proposal kewirausahaan

25
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN BANK OF BANANA OLEH Nurul Amelya Ayudya Arumsari Debby Anastasya

Upload: ayudyarumsari

Post on 11-Aug-2015

421 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal Kewirausahaan

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

BANK OF BANANA

OLEH

Nurul Amelya

Ayudya Arumsari

Debby Anastasya

SMA NEGERI MODEL TERPADU MADANI

2012/2013

Page 2: Proposal Kewirausahaan

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan nikmat yang tidak

terhingga kepada calon wiraswasta, sehingga dapat menyelesaikan penyusunan proposal

kewirausahaan ini.

Proposal kewirausahaan ini disusun untuk mengikuti lomba “PROPOSAL KOMPETISI

KEWIRAUSAHAAN PRODI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UMY”. Selain itu,

proposal kewirausahaan ini juga merupakan sebagai output dari mata pelajaran mulok

kewirausahaan yang telah peneliti pelajari dalam proses belajar mengajar di sekolah, serta

sebagai sebuah kegiatan yang dapat menghasilkan penghasilan tambahan.

Calon wiraswasta menyadari bahwa proposal kewirausahaan ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, peneliti mengharapkan adanya kritik dan saran dari pihak

pembaca demi penyempurnaan aplikasi kewirausahaan yang akan datang.

Palu, Juni 2012

Tim Penyusun

Page 3: Proposal Kewirausahaan

EXECUTIVE SUMMARY

Judul dari proposal kewirausahaan ini adalah “Bank of Banana”. Berdasarkan judul

tersebut kami memilih buah pisang sebagai bahan baku utama karena buah pisang tergolong

buah nonmusiman dengan masa panen buah pisang yang cukup singkat yakni 80-100 hari setelah

penanaman. Buah pisang juga mengandung banyak manfaat bagi tubuh kita, karena memiliki

berbagai nutrisi penting bagi tubuh serta rasa yang manis.

Rencana kewirausahaan ini dibuat oleh 3 orang siswa (2 orang kelas XI dan 1 orang kelas

1). Kami akan memproduksi 2 macam makanan dan 2 macam minuman yang merupakan karya

inovatif dari kami. Dengan mengandalkan inisiatif, ide, kebersihan, gizi, serta harga terjangkau

diharapkan produk ini akan unggul di pasaran yang mana dalam hal ini objek pemasaran yaitu

remaja, siswa-siswa SMAN Model Terpadu Madani.

Dengan mengandalkan bahan baku pisang yang tidak hanya lezat dan banyak manfaat

bagi tubuh, selain itu bahan baku yang mudah ditemukan di pasar traditional maupun swalayan

dengan harga terjangkau. Jumlah produk yang akan dihasilkan selama 1 minggu adalah 120

produk, dengan target produksi satu tahun yaitu 5760 produk

Untuk masing-masing menu makanan kami akan menjual sebanyak 30 porsi dengan

harga berkisar antara Rp.4.000-Rp.5000 yang terjangkau dengan uang saku remaja. Rencana

estimasi dana produksi untuk satu masa produksi ialah Rp.255.000 dan rencana total pendapatan

adalah Rp.570.000. Maka, total keuntungan yang akan didapatkan yaitu sebesar Rp. 315.000.

Dalam rencana kewirausahaan ini kami tidak mengeluarkan investasi karena alat-alat yang

digunakan merupakan peralatan pribadi.

Page 4: Proposal Kewirausahaan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG, JUSTIFIKASI OBJEK USAHA, DAN TUJUAN

USAHA YANG HENDAK DICAPAI

Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki sumber daya alam yang berlimpah.

Beraneka ragam tumbuhan dengan mudah tumbuh di wilayah Indonesia, sebagian besar

masyarakat memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan pengobatan, hiasan rumah, bahkan

dimanfaatkan sebagai bahan makanan.

Tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai bahan makanan sebagian besar berasal dari buah

tumbuhan tersebut, baik digunakan sebagai buah pencuci mulut maupun diolah menjadi

makanan ringan.

Salah satu buah yang dimanfaatkan masyarakat adalah buah pisang. Buah pisang sangat

mudah ditemukan di daerah tropis khususnya di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Karena buah

pisang merupakan buah nonmusiman. Selain itu, masa panen buah pisang yang cukup singkat

yakni 80-100 hari setelah penanaman. Buah pisang juga mengandung banyak manfaat bagi tubuh

kita, karena memiliki berbagai nutrisi penting bagi tubuh.

Namun, pengolahan buah pisang sebagai bahan baku makanan belum terlaksana secara

maksimal, kebanyakan masyarakat hanya mengolah buah pisang sekedar sebagai makanan

ringan rumahan, adapun yang mengolah buah pisang untuk tujuan ekonomi hanya sebatas

industri rumahan. Selain itu, pengolahan buah pisang oleh industri rumahan tersebut memiliki

banyak kekurangan, seperti mengurangnya nutrisi dari buah pisang akibat cara pengolahan yang

salah.

Untuk itulah calon wiraswasta memilih buah pisang sebagai obyek usaha, karena ditinjau

dari ketersediaan bahan baku yang cukup banyak dan mudah diperoleh. Selain itu, buah pisang

dapat diolah menjadi makanan ataupun minuman yang lebih bervarisai, tidak hanya sekedar

Page 5: Proposal Kewirausahaan

makanan ringan seperti yang dijadikan sebagai usaha kecil menengah. Dan tetap menjaga

kandungan dari buah pisang tersebut.

Tujuan usaha yang hendak dicapai yakni menciptakan output dari mata pelajaran mulok

kewirausahaan yang telah calon wiraswasta pelajari dalam proses belajar mengajar di sekolah,

penciptaan suatu inovasi dalam bentuk makanan, serta sebagai sebuah kegiatan yang dapat

menghasilkan penghasilan tambahan.

Page 6: Proposal Kewirausahaan

BAB II

ANALISIS PRODUK

2.1. JENIS DAN NAMA PRODUK KARAKTERISTIK PRODUK

Jenis produk yang akan diproduksi berupa makanan (dessert) dan minuman berbahan

baku utama pisang. Produk-produk kewirausahaan yang akan dihasilkan berupa 2 menu makanan

dan 2 menu minuman. Adapun daftar makanan dan minuman yang akan diproduksi yaitu:

NAMA JENIS PRODUK KETERANGANWaffle Saus Pisang Makanan (Dessert) Waffle dengan saus pisang manisPuding Pisang dengan Makanan (Dessert) Puding vanilla pisang dengan saus caramel Saus Karamel susuMilkshake Pisang Minuman Jus pisang yang dikombinasikan dengan susu

cair, es, caramel, dan susu kentalEs Campur Pisang Minuman Es teler yang berisi potongan pisang, dengan

campuran gula merah, buah-buahan, susu kental, dan kacang

2.2. KEUNGGULAN PRODUK DIBANDING PRODUK LAIN YANG

ADA DI PASARAN

Mengacu pada justifikasi objek usaha yang telah dijelaskan (Bab I Pendahuluan), produk

yang akan diproduksi oleh calon wiraswasta memiliki keunggulan-keunggulan sebagai berikut:

Merupakan inovasi baru dalam makanan dan minuman yang belum pernah

ditemui di pasaran khususnya di Kota Palu.

Harga bahan baku produksi terjangkau dan dapat diperoleh dengan mudah,karena

bahan baku bukanlah bahan baku musiman.

Makanan dan minuman yang diproduksi terjamin tingkat kebersihannya

(higienis), bergizi (tanpa menggunakan bahan pengawet, pewarna dan pemanis

buatan), dan lezat.

Page 7: Proposal Kewirausahaan

2.3. KETERKAITAN DENGAN PRODUK LAIN TERMASUK

PEROLEHAN BAHAN BAKU

Jenis bahan baku utama dalam produksi ini yaitu buah pisang yang memiliki tingkat

perolehan bahan baku relative mudah, khususnya di daerah Kota Palu Sulawesi Tengah yang

merupakan tempat banyak dibudidayakannya buah Pisang.

Page 8: Proposal Kewirausahaan

BAB III

ANALISIS PASAR

3.1. PROFIL KONSUMEN

Profil konsumen merupakan suatu pandangan yang menjelaskan tentang konsumen yang

mengonsumsi hasil produksi barang yang dihasilkan. Pada rencana kewirausahaan kali ini, calon

wiraswasta menentukan target penjualan dalam skala kecil yang ditujukan kepada remaja dalam

rentan umur berkisar 15-18 tahun, khususnya siswa/siswi SMA Negeri Model Terpadu Madani,

yang dimana merupakan tempat calon wiraswasta bersekolah.

3.2. POTENSI PASAR

Kotler (1997:118) menyatakan bahwa, potensi pasar adalah batas yang di dekati oleh

permintaan ketika pengeluaran pemasaran industri mendekati tak terhingga untuk lingkungan

yang telah di tentukan. Potensi pasar dapat dianalisis melalui pendekatan permintaan dan

penawaran dan dengan membatasi jangkauan pasar.

a. Pendekatan Permintaan

Pendekatan permintaan merupakan suatu pendekatan yang menekankan tentang

kebutuhan manusia yang sampai sekarang belum sepenuhnya terpenuhi atau

kemungkinan sudah terpenuhi namun kurang memuaskan. Sesuai dengan hal yang

telah dijelaskan dalam latar belakang, pada masa globalisasi ini, kebutuhan akan gizi

cenderung sukar ditemui, terlebih lagi apabila kualitas gizi dihubungkan dengan

harga pasar. Beragam makanan dan minuman tersaji, akan tetapi kadar gizi yang

dikandungnya belumlah dapat dipastikan. Dalam rencana wirausaha ini, calon

wiraswasta mencoba untuk membuat suatu inovasi dalam bentuk makanan dengan

bahan utama ‘’Pisang” yang dapat membantu para konsumen untuk mengonsumsi

makanan dengan kadar gizi yang mencukupi yang disertai dengan harga yang

terjangkau.

Page 9: Proposal Kewirausahaan

b. Pendekatan Penawaran

Pendekatan penawaran merupakan kemampuan wirausaha dalam membuat suatu

produk/barang, memberikan pelayanan jasa atau gabungan dari keduanya. Dalam

rencana wirausaha ini, calon wiraswasta telah menentukan produk yang akan

diproduksi dengan mempertimbangkan kemampuan dalam meproduksi. Pisang

merupakan pilihan yang tepat, karena pisang merupakan suatu jenis buah tropis yang

banyak ditemui khususnya di daerah Palu, Sulawesi Tengah. Keunggulan pisang

lainnya juga terletak pada masa panennya yang tergolong cepat. Buah pisang yang

cukup umur untuk dipanen berkisar antara umur 80-100 hari dengan sudut buah yang

masih jelas sampai hampir bulat.

c. Pembatasan Jangkauan Pasar

Pengukuran secara rasional seberapa luas jangkauan usaha penentuan target pasar.

Dalam rencana wirausaha kali ini, calon wiraswasta menentukan jangkauan usaha

sebagai pemula dalam skala kecil yang mencakup lingkungan sekolah SMA Negeri

Model Terpadu Madani, dengan target pasar yaitu pelajar siswa/siswi dari SMA

Negeri Model Terpadu Madani.

Berdasarkan ketiga analisa tersebut, dapat disimpulkan bahwa rencana wirausaha “Bank

of Banana” memiliki potensi pasar yang sangat baik, positif, dan menguntungkan.

3.3. SEGMENTASI PASAR

Segmentasi pasar merupakan suatu proses pembagian pasar ke dalam kelompok-

kelompok pembeli yang khas berdasarkan pembagian tertentu, yang bertujuan untuk

mengefektifkan pemasaran produk. Empat dasar segmentasi pasar yang umum dilakukan ialah:

a. Segmentasi Geografis

Segmentasi geografis merupakan proses pengelompokan pembeli yang didasarkan

pada pengelompokan oleh Negara atau wilayah.

b. Segmentasi Demografi

Segmentasi demografi merupakan proses pengelompokan pembeli yang didasarkan

pada pengelompokan menurut umur, jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, dan

pekerjaan.

Page 10: Proposal Kewirausahaan

c. Segmentasi Psikografis

Segmentasi Psikografis merupakan proses pengelompokan pembeli yang didasarkan

pada pengelompokan menurut gaya hidup, arti sikap, dan nilai-nilai yang dianut.

d. Segmentasi Tingkah Laku

Segmentasi tingkah laku memfokuskan pada apakah orang akan membeli dan

menggunakan suatu produk atau tidak, serta seberapa sering dan berapa banyak

produk yang akan dikonsumsi. Pada konteks ini, konsumen dapat dikategorikan

menurut tingkat konsumsi, misalnya pengonsumsi berat, sedang, ringan, atau bukan

pengonsumsi.

Dalam rencana wirausaha kali ini, calon wiraswasta menentukan segmentasi pasar yang

terdiri dari dua segmentasi yaitu segmentasi psikografis dan segmentasi tingkah laku. Hal ini

ditentukan berdasarkan pertimbangan yang berkaitan dengan target konsumen wirausaha yang

ditujukan kepada remaja khususnya siswa/siswi yang memiliki perilaku konsumen yang

dipengaruhi oleh gaya hidup, dimana dalam konteks ini para remaja cenderung ingin

mengonsumsi hal yang sedang banyak digandrungi oleh masyarakat, memiliki nilai inovasi yang

baru dan memiliki nilai kemewahan. Dalam mengonsumsi suatu produk, para remaja memiliki

suatu korelasi positif antara jumlah produk yang diminta dan goodwill (nama baik) barang

tersebut.

3.4. PELUANG PASAR

Peluang pasar menurut Kotler (1997:72) adalah sebagai berikut: Peluang pasar adalah

suatu bidang kebutuhan pembeli dimana perusahaan dapat beroperasi secara menguntungkan.

Sedangkan  Pearce dan Robinson (2000-230) memberikan pengertian peluang pasar sebagai

situasi penting yang paling menguntungkan dalam lingkungan perusahaan. Dalam rencana

wirausaha ini, calon wiraswasta memiliki peluang yang besar dan positif dalam mendirikan

usaha, dikarenakan tingginya permintaan masyarakat akan suatu produk terkhususnya makanan

yang bersifat lux, dan sedikitnya pemuas kebutuhan yang ada.

Page 11: Proposal Kewirausahaan

3.5. MEDIA PROMOSI YANG AKAN DIGUNAKAN

Media promosi merupakan suatu alat untuk mengomunikasikan suatu produk/jasa untuk

dapat lebih dikenal oleh masyarakat. Media promosi dalam kegiatan berwirausaha sangatlah

penting. Melalui promosi, masyarakat dapat lebih mengetahui keberadaan serta keunggulan suatu

produk. Dalam rencana wirausaha ini, calon wiraswasta akan mempromosikan produk secara

bertahap, dengan langkah awal promosi dalam bentuk mulut ke mulut, kemudian promosi

dengan menggunakan fasilitas jejaring social, yang dimana pengenalan produk dilakukan melalui

media internet.

3.5. TARGET ATAU RENCANA PENJUALAN SATU TAHUN

Target atau rencana penjualan yang akan dilakukan oleh calon wiraswasta pada kali ini

ialah penjualan produk dalam bentuk usaha rumahan yang menerima orderan/pesanan dalam

skala yang besar.

3.6. STRATEGI PEMASARAN YANG AKAN DITERAPKAN

Strategi pemasaran merupakan suatu rencana yg cermat mengenai pemasaran produk,

yang juga berpengaruh besar terhadap penjualan produk, sebab kesan pertama yang diperoleh

konsumen dari sebuah produk baru, akan menentukan penilaian mereka terhadap image produk

tersebut. Pada rencana wirausaha ini, calon wiraswasta akan melakukan strategi pemasaran

berupa penjagaan kualitas produk, penawaran harga yang bersaing, pemilihan lokasi usaha yang

strategis, serta pemberian bonus atau potongan harga pada saat launching produk.

Page 12: Proposal Kewirausahaan

BAB IV

ANALISIS PRODUKSI ATAU OPERASI

4.1. BAHAN BAKU, BAHAN PENOLONG, DAN PERALATAN YANG

DIGUNAKAN

Berikut daftar bahan baku, bahan penolong, dan peralatan yang digunakan di masing-

masing menu.

a. Waffle Saus Pisang

NAMA PRODUK BAHAN KOMPOSISI PERALATANWaffle Saus Pisang Tepung Terigu 500 gram Mixer

Telur 4 butir Cetakan WaffleSusu Cair 750 gram LoyangMentega 150 gram PiringPisang 5 buah BlenderVanilli Bubuk 2 gram SpatulaGaram 2 gram MangkukBaking Powder 10 gram SendokGula Pasir 300 gram Timbangan Bahan KueAir 2 liter PisauSusu Kental Manis 1 kaleng WajanCustard 5 sendok makan

b. Puding Vanila Pisang dengan Saus Karamel Susu

NAMA PRODUK BAHAN KOMPOSISI PERALATANPuding Vanila Pisang Agar-agar Bening 2 bungkus Pancidengan Saus Karamel Jus Pisang ½ gelas Wajan

Susu Susu Kental Manis 2 kaleng MangkukAir 2 liter Sendok PengadukCustard 5 sendok makan CetakanGula Pasir 100 gram Sendok

c. Milk Shake Pisang

Page 13: Proposal Kewirausahaan

NAMA PRODUK BAHAN KOMPOSISI PERALATANMilk Shake Pisang Susu Cair 1/4 gelas Gelas Shaker

Jus Pisang 3/4 gelas SendokSusu Kental Manis 3 sendok makan PisauEs Batu 1/4 gelasGula Pasir Cair 3 sendok makan

d. Es Campur Pisang

4.2. PASOKAN BAHAN BAKU

Pasokan bahan baku dalam rencana kewirausahaan ini mudah didapatkan di pasar-pasar

traditional dan supermarket dengan harga terjangkau.

4.3. PROSES PRODUKSIBerikut lampiran proses produksi masing-masing menu.

a. Waffle Saus PisangProses Produksi 1. Mixer mentega dan gula pasir hingga halus

2. Masukkan telur satu per satu3. Campurkan tepung terigu, garam, vanilli, dan baking powder4. Masukkan campuran bahan tersebut ke adonan mentega selang- seling dengan susu cair5. Didiamkan selama 20 menit6. Panggang menggunakan cetakan waffle

Fla 1. Masukkan gula pasir ke dalam wajan, masak hingga menjadi caramel2. Tambahkan air3. Masukkan susu kental manis dan tepung custard ke dalam wajan4. Aduk hingga mendidih

b. Puding Vanilla Pisang dengan Saus Caramel Susu

NAMA PRODUK BAHANEs Campur Pisang Pisang

PepayaAlpukat

Page 14: Proposal Kewirausahaan

Proses Produksi 1. Didihkan air di dalam panci kemudian masukkan agar-agar putih, susu kental manis2. Tuang adonan ke dalam cetakan

Fla 1. Masukkan gula pasir ke dalam wajan, masak hingga menjadi caramel2. Tambahkan air3. Masukkan susu kental manis dan tepung custard ke dalam wajan4. Aduk hingga mendidih

c. Milkshake Pisang

Proses Produksi 1. Masukkan semua bahan di dalam gelas shaker kemudian kocok2. Tuang ke dalam gelas saji

d. Es Campur Pisang

Proses Produksi 1. Masukkan pisang, gula merah, papaya, nangka, avocado, dan es batu.2. Berikan susu kental manis di atasnya beserta kacang tanah

4.4. JUMLAH PRODUK YANG DIHASILKAN DALAM SATU TAHUN

Jumlah produk yang akan dihasilkan dalam satu tahun ialah sebanyak 5760 porsi.

NAMA PRODUK PRODUKSI PER MINGGU PRODUKSI PER TAHUNWaffle Saus Pisang 30 porsi 1440 porsiPuding Vanilla Pisang 30 porsi 1440 porsidengan Saus Caramel SusuMilkshake Pisang 30 porsi 1440 porsiEs Campur Pisang 30 porsi 1440 porsi

TOTAL 5760 porsi

Page 15: Proposal Kewirausahaan

BAB V

RENCANA ANGGARAN BIAYA

5.1. KEBUTUHAN INVESTASI

Investasi yang diperlukan (kebutuhan modal disertai kebutuhannya) dalam rencana bisnis

ini calon wiraswasta tidak menggunakan investasi dengan alasan alat-alat pokok yang digunakan

bersumber dari peralatan pribadi yang telah tersedia.

5.2. KEBUTUHAN MODAL KERJA

Harga bahan-bahan yang mendekati yang diperlukan untuk 4 resep makanan dalam 1 kali

pembuatan:

:. tepung terigu 500g Rp. 10.000

:. vanilli 2 g Rp. 3.000

:. telur 4 butir Rp. 6.000

:. garam 2g Rp. 1.000

:. susu cair 750 g Rp. 20.000

:. baking powder 10g Rp. 3.000

:. mentega 150g Rp. 8.000

:. gula pasir 500g Rp. 6.000

:. pisang 15 buah Rp. 15.000

:. air 4L Rp. -

:. custard 2 kaleng Rp. 60.000

:. agar-agar bening 2bks Rp. 5.000

:. susu kental manis 4 kaleng Rp. 8.000

:. susu cair ¼ gelas Rp. 5.000

:. gula merah 1/2 buah Rp. 5.000

:. pepaya ¼ buah Rp. 5.000

Page 16: Proposal Kewirausahaan

:. nangka ½ buah Rp. 15.000

:. avocado 2 buah Rp. 3.000

:. kacang tanah goreng ½ liter Rp. 5.000

:. es batu secukupnya Rp. 3.000

:. Mika plastik 60buah Rp. 45.000

:. Gelas 60buah Rp. 36.000

:. Sendok makan 120 buah Rp. 33.000

JUMLAH Rp. 255.000

Page 17: Proposal Kewirausahaan

BAB VI

ANALISIS KEUANGAN

6.1. INVESTASI YANG DIPERLUKAN

Dalam rencana bisnis ini calon wiraswasta tidak menggunakan investasi dalam benetuk

apapun dengan alasan alat-alat pokok yang digunakan bersumber dari peralatan pribadi yang

telah tersedia.

6.2. HARGA POKOK PENJUALAN

Berikut merupakan daftar harga pokok penjualan masing-masing menu.

DAFTAR HARGA JUAL PRODUKNO NAMA PRODUK HARGA1 Waffle Saus Pisang Rp 5,000 2 Puding Vanila Pisang dengan Rp 4,000

Saus Caramel Susu3 Milkshake Pisang Rp 5,000 4 Es Campur Pisang Rp 5,000

6.3. RENCANA LAPORAN LABA/RUGI

Berikut merupakan tabel rencana total pendapatan dalam satu masa produksi (per minggu) “Bank of Banana”.

TOTAL PENDATAN DALAM SATU MASA PRODUKSINAMA PRODUK JUMLAH PRODUK HARGA TOTAL

Waffle Saus Pisang 30 porsi Rp 5,000 Rp 150,000 Puding Vanila Pisang dengan Saus Caramel Susu 30 porsi Rp 4,000 Rp 120,000 Milkshake Pisang 30 porsi Rp 5,000 Rp 150,000 Es Campur Pisang 30 porsi Rp 5,000 Rp 150,000

TOTAL Rp 570,000

Page 18: Proposal Kewirausahaan

Berikut merupakan tabel rencana laporan laba/rugi dalam satu masa produksi (per minggu) “Bank of Banana”.

RENCANA LAPORAN LABA/RUGIHOUSE OF BANANA

PendapatanPendapatan Penjualan Rp 570,000

BebanBeban Penjualan Rp 255,000

LABA Rp 315,000

Page 19: Proposal Kewirausahaan

BAB VII

ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA

7.1. PEMANFAATAN SUMBER DAYA MANUSIA

Pemanfaatan sumber saya manusia dibutuhkan agar dapat menghasilkan ide-ide menarik

dengan melihat peluang bisnis. Pemanfaatan sumber daya manusia pada rencana bisnis ini

merupakan pelajar SMA Negeri Model Terpadu Madani yang terdiri dari 3 orang (2 pelajar kelas

XI SMA dan seorang pelajar kelas X SMA).

7.2. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA YANG DIBUTUHKAN

Sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam usaha ini yaitu orang-orang yang

senantiasa berpikir inovatif, inisiatif, kreatif, supel, dan kecerdasan dalam berkarya membuat

hal-hal baru dengan memperhatikan minat target penjualan dengan implementasi membuka

usaha yang menghasilkan keuntungan.

7.3. SPESIFIKASI JABATAN (JOB DESCRIPTION)

Spesifikasi jabatan menyangkut Faktor-faktor keahlian seperti Pendidikan yaitu siswa-

siswa kelas XI dan kelas X, kemudian Pengalaman yang dalam hal ini telah didapatkan dari

beberapa tugas mulok kecalon wiraswasta di sekolah, dan yang terakhir yaitu komunikasi yang

merupakan keahlian dalam berbicara dan berkomunikasi sangat penting untuk melakukan

pekerjaan yang menangani konsumen.

7.4. SISTEM PENGGAJIAN DAN KOMPENSASI

Pada rencana bisnis ini tidak menggunakan system penggajian karena rencana

pengolahan serta penjualan yang masih skala kecil yang ditangani langsung oleh calon

wiraswasta.

Page 20: Proposal Kewirausahaan

PENUTUP

Demikian Proposal yang kami buat sebagai bahan acuan dan kerangka dasar demi

terlaksananya kegiatan yang dimaksud. Semoga dapat disetujui serta diaplikasikan dan

berkembang untuk menjadi usaha yang besar.