komputer di dunia pendidikan
DESCRIPTION
KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN. Perkembangan Teknologi Informasi & Komunikasi. Pergeseran dalam cara melakukan kegiatan. ?. TEKNOLOGI E-LEARNING. isi ( content ). akses. Internet untuk pembelajaran. E-Learning. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN
TEKNOLOGI E-LEARNING
isi (content)
akses
INTERNET UNTUK PEMBELAJARAN
E-LEARNING E-learning adalah sebuah proses
pembelajaran yang berbasis elektronik. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan komputer.
Dengan dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam bentuk berbasis web, sehingga kemudian dikembangkan ke jaringan komputer yang lebih luas yaitu internet, inilah makanya system e-learning dengan menggunakan internet disebut juga internet enabled learning.
MANFAAT E-LEARNING Pembelajaran dari mana dan kapan saja. Bertambahnya Interaksi pembelajaran antara
peserta didik dengan guru atau instruktur. Menjangkau peserta didik dalam cakupan
yang luas. Mempermudah penyempurnaan dan
penyimpanan materi pembelajaran.
MANFAAT DARI DUA SUDUT PANDANG
Bagi peserta didikBagi pengajar
MANFAAT BAGI SISWA Dengan kegiatan e-Learning
dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya, kita dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang.
MANFAAT BAGI PENGAJAR Dengan adanya kegiatan e-Learning
manfaat yang diperoleh guru/dosen antara lain adalah bahwa guru/dosen/ instruktur akan lebih mudah melakukan pembaruan materi maupun model pengajaran sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi.
Juga dapat dengan efisien mengontrol kegiatan belajar siswanya.
KEUNTUNGAN E-LEARNING Menghemat waktu proses belajar
mengajar Mengurangi biaya perjalanan Menghemat biaya pendidikan secara
keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku)
Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas
Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan
KEKURANGAN E-LEARNING
Butuh usaha lebih dalam mempersiapkan materi pembelajaran
Siswa perlu selalu dimotivasikan dan diorganisasikan
METODE PEMBELAJARAN E-LEARNINGMEMILIKI 3 KUNCI PENTING:
1.Instruction adanya arahan tugas yang jelas
2.Interaction adanya sarana untuk berkomunikasi (siswa-siswa, siswa-pengajar, siswa-sumber lain)
3.Evaluation adanya kriteria keberhasilan (bagi siswa & program)
FAKTOR YANG PERLU DIPERHATIKAN
E-learning fokus utamanya adalah siswa
Siswa mandiri dan bertanggung jawab terhadap pembelajarannya
Siswa melakukan active learning
TUGAS PENGAJAR• Menyusun bahan belajar• Mengemas menjadi bahan
belajar on-line• Berkomunikasi dengan siswa • Memberi tugas • Mendorong siswa untuk
saling berkomunikasi• Menyediakan waktu
menjawab pertanyaan• Mendorong siswa aktif
berdiskusi
PRO DAN KONTRA TERHADAP E-LEARNING Pengkritik e-Learning mengatakan bahwa “di
samping daerah jangkauan kegiatan e-Learning yang terbatas (sesuai dengan ketersediaan infrastruktur), frekuensi kontak secara langsung antarsesama siswa maupun antara siswa dengan nara sumber sangat minim, demikian juga dengan peluang siswa yang terbatas untuk bersosialisasi (Wildavsky, 2001).
Terhadap kritik ini, lingkungan pembelajaran elektronik dapat membantu membangun/mengembangkan “rasa bermasyarakat” di kalangan peserta didik sekalipun mereka terpisah jauh satu sama lain.
E-LEARNING >< TATAP MUKA
Classroom Online
Access Quality Results
measurement Retention of
information Relative cost
24x7ConsistentAutomatic
High
Low
LimitedVariedDifficult
Varied
High
ELEMEN PENTING E-LEARNING1. Informasi tentang unit-unit terkait
dalam proses belajar mengajar / transfer knowledge :
Tujuan dan sasaran Silabus Metode pengajaran Jadwal Exercise Jadwal UjianDaftar referensi atau bahan bacaan
ELEMEN PENTING E-LEARNING
2. Kemudahan akses ke sumber referensi Diktat Bahan presentasi Contoh ujian yang lalu FAQ (frequently asked questions) Sumber-sumber referensi untuk pengerjaan tugas Situs-situs bermanfaaatArtikel-artikel dalam jurnal online
ELEMEN PENTING E-LEARNING
3. Komunikasi dalam ruanganForum diskusi online Mailing list diskusi Papan pengumuman yang menyediakan informasi (perubahan jadwal,informasi tugas dan deadline-nya)
4. Penilaian KuisLatihanTugasUjian
MOODLE Moodle : Course Management System (CMS)
- Tempat Belajar Dinamis dengan Menggunakan Model Berorientasi Objek. Course Management System yaitu suatu paket software yang didesain untuk membantu pendidik dalam membuat suatu kursus online yang berkualitas dengan mudah tanpa membangun dari awal, CMS yang dimaksud adalah paket software dengan nama Moodle.
KEUNGGULAN MEMBANGUN E-LEARNING DENGAN MOODLE Sederhana,efisien, ringan dan kompatibel dengan
banyak browser Mudah cara instalasinya serta mendukung banyak
bahasa termasuk Indonesia Tersedianya manajemen situs untuk pengaturan situs
keseluruhan, mengubah theme, menambah module dan sebagainya.
Tersedianya manajemen pengguna Manajemen kursus, penambahan jenis kursus,
pengurangan atau pengubahan kursus Modul Chat, modul pemilihan (polling), modul forum,
modul untuk jurnal, modul untuk kuis, modul untuk survey dan workshop serta masih banyak yang lainnya
Free dan opensource software
CONTOH E-LEARNING
Bagaimana penyelenggaraan e-Learning di UI?
MANAJEMEN
Unit Pengelola: http://www.clr.ui.edu/
MANAJEMEN
Sasaran dan Program Kerja pada RENSTRA UI 2007-2012:
“Terwujudnya pengajaran berbasis riset,student centered learning, e-learning”
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : /SK/R/UI/2008
TENTANG
PENYELENGGARAAN e-LEARNING
REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,
Menimbang: a. bahwa sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan;
• b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a perlu membentuk keputusan tentang penerapan penyelenggaraan E-Learning di lingkungan Universitas Indonesia; dan
c. bahwa penyelenggaraan E-Learning tersebut perlu ditetapkan dengan Keputusan Rektor Universitas Indonesia.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan Tinggi Negeri Sebagai Badan Hukum;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 152 Tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 107/U/2001 tentang Penyelenggaraan Program Pendidikan Tinggi Jarak Jauh;
7. Keputusan Majelis Wali Amanat UI Nomor ..../SK/MWA-UI/2007 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Indonesia;
8. Keputusan Majelis Wali Amanat UI Nomor 01/SK/MWA-UI/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia;
SK Rektor UI No 450/SK/R/UI/2008 tentang Penyelenggaraan E-Learning di Universitas Indonesia
MANAJEMEN
Dapat di download pada:http://www.clr.ui.ac.id/e-learning/
TECHNOLOGYVideo Conference (INHERENT)
Video Streaming (http://www.clr.ui.ac.id/ovis/)
http://www.clr.ui.ac.id/jdlc
RESOURCE SUPPORTPPSI (http://www.ppsi.ui.edu/)
• SIAK NG• SIPEG• EDOM Online• Staff BLOG
Perpustakaan - Lontar (http://www.lib.ui.edu)
ITTC Lab PDPT (di 7 lokasi)
UPP-IPD
EVALUATION
EDOM Online (student feedback)
EDOM e-Learning UTS & UAS (harus di
kelas/tatap muka) Quiz (online dan/atau di kelas)
CATATAN: EDOM (Evaluasi Dosen Oleh
Mahasiswa)
CATATAN: Teknologi e-Learning sudah tersedia Lambatnya e-Learning bukan masalah
teknologi, melainkan masalah kultural Bukan kultur membaca Kurang rasa berbagi
Jangan lupa:Masih dibutuhkanpertemuan fisik
E-EDUCATION Globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran
dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka.
Dampak pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka dan dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada produktivitas kerja.
Alisjahbana I. (1966) mengemukakan bahwa pendekatan pendidikan dan pelatihan nantinya akan bersifat “Saat itu juga (Just on Time)?, Teknik pengajaran baru akan bersifat dua arah.
Romiszowski & Mason (1996) memprediksi penggunaan “Computer-based Multimedia Communication (CMC).
KECENDERUNGAN DUNIA PENDIDIKAN DI INDONESIA MASA DATANG
Berkembangnya pendidikan terbuka belajar jarak jauh (Distance Learning).
Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah jaringan
Perpustakaan & instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi sumber informasi.
Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video.
TUGAS INDIVIDU
Apakah benar komputer meningkatkan kemampuan belajar?
Apakah komputer akan mendorong manusia untuk mengembangkan ilmu?
TULISKAN DALAM BENTUK LAPORAN