mini projectrt03
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
1/27
LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT
MINI PROJECT
PELATIHAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN POLISI RESIK DALAM
MENANGGULANGI PENYAKIT DEMAM BERDARAH
DI DUSUN SIDOKERTO
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat dalam Menempuh
Program Internsip Dokter Indonesia
Disusun Oleh :
dr. Radian Ashar Pambudi
Pendamping
dr. Esti Kurniasih
NIP. 1!""#$% $""!"1 $ "1$
PROGRAM DOKTER INTERNSIP INDONESIA
PUSKESMAS KALASAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
2015
1
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
2/27
LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT
MINI PROJECT
PELATIHAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN POLISI RESIK DALAM
MENANGGULANGI PENYAKIT DEMAM BERDARAHDI DUSUN SIDOKERTO
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat dalam Menempuh
Program Internsip di Puskesmas Kalasan
Disusun Oleh :
dr. Radian Ashar Pambudi
&elah diperiksa dan disetu'ui pada tanggal $"1(
)leh *
Pendamping
dr. Esti Kr!i"si#
NIP. 1!""#$% $""!"1 $ "1$
2
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
3/27
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Demam +erdarah Dengue ,D+D- merupakan penyakit ineksi yang
disebabkan oleh /irus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk betina
Aedes Aegypti dan Aedes albopictus yang telah terineksi oleh /irus dengue dari
penderita penyakit D+D sebelumnya. Kedua nyamuk Aedes ini tersebar luas di
rumah0rumah dan tempatumum di seluruh ilayah Indonesia2 ke3uali di tempat0
tempat yang ketinggiannya lebih dari1""" meter di atas permukaan air laut
,4inan'ar2 $""%-. Demam +erdarah ,D+- dan Demam +erdarah Dengue ,D+D-
telah men'adi masalah kesehatan masyarakat di seluruh dunia2 khususnya dinegara0negara tropis dan sub tropis. Salah satu bagian yang penting untuk
pemberantasan penyakit D+D adalah sistem sur/eilans pidemoligi dan
sur/eilans berbasis laboratorium. Saat ini pelaporan Demam +erdarah atau
Demam +erdarah Dengue tidak standar antara negara2 alaupun sudah ada
kriteria standar untuk mengdiagnosis Demam +erdarah Dengue yang telah di
keluarkan oleh 5orld 6ealth )rgani7ation ,56)2$""(-. Penyebaran penyakit
D+D se3ara pesat dikarenakan /irus dengue semakin mudah dan banyak
menulari manusia karena didukung oleh*
1-meningkatnya mobilitas penduduk karena semakin baiknya
saranatransportasi di dalam kota maupun antar daerah.
$- kebiasaan masyarakatmenampung air bersih untuk keperluan sehari0hari2
apalagi penyediaan air bersih belum men3ukupi kebutuhan atau sumber yang
terbatas danletaknya 'auh dari pemukiman mendorong masyarakat menampung
air dirumah masing0masing2
#- sikap dan pengetahuan masyarakat tentang pen3egahan penyakit yang
masih kurang. ,Soedarmo2 $""(-.
B. PERUMUSAN MASALAH
3
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
4/27
Puskesmas Kalasan merupakan Puskesmas yang ilayah 3akupannya 3ukup
luas2 Dengan ilayah 3akupan yang luas2 Pada musim kemarau seperti ini2
lan'utnya2 kasus D+ bisa tetap terus ter'adi. +erdasarkan graik Dinkes Sleman2
kasus tertinggi pada +ulan Mei $"1( tersebar di Puskesmas Kalasan2 Puskesmas
4odean 1 dan $2 Puskesmas Depok 12 dan Mlati 1. tertinggi2 tak menampik2
mengingat di Kalasan selalu ditemukan kasus D+ setiap bulan. 8paya terus
dilakukan agar menekan angka kasus D+. Mulai dari sosialisasi gerakan #M
hingga membentuk 'uru pemantau 'entik ,'umantik-. Pelaku 9umantik di Kalasan
tak hanya orang tua tapi 'uga melibatkan anak0anak.
+erdasarkan pada pemaparan di atas2 maka perumusan masalah dalam mini
pro'e3t ini adalah :Apakah terdapat kenaikan pengetahuan sebelum dan sesudah
pelatihan 'umantik rema'a di ilayah ker'a Puskesmas Kalasan;<
$. TU%UAN PENELITIAN
&u'uan dari mini pro'e3t ini adalah*
1. Mengka'i pengetahuan rema'a karang taruna tentang penyakit demam dengue
,D=- dan demam berdarah dengue ,D+D-.
$. Membentuk rema'a karang taruna men'adi polisi rema'a yang siaga 'entik
,Polisi Resik- di lingkungannya.
#. Meningkatkan peran serta rema'a dalam pelaksanaan PSN0D+D dengan
memberikan penyuluhan dan pelatihan Polisi Resik
>. Membantu mengendalikan kasus demam dengue ,D=- dan demam berdarah
dengue ,D+D- di ilayah ker'a Puskesmas Kalasan.
D. MAN&AAT PENELITIAN
Adapun manaat yang dapat diambil dari kegiatan mini pro'e3t ini adalah*1. Dapat meningkatkan pengetahuan rema'a karang taruna tentang penyakit
demam dengue ,D=- dan demam berdarah dengue ,D+D-.
$. &erbentuk kaderpolisi rema'a siaga 'entik ,Polisi Resik-
4
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
5/27
#. Miningkatkan peran serta seluruh masyarakat2 dibantu oleh para kader
'umantik rema'a untuk sadar akan upaya kesehatan di lingkungan sekitarnya.
>. Membantu Puskesmas dalam hal pengendalian penyakit demam dengue ,D=-
dan demam berdarah dengue ,D+D-.
5
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
6/27
BAB II
LANDASAN TEORI
A. DENGUE
DE&INISI
Demam dengue?D= dan demam berdarah dengue?D+D ,dengue
hemorrhagic fever/ D6=- adalah penyakit ineksi yang disebabkan oleh /irus
dengue dengan maniestasi klinis demam2 nyeri otot dan?atau nyeri sendi yang
disertai lekopenia2 ruam2 limadenopati2 trombositopenia dan diathesis
hemoragik. Pada D+D ter'adi perembesan plasma yang ditandai oleh
hemokonsentrasi ,peningkatan hematokrit- atau penumpukan 3airan di rongga
tubuh. Sindrom ren'atan dengue ,dengue shock syndrome- adalah demam berarahdengue yang ditandai oleh ren'atan?syok.
ETIOLOGI
Demam dengue ,D=- dan demam berdarah dengue ,D+D- disebabkan oleh
/irus dengue yang termasuk dalam genus =la/i/irus. @irus ini memiliki >
serotipe2 yaitu DEN012 DEN0$2 DEN0#2 dan DEN0> yang semua dapat
menyebabkan D= maupun D+D. Keempatnya terdapat di Indonesia tetapi
serotipe DEN0# yang paling sering ditemukan mengineksi masyarakat.
Demam dengue dan demam berdarah dengue disebabkan oleh /irus dengue2
yang termasuk dalam genus =la/i/irus2 keluarga =la/i/iridae. =al/i/irus
merupakan /irus dengan diameter #" nm terdiri dari asam ribonukleat rantai
tunggal dengan berat molekul >1"B.
&erdapat > serotipe /irus yaitu DEN012 DEN0$2 DEN0# dan DEN0> yang
semuanya dapat menyebabkan demam dengue atau demam berdarah dengue.
Keempat serotipe ditemukan di Indonesia dengan DEN0# merupakan serotipe
terbanyak. &erdapat reaksi silang antara serotipe dengue dengan =la/i/irus lain
seperti Yellow Fever, Japanese enchepalitis dan West ile virus!
Dalam laboratorium /irus dengue dapat bereplikasi pada hean mamalia
seperti tikus2 kelin3i2 an'ing2 kelelaar dan primata. Sur/ey epidemiologi pada
6
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
7/27
hean ternak didapatkan antibodi terhadap /irus dengue pada hean kuda2 sapi
dan babi. Penelitian pada artropoda menun'ukkan /irus dengue dapat bereplikasi
pada nyamuk genus Aedes ,Stegomyia- dan &oorhyn3hites.
EPIDEMIOLOGI
Demam berdarah dengue tersebar di ilayah Asia &enggara2 Pasiik +arat
dan Karibia. Indonesia merupakan ilayah endemis dengan sebaran di seluruh
ilayah tanah air. Insiden D+D di Indonesia antara B hingga 1( per 1""."""
penduduk ,1% hingga 1(-C dan pernah meningkat ta'am saat ke'adian luar
biasa hingga #( per 1"".""" penduduk pada tahun 1%2 sedangkan mortalitas
D+D 3enderung menurun hingga men3apai $ pada tahun 1.
Sebagai negara yang terletak pada iklim tropis. Indonesia rentan terhadap
berbagai penyakit ineksi2 termasuk D= dan D+D. +eberapa aktor diketahui
berkaitan erat dengan peningkatan transmisi penularan penyakit D= maupun
D+D2 yaitu*
1. @ektor
Dalam hal ini meliputi perkembangbiakan /ektor2 kebiasaan menggigit2 'umlah /ektor2 dan transportasi /ektor.
$. Pen'amu
Meliputi adanya penderita di lingkungan kaluarga maupun sekitar2 mobilisasi
dan kontak dengan nyamuk2 usia2 dan 'enis kelamin.
#. ingkungan
Men3akup komponen 3urah hu'an2 suhu2 sanitasi2 dan kepadatan penduduk.
PATOGENESIS
Per'alanan /irus dengue dimulai dari saat nyamuk menghisap darah manusia
yang terineksi /irus dengue. Kemudian /irus akan masuk ke dalam lambung
nyamuk dan bereplikasi untuk kemudian menyebar ke seluruh tubuh nyamuk
7
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
8/27
termasuk ke dalam kelen'ar air liur dan mulut penusuknya. Pada saat menggigit2
/irus dengue akan masuk ke dalam tubuh manusia yang digigitnya dan
menimbulkan ineksi.
Pada saat terineksi dengan /irus dengue2 ter'adi dua perubahan patoisiologis
yang 3ukup men3olok2 yaitu*
1. Meningkatnya permeabilitas kapiler yang mengakibatkan bo3ornya plasma2
hipo/olemia2 dan kemudian dapat ter'adi syok. Pada D+D dapat ter'adi
kebo3oran plasma ke dalam rongga pleura dan peritoneal. Kebo3oran plasma
ter'adi singkat antara $>0>% 'am.
$. 6emostasis abnormal yang disebabkan oleh /askulopati2 trombositopeni dan
koagulopati yang mendahului ter'adinya maniestasi perdarahan.
Respon imun humoral dan seluler berperan dalam ineksi penyakit ini. Responhumoral berupa pembentukan antibodi yang berperan dalam proses netralisasi
/irus2 sitolisis yang dimediasi komplemen2 dan sitotoksisitas yang dimediasi
antibodi. imosit &2 baik FD> maupun FD% berperan dalam respon imun
seluler. Monosit dan makroag bertugas untuk meagositosis /irus dengan
opsonisasi antibodi. Selain itu2 akti/asi komplemen oleh kompleks imun
menyebabkan terbentuknya F#a dan F(a.
MANI&ESTASI KLINIS
Maniestasi klinis dari penyakit ini dapat berupa demam2 nyeri otot2 dan
perdarahan. =ase demam biasanya dirasakan selama $0! hari yang diikuti oleh
ase kritis selama $0# hari. Pada ase kritis2 pasien akan mengalami penurunan
suhu dari yang sebelumnya demam. Akan tetapi 'ika tetap dibiarkan2 pasien dapat
'atuh pada kondisi syok.
8
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
9/27
DIAGNOSIS
Demam Dengue ,DD- merupakan penyakit demam akut selama $0! hari2 yang
ditandai dengan dua atau lebih maniestasi klinis sebagai berikut*
1. Sakit kepala
$. Mialgia?arthralgia
#. Nyeri retroorbita
>. Ruam kulit
(. Maniestasi perdarahan ,petekie atau u'i tourniGuet positi-
B. ekopenia
Demam+erdarah Dengue ,D+D- berdasarkan 3riteria dari 56) tahun 1!
dapat ditegakan 'ika terdapat kriteria sebagai berikut*
1. Demam atau riayat dengan akut antara $0! hari2 biasanya bersiat biasik.$. &erdapat minimal satu dari maniestasi perdarahan berikut*
a. 8'i bending positi
b. Ptekie2 ekimosis2 ataupurpura
3. Perdarahan mukosa ,epistaksis atau perdarahan pada gusi- atau
perdarahan dari tempat lain
d. 6ematemesis atau melena
#. &rombositopenia ,'umlah trombositH 1""."""?ul-
>. &erdapat minimal satu tanda0tanda plasma leakage ,kebo3oran plasma-2
misalnya*
a. Peningkatan hemato3rit $" dibandingkan standar sesuai dengan umur
dan 'enis kelamin
b. Penurunan hemato3rit $" setelah mendapat terapi 3airan2
dibandingkan dengan nilai hemato3rit sebelumnya
3. &anda kebo3oran plasma seperti eusi pleura2 as3ites atau hipoproteinemia
PENATALAKSANAAN
Meskipun penyakit ini dapat menimbulkan kematian yang atal2 namun tidak
ada terapi spesiik untuk mengobati penyakit ini. Prinsip utamanya adalah
memberikan terapi suporti dan simptomatis. Pemeliharaan /olume 3airan
9
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
10/27
merupakan tindakan yang paling penting dalam penanganan kasus dengue.Proses
kebo3oran plasma dan ter'adinya trombositopenia pada umumnya ter'adi antara
hari ke > hingga B se'ak demam berlangsung. Pada hari ke0! proses kebo3oran
plasma akan berkurang dan 3airan akan kembali dari ruang interstitial ke
intra/askular. &erapi 3airan pada kondisi tersebut se3ara bertahap dikurangi.
Selain pemantauan untuk menilai apakah pemberian 3airan sudah 3ukup atau
kurang2 pemantauan terhadap kemungkinan ter'adinya kelebihan 3airan serta
ter'adinya eusi pleura ataupun asites yang massi perlu selalu diaspadai.
Perhimpunan Dokter Ahli Penyakit Dalam Indonesia ,PAPDI- bersama
dengan Di/isi Penyakit &ropik dan Di/isi 6ematologi dan )nkologi Medik
=akultas Kedokteran 8ni/ersitas Indonesia telah menyusun protokol
penatalaksanaan penyakit dengue pada deasa2 yaitu*1. Protokol 1* Penanganan tersangka D+D tanpa syok.
$. Protokol $* Pemberian 3airan pada tersangka D+D deasa di ruang raat
10
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
11/27
#. Protokol #* Penatalaksanaan D+D dengan peningkatan hematokrit $"
11
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
12/27
>. Protokol >* Penatalaksanaan perdarahan spontan pada D+D deasa
Pemberian inuse 3airan tetap seperti keadaan tanpa syok. Pemeriksaan
tekanan darah2 nadi2 pernapasan2 dan 'umlah urin dilakukan seseringmungkin ,tiap >0B 'am-. Pemberian heparin diberikan apabila se3ara klinis
dan laboratories didapatkan tanda0tanda koagulasi intra/as3ular diseminata.
&ransusi darah diberikan 'ika ter'adi perdarahan masi.
(. Protokol (* &ata laksana sindroma syok dengue pada deasa
12
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
13/27
B. PENGETAHUAN
DE&INISI
Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia atau hasil tahu seseorang
terhadap ob'ek melalui indera yang dimilikinya. Dengan sendirinya2 pada aktu
penginderaan sampai menghasilkan pengetahuan sangat dipengaruhi oleh
intensitas perhatian dan persepsi terhadap ob'ek. Pengetahuan seseorang terhadap
13
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
14/27
ob'ek mempunyai intensitas atau tingkat yang berbeda0beda. Se3ara garis besar2
pengetahuan memiliki B tingkat2 yaitu*
a. &ahu ,kno-
&ahu diartikan sebagai re3all atau memanggil memori yang telah ada
sebelumnya setelah mengamati sesuatu. 8ntuk dapat mengetahui atau
mengukur baha orang itu tau sesuatu atau tidak2 biasanya digunakan
pertanyaan.
b. Memahami ,3omprehension-
Memahami suatu ob'ek bukan sekedar tahu terhadap ob'ek tersebut2 tidak
sekedar dapat menyebutkan2 tetapi orang tersebut harus dapat
menginterpretasikan se3ara benar tentang ob'ek yang diketahui tersebut.
3. Aplikasi ,appli3ation-Aplikasi adalah apabila orang telah memahami ob'ek yang dimaksud2 dapat
menggunakan atau mengaplikasikan prinsip yang diketahui tersebut pada
situasi yang lain.
d. Analisis ,analysis-
Analisis adalah kemampuan seseorang untuk men'abarkan dan?atau
memisahkan2 kemudian men3ari hubungan atara komponen0komponen yang
terdapat dalam suatu masalah atau ob'ek yang diketahui. Indikasi baha
pengetahuan seseorang itu sudah sampai pada tingkat analisis adalah apabila
orang tersebut telah dapat membedakan atau memisahkan2 mengelompokkan2
membuat diagram atau bagan terhadap pengetahuan atas ob'ek tersebut.
e. Sintesis ,synthesis-
Sintesis menun'ukkan suatu kemampuan seseorang untuk merangkum atau
meletakkan dalam satu hubungan yang logis dari komponen0komponen
pengetahuan yang dimiliki. Dengan kata lain2 sintesis adalah suatu
kemampuan untuk menyusun ormulasi baru dari ormulasi0ormulasi yang
telah ada.
. E/aluasi ,e/aluation-
14
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
15/27
E/aluasi berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk melakukan
'ustiikasi atau penilaian terhadap suatu kriteria yang ditentukan sendiri atau
norma0norma yang telah berlaku di masyarakat.
&erdapat dua aktor penting yang mempengaruhi tingkat pengetahuan
seseorang2 yaitu aktor internal dan aktor eksternal.
a. =aktor internal
=aktor internal meliputi intelegensia yang merupakan kemampuan yang
dibaa se'ak lahir2 pendidikan yang merupakan proses pembela'aran untuk
memperoleh suatu pengetahuan2 pengalaman yang merupakan 3ara untuk
mengetahui kebenaran pengetahuan2 umur2 tempat tinggal2 peker'aan2 dan
status sosial ekonomi.
b. =aktor eksternalJang termasuk dalam aktor eksternal adalah lingkungan di sekitar tempat
tinggal2 budaya2 inormasi dan media massa.
Pengetahuan tentang kesehatan adalah men3akup apa yang diketahui seseorang
terhadap 3ara memelihara kesehatan. Seseorang harus memiliki pengetahuan
tentang penyakit ,'enis penyakit2 tanda2 ge'alla2 penyebab2 3ara penularan2 dan
3ara mengatasinya-2 pengetahuan tentang aktor0aktor yang terkait atau
mempengaruhi kesehatan ,gi7i2 makanan2 pembuangan sampah2 perumahan
sehat2 dll-2 pengetahuan tentang asilitas pelayanan kesehatan2 pengetahuan untuk
menghindari ke3elakaan2 pen3egahan penyakit2 dsb.
15
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
16/27
BAB III
METODE PENELITIAN
A. RAN$ANGAN PENELITIAN
Ran3angan penelitian yang digunakan adalah deskripti analitik. Penelitian
dilakukan bersamaan dengan kegiatan penyuluhan dan pelatihan rema'a Karang
&aruna Dusun Sidokerto.
B. SASARAN PROGRAM
Peserta program penyuluhan dan pelatihan Polisi Resik ,Rema'a Siaga 9entik-
adalah perakilan Rema'a Karang &aruna Dusun Sidokerto yang bertempat
tinggal di R& #. Pemilihan para rema'a sebagai sasaran program penyuluhandikarenakan para rema'a dianggap memiliki semangat muda dan energi yang
3ukup banyak untuk mengemban tugas sebagai kader siaga 'entik. Dilibatkannya
para rema'a dalam program ini diharapkan mereka dapat se3ara dini
memperhatiakn kesehatan lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka dan
memiliki tanggung 'aab untuk men'aga kesehatan arga yang tinggal di sekitar
rumah mereka.
$. PELAKSANAAN PROGRAM
1. &opik pelatihan
&opik pelatihan Polisi Resik yang diberikan kepada para rema'a adalah
tentang Penyakit Demam +erdarah dan Pelatihan Polisi Resik ,Polisi Rema'a
Siaga 9entik-
$. &empat pelatihan
Pelatihan2 penyuluhan2 dan pengambilan data dilaksanakan di Puskesmas
Kalasan2 Dusun Sidokerto2 Kelurahan Puromartani2 Ke3amatan Sleman
pada bulan No/ember $"1(.
#. =asilitator dan Narasumber
=asilitator pelatihan Polisi Resik adalah petugas kesehatan dari Puskesmas
Kalasan yakni dokter internsip2 Perkumpulan Rema'a Karang &aruna Dusun
16
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
17/27
Sidokerto2 serta +apak Kepala Dusun2 +apak urah2 dan +apak Famat.
Narasumber dalam pelatihan Polisi Resik adalah petugas Puskesmas Kalasan
yang memegang program dan dokter internsip yang memberikan
pengetahuan seputar demam berdarah dan kegiatan pemberantasan sarang
nyamuk yang akan mereka aplikasikan di lingkungan mereka.
>. Instrumen pelatihan
a. Rumah Ketua Karang &aruna Dusun Sidokerto
b. Ruangan Aula Puskesmas Kalasan
3. aptop
d. Proyektor
e. Kamera
. embar Pretes dan Postestg. Alat tulis
h. Print out pedoman penyakit demam berdarah dan kegiatan Polisi Resik
i. &abel penilaian rumah bebas 'entik
'. Senter
k. Pin penanda kader Polisi Resik
(. Pelaksanaan pelatihan
Penyuluhan dan pelatihan dilaksanakan pada tanggal % No/ember $"1(
dimulai pada pukul 1%.#" 5I+ sampai dengan pukul $1."" 5I+. Serta pada
tanggal 1( No/ember $"1( pada pukul "."" 5I+ sampai dengan pukul
1#."" 5I+ dan diakhiri dengan pembagian hadiah bagi peserta yang
mendapatkan nilai pre test dan post test tertinggi.
D. EVALUASI PROGRAM
8ntuk memantau pelaksanaan dan dampak pelaksanaan program Polisi Resik
perlu dilakukan monitoring dan e/aluasi se3ara berkala dan berkesinambungan.
Perlu dibuat kesepakatan antara para kader Polisi Resik dan Puskesmas untuk
melakukan e/aluasi berkala di lingkungan R&.
17
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
18/27
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. HASIL
Mini pro'e3t pelatihan kader Polisi Resik menggunakan kuisioner yang terdiri
dari 1" pertanyaan yang berkaitan dengan materi pelatihan yang akan diberikan.
Pembagian kuisioner dilaksanakan dua kali sebagai pretest dan posttest. Dari
kuisioner yang telah dibagikan2 didapatkan hasil sebagai berikut*
N
O
N"'" P()(r*""! Pr(t(st P+st(st Pr+,r(s
1 Annisa Pela'ar (( " #(
$ Niky 8gi Mahasisi >( ( ("
# +ayu & Mahasisa >( ( ("> Findy Pela'ar >" %" >"
( Endang Mahasisi B" ( #(
B Da/id Pela'ar !" " $"
R"t"-R"t" 52.5 0./ /.
B. PEMBAHASAN
". M(!,(t"#i ti!,)"t (!,(t"#"! P+isi RESIK s(3(' d"! s(sd"#
di"))"! (!4#"! DBD
Pretest yang dilakukan pada aal a3ara pelatihan bertu'uan untuk mengetahui
pengetahuan dasar ,prior knoledge- para peserta. Sedangkan post test yang
dilakukan pada akhir a3ara bertu'uan untuk menge/aluasi pengetahuan para kader
rema'a tentang materi yang telah diberikan. +erdasarkan hasil dari perhitungan nilai
pretest dan postest diketahui baha rata0rata nilai pretest rema'a karang taruna R& "#
adalah ($.( dan nilai rata posttest rema'a karang taruna R& "# adalah ".%#.
Didapatkan nilai posttest lebih tinggi daripada nilai pretest dengan selisih rata0rata
#%2# poin. 9adi bisa ditarik kesimpulan baha dengan adanya penyuluhan ini
pengetahuan polisi resik akan meningkat
3. M(!,(t"#i (()ti6it"s d"! (!,(t"#"! (!4# t(r#"d" r(s+! d"ri
P+idi R(si)
18
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
19/27
Dari hasil ker'a lapangan untuk pelatihan Polisi Resik2 didapatkan hasil pretest
dan posttest yang berbeda antara Polisi Resik masing0masing. Dan diketahui baha
Polisi Resik yang memiliki nilai pretest dan posttest yang baik2 ternyata tidak
memliki hubungan yang signiikan dengan keterampilan penyuluh dalam
memberikan pelatihan . 6al ini lebih berhubungan dengan nilai rata rata
kelas,e*Da/id salah satu rangking 1" besar dikelasnnya- dan kondisi lingkungan
yang mendukung saat pelatihan berlangsung2 seperti koordinasi yang baik dengan
guru2 ketertiban Polisi Resik saat mendengarkan materi2 media audio /isual2 serta
keaktian Polisi Resik saat bertanya kepada penyuluh.
7. M(!,(t"#i )("t#"! P+isi R(si) d""' '(!,isi ('3"r *'"ti)
Dalam pengumpulan lembar 'umatik para Polisi Resik telah patuh mengisi
lembar 'umantik2dibuktikan dengan 'umlah yang dikumpul saat pemyuluhan
sedang berlangsung.
Disini kami 'uga menilai bagaimana tingkat pemahaman dan
keakuratan para Polisi Resilk dalam mengisi lembar 'umantik. Kami
menilainya dengan beberapa kriteria sebagai berikut2 yaitu *
1. &erdapatnya nama petugas 'umantikid
$. Ada B nomor yang diperiksa ,hari Senin memeriksa rumah petugas dan
tetangga kanan2 hari Rabu memeriksa rumah petugas dan tetangga kiri2 hari
9umLat memeriksa rumah petugas dan sekolah petugas.-
#. &anggal dan hari pemeriksaan benar
Dari kriteria yang disebut diatas kami bisa memilih sampel yang men'adi
tu'uan kami untuk sur/ey lapangan. Dari hasil ker'a e/aluasi pengumpulan
lembar 9umatikid dengan keakuratan pemeriksaan 'entik di lapangan
berbanding lurus dengan tingkat prestasi Polisik Resik terhadap
pretestnya.Keakuratan dalam pengisian lembar 9umantik ini 'uga berbandinglurus dengan tingkat prestasi post testnya.
19
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
20/27
+erikut adalah tabel hasil perhitungan menggunakan SPSS dengan metode
5il3oon test.
5il3oon
R"!)s
N Mean Rank Sum o Ranks
post 0 pre Negati/e Ranks "a ."" .""
Positi/e Ranks B b #.(" $1.""
&ies "3
&otal B
a. post H pre
b. post pre
3. post pre
ihat di Asymp. Sig. ,$0tailed-. Karena signiikansi H "2"(2 maka berbeda
signiikan. +erdasarkan hasil perhitungan menggunakan 5il3oon tes2didapatkan hasil pH"2"( yaitu p"."$!. Artinya terdapat perbedaan yang
signiikan antara pengetahuan para kader Polisi Resik sebelum dan setelah
pelatihan. 6al tersebut men3erminkan baha para kader antusias menyimak
materi pelatihan dan dapat menerima materi pelatihan dengan baik.Ini men'adi
20
T(st St"tisti7s3
post pre
0$.$1>a
Asymp. Sig. ,$0tailed- ."$!
a. +ased on negati/e ranks.
b. 5il3oon Signed Ranks &est
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
21/27
pertanda positi karena mereka sudah 3ukup terbekali dengan pengetahuan
mendasar mengenai apa dan bagaimana men'adi kader Polisi Resik. Dengan
penilaian tersebut2 para kader Polisi Resik dinilai sudah 3ukup siap untuk ter'un
ke masyarakat men'adi kader 'umantik rema'a.
Para kader Polisi Resik diberikan pin pengenal dan dibekali sebuah senter
untuk melihat keberadaan 'entik di rumah arga. Diharapkan dengan dua alat
tersebut dapat membantu pada kader untuk terus melaksanakan tugasnya dengan
bersemangat.
21
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
22/27
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
d. KESIMPULAN
Dari hasil mini pro'e3t yang telah dilakukan. Dapat disimpulkan baha
terdapat perbedaan yang signiikan antara pengetahuan para kader Polisi Resik
sebelum dan setelah pelatihan. 6al tersebut men3erminkan baha para kader
antusias menyimak materi pelatihan dan dapat menerima materi pelatihan dengan
baik.Ini men'adi pertanda positi karena mereka sudah 3ukup terbekali dengan
pengetahuan mendasar mengenai apa dan bagaimana men'adi kader Polisi Resik.
Dengan penilaian tersebut2 para kader Polisi Resik dinilai sudah 3ukup siap untuk
ter'un ke masyarakat men'adi kader 'umantik rema'a. Kader Polisi Resik R& "# sudah dapat ter'un ke masyarakat di lingkungannya
sebagai 'umantik rema'a berbekal pengetahuan yang diperoleh dari pelatihan.
(. SARAN
Agar pemantauan 'entik yang berkesinambungan dapat ber'alan sesuai dengan yang
diharapkan2 perlu dilakukan moti/asi kepada ketua R& dan kader 'umantik se3ara
berkesinambungan. Keterlibatan petugas kesehatan sangat diperlukan untuk
memberdayakan masyarakat dalam pemantauan 'entik se3ara berkala. alu untuk tolak
ukur data angka ke'adian penyakit D+D maka pihak puskesmas dapat menyediakan
asilitas laboratorium lengkap untuk menun'ang dignosis penyakit D+D. 8ntuk
men3apai Angka +ebas 9entik pada ialayah ker'a puskesmas &alang Padang peneliti
menyarankan perekrutan kader 9uru Pemantau 9entik , 98MAN&IK - resmi yang
memenuhui kriteria dari Departemen Kesehatan $"1$
Perlu diadakan e/aluasi berkala terhadap para kader Polisi Resik untuk
mengetahui permasalahan dan kendala yang ditemukan di lapangan. Perlu
diadakan pendampingan kepada para rema'a dalam melaksanakan tugas0
tugasnya.
22
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
23/27
LAMPIRAN
23
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
24/27
24
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
25/27
25
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
26/27
26
-
8/17/2019 Mini ProjectRT03
27/27