okki - pemeriksaan penunjang meningitis

Upload: ramadhan-ghaffar

Post on 10-Jan-2016

40 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Meningitis penunjang

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Okki Aurillia22010113130162Pemeriksaan PenunjangMeningitisKlasifikasiBerdasarkan perubahan yang terjadi pada cairan otak:

Meningitis serosa jumlah sel dan protein yang meninggi, cairan serebrospinal yang jernih.Penyebab yang paling sering dijumpai adalah kuman Tuberculosis dan virus.

Meningitis purulenta atau meningitis bakteri akut dan menghasilkan eksudat berupa pus serta bukan disebabkan oleh bakteri spesifik maupun virus. Meningitis Meningococcus merupakan meningitis purulenta yang paling sering terjadi.1. Pungsi LumbalMenganalisa jumlah sel dan protein cairan cerebrospinalSyarat: tidak ditemukan adanya peningkatan tekanan intrakranial

1. Pungsi LumbalTube 1 dikirim ke lab kimia glukosa dan proteinTube 2 dikirim ke lab hematologi hitung jenis darahTube 3 dikirim ke lab mikrobiologiTube 4 untuk pemeriksaan tambahan lain yang mungkin diperlukan1. Pungsi LumbalHasil:Meningitis serosa: tekanan yang bervariasi (80-200 mm H2O), cairan jernih, sel darah putih meningkat, glukosa dan protein normal, kultur (-)

Meningitis purulenta: tekanan meningkat, cairan keruh, jumlah sel darah putih dan protein meningkat, glukosa menurun, kultur (+) beberapa jenis bakteriAgentOpening Pressure (mm H2 O)WBC count (cells/L)Glucose (mg/dL)Protein (mg/dL)MicrobiologyBacterial meningitis200-300100-5000; >80% PMNs< 40>100Specific pathogen demonstrated in 60% of Gram stains and 80% of culturesViral meningitis90-20010-300; lymphocytesNormal, reduced in LCM and mumpsNormal but may be slightly elevatedViral isolation, PCR assaysTuberculous meningitis180-300100-500; lymphocytesReduced, < 40Elevated, >100Acid-fast bacillus stain, culture, PCRCryptococcal meningitis180-30010-200; lymphocytesReduced50-200India ink, cryptococcal antigen, cultureAseptic meningitis90-20010-300; lymphocytesNormalNormal but may be slightly elevatedNegative findings on workupNormal values80-2000-5; lymphocytes50-7515-40Negative findings on workupLCM = lymphocytic choriomeningitis; PCR = polymerase chain reaction; PMN = polymorphonuclear leukocyte; WBC = white blood cell. 2. KulturUntuk mendeteksi bakteri penyebab dan kepekaan antibiotikSample:Darah - 50% meningitis positif disebabkan oleh H influenzae, S pneumoniae, or N meningitidis Nasopharynx Respiratory secretions UrinLesi kulit3. Pemeriksaan darahKomponen pemeriksaan:HbLeukosit leukositosis polimorfonuklear dengan left shiftLaju EndapDarah (LED)Kadar glukosa untuk dibandingkan dengan glukosa LCSBlood urea nitrogen (BUN) atau kreatinin dan profil hati untuk menilai fungsi organ dan dosis antibiotikElektrolit dehidrasi atau syndrome of inappropriate secretion of antidiuretic hormone (SIADH) Kultur4. ImagingComputed tomography (CT) kepala dan magnetic resonance imaging (MRI) otak secara umum tidak membantu diagnosis meningitisBeberapa pasien menunjukkan enhancement meningeal tetapi jika tidak didapati tidak berarti kecurigaan meningitis dapat dicoret

Indikasi:Kedaan immunocompromised Riwayat penyakit CNS (contoh: lesi massa, stroke, infeksi fokal)Kejang dalam seminggu terakhirPapilledemaTingkat kesadaran abnormalFocal neurologic deficit (eg, dilated nonreactive pupil, gaze palsy, or arm or leg drift)

CT Scan: Meningitis bakterial akutThis axial nonenhanced computed tomography scan shows mild ventriculomegaly and sulcal effacementAcute bacterial meningitis. This axial T2-weighted magnetic resonance image shows only mild ventriculomegaly.

Acute bacterial meningitis. This contrast-enhanced, axial T1-weighted magnetic resonance image shows leptomeningeal enhancement (arrows).

BBDM 12Terima Kasih