perancangan sistem penerimaan dan pengeluaran …

15
PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS BERBASIS ANGGARAN KINERJA PADA KANTOR GUBERNUR PROVINSI MALUKU UTARA Abdullah Saifuddin STMIK Tidore Mandiri [email protected] ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui pelaksanaan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada kantor Gubernur Provinsi Maluku Utara. Penelitian ini dilakukan mengingat issue Pemerintahan yang baik (Good Governance) merupakan tuntutan paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi publik dewasa ini. Penggunaan sistem informasi akuntansi anggaran tradisional dirasa tidak relevan lagi dalam tuntutan perkembangan keuangan publik yang sangat kompleks. Anggaran tradisional perlu diganti dengan sistem informasi akuntansi anggaran berbasis kinerja, mengingat anggaran kinerja memiliki tolok ukur yang relevan dan mampu menjawab ukuran- ukuran kinerja pemerintah daerah. Hasil penelitan menunjukan Penerimaan Kas yang bersumber dari Penerimaan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dari pusat, dan Pendapatan lain-lain yang sah telah memenuhi prosedur dari sistem informasi akuntansi berbasis anggaran kinerja terlihat melalui penggunaan dokumen, prosedur penerimaan uang, dan fungsi yang terlibat dari penerimaan uang tersebut. Sedangkan pada pengeluaran kas melalui prosedur-prosedur yang saling berhubungan dan membentuk suatu sistem yang terdiri dari prosedur penerbitan SKO, prosedur pengajuan SPP, prosedur penerbitan SPM, prosedur pengeluaran kas, prosedur pengesahan SPJ, dan prosedur pencatatan akuntansi. Kata Kunci : sistem informasi akuntansi, anggaran kinerja, penerimaan dan pengeluaran kas I. PENDAHULUAN Reformasi keuangan daerah berhububungan dengan perubahan sumber-sumber pembiayaan pemerintah daerah yang meliputi perubahan sumber menerimaan dan pengeluaran daerah. Dimensi reformasi keuangan daerah tersebut adalah: perubahan kewenangan daerah dalam pemanfaatan dana perimbangan keuangan, perubahan prinsip pengelolaan penganggaran, perubahan prinsip penggunaan dana pinjaman, defisit spending dan perubahan strategi pembiayaan. Perubahan struktur anggaran dilakukan untuk mengubah struktrur anggaran struktur tradisional yang bersifat line-item dan inrementalism kepada anggaran yang bersifat anggaran kinerja (performance budget). Perubahan struktrur anggaran tersebut dimaksudkan untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas publik. Tentunya sejalan dengan otonomi daerah tersebut, diperlukan sistem pengelolaan keuangan daerah yang baik dalam rangka mengelola dana dengan sistem desentralisasi secara transparan, efesien, efektif dan dapat dipertangung jawabkan kepada masyarakat luas. Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan suatu pemikiran cerdas melalui inovasi sistem akuntansi. Penulis tertarik untuk mempelajari tentang sistem informasi akuntansi berbasis anggaran kinerja yaitu dengan menelaah lebih jauh tentang arus penerimaan kas dan arus pengeluaran kas. Oleh karena itu, penulis membuat penelitian dengan judul “ Perancangan sistem penerimaan dan pengeluaran kas berbasis anggaran kinerja pada kantor gubernur Provinsi Maluku Utara”.

Upload: others

Post on 23-Nov-2021

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS

BERBASIS ANGGARAN KINERJA PADA KANTOR GUBERNUR

PROVINSI MALUKU UTARA

Abdullah Saifuddin

STMIK Tidore Mandiri

[email protected]

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan mengetahui pelaksanaan sistem informasi akuntansi penerimaan dan

pengeluaran kas pada kantor Gubernur Provinsi Maluku Utara. Penelitian ini dilakukan mengingat

issue Pemerintahan yang baik (Good Governance) merupakan tuntutan paling mengemuka dalam

pengelolaan administrasi publik dewasa ini. Penggunaan sistem informasi akuntansi anggaran

tradisional dirasa tidak relevan lagi dalam tuntutan perkembangan keuangan publik yang sangat

kompleks. Anggaran tradisional perlu diganti dengan sistem informasi akuntansi anggaran berbasis

kinerja, mengingat anggaran kinerja memiliki tolok ukur yang relevan dan mampu menjawab ukuran-

ukuran kinerja pemerintah daerah. Hasil penelitan menunjukan Penerimaan Kas yang bersumber dari

Penerimaan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dari pusat, dan Pendapatan lain-lain yang sah telah

memenuhi prosedur dari sistem informasi akuntansi berbasis anggaran kinerja terlihat melalui

penggunaan dokumen, prosedur penerimaan uang, dan fungsi yang terlibat dari penerimaan uang

tersebut. Sedangkan pada pengeluaran kas melalui prosedur-prosedur yang saling berhubungan dan

membentuk suatu sistem yang terdiri dari prosedur penerbitan SKO, prosedur pengajuan SPP, prosedur

penerbitan SPM, prosedur pengeluaran kas, prosedur pengesahan SPJ, dan prosedur pencatatan

akuntansi.

Kata Kunci : sistem informasi akuntansi, anggaran kinerja, penerimaan dan pengeluaran kas

I. PENDAHULUAN

Reformasi keuangan daerah berhububungan dengan perubahan sumber-sumber pembiayaan

pemerintah daerah yang meliputi perubahan sumber menerimaan dan pengeluaran daerah. Dimensi

reformasi keuangan daerah tersebut adalah: perubahan kewenangan daerah dalam pemanfaatan dana

perimbangan keuangan, perubahan prinsip pengelolaan penganggaran, perubahan prinsip penggunaan

dana pinjaman, defisit spending dan perubahan strategi pembiayaan. Perubahan struktur anggaran

dilakukan untuk mengubah struktrur anggaran struktur tradisional yang bersifat line-item dan

inrementalism kepada anggaran yang bersifat anggaran kinerja (performance budget).

Perubahan struktrur anggaran tersebut dimaksudkan untuk mewujudkan transparansi dan

akuntabilitas publik. Tentunya sejalan dengan otonomi daerah tersebut, diperlukan sistem pengelolaan

keuangan daerah yang baik dalam rangka mengelola dana dengan sistem desentralisasi secara

transparan, efesien, efektif dan dapat dipertangung jawabkan kepada masyarakat luas. Untuk

mewujudkan hal tersebut diperlukan suatu pemikiran cerdas melalui inovasi sistem akuntansi.

Penulis tertarik untuk mempelajari tentang sistem informasi akuntansi berbasis anggaran kinerja

yaitu dengan menelaah lebih jauh tentang arus penerimaan kas dan arus pengeluaran kas. Oleh karena

itu, penulis membuat penelitian dengan judul “ Perancangan sistem penerimaan dan pengeluaran kas

berbasis anggaran kinerja pada kantor gubernur Provinsi Maluku Utara”.

Page 2: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Sistem Informasi Akuntansi Pengawasan Kas

Pedoman untuk pengawasan terhadap kas (Baridwan, 2000:87) sebagai berikut :

a. Penerimaan kas

Penerimaan kas dalam suatu perusahaan bisa berasal dari beberapa sumber antara lain dari penjualan

tunai, penulusan piutang atau dari pinjaman. Prosedur-prosedur pengawasanyang dapat digunakan

antara lain :

1. Harus ditunjukan dengan jelas fungsi-fungsi dalam penerimaan kas dan setiap penerimaan kas

harus segera dicatat dan disetor kebank.

2. Diadakan pemisahan fungsi antara pengurusan kas dengan fungsi pencatatan .

3. Diadakan pengawasan yang ketat terhadap fungsi penerimaan dan pencatatan kas selain itu setiap

hari harus dibuat laporan kas.

b. Pengeluaran kas

Pengeluaran kas dalam suatu perusahaan itu adalah untuk membayar bermacam-macam transaksi.

Apabila pengawasan tidak dijalankan dengan ketat, seringkali jumlah pengeluaran diperbesar dan

selisihnya digelapkan.

Beberapa prosedur pengawasan yang penting adalah sebagai berikut :

1. Semua pengeluaran kas menggunakan cek, kecuali pengeluaran-pengeluaran dibayar dari kas

kecil.

2. Dibentuk kas kecil yang diawasi dengan ketat.

3. Penulisan cek hanya dilakukan apabila didukung bukti-bukti (dokumen-dokumen) yang lengkap

atau didengan kata lain digunakan system voucher.

4. Dipisahkan antara orang-orang yang mengumpulkan bukti-bukti pengeluaran menulis cek, yang

menandatangi cek dan yang mencatat pengeluaran kas.

5. Diadakan pemeriksaan intern dengan jangka waktu yang tidak tertentu.

6. Diharuskan membuat laporan kas harian

B. Sistem Informasi Akuntansi berbasis Anggaran Kinerja

Menurut sjahruddin rasul dalam bukunya tentang pengintegrasian kinerja dan anggaran dalam

perpektif UU No.17/2003 tentang keuangan negara (2003 : 49) mendefenisikan anggaran kinerja

adalah suatu pendekatan sistematis untuk membantu pemerintah menjadi lebih tanggap kepada

masyarakat pembayar pajak dengan mengkaitkan pendapatan pendanaan program dan produksi

sedangkan lanjutan bahwa anggaran kinerja merupakan suatu sistem perencanaan, penganggaran, dan

evaluasi yang menekankan pada hubungan antara uang yang dianggarkan dengan hasil-hasil yang

diharapkan dimana keungulannya yaitu fokus pada hasil-hasil, lebih fleksibel, lebih dapat dievaluasi

mempermudah pengambilan keputusan dan perspektif jangka panjang.

III. METODE PENELITIAN

Untuk mengetahui sejauh mana Siistem Informasi Akuntansi pada kantor Gubernur Propinsi

Maluku Utara, maka penelitian ini menggunakan metode analisis :

a. Metode analisis deskriptif untuk menjelaskan pengendalian intern yang terkandung dalam

Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Berbasis Anggaran Kinerja pada kantor Gubernur

Propinsi Maluku Utara.

Page 3: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

b. Metode analisis komparatif dengan membandingkan konsep Sistem Penerimaan dan

Pengeluaran kas Berbasis Anggaran Kinerja, dengan yang diterapkan pemerintah Propinsi

Maluku Utara dan sebaiknya menurut teori.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Sistem Informasi Akuntansi penerimaan kas

Sistem Penerimaan kas terbagi atas :

1. Sub sistem penerimaan pendapatan asli daerah (PAD)

2. Sub sistem penerimaan dana perimbangan.

3. Sub sistem penerimaan lain-lain pendapatan yang sah.

B. Sub Sistem Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Penerimaan kas daerah yang berasal dari PAD pemerintah propinsi maluku utara

a. Pajak daerah

b. Retribusi daerah

c. Hasil perusahaan milik daerah dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan.

d. Penerimaan lain-lain PAD yang sah, antara lain penerimaan jasa giro, dan penerimaan dari

denda keterlambatan pelaksanaan kegiatan.

Page 4: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 5 : flowchart prosedur penerimaan pendapatan asli daerarh ( PAD)

Wajib Bayar

Mulai

UANG

4

3

2

1

SKRD/

SKPD

KARCIS

Disetor lewat

kolektor atau

langsung ke

penerima

pemegang

kas

1

3

5

TANDA BUKTI

PENERIMAAN

ARSIP

Kolektor

UANG

4

3

2

SKRD/

SKPD

POTONGAN

KARCIS

1

2

3 6

5

TANDA BUKTI

PENERIMAAN

6

STS

ARSIP

1 1 1

6

1

STSUANG

4

3

2

SKRD/

SKPD

POTONGAN

KARCISDICATAT

DLM BUKU

KAS UMUM

DALAM

PEMEGAN

G KAS

(Bend 10)

DIBUATKAN

BUKU KAS

UMUM

PEMEGAN

G KAS

(Bend 10)

5

4

3

2

1

TANDA BUKTI

PENERIMAAN

DICATAT

DALAM BUKU

PENERIMAAN

SE JENIS

3

BUKU

PENERIMAAN

SEJENIS

DIBUATKAN

65

43

2

1

STS

1

Pemegang Kas Penerimaan

Page 5: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 5 : flowchart prosedur penerimaan pendapatan asli daerarh ( PAD)

1

65

43

2

1

STS

MEREALISASI

PENERIMAAN

DAN MEMBUAT

NOTA KREDIT

2

1

NOTA KREDIT

65

43

2

1

STS

ARSIP4

5 6

4

2

NOTA KREDIT

3

2

STS

DICATAT DALAM

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX) DAN REG PER

REK. BANK

ARSIP

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

BUKU REGISTER

PER REK.BANK

7

7

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)2

STS

DICATAT DALAM

BUKU JURNAL

PENERIMAAN KAS

ARSIP

BUKU

JURNAL

PENERIMAAN

KAS

DICATAT

DALAM

BUKU

BESAR

DICATAT

DALAM BUKU

BESAR

PEMBANTU

BUKU

BESAR

BUKU BESAR

PEMBANTU

MENYUSUN

LAPORAN

KEUANGAN

LAPORAN

KEUANGAN

Bank Bendahara Umum Daerah Fungsi Akutansi

Page 6: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

C. Sub Sistem Penerimaan Dana Perimbangan

Penerimaan dana perimbanan berasal dari pemerintah pusat

Gambar 6 : flowchart prosedur penerimaan dana perimbangan dan penyeimbang dari

pemerintah pusat

MULAI

SURAT

KEPUTUSAN

MEMBUAT

SPP

32

1

SPP

3

2

1

DOKUMEN

PENDUKUNG

1

3

3

SPM

2

SPP

2

DOKUMEN

PENDUKUNG

1

1

32

1

SPP

3

2

1

DOKUMEN

PENDUKUNG

MEMBUAT

SPM

54

32

1

SPM

2

1

SPP

2

1

DOKUMEN

PENDUKUNG

2

3

ARSIP

5

NOTA

DEBET

2

1

SPP

1

SPM

1

DOKUMEN

PENDUKUNG

MEREALISASI

PENGELUARAN DGN

MENTRANFER DANA KE

REK BANK

PEMDATAKALAR DAN

MENERBITKAN NOTA

DEBET

NOTA

DEBET

4

5

ARSIP

4

MENERIMA

TRANSFER DANA

DARI KPKN DAN

MENERBITKAN

NOTA KREDIT

2

1

NOTA

KREDIT

ARSIP

2

Bank ( Pemda Takalar)Bank (KPKN)KPKNPetugas Pengurus

Page 7: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Sambungan Gambar 6 : flowchart prosedur penerimaan dana perimbangan dan penyeimbang dari

pemerintah pusat

2

NOTA

KERIT

DICATAT PADA BUKU

KAS PENERIMAAN

DAN PENGELUARAN

KAS (.1X), DAN REG.

PER REK. KAS

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

BUKU REGISTER

PER REK.BANK

5

ARSIP

5

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

2

2

SPP

3

SPM

DI CATAT KE

DALAM BUKU

JURNAL

PENERIMAAN KAS

BUKU JURNAL

PENERIMAAN

KAS

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

PEMBANTU

BUKU

BESAR

BUKU BESAR

PEMBANTU

PENYUSUTAN

LAPORAN KEUANGAN

LAPORAN

KEUANGAN

ARSIP

Bendahara Umum Daerah ( BUD ) Fungsi Akutansi

Page 8: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 7 : flowchart Prosedur Penerimaan Dana Perimban Dan Penyeimbang dari

Pemerintah Provinsi

Mulai

SURAT

KEPUTUSAN

MEMBUAT

SPP

32

1

SPP

3

1

2

SPP3

SPM

1

1

32

1

SPP

MEMBUAT

SPM

54

32

1

STS

2

1

SPP

2

3

4

5

4

SPM

ARSIP

2

54

2

1

SPM

1

SPP

2

MEREALISASI

PENGELUARA

N DENGAN

MEMERINTAH

KAN BANK

MEMINDAHBU

KUKAN KE

REK KAS

DAERAH

1

SPM1

SPP

2

2

1

SPM

1

SPP

MEREALISASI

PENGELUARA

N DAN

MENERBITKAN

NOTA DEBET

DAN NOTA

KREDIT

NOTA

DEBET

NOTA

KREDIT

2 1

ARSIP

Petugas Pengurus Perbendaharaan

( Biro Keuangan )BUD

(Provinsi)Bank

Page 9: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Sambungan Gambar 7 : flowchart prosedur penerimaan dana perimbangan dan penyeimbang dari

pemerintah provinsi

2

NOTA

KERIT

DICATAT PADA BUKU

KAS PENERIMAAN

DAN PENGELUARAN

KAS (.1X), DAN REG.

PER REK. KAS

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

BUKU REGISTER

PER REK.BANK

6

ARSIP

6

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

1

2

SPP

3

SPM

DI CATAT KE

DALAM BUKU

JURNAL

PENERIMAAN KAS

BUKU JURNAL

PENERIMAAN

KAS

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

PEMBANTU

BUKU

BESAR

BUKU BESAR

PEMBANTU

PENYUSUTAN

LAPORAN KEUANGAN

LAPORAN

KEUANGAN

ARSIP

Bendahara Umum Daerah ( BUD ) Fungsi Akutansi

D. Sub sistem Penerimaan Lain-lain pendapatan yang sah

Penerimaan Kas daerah Pemda Propinsi Maluku Utara yang dianggarkan pada tahun 2018 yang

berasal dari lain-lain Pendapatan yang sah terdiri atas:

a. Penerimaan Jasa Giro

b. Penerimaan dari denda keterlambatan pelaksanaan kegiatan

Adapun mengenai Pihak/unit terkait, Dokumen atau Formulir serta prosedur sama halnya

Penerimaan dari PAD.

Page 10: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

E. Sistem Informasi Akuntansi Pengeluaran Kas berbasis Anggaran Kinerja

Gambar 8 : flowchart prosedur penerbitan SKO

Mulai

DASK

MEMBUAT

SPP

SURAT PERMINTAAN

PENERBITAN SKO

DAFTAR KEGIATAN

SURAT PERMINTAAN

PENERBITAN SKO

DAFTAR KEGIATAN

DIPERIKSA

DAN DI

COCOKAN

SAH

MEMBUAT

SKO

43

2

1

SKO

REGISTER SKO

KARTU PENGAWASAN

KREDIT ANGGARANARSIP

4

3

SKO

ARSIP

1

TIDAK

YA

Page 11: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 9 : Flowchart Prosedurt Pengujian SPP Dan Penerbitan SPM

1

DASK

MEMBUAT

SPP

43

2

1

spp

BUKTI PELENGKAP

UNTUK SPP-BT

PENGESAHAN SISA

UUDP UNTUK SPP-PK

43

2

1

spp

BUKTI PELENGKAP

UNTUK SPP-BT

PENGESAHAN SISA

UUDP UNTUK SPP-PK

MEMBUAT

SPP

REGISTER

SPP

LKP

MEMBUAT DAFTAR

PENGAJUAN SPP

YA

MEMBUAT DAFTAR

PENGUJIAN SPP

SAH

MEMBUAT SPMU &

DAFTAR PENGUJI

43

2

1

SPM

43

2

1

SPP

2

1

DAFTAR

PENGUJI

ARSIP

MEMBUAT

SPP

REGISTER

SPP

32

1

SPM

32

1

SPP

1

DAFTAR

PENGUJI

1

TIDAK

Pemegang Kas Belanja Fungsi Perbendaharaan

Page 12: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 10 : flowchart prosedurt Pengeluaran Kas

2

32

1

SPM

32

1

SPP

1

DAFTAR

PENGUJI

1 4

4

SPM

4

SPP

CATATAN PADA

BUKU KAS UMUM PK

DAN REG SPP-SPMARSIP

BUKU KAS UMUM

PKREG. SPP-SPM

32

1

SPM

32

2

SPP

1

DAFTAR

PENGUJI

DIPERIKSA,

DITANDA TANGANI,

DAN MEMBUAT CEK

CEK

43

1

SPM

1

2

3

2

NOTA PEMBAYARAN

3

1

SPM

CATAT PADA B.IX

DAN REG.PER.

REKENING

5 BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

(B.IX)

BUKU REGISTER

PER REK.BANK

2

5

1

SPM

ARSIP

5

CEK

43

1

SPM

MENTRANFER

DANA DAN

MEMBUAT NOTA

KREDIT

4

2

1

NOTA DEBET

3

1

SPM

4

ARSIP

Pemegang Kas Belanja B U D B A N K

Page 13: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 11 flowchart Prosedur pengesahaan SPJ atas Pengisian Kas

2

1

BUKU KAS UMUM

PK (BEND 10 )

1

RICIAN

PENERIMAAN &

PENGELUARAN

PER KEGIATAN

REKAPITULASI

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

2

1

BUKTI-BUKTI

TRANSAKSI

2

3

PENGESAHAN SISA

UUDP

2

RICIAN PENERIMAAN

& PENGELUARAN

PER KEGIATAN

2

BUKU KAS UMUM

PK

2

REKAPITULASI

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

2

BUKTI-BUKTI

TRANSAKSI

ARSIP

2

1

BUKU KAS UMUM

PK (BEND 10 )

1

RICIAN

PENERIMAAN &

PENGELUARAN

PER KEGIATAN

REKAPITULASI

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

2

1

BUKTI-BUKTI

TRANSAKSI

DIPERIKSA

ARSIP

43

2

1

PENGESAHAN

SISA UUDP

2

1

BUKU KAS UMUM

PK (BEND 10 )

1

RICIAN

PENERIMAAN &

PENGELUARAN

PER KEGIATAN

REKAPITULASI

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN

2

1

BUKTI-BUKTI

TRANSAKSI

Page 14: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

Gambar 12 : flowchart Prosedur Pencatatan Akutansi

2

2

NOTA PEMBAYARAN1

SPM

2

SPP

DICATAT KE DALAM

BUKU JURNAL

PENGELUARAN KAS

BUKU KAS

PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN ( B.IX)

ARSIP

BUKU JURNAL

PENGELUARAN

KAS

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

DICATAT KE DALAM

BUKU BESAR

PEMBANTU

BUKU

BESAR

BUKU BESAR

PEMBANTU

MENYUSUN LAPORAN

KEUANGAN

LAPORAN

KEUANGAN

Fungsi Akutansi

V. KESIMPULAN

Menggunakan format Undang-Undang No.17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara. Dimana

Penerimaan Kas yang bersumber dari Penerimaan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dari pusat,

dan Pendapatan lain-lain yang sah telah memenuhi prosedur dari system informasi Akuntansi baik itu

menyangkut Penggunaan dokumen, prosedur penerimaan uang, dan fungsi yang terlibat dari

penerimaan uang tersebut. Sedangkan pada pengeluaran kas melalui prosedur-prosedur yang saling

berhubungan dan membentuk suatu system yang terdiri dari prosedur penerbitan SKO, prosedur

pengajuan SPP, prosedur penerbitan SPM, prosedur pengeluaran kas, prosedur pengesahan SPJ, dan

prosedur pencatatan akuntansi. Berdasarkan uraian dimaksud Pemerintah Daerah Propinsi Maluku

Utara menggunakan model pencatatan accrual basic, ini dapat dilihat yaitu pada akhir tahun anggaran

dimana laporan surplus/defisit telah dibuat, sebab pengukuran kinerja yang dimaksud oleh Undang-

Undang No.17 Tentang Keuangan Negara bahwa anggaran kinerja dilihat dengan menilai laporan

keuangan perusahaan khususnya laporan surplus defisit.

Page 15: PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN DAN PENGELUARAN …

REFERENSI :

[1] Baridwan, Zaki. 1993. Sistem Akuntansi, Bagian penerbitan Akademik Akuntansi Yogyakarta,

YPKN.

[2] Baridwan, Zaki. 2000. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Kedua, Yogyakarta, BPFE

[3] Baridwan, Zaki. 1992. Intermediate Accounting, Edisi Ketujuh. Yogyakarta, BPFE

[4] Bastian, Indra. 2001. Manual Akuntansi Keuangan Daerah, Edisi Pertama, Cetakan Pertama.

Yogyakarta, BPFE.

[5] Bastian, Indra,. Soepriyanto, Gatot. 2003. Sistrem Akuntansi Sektor Publik, Edisi Pertama,

Jakarta, Salemba Empat.

[6] George H Bodnar. Williams S Hopwood. 2000. Diindonesiakan oleh Abadi Jusuf, Amir.

Tambunan, Rudi M. Sistem Informasi Akuntansi, Pearson Education Asia Pte.Ltd.Prentice-

Hall.Inc. Jakarta, Salemba Empat.

[7] Halim, Abdul. 2002, Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah, Edisi Pertama,

Jakarta, Salemba Empat.

[8] Jay M Smith. K fred Skousen. 1996. Akuntansi Intermediate volume komprehensif, Edisi

kesembilan jilid 1, Ciaracas Jakarta, Erlangga.

[9] Perum percetakan Negara Republik Indonesia. 2003. Lembaga Administrasi Negara dan

Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, Pedoman dan modul Akuntabilitas Instansi

Pemerintah, Jakarta.

[10] Rasul, Sjahruddin. 2003. Pengintegrasian Sistem Akuntabilitas Kinerja dan Anggaran

Perpektif UU No.17/2003 tentang keuangan Negara, cetakan pertama, Jakarta, seri Hukum.

[11] SR, Soemarso. 1990. Akuntansi Suatu Pengantar, Edisi Ketiga, Jakarta, Rineka cipta.

[12] Widjaja Tunggal, Amin. 1995. Struktur Pengendalian Intern, Edisi Pertama, Jakarta, Rineka

Cipta.