HIDUP KAYA RAYA MATI MASUK SURGA.

Oleh

Muhammad Iman SE.MM

1-

DAFTAR ISI

No Hal Kata Pengantar

1. Apa yang anda dapat petik dari ebook ini 4 2. Darimana Saya Mulai 4 3. Percayalah anda dapat menjadi kaya 4 4. Berani Mimpi 5 5. Berani Mencoba 5 6. Berani Merantau 5 7. Merasa saya masih……….. 6 8. Saya merasa tidak…. 6 9. Berani Gagal 7 10. Belajar melupakan kegagalan. 7 11. Bekerja Keras 7 12. Beberapa prinsip yang sebaiknya anda ingat: 8 13. Isi waktu dengan yang bermanfaat 8 14. Bekerjalah secara Profesional 8 15. Tugas hidup manusia sebagai ibadah 9 16. Dunia adalah tempat Berbagai Ujian. 9 17. Rejeki adalah apa yang dimanfaatkan 9 18. Hidup bahagia adalah hasil dari iman dan amal soleh: 10 19. Islam adalah agama kerja: 11 20. Bekerjalah sesuai dengan keahlian/bakat 13 21. Cara bekerja menurut islam 14 22. Kewajiban masuk surga 15 23. Manusia berasal dari surga. 15 24. Syarat Masuk Surga 15 25. Sedekah 16 26. Keutamaan Sedekah. 20 27. Ganjaran Sedekah 23 28. 20 resep smary SQ 24 29. Sistem Arisan Kamil 29 30. Strategi Silahturahmi 34

2-

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb. Segala puji bagi Allah Tuhan Seru Sekalian Alam, dan tidak lupa kita curahkan salam dan salawat kita curahkan kepada junjungan kita, Nabi besar Muhammad SAW, yang membawa kita dari alam gelap gulita dan terang benderang. Para ukhwah yang dirahmati Allah SWT. Saya ucapkan terima kasih atas kerelaan saudara-saudaraku untuk bergabung dengan saya, sebagai perwujudan dari rasa silahturahmi antara kita. Pada kesempatan ini, saya mencoba menulis sebuah ebook sederhana yang merupakan rangkuman dari beberapa buku dan data-data di internet. Saya mengambil tema “ Hidup Kaya Raya dan Mati Masuk surga. Ini tidak lain terinspirasi dari doa yang selalu kit abaca, “Robbana atina fiddunia hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina adza bannar. Dan Sabda rasullah yang memerintahkan kita untuk mencari kekayaan dunia sebanyak-banyaknya seolah-olah kita hidup selama-lamanya dan mencari bekal akhirat seolah kita mati esok hari. Allah dan rasulnya tidak mengajarkan umat Islam untuk miskin dan bahkan Nabipun mengatakan bahwa kemiskinan dekat dengan kefakiran. Ebook ini saya tulis secara garis besar dan Saya menyadari bahwa ebook ini jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan ilmu yang punya, saya hanya ingin melaksanakan pesan nabi “ sampaikanlah walau hanya satu ayat”. Saya berharap dengan membaca ebook saya dan menjadi anggota arisan kamil akan mendorong saudaraku untuk menjalin silatuhrahmi dan bersedekah. Insya Allah, janji Allah dan Nabi Muhammad SAW adalah benar. Allah akan memberi rejeki dari jalan yang kita tidak mengetahui dan akan memperpanjang umur kita dalam ibadah dan kebahagiaan, Amiiiiin.

3-

HIDUP KAYA RAYA MATI MASUK SURGA.

Bosan jadi orang susah, miskin atau serba kekurangan? Anda ingin bahagia, sukses, atau kaya raya? Adakah cita-cita yang lebih indah selain hidup kaya raya dan mati masuk surga? Mulai sekarang …., ubahlah hidup anda! Jangan puas dengan keadaan anda sekarang Buku ini akan menjawab semua impian anda. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam, Salawat dan salam semoga dicurahkan kepada utusan Allah, pembawa rahmat bagi seluruh alam, baginda Rasullah, beserta keluarga, para sahabat dan orang-orang yang berjalan sesuai dengan ajaran-Nya dan mengikuti petunjuk-Nya hingga hari akhir. 1 Apa yang dapat anda petik dari ebook ini

Ada suatu pepatah yang berbunyi, “ Suatu perjalanan sejauh satu mil dimulai dengan satu langkah.” Dengan memutuskan untuk membaca ebook singkat ini anda telah mengambil langkah pertama untuk menjadi kaya. Yang paling menentukan pada ebook ini adalah bahwa di dalamnya terdapat tepat apa yang anda cari. Tidak semua orang di dunia ini digariskan untuk menjadi jutawan, tetapi tidak semua orang siap untuk melakukan pengorbanan yang diperlukan untuk itu.

2 Dari mana saya mulai?.

Dari mana saya mulai adalah pertanyaan yang diajukan kebanyakan orang bila berfikir tentang mencari uang. Mungkin mereka hanya ingin menambah penghasilan, atau mungkin mereka ingin menjadi jutawan benar-benar, tergantung pada ambisi masing-masing. Tetapi dari mana Anda akan mulai ?. Mulailah dari sekarang, jangan menunda sesuatu yang anda dapat kerjakan. Andaikata bisnis ini merupakan pintu rejeki anda, ambilah sebagai ikhtiar anda untuk mewujudkan cita-cita anda.

3 Percayalah anda dapat menjadi kaya

Lingkungan terkadang cenderung membuat kita beranggapan bahwa kekayaan hanya dimaksudkan untuk orang lain, bukan untuk kita sendiri.Betapa orang sering

4-

mengatakan kepada kita untuk tidak menyia-nyiakan waktu dengan bermimpi-mimpi, dan untuk bersikap “realistis”. Karena kebanyakan orang berfikir seperti ini, sepertinya sukses itu merupakan hak khusus beberapa gelintir orang dan kekayaan adalah bagian dari suatu kelompok eksklusif. Itu tidaklah benar. Kalau kekayaan adalah bagian dari suatu kelompok tertentu, itu terjadi karena pikiran orang yang sikap hidupnya menghalangi dia untuk masuk kelompok itu. Sebenarnya setiap orang kaya mulai dengan yakin bahwa ia pada suatu hari akan menjadi orang kaya dan terkenal. Renungkan ini beberapa saat walaupun, seperti yang telah kami katakan sebelumnya, ide itu mungkin semula sudah kelihatan gambling. Anda akan tercengang mengenai ide-ide yang tiba-tiba muncul dalam pikiran anda. Jangan takut menganalisis buah-buah pikiran itu secara teliti. Hal itu akan menolong anda untuk memahami hambatan-hambatan apa yang mungkin anda ciptakan antara anda dan sukses yang anda inginkan.

Anda harus meyakinkan diri sepenuhnya bahwa tidak hanya mungkin bagi anda menjadi sekaya yang anda inginkan, tetapi juga bahwa hal itu mudah, lebih mudah daripada yang pernah anda bayangkan. Puluhan kesempatan muncul di hadapan anda setiap hari. Gagasan yang dapat memberi keuntungan terlintas di kepala anda, tetapi anda selalu membiarkan gagasan itu lewat tanpa melakukan tindakan kongkrit apapun.

4 Berani Mimpi,

Untuk menjadi orang sukses memang harus berani mimpi. Meskipun dalam masa krisis ekonomi jangan takut bermimpi. Yakinlah, mimpi atau visi itu sama dengan cetak biru dari realita. Ada suatu ungkapan yang berbunyi,” Hati-hatilah dengan angan-angan mu, karena angan-anganmu akan menjadi kenyataan”. Bung Karnopun pernah berkata: “gantungkanlah cita-citamu setinggi langit”. Tentunya tidak hanya sekedar bermimpi, diperlukan kerja keras dan tidak mengenal putus asa.

5 Berani mencoba,

Sesungguhnya tidak ada yang gagal dalam berusaha, yang anda hanyalah berhenti mencoba dan berusaha. Berani mencoba, lebih tekun, dan ulet, kegagalan takkan pernah anda. Berani mencoba tidak bisa digantikan dengan bakat bisnis, pendidikan yang tinggi dan jenius. Jadi bukan jaminan tanpa memiliki keberanian mencoba.

6 Berani Merantau

Berani merantau berarti berani hidup jauh dari keluarga membuat orang menjadi mandiri dan membentuk pribadi yang tanggung untuk hidup survive di daerah rantau. Membentuk seseorang menjadi lebih dewasa dan lebih bertanggung-jawab. Umumnya perantau itu segan meminta tolong sehingga akan membentu pribadi yang tangguh untuk berusaha.

5-

7 Merasa saya masih………..

Banyak diantara anda merasa ahh saya masih muda, ahh saya sudah tua, rasanya sulit untuk mencapai keberhasilan atau untuk menjadi kaya. Sejarah membuktikan bahwa banyak orang menjadi jutawan pada usia muda dan usia lanjut. Usia muda hendaklah tidak pernah dipandang sebagai hambatan. Sebenarnya, usia muda justru sering merupakan modal yang menguntungkan. bukannya usia muda tidak memiliki pengalaman ?!, benar!, tetapi kurangnya pengalaman dapat diimbangi dengan keberanian, tekad, naluri, atau keorisinilan. Bahkan beberapa perusahaan lebih suka untuk merekrut pegawai yang belum memiliki pengalaman. Karena bagi perusahaan bisa mendidik mereka dan dapat menekan biaya pegawai. Selain itu Orang muda mempunyai kreativitas dan semangat yang tinggi sehingga dapat disalurkan ke hal-hal yang positif. Perasaan lainnya adalah merasa saya sudah terlalu tua untuk menjadi kaya. Tahukah anda bahwa Ray Kroc, pencipta Mc Donald’s Fanchise itu, sudah berusia 50 tahun lebih ketika ia mulai menjadi kaya, hebat bukan !. Kalau saja pada usia 45 tahun ia merasa sudah terlalu tua maka ia tidak akan berhasil dan sekaya sekarang. Pada umumnya orang yang berhasil pada usia tua, namun untuk mencapainya mungkin telah mereka pikirkan sejak di bangku sekolah dengan usia muda, belasan tahun. Jadi bagi anda yang belum berhasil tidak perlu patah semangat, memang untuk mencapai tujuan perlu proses yang meminta pengorbanan anda.

8 Saya merasa tidak….

Seringkali anda tidak berhasil atau sulit untuk memulai sesuatu karena selalu merasa tIdak punya modal, tidak mempunyai cukup keahlian, tidak memiliki pendidikan yang cukup, tidak mempunyai bakat kaya, tidak memiliki keberanian… dan masih banyak tidak…tidak yang lain. Tahukah anda bahwa banyak para jutawan yang berasal dari keluarga miskin dan tidak memiliki modal dan pendidikan yang cukup Ada sebuah cerita tentang dua orang sahabat yang bertemu di jalan sesudah tidak saling bertemu selama 25 tahun. Salah satunya, yang telah lulus dengan nilai cumlaude, kini bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan terkenal. Yang lain, yang IPnya selalu diurutan pertama dari bawah, memiliki sebuah perusahaan sendiri dan sekarang menjadi seorang jutawan. Ketika temanya bertanya, apa rahasia suksesnya itu, si jutawan menjawab bahwa resepnya sederhana saja. “ Saya mempunyai produk satu ini yang saya beli Rp 1.000 dan saya jual Rp 5.000,” katanya. Sungguh mencengangkan, berapa banyak uang yang kita peroleh dengan profit sebesar itu. Masih ingat Thomas Edison penemu lampu listrik, beliau meninggalkan sekolah ketika ia belum berumur 16 tahun. Gurunya yakin sekali bahwa murid yang satu ini tidak mempunyai otak kepalanya. Untung saja Thomas Edison memiliki seorang ibu

6-

yang memiliki naluri yang tajam dan tidak pantang menyerah dan tidak mau mendengarkan pendapat guru anaknya, sehingga akhirnya Thomas Alpa Edison menjadi penemu bola lampu.

9 Berani Gagal

Buang jauh-jauh kata ” Gagal ”, gantilah dengan kata ” belum berhasil ”, karena kegagalan adalah dekat dengan keberhasilan dan kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Ingat sesuatu yang berkualitas terlahir dari ribuan kegagalan.Ingat Thomas alpa edison berhasil menciptakan lampu listrik setelah mengalamai 999 kali kegagalan. Abraham Lincoln kalah sebanyak 18 kali sebelum terpilih sebagai presiden Amerika serikat. Sukses tidak datang begitu saja dari langit. Sukses diperoleh melalui sebuah perjuangan yang tiak pantang menyerah dan berfikiran positif. Dibalik kesulitan ada kemudahan namun percayalah dengan belajar dan belajar justru anda akan banyak tahu cara menyelesaikannya. Makin banyak anda menemukan kesulitan maka anda akan semakin pinter untuk memecahkannya.

10 Belajar melupakan kegagalan.

Salah satu kemahiran paling penting yang harus dikuasai dalam menuju kekayaan anda adalah kemampuan melupakan kegagalan dan memusatkan perhatian pada masa depan. Orang yang tidak dapat melakukan hal ini seringkali menjadi merasa tidak berguna karena selalu dihantui oleh kesalahan-kesalahan masa lalu. Mereka hidup dimasa lalu dan takut masa depan. Keadaan ini benar-benar membenamkan mereka, disebabkan mereka gagal satu,dua atau 10 kali, mereka yakin mereka tidak berbakat atau bernasip baik. Banyak para jutawan mengalami kegagalan dan mereka tidak berpaling ke belakang atau bermenung tentang masa lalu. Kehidupan ada di depan anda. Hiduplah di masa depan.

11 Bekerja keras

Seorang yang bekerja 16 jam sehari akan sampai ketempat yang ingin dicapainya dua kali lebih cepat dari pada yang bekerja 8 jam sehari. Kalau anda tidak biasa bekerja keras, mulailah sedikit demi sedikit.Tingkatkan irama kerja anda secara bertahap. Mula-mula, cobalah satu jam ekstra setiap hari. Dalam waktu seminggu akan terdapat lima jam tambahan menuju keberhasilan. Pada akhir tahun jumah tambahan jam kerja anda sudah mencapai 250 jam. Satu minggu normal 40 jam kerja. Sehingga akan memberikan tambahan 6 minggu. Dalam setahun jumlah minggu anda bukan 52 minggu tetapi menjadi 58 minggu, sehingga dalam setahun anda sudah bekerja selama 13 bulan. Ini akan membuat anda selangkah lebih maju dari teman-teman anda. Seandai setiap hari anda bekerja selama 2 jam ekstra. Dengan perhitungan seperti diatas maka anda akan mempunyai 500 jam tambahan dalam setahun, namun jam-jam itu tidak membuat anda lebih lelah. Semua ini hanya soal kebiasaan.

12 Beberapa prinsip yang sebaiknya anda ingat:

7-

Anda dapat melakukan apa saja asal anda bekerja keras dan kerahkan kemampuan energi anda ke sana.

Anda harus percaya bahwa ada pekerjaan dan karir yang ideal sedang menunggu anda.

Harus melakukan pekerjaan yang tidak menyenangkan untuk mendapatkan penghasilan adalah buah pikiran yang keliru.

Cara satu-satunya untuk berbahagia dan mempunyai banyak uang adalah melakukan apa yang benar-benar anda senangi.

Hanya anda sendiri yang dapat menentukan nasip anda dan melakukan pekerjaan yang anda senangi apapun hambantannya.

Hambatan terbesar untuk sukses ada dalam diri anda . Apa yang menghalangi diri anda untuk mengerjakan apa yang anda sukai adalah keyakinan anda bahwa apa yang berlaku bagi orang lain tidak berlaku bagi anda.

Beranilah melakukan apa yang anda inginkan , buang rasa takut anda dan anda akan berhasil.

13 Isi waktu dengan yang bermanfaat

Tanpa anda sadari, anda telah banyak membuag waktu sia-sia. Coba anda itung-itung lagi waktu-waktu anda yang anda buang denga percuma, sebagai contoh : - merokok waktu terbuang 15 menit - menghayal 30 menit - ngobrol dengan teman 1 jam - nonton tv 2 jam - dengerin musik 1 jam, dll Bukan tidak boleh nonton, dengerin musik, ngobrol, tapi kalau dijadikan rutinitas tentu saying kan waktu terbuang dengan percuma, akan lebih baik jika digunakan dengan hal yang lebih bermanfaat untuk masa depan anda. Coba sekarang kita hitung-hitungan sederhana saja, misalkan anda ngobrol dan ngelamun 2 jam sehari, seminggu 14 jam, sebulan 60 jam, setahun 720 jam . Sayangkan waktu terbuang dengan percuma, padahal kalau dibuat hal yang bermanfaat misalnya belajar, menulis, mengaji dan lain sebagainya tentunya akan berguna untuk masa depan anda.

14 Bekerjalah secara Profesional Kita harus cakap sehingga siapapun yang memerlukan kita akan puas dengan yang kita kerjakan Inovatif, anda harus mampu meenciptakan sesuatu yang baru, jangan hanya menyiplak atau meniru yang sudah ada. Pekerja harus memiliki profesionalisme untuk melakukan pekerjaannya, sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyatakan bahwa pekerjaan yang dikerjakan oleh yang bukan ahlinya pasti akan hancur, sebagaimana disabdakannya:

8-

“Apabila suatu urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kehancurannya” ( HR.Bukhori).

Kerja itu dikerjakan secara mandiri artinya atas inisiatif sendiri dan tanggung-

jawab sendiri. Sebab bekerja itu menurut islam adalah Fardhu ‘ain.Fardhu ‘ain dalam islam adalah kewajiban yang harus dikerjakan atas inisiatif dan tanggung-jawab sendiri Dalam hal ini NAbi Muhammad SAW menyatakan , bahwa kerja yang paling baik ialah yang dilakukan dengan tangan sendiri, sebagaimana Sabdanya: Rasulullah ditanya: kerja apa yang paling baik?, Rasulullah menjawab:”kerja dengan tangan sendiri dan perdagangan yang bersih.

Kerja itu harus dikerjakan berdasarkan hukum Allah dan Rasulnya. Sebab Allah menyatakan, dengan cara yang demikianlah yang akan sukses, sebagimana difirmankan-Nya “ Ucapan orang-0orang yang beriman apabila diajak untuk menyelesaikan semua pekerjaannya ( persoalannya) dengan hukum Allah dan Rasulnya hanyalah kami dengar dan kami taati. Mereka itulah yang akan memperoleh sukses. (QS An Nur:51).

15 Tugas hidup manusia sebagai ibadah Allah berfirman, “Dan ingatlah ketika Tuhanmu berkata kepada malaikat sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi” (QS Albaqroh:30) Jadi jelaslah bahwa diciptakannya manusia oleh Allah sebagai khalifah Allah. Konsekunesinya manusia harus mentaati Allah, berarti melaksanakan ajaran agama-Nya. “Sesungguhnya Kami telah menawarkan suatu amanat kepada langit dan bumi dan gunung, tetapi mereka enggan memikulnya dan mereka khawatir tentangnya, lalu dipikul oleh manusia, sesungguhnya manusia itu penganiaya lagi bodoh.” (S.Al ahzab:72). Jadi menurut ayat tersebut tugas manusia di bumi ini adalah memikul amanat Allah. Amanat Allah ialah agama-Nya “Bukankan Aku ini Tuhanmu? Manusia menjawab: Benar, kami telah menyaksikan (QS: Al A’raf:172). Manusia telah berjanji kepada Allah untuk mentaati-Nya. Karena tugas manusia untuk melaksanakan janjinya kepada Allah. Alqur’an adalah aturan pelaksanaan janji tersebut.

16 Dunia adalah tempat Berbagai Ujian.

9-

Allah memilih hamparan Bumi ini sebagai tempat untuk memberikan ujian kepada Nabi Adam dan anak keturunannya. Allah berfirman,” Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji merekah siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya.” (QS.Alkahfi:7). Allah telah mempersiapkan kehidupan ini sebagai panggung ujian bagi manusia dan Allah telah melengkapinya dengan segala macam perlengkapannya seperti menciptakan air, udara, makanan dan minuman, pakaian, obat-obatan dan lain sebagainya yang dibutuhkan manusia demi terlaksananya perhelatan ini. Allah berfirman, ”Katakanlah, Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu bagi-Nya (Yang bersifat) demikian itulah Tuhan semesta alam.” Dan katakan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuninya) dalam empat masa.(penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya.” (QS Fushilat :9-10).

17 Rejeki adalah apa yang dimanfaatkan

Rezeki itu ialah apa yang dapat dimanfaatkan manusia, apakah halal atau haram, baik atau buruk. Semua yang tidak anda manfaatkan, meskipun anda memilikinya, ia bukan rezeki anda boleh jadi akan menjadi rezeki orang lain.

Kadang kala kita heran sekali melihat cara sampainya rezeki itu kepada manusia. Tidak seorangpun mengetahui sumber rezeki itu. Adakalanya orang itu pergi mencari rezeki ke berbagai tempat, tapi ia tidak mendapatkannya apa-apa. Namun rezeki itu senantiasa mengetahui alamat pemiliknya, dan memahami jalan-jalan kesana, malah tidak pernah sesat jalan sedikitpun. Karena itu ditentukan oleh yang dilangit, ditakdirkan oleh Allah Ta’ala. Selama ia ditakdirkan, pasti ia akan sampai ke alamat pemikiknya. Semenatra orang mengira, bahwa yang ditakdirkan Allah itu hanyalah rezeki yang halal saja, akan tetapi yang benar adalah rezeki yang halal dan yang haram juga, firmanya:

“makanlah makan yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu. (An Nahl 75) Jadi ada rezeki yang baik dan yang tidak baik . Bagi orang yang beriman hanya rezeki yang baik saja yang diambilnya sementara yang haram ditolaknya, karena mereka yakin benar bahwa selama rezekinya sudah ditetapkan, tentu ia akan sampai ke alamat yang benar sebesar yang ditetapkan oleh takdirNya. Dia hanya diwajibkan berikhtiar dan sabar dengan demikian akan mengundang rezeki yang halal, tetapi jika sebaliknya karena selalu dihantui oleh rasa takut, resah dan gelisah dan kehampaan hatinya niscaya ia tiak akan mengenal lagi perbedaan antara yang halal dengan yang haram.

10-

Friman Allah : “Sesunguhnya setan-setan itu hanya mempertakuti orang-orang

Dengan demikian berarti tugas manusia di bumi adalah untuk melaksanakan ajaran Alqur’an (agama Allah). Pelasanaan ajaran agama Allah itu menghendaki agar manusia mencapai hidup yang maksmur dan bahagia. Hidup makmur adalah permintaan Allah kepada manusia, sebagimana difimankan :

“Dailah yang telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan meminta kamu untuk memn]akmurkannya (QS:Hud:61).

18 Hidup bahagia adalah hasil dari iman dan amal soleh:

“Orang-orang beriman dan beramal soleh kebahagiaan hiduplah bagi mereka (QS Ar Ra’du:29).

Syarat-syarat untuk bahagia antara lain “Kemakmuran” Nabi bersabda :

“Kebahgiaan bagi anak Adam itu ada tiga dan kesengsaraan bagi anak Adam ada tiga pula. Maka dari kebahagiaan anak Adam ialah pasangan yang baik dan kendaraan yang baik dan tempat tinggal yang luas. Dan kesengsaraan bagi anak Adam ada tiga yaitu tempat tinggal yang buruk, pasangan yang buruk dan kendaraan yang buruk (HR. Thayalisi dari Saad-Hadis Shoheh).

Tentram Tentram ini hanya dapat diwujudkan dengan selalu mengingat Allah (selalu mematuhi aturan Allah), sebagaimana difirmankan Allah:” Orang-orang beriman dan tentram hati mereka dengan mengingat Allah, ketahuilah, dengan mengingat Allah itulah hati akan menjaadi tentram.

Orang Amerika makmur, tetapi mereka tidak tentram, menurut “Biro Kesehatan Mental” kota New york ada 65 % pendukuk kota New York yang empunyai penyakit psykoneurosa (penyakit setengah gila).

Selalu gembira, sebab agama Allah lebih mahal dari harta benda yang dikumpulkan oleh manusia, sebab gaimana difirmankan Allah.

“Katakanlah, dengan karunia Allah dan dengan rahmat-Nya hendaklah mereka bergembira, ia lebih baik dari apa-apa yang mereka kumpulkan (s. Yunus:58)

Menyelesaikan semua persoalan yang dihadapi di dalam kehidupan dengan aturan Allah dan Rasulnya.

11-

“Ucapan orang-orang beriman apabila diajak untuk menyelesaikan semua persoalan mereka dengan aturan Allah dan Rasulnya hanya akan berkata : Kami dengar dan kami taati. Mereka itulah yang akan memperoleh kemenangan (QS An Nur:51)

19 Islam adalah agama kerja:

Said sabig mengatakan :bahwa islam adalah agama yang membanting tulang. Yusuf Al Qordhowy mengatakan :” Islam adalah agama yang bersusah payah”.

Tidak ada hari libur, yaitu hari yang harus berhenti bekerja. Hari jum’at yang dianggap hari besar dalam Islam, tidaklah pada hari itu diperintahkan untuk berhenti bekerja, melainkan setelah mendengar panggilan adzan sampai shalat Ju’mat selesai barulah disuruh berhenti bekerja. Tetapi setelah shalat Jum’at slesai haruslah bekerja kembali dengan bertebaran di muka bumi untuk mencari karunia Allah. “Hai orang-orang beriman apabila dipanggil untuk mendirikan shalat pada hari Jum’at, maka bersegeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkan jual beli, itu lebih baik bagi kamu jiika kamu mengetahui. Dan apabila telah selesai shalat bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah serta ingatlah Allah sebanyak-banyak, supaya kamu sukses (QS Al Ju’ah: 9-10).

Bersunguh-sungguh “Dan bersungguh-sungguh kamu di jalan Allah dengan sebenar-benarnya kesungguhan (QS Al Haj:78)

Bekerja suatu kewajiban “ dan katakanlah, bekerjalah kamu, karena Allah dan rasulnya serta orang-orang beriman akan melihat pekerjaanmu itu. (QS At Taubah:105).

Sabda Nabi : Sesungguhnya Allah mewajibkan atas kamu bekerja, oleh sebab itu bekerjalah kamu (HR. Thabrani).

Manusia hanya akan memperoleh apa yang dikerjakan “Dan sesungguhnya tidak ada yang akan diperoleh manusia, melainkan aoa yang

telah ia kerjakan (QS An Najm:39).

Bahwa kerja akan menmpatkan seseoarng pada kecintaan Allah karena Allah mencintai orang yang bekerja.

“Sesungguhnya Allah mencintai orang mukmin yang bekerja ( HR.Thabrani dan Baihaqi) “Sesungguhnya Allah benci kepada pemuda yang nganggur ( HR.Ibnu Mani’)

12-

Kerja akan menentukan derajat seseorang. Karena orang yang bekerja akan

ditinggikan Allah derajatnya .

“ Tiap-tiap orang/golongan mempunyai beberapa derajat karena apa yang mereka kerjakan” (QS Al Ahqaf: 19) Manusia yang paling baik ialah panjang umurnya dan baik amalnya (HR Turmudzi).

Kerja akan mengantarkan seseorang kepada sukses

“Dan sembahlah Tuhanmu serta kerjalah yang baik, supaya kamu sukses)

Pengangguran itu memejamkan (membutakan) hati (kitabul Akhlaq).

Kerja akan mengantarkan seseorang kepada kehidupan yang baik.

“Barang siapa yang mengerjakan kebaikan baik laki-laki ataupun perempuan sedang ia beriman, maka akan Kami hidupkan dia dalam kehidupan yang baik” (QS An Nahl:97).

Bahwa kerja akan mengantarkan seseorang masuk surga “ Dan barang siapa yang menginginkan akhirat dan dia bekesrja baginya sedang ia beriman maka pekerjaan mereka akan diganjar (QS Al Isra’ :19)

“Barang siapa di waktu sore mereka kelelahan karena kerja tangannya, maka di waktu sore itu ia mendapat ampunan (HR.Thabrani dan Baihaqi).

20 Bekerjalah sesuai dengan keahlian/bakat

Islam menghendaki : Kerja itu sesuai dengan thabait (bakat) kita. Sebab masing-masing kita hanya

sanggup bekerja sesuai dengan thabit kita itu. Karena Allah telah menetapkan thabit bagi masing-masing kita.

“ Katakanlah, tiap-tiap orang bekerja menurut thabitnya masing-masing” (QS Al Isra’: 84). “Kami telah membagi diantara mereka akan kehidupan mereka didunia (QS. Al Zuhruf: 32)

21 Cara bekerja menurut islam

13-

Islam mewajibkan umatnya untuk bekerja. Tetapi masing-masing orang akan bekerja menurut thabiatnya sendiri-sendiri. Oleh karena itu lapangan kerja tersebut akan bermacam-macam. Dalam Alqur’an antara menyebutkan : PErtanian,peternakan,perikanan,pertambangan,perindustrian,kerajinan,kesenian,kesehatan,peradilan,pemerintahan,keamanan,penggangkutan,perbutuhan, perdagangan,pendidikan dan keagamaan. Sudah tentu masing-masing lapangan pekerjaan tersebut mempunyai penggarapananya senduiri-sendiri. Mustahil lapangan kerja perikanan digarap dengan cara kerja pertanian.

22 Kewajiban masuk surga

Setiap orang yang mengaku beragama islam harus (wajib) masuk surga. Mula-mula Allah memerintahkan kepada orang yang mengaku beragama islam itu untuk mentaati-Nya dan mentaati Rasul-Nya, sebagaimana difirmankan-Nya:

“ Dan kamu taatilah Allah serta rasul supaya kamu memperoleh rahmat (QS: Ali Imran : 132).

Sesudah itu Allah memerintahkan kepda mereka untuk mencari kampung akhirat, sebagaimana difirmankan-Nya:

“Dan carilah dalam apa yang telah diberikan oleh Allah kepada kampung akhirat (QS: Al Qashas:77).

Kampung akhirat yang harus dicari ini adalah surga, sebab dialah yang akan membahagiakan manusia. Sedang neraka akan menyengsarakan manusia. Dan Allah melarang manusia untuk mencelakankan dirinya, sebagaimana difirmankan-Nya:

“Dan janganlah kamu lemparkan dirimu kedalam kecelakaan (QS: Al Baqarah:194).

Jelaslah bahwa Allah memerintahkan kepada manusia untuk manusia untuk masuk surga.Karena itu manusia harus berusaha untuk memasukinya. Allah menyatakan, bahwa kehidupan yang sebenarnya bagi manusia adalah kampung akhirat (surga), sebagaimana difirmankan-Nya:

“ Dan bahwasannya kampung akhirat itu adalah kehidupan yang sebenarnya, kalau kiranya kamu mengetahui (QS: Al Ankabut:64).

Sebab kampung akhirat itu lebih baik dan lebih kekal .

“ Dan kampung akhirat itu adalah lebih baik dan lebih kekal (QS: Al A’la:17) Sedang kehidupan di dunia ini adalah untuk sementara saja dan untuk beramal atau mencari bekal agar dapat masuk surga kelak, sebagaimana difirmankan oleh Allah :

14-

“ Dan bagi kamu di bumi itu ada tempat ketepatan dan bekala hingga satu masa (QS: Al Baqarah:36)

“ Dan itulah surga yang diberikan kepada kamu karena amal yang telah kamu kerjakan (QS:Az Zuhruf: 72).

23 Manusia berasal dari surga. Jadi manusia harus masuk surga karena di sanalah kehidupan yang sebenarnya baginya. Surga adalah negeri asal manusia, sebab setelah manusia diciptakan oleh Allah dan menang dari perlombaannya dengan malaikat, Allah memerintahkan kepadanya untuk tinggal di dalam surga itu.

“Dan berkata Kami: Hai Adam tinggalah engkau beserta isteri engkau di dalam surga ini (QS: Al Baqarah : 35).

Karena perdayaan syetan, manusia harus tinggal di bumi untuk sementara waktu.

“Maka syetan telah menggelincirkan keduanya (dari taat) itu hingga menyebabkan keduanya dikeluarkan dari keadaan yang keduanya sudah ada padanya, dan Kami berkata: pergilah kamu dalam keadaan sebahagiaan menjadi musuh bagi sebahagiaan yang lainnya, dan bagi kamu di bumi ada tempat ketetapan dan bekalan buat ssuatu masa (QS: Al Baqarah : 36 ).

Kemudian Allah menyatakan, bahwa pada suatu masa nanti manusia harus kembali ke surga : Katakanlah, apakah yang demikian itu baik ataukan surga yang kekal yang dijanjikan kepada orang-orang yang taqwa, dia (surga itu) adalah bagi mereka sebagai ganjaran dan tempat kembali (QS: Al Furqan : 15 ). Untuk masuk surga manusia harus memberikan semua kemampuan dirinya dan hartanya: “Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang yang beriman diri mereka dan harta mereka dengan balasan bagi mereka adalah surga (QS: At Taubah : 111).

24 Syarat Masuk Surga

Syarat yang diperlukan agar manusia dapat masuk surga.

Orang yang selalu mentaati Allah dan Rasulnya.

15-

“ Dan orang yang mentaati Allah dan Rasul-Nya niscaya Allah akan memasukannya ke dalam surga (QS:An Nisa’: 13)

Orang beriman dan beramal soleh

“Dan beri kabar gembiralah orang-orang beriman dan beramal shaleh bahwasanya bagi mereka adalah surga ( QS: Al Baqarah : 25).

Orang yang taqwa

“Sesungguhnya bagi orang-orang yang taqwa disisi Tuhan mereka adalah surga kenikmatan (QS: Al Qolm: 34)

Sabda Rasullah :” Sesungguhnya amal seseorang tergantung kepada niatnya. Dan untuk seseorang itu sesuai yang ada pada niatnya. Firman Allah : “Sesungguhnya Allah tidak akan memberati seseorang kecuali sesuai dengan kesanggupannya; Mereka mendapat pahala dari kebaikan yang dikerjakannya dan mereka mendapat siksa dari keburukan yang mereka kerjakan.” (QS: Albaqarah : 286). “Bagi orang yang berbuat baik pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya, dan muka mereka tidak ditutupi debu dan tidak pula kehinaan, mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya. (QS: Yunus : 26). “ Dan sungguh akan Kami uji manusia itu dengan ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, kekurangan jiwa, dan kekurangan buah-buahan, berilah olehmu kabar gembira orang-orang sabar. Maha benar Allah dengan segala firmannya. (QS: Al Baqarah : 155). “ Orang-orang sabar itu adalah orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata, sesungguhnya kita dating dari Allah dan akan kembali kepada-Nya. (QS: Al Baqarah : 156). “Maka apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah sebanyak-banyaknya, mudah-mudahan kamu sukses (QS: Al Jumuah : 10).

25 Sedekah

Sedekah asal kata bahasa Arab shadaqoh yang berarti suatu pemberian yang diberikan oleh seorang muslim kepada orang lain secara spontan dan sukarela tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu. Juga berarti suatu pemberian yang diberikan oleh seseorang sebagai kebajikan yang mengharap ridho Allah SWT dan pahala

16-

semata. Sedekah dalam pengertian di atas oleh para fuqaha (ahli fikih) disebut sadaqah at-tatawwu' (sedekah secara spontan dan sukarela).

Di dalam Alquran banyak sekali ayat yang menganjurkan kaum Muslimin untuk senantiasa memberikan sedekah. Di antara ayat yang dimaksud adalah firman Allah SWT yang artinya: ''Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma'ruf atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka kelak Kami akan memberi kepadanya pahala yang besar.'' (QS An Nisaa [4]: 114). Hadis yang menganjurkan sedekah juga tidak sedikit jumlahnya.

Para fuqaha sepakat hukum sedekah pada dasarnya adalah sunah, berpahala bila dilakukan dan tidak berdosa jika ditinggalkan. Di samping sunah, adakalanya hukum sedekah menjadi haram yaitu dalam kasus seseorang yang bersedekah mengetahui pasti bahwa orang yang bakal menerima sedekah tersebut akan menggunakan harta sedekah untuk kemaksiatan. Terakhir ada kalanya juga hukum sedekah berubah menjadi wajib, yaitu ketika seseorang bertemu dengan orang lain yang sedang kelaparan hingga dapat mengancam keselamatan jiwanya, sementara dia mempunyai makanan yang lebih dari apa yang diperlukan saat itu. Hukum sedekah juga menjadi wajib jika seseorang bernazar hendak bersedekah kepada seseorang atau lembaga.

Menurut fuqaha, sedekah dalam arti sadaqah at-tatawwu' berbeda dengan zakat. Sedekah lebih utama jika diberikan secara diam-diam dibandingkan diberikan secara terang-terangan dalam arti diberitahukan atau diberitakan kepada umum. Hal ini sejalan dengan hadits Nabi SAW dari sahabat Abu Hurairah. Dalam hadits itu dijelaskan salah satu kelompok hamba Allah SWT yang mendapat naungan-Nya di hari kiamat kelak adalah seseorang yang memberi sedekah dengan tangan kanannya lalu ia sembunyikan seakan-akan tangan kirinya tidak tahu apa yang telah diberikan oleh tangan kanannya tersebut.

Sedekah lebih utama diberikan kepada kaum kerabat atau sanak saudara terdekat sebelum diberikan kepada orang lain. Kemudian sedekah itu seyogyanya diberikan kepada orang yang betul-betul sedang mendambakan uluran tangan. Mengenai kriteria barang yang lebih utama disedekahkan, para fuqaha berpendapat, barang yang akan disedekahkan sebaiknya barang yang berkualitas baik dan disukai oleh pemiliknya. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT yang artinya; ''Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebaktian (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai...'' (QS Ali Imran [3]: 92).

Pahala sedekah akan lenyap bila si pemberi selalu menyebut-nyebut sedekah yang telah ia berikan atau menyakiti perasaan si penerima. Hal ini ditegaskan Allah SWT dalam firman-Nya yang berarti: ''Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaan si penerima.'' (QS Al Baqarah [2]: 264). n dan/disarikan dari buku Ensiklopedi Islam

17-

2:196. Sempurnakanlah Haji dan umrah kerana Allah; tetapi jika kamu dihalangi, maka pemberian yang mudah didapati, dan jangan mencukur kepala kamu sehingga pemberian itu sampai di tempat korban. Jika siapa antara kamu sakit, atau ada gangguan di kepalanya, ditebus dengan berpuasa, atau bersedekah, atau berkorban. Apabila kamu berasa aman, sesiapa yang menikmati umrah sehingga Haji, maka hendaklah pemberiannya daripada yang mudah didapati, atau jika dia tidak mendapati sesuatu, maka berpuasalah tiga hari dalam Haji, dan tujuh apabila kamu kembali. Itulah sepuluh, genap; demikian itu adalah bagi orang yang keluarganya tidak hadir di Masjidil Haram. Dan takutilah Allah, dan ketahuilah bahawa Allah keras dalam pembalasan sewajarnya. semasa dalam haji.

2:263. Ucapan yang baik, dan keampunan, adalah lebih baik daripada sedekah yang diikuti gangguan

2:264. Wahai orang-orang yang percaya, janganlah membatalkan sedekah kamu dengan celaan dan gangguan, seperti orang yang menafkahkan hartanya untuk menunjuk-nunjuk kepada manusia, dan dia tidak mempercayai Allah dan Hari Akhir. Persamaan dia seperti persamaan batu yang licin yang di atasnya tanah, kemudian hujan lebat menimpanya, dan meninggalkannya tandus. Mereka tidak ada kuasa ke atas sesuatu daripada apa yang mereka mengusahakan. Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang tidak percaya, (diikuti gangguan, celaan - batal).

2:271. Jika kamu menampakkan sedekah kamu, ia sangat baik, tetapi jika kamu merahasiakannya, dan memberikan orang-orang fakir (yang memerlukan), maka itulah lebih baik bagi kamu, dan akan melepaskan kamu daripada kejahatan-kejahatan kamu; Allah menyedari apa yang kamu buat. (menampakkan dan merahasiakan; untuk fakir; melepaskan daripada kejahatan)

2:280. Dan jika ada yang mempunyai kesukaran, berilah dia tangguh hingga masa senang; tetapi jika kamu menyedekahkan, itulah yang lebih baik bagi kamu, sekiranya kamu mengetahui, (orang yangberhutang).

4:92. Tiadalah bagi seorang mukmin untuk membunuh seorang mukmin melainkan dengan tersilap, dan sesiapa membunuh seorang mukmin dengan tersilap, maka hendaklah dia memerdekakan seorang hamba yang mukmin, dan ganti rugi hendaklah dibayar kepada keluarganya, kecuali mereka menyedekahkannya. Jika dia daripada kaum yang bermusuhan dengan kamu, dan dia seorang mukmin, maka pembunuh hendaklah memerdekakan seorang hamba yang mukmin, dan jika dia daripada kaum yang berhubungan dengan kamu dengan perjanjian, maka ganti rugi hendaklah dibayar kepada keluarganya, dan pembunuh akan memerdekakan seorang hamba yang mukmin; jika dia tidak mendapatkannya, hendaklah dia berpuasa dua bulan berturut-turut - taubat Allah; Allah adalah Mengetahui, Bijaksana. (menyedekahkan ganti rugi)

4:114. Tidak ada kebaikan dalam kebanyakan pembicaraan rahasia mereka, melainkan bagi orang yang menyuruh memberi sedekah, atau apa yang baik, atau

18-

memperbetulkan antara manusia. Sesiapa yang berbuat demikian itu dengan menginginkan kepuasan hati Allah, sungguh Kami akan memberinya upah yang besar. (pembicaraan rahasia untuk menyuruh bersedekah, membetulkan orang lain)

5:45. Dan di dalamnya Kami menuliskan (menetapkan) untuk mereka bahawa jiwa untuk jiwa, dan mata untuk mata, dan hidung untuk hidung, dan telinga untuk telinga, dan gigi untuk gigi, dan untuk luka ada pembalasan; tetapi sesiapa bersedekah dengannya, maka ia adalah baginya satu penebusan. Dan sesiapa yang tidak menghakimkan menurut apa yang Allah menurunkan, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. (pembalasan disedekahkan)

9:58. Antara mereka mencari kesilapan dengan kamu mengenai sedekah; jika mereka diberi sebahagian daripadanya, mereka sangat berpuas hati, tetapi jika mereka tidak diberi, maka mereka menjadi marah. (bergaduh dalam penerimaan sedekah)

9:60. Sedekah adalah untuk orang-orang fakir (yang memerlukan), dan orang-orang miskin, dan yang beramal terhadapnya, dan orang-orang yang hatinya disatukan, dan memerdekakan hamba-hamba, dan orang-orang yang berhutang di jalan Allah, dan musafir; begitulah ketentuan Allah, dan Allah Mengetahui, Bijaksana. (untuk fakir, miskin, yang beramal terhadap mereka, hati bersatu, memerdekakan hamba, penghutang di jalan Allah, dan musafir)

9:75. Dan antara mereka ada yang membuat perjanjian dengan Allah, "Jika Dia memberikan kami daripada pemberian-Nya, kami akan bersedekah, dan termasuk orang-orang yang salih."

9:76. Maka apabila Dia memberikan mereka daripada pemberian-Nya, mereka kikir dengannya, dan berpaling, dengan memalingkan.

9:77. Maka akibatnya, Dia meletakkan kemunafikan di dalam hati mereka hingga hari mereka menemui-Nya, karena mereka memungkiri Allah pada apa yang mereka janjikan kepada-Nya, dan karena merekalah pendusta-pendusta. (janji akan sedekah semasa susah)

9:79. Orang-orang yang mencari kesilapan orang-orang mukmin yang memberi sedekah dengan sukarela, dan orang-orang yang tidak mendapati sesuatu melainkan usaha mereka, yang mereka memperolok-olokkan - Allah memperolok-olokkan mereka; bagi mereka, azab yang pedih. (memperolok-olokkan sedekah yang kecil)

9:103. Ambillah daripada harta mereka sedekah untuk membersihkan mereka, dan untuk menyucikan mereka dengannya, dan rahmatilah mereka; salawat kamu adalah kerehatan bagi mereka; Allah Mendengar, Mengetahui.

9:104. Adakah mereka mengetahui bahawa Allah Dialah yang menerima taubat daripada hamba-hamba-Nya, dan Dia mengambil sedekah, dan bahawa Allah, Dia

19-

Yang Menerima Taubat, Yang Pengasih? (daripada harta - untuk membersihkan dan menyucikan; Allah ambil sedekah!!)

33:35. Lelaki yang muslim dan perempuan yang muslim, dan lelaki yang mukmin dan perempuan yang mukmin, dan lelaki yang patuh dan perempuan yang patuh, dan lelaki yang benar dan perempuan yang benar, dan lelaki yang sabar dan perempuan yang sabar, dan lelaki yang merendah hati dan perempuan yang merendah hati, dan lelaki yang bersedekah dan perempuan yang bersedekah, dan lelaki yang berpuasa dan perempuan yang berpuasa, dan lelaki yang menjaga kemaluan mereka dan perempuan yang menjaga, dan lelaki yang mengingat Allah dengan banyak dan perempuan yang mengingat - bagi mereka, Allah menyediakan keampunan dan upah yang besar.

57:18. Sesungguhnya orang-orang lelaki yang bersedekah, dan orang-orang perempuan yang bersedekah, dan mereka meminjamkan kepada Allah satu pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan untuk mereka, dan bagi mereka upah yang mulia. (lelaki perempuan sama; pinjaman kepada Allah)

58:12. Wahai orang-orang yang percaya, apabila kamu berbicara rahasia dengan rasul, maka sebelum pembicaraan rahasia kamu, dahulukanlah dengan satu sedekah; itu lebih baik bagi kamu, dan lebih bersih. Namun begitu, jika kamu tidak mendapatkan, maka sesungguhnya Allah Pengampun, Pengasih.

58:13. Adakah kamu takut, sebelum pembicaraan rahasia kamu, untuk mendahulukan sedekah? Jika kamu tidak mengerjakan, dan Allah menerima taubat kamu, maka lakukanlah solat, dan berikanlah zakat, dan taatlah kepada Allah dan rasul-Nya. Allah menyedari apa yang kamu buat. (sedekah sebelum bicara rahsia dengan nabi)

63:10. Nafkahkanlah daripada apa yang Kami merezekikan kamu sebelum kematian datang kepada salah seorang daripada kamu, dan dia berkata, “Wahai Pemeliharaku, mengapa tidak Engkau menangguhkan aku kepada satu tempoh yang dekat, supaya aku bersedekah, dan jadilah aku termasuk orang-orang yang salih (baik).” (minta tangguh kematian kerana hendak bersedekah).

26 Keutamaan Sedekah.

Sedekah adalah pemberian dari seorang Muslim secara sukarela dan ikhlas tanpa dibatasi waktu dan jumlah (haul dan nishab) sebagai kebaikan dengan mengharap rida Allah. Dari segi bentuknya, sedekah sesungguhnya tidak dibatasi pemberian dalam bentuk uang, tetapi sejumlah amal kebaikan yang dilakukan seorang Muslim, termasuk sedekah sebagaimana hadis dari Abu Musa r.a. berkata bahwa nabi saw. bersabda, ”Tiap Muslim wajib bersedekah.”

Sahabat bertanya, ”Jika tidak dapat?” Nabi menjawab, ”Bekerjalah dengan tangannya yang berguna bagi dirinya dan ia dapat bersedekah.” Sahabat bertanya lagi, ”Jika

20-

tidak dapat,” jawab Nabi, ”Membantu orang yang sangat membutuhkan.” Sahabat bertanya lagi, ”Jika tidak dapat?” Jawab Nabi, ”Menganjurkan kebaikan.” Sahabat bertanya lagi, ”Jika tidak dapat?” Nabi menjawab, ”Menahan diri dari kejahatan, maka itu sedekah untuk dirinya sendiri.”

Hadis tersebut menggambarkan 4 tingkatan Sedekah:

Pertama, bekerja dan berusaha dengan kemampuannya sehingga ia mendapat keuntungan dan dari keuntungan itu ia dapat bersedekah. Keutamaan seorang Muslim jika ia bekerja dengan tekun penuh keikhlasan, ia akan kuat secara ekonomi yang dipandang oleh Allah lebih baik dan lebih dicintai. Kepada Muslim yang diberi rezeki oleh Allah kemudian ia menyedekahkannya di jalan Allah kita patut meneladaninya sebagaimana hadis dari Abdullah bin Mas’ud riwayat Bukhari dan Muslim, bahwa Rasulullah bersabda, tidak ada iri hati yang diperbolehkan, selain terhadap dua hal, yaitu, terhadap seorang Muslim yang dianugerahi harta benda dari Allah, lalu tergeraklah hatinya untuk menghabiskannya menurut jalan yang hak dan terhadap seorang Muslim yang telah diberi ilmu yang bermanfaat oleh Allah, lalu ia menggunakannya untuk mengadili manusia dan mengajarkannya.”

Kedua, membantu orang yang sangat butuh bantuan. Sangat dianjurkan sebagai salah satu bentuk kepedulian kemanusiaan, Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 280, ”Dan jika orang yang berutang itu dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia memiliki kelapangan dan kemampuan. Dan bersedekahlah sebagian atau seluruh piutangnya itu lebih baik bagimu jika kamu betul-betul tahu.”

Ketiga, menyuruh kepada kebaikan. Kebaikan yang dilakukan oleh seseorang karena perintah dari seorang Muslim akan menjadi sedekah karena siapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka seolah-olah ia melakukan kebaikan sebagaimana seseorang melakukan kebaikan. Keempat, menahan diri dari perbuatan yang buruk yang dapat menjerumuskan seseorang pada kezaliman sebagai bentuk sedekah, karena menahan diri adalah sikap yang cukup sulit untuk dilakukan dan hanya orang yang sudah terlatih saja yang akan mampu menahan diri dari segala bentuk kejelekan. Sedangkan latihan menahan diri hanya dapat dilakukan oleh orang yang sedang berpuasa.

Dari penjelasan hadis di atas, sedekah tidak mesti dengan hanya mengeluarkan sejumlah materi atau uang, tetapi semua amal kebajikan yang dilakukan seorang Muslim, seperti menciptakan kebersihan lingkungan, bersikap santun, memberikan pendidikan agama kepada anak dan istri dan bahkan memberikan senyuman pun adalah sedekah (H.R. Baihaqi).

Sedangkan keutamaan sedekah di bulan Ramadan berdasarkan argumentasi sebagai berikut. Pertama, bersedekah mesti dalam keadaan sehat dan sangat ingin karena

21-

sedekah yang dilaksanakan pada saat menjelang kematian tidak ada gunanya. Hadis dari Abu Hurairah yang diriwayatkan Al-Bukhari bahwa seseorang berkata kepada Nabi saw., ”Sedekah yang mana yang lebih utama itu?” Nabi bersabda, ”Engkau bersedekah dalam keadaan sehat (shahih) dan berkeinginan (harish).”

Dan dalam riwayat lain bahwa orang kikir yang mengharap kaya dan takut miskin, kemudian menunda hingga roh (nyawa telah sampai ke tenggorokan, lalu berkata, ”Harta ini untuk si fulan dan untuk si fulan lain padahal harta kekayaan di waktu itu hampir berpindah ke tangan ahli waris. ”

Kedua, ada jaminan surga dari Allah bahwa sedekah akan melindunginya di hari perhitungan. Dalam riwayat Ibnu Hibban dan Hakim dari ‘Uqbah ia mendengar Rasulullah bersabda, ”Setiap orang bernaung di bawah perlindungan sedekahnya hingga ditetapkan hisab (perhitungan) di antara manusia di yaumil akhirat.” Kemudian keutamaan tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah. Ketiga, apa yang kita berikan di bulan Ramadan, maka ganjarannya sebanyak orang yang berpuasa. Hadis dari Zaid bin Khalid Al-Juhny yang diriwayatkan oleh Imam Turmudzi, bahwa Rasulullah bersabda, ”Barang siapa memberi makan untuk berbuka bagi orang yang berpuasa, maka ia mendapat ganjaran sebanyak orang yang berpuasa, tidak kurang sedikit pun.”

Bersedekah merupakan aktivitas seorang Muslim yang memiliki sifat keutamaan, karena ketinggian derajat seorang Muslim ditentukan oleh sebesar dan sejauh mana ia memiliki kepedulian dan kepekaan sosial kepada Muslim yang lainnya. (Drs. H.A. Hasan Ridwan, M.Ag.)***

"Nafkahkanlah (belanjakanlah) daripada apa yang Kami merezekikan kamu sebelum kematian datang kepada salah seorang daripada kamu, dan dia berkata, 'Wahai Pemeliharaku, mengapa tidak Engkau menangguhkan aku kepada satu tempoh yang dekat, supaya aku bersedekah, dan jadilah aku termasuk orang-orang yang salih (baik).'” (63:10)

Antara nafkah dengan sedekah, nafkah disebut terlebih dahulu di dalam al-Qur'an - nafkah pada ayat 2:3, dan sedekah, ayat 2:196. Barang yang dinafkahkan adalah: sebahagian daripada apa yang Allah rezekikan (2:3) daripada benda-benda yang baik yang diusahakan, dan daripada apa yang Allah mengeluarkan dari bumi (2:267) dan, persiapan untuk berjuang di jalan Allah, seperti barisan-barisan kuda (8:60).

Mengenai jumlah atau kadar untuk dinafkahkan, Allah tidak menentukannya dengan tepat di dalam al-Qur'an. Dia hanya menyebut "Yang berlebihan" (2:219). Tentu ada hikmahnya mengapa Dia menetapkan demikian. Selain menyebut "yang berlebihan", Dia menyatakan lagi, yaitu nafkah harus diberi menurut kemampuan masing-masing. Firman-Nya, "Hendaklah orang yang mempunyai keluasan menafkahkan menurut keluasannya. Bagi orang yang rezekinya disempitkan kepadanya, maka hendaklah dia menafkahkan daripada apa yang Allah memberinya. Allah tidak membebani sesuatu jiwa melainkan dengan apa yang Dia memberikannya." (65:7) Pendek kata, nafkah

22-

dikeluarkan semasa senang dan susah (3:134). Ia diberi kepada: "ibu bapa, dan sanak saudara, dan anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, dan orang-orang musafir" (2:215), dan orang-orang fakir yang "terkepung di jalan Allah, dan yang tidak boleh berpergian di bumi" (2:273)

Di samping itu, terdapat lagi satu ayat yang menyebut mengenai memberi harta untuk menyucikan diri. Perkataan "menyucikan" di dalamnya diterjemah daripada kalimat "tazakka" yang seakar dengan zakat. Ayat yang dimaksudkan berbunyi, "Yang memberikan hartanya untuk menyucikan dirinya" (92:18)

Sedekah diberi dengan cara terang-terangan atau berahsia. Namun, cara berahsia adalah lebih baik.Firman-Nya,"Jika kamu menampakkan sedekah kamu, ia sangat baik, tetapi jika kamu merahsiakannya, dan memberikan orang-orang fakir (yang memerlukan), maka itulah lebih baik bagi kamu, dan akan melepaskan kamu daripada kejahatan-kejahatan kamu" (2:271)

Allah tidak menerangkan berapa kali ganda pahala yang diberiNya samada 70 maupun 100 kali ganda kepada sesiapa dikalangan hambaNYA yang memberi atau bersedekah daripada harta yang berlebihan seperti yang dinyatakanNYA dalam surah Al-Baqarah ayat 21

Ganjaran atau upah atau balasan Allah kepada hambanya dinyatakan dalam ayat dibawah....Upah atau balasannya hanya didapati di sisi Allah (ayat 2:110).

Dengan amalan memberi zakat, disamping bertakwa dan benar-benar mempercayai ayat-ayat al-Qur'an, seseorang layak untuk menerima pengasihan daripada Tuhannya. Itu dijelaskan di dalam sebuah firman Allah bermaksud, "dan pengasihan-Ku, merangkumi segala sesuatu, dan Aku akan menuliskannya untuk orang-orang yang bertakwa, dan memberi zakat, dan orang-orang yang benar-benar mempercayai ayat-ayat Kami," (7:156)

27 Ganjaran Sedekah.

Rasullullah s.a.w. telah bersabda "Sedekah seseorang kamu yang ikhlas itu akan menutup 70 pintu kejahatan. Sedekah seseorang kamu itu akan dibalas oleh Allah s.w.t. dengan 4 jenis pembalasan yaitu :

1. Satu sedekah yang dibalas dengan 10 kali ganda adalah sedekah yang diberikan kepada fakir miskin.

2. Satu sedekah yang dibalas dengan 70 kali ganda adalah sedekah yang diberikan kepada kaum keluarga dan sanak saudara.

3. Satu sedekah yang dibalas dengan 700 kali ganda adalah sedekah yang diberikan kepada sahabat handai dan teman-teman.

4. Satu sedekah yang dibalas dengan 1000 kali ganda adalah sedekah yang diberikan kepada para penuntut ilmu atau orang yang berjihad pada jalan Allah.

23-

Allah s.w.t berfirman dalam Surah Al Baqarah, "Perumpamaan orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah adalah seperti menanam sebutir biji dan biji itu menerbitkan tujuh tangkai dan pada tiap-tiap tangkai itu pula membuahkan seratus biji buah. Allah akan menggandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakinya dan Allah itu Maha Luas lagi Maha Mengetahui."

Nabi s.a.w. bersabda; "....kaum hartawan itu dihari Kiamat kelak mereka miskin, kecuali mereka yang dikurniakan Allah kebajikan, lalu dibahagi-bahagikan hartanya itu kekanan dan kekirinya, kedepan dan kebelakangnya dan dia beramal kebajikan dengan hartanya itu..." (Sahih Muslim Jil 2)

KEKUATAN SEDEKAH YUSUF MANSUR

Di mata orang biasa, sedekah hanya "layak" dikeluarkan jika isi dompet sedang tebal atau sebatas uang recehan. Kalau otak lagi mumet mikirin utang, "Jangankan sedekah, makan aja susah," protes mereka seirama. Makanya, aneh bin ajaib, ketika Yusuf Mansur - ustad muda yang akhir-akhir ini rajin muncul di layar gelas - menganjurkan lebih banyak sedekah justru di saat hidup sedang susah.

Penulis: Muhammad Sulhi

Yusuf Mansur duduk bersila di kerumunan ratusan karyawan sebuah perusahaan. "Ustad, kali ini saya ingin tema tausiyahnya tidak tentang sedekah," pinta seorang panitia, yang juga salah satu petinggi perusahaan. Rupanya, panitia itu hendak berempati kepada karyawannya. Seperti negeri ini yang sering dirundung duka, perusahaannya juga sedang "KD" (kurang darah). Menurut si panitia, khalayak yang hadir sebagian besar buruh, seharusnya diberi sedekah, bukan dianjurkan bersedekah.

Yusuf Mansur - pemilik pondok pesantren Daarul Qur'an, Ciledug, Tangerang - keruan berang. Sedekah kok diidentikkan dengan status sosial ekonomi. Orang miskin yang ingin kaya juga harus sedekah. "Guru ngaji saya bilang, kalau habis gajian bersedekah, atau orang yang bisnisnya gol bersedekah, itu sih biasa. Tapi sedekah sebelum gajian, saat punya sedikit duit, atau sebelum memulai usaha, itu baru istimewa," sang ustad meradang.

Ia menambahkan, materi yang bisa disedekahkan tidak harus berwujud uang. "Bisa pakaian, makanan. Atau kalau di rumah ada teve berukuran 29 inci, 'kan masih bisa

24-

'dikecilin' jadi 14 inci?" sambung pria kelahiran Jakarta, 19 Desember 1976 ini. Jadi, tidak ada yang tidak dapat disedekahkan oleh orang termiskin di dunia sekalipun, sepanjang niat bersedekah itu ada.

Ditulis oleh abunaufal on 29th September 2006

Sumber: Kawanku (Huda)

Sudah banyak kisah tentang pertolongan Allah yang tidak disangka-sangka, ketika hambanya dengan ikhlas memberi kepada sesama.

Berikut adalah salah duanya. Ada seorang pengusaha yang bangkrut krut. Semua kekayaannya habis, sehingga yang biasanya dia naik mobil mewah, sekarang naik Trans Jakarta. Ketika naik bis itu, dia iseng-iseng turun di Masjid Agung Al-Azhar (Sisingamangaraja, Kebayoran, dekat Blok M) untuk sholat. Kebetulan saat itu ada taushiah yang membahas tentang sedekah (shodaqoh). “Sekarang, siapa saja yang sedang mempunyai masalah, silahkan Bapak-Bapak untuk menyerahkan apa saja yang sedang dibawa ke sajadah ini,”kata Pak Penceramah. “Insya Allah, masalah Bapak akan segera teratasi,”kata dia selanjutnya.

Si Fulan ini, sempat ragu-ragu. Ah, apa iya ya? Akhirnya antara ya dan tidak, dia menyerahkan jam tangan satu-satunya seharga USD 3 ribu (sekitar 30 juta rupiah). Sesudah itu dia pulang.

Malamnya dia memperoleh SMS bahwa proposal dia sedang dipertimbangkan. Biasa, walaupun sudah bangkrut, dia masih berusaha terus untuk mendapatkan bisnis baru lagi. Rupanya janji Allah memang tidak akan pernah dusta. Esok paginya, di rekening dia sudah ada uang masuk sebesar 3 MILYAR rupiah.

Masya Allah ….

Ini kisah kedua.

Ada seorang yang sangat ingin membangun rumah (dia masih kontrak). Karena dia tidak punya uang cukup, maka dia berniat untuk selalu bersedekah secara terus-menerus. Sedekah ini khusus dia niatkan agar Allah memberikan rumah untuknya. Sampai ketika sedekah yang dia berikan sudah mencapai sekitar sepuluh juta, dia kedatangan familinya yang kaya raya. Kebetulan waktu itu musim hujan. Rumah kontrakannya banyak yang bocor, dan rupanya familinya ini menaruh perhatian. “Kok banyak sekali kontrakan ini bocornya ya. Mau enggak saya buatkan rumah?”kata familinya tiba-tiba. Masya Allah, akhirnya dia dibuatkan rumah seharga 100 JUTA rupiah.

Kisah Tukang Ikan

Ditulis oleh abunaufal on 29th September 2006

25-

Sumber: Trans TV

28 September 2006, menjelang buka puasa.

Ada seorang tukang ikan yang datang ke saya (ustadz X, lupa namanya). Dia minta amalan apa yang harus dilakukan agar bisa menambah modal sehingga akan menambah keuntungan. Tapi saya bilang,”Apakah dengan menambah modal, maka keuntungan Bapak akan bertambah?”. “Oh iya Pak Ustadz. Bagaimana mungkin, kalau modal tidak bertambah, tapi keuntungan bisa bertambah?” kata tukang ikan menimpali saya. Kemudian saya katakan pada dia bahwa untuk menambah keuntungan, dia harus menambah syukur kepada Allah, yaitu dengan cara memberi sedekah kepada orang lain. “Pak Ustadz ini bagimana sih? Ya nanti, modal saya malah berkurang donk, bukannya bertambah?!”. Dia bingung rupanya dengan kata-kata saya tadi. Karena saya tetap bersikeras tidak memberikan amalan khusus bagi dia, akhirnya dia pulang. Ketika dalam perjalan pulang, rupanya dia merenungkan ceramah saya tadi, dan kebetulan waktu tiba di rumah, anaknya yang masih kelas tiga SD bercerita bahwa ada temannya yang dipanggil gurunya karena tidak bisa membayar SPP. “Bilangin sama temanmu itu, Bapak yang akan membayar SPP dia bulan ini,”kata tukang ikan ini kepada anaknya. Esok harinya ketika teman anaknya nyamperin ke rumah, tukang ikan itu memberikan uang SPP untuk satu bulan ditambah dengan uang lima ribu rupiah. Sesudah itu, seperti biasanya dia pergi untuk berjualan ke pasar.

Tidak ada yang istimewa saat dia berjualan di pasar. Yang ada malah seseorang meminjam motornya (tukang ikan ini punya motor). Nah, inilah rupanya janji dan kebesaran Allah. Ketika motor itu dikembalikan, sipeminjam berkata,”Pak ini motornya saya kembalikan. Bensin udah saya penuhi. Dan ini, uang lima puluh ribu untuk Bapak.” Alhamdulillah ……. Ketika kita dengan ikhlas memberi kepada sesama, maka Allah akan memberikan rejeki dan pertolongan dengan cara yang tidak disangka-sangka.

28 20 (dua puluh) resep SMART SQ Pada pembahasan sebelumnya merupakan salah satu ikhtiar untuk memperoleh keberhasilan dunia. Namun demikian jika tidak dilandasi oleh SMART SQ (Kecerdasan Sepiritual Quetion), maka keberhasilan dan kebahagiaan yang hakiki tidak diperoleh. Jadilkanlah 20 resep SMART SQ sebagai landasan dan motivator untuk menggapai keberhasilan anda. Silakan membaca dengan khusuk, merenungi , memahami dan mengamalkan Insya Allah, kebahagiaan dunia dan akhirat akan kita capai. 1. Pada hakikatnya di hatilah sumber kebahagiaan yang hakiki, bukan bersumber

pada materi, kegantengan, kecantikan, kekayaan, melainkan pada keikhlasan anda saat menerima apa yang diberikanNya, Aktualisasinya selalu berpikiran positif dalam menerima sebagala sesuatu, jikalau sedang menerima cobaan dalam kehidupan, anggaplah anda sedang diuji keimanan anda, agar supaya disaat anda sukses akan selalu bersyukur dan tidak mengingkari nikmat Tuhan.

26-

2. Semua manusia dilahirkan dengan kondisi yang sama, namun Tuhan telah menetapkan ketentuan rezeki, umur dan jodoh mereka sebelum mereka terlahir ke dunia. Aktualisasinya dalam kehidupan bahwa di mata Tuhan manusia itu sama hanya ketaqwaan saja yang membedakannya. Bekerjalah dengan jujur dan bersemangat karena jika sudah saatnya rezeki datang kepada anda, tidak ada satu makhlukpun yang dapat menghalanginya.

3. Manusia disuruh berusaha untuk menjemput rezeki yang Tuhan telah tetapkan,

masalah besar kecilnya tidak terlalu dipusingkan, karena masing-masing telah ditetapkan porsinya tidak kurang dan tidak lebih. Aktualisasinya jangan pusingkan dengan hari esok, biarlah hari esok yang menghampiri anda. Yang penting kerjakan segala sesuatu dengan baik dan biarkan hari esok menjelang dengan terang benderang.

4. Anda tidak tahu dimana rezeki anda berada, tetapi rezeki anda tahu pasti dimana

anda berada. Aktualisasi dalam bisnis anda adalah banyaklah anda mempromosikan bisnis anda, karena anda tidak tahu dari iklan mana rezeki anda datang, namun rezeki anda tahu di iklan mana mereka akan datang.

5. Tuhan menuruh hambanya untuk bertebaranlah ke seluruh muka bumi (note : muka

bumi eq. Internet ?) untuk menjemput rezeki. Aktualisasi dalam bisnis anda adalah browsing (jelajahi ) ke segala arah di internet, karena.internet merupakan miniatur dunia pasarkan produk anda, dan jemput rezeki anda di sana.

6. Tiga elemen keberhasilan yaitu : ikhtiar, doa dan tawakal . Aktualisasi dalam bisnis

anda adalah promosikan bisnis anda secara konsisten, jangan lupa selalu berdoa agar dimudahkan segala urusan anda dan terakhir tawakal atau berserah diri kepada Tuhan, besar dan kecilnya yang anda dapatkan itulah rezeki anda yang patut anda syukuri, yang pasti di mata Tuhan itulah yang terbaik, dan pasti baik pula bagi anda.

7. Tuhan memang menciptakan hambanya berbeda-beda, ada yang dilebihkan dari

yang lain . Aktualisasinya anda tidak perlu merasa iri dan sedih karena memang demikian adanya, itu pertanda bahwa Tuhan itu maha kuasa dan perbedaan itu justru menjadi rahmat, karena dengan berbeda dunia jadi indah, lukisan dengan warna yang berbeda akan nampak indah, pelangi dengan warna yang berbeda akan semakin cantik. Kuncinya adalah untuk soal materi jangan selalu melihat ke atas lihatlah ke bawah, anda akan menjadi bersyukur, namun soal ilmu lihatlah ke atas, akan membuat anda belajar.

8. Tuhan melarang hambanya berputus asa, karena Tuhan tidak akan memberikan

cobaan yang melebihi kemampuan hambanya. Dan Tuhan telah memberikan obat penawarnya yaitu SABAR. Aktualisasinya anda harus bersabar dalam menjalankan segala urusan anda termasuk dalam mempromosikan bisnis anda, karena dengan bersabar berarti pintu kesuksesan sudah semakin dekat, ketimbang orang yang menyerah kalah, berarti sudah menutup keberhasilannya sama sekali.

27-

9. Buang jauh-jauh kata ” Gagal ”, gantilah dengan kata ” belum berhasil ”, karena

kegagalan adalah dekat dengan keberhasilan dan kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Ingat sesuatu yang berkualitas terlahir dari ribuan kegagalan.

10. Ingatlah sudah menjadi Sunatullah bahwa untuk mencapai suatu kemajuan atau keberhasilan itu dimulai secara tahap demi tahap, jangan anda memaksakan untuk langsung meraih kesuksesan dengan serba cepat karena itu melawan hukum alam.

11. Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum tanpa kaum itu sendiri yang

merubahnya. Realisasinya ayo...., kita bergandengan tangan bersama-sama membangun kesuksesan, motto kita ” bersama kita sukses untuk sukses bersama ”.

12. Lakukanlah 3M, mulai diri sendiri, mulai dari yang kecil, mulai sekarang juga.

Aktualisasinya lakukanlah bisnis ini dimulai dari anda, biarlah dengan modal yang kecil, sekarang juga mudah-mudahan dengan modal yang kecil jika dikali dengan trafik yang besar maka hasilnya akan besar.

13. Tuhan lebih suka orang yang melakukan sesuatu secara konsisten/terus menerus atau

istiqomah ketimbang hanya melakukan sekali banyak tapi berhenti. Aktualisasinya silakan anda mempromosikan bisnis anda dengan mengiklankan secara teratur satu jam sehari seperti dicontohkan pada pembahasan sebelumnya.

14. Sambunglah silatuhrami karena dengan siratuhrami Tuhan akan memberikan rezeki

dan umur yang panjang. Aktualisasinya ayo kita manfaatkan kemajuan tehnologi telekomunikasi (SMS) dan internet (email) untuk saling bersilahturami, mulai sekarang hubungi teman, saudara – saudara anda kasih kabar bahagia tentang bisnis anda, Insyaallah, Tuhan telah menggaransi akan memberikan rezeki yang melimpah.

15. Sedekahkanlah sebagaian rezeki yang anda peroleh, Insya Allah anda akan terhindar

dari malapetaka dan akan bertambah rezeki anda. Aktualisasinya , ayooo...sisihkan sebagian rezeki yang anda dapatkan dari bisnis ini, dan Tuhan telah berjanji bahwa rezeki anda tidak akan berkurang malah akan dilipatgandakan, asal dengan syarat ikhlas, biarkan tangan kanan memberi tapi tangan kiri tidak tahu. Pernahkah anda temukan sejak zaman nabi Adam sampai saat ini ada orang yang jatuh miskin atau sengsara disebabkan karena mereka suka bersedekah?, justru sebaliknya malah banyak yang semakin kaya.

16. Rahasia membangun kepercayaan adalah tiada hari tanpa bertambah ilmu, tiada hari

tanpa bertambah wawasan, dan tiada hari tanpa mendapat koreksi. Realisasinya mulai sekarang tiada hari tanpa membaca buku, karena buku adalah pintunya dunia. Bacalah buku-buku tentang bisnis anda (internet) jelajahilah internet karena di sana sumber ilmu, dengan bertambah ilmu anda maka kepercayaan orang (member) akan meningkat pula.

28-

17. Bacalah (ikra) dengan nama Tuhanmu yang telah menciptakan, artinya bacalah dunia

ini dengan ilmu pengetahuan dan dengan segenap pancaindera anda. Biasakan Anda membaca lingkungan atau alam sekitar, maka anda akan mendapatkan ide yang tiada habis-habisnya, jangan lupa selalu membawa pulpen di saku. Tangkaplah ide yang seringkali berseliweran di otak anda, jangan biarkan mereka berlalu begitu saja. Karena bisa saja ide itu seseuatu yang bernilai bagi anda dan orang lain dan jika anda kemas dengan baik tidak mustahil akan menjadi produk yang akan meledakkan pasar bisnis internet anda.

18. Janganlah cepat puas dengan apa yang didapat, jadikanlah hari ini lebih baik dari hari

sebelumnya. Realiasasinya teruslah berusaha menjalankan bisnis anda jika anda sudah mulai berhasil jangan cepat puas diri.

19. Ketika manusia diuji kesulitan, banyak sekali yang selamat, namun ketika diuji

kemudahan manusia cenderung jadi lalai sehingga sedikit sekali yang selamat. Aktualisasinya jangan cepat menyerah jika anda menemui kesulitan karena prosentase yang selamat ternyata lebih banyak dari pada yang gagal karena banyak kemudahan. Jadi jangan cemas dalam menjalankan segala apapun urusan, yang terbaik adalah kerjakan dengan kesungguhan dan ketekunan pasti anda akan berhasil.

20. Dibalik kesulitan ada kemudahan. Realisasinya mungkin anda mengalami masa-masa

sulit untuk melakukan suatu bisnis atau usaha. Namun percayalah dengan belajar dan belajar justru anda akan banyak tahu cara menyelesaikannya. Makin banyak anda menemukan kesulitan maka anda akan semakin pinter untuk memecahkannya.

29-