drama etprof
DESCRIPTION
bagusTRANSCRIPT
DRAMA TOPENG KEPEMILIKAN
Anggota Kelompok :
Ardyanto Dwi K 115060300111022
Firmansyah Kurnia A 115060300111027
M Rizal Pahlevi 115060300111067
Agung Handoko 115060301111019
Priyo Sujatmiko 115060307111025
Di sebuah kampus elit sebut saja UBB (Universitas Bukan Brawijaya), ada dua sahabat yang masing-
masing berasal dari keluarga sederhana, mereka adalah Dudung & Maman. Keduanya merupakan
mahasiswa berprestasi yang mendapatkan beasiswa di kampusnya. Di lingkungan kampus, mereka
ingin bergaul dengan teman-temannya yang berasal dari kalangan atas. Namun keadaan ekonomi
menghalangi mereka.
Dudung : “ Man, loe gak pengen nongkrong bareng mereka?”
Maman : “ Pengen sih, tapi…..”
Dudung : “ Kenapa? Gak percaya diri loe? Udah percaya gue aja ”
Sementara itu, di sisi lain, gank Robo – Robo sedang bersilat lidah.
Robo 1 : “Bro, gue kemaren baru beli mobil Lamborgitu!”
Robo 2 : “Wihh gile loe bro, bukannya itu yang harganya 5M!”
Robo 1 : “Gak sampek kok, cuman 4,9M.”
Robo 2 : “Kalo gitu besok gua mau beli juga ah”
Robo 3 : “Eh ngomongin mobil mulu, ntar malem jangan lupa ngerjain tugas drama Etprof di
Hugo S.”
(Pada saat yang sama Dudung dan Maman menghampiri gank “ROBO-ROBO”)
Dudung : “Hai kawan-kawan, mau ngerjain Etprof ya? Kita boleh gabung gak? Kita belum
dapet kelompok nih.”
Robo 1 : “Hmmph, Bukannya mereka mahasiswa miskin ?”
Robo 2 : “Emang, buat beli air mineral aja mana sanggup mereka.”
Robo 3 : “Maaf bro, bukannya kita gak mau nih, tapi apa loe mampu? ”
Dudung : “ohh yaudah deh.”
(Gank ROBO-ROBO meninggalkan mereka)
Maman : “Tuh kan lihat, mana mau mereka kumpul bareng kita.”
Dudung : “…….”
Semenjak saat itu Dudung, berusaha keras agar diterima oleh gank Robo-Robo. Dia mulai banyak
barang-barang mewah, mulai dari pakaian, jam tangan, handphone, dan kacamata. Tunggu dulu,
dari mana ia mendapatkan uangnya?Ternyata ia menghabiskan uang Beasiswanya.
(Gank Robo-Robo melewati Dudung)
Robo 1 : “Wuiih, keren loe bro.”
Dudung : “Gimana udah kece badai belum buat join gank Robo-Robo?”
Robo 2 : “Yaudah, ntar malem, di Hugo S, kita adain welcome party buat loe.”
Dudung mulai bergaul dengan gank Robo-Robo, mereka mulai sering keluar bersama, dugem, balap
mobil, balap motor, shopping, hingga mengerjakan pr bersama. Sampai pada akhirnya, semester
baru pun tiba.
Dudung : “Waduh, uang beasiswaku habis, gimana buat bayar spp.”
(Dudung menelpon teman-temannya di gank Robo-Robo)
Robo 3 : “Halo”
Dudung : “Halo bro,E…. gua boleh pinjem duit ga?”
Robo 3 : “Hmmph, dia mau pinjem duit, daripada duit gua ga balik-balik mending gua
tutup.” (Menutup Telpon tututututut….)
Dudung : “Si Robo 1 batre hapenya habis nih kayaknya. Coba pinjem robo 2”
Dudung mencoba menelpon Robo 1 dan Robo 2 namun tidak ada yang mau meminjami duit kepada
Dudung. Di saat itu lah Maman datang,
Maman : “Dung, lama ga keliatan. Masi inget gue ngga?”
Dudung : “Eh, elu. Inget lah, loe Maaaa… maa.. madun kan?!”
Maman : “Gue Maman bukan Madun. Kenapa loe, dung kok muka loe kusut?”
Dudung : “Mau bayar spp, Man. Tapi uang beasiswa habis.”
Maman : ”Emang loe pake buat apa duitnya? Ohh pasti loe pake buat foya-foya sama gank
Robo-Robo ya?”
Dudung : “E.. iya sih. Sekarang gua bingung mau bayar spp pake apa?”
Maman : “Makanya uang beasiswa dipake yang bener jangan buat foya-foya. Terus temen-
temen gank robo-robo loe gak bantuin, mereka kan kaya.”
(Dudung pun hanya terdiam)
Maman : “Yaudah, pake uang tabungan gua aja dulu, entar balikinnya kalo loe udah ada duit
aja.”
Dudung : “Trus loe bayar spp pake apa?”
Maman : “Tenang aja gua udah bayar spp, itu duit tabungan gua.”
Dudung : “Makasih man.”
Semenjak saat itu Dudung pun sadar, ia tahu bahwa sahabat dan kebahagiaan tidak dapat dibeli
dengan materi