pwr.point kesmen kasus skizofrenia
DESCRIPTION
presentasi matkulTRANSCRIPT
FENOMENA YANG BERKAITANDENGAN KONSEP ABNORMAL DIMASYARAKAT SEKITAR
Afra Pritrami BalqisNena Prandita
Novia Pahleni Jahin
Istilah Kesehatan Mental diambil dari konsep mental hygiene, kata mental berasal dari bahasa Yunani yang berarti Kejiwaan.
Kata mental memilki persamaan makna dengan kata Psyhe yang berasal dari bahasa latin yang berarti Psikis atau Jiwa, jadi dapat diambil kesimpulan bahwa mental hygiene berarti mental yang
sehat atau kesehatan mental.
dapat disimpulkan bahwa kesehatan mental adalah Suatu kondisi dimana kepribadian, emosional, intelektual dan fisik seseorang tersebut dapat berfungsi secara optimal, dapat beradaptasi terhadap tuntutan lingkungan dan stressor,
menjalankan kapasitasnya selaras dengan lingkungannya, menguasai lingkungan, merasa nyaman dengan diri sendiri, menemukan penyesuaian diri yang baik terhadap tuntutan
sosia
Beberapa faktor yang berkontribusi terhadapTingkat kesehatan mental :
Faktor biologis
Faktor sosial-budaya
Faktor lingkungan
Faktor psikologis
KLASIFIKASI GANGGUAN JIWA
PENYEBAB GANGGUAN JIWA
Gangguan Jiwa dibagi menjadi dua kelainan mental utama, yaitu penyakit mental dan cacat mental. Cacat mental suatu keadaan yang mencakup difisit intelektual dan telah ada sejak lahir atau pada usia dini. Penyakit mental secara tidak langsung menyatakan yang kesehatan sebelumnya, kelainan yang berkembang atau kelainan yang bermanifestasi kemudian dalam kehidupan
Gejala utama atau gejala yang menonjol pada gangguan jiwa terdapat pada unsur kejiwaan, tetapi penyebab utamanya mungkin di badan (somatogenik), di lingkungan sosial (sosiogenik) ataupun psikis (psikogenik), (Maramis, 1994). Biasanya tidak terdapat penyebab tunggal, akan tetapi beberapa penyebab sekaligus dari berbagai unsur itu yang saling mempengaruhi atau kebetulan terjadi bersamaan, lalu timbulah gangguan badan ataupun jiwa.
MACAM-MACAM GANGGUAN JIWA
SKIZOFRENIA
DEPRESI
KECEMASAN
GANGGUAN KEPRIBADIAN
GANGGUAN MENTAL ORGANIK
GANGGUAN PSIKOSOMATIK
RETARDASI MENTAL
GANGGUAN PERILAKU MASA ANAK DAN REMAJA
Film A Beautiful Mind mengisahkan seorang matematikawan John Nash (Russel Crowe) peraih nobel dalam bidang ilmu ekonomi pada tahun 1994. Dia adalah seorang matematikawan jenius tapi tak simpatik dan agak apatis. Dimulai tahun 1947 ketika dia bersekolah di perguruan tinggi Princeton dengan mendapat beasiswa Carniege.
CONTOH KASUS
John Nash merupakan mahasiswa yang unik, ia tidak menyukai
perkuliahan dan suka membolos, karena menurutnya berkuliah hanya
membuang waktu saja dan mengekang kreativitas seseorang, dan
hanya membuat otak menjadi tumpul. Nash lebih suka belajar secara
otodidak, memahami dan memecahkan dinamika pergerakan natural
melalui pemikirannya sendiri yang sangat kreatif. Nash lebih banyak
meluangkan waktu di luar kelas demi mendapatkan ide orisinil untuk
meraih gelar doktornya. Akhirnya dia berhasil diterima di pusat
penelitian bergengsi, Wheeler Defense Lab di MIT.
CONTOH KASUS
Contoh Kasus
Di lain sisi Nash mengidap penyakit gangguan jiwa
skizofrenia yaitu suatu gangguan jiwa dimana penderitanya tidak
bisa membedakan antara halusinasi dan kenyataan. Sebenarnya
penyakitnya tersebut sudah dideritanya sejak dia berada di
Princeton, namun semakin parah ketika ia mengajar di MIT.
Hidup Nash mulai berubah ketika ia diminta Pentagon
memecahkan kode rahasia yang dikirim tentara Sovyet. Di sana,
ia bertemu agen rahasia William Parcher. Dari agen rahasia
tersebut, ia diberi pekerjaan sebagai mata-mata. Pekerjaan
barunya ini membuat Nash terobsesi sampai ia lupa waktu dan
hidup di dunianya sendiri.
Diagnosis PenyakitJohn Nash mengidap penyakit skizofrenia
paranoid yang termasuk kedalam aksis II, yaitu gangguan kepribadian dan retardasi mental, adanya penggunaan mekanisme pertahanan. Dengan kode diagnostik F-20.0 . Yang ditandai dengan adanya waham kejar atau (delusion of persecution) yaitu keyakinan bahwa orang atau kelompok tertentu sedang mengancam atau berencana membahayakan dirinya, Halusinasi yaitu persepsi palsu atau menganggap suatu hal ada dan nyata padahal kenyataan hal tersebut hanyalah khayalan, suara-suara halusinasi yang mengancam dan memberi perintah.
Treatment
Penderita skizofrenia memerlukan perhatian dan empati, namun keluarga perlu menghindari reaksi yang berlebihan seperti sikap terlalu mengkritik, terlalu memanjakan dan terlalu mengontrol yang justru bisa menyulitkan penyembuhan. Perawatan terpenting dalam menyembuhkan penderita skizofrenia adalah perawatan obat-obatan antipsikotik yang dikombinasikan dengan perawatan terapi psikologis.
Kesabaran dan perhatian yang tepat sangat diperlukan oleh penderita skizofrenia. Keluarga perlu mendukung serta memotivasi penderita untuk sembuh. Kisah John Nash, doktor ilmu matematika dan pemenang hadiah Nobel 1994 yang mengilhami film ini, membuktikan bahwa penderita skizofrenia bisa sembuh dan tetap berprestasi.
KESIMPULAN
Kasus Skizofrenia yang terjadi John Nash dalam film
Beatiful Mind bias menjadi perwakilan contoh kasus yang
dialami oleh para penderita Skizofrenia yang ada didunia.
Walaupun tidak bias disembuhkan dengan cepat,
terdapat beberapa tindakan/treatment yang bisa
meminimalisir sikap dan perilaku penderita agar bias
bersosialisasi dengan lingkungannya.