i
KATA PENGANTAR
Pustakawan adalah seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh
melalui pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan
tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan
(Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan). Pustakawan yang
bekerja di instansi pemerintah maupun swasta memiliki kontribusi besar dalam
mewujudkan cita-cita luhur bangsa Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan
bangsa. Profesionalisme Pustakawan dapat terlihat dari dedikasi dan
pengabdiannya kepada perpustakaan yaitu dengan memberikan pelayanan terbaik
yang berorientasi kepada kepuasan pemustaka.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau sebagai Instansi Pembina
Pustakawan Tingkat Provinsi Riau, selalu berupaya meningkatkan kompetensi dan
mengembangkan profesionalisme Pustakawan secara sistematis dan berkelanjutan.
Salah satu upaya tersebut adalah dengan menyelenggarakan kegiatan Pemilihan
Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi yang diikuti oleh Pustakawan dari
semua jenis perpustakaan. Ajang ini diharapkan, dapat memotivasi para
Pustakawan Indonesia untuk lebih bersemangat dalam bekerja dan berkarya.
Pustakawan Berprestasi Terbaik juga disiapkan untuk ikut serta berkompetisi di
tingkat nasional.
Guna kelancaran pelaksanaan kegiatan Pemilihan Pustakawan Berprestasi
Terbaik Tingkat Provinsi Riau, diperlukan suatu pedoman penyelenggaraan kegiatan
yang informatif sebagai acuan pelaksanaan kegiatan sehingga pelaksanaan
pemilihan yang dilakukan panitia penyelenggara tingkat provinsi selaras dengan
penyelenggaraan pada tingkat nasional. Kepada semua pihak yang telah membantu
penyusunan pedoman Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi
Tahun 2020 ini diucapkan terima kasih.
Pekanbaru, Juli 2020
KEPALA DINAS PERPUSTAKAAN
DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU,
dto
Dr. Hj. RAHIMA ERNA, M.Si
Pembina Utama Muda
NIP. 19720314 199201 2 001
ii
DAFTAR ISI
Hal.
Kata Pengantar ..............................................................................................
Daftar Isi ........................................................................................................
Daftar Lampiran .............................................................................................
i
ii
iii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1
A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Dasar Hukum ........................................................................... 2
C. Pengertian ................................................................................ 2
D. Tujuan ...................................................................................... 3
E. Sasaran .................................................................................... 3
BAB II PESERTA DAN PENYELENGGARAAN ...................................... 4
A. Persyaratan Peserta ................................................................ 4
B. Penyelenggaraan .................................................................... 6
BAB III PENILAIAN .................................................................................... 10
BAB IV PENUTUP ………………………………………........……………….. 11
Lampiran
iii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Pedoman Penyusunan Rekomendasi Kepala Perpustakaan untuk
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau
2. Pernyataan Calon Peserta
3. Daftar Riwayat Hidup Calon Peserta
4. Tes Kognitif
5. Materi dan Aspek Penilaian Wawancara
6. Materi dan Aspek Penilaian Presentasi
7. Aspek Penilaian Karya Tulis Peserta
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan teknologi semakin memberi kemudahan bagi
masyarakat untuk mengakses informasi. Sumber ilmu pengetahuan yang di
masa lalu berada di lorong-lorong perpustakaan, kini berada dalam
genggaman gawai. Melalui akses internet, perpustakaan dapat diakses kapan
saja dan dimana saja bagi masyarakat untuk mengkonsumsi informasi.
Perpustakaan tidak lagi hanya mengumpulkan, mengolah, menyimpan dan
menyebarkan informasi dalam format tercetak, namun sumber- sumber
informasi yang dikelola perpustakaan dapat diakses secara online melalui
internet. Pustakawan bukan lagi hanya sebagai penjaga buku, namun
Pustakawan telah bertransformasi menjadi fasilitator informasi bagi
pemustaka.
Keberhasilan perpustakaan sangat ditentukan oleh tersedianya
pustakawan yang berdedikasi tinggi, bekerja secara profesional dan memiliki
kompetensi yang benar-benar dibutuhkan oleh perpustakaan dan
pemustakanya. Pustakawan dituntut untuk memberikan layanan prima dan
berorientasi pada kepuasan pemustaka. Meskipun masih dalam jumlah
terbatas. Dengan demikian wajar apabila kepada para Pustakawan yang
berdedikasi tinggi dan profesional tersebut diberi penghargaan. Kegiatan
pemberian penghargaan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kinerja yang
bersangkutan, serta dapat menjadi contoh dan teladan bagi Pustakawan lain.
Memperhatikan hal tersebut, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Provinsi Riau sebagai Instansi Pembina Pustakawan, perlu terus mendorong
dan memfasilitasi pengembangan kompetensi dan profesionalisme. Salah
satunya melalui kegiatan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Provinsi Riau.
Pemilihan Pustakawan Berprestasi diberikan sebagai apresiasi dengan
harapan dapat memotivasi pustakawan untuk berkarya, berinovasi, berkinerja,
serta mengangkat citra Pustakawan, agar sejajar dengan profesi-profesi
lainnya. Guna kelancaran dan keselarasan penyelenggaraan kegiatan
pemilihan tingkat provinsi, diperlukan suatu pedoman yang informatif dan
komprehensif
2
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang
Perpustakaan;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 9 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Pustakawan dan
Angka Kreditnya;
4. Peraturan Bersama Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 8 Tahun 2014 dan Nomor 32
Tahun 2014 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 9 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Pustakawan
dan Angka Kreditnya;
5. Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2012 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala Perpustakaan
Nasional Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2001 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
6. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau (Lembaran Daerah Provinsi
Riau Tahun 2016 Nomor 4), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Provinsi Riau Nomor 7 Tahun 2019 tentang Perubahan atas
Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau (Lembaran Daerah Provinsi
Riau Tahun 2019 Nomor 7);
7. Peraturan Gubernur Riau Nomor 85 Tahun 2017 tentang Perubahan atas
Peraturan Gubernur Riau Nomor 83 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau;
C. Pengertian
1. Pustakawan adalah seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh
melalui pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai
tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan
perpustakaan baik yang bekerja di instansi pemerintah maupun swasta.
2. Pustakawan Berprestasi Terbaik adalah Pustakawan yang memiliki
komitmen dan prestasi unggul dalam bidang kepustakawanan,
berkepribadian, berdedikasi, profesional dan bertanggung jawab terhadap
pelaksanaan tugasnya, sehingga dapat dijadikan panutan dan dapat
memberi motivasi kepada para Pustakawan dan tenaga teknis perpustakaan
lainnya.
3. Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Daerah/Provinsi adalah
Pustakawan yang mendapat peringkat tertinggi berdasarkan hasil penilaian
3
Dewan Juri Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Daerah/Provinsi dan disahkan dengan Keputusan Kepala Daerah/Provinsi
atau sekurang-kurangnya Kepala Dinas/Badan Perpustakaan Provinsi.
D. Tujuan
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik bertujuan:
1. Memberi penghargaan kepada Pustakawan yang berprestasi terbaik yaitu: a. Memiliki produk inovatif dalam bentuk apapun.
b. Memiliki nilai manfaat bagi masyarakat.
c. Memiliki capaian/kegiatan yang diakui oleh masyarakat/ lembaga
2. Mengembangkan profesionalisme Pustakawan Indonesia.
3. Meningkatkan motivasi, inovasi dan etos kerja Pustakawan.
4. Menambah dan berbagi pengetahuan, keterampilan dan wawasan di antara para peserta.
5. Mendorong terjalinnya jaringan kerjasama jasa informasi perpustakaan yang kuat di antara para peserta.
6. Mewujudkan citra Pustakawan sebagai profesi yang dapat dibanggakan.
7. Memilih, memotivasi, serta meningkatkan pembudayaan gemar membaca di Provinsi Riau.
E. Sasaran
Penyelenggaraan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tahun
2020 Tingkat Provinsi Riau mempunyai sasaran yaitu terpilihnya Pustakawan
Berprestasi Terbaik Peringkat I, II, III dan Pustakawan Berprestasi Terbaik
Peringkat Harapan I, II, III.
4
BAB II
PESERTA DAN PENYELENGGARAAN
A. PERSYARATAN PESERTA
Peserta Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Provinsi Riau Tahun
2020 adalah Pustakawan yang bekerja di Perpustakaan Umum, Perpustakaan
Khusus/Instansi, Perpustakaan Sekolah/Madrasah, Perpustakaan Perguruan
Tinggi, dan Perpustakaan Nasional dengan ketentuan sebagai berikut.
1. Berdasarkan statusnya, calon peserta adalah:
a. Pustakawan yang bekerja di perpustakaan pemerintah adalah
Pustakawan Pegawai Negeri Sipil (PNS), yaitu Pejabat Fungsional
Pustakawan Keterampilan paling rendah Pustakawan Terampil (Gol.
II/c), atau Pustakawan Keahlian paling rendah Pustakawan Ahli Pertama
(Gol. III/a) sesuai Permenpan RB Nomor 9 Tahun 2014 tentang Jabatan
Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya yang dibuktikan dengan
keputusan pengangkatan terakhir dalam jabatan fungsional Pustakawan.
b. Pustakawan yang bekerja di perpustakaan swasta yang penetapannya
dibuktikan dengan keputusan dari pimpinan lembaga yang
bersangkutan, paling rendah berpendidikan Diploma II (D2)
Perpustakaan atau Diploma II (D2) bidang lain ditambah diklat
perpustakaan sekurang-kurangnya 641 jamlat.
2. Calon peserta telah bekerja di perpustakaan tempat yang bersangkutan
bekerja saat ini, sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun terakhir dan secara
terus menerus.
3. Calon peserta memiliki prestasi kerja tahunan sekurang-kurangnya dengan
nilai “baik” dalam 2 (dua) tahun terakhir (2018 dan 2019). Penilaian Kinerja
DP3/SKP rata-rata baik bagi Pustakawan PNS, serta Penilaian Kinerja
Tahunan (annual appraisal) bagi Pustakawan instansi swasta.
4. Tidak pernah terkena hukuman disiplin tingkat sedang ataupun berat
dibuktikan dengan surat keterangan yang ditandatangani oleh Kepala
Perpustakaan tempat Pustakawan yang bersangkutan bekerja.
5. Menjadi anggota organisasi/asosiasi profesi Pustakawan atau anggota
organisasi/asosiasi perpustakaan yang dibuktikan dengan kartu anggota
atau surat keterangan yang ditandatangani Ketua Pengurus Daerah
Organisasi/Asosiasi Profesi.
6. Tidak pernah melanggar Kode Etik Profesi Pustakawan dibuktikan dengan
surat keterangan dari pengurus daerah organisasi/asosiasi profesi.
7. Tidak sedang menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional di luar
bidang perpustakaan dibuktikan dengan surat pernyataan.
8. Calon Peserta Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi
Riau diusulkan secara tertulis oleh Kepala Perpustakaan tempat
Pustakawan yang bersangkutan bekerja.
5
9. Pustakawan yang pernah menjadi peserta Pemilihan Pustakawan
Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau juara 1, baru diperbolehkan
kembali mengikuti seleksi di tingkat Provinsi setelah berselang 3 (tiga)
tahun.
10. Pustakawan yang pernah menjadi juri Pustakawan Berprestasi Terbaik
Tingkat Provinsi Riau dalam 5 (lima) tahun terakhir tidak diperbolehkan
menjadi peserta lomba.
11. Peserta Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional
adalah Peringkat Pertama Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Provinsi Riau Tahun 2020. Jika Peringkat Pertama berhalangan tetap,
maka dapat digantikan oleh satu peringkat di bawahnya dengan
persetujuan Panitia Tingkat Nasional.
12. Peserta Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional tahun
2020 dapat diikuti oleh Pustakawan yang pernah mewakili Tingkat Provinsi
Riau dalam ajang Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Nasional sebelum tahun 2018.
Ketentuan Pengusulan Peserta dan Kelengkapan Lain
1. Perpustakaan yang akan mengikutsertakan Pustakawannya dalam
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik, melakukan seleksi
Pustakawan di lingkungan masing-masing. Dari hasil seleksi tersebut
kemudian ditetapkan satu orang Pustakawan untuk dicalonkan sebagai
peserta seleksi tingkat provinsi Riau. Setiap perpustakaan hanya
diperbolehkan mengirimkan 1 (satu) orang peserta.
2. Setiap perpustakaan pengusul calon peserta harus membuat
rekomendasi tertulis yang mendukung pencalonan sesuai dengan format
pada Lampiran 3, dan ditujukan kepada Panitia Tingkat Provinsi Riau.
Ketentuan tentang rekomendasi adalah sebagai berikut :
• Rekomendasi berisi pernyataan dukungan tertulis bagi pencalonan
seseorang untuk mengikuti Pemilihan Pustakawan Berprestasi
Terbaik.
• Rekomendasi berbentuk narasi yang berisi tentang alasan mengapa
calon peserta yang diusulkan, meliputi: kompetensi dan profesionalitas
calon, prestasi terbaik yang pernah diperoleh dan karya unggulan yang
dimiliki.
• Rekomendasi dibuat oleh Kepala Perpustakaan bagi calon peserta
yang diusulkan oleh masing-masing perpustakaan untuk mengikuti
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau.
Rekomendasi tersebut akan dipakai sebagai dasar seleksi dan
penilaian bagi Panitia Pemilihan Pustakawan Terbaik Tingkat Provinsi
Riau.
• Rekomendasi harus objektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
3. Calon Peserta melampirkan Surat pernyataan tertulis maksimum 5 (lima)
halaman, berisi tugas, tanggung jawab dan prestasi yang dicapai serta
karya yang dapat diunggulkan. (lihat Lampiran 5).
4. Calon peserta melampirkan Surat pernyataan tidak sedang menduduki
6
jabatan struktural atau fungsional lain di luar perpustakaan.
5. Calon peserta melampirkan daftar riwayat hidup. (lihat Lampiran 6).
6. Calon peserta melampirkan surat keterangan tidak pernah terkena
hukuman disiplin yang ditanda tangani oleh Kepala Perpustakaan tempat
Pustakawan yang bersangkutan bekerja.
7. Calon peserta melampirkan surat keterangan tidak pernah melanggar
kode etik profesi Pustakawan yang ditanda tangani oleh ketua pengurus
daerah organisasi/asosiasi profesi.
8. Calon peserta melampirkan portofolio/karya unggulan selama 2 (dua)
tahun terakhir.
9. Calon peserta melampirkan pas foto (close up) setengah badan dan
softfile.
B. PENYELENGGARAAN
Penyelenggaraan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tahun 2020
dilaksanakan oleh Panitia Tingkat Provinsi. Susunan kepanitiaan meliputi
pengarah, panitia pelaksana, dewan juri dan sekretariat. Pelaksanaan
pemilihan di Tingkat Provinsi Riau dilakukan oleh Panitia Pelaksana Tingkat
Provinsi Riau.
Tingkat Provinsi
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau Tahun
2020 diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau.
Kepanitiaan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau
Tahun 2020, disingkat Panitia Tingkat Provinsi Riau dibentuk dengan
Keputusan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau .
Sekretariat Panitia Provinsi berkedudukan Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan Provinsi Riau. Anggaran pelaksanaan Pemilihan Pustakawan
Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Riau dibebankan pada APBN
Perpustakaan Nasional melalui dana dekonsentrasi.
Tugas dan Kewajiban Panitia Tingkat Provinsi
Tugas Panitia Tingkat Provinsi
a. Menyusun petunjuk pelaksanaan Pemilihan Pustakawan Berprestasi
Terbaik Tahun 2020 untuk Tingkat Provinsi dengan mengacu pada
pedoman penyelenggaraan pemilihan tingkat nasional.
b. Membentuk Dewan Juri Tingkat Provinsi.
c. Menyusun instrumen penilaian Pemilihan Pustakawan Berprestasi
Terbaik Tingkat Provinsi mengacu pada komponen dan instrumen
penilaian Tingkat Nasional.
d. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan Pemilihan Pustakawan
Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi diselaraskan dengan jadwal
penyelenggaraan pada Tingkat Nasional.
7
e. Melaksanakan publikasi pelaksanaan Pemilihan Pustakawan
Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi.
f. Menyebarkan formulir dan menerima pendaftaran calon peserta.
g. Melakukan seleksi calon peserta dan menentukan peserta.
h. Mengirim surat pemberitahuan kepada calon yang memenuhi persyaratan
menjadi peserta, sekaligus mengirim formulir untuk diisi dan dikembalikan
kepada panitia.
i. Memverifikasi persyaratan dan data/berkas administrasi peserta Tingkat
Provinsi.
j. Menyelenggarakan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Provinsi Tahun 2020 yang dilakukan dengan membentuk Dewan Juri
tingkat Provinsi.
k. Membuat berita acara hasil penilaian Dewan Juri dan rekomendasi
tertulis Ketua Dewan Juri yang mendukung pencalonan wakil Provinsi
yang ditujukan kepada Panitia Tingkat Nasional sesuai Lampiran.
l. Menetapkan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi untuk
dicalonkan dalam Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat
Nasional Tahun 2020.
Kewajiban Panitia Tingkat Provinsi
a. Panitia Tingkat Provinsi wajib membuat berita acara seleksi dan pemilihan
Tingkat Provinsi, yang menguraikan proses dan jadwal seleksi dari
pemilihan yang telah dilaksanakan.
b. Panitia Tingkat Provinsi mengusulkan calon peserta dan mengirimkan
kepada Panitia Tingkat Nasional berkas yang berisi: Surat Keputusan
Kepanitiaan, berita acara, materi tes kognitif, materi wawancara, materi
presentasi, fortofolio, ukuran baju jas, ukuran baju batik (lampiran 2),
rekomendasi dari Ketua Dewan Juri Provinsi bagi calon yang mewakili
Tingkat Provinsi untuk pemilihan Tingkat Nasional dilengkapi dokumen lain
yang dipersyaratkan Panitia Tingkat Nasional.
c. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau yang mendapatkan dana
dekonsentrasi dari Perpustakaan Nasional wajib menyelenggarakan
Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi.
d. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau membuat laporan
kegiatan.
Dewan Juri Tingkat Provinsi
a. Kriteria Dewan Juri
Kriteria anggota Dewan Juri sebagai berikut:
• Berpendidikan sekurang-kurangnya S1 bidang perpustakaan atau S1
bidang lain ditambah diklat kepustakawanan.
• Mampu melakukan penilaian secara cermat, objektif
dan akuntabel.
• Memiliki pengetahuan dan wawasan kepustakawanan terkini.
8
b. Unsur Dewan Juri Dewan Juri terdiri atas:
• Pustakawan
• Pakar Kepustakawanan
• Wakil dari organisasi profesi Pustakawan/Wakil dari lembaga
pendidikan perpustakaan/Wakil dari Tim Penilai Pustakawan.
c. Susunan Dewan Juri
Jumlah Dewan Juri Tingkat Provinsi harus ganjil dan sekurang-kurangnya
berjumlah 3 (tiga) orang, terdiri atas:
• Ketua merangkap anggota
• Sekretaris merangkap anggota
• 1(satu) orang anggota
Penghargaan Pemenang
Pustakawan yang mengikuti seleksi Tingkat Provinsi dan terpilih
sebagai Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi memperoleh
penghargaan berupa piagam dan uang sebesar:
Peringkat I Rp. 2.500.000,-
Peringkat II Rp. 2.000.000,-
Peringkat III Rp. 1.750.000,-
Peringkat Harapan I Rp. 1.500.000,-
Peringkat Harapan II Rp. 1.250.000,-
Peringkat Harapan III Rp. 1.000.000,-
Sekretariat Panitia Tingkat Provinsi berkedudukan di:
Subbid Pembinaan dan Pengembangan SDM, Kelembagaan dan Minat
Baca
Bidang Perpustakaan
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau
Jl. Jend. Sudirman No.462 Telp.(0761) 34068
Kode Pos 28126
Narahubung:
Rudi Candra Deny (085265833337)
Sofiana (0812-6850-0862)
Berkas Calon Peserta Lomba diterima oleh Panitia Tingkat Provinsi
selambat-lambatnya 10 Agustus 2020
9
BAB III PENILAIAN
Proses penilaian dimulai di Tingkat Provinsi sampai dengan menganut prinsip
cermat, objektif dan akuntabel. Hasil penilaian berkisar antara 0 sampai
dengan 100.
Penilaian Tingkat Provinsi
1. Panitia Tingkat Provinsi memeriksa semua kelengkapan berkas.
2. Dewan Juri melakukan penilaian dan uji kompetensi secara tertulis,
lisan dan presentasi terkait dengan:
a. Pengetahuan kepustakawanan (kognitif). (10%)
b. Fortofolio (20%)
c. Presentasi. (35%)
d. Wawancara. (35%)
3. Panitia Tingkat Provinsi membuat berita acara penilaian yang
disampaikan kepada Panitia Tingkat Nasional sebagai salah satu
kelengkapan usulan masing-masing provinsi.
4. Panitia Tingkat Provinsi membuat rekomendasi atas calon masing-
masing kepada Panitia Tingkat Nasional, yang memuat kelayakan
calon sebagai penerima penghargaan. Berita acara dan rekomendasi
harus dijamin kebenarannya dengan dilengkapi tanda tangan Panitia
Tingkat Provinsi.
10
BAB IV
PENUTUP
Dengan ditetapkannya Pedoman Penyelenggaraan Pemilihan Pustakawan
Berprestasi Terbaik Tingkat Provinsi Tahun 2020, maka pedoman ini menjadi
acuan bagi Penyelenggaraan Pemilihan yang dilakukan Panitia Tingkat
Provinsi.
KEPALA DINAS PERPUSTAKAAN
DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU,
dto
Dr. Hj. RAHIMA ERNA, M.Si
Pembina Utama Muda
NIP. 19720314 199201 2 001
11
Lampiran 1
PEDOMAN PENYUSUNAN REKOMENDASI
KEPALA PERPUSTAKAAN UNTUK PEMILIHAN PUSTAKAWAN
BERPRESTASI TERBAIK TINGKAT PROVINSI
1. Rekomendasi diketik dengan format A4 dengan font Times New Roman
12 spasi satu, maksimal 2 (dua) halaman.
2. Rekomendasi berisi alasan utama mengusulkan Pustakawan sebagai
calon penerima penghargaan.
3. Alasan rekomendasi minimal menyangkut capaian prestasi kerja dan
sikap etika yang ditunjukkan oleh Pustakawan yang direkomendasikan.
4. Rekomendasi mengemukakan keunggulan lain dari Pustakawan yang
direkomendasikan.
5. Kepala Perpustakaan menjamin bahwa apa yang disampaikan dalam
rekomendasi adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
Format rekomendasi di bawah ini dapat disesuaikan dengan status calon dari
PNS atau swasta.
REKOMENDASI PENGUSULAN
CALON PUSTAKAWAN BERPRESTASI TERBAIK
TINGKAT PROVINSI RIAU
Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : .....................................................................
Jabatan : .....................................................................
Instansi : .....................................................................
Alamat : .....................................................................
.....................................................................
Dengan sesungguhnya, setelah melakukan pengamatan secara cermat,
mengusulkan nama yang tertulis di bawah ini sebagai calon Pustakawan
Berprestasi Terbaik dari instansi kami.
Nama lengkap calon : ………..........................................
Tempat dan tanggal lahir : ………..........................................
Pendidikan/ijazah terakhir : ………..........................................
Pangkat/golongan terakhir/TMT*) : ………..........................................
Awal diangkat Pustakawan /TMT*) : .....................................................
Bekerja di perpustakaan / TMT*) : .....................................................
Tugas pokok kepustakawanan:
1............................................................................................
2............................................................................................
12
3............................................................................................
4............................................................................................
5............................................................................................
Prestasi yang dicapai/karya unggulan:
1. .............................................................................................
2. .............................................................................................
3. .............................................................................................
4. .............................................................................................
5. .............................................................................................
Dengan sesungguhnya semua keterangan di atas adalah benar, dan semua
akibat ketidakbenaran keterangan itu adalah tanggung jawab penuh saya.
Kota dan tanggal
Kepala Perpustakaan
Nama dan tanda tangan
*) TMT: Terhitung Mulai Tanggal
13
Lampiran 2
PERNYATAAN CALON PESERTA
Nama Calon :...................................................................
Instansi :...................................................................
Nomor Telp/HP :...................................................................
E-mail :...................................................................
Uraikan secara singkat namun jelas mengapa anda menjadi Pustakawan;
pandangan anda tentang profesi Pustakawan, dan apa yang anda
rencanakan untuk memajukan profesi Pustakawan.
Uraian singkat diketik dengan spasi 1.5, Font Times New Roman 12,
maksimum 5 (lima) halaman.
14
Lampiran 3
DAFTAR RIWAYAT HIDUP CALON PESERTA
1. Dibuat dengan mengisi formulir yang dibuat oleh Panitia Tingkat Nasional
dan dapat digandakan seperlunya oleh masing-masing perpustakaan.
2. Diisi sebenarnya dan ditandatangani.
Contoh daftar riwayat hidup sebagai berikut :
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. DATA PRIBADI
Nama
Tempat/Tanggal Lahir
Agama
Status
NIP/NIK
Jabatan (TMT) *)
Pangkat/Golongan (TMT)
Instansi
Alamat Instansi
Nomor Telp/HP
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
………………………………..……
………………………………..……
………………………………..……
Kawin/Tidak Kawin
…………………………………..…
…………………………………..…
…………………………………..…
…………………………………..…
…………………………………..…
…………………………………..…
....................................................
II. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. Pendidikan formal (sebutkan bidang ilmu dan tahun lulus)
a. ..............................................................................
b. ..............................................................................
c. ..............................................................................
d. ..............................................................................
2. Pendidikan non formal (sebutkan jenis pendidikan dan tahun
pelaksanaan)
a. ......................................................................................
b. ......................................................................................
c. ......................................................................................
d. ......................................................................................
e. ......................................................................................
III. RIWAYAT PENGALAMAN PEKERJAAN
1. .............................................................................................
2. .............................................................................................
15
3. .............................................................................................
4. .............................................................................................
5. .............................................................................................
IV. KEIKUTSERTAAN DALAM ORGANISASI PROFESI (sebutkan jabatan
dan tahun)
1. .............................................................................................
2. .............................................................................................
3. .............................................................................................
4. .............................................................................................
5. .............................................................................................
V. KARYA TULIS ILMIAH
1. .............................................................................................
2. .............................................................................................
3. .............................................................................................
4. .............................................................................................
5. .............................................................................................
VI. TANDA JASA/PENGHARGAAN
1. .............................................................................................
2. .............................................................................................
3. .............................................................................................
4. .............................................................................................
Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya, dan semua
akibat ketidakbenaran keterangan itu adalah tanggung jawab penuh saya.
Kota, tanggal
Calon Peserta
Nama dan tanda tangan
*) TMT : Terhitung Mulai Tanggal
16
Lampiran 4
TES KOGNITIF
1. Tes kognitif mencakup:
a. Pengetahuan tentang peraturan perundang-undangan perpustakaan
dan yang terkait.
b. Pengetahuan tentang kepustakawanan.
c. Pengetahuan tentang kepustakawanan kekhususan daerah dan
kebutuhan informasi masyarakat.
d. Perkembangan terkini di bidang perpustakaan.
e. Pengetahuan tentang asosiasi profesi Pustakawan dan/atau
organisasi perpustakaan.
2. Tes kognitif (tertulis) dapat berupa: pilihan berganda, soal terbuka, esai
atau kombinasi dari ketiganya.
17
Lampiran 5
MATERI DAN ASPEK PENILAIAN WAWANCARA
Materi wawancara terkait dengan hal-hal berikut:
Karir dan prestasi : Rangkaian prestasi kerja secara formal dan
hirarki di bidang perpustakaan dan yang
Terkait (nilai maksimal 10)
Visi : Pandangan dan cita-cita terkait dengan profesi
Penampilan : Kerapihan, keserasian dan kesopanan
berpakaian, bersepatu dan asesoris yang
Dipakai (nilai maksimal 10)
Sikap dan :
kepribadian
Tata bahasa, perilaku dan etika dalam bekerja
dan bersosialisasi (nilai maksimal 10)
Inovasi : Penemuan, kreativitas membanggakan yang
pernah dimiliki dan/atau direncanakan dalam
waktu dekat dan jangka panjang (nilai
maksimal 15)
Wawasan : Tingkat pengetahuan terkait dengan
kepustakawanan dan pengalaman berkarir,
berorganisasi dan bersosialisasi (nilai maksimal
10).
Profesionalisme : Kemantapan dan kegigihan bekerja serta
meningkatkan kompetensi termasuk kontribusi
dalam mengembangkan ilmu dalam bidang
pekerjaan atau salah satu spesialisasi
pekerjaan kepustakawanan (nilai maksimal 20)
Kemasyarakatan : Kontribusi dan bersosialisasi dengan
masyarakat setempat di lingkungan rumah
dan kantor (nilai maksimal 15)
18
Lampiran 6
MATERI DAN ASPEK PENILAIAN PRESENTASI
1. Setiap peserta mempresentasikan pemikiran/ide/program terkait
dengan topik kepustakawanan yang ditentukan oleh Dewan Juri.
2. Presentasi dilakukan dalam bahasa Indonesia di hadapan Dewan Juri
dengan disaksikan oleh para peserta lainnya.
3. Lamanya presentasi lebih kurang 25 menit dengan tanya jawab atau
sesuai kesepakatan Dewan Juri.
4. Aspek-aspek yang dinilai:
a. Pemahaman pada topik (nilai maksimal 25)
b. Relevansi tayangan dengan topik (nilai maksimal 20)
c. Kesesuaian alur paparan (nilai maksimal 20)
d. Ketepatan bahasa (lisan dan tulisan) (nilai maksimal 20)
e. Daya tarik tampilan presentasi (nilai maksimal 15)
19
Lampiran 7
ASPEK PENILAIAN KARYA TULIS PESERTA
1. Karya tulis diketik rapi pada kertas ukuran A4, dengan font Times New
Roman12 spasi 1,5. Sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) halaman atau
4.000 kata.
2. Format penulisan sesuai dengan ketentuan penulisan karya tulis ilmiah
yang berlaku, sekurang-kurangnya meliputi:
a. Judul
b. Abstrak
c. Kata kunci
d. Pendahuluan
e. Uraian materi/batang tubuh
f. Penutup
g. Daftar Pustaka
3.Aspek yang dinilai terkait dengan:
a. Format penulisan (nilai maksimal 10)
b. Abstrak dan kata kunci (nilai maksimal 10)
c. Tata bahasa (nilai maksimal 10)
d. Alur penulisan (nilai maksimal 10)
e. Daftar Pustaka (nilai maksimal 10)
f. Kesesuaian, keluasan dan kedalaman materi serta nilai (value) dari
muatan tulisan bagi perkembangan perpustakaan (internal dan
eksternal) serta masyarakat (nilai maksimal 50).