makalah media pembelajaran audio

23
PENGENALAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Pengembangan Media PAI Dosen: Dr. Siti Zulaikha, S.Ag., M.Pd Disusun Oleh: Kelompok 4 Muhammad Yusup

Upload: ismail-bukhary

Post on 20-Feb-2016

74 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

makalah media pembelajaran prodi pendidikan agama islam univ ibn khaldun,Bogor

TRANSCRIPT

PENGENALAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Pengembangan Media PAI

Dosen: Dr. Siti Zulaikha, S.Ag., M.Pd

Disusun Oleh: Kelompok 4

Muhammad Yusup

12214210357

Nida Fadhliyah 12214210374

Nuraini Rachmaida A. 12214210420

Ridwan Rafsanjani

12214210360

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR

JL. KH. SHOLEH ISKANDAR

2014

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT., atas berkat, rahmat dan limpahannya, penulis

dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga

tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang patut kita jadikan pegangan bagi

seluruh umat manusia.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

memberikan dorongan dan semangat motivasinya dalam membuat makalah ini

dari awal hingga selesai. Berkat dorongan itulah, yang membuat penulis semakin

terdorong untuk menyelesaikannya walaupun jauh dari target awal.

Makalah yang berjudul "Pengenalan Media Pembelajaran Audio" ini

diajukan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Pengembangan Media

PAI yang diajar oleh dosen ibu Siti Zuliakha.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak

kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, baik dari segi isi, penulisan maupun

kata-kata yang digunakan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang bersifat

membangun guna perbaikan makalah ini lebih lanjut, akan kami terima dengan

senang hati.

Terima kasih.

Maret 2014

Penulis

i

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................i

DAFTAR ISI........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1

1. Latar Belakang ..........................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................1

2. Rumusan Masalah......................................................................................1

3. Tujuan Pembahasan....................................................................................1

4. Metode Penulisan.......................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................2

1. Pengertian Media Audio dan Fungsi Audio............................................... 2

2. Jenis-jenis Media Audio.............................................................................2

3. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio..................................................6

4. Media Audio dalam Pengajaran PAI..........................................................8

BAB III PENUTUP.............................................................................................9

Kesimpulan............................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................10

ii

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Istilah audio begitu sering terdengar ditelinga kita baik itu dari orang yang

mengetahui arti dari audio itu sendiri ataupun tidak. Secara sepintas kita

mengetahui istilah audio itu berkaitan dengan berbagai hal terutama yang

berhubungan dengan indra pendengaran. Istilah yang begitu dekat dengan

audio ialah visual dimana visual ini sering diartiakan dengan adanya gambaran

yang terlihat sedangkan untuk audionya adalah pendengaran. Dalam kehidupan

sehari – hari komunikasi yang bersifat auditif (pita suara atau piringan suara)

sangat mendominasi kehidupan manusia. Dimulai dari bangun tidur sampai

mau tidur kembali.

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian Media Audio dan Fungsi Audio?

2. Apa saja Jenis-jenis Media Audio?

3. Apa saja Kelebihan dan Kekurangan Media Audio?

4. Bagaimana cara mengetahui Media Audio dalam Pengajaran PAI?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui pengertian media audio dan fungsinya

2. Untuk mengetahui jenis-jenis media audio.

3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan media audio

4. Untuk mengetahui media audio dalam pengajaran PAI

D. Metode Pembahasan

Dalam makalah ini penulis menggunakan study pustaka. Dimana

menggunakan buku-buku atau referensi dan media social.

1

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian dan Fungsi Media Audio

Media audio Menurut Sadiman adalah media untuk menyampaikan pesan

yang akan disampaikan dalam bentuk lambang – lambang auditif, baik verbal

(kedalam kata-kata atau bahasa lisan) maupun non verbal.1

Sedangkan menurut Sudjana dan Rivai media audio untuk pengajaran adalah

bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (pita suara atau piringan

suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan sisiwa

sehingga terjadi proses belajar mengajar.

Fungsi dari media audio adalah sebagai alat bantu bagi para pendidik, karena

sifatnya hanya sekedar membantu, maka dalam pemanfaatannya memerlukan

bantuan metode atau media lain, sehingga pengalaman dan pengetahuan siap

dimiliki oleh pendengar yang akan membantu keberhasilan. Selain itu juga

Sudjana menambahkan pemanfaatan fungsi media audio dalam pengajaran

terutama dalam:

a. Pengajaran musik literaty (pembacaan sajak), dan kegiatan dokumentasi

b. Pengajaran bahasa asing, apakah secara audio ataupun secara audio visual

c. Pengajaran melalui radio atau radio pendidikan.

d.Paket-paket belajar untuk berbagai jenis materi, yang memungkinkan siswa

dapat melatih daya penafsirannya dalam suatu bidang studi.2

B. Jenis-jenis Media Audio

Jenis-jenis media audio yang ada dan pernah dipergunakan oleh manusia

dapat dibedakan menjadi dua yaitu analog dan digital.

1. Media Audio Analog

a) Radio

1 Dr. Arief S. Sadiman, M.Sc, dkk., Media Pendidikan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2011), hlm.49.2 http://stitattaqwa.blogspot.com/2012/06/media-audio-sebagai-media-pembelajaran.html, diakses tanggal 04 Maret 2014.

2

Radio merupakan media audio yang pemyampaian pesannya dilakukan

melalui pancaran gelombang elektromagnetik dari suatu pemancar. Suara yang

mengandung pesan dikomunikasikan atau diinformasikan melalui alat atau

microfon yang kemudian akan dipancarkan melalui gelombang elektromagnetik

dan penerima pesan (pendengar) menangkap informasi tersebut melalui pesawat

radio.

Kelebihan Radio

Sebagai suatu media yang popular pada zamannya, radio memiliki beberapa

kelebihan yaitu:

1) Memiliki harga yang relatif murah dengan variasi program yang cukup

banyak.

2) Mudah dipindah-pindahkan (mobile), sehingga dapat mengatasi kebutuhan

perpindahan dari satu ruang ke ruang lain

3) Jika dikolaborasikan dengan alat perekam, maka pesan yang disiarkan

dapat diputar ulang sehingga dapat mengatasi masalah waktu penyiaran,

4) Radio sangat baik untuk mengembangkan daya imajinasi anak melalui

pesan-pesan yang disiarkan.

5) Dapat merangsang partisipasi aktif pendengar. Sambil mendengarkan,

siswa boleh menggambar, menulis, melihat peta, menyanyi atau menari.

6) Radio dapat lebih memusatkan perhatian siswa melalui kata, kalimat, atau

musik sehingga dianggap sangat cocok untuk pengajaran musik dan

bahasa.

7) Radio dapat mengatasi batas-batas ruang dan waktu, jangkauannya luas,

dan dapat diperdengarkan oleh banyak orang.

Kelemahan Radio

Selain kelebihan-kelebihan tersebut, sebagai media pendidikan radio

mempunyai kelemahan-kelemahan pula, antara lain:

1) Sifat komunikasinya hanya satu arah (one way communication).

2)Pesan yang disiarkan hanya selintas, sehingga tidak bisa diulang-ulang

sesuai dengan kemampuan belajar masing-masing individu.

3

3)Pesan yang disiarkan bersifat desentralisasi sehingga guru tidak dapat

mengontrol pesan tersebut.

4)Dalam pembelajaran, jika siarannya hanya monoton maka akan

menimbulkan perasaan bosan pada siswa atau pendengar.3

b) Alat Perekam Pita Magnetik

Alat perekam pita magnetik (magnetic tape recording) atau lazimnya

orang menyebut tape recorder adalah merupakan salah satu media yang

melakukan perekaman menggunakan kaset audio. Kaset pita ini digunakan

sebagai tempat menyimpan berkas audio analog yang jumlah waktu rekamannya

terbagi ke dalam masing-masing sisi kaset. Alat perekam pita magnetik memiliki

beberapa kelebihan dan kelemahan sebagai media pendidikan yaitu:

Kelebihan Alat Pita Magnetik

1)Alat perekam pita mempunyai fungsi ganda yang efektif, yaitu merekam,

menampilkan rekaman, dan menghapusnya.

2)Pita rekaman dapat diputar berulang-berulang tanpa mempengaruhi volume.

3)Rekaman dapat dihapus secara otomatis dan pitanya dapat dipakai lagi.

4)Pita rekaman dapat digunakan sesuaia jadwal yang ada. Guru dapat secara

langsung mengontrolnya.

5)Program kaset dapat menyajikan kegiatan-kegiatan atau hal-hal diluar

sekolah. (Hasil wawancara atau rekaman-rekaman kegiatan).

Program kaset bisa menimbulkan berbagai kegiatan (diskusi, dramatisasi,

dan lain-lain).

Kelemahan Pita Magnetik

1)Memiliki jangkauan yang sangat terbatas

2)Kaset pita terkadang macet atau kusut di dalam mesin pemutar karena

tipisnya kaset.

3)Dari segi pengadaan bila untuk sasaan yang banyak jauh lebih mahal.4

3 (http://saefulloh1.blogspot.com/2012/06/apa-itu-media-audio.html), diakses 04 Maret 2014.4 Dr. Arief S. Sadiman, dkk., Media Pendidikan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2011), hlm. 54

4

2. Media Audio Digital

Berbeda dengan media audio analog, media audio yang bersifat digital

memiliki banyak fitur yang berbeda-beda. Media audio digital juga lebih praktis

dan memberi kemudahan dengan berbagai alat penyimpanan dan akses yang lebih

canggih.

a. Menyimpan Audio Digital

Berkas-berkas audio digital dapat disimpan dalam berbagai teknologi

digital di antaranya:

1) Cakram Padat (Compact Disc)

CD (Compact Disc) merupakan sebuah media penyimpanan file audio

yang menyimpan musik atau suara dalam bentuk bit-bit informasi digital

(Heinich, dkk. 2002: 368). Alat yang diperlukan untuk memutar CD adalah CD

player. Kelebihan media ini yaitu tahan terhadap kerusakan, noda bisa dibersihkan

dan goresan yang biasa tidak akan mempengaruhi pemutaran ulang. Selain itu,

jika komputer yang dimiliki guru dilengkapi dengan CD Drive maka dapat

mempermudah pembuatan rekaman.

2) MP3 (MPEG Audio Player 3)

MP3 merupakan salah satu bentuk (format) penyimpanan file audio digital

yang ukuran filenya lebih kecil. MP3 juga memberikan kualitas suara yang lebih

bagus jika dibandingkan dengan CD audio (Heinich, dkk. 2002: 369). Alat untuk

memutar MP3 adalah MP3 player, selain itu juga dapat diputar dengan iPod.

Kelebihan media ini yaitu tersedia bagi siapa saja yang mengakses internet dan

dapat diunduh dengan biaya yang murah bahkan gratis. Kelemahannya yaitu

rendahnya tanggung jawab pengguna terhadap hak cipta terkait dengan audio

tersebut.

3) WAV (Waveform Audio Format)

WAV merupakan salah satu format penyimpanan file audio yang

dirancang dan dikembangkan oleh Microsoft dan IBM WAV merupakan versi

digital dari audio analog yang dibuat dengan menggunakan kartu suara komputer

dan piranti lunak untuk mengubah dan menyimpan berkas format digital.

Perangkat yang diperlukan untuk memutar WAV salah satunya adalah iPod.

5

Keuntungan menggunakan WAV adalah berkas audio yang berkualitas tinggi dan

penggunaan saluran berganda untuk suara. Keterbatasannya yaitu berkapasitas

besar, sehingga sebagian besar klip audio WAV harus pendek durasinya.

b. Mengakses Audio Digital

Berkas audio digital dapat diakses dan disimak dalam berbagai cara yaitu:

1) Streaming Audio, yaitu berkas dikirim kedalam paket-paket kepada

pendengar yang memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menyimak

bagian-bagian berkas tersebut sembari menunggu tambahan lainnya dari berkas

tersebut untuk diunduh.

2) Podcasting atau popular dengan sebutan podcast berasal dari kata iPod dan

broadcasting merupakan file audio rekaman dalam format MP3 yang disebarkan

melalui internet. Berkas audio dapat dikirim secara otomatis ke pelanggan untuk

disimpan.

3) Radio internet, yaitu siaran internet radio dengan menggunakan internet

untuk menawarkan stasiun radio yang terdiri dari berbagai program yang menarik

yang dapat diakses dari seluruh dunia.

4) Pemutar audio digital portable, yaitu alat yang memungkinkan pengguna

untuk membawa serta file audio mereka. Salah satu contohnya adalah iPod

Apple.5

C. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio

Kelebihan dari media audio adalah:

Materi pelajaran sudah tetap, terpateri, dan dapat direproduksi tetap sama.

Produksi dan reproduksi sangat ekonomis, dan mudah didistribusikan.

Peralatan program audio termasuk yang paling murah dibandingkn denga

media audio visual lainnya.

Dengan berbagai teknik perekaman audio, bentuk-bentuk pengajaran

terprogram dapat digunakan untuk pengajaran mandiri, memungkinkan setiap

5 (http://saefulloh1.blogspot.com/2012/06/apa-itu-media-audio.html), diakses tanggal 04 Maret 2014.

6

siswa belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing, memberikan penguatan

dan pengetahuan dengan penampilan langsung.

Untuk bentuk program pengajaran mandiri yang canggih, sudah ada

peralatan yang dapat menyelaraskan visual dengan program audio yang terekam,

dan alat yang dapat berhenti sendiri, sehingga siswa berkesempatan untuk

berinteraksi dengan program itu kemudian melanjutkan program apabila sudah

siap . perlengkapan lain yang dirancang khusus untuk komparasi audio, yang

memungkinkan siswa dapat mendengar contoh penampilan, kemudian

meresponnya, dan lebih lanjut membandingkan penampilannya dengan itu.

Sesuatu dan prilaku siswa dapat dipengaruhi melalui penggunaan musik

latar belakang dan efek suara.

Kekurangan dari media audio adalah: :

Perlu sangat berhati-hati apabila hanya audio yang digunakan, karena

waktu yang lam tanpa memberikan rangsangan visual dapat membosankan dan

akan mengganggu pengajaran dengan kecepatan sendiri. (pita yang berputar,

selama 15 menit, akan memakan waktu siswa sebanyak itu pula, tanpa

memperhatikan keterampilan siswa.)

Perbaikan biasanya menuntut diproduksinya rekaman induk baru dan

dibuatmnya copy rekaman yang baru. Hal ini akan memakan waktu dan biaya

yang besar.

Masalah pendistribusian akan timbul bila produksi gambar diselaraska

dengan audio. Hal ini disebabkan oleh adanya keragaman perangkat keras yang

ada dan yang digunakan diberbagai tempat latihan. Pengembang pelajaran harus

mengetahui perlengkapan apa yang ada untuk disesuaikan dengan perangkat

lunaknya (software).

Pengembangan naskah audio yang baik (terutama yang akan digunakan

untuk menunjang visual) dapat menyita waktu, dan membutuhkan keterampilan-

keterampilan khusus.

Perlu berkali-kali dalam memperkirakan kecepatan penyajian materi

verbal. Seandainya bahan disajikan terlalu cepat, atau pengajaran yang rumit

7

diberikan tersslalu cepat, maka para siswa akan kehilangan jejak atau bingung.

Dalam beberapa hal sebaiknya diberikan pengulangan melaui peringatan visual .

Siswa dapat menemukan kesulitan dan kebingungan, bila mereka

menggunakan audio dan visual yang diselaraskan tetapi ternyata menyimpang dari

keselarasan.6

D. Media Audio dalam Pengajaran PAI

Secara khusus, pemanfaatan media audio dalam pengajaran Pendidikan

Agama Islam adalah dapat digunakan seperti untuk belajar membaca al-qur’an.

Guru dapat memanfaatkan kaset tape recorder tentang bacaan-bacaan ayat

alqur’an. Sehingga siswa akan dapat tertarik untuk mendengarkan bacaan tersebut,

karena yang membacakannya adalah orang yang telah memiliki kualifikasi seperti

Qori’ nasional dengan bacaan yang fashih dan alunan suara yang indah. Dengan

demikian siswa akan merasa tenang dan senang serta tertarik untuk

memperhatikan apa yang dibacanya.

Hubungan media audio ini dengan tujuan pembelajaran pendidikan agama

Islam sangat erat. Dari sisi kognitif media audio ini dapat dipergunakan untuk

mengajarkan berbagai aturan dan prinsip. Dari segi afektif media audio ini dapat

menciptakan suasana pembelajaran dan segi psikomotor, media audio ini untuk

mengajarkan media ketrampilan verbal.

6 Ronald H. Anderson, Pemilihan dan Pengembangan Media untuk Pembelajaran, (Jakarta:PT Raja Grafindo Persada, 1994), hlm. 130.

8

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Pembahasan tentang proses komunikasi pembelajaran dengan

menggunakan media audio tidak lepas dari pembahasan aspek pendengarannya itu

sendiri. Jenis-jenis Media Audio dapat dibedakan menjadi dua yaitu Media Audio

Analog (radio, Alat Perekam Pita Magnetik) dan Media Audio Digital (Cakram

Padat (Compact Disc), MP3 (MPEG Audio Player 3), WAV (Waveform Audio

Format).

Semua alat diatas mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Tinggal seorang guru bisa memilih media yang terbaik yang akan digunakan.

9

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, Ronald H. 1994. Pemilihan dan Pengembangan Media untuk

Pembeljaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sadiman, Arief S., dkk. 2011. Media Pendidikan. Jakarta: Raja Wali Pers.

Kustandi, Cecep, dan Bambang Sutcipto. 2011. Media Pembelajaran. Bogor:

Ghalia Indonesia.

http://stitattaqwa.blogspot.com/2012/06/media-audio-sebagai-media-

pembelajaran.html, diakses tgl 04 maret 2014.

http://saefulloh1.blogspot.com/2012/06/apa-itu-media-audio.html, diakses 04

Maret 2014.

10