judul : “ berbasis mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem...

12
iv Judul : “Implementasi Algoritma Dijkstra Dalam Pencarian Rute Terpendek Lokasi Bengkel Kendaraan Di Kota Singaraja Berbasis Mobile” Nama : Gede Suhendra Prayoga Saputra Nim : 1208605048 Jurusan : Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana Pembimbing I : I Komang Ari Mogi, S.Kom, M.Kom. Pembimbing II : I Made Widiartha, S.Si, M.Kom ABSTRAK Dalam mencari lokasi bengkel kendaraan di Kota yang baru tentunya belum banyak masyarakat yang mengetahui lokasi bengkel pada suasana tempat yang baru. Oleh karena itu diharapkan melalui media informasi lokasi bengkel kendaraan di kota Singaraja berbasis mobile android, dapat membantu memecahkan masalah seperti di atas tadi sehingga pengendara tidak kebingungan untuk mencari lokasi bengkel terdekat jika mengalami permasalahan dengan kendaraannya saat berada di Kota Singaraja. Pendekatan metodologi penelitian yang akan digunakan dalam perancangan ini adalah System Development Live Cycle (SDLC) hal ini dikarenakan metode ini sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan sebagai pedoman pengembangan sistem yaitu : Perencanaan, Analisis Sistem, Desain Sistem, Dokumentasi system, Pengujian Sistem, dan Implementasi dan Evaluasi Relevansi Sistem Berdasarkan hasil penelitian sistem pencarian bengkel kendaraan di Singaraja yang menggunakan metode algoritma djikstra berbasis mobile, maka dapat disimpulkan bahwa: Sistem berbasis mobile sebagai frontend diimplementasikan pada sistem operasi Android dengan bahasa pemrograman eclipse yang dijalankan oleh pengguna smartphone, sedangkan backend terdapat pada sistem berbasis web dengan bahasa pemrograman PHP yang dijalankan oleh admin dan hasil dari perhitungan algoritma djikstra disimpan pada database yang nantinya akan ditampilkan kepada user pada sistem mobile berupa penanda rute tujuan pada tampilan map Kata Kunci : Mobile Android, Bengkel, Dijkstra

Upload: ngokhanh

Post on 14-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

iv

Judul : “Implementasi Algoritma Dijkstra Dalam Pencarian

Rute Terpendek Lokasi Bengkel Kendaraan Di Kota

Singaraja Berbasis Mobile”

Nama : Gede Suhendra Prayoga Saputra

Nim : 1208605048

Jurusan : Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan

Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

Pembimbing I : I Komang Ari Mogi, S.Kom, M.Kom.

Pembimbing II : I Made Widiartha, S.Si, M.Kom

ABSTRAK

Dalam mencari lokasi bengkel kendaraan di Kota yang baru tentunya belum

banyak masyarakat yang mengetahui lokasi bengkel pada suasana tempat yang

baru. Oleh karena itu diharapkan melalui media informasi lokasi bengkel

kendaraan di kota Singaraja berbasis mobile android, dapat membantu

memecahkan masalah seperti di atas tadi sehingga pengendara tidak kebingungan

untuk mencari lokasi bengkel terdekat jika mengalami permasalahan dengan

kendaraannya saat berada di Kota Singaraja.

Pendekatan metodologi penelitian yang akan digunakan dalam perancangan

ini adalah System Development Live Cycle (SDLC) hal ini dikarenakan metode ini

sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat

menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan sebagai pedoman

pengembangan sistem yaitu : Perencanaan, Analisis Sistem, Desain Sistem,

Dokumentasi system, Pengujian Sistem, dan Implementasi dan Evaluasi Relevansi

Sistem

Berdasarkan hasil penelitian sistem pencarian bengkel kendaraan di

Singaraja yang menggunakan metode algoritma djikstra berbasis mobile, maka

dapat disimpulkan bahwa: Sistem berbasis mobile sebagai frontend

diimplementasikan pada sistem operasi Android dengan bahasa pemrograman

eclipse yang dijalankan oleh pengguna smartphone, sedangkan backend terdapat

pada sistem berbasis web dengan bahasa pemrograman PHP yang dijalankan oleh

admin dan hasil dari perhitungan algoritma djikstra disimpan pada database yang

nantinya akan ditampilkan kepada user pada sistem mobile berupa penanda rute

tujuan pada tampilan map

Kata Kunci : Mobile Android, Bengkel, Dijkstra

Page 2: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

v

Title : “Dijkstra Algorithm Implementation in the Mobile-Based

Search of the Shortest Route to the Repair Shop Location

in the City of Singaraja”

Name : Gede Suhendra Prayoga Saputra

Registration : 1208605048

Department : Department of Computer Science, Faculty of Mathematics

and Natural Sciences, University of Udayana

First Supervisor : I Komang Ari Mogi, S.Kom, M.Kom.

Second Supervisor : I Made Widiartha, S.Si, M.Kom

ABSTRACT

In searching for the location of the repair shop in a city that is first visited

by people who do not know the exact location of a repair shop in a new

atmosphere. Therefore, it is expected that through the Android-based repair shop

searching application can help people to solve the problem in the city of

Singaraja, so that motorists are not confused to find the nearest repair shop if they

experience problems with their vehicles while in Singaraja.

Approach to research methodology that will be used in the design is the

System Development of Live Cycle (SDLC) because the method is very suitable

in information system design that it can be used as guidelines for system

development, namely: Planning, System Analysis, System Design, documentation

system, testing system, and implementation as well as Evaluation of System

Relevance.

The research results of mobile-based search system of vehicle repair shop in

Singaraja using Djikstra algorithms showed that: the mobile-based system as the

front end is implemented on the Android operating system by eclipse

programming language run by smartphone users, while the back-end is in the

web-based system by PHP programming language that is executed by the

administrator and the results of the calculation of Djikstra algorithm is stored in a

database that will be displayed to the user on the mobile system in the form of

markers on the destination in the map view.

Keywords: Mobile Android, Repair shop, Dijkstra algorithm

Page 3: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

vii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR .................................................... iii

ABSTRAK ............................................................................................................ iv

ABSTRACT ........................................................................................................... v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

DAFTAR ISI ........................................................................................................ vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 12

1.1. Latar Belakang ....................................................................................... 12

1.2. Rumusan Masalah .................................................................................. 13

1.3. Batasan Masalah ..................................................................................... 13

1.4. Tujuan Penelitian .................................................................................... 13

1.5. Manfaat Penelitian .................................................................................. 13

1.6. Metodologi Penelitian ........................................................................... 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 17

2.1 Tinjauan Studi ........................................................................................ 17

2.2 Landasan teori ........................................................................................ 19

2.2.1. Media Informasi .............................................................................. 19

2.2.2. Google Maps ................................................................................... 19

2.2.3. Algoritma Djikstra .......................................................................... 20

2.2.4. Cara Pencarian Rute Djikstra .......................................................... 27

2.2.5. Konsep Dasar UML ........................................................................ 30

2.2.6. Metodologi Pengembangan Sistem (SDLC) ................................... 31

2.2.7. Teori Pemrograman Mobile ............................................................ 33

2.2.8. Pemodelan Graf Kota Singaraja ...................................................... 34

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ................................................... 37

3.1 Tahap Perencanaan (Planning) .............................................................. 37

3.2 Tahap Analisis Sistem ............................................................................ 37

Page 4: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

viii

3.3.1. Variabel Penelitian .......................................................................... 38

3.3.2. Analisis Kebutuhan ......................................................................... 39

3.3.3. Analisis Kebutuhan Fungsional ...................................................... 39

3.3.4. Analisis Kebutuhan Non Fungsional .............................................. 40

3.3 Desain Sistem ......................................................................................... 42

3.4.1. Activity Diagram ............................................................................ 42

3.4.2. Sequence Diagram .......................................................................... 52

3.4.3. Pseudocode dan Flowchart Dijkstra .............................................. 60

3.4 Rancangan Antarmuka (Wireframe System) ......................................... 64

3.5.1. Rancangan Antarmuka Pada Administrator .................................... 64

3.5.2. Rancangan Antarmuka Pada User .................................................. 69

3.5 Tahap Coding dan Dokumentasi Sistem ............................................... 74

3.6 Tahap Pengujian Sistem ......................................................................... 75

3.7 Tahap Implementasi dan Evaluasi Relevansi Sistem ............................. 75

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 77

4.1. Implementasi Basis Data ........................................................................ 77

4.2. Analisis Sistem ....................................................................................... 83

4.3. Pengujian Aplikasi Secara Blackbox ..................................................... 95

4.4. White Box Testing ................................................................................. 98

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 102

5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 102

5.2 Saran ..................................................................................................... 102

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 103

LAMPIRAN I .................................................................................................... 105

LAMPIRAN II .................................................................................................. 117

Page 5: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 : Contoh penggambaran dijkstra ............................................ 21

Gambar 2.2 : Skema SDLC ....................................................................... 32

Gambar 2.3 : Graf Kota Singaraja ............................................................. 36

Gambar 3.1 : UML dari sistem .................................................................. 43

Gambar 3.2 : Activity diagram login admin .............................................. 44

Gambar 3.3 : Activity diagram read data ................................................... 44

Gambar 3.4 : Activity diagram insert data ................................................. 46

Gambar 3.5 : Activity diagram delete data ................................................ 47

Gambar 3.6 : Activity diagram melihat list bengkel .................................. 49

Gambar 3.7 : Activity diagram menu map ................................................. 51

Gambar 3.8 : Activity diagram menu about ............................................... 52

Gambar 3.9 : Sequence diagram login ....................................................... 53

Gambar 3.10 : Sequence diagram insert data ............................................. 53

Gambar 3.11 : Sequence diagram read data ............................................... 54

Gambar 3.12 : Sequence diagram delete data ............................................ 55

Gambar 3.13 : Sequence diagram melihat list bengkel .............................. 56

Gambar 3.14 : Sequence diagram menu map ............................................ 57

Gambar 3.14 : Sequence diagram menu map ............................................ 57

Gambar 3.15 : Class diagram dari system bengkel .................................... 58

Gambar 3.16 : ERD dari system bengkel ................................................... 59

Gambar 3.17 : Flowchart algoritma dijkstra .............................................. 62

Gambar 3.18 : Activity diagram algoritma dijkstra ................................... 61

Gambar 3.18 : Tampilan halaman login..................................................... 64

Gambar 3.19 : Tampilan web homepage ................................................... 65

Gambar 3.20 : Tampilan admin home ....................................................... 66

Gambar 3.21 : Tampilan tambah administrator ......................................... 67

Gambar 3.22 : Tampilan bengkel home ..................................................... 68

Gambar 3.23 : Tampilan tambah data bengkel .......................................... 68

Gambar 3.24 : Tampilan awal system mobile............................................ 69

Gambar 3.25 : Tampilan menu awal .......................................................... 70

Page 6: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

x

Gambar 3.26 : Tampilan menu list bengkel ............................................... 70

Gambar 3.27 : Tampilan map pada system ................................................ 71

Gambar 3.28 : Tampilan detail bengkel ..................................................... 72

Gambar 3.29 : Tampilan menu map pada system ...................................... 73

Gambar 3.30 : Tampilan menu about......................................................... 74

Gambar 4.1 : Table relasi database ............................................................ 77

Gambar 4.2 : Sampel analisis system pada graf kota singaraja ................. 84

Gambar 5.1 : Tampilan login admin ........................................................ 106

Gambar 5.2 : Tampilan homepage web admin ........................................ 107

Gambar 5.3 : Daftar nama admin pada web............................................. 107

Gambar 5.4 : Form tambah admin ........................................................... 108

Gambar 5.5 : History activity admin ........................................................ 108

Gambar 5.6 : Data bengkel yang terdaftar pada web ............................... 109

Gambar 5.7 : Form tambah bengkel baru ................................................ 109

Gambar 5.8 : Tampilan data layanan pada bengkel ................................. 110

Gambar 5.9 : Tampilan untuk menambahkan layanan pada bengkel ...... 110

Gambar 5.10 : Data history akses bengkel oleh user ............................... 111

Gambar 5.11 : Antarmuka homepage pada mobile.................................. 112

Gambar 5.12 : Tampilan menu list bengkel ............................................. 112

Gambar 5.13 : Tampilan map untuk list bengkel ..................................... 113

Gambar 5.14 : Tampilan detail bengkel ................................................... 113

Gambar 5.15 : Tampilan menu map......................................................... 114

Gambar 5.16 : Tampilan map untuk posisi user ...................................... 114

Gambar 5.17 : Tampilan simulasi map .................................................... 115

Gambar 5.18 : Tampilan menu about pada mobile .................................. 115

Page 7: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Diagram UML Munawar (2005) ............................................ 31

Tabel 2.2 Rata-rata kecepatan kendaraan (sumber: Dishub Singaraja).. 35

Tabel 3.1 Analisis Kebutuhan Fungsional ............................................. 39

Tabel 3.2 Fitur-Fitur Sistem Bengkel ..................................................... 76

Tabel 4.1 Daftar persimpangan graf kota Singaraja ............................... 86

Tabel 4.2 Pengujian tampilan list bengkel ............................................. 95

Tabel 4.3 Pengujian Menu Map ............................................................. 95

Tabel 4.4 Pengujian Menu About dan Exit ............................................ 96

Tabel 4.5 Pengujian Menu Admin ......................................................... 96

Tabel 4.4 Graf Matrik Selisih Rating ................................................... 101

Page 8: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

12

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seperti diketahui saat ini kendaraan pribadi merupakan sarana transportasi utama bagi

masyarakat Indonesia. Motor dan mobil menjadi kendaraan yang paling diminati saat ini,

tidak heran pertumbuhan jalan raya dan kendaraan menjadi tidak seimbang diakibatkan setiap

harinya kendaraan terus bertambah sedangkan pertumbuhan jalan raya tidak bertambah.

Asumsi yang berkembang bahwa menggunakan kendaraan pribadi dapat menghemat biaya

dan waktu juga menjadi penyebab pertumbuhan kendaraan. Transportasi massal seakan-akan

sudah terlupakan.

Terlepas dari sisi buruknya, ada sisi baiknya bagi para penyedia jasa perbaikan mesin

mobil dan motor alias bengkel. Dengan semakin menjamurnya kendaraan akan memberikan

keuntungan tersendiri bagi penyedia jasa bengkel. Setiap pemilik kendaraan tentu tidak

semuanya bisa memperbaiki kendaraannya sendiri jika mengalami suatu masalah, disinilah

peran bengkel. Hampir di setiap jalan raya kita menemui jasa bengkel. Hal ini tentunya

dikarenakan tidak sedikit pengguna kendaraan yang mengalami masalah pada kendaraanya

pada saat bepergian.

Walaupun bengkel begitu banyak, tetapi bagi pengendara yang tidak mengenal suatu

wilayah yang dilaluinya dan ternyata tiba-tiba mengalami masalah pada kendaraannya tentu

saja juga akan mengalami kebingungan mencari lokasi bengkel terdekat. Tentunya tidak

setiap pengendara membawa peta suatu wilayah yang dilaluinya. Tetapi perkembangan

teknologi saat ini sudah begitu pesat, peta digital dapat begitu terbungkus rapi di dalam

ponsel kita. Namun tentunya walaupun memiliki lokasi suatu wilayah yang lengkap Maps

atau peta digital tidak serta merta memberikan informasi detail tentang lokasi bengkel

terdekat dari lokasi kita. Oleh karena itu diharapkan melalui media informasi lokasi bengkel

kendaraan di kota Singaraja berbasis mobile android, dapat membantu memecahkan masalah

seperti di atas tadi sehingga pengendara tidak kebingungan untuk mencari lokasi bengkel

terdekat jika mengalami permasahan dengan kendaraannya saat berada di Kota Singaraja.

Perkembangan teknologi informasi yang sudah sangat berkembang, yang salah satunya

adalah pada pembuatan aplikasi yang sudah dapat dikembangkan pada perangkat smartphone

berbasis android yang dapat dengan mudah digunakan serta dapat menyediakan informasi

secara cepat dan efisien. Penerapan lokasi dengan Location Based Services (LBS) yang

Page 9: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

13

mampu mendeteksi letak pengguna sehingga dapat memberikan layanan informasi yang

dibutuhkan sesuai dengan letak pengguna tersebut (Kurt Squire dan Eric Kloper. 2007).

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang di atas dapat di rumuskan permasalahan sebagai

berikut :

a. Apakah metode yang dipakai dari sistem pencarian bengkel kendaraan di Kota

Singaraja berbasis mobile android?

b. Bagaimana merancang dan implementasi algoritma djikstra dalam pencarian rute

terpendek lokasi bengkel kendaraan di Kota Singaraja berbasis mobile?

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah dari pembuatan media informasi bengkel mobil dan motor di Kota

Singaraja berbasis mobile android ini yaitu:

a. Memberikan informasi lokasi bengkel di masing – masing jalan di kota Singaraja.

b. Ruang lingkup dari system hanya pada kota Singaraja.

c. Penggunaan algoritma djikstra dalam pencarian lokasi bengkel.

d. Node yang diimplementasikan adalah suatu persimpangan besar saja.

e. Tidak mempertimbangkan kemacetan dan kondisi jalan.

f. Memberikan lokasi bengkel dengan integrasi ke google maps.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan media informasi bengkel kendaraan di

Kota Singaraja berbasis mobile android ini adalah sebagai berikut :

a. Mengembangkan aplikasi media informasi lokasi bengkel mobil dan motor di Kota

Singaraja berbasis mobile android.

b. Mengimplementasikan media informasi lokasi bengkel mobil dan motor di Kota

Singaraja berbasis mobile android dengan pencarian rute terpendek Algoritma

Djikstra.

1.5. Manfaat Penelitian

Manfaat yang ingin dicapai dalam pembuatan media informasi bengkel kendaraan di

Kota Singaraja berbasis mobile android yaitu:

Page 10: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

14

a. Dapat menyampaikan informasi melalui aplikasi mobile mengenai lokasi bengkel

mobil dan motor yang terletak di Kota Singaraja.

b. Dapat memberikan informasi mengenai jam buka bengkel dan jenis layanan yang

diberikan.

c. Dapat mempermudah pencarian lokasi bengkel karena terintegrasi dengan google

maps dengan Algoritma Djikstra

1.6. Metodologi Penelitian

Menurut Maddison,R.N metodologi merupakan suatu formula dalam penerapan penelitian yang

terdapat langkah-langkah dan juga hasil penelitian di dalamnya. Metodologi penelitian dalam Ilmu

Komputer merupakan langkah-langkah / tahapan-tahapan perencanaan dengan bantuan metode,

teknik, tools dan dokumentasi untuk meminimalkan resiko kegagalan dan menekankan pada proses

penelitian di bidang Ilmu Komputer. (Dalam buku Metodologi Penelitian Pada Bidang Ilmu

Komputer dan Teknologi Informasi, Hasibuan, 2007:14) Berikut akan dijelaskan mengenai tahapan-

tahapan yang akan dilakukan saat penelitian nantinya. Adapun sub bab bahasan yang akan dijelaskan

adalah desain penelitian, pengumpulan data, pengolahan data awal, dan metode yang digunakan.

1.6.1 Desain Penelitian

Penelitian ini mengambil judul “Implementasi Algoritma Dijkstra Dalam Pencarian Rute

Terpendek Lokasi Bengkel Kendaraan Di Kota Singaraja Berbasis Mobile”.

Dalam penelitian ini, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

kualitatif dengan tipe studi kasus. Menurut Sugiyono (2009:9) penelitian kualitatif adalah

metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah.

Sementara itu, menurut Bogdan dan Biklen (dalam Syamsudin, 2009:175) studi

kasus merupakan pengujian secara rinci terhadap satu latar atau satu orang subjek atau satu

tempat penyimpanan dokumen atau satu peristiwa tertentu. Sementara, Surachman (dalam

Syamsudin, 2011:19) membatasi pendekatan studi kasus sebagai suatu pendekatan dengan

memusatkan perhatian pada suatu kasus secara intensif dan rinci.

Alasan menggunakan metode ini karena penelitian ini akan meneliti jalur optimal

yang dapat dilalui oleh transportasi secara alamiah dalam hal ini adalah mobil dan motor

dalam mencari lokasi bengkel terdekat dari lokasi user saat itu. Dalam penelitian ini,

penulis akan menelusuri jalur optimal yang dapat ditempuh oleh user dalam mencari lokasi

bengkel terdekat yang dijadikan sebagai objek penelitian. Selanjutnya, penulis akan

menggunakan metode Algoritma Dijkstra sebagai solusi permasalahan yang akan

Page 11: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

15

diimplementasikan dalam sistem informasi berbasis mobile yang dapat digunakan oleh

penggunanya untuk mengakses jalur optimal dari titik asal ke titik tujuan.

Pengumpulan Data

Tahap pengumpulan data bertujuan untuk mengetahui data apa saja yang dibutuhkan

untuk menyelesaikan permasalahan ini.

Dalam penelitian ini, objek yang di jadikan bahan studi disini adalah Bengkel. Dari

objek tersebut diperoleh data–data yang akan digunakan pada penelitian ini. Data tersebut

adalah data jalan atau jalur yang akan dilewati untuk menuju ke Bengkel tujuan. Pada data

tersebut terdapat, deskripsi bengkel dan lokasi detailnya serta jarak dari lokasi bengkel yang

dilalui oleh user. Jenis data yang digunakan pada penlitian ini dari cara memperolehnya di

dapat data dengan kategori data primer (primery data). Data primer adalah data yang

diambil langsung dari objek penelitian atau merupakan data yang berasal dari sumber asli

atau pertama. Data primer tersebut harus dicari melalui narasumber atau responden yaitu

orang yang dijadikan objek penelitian atau orang yang dijadikan sebagai sarana informasi

maupun data (Hasibuan, 2007).

Data primer pada penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dengan Dinas

Perhubungan Kota Singaraja mengenai jarak tempuh, jalan dan juga data kecepatan di

setiap jalan di daerah Singaraja.

Pengolahan Data

Setelah data penelitian didapat, kemudian dilakukan langkah pengolahan data.

Pengolahan data yang pertama adalah mengolah data yang didapat dari Dinas Perhubungan

untuk menentukan waktu tempuh dari setiap jalan yang dilalui oleh kendaraan. Untuk

mendapatkan data waktu tempuh, maka dapat digunakan rumus:

𝑡 =𝑠

𝑣

Dimana:

t = Waktu tempuh

s = Jarak

v = Kecepatan

Page 12: Judul : “ Berbasis Mobile” - sinta.unud.ac.id · sangat cocok dalam perancangan sistem informasi bengkel ini dimana dapat menyediakan tahapan bagi penulis yang dapat digunakan

16

Dengan menggunakan rumus tersebut maka akan didapat data waktu tempuh dari

setiap jalan yang dilalui oleh kendaraan. Data tersebut kemudian akan dijadikan sebagai

bobot (edge) dalam Graf yang kemudian akan dilakukan perhitungan dengan menggunakan

metode Algoritma Dijkstra untuk mencari jalur optimal.

Data kecepatan rata-rata diperhitungkan dan didapat dari Dinas Perhubungan

Singaraja yaitu 40 km/jam tanpa memperhatikan kondisi jalan.. Data kecepatan pada Dinas

Perhubungan Singaraja didapat dengan menggunakan observasi langsung atau disebut on

board survey oleh pihak Dinas Perhubungan. Disini penulis melakukan wawancara guna

mendapatkan rata – rata kecepatan di setiap ruas jalan di Singaraja. Sebagai acuan, pihak

Dinas Perhubungan juga menyarankan referensi aplikasi Google Maps sebagai acuan untuk

melihat data kecepatan dan juga jarak atau panjang jalan agar informasi data lebih bersifat

real dan juga valid.