SKRIPSI

INTERVENSI DYNAMIC REVERSALS LEBIH BAIK

DARIPADARHYTHMIC STABILIZATION DALAM

MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS OTOT UPPER

TRAPEZIUSPADA PEGAWAI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

I PUTU YUDI PRAMANA PUTRA

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PROGRAM STUDI FISIOTERAPI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

INTERVENSI DYNAMIC REVERSALS LEBIH BAIK

DARIPADA RHYTHMIC STABILIZATION DALAM

MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS OTOT UPPER

TRAPEZIUS PADA PEGAWAI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

Skripsi ini diajukan sebagai

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA FISIOTERAPI

Oleh:

I Putu Yudi Pramana Putra

NIM. 1102305036

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PROGRAM STUDI FISIOTERAPI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

PERNYATAAN PERSETUJUAN

Nama : I PutuYudi Pramana Putra

NIM : 1102305036

Judul Skripsi :“Intervensi Dynamic Reversals Lebih Baik

Daripada Rhythmic Stabilization Dalam

Meningkatkan Fleksibilitas Otot Upper Trapezius

Pada Pegawai Fakultas Kedokteran Universitas

Udayana”

Skripsi ini telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Skripsi untuk diajukan ke

Sidang Skripsi.

Denpasar, 29 Juni 2015

Komisi Pembimbing

Pembimbing I,

(Ari Wibawa, Sst.Ft,M.Fis)

Pembimbing II,

(Prof. Dr. dr. I NyomanAdiputra, MOH, PFK)

NIP. 19471211 197602 1 001

PANITIA SIDANG UJIAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

Denpasar, 29 Juni 2015

Pembimbing I,

(Ari Wibawa, Sst.Ft,M.Fis)

Pembimbing II,

(Prof. Dr. dr. I NyomanAdiputra, MOH, PFK)

NIP. 19471211 197602 1 001

Penguji,

(Dr.dr. SusyPurnawati, MKK)

NIP. 19680929 199903 2 001

HALAMAN PENGESAHAN

SKRIPSI

INTERVENSI DYNAMIC REVERSALS LEBIH BAIK

DARIPADARHYTHMIC STABILIZATION DALAM

MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS OTOT UPPER

TRAPEZIUSPADA PEGAWAI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA

OLEH :

I PUTU YUDI PRAMANA PUTRA

NIM : 1102305036

TELAH DIUJIKAN DI HADAPAN TIM PENGUJI

PADA HARI : SELASA

TANGGAL : 7JULI 2015

MENGETAHUI

DEKAN KETUA

FK UNIVERSITAS UDAYANA PS. FISIOTERAPI FK UNUD

Prof. Dr. dr. Putu Astawa,SpOT(K), M.Kes Prof. Dr. dr. I. N. Adiputra, MOH, PFK

NIP.195301311980031004 NIP. 194712111976021001

INTERVENSI DYNAMIC REVERSALS LEBIH BAIK DARIPADA

RHYTHMIC STABILIZATION DALAM MENINGKATKAN

FLEKSIBILITAS OTOT UPPER TRAPEZIUS PADA PEGAWAI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

ABSTRAK

Fleksibilitas adalah kemampuan suatu jaringan atau otot untuk memanjang

secara sempurna tanpa disertai keterbatasan. Berkurangnya fleksibilitas otot upper

trapezius sering terjadi di masyarakat khususnya para pegawai oleh karena

penurunan dari aktifitas fisik dan postur yang buruk. Gangguan dari fleksibilitas

otot akan mempengaruhi kerja otot, gangguan postur kepala ataupun kekakuan

pada sendi. Penggunaan teknik intervensi dynamic reversal dan rhythmic

stabilization dinilai sangat tepat dalam meningkatkan fleksibilitas otot upper

trapezius.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan antara intervensi

dynamic reversals dengan rhythmic stabilization terhadap peningkatan

fleksibilitasotot upper trapezius. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental

dengan rancangan pre dan post test control group design. Sampel penelitian

berjumlah 22 orang pegawai FK Unud yang dibagi ke dalam dua kelompok.

Kelompok 1 diberikan intervensi dynamic reversals, sedangkan Kelompok 2

diberikan intervensi rhythmic stabilization. Pengukuran fleksibilitas otot upper

trapezius diukur dengan mengukur ROM (Range Of Motion) lateral fleksi

cervical.

Setelah mendapatkan data hasil penelitian, dilakukan uji normalitas

dengan Shapiro wilk test dan uji homogenitas dengan Levene’s test. Selanjutnya

dilakukan uji hipotesis dengan paired sample t-test, untuk mengetahu perbedaan

rerata sebelum dan sesudah intervensi pada masing-masing kelompok. Pada

Kelompok 1 didapatkan hasil p=0,000 dengan beda rerata 13,9±1,51, sedangkan

pada Kelompok 2 didapatkan hasil p=0.000 dengan beda rerata 10,9±2,27. Hasil

tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan fleksibilitas yang bermakna

pada setiap kelompok. Pada uji beda selisih anatara Kelompok 1 dengan

Kelompok 2 yang menggunakan independent sample t-test didapatkan p=0,004

(p<0,05).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa

intervensi dynamic reversals lebih baik daripada rhythmic stabilization dalam

meningkatan fleksibilitas otot upper trapezius.

Kata Kunci : Fleksibilitas, dynamic reversals, rhythmic stabilization

INTERVENTION DYNAMIC REVERSALS IS BETTER THAN

RHYTHMIC STABILIZATION IN INCREASING THE UPPER

TRAPEZIUS MUSCLE FLEXIBILITY ON EMPLOYEES MEDICINE

FACULTY OF UDAYANA UNIVERSITY

ABSTRACT

Flexibility is the ability of tissue or muscle for stretching to the maximum

length without any impairment. Reduce flexibility of upper trapezius muscle often

happens in society especially employees it because decreasing of physical activity

and bad posture. Flexibility diorders can affects muscle activity, head posture

diorders or joint stiffness. The used of intervention dynamic reversals and

rhythmic stabilization is very precise in increasing the upper trapezius flexibility.

The purpose of this study was to determine the difference between the

intervention dynamic reversals with rhythmic stabilization to improve flexibility

of upper trapezius muscle. This research is an experiment research design with pre

and post test control group design. These samples included 22 employees who

were work at medicine faculty of Udayana University that divided into two

groups. Group 1 was given intervention dynamic reversals, while Group 2 was

given intervention rhythmic stabilization. Measurement of the upper trapezius

flexibilty was measured by measure ROM (Range Of Motion) lateral flexion

cervical.

After obtaining research data, the normality test by Shapiro Wilk test and

homogenity test by Levene's test. Furthermore, test the hypothesis by paired

sample t-test, determines the mean difference before and after the intervention in

each group. In the Group 1 showed p = 0.000 with a mean difference 13.9 ± 1,51,

while in Group 2 showed p = 0.000 with a mean difference 10,9±2,27. The

results showed there was a significant increase in flexibility in each group. At

different test between Group 1 and Group 2 using independent sample t-test was

obtained p = 0.004 (p<0.05).

Based on these results, it can be concluded that the intervention dynamic

reversals is better than rhythmic stabilization in increasing the upper trapezius

muscle flexibility.

Keywords: Flexibility, dynamic reversals, rhythmic stabilization

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena

atas rahmat dan karunianya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Intervensi Dynamic Reversals Lebih Baik Daripada Rhythmic Stabilization

Dalam Meningkatkan Fleksibilitas Otot Upper Trapezius Pada Pegawai Fakultas

Kedokteran Universitas Udayana”.

Tugas ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar

sarjana Fisioterapi. Penulis menyadari bahwa keberhasilan dalam penyusunan

proposal penelitian ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai

pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis ingin menyampaikan

ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terkait

dalam penulisan proposal ini, yaitu kepada :

1. Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT., M.Kes selaku dekan Fakultas

Kedokteran Universitas Udayana

2. Prof. Dr. dr. I Nyoman Adiputra, MOH, PFK. selaku ketua Program Studi

Fisioterapi Universitas Udayana dan pembimbing.

3. Bapak Ari Wibawa, Sst.Ft, M.Fis selaku pembimbing sekaligus pengajar

yang telah banyak memberikan petunjuk dan bimbingan dalam

penyusunan proposal ini.

4. Seluruh dosen yang telah memberikan bimbingan sehingga dapat

menyelesaikan proposal ini tepat waktu.

5. Keluarga yang selalu memberikan motivasi, semangat agar penulis dapat

menyelesaikan proposal dan pendidikan Sarjana Fisioterapi.

6. Seluruh rekan VITRONECTIN yang tidak mungkin penulis sebutkan satu

persatu yang telah membantu dalam menyelesaikan proposal ini.

7. Teman-teman yang ada saat suka ataupun duka (Pramana, Puspa, Pipit,

Kadek, Gita, Wulan), atas motivasi dan kerjasamanya dalam

menyelesaikan proposal ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan proposal ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak

sangat diharapkan.

Denpasar, Juni 2015

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………….i

PERNYATAAN PERSETUJUAN ……………………………………………..ii

ABSTRAK………………………………………………………..……………...v

ABSTRACT………………………………………………………………..……………...vi

KATA PENGANTAR…………………………………………….……………vii

DAFTAR ISI …………………………………………………………………ix

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..ix

DAFTAR TABEL ………………………………………………………………x

BAB I PEDAHULUAN ………………………………………………………1

1.1 Latar Belakang ………………………………………………………..1

1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………….6

1.3 Tujuan Penelitian ……………………………………………………..6

1.3.1 Tujuan Umum ………………………………………………….6

1.3.2 Tujuan Khusus …………………………………………………7

1.4 Manfaat Penelitian …………………………………………………….7

1.4.1 Manfaat Teoritis………………………………………………...7

1.4.2 Manfaat Praktis………………………………………………....7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ………………………………………………..8

2.1 Fleksibilitas… ……………………………………………………......8

2.1.1 Definisi Fleksibilitas………………..………………………….8

2.1.2 Fleksibilitas Otot Upper Trapezius…………………………….11

2.1.3 Pengukuran Fleksibilitas ..……………………………………12

2.2 Biomekanik dan Anatomi Terapan Cervical …………………………13

2.2.1 Regio Cervical…………………………………………………...13

2.2.1.1 Atlanto-occipital Joint (C0-C1)…………………..……13

2.2.1.2 Atlanto-axial Joint (C1-C2) …………………………….…14

2.2.1.3 Vertebra joints (C2-C7)……..………………………….14

2.2.2 Biomekanik Terapan pada Upper Trapezius………………….15

2.2.3 Biomekanik Otot Skeletal……………………………………..17

2.3 Proprioceptive Neuromuscular Facilitation ………………………….22

2.3.1 Teknik Reversal Antagonistic..………………………………..22

2.3.2 Dynamic Reversals ………..…………………………………..24

2.3.3 Rythmic Stabilization………………………………..…………24

2.4 Mekanisme Peningkatan Fleksibilitas Otot Upper Trapezius Melalui

Teknik Intervensi Dynamic Reversals dan Rhythmic

stabilization………………………………………………………………25

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS………….. ...29

3.1 Kerangka Berpikir……………………………………………………..29

3.2 Kerangka Konsep……………………………………………………...32

3.3 Hipotesis Penelitian…………………………………………………....33

BAB IV METODE PENELITIAN……………………………………………...34

4.1 Desain Penelitian…...…………………………………………………34

4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian………………………………………….35

4.3 Populasi dan Sampel…………………………………………………..35

4.3.1 Populasi………………………………………………………..35

4.3.2 Sampel…………………………………………………………36

4.3.3 Besar Sampel …………………………………………..........38

4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ………………………………..39

4.4 Variabel Penelitian …………………………………………………..39

4.5 Definisi Operasional Variabel ……………………………………….39

4.6 Instrumen Penelitian …………………………………………………41

4.7 Prosedur Penelitian ………………………………………………….41

4.7.1 Prosedur Pendahuluan ………………………………………41

4.7.2 Prosedur Pelaksanaan ……………………………………….42

4.8 Alur Penelitian ………………………………………………………46

4.9 Teknik Analisis Data ………………………………………………..47

BAB V HASIL PENELITIAN

5.1 Data Karakteristik Sampel ..................................................................... 49

5.2 Uji Normalitas dan Homogenitas .......................................................... 50

5.3 Pengujian Hipotesis ............................................................................... 52

5.3.1 Uji Beda Rerata Peningkatan Fleksibilitas Otot Upper Trapezius

Sebelum dan Sesudah Intervensi ................................................. ..52

5.3.2 Uji Komparasi Hasil Selisih Peningkatan Fleksibilitas Otot Upper

Trapezius Sebelum dan Sesudah Intervensi Pada Kedua Kelompok

Penerapan .................................................................................... ..53

BAB VI PEMBAHASAN

6.1 Karakteristik Sampel ............................................................................. …55

6.2 Intervensi Dynamic Reversals dapat Meningkatan Fleksibilitas Otot Upper

Trapezius ............................................................................................... …56

6.3 Intervensi Rhythmic Stabilization dapat Meningkatan Fleksibilitas Otot

Upper Trapezius .................................................................................... ….57

6.4 Intervensi Dynamic Reversals Lebih Baik Daripada Rhythmic Stabilization

dalam Meningkatan Fleksibilitas Otot Upper Trapezius…………… ..... ..58

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN

7.1 Simpulan ................................................................................................ ..62

7.2 Saran ..................................................................................................... ..62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Goniometer…………………………………………………………13

Gambar 2.2 Upper Trapezius……………………………………………………….….16

Gambar 2.3 Lateral Flaksi Cervical………….………………………………..………17

Gambar 2.4 Struktur dan Mekanisme Kotraksi & Relaksasi Otot…………..…..20

Gambar 2.5 Reciprocal Inhibition…….…………………………………………..…..26

Gambar 2.6 Post Isometric Relaxation……………………………….……………….27

Gambar 3.1 Kerangka Konsep……………………………………………….…..32

Gambar 4.1 Desain Penelitian………………….………………………………...34

Gambar 4.2 Pengukuran Lateral Fleksi Cervical…………..…………………….43

Gambar 4.3 Intervensi Dynamic Reversal………….……………………………..44

Gambar 4.4 Intervensi Rhythmic Stabilization……………………………………….45

Gambar 4.5 Alur Peneltian……………………………………………………….46

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Prosedur Assessement Fisioterapi Untuk Pemilihan Sampel

Penelitian ......................................................................................... 36

Tabel 5.1 Distribusi Data Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin........................ 49

Tabel 5.2 Distribusi Data Sampel Berdasarkan Umur ..................................... 50

Tabel 5.3 Hasil Uji Normalitas dan Homogenitas Peningkatan Fleksibilitas Otot

Upper Trapezius Sebelum dan Sesudah Intervensi ......................... 51

Tabel 5.4 Hasil Uji Paired Sample t-test ......................................................... 52

Tabel 5.5 Hasil Uji Independent T-test ............................................................ 53

Tabel 5.6 Persentase Peningkatan Fleksibelitas Otot Upper Trapezius Setelah

Perlakuan…………………………………………….. ………….54