prokom acara 4 hudyana'13.docx
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUMPEMROGRAMAN KOMPUTER
STRUKTUR PENGULANGAN DALAM VISUAL BASIC 6.0
Oleh :
Hudyana Gilang SetyajiNIM A1H013018
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS PERTANIANPURWOKERTO
2014
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Visual Basic (VB) dikembangkan dari bahasa pemrograman BASIC. Pada
1970-an, Microsoft mulai mengembangkan berdasarkan ditafsirkan DASAR-
ROM untuk microp awal roces berbasis komputer sor. Pada tahun 1982,
Microsoft QuickBasic merevolusi Dasar dan disahkan sebagai bahasa
pengembangan yang serius bagi lingkungan MS-DOS. Kemudian, Microsoft
Corporation menciptakan versi yang disempurnakan BASIC disebut Visual Basic
untuk Windows.
Dalam Visual Basic 6 dikenal ada dua macam kontrol, yaitu : kontrol
keputusan dan kontrl pengulangan. Telah kita ketahui bahwa kontrol keputusan
telah kita bahas pada acara ke-3. Pada kontrol keputusan dikenal struktur
IF...THEN dan SELECT....CASE, sedangkan pada struktur kontrol pengulangan
ada dua macam juga yaitu FOR...NEXT dan DO....LOOP yang dibahas pada
praktikum acara ke-4.
Dalam pemrograman komputer ada kalanya kita membutuhkan adanya
perulangan untuk melakukan suatu perintah yang sama untuk beberapa kali,
misalkan pada program untuk mencari data maka diperlukan perulangan untuk
mencari data dari record awal sampai record akhir atau sampai data yang dicari
ditemukan. Banyaknya pengulangan dapat ditentukan sesuai dengan kondisi yang
diberikan. Dengan kata lain, pengulangan tersebut akan dilakukan selama kondisi
tersebut memenuhi syarat (bernilai True), apabila kondisi tersebut tidak
memenuhi syarat (bernilai False) maka pengulangan akan dihentikan.
B. Tujuan
1. Mengenal dan memahami pemakaian struktur pengulangan FOR NEXT
dalam Visual Basic 6.0
2. Mengenal dan memahami pemakaian struktur pengulangan DO LOOP
dalam Visual Basic 6.0
II. TINJAUAN PUSTAKA
Pengulangan (Looping) dalam proses pembuatan program, umumnya
digunakan untuk mengeksekusi satu atau beberapa baris kode program secara
berulang-ulang. Banyaknya pengulangan dapat ditentukan sesuai dengan kondisi
yang diberikan. Dengan kata lain, pengulangan tersebut akan dilakukan selama
kondisi tersebut memenuhi syarat (bernilai True), apabila kondisi tersebut tidak
memenuhi syarat (bernilai False) maka pengulangan akan dihentikan. Berikut ini
beberapa struktur pengulangan yang umumnya dilibatkan dalam proses
pembuatan program aplikasi. Struktur perulangan di Visual Basic ada beberapa
cara:
1. Do…Loop
2. For…Next
3. For Each…Next
1. Do…Loop
Gunakanlah perulangan Do untuk mengeksekusi sebuah blok pernyataan
sebanyak jumlah yang tidak didefinisikan sebelumnya. Ada beberapa variasi
pernyataan dari Do…Loop, tapi masing-masing mengevaluasi sebuah kondisi
numerik untuk menentukan apakah melanjutkan pengeksekusian. Seperti
menggunakan struktur If…Then yang sudah kita bahas pada artikel sebelumnya,
kondisinya haruslah merupakan sebuah ekspresi atau sebuah nilai yang
menghasilkan nilai False (nol) atau True (yang bukan nol). Pada struktur Do…
Loop berikut, pernyataan dieksekusi selama kondisi bernilai True:
Do While kondisi
pernyataan
Loop
Ketika Visual Basic mengeksekusi perulangan Do ini, dia pertama sekali
memeriksa kondisi. Jika kondisi tadi bernilai False (nol), dia melewati semua
pernyataan. Jika dia bernilai True (bukan nol), Visual Basic mengeksekusi
pernyataan dan kembali lagi ke baris pernyataan Do While lalu memeriksa kondisi
yang tadi lagi. Secara konsekuen, perulangan dapat mengeksekusi berapa kalipun,
selama kondisi bernilai True atau bukan nol. Pernyataan itu tidak pernah
mengeksekusi jika kondisi bernilai False. Sebagai contoh, prosedur berikut ini
menghitung kejadian dari string tujuan di dalam string lain dengan melakukan
perulangan selama string tujuan ditemukan:
1. Function HitungString (stringpanjang, tujuan)
2. Dim posisi, hitung
3. posisi = 1
4. Do While InStr(posisi, stringpanjang, tujuan)
5. position = InStr(posisi, stringpanjang, tujuan) + 1
6. hitung = hitung + 1
7. Loop
8. HitungString = hitung
9. End Function
Jika string tujuan tidak terdapat di string lainnya, maka InStr
mengembalikan nilai 0, dan perulangan tidak melakukan pengeksekusian. Variasi
lainnya dari pernyataan Do…Loop mengeksekusi pernyataan pertama dan
kemudian memeriksa kondisi setelah setiap pengeksekusian terjadi. Variasi ini
menjamin paling tidak sebuah eksekusi pernyataan dilakukan:
Do pernyataan
Loop While kondisi
Dua variasi lainnya yang analog dengan dua sebelumnya, kecuali bahwa
mereka melakukan perulangan selama kondisi bernilai False daripada bernilai
True.
Perulangan nol kali atau lebih Perulangan sedikitnya sekali
Do Until kondisi
pernyataan
Loop
Do
statements
Loop Until condition
2. For…Next
Perulangan Do bekerja baik ketika Anda tidak mengetahui berapa kali
Anda ingin mengeksekusi pernyataan yang terdapat di dalam blok perulangan.
Namun, ketika Anda mengetahui harus mengeksekusi suatu pernyataan sebanyak
sekian kali saja, maka struktur For…Next adalah pilihan yang lebih baik. Tidak
seperti struktur perulangan Do, perulangan For menggunakan sebuah variabel
penghitung yang bertambah atau berkurang nilainya selama setiap kali perulangan
terjadi. Sintaksnya adalah:
For penghitung = mulai To akhir [Step pertambahan]
pernyataan
Next [penghitung]
Argumen penghitung, mulai, akhir, dan pertambahan semuanya harus dalam
bentuk nilai angka. Argumen pertambahan dapat bernilai positif ataupun negatif.
Jika pertambahan positif, maka nilai mulai haruslah lebih kecil atau sama dengan
nilai akhir atau pernyataan di dalam blok perulangan tidak akan dieksekusi. Jika
pertambahan bernilai negatif, mulai haruslah lebih besar atau sama dengan nilai
akhir untuk badan perulangan agar mengeksekusi. Jika Step tidak ditentukan,
maka pertambahan memiliki nilai default, yaitu:
Dalam mengeksekusi perulangan For, Visual Basic melakukan langkah-
langkah sebagai berikut:
1. Mengeset penghitung sama dengan mulai.
2. Memeriksa jika penghitung lebih besar daripada akhir. Jika ya, maka
Visual Basic keluar dari perulangan.
3. (Jika pertambahan bernilai negatif, Visual Basic memeriksa jika
penghitung lebih kecil daripada akhir.)
4. Mengeksekusi pernyataan.
5. Menaikkan nilai penghitung dengan 1 atau berdasarkan
pertambahan, jika ditentukan lain.
6. Mengulangi langkah nomor 2 sampai 4.
Contoh kode berikut ini mencetak nama dari semua huruf layar (Screen):
Private Sub Form_Click ()
Dim i As Integer
For i = 0 To Screen.FontCount
Print Screen.Fonts(i)
Next i
End Sub
Meski pada contoh yang telah diberikan dapat menggunakan Next tanpa
diikuti oleh variabel i, pengguna disarankan untuk tetap menyertakan variabel
setelah kata Next, yaitu: Next i dan bukan Next saja.
3. For Each…Next
Perulangan For Each…Next serupa dengan perulangan For…Next, tapi dia
mengulangi sekelompok pernyataan untuk setiap anggota atau elemen di dalam
sebuah koleksi object (object collection) atau di dalam sebuah array, daripada
melakukan perulangan pernyataan sebanyak jumlah tertentu. Hal ini khususnya
berguna jika Anda tidak mengetahui berapa banyak anggota atau elemen di dalam
sebuah koleksi (collection).
Berikut ini sintaks untuk perulangan For Each…Next:
For Each anggota In kelompok pernyataan
Next anggota
Sebagai contoh, prosedur Sub berikut ini akan membuka database
Biblio.mdb dan menambahkan setiap nama tabel ke dalam sebuah control List
box.
1. Sub ListTableDefs()
2. Dim objDb As Database
3. Dim MyTableDef as TableDef
4. Dim strDB As String
5. strDB = "C:\Program Files\Microsoft Visual Studio\VB98\Biblio.mdb"
6. Set objDb = OpenDatabase(strDB, True, False)
7. For Each MyTableDef In objDb.TableDefs()
8. List1.AddItem MyTableDef.Name
9. Next MyTableDef
10. End Sub
Ada beberapa keterbatasan jika menggunakan For Each…Next:
Untuk koleksi (collection), anggota hanya dapat sebagai variabel Variant,
variabel Object, atau object yang terdaftar di dalam Object Browser dari IDE
VB6. Untuk array, elemennya hanya dapat dalam bentuk variabel Variant.
Pengguna tidak dapat menggunakan For Each…Next dengan array UDT (User-
Defined Types) karena variabel Variant tidak dapat mengandung sebuah UDT.
III. METODOLOGI
A. Alat dan Bahan
1. Laptop
2. Software Visual Basic 6.0
B. Prosedur Kerja
1. Membuka aplikasi Microsoft Visual Basic 6.0
2. Membuat User Interface (UI) pada jendela form menggunakan komponen 1
ListBox, dan 4 CommandButton dengan tampilan seperti ini :
Gambar 1.
3. Mengatur property dari masing-masing object dengan rincian sebagai berikut:
Object Properties Value
Form1 Caption
StartUpPosition
Struktur Looping
2 - CenterScreen
List1 - -
Command1 Caption For Next 1
Command2 Caption For Next 2
Command3 Caption Do Until
Command4 Caption Do While
Sehingga didapatkan hasil sebagai berikut :
Gambar 2.
4. Menuliskan kode program pada bagian Code Editor sebagai berikut :
Dim i As Integer
Private Sub Command1_Click()
List1.Clear
For i = 1 To 100
List1.AddItem "Angka " & i
Next i
End Sub
Private Sub Command2_Click()
List1.Clear
For i = 100 To 1 Step -2
List1.AddItem "Angka" & i
Next i
End Sub
Private Sub Command3_Click()
List1.Clear
i = Asc("A")
Do Until i > Asc("Z")
List1.AddItem "Huruf" & Chr(i)
i = i + 1
Loop
End Sub
Private Sub Command4_Click()
List1.Clear
i = Asc("Z")
Do While i >= Asc("A")
List1.AddItem "Huruf" & Chr(i)
i = i - 1
Loop
End Sub
Gambar 5.
B. Pembahasan
Pada praktikum acara 4 ini menggunakan kode program yang digunakan
untuk object command yang berupa perintah pengulangan pembacaan data Visual
Basic 6.0 untuk mengoperasikan data berupa urutan angka dan huruf yang
dimasukkan dalam list1. Maksud dari masing-masing dari kode program pada
object command sebagai berikut :
Kode program yang dimasukkan pada Command1 adalah sebagai berikut :
Private Sub Command1_Click()
List1.Clear
For i = 1 To 100
List1.AddItem "Angka " & i
Next i
End Sub
Maksud dari tiap-tiap kode pada Command1 adalah:
1. List1.Clear
Apabila Command1 diklik maka isi dari List1 akan terhapus dan
digantikan dengan kode program yang terdapat pada Command1.
2. For i = 1 To 100
Variabel i merupakan bilangan 1-100 dengan kenaikan 1 point.
3. List1.AddItem “Angka” & i
List1 akan berisi string “Angka” dan nilai i, misalnya Angka 1, Angka 2,
Angka 3, dan seterusnya sampai Angka 100.
4. Next i
Kode ini berfungsi agar bilangan mengalami pengulangan sampai Angka
100.
Tampilan dari kode program di atas dapat dilihat seperti gambar berikut :
Gambar 6.
Kode program yang dimasukkan pada Command2 adalah sebagai
berikut:
Private Sub Command2_Click()
List1.Clear
For i = 100 To 1 Step -2
List1.AddItem "Angka " & i
Next i
End Sub
Maksud dari tiap-tiap kode pada Command2 adalah :
1. List1.Clear
Apabila Command2 diklik maka isi dari List1 akan terhapus dan digantikan
dengan kode program yang terdapat pada Command2.
2. For i = 100 To 1 Step -2
Variabel i merupakan bilangan 100-1 dengan penurunan 2 point.
3. List1.AddItem “Angka” & i
List1 akan berisi string “Angka” dan nilai i, misalnya Angka 100, Angka 98,
Angka 96, dan seterusnya sampai Angka 1.
4. Next i
Kode ini berfungsi agar bilangan mengalami pengulangan sampai Angka
100.
Tampilan pada kode program diatas dapat dilihat seperti gambar berikut :
Gambar 7.
Kode program yang dimasukkan pada Command3 adalah sebagai berikut :
Private Sub Command3_Click()
List1.Clear
i = Asc("A")
Do Until i > Asc("Z")
List1.AddItem "Huruf " & Chr(i)
i = i + 1
Loop
End Sub
Maksud dari tiap-tiap kode pada Command3 adalah:
1. List1.Clear
Apabila Command3 diklik maka isi dari List1 akan terhapus dan digantikan
dengan kode program yang terdapat pada Command3.
2. i = Asc(“A”)
Kode program i = Asc (”A) bila dijalankan akan menghasilkan 65. Jadi nilai i
dimulai dari 65.
3. Do Until i > Asc(“Z”)
Nilai Asc (“Z”) adalah 90, jadi i akan dijalankan sampai bernilai 90.
4. List1.AddItem ”Huruf” & Chr (i)
List1 akan berisi string “Huruf dan nilai i. Tetapi nilai i bukan dalam bentuk
angka melainkan bentuk string karena ada fungsi string Chr.
5. i = i + 1
Kenaikan string sebanyak 1 point, jadi tampilannya adalah Huruf A, Huruf B,
Huruf C, dan seterusnya sampai Huruf Z.
6. Loop
Kode ini berfungsi agar huruf mengalami pengulangan sampai huruf Z.
Tampilan dari kode program diatas bisa dilihat pada gambar berikut:
Gambar8.
Kode program yang dimasukkan pada Command4 adalah sebagai berikut:
Private Sub Command4_Click()
List1.Clear
i = Asc("Z")
Do While i >= Asc("A")
List1.AddItem "Huruf " & Chr(i)
i = i - 1
Loop
End Sub
Maksud dari tiap-tiap kode pada Command4 adalah :
1. List1.Clear
Apabila Command4 diklik maka isi dari List1 akan terhapus dan digantikan
dengan kode program yang terdapat pada Command4.
2. i = Asc(“Z”)
Kode program i = Asc (”Z”) bila dijalankan akan menghasilkan 90. Jadi nilai
i dimulai dari 90.
3. Do While >= Asc (“A”)
Nilai Asc (“A”) adalah 65, jadi i akan dijalankan selama kode program
bernilai lebih dari sama dengan 65.
4. List1.AddItem “Huruf” & Chr(i)
List1 akan berisi string “Huruf dan nilai i. Tetapi nilai i bukan dalam bentuk
angka melainkan bentuk string karena ada fungsi string Chr.
5. i = i -1
Penurunan string sebanyak 1 point, jadi tampilannya adalah Huruf Z, Huruf
Y, Huruf X, dan seterusnya sampai Huruf A.
6. Loop
Kode ini berfungsi agar huruf mengalami pengulangan sampai huruf A.
Tampilan dari kode di atas bisa dilihat pada gambar berikut:
Gambar 9.
Tampilan List1 agar menghasilkan urutan dari 1-100 dengan kenaikan 5
point maka harus mengganti kode program pada Command1. Jadi kode program
pada Command1 menjadi :
Private Sub Command1_Click()
List1.Clear
For i = 1 To 100 Step 5
List1.AddItem "Angka " & i
Next i
End Sub
Gambar 10.
Pada tampilan di atas isi List1 tidak mencapai 100 karena jika ditambah 5
lagi nilainya menjadi 101. Padahal batasnya hanya sampai 100. Jadi nilainya
hanya sampai 96.
Perbedaan antara DO WHILE dan DO UNTIL adalah:
1. Penulisan syntax
a. Untuk Do While penulisan syntax nya adalah sebagai berikut:
DO WHILE <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
b. Untuk Do Until penulisan syntax nya adalah sebagi berikut:
DO UNTIL <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
2. Maksud dari kode program
a. Do While memiliki arti:
<blok kode program> akan diulang selama <kondisi> bernilai
TRUE. Pengulangan berhenti bila <kondisi> sudah bernilai
FALSE.
b. Do Until memiliki arti:
<blok kode program> akan diulang sampai <kondisi> bernilai
TRUE. Pengulangan berhenti bila <kondisi> sudah bernilai
TRUE.
Proses modifikasi aplikasi acara 4 yang telah diterapkan yaitu dengan
Pengaturan propertiesnya adalah sebagai berikut :
Object Properties Value
Form1 Caption
StartUpPosition
Struktur Looping
2 - CenterScreen
Image1 Picture Bitmap
List1 - -
Command1 Caption
BackColor
For Next 1
Pallet
Command2 Caption
BackColor
For Next 2
Pallet
Command3 Caption
BackColor
Do Until
Pallet
Command4 Caption
BackColor
Do While
Pallet
Command5 BackColor
Caption
Pallet
Clear
Command6 BackColor
Caption
Pallet
Delete
Command7 BackColor
Caption
Pallet
MsgBox
Untuk menampilkan gambar pada form menggunakan PictureBox
kemudian pilih gambar yang sesuai. Tambahan lainnya dengan menambahkan
kode program seperti:
Private Sub Command5_Click()
List1.Clear
End Sub
Private Sub Command6_Click()
List1.RemoveItem List1.ListIndex
End Sub
Private Sub Command7_Click()
List1.Clear
For i = 1 To 100 Step 24
MsgBox "Yang Terpilih orang ke" & i
Next i
End Sub
Ketika program tersebut dijalankan maka fungsi dari Command5 adalah
untuk menghapus semua perintah yang terdapat pada List1. Kode program yang
terdapat pada Command6 akan menghapus hanya tulisan yang diklik saja yang
terdapat pada List1.Kode program pada Command7 akan memunculkan MsgBox
"Yang Terpilih orang ke" dari rentang 1-100 dengan selisih 24. Berikut ini adalah
gambar sebelum dan sesudah modifikasi:
Gambar 11. Sebelum Modifikasi
Gambar 12. Sesudah Modifikasi
Pengaplikasian program dengan struktur pengulangan dalam kehidupan
sehari-hari adalah Do while dapat digunakan untuk program pendaftaran suatu
perusahaan atau sekolah, misal kuota pendaftaran sudah penuh maka program
otomatis ditutup atau bernilai False dan juga bisa digunakan pada batas waktu
pendaftaran. Bila sudah mencapai batas waktu program pendaftaran maka
otomatis pendaftaran ditutup karena sudah bernilai false. Do until dapat
digunakan untuk program persyaratan masuk perguruan tinggi atau pendaftaran
sesuatu program dengan system komputerisasi Misal pendaftar belum
melengkapi persyaratan maka program akan terus meminta pendaftar untuk
melengkapinya agar bernilai benar (True).
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Strukur pengulangan digolangkan dalam 2 bentuk struktur, yaitu :
a. Struktur FOR.....NEXT
b. Struktur DO.....LOOP
2. Struktur FOR.....NEXT memiliki syntax :
FOR <pencacah> = <awal> TO <akhir> [STEP <langkah>]
<blok kode program>
NEXT <pencacah>
3. Struktur DO.....LOOP penulisan syntax nya terdiri dari 2 macam yaitu :
a. DO WHILE <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
<blok kode program> akan diulang SELAMA <kondisi> bernilai
TRUE.
b. DO UNTIL <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
<blok kode program> akan diulang SAMPAI <kondisi> bernilai
TRUE. Pengulangan berhenti bila <kondisi> sudah bernilai TRUE.
B. Saran
Saran untuk praktikum ini yaitu: diharapkan suasana yang kondusif agar para
praktikan dapat menjalankan praktikum ini dengan sangat baik dan untuk para
DAFTAR PUSTAKA
Budisetyo, Handoyo.2010. Seri Panduan Pemrograman Database Visual Basic 6.0 Dengan Crystal Report.Jakarta:Andi Publisher.
Drs.Ario Suryo Kusumo, Elex. 2002. Program Database Visual Basic 6.0. Penerbit: media Komputindo.
Dwi, Didik Prasetyo.2008. 101 Tip & Trik Visual Basic 6.0.Jakarta: Elex Media Komputindo.
Evangelos, Petroutos. 2000. Mastering Database with Visual Basic 6.0. Penerbit: Sybex Inc.
http://agung imral 19 9 3.wordpress.com/ . diakses pada tanggal 12 Desember 2013. 11:12 WIB.
http://world-of-programmer s .blogspot.com/2010/03/sejarah-visual-basic.html . diakses pada tanggal 11 Desember 2013. 11:00 WIB.
Mike, Mckelvy. 2000. Special Edition Using Visual Basic. Penerbit: QUE.