rancangan awal kerangka proses dan mekanisme … · proses dan mekanisme ... kementerian...
TRANSCRIPT
RANCANGAN AWAL KERANGKA
PROSES DAN MEKANISME
REVITALISASI MUSRENBANG 2011
DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN REGIONAL DAN OTONOMI DAERAH
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BAPPENAS
JAKARTA, 21 JANUARI 2011
1 1
REPUBLIK INDONESIA
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
DASAR PEMIKIRAN REVITALISASI
1. Perencanaan dan anggaran negara harus dikendalikan oleh
tujuan yang akan dicapai (policy driven), dengan
mempertimbangkan ketersediaan anggaran (budget driven).
Pemerintah perlu bekerja keras mengoptimalkan semua sumber
daya untuk mencapai tujuan pembangunan.
2. Teknis perencanaan dan anggaran adalah memastikan tujuan
dan sasaran pembangunan nasional dapat dicapai dengan
langkah mengoptimalikan seluruh sumber daya (pemerintah,
perbankan dan swasta); dan meningkatkan efisiensi, efektivitas
dan keadilan alokasi pengeluaran pemerintah, penyaluran kredit
perbankan dan investasi swasta.
3. Revitalisasi Musrenbang perlu ditempatkan dalam kerangka
optimalisasi sumberdaya (pemerintah, perbankan dan swasta)
untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan nasional,
dan memperbaiki teknis perencanaan dan anggaran.
4. Oleh sebab itu, Revitalisasi Musrenbangnas harus dilakukan
dalam seluruh tahapan perencanaan dan penganggaran.
2
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
7 TITIK KRITIS TAHAPAN PERENCANAAN TAHUNAN
1. penajaman tujuan dan sasaran yang akan dicapai,
2. lingkup pembahasan yang terbatas pada dana dekonsentrasi (dekon) dan
tugas pembantuan (TP), belum menyentuh dana transfer ke daerah,
rencana investasi swasta dan rencana penyaluran kredit perbankan;
3. kejelasan arahan dari Pemerintah Pusat (Kementerian Perencanaan
pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian
Dalam Negeri dan kementerian/lembaga) kepada Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Kabupaten/Kota karena bersifat normatif dan tidak pasti;
4. standarisasi nomenklatur program dan kegiatan K/L dengan program dan
kegiatan Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD);
5. kejelasan kriteria penetapan prioritas program dan kegiatan K/L yang akan
dilaksanakan di setiap provinsi;
6. keterbatasan waktu pembahasan sinergi program dan kegiatan K/L
dengan program dan kegiatan SKPD sehingga tidak menghasilkan
keputusan yang bersifat final;
7. kepastian hasil Musrenbangnas sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja
K/L dan RKA K/L.
3
No Tahapan/Forum Agenda Revitalisasi Musrenbang Penanggung
1 Pra
Rakorbangpus
• Penelaahan buku 1, 2 dan 3 RPJMN 2010-2014
dalam konteks RKP 2012
• Penetapan tema RKP dan rancangan topik isu-
isu strategis sebagai basis pembahasan sinergi
pusat-daerah
• Seluruh
Kedeputian
• D4
2 *) Rakorbangpus • Penyampaian SEB Pagu Indikatif TA 2012
• Penyampaian estimasi pagu yg dibreakdown per
provinsi berdasarkan baseline RKP 2011
• Penajaman pembahasan keterkaitan antarprogram
dan kegiatan K/L untuk setiap wilayah.
• D8
3 Ratek/Rakornis
K/L
• Penyusunan sistem informasi berbasis wilayah
bagi setiap K/L.
• Penyusunan kerangka penganggaran jangka
menengah yang terukur bagi K/L
• Perlu percepatan pelaksanaan Ratek.
• Pelibatan SKPD dan Bappeda
• Seluruh
Kedeputian
mitra kerja
KL
4 Musrenbang
Provinsi
• Perlu penyusunan target yang terukur dan jika
memungkinkan menyampaikan rancangan Renja
K/L sejak awal kepada Pemerintah Provinsi.
• Perlu kerangka investasi wilayah (pemerintah,
swasta dan perbankan)
• D7
5
7 AGENDA REVITALISASI MUSRENBANG 2011
No Tahapan Agenda Revitalisasi Musrenbang Penanggung
5 #) Pra
Musrenbangnas
• Pembahasan teknis sinergi Pusat-Daerah melalui
persandingan isu strategis yang dilakukan selama
6 hari (1 hari per wilayah pulau)
• Perlu keterlibatan K/L secara penuh.
• Perlu keterlibatan DPR RI dan DPD RI
• Perlu keterlibatan swasta dan perbankan.
• Seluruh
Kedeputian
mitra kerja
K/L
6 Musrenbangnas • Penajaman Kesepakatan Pusat Daerah • Seluruh
Kedeputian
mitra kerja
K/L
7 Pasca
Musrenbangnas
• Pertemuan Bappenas – K/L membahas masukan
RKP 2012 hasil Musrenbangnas
• Bappenas melakukan updating terhadap
rancangan RKP
• K/L melakukan updating terhadap rancangan
Renja K/L
• Seluruh
Kedeputian
mitra kerja
K/L
Keterangan:
*) Rakorbangpus didahului/diikuti dengan Rakor Triwulanan I Pusat-Daerah, untuk menjaring
aspirasi Pemda dalam penyusunan Rancangan RKP yang mengupayakan penguatan sinergi pusat-daerah
#) Pokok bahasan Pra Musrenbangnas dihasilkan melalui persandingan Renja K/L dan UPPD,
yang merupakan keluaran Rakernis K/L dan Musrenbang Provinsi 6
7 AGENDA REVITALISASI MUSRENBANG 2011
REVITALISASI TAHAPAN MUSRENBANG
PRA-
RAKOR
BANGPUS
RAKOR
TRIWULANAN I
PUSAT-DAERAH
RAKOR
BANGPUS
RATEK K/L
MUSREN
BANGPROV
• Persandingan
UPPD & Renja K/L
• Topik2 Pokok Isu
Stertagis sbg
Fikus Sinergi
PRA-
MUSREN
BANGNAS
MUSREN
BANGNAS
PASCA
MUSREN
BANGNAS
1-25 Maret 30 Maret
30 Maret-11 April
30 Maret-11 April
30 Maret
13-15 April
18-26 April
27-28 April
3 Mei
(6 hari)
(2 hari)
(1 hari)
7
Rangkaian Musrenbangnas
RAPAT
KONSUTASI
SWASTA, PT,
MASYARAKAT
15 Maret
TAHAPAN MUSRENBANG
PRA-
RAKOR
BANGPUS
Menetapkan masukan Isu Strategis sebagai basis pembahasan sinkronisasi pusat daerah
TRIWULANAN I
PUSAT DAERAH
Menghasilkan masukan Isu Strategis sebagai basis pembahasan sinkronisasi pusat-daerah
RAKOR
BANGPUS
SEB Pagu Indikatif 2012 dan estimasi pagu yang di breakdown per provinsi berdasarkan baseline RKP 2011
RATEK K/L
Menghasilkan masukan untuk Rancangan Renja K/L
MUSREN
BANGPROV
Menghasilkan UPPD
Persandingan
UPPD &
Renja K/L
Untuk masukan penajaman Renja K/L
PRA-
MUSREN
BANGNAS
1. Membahas Sinkronisasi Pusat Daerah by Isu Strategis.
2. Per wilayah/ hari
MUSREN
BANGNAS
Menajamkan Kesepakatan Pusat Daerah
PASCA
MUSREN
BANGNAS
Pertemuan Bappenas – K/L membahas masukan RKP 2012 hasil Musrenbangnas Contoh Isu Strategis:
• Ketahanan Pangan
• Kemiskinan
• Interregional Connectivity Rangkaian Musrenbangnas
FORUM
KONSULTASI
PUBLIK
Menjaring aspirasi publik untuk dibahas dalam pra musrenbangnas
No. Kegiatan Waktu Keluaran/Sasaran Penanggung
Jawab
1. Pra Rapat Teknis
(Ratek)/Rapat Kerja Teknis
(Rakernis)
Kementerian/Lembaga (K/L)
1-23 Januari
2011
Penentuan lokasi dalam Rancangan Rencana
Kerja (Renja) Kementerian/Lembaga dengan
mengacu pada sasaran Rencana Strategis
(Renstra) Kementerian/Lembaga
Bappenas
2. Penyusunan Awal UPPD* 1-23 Januari
2011
Format UPPD Bappenas
3. Rapim Bappenas Tema dan
Prioritas RKP* 2012
21 Januari 2011 Pembahasan Tema RKP 2012 dan isu strategis
nasional
Bappenas
4. Sidang Kabinet Arah Kebijakan
dan Prioritas Pembangunan
Nasional
27 Januari 2011 Penetapan Tema RKP 2012 Bappenas
Sidang Kabinet
5. Penyusunan Rancangan Awal
RKP 2012
2-28 Februari
2011
Rancangan awal RKP 2012 Bappenas
6. Forum Konsultasi Publik 15 Maret 2011 Usulan isu strategis yang akan dibahas dalam
Temu Konsultasi Triwulanan dan Pra
Musrenbangnas
Bappenas
7. Sidang Kabinet Rancangan
RKP dan Pagu Indikatif 2012
23 Maret 2011 Rancangan awal RKP & Pagu Indikatif 2012 Bappenas
8. Finalisasi Rancangan RKP dan
Pagu Indikatif 2012
23-25 Maret
2011
Ranc awal RKP & SEB Pagu Indikatif 2012 Bappenas
9. Temu Konsultasi Triwulanan 30 Maret 2011 • Pembahasan Isu Strategis, Tujuan & Sasaran
setiap Wilayah
• Pembahasan Mobilisasi Sumber Daya (Dana
Dekon dan TP, Transfer Daerah, Investasi
Swasta dan Perbankan)
Sekjen/Roren K/L,
Bappeda Prov,
Bappenas.
10. Rakorbangpus 30 Maret 2011 Penyampaian Rancangan awal RKP 2012 Bappenas
Agenda Penyusunan RKP 2012
9
No. Kegiatan Waktu Keluaran/Sasaran Penanggung Jawab
11. Trilateral Meeting Rencana
Kerja Kementerian/Lembaga
30 Maret-11 April
2011
Persiapan Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga
Bappenas
12. Rapat Teknis (Ratek)/
Rapat Kerja Teknis
Kementerian/Lembaga
30 Maret-11 April
2011
Penajaman lokus Provinsi/Kabupaten/Kota
dalam Rancangan awal Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga
Sekjen/Roren K/L
Bappeda Provinsi
SKPD Provinsi
Bappenas
13. Penyusunan Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga
30 Maret-11 April
2011
Rancangan Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga
Sekjen/Roren K/L
14. Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Daerah
(Musrenbangda) Provinsi
30 Maret-11 April
2011
Pembahasan UPPD Bappeda Provinsi
Bappenas
15. Penyusunan UPPD oleh daerah 30 Maret-11 April
2011
UPPD Bappenas
16. Rancangan Awal Sikronisasi
Rencana Kerja K/L & UPPD
11-13 April 2011 Rencana Kerja Kementerian/Lembaga dan
UPPD disampaikan dan disinkronkan
Sekjen/Roren K/L
Bappeda Provinsi
Bappenas
17. Penyusunan Rancangan Interim
RKP 2012
11-13 April 2011 RKP 2012 Bappenas
18. Pra Musrenbang Nasional 18-26 April 2011 Menyepakati Program dan Kegiatan
Strategis dalam RKP 2012.
Kesepakatan Awal Program dan
Kegiatan Strategis dalam RKP 2012.
Sekjen/Roren K/L
Bappeda Provinsi
Bappenas
10
Agenda Penyusunan RKP 2012
No. Kegiatan Waktu Keluaran/Sasaran Penanggung Jawab
19. Musrenbangnas 27-28 April 2011 Kesepakatan Pusat dan Daerah
Masukan Rancangan Final RKP 2012
Bappenas
20. Pasca Musrenbangnas 3 Mei 2011 Penajaman Rancangan Akhir RKP Bappenas
21. Sidang Kabinet Rancangan
Akhir RKP 2012
5 Mei 2011 Rancangan Akhir RKP Bappenas
22. Penetapan Peraturan Presiden
RKP 2012
6 Mei 2011 Penetapan RKP Sekretariat Kabinet
11
Agenda Penyusunan RKP 2012
Catatan :
UPPD : Usulan Pendanaan Pemerintah Daerah.
RKP : Rencana Kerja Pemerintah
SEB : Surat Edaran Bersama
Penyusunan
Ranc Awal
RKP 2012
Raker Bappenas Tema RKP
2012
Rakorbangpus RKP 2012
dan Rapat Triwulanan I
2011 Bappenas/Bappeda
Trilateral Meeting
Finalisasi
Ranc Awal
RKP 2012
Telaah Buku I, II III
RPJMN 2012-2014
dalam tahun 2012
27 Des 2010 – 1 Jan 2011
2-28 Feb 23 Mar
30 Mar-11 Apr
Penetapan
RKP 2012
Sidkab Ranc
Awal RKP
dan Pagu
Indikatif 2012 23-25 Mar
Sidkab
Rancangan
Akhir RKP 2012
6 Mei
Pra
Rakernis/
Ratek K/L
30 Mar-11 Apr
Menghasilkan Ranc Awal Pagu Indikatif
per K/L
1-23 Januari
Musrenbang
Provinsi
Musrenbang Nasional RKP 2012
30 Mar
Ratek/Rakernis
K/L
Penyusunan
Ranc Final
Renja K/L 2012
Penyusunan
Ranc Final
UP-PD 2012
5 Mei
30 Mar-11 Apr
30 Mar-11 Apr
30 Mar-11 Apr
27-28 Apr
Penyusunan Awal UPPD
Persandingan
UPPD – Renja K/L
13-15 Apr
Pra
Musrenbangnas
18-26 Apr Pasca
Musrenbang Nasional
3 Mei
PROSES DAN JADWAL MUSRENBANG 2011
Forum
Konsultasi
Publik
15 Mar
PANDUAN PROSES& MEKANISME
MUSRENBANGNAS (RKP 2012)
1. PRA-RAKORBANGPUS:
2. RAKORBANGPUS
3. RAKERNIS/RATEK KEMENTERIAN/LEMBAGA
4. MUSRENBANG PROVINSI
5. PRA MUSRENBANGNAS
6. MUSRENBANGNAS
7. PASCA-MUSRENBANGNAS
13
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
1.a. Pra-
Rakorbangpus
(Telaah
RPJMN)
Buku I, Buku
II dan Buku
III RPJMN
2010-2014.
1. Tim Regional menyusun Topik-Topik
Pokok Isu Strategis untuk setiap
Provinsi yang relevan dengan prioritas
pembangunan nasional dan
rancangan rencana pengembangan
wilayah yang akan menjadi bahan
pembahasan sinkronisasi pusat-
daerah dalam Musrenbangnas dalam
sidang kelompok.
2. Tim Sektoral mulai berkoordinasi
dengan mitra kerja K/L untuk
menyerasikan rancangan rencana
pengembangan wilayah dengan
rencana kerja K/L 2012 (program,
kegiatan serta pagu indikatif (pagu
indikatif diasumsikan sama dengan
pagu tahun 2011) berdasarkan
provinsi.
3. Penyiapan dan penyusunan instrumen
Usulan Pendanaan Pemerintah
Daerah (UPPD)
1. Rancangan Awal
Topik-Topik
Pokok Isu
Strategis per
Provinsi.
2. Rancangana
awal RKP yang
mengakomodir
hasil
penyelarasan
rencana
pengembangan
wilayah dengan
rencana sektoral.
3. Instrumen
penyusunan
Usulan
Pendanaan
Pemerintah
Daerah (UPPD).
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
14
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
1.b. Pra-
Rakorbangpus
(Pra Rakernis
K/L dan Raker
Bappenas)
1. Hasil
penelaahan
Buku I, II,
dan III
RPJMN
2010-2014
2. Rancangan
awal Tema
RKP 2012
3. Pagu
definitif
RKP 2011
Pra Rakernis/Ratek K/L
Dalam tahap ini, K/L diharapkan dapat
melakukan kegiatan Rakernis/Ratek awal
ke Daerah dengan alokasi per daerah
berdasarkan pagu baseline RKP 2011.
Raker Bappenas Tema RKP 2012
1.Penyusunan Tema RKP 2012 secara
nasional berdasarkan arahan RPJMN
2010-2014 dan Tema RKP 2012 per
Provinsi.
2.Menyusun Topik-Topik Pokok Isu
Strategis untuk setiap Provinsi yang
relevan dengan prioritas pembangunan
nasional sebagai fokus sinergi-pusat
daerah
3.Mengacu pagu definitif 2011 per
provinsi, RPJMN 2010-2014 dan Tema
RKP 2012 per Provinsi, daerah
mengkoordinasikan persiapan
penyusunan Usulan Pendanaan
Pemerintah Daerah (UPPD)
1. Rancangan
awal Renja
K/L untuk
bahan Rapat
Kerja Teknis
(Rakernis) K/L
2. Tema awal
RKP 2012
3. Topik-Topik
Pokok Isu
Strategis
untuk setiap
Provinsi
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
15
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
2. Rakorbang-
pus,
Konsultasi
Triwulanan,
dan Rapat
Konsultasi
Swasta,
Universitas,
Masyarakat
1. SEB Pagu
Indikatif 2012
2. Rancangan
estimasi
pagu yg
dibreakdown
per provinsi
berdasarkan
baseline RKP
2011
3. Rancangan
Awal Topik-
Topik Pokok
Isu Strategis
per Provinsi
1. Rakorbangpus (Hari I)
• Dalam tahap ini, disampaikan pagu
indikatif 2012 per KL
• Selanjutnya, K/L melakukan
penyusunan rencana kerja 2012
berdasarkan pagu indikatif 2012
2. Rakor Triwulanan I 2011 (Hari II)
• Membahas isu strategis, tujuan dan
sasaran pembangunan nasional
• Membahs rancangan Awal Topik-
Topik Pokok Isu Strategis per
Provinsi yang akan menjadi bahan
sinergi pusat-daerah.
1. Rancangan
Topik Pokok Isu
Strategis per
Provinsi dan
Kerangka tujuan
dan sasaran
pembangunan
nasional secara
rinci dan terukur
untuk setiap
daerah.
2. Kesepakatan
penetapan isyu
strategis provinsi
untuk masukan
pertimbangan
isyu
pembahasan
Musrenbang
Provinsi dan
Musrenbangnas
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
16
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
• Membahas Mobilisasi dan
sinkronisasi sumber daya (Dana
Dekon dan TP, Dana Transfer ke
Daerah, Investasi Swasta, dan
kredit perbankan) dalam mencapai
tujuan dan sasaran pembangunan di
setiap wilayah secara rinci dan
terukur.
3. Rapat Konsultasi dengan swasta,
universitas, LSM/ masyarakat
2011 (Hari III).
• Membahas isu strategis yang
disampaikan oleh swasta,
perguruan tinggi, LSM/ masyarakat
• Mensinergikan isu swasta,
perguruan tinggi, LSM/ masyarakat
dengan Rancangan Renja K/L
(untuk itu K/L terkait akan terlibat
dalam konsultasi ini)
2. Kerangka Alokasi
sumber daya
(Dana Dekon
dan TP, Dana
Transfer ke
Daerah, Investasi
Swasta, dan
kredit perbankan)
dalam mencapai
tujuan dan
sasaran
pembangunan di
setiap wilayah
secara rinci dan
terukur.
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
17
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
3. Rakernis/
Ratek
Kementerian
/Lembaga
1. Rancangan
Topik-Topik
Pokok Isu
Strategis per
Provinsi.
2. Rancangan
Awal Renja
K/L
3. Pagu definitif
RKP 2011
Dalam tahap ini, Kementerian
Lembaga diharapkan dapat
melakukan kegiatan Rakernis/Ratek
berdasarkan pagu indikatif 2012
dengan melibatkan SKPD dan
Bappeda Provinsi
1. Draft awal Renja
K/L dengan
masukan isu
sektor, sasaran
sektor ,dan lokus
sektor di tiap
Provinsi
2. Draft awal Usulan
Pendanaan
Pemerintah
Daerah: (i) untuk
masukan Renja
K/L, (ii) untuk
pembahasan
sidang kelompok
dengan basis topik
pokok isu
strategis.
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
18
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
4. Musren-
bang
Provinsi
1. Rancangan Topik-
Topik Pokok Isu
Strategis per
Provinsi.
2. Arah, kebijakan,
dan sasaran
nasional yang
terukur
3. Rancangan
estimasi pagu yg
dibreakdown per
provinsi
berdasarkan
baseline RKP
2011
4. Kerangka
investasi wilayah
(pemerintah,
swasta, dan
perbankan)
1. Persiapan:
• Mengoptimalkan pelaksanaan
Musrenbang Provinsi sebagai
forum filter sebelum masuk
kepada Musrenbangnas. K/L
dapat menggunakan forum ini
sebagai :
• Forum koordinasi dengan daerah
sebagai substitusi atau
komplementer dari forum
koordinasi sektoral K/L (konreg
dan lain sebagainya).
• K/L (staf kompeten) diminta untuk
hadir dalam forum
Musrenbangprov
2. Mekanisme:
• Membahas isu strategis tingkat
provinsi yang akan diajukan untuk
dibahas dalam pra
Musrenbangnas
1.Topik-Topik Pokok
Isu Strategis
spesifik pada tiap
Provinsi.
2.UPPD lengkap
untuk masukan
kepada K/L
3.UPPD yang dipilih
untuk dibahas
berdasarkan
topik-topik isu
strategis
nasional-daerah
4.Rancangan
RKPD Provinsi
dan Rancangan
Renja SKPD
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
19
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
• Berdasarkan Renja K/L,
provinsi melakukan
pembahasan prgram/ kegiatan
bersama kabupaten/ kota
dengan menelaah
kesesuaannya dengan isu
strategis daerah dan kebutuhan
untuk mengatasi isu strategis
daerah sehingga menghasilkan
program/ kegiatan tiap sektor
untuk mengatasi isu strategis
tersebut.
• Mengidentifikasi program/
kegiatan yang potensial
dikerjasamakan dengan sektor
swasta (KPS/ PPP)
• Menyiapkan UPPD lengkap
untuk masukan kepada K/L.
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
20
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
5. Pra-
Musrenbang-
nas (Sidang
Pembahasan
Teknis
Musrenbang-
nas)
1. Topik-topik Pokok
Isu strategis Per
provinsi:
2. Draft Renja K/L
yang sudah
menampung
masukan awal
daerah, swasta,
perguruan tinggi,
dan masyarakat.
3. Final UPPD: (i)
UPPD keseluruhan
untuk masukan
Renja K/L, (ii)
UPPD yang dipilih
untuk untuk
pembahasan
sidang kelompok
dengan basis topik
pokok isu
strategis.
1. Sidang-sidang teknis
membahas sinergi pusat-
daerah thd UPPD-Renja KL
terpilih berdasarkan topik-
topik isu strategis tiap wilayah
(4-6 provinsi) per hari
2. Menyepakati draft
kesepakatan sinergi Program
dan Kegiatan Strategis antara
pusat-daerah sebagai
masukan penyusunan RKP
2012.
1. Hasil sinergi
program,
kegiatan
strategis dan
pagu anggaran
dalam UPPD dan
Renja K/L
2. Draft
Kesepakatan
sinergi Program,
Kegiatan
Strategis, dan
Pendanaan yang
akan
ditandatangai
Gubernur dan
Presiden
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
21
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
6. Musren-
bangnas
(Kesepakatan
Tingkat
Pimpinan)
Draft
Kesepakatan
sinergi
Program,
Kegiatan
Strategis, dan
Pendanaan
yang akan
ditandatangai
Gubernur dan
Presiden
1. Hari 1: Dipimpin para Deputi
melakukan finalisasi sinergi
(program, kegiatan, pendanaan)
pusat -daerah yang akan
ditandatangai Gubernur dan
Presiden.
2. Hari ke-2: Dialog menteri dan
Gubernur pada RKP 2012; Arahan
dan Penutupan Presiden untuk
pelaksanaan RKP 2012;
Penandatangan kesepakatan
sinergi pusat-daerah oleh Gubernur
dan Prsiden.
Kesepakatan
Program dan
Kegiatan RKP
2012.
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
22
TAHAPAN INPUT PROSES OUTPUT
7. Pasca
Musrenbang
-nas
(Finalisasi
RKP 2012)
1. Kesepakatan
sinergi
program,
kegiatan, dan
pendanaan
2. Persandingan
lengkap
UPPD -
Renja K/L
1. Persiapan
•Bappenas merangkum seluruh
kesepakatan sidang teknis dan sidang
pleno kontrak kinerja
•Melakukan penandaan (earmark)
terhadap persandingan UPPD-renja K/L
terhadap perubahan hasil sidang teknis
dan sidang pleno.
2. Mekanisme
•Bappenas menyampaikan daftar
kegiatan/program terkoreksi kepada K/L
untuk bahan penyempurnaan renja K/L
•K/L melakukan konfirmasi terhadap
perubahan rancangan renja K/L dari
hasil sidang teknis dan sidang pleno
terhadap ketersediaan anggaran pagu
indikatif.
•Diskusi pokok-pokok perubahan materi
dalam Renja K/L dan masukannya
terhadap RKP
1. Bahan
penyempurnaan
Rancangan
akhir RKP 2012
2. Bahan
Rancangan
akhir Renja K/L
PANDUAN MUSRENBANGNAS RKP 2012
23
PESERTA KELOMPOK SIDANG TEKNIS PRA MUSRENBANGNAS :
Pembagian Peserta K/L menurut Kelompok Prioritas Pembangunan:
• Kelompok I : MembahasTopik Pokok Isu strategis “(1)” ; dengan peserta
K/L dan Bappenas terkait sesuai isu yang dibahas dan Pemda Provinsi
sesuai wilayahnya.
• Kelompok II: MembahasTopik Pokok Isu strategis “(2)” ; dengan peserta
K/L dan Bappenas terkait sesuai isu yang dibahas dan Pemda Provinsi
sesuai wilayahnya.
• Kelompok III: MembahasTopik Pokok Isu strategis “(3)” ; dengan peserta
K/L dan Bappenas terkait sesuai isu yang dibahas dan Pemda Provinsi
sesuai wilayahnya.
• Kelompok IV: MembahasTopik Pokok Isu strategis “(4)” ; dengan peserta
K/L dan Bappenas terkait sesuai isu yang dibahas dan Pemda Provinsi
sesuai wilayahnya.
PANDUAN PELAKSANAAN PROSES
MUSRENBANGNAS (RKP 2012)
24
PEMBAGIAN WILAYAH DALAM SIDANG TEKNIS (PRA MUSRENBANGNAS) :
1. Wilayah Sumatera-A (5 provinsi): Aceh, Sumatera Utara, Sumatera
Barat, Riau, Kepulauan Riau,
2. Wilayah Sumatera-A(5 provinsi): Jambi, Sumsel, Bengkulu, Babel,
Lampung;
3. Wilayah Jawa-Bali (7 provinsi): Banten, DKI, Jabar, Jateng, DIY, Jatim,
Bali;
4. Wilayah Kalimantan (4 Provinsi): Kalbar, Kalteng, Kaltim, Kalsel;
5. Wilayah Sulawesi (6 Provinsi): Sulut, Gorontalo, Sulteng, Sulbar,
Sulsel, Sultra;
6. Wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua (6 provinsi): NTB, NTT,
Maluku dan Maluku Utara, Papua dan Papua Barat
Keterangan:
Dalam Pra Musrenabngnas, per hari membahas per wilayah - untuk
mebahas sinergi pusat-daerah berdasarkan topik-topik isu strategis
PANDUAN PELAKSANAAN PROSES
MUSRENBANGNAS (RKP 2012)
25
MODEL PEMBAHASAN SINERGI PUSAT DAERAH
Topik Pokok Isu
Strategis:
KETAHANAN
PANGAN NASIONAL
di Provinsi Papua
Program
Kement./Lembaga
1 Jalan nasional
penghubung pasar
2 Pasar nasional/
internasional
3 Riset dan
pengembangan
4 Penyediaan benih
bersertifikat
5 Regulasi ekspor, impor
Program
Pemerintah Daerah
1 Penyediaan lahan
2 Penyiapan tenaga kerja
3 Jaringan jalan provinsi,
kabupaten, desa
4 Pelayanan perijinan satu
pintu
5 Regulasi penciptaan
iklim usaha kondusif
Swasta
1. Instalasi pengelolaan hulu
2. Instalasi industri pengolahan
3. Perbankan
Masyarakat
1. Kegiatan usaha pertanian
2. Modal
26
Topik Pokok Isu Strategis: KETAHANAN PANGAN NASIONAL di Provinsi Papua
MODEL PEMBAHASAN SINERGI PUSAT DAERAH
Program
Kement./Lembaga
1 PNPM Mandiri Bidang
Perdesaan
2 PNPM Bidang Pertanian
3 Penyediaan akses
nasional untuk
memberikan kemudahan
bagi masyarakat miskin
4 Regulasi kemudahan
modal bagi masyarakat
miskin
Program
Pemerintah Daerah
1 Program Respek
2 Jaringan jalan provinsi,
kabupaten, desa untuk
mengatasi
keterisolasian.
3 Pendampingan
masyarakat
4 dll
Swasta
1. CSR
2. Outlet pemasaran hasil kerajinan masyarakat
3. Menyerap tenaga kerja
4 Kemudahan pemberian modal dari perbankan
Masyarakat
1. Kegiatan industri
pertanian/perikanan, kerajinan
khas Papua
2. Kelembagaan kegiatan usaha
masyarakat kampung
Topik Pokok Isu Strategis: MENGURANGI KEMISKINAN di Provinsi Papua
Topik Pokok Isu
Strategis:
MENGURANGI
KEMISKINAN
di Provinsi Papua