krisis hipertensi

6
Patofisiologi Kegagalan fungsi autoregulasi dan peningkatan resistensi vaskular sistemik yang mendadak dan cepat. Peningkatan tekanan darah → Krisis hipertensi Stres mekanik dan jejas endotel Peningkatan permeabilitas pembuluh darah Memicu kaskade koagulasi dan deposisi fibrin Iskemia dan hipoperfusi organ yang menyebabkan gangguan fungsi

Upload: akhmadfauzanfirdaus

Post on 14-Feb-2016

7 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

krisis hipertensi

TRANSCRIPT

Page 1: Krisis Hipertensi

PatofisiologiKegagalan fungsi autoregulasi dan peningkatan resistensi vaskular sistemik yang

mendadak dan cepat.↓

Peningkatan tekanan darah → Krisis hipertensi↓

Stres mekanik dan jejas endotel↓

Peningkatan permeabilitas pembuluh darah↓

Memicu kaskade koagulasi dan deposisi fibrin↓

Iskemia dan hipoperfusi organ yang menyebabkan gangguan fungsi

Page 2: Krisis Hipertensi

Tatalaksana• Hipertensi urgensi• Penurunan tekanan darah dalam beberapa jam dengan target mencapai

normal dalam 1-2 hari menggunakan OHO.• Setelah normal:

• Identifikasi etiologi• Berikan OHO jangka panjang

Page 3: Krisis Hipertensi

Terapi untuk Hipertensi UrgensiObat Dosis Awitan Kerja Durasi

KerjaAturan Penggunaan

Kaptopril 12,5 – 25 mg 15 menit 4-6 jam Dapat diulang dalam 15 menit. Lini pertama karena paling aman dan cepat menurunkan tekanan darah.

Klonidin 75 – 150 µg 30 menit-2 jam 6-8 jam Dapat diulang setiap jam

Propanolol 10-40 mg 15-30 menit 3-6 jam Dapat diulang setiap 30 menit.

Nifedipin 5-10 mg 5-15 menit 3-5 jam Jarang diberikan karena cepat menurunkan tekanan darah sehingga sulit mengatur respon dan meningkatkan resiko iskemia serebral dan jantung.

Page 4: Krisis Hipertensi

• Hipertensi emergensi• Sebaiknya masuk ICU• Target terapi : MAP <25% < 1 jam dengan agen parenteral.• 2-6 jam post-stabil : turunkan tekanan darah diastolik hingga 160/100-110 mmHg• Masih stabil : turunkan hingga normal dalam 24-48 jam.

• Komplikasi penurunan tekanan darah mendadak : Iskemia organ target• Pada diseksi aorta tanpa syok, tekanan darah sistolik harus mencapai 120 mmHg

dalam 20 menit.

Page 5: Krisis Hipertensi

Terapi untuk Hipertensi EmergensiObat Dosis Awitan Kerja Durasi Kerja Efek Samping Indikasi Organ Target

Nikardipin 5-15 mg/jam 5-10 menit 1-4 jam Nyeri kepala, mual, flushing, refleks takikardia

Stroke, perdarahan intrakranial, EH, diseksi aorta, EPA, eklampsia

Nitrogliserin 5-100 µg/menit 2-5 menit 5-10 menit Nyeri kepala, muntah, methemoglobinemia, efek toleransi bila digunakan jangka panjang

EPA, SKA

Klonidin*

0,3 µg/jam dalam 250 cc D5.Dosis maksimal 750 µg/24 jam.

5-10 menit 3-7 jam Pusing, mulut kering, hipotensi ortostatik, efek withdrawal

Semua organ target

Nitropusid**

0,25-1,0 µg/kgBB/menit

Sangat cepat 1-2 menit Mual, muntah, kedut otot, refleks takikardia, toksisitas sianida

Diseksi aorta, ensefalopati hipertensi

Page 6: Krisis Hipertensi

Obat Dosis Awitan Kerja Durasi Kerja Efek Samping Indikasi Organ Target

Labetalol HCl***

20-80 mg IV bolus setiap 10 menit dan/atau 0,5-2 mg/menit IV infus.

5-10 menit 3-6 jam Mual, muntah, bronkokonstriksi, pusing, hipotensi ortostatik, gagal jantung, dan blok nodus AV

Diseksi aorta, SKA, eklamsia, stroke, perdarahan intrakranial, EH dengan gangguan fungsi ginjal

Hidralazin 10-20 mg IV bolus

10-20 menit 1-4 jam Pusing, nyeri kepala, flushing, refleks takikardia, angina

Pre-eklamsia, eklamsia

Fenoldopam≠

0,1 mg/kgBB/menit maks. 1,6 mg/kgBB/menit. Titrasi naik per 0,05-0,1 mg/kgBB/menit.

10-30 menit 1 jam setelah stop pemberian

Pusing, nyeri kepala, mual, flushing, refleks takikardia, angina, peningkatan TIO

EPA, EH atau organ target lainnya dengan gangguan fungsi ginjal