proposal program u lang an harian

5
PROPOSAL ULANGAN HARIAN TAHUN PELAJARAN 20…………../20…………. A. Latar Belakang Sudah menjadi ketentuan bahwa setiap program yang telah selesai dilaksanakan perlu dievaluasi dengan tujuan untuk mengetahui sampai seberapa jauh program tersebut berhasil dicapai. Berkaitan dengan kenyataan tersebut sekolah sebagai suatu institusi pendidikan yang mempunyai fungsi dan tugas sebagai pelaksana program pendidikan yang tertuang dalam kurikulum yang dioperasionalkan oleh sekolah dalam sebuah proses belajar mengajar, maka dalam kurun waktu tertentu harus dievaluasi. Salah satu alat evaluasi yang sudah umum dilaksanakan dan sudah menjadi salah satu mata rantai yang menyatu terjalin didalam proses pembelajaran siswa adalah Ulangan Harian. Berdasarkan hasil dari pelaksanaan Ulangan Harian, seorang guru dapat mengetahui dengan pasti tingkat pencapaian prestasi belajar siswa yang dapat dianalisa untuk kepentingan perbaikan proses pembelajaran, yang akan sangat berguna, baik untuk peningkatan prestasi belajar peserta didik di masa depan maupun untuk proses perbaikan penyajian materi oleh guru yang bersangkutan. Terkadang makna dari kegiatan Ulangan harian kurang disadari oleh para pembuat kebijakan, sehingga kegiatan Ulangan harian kurang mendapat mendapat perhatian terutama dari segi pendanaan. Selama ini dalam rencana anggaran pendidikan di tingkat sekolah, kita sangat jarang melihat adanya pengalokasian anggaran yang khusus ditujukan untuk pelaksanaan kegiatan Ulangan harian sebagai alat evaluasi pendidikan, yang mungkin disebabkan oleh keterbatasan dana yang ada. Sehingga pelaksanaan kegiatan Ulangan harian cenderung dilaksanakan seadanya dan 1

Upload: detichem7899

Post on 07-Dec-2015

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

de

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal Program u Lang an Harian

PROPOSAL ULANGAN HARIANTAHUN PELAJARAN 20…………../20………….

A. Latar Belakang

Sudah menjadi ketentuan bahwa setiap program yang telah selesai dilaksanakan perlu

dievaluasi dengan tujuan untuk mengetahui sampai seberapa jauh program tersebut berhasil

dicapai. Berkaitan dengan kenyataan tersebut sekolah sebagai suatu institusi pendidikan yang

mempunyai fungsi dan tugas sebagai pelaksana program pendidikan yang tertuang dalam

kurikulum yang dioperasionalkan oleh sekolah dalam sebuah proses belajar mengajar, maka

dalam kurun waktu tertentu harus dievaluasi. Salah satu alat evaluasi yang sudah umum

dilaksanakan dan sudah menjadi salah satu mata rantai yang menyatu terjalin didalam proses

pembelajaran siswa adalah Ulangan Harian.

Berdasarkan hasil dari pelaksanaan Ulangan Harian, seorang guru dapat mengetahui

dengan pasti tingkat pencapaian prestasi belajar siswa yang dapat dianalisa untuk kepentingan

perbaikan proses pembelajaran, yang akan sangat berguna, baik untuk peningkatan prestasi

belajar peserta didik di masa depan maupun untuk proses perbaikan penyajian materi oleh guru

yang bersangkutan.

Terkadang makna dari kegiatan Ulangan harian kurang disadari oleh para pembuat

kebijakan, sehingga kegiatan Ulangan harian kurang mendapat mendapat perhatian terutama dari

segi pendanaan. Selama ini dalam rencana anggaran pendidikan di tingkat sekolah, kita sangat

jarang melihat adanya pengalokasian anggaran yang khusus ditujukan untuk pelaksanaan

kegiatan Ulangan harian sebagai alat evaluasi pendidikan, yang mungkin disebabkan oleh

keterbatasan dana yang ada. Sehingga pelaksanaan kegiatan Ulangan harian cenderung

dilaksanakan seadanya dan sesederhana mungkin dengan tanpa memperhatikan pencapaian

tujuan sebagai mana fungsinya.

Dari kebiasaan tersebut kurang dapat diharapkan akan adanya perbaikan proses

pembelajaran yang dilakukan hampir diseluruh sekolah. Dengan digulirkannya dana Bantuan

Operasional Sekolah (BOS) diharapkan dapat memberi warna dan peluang perubahan terhadap

keseriusan pelaksanaan Ulangan harian ini, dengan alasan dapat terdanainya seluruh kegiatan

evaluasi secara maksimal dan memadai.

Adanya pengalokasian dana khusus untuk pelaksanaan kegiatan Ulangan harian dari

Dana BOS selain dapat dianggap sebagai peluang juga menjadi tantangan dan kewajiban yang

berat yang harus dipikul oleh para guru sebagai pelaksana kegiatan dan oleh Kepala Sekolah

sebagai penanggung jawab seluruh proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. Sesuai dengan

keadaan tersebut, untuk pencapaian hasil yang maksimal dan dapat dipertanggungjawabkan

serta dapat terarahnya pelaksanaan Ulangan harian ini, maka sesuai dengan kebijakan dan

petunjuk yang sudah diberikan oleh Kepala Sekolah, Kami berusaha merencanakan dan

menuangkannya dalam sebuah proposal yang diharapkan dapat menjadi acuan bagi pelaksanaan

1

Page 2: Proposal Program u Lang an Harian

kegiatan Ulangan harian tersebut sesuai dengan tuntutan kurikulum dan kompetensi siswa yang

ditetapkan secara nasional.

B. Tujuan

Tujuan Utama pelaksanaan Ulangan Harian Semester ini adalah memberi umpan balik

kepada guru untuk dijadikan dasar :

1. Perbaikan Kegiatan Belajar Mengajar.

2. Mengukur keberhasilan pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar.

3. Untuk mengetahui pencapaian daya serap siswa terhadap setiap Kompetensi / Pokok

Bahasan yang diajarkan.

C. Dasar

Dasar pelaksanaan evaluasi Ulangan harian adalah :

1. Sumber Balitbang Departemen Pendidikan Nasional 2004 tentang Perincian Unit Cost

Biaya Operasional Sekolah.

2. Surat Pendidikan Kepala Dinas Kabupaten Karawang Nomor 421/1690/Dikdas tanggal

18 Juli 2005 perihal Biaya Pendidikan.

3. Buku Petunjuk Teknis Keuangan BOS Depdiknas tahun 2007.

4. SK. Mendiknas Nomor 12 tahun 2002 tentang Ulangan Umum Harian dan Ujian Akhir

Sekolah.

D. Strategi Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Ulangan Harian siswa dikoordinir oleh Panitia Sekolah yang terdiri dari pegawai-

pegawai SDN ……………………….. Panitia Sekolah berkewajiban dan bertanggung jawab

atas pengadaan sarana dan pemenuhan kebutuhan administrasi guru kelas yang berkaitan dengan

kelancaran pelaksanaan ulangan harian.

Waktu dan teknis pelaksanaan ulangan harian diserahkan sepenuhnya pada guru kelas,

dengan terlebih dahulu melaksanakan kegiatan – kegiatan sebagai berikut :

1. Membuat kisi – kisi soal.

2. Membuat soal.

3. Konsep soal disampaikan kepada Kepala Sekolah untuk di Acc.

4. Konsep soal yang sudah di Acc kemudian diserahkan pada Panitia Sekolah untuk

diperbanyak/digandakan.

5. Soal yang sudah digandakan diserahkan kembali kepada guru kelas untuk dievaluasikan

kepada siswa.

6. Penilaian dan analisis hasil.

2

Page 3: Proposal Program u Lang an Harian

E. Susunan Panitia Sekolah kegiatan Ulangan Harian

1. Ketua : …………………………………..

2. Sekretaris : …………………………………..

3. Bendahara : …………………………………...

4. Anggota : ……………………………………

……………………………………

…………………………………….

……………………………………..

F. Anggaran Biaya

Proyeksi anggaran biaya untuk pelaksanaan kegiatan ulangan harian siswa di SD Negeri

……………………….. setiap bulan dengan jumlah siswa …………….. orang adalah :

1. Membeli bolpoin untuk 11 orang guru @ Rp. 3.000,- x 1 buah = Rp. 33.000,00

2. Membeli Pensil 2B untuk 11 orang guru @ Rp. 3.000,- = Rp. 33.000,00

3. Membeli tip-ex untuk 11 orang guru @ Rp. 2.500,- = Rp. 27.500,00

4. Membeli Penggaris untuk 11 orang guru @ Rp. 2.500,- = Rp. 27.500,00

5. Membeli kertas folio bergaris

2 lembar x 8 bidang x Rp. 100,- x 11 kelas = Rp. 17.600,00

6. Rental soal

8 bidang studi @ Rp. 2.000,- x 11 kelas = Rp. 176.000,00

7. Rental Daftar Analisis

2 lembar x 11 kelas x 8 bidang studi @ Rp. 2.000,- = Rp. 352.000,00

8. Rental Daftar Perbaikan dan Pengayaan

1 lembar x 11 kelas x 8 bidang studi @ Rp. 2.000,- = Rp. 176.000,00

9. Biaya Pemeriksaan dan Penggandaan Soal

556 siswa x 8 bidang x Rp. 200,- = Rp. 889.600,00

556 siswa x 8 bidang x Rp. 100,- = Rp. 444.800,00

8. Biaya fotocopy = Rp. 47.000,00

Total Anggaran Biaya Ulangan Harian Rp. 2.224.000,00

Kotabaru, ……………………………

PANITIA ULANGAN HARIANSD NEGERI ……………………………………..

Ketua, Sekretaris,

………………………………….. ………………………………NIP. ………………… NIP. ………………………..

3