materi sosialisasi bpjs kesehatan untuk tingkat desa
DESCRIPTION
Materi Sosialisasi BPJS Kesehatan Untuk Desa di Sumba NTTTRANSCRIPT
-
JENDELA INFORMASI BPJS KESEHATAN
BPJS Kesehatan Cabang Waingapu
Unit KerjaBPJS Kesehatan Cabang WaingapuJl. Jend. Soeharto WaingapuSumba TimurBPJS KESEHATAN
-
Pengalihan resiko biaya pelayanan kesehatanindividual menjadi resiko kelompok
Mengapa pelayanan kesehatan perludiasuransikan ?
ASURANSI KESEHATAN
-
Berapa yang Anda Butuhkan ?Kanker :- Diagnosa awal 10 JT- Operasi 25 JT s.d. 30 JT- Kemoterapi 2 JT s.d. 6
JT (rata-rata 6 kali tindakan
Gagal Ginjal :- Cuci Darah : 50 JT s.d.
80 JT per tahun- CAPD : pemasangan
alat 10 JT,pemeliharaan 50 JTs.d. 75 JT per tahun
- Transplantasi Ginjal :75 JT s.d. 150 JT
Operasi Jantung :- By Pass dan Katup Jantung
: mulai 40 JT- Koreksi Jantung pada anak
dengan cacat bawaan :mulai 200 JT
-
PT. Askes (Persero)
1 JANUARI 2014, PT ASKES (PERSERO) MENJADI BPJS KESEHATAN
UU SJSN dan UU BPJS
-
Kegotong-royonganNirlaba
KeterbukaanKehati-hatianAkuntabilitas
PortabilitasKepesertaan wajib
Dana amanatHasil pengelolaan dana
digunakan seluruhnyauntuk pengembanganprogram dan sebesar-
besarnya untukkepentingan peserta
9 PrinsipJaminan
KesehatanJaminan
Kecelakaan KerjaJaminan Hari TuaJaminan Pensiun
JaminanKematian
5 ProgramKemanusiaan
ManfaatKeadilan sosial
bagi seluruhrakyat
Indonesia
3 AzasSistem Jaminan Sosial Nasional
-
BPJS Kesehatan???
Merupakan Badan Hukum PUBLIKLangsung Bertanggung Jawab Kepada PRESIDENUntuk Mengelola Jaminan KesehatanSELURUH RAKYAT INDONESIA (UU No 24 Tahun2011)
-
KELOMPOK PESERTA JAMINAN KESEHATAN
KELO
MPO
KPE
SERT
AJA
MIN
ANKE
SEHA
TAN
PENERIMABANTUAN IURAN
(PBI) JK
BUKAN PBI JK
Pekerja PenerimaUpah (PPU)
a. PNS (Pusat & Daerah)b. Anggota TNIc. Anggota Polrid. Pejabat Negarae. Pegawai Pemerintah Non PNSf. Pegawai Swastag. Pekerja yang tidak termasuk huruf a sd f yang menerima upah
Pekerja BukanPenerima upah
(PBPU)
Pekerja Mandiri
Sektor Informal
Bukan Pekerja(BP)
a. Investorb. Pemberi Kerjac. Penerima Pensiund. Veterane. Perintis Kemerdekaanf. bukan Pekerja yang tidak termasuk huruf asampai dengan huruf e yang mampumembayar iuran
Bagi Pekerja Penerima Upah dan Pekerja Bukan Penerima Upah termasuk warga negara asing yang bekerja di Indonesia palingsingkat 6 (enam) bulan
Peserta bukan PBI Jaminan Kesehatan dapat mengikut sertakan anggota keluarga yang lain
-
BESARAN IURAN NON PBISARARAN PESERTA PROSENTASE
UPAHKONTRIBUSI Keterangan
PNS/TNI/POLRI/PENSIUNAN
5% 2% OLEHPNS/TNI/POLRI/PENSIUNAN
3% OLEH PEMERINTAH
DARI GAJI POKOKDAN TUNJANGAN
PEKERJA PENERIMAUPAH
4,5 %
5%
4% PEMBERI KERJA DAN0,5% PEKERJA
PER 1 JULI 20154% PEMBERI KERJA DAN
1% PEKERJAPEKERJA BUKANPENERIMA UPAH
NILAINOMINAL
1. Rp 25,500,-2. Rp 42,500,-3. Rp 59,500,-
1. Ranap kelas 32. Ranap kelas 23. Ranap kelas 1
Catatan:Batas atas upah (ceiling wage) untuk pekerja penerima upah swasta ditetapkan 2 kali PTKP-K1(Rp 4.725.000,-) sedangkan Batas bawah upah adalah UMP di masing-masing daerah
-
Besaran Iuran Anggota Keluarga Lainnya
Tambahan Anggota Keluarga dari Pekerja Penerima Upah(PPU):
a. Keluarga tambahan dari PPU terdiri dari anak ke 4 danseterusnya, ayah, ibu dan mertua, besaran iuran sebesar1% dari dari gaji atau upah per orang per bulan
b. Peserta tambahan lainya dari PPU seperti keponakan,kerabat lain, asisten rumah tangga dan lainnya, ditetapkansesuai dengan manfaat yang dipilih :1)Kelas III sebesar Rp.25.500,- per orang per bulan2)Kelas II sebesar Rp.42.500,- per orang per bulan3)Kelas I sebesar Rp.59.500,- per orang per bulan
-
BAGAIMANA CARA MENDAFTARI. UNTUK KELOMPOKPENDAFTARAN DILAKUKAN SECARA KOLEKTIF OLEH PEMBERI KERJA SELANJUTNYA DATAPEKERJA MAUPUN ANGGOTA KELUARGA DISAMPAIKAN KE KANTOR BPJS KESEHATANDENGAN MELAMPIRKAN :FORMULIR YANG BERISI BIODATA MASING-MASING, KK DAN PAS PHOTO BERWARNATERBARU UKURAN 3 X 4 CM MASING-MASING 1 LEMBAR.
II UNTUK PERORANGAN DAPAT LANGSUNG KE KANTOR BPJS TERDEKAT, MENGISI FORMULIR DAFTAR
ISIAN PESERTA DENGAN MELAMPIRKAN KTP, KK DAN PAS FOTO WARNATERBARU UKURAN 3 X 4 cm MASING-MASING 1 (SATU) LEMBAR
PNS/TNI/POLRIMelampirkan/menunjukkan:
SK Pengangkatan Terakhir Daftar gaji yang dilegalisasi KP4 / KU 1 yang dilegalisasi KTP, KK Surat Nikah Akta Kelahiran anak/ surat keterangan lahir/ SK Pengadilan Negeri untuk anak
angkat
-
Kartu IdentitasPeserta BPJS Kesehatan
-
1 Kartu Peserta wajib dengan identitas NIK
2 Peserta tidak perlu ganti kartu untuk perubahan status, golongan, pindah domisili
3 No peserta adalah no online dengan identitas NIK, dan semua data peserta disimpan dalam
bentuk barcode, yang pembacaannya lebih cepat dengan menggunakan scanner.
4 Peserta tetap terdaftar di PPK pada saat proses pendaftaran
-
HAK dan KEWAJIBAN PESERTA BPJS Kesehatan
Hak Peserta Mendapatkan kartu peserta sebagai bukti sah untuk
memperoleh pelayanan kesehatan; Memperoleh manfaat dan informasi tentang hak dan
kewajiban serta prosedur pelayanan kesehatan sesuaidengan ketentuan yang berlaku;
Mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatanyang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan; dan
Menyampaikan keluhan/pengaduan, kritik dan saran secaralisan atau tertulis ke Kantor BPJS Kesehatan.
-
HAK dan KEWAJIBAN PESERTA BPJS Kesehatan
Kewajiban Peserta Mendaftarkan dirinya sebagai peserta serta membayar
iuran yang besarannya sesuai dengan ketentuan yangberlaku ;
Melaporkan perubahan data peserta, baik karenapernikahan, perceraian, kematian, kelahiran, pindahalamat atau pindah fasilitas kesehatan tingkat I;
Menjaga Kartu Peserta agar tidak rusak, hilang ataudimanfaatkan oleh orang yang tidak berhak.
Mentaati semua ketentuan dan tata cara pelayanankesehatan.
-
PesertaBukan
Penerima Bantuan Iuran (PBI)
PekerjaPenerima
Upah
Kelas I danII
PekerjaBukan
PenerimaUpah
Kelas I, IIdan III
BukanPekerja
Kelas I, IIdan III
Penerima BantuanIuran (PBI)
Fakir Miskin
Kelas III
Orang TidakMampu
Kelas III
Manfaat Akomodasi
-
Ruang Perawatan Kelas III Bagi : Peserta PBI Jaminan Kesehatan; dan Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta Bukan Pekerja dengan Iuran di ruang
perawatan kelas IIIRuang Perawatan Kelas II Bagi : PNS dan Penerima Pensiun Golongan I dan II Beserta anggota keluarganya Anggota TNI dan Penerima Pensiun Golongan I dan II Beserta anggota keluarganya Anggota Polri dan Penerima Pensiun Golongan I dan II Beserta anggota keluarganya Peserta Pekerja Penerima Upah dan pegawai Pemerintah non pegawai negeri dengan upah
sampai dengan 1,5 x PTKP K1 Beserta anggota keluarganya Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta Bukan Pekerja dengan Iuran di ruang
perawatan kelas IIRuang Perawatan Kelas I Bagi : Pejabat Negara dan anggota keluarganya PNS dan Penerima Pensiun Golongan III dan IV Beserta anggota keluarganya Anggota TNI dan Penerima Pensiun Golongan III dan IV Beserta anggota keluarganya Anggota Polri dan Penerima Pensiun Golongan III dan IV Beserta anggota keluarganya Veteran dan Perintis Kemerdekaan beserta anggota keluarganya Janda, Duda atau anak yatim piatu dari Veteran atau Perintis Kemerdekaan Peserta Pekerja Penerima Upah dan pegawai Pemerintah non pegawai negeri dengan upah
diatas 1,5 x PTKP K1 sampai dengan 2 x PTKP K1 Beserta anggota keluarganya Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta Bukan Pekerja dengan Iuran di ruang
perawatan kelas I
-
PT.
Pelayanan Kesehatan yang Dijamin
Pelayanan Kesehatan TingkatPertama (RJTP dan RITP)
Pelayanan Kesehatan RujukanTingkat Lanjutan (RJTL dan RITL)
Pelayanan Kesehatan Lain yangditetapkan oleh Menteri
-
PesertaBPJS KESEHATAN
Faskes Primer /PPK tk.I
Rumah Sakit /PPK tk.II dan
tk.III
Emergency /Gawat Darurat*
Rujukan dari PPK I /Rujuk Balik dari PPK II / PPK III
Klaim
Kantor Cabang BPJS
Alur Pelayanan Kesehatan(Sistem Pelayanan Berjenjang)
Pemeriksaan Kesehatan ( trmsk.Obat,Lab.Sederhanadan kesehatan Gigi di PPK I )
*) alur pelkes peserta menuju RS (PPK tk.II dan tk.III)hanya untuk kasus kegawat daruratan ygberhubungan dgn keselamatan jiwa.
-
Prosedur Pelayanan di Faskes Primer / Tingkat Pertama1) Peserta yang sakit mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan
primer tempat peserta terdaftar (puskesmas, klinik, dokterkeluarga) dengan membawa kartu identitas peserta BPJSKesehatan.
2) Apabila peserta sakit saat sedang berada di luar domisili, makapeserta dapat menghubungi BPJS Kesehatan setempat danpetugas BPJS Kesehatan akan mengarahkan peserta kepadafasilitas kesehatan primer mitra BPJS Kesehatan yang terdekatdari lokasi peserta.
3) Dalam hal Kartu identitas Peserta BPJS Kesehatan belumditerima, maka peserta diperkenankan menggunakan KartuIdentitas lainnya yang disepakati bersama antara pihak BPJSKesehatan dengan Badan Usaha Peserta
-
Prosedur Pelayanan di Faskes Rujukan / Tingkat Lanjutan
1) Apabila berdasarkan indikasi medis peserta tidak dapat dilayani difaskes primer, maka peserta akan dirujuk ke faskes tingkatlanjutan.
2) Persyaratan yang harus dipenuhi peserta adalah Kartu IdentitasPeserta BPJS Kesehatan dan Rujukan dari faskes primer.
3) Dalam hal Kartu identitas Peserta BPJS Kesehatan belumditerima, maka peserta diperkenankan menggunakan KartuIdentitas lainnya yang disepakati bersama antara pihak BPJSKesehatan dengan Badan Usaha Peserta.
4) Apabila peserta harus mendapat pelayanan Ranap Inap di Faskestingkat lanjutan maka peserta harus melengkapi persyaratanselambatnya 3x24jam selama pasien opname terhitung daritanggal masuk pasien.
-
Prosedur Pelayanan Gawat Darurat1) Dalam kondisi gawat darurat peserta bisa langsung
mendapatkan pelayanan kesehatan di faskes terdekattanpa melihat tingkatannya
2) Apabila berdasarkan indikasi medis peserta perludirujuk ke faskes lanjutan yang lebih tinggi, maka tidakdiperlukan rujukan
-
Pelayanan Kesehatan yang Tidak Dijamin1. Pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melalui prosedur
sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku;2. Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Fasilitas Kesehatan yang tidak
bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali untuk kasus gawatdarurat;
3. Pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program jaminankecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaankerja atau hubungan kerja;
4. Pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri;5. Pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik;6. Pelayanan untuk mengatasi infertilitas;7. Pelayanan meratakan gigi (ortodensi);8. Gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau
alkohol;
-
Pelayanan Kesehatan yang Tidak Dijamin9. Gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau
akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri;10. Pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, termasuk
akupuntur, shin she, chiropractic, yang belum dinyatakan efektifberdasarkan penilaian teknologi kesehatan (health technologyassessment);
11. Pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagaipercobaan (eksperimen);
12. Alat kontrasepsi, kosmetik, makanan bayi, dan susu;13. Perbekalan kesehatan rumah tangga;14. Pelayanan kesehatan akibat bencana pada masa tanggap darurat,
kejadian luar biasa/wabah;15. Biaya pelayanan lainnya yang tidak ada hubungan dengan Manfaat
Jaminan Kesehatan yang diberikan.
-
UNIT PENANGANAN KELUHAN
Kantor Cabang BPJS Kesehatan CabangWaingapu (081353998349)
Kantor Layanan Operasional Kabupaten SBD(081339456360)
RSUD Umbu Rara Meha (BPJS Center-08513263209)
Pendaftaran BPJS tidakdikenakan biaya administrasi
-
KC Waingapu
Jl. Jend. Soeharto Kotak Pos 152, Waingapu 87112Telp : (0387) 61512Fax : (0387) 62975
Hotline Service : 0813 5399 8349Email : [email protected]
-
BPJS .., Ciptakan Indonesia Sehat & Wujudkan Gotong Royonguntuk Generasi yang Lebih Baik
Slide Number 1ASURANSI KESEHATANBerapa yang Anda Butuhkan ?UU SJSN dan UU BPJSSistem Jaminan Sosial NasionalSlide Number 6Slide Number 7BESARAN IURAN NON PBIBesaran Iuran Anggota Keluarga LainnyaBAGAIMANA CARA MENDAFTARKartu Identitas Peserta BPJS KesehatanKartu Bpjs KesehatanHAK dan KEWAJIBAN PESERTA BPJS KesehatanHAK dan KEWAJIBAN PESERTA BPJS KesehatanSlide Number 15Slide Number 16Slide Number 17Slide Number 18Slide Number 19Slide Number 20Slide Number 21Slide Number 22Slide Number 23UNIT PENANGANAN KELUHANSlide Number 25Slide Number 26