kuliah prapasca

123
OLEH ACHMAD HUFAD SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Upload: dinhkhanh

Post on 14-Jan-2017

221 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: KULIAH PRAPASCA

OLEH

ACHMAD HUFADSEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Page 2: KULIAH PRAPASCA

Penting memahami manusia secara keseluruhan.Karena manusia (organisasi sosial) tidak dapatdipelajari tanpa menghubungkannya dengan :

EKOLOGI,PermasalahanKeyakinan,Aspirasi, Budaya /Produk yg mereka hasilkan.

Page 3: KULIAH PRAPASCA

Obyek material :interaksi atau prilaku manusia (individu, klp)

dlm konteks/setting edukasi Obyek formal :

interaksi/prilaku manusia (individu,klp) dalamproses-proses pendidikan/pembelajaran.

Interaksi edukasi terkait dg: sasaran didik,pendidik, materi, komunikasi, lingkungan, dst

Untuk itu, harus memahami kekuatan interaksi(pada masa lalu, hubungan dengan masasekarang, dan menerapkan temuan interaksi itu)untuk menentukan faktor-faktor yangmempengaruhi lingkungan sosial budaya utkmengupayakan kemajuan.

Page 4: KULIAH PRAPASCA

Tiap disiplin sain sosial berkonsentrasi pada salahsatu kajian dalam gugusan sain sosial.

psikologi mengkonsentrasikan kajian utamanyapada perilaku psikhis individu,

sosiologi pada hubungan, ilmu politik pada kekuasaan, ekonomi pada penawaran dan permintaan, antropologi pada kebudayaan dst Sain sosial merupaka dasar yg dpt mejadi rujukan

dlm memahami obyek sasaran Dik

Page 5: KULIAH PRAPASCA

Objek Material dan Formal

No Ilmu Objek Material Objek Formal

1. Psikologi M anusia Tingkah laku individu(diri)

2. Ekonomi sda Kebutuhan dan caramemenuhinya

3. Sosiologi Sda Antar hubungan sosial

4 Antropologi

Sda Kebudayaan (material dan immaterial)

5. Pendidikan sda Pembinaan Kepribadian

Page 6: KULIAH PRAPASCA

Sain sosial (social sciences) adalah kumpulandisiplin ilmu yang berkaitan dengan pranata sosial(social institutions), individu dan interaksikelompok dalam kehidupan manusia.

asumsi pertama, individu adalah orang yangberperilaku dalam kehidupan berkelompok danbermasyarakat.

asumsi kedua, individu tidak dapat dipisahkan darimanusia lainnya ( faktor-faktor lingkungan yangmempengaruhinya).

Page 7: KULIAH PRAPASCA

KESATUAN SISTEM

DLM KEHIDUPAN

Page 8: KULIAH PRAPASCA

SOSIOLOOGI

EKONOMI

POLITIKANTROPOLOGI

DIK.

Page 9: KULIAH PRAPASCA

SOSIOLOGI

DIK FORMAL/NFANTROPOLOGI

LS 9011

Page 10: KULIAH PRAPASCA

Masa transisi

Perubahan

Tuntutan kehidupan kini dan kelak

Peningkatan pendidikan

Tumbuh kesadaran di masyarakat Indonesia

Page 11: KULIAH PRAPASCA

Diperlukan paradigma pendidikan

Perolehan belajar sepanjang hayat

Page 12: KULIAH PRAPASCA

Aristoteles : Metaphysics

Setiap manusia ingin mengetahui

Pengetahuan >< Ilmu pengetahuan

•Spontan

•Tersurat

•Langsung

•Tersirat

•Disusun sistematis

•Holistik

Terkait penggunaan sarana

Page 13: KULIAH PRAPASCA

Mencari jawaban

Norma ilmiah

Cari benda terkecil (manageable)

><

We loose the big picture

Losing intrinsic sense of connection

to a larger whole

Cermin pecah

Tidak memantul refleksi benarMulti

Inter Transdisipliner

Page 14: KULIAH PRAPASCA

Persyaratan Ilmu:

a.Dasar pembenaran menurut pengaturan kerja

ilmiah yang diarahkan pada perolehan derajat

kepastian

b. Sistematik dan sistemik

c. Sifat intersubjektif ilmu atau pengetahuan ilmiah

tidak didasarkan intuisi & sifat subjektif,

kesepakatan & pengakuan kadar kebenaran

ilmu dalam hubungan menyeluruh ilmu tersebut

Page 15: KULIAH PRAPASCA

emperis normatif

Ilmu

Pend.Psikologi

Prilaku

In being & In becoming

Tangible >< Intangible

Page 16: KULIAH PRAPASCA

Gambar Multireferensial

Page 17: KULIAH PRAPASCA

Perjalanan ilmiah dalam ilmu pendidikan

terkait keruntutan &

pengambilan keputusan

Mengambil tindakan yang tepat dalam

menterjemahkan nilai-nilai budaya dari

pengalaman sehari-hari dalam mengacu

pada kebenaran ilmu

Page 18: KULIAH PRAPASCA

Cartesian : nalar

><

Kecenderungan fikir holistik

Integralistis (alam, hidup + kehidupan)

Page 19: KULIAH PRAPASCA

Ilmu pendidikan

Praktek pendidikan

Pergaulan antar manusia

Corpora pengetahuan ilmiah

Generate sebagai fungsi

pergaulan antar individu

Page 20: KULIAH PRAPASCA

Konteks sistem pendidikan di Indonesia

menghadapi pemerataan pendidikan =

praktek pendidikan makro

Hubungan antara pluralisme dan keterkaitan menjadi

a transcultural society, analogi dg alur pikir

transdisipliner a dynamic interplay

Pemerataan keragaman kebudayaan : risiko kualitas

perbedaan perspektif unik individu & kelompok

khusus.

Individu yang memiliki keunikan, namun

lahir dengan lebih dari satu potensi

(multipotential) dan keterarahan

sebagai manusia yang utuh

Page 21: KULIAH PRAPASCA

Pengakuan terhadap perbedaan dan

keragaman = esensial bagi keberlanjutan

seluruh kehidupan bangsa

Etika kemanusiaan & bersandar pada

pemahaman thd perspektif kemanusiaan

berbagai ilmu (multireferensial) yang terobos-

menerobos menyatu memiliki berbagai

dimensi (transdisiplin) & ditandai oleh interaksi

yang dinamis

Muatan upaya perwujudan (aktualisasi)

bakat dan talent secara optimal

Page 22: KULIAH PRAPASCA

Hasil riset diwarnai transdisciplinarity

Masa yang akan datang terjadi rekonfigurasi

ilmu pengetahuan

Menghadapi berbagai masalah kehidupan di

alam semesta, tak cukup sivitas akademika dg

satu disiplin berdasarkan kognisinya semata,

diperlukan orientasi transdisipliner melalui

interpenetrasi antara rasio, emosi, intuisi dan

cipta talent

Page 23: KULIAH PRAPASCA

Gambar Multireferensial

Ilmu Pendidikan

Page 24: KULIAH PRAPASCA

Body of knowledge ilmu pendidikan (corpora)

pengetahuan ilmu mengupayakan (generate)

diri berfungsi dalam pergaulan antara individu

dalam sistem kemasyarakatan menjadi

benang merah dalam seluruh perkembangan

ilmu pendidikan

Page 25: KULIAH PRAPASCA

Ilmu

Pendidikan

Pend. Alam

Pend.

Bahasa

Pend.

Sastra

Pend.

Luar Biasa

Pend. Matematika

Pend.

Sosial

Page 26: KULIAH PRAPASCA

IntuisiR

asio

Kreativitas

Cipta talent

Em

osi

Interpenetrasi

Page 27: KULIAH PRAPASCA

LANDASAN

MATERI KEGIATAN

PENDEKATAN / PROSES

Page 28: KULIAH PRAPASCA

Sosiologi Antropologi

obyek Masy. Industri/modern

kota

Masy. Bersahaja/tradisional

desa

Metode/

pendekatan

kuantitatif kualitatif

Asas objektif, dapat

diobsevasi, dapat diukur,

dan bernilai guna

objektif, dapat diobsevasi, dapat

diukur, dan bernilai guna

Fungsi menggambarkan,

menjelaskan,

meramalkan, dan

mengendalikan fakta

menggambarkan, menjelaskan,

meramalkan, dan mengendalikan

fakta

Page 29: KULIAH PRAPASCA

Sosiologi Kini Antropologi

obyek Masy.

Industri/modern

kota

Masy.

Bersahaja/tradisional

desa

Metode/

pendekatan

kuantitatif kualitatif

Asas objektif, dapat

diobsevasi, dapat

diukur, dan bernilai

guna

objektif, dapat diobsevasi,

dapat diukur, dan bernilai

guna

Fungsi menggambarkan,

menjelaskan,

meramalkan, dan

mengendalikan fakta

menggambarkan,

menjelaskan, meramalkan,

dan mengendalikan fakta

Page 30: KULIAH PRAPASCA

memiliki fungsi :

1. biologis

2. proteksi

3. sosialisasi / pendidikan

4. supportive

5. ekspresive

Page 31: KULIAH PRAPASCA

Pendidikan merupakan produk budaya manusiauntuk memenuhi kepentingan manusia, khususnyayang berkaitan dengan pewarisan nilai-nilai danpengembangan kecerdasan dalam kaitan denganpeningkatan kualitas hidup manusia.

Page 32: KULIAH PRAPASCA

Dalam kajian ilmu sosial (khususnya sosio-antrpologi) pend itu mencerminkan gejala,peristiwa kebudayaan, sehingga pend tanpaorientasi budaya akan menjadi gersang darinilai-nilai luhur. Karena itu upaya penddiarahkan kpd keseluruhan aspek kebudayaandan kepribadian, dan harus mengacu pdpembinaan cita-2 hidup yang luhur, yg hrsmendorong ―self-education‖.

Page 33: KULIAH PRAPASCA

Dilihat dari perspektif sosio-antropologis pendadalah ―transformasi sistem sosial-budaya darisatu generasi warga masy. kepada generasilainnya. Secara umum pend ialah upaya dalamproses institusi pd suatu masy. berperan sbgaihantaran segala gagasan yang diakumulasikandari pengetahuan, ukuran, aturan, dan cara-caratertentu, guna dialihkan dari generasi yang tuakpd generasi muda‖. (Garna,1992)

Page 34: KULIAH PRAPASCA

Manusia saat lahir blm memiliki kemampuanapapun, stlh berinterkasi dg lingkungansosialnya, dpt berkomunikasi, memahamikebiasaan, adat istiadat, norma dsb, yangberlangsung terus seiring dg perkembanganfisik dan psikisnya, sehingga dpt menjadibagian yang tak terpisahkan dari lingkungansosial budayanya.Hakekat pend adalah membentuk seseorang mnjadi mahluk sosial budaya, dlm arti individu yang mampu menjadi bagian dari komunitasnya, melalui orang lain yang dpt membantunya kearah itu.

Page 35: KULIAH PRAPASCA

Pend adalah sbuah fakta sosial, krnamengandung ciri: (1)berada di luar individu danbersifat langgeng. Artinya telah ada sebelumindividu lahir dan akan tetap ada meskipunindividu bepulang ke asalnya; (2)memiliki dayapaksa trhdap individu untuk melakukan danmenjalaninya; (3)tersebar di warga masy., danmenjadi milik warga masy. Pend adalah ―prosesmempengaruhi yang dilaksanakan oleh orangdewasa atas generasi yang belum matang untukpenghidupan sosialnya‖. (Durkheim, 1858-1917)

Page 36: KULIAH PRAPASCA

Pemaknaan pend. dipandang dari segi prosesmempengaruhi yang dilakukan oleh generasiorang dewasa kpd mereka yg belum siapmelakukan fungsi sosial budaya. Sasarannyaadalah mengembangkan sejumlah kondisi fisik,intelek, dan watak sesuai tuntutan dimanamereka hidup, dgn begitu pend. tdk lain sbgaisarana persiapan utk hidup bermasyarakatyang disiapkan oleh masy. sendiri (Adiwikarta,1988).

Page 37: KULIAH PRAPASCA

Pengertian pend. yg melukiskan dominasi masy.(yang diwakili oleh orang dewasa), dlmmembentuk pribadi individu sbgai bagian usahamemelihara keseimbangan masy. atau disebutsebagai model mekanis, organis, dan modelproses.

Page 38: KULIAH PRAPASCA

1. Model mekanis, yaitu menggambarkan usahamempertahankan apa yang ada dalam masy.,dlm arti bahwa pend. sbgai upaya utkmemberikan kemampuan menyesuaikan diri kpdkeadaan yang diasumsikan tlah mantap;

Page 39: KULIAH PRAPASCA

2. Model organis, yaitu mengandung konsephomeostatis, yakni yg melukiskan penyesuaiandiri kpd lingkungan yg berubah, yg tanpa disertaiperubahan pd struktur internal. Ini berarti pend.merupakan upaya memberikan kemampuanmenyesuaikan diri sambil mempertahankanstruktur masy.yg telah ada

Page 40: KULIAH PRAPASCA

3. Model proses, yaitu menggambarkan perubahanpd struktur sesuai dengan keperluan menghadapisituasi lingkungan yg berubah. Ini berarti, bahwapend. mengembangkan daya nalar dan kreativitasuntuk kalau perlu mengubah struktur internalsesuai dgn tuntutan situasi yg berubah.

Page 41: KULIAH PRAPASCA

Pend.sbgai pranata (institusi) merupakanfenomena yg tumbuh dlm masyarakat. Pranatapend. merupakan bagian yang tdk terpisahkandari pranata-pranata lain dlm kehidupan manusia.Seperti pranata agama, budaya, ekonomi,teknologi, politik, ideologi, sosial, dlsb.

Page 42: KULIAH PRAPASCA

Pendidikan adalah bagian pentingbagi pengembangan pranata sosial dimasyarakat. Sehubungan dengan itu,maka pendidikan sebagai pranata,pendidikan pun dapat berwujudsebagai lembaga penyelenggarapendidikan.

Page 43: KULIAH PRAPASCA

Lembaga atau organisasipenyelenggara pendidikan mencakupinstansi-instansi pemerintah,organisasi swasta, dan lembagakemasyarakatan yang dengankewenangannya menyelenggarakanpendidikan dalam jalur pendidikanformal dan jalur non formal.

Page 44: KULIAH PRAPASCA

Sistem pengetahuan lokal (indigenous knowledge)adalah merupakan ungkapan budaya yang didalamnyaterkandung tata nilai, etika, norma, aturan danketerampilan dalam memenuhi tantangan dankebutuhan hidup suatu masyarakat. Karenanya sistempengetahuan lokal berkembang dari tradisi kearifan yangdimiliki oleh suatu masyarakat yang bersahaja(tradisional) sebagai bahagian dari kebudayaannya.Kajian sistem pengetahuan lokal memberikan gambarantentang kearifan tradisi masyarakat dalammendayagunakan sumberdaya alam dan sosial secarabijaksana demi tetap menjamin keseimbanganlingkungan

Page 45: KULIAH PRAPASCA

BIG BOOMS

SOSIO – ANTROPOLOGIS ◦ Kemajemukan skala lokal:

EKONOMIS:◦ Sumberdaya lokal: disparitas

POLITIS: ◦ Desentralisasi beberapa urusan: (pendidikan)

Page 46: KULIAH PRAPASCA

Proses yg diusahakan dg sengaja di dlm masy.utk mendidik (atau membina, membimbing,membangun) individu dlm lingkungan sosialdan alamnya supaya secara bebas danbertanggung jawab menjadi pendorong kearahperubahan dan kemajuan.

Page 47: KULIAH PRAPASCA

Menggugah dan membangkitkan ‗naluri ingin tahu‘, hasrat ingin belajar,

Bagaimana membantu atau memfasilitasi setiap orang menciptakan proses belajar produktif, efektif, kreatif dan rekreatif.

Apa yang harus diajarkan dan menjadi ragi belajar.

Page 48: KULIAH PRAPASCA

Belajar yaitu menuntut ilmu, mencari sampaimenemukan sumber kehidupan, bergurusepanjang hayat, berguru sepanjang jalan danberguru sementara bernafas.

Orang yang belajar adalah orang yangmengalami (luluh diri dengan alam),mengayahati, menjiwai sehingga mampumerekam sabda alam

Orang yg mampu mengolah hasil pengalaman,penghayatan dan penjiwaan menjadi pen-diri-an

Kumpulan pendirian menjadi haluan hidup,pegangan hidup, menjadi action ideology(bukan official ideology)

Page 49: KULIAH PRAPASCA

1. Belajar bagaimana belajar2. Belajar bagaimana belajar sesuatu3. Belajar menguji dan mempraktekan cara dan

seni belajar di tengah realitas 4. Belajar bagaimana memetik pelajaran,

memungut ilmu dari proses belajar5. Belajar bagaimana menjadikan pelajaran yang

dipetik sebagai ragi dalam proses penjelmaan diri, penjelmaan orang lain dan perkembangan lingkungan hidup

Page 50: KULIAH PRAPASCA

1. Mengembangkan sikap, pikiran, tingkah laku bebassetiap individu

2. Menumbuhkan nilai-2 individualitas & mengurangisemangat konformisme

3. Mendidik pribadi-2 yg selektif, kreatif danberpandangan luas

4. Mlatih smangat & sikap lidership sosial utk perub. &kemajuan

5. Menumbuhkan kbiasaan utk mengerti & menghargaiperbedaan,

6. Mlatih kemampuan & smangat kerjasama7. Mlatih kemampuan menghubungkan perbedaan dlm

pengetahuan, ide, konsep untuk menciptakan yangbaru

Page 51: KULIAH PRAPASCA

Buta huruf, Siswa putus sekolah, siswa tinggal kelas Pengangguran (yang terpelajar) Dsb yang terkaitan keterbelakangan merupakan gejala :

Cultural ignorance (kebudayaan masa bodoh) yang learned ignorance/encultured ignorance

Penyakit cacat budaya (cultural blindness, reality blindess,encultured incapability/trained inability)

Sikap Tidak peduli atau masa bodoh yg membudaya

Page 52: KULIAH PRAPASCA

The only constant thing today is change (Tom Peter).

Every organization today has to build into its very structure

the management of change (PF.Ducker).

Perubahan terus menerus di alam semesta sebenarnya

bukanlah hal aksidental efek ledakan teknologi pada era

informasi, tetapi prinsip transformasi alam secara konitinu

menuju kesempurnaan

Kesempurnaan manusia secara instinktif adalah :

masy.pengetahuan, berubah terus-menerus, renewable

ability

Page 53: KULIAH PRAPASCA

Renewal ability, embrio Masyarakat pengetahuan

(knowledge society)

7 Karakter (habits) Kunci sukses :

1. Belajar terus menerus

2. Berorientasi melayani

3. Meradiasikan kebiasaan positif

4. Percaya pada orang lain

5. Menjalani hidup dengan seimbang

6. Berusaha bersikap sinergi

7. Berlatih membaharui diri sendiri

Page 54: KULIAH PRAPASCA

Ekistensi diri kaitan dg bangsa lain

To make a living, to lead a meaningful life, to ennoble life

Nilai-nilai baru yang dpt menjadi modal sosial (shared knowledge, shared trust, shared responsibility, associability, mutual understanding, cooperative learning).

Page 55: KULIAH PRAPASCA

KS adalah masy dimana pengembanganpengetahuan maupun distrubusi danpengorganisasiannya, menjadi intitransformasi dan perubahan masy itu menujukeadaannya yang lebih sempurna

Ciri-ciri yang dimiliki meliputi :1. Demokratisasi2. Pekerja pengetahuan (dari blue coller worker

menuju knowledge worker)3. Jaringan global (knowledge big bang)

Page 56: KULIAH PRAPASCA

1. Perubahan Radikal dlm ―meaningknowledge‖. Pd zaman Plato (400 SMth1700) terdapat dua arti pengetahuan yangdianut masy : (1)pengetahuan diri, yangmenunjukkan intelektual, moral, spiritual(Plato, Socrates, ajaran Zen,Taoisme);(2)pengetahuan berarti membuat pemiliknyamengetahui what to say dan how to say(Pitagoras, Konfusius) yang berati logika, tatabahasa dan retorika.

Page 57: KULIAH PRAPASCA

2. Skill (keahlian atau techne). Sampai sblm tahun 1700 an cara mempelajari techne adalah ikut magang (learning to do, learning by experience) dalam techne tertentu. Setelah itu berkembang ragam sekolah teknologi terutama di Eropa (Perancis, Jerman)

Page 58: KULIAH PRAPASCA

3. Keyakinan dan kesadaran kuat bahwa ―knowledge is the only meaningful resources today‖ atau kini satu-satunya yang berarti hanyalah pengetahuan.

4. Pergeseran power dari pemilik kapital ke arah orang yang memiliki pengetahuan knowledge node atau manajer seb. responsible for the application and performance of knowledge.

5. Knowledge has become the resources, rather than a resources is makes our society post-capitalist

Page 59: KULIAH PRAPASCA

Dari Menjadi

1. Power Capital Pengetahuan (Informasi)

2. Pengetahuan (+) Teknologi (+) Teknologi dan Manajemen

3. Sumber Daya Sumber Daya Alam, Pekerja & Kapital Pengetahuan Saja

4. Sains Fisika 1.Biologi

2.Matematika Abstrak & Aksiomatis

5. Filsafat Positivisme Rasionalisme

6. Ekonomi Pasar Bebas Pasar Global Bebas

7. Bahasa Bahasa Lokal dan Bahasa Inggris

sebagai tambahan

Bahasa Inggris

8. Pendidikan Mengajarkan pengetahuan Mengajarkan bagaimana untuk belajar

9. Anggaran

Pendidikan

Kurang dari 2 % GNP Menuju lebih dari 20 % GNP

10. SDM Worker : pekerja berbasis keahlian dan

pengalaman

Employee : pekerja yang mempunyai

kemampuan belajar terus menerus

11. Profesi Ideal Insinyur Teknik 1.Manajer

2.Akademisi / Ilmuwan

12. Manajer Bertanggung jawab pada kinerja

bawahannya

Bertanggung jawab atas aplikasi dan kinerja

pengetahuan

Page 60: KULIAH PRAPASCA

Dari Menjadi

13. Manajemen 1.Manajemen

2.Control dan kendali

3.Focus pada proses

4.Manajemen dengan control

5.Keputusan dengan perintah

6.Menerima status quo

7.Bereaksi pada perubahan

8.Me-manage krisis hari ini

9.Memecahkan masalah hari ini, hari ini

10.Kerja individual

11.Mengatur yang lain

12.Hukuman atas tingkah laku yang

negative

13.Improvement periodic

14.Manusia organisasi

15.Sentralisasi pengambilan keputusan

16.Penghargaan dan promosi

berdasarkan senioritas

1.Kepemimpinan

2.Visi dan Wawasan

3.Focus pada strategi

4.Manajemen dengan komitmen

5.Keputusan dengan konsensus

6.Mengambil resiko

7.Berinisiatif untuk merubah

8.Me-manage kesempatan esok hari ini

9.Memecahkan masalah esok hari ini

10.Kerja tim

11.Memperkuat yang lain

12.Penghargaan positif atas kinerja yang baik

13.Improvement kontinu

14.Professional yang berpindah-pindah

15.Desentralisasi pengambilan keputusan

16.Penghargaan dan promosi berdasar kinerja

Page 61: KULIAH PRAPASCA

Dari Menjadi

14. Aplikasi Teknologi Focus pada teknologi baru Focus pada aplikasi baru dari teknologi baru

15. State of the Art

Teknologi

Otomatisasi dan Mesin-mesin Industri Teknologi informasi dan telekomunikasi

16. Trend Teknologi Energi dan Materi Informasi

17. Persyaratan

“civilized”

Bebas Buta Huruf Bebas Buta Komputer dan Bisa Berbahasa

Inggris

18. Bisnis Prospektif 1.Hardware dan otomasi

2.Manufaktur

3.Padat Modal

1.Software dan solusi total terintegrasi

2.Informasi dan Media

3.Padat Ilmu

19. Bidang “kunci” Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknik Sipil Teknik Informatika, Teknik Computer, Teknik

Elektro, Teknik Industri, Manajemen Industri,

Ilmu Pendidikan, Ilmu Komunikasi, Filsafat dan

Ilmu Agama, Ilmu Bahasa dan Kesusastraan

20. Pengetahuan yang

dibutuhkan

sebagai “resource”

Teknologi baru 1.Pengetahuan yang memberikan nilai

produktivitas pada pengetahuan dan teknologi

2.Pengetahuan yang menunjukkan arah

pengembangan pengetahuan baru yang

bermanfaat, atau pengetahuan untuk

melakukan inovasi sistematik, sebutlah istilah

Jepangnya kaizen

3.Pengetahuan untuk menerapkan pengetahuan

sehingga diperoleh organisasi efektif berbasis

pengetahuan

Page 62: KULIAH PRAPASCA

1.Keadilan

2.Keterbukaan/transparansi

3.Fair-ness

4.Kejujuran

5.Kepercayan (trust)

6.Kerendeh-hatian (honesty)

7.Hasrat utk selalu menyempurnakan

If you think you‘re good, you‘re dead (jika Anda berfikir Anda baik, maka Anda mati )

Page 63: KULIAH PRAPASCA

Lingkup kajian :1. Konsep budaya (global, nasional, lokal)2. Manusia dan kebudayaan (dialektika kebudayaan, kebudayaan

sebagai sistem,unsur, wujud, kebudayaan dan peradaban)3. Dinamika perubahan dan tahap-tahap perkembangan

sosialbudaya4. Pandangan hidup: lokal, world view5. Keaneka ragaman sosial budaya (global, nasional, dan lokal)6. Implikasi dan hub timbal balik sosial budaya global, nasional

dan, lokal dalam pengembangan program dik

Page 64: KULIAH PRAPASCA

Memberikan informasi, pemahaman mengenaipermasalahan dan konsep sosial budaya(global, nasional, lokal) agar mahasiswa dapatmerekaulang (social engenering) aspek sosialbudaya dalam pengambangan programPendidikan

Page 65: KULIAH PRAPASCA

65

DEKLARASI DAKARTentang Pendidikan Untuk Semua

1. Memperluas dan memperbaiki keseluruhan perawatan dan pendidikan anak dini usia, terutama bagi anak-anak yang sangat rawan dan kurang beruntung

2. Menjamin bahwa menjelang tahun 2015 semua anak, khususnya anak perempuan, anak-anak dalam keadaan sulit dan mereka yang termasuk minoritas etnik, mempunyai akses dan menyelesaikan pendidikan dasar yang bebas dan wajib dengan kualitas baik

3. Menjamin bahwa kebutuhan belajar semua manusia muda dan orang dewasa terpenuhi melalui akses yang adil pada program-program belajar dan kecakapan hidup (life skills) yang sesuai

Page 66: KULIAH PRAPASCA

66

4. Mencapai perbaikan 50% pada tingkat keniraksaraan orang dewasamenjelang tahun 2015, terutama bagi kaum perempuan, dan akses yang adil pada pendidikan dasar dan berkelanjutan bagi demua orang dewasa

5. Menghapus disparitas gender dalam pendidikan dasar dan menengah menjelang tahun 2005 dan mencapai persamaan gender dalam pendidikan menjelang tahun 2015 dengan suatu fokus jaminan bagi perempuan atas akses penuh dan sama pada prestasi dalam pendidikan dasar dengan kualitas yang baik

6. Memperbaiki semua aspek kualitas pendidikan dan menjamin keunggulannya, sehingga hasil-hasil belajar yang diakui dan terukur dapat diraih oleh semua, terutama dalam keaksaraan, angka dan kecakapan hidup (life skills) yang penting

Page 67: KULIAH PRAPASCA

67

TANTANGAN PNF

Akses pelayanan PAUD yang masih amat rendah, terutama di daerah-daerah /pedesaan

Angka putus sekolah masih cukup tinggi

Masih banyak penduduk yang tidak /belum pernah bersekolah

Masih tingginya penduduk buta aksara

Angka pengangguran masih tinggi

Masih tingginya angka kemiskinan

1

2

3

4

5

6

Ketertinggalan dalam penguasaan informasi, pengetahuan, dan teknologi yang merupakan tantangan globalisasi

7

Page 68: KULIAH PRAPASCA

68

I

K

H

L

A

S

RESEP MEMBANGUN KOMPETENSI

PROFESINALISME

(BERANI HIDUP /MATI)

novatif

umanis

oyal & luwes

gamis

aintis

omunikatif

( profesional )

( pedagogy/andragogy )

( sosial )

( profesional/ pedagogy/andragogy

)

( kepribadian )

( profesional/

pedagogy/andragogy)

BUDAYA BERPRESTASI:

Page 69: KULIAH PRAPASCA

1. Adimihardja, Kusnaka. Petani: Merajut Tradisi Era Globalisasi, PendayagunaanSistem Pengetahuan Lokal dalam Pembangunan. Bandung: Humaniora UtamaPress.

2. Alisyahbana S. Takdir. 1992. Pemikiran Islam dalam menghadapi Globalisasi danMasa Depan Umat Manusia . Jakata: Dian Rakyat.

3. Capra, Fritjof. 2000. Titik Balik Peradaban. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya Friedman

4. Clifton A. James. 1968. Introduction to Cultural Antropology. Boston HoughtonMifflin Company.

5. Edi S. Ekadjati. 1984. Masyarakat Sunda dan Kebudayaan. Jakarta: GiriimuktiPasaka

6. ------------------. 1995. Kebudayaan Sunda, Jakarta: Ptstaka Jaya7. Erikson, Thomas Hylland.(tt) Etnicity and Nationalism: Antropological

Perspevtice.8. Etziono, Amitai. 1986. Modern Organizations. New Delhi: Prectice Hill of India

Private Limited9. Fukuyama, Francis. 1992. The of History and The Last Man. New York: Avon

Books.10. Geertz, Clifford. 1983. Local Knowledge.New York: Basic Books, Inc. Publisher

Page 70: KULIAH PRAPASCA

11. Ihromi, T.O.(Ed). 1996. Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: YOI

12. Jonathan. 1994. Cultural Identity and Global Process. London: Sage Publication.13. Kaplan, David. 1999. Teori Budaya. Jakarta: Pustaka Pelajar14. Koentjaraningrat. 1983. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta:

Djambatan15. Kroeber A.L. and Kluckhohn. 1952. Culture: A Critical Review of Concepts and

Definition, USA: Massachusetts16. Mulder, Niels. 1999. Agama, Hidup Sehari-hari dan Perubahan Budaya. Jakarta:

Gramedia.17. Nasikun. (tt). Sistem Sosial Indonesia. Yogyakarta: Fisipol UGM18. Turner, Bryan. 2000. Sosiologi Modernitas-Posmodernitas : Pasca Marixs dan

Liberal. Yogyakarta19. UNESCO, 2000. Belajar Untuk Hidup Bersama Dalam Damai dan Harmoni. Jakarta20. Widyanta, AB. 2002. Problema Modernitas dalam Kerangka Sosiologi Kebudayaan

George Simmel. Yogyakarta: Pustaka Rakyat Cerdas.

Page 72: KULIAH PRAPASCA
Page 73: KULIAH PRAPASCA
Page 74: KULIAH PRAPASCA

1. Obyek khusus

Obyek material : individu manusia dlm konteks sosial

Obyek formal : interaksi, struktur

2. Struktur keilmuan

3. Metode

Page 75: KULIAH PRAPASCA

Pengelompokan sosial (horizontal dan vertikal)Katagori Klp Sosial :(1)primer dan sekunder(2)in-group dan out-group(3)komunitas dan klp kepentingan(4)gemeinschaft dan gesellschaft(5)kelembagaan (institusi sosial)(6)kpl etnis dan etnosentrisme

Page 76: KULIAH PRAPASCA

Paguyuban/kehidupan bersama yg anggotanya diikatoleh hubungan batin yg murni/alamiah/kekal, didasarirasa cinta/ kesatuan batin. Dinamai kehidupan ygbersifat nyata/organis.Contoh:keluarga, kelompokkekerabatan, rukun tetangga dll. Ada 3 tipe: paguyubankarena ikatan darah(gemeinschaft by blood), karenatempat (gemeinschaft of place), karena jiwa pikiran(gemeinschaft of mind).

Patembayan : ikatan lahir yg bersifat pokok utk jangkawaktu pendek, bersifat imaginary dan struktrurnyabersifat mekanis. Contoh: hubungan antar pedagang,organisasi dlm suatu pabrik /industri. Ada 2 bentuk:wesenwille dan kurwille. Wesenwille adalah bentukkemauan yg dikodratkan, yg timbul dari keseluruhankehidupan alami. Di dalam wesenwille, perasaan dan akalmerupakan kesatuan dan kedua-duanya terikat padakesatuan hidup yg alamiah. Kurwille adalah bentukkemauan yg dipimpin oleh cara berpikir yg didasarkanpada akal. Didalam Kurwille, kemauan tersebut ditujukanpada tujuan –tujuan tertentu dan bersifat rasional.

Page 77: KULIAH PRAPASCA
Page 78: KULIAH PRAPASCA

Kelompok

Petani Nelayan pedagang dlsb

Page 79: KULIAH PRAPASCA

3 aspek karakteristik

(1) perbedaan dlm kemampuan

(2) perbedaan dlm life style

(3) perbedaan dlm hak&akses

Wealth (kemakmuran)

Power (kekuasaan)

Status (Kedudukan)

Max Weber

Page 80: KULIAH PRAPASCA

(1)

lower

midle

upper

Bawah atas

Bawah bawah

Tengah atas

Tengah bawah

Atas atas

Atas bawah

Page 81: KULIAH PRAPASCA

(2)

bawah

tengah

atas

Page 82: KULIAH PRAPASCA

Tertutup

Terbuka

Gabungan

(3).

Page 83: KULIAH PRAPASCA

Perspekif/Teori Fungsional

1)Stratifikasi sosial bersifat inheren dan diperlukanutk kelangsungan sistem sosial, demi memenuhi―kebutuhan sosial‖.(Davis dan Moore).

2)Durkheim (The Division of Labor in Society),menyatakan bahwa setiap masyarakat memandangaktivitas yang satu lebih penting dari pada yanglainnya.

Perspektif/Teori Konflik (Marx).

Stratifikasi sosial lahir karena ulah klp elit penguasautk mempertahankan dominasi, atas nama―kebutuhan sosial‖ sebenarnya utk pemerolehanbarang dan jasa yg bernilai dan langka.

Page 84: KULIAH PRAPASCA

Perspektif/Teori Reputasi (teori nama baik)Menurut Wamer status seseorang ditetapkan oleh

pendapat (pertimbangan) orang lain. Dasarnyaadalah pendapatan, prestise dan pendidikan, Diamengemukakan enam tingkatan, yakni :a) Upper-upper, contohnya orang kaya karena

warisan atau keturunan.b) Lower-upper, kaya karena hasil usahac) Upper-middle, ahli-ahli terdidik/pengusaha yang

berpendapatan tinggi.d) Lower-middle, golongan pekerja halus (white

collar), seperti sekretaris dan pekerja kantor.e) Upper –lower, pekerja kasar (blue collar), dengan

status tetapf) Lower-lower, yaitu orang-orang miskin yang

tidak mempunyai pekerjaan tetap.

Page 85: KULIAH PRAPASCA

Perspektif/Teori Struktur ( dari Treiman)Bahwa dalam masyarakat yang berlain-lainan tidak

ada perbedaan dalam menyusun tingkatan prestisepekerjaan. Dalil yg dikemukakan adalah :

a) setiap masyarakat mempunyai kebutuhan ygsama, karena ada pembagian kerja yg sama

b) pembagian kerja yg terspesialisasi cenderungmelahirkan perbedaan penguasaan akan sumber-sumber yg langka (keterampilan, kekuasaan, dankekayaan). Jadi pembagian kerja melahirkanperbedaan kekuasaan/wewenang dll, sehinggamenimbulkan hierarkhi;c) orang yg mempunyai kedudukan penting

mempunyai kesempatan yg baik untuk lebih maju disamping memperoleh penghargaan yg baik;d) kekuasaan dan kesempatan yg baik dinilai tinggi

dalam setiap masyarakat ;

Page 86: KULIAH PRAPASCA

Pengertian Umum

Gerak sosial (social mobility) adalah suatu gerak dalamstruktur sosial (social structure), yaitu pola-pola tertentuyg mengatur organisasi suatu klmpok sosial. Struktursosial adalah mencakup sifat-sifat hubungan antaraindividu dalam kelompok dan hubungan antara individudgn kelompoknya. Contohnya : guru kemudian pindahdan beralih pekerjaan menjadi pemilik toko buku, pindahprofesi karena ingin memperbaiki penghasilanGerak sosial tidak saja terbatas pada individu, tetapiterjadi pada kelompok kelompok sosial, misalnyagolongan minoritas berasimilasi dg golongan mayoritas.

Page 87: KULIAH PRAPASCA

Tipe : (1)gerak sosial horizontal, merupakanperalihan dari suatu kelompok sosial ke kelompoksosial lainnya yg sederajat.

Tipe (2)gerak sosial vertikal, perpindahan dari suatukedudukan sosial ke kedudukan lainnya, yg tidaksederajat. Sesuai dengan arahnya, ada dua jenisgerak sosial vertikal yg naik (social-climbing) dan ygturun (social-sinking).

Page 88: KULIAH PRAPASCA

Gerak sosial vertikal mempunyai saluran-saluran dalam masyarakat (social circulation).

Saluran yg terpenting adalah angkatan bersenjata, lembaga keagamaan, sekolah, organisasi politik, ekonomi dan keahlian.

Page 89: KULIAH PRAPASCA
Page 90: KULIAH PRAPASCA
Page 91: KULIAH PRAPASCA
Page 92: KULIAH PRAPASCA

Katagori masy dan

konteks

sifat Indikator

Masy Tradisional Kodrati dan given Jenis kelamin,

usia, penguasaan

agama, dsb

Masy Modern Kompleks dan tdk

given

Dimensi

ekonomi,status

sosial dan politik,

dsb

Determinan

Page 93: KULIAH PRAPASCA

Hirarki Indikator Aspek

Kelas (class

hierarchies)

Kekuasaan (power

hierarchies)

Status (status

hierarchies)

corak

Page 94: KULIAH PRAPASCA

Kedudukan (status): ascribed, achieved, assigned

Peran (role): expected--actual, ascribed—achieved role, key role--supplementary roles, peran tinggi—menengah-- rendah

Page 95: KULIAH PRAPASCA

Masy pd level makro, struktur, mikro

Page 96: KULIAH PRAPASCA

Pengertian

Interaksi sosial merupakan faktor penting dalamkehidupan sosial, karena tanpa interaksi sosialtidak mungkin ada kehidupan sosial. Pertemuandua orang tidak akan menghasilkan pergaulanhidup dlm suatu kelompok sosial tanpa adanyakomunikasi, saling mempengaruhi/kerja sama,bahkan persaingan atau pertentangan untukmencapai tujuan bersama.

Sebaliknya bertemunya dua orang dapatmenimbulkan tindakan sosial karena pada masing-masing orang akan muncul perasaan atau salingmenilai. Interaksi sosial dapat pula terjadi apabilaterdapat tindakan atau prilaku yg ditujukan padaorang lain sehingga muncul reaksi.

Page 97: KULIAH PRAPASCA

Interaksi manusia: pengaruh timbal balikdiantara dua orang atau lebih dlm perasaan,sikap dan tindakan

Dua syarat interaksi

(1)kontak sosial,

(2)komunikasi.

Page 98: KULIAH PRAPASCA

Kontak sosial dapat terjadi dalam tiga bentuk, yakni :

1) Antara individu dengan individu, misalnya anak kecil mempelajari kebiasaan-kebiasaan dlm keluarganya.

2) Antara individu dengan kelompok, misalnya anggota partai politik harus dapat menyesuaikan dengan idiologi dan programnya.

3) Antara kelompok dengan kelompok, misalnya kerja sama dua partai politik .

Page 99: KULIAH PRAPASCA

1) Imitasi

2) Sugesti

3) Identifikasi

4) Simpati

Page 100: KULIAH PRAPASCA

Secara umum dibagi menjadi dua bentuk, yaknibersifat asosiatif dan disosiatif.

Bentuk interaksi sosial yg bersifat asosiatifmeliputi kerja sama (coopration) dan akomodasi(accommodation),

Bentuk yg bersifat disosiatif meliputipersaingan (competition), kontravensi, danpertentangan/pertikaian (conflict).

Page 101: KULIAH PRAPASCA
Page 102: KULIAH PRAPASCA

Kekuatan

sosial

perancis Reaksi

konservatif

Saint

Simon

Comte Durkheim

revolusi

Page 103: KULIAH PRAPASCA

SISTEM KULTURAL SISTEM SOSIAL

ORGANISME SISTEM KEPRIBADIAN

LI

GA

Page 104: KULIAH PRAPASCA

1. Lingkungan tindakan:

Reaksi akhir

2 . Sistem kultural

3. Sistem sosial

4. Sistem kepribadian

5. Organisme Perilaku

6. Lingkungan Tindakan:

Lingkungan fisik-organis

Informasi

tinggi (kontrol

Hierarki faktor yg

mengkondisi

Energi tinggi

(kontrol)

Informasi

tinggi (kontrol

Hierarki faktor yg

mengkondisi

Energi tinggi

(kontrol)

Page 105: KULIAH PRAPASCA

Pendahuluan

Konsep/pustaka

Pembahasan

Simpulan dan implikasi

Page 106: KULIAH PRAPASCA

A

L G

I

Adaptation (ekonomi)

Goal attainment (kekuasaan/pemerintahan)

Integration (hukum)

Lantency/latten pattern maintenance (keluarga,agama, pendidikan)

Page 107: KULIAH PRAPASCA

Fungsi Sistem Interalasi

Latensi Sistem Kebudayaan Pengendalian-

pengendalian

Pengendalian energi

Integrasi

Sistem Sosial

Pengendalian energi

Pencapaian Tujuan

Sistem Kepribadian

Pengendalian energi

Adaptasi Sistem Organik Kondisi-

Energi Kondisi

Page 108: KULIAH PRAPASCA

Sistem tindakan ini bukan entita nyata melainkan sebagai alat analitik untuk menganalisis dunia sosial yang sesungguhnya.

Keempat sistem tindakan tersebut adalah : (1) sistem sosial; (2) sistem budaya; (3) sistem kepribadian; dan (4) organisme perilaku.

Page 109: KULIAH PRAPASCA
Page 110: KULIAH PRAPASCA

Islam memandang sepenuhnya bahwa kemiskinanadalah masalah struktural, karena allah tlhmenjamin rizki setiap mahluk (QS 30:40,11:6)

Islam menutup peluang bagi masalah kemiskinankultural dg memberi kewajiban mencari nafkahbagi setiap individu (QS 67:15). Setiap mahlukmemiliki rizki (QS 29:60) dan mereka tdk akankelaparan (QS 20:118-119)

Page 111: KULIAH PRAPASCA

Karena kejahatan manusia terhadap alam (QS 30:41)sehingga manusia merasakan dampkanya (QS 42:30)

Karena ketidak pedulian dan kebahilan klp kaya (QS3:180, 70:18) sehingga si miskin tdk mampu keluar darikemiskinan

Karena sikap zalim, eksploitatif, penindasan, sepertimemakan harta org lain dg jln batil (QS 9:34), memakanharta anak yatim (4:2,6,10), memakan harta riba (QS2:275)

Kerena konsentrasi kekuatan politik, birokrat, ekonomidisatu tangan. Seperti dlm kasus Firaun, Haman, Qorunyang bersekutu menindas rakyat Mesir (QS 28:1-88)

Karena gejolak eksternal, seperti gejala alam padaperistiwa yang menimpa kaum Saba (QS24:14-15), danpeperangan yang mnciptakan kaum pengungsi yangterusir dari negerinya (QS 59:8-9).

Page 112: KULIAH PRAPASCA

pro-poor growth yaitu mendorong pertumbuhanekonomi yang memberi manfaat luas kpd rakyat,melalui dua hal : (1)larangan riba agar inlfasiterkendali sehingga daya beli masyarakat terjagadan stabilitas ekonomi terkendali, (2)mendorongsektor riil dengan permodalan utk kegiatanekonomi produktif/kerjasama bisnis (mudharabah,muzara‘ah, musaqat). Dua hal ini dapat menjagakeseimbangan antara sktor riil dan moneter.

Page 113: KULIAH PRAPASCA

pro-poor budgeting yaitu mendoronganggaran negara yg memihak rakyat banyak,dengan tiga prinsip: (1)disiplin fiskal,(2)tatakelola pemerintahan yang baik,(3)penggunaan anggaran sepenuhnya untukkepentingan publik, karena memang milikpublik .

Page 114: KULIAH PRAPASCA

pro-poor infrastucture yaitu pembangunaninsfrastruktur yg memberi manfaat kepadapublik. Sehingga berdampak eksternalitasyang positif kepada peningkatan kapasitasdan efisiensi perekonomian.

Page 115: KULIAH PRAPASCA

pro-poor public services yaitu penyediaanpelayanan publik dasar yang berpihak kpdrakyat banyak yakni sektor pendidikan,kesehatan dan birokrasi. Birokrasi idenik dgamanah utk memberi layanan kpd publikbukan utk golongan sendiri. Pendidikan dankesehatan menjadi sumber produktifitas utkpertumbuhan ekonomi

Page 116: KULIAH PRAPASCA

distribusi pendapatan yaitu mendorongkebijakan pemerataan dan distribusipendapatan yang memihak rakyat miskin.Dengan instrumen : (1)aturan kepemilikantanah, (2)penerapan zakat, (3)menganjurkanqardul hasan, infak, wakaf

Page 117: KULIAH PRAPASCA
Page 118: KULIAH PRAPASCA

Neoliberalisasi, terjadi pd negara pusat (center),negara pinggiran (periphery) hingga menembus akar rumput

Menggeser kekuatan politik internasional dari isu idiologis menjadi ekonomi pasar.

Muncul gesekan (konflik) mendalam antar: elit penguasa dengan warga kebanyakan

Polarisasi semakin tajam antar klp elit negara kaya dan kuat vs klp negara berkembang

Page 119: KULIAH PRAPASCA

Gap si kaya vs simiskin semakin melebar

Dominasi kuasa bisnis tlh menggantikan kuasa politik negara

Sektor publik (milik negara) dikuasai oleh swasta (lokal dan non lokal) nuansa swastanisasi

Lahir instrumen lembaga internasional (WB, IMF, WTO ) sebagai presure

Page 120: KULIAH PRAPASCA

Bagi bangsa Romawi penaklukan dan penyebaranperadaban sama artinya perubahan budaya

Penduduk/bangsa diluar imperium Romawi adalahbarbar, irasional, budak

Bangsa Romawi menaklukan orang barbar karenapenghambaan di kalangan orang-orang itu diciptakanguna kesejahteraan mereka.

Mengubah budaya lokal

Tradisi Romawai dalam membangun imperium danperadaban dunia, mengilhami bangsa eropa dan ASmelakukan ekpansi ke negara lain demimemberadabkan bangsa diluar eropa/AS.

Page 121: KULIAH PRAPASCA

Berawal dari ekspansi bangsa eropa (inggris,perancis, portugis, spanyol, belanda) ke belahandunia lainnya yang dianggap belum beradab dgmotive eksplorasi/eksploitasi SDA

Mengubah agama, bahasa dan budaya lokal. Free trade (liberalisasi) dengan pebentukan

lembaga IMF, pemberlakuan GATS dibawah WTO. Hegemoni lewat doktrin pasar bebas sebagai

kendaran penyeberan budaya dan peradaban (Kant―becaming fully civilized‖, Denis ―new arm of moralworld‖)

Tahapan: (1)penetrasi dan eksplorasi,(2)penaklukan penduduk asli, dan (3)pemberlakuanaturan imperialis (Daniel Headrick)

Page 122: KULIAH PRAPASCA

Sampai abad 15 Cina menjadi salah satu raksasa perdagangan dunia. Tetapi kemudian dunia kuasai Eropah menyusul AS.

Trend abad 21 akan dimiliki Asia (poros Cina, Korea, Jepang).

Ditandai lompatan besar dlm penguasaan iptek, diversifikasi produk, stabilitas keamanan, infrastruktur, SDM

Page 123: KULIAH PRAPASCA