prog mul 4ia20_arif eka wijaya
TRANSCRIPT
UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TUGAS
PEMROGRAMAN MULTIMEDIA
Nama Kelompok:
1. Arif Eka Wijaya
2. Leaf Ziggy
3. Dwiky Reza
4. Sutisna Pratama
Kelas: 4IA20
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014
1. Elemen Multimedia
1.1. Elemen-Elemen Multimedia
1. Teks
Teks adalah salah satu elemen dari multimedia yang sangat membantu dalam
memperjelas informasi untuk konsumen. Pada teks ini terdapat berbagai macam
karakter yang disediakan dan pemakaianya tergantung dari iklan atau tema yang
diangkat.
2. Gambar/ Grafik (Image)
Gambar atau grafik merupakan bagian yang penting dalam dunia multimedia. Sebab
sebuah gambar dapat menggambarkan ribuan kata-kata. Dengan sebuah gambar,
pesan-pesan dapat kita ungkapkan dengan lebih indah dan mudah.
3. Suara (Sound/ Audio)
Beberapa tahun yang lalu pemakai PC sudah cukup puas dengan PC speaker yang
hanya mengeluarkan nada tertentu pada suatu saat. Dalam teknologi multimedia,
suara mempunyai peranan yang cukup tinggi bila kita tinjau dari visi utama informasi
multimedia yaitu memanfaatkan segala indera manusia terutama mata dan telinga.
4. Video
Video merupakan gabungan gambar-gambar mati yang dibaca berurutan dalam suatu
waktu dengan kecepatan tertentu. Gambar-gambar yang digabung tersebut dinamakan
frame dan kecepatan pembacaan gambar disebut dengan frame rate, dengan satuan fps
(frame per second). Karena dimainkan dalam kecepatan yang tinggi maka tercipta
ilusi gerak yang halus, semakin besar nilai frame rate maka akan semakin halus
pergerakan yang ditampilkan.
5. Animasi (Animation)
Animasi adalah suatu rangkaian gambar diam secara inbeethwin dengan jumlah yang
banyak, bila kita proyeksikan akan terlihat seolah - olah hidup (bergerak), seperti
yang pernah kita lihat film - film kartun di tevisi maupun dilayar lebar jadi Animasi
kita simpulkan menghidupkan benda diam diproyeksikan menjadi
bergerak.Penggunaan animasi pada komputer telah dimulai dengan ditemukannya
software komputer yang dapat dipergunakan untuk melakukan ilustrasi di komputer,
membuat perubahan gambar satu ke gambar berikutnya sehingga terbentuk suatu
bentuk gerakan tertentu.
1.2. 4 Klasifikasi Tipe Media
1. Captured Media, merupakan jenis informasi yang ditangkap dari dunia nyata
(misalnya still image, gambar bergerak, dan suara).
2. Synthesized Media (disintesis), merupakan jenis informasi disintesis oleh komputer
(misalnya teks, grafik dan animasi).
3. Discrete Media, merupakan media yang melibatkan dimensi ruang saja (misalnya still
image, teks, dan grafik). Media Diskrit juga disebut sebagai media statis atau media
non-time-based atau media non-temporal atau media berbasis ruang.
4. Continuous Media (time based), merupakan media berbasis waktu (misalnya suara,
gambar bergerak, dan animasi). Media Kontinyu juga disebut sebagai media yang
dinamis atau media berbasis waktu atau media temporal.
1.3. Objek Multimedia
1.3.1. Teks
Teks adalah bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikendalikan. Teks
dapat berbentuk kata, surat, dan narasi dalam multimedia yang menyajikan bahasa kita.
Kebutuhan akan teks tergantung pada kegunaan aplikasi multimedia:
- Game, memerlukan teks yang lebih sedikit.
- Ensiklopedia membutuhkan teks yang banyak.
Hampir semua multimedia menggunakan teks karena sangat efektif dalam menyampaikan ide
dan memberikan panduan kepada pengguna.
Teks dibagi menjadi 4 macam:
1. Teks Cetak
Teks tercetak diatas kertas, dan jika menggunakan multimedia, maka harus mengketik
teks tersebut. Tetapi akan memakan waktu dan membuang tenaga. Cara yang lebih
cepat mungkin menggunakan scan untuk menscan teks tersebut.
2. Teks Hasil Scan
Prinsipnya ada 3 jenis Scanner:
o Flatbed, lebih mahal karena menggunakan motor dan pulley yang
menggerakkan scanner diatas kertas.
o Handheld (Scanner Tangan), lebih murah karena yang menggerakkan scan
secara manual diatas permukaan kertas.
o Sheet-fed, memiliki slot untuk memasukkan halaman tulisan yang akan di
scan.
3. Teks Elektronik
Teks yang ditulis dengan format yang bisa dibaca oleh mesin, contohnya
wordprocessing. Teks ini dapat dibaca oleh komputer dan dikirimkan secara
elektronik melalui jaringan.
4. Hypertext
Hypertext merupakan dasar untuk produksi multimedia virtual, mengacu pada teks
yang telah masuk link Hyper, mengacu pada proses linking yang membuat
multimedia menjadi interaktif.
Konten:
a. Txt (.txt)
Biasanya digunakan pada saat kita mengetik dengan menggunakan notepad.
b. Rich Text Format (.rtf)
Biasanya digunakan pada saat kita mengetik dengan menggunakan wordpad.
c. HTML (.html)
Merupakan standard bahasa yang digunakan untuk menampilkan dokumen web.
1.3.2. Grafik/Gambar (Images)
Gambar digunakan dalam presentasi/ publikasi multimedia, karena lebih menarik perhatian
dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks. Gambar dapat meringkas dan
menyajikan data kompleks, sebuah gambar mampu menyampaikan seribu kata.
Macam-macam gambar:
- Gambar Vektor (Vector Image).
Gambar vektor tidak disimpan dalam sebuah gambar, tetapi tersimpan sebagai
serangkaian instruksi yang digunakan untuk membuat suatu gambar yang dinamakan
algoritma, yang menentukan bentuk kurva, garis, dan berbagai bangun dengan
gambar/ picture. Contoh software: AutoCAD, untuk membuat model pada gambar
arsitektur dan mekanika.
Kelebihan:
o Bersifat Scalable, yaitu bisa merubah ukuran tanpa perubahan kualitas dan
tidak tergantung pada resolusi monitor.
o Ukuran file lebih kecil dibandingkan bitmap dan didownload dari internet
lebih cepat.
o Dapat diubah menjadi 3 dimensi.
- Gambar Bitmap (Bitmap Image).
Gambar Bitmap merupakan rekonstruksi dari gambar asli. Gambar Bitmap adalah
gambar yang tersimpan sebagai rangkaian pixel (titik-titik) yang memenuhi bidang
titik-titik di layar komputer. Seluruh informasi gambar dinyatakan dalam pixel.
Kelemahan:
o Tidak bisa memperbesar/ memperkecil resolusi, resolusi tergantung pada
gambar asli.
o Ukuran file relatif besar karena tersimpan dalam pixel bukan dalam instruksi
untuk membuat gambar.
o Gambar bitmap bila dikompresi, kualitasnya menurun.
Kelebihan:
o Pengolahannya minimal dan lebih cepat untuk ditampilkan karena gambar
bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar monitor.
Contoh software: Paint, Adobe Photoshop, CorelDRAW.
- Clip Art.
Membuat grafis dengan tangan sangat menyita waktu. Untuk menghemat waktu, ada
banyak sekali koleksi clip art untuk membuat multimedia.
Koleksi Clip Art:
o Foto
o Icon
o Animasi
o Background Tile
o Button
o Bullet
o Visual Theme (Image Alam & Keilmuan)
- Digitized Picture.
Video Capture Board (Capture Card) memungkinkan kita untuk menyambungkan
komputer dengan video camera, VCR, video disc player, line video feed dan langsung
menjadikan frame-frame gambar tersebut menjadi bitmap yang dapat digunakan
dalam aplikasi multimedia.
- Hyperpicture.
Ketika pada gambar terdapat bagian yang bisa digunakan untuk memicu sebuah
multimedia event, maka gambar demikian disebut hyperpicture. Contoh: gambar iklan
di internet diklik maka akan muncul ke link pada gambar tersebut.
- Format File Grafik.
a. Bitmap (.BMP)
- Format gambar yang paling umum dan merupakan format standar Windows.
- Ukuran filenya sangat besar karena bisa mencapai ukuran Megabytes.
- File ini merupakan format yang belum terkompresi dan menggunakan sistem
warna RGB (Red, Green, Blue) dimana masing-masing warna pixelnya terdiri dari
3 komponen, R, G, dan B yang dicampur menjadi satu.
- File BMP dapat dibuka dengan berbagai macam software pembuka gambar seperti
ACDSee, Paint, dll.
- File BMP tidak bisa (sangat jarang) digunakan di web (internet) karena ukurannya
yang besar.
b. Joint Photographic expert Group (.JPEG/JPG)
- Format JPG merupakan format yang paling terkenal sekarang ini.
- Hal ini karena sifatnya yang berukuran kecil (hanya puluhan/ratusan KB saja), dan
bersifat portable.
- File ini sering digunakan pada bidang fotografi untuk menyimpan file foto.
- File ini bisa digunakan di web (internet).
c. Graphics Interchange Format (.GIF)
- Format GIF ini berukuran kecil dan mendukung gambar yang terdiri dari banyak
frame sehingga bisa disebut sebagai gambar animasi (gambar bergerak).
- Format ini sering sekali digunakan di internet untuk menampilkan gambar-gambar
di web.
d. Portable Network Graphics (.PNG)
- Format yang standar dan sering digunakan di internet untuk menampilkan gambar
atau pengiriman gambar. Ukuran file ini cukup kecil dan setara dengan ukuran gif
dengan kualitas yang bagus. Namun tidak mendukung animasi (gambar bergerak).
e. Dll, seperti TIFF (Tagged Image File Format), EPS (Encapsulated Post Script), PSD
(Adobe Photoshop Document), dan CDR (Corel Draw).
1.3.3. Video
Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan dan
menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau
media digital.
Aplikasi video pada multimedia mencakup banyak aplikasi:
- Entertainment: roadcast TV, VCR/ DVD recording.
- Interpersonal: video telephone, video conference.
- Interactive: windows.
Video menyediakan sumberdaya yang kaya dan hidup bagi aplikasi multimedia. Ada 4
macam video yang dapat digunakan sebagai objek dalam aplikasi multimedia, yaitu:
1. Line Video Feeds
- Menyediakan objek link multimedia yang menarik dan real-time.
- Contoh objek linknya: saluranTV, live camera feed.
- Contoh event dunia berlangsung, bisa masuk ke web CNN saluran berita 24 jam
yang meringkas berita setiap 30 menit.
- Webcam memungkinkan untuk melihat video feed dari seluruh dunia.
2. Videotape
- Contoh format Videotape adalah VHS, 88 mm, Hi-8 mm, VHS-C, super VHS dan
Betacam (format untuk broadcast, yang mempunyai kualitas tertinggi dari jenis
videotape).
- Videotape menjadi link objek di multimedia, tetapi memiliki keterbatasan:
o Videotape bersifat linier, informasi tersimpan dalam peta gulungan dan
untuk mengaksesnya harus menunggu karena harus mempercepat/
menggulung bail (rewind).
o Kebanyakan videotape player tidak dikontrol lewat komputer, sehingga
harus menekan tombol Play, Stop, Fast Forward, Rewind secara manual.
- Sony Hi8 bisa dikontrol lewat komputer, melalui VISCA (Video Sistem Control
Architectur).
3. Videodisc
2 format Videodisc: CAV & CLV
- CAV: dapat menyimpan hingga 54.000 still frame = 30 menit motion video
dengan stereo soundtrack. Frame ditandai dengan angka 1-54.000 dan dapat
menampilkan still frame dan memainkan motion sequences.
- CLV: dapat menyimpan hingga 1 jam video pada tiap sisi disc (2x CAV) tetapi
tidak dapat menampilkan still image frame, kecuali mempunyai high-end player.
4. Digital Video
- Digital Video merupakan medium penyimpanan video yang paling menjanjikan
dengan format MiniDV dan Digital8 yang menggunakan DV codec tetapi direkam
dengan ukuran yang berbeda. Contohnya DVCAM, DVCPRO.
- MiniDV ukurannya kecil 2,5 inch dapat merekam selama 60 menit dalam standar
play mode dan 90 menit dalam long play mode.
• DVD
- DVD (Digital Versatile Disc), tapi jika untuk play back film DVD = Digital Video
Disc.
- DVD menggunakan MPEG-2 untuk memadatkan sebuah film panjang.
- Film akan sangat bagus jika ditambahkan surround sound dan full-color video.
- DVD kadang juga menyediakan pilihan bahasa dengan subtitle/ tidak.
• Standar Video
Standar video yang digunakan:
- NTSC (National Television Standards Committee)
- PAL (Phase Alternate Lines)
- SECAM (Sequential Color and Memory System)
- HDTV (High Definition TV)
• Format File Video
Contoh format file video:
- AVI (Audio Video Interleave)
- MOV (Quick Time)
- MPEG (Motion Picture Expert Group)
- DAT
- RM/ RAM (Real Video yang dikembangkan oleh Real Media)
- SW/ SWF (format Shockwave/ Flash)
• Digitalisasi Video
- Dibutuhkan untuk menambahkan video pada situs web multimedia, sehingga
dengan melakukan digitalisasi video akan menghasilkan kualitas yang lebih
tinggi.
- Kemampuan harddisk untuk menyimpan audio dan video digital antara 1 MB-20
MB perdetik dalam keadaan tak terkompresi yang secara umum tidak tergantung
pada ukuran file, frame rate dan ketajaman warna.
• Kompresi Video
Digunakan untuk membuat ukuran file video menjadi lebih kecil, misalnya
menggunakan CODEC (Compression DECompression).
Video dibedakan menjadi 2 format, yaitu:
1. Analog: NTSC dan PAL.
- NTSC (National Televisi Standards Committe), mendefinisikan standar video
yang dibuat sampai 525 gambar garis scan horizontal setiap 1/30 detik.
- PAL (Phase Alternate Line), merupakan standar yang digunakan di eropa dan
negara lain. PAL ini terintegrasi penambahan warna sinyal televisi hitam putih
yang mengandung 625 baris pada sebuah frame rate (25 frame rate/second),
masing-masing membutuhkan 1/50 detik untuk menggambar (50 Hz).
2. Digital: MOV, MPG, AVI, ASF, dll.
- MPG juga disebut MPEG berarti Moving Pictures Experts Group, dikembangkan
bersama oleh Organisasi Standar Internasional dan Komite Elektronik
Internasional pada tahun 1988. Format standar MPEG, MPEG-1, MPEG-2,
MPEG-4, MPEG-7, dan MPEG-21.
- MOV merupakan format audio dan video yang dikembangkan oleh Apple.
- AVI adalah wadah multimedia format yang diperkenalkan oleh Microsoft pada
November 1992 sebagai bagian dari video untuk Windows teknologi.
Konten:
a. ASF (Advanced System Format)
- Dibuat oleh Microsoft sebagai standar audio/ video streaming format. Bagian dari
Windows Media Framework.
- Format ini tidak menspesifikasikan bagaimana video atau audio harus di encode,
tetapi sebagai gantinya menspesifikasikan struktur video/ audio stream. Berarti
ASF dapat diencode dengan codec apapun.
- Dapat memainkan audio/ video dari streaming media server, HTTP server,
maupun lokal.
- Beberapa contoh format ASF yaitu WMA dan WMV dari Microsoft.
- Dapat berisi metadata seperti layaknya ID3 pada MP3.
- ASF memiliki MIME “type application/vnd.ms-asf” atau “video/x-ms-asf”.
- Software: Windows Media Player.
b. MOV (Quick Time)
- Dibuat oleh Apple.
- Bersifat lintas platform.
- Banyak digunakan untuk transmisi data di Internet.
- Software: QuickTime
- Memiliki beberapa track yang terdiri dari audio, video, images, dan text sehingga
masing-masing track dapat terdiri dari file-file yang terpisah.
c. MPEG (Motion Picture Expert Group)
- Merupakan file terkompresi lossy.
- MPEG-1 untuk format VCD dengan audio berformat MP3
- MPEG-1 terdiri dari beberapa bagian :
• Synchronization and multiplexing of video and audio
• Compression codec for non-interlaced video signals
• Compression codec for perceptual coding of audio signals
MP1 or MPEG-1 Part 3 Layer 1 (MPEG-1 Audio Layer 1)
MP2 or MPEG-1 Part 3 Layer 2 (MPEG-1 Audio Layer 2)
MP3 or MPEG-1 Part 3 Layer 3 (MPEG-1 Audio Layer 3)
• Procedures for testing conformance
• Reference software
- MPEG-1 beresoluasi 352x240
- MPEG-1 hanya mensupport progressive scan video
- MPEG-2 digunakan untuk broadcast, siaran untuk direct-satelit dan cable tv
- MPEG-2 support interlaced format
- MPEG-2 digunakan dalam/ pada HDTV dan DVD video disc
- MPEG-4 digunakan untuk streaming, CD distribution, videophone dan broadcast
television
- MPEG-4 mendukung digital rights management
d. DivX
- Salah satu video codec yang diciptakan oleh DivX Inc
- Terkenal dengan ukuran filenya yang kecil karena menggunakan MPEG4 Part 2
compression
- Versi pertamanya yaitu versi 3.11 diberi nama “DivX”
- DivX bersifat closed source sedangkan untuk versi open sourcenya adalah XviD
yang mampu berjalan juga di Linux
e. Windows Media Video (WMV)
- Codec milik Microsoft yang berbasis pada MPEG4 part 2
- Software: Windows Media Player, Mplayer, Ffmpeg
- WMV merupakan gabungan dari AVI dan WMA yang terkompres, dapat
berekstensi wmv, avi, atau asf.
1.3.4. Sound/Audio
Sound/ Audio merupakan cara lain untuk lebih memperjelas pengertian suatu informasi.
Sound dapat lebih menjelaskan karakteristik suatu gambar, misalnya musik dan sound effect.
1.3.4.1. Audio Digital
a. Digital Audio Tape (DAT)
- Menggunakan Heas yang berputar serupa dengan Video Tape Recorder.
- Kebanyakan studio musik menggunakan DAT untuk perekaman dengan memaki
tape merk TASCAM.
- Jika tidak memiliki player atau recorder DAT, maka harus menggunakan aplikasi
konversi analog untuk menghilangkan gangguan dan kesalahan.
b. Waveform Audio (.WAV)
- WAV adalah format audio standar Microsoft dan IBM untuk PC.
- WAV biasanya menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation).
- WAV adalah data tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan
semuanya di harddisk.
- Software yang dapat menciptakan WAV dari Analog Sound misalnya adalah
Windows Sound Recorder.
- WAV jarang sekali digunakan di internet karena ukurannya yang relatif besar.
- Maksimal ukuran file WAV adalah 2GB.
c. Audio Interchange File Format (.AIF)
- Merupakan format standar Macintosh.
- Software pendukung: Apple QuickTime.
d. Audio CD (cda)
- Format untuk mendengarkan CD Audio.
- CD Audio stereo berkualitas sama dengan PCM/WAV yang memiliki sampling
rate 44100 Hz, 2 Channel (stereo) pada 16 bit.
- Durasi = 75 menit dan dynamic range = 95 dB.
e. MPEG Audio Layer 3 (mp3)
- Merupakan file yang menggunakan suatu code untuk melakukan encoding
(kompresi) dan decoding (dekompresi).
- Sering digunakan di internet karena ukurannya yang cukup kecil dibandingkan
ukuran audio file yang tidak terkompresi.
- Distandarisasi pada tahun 1991.
- Kompresi dilakukan dengan menghilangkan bagian-bagian bunyi yang kurang
berguna bagi pendengaran manusia.
- Kompresi mp3 dengan kualitas 128 bits 44000 Hz biasanya akan menghasilkan
file berukuran 3-4 MB, tetapi unsur panjang pendeknya lagu juga akan
berpengaruh.
- Software pemutar file mp3: Winamp.
- Software encoder: LAME (Lame ain’t MP3 Encoder), sebuah encoder mp3 open
source dan freeware yang dibuat oleh Mike Cheng pada awal tahun 1998.
- Macam-macam bit rate: 32, 40, 48, 56, 64, 80, 96, 112, 128, 160, 192, 224, 256
dan 320 kbit/s.
1.3.4.2. MIDI (Musical Instrument Digital Interface) (.mid)
MIDI merupakan cara efisien untuk merekam musik. MIDI merekam performa informasi
yang diperlukan chip suara pada komputer agar bisa dimainkan secara fleksibel, seperti
mengatur volume keras atau lembut, mengubah timbre atau kualitas suara, menyatukan dan
menambah efek khusus lainnya. MIDI merupakan standard yang dibuat oleh perusahaan alat-
alat musik elektronik berupa serangkaian spesifikasi agar berbagai instrumen dapat
berkomunikasi.
MIDI = format data digital.
Interface MIDI terdiri dari 2 komponen:
1. Perangkat Keras
Hardware yang terhubung ke peralatan (alat instrumen/ komputer).
2. Data Format
Pengkodean informasi:
- Spesifikasi Instrument.
- Awal/ akhir nada.
- Frekuensi.
- Volume suara.
1.3.5. Animasi
Animasi merupakan penggunaan komputer untuk menciptakan gerak pada layar. Ada 9
macam animasi, yaitu:
a. Animasi Cel
Animasi cel berasal dari kata “celluloid”, yaitu bahan dasar dalam pembuatan animasi
jenis ini ketika tahun-tahun awal adanya animasi. Animasi cel merupakan lembaran-
lembaran yang membentuk animasi tunggal, masing-masing cel merupakan bagian
yang terpisah sebagai objek animasi. misalnya ada tiga buah animasi cel, cel pertama
berisi satu animasi karakter, cel kedua berisi animasi karakter lain, dan cel terakhir
berisi latar animasi. Ketiga animasi cel ini akan disusun berjajar, sehingga ketika
dijalankan animasinya secara bersamaan, terlihat seperti satu kesatuan. Contoh
animasi jenis ini adalah film kartun seperti Tom and Jerry, Mickey Mouse dan
Detectif Conan.
b. Animasi Frame
Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasinya
didapatkan dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian gambar ini
diukur dalam satuan fps (frame per second). Contoh animasi ini adalah ketika kita
membuat rangkaian gambar yang berbeda pada tepian sebuah buku, kemudian kita
buka buku tersebut sedemikian rupa menggunakan jempol, maka gambar akan terlihat
bergerak. Dalam Macromedia Flash, animasi ini dibuat dengan teknik animasi
keyframe, teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek yang tidak
bisa didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi path dan teknik animasi
script.
c. Animasi Sprite
Pada animasi ini setiap objek bergerak secara mandiri dengan latar belakang yang
diam, setiap objek animasi disebut “sprite”. Tidak seperti animasi cel dan animasi
frame, setiap objek dalam animasi sprite bergerak tidak dalam waktu bersamaan,
memiliki besar fps yang berbeda dan pengeditan hanya dapat dilakukan pada masing-
masing objek sprite. Contoh animasi ini adalah animasi rotasi planet, burung terbang
dan bola yang memantul. Penggunaan animasi jenis ini sering digunakan dalam
Macromedia Director.
d. Animasi Path
Animasi path adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti garis lintasan
yang sudah ditentukan. Contoh animasi jenis ini adalah animasi kereta api yang
bergerak mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi perulangan
animasi, sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi tertentu. Dalam
Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi path, teknik
ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan sebagai lintasan gerakan objek.
e. Animasi Spline
Pada animasi spline, animasi dari objek bergerak mengikuti garis lintasan yang
berbentuk kurva, kurva ini didapatkan dari representasi perhitungan matematis. Hasil
gerakan animasi ini lebih halus dibandingkan dengan animasi path. Contoh animasi
jenis ini adalah animasi kupu-kupu yang terbang dengan kecepatan yang tidak tetap
dan lintasan yang berubah-ubah. Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini
didapatkan dengan teknik animasi script, teknik ini menggunakan action script yang
membangkitkan sebuah lintasan berbentuk kurva dari persamaan matematis.
f. Animasi Vektor
Animasi vektor mirip dengan animasi sprite, perbedaannya hanya terletak pada
gambar yang digunakan dalam objek sprite-nya. Pada animasi sprite, gambar yang
digunakan adalah gambar bitmap, sedangkan animasi vektor menggunakan gambar
vektor dalam objek sprite-nya. Penggunaan vektor ini juga mengakibatkan ukuran file
animasi vektor menjadi lebih kecil dibandingkan dengan file animasi sprite.
g. Morphing
Morphing adalah mengubah satu bentuk menjadi bentuk yang lain. Morphing
memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus dari bentuk
pertama yang kemudian mengubah dirinya menjadi bentuk yang lain. Dalam
Macromedia Flash animasi jenis ini dilakukan dengan teknik tweening shape.
h. Animasi Clay
Animasi ini sering disebut juga animasi doll (boneka). Animasi ini dibuat
menggunakan boneka-boneka tanah liat atau material lain yang digerakkan perlahan-
lahan, kemudian setiap gerakan boneka-boneka tersebut difoto secara beruntun,
setelah proses pemotretan selesai, rangkaian foto dijalankan dalam kecepatan tertentu
sehingga dihasilkan gerakan animasi yang unik. Contoh penerapan animasi ini adalah
pada film Chicken Run dari Dream Work Pictures. Teknik animasi inilah yang
menjadi cikal bakal animasi 3 Dimensi yang pembuatannya menggunakan alat bantu
komputer.
i. Animasi Digital
Animasi digital adalah penggabungan teknik animasi cell (Hand Drawn) yang dibantu
dengan komputer. Gambar yang sudah dibuat dengan tangan kemudian dipindai,
diwarnai, diberi animasi, dan diberi efek di komputer, sehingga animasi yang
didapatkan lebih hidup tetapi tetap tidak meninggalkan identitasnya sebagai animasi 2
dimensi. Contoh animasi jenis ini adalah film Spirited Away dan Lion King.
j. Animasi Karakter
Animasi karakter biasanya digunakan dalam film kartun berbasis 3 dimensi, oleh
karena itu ada juga yang menyebutnya sebagai animasi 3D. Pada animasi ini setiap
karakter memiliki ciri dan gerakan yang berbeda tetapi bergerak secara bersamaan.
Dalam pengerjaannya, animasi jenis ini sangat mengandalkan komputer, hanya pada
permulaan saja menggunakan teknik manual, yaitu pada saat pembuatan sketsa model
atau model patung yang nantinya di-scan dengan scanner biasa atau 3D Scanner.
Setelah itu proses pembuatan objek dilakukan di komputer menggunakan perangkat
lunak 3D modelling and animation, seperti Maya Unlimited, 3ds max dan lain
sebagainya. Setelah itu dilakukan editting video, penambahan spesial efek dan sulih
suara menggunakan perangkat lunak terpisah. Bahkan ada beberapa animasi dengan
teknik ini yang menggunakan alam nyata sebagai latar cerita animasi tersebut. Contoh
animasi dengan teknik ini adalah Film yang berjudul Finding Nemo, Toy Story dan
Moster Inc.
1.3.6. Interactivity
Interactivity adalah interaksi antara media dengan pengguna media melalui bantuan komputer
dan dilengkapi alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna
dapat memilih apa yang dikehendaki untuk diproses selanjutnya.
Jenis-jenis Multimedia:
- Multimedia Interaktif
Pengguna/ user dapat mengontrol secara penuh mengenai apa dan kapan elemen
multimedia akan ditampilkan atau dikirimkan. Contoh: Game, CD interaktif, apilkasi
program, virtual reality,dll.
- Multimedia Hiperaktif
Multimedia jenis ini mempunyai struktur dengan elemen elemen terkait yang dapat
diarahkan oleh pengguna melalui tautan(link) dengan elemen elemen multimedia
yang ada. Isitilah Richmedia juga dipakai untuk menyebut Multimedia Hiperaktif.
Contoh: world wide web, web site, mobile banking, Game on line, dll.
- Multimedia Linear/ Squential
Multimedia Liner adalah jenis multimedia yang berjalan lurus. Multimedia jenis ini
bisa dilihat pada semua jenis film, tutorial video, dll. sedangkan Multimedia Interaktif
adalah jenis multimedia interaksi, artinya ada interaksi antara media dengan pengguna
media melalui bantuan komputer, mouse, keyboard dan sebagainya. Multimedia linear
berlangsung tanpa kontrol navigasi dari pengguna. Penyajian multimedia liner harus
berurutan atau sekuensial dari awal sampai akhir. Contoh: Movie/film, e-book, musik,
siaran TV
- Multimedia Presentasi Pembelajaran
Multimedia presentasi pembelajaran adalah alat bantu guru dalam proses
pembelajaran dikelas dan tidak menggantikan guru secara keseluruhan. Contohnya
Microsoft Power Point.
- Multimedia Pembelajaran Mandiri
Multimedia pembelajaran mandiri adalah sofware pembalajaran yang dapat
dimanfaatkan oleh siswa secara mandiri tanpa bantuan guru. Multimedia
pembelajaran mandiri harus dapat memadukan explicit knowledge dan tacit
knowledge, mengandung fitur assemen untuk latihan,ujian dan simulasi termasuk
tahapan pemecahan masalah. Contohnya Macromedia Authorware atau Adobe Flash.
- Multimedia Kits
Multimedia kits adalah kumpulan bahan pembelajaran yang melibatkan lebih dari satu
jenis media dan diorganisir sekitar topik tunggal.
- Hypermedia
Dokumen berurut non terdiri dari teks, audio, informasi visual disimpan dalam
komputer. Contohnya adalah dengan pembelajaran menggunakan link pada sebuah
web.
- Media Interaktif
Sistem ini merupakan sistem pengiriman pembelajaran yang direkam visual, suara,
dan bahan video disajikan di bawah kontrol komputer untuk tinjauan yang tidak tidak
hanya melihat dan mendengar gambar dan suara tetapi juga membuat tanggapan aktif.
Keunggulan: beberapa media teks, audio, grafik, gambar diam, dan semua gerak
gambar dapat dikombinasikan dalam satu system yang mudah digunakan.
- Virtual Realitas
Adalah media yang dapat disulasiakn tempat di dunia nyata. Keunggulan: untuk
digunakan menggambarkan berbagai jenis aplikasi umumnya terkait dengan
mendalam,sangat visual, 3D lingkungan.
1.4. Visual Style
1.4.1. Discrete Media
a. Icons: Semantic Images
- Manusia sangat berorientasi pada visual dan icons merupakan sarana yang sangat
baik untuk menyajikan informasi.
- Icons bisa berlaku universal, dan dapat dimengerti oleh semua orang meskipun
punya perbedaan bahasa.
b. Graphics:
- Dibuat menggunakan komputer berupa garis, lingkaran, poligon, dll.
- Clip Art adalah kumpulan image dan objek sederhana, yang digunakan sebagai
still image atau animasi.
- Bisa dalam bentuk 2D atau 3D, tergantung tujuannya.
- Teknologi 3D terdiri dari dua macam:
1. Pointing Device: digunakan untuk memanipulasi object dalam sistem 3D.
2. Display/ Holografi: penggunaan komputer secara langsung dengan alat
tertentu.
c. Images:
1. Visible Images:
o Foto: natural source, gambar langsung dari kamera digital.
o Drawing: gambar denah, blue print engineering.
o Dokumen: discan sebagai image.
o Painting: dibuat dengan aplikasi paint program pada komputer.
o Still Frame: yang diambil dari kamera video.
2. Non-Visible: image yang tidak disimpan sebagai image, tetapi ditampilkan
sebagai image. Contohnya: ukuran tekanan, temperatur, meteran dan tampilan
lainnya.
3. Abstrak: bukan image yang terdapat dalam kenyataan, tetapi dihasilkan oleh
komputer seperti dalam perhitungan matematik. Contoh: fraktal.
d. Teks
Teks merupakan dasar pengolahan kata dan informasi berbasi multimedia.
- Hypertext
Digunakan jika user ingin mendapatkan informasi tentang satu kata atau sebagian
kalimat tertentu. Dilakukan dengan memilih kata menggunakan mouse &
membuka windows yang berisi info tambahan dalam bentuk teks, grafik atau
audio. Biasanya disebut hotword atau hotkey.
- Auto-Hypertext
Dengan fasilitas ini, pengembangan multimedia tidak perlu menentukan tanda
khusus pada teks yang mempunyai hubungan dengan link tetapi program
mengenali teks yang mempunyai informasi tertentu dan secara langsung otomatis
menampilkan bila teks dipilih oleh user.
- Text Searching
Pencarian teks merupakan fitur yang memudahkan user dengan memasukkan
suatu kata dalam program multimedia, user dengan cepat memperoleh informasi
yang berhubungan dengan kata tersebut.
- Import & Export Text
Bila teks dan data pada database dalam ukuran yang besar akan dimasukkan
dalam multimedia maka diperlukan paket authoring untuk mengimport text dan
database tersebut sehingga menghemat waktu kerja.
1.4.2. Continuous Media
a. Audio/ Sound
Audio merupakan cara lain untuk memperjelas pengertian suatu informasi. Contoh:
narasi merupakan kelengkapan dari penjelasan yang dilihat melalui video. Suara dapat
lebih menjelaskan karakteristik suatu gambar seperti musik dan suara efek (sound
effect), maupun suara asli (real sound).
b. Video
- Full Motion
Berhubungan dengan penyimpanan sebagai video clip, diperoleh dari camcorder.
- Live Video
Merupakan hasil pemrosesan yang diperoleh dari kamera.
c. Interactive Link
- Diperlukan bila pengguna menunjuk pada suatu obyek supaya dapat mengakses
program tertentu.
- Menggabungkan beberapa elemen multimedia sehingga menjadi informasi yang
terpadu.
1.5. Spatial Layout
1.5.1. Absolute
Absolut, yaitu koordinat relatif dengan aslinya/ umumnya (pojok kiri atas). Contoh: aplikasi
Windows.
1.5.2. Directional Relations
Relasi Berarah, yaitu harus menentukan atau mengatur posisi di ruang yang ada. Contoh: peta
subway (petunjuk arah).
1.5.3. Topological Relations
Relasi Topologi, yaitu posisi elemen terhadap elemen lain. Contoh: Disjoint, touch, equal,
insife of, covered by, contains, cover, overlap.
1.5.4. Text Flow
Alur Teks, yaitu alur berdimensi satu, ditunjukkan dengan area berdimensi dua.