ atau somatomamotropin korion (h62+. h> terdeteksi

     pada trofoblas muda, namun kadar serum yang dapat dideteksi belum ter1apai hingga

    minggu kehamilan ke)!)'. h> adalah suatu protein yang tersusun dari sekitar #$" asam

    amino di mana struktur primer, sekunder dan tersier serupa dengan hormon pertumbuhan

    (G:+. 2eperti G:, maka h> bersifat diabetogenik. h> juga memiliki 1iri)1iri struktural

    yang mirip dengan prolaktin (=>+. Meskipun tidak jelas terbukti sebagai agen

    mamotropik, h> ikut berperan dalam perubahan metabolisme glukosa dan mobilisasi

    asam lemak bebas menyebabkan respons hiperinsulinemik terhadap beban glukosa dan

     berperan dalam terjadinya resistensi insulin perifer yang khas pada kehamilan. roduksi

    h> se1ara kasar sebanding dengan massa plasenta. >aju produksi sesungguhnya dapatmen1apai #)#,' gChari dengan aktu paruh serum sekitar #')" menit. engukuran h>

    untuk menilai kesejahteraan janin telah banyak digantikan oleh profil biofisik yang

    merupakan indikator yang lebih peka, akan adanya bahaya pada janin.

    *.Pr$gester$n

    lasenta bergantung pada kolesterol ibu sebagai substratnya untuk produksi progesteron.

    8nzim)enzim plasenta memisahkan rantai samping kolesterol, menghasilkan pregnenolon

    yang selanjutnya mengalami isomerisasi parsial menjadi progesteron &'")'" mg

     progesteron diproduksi setiap harinya sebelum trimester ketiga dan sebagian besar akan

    masuk ke dalam sirkulasi ibu. %adar progesteron plasma ibu meningkat progresif selama

    kehamilan dan tampaknya tidak tergantung pada faktor)faktor yang normalnya mengatur 

    sintesis dan sekresi steroid. 4ika h6G eksogen meningkatkan produksi progesteron pada

    kehamilan, maka hipofisektomi tidak memiliki efek. emberian ebih jauh, progesteron juga berperanan dalam mempertahankan keadaan miometrium

    yang relatif tenang. rogesteron juga dapat berperan sebagai obat imunosupresif pada

     beberapa sistem dan menghambat penolakan jaringan perantara sel ;. 4adi kadar 

     progesteron lokal yang tinggi dapat membantu toleransi imunologik uterus terhadap

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    15/31

    D.Estr$gen

    roduksi estrogen oleh plasenta juga bergantung pada prekursor)prekursor dalam

    sirkulasi, namun pada keadaan ini baik steroid janin ataupun ibu merupakan sumber)

    sumber yang penting. %ebanyakan estrogen berasal dari androgen janin, terutama

    dehidroepiandrosteron sulfat (7:8< sulfat+. 7:8< sulfat janin terutama dihasilkan oleh

    adrenal janin, kemudian diubah oleh sulfatase plasenta menjadi dehidroepiandrosteron

     bebas (7:8angkah)langkah akhir yaitu desulfasi dan aromatisasi menjadi

    estriol berlangsung di plasenta. ;idak seperti pengukuran kadar progesteron ataupun h>,

    maka pengukuran kadar estriol serum atau kemih men1erminkan tidak saja fungsi

     plasenta, namun juga fungsi janin. 7engan demikian, produksi estriol normal

    men1erminkan keutuhan sirkulasi dan metabolisme janin serta plasenta. %adar estriol

    serum atau kemih yang meninggi merupakan petunjuk biokimia terbaik dari

    kesejahteraan janin. 4ika assay estriol dilakukan setiap hari, maka suatu penurunan

     bermakna (E '"@+ dapat menjadi suatu petunjuk dini yang peka adanya gangguan pada

     janin.

    ;erdapat keadaan)keadaan di mana perubahan produksi estriol tidak menandai gangguan

     pada janin, tetapi merupakan akibat ke1a1atan kongenital ataupun intervensi iatrogenik.

    8striol ibu tetap rendah pada kehamilan dengan defisiensi sulfatase dan pada kasus)kasus

     janin anensefali. ada kasus pertama, 7:8< sulfat tak dapat dihidrolisis pada yang

    kedua, hanya sedikit 7:8< yang diproduksi janin karena tidak adanya rangsang adrenal

     janin oleh

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    16/31

    2./ Pert"m!"han 0anin

    0mur janin yang sebenarnya, harus dihitung dari saat fertilisasi atau karena fertilisasi

    selalu berdekatan dengan ovulasi sekurag)kurangnya dari saat ovulasi.

    7ari " sampai & minggu dinamakan dengan ovum. 8mbrio akan berkembang sejak usia

    minggu hasil konsepsi. 2e1ara klinik pada gestasi ke ! minggu dengan 02G akan tampak 

    sebagai kantong gestasi berdiameter #1m namun embrio belum tampak . pada usia

    sampai ' minggu dinamakan juga dengan embrio .

    ada minggu ke 5 dari haid terkahir ukuran embrio 'mm, kantong gestasi berukuran &)

    1m . pada saat itu akan tampak denyut jantung se1ara 02G.pada minggu ke)- usia gestasi

    ukuran embrio &&)&! mm, dimana akan tampak kepala yang relative besar dan tonjolan

     jari . gangguan atau teratogen akan mempunyai dampak berat apabila terjadi kurang dari

    #& minggu.

    Berikut merupakan hal)hal utama dalam perkembangan organ dan fisiologi janin /

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    17/31

    %omponen mata terbentuk penuh, juga sidik jari. 2eluruh tubuh diliputi oleh

    verniks kaseosa (lemak+.

    G. Minggu ke &')&- /

    2aat ini disebut permulaan trimester ke . perkembangan otak . mata dapat

    membuka. %elangsungan hidup pada periode ini sulit bila lahir .

    :. Minggu ke &$) & /

    Bila bayi dilahirkan, ada kemunginan untuk hidup ( '"@)*"@+ . tulang telah

    terbentuk sempurna . gerakan napas telah regular, suhu relative stabil .

    I. Minggu ke )5 /

    Bulu kulit janin (lanugo+ mulai berkurang, pada saat ' minggu paru telah matur .

     janin dapat hidup tanpa kesulitan.

    4. Minggu ke -)!" /

    2ejak - minggu kehamilan disebut aterm . dimana bayi akan meliputi seluruh

    uterus.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    18/31

    7uktus venosus yang berdiameter lebih besar akan bergabung dengan vena kava inferior 

    masuk ke atrium kanan . darah yang masuk ke jantung kanan mempunyai kadar oksigen

    seperti arteri.

    7arah ini akan langsung menyemprot melalui foramen ovale pada septum, masuk ke

    atrium kiri dan selanjutnya melalui ventrikel kiri akan menuju aorta dan seluruh tubuh .

    darah yang berisi banyak oksigen itu terutama akan memperdarahi organ vital seperti

     jantung dan otak .

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    19/31

    2.4.1 Sistem rer$d"si

    A. Uter"s

    2elama kehamilan uterus akan beradaptasi untuk menerima dan

    melindungi hasil konsepsi (janin,plasenta,amnion+ sampai persalinan .

    uterus mempunyai kemampuan yang luar biasa untuk bertambah besar 

    dengan 1epat selama kehamilan dan pulih kembali seperti keadaan semula

    dalam beberapa minggu setelah persalinan .

    embesaran uterus meliputi peregangan dan penebalan sel)sel otot,

    sementara produksi miosit yang baru sangat terbatas. 0terus bertambah

     besar dari " gr menjadi #"""gr dengan ukuran panjang & 1m .

    ada aal kehamilan penebalan uterus distimulasi oleh hormone esterogen

    dan sedikit progesterone . setelah kehamilan #& minggu lebih penambahan

    ukuran terus dikarenakan desakan dari hasil konsepsi .

    ada minggu)minggu pertama kehamilan uterus masih seperti bentuk 

    aslinya seperti buah avokad. 2eiring dengan perkembangan kehamilannya,

    daerah fundus dan korpus akan membulat dan akan menajdi bentuk sferis

     pada usia #& minggu . panjang uterus akan bertambah lebih 1epat

    dibandingkan lebarnya sehingga berbentuk oval . isthmus uteri pada

    minggu pertama mengadakan hipertrofi seperti korpus uteri yang

    mengakibatkan istmus lebih panjang dan lunak dan ini dikenal dengantanda :egar .

    ada akhir kehamilan #& minggu uterus akan terlalu besar dalam rongga

     pelvis dan seiring perkembangannya, uterus akan menyentuh dinding

    abdominal, mendorong usus ke samping dan ke atas, terus tumbuh hingga

    menyentuh hepar .

    ada triulan akhir ismus akan berubah menjadi segmen baah rahim .

     pada akhir kehamilan otot)otot uterus bagian atas akan berkontraksi

    sehingga segmen baah uterus akan melebar da menipis . batas antara

    segmen atas yang menebal dan segmen baah uterus yang menipis disebut

    lingkaran retraksi fisiologis .

    B. Seris

    2atu bulan setelah konsepsi serviks akan menjadi lebih lunak dan kebiruan

     perubahan ini terjadi akibat penambahan vaskularisasi dan terjadinya

    edema pada seluruh serviks, bersamaan dengan terjadinya hipertrofi dan

    hyperplasia pada kelenjar)kelenjar serviks.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    20/31

    ada akhir trimester pertama kehamilan, berkas kolagen menjadi kurang

    kuat terbungkus . akibat penurunan konsentrasi kolagen se1ara

    keseluruhan dengan sel)sel otot polos dan jaringan elastis, sehingga

    serviks menjadi lunak dibandingkan kondisi tidak hamil .

    ada saat kehamilan mendekati aterm, terjadi penurunan lebih lanjut darikonsentrasi kolagen . konsetrasinya menurun se1ara nyata dari keadan

    yang relative dilusi dalam keadaan menyebar dan menajdi serat . sehingga

    konsetrasi air meningkat dan penurunan kolagen sehingga serviks menjadi

    lebih lunak .

    *. ari"m

    roses ovulasi selama kehamilan akan berhenti dan pemantangan folikel

     baru juga tertunda . hanya satu korpus luteum yang akan ditemukan di

    ovarium . folikel ini akan berfungsi maksimal selama 5)* minggu aal

    kehamilan dan setelah itu akan berperan sebagai penghasil progesterone

    dalam jumlah yang minimal.

    D. 5agina dan erine"m

    2elama kehamilan peningkatan vaskularisasi dan hyperemia terlihat jelas

     pada kulit dan otot)otot vagina dan perineum . pada vagina akan terlihat

    lebih gelap yang dikenal dengan tanda 6hadi1k . perubahan ini meliputi

     penipisan mukosa dan hilangnya sejumlah jaringan ikat dan hipertrofi darisel)sel otot polos.

    7inding vagina mengalami banyak perubahan yang merupakan persiapan

    untuk peregangan pada aktu persalinan dengan meningkatnya ketebalan

    mukosa, mengendornya jaringan ikat, dan hipertrofi sel otot polos .

     perubahan ini mengakibatkan bertambah panjangnya dinding vagina.

    ( sarono +

    2.4.2 Pa6"dara 7 mammae

    a. ;rimester #

    Mammae akan membesar dan tegang akibat hormon

    somatomamotropin, estrogen dan progesteron, akan tetapi belum

    mengeluarkan

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    21/31

    sebasea dari areola akan membesar dan 1enderung menonjol keluar 

    dinamakan tuberkel Montgomery.

     b. ;rimester &

    ada k e h a m i lan #&  minggu keatas dari puting susu dapat keluar 

    1airan kental kekuning)kuningan yang disebut %olustrum. %olustrum

    ini berasal dari asinus yang mulai bersekresi.selama trimester dua.#&

    ertumbuhan kelenjar mammae membuat ukuran payudara

    meningkat se1ara progresif. Bila pertambahan ukuran tersebut

    sangat besar, dapat timbul stria stria seperti pada abdomen. 3alaupun

     perkembangan kelenjar mammae se1ara fungsional lengkap pada

     pertengahan masa hamil, tetapi laktasi terlambat sampai kadar estrogen

    menurun, yakni setelah janin dan plasenta lahir.

    1. ;rimester

    embentukan lobules dan alveoli memproduksi dan mensekresi

    1airan yang kental kekuningan yang disebut %olostrum.

    ada trimester aliran darah di dalamnya lambat dan payudara

    menjadi semakin besar.

    2.4./ K"lit

    a. ;rimester #

    7iketahui baha terjadi peningkatan suatu hormon perangsang

    melanosit sejak akhir bulan kedua kehamilan sampai aterm yang

    menyebabkan timbulnya pigmentasi pada kulit.  Linea nigra adalah

    http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    22/31

    kulit abdomen. Ber1ak ke1oklatan kadang mun1ul di daerah ajah dan

    leher membentuk kloasma atau melasma gravidarum (topeng

    kehamilan+.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    23/31

    volume darah serta 1airan ekstraseluler. 2ebagian ke1il pertambahan

     berat badan terebut diakibatkan oleh perubahan metabolik yang

    menyebabkan pertambahan air selular dan penumpukan lemak 

    serta protein baru, yang disebut 1adangan ibu. ada aal

    kehamilan, terjadi peningkatan berat badan ibu kurang lebih # kg.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    24/31

     b. ;rimester &

    %enaikan berat badan ibu terus bertambah terutama oleh karena

     perkembangan janin dalam uterus.

    1. ;rimester

    ertambahan berat badan ibu pada masa ini dapat men1apai & kali lipat

     bahkan lebih dari berat badan pada aal kehamilan.  Pitting edema

    dapat timbul pada pergelangan kaki dan tungkai baah akibat

    akumulasi 1airan tubuh ibu.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    25/31

      &a! el 2 . enambahan be rat badan s elama kehamilan (lanjut an+#

    0aringan dan airan 18 mingg" 28 mingg" /8 mingg" 8 mingg"

    6airan ekstraseluler " " -" #!-"

    >emak #" &"'" !-" !'

    &$tal 438 888 9388 12388

     Penambahan berat badan dalam satuan gram

    2.4. Per"!ahan Hemat$l$gis

    a. ;rimester #

    ?olume darah ibu meningkat se1ara nyata selama kehamilan.

    %onsentrasi hemoglobin dan hematokrit sedikit menurun sejak 

    trimester aal kehamilan. 2edangkan konsentrasi dan kebutuhan zat

     besi selama kehamilan juga 1enderung meningkat untuk men1ukupi

    kebutuhan janin.&,#

     b. ;rimester &

    eningkatan volume darah disebabkan oleh meningkatnya plasma

    dan eritrosit. ;erjadi hiperplasia eritroid sedang dalam

    sumsum tulang dan peningkatan ringan pada hitung retikulosit. :al

    ini disebabkan oleh meningkatnya kadar eritropoetin plasma ibu

    setelah usia gestasi &" minggu, sesuai dengan saat produksi eritrosit

     paling tinggi.

    1. ;rimester

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    26/31

    %onsentrasi hematokrit dan hemoglobin yang sedikit menurun selama

    kehamilan menyebabkan viskositas darah menurun pula.

    2.4.3 Sistem Kardi$as"ler

    a. ;rimester #

    erubahan terpenting pada fungsi jantung terjadi pada - minggu

     pertama kehamilan. ada aal minggu kelima 1urah jantung

    mengalami peningkatan yang merupakan fungsi dari penurunan

    resistensi vaskuler sistemik serta peningkatan frekuensi denyut

     jantung. reload meningkat sebagai akibat bertambahnya volume

     plasma yang terjadi pada minggu ke #")&".

     b. ;rimester &

    2ejak pertengahan kehamilan, pembesaran uterus akan menekan

    vena 1ava inferior dan aorta baah saat ibu berada pada posisi

    terlentang. :al itu akan berdampak pada pengurangan darah balik 

    vena ke jantung hingga terjadi penurunan  preload dan cardiac output 

    yang kemudian dapat menyebabkan hipotensi arterial.

    1. ;rimester

    2elama trimester terakhir, kelanjutan penekanan aorta pada

     pembesaran uterus juga akan mengurangi aliran darah uteroplasenta

    ke ginjal. ada posisi terlentang ini akan membuat fungsi ginjal

    menurun jika dibandingkan dengan posisi miring.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    27/31

    2.4.4 Sistem erna:asan

    Gambar #. Grafik sistem pernafasan ibu saat hamil

    a. ;rimester #

    %esadaran untuk mengambil nafas sering meningkat pada aal

    kehamilan yang mungkin diinterpretasikan sebagai dispneu. :al itu

    sering mengesankan adanya kelainan paru atau jantung padahal

    sebenarnya tidak ada apa)apa. eningkatan usaha nafas selama

    kehamilan kemungkinan diinduksi terutama oleh progesteron dan

    sisanya oleh estrogen. 0saha nafas yang meningkat tersebut

    mengakibatkan 6O& atau tekanan karbokdioksida berkurang.

     b. ;rimester &

    2elama kehamilan, sirkumferensia thora akan bertambah kurang lebih

    5 1m dan diafragma akan naik kurang lebih ! 1m karena penekanan

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    28/31

    volume ventilasi per menit, dan pengambilan oksigen per menit

    akan bertambah se1ara signifikan.

    1. ;rimester

    ergerakan difragma semakin terbatas seiring pertambahan ukuran

    uterus dalam rongga abdomen. 2etelah minggu ke ", peningkatan

    volume tidal, volume ventilasi per menit, dan pengambilan

    oksigen per menit akan men1apai pun1aknya pada minggu ke *.

    3anita hamil akan bernafas lebih dalam sehingga memungkinkan

     pen1ampuran gas meningkat dan konsumsi oksigen meningkat &"@.

    7iperkirakan efek ini disebabkan oleh meningkatnya sekresi

     progesteron.

    2.4.; Sistem Urinaria

    a. ;rimester #

    ada bulan)bulan aal kehamilan, vesika urinaria tertekan oleh

    uterus sehingga sering timbul keinginan berkemih. :al itu menghilang

    seiring usia kehamilan karena uterus yang telah membesar keluar dari

    rongga pelvis dan naik ke abdomen. 0kuran ginjal sedikit bertambah

     besar selama kehamilan. >aju filtrasi glomerulus (GF=+ dan aliran

     plasma ginjal (=F+ meningkat pada aal kehamilan.

     b. ;rimester &

    0terus yang membesar mulai keluar dari rongga pelvis sehingga

     penekanan pada vesi1a urinaria pun berkurang. 2elain itu, adanya

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    29/31

    1. ;rimester

    ada akhir kehamilan, kepala janin mulai turun ke pintu atas panggul

    menyebabkan penekanan uterus pada vesi1a urinaria. %eluhan

    sering berkemih pun dapat mun1ul kembali. 2elain itu, terjadi

     peningkatan sirkulasi darah di ginjal yang kemudian berpengaruh pada

     peningkatan laju filtrasi glomerulus dan renal plasma flow sehingga

    timbul gejala poliuria. ada ekskresi akan dijumpai kadar asam amino

    dan vitamin yang larut air lebih banyak.

    2.4.9 Sistem '"s"l$seletal

    a. ;rimester #

    ada trimester pertama tidak banyak perubahan pada musuloskeletal.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    30/31

    diperkirakan karena pengaruh hormonal. Mobilitas tersebut dapat

    mengakibatkan perubahan sikap pada anita hamil dan menimbulkan

     perasaan tidak nyaman pada bagian baah punggung.

    2.4.< Sistem Penernaan

    a. ;rimester #

    ;imbulnya rasa tidak enak di ulu hati disebabkan karena perubahan

     posisi lambung dan aliran asam lambung ke esophagus bagian

     baah. roduksi asam lambung menurun. 2ering terjadi nausea dan

    muntah karena pengaruh human Chorionic Gonadotropin (:6G+,

    tonus otot)otot traktus digestivus juga berkurang. 2aliva atau

     pengeluaran air liur berlebihan dari biasa.

     b. ;rimester &

    2eiring dengan pembesaran uterus, lambung dan usus akan

    tergeser. 7emikian juga dengan organ lain seperti appendiks yang

    akan bergeser ke arah atas dan lateral. erubahan lainnya akan lebih

     bermakna pada kehamilan trimester .

    1. ;rimester

    erubahan yang paling nyata adalah adanya penurunan

    motilitas otot polos pada organ digestif dan penurunan sekresi asam

    lambung.

  • 8/19/2019 Referat Indah Obgyn

    31/31

    DAF&A% PUS&AKA

    eveno %4, Bloom 2>, :auth 46, Gilstrap III >, 3enstrom %7. 3illiams

    obstetri1. &rd ed. Ae Hork/ M1Gra):ill. &"#".

    7unk 6, :uppertz B, %ingdom 4. 7evelopment of the pla1enta and its 1ir1ulation. In/

    =ode1k 6:, 3hittle M4, editors. Fetal medi1ine basi1 s1ien1e and 1lini1al pra1ti1e. & nd ed.

    >ondon/ 6hur1hill >ivingstone 8lsevier. &""$/5$)-'.

    Glazier 47, 4ansson ;. la1ental transport in early pregnan1ya orkshop report. la1enta

    &""!&'(2uppl. #+/2'*. !"5 A.M. Gude et al.

    Moore %>, ersaud ;?A. ;he developing of human pla1enta. 6lini1ally oriented

    embryology, *th ed. hiladelphia/ 2aunders &"".

     Aayak A=, Giudi1e >6. 6omparative biology of the IGF system in endometrium, de1idua

    and pla1enta, and 1lini1al impli1ations for foetal groth and implantation disorders.

    la1enta &""&!/&-#$5.

    2aifuddin B