
Download - Diktat Teknik Kimia 2014 (kimia organik)

Akademis IMTK 2015
DIKTATDTK 2015Teknik KimiaTeknik KimiaSemester 2
#TanggapBermanfaat

DAFTAR ISI
I. Kimia Organik
II. Mekanika Fluida
III. Permodelan Teknik Kimia
IV. Perpindahan Kalor
V. Termodinamika
Kritik dan Saran : Dimas Nurwansyah TK ‘14
( 081934165726 )
Mahdi TK ’14
( 081297100469 )
JANGAN TERPAKU PADA DIKTAT INI.
Diktat ini dijawab oleh mahasiswa.
Pemikiran dosen mungkin berbeda. Untuk
penggunaan diktat yang efektif,
berkonsultasilah dengan asisten dosen.

Mata Ajaran : KIMIA ORGANIK SKS : 3 Hari/Tanggal : Senin/7 April 2014 Waktu/Ruang : 90 menit (10.00 s/d 11.30), K102 Sifat Ujian : Buku tertutup Dosen pengampu : Eny Kusrini, Ph.D
Petunjuk :
1. Dilarang berkomunikasi dalam bentuk apapun termasuk pinjam meminjam alat tulis dan kalkulator, Jawaban dikerjakan dengan bolpen, tidak boleh pensil
2. Kerjakan terlebih dahulu soal yang anda anggap paling mudah. 3. Periksa jawaban anda, jika masih ada sisa waktu. 4. Soal dikumpulkan bersamaan dengan buku jawaban. 5. Jangan lupa berdoa….. dan semoga sukses!!!
1. Tuliskan nama senyawa di bawah ini sesuai dengan penamaan IUPAC (a – f) dan tuliskan strukturnya untuk g – h.[NILAI 16] (a) The three isomers of C5H12
CH3 ⏐
(b) CH3CH2CHCHCH3 ⏐
CH3 CH3
⏐ (c) (CH3)2CHCH2CHCH3
CH3 ⏐
(d) (CH3)3CCH2CH2CH ⏐ CH3
CH3 CH2CH3 ⏐ ⏐
(e) CH3CH2CH2CHCH2CCH3 ⏐ CH3

H3C CH3 ⏐ ⏐
(f) CH3C⎯CCH2CH2CH3 ⏐ ⏐ H3C CH3
(g) 3,3-‐diethyl-‐2,5-‐dimethylnonane
(h) 4-‐isopropyl-‐3-‐methylheptane
2. Berikan tanda konfigurasi R atau S untuk pusat kiral pada struktur di bawah ini?
Tuliskan/ terangkan cara penentuan R atau S tersebut. [NILAI 16]
3. Tuliskan mekanisme reaksi dibawah ini dan sebutkan nama produk yang dihasilkan? [NILAI 16]

4. Di bawah ini terjadi reaksi adisi elektrofilik. Tuliskan reaksinya, mekanismenya dan sebutkan nama produk utamanya untuk masing – masing reaksI. Dan sebutkan proses yang terjadi. [NILAI 54] ************************SELAMAT MENGERJAKAN************************
JAWABAN

(dikerjakan oleh DL, TK ‘13)
1. Penamaan senyawa:
i. Isomer merupakan senyawa-‐senyawa organik yang memiliki rumus kimia yang sama,
namun dengan struktur yang berbeda. 3 isomer dari senyawa pentana (C5H12) adalah:
ii. 2,3-‐dimetil pentana
iii. 2,4-‐dimetil pentana
iv. 2,2,5-‐trimetil heksana
v. 3,3,5-‐trimetil oktana
vi. 2,2,3,3-‐tetrametil heksana
vii. Terdapat rantai utama berupa nonana (C9) , dan memiliki cabang berupa 2 etil di posisi
3 dan 2 metil di posisi 2 dan 5. Maka strukturnya adalah sebagai berikut.
(Perlu diingat bahwa 1 sudut/ujung pada struktur garis melambangkan 1 atom C,
dengan atom H menyesuaikan, namun tidak digambar)
viii. Terdapat rantai utama berupa heptane (C7), dan memiliki cabang berupa 1 gugus
isopropil di posisi 4 dan 1 metil di posisi 3. Maka strukturnya adalah sebagai berikut.
n-‐pentana
2-‐metil butana
2,2-‐dimetil propana

2. Atom karbon kiral pada senyawa asam askorbat di soal ada 2, dengan posisi sebagai
berikut (yang dilingkari ddengan warna merah).
a. Pada atom C di sebelah kanan, gugus paling rendah dimiliki oleh atom H. Maka, gugus
tersebut dapat diproyeksikan dengan menaruh gugus H pada bagian belakang,
sehingga terlihat sebagai berikut.
i. Tahap pertama, lihat atom pertama yang berikatan dengan atom C khiral. Atom
dengan nomor atom paling besar mendapatkan prioritas 1. Pada gugus di atas,
atom yang berikatan langsung dengan C khiral adalah O dan 2 atom C. Maka,
gugus OH mendapatkan prioritas 1.
ii. Karena ada 2 atom C, pembandingan dilanjutkan pada atom selanjutnya. Atom C
pada gugus siklik mengikat 1 atom C lain, 1 atom O, dan 1 atom H. Sedangkan
atom C yang lain mengikat 2 atom H dan 1 atom C. Maka, atom C pada gugus siklik
mendapat prioritas 2, dan sisany menjadi prioritas 3.
iii. Bila dibuat anak panah dari prioritas 1 hingga 3, arahnya adalah berlawanan
dengan jarum jam. Maka, konfigurasinya adalah S.
b. Pada atom C di sebelah kiri, gugus paling rendah dimiliki oleh atom H. Maka, gugus

tersebut dapat diproyeksikan dengan menaruh gugus H pada bagian belakang,
sehingga terlihat sebagai berikut.
i. Tahap pertama, lihat atom pertama yang berikatan dengan atom C khiral.
Atom dengan nomor atom paling besar mendapatkan prioritas 1. Pada gugus
di atas, atom yang berikatan langsung dengan C khiral adalah O dan 2 atom C.
Maka, gugus O mendapatkan prioritas 1.
ii. Karena ada 2 atom C, pembandingan dilanjutkan pada atom selanjutnya. Atom
C di atas mengikat 1 atom O dan 1 atom H. Sedangkan atom C di sebelah kiri
mengikat 1 atom O dan 1 atom C lain. Maka, atom C ini mendapat prioritas 2,
dan sisanya mendapat prioritas 3.
iii. Bila dibuat anak panah dari prioritas 1 hingga 3, arahnya adalah searah dengan
jarum jam. Maka, konfigurasinya adalah R.
3. Mekanisme reaksi:
a. H2 akan mengalami interaksi dengan permukaan logam Platina (Pt), sehingga ikatan
sigmanya rusak dan membentuk ikatan Pt -‐ H (ikatan logam dengan H).
b. Senyawa hidrokarbon pun akan mengalami hal yang sama. Namun, ikatan yang putus
nantinya adalah ikatan pi dari ikatan rangkap yang terdapat pada hidrokarbon
tersebut.
c. Senyawa hidrokarbon akan bergerak pada logam hingga menabrak atom H, sehingga
terjadi reaksi dan atom H terikat pada hidrokarbon tersebut.
Berikut adalah skemanya.
Pada konteks soal di atas, hasil reaksinya adalah 1,2-‐dietil siklopentana.
4. Mekanisme reaksi:

a. Gambar 1 (2-‐metil 1-‐heksena + HBr tanpa katalis):
Penjelasan:
i. Tahap 1: Terjadi reaksi adisi elektrofilik yang melibatkan penyerangan ikatan
rangkap dua terhadap atom H dari HBr. Maka ikatan HBr putus dan elektron
ikatannya kembali pada atom Br, dan membuatnya bermuatan negatif.
ii. Tahap 2: Terjadi reaksi antara ion Br-‐ dengan karbokation hasil pemenggalan
ikatan rangkap. Perlu diingat bahwa kestabilan karbokation memiliki urutan tersier
> sekunder > primer > CH3. Maka, karbokation tersier akan lebih mungkin
terbentuk karena kestabilannya yang tinggi, dibandingkan dengan karbokation
primer. Oleh karena itu, Pembentukan karbokation primer dianggap sebagai reaksi
minor.
iii. Terbentuk hasil major berupa 2-‐bromo 2-‐metil heksana.

b. Gambar 2 (2-‐metil 1-‐heksena + HBr dengan katalis peroksida):
Penjelasan:
i. Tahap 1: Senyawa peroksida memiliki ikatan dioksigen (O -‐ O) yang sangat mudah
terpecah membentuk radikal. Bila radikal sudah terbentuk, maka radikal tersebut
akan memicu reaksi homolitik pada HBr, sehingga terbentuk ROH dan radikal Br.
ii. Tahap 2: Radikal Br ini dapat memicu reaksi homolitik pada ikatan rangkap dalam
senyawa hidrokarbon, dan membuat salah satu kakinya berikatan dengan Br, dan
kaki lainnya menjadi radikal baru. Kestabilan suatu radikal sama dengan kestabilan
karbokation, di mana tersier > sekunder > primer > CH3. Maka pada soal di atas,
radikal karbon tersier akan menjadi hasil reaksi major dibandingkan dengan radikal
karbon primer.
iii. Tahap 3: Radikal karbon akan bereaksi homolitik dengan HBr, di mana atom H
akan berikatan dengan hidrokarbon dan atom Br menjadi radikal baru.
iv. Terbentuk hasil major berupa 1-‐bromo 2-‐metil heksana. Hasil samping berupa
radikal Br akan melanjutkan reaksinya dengan molekul hidrokarbon lain hingga
tahap terminasi.

c. Gambar 3 (3-‐metil 1-‐heksena + HBr tanpa katalis):
Penjelasan:
i. Tahap 1: Terjadi reaksi adisi elektrofilik yang melibatkan penyerangan ikatan
rangkap dua terhadap atom H dari HBr. Maka ikatan HBr putus dan elektron
ikatannya kembali pada atom Br, dan membuatnya bermuatan negatif.
ii. Tahap 2: Untuk jalur reaksi major, terdapat kemungkinan besar bagi karbokation
untuk mengalami rearrangement, di mana karbokation dapat bergeser menuju
posisi yang lebih stabil. Karena karbokation tersier lebih stabil dari sekunder, maka
karbokation pada senyawa tersebut akan bergeser dari posisi sekunder menjadi
tersier. Pada jalur reaksi minor, karbokation akan tetap berada pada posisi primer
(meskipun kemungkinannya sangat kecil), dan langsung bereaksi dengan ion Br-‐.
iii. Tahap 3: Terjadi reaksi antara ion Br-‐ dengan karbokation hasil pemenggalan
ikatan rangkap.
iv. Terbentuk hasil major berupa 3-‐bromo 3-‐metil heksana.

d. Gambar 4 (3-‐metil 1-‐heksena + HBr dengan katalis peroksida):
Penjelasan:
i. Tahap 1: Senyawa peroksida akan terpecah membentuk radikal. Bila radikal sudah
terbentuk, maka radikal tersebut akan memicu reaksi homolitik pada HBr,
sehingga terbentuk ROH dan radikal Br.
ii. Tahap 2: Radikal Br ini dapat memicu reaksi homolitik pada ikatan rangkap dalam
senyawa hidrokarbon, dan membuat salah satu kakinya berikatan dengan Br, dan
kaki lainnya menjadi radikal baru. Kestabilan suatu radikal sama dengan kestabilan
karbokation, di mana tersier > sekunder > primer > CH3. Maka pada soal di atas,
radikal karbon tersier akan menjadi hasil reaksi major dibandingkan dengan radikal
karbon primer.
iii. Tahap 3: Radikal karbon akan bereaksi homolitik dengan HBr, di mana atom H
akan berikatan dengan hidrokarbon dan atom Br menjadi radikal baru. Sebenarnya
pada jalur reaksi major, dapat terjadi rearrangement posisi radikal dari posisi
sekunder menjadi tersier. Namun, karena perubahan ini tidak memberi dampak
signifikan, penulisannya diabaikan.
iv. Terbentuk hasil major berupa 1-‐bromo 3-‐metil heksana. Hasil samping berupa
radikal Br akan melanjutkan reaksinya dengan molekul hidrokarbon lain hingga
tahap terminasi.

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 2013/2014 MATA KULIAH : KIMIA ORGANIK DOSEN : DR. IR. EVA F. KARAMAH, MT.
DR. IR. SETIADI, M.ENG. HARI/TANGGAL : JUMAT/4 APRIL 2014 WAKTU : 90 MENIT SIFAT : BUKU TERTUTUP (CLOSED BOOK}
Soal 1 (20%)
Untuk setiap pasangan molekul berikut ini, tuliskan nama dari setiap senyawa dan
lingkarilah asam yang lebih kuat dan berikan alasan Anda (dalam bentuk gambar ataupun
kalimat).
Soal 2 (15%)
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut terkait dengan 3 jenis alkena di bawah ini. Gunakan
kalimat dan ilustrasi dalam penjelasan Anda.
a. Senyawa alkena mana yang paling reaktif terhadap H ? Mengapa?
b. Senyawa alkena mana yang paling tidak reaktif terhadap H+? Mengapa?
c. Senyawa alkena mana yang paling reaktif di bawah kondisi hidrogenasi katalitik?
Mengapa?
d. Apakah ketiga jenis senyawa alkena di atas mengalami reaksi adisi HBr Markovnikov?
Jika tidak, mana yang mengalami dan mana yang tidak? Mengapa?

Soal 3 (15%)
Tuliskan nama reaktan dan reagen yang dibutuhkan untuk menghasilkan senyawa berikut ini.
Soal 4 (20%)
Tuliskan nama senyawa berikut dan gambarkan produk utama dari reaksi-reaksinya berikut
ini. Lengkapi jawaban Anda dengan aspek stereokimia jika memang diperlukan.
Soal 5 (30%)
Usulkan mekanisme sintesis yang dialami oleh transformasi berikut ini. Perlihatkan semua
reagent dan produk antara yang dihasilkan sepanjang proses.

.' ORGANIC CHEMISTRY MID TEST bCTMMICAL ENGINEERING DEPARTMENT FT.UI
Time: 90 menit, Lecturer: Dr.Ir.Sukirno M.Eng:::-: r::::::::::::::::::=:::::::-:-:::-::=: ::::=-:=::==: - - -
1. Physical/chemical reactivity (15 points)
a). Arrange the following series of alkenes in order of stability, from the most stable
to the least stable compound , ^, (i) , ('i;') , (,,) , (,"\
ts i,'tti!'.rr
(. "-i i"i'i,'' ,
(i) o
rl---A-,, -'*-/'x--tll
(ii)e (iiD€)
lIBr----------*CH.l'
{lHiCCHrCHr-lBr
d^'tti ir +\l rlJ{"j1,r" $"{1
b). For electrophilic reaction below, whether the hydroxyl in phenol activates or
deactivates benzene ring? Explain horv it work ?
/>-. -OH?' Y (:$.t,itLJ,r.ll-t.(111.,{ }
I ll + rr' ' * n
\, -, .&,t('l . 0.c
.). f,*pfuin how the hydroxy in the fenol dir.ects the electrophilic substitution, by
drawing the reaction mechanism of the 3 possibilities (orto, para or meta),
including the formation of the electrophile, the intermediates, and the products.
b). For molecule (iv), identify the 6 atoms lpse lay on the plane and give the name
with its E/Z designation. Qt5 CH- C(= i CI
CHa
c). For benzene which is an aromatic compound, its reaction with bromide would not
give di-bromo benzene. Explain why ? Use energy diagram.
2. Below is an electrophilic addition reaction.
CHrt-CH3C:HCH:C:H2
a). Give the stepwise mechanism for the reaction. Show the intermediates and use
arrows to indicate the electron flow. (15 points)
b). Draw energy diagram to show the number of reaction step, the position of reactant,
interrneCiates anC product, and whether the reaction is exothermic or endothermic
process (20 points)
3. For molecule (iv) in the problem 1a above , show the complete polymerization reaction
mechanism using ROOR as radical initiator catalyst. (15 points)
4. Mechanism of electrophilic aromatic substitution. (40 points)
a). predict the produci and draw the complete mechanism of the following reaction
:.,)
(iv)@

RR\lC=Cz\
r<
\/
/\RKH
A L"so,"
R -. ,(1C=C1\
ltg
RR\
/\
r"ratkjn S t"tbi I
-nr.W,,o,CH" /)- CH
b 6 ^*or padu Sa.*v Lt,{^n3od.o\uV ot1o r". ftoyne,.r
1,2,7, Ll, S , Aar 6
t
cHv
T,',l6.k ol-'?d a(iber( nctrnot JertSc'- e g Z Vo'rexro, rtor,. 6 norvtac Z
rn<-raitca.t d,oa fiovw l-1"
Nar,^ tU fA C = 3,1 - cl^r' efi/- \ - Pe'Ye-''a "
C- Y^r"*-, Sfr,,\r-t..,r Wnz<-r"q sango'* sfo-bil
Bq^z<-u..^ ll"loV n,enlaL.rvt-,' nea.\,csr d.oU.?i t
Untu\r mert)ayn'\Vo'n dihor"v Wnzera -
ffi e;,t^u^d^)
C *to*va.taLis
(oof*ny^ cesor,^a.zti).
t.tepi Substrt..,94.
at;gr{rVa-n Rx ad-r* Ja,r'
t Br v*atts h'g' + HB-
Crae-orrton)

I'2 a.cfrz
icfrz* cH-
C-,rlq+o" )
trnter.ne"Li<)L+Bc-CH,r- t
f-{8"= Cfri
--?
c,n'c\12-?-c -CHz
Br
CHzt- )'CHs- CH -Ctlz - cHz
tH'c+z-cfr -?-cdz
Mekanism e
Cl-\at
CVa- cd - CH. = CH> + H- B..
lr$errne&id 1-
lnte-r*
clcBr- --? CH3-CH -CHz -c*-l.f).
--larrI
I
Ct1"2-9 *cH -c1gt+H
CflE- Cr1 - CHz- CtiL +
ln t-zx,"n ."1^& L + 9,c- :
CH,t)
Cfrz- cH - Cq- cfit+ Br+
lnke. ,,-eQ^e* 7 + (\c' :Qnz
tcHL-? THz-cfrt+e"-
CL{^r-+ C-l\- Cl-t- CHB" - cH=
cl4l--? cQ 4 -c+z -c-(47.
I
B-
la\ermeolie* L
t
[",t<r aed;e-t 2
a [r,t?rmEiat'j -l on,
'Tlon.'
lonu
'/ - bntCVI-cir -cu =CHz+ rt}r
L
CHu.l'
(nter,rvre d;e* "
LV, da.^ r\Hz @ (uv"dolec-\ J,a.^ Al-l= e(.zsole-,^).

T 3 tI=Cfl r- cH - cH - cH,= eltz
(
cHz
tnnx^r noYDe
?O, + CHz-cH-I
CHs
CYlz* C,H
cH3
ROORi?
----a 27o'.l{. Ct13
IeH -ck>e-Hz ---o 6,1rcq-cH- cJ-cHz-oRcHa \_/
cHa .1, Ct{. cl+zI t' | (
- 9 - CVz- oaz -o nf cf-r, -CtJ - cU- CH =cHz -+ kO*cH z-Glz'C'cHr-c*1- cr1-cH-cH,1 t*-/
^:c?z at9- Cfl c,t-13
Ist13
ffzI
C-H1-c-\-fI
cH3
car- JuIgH3
CHzl-
CH.
lzo -car-cH, -c -cliz-c*l2- c', + CUz -Ctt - CH - CEt, = CHz _z da_ 3gf erusny a L U.n9.J3aI
CHs eHzCHt- c4 int -ru{-e4z
tcWz
V-r.f <r",A fne,urOy-Vd
de.ncatn 610. Ao,rr\m el^5 ho5't Lca-n
kqO*
lernninalt
Z

\ a " 0
. cvtc+Lc+zc+zc,S. + ALLAa
jCHg- CHz- CH2 -Ctl2 -?er';*,aaq
+ Alc.0,a -$ncl t AL:A
\/CHe-CHz -CH - C;,
,iU
I
'b
Interrnedi?* 1-
l-I "* r-
CHz- Cu - cH,
lrtz.^ eAi.ej 1, u. t ^ze-nq l^t r*.AieT,T
+ CHg-c+{2- LH, * C-Hzc+tcflz.ctl"c)13
-r) /x I
U -r H@ + A,Q-CQj
cfs lt"tt"or)z \ nlnr^""l*e* 2 + VenT<t q
/xrV.
c+s-cffz'cA-ct-tr a
4b V.crrol aolalc'L^ a\ctt "rc'"tec
t-ccr*'r't lp4vena
N'n* e;."cvzc\zcH2& + AlrljV
+Wia c-H7ct_12
Tilt.dd?r+L
Airiv;tan:-AAC&-, mr*'^p a2"n' tovt" CV\ z-LR z LIl z'cu
"- r!-
I
\ r'tzrrn
LCHE'cHz-C

I ?lnbrn.,hrJ [ + V--^4
O'n- ctrbcfr"cHrci'- ''&?n
2p)t\zc'ze'3 -D qy- cilzc,Lc.:ff + Muz
o?\o r
ff:.*te-*--dr.',u, a _ft'"i Aa-ca;-F'Q19- C,V
cHtI
cfi5
l'4 iv"rOr .
1 * &r_* *c.Lta- + Ht!+r*LCr,
CH5
Mo
--D h/o*--+ p +vtc!-+MCltQ+z-CVl' | ?a'trc\
c\-{zI
c?1.t
f-{c"7ec
5
cHgal|c?hcH7
?a.rr,,
2 \^Y.o*m.A;* Z + fe','el
0'i c'3-ct1z':r- cH, +
o{>qlLCArCdT

4".
0'.
aU rnc.".cn
A o\d'o'("ff
b ad^V^
\ nta. m,)ie)' ,?roL*^,l^
4A
g OH
i
{
i
g"7H-
ot,CH,b,-1,
&?u cwcttz (v^vo'.
Qr'vCf -*r-roltcVj
C ^d^L'^l^
Dt+ (t_t^r;,
C+tl.*^J^)
S,et i^ it ,, 3t'{' s W)'rows M?n-tyta-Vo'v1 c"Ltivatbr
cP.t*Ctl(+L
.h,
tebrh slabiL tz_re-i-arbolationnya aAa .lli YDgl* Y^ry te4'ih sh:"f i 1
ctctri f^^ y^r5 o'Ao' 'Li i'ngf^ '. r ,,1 - -, .-
{o?'t
tcHsCHzCH CH7
pc-nmjoV- octo dan fara '

UTS KIMIA ORGANIKf(Lrti', \ ir.,'.t: t:
25 MARET 2013, SBNIN, PK 10.00 -12.00 (120 menit), 5205, Closed Book
Berikrn penarnaan untuk senyawa berikut ini: [Nilai 12]CH^Y''
CH;CH;CH_CH -CH;CH -CH; CH.-r'l
'/
CH, CH.
cH,I
CH;CH;C-CH;CH."'lCH; CH; CH; CH,- Q-CH;CH; CH, CH.
I
CH;CH;CH.
a, Apa yang anda ketahui tentang isomer dan stereoisomer, jelaskan dan berikan contohnya? [Nilai 10]
Apakah kedr-ra senyawa di bar,val-r ini merupakan isomer? Jika kedua senyawa ini merupakan isomer, termasuk
nis isomer apa serta berikan nama untuk masing-masing senyawa di bawah ini. lNilai l2]
. a. Tuliskan secara singkat sifat-sifat fisika dan kimia senyawa alkana serta kegunaan senyawa alkana tersebut?eftatuliskan salah satu reaksi pembentukan alkana? [Nilai 12]
' Klasifikasi grlgus fungsi ada 3, yaitu hidrokarbon (i), senyawa yang mengandung oksigen (ii) dan senyawa yangtengandung nitrogen (iii). Tuliskan pengelompokan untuk masing-masing senyawa tersebut berdasarkan gugusungsinya? [Nitai t0l. a. Kualitas gasolin ditentukan oleh bilangan oktan. Apa yang anda ketahui tentang bilangan oktan? Tuliskantruktur dan nama kedua serlyawa yang dipakai dalam penentuan bilangarr tersebut? [Nilai 10]
'. Sebutkan tiga jenis reaksi cracking dan jelaskan secara singkat? [Nilai 10];' Kubis ungu merupakan tanaman penghasil r.l,arna yang dapat digunhkan sebagai indikator untuk titrasi asam)asa.
l' Menurut anda, warna dar-r jenis senyawa apa yang dihasilkan dari kubis ungu tersebut? Gambarkan strLrktr-rr intiMalna yang dihasilkan sefta senyawa ini termasuk pewarna alami atau buatan? [Nilai 12];' Adanya faktor pH, suhu, udara dan cahaya dapat menyebabkan perubahan struktur warna tersebut. Menuruttnda, apa yang menyebabkan senyawa warna dari kubis ungu ini dapat digunakan sebagai indikator untuk titrasitsam-basa?
[Nilai 12]
CH,
CH.l"CH.-C-CH""l
_cH, _cH, _c1rl -cH, -cH3CH" -CH "CH" ..C. .CH""lt-cH, CH.
nti z rv I t?
i
:
:itiIIfE.&...