penyakit torch

16
TORCH Dr. Hydrawati Sari, SpOG

Upload: rama-laweru

Post on 19-Jun-2015

1.255 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penyakit torch

TORCH

Dr. Hydrawati Sari, SpOG

Page 2: Penyakit torch

Fetus dan Infeksi

Infeksi menyebabkan:

- Keguguran

- Kelainan kongenital

- fetal hydrops

- Kematian janin

- Partus prematurus

- KPD pada kehamilan preterm

Page 3: Penyakit torch

Toksoplasmosis

Penyebab: Toxoplasma gondii

Diagnosis: Serologi – deteksi antibodi IgM dan IgG

Toksoplasmosis kongenital:

• Akibat dari infeksi maternal selama kehamilan

• Transmisi: transplasental

• Hasil penelitian msh beragam: transmisi penyakit lebih rendah tjd nya pada awal kehamilan (15%) tetapi beratnya penyakit lbh besar jk tjd pada awal kehamilan

Page 4: Penyakit torch

Toksoplasmosis

Manifestasi klinis

Rash

Hepatosplenomegali

Asites

Demam

Korioretinitis

Kalsifikasi periventrikuler

Ventrikulomegali

Retardasi mental

Page 5: Penyakit torch

Toksoplasmosis

Kongenital infeksi

Trias klasikHidrosefalusKorioretinitisKalsifikasi intrakranial

Page 6: Penyakit torch

Toksoplasmosis

Manajemen

Terapi diberikan jika tjd toksoplasmosis akut selama kehamilan

Spiramisin dapat menurunkan risiko kongenital infeksi dan sekuele dari infeksi

Neonatus yg lahir dari ibu yg terinfeksi diberikan terapi kombinasi pirimetamin, sulfadiazine, dan leukovorin sampai 1 thn.

Hindari kontak dgn kotoran kucing, daging mentah

Page 7: Penyakit torch

Rubella

• Togavirus (RNA virus)• Inkubasi: 14-21 hari• Droplet respiratorik • Gejala: demam, rash (3 days), batuk, nyeri

sendi, nyeri kepala, limfadenopati post auricular and suboccipital

• Gejala klinis biasanya ringan dan 50-75% kasus, gejala tdk tampak

Page 8: Penyakit torch

Rubella

Diagnosis

Px fisik

Deteksi IgM

mencapai puncak pd 7-10 hari setelah onset dan perlahan2 menurun selama 4-8 minggu

Infeksi janin dpt dideteksi dgn memeriksa IgM dlm darah janin setelah u.k. 22 minggu

Page 9: Penyakit torch

Rubella

Waktu terinfeksi (mgg)

Frekuensi janin terkena (%)

0-4 50

4-8 <25

8-12 10

>12 <1

Page 10: Penyakit torch

Rubella dan Fetus

• Purpura, Splenomegaly, jaundice (kuning), meningoencephalitis, thrombositopenia sementara

• Abnormalitas yg paling sering terjadi:– Tuli (60-75%)– Kerusakan mata (50-90%): Katarak kongenital,

Glaucoma– Penyakit jantung (40-85%)

• Kerusakan mata, tuli, peny, jantung, mikrosefali dan retardasi mental merupakan abnormalitas permanen

Page 11: Penyakit torch

Rubella

• Vaksinasi– Saat usia 15 bln and awal masa dewasa

• Status imun diperiksa sebelum kehamilan• Vaksin rubella tidak boleh diberikan selama

hamil • Pasien yg terdeteksi infeksi rubella pada

u.k. 12 minggu pertama diberikan konseling mengenai risiko tjd kelainan kongenital

Page 12: Penyakit torch

Sitomegalovirus (CMV)

• DNA virus

• CMV ditularkan melalui urin, semen, sekresi serviks dan saliva

• Infeksi kongenital tjd krn transmisi mll plasenta

Page 13: Penyakit torch

Infeksi Kongenital CMV

• Hepatomegaly }

• Spleenomegaly }

• Jaundice }TORCH

• Thrombocytopenia }Syndrome

• Petechiae }

• Microcephaly }

• Intrauterine growth retardation }

Page 14: Penyakit torch

Infeksi kongenital CMV (lanjut)

• Ventriculomegaly• Atrofi serebral • Retardasi mental• Kejang• Kesulitan belajar dan keterlambatan dlm bahasa • Korioretinitis / atrofi optik• Kalsifikasi intrakranial• Pneumonitis

Page 15: Penyakit torch

Sitomegalovirus (CMV)

• Gold standard: kultur virus

• Pemeriksaan serologi dpt menentukan diagnosis infeksi akut

• Infeksi primer dpt ditunjukkan dg adanya IgM antibodi yg menetap selama 6-9 bln

• Rekurensi ditandai dg sedikitnya 4x peningkatan titer IgG

Page 16: Penyakit torch

Sitomegalovirus (CMV)

Tidak ada vaksin utk CMV

Terapi

• Antivirus: gansiklovir