materi rpp untuk guru sasaran 2014
TRANSCRIPT
PENDAMPINGAN GURU SASARAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA
KURIKULUM 2013TAHUN 2014
KLASTER SMK N 1 KLATEN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatanpembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPPdikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatanpembelajaran peserta didik dalam upaya mencapai KompetensiDasar (KD).
Setiap pendidik pada satuan pendidikan berkewajiban menyusunRPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsungsecara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien,memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, sertamemberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dankemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisikserta psikologis peserta didik.
RPP disusun berdasarkan KD atau sub tema yang dilaksanakanDalam satu kali pertemuan atau lebih.
Alokasi Waktuditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan bebanbelajar dengan mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang tersediadalam silabus dan KD yang harus dicapai; Alokasi Waktu Jam Tatap MukaPembelajaran untuk SMK : 45 menit
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 81 A Tahun 2013
Tujuan Pembelajarandirumuskan berdasarkan KD, dengan menggunakan kata kerjaoperasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup sikap,pengetahuan, dan keterampilan;
Materi Pembelajaranmemuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulisdalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikatorketercapaian kompetensi;
Metode Pembelajarandigunakan oleh pendidik untuk mewujudkan suasana belajar danproses pembelajaran agar peserta didik mencapai KD yangdisesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan KD yang akandicapai; metode yang direkomendasikan untuk dalam pembelajaranmatematika adalah Project Based Learning, Problem BasedLearning, Discovery, dan Cooperative Learning.
Media Pembelajaran : berupa alat bantu proses pembelajaran untuk menyampaikan materi pelajaran;
Sumber Belajardapat berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar, atauumber belajar lain yang relevan;
Langkah-langkah Pembelajarandilakukan melalui tahapan pendahuluan, inti, dan penutup; dalammenyusun langkah – langkah pembelajaran menerapkan pendekatanscientific yang memuat kegiatan mengamati, menanya,mengumpulkan informasi, menalar, dan membuatjejaring/mengkomunikasikan.Dalam kegiatan pendahuluan, guru:a. menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran;b. memberi motivasi belajar siswa secara kontekstual sesuai manfaat
dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, denganmemberikan contoh dan perbandingan lokal, nasional daninternasional;
c. mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuansebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
d. menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akandicapai; dan
e. menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatansesuai silabus.
Dalam kegiatan Inti :Kegiatan inti menggunakan model pembelajaran, metode pembelajaran,media pembelajaran, dan sumber belajar yang disesuaikan dengankarakteristik peserta didik dan mata pelajaran.
a. SikapAdanya proses afeksi mulai dari menerima, menjalankan, menghargai,menghayati, hingga mengamalkan.Seluruh aktivitas pembelajaran berorientasi pada tahapan kompetensiyang mendorong siswa untuk melakuan aktivitas tersebut.
b. PengetahuanPengetahuan dimiliki melalui aktivitas mengetahui, memahami,menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, hingga mencipta.
c. KeterampilanKeterampilan diperoleh melalui kegiatan mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta. Seluruh isi materi (topik dan subtopik) mata pelajaran yang diturunkan dari keterampilan harus mendorong siswa untuk melakukan proses pengamatan hingga penciptaan.
Dalam kegiatan penutup, Guru bersama siswa baik secara individual maupun kelompok melakukanrefleksi untuk mengevaluasi:
a. seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yangdiperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaatlangsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telahberlangsung;
b. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;c. melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas,
baik tugas individual maupun kelompok; dand. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya.
Penilaian hasil belajarmenggunakan pendekatan penilaian otentik (authentic assesment) yangmenilai kesiapan siswa, proses, dan hasil belajar secara utuh.Penilaian dilakukan terhadap pengetahuan , sikap dan ketrampilanpeserta didik.
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 103 Tahun 2014
RPP sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikitmemuat:1. identitas sekolah/madrasah, mata pelajaran atau tema,
kelas/semester, dan alokasi waktu;2. Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan indikator
pencapaian kompetensi;3. materi pembelajaran;4. kegiatan pembelajaran yang meliputi kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup;5. penilaian, pembelajaran remedial, dan pengayaan; dan6. media, alat, bahan, dan sumber belajar.
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 103 Tahun 2014
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 103 Tahun 2014
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 103 Tahun 2014
Komponen RPP Berdasarkan Permendikbud No 103 Tahun 2014
* Pada setiap KD dikembangkan indikator atau penanda.Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-1 dan KI-2dirumuskan dalam bentuk perilaku umum yangbermuatan nilai dan sikap yang gejalanya dapat diamatisebagai dampak pengiring dari KD pada KI-3 dan KI-4.Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-3 dan KI-4dirumuskan dalam bentuk perilaku spesifik yang dapatdiamati dan terukur.
** Pada kegiatan inti, kelima pengalaman belajar tidak harusmuncul seluruhnya dalam satu pertemuan tetapi dapatdilanjutkan pada pertemuan berikutnya, tergantungcakupan muatan pembelajaran. Setiap langkahpembelajaran dapat digunakan berbagai metode danteknik pembelajaran.
Perbedaan Komponen RPP Permendikbud No. 81A Tahun 2013 VS Permendikbud No.103 Tahun 2014
Komponen RPP Permen 81 A Th 2013 Permen 103 Th 2014
Indikator Pencapaian Kompetensi
IPK pada KD 1 dan KD 2 tidak harus dituliskan dalam RPP
IPK pada KD 1 dan KD 2 dituliskan dalam RPP
Tujuan Pembelajaran Dituliskan dalam RPP Tidak dituliskan dalam RPP
Metode Pembelajaran Dituliskan dalam RPP Tidak dituliskan dalam RPP tetapi terintegrasi pada kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Jenis/teknik, Bentuk Instrumen dan Instrumen penilaian, dan pedoman penskoran
Teknik, instrumen penilaian (pada setiap pertemuan), pembelajaran remidial dan pengayaan
Perbedaan – perbedaan diatas hanya terletak padaformat , secara subtansi kedua format diatas tetapmenggunakan pendekatan pembelajaran saintifik (Mengamati, Menanya, Mengumpulkan Informasi,Menalar, dan Mengkomunikasikan) dalam kegiatanpembelajaran dan menggunakan penilaianautentik (Penilaian terhadap sikap, pengetahuan,dan ketrampiln yang terintegrasi dalam kegiatanpembelajaran) dalam melaksanakan penilaian.
RAMBU-RAMBU PEMILIHAN MODEL
Kriteria Penentuan KD menggunakan model pembelajaranpenyingkapan : Pernyataan KD-3 dan KD-4 mengarah pada pencarian dan
penemuan Pernyataan KD-3 pada bentuk pengetahuan fakta, konsep dan
prosedural. Pernyataan KD-4 pada bentuk mengolah dan menalar
Kriteria Penentuan KD menggunakan model pembelajaran hasilkarya (Problem Based dan Project Based Learning ) dapat : Pernyataan KD-3 dan KD-4 mengarah pada hasil karya
berbentuk jasa dan atau produk Pernyataan KD-3 pada bentuk pengetahuan metakognitif Pernyataan KD-4 pada bentuk menyaji dan mencipta Pernyataan KD-3 dan KD-4 yang memerlukan persyaratan
penguasaan pengetahuan konsep dan prosedural
Model Pembelajaran Yang Sesuai Dengan Pendekatan Saintifik
Model Pembelajaran Problem Based Learning (Bransford &Stein, dalam Jamie Kirkley /2003 : 3 )1) Mengidentifikasi masalah;2) Menetapkan masalah melalui berfikir tentang
masalah dan menseleksi informasi-informasi yangrelevan;
3) Mengembangkan solusi melalui pengidentifikasianalternatif-alternatif, tukar-pikiran dan mengecekperbedaan pandang.
4) Melakukan tindakan strategis5) Melihat ulang dan mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang dilakukan.
Lanjutan
a. Model Pembelajaran Problem Based Learning
jenis Trouble Shooting (David H. Jonassen (2011:93)
1)merumuskan uraian masalah;
2) mengembangkan kemungkinan penyebab;
3) mengetes penyebab atau proses diagnosa;
4) mengevaluasi “
22
Model Pembelajaran Project Based Learning
1) Penentuan Pertanyaan Mendasar (Start With theEssential Question).
2) Mendesain Perencanaan Proyek3) Menyusun Jadwal (Create a Schedule)4) Memonitor peserta didik dan kemajuan proyek(Monitor the Students and the Progress of theProject)
5) Menguji Hasil (Assess the Outcome)6) Mengevaluasi Pengalaman (Evaluate theExperience)
Model Pembelajaran Yang Sesuai Dengan Pendekatan Saintifik
a. Model Pembelajaran Descovery Learning1) Stimulation (Stimulasi/Pemberian Rangsangan)2) Problem Statement (Pernyataan/ Identifikasi Masalah)3) Data Collection (Pengumpulan Data)4) Verification (Pembuktian)5) Generalization (Menarik Kesimpulan/Generalisasi)
Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing1) Orientasi masalah;2) Pengumpulan data dan verifikasi3) Pengumpulan data melalui eksperimen;
4) Pengorganisasian dan formulasi eksplanasi,5) Analisis proses inkuiri.
MODEL MODEL PEMBELAJARAN
ANALISIS KETERKAITAN
SKL, KI, DAN KD
PENJABARAN KI DAN KD
DALAM INDIKATOR
PENCAPAIAN KOMPETENSI
RANCANGAN SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN
SAINTIFIK
RPP
Rancangan sintaks model pembelajaran dengan
pendekatan saintifik pada salah satu materi pokok
matematika
ANALISIS SILABUS
Contoh RPP
Terima Kasih