makalah syok hipovolemik-hemoragik

Upload: tiyaktiyak

Post on 07-Aug-2018

553 views

Category:

Documents


39 download

TRANSCRIPT

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    1/19

    MAKALAH

    TATALAKSANA SYOK HIPOVOLEMIK-HEMORAGIK

    Oleh:

     Yustia Ika Wardhai !!"#$#!##!!!#%"

    &'itatul (itri)ah !!"#$#!##!!!#"*

    Pe+,i+,i:

    dr. /u)u Harti)' L0 S1.A

    LA/ORATORI2M 3 SM( ANESTHESIOLOGI 4AN TERAPI INTENSI(

    (AK2LTAS KE4OKTERAN 2NIVERSITAS /RAWI5AYA

    R2MAH SAKIT 2M2M 4R. SAI(2L ANWAR MALANG

    6#!"

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    2/19

    2

    /A/ I

    PEN4AH2L2AN

    Syok merupakan suatu sindrom klinis yang terjadi akibat gangguan

    hemodinamik dan metabolik yang ditandai dengan kegagalan sistem sirkulasi

    untuk mempertahankan perfusi yang adekuat ke organ – organ vital tubuh. Hal

    ini muncul akibat kejadian pada hemostasis tubuh yang serius seperti

    perdarahan yang masif, trauma atau luka bakar yang berat (syok hipovolemik).

    !engaruh sistemik akibat kehilangan darah berkaitan langsung dengan

    volume darah yang keluar dari pembuluh darah. "etika sebagian besar volume

    darah dalam sirkulasi hilang, seperti pada trauma masif, penderita dapat sangatcepat meninggal karena perdarahan. !enderita dapat mengalami perdarahan

    tanpa ada petunjuk perdarahan eksternal sama sekali. #ni terjadi jika darah yang

    keluar dari pembuluh terkumpul dalam rongga tubuh yang besar seperti rongga

    pleura atau rongga peritoneum. $olume perdarahan juga dapat memberikan

    pengaruh yang berkaitan dengan laju terjadinya kehilangan darah. "ehilangan

    volume darah yang lebih besar dapat ditoleransi lebih baik jika terjadi sedikit

    demi sedikit daripada terjadi secara cepat dalam jumlah yang besar.2

    Syok bersifat progresif dan terus memburuk. %ingkaran setan darikemunduran yang progresif akan mengakibatkan syok jika tidak ditangani secara

    agresif selagi dini. &erapi syok bertujuan memperbaiki gangguan fisiologis dan

    menghilangkan faktor penyebab. 'espon terhadap terapi aal, digabung dengan

    penemuan saat melakukan  primary survey   dan  secondary survey , biasanya

    memberikan cukup informasi untuk menentukan penyebab syoknya. !erdarahan

    merupakan penyebab syok yang paling sering ditemukan pada penderita

    trauma.,* 

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    3/19

    /A/ 6

    TIN5A2AN P2STAKA

    6.! S)'k

    6.!.! 4e7iisiSyok merupakan suatu sindrom klinis yang terjadi akibat

    gangguan hemodinamik dan metabolik yang ditandai dengan

    kegagalan sistem sirkulasi untuk mempertahankan perfusi yang

    adekuat ke organ – organ vital tubuh.,+

    6.!.6 Klasi7ikasi"lasifikasi syok dibuat berdasarkan etiologinya

    . Syok HipovolemikSyok hipovolemik terjadi disebabkan oleh perdarahan, kehilangan

    plasma dan kehilangan cairan ekstrselular. !ada syok hipovolemik

    terjadi penurunan penting dalam volume intravaskular . Hilangnya

    balik vena ( preload ) menyebabkan penurunan pengisian ventrikel

    dan mengurangi stroke volume.

    2. Syok "ardiogenikSyok kardiogenik adalah gangguan yang disebabkan oleh

    penurunan curah jantung sistemik pada keadaan volume

    intravaskular yang cukup, dan dapat mengakibatkan hipoksia

     jaringan. Syok dapat terjadi karena disfungsi ventrikel kiri yang

    berat, tetapi dapat pula terjadi pada keadaan di mana fungsi

    ventrikel kiri cukup baik. Hipotensi sistemik umurnnya menjadi

    dasar diagnosis. -ilai cut offuntuk tekanan darah sistolik yang

    sering dipakai adalah /0 mmHg. 1engan menurunnya tekanan

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    4/19

    *

    darah sistolik akan meningkatkan kadar katekolamin yang

    mengakibatkan konstriksi arteri dan vena sistemik. anifestasi

    klinis dapat ditemukan tanda3tanda hipoperfusi sistemik mencakup

    perubahan status mental, kulit dingin dan oliguria. Syok kardiogenik

    terjadi pada disfungi sistolik, disfunghsi diastolic, disfungsi valvular,

    cardiac aritmia, coronary artery disease dan komplikasi mekanik.

    . Syok 1istributif Syok distributive terbagi menjadi tiga yaitu syok anafilaktik, syok

    septik dan syok neurogenik.

    *. Syok 4bstruktif Syok obstruktif diakibatkan oleh adanya obstruksi pada peredaran

    darah, misalnya diakibatkan oleh adanya pulmonary emboli.6.6 S)'k Hi1'8'le+ik-He+'raik

    6.6.! 4e7iisiSyok hemoragik adalah suatu sindrom yang terjadi akibat

    gangguan hemodinamik dan metabolik ditandai dengan kegagalan

    sistem sirkulasi untuk mempertahankan perfusi yang adekuat ke

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    5/19

    +

    organ3organ vital tubuh yang biasanya terjadi akibat perdarahan yang

    masif. Hemoragik5!erdarahan sendiri didefinisikan sebagai proses

    akut kehilangan volume darah di sirkulasi.*

    6.6.6 E1ide+i'l'iSyok hipovolemik yang disebabkan oleh terjadinya kehilangan

    darah secara akut (syok hemoragik) sampai saat ini merupakan salah

    satu penyebab kematian di negara3negara dengan mobilitas penduduk

    yang tinggi. Salah satu penyebab terjadinya syok hemoragik tersebut

    diantaranya adalah cedera akibat kecelakaan. enurut 6H4 cedera

    akibat kecelakaan setiap tahunnya menyebabkan terjadinya + juta

    kematian diseluruh dunia. 7ngka kematian pada pasien trauma yang

    mengalami syok hipovolemik di rumah sakit dengan tingkat pelayanan

    yang lengkap mencapai 89. Sedangkan angka kematian akibat

    trauma yang mengalami syok hipovolemik di rumah sakit dengan

    peralatan yang kurang memadai mencapai 89.8

    Syok hipovolemik juga terjadi pada anita dengan perdarahan

    karena kasus obstetri, angka kematian akibat syok hipovolemik

    mencapai +00.000 per tahun dan //9 kematian tersebut terjadi di

    negara berkembang. Sebagian besar penderita syok hipovolemik

    akibat perdarahan meninggal setelah beberapa jam terjadinya

    perdarahan karena tidak mendapat penatalaksanaan yang tepat dan

    adekuat.8

    6.6.9 Eti'l'i:eberapa penyebab tersering pada syok hemoragik*

    • &rauma

    o %aserasi

    o %uka tembus pada abdomen dan toraks

    o 'uptur pembuluh darah besar 

    • &erapi antitrombosis

    • "oagulopati

    • !erdarahan saluran pencernaano $arises esofagus

    o ;lkus peptikum dan duodenum

    o

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    6/19

    8

    o !enyakit paru yang berkavitas &:, aspergillosis

    • 'uptur aneurisma

    • !erdarahan retroperitoneal

    6.6.% Klasi7ikasiSistem klasifikasi syok hemoragik berdasarkan dari 7merican

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    7/19

    >

    6.6." Pat'7isi'l'i

    Syok hipovolemik merupakan syok yang terjadi akaibat

    berkurangnya volume plasma di intravaskuler. Syok ini dapat terjadi

    akibat perdarahan hebat (hemoragik), trauma yang menyebabkan

    perpindahan cairan (ekstravasasi) ke ruang tubuh non fungsional, dan

    dehidrasi berat oleh berbagai sebab seperti luka bakar dan diare berat.

    "asus3kasus syok hipovolemik yang paing sering ditemukan

    disebabkan oleh perdarahan sehingga syok hipovolemik dikenal juga

    dengan syok hemoragik. !erdarahan hebat dapat disebabkan oleh

    berbagai trauma hebat pada organorgan tubuh atau fraktur yang yang

    disertai dengan luka ataupun luka langsung pada pembuluh arteri

    utama.>

    Secara patofisiologi syok merupakan gangguan sirkulasi yang

    diartikan sebagai kondisi tidak adekuatnya transport oksigen ke

     jaringan atau perfusi yang diakibatkan oleh gangguan hemodinamik.Bangguan hemodinamik tersebut dapat berupa penurunan tahanan

    vaskuler sitemik terutama di arteri, berkurangnya darah balik,

    penurunan pengisian ventrikel dan sangat kecilnya curah jantung.

    1engan demikian syok dapat terjadi oleh berbagai macam sebab dan

    dengan melalui berbagai proses.>

    Salah satu penyebab syok hipovolemik adalah perdarahan.

    !erdarahan akut menyebabkan penurunan curah jantung dan tekanan

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    8/19

    C

    nadi. !erubahan ini dikenali oleh baroreseptor pada arkus aorta dan

    atrium. 1engan berkurangnya volume darah yang beredar, terjadi

    peningkatan rangsang simpatis. 'eaksi ini menimbulkan peningkatan

    frekuensi nadi, vasokonstriksi, dan penurunan distribusi aliran darah

    pada organ3organ nonvital, seperti kulit, saluran pencernaan, dan

    ginjal.C

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    9/19

    /

    Kardi'8askular   tiga variabel seperti E pengisian atrium, tahanan

    terhadap tekanan (ejeksi) ventrikel dan kontraktilitas miokard bekerja

    keras dalam mengontrol volume sekuncup.

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    10/19

    0

    darah dan tekanan nadi rata3rata, frekuensi nadi dan nafas masih

    dalam kedaan normal.2. Syok hipovolemik stadium3## adalah jika terjadi perdarahan sekitar 

    +309. !ada stadium ini vasokontriksi arteri tidak lagi mampu

    menkompensasi fungsi kardiosirkulasi, sehingga terjadi takikardi,

    penurunan tekanan darah terutama sistolik dan tekanan nadi,

    refiling kapiler yang melambat, peningkatan frekuensi nafas dan

    pasien menjadi lebih cemas.. Syok hipovolemik stadium3### bila terjadi perdarahan sebanyak 03

    *09. Bejala3gejala yang muncul pada stadium3## menjadi semakin

    berat. Arekuensi nadi terus meningkat hingga diatas 20 kali

    permenit, peningkatan frekuensi nafas hingga diatas 0 kali

    permenit, tekanan nadi dan tekanan darah sistolik sangat

    menurun, refiling kapiler yang sangat lambat.*. Stadium3#$ adalah syok hipovolemik pada kehilangan darah lebih

    dari *09. !ada saat ini takikardi lebih dari *0 kali permenit

    dengan pengisian lemah sampai tidak teraba, dengan gejala3

    gejala klinis pada stadium3### terus memburuk. "ehilangan volume

    sirkulasi lebih dari *09 menyebabkan terjadinya hipotensi berat,

    tekanan nadi semakin kecil dan disertai dengan penurunan

    kesadaran atau letargik.>

    6.6.$ 4ia'sis&idak ada pemeriksaan laboratorium untuk menegakkan diagnosis

    syok. 1iagnosis syok ditegakkan berdasarkan penilaian klinis dari

    tanda3tanda hipoperfusi jaringan dan tidak adekuatnya oksigenasi.*

    Syok hipovolemik didiagnosis ketika ditemukan tanda berupa

    ketidakstabilan hemodinamik dan ditemukan adanya sumber

    perdarahan. 1iagnosis akan sulit bila perdarahan tak ditemukan

    dengan jelas atau berada dalam traktus gastrointestinal atau hanyaterjadi penurunan jumlah plasma dalam darah. Setelah pendarahan

    maka biasanya hemoglobin dan hematocrit tidak langsung turun

    sampai terjadi gangguan kompensasi atau terjadi penghentian cairan

    dari luar. Fadi kadar hematocrit di aal tidak menjadi pegangan

    sebagai adanya perdarahan. "ehilangan plasma ditandai dengan

    hemokonsentrasi, kehilangan cairan bebas ditandai dengan

    hypernatremia. &emuan terhadap hal ini semakin meningkatkan

    kecurigaan adanya hipovolemia.

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    11/19

    6.6.$ Peatalaksaaa S)'k He+'raik1iagnosis dan terapi dari syok dilakukan hampir bersimultan.

    !rinsip pengelolaan dasar syok hemoragik ialah menghentikan

    perdarahan dan menggantikan kehilangan volume darah.*

    Pe+eriksaa 7isikHal penting yang harus diperiksa adalah tanda3tanda vital, produksi

    urin, dan tingkat kesadaran. !emeriksaan pasien yang lebih rinci akan

    menyusul bila keadaan penderita memungkinkan.

    •  Airway dan Breathing 

    !rioritas pertama adalah menjamin airay yang paten dengan

    cukupnya pertukaran ventilasi dan oksigenasi. 1iberikan tambahan

    oksigen untuk mempertahankan saturasi oksigen lebih dari /+9.*

    • Circulation – kontrol perdarahan

    &ermasuk dalam prioritas adalah mengendalikan perdarahan yang

     jelas terlihat, memperoleh akses intravena yang cukup, dan menilai

    perfusi jaringan. !erdarahan dari luka di permukaan tubuh (eksternal)

    biasanya dapat dikendalikan dengan tekanan langsung pada tempat

    perdarahan.*

    • Disability – pemeriksaan neurologi 

    1ilakukan pemeriksaan neurologi singkat untuk menentukan tingkat

    kesadaran, pergerakan mata dan respon pupil, fungsi motorik dan

    sensorik. #nformasi ini bermanfaat dalam menilai perfusi otak,

    mengikuti perkembangan kelainan neurologi dan meramalkan

    pemulihan.*

    • !posure – pemeriksaan lengkap

    Setelah mengurus prioritas untuk menyelamatkan jianya, penderita

    harus ditelanjangi dan diperiksa dari ubun3ubun sampai ke jari kaki

    sebagai bagian dari mencari cedera. !emakaian penghangat cairan,

    maupun cara3cara penghangatan internal maupun eksternal sangat

    bermanfaat dalam mencegah hipotermia.*

    •Dilatasi lambung – dekompresi 

    1ilatasi lambung sering terjadi pada penderita trauma, khususnya

    pada anak3anak dan dapat mengakibatkan hipotensi atau disritmia

     jantung yang tak dapat diterangkan, biasanya berupa bradikardia dari

    stimulasi nervus vagus yang berlebihan. 1istensi lambung

    menyebabkan terapi syok menjadi sulit. !ada pasien tidak sadar,

    distensi lambung membesarkan risiko aspirasi isi lambung dan dapat

    menjadi suatu komplikasi yang bisa menjadi fatal. 1ekompresi

    lambung dilakukan dengan memasukkan -B&.

    *

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    12/19

    2

    • Pemasangan kateter urin

    "ateterisasi kandung kencing memudahkan penilaian urin akan

    adanya hematuria dan evaluasi dari perfusi ginjal dengan memantau

    produksi urin. 1arah pada uretra atau prostat dengan letak tinggi,mudah bergerak, atau tidak tersentuh pada laki3laki merupakan

    kontraindikasi mutlak bagi pemasangan kateter uretra sebelum ada

    konfirmasi radiografis tentang uretra yang utuh.*

    • !engobatan dengan posisi kepala di baah. 1engan

    menempatkan penderita dengan kepala + inci lebih rendah daripada

    kaki akan sangat membantu dalam meningkatkan alir balik vena dan

    dengan demikian menaikkan curah jantung. !osisi kepala di baah ini

    adalah tindakan pertama dalam pengobatan berbagai macam syok.

    Akses 1e+,uluh darahHarus segera didapat akses ke sistem pembuluh darah. #ni paling

    baik dilakukan dengan memasukkan dua kateter intravena ukuran

    besar sebelum dipertimbangkan jalur vena sentral.&empat yang terbaik untuk jalur intravena bagi orang deasa

    adalah lengan baah atau pembuluh darah lengan baah. "alau

    keadaan tidak memungkinkan penggunaan pembuluh darah perifer,

    maka digunakan akses pembuluh sentral (vena3vena femoralis,

     jugularis, atau subklavia dengan kateter besar) dengan menggunakanteknik seldinger atau melakukan vena seksi pada vena safena di kaki.

    !ada anak di baah 8 tahun, teknik penempatan jarum intra oseus

    harus dicoba sebelum menggunakan jalur vena sentral.Aoto toraks harus diambil setelah pemasangan

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    13/19

    sementara dengan cairan sampai darah transfusi tersedia. &otal

    volume cairan yang dibutuhkan pada kehilangan lebih dari 09 =:$

    berkisar antara 23* @ volume yang hilang.0

    %arutan elektrolit isotonik digunakan untuk resusitasi aal. Fenis

    cairan ini mengisi intravaskular dalam aktu singkat dan juga

    menstabilkan volume vaskular dengan cara menggantikan kehilangan

    cairan ke dalam ruang interstitial dan intraseluler. %arutan ringer laktat

    adalah cairan pilihan pertama. -a

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    14/19

    *

    "ehadiran

    dini ahli

    bedah

    !erlu !erlu !erlu

    Fumlah produksi urin merupakan indikator yang cukup sensitive

    untuk perfusi ginjal. !roduksi urin yang normal pada umumnya

    menandakan aliran darah ginjal yang cukup, bila tidak dimodifikasi

    dengan pemberian obat diuretik. Sebab itu, keluaran urin merupakan

    salah satu pemantau utama resusitasi dan respon penderita.*

    !enggantian volume yang memadai seharusnya menghasilkan

    keluaran urin sekitar 0,+ ml5kg5jam pada orang deasa, ml5kg5jam

    pada anakm dan 2 ml5kg5jam pada bayi (di baah umur tahun). :ila

    kurang atau makin turunnya produksi urin dengan berat jenis yang

    naik, maka ini menandakan resusitasi yang tidak cukup. "eadaan ini

    menuntut ditambah penggantian volume dan usaha diagnostik.*

    :ila telah jelas ada perbaikan hemodinamik (tekanan sistolik I00,

    nadi D00, perfusi hangat, urin 0,+ ml5kg5jam), infus harus dilambatkan

    dan biasanya transfusi tidak diperlukan. :ahaya infus yang cepat

    adalah oedem paru, terutama pasien geriatri. !erhatian harus

    ditunjukkan agar jangan sampai terjadi kelebihan cairan. -amun jika

    hemodinamik memburuk, teruskan cairan (23*@ estimated blood loss),

     jika membaik tetapi Hb C gr, Ht 2+9, beri transfusi darah dan

    koloid. :ila hemodinamik tetap buruk, segera diberikan transfusi.0

    Tras7usi darah#ndikasi transfusi darah antara lain

    - !erdarahan akut sampai Hb C gr5d% atau Ht 09 pada orang tua,

    kelainan paru, kelainan jantung, Hb 0 gr5d%.- :edah mayor kehilangan darah ?9 volume darah.

    !emberian darah tergantung respon penderita terhadap cairan.

    &ujuan utama transfuse darah adalah memperbaiki o!ygencarrying 

    capacity . !erbaikan volume dapat dicapai dengan pemberian larutan

    kristaloid, yang sekaligus akan memperbaiki volume interstitial dan

    intraseluler.1arah yang baik digunakan adalah yang sepenuhnya

    crossmatched. -amun proses crossmatching lengkap memerlukan

    sekitar jam. !engobatan mencakup transfusi darah lengkap, apabila

    darah lengkap tidak tersedia, plasma biasanya dapat menggantikan

    darah lengkap. !lasma tidak dapat memulihkan hematokrit normal,

    tetapi manusia biasanya dapat bertahan pada penurunan hematokrit

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    15/19

    +

    sampai kira3kira sepertiga normal sebelum menimbulkan akibat serius

     jika curah jantung mencukupi. "arena itu pada keadaan akut cukup

    beralasan untuk menggunakan plasma dalam menggantikan darah

    lengkap guna mengobati syok hemoragik."adang3kadang plasma juga tidak tersedia. 1alam hal ini, berbagai

    pengganti plasma sudah dikembangkan, yang sama melaksanakan

    fungsi hemodinamika hampir tepat dengan sasaran. Salah satunya

    adalah larutan dekstran. Syarat utama suatu pengganti plasma yang

    benar3benar efektif adalah yang tetap tinggal di sistem sirkulasi yaitu

    tidak tersaring melalui pori3pori kapiler ke dalam ruang jaringan. Selain

    itu larutan tidak boleh toksik dan mengandung bahan yang mempunyai

    ukuran molekul cukup besar untuk mendesak tekanan osmotik koloid.Sejauh ini bahan yang paling memuaskan untuk tujuan tersebut

    adalah dekstran, suatu polimer posakarida glukosa yang besar.

    1ekstran dengan besar molekul yang sesuai tidak dapat meleati pori

    kapiler dank arena itu dapat menggantikan protein plasma sebagai

    bahan osmotik koloid.*

    E8aluasi resusitasi =aira da 1er7usi 'ra2+u+

    &anda dan gejala perfusi yang tidak memadai, yang digunakan

    untuk diagnosis syok, dapat juga digunakan untuk menentukan respon

    penderita. !ulihnya tekanan darah ke normal, tekanan nadi, dan

    denyut nadi merupakan tanda positif yang menandakan perfusi sedang

    kembali ke normal. 6alaupun begitu, pengamatan tersebut tidak

    memberi informasi tentang perfusi organ. !erbaikan pada sistem saraf 

    pusat dan peredarah darah kulit adalah bukti penting mengenai

    peningkatan perfusi, tetapi kuantitas sukar ditentukan./

    Khusus- 0 mmHg

    - Saturasi 42 ?/+9- ;rine output J0,+ ml5kg5jam (deasa)E ? ml5kg5jam (anak)- Syok indeks K H'5S:! (normal 0,+30,>)

    5eis =aira itra8ea 7da * pilihan pokok, yaitu

    Tras7usi darah#ni adalah pilihan pokok apabila terdapat donor yang cocok.

    Hemodilusi dengan cairan tidak bertujuan meniadakan transfusi, tetapi

    mempertahankan hemodinamik dan perfusi yang baik sementara

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    16/19

    8

    darah donor tetap perlu ditransfusikan dalam memberikan koreksi

    deficit cairan ekstraseluler (=l #0*?

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    17/19

    >

    metabolik. %arutan '% adalah larutan isotonis yang paling mirip dengan

    cairan eksraseluler. '% dapat diberikan dengan aman dalam jumlah

    besar kepada pasien dengan kondisi seperti hipovolemia dengan

    asidosis metabolik, kombusio, dan sindrom syok. -a

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    18/19

    C

    terjadi akibat perdarahan yang masif. Hemoragik5!erdarahan sendiri

    didefinisikan sebagai proses akut kehilangan volume darah di sirkulasisangat penting untuk mengetahui tanda 3 tanda syok seperti tanda3tanda

    hipoperfusi jaringan dan tidak adekuatnya oksigenasi. Syok hipovolemik

    didiagnosis ketika ditemukan tanda berupa ketidakstabilan hemodinamik dan

    ditemukan adanya sumber perdarahan namun terkadang diagnosis akan sulit

    ditegakkan bila sumber perdarahan tidak nampak secara jelas.dengan early diagnose yang tepat, maka promt treatment dapat segera

    dilakukan sehigga akan mengurangi resiko dan komplikasi yang dapat terjadi

    akibat syok. !rinsip penatalaksanaan dari syok hemoragik adalah pemeriksaan

    fisik yang terdiri dari tatalaksana airay, breathing, circulation, disability dan

    e@posure. selain itu juga memposisikan pasien pada posisi syok untuk

    memperbaiki sirkulasi organ vital untuk sementara aktu. akses ke pembuluh

    darah juga harus segera terpasang, lebih baik bila terpasang 2 kateter intravena

    ukuran besar sebelum dipertimbangkan jalur vena sentral.Segera lakukan terapi aal cairan setelah jalur intravena terpasang. &otal

    volume cairan yang dibutuhkan pada kehilangan lebih dari 09 =:$ berkisar 

    antara 23* @ volume yang hilang.

  • 8/20/2019 Makalah Syok Hipovolemik-Hemoragik

    19/19

    /

    Hipovolemik 1engan !enatalaksanaan 7al !asien 1i #nstalasi Baat

    1arurat 'sup !rof. 1r. '. 1. "andou anado.

    [email protected] vieAile5808/5++C>. Hardisman. 20. emahami !atofisiologi dan 7spek "linis Syok

    Hipovolemik ;pdate dan !enyegar. Furnal "esehatan 7ndalas 2(), >C3

    C2.C. Sudoyo 7, Setiyohadi :, 7li #, Setiati S, Simadibrata . #lmu !enyakit

    1alam. Filid #. *th ed. Fakarta 2008/. Banong 6. :uku 7jar Aisiologi "edokteran. Fakarta =B