PERANCANGAN DATABASE

DAN

IMPLEMENTASI

PERTEMUAN 10

Mengenal Stored ProcedureMengenal Stored Procedure

• Stored Procedure adalah kumpulan perintah SQL yang diberi nama dan

disimpan di server.

• Stored Procedure berisi perintah-perintah umum yang berhubungan dengan

database pada server dan menghasilkan sekumpulan record. Stored Procedure

ditulis dalam bentuk sebuah script T-SQL (Transact SQL).

• Stored Procedure lebih efisien dari perintah biasa, karena procedure disimpan

di server pada saat dibuat dan dijalankan di server.

• Stored Procedure disimpan di SysObjects (Pada SQL Server 2000) dan

teksnya disimpan di tabel SysComments. Pada SQL Server 2005 Stored

Procedure di simpan pada direktori Programmability -> Stored Procedures.

• Stored Procedure dapat dibuat pada database yang sedang digunakan.

Macam-macam tipe stored procedure

• Berikut ini adalah jenis-jenis stored procedure yang dapat anda gunakan

pada database SQL Server :

User-defined stored procedures

System stored procedures

Temporary stored procedures

Remote stored procedures

Extended stored procedures

Membuat Stored Procedure dengan menggunakan T-SQL (Transact SQL)

• Berikut ini adalah bentuk standar dari penulisan T-SQL untuk membuat stored

procedure dengan menggunakan Query Analyzer :

CREATE PROCEDURE

nama_procedure

(

@parameter tipedata

@parameter tipedata

)

AS

query_sql

Contoh Query Stored Procedure :

Berikut ini adalah contoh procedure untuk membuat daftar nama mahasiswa

dengan database yang bernama himawan dan nama tabel nya adalah mahasiswa :

Penjelasan Query diatas :

CREATE PROC = statement untuk membuat procedure

dbo = owner dari database

DaftarNamaSiswa = nama procedure

USE db_tkj

GO

CREATE PROC dbo.DaftarDataSiswa

AS

SELECT nis, nama, jns_kelamin, kelas, nmr_absen FROM

siswa

Notes : tidak disarankan menggunakan awalan sp_ untuk nama

procedure yang akan anda buat karena SQL Server akan

menunjukkan tempat penyimpanan stored procedur dalam sistem.

Menjalankan Stored Procedure dari Query Analyzer

• Berikut ini adalah cara-cara yang dapat anda lakukan untuk menjalankan

stored procedure yang telah anda buat dengan menggunakan query

analyzer :

EXEC [nama_database].[owner].

[nama_procedure]

Contoh : EXEC himawan.dbo.DaftarSiswa

EXEC [owner].[nama_procedure]

Contoh : EXEC dbo.DaftarNamaSiswa

EXEC [nama_procedure]

Contoh : EXEC DaftarNamaSiswa

Mengubah Stored Procedure

• Isi dari stored procedure dapat diubah dengan menggunakan perintah : ALTER

PROCEDURE yang disingkat ALTER PROC.

• Sedangkan untuk mengubah nama dari stored procedure yang dibuat user,

pakailah procedure sp_rename.

Contoh :

EXECUTE sp_rename

@objname=‘DaftarNamaMahasiswa’,

@newname=‘DafNmMhs’,

@objtype=‘object’

CONTOH PEMROGRAMAN STORED PROCEDURE

CREATE PROC DaftarGuru

@namaguru varchar(40)

OUTPUT,

@inisial varchar(20) OUTPUT,

@telepon varchar(10) OUTPUT

AS

SELECT @namaguru=nm_guru,

@inisial=inisial_guru,

@telepon=no_telp FROM guru

Memakai Stored Procedure yang sudah kita buat, dengan menggunakan perintah

berikut :DECLARE

@Onamaguru1 varchar(30),

@Oinisial1 varchar(20),

@Otelepon1 varchar(10)

EXEC DaftarGuru

@namaguru = @Onamaguru1

OUTPUT,

@inisial = @Oinisial1 OUTPUT,

@telepon = @Otelepon1 OUTPUT

SELECT "Nama Guru" = @Onamaguru1,

"Inisial" = @Oinisial1,

"Telepon" = @Otelepon1

GO

Contoh lain Penggunaan Transact SQL (T-SQL) :Contoh lain Penggunaan Transact SQL (T-SQL) :

declare @harga int

SET @harga=2000

select * from barang

where

harsat<=@harga

Contoh kasus sederhana membuat Stored Procedure

• Berikut adalah contoh studi kasus sederhana membuat stored procedure untuk

menginput data nasabah.

• Buat tabel baru pada database sql server anda dengan nama : tbl_nasabah.

Berikut adalah struktur tabel untuk tabel tbl_nasabah.

• Ket : status merupakan field untuk menandakan apakah nasabah

tersebut merupakan nasabah aktif atau tidak aktif.

id_nasabah char(10) PK

nm_nasabah varchar(30)

jns_kelamin char(6)

alamat varchar(50)

pekerjaan varchar(30)

status varchar(13)

saldo bigint

• Isi tabel tbl_nasabah dengan menggunakan stored procedure. Berikan nama stored

procedure untuk menyimpan data nasabah dengan nama : addnasabah.

• Setelah anda menginput data nasabah dengan menggunakan stored

procedure,buatlah juga stored procedure untuk menampilkan data nasabah yang

ada dalam database. Berikanlah nama stored procedure untuk menampilkan data

nasabah dengan nama : viewallnasabah.

• Buatlah stored procedure untuk menampilkan data nasabah aktif dengan

menggunakan parameter. Beri nama untuk stored procedure yang ke-3 ini dengan

nama : viewnasabahaktif.

• Buatlah stored procedure untuk menampilkan data nasabah yang memiliki saldo

diatas 100000. Simpan stored procedure dengan nama : listnasabahkaya.

Jawaban membuat stored procedure untuk menambah data nasabah :

CREATE PROCEDURE addnasabah

@pidnasabah char(10),

@pnmnasabah varchar(50),

@pjeniskelamin varchar(20),

@palamat varchar(50),

@ppekerjaan varchar(30),

@pstatus varchar(20)

@psaldo bigint

AS

INSERT INTO tbl_nasabah(id_nasabah, nm_nasabah, jns_kelamin, alamat,

pekerjaan, status, saldo)

VALUES (@pidnasabah, @pnmnasabah, @pjnskelamin, @palamat,

@ppekerjaan,

@pstatus, @psaldo)

GO

Jawaban untuk menampilkan semua data nasabah dengan stored procedure :

Jawaban untuk menampilkan data nasabah dengan menggunakan parameter

status :

CREATE PROCEDURE

viewallnasabah

AS

SELECT * FROM tbl_nasabah

GO

CREATE PROCEDURE viewnasabahaktif

@pstatus varchar(20)

AS

SELECT * FROM tbl_nasabah WHERE

status=@pstatus

GO