perancangan sistem informasi penjualan … · mempermudah pekerjaan manusia, saat mencapai kemajuan...
TRANSCRIPT
i
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN
PERLENGKAPAN OLAHRAGA
PADA TOKO CDN SPORTS
JAKARTA
TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma III
RIKO SEPTIAWAN
NIM : 11141293
Program Studi Komputerisasi Akutansi
AMIK BSI Jakarta
Jakarta
2017
ii
iii
iv
v
v
vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT,
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis
dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Dimana tugas akhir ini penulis sajikan
dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul tugas akhir, yang penulis
ambil sebagai berikut, “Perancangan Sistem Informasi Penjualan
Perlengkapan Olah Raga Pada Toko CDN Sports Jakarta”.
Tujuan penulisan tugas akhir ini dibuat sebagai salah satu syarat
kelulusan program Diploma III AMIK BSI Jakarta. Sebagai bahan penulisan
diambil berdasarkan hasil penelitian (eksperimen), observasi dan beberapa sumber
literatur yang mendukung penulisan ini. Penulis menyadari bahwa tanpa
bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan tugas akhir ini
tidak akan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan ini, izinkanlah penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Direktur AMIK BSI Jakarta. 2. Ketua Program Studi Komputerisasi Akutansi AMIK BSI Jakarta.
3. Bapak Fathur Rohman S.Kom, MMSI selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
4. Bapak Nur Alam M..Kom selaku Asisten Pembimbing Tugas Akhir.
vii
5. Bapak Mukimin selaku Owner Toko CDN Sports
6. Staff / karyawan dilingkungan Toko CDN Sports
7. Orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun
spiritual
8. Rekan-rekan mahasiswa kelas 11.6.
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu
sehingga terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan tugas
akhir ini masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang.
Akhir kata semoga tugas akhir ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan
bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.
Jakarta, 22 Juli 2017 Penulis
Riko Septiawan
viii
ABSTRAK Riko Septiawan (11141293) Perancangan Sistem Informasi Penjualan Perlengkapan Olah Raga Pada Toko CDN Sports Dalam era globalisasi sekarang ini, teknologi informasi melaju dengan cepatnya. Adapun komputer yang merupakan peralatan yang diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia, saat mencapai kemajuan baik di dalam pembuatan hardware maupun software. Toko CDN Sports membutukan sekali adanya suatu sistem informasi yang menunjang dan memberikan pelayanan yang memuaskan bagi para customer. Untuk itulah penulis mencoba membuat Tugas Akhir mengenai sistem penjualan barang di Toko CDN Sports yang sampai saat ini belum terkomputerisasi. Pada saat ini Toko CDN Sports hanya berupa perusahaan yang bergerak dalam bidang Penjualan Perlengkapan Olah Raga. Sistem yang ada pada Toko CDN Sports ini masih dilakukan secara manual, mulai dari pencatatan customer yang membeli barang, sampai penyimpanan data-data lainnya yang berhubungan dengan proses penjualan hingga sampai pembuatan laporan, sehingga memungkinkan pada saat proses berlangsung terjadi kesalahan dalam pencatatan, kurang akuratnya laporan yang dibuat dan keterlambatan dalam pencarian data-data yang diperlukan. Perancangan sistem informasi ini merupakan solusi yang terbaik untuk memecahkan permasalahan- permasalahan yang ada pada perusahaan ini, serta dengan sistem yang terkomputerisasi dapat tercapai suatu kegiatan yang efektif dan efisien dalam menunjang aktifitas pada perusahaan ini. Sistem yang terkomputerisasi lebih baik dari sistem yang manual agar berjalan lebih efektif dan efisien serta sistem penjualan yang sekarang lebih kondusif dibandingkan dengan sistem yang terdahulu. Kata Kunci: Perancangan Sistem Informasi, Sistem Penjualan Barang
ix
ABSTRACT
Fitria Sri Handayani (12131234), The Application of Selling Information System at CDN Sports Shop Jakarta. Right now in this era of globalization, the information technology accelerates so fast. Meanwhile with the presence of computer which is one of many sophisticated instruments made by people is really helpful and to ease people’s work due to the emerging of both the hardware and software CDN Sports Shop fully needs an information system which supports and gives contented services to all customers.That is why the writer tries to make her Final Assignment concerning with the goods selling system at CDN Sports Shop which is up to now the company has not applied the computerized system yet. At this moment, CDN Sports Shop is a company which is operating in Sales of Sports Equipment. The system which is being applied now in this company still done manually, starting from the registration of customers who buy goods, the handling of other records or data related to the selling process until the phase of making the reports, one of those phases might trigger some mistakes in doing the registration, less of accurateness from the reports made by and the lateness in finding required data or documents. The computerized system is not only the best solution to solve some problems appeared in this company, but also with this computerized system the company would attain enermous advantages since they are capable of doing those activities effectively and efficiently. The use of computerized system is so much better than the manual one because it can make the system runs smoothly, effectively and efficiently and indeed, the current selling system is more conducive than the prior system. Key Words: Selling Information System, Trading Product
x
DAFTAR ISI Halaman
Lembar Judul Tugas Akhir ................................................................ i Lembar Pernyataan Keaslian Tugas Akhir ...................................................... ii Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah ................................ iii Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir .......................................................... iv Lembar Konsultasi Tugas Akhir ................................................................................................ v Kata Pengantar ......................................................................................................................... vii Abstrak ............................................................................................................ viii Daftar Isi ....................................................................................... x Daftar Gambar ................................................................................ xii Daftar Tabel ........................................................................................ xiii Daftar Lampiran .............................................................................................. xiv BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................ 1 1.2. Perumusan Masalah ................................................................................................ 2 1.3. Maksud dan Tujuan ............................................................... 3 1.4. Metode Pengumpulan Data ................................................... 3 1.5. Ruang Lingkup ...................................................................... 4 1.6. Sistematika Penulisan ............................................................ 4
BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 6
2.1. Konsep Dasar Sitem . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6 2.2. Peralatan pendukung ....................................................................... 17 BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN ................................................... 25
3.1.Umum .......................................................................................................... 25 3.2. Tinjauan Perusahaan Toko CDN Sports ............................. 25
3.2.1. Sejarah Perusahaan Toko CDN SPorts ............................. 30 3.2.2. Struktur Organisasi Toko CDN Sports ........................ 35
3.3. Proses Bisni Sistem Berjalan ................................................. 38 3.4. Activity Diagram .......................................................................... 38 3.5. Spesifikasi Sistem berjalan ......................................................... 38
3.5.1. Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan .......................... 42 3.5.1. Spesifikasi Bentuk Dokumen Keluaran .......................... 42
3.6. Permasalahan Pokok ................................................................... 38
3.7. Pemecahan Masalah .................................................................... 38 BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN ............................................. 50
4.1. Analisa Kebutuhan Software .............................................. 50 4.1.1. Proses Bisnis Sistem Usulan .................................... 52 4.1.2. Use Case Diagram .................................................... 52 4.1.3. Activity Diagram ....................................................... 52 4.1. Desain .................................................................................. 50
4.2.1. Entity Relationships Diagram (ERD) .................................. 52 4.2.2. Logical Record Structure (LRS) .......................................... 52 4.2.3. Spesifikasi File .................................................................... 52 4.2.4. Software Architecture .......................................................... 52 4.2.4.1. Sequence Diagram .................................................. 52 4.2.4.2. Deployment Diagram .............................................. 52 4.2.5. User Interface ...................................................................... 52 4.2.6. Spesifikasi Hardware And Software .................................... 52
BAB V PENUTUP ...................................................................................... 50 5.1. Kesimpulan............................................................................. 52 5.1. Saran ....................................................................................... 52
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................ 53 DAFTAR RIWAYAT HIDUP .................................................................. 54 SURAT KETERANGAN PKL ..................................................................... 55 LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................................ 56
xii
DAFTAR SIMBOL
A. DAFTAR SIMBOL USE CASE DIAGRAM
GAMBAR NAMA KETERANGAN
Actor Menspesifikasikan himpuan peran yang pengguna mainkan ketika berinteraksi dengan use case.
Dependency
Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (independent).
Generalization
Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada di atasnya objek induk (ancestor).
Include Menspesifikasikan bahwa use case sumber secara
eksplisit.
Extend
Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang diberikan.
Association Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya.
System
Menspesifikasikan paket yang menampilkan sistem secara terbatas.
Use Case Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem yang menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu aktor
Collaboration
Interaksi aturan-aturan dan elemen lain yang bekerja sama untuk menyediakan prilaku yang lebih besar dari jumlah dan elemen-elemennya (sinergi).
Note Elemen fisik yang eksis saat aplikasi dijalankan dan mencerminkan suatu sumber daya komputasi
B. DAFTAR SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM
Simbol Fungsi Keterangan
Status awal Status awal aktivitas system, sebuah diagram aktivitas memiliki status awal
Aktivitas Aktivitas yang dilakukan system, aktivitas biasanya diawali dengan kata kerja
Percabangan / Decision
Asosiasi percabangan dimana jika ada pilihan aktivitas lebih dari satu
Penggabungan / join
Asosiasi penggabungan dimana lebih dari satu aktivitas digabungkan menjadi satu
Status akhir Status akhir yang dilakukan system, sebuah diagram aktivitas memiliki sebuah status akhir
Swimlane Memisahkan organisasi bisnis yang bertanggung jawab terhadap aktivitas yang terjadi
Fork, Digunakan untuk menunjukan kegiatan yang dilakukan secara parallel
Join, Digunakan untuk menunjukan kegiatan yang digabungkan
Nama swimlane
C. DAFTAR SIMBOL ENTITY RELATION DIAGRAM (ERD)
D. DAFTAR SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM
Simbol Fungsi Keterangan
Actor
Orang, proses atau system lain yang berinteraksi dengan system informasi dan mendapat manfaat dari system Ditempatkan di bagian atas diagram
LifeLine
Objek entity, antarmuka yang saling berinteraksi.
Message
Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi
Message
Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi
E. DAFTAR SIMBOL DEPLOYMENT DIAGRAM
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar III.1 Struktur Organisasi Perusahaan ..................................................... 32 Gambar III.2 Activity Diagram Sistem Berjalan ................................................. 33 Gambar IV.1 Use case Diagram Sistem Usulan .................................................. 33 Gambar IV.2 Activity Diagram table Master Sistem Usulan .............................. 33 Gambar IV.3 Activity Diagram table Transaksi Sistem Usulan ......................... 33 Gambar IV.4 Activity Diagram table Costumer Sistem Usulan ......................... 33 Gambar IV.5 Activity Diagram table Laporan Sistem Usulan ............................ 33 Gambar IV.6 Use Case Diagram Sistem Usulan ................................................. 33 Gambar IV.7 Entity Relationship Diagram Sistem Usulan ................................. 33 Gambar IV.8 Logical Record Structure Diagram Sistem Usulan ...................... Gambar IV.9 Sequence Diagram Sistem Usulan................................................ Gambar IV.10 Class Diagram Diagram Sistem Usulan ...................................... Gambar IV.11 Deployment Diagram Sistem Usulan ......................................... Gambar IV.12 Tampilan Program menu Login ................................................... Gambar IV.13 Tampilan Program menu Home .................................................. Gambar IV.14 Tampilan Program menu Login ................................................... Gambar IV.15 Tampilan Program menu Barang ................................................. Gambar IV.16 Tampilan Program menu Barang Baru ........................................ Gambar IV.17 Tampilan Program menu Transaksi ............................................. Gambar IV.18 Tampilan Program menu Costumer ............................................. Gambar IV.19 Tampilan Program menu Laporan ...............................................
xiii DAFTAR TABEL
Halaman Tabel IV.1 Spesifikasi file barang ...................................................................... 42 Tabel IV.2 Spesifikasi file detail barang ............................................................ 42 Tabel IV.3 Spesifikasi file Transaksi ................................................................. 42 Tabel IV.4 Spesifikasi file detail Transaksi........................................................ 42 Tabel IV.5 Spesifikasi file Costumer ................................................................. 42 Tabel IV.6 Spesifikasi file login ......................................................................... 42 Tabel IV.7 Spesifikasi file detail barang ............................................................ 42 Tabel IV.8 Spesifikasi file laporan ..................................................................... 42
DAFTAR LAMPIRAN Halaman A1. Data barang system berjalan B1. Transaksi Pembayaran ................................................................................... 58 B1. Laporan Penjualan ......................................................................................... 58
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Menurut Puspitawati dan Anggadini (2011:165) mengemukakan bahwa
“Penjualan merupakan aktivitas menjualbelikan barang dan jasa kepada konsumen.
Aktivitas penjualan dalam perusahaan dapat dilakukan baik secara tunai ataupun
kredit. Penjualan tunai merupakan penjualan yang dilakukan dengan cara
menerima uang tunai atau cash pada saat barang diserahkan pada pembeli.
Sedangkan penjualan kredit adalah aktivitas penjualan yang menimbulkan tagihan
atau piutang kepada pembeli (customer) sehingga penjual tidak menerima uang
tunai pada saat barang diserahkan kepada pembeli (customer)”.
Penjualan merupakan salah satu unsur penting dalam sebuah perusahaan, maka sebuah
perusahaan harus memberikan pelayanan terbaik dan harus memiliki SDM (Sumber Daya Manusia)
yang terampil serta teknologi yang digunakan harus sesuai dengan zamannya. Salah satu teknologi
yang memberikan kemudahan dalam kegiatan penjualan dan pengolahan data adalah menggunakan
komputer. Dengan adanya komputer sebagai perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
(Software) yang sangat membantu dalam memecahkan masalah terhadap kebutuhan masyarakat.
Dalam hal ini, penjualan yang di ambil adalah penjualan pada Toko CDN Sport yang menjual
beragam perlengkapan sport dan olahraga.
Seiring perkembangan zaman, olaharaga bukan hanya untuk kesehatan tetapi sudah menjadi
hobi dan juga kebutuhan khususnya oleh kalangan anak-anak, dewasa bahkan orang tua.
Pada Toko CDN Sport yang semakin meningkat sesuai dengan perkembangan teknologi
walaupun masih menggunakan sistem yang manual, dalam arti pengolahan data hanya
memanfaatkan perangkat lunak tertentu untuk mempermudah melakukan penjualan barang.
Terdapat beberapa kelemahan ketika melakukan sebuah transaksi yang masih manual, seperti
efektifitas waktu yang terbuang karena sistem yang digunakan tidak membuat transaksi lebih cepat,
sangat memungkinkan seorang kasir melakukan kesalahan ketika input data dan sulit
mengantisipasi agar data-data tidak hilang maupun rusak. Dengan adanya suatu program seorang
kasir bisa melakukan transaksi penjualan secara cepat, tepat dan akurat.
Maka dari itu dibutuhkan sebuah program untuk mengatasi permasalahan seperti mencari
data yang dibutuhkan, data transaksi per periode, mempermudah dalam proses laporan transaksi
penjualan serta pengolahan data pada Toko CDN Sport itu sendiri.
Berdasarkan diuraikan tersebut diatas, maka penulis melakukan analisa dan merumuskan
masalah dengan jalan membuat suatu perancangan program. Adapun judul tugas akhir yang penulis
buat adalah: “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PERLENGKAPAN
OLAHRAGA PADA TOKO CDN SPORT JAKARTA”.
1.2. Maksud dan Tujuan
Tugas Akhir ini dibuat dengan maksud sebagai berikut :
1. Meningkatkan standar bertransaksi dalam bentuk penyajian suatu program yang dapat
menyimpan data-data transaksi dengan mudah.
2. Memberikan kemudahan kepada kasir dalam proses transaksi serta dalam membuat laporan
penjualan yang akan meningkatkan efektifitas dalam bekerja.
3. Mengantisipasi kesalahan agar data-data tidak hilang maupun rusak saat melakuakan suatu
transaksi.
Selain itu Tugas Akhir ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam menyelesaikan jenjang program Diploma Tiga (D.III) Jurusan Komputerisasi Akuntansi di
Akademi Manajemen Informasi dan Komputer Bina Sarana Informatika (AMIK BSI).
1.3. Metode Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data-data guna tersusunnya tugas akhir ini maka penulis melakukan
beberapa metode untuk memperoleh informasi. Adapun metode yang digunakan, diantaranya yaitu:
1. Pengamatan (Observasi)
Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung di Toko CDN Sport
pada objek yang diteliti agar penulisan tugas akhir ini terlaksana.
2. Wawancara (Interview)
Penulis melakukan wawancara langsung atau tanya jawab kepada narasumber yaitu Bapak
Mukimin selaku pemilik perusahaan untuk memperoleh informasi yang valid dengan tujuan
penelitian.
3. Studi Pustaka
Mengumpulkan data guna melengkapi data-data yang diperlukan dengan cara mencari,
membaca buku, artikel dan internet. Mengolah isi dari beberapa referensi buku yang dapat di
jadikan tujuan dalam pencarian data.
1.4. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah Perancangan
Program Penjualan Pada Toko CDN Sport, maka dalam hal ini penulis sengaja membatasi masalah
yang dimulai dari proses transaksi pembelian sementara untuk data hasil survey, program ini hanya
mengacu pada proses input data pengguna, input data pelanggan, input data barang, input data
transaksi penjualan, sampai dengan pada pembuatan laporan-laporan. Proses pengolahan data pada
permasalahan diatas akan diimplementasikan dalam bentuk program.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Sistem
Sistem pada dasarnya banyak memberikan manfaat dalam mengambil keputusan, serta
memahami lingkungan yang saling berhubungan satu sama lain dan bersama-sama berfungsi untuk
mencapai tujuan tertentu. Terdapat dua kelompok dalam mendefinisikan sistem yaitu menekankan
pada prosedur dan menekankan padaelemen. Yang menekankan pada prosedur sistem adalah suatu
jaringan kerja dariprosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan yang
menekankan pada elemen, sistem adalah kumpulan dari elemenelemen yang berinteraktif mencapai
suatu tujuan tertentu.
2.1.1. Pengertian Sistem
Sistem didefinisikan bahwa sistem adalah kumpulan yang terdiri dari unsur manusia,
mesin, prosedur, dokumen, data atau lainnya yang terorganisasi dari unsur-unsur tersebut,
disamping berhubungan satu sama lainnya, juga berhubungan dengan lingkungan dalam mencapai
tujuan yang telah ditentukan sebelumnya Berikut ini beberapa pengertian sistem yang dikemukakan
oleh para ahli antara lain: Menurut Yakub (2012:1), “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari
prosedur-prosedur yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan
atau tujuan tertentu”. Menurut Moekijat dalam Prasojo. (2011:152), “Sistem adalah sekelompok
elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan”. Menurut
Moekijat dalam Prasojo (2011:152), “Sistem adalah setiap sesuatu terdiri dari obyek-obyek, atau
unsur-unsur, atau komponen-komponen yang bertata kaitan dan bertata hubungan satu sama lain,
sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan atau
pengolahan yang tertentu”.
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa suatu sistem saling berhubungan satu dengan
yang lainnya dan mempunyai fungsi dan tujuan.
2.1.2. Karakteristik Sistem
Menurut Mustakini (2009:54), suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik sebagai berikut:
1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen system (components)
2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary).
3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment).
4. Suatu sistem mempunyai penghubung (interface).
5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal).
2.1.3. Klasifikasi Sistem
Menurut Agus Mulyanto (2009 : 8) mengatakan bahwa sistem pun dapat diklasifikasikan
dalam beberapa sudut pandang, sebagai berikut :
1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
a. Sistem Abstrak (abstact system)
sistem yang berupa pemikiran atau gagasan yang tidak tampak secara fisik. Misalnya,
sistem agama/ teologi.
b. Sistem Fisik (physical system)
sistem yang ada secara fisik dan dapat dilihat dengan mata. Misalnya, sistem komputer,
sistem akuntansi, dan sistem transportasi.
2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan
a. Sistem alamiah (natural system)
sistem yang terjadi karena proses alam, bukan buatan manusia. Misalnya, sistem
tatasurya, sistem rotasi bumi.
b. Sistem buatan manusia (human made system)
sistem yang terjadi melalui rancangan atau campur tangan manusia. Misalnya, sistem
komputer, sistem transportasi.
3. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu
a. Sistem tertentu (deterministic system)
sistem yang operasinya dapat diprediksi secara cepat dan interaksi di antara bagian-
bagiannya dapat dideteksi dengan pasti. Misalnya, sistem komputer karena operasinya
dapat diprediksi berdasarkan program yang dijalankan.
b. Sistem tak tentu (probabilistic system)
sistem yang hasilnya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
Misalnya, sistem persediaan.
4. Sistem Tertutup Dan Sistem Terbuka
a. Sistem tertutup (closed system)
sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan di luar sistem. Sebenarnya sistem
tertutup tidak ada, yang ada adalah relatif tertutup.
b. Sistem terbuka (open system)
sistem yang berhubungan dengan lingkungan luar dan dapat terpengaruh dengan keadaan
lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan output untuk
subsistem yang lain.
2.1.4. Konsep Dasar Sistem Informasi
1. Definisi Sistem Informasi
Didefinisikan oleh Puspitawati (2011) bahwa sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
kegiatan operasi sehari-hari, bersifat manajerial dan kegiatan suatu organisasi dan menyediakan
pihak-pihak tertentu dengan laporan-laporan yang di perlukan. Informasi merupakan hal yang
penting bagi manajemen didalam mengambil keputusan dan merupakan proses lanjut dari data yang
memiliki nilai tambah. Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (informasi system) atau
disebut juga dengan processing system atau information generating systems.
2. Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok
bangunan (building block) yang masing-masing blok terdiri dari:
a. Blok Masukan (Input Block)
Data yang masuk kedalam sistem informasi termasuk metode-metode dan media untuk
menangkap data yang dapat berupa dokumen dasar.
b. Blok Model (Model Block)
Blok ini berupa kombinasi prosedur logika dan model matematik yang akan memanipulasi
data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
c. Blok Keluaran (Output Block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas
dan dokumentasi yang berguna bagi pemakainya atau bagi semua tingkatan manajemen.
d. Blok Teknologi (Technology Block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menghasilkan dan mengirim keluaran dan membantu pengendalian dari
sistem secara menyeluruh.
e. Blok Basis Data (Database Block)
Database block merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu sama
lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya.
f. Blok Kendali (Control Block)
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan
bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah dan bila terlanjur terjadi kesalahan
dapat segera diatasi.
2.1.5. Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen merupakan penerapan sistem informasi didalam organisasi
untuk mendukung informasi yang dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen, dan merupakan
kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi. Menurut McLeod dan Schell (2008) Sistem
Informasi manajemen merupakan suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasibagi
beberapa pemakai kebutuhan yang serupa. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan
periodik, laporan khusus, dan output dari simulasi informasi yang ada. Para pemakai biasanya
membentuk suatu entitas organisasi formal instansi atau sub-unit di bawahnya.
2.1.6. Sistem Informasi Akuntansi
Secara klasik akuntansi merupakan proses pencatatan, pengelompokan, perangkuman, dan
pelaporan dari kegiatan transaksi perusahaan. Tujuan akhir dari kegiatan akuntansi adalah
penerbitan laporan-laporan keuangan. Sistem informasi yang berbasis pada komputer sekarang
dikenal dengan istilah Sistem Informasi Akuntansi. Didefinisikan oleh Azhar Susanto (2013)
dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi Akuntansi : “Kumpulan atau group dari sub
sistem / bagian / komponen apapun baik phisik atau non phisik yang saling berhubungan satu
sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mengolah data transaksi yang berkaitan
dengan masalah keuangan menjadi informasi keuangan”.
2.2. Peralatan Pendukung (Tools System)
Didalam merancang sebuah sistem diperlukan suatu peralatan yang dapat mendukung
terciptanya sebuah rancangan. Peralatan pendukung (Tools System) merupakan alat yang digunakan
untuk menggambarkan bentuk logika model dari suatu sistem dengan menggunakan simbol,
lambang, diagram yang menunjukan secara tepat arti fisiknya.
A. Unified Modelling Language (UML)
Dalam aplikasi-aplikasi bisnis, metodologi pengembangan dan alat bantu (tools) yang
sesuai dan dapat beradaptasi dengan kebutuhan dan harapan pengguna adalah UML (Unified
Modelling Language). UML merupakan salah satu standart bahasa yang banyak digunakan didunia
industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis, dan desain serta menggambarkan
arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek (OOP [Object Oriented Programming]). Dalam
proses analisa berbasis bisnis, UML yang terdiri dari beberapa komponen, diagram tersebut sering
kali hanya diambil komponen terpenting (dan juga paling umum) yakni use case modeling.
Menurut Adi Nugroho (2010) UML (Unified Modeling Language) adalah
bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma
(berorientasi objek). Pemodelan (modeling) sesungguhnya digunakan untuk
penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa
sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami.
Dari beberapa definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa Unified
Modelling Language (UML) merupakan salah satu alat bantu (tools) berupa bahasa
pemodelan yang digunakan untuk mendukung pembuatan sistem berorientasi
objek. UML mempunyai sejumlah elemen grafis yang bisa dikombinasikan
menjadi diagram. Dalam UML terdapat banyak diagram yang dapat
mengakomodasi dari banyak sudut pandang dari suatu perangkat lunak yang akan
dibangun. Diagram ini digunakan untuk:
1. Mengkomunikasikan ide.
2. Melahirkan ide-ide baru dan peluang-peluang baru.
3. Menguji ide dan membuat prediksi.
4. Memahami struktur dan relasi-relasinya.
Adi Nugroho (2010) bangunan dasar metodologi Unified Modeling
Language (UML) menggunakan tiga bangunan dasar yang digunakan untuk
mendeskripsikan sistem/perangkat lunak yang akan dikembangkan yaitu:
1. Sesuatu (things)
Ada 4 (empat) things dalam Unified Modeling Language (UML),yaitu:
a. Structural things
Merupakan bagian yang relatif statis dalam model Unified Modeling
Language (UML). Bagian yang relatif statis dapat berupa elemen-elemen
yang bersifat fisik maupun konseptual.
b. Behavioral things
Merupakan bagian yang dinamis pada model Unified Modeling Language
(UML), biasanya merupakan kata kerja dari model Unified Modeling
Language (UML), yang mencerminkan perilaku sepanjang ruang dan
waktu.
c. Grouping things
Merupakan bagian pengorganisasi dalam Unified Modeling Language
(UML). Dalam penggambaran model yang rumit kadang diperlukan
penggambaran paket yang menyederhanakan model. Paket-paket ini
kemudian dapat didekomposisi lebih lanjut. Paket berguna bagi
pengelompokkan sesuatu, misalnya model-model dan subsistem-subsistem.
d. Annotational things
Merupakan bagian yang memperjelas model Unified Modeling Language
(UML) dan dapat berupa komentar-komentar yang menjelaskan fungsi serta
ciri-ciri setiap elemen dalam model Unified Modeling Language (UML).
2. Relasi (Relationship)
Ada 4 (empat) macam relationship dalam Unified Modeling Language
(UML), yaitu:
a. Kebergantungan
Merupakan hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen
mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung
padanya.
b. Asosiasi
Merupakan apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek
lainnya, bagaimana hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Suatu
bentuk asosiasi adalah agregasi yang menampilkan hubungan suatu objek
dengan bagian-bagiannya.
c. Generalisasi
Merupakan hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan
struktur data dari objek yang ada diatasnya objek induk (ancestor). Arah
dari atas kebawah dari objek induk ke objek anak dinamakan spesialisasi,
sedangkan arah berlawanan sebaliknya dari arah bawah keatas dinamakan
generalisasi.
d. Realisasi
Merupakan operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek.
3. Diagram
Setiap sistem yang kompleks seharusnya bisa dipandang dari sudut yang
berbeda-beda sehinggakita bisa mendapatkan pemahaman secara menyeluruh.
Untuk upaya tersebut, UML menyediakan sembilan jenis diagram yang dapat
dikelompokkan berdasarkan sifatnya statis atau dinamis. Kesembilan jenis diagram
dalam UML itu adalah:
1. Class Diagram
Diagram ini bersifat statis yang memperlihatkan himpunan kelas-kelas,
antarmuka-antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi.
2. Object Diagram
Diagram ini bersifat statis yang memperlihatkan objek-objek serta relasi-
relasi antar objek. Diagram objek memperlihatkan instansiasi statis dari
segala sesuatu yang dijumpai pada diagram kelas.
3. Use case Diagram
Diagram ini bersifat statis yang memperlihatkan himpunan usecase dan
aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas).
4. Sequence Diagram
Diagram ini bersifat dinamis. Diagram urutan merupakan diagram interaksi
yang menekankan pada pengiriman pesan (message) dalam suatu waktu
tertentu.
5. Collaboration Diagram
Diagram ini bersifat dinamis. Diagram kolaborasi adalah diagram interaksi
yang menekankan organisasi struktural dari objek-objek yang menerima
serta mengirim pesan (message).
6. Statechart Diagram
Diagram ini bersifat dinamis. Diagram ini memperlihatkan state-state pada
sistem memuat state, transisi, event, serta aktifitas.
7. Activity Diagram
Diagram ini bersifat dinamis. Diagram ini adalah tipe khusus dari diagram
state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya
dalam suatu sistem.
8. Component Diagram
Diagram ini bersifat statis yang memperlihatkan organisasi serta
kebergantungan pada komponen-komponen yang telah ada sebelumnya.
9. Deployment Diagram
Diagram ini bersifat statis yang memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi
dijalankan (saat run-time). Diagram ini memuat simpul-simpul (node)
beserta komponen-komponen yang ada di dalamnya.
B. ERD (Entity Relationship Diagram)
Menurut Shalahuddin dan Sukamto (2013:50) Pemodelan awal basis data
yang paling banyak digunakan adalah menuggunakan Entity Relationship Diagram.
ERD digunakan untuk pemodelan basis data relasional. Sehingga jika
penyimpanan basis data menggunakan OODBMS maka perancangan basis data
tidak perlu menggunakan ERD.
Notasi-notasi simbolik di dalam Diagram E-R yang dapat digunakan adalah :
1. Persegi panjang, menyatakan Himpunan Entitas.
2. Lingkaran/Elip, menyatakan atribut yang berfungsi sebagai key
digaris bawahi.
3. Belah ketupat, menyatakan himpunan relasi.
4. Garis, sebagai penghubung antara Himpunan Relasi dengan
Himpunan Entitas dan Himpunan Entitas dengan Atributnya.
5. Kardinalitas Relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis
cabang atau dengan pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi satu-ke-
satu-,dan N untuk relasi satu-ke-banyak atau N dan N untuk Relasi
banyak –ke- banyak)
Dalam pembentukan ERD terdapat 3 komponen yang akan dibentuk yaitu :
a. Entitas
Entitas adalah sebuah objek yang keberadaanya dapat dibedakan terhadap
objek lain. Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota Perpustakaan (KAP), dan Buku.
b. Hubungan (relasi/relationship)
Suatu hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan
direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua entitas. Contoh :
Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP), relasinya adalah
mendaftar.
c. Atribut
Atribut memberikan informasi lebih rinci tentang jenis entitas. Atribut
memiliki struktur internal berupa tipe data. Jenis-jenis atribut :
1. Atribut Key
Atribut Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat
membedakan semua baris data ( Row/Record ) dalam tabel secara unik.
Dikatakan unik jika pada atribut yang dijadikan key tidak boleh ada baris
data dengan nilai yang sama
Contoh : Nomor Induk mahasiswa (NIM)
2. Atribut simple
Atribut yang bernilai atomic, tidak dapat dipecah/ dipilah lagi. Contoh :
Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
3. Atribut Multivalue
Nilai dari suatu attribute yang mempunyai lebih dari satu (multivalue) nilai
dari atrribute yang bersangkutan. Contoh : dari sebuah buku, yaitu terdapat
beberapa pengarang.
4. Atribut Composite
Atribut composite adalah suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut
yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu yang masih bisah dipecah
lagi atau mempunyai sub attribute. Contoh : dari entitas nama yaitu nama
depan, nama tengah, dan nama belakang
5. Atribut Derivatif
Atribut yang tidak harus disimpan dalam database Ex. Total. atau atribut
yang dihasilkan dari atribut lain atau dari suatu relationship. Atribut ini
dilambangkan dengan bentuk oval yang bergaris putus-putus
C. Logical Relational Structure (LRS)
Menurut Hasugian dan Shidiq (2012) memberikan batasan bahwa LRS adalah sebuah
model sistem yang digambarkan dengan sebuah diagram-ER akan mengikuti pola atau aturan
permodelan tertentu dalam kaitanya dengan konvensi ke LRS. Perubahan yang terjadi yaitu
mengikuti aturan-aturan sebagai berikut (Hasugian dan Shidiq, 2012:608) : Setiap entitas akan
diubah kebentuk kotak. Sebuah atribut relasi disatukan dalam sebuah kotak bersama entitas jika
hubungan yang terjadi pada diagram-ER 1:M (relasi bersatu dengan cardinality M) atau tingkat
hubungan 1:1 (relasi bersatu dengan cardinality yang paling membutuhkan referensi). Sebuah relasi
dipisah dalam sebuah kotak tersendiri (menjadi entitas baru) jika tingkat hubunganya M:M (many
to many) dan memiliki foreign key sebagai primary key yang diambil dari kedua entitas yang
sebelumnya saling berhubungan.
BAB III
ANALISA SISTEM BERJALAN
3.1. Umum
Toko CDN Sport adalah Toko yang menjual berbagai macam perlengkapan olahraga dari
harga grosir hingga eceran. Memasuki era perdagangan yang kompetitif, membuka harapan baru
tentang peluang bisnis dibidang penjualan perlengkapan olahraga yang membanjiri pasaran. Walau
usaha dagang tersebut masih berskala lokal, Toko CDN Sport telah mampu bersaing dengan Toko-
toko sport lain dengan menjual barang berkualitas tinggi.
Tetapi sistem penjualannya masih bersifat manual, dari mulai pemesanan barang, pembuatan
kwitansi sampai dengan pembuatan laporan penjualan. Untuk itu dibutuhkannya komputerisasi
yang dapat mempercepat proses pengolahan data sehingga menghasilkan data yang akurat dan
cepat. Analisa sistem berjalan bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara jelas tentang bentuk
permasalahan yang ada organisasi dan sebagai acuan untuk penyusunan rancangan sistem yang
akan diusulkan.
Kegiatan yang dilakukan pada analisa sistem berjalan adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan mengumpulkan data awal dokumen-dokumen yang digunakan
dalam sistem yang sedang berjalan.
2. Kegiatan menyusun dan mengklasifikasi data awal.
3. Kegiatan menginterprestasikan serta mengevaluasikan data awal.
3.2. Tinjauan Perusahaan
Toko CDN Sport adalah Toko yang menjual berbagai macam perlengkapan olahraga dari
harga grosir hingga eceran yang beralamatkan di Jl. Warung Gantung No. 1 RT 08 / RW 09
Kalideres, Jakarta Barat. Adapun latar belakang dari ruang lingkup kegiatan Toko CDN Sport
penulis akan menguraikan diawah ini:
3.2.1. Sejarah Perusahaan
Toko CDN Sport merupakan jenis usaha yang bergerak dibidang Toko yang menjual
berbagai macam perlengkapan olahraga. Toko CDN Sport berdiri sejak Maret 2005 yang didirikan
oleh Bapak Mukimin sebagai pemilik took sekaligus pendiri.
3.2.2. Struktur Organisasi Perusahaan
Keberhasilan suatu perusahaan tidak akan tercapai apabila tidak ada kerjasama yang baik
antara fungsi dan para karyawan dengan atasan. Maka dari itu diperlukan suatu koordinasi yang
baik antar divisi, agar tugas yang dijalankan agar bisa lebih efisien.
Gambar III.1 Struktur Organisasi Perusahaan
Untuk lebih jelasnya, di bawah ini penulis berusaha untuk menjelaskan fungsi dari
organisasi PD Budi Motor (seperti terlihat pada gambar III.1.) secara garis besar adalah sebagai
berikut :
1. Pimpinan
Bertugas sebagai pimpinan diperusahaan, menentukan langkah-langkah pengambilan
keputusan yang harus dilakukan oleh perusahaan, menerima laporan dari seluruh bagian,
mengatur setiap langkah yang akan dilakukan perusahaan.selain itu pimpinan juga
mengontrol setiap jalannya kegiatan yang berlangsung di dalam perusahaan,
bertanggungjawab atas kelancaran pengelolahan dan pengendalian terhadap Sumber Daya
Manusia di seluruh bagian perusahaan, mengurus setiap pelaksanaan kegiatan yang
berlangsung untuk mencapai target kinerja sesuai tujuan perusahaan, memeriksa kembali
Pimpinan
Bagian Penjualan
Bagian Gudang
laporan dari setiap bagian di dalam perusahaan, ikut dalam menentukan keputusan dan
bertanggungjawab atas keputusan tersebut.
2. Bagian Gudang
Mencatat setiap keluar masuknya barang, memasukkan dan mengeluarkan barang sesuai
dengan kegiatan yang berlangsung, bertanggungjawab atas barang-barang yang ada di
gudang.
3. Bagian Penjualan
Menjual barang ke customer, Melakukan pencatatan transaksi setiap hari
Melakukan perhitungan keuangan, Menyusun laporan penjualan,
Menangani pembayaran atas penjualan barang diperusahaan, mencapai
target penjualan perusahaan, serta bertanggungjawab atas setiap penjualan
yang berlangsung.
3.3. Proses Bisnis Sistem Berjalan
Kegiatan sistem Penjualan yang dilakukan oleh Toko CDN Sport ini semuanya berdasarkan
proses kegiatan pada bidang penjualan dan pembelian motor.
Adapun tahapan proses penjualanya ialah sebagai berikut :
1. Proses Costumer memilih barang yang akan dibeli
Pada tahap ini yang melakukan pengecekan adalah bagian gudang, tersedia atau tidaknya
keadaan barang, kemudian apabila barang yang diinginkan Custumer ada dan sesuai
dengan keinginan costumer maka akan menuju proses selanjutnya yaitu proses
pembayaran.
2. Proses Pembayaran
Pada tahap ini bagian penjualan menginputkan harga barang yang akan dibeli oleh
custumer melalui sebuah nota manual yang masih ditulis tangan kemudian costumer
membayar total keseluruhan barang yang dibelinya.
3. Proses Laporan Keuangan
Pada proses terakhir ini bagian penjualan membuatkan laporan penjualan perusahaan
dengan mengambil data berdasarkan dari nota, data arsip faktur pembelian dan data arsip
barang. Laporan penjualan tersebut akan diserahkan kepada pimpinan.
3.4. Activity Diagram Sistem Berjalan
Diagram aktifitas lebih memfokuskan pada eksekusi dan alur sistem, diagram ini juga tidak
hanya memodelkan software melainkan memodelkan model bisnis, serta menujukan aktifitas sistem
dalam membentuk kumpulan aksi. Activity diagram lebih mudah dipahami dan melalui activity
diagram, sistem dari suatu skenario yang berjalan dapat terlihat.
Gambar III.2 Activity Diagram Sistem Berjalan
3.5. Spesifikasi Sistem Berjalan
Spesifikasi merupakan rangkaian yang terdiri dari dokumen masukan(input) dan dokumen
keluaran(output) yang semuanya teratur dan dipakai pada sistem berjalan.
3.5.1. Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan (Input)
Bentuk dokumen masukan (input) adalah segala bentuk masukan yang diperlukan dalam
sistem data dan selanjutnya akan diolah sesuai dengan kebutuhan. Bentuk-bentuk dokumen
masukan (input) adalah sebagai berikut :
1. Nama Dok umen : Data Barang
Fungsi Dokumen : Data Barang Perlengkapan Olahraga
Frekuensi : Staf Gudang mengecek barang
Tujuan : Untuk mengetahui stok
Sumber : Staf penjualan
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran A.1
3.5.2. Spesifikasi bentuk Dokumen Keluaran (output)
Spesifikasi keluaran (output) segala bentuk keluaran yang diperlukan dalam sistem data dan
selanjutnya akan diolah sesuai dengan kebutuhan. Keluaran tersebut antara lain :
1. Nama dokumen : Transaksi Pembayaran
Fungsi : untuk melakukan transaksi jual beli
Frekuensi : setiap ada transaksi pembelian
Sumber : Admin
Tujuan : Untuk melakukan proses transaksi pembayaran
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran B.1
2. Nama dokumen : Surat jalan pengiriman barang
Fungsi : Untuk Surat keterangan barang yang dikirimkan
Frekuensi : setiap mengirim barang
Sumber : Admin
Tujuan : Untuk mengetahui barang yang dikirim
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran B.2
3. Nama dokumen : Laporan penjualan
Fungsi : Untuk merekapitulasi hasil penjualan
Frekuensi : setiap ingin meminta laporan penjualan
Sumber : Admin
Tujuan : Untuk mengetahui hasil rekapan penjualan
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran B.3
3.6. Permasalahan Pokok
Berdasarkan analisa yang dilakukan penilitian, sistem penjualan Toko CDN
Sport yang berjalan saat ini masih manual, sehinga proses pengolahan data belum
diperoleh sistem yang cepat, tepat dan akurat serta sistem yang berjalan belum
dapat diimplementasikan secara efisien dan efektif, sehingga kebutuhan sistem
hendaknya.
1. Sistem penjualan yang masih manual,akan lebih baik jika diganti dengan
menggunakan sistem yang terkomputerisasi.
2. Sistem terkomputerisasi sangatlah mendukung proses kerja seperti kecepatan proses
yang dilaksanakan dan keakuratan data yang disimpan, sehingga dalam proses pencarian data dan
mudah memberikan informasi kita butuhkan.
3.7. Pemecahan Masalah
Dalam hal ini penulis mengusulkan sebuah alternative pemecahanmasalah
yang bertujuan untuk mengatasi kekurangan-kekurangan yang ada padasistem
yang sedang berjalan dengan membangun suatu sistem informasi
yangdihasilkan lebih efektif, efiesien, dan akurat diantaranya:
1. Menyediakan suatu sistem laporan penjualan sehingga dapat menghasilkan
data-data yang efektif, efiesien, dan akurat yang tentunya akan
mempercepat serta meningkatkan kinerja yang optimal.
2. Mendesign suatu sistem dengan menggunakan Unified Modelling
Languange (UML)
BAB IV
RANCANGAN SISTEM USULAN
4.1 Analisa Kebutuhan Software
Berdasarkan analisis sistem yang sudah berjalan, maka diketahui bahwa sistem yang saat
ini sedang berjalan masih berupa sistem yang belum dapat memenuhi kebutuhan di dalam kegiatan
penjualan dari segi pelayanan sampai ke laporan terhadap pemilik toko ini. Untuk itu kebutuhan
akan efesiensi dan efektivitas pada toko maupun perolehan informasi hasil penjualan menjadi hal
yang sangat diharapkan.
Setelah diketahui masalah yang dihadapai kebutuhan pada sebuah sistem, langkah
selanjutnya adalah perancangan atau desain sistem usulan yang bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan yang tidak bisa didapat dari sistem yang sedang berjalan. Pada dasarnya sistem yang
diusulkan adalah sebuah sistem yang didapat dari proses analisis pada sistem lama yang bertujuan
untuk memperbaiki kelemahan pada sistem yang lama, untuk mengurangi permasalahan yang
sering terjadi. Tahap ini merupakan tahap yang paling penting dalam pembuatan sistem aplikasi
karena bila terjadi kesalahan dalam menganalisa dan mengidentifikasi masalah dari sistem yang
lama, maka usulan untuk memperbaiki sistem akan menjadi tidak efektif.
4.1.1 Analisa Kebutuhan Sistem Usulan
A. Tahapan Analisis
Analisa kebutuhan software untuk Perancangan Sistem Informasi pada Toko CDN Sports
Jakarta . Diusulkan dengan beberapa prosedur diantaranya:
1. Halaman Admin:
A.1. Admin melakukan Login.
A.2. Admin mengakses menu Utama.
A.3. Admin mengakses menu barang
A.3.1. Melakukan pengecekan data barang
A.3.2. Melakukan input data barang baru
A.4. Admin Mengakses menu costumer
A.4.1. melakukan pengecekan data costumer
A.4.2 melakukan input costumer baru
A.5. Admin mengakses menu Transaksi
A.5.1 Admin mengolah data transaksi
A.5.2. Admin mengolah pembayaran tunai oleh costumer
A.6. Admin mengakses menu Laporan
A.6.1 Admin membuat laporan data keluar masuk barang
A.6.2 Admin membuat laporan keuangan
A.7. Admin melakukan logoout
2. Halaman Costumer:
B.1. Costumer memesan barang uang akan dibeli
B.2. Costumer melakukan transaksi pembelian barang
3. Halaman Pimpinan:
C.1. Pimpinan menerima laporan keuangan dari admin
B. Kebutuhan Sistem
Adapun kebutuhan sistem yang ada yaitu sebagai berikut:
1. Proses pemesanan barang oleh costumer, Saat costumer memesan barang yang ingin
dibeli maka admin hanya perlu mengecek barang pada computer yang sudah
menyimpan data barang yang tersedia di toko.
2. Selanjutnya admin menginput data Costumer kedalam data sistem
apabila data costumer sudah tersedia maka otomatis nama costumer
akan muncul dalam form transaksi pembayaran.
3. Kemudian transaksi penjualan bisa dilakukan dengan menjumlah semua
total pembelian barang
4. Selanjutnya setelah admin menerima pembayaran dari costumer maka
setiap pembelian dimasukkan kedalam laporan keuangan...
4.1.2 Use Case Diagram
Proses berikut ini menjelaskan proses yang terkait dengan actor (user) dan sistemnya, yang
merupakan interaksi antara actor dan system. Interaksi tersebut dapat digambarkan dengan usecase
diagram. Berikut ini adalah usecase diagram untuk Sistem Penjualan CDN Sports.
Gambar IV.1 Use case Diagram Sistem Usulan
4.1.3 Activity Diagram
Berikut ini beberapa activity diagram yang dibuat untuk perancangan sistem informasi
pendapatan jasa penilaian usaha pada Toko CDN Sports Jakarta.
A. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk menu Login
Gambar IV.2 Activity diagram menu login
B. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk menu Home
Gambar IV.3 Activity Diagram menu Home Usulan
C. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk Tabel Transaksi
Gambar IV.4 Activity Diagram Tabel Transaksi Sistem Usulan
D. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk Tabel Costumer
Gambar IV.4 Activity Diagram Tabel Costumer Sistem Usulan
E. Activity Diagram Yang Diusulkan Untuk Tabel Laporan
Gambar IV.6 Activity Diagram laporan usulan
4.2. Desain
4.2.1. Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar IV.7 Entity Relatioship Diagram
4.2.2 Logical Record Structure (LRS)
Gambar IV.8 Logical record Structure
4.2.3. Spesifikasi File
Database adalah kumpulan-kumpulan data yang saling berhubungan satu sama lain, data
tersebut terorganisir dengan baik agar bias digunakan dengan mudah dan cepat untuk keperluan
berbagai macam pengolahan data.
Didalam database tersebut ada beberapa table diantaranya :
1. Nama File : File Barang
Fungsi : Sebagai penyimpanan data barang
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : kode_brg
No Element data Field Type Size Keterangan 1 Kode barang Kode_brg Int 5 Primary Key 2 Nama barang Nama_brg Vharcar 10 3 Satuan Satuan Vharcar 10
Table IV.1 Spesifikasi File Barang
2. Nama File : Detail Barang
Fungsi : Sebagai penyimpanan data barang
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : kode_brg
No Element data Field Type Size Keterangan 1 Kode barang Kode_brg Int 5 Primary Key 2 Harga jual Hrg_jual Int 10
Table IV.2 Spesifikasi File Detail Barang
3. Nama File : File Transaksi
Fungsi : Sebagai penyimpanan transaksi barang
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : no_transaksi
No Element data Field Type Size Keterangan 1 No transaksi No_transaksi Int 5 Primary Key 2 Kode costumer Kode_cst Int 10 3 Tgl penjualan Tgl_penjualan date 10
Table IV.3 Spesifikasi File transaksi
4. Nama File : Detail Transaksi
Fungsi : Sebagai penyimpanan transaksi barang secara detail
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : no_transaksi
No Element data Field Type Size Keterangan 1 No transaksi No_transaksi Int 5 Primary Key 2 Kode barang Kode_brg int 5 3 Jumlah jual Jml_jual Int 10 4 Harga jual Hrg_jual Int 10 3 Total Total Int 10
Table IV.4 Spesifikasi File detail transaksi
5. Nama File : Costumer
Fungsi : Sebagai penyimpanan data costumer
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : kode_costumer
No Element data Field Type Size Keterangan 1 Kode Costumer Kode_cst Int 5 Primary Key 2 Nama costumer Nama_cst Varchar 10 3 Alamat Alamat Varchar 10 4 Telephone Telephone Int 10
Table IV.5 Spesifikasi File costumer
6. Nama File : Login
Fungsi : Sebagai penyimpanan data Login Admin
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : -
No Element data Field Type Size Keterangan 1 User name User Varchar 10 2 Password Password Varchar 10
Table IV.6 Spesifikasi File login
7. Nama File : Laporan
Fungsi : Sebagai penyimpanan laporan barang
Tipe : File Master
Akses File : Urut
Media : Hardisk
Kunci Field : -
No Element data Field Type Size Keterangan 1 Stok Stok int 10 2 Kode barang Kode_brg int 5
3 Barang masuk Id_barangmasuk Varchar 10 4 Barang keluar Id_barangkeluar Varchar 10 4 Laporan penualan Lap_penj Varchar 10
Table IV.7 Spesifikasi File laporan
4.2.4. Software Architecture
4.2.4.1 Sequence diagram
Gambar IV.9 Sequence Diagram
4.2.4.2 Deployment Diagram
Gambar IV.10 Deployment diagram
4.2.5. User Interface
1. Menu Login
Pada menu Login ini berfungsi sebagai sarana untuk masuk ke program penjualan, dimana
user sendiri adalah admin
Gambar IV.11 Tampilan menu login
5. Menu Home
Menu Home adalah tampilan utama program, dalam menu home terdapat beberapa menu pilihan
yaitu menu barang, menu costumer, menu transaksi, laporan dan juga terakhir menu logout
Gambar IV.12 Tampilan menu Home
6. Menu Barang
Menu barang berfungsi untuk mengakses data barang yang teredia
Gambar IV.13 Tampilan menu barang
7. Menu Input Barang Baru
Menu Input barang baru ini berfungsi untuk meginput data barang baru yang akan dimasukan ke data Stok barang.
Gambar IV.14 Tampilan menu Barang Baru
8. Menu Transaksi
Menu Transaksi berfungsi sebagai layanan transaksi penjualan barang yang dibeli oleh
Costumer
Gambar IV.15 Tampilan menu Transaksi
9. Menu Data Costumer
Berfungsi untuk mengakses data Costumer yang tersedia
Gambar IV.16 Tampilan menu C ostumer
10. Menu Laporan
Pada menu laporan ini menampilkan laporan Stok barang dan juga menampilkan laporan
penjualan yang akan diserahkan kepada pimpinan
Gambar IV.17 Tampilan menulaporan
4.2.6. Spesifikasi Software And Hardware
1. Perangkat Keras
Konfigurasi perangkat keras yang diusulkan dalam perancangan program tugas akhir ini
adalah:
a. Processor : AMD Quad - Core FX - 8800P 3.40 GHz
b. Memory : 4 GB
c. Hard Disk : 1000 GB HDD
d. Mouse : Logitech M560
e. Keyboard : Logitech NT 2000
f. Monitor : Samsung 15,6"
g. Printer : HP Laserjet P1102
2. Perangkat Lunak
Konfigurasi perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan program tugas akhir ini
adalah:
a. Sistem Operasi : Microsoft Windows 10.1
b. Bahasa Program : Java
c. DBMS : MySQL
d. Laporan : Crystal Report
BAB V
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan permasalahan yang terjadi di Toko CDN SPorts serta alternatif permasalahan
yang telah diuraikan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Menggunakan program yang mudah digunakan dan dipahami akan
membuat proses pengolahan data menjadi efektif dan efisien
dibandingkan dengan menggunakan sistem yang masih manual.
2. Proses pembuatan laporan menjadi lebih cepat dibandingakan dengan
proses pembuatan laporan yang masih manual.
3. Proses penyimpanan data menggunakan media komputer lebih mudah
dan cepat.
4. Penyimpanan data menjadi lebih rapi karena disimpan ke dalam
komputer. Dengan cara ini mempermudah dalam melakukan proses
pencarian data.
4.2. Saran
Agar penggunaan program penjualan dapat berjalan dengan baik dan dapat
membantu kegiatan pengolahan data, maka terdapat bebrapa saran yang dapat
disampaikan sebagi berikut :
1. Proses pengolahan dapat dilakukan lebih cepat apabila keberadaan
komputer digunakan secara maksimal.
2. Penggunaan program haruslah menguasai dan memiliki pengetahuan dan
kemampuan dasar di bidang komputer. Apabila diperlukan, adakan
pelatihan bagi pemakai program yang telah dibuat agar tidak terjadi
lesulitan saat menggunakannya.
3. Program penjualan tidak boleh digunakan oleh sembarangan orang agar
tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, maka
demi keamaan data sebaiknya pemakaian program diperuntukan untuk
orang-orang tertentu yang mempunyai wewenang untuk menjalankan
program dan disertakan password untuk membukanya.
4. Lakukan back-up data secara berkala karena komputer sebagai media
pengolahan data reantan terhadap kerusakan apabila tidak dirawat
dengan baik. Back-up juga diperlukan untuk mengantisipasi apabila ada
file yang hilang atau rusak.
DAFTAR PUSATAKA
Adi Nugroho. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak Berbasis Objek dengan Metode USDP. Andi. Yogyakarta
Agus Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Pustaka Pelajar . Yogyakarta Azhar Susanto.2013. Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya. Hasugian, H., & Shidiq, A. N. 2012. Rancang bangun sistem informasi industri kreatif bidang penyewaan sarana olahraga. Semantik. Jakarta McLeod, Raymond; George P Schell. 2008. Management Information System- Sistem Informasi Manajemen. Edisi 10. Salemba Empat, Jakarta. Moekijat. Prasojo. 2011. Pengantar Sistem Informasi Manajemen, Bandung: CV. Remadja Karya. Puspitawati, Lilis dan Sri Dewi Anggadini. 2011. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: Graha Ilmu Mustakini, Jogiyanto Hartanto. 2009. Analisa dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. R. A. Sukamto dan M. Shalahuddin, 2013. Rekayasa Perangkat Lunak, Bandung: Informatika.
Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu.. .
.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Biodata Mahasiswa
N.I.M : 11141293
Nama Lengkap : Riko Septiawan
Tempat & Tanggal Lahir : Lampung Tengah, 08 September 1994
Alamat : Jl. Kalibaru Timur Dalam No.21 Senen,
Jakarta Pusat
B. Riwayat Pendidikan Formal & Non Formal
1. SDN 02 Tanjung Jaya Lampung Tengah :Lulus tahun 2000 - 2006
2. SMPN 02 Bangunrejo Lampung Tengah :Lulus tahun 2006 - 2009
3. SMAN 01 Bangunrejo Lampung Tengah :Lulus tahun 2009 – 2012
C. Riwayat Pengalaman Berorganisasi / Pekerjaan
1. Astra Honda Motor Tahun 2012 s.d 2014
2. CV Inti Karya promindo 2014 s.d 2017
3. Anggota Badaris BSI
Jakarta, 10 Juli 2017
Riko Septiawan
LAMPIRAN
Lampiran A.1 Data Barang
Lampiran B.1 Transaksi Pembayaran
Lampiran B.2 Surat Jalan
Lampiran B.3 laporan Penjualan