Lateral & Subsidiary Development

Drifting Cycle

Initiating the blast.

Ventilating gases from the blast.

Loading Explosives into the holesDrilling the holes for next round.

Quality Control and Survey Engineer.

Installing Secondary, long term ground support

Scaling – removing loose rock after the blast.Shotcreting – primary ground support (in-cycle Shotcrete) Mucking the blasted round – loading trucks.

Drifting Cycle

LATERAL DEVELOPMENT(Tunneling, Aditing & Level/Drift Development)

A. PENGERTIANLateral development : pekerjaan development untuk membuat lubang-lubang

bukaan yg arahnya relatif horizontal, seperti penentuan jarak antar level dan membuat cross cut.

Subsidiari development : pekerjaan development yang dibuat setelah ada lubang-lubang bukaan awal. Contoh : station, ore chute/orepass, raise & winze, bin

B. LEVELLevel : lubang bukaan utama yang dibuat relatif horizontal searah dengan strike.

Juga berarti semua lubang bukaan mendatar, searah strike ataupun tidak, misal crosscut.

Interval Level : Faktor-faktor yang menentukan jarak antar level.1. Ongkos penambangan dan pemeliharaan pada setiap level.2. Tipe dari ore body.3. Bentuk penyebaran deposit

4. Macam penyanggan terhadap hangingwall

5. Kecepatan pekerjaan penggalian endapan bijih

6. Metode penambangan

7. Dip dari badan bijih

8. Cara penggalian winze dan raise

C. KLASIFIKASI TUNNEL

Kecil : < 100 ft2

Sedang : 100 – 250 ft2

Besar : 250 – 400 ft2

D. METODE PENGGALIAN TUNNEL

1. Full face drive method

2. Top heading and bench method

3. Top heading method

4. Central heading method

5. Bottom heading method

Metode yang dipilih tergantung pada :

Struktur geologiJenis batuanUkuran dan bentuk penampang

E. Cut HolesCut holes adalah rangkaian lubang ledak dengan pola tertentu yang akan diledakkan paling awal sebelum lubang ledak yang lain diledakkan.

Tujuan dibuatnya cut holes adalah :- Mengurangi getaran- Membuat bidang bebas tambahan- Mengarahkan arah lemparan/bongkaran batuan

Macam Cut Holes :1.Burn cut : arah lubang ledak lurus

2.Angle cut : arah lubang ledak menyudut

- V cut, VV cut, wedge cut (ke satu garis)

- X cut, cross cut, piramide cut (ke satu titik)

3.Draw cut : ke titik tarik