Transcript

BAB 4

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS

PENDAPATAN DAN PERSEDIAAN PT. METALINDO

MULTIDINAMIKA MANDIRI

4.1 Analysis Document

4.1.1 The Task

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan

Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri akan dimulai dengan

pendeskripsian sistem dan prosedur yang diusulkan menggunakan FACTOR

dan rich picture.

4.1.1.1 Purpose

Pengembangan sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan

persediaan pada perusahaan ini dilakukan untuk mendukung pencatatan dan

pengendalian internal atas transaksi yang berkaitan dengan siklus pendapatan

meliputi prosedur penerimaan pesanan dari pelanggan yang mencakup

penawaran harga kepada pelanggan, pengiriman barang jadi, penagihan, hingga

penerimaan pembayaran, dan pengelolaan persediaan meliputi pencatatan kartu

persediaan, pencatatan dan pengecekan stock opname, pengeluaran barang jadi

dan penerimaan retur barang jadi, serta pembuatan laporan-laporan secara

berkala yang dibutuhkan manajemen untuk mendukung dalam pengambilan

keputusan. Laporan-laporan yang dihasilkan adalah sebagai berikut: Laporan

2

Penjualan, Laporan Retur, Laporan Penerimaan Kas, Laporan Piutang, Laporan

Persediaan, Laporan Stock Opname, Laporan Review Limit Kredit dan Jurnal.

4.1.1.2 System Definition

Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan yang

dirancang untuk PT. Metalindo Multidinamika Mandiri ini merupakan alat

bantu untuk menangani pencatatan dan pelaporan aktivitas harian perusahaan

yang berhubungan dengan siklus pendapatan dan persediaan. Sistem ini

menggunakan arsitektur client server. Setiap client dan server menggunakan

Personal Computer berbasis Windows dan client akan terhubung pada server

dengan menggunakan Local Area Network (LAN). Pengembangan sistem ini

dilakukan berdasarkan usulan perbaikan dari permasalahan yang ditemui dalam

aktivitas berjalan perusahaan. Untuk lebih jelasnya, system definition dari

sistem informasi akuntansi pendapatan dan persediaan PT. Metalindo

Multidinamika Mandiri dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.1 System Definition dengan kriteria FACTOR

Functionality Sistem yang diusulkan ini akan mendukung fungsi

perusahaan dalam proses bisnis perusahaan terkait dengan

siklus pendapatan dan persediaan, dimulai dari pendataan

pelanggan, penilaian kredit pelanggan, pendataan Drawing,

pembuatan Preorder, Rencana Biaya Operasi, Surat

Penawaran Harga, pembuatan Surat Perintah Kerja,

3

pembuatan Order Sheet, pemilihan Sample, Bukti

Pengeluaran Barang Jadi, Surat Jalan, Invoice, Bukti Bayar,

Nota Retur, Surat Jalan Retur, pencatatan dan pengecekan

bahan baku, barang jadi dan melakukan stock opname serta

pembuatan laporan-laporan periodik yang dibutuhkan

manajemen untuk mendukung dalam pengambilan

keputusan, yaitu laporan penjualan, laporan retur, laporan

penerimaan kas, laporan piutang, laporan persediaan,

laporan stock opname, laporan review limit kredit dan

jurnal.

Application Domain Bagian Marketing, Bagian Engineering, Bagian Gudang,

Bagian Keuangan, dan Bagian Akuntansi

Condition Perlunya penyesuaian antara piranti lunak (software) dan

piranti keras (hardware) yang dimiliki perusahaan dengan

sistem yang akan diimplementasikan. Selain itu,

dibutuhkan pelatihan bagi karyawan yang akan

menggunakan sistem agar dapat beradaptasi dengan mudah

ketika menggunakan sistem ini.

Technology Minimal 5 Personal Computer (PC) beserta 1 buah server

yang dilengkapi beberapa peralatan tambahan seperti

printer, jaringan LAN dan fax. Piranti lunak yang

diperlukan adalah visual Studio 2008, .NET Framework

4.0, sistem operasi Microsoft Windows XP SP3 dan untuk

4

database menggunakan SQL Server 2008, serta berbagai

piranti lunak lainnya untuk mendukung jalannya sistem

yaitu driver yang dibutuhkan untuk menghubungkan PC

dengan peralatan lainnya.

Objects Pelanggan, penilaian kredit, Drawing, Preorder, Rencana

Biaya Operasi, Surat Penawaran Harga, Surat Perintah

Kerja, Order Sheet, Bukti Pengeluaran Barang Jadi, Surat

Jalan, Nota Retur, Invoice, Bukti Bayar, Sample, Kartu

Persediaan, Stock Opname, Bahan Baku, Barang Jadi, Part,

Bagian Marketing, Bagian Engineering, Bagian Gudang,

Bagian Keuangan, dan Bagian Akuntansi

Responsibility Mendukung kegiatan operasional perusahaan yang

berkaitan dalam siklus pendapatan dan persediaan dalam

hal pencatatan transaksi harian dan menghasilkan laporan

yang dibutuhkan oleh perusahaan berkaitan dengan siklus

pendapatan dan persediaan.

4.1.1.3 Context

4.1.1.3.1 Problem Domain

Prosedur yang diusulkan untuk sistem informasi akuntansi siklus

pendapatan dan persediaan di PT. Metalindo Multidinamika Mandiri adalah

sebagai berikut :

5

a. Prosedur Penerimaan Pesanan dari Pelanggan

Prosedur penerimaan project baru dimulai dari ketika Bagian Marketing

menerima pesanan dari pelanggan bertatap muka langsung. Apabila pelanggan

merupakan pelanggan baru, maka sebelum pesanan diproses, Bagian Marketing

akan mencatat informasi mengenai identitas diri dan mendaftarkan pelanggan.

Lalu menilai pelanggan dengan criteria kredit, agar mengetahui berapa besar

limit kredit yang akan diberikan kepada Pelanggan lewat 5C (Character,

Capacity, Capital, Collateral, and Condition.

Setelah itu Bagian Marketing akan mencatat data mengenai barang yang

akan dipesan dan akan menerima dalam bentuk dokumen Drawing (gambar)

Sample barang jadi dari pelanggan. Lalu dokumen akan didaftarkan oleh Bagian

Marketing pada form Drawing. Kemudian diserahkan kepada Bagian

Engineering. Drawing Sample barang jadi yang diterima akan dipelajari oleh

Bagian Engineering. Apabila Bagian Engineering menyatakan sanggup, maka

Bagian Marketing akan membuatkan Preorder sebanyak empat rangkap. Satu

rangkap untuk pelanggan, satu rangkap disimpan bagian Marketing, satu untuk

bagian akuntansi, dan satu rangkap lagi diberikan kepada bagian Engineering

dimana akan dicatat pemesanan pelanggan mengenai barang yang ingin dipesan

sesuai dengan Drawing yang telah diterima. Lalu bagian Engineering membuat

rencana proses produksi untuk mengetahui sanggup atau tidak terhadap pesanan

pelanggan. Apabila tidak sanggup, maka Bagian Marketing akan

memberitahukan kepada pelanggan dan proses tidak dilanjutkan. Tetapi apabila

sanggup, bagian Engineering akan membuat form RBO (Rencana Biaya Operasi)

yang berisi kalkulasi kebutuhan produksi barang baru sebanyak dua rangkap.

6

RBO rangkap kedua akan diarsip, sedangkan RBO rangkap pertama akan

diserahkan kepada Bagian Marketing dan digunakan untuk pembuatan

penawaran harga kepada pelanggan dalam bentuk dokumen SPH (Surat

Penawaran Harga). SPH dibuat sebanyak dua rangkap, SPH rangkap kedua untuk

diarsip, sedangkan SPH rangkap pertama dikirimkan ke pelanggan untuk

mendapatkan kesepakatan harga. Apabila kesepakatan tercapai, berdasarkan

dokumen Preorder Bagian Marketing akan membuat SPK (Surat Perintah Kerja)

untuk diserahkan kepada Bagian Engineering.

Bagian Engineering mulai melakukan persiapan untuk pembuatan

Sample barang jadi. Setelah proses selesai, Sample tersebut akan dikirim ke

bagian Marketing. Lalu selanjutnya Bagian Marketing akan mengirim Sample

barang jadi tersebut kepada pelanggan.

Apabila Sample dinyatakan OK oleh pelanggan, maka Bagian Marketing

akan mengkonfirmasi ulang kepada pelanggan. Bagian Marketing dengan

memeriksa kesesuaian pesanan dari pelanggan. Pemeriksaan meliputi nama

barang, kode barang, harga, syarat pembayaran, quantity, waktu pengiriman, dan

status barang. Apabila terjadi ketidaksesuaian maka Marketing akan

menindaklanjuti kepada pelanggan.

Bagian Marketing juga akan mengecek limit kredit pelanggan yakni

dengan mengecek jumlah piutang pelanggan dan total piutang (dalam hal ini total

OS yang terhutang). Apabila salah satu syarat tidak terpenuhi maka pelanggan

tidak bisa melakukan pembayaran secara kredit dan harus segera menyelesaikan

pembayaran terhadap OS yang terhutang, namun bila syarat terpenuhi pelanggan

bisa melakukan pembayaran secara kredit. Apabila pengecekan sudah sesuai

7

serta limit kredit sesuai, maka Marketing akan membuatkan OS (Order Sheet)

sebanyak empat rangkap. Satu rangkap untuk pelanggan, satu rangkap untuk

bagian Marketing, satu untuk bagian akuntansi, dan satu rangkap lagi diberikan

kepada bagian Produksi. Setiap terjadinya transaksi pemesanan barang, maka

bagian Akuntansi akan membuat jurnal penjualan atas dasar OS. Pada akhir

bulan, Bagian Marketing akan membuat Laporan Penjualan. Setelah itu bagian

Produksi akan membuat barang jadi sesuai dengan Order Sheet, dan

mengirimnya ke bagian Gudang.

b. Prosedur Penanganan & Pengiriman Barang Jadi

Bagian Gudang akan menerima barang jadi yang sudah melalui proses

pemeriksaan QC (Quality Control). Bagian Gudang juga akan memastikan

jumlah dan kemudian bagian Gudang akan mencatat pada Kartu Persediaan

setiap ada barang yang masuk dan keluar. Barang jadi yang diterima akan

memasuki proses packing yang dilakukan sesuai dengan standar packing yang

ada. Setelah proses packing, barang jadi siap untuk dikirim berdasarkan schedule

yang telah disepakati sebelumnya. BPgBJ (Bukti Pengeluaran Barang Jadi)

dibuat rangkap dua, satu rangkap untuk bagian keuangan, dan satu rangkap lagi

disimpan oleh bagian gudang. Lalu Gudang akan membuat SJ (Surat Jalan)

rangkap empat berdasarkan BPgBJ dimana akan didistribusikan sebagai berikut :

• Surat Jalan rangkap pertama, akan diarsipkan sementara oleh bagian gudang.

Berdasarkan Nomor urut transaksi dan pada saat jatuh tempo akan diberikan

pada Bagian akuntansi.

• Surat Jalan rangkap kedua, akan diberikan kepada pelanggan.

8

• Surat Jalan rangkap ketiga, akan diberikan kepada bagian keuangan.

• Surat Jalan rangkap keempat, akan diarsipkan oleh Bagian gudang

berdasarkan Nomor urut transaksi.

Pada saat pengiriman barang, bagian Gudang bersama dengan security

memastikan barang sesuai dengan Surat Jalan dibuktikan dengan tanda tangan

pada Surat Jalan. Setiap terjadi transaksi ini, bagian akuntansi akan mencatatnya

dalam jurnal persediaan. Pada akhir bulan bagian Gudang akan membuat

Laporan Persediaan.

c. Prosedur Pembayaran dan Penagihan

Atas dasar SJ yang diterima dari bagian Gudang, maka bagian keuangan

akan menerbitkan Invoice masing-masing rangkap tiga dimana satu diserahkan

untuk pelanggan, satu untuk bagian akuntansi dan satu lagi diarsipkan untuk

bagian keuangan. Invoice dikirimkan ke pelanggan untuk melakukan penagihan

atas order dari pelanggan. Pelanggan diberikan jatuh tempo berdasarkan

kesepakatan awal dan pembayaran dilakukan dengan mentransfer ke rekening

perusahaan. Lalu pelanggan akan memberikan bukti transfer kepada bagian

Keuangan, setelah itu pelanggan akan diberikan bukti bayar sebagai bukti

pembayaran. Setiap terjadi transaksi ini, bagian akuntansi akan mencatatnya

dalam jurnal Penerimaan kas. Pada akhir bulan bagian Keuangan akan membuat

Laporan Penerimaan Kas. Setiap terjadi transaksi ini, bagian akuntansi akan

mencatatnya dalam jurnal Penerimaan kas. Pada akhir bulan bagian Keuangan

akan membuat Laporan Penerimaan Kas.

9

d. Prosedur Penerimaan Retur Penjualan dari Pelanggan

Apabila terdapat barang rusak di tempat pelanggan, pelanggan dapat

melakukan retur. Untuk proses retur, pelanggan harus menghubungi bagian

Marketing dan memberitahukan kondisi barang yang hendak diretur. Barang

dapat diretur dengan kondisi cacat/ No Good (NG) sebagai berikut:

• Apabila terdapat kerusakan pada visual/appearance barang maka retur

harus dilakukan pada saat barang diterima.

• Apabila terdapat ketidaksamaan dimensi/jarak-jarak pada barang maka

retur harus dilakukan pada saat barang diterima.

Setelah menerima pengaduan retur pelanggan, Bagian Marketing akan

membuat Nota Retur sebanyak dua rangkap dan menyerahkannya kepada Bagian

Gudang. Barang yang akan diretur akan diambil oleh Bagian Gudang ke tempat

pelanggan pada saat pengiriman barang berikutnya. Nota Retur dua rangkap

akan diserahkan ke pelanggan untuk ditandatangani, selanjutnya rangkap satu

akan diserahkan kepada pelanggan, sedangkan rangkap dua akan dikembalikan

kepada Bagian Marketing. Barang retur akan dikirim ke gudang. Lalu Bagian

Gudang akan mengirim kembali barang jadi dengan membuat Surat jalan retur

sebanyak empat rangkap, dimana akan didistribusikan sebagai berikut :

• Surat Jalan retur rangkap pertama, akan diarsipkan sementara oleh bagian

gudang. Berdasarkan Nomor urut transaksi dan pada saat jatuh tempo akan

diberikan pada Bagian akuntansi.

• Surat Jalan retur rangkap kedua, akan diberikan kepada pelanggan.

• Surat Jalan retur rangkap ketiga, akan diberikan kepada bagian keuangan.

10

• Surat Jalan retur rangkap keempat, akan diarsipkan oleh Bagian gudang

berdasarkan Nomor urut transaksi.

Setiap terjadi transaksi ini, bagian akuntansi akan mencatatnya dalam

jurnal Retur, dan pada akhir bulan bagian Marketing akan membuat Laporan

Retur.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat rich picture prosedur yang diusulkan

yang disajikan pada Gambar 4.1 berikut ini.

Gambar 4.1 Rich Picture Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan

PT. Metalindo Multidinamika Mandiri yang Diusulkan.

11

Keterangan Gambar:

A. Proses Preorder dimana pelanggan yang ingin mengorder pesanan baru yang

belum pernah dibuat dan untuk pelanggan baru

B. Proses Order dimana pelanggan telah setuju dengan Sample yang dipilih dan

melakukan pesanan untuk memperbanyak Sample menjadi barang jadi

C. Proses Pengiriman barang jadi ke pelanggan dengan menggunakan Surat jalan

D. Proses penerimaan retur dari Pelanggan kepada Bagian Marketing dan

pengiriman barang jadi kembali dari Bagian Gudang kepada Pelanggan.

E. Proses Penagihan dan pembayaran pelanggan atas barang pesanan yang telah

dibuat dan diserahkan untuk dibayar.

4.1.1.3.2 Standar Penilaian Limit Kredit Pelanggan

Penilaian limit kredit yang akan diberikan kepada pelanggan akan ditentukan

berdasarkan kriteria 5C (Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition).

Subbagian Pengelolaan dan Evaluasi Hutang Piutang akan mencari informasi untuk

penilaian melalui wawancara langsung dan melakukan survey ke tempat usaha

pelanggan

Tabel 4.2 Nilai yang ditentukan untuk limit kredit pelanggan baru

Kriteria Penilaian Skor

Character

1. Apakah pemimpin perusahaan pernah meminjam

kepada lembaga keuangan dan tidak mengembalikannya

tepat waktu? Ya/Tidak

1

12

2. Apakah pemimpin perusahaan memiliki catatan hitam

di kepolisian? Ya/Tidak 1

3. Apakah data yang diberikan lengkap dan benar?

Ya/Tidak 1

Capacity 1. Apakah perusahaan mempunyai citra yang baik bagi

masyarakat? Ya/Tidak 1

2. Apakah produk yang dijual perusahaan dikenal oleh

masyarakat? Ya/Tidak 1

3. Apakah perusahaan memiliki manajemen kerja yang

baik? Ya/Tidak 1

Capital 1. Apakah penerimaan perusahaan setiap tahunnya dapat

diperkirakan? Ya/Tidak 1

2. Apakah perusahaan memiliki cabang? Ya/Tidak 1

3. Apakah perusahaan memiliki surat berharga?

Ya/Tidak 1

Collateral 1. Apakah perusahaan memiliki pabrik dan gedung

sendiri? Ya/Tidak 1

2. Apakah perusahaan memiliki kendaraan operasional

sendiri? Ya/Tidak 1

3. Apakah perusahaan memiliki peralatan operasional

sendiri? Ya/Tidak 1

Condition 1. Apakah perusahaan termasuk yang berkembang di

industrinya? Ya/Tidak 1

13

2. Apakah perusahaan telah berbadan hukum yang sah

menurut undang-undang? Ya/Tidak 1

3. Apakah perusahaan telah tercatat sebagai wajib pajak?

Ya/Tidak 1

Total skor 15

4.1.1.3.3 Application Domain

Sistem yang dirancang ini akan mendukung tugas-tugas karyawan Bagian

Gudang, Bagian Marketing, Bagian Engineering, Bagian Keuangan dan Bagian

Akuntansi. Tugas-tugas utama application domain adalah melakukan pencatatan yang

berhubungan dengan prosedur siklus pendapatan dan persediaan dimulai dari prosedur

penerimaan pesanan dari pelanggan, prosedur penanganan dan pengiriman barang jadi

kepada pelanggan, prosedur penerimaan retur barang, prosedur penagihan dan

pembayaran.

4.1.2 Problem Domain

Analisis problem domain untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan

dan Persediaaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri melibatkan aktivitas

analisis terhadap clusters, structures, dan class.

4.1.2.1 Clusters

Model Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri secara keseluruhan terdiri dari beberapa cluster yaitu

Karyawan, Pemesanan awal, Order, Persediaan, Retur, Pengiriman dan Pembayaran.

14

Untuk lebih jelasnya berikut adalah gambaran model sistem informasi akuntansi siklus

pendapatan dan persediaan yang diusulkan.

Gambar 4.2 Model Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri.

4.1.2.2 Structure

Pada Gambar 4.3 digambarkan struktur “Karyawan” yang terdiri dari “Bagian

Marketing”, “Bagian Engineering”, “Bagian Gudang” dan “Bagian Keuangan”, dengan

pola hubungan generalisasi antara class“ Karyawan” dengan class “Marketing”,

“Engineering”, “Keuangan” dan “Gudang” yang menggambarkan bahwa class

“Karyawan” terdiri dari class “Marketing”, “ Engineering”, “Keuangan” dan “Gudang”.

Gambar 4.3 Struktur “Karyawan”

15

Pada Gambar 4.4 digambarkan struktur “Pemesanan awal” yang terdiri dari

“Pelanggan”, “Penilaian Kredit”, “Drawing”, “RBO”, “Detail_RBO”, “SPH”, “SPK”,

“Detail_SPK”, “Part”, dan “Sample” dengan pola hubungan agregasi pada “Pelanggan”

dengan “Drawing” yang menggambarkan bahwa setiap “Pelanggan” memiliki minimal

satu hingga banyak “Drawing”. Sama halnya dengan hubungan “Pelanggan” dan

“Penilaian Kredit”. Selain itu, terdapat hubungan asosiasi di antara “Pelanggan” dengan

“Preorder”, “ Preorder” dengan “RBO”, “Preorder” dengan “SPK”, “RBO” dengan

“SPH”, “RBO” dengan “Detail_RBO”, “SPK” dengan “Sample”, “SPK dengan

detail_SPK” dan “Detail_SPK dengan Bahan Baku”.

Gambar 4.4 Struktur “Pemesanan awal”

Pada Gambar 4.5 digambarkan struktur “Order” yang terdiri dari “Pelanggan”,

“Order” dan “Sample” dengan pola hubungan asosiasi pada “Pelanggan” dengan

“Order” dan “Order” dengan “Sample”.

16

Gambar 4.5 Struktur “Order”

Pada Gambar 4.6 digambarkan struktur “Pembayaran” yang terdiri dari

“Bukti_Bayar” dan “Invoice” dengan pola hubungan asosiasi pada “Bukti_Bayar” dan

“ Invoice”.

Gambar 4.6 Struktur “Pembayaran”

Pada Gambar 4.7 digambarkan struktur “Retur” yang terdiri dari “Nota_Retur”,

“Surat Jalan Retur” dan “Invoice” dengan pola hubungan asosiasi pada “Nota_Retur”

dengan “Invoice”, dan “SJ Retur” dengan “Nota Retur”

Gambar 4.7 Struktur “Retur”

Pada Gambar 4.8 digambarkan struktur “Persediaan” yang terdiri dari “BB”,

“KP”, “Detail_KP”, “BJ”, “StockOpname”, “Detail_StockOpname”, dan “BPnBJ”

dengan pola hubungan agregasi pada “KP” dengan “Detail _KP” yang menggambarkan

bahwa setiap “KP” memiliki minimal satu hingga banyak “Detail_KP”. Terdapat pula

17

hubungan agregasi antara “Stock_Opname” dengan “Detail_StockOpname” yang

menggambarkan bahwa setiap “Stock_Opname” memiliki satu hingga banyak

“Detail_Stock_Opname”. Selain itu, terdapat hubungan asosiasi di antara “BB” ,”BJ”

dengan “Detail_Kartu_Persediaan”, “BB”, “BJ” dengan “Detail_Stock_Opname”,

“Kartu Persediaan” dengan “BPgBJ”.

Gambar 4.8 Struktur “Persediaan”

Pada Gambar 4.9 digambarkan struktur “Pengiriman” yang terdiri dari “BPgBJ”,

“SJ” dan “Order Sheet” dengan pola hubungan asosiasi pada “BPgBJ” dengan “Order

Sheet” dan “BPgBJ” dengan “SJ”.

Gambar 4.9 Struktur “Pengiriman”

18

Gambar 4.10 di bawah ini menunjukkan Class Diagram lengkap dari sistem

informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan yang diusulkan untuk PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri.

Gambar 4.10 Class Diagram Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

19

4.1.2.3 Classes

Karyawan

Class Karyawan menggambarkan kumpulan objek dari individu yang bekerja

dalam perusahaan.

Pertama-tama akan dilakukan event mendaftar terhadap karyawan di semua

bagian. Setelah itu karyawan akan berstatus “Aktif” hingga Karyawan dalam kondisi

resign.

Gambar berikut menunjukkan class Karyawan.

Gambar 4.11 Class “Karyawan”

Bagian Marketing

Class Marketing menggambarkan kumpulan objek dari individu yang bekerja

dalam perusahaan yang bertugas untuk melakukan pencatatan dan pembuatan surat,

melakukan penjualan, serta pencetakan laporan yang dibutuhkan.

Pertama-tama akan dilakukan event mendata_karyawan terhadap Marketing.

Setelah itu, Marketing akan berstatus “Aktif”. Pada status ini, Marketing dapat

melakukan event mendata_pelanggan, membuat_Preorder, membuat_SPH,

membuat_SPK, membuat_OS, dan membuat_Nota_Retur berulang-ulang.

20

Gambar berikut menunjukkan class Marketing dan behavioral patternnya.

Gambar 4.12 Class “Marketing”

Gambar 4.13 Behavioral Pattern dari Class “Marketing”

Tabel 4.3 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Marketing”

Event Attributes Mendata_Karyawan Kd_Karyawan, nama_karyawan, Jabatan, Alamat,

Email, No_HP, No_tlp, password Mendaftar_Pelanggan Kd_Pelanggan, nama_pelanggan, bank_account,

no_account, alamat, contact person, No_NPWP, limit_kredit, kredit_terpakai, sisa_limit_kredit

Membuat_Preorder No_Preorder, Kd_Pelanggan, tgl_Preorder, keterangan_pesanan

Membuat_SPH No_SPH,No_RBO, tgl_SPH, jumlah_penawaran, status Membuat_SPK

No_SPK, No_Preorder, tgl_spk, jenis_pengerjaan, jumlah_pengerjaan

Membuat_Order Sheet No_Order Sheet, Kd_Sample, tgl_Order Sheet, Keterangan, jumlah_pesanan, tanggal_delivery, jumlah_delivery

Membuat_Nota_Retur No_Nota_Retur, No_Invoice, Kd_Karyawan, tgl_Nota_Retur, jml_BJ_yg_diretur, keterangan_ kerusakan

21

Bagian Engineering

Class Engineering menggambarkan kumpulan objek dari individu yang bekerja

dalam perusahaan yang bertugas untuk mengkalkulasi biaya operasi, membuat Sample

untul proyek baru.

Pertama-tama akan dilakukan event mendata_karyawan terhadap Engineering.

Setelah itu, Engineering akan berstatus “Aktif”. Pada status ini, Engineering dapat

melakukan event membuat_RBO dan membuat_Sample berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class Ebgineering dan behavioral patternnya.

Gambar 4.14 Class “Engineering”

Gambar 4.15 Behavioral Pattern dari Class “Engineering”

Tabel 4.4 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Engineering”

Event Attributes Mendata_karyawan Kd_Karyawan, nama_karyawan, Jabatan, Alamat,

Email, No_HP, No_tlp, password Membuat_RBO No_RBO, No_Preorder, No_BB, tgl_RBO,

jumlah_BB_yang_digunakan, total_BB_yang_digunakan, biaya_BB, Biaya_Tenaga_Kerja_Langsung, Biaya_Overhead, Total_Biaya_Operasi

Membuat_Sample Kd_Sample, No_SPK, Nama_Sample, Jumlah_Sample, Dimensi_Tebal, Dimensi_Lebar, Dimensi_Panjang

22

Bagian Gudang

Class Gudang menggambarkan kumpulan objek dari individu yang bekerja

dalam perusahaan yang bertugas untuk mencatat keluar masuknya bahan baku dan

barang jadi.

Pertama-tama akan dilakukan event mendata_karyawan terhadap Gudang.

Setelah itu, Gudang akan berstatus “Aktif”. Pada status ini, Gudang dapat melakukan

event membuat_BPgBJ, SJ, mendata_KP, BB, BJ, Part, dan mendata stockopname

berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class Gudang dan behavioral patternnya.

Gambar 4.16 Class “Gudang”

Gambar 4.17 Behavioral Pattern dari Class “Gudang”

Tabel 4.5 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Gudang”

Event Attributes Mendata_karyawan Kd_Karyawan, nama_karyawan, Jabatan, Alamat, Email,

No_HP, No_tlp, password Mendata_BB Kd_BahanBaku, Nama_BB, Harga_Satuan, Jumlah_BB,

Spec_BB, ROP, Satuan Mendata_BJ Kd_BJ, nama_BJ, jenis_BJ, jml_BJ Mendata_KP No_KP, Kd_BB, Kd_BJ, Jenis_KP, status_KP, tgl_masuk,

tgl_keluar, jml_masuk, jml_keluar, sisa_BB, sisa_BJ Mendata_StockOpname No_SOP, Kd_BB, Kd_BJ, Jenis_SOP, status_SOP,

jml_digudang, keterangan_SOP Membuat_BPgBJ No_BPgBJ, No_KP, No_OS, tgl_BPgBJ,

jml_yg_dikeluarkan Membuat_SJ No_Surat_Jalan, No_BPgBJ, Kd_Pelanggan,

tgl_Surat_Jalan, Jml_BJ_yg_dikirim, keterangan

23

Membuat_SJ_Retur No_SJ_Retur, No_Nota_Retur, Kd_Karyawan, tgl_SJ_retur, jml_barang_retur_yang_dikirim

Keuangan

Class Keuangan menggambarkan kumpulan objek dari individu yang bekerja

dalam perusahaan yang bertugas untuk mencatat keluar masuknya kas perusahaan.

Pertama-tama akan dilakukan event mendata_karyawan terhadap Keuangan.

Setelah itu, Keuangan akan berstatus “Aktif”. Pada status ini, Keuangan dapat

melakukan event membuat Invoice dan bukti bayar berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class Keuangan dan behavioral patternnya.

Gambar 4.18 Class “Keuangan”

Gambar 4.19 Behavioral Pattern dari Class “Keuangan”

Tabel 4.6 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Keuangan”

Event Attributes Mendata_karyawan Kd_Karyawan, nama_karyawan, Jabatan, Alamat, Email,

No_HP, No_tlp, password Membuat_Invoice No_Invoice, Kd_Karyawan, No_Surat_Jalan, tgl_Invoice,

harga_per_BJ, total_tagihan Membuat_bukti_bayar No_Bukti_Bayar, No_Invoice, Kd_Karyawan,

tgl_bukti_bayar, Pajak, grand_total

24

Pelanggan

Class Pelanggan menggambarkan kumpulan objek dari individu atau perusahaan

yang melakukan pembelian di PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

Pada saat transaksi pertama kali, maka pelanggan akan didatakan oleh

Marketing, kemudian setelah berstatus “Aktif” maka pelanggan dapat melakukan event

mendata Drawing, melakukan_preoder, mengorder, dan menagih berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class Pelanggan dan behavioral patternnya.

-Kd_Pelanggan

-Nama_Pelanggan

-Bank_account

-No_account

-Alamat

-contact Person

-No_NPWP

-Limit_kredit

-kredit_terpakai

-sisa_limit_kredit

Pelanggan

-No_Drawing

-Kd_Pelanggan

-Dimensi_panjang

-Dimensi_lebar

-Dimensi_tinggi

-Lokasi_Gambar

Drawing-No_Penilaian_Kredit

-Kd_Pelanggan

-c1

-c2

-c3

-c4

-c5

-limit_kredit_yang_diberikan

Penilaian_Kredit1

1..* 1

1..*

Gambar 4. 20 Class “Pelanggan”

Gambar 4.21 Behavioral Pattern dari Class “Pelanggan”

Tabel 4.7 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Pelanggan”

Event Attributes Mendaftar_Pelanggan Kd_Pelanggan, nama_pelanggan, bank_account,

no_account, alamat, contact person, no_NPWP, limit_kredit, kredit_terpakai, sisa_kredit

Mendata Drawing No_Drawing, Kd_Pelanggan, Dimensi_tebal, Dimensi_ Lebar, Dimensi_Panjang, Lokasi_gambar

25

Menilai_Kredit No_Penilaian_Kredit, Kd_Pelanggan, c1, c2, c3, c4, c5, limit_kredit_yang_diberikan

Melakukan_Preorder No_Preorder, Kd_Pelanggan, tgl_Preorder, keterangan_pesanan

Mengorder No_Order Sheet, Kd_Sample, tgl_Order Sheet, Keterangan, jumlah_pesanan, tanggal_delivery, jumlah_delivery

Menagih No_Invoice, Kd_Karyawan, No_Surat_Jalan, tgl_Invoice, harga_per_BJ, total_tagihan

Penilaian Kredit

Class Penilaian Kredit menggambarkan kumpulan objek mengenai model atau

desain untuk menilai kredit yang akan diberikan kepada Pelanggan.

Pertama-tama akan dilakukan event menilai kredit terhadap Pelanggan yang

dilakukan oleh bagian Marketing. Setelah itu, status Penilaian Kredit menjadi “Aktif”.

Lalu dapat melakukan event menilai kredit berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class Penilaian Kredit dan behavioral patternnya.

Gambar 4.22 Class “Penilaiaan Kredit”

Gambar 4.23 Behavioral Pattern dari Class “Penilaiaan Kredit”

26

Tabel 4.8 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Penilaiaan Kredit”

Event Attributes Menilai Kredit No_Penilaian_Kredit, Kd_Pelanggan, c1, c2, c3, c4, c5,

Limit_kredit_yang_diberikan

BB (Bahan Baku)

Class Bahan Baku menggambarkan kumpulan objek dari form Bahan Baku yang

berfungsi untuk mendata Bahan Baku yang ada di Gudang.

Pertama_tama class Bahan Baku melakukan event mendata_BB yaitu dimana

pada event ini Bahan Baku didata di Gudang. Setelah itu, status Bahan Baku menjadi

“Aktif”, lalu dapat melakukan event mencatat_KP dan mengecek_BB berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class BB dan behavioral patternnya.

Gambar 4.24 Class “BB”

BB

/ Mendata_bb

Aktif

/ Mencatat_KP

/ Mengecek_BB

Gambar 4.25 Behavioral Pattern dari Class “BB”

27

Tabel 4.9 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “BB”

Event Attributes Mendata_BB Kd_BahanBaku, Nama_BB, Harga_Satuan,

Jumlah_BB, Spec_BB, ROP, Satuan Mencatat_KP No_KP, Kd_Karyawan, Kd_BB, Kd_BJ,

Status_BB/BJ, tgl_masuk, tgl_keluar, jml_masuk, jml_keluar, sisa_BB, sisa_BJ

Mengecek_BB Kd_BahanBaku, Nama_BB, Harga_Satuan, Jumlah_BB, Spec_BB, ROP, Satuan

Sample

Class Sample menggambarkan kumpulan objek dari form Sample yang berfungsi

untuk mencatat Sample yang merupakan hasil dari Drawing yang telah diberikan

pelanggan.

Pertama_tama class Sample melakukan event membuat_Sample yaitu dimana

pada event ini Sample dibuat sesuai dengan Drawing dari pelanggan. Setelah itu, status

Sample menjadi “Aktif” dan dapat melakukan event memilih Sample.

Gambar berikut menunjukkan class Sample dan behavioral patternnya.

Gambar 4.26 Class “Sample”

Gambar 4.27 Behavioral Pattern dari Class “Sample”

28

Tabel 4.10 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Sample”

Event Attributes Membuat_Sample Kd_Sample, No_SPK, Nama_Sample, Jumlah_Sample,

Dimensi_Tebal, Dimensi_Lebar, Dimensi_Panjang Memilih_Sample No_OS, Kd_Pelanggan, Kd_Sample, tgl_OS, jumlah pesanan,

tgl_delivery, jumlah_delivery

BJ (Barang Jadi)

Class Barang Jadi menggambarkan kumpulan objek dari form Barang Jadi yang

berfungsi untuk mendata Barang Jadi yang ada di Gudang. Pertama_tama class Barang

Jadi melakukan event mendata_BJ yaitu dimana pada event ini Barang Jadi didata di

Gudang. Setelah itu, status Barang Jadi menjadi “Aktif”, lalu dapat melakukan event

mencatat_KP dan mengecek_BJ berulang kali.

Gambar berikut menunjukkan class BJ dan behavioral patternnya.

Gambar 4.28 Class “BJ”

Gambar 4.29 Behavioral Pattern dari Class “BJ”

29

Tabel 4.11 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “BJ”

Event Attributes Mendata_BJ Kd_BJ, Nama_BJ, Jenis_BJ, jml_BJ

Mencatat_KP No_KP, Jenis_KP, Status_KP, tgl_masuk, tgl_keluar, jml_masuk, jml_keluar, sisa_BB, sisa_BJ, sisa part

Mengecek_BJ Kd_BJ, Nama_BJ, Jenis_BJ, jml_BJ

Drawing

Class Drawing menggambarkan kumpulan objek mengenai model atau desain

dari proyek baru yang akan dibuat.

Pertama-tama akan dilakukan event mendatakan Drawing terhadap berulang kali.

Gambar 4.30 Class “Drawing”

Gambar 4.31 Behavioral Pattern dari Class “Drawing”

Tabel 4.12 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Drawing”

Event Attributes Mendata Drawing No_Drawing, Kd_Pelanggan, Dimensi_tebal, Dimensi_

Lebar, Dimensi_Panjang, Lokasi_gambar

30

Preorder

Class Preorder menggambarkan kumpulan objek yang digunakan untuk

mencatat pesanan awal untuk proyek baru dimana akan dicatat Drawing pelanggan yang

belum pernah dibuat sebelumnya.

Jika merupakan proyek baru, maka akan dilakukan event melakukan Preorder

sehingga produk berstatus “Aktif”. Kemudian dapat melakukan event mengkalkulasi

biaya operasi dan memerintah.

Gambar 4.32 Class “Preorder”

Gambar 4.33 Behavioral Pattern dari Class “Preorder”

Tabel 4.13 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Preorder”

Event Attributes Melakukan_Preorder No_Preorder, Kd_Pelanggan, tgl_Preorder,

keterangan_pesanan Mengkalkulasi_biaya_operasi No_RBO, No_Preorder, No_BB, tgl_RBO,

jumlah_BB_yang_digunakan, total_BB_yang_digunakan, biaya_BB, Biaya_Tenaga_Kerja_Langsung, Biaya_Overhead, Total_Biaya_Operasi

Memerintah No_SPK, No_Preorder, tgl_spk, jenis_pengerjaan, jumlah_pengerjaan

31

RBO (Rencana Biaya Operasi)

Class RBO menggambarkan kumpulan objek dari form RBO (Rencana Biaya

Operasi) yang berfungsi untuk mengkalkulasi biaya-biaya yang dikeluarkan saat

memproduksi barang atau memprediksikan berapa biaya yang harus dikeluarkan.

Pertama_tama class RBO melakukan event Mengkalkulasi_biaya_operasi yaitu

menghitung semua biaya yang terlibat dlm proses memproduksi barang. Setelah itu,

status RBO menjadi “Aktif” dan dapat melakukan event menawar.

Gambar 4.34 Class “RBO” dan “Detail_RBO”

Gambar 4.35 Behavioral Pattern dari Class “RBO”

Tabel 4.14 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “RBO”

Event Attributes Mengkalkulasi_biaya_operasi No_RBO, No_Preorder, No_BB, tgl_RBO,

jumlah_BB_yang_digunakan, total_BB_yang_digunakan, biaya_BB, Biaya_Tenaga_Kerja_Langsung, Biaya_Overhead, Total_Biaya_Operasi

Menawar No_SPH, No_RBO, tgl_SPH, jumlah_penawaran, status

32

SPH (Surat Penawaran Harga)

Class SPH menggambarkan kumpulan objek dari form SPH (Surat Penawaran

Harga) yang berfungsi untuk memberikan rincian harga untuk memproduksi barang

yang diinginkan oleh pelanggan.

Pertama_tama class SPH melakukan event menawar yaitu berisi harga-harga

yang ditawarkan perusahaan kepada pelanggan dan apabila pelanggan setuju maka bisa

melanjutkan proses selanjutnya.

Gambar 4.36 Class “SPH”

Gambar 4.37 Behavioral Pattern dari Class “SPH”

Tabel 4.15 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “SPH”

Event Attributes Menawar No_SPH, No_RBO, tgl_SPH, jumlah_penawaran, status

SPK (Surat Perintah Kerja)

Class SPK menggambarkan kumpulan objek dari form SPK (Surat Perintah

Kerja) yang berfungsi untuk memberikan perintah kerja terhadap engineer untuk

membuat Sample atau contoh dari Drawing yang diberikan oleh pelanggan.

Pertama_tama class SPK melakukan event memerintah setelah itu akan aktif dan

kemudian melakukan event membuat_Sample.

33

Gambar 4.38 Class “SPK” dan “Detail_SPK”

Gambar 4.39 Behavioral Pattern dari Class “SPK”

Tabel 4.16 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “SPK”

Event Attributes Memerintah No_SPK, No_Preorder, tgl_spk, keterangan_pekerjaan,

Qty_barang Membuat Sample Kd_Sample, No_SPK, Nama_Sample, Jumlah_Sample,

Dimensi_Tebal, Dimensi_Lebar, Dimensi_Panjang Mendata BB Kd_BahanBaku, Nama_BB, Harga_Satuan, Jumlah_BB,

Spec_BB, ROP, Satuan

Order Sheet

Class OS menggambarkan kumpulan objek dari form OS yang berfungsi untuk

mencatat pesanan dari pelanggan.

Pertama_tama class OS melakukan event mengorder yaitu dimana pada event ini

pesanan pelanggan dicatat. Setelah itu, status Sample menjadi “Aktif” dan dapat

melakukan event memilih Sample, memproduksi, mengeluarkan_BJ, dan

mengembalikan.

34

Gambar 4.40 Class “Order Sheet”

Gambar 4.41 Behavioral Pattern dari Class “Order Sheet”

Tabel 4.17 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Order Sheet”

Event Attributes Mengorder No_Order Sheet, Kd_Sample, tgl_Order Sheet, Keterangan,

jumlah_pesanan, tanggal_delivery, jumlah_delivery Memilih_Sample Kd_Sample, No_SPK, jenis_Sample, spec_Sample,

ukuran_Sample, keterangan_Sample Mengeluarkan_BJ No_BPgBJ, No_OS, tgl_BPgBJ, jml_BJ_Keluar

BPgBJ (Bukti Pengeluaran Barang Jadi)

Class BPgBJ menggambarkan kumpulan objek dari form BPgBJ (Bukti

Pengeluaran Barang Jadi) yang berfungsi untuk mencatat pengeluaran Barang Jadi dari

gudang untuk dikirimkan ke pelanggan.

Pertama_tama class BPgBJ melakukan event mengeluarkan_BJ. Setelah aktif,

dapat melakukan event mengirim.

Gambar 4.42 Class “BPgBJ”

35

Gambar 4.43 Behavioral Pattern dari Class “BPgBJ”

Tabel 4.18 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “BPgBJ”

Event Attributes Mengeluarkan_BJ No_BPgBJ, No_OS, tgl_BPgBJ, jml_BJ_Keluar Mengirim No_Surat_Jalan, No_BPgBJ, Kd_Pelanggan, tgl_Surat_Jalan,

Jml_BJ_yg_dikirim, keterangan

SJ (Surat Jalan)

Class SJ menggambarkan kumpulan objek dari form SJ (Surat Jalan) yang

berfungsi untuk mencatat jumlah barang yang dikirim.

Pertama_tama class SJ melakukan event mengirim_BJ. Setelah aktif, dapat

melakukan event menagih.

Gambar 4.44 Class “SJ”

Gambar 4.45 Behavioral Pattern dari Class “SJ”

Tabel 4.19 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “SJ”

Event Attributes Mengirim No_Surat_Jalan, No_BPgBJ, Kd_Pelanggan, tgl_Surat_Jalan,

Jml_BJ_yg_dikirim, keterangan Menagih No_Invoice, No_SJ, Kd_Pelanggan, tgl_Invoice, total_tagihan

36

Invoice

Gambar berikut menunjukkan class Invoice dan behavioral patternnya.

Gambar 4.46 Class “Invoice”

Gambar 4.47 Behavioral Pattern dari Class “Invoice”

Tabel 4.20 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Invoice”

Event Attributes Menagih No_Invoice, Kd_Karyawan, No_Surat_Jalan,

tgl_Invoice, harga_per_BJ, total_tagihan Membayar No_Bukti_Bayar, No_Invoice, tgl_bukti_bayar,

jml_pembayaran_sebelum_pajak, besarnya_pajak, grand_total, cara_pembayaran

Bukti Bayar

Gambar berikut menunjukkan class Bukti_Bayar dan behavioral patternnya.

Gambar 4.48 Class “Bukti_Bayar”

37

Gambar 4.49 Behavioral Pattern dari Class “Bukti_Bayar”

Tabel 4.21 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Bukti_Bayar”

Event Attributes Membuat_bukti_bayar No_Bukti_Bayar, No_Invoice, Kd_Karyawan,

tgl_bukti_bayar, Pajak, grand_total Membayar No_Bukti_Bayar, No_Invoice, Kd_Karyawan,

tgl_bukti_bayar, Pajak, grand_total

Nota Retur

Class NR menggambarkan kumpulan objek dari form NR (Nota Retur) yang

berfungsi untuk mencatat jumlah barang yang diretur.

Pertama_tama class Nota Retur melakukan event Mengembalikan. Setelah itu

melakukan event mencatat BJ yang rusak.

-No_Nota_Retur

-No_Invoice

-Kd_Karyawan

-Tgl_Nota_Retur

-Jml_BJ_yg_diretur

-Keterangan_Kerusakan

Nota_Retur

Gambar 4.50 Class “Nota Retur”

Gambar 4.51 Behavioral Pattern dari Class “Nota Retur”

Tabel 4.22 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Nota Retur”

Event Attributes Mengembalikan No_Nota_Retur, No_Invoice, Kd_Karyawan, tgl_Nota_Retur,

38

jml_BJ_yg_diretur, keterangan_kerusakan Mencatat_BJ_yg_rusak No_Nota_Retur, No_Invoice, Kd_Karyawan, tgl_Nota_Retur,

jml_BJ_yg_diretur, keterangan_kerusakan

Surat Jalan Retur

Class SJ Retur menggambarkan kumpulan objek dari form SJ Retur yang

berfungsi untuk mencatat jumlah retur yang dikirim.

class SJ Retur melakukan event mengirim retur.

Gambar 4.52 Class “SJ Retur”

Gambar 4.53 Behavioral Pattern dari Class “SJ Retur”

Tabel 4.23 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “SJ Retur”

Event Attributes Mengirim retur No_SJ_Retur, No_Nota_Retur, Kd_Karyawan, tgl_SJ_retur,

jml_barang_retur_yang_dikirim

Kartu Persediaan

Class Kartu Persediaan merupakan kumpulan objek dari form Kartu Persediaan

yang berfungsi untuk mengetahui posisi persediaan saat ini yang didapat dari hasil

integrasi antara Persediaan_Masuk, Persediaan_Keluar dan Persediaan_Rusak.

Class Kartu Persediaan akan berstatus “Aktif” jika ada event mencatat_KP,

setelah itu class Kartu Persediaan dapat melakukan event mengecek_persediaan

berulang kali.

39

-No_KP

-Kd_Karyawan

-Kd_BB

-Kd_BJ

-Status BB/BJ

-Nama_BB/BJ

-tgl_keluar/masuk

-Jml_keluar/masuk

-sisa_BB/BJ

kartu_persediaan

1 1..*

-Kd_BB

-Kd_BJ

-Status

-Tgl_keluar/masuk

-Jumlah_keluar/masuk

-Sisa

Detail_Kartu_Persediaan

Gambar 4.54 Class “Kartu Persediaan” dan “Detail_Kartu Persediaan”

Gambar 4.55 Behavioral Pattern dari Class “Kartu Persediaan”

Tabel 4.24 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Kartu Persediaan ”

Event Attributes Mencatat_KP No_KP, Kd_Karyawan, Kd_BB, Kd_BJ, Status_BB/BJ,

tgl_masuk, tgl_keluar, jml_masuk, jml_keluar, sisa_BB, sisa_BJ

Mengeluarkan_BJ No_BPgBJ, No_KP, No_OS, tgl_BPgBJ, jml_yg_dikeluarkan

Stock Opname

Class Stock_Opname merupakan kumpulan objek dari form Stock Opname yang

berfungsi untuk mencatat stok persediaan yang ada pada gudang dan membandingkan

dengan stok persediaan yang ada pada sistem. Apabila terjadi selisih antara stok di

gudang dan sistem, maka Bagian Gudang akan mencatat penyebab terjadinya selisih.

Class StockOpname akan berstatus “Aktif” jika ada event membuat_SOP dan

event mengecek_BB dan mengecek_BJ dapat dilakukan berulang kali.

40

-Kd_BB

-Kd_BJ

-Status

-Selisih_SOP

Detail_Stock_Opname-No_SOP

-Kd_Karyawan

-Kd_BB

-Kd_BJ

-Tgl_SOP

-Total_digudang

-Selisih_digudang

-Status_SOP

Stock_Opname

1 1..*

Gambar 4.56 Class “Stock_Opname” dan “Detail_Stock_Opname”

Gambar 4.57 Behavioral Pattern dari Class “Stock_Opname

Tabel 4.25 Keterangan Behavioral Pattern dari Class “Stock_Opname”

Event Attributes Membuat_SOP Kd_BB, Kd_BJ, Nama_BB, Nama_BJ, Status,

Tgl_BB_masuk, Tgl_BJ_masuk, Tgl_BB_keluar, Tgl_BJ_Keluar, Jumlah_masuk, Jumlah_keluar, Sisa

Mengecek_BB Kd_BahanBaku, Nama_BB, Harga_Satuan, Jumlah_BB, Spec_BB, ROP, Satuan

Mengecek_BJ Kd_BJ, Nama_BJ, Jenis_BJ, jml_BJ

4.1.2.4 Events

Tabel di bawah ini merupakan Event Table dari Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

41

Event/Class

Kar

yaw

an

Mark

etin

g

Engin

eeri

ng

Gud

ang

Keu

anga

n

Pel

angg

an

Pen

ilaia

n K

redi

t

Dra

win

g

P

reord

er

RB

O

SP

H

SP

K

Ord

er

Sheet

BP

gBJ

Kar

tu

Per

sedi

aan

BB

BJ

Sto

ck o

pnam

e

SJ

Invo

ice

Buk

ti_B

ayar

Not

a R

etur

SJ

Ret

ur

Sam

ple

Mendaftar_karyawan + * * *

*

Mengedit_karyawan + * * * *

Mendaftar_Pelanggan * +

Menbuat_penilaian_kredit * * +

Mendaftar_drawing *

+

Membuat_Preorder *

* +

Membuat_RBO *

*

+

Membuat_SPH * * +

Membuat_SPK * * +

Membuat_Sample *

* +

Membuat_Ordersheet * * + Membuat_BPgBJ * * +

Membuat_KP * + * *

Membuat_SOP *

* * +

Membuat_SJ * * +

Membuat_Invoice *

* +

Membuat_Bukti_Bayar *

* +

Membuat_Nota_Retur * * +

42

Membuat_SJ_Retur *

*

+

Mendaftar_pelanggan +

Mendaftar_Drawing * *

+

Memesan *

* +

Menilai_Kredit * +

Mengkalkulasi *

+

Menawar *

* +

Memerintah * * +

Memilih_Sample *

* +

Mengorder_produksi *

* +

Mengeluarkan_BJ *

+ *

Mencatat_KP *

+

Mendaftar_BB * * +

Mendaftar BJ *

* +

Mengecek_BB *

+ *

Mengecek_BJ *

+ *

Mengirim *

* +

Menagih *

* +

Membayar *

* +

Mencatat_BJ_yg_rusak *

* +

Mengembalikan * * + Tabel 4.26 Event Table Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

43

4.1.3 Application Domain

4.1.3.1 Usages

4.1.3.1.1 Actor Table

Terdapat lima actor yang akan menggunakan sistem informasi akuntansi

siklus pendapatan dan persediaan ini, yaitu Bagian Marketing, Bagian

Engineering, Bagian Gudang, Bagian Keuangan dan Bagian Akuntansi dengan

memiliki dua puluh tujuh usecase dalam sistem informasi akuntansi siklus

pendapatan dan persediaan yang dikembangkan ini.

Tabel 4.29 dibawah ini menunjukkan hubungan antara actor dengan use

case dalam sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada

PT. Metalindo Multidinamika Mandiri yang diusulkan.

Actor Bagian Marketing

Bagian Engineering

Bagian Gudang

Bagian Keuangan

Bagian Akuntansi Use Case

Mendaftar Pelanggan v

Membuat_Penilaian_Kredit v

Mendaftar BB v

Membuat Sample v

Mendaftar BJ v

Mendaftar Drawing v

Membuat Preorder v

Membuat RBO v

Membuat SPH v

Membuat SPK v

Membuat Order Sheet v

Membuat KP v

Membuat BPgBJ v

44

Tabel 4.27 Actor Table Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan

PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

4.1.3.1.2 Actors

Actor specifications dari sistem informasi akuntansi siklus pendapatan

dan persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri adalah sebagai

berikut.

Tabel 4.28 Actor Specification untuk Bagian Marketing

Bagian Marketing

Tujuan

Karyawan yang bertanggung jawab dalam kegiatan mendata pelanggan dan Drawing, membuat Preorder yang ditujukan untuk pelanggan sebagai bukti pemesanan awal pelayanan oleh pelanggan, membuat SPH untuk melakukan penawaran dengan pelanggan, membuat SPK yang digunakan untuk menugaskan Bagian Engineering agar mengerjakan pembuatan Sample yang diinginkan pelanggan, membuat OS untuk menugaskan Bagian produksi memproduksi pesanan, membuat Nota retur untuk mengembalikan barang yang rusak ke Gudang, serta membuat laporan penjualan dan laporan retur.

Karakteristik Bagian Marketing harus memiliki kemampuan berkomunikasi

Mendaftar Stock Opname v

Membuat SJ v

Membuat Invoice v

Membuat Bukti Bayar v

Membuat Nota retur v

Membuat Surat Jalan Retur v

Membuat Laporan Penjualan v Membuat Laporan Penerimaan Kas v

Membuat Laporan Piutang v

Membuat Laporan Persediaan v

Membuat Laporan Retur v

Membuat Laporan Limit Kredit v

Membuat Jurnal v

45

yang baik terutama dalam melayani pelanggan, memiliki pengetahuan yang baik mengenai produk jasa, bisa menjalankan komputer dengan baik sehingga dapat melakukan pekerjaan dengan baik, min. lulusan D3.

Contoh

Bagian Marketing menerima Drawing dari pelanggan, kemudian akan dibuatkan Preorder yang akan diberikan ke pelanggan sebagai bukti penerimaan pesanan awal pelayanan. Setelah itu, atas dasar Preorder dengan No Preorder PO0001. maka Bagian Marketing meminta Engineering untuk membuat RBO dengan No RBO RB0001 yang mana nantinya akan dijadikan dasar pembuatan SPH oleh Marketing untuk membuat penawaran harga dengan pelanggan dengan No SPH SH0001

Tabel 4.29 Actor Specification untuk Bagian Engineering

Bagian Engineering

Tujuan Karyawan yang bertanggung jawab dalam membuat rencana biaya operasi dan membuat Sample pesanan Pelanggan.

Karakteristik Bagian Engineering harus bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan teknisi untuk membuat cetakan, min. lulusan STM jurusan mesin dan memiliki ketelitian dalam bekerja.

Contoh

Bagian Engineering akan menerima Drawing dan mengkalkulasi biaya produksi dengan membuat RBO dengan No RBO RB001 kemudian setelah tercapai kesepakatan antara Marketing dengan Pelanggan, Bagian Engineering akan menerima SPK dari Marketing dengan No SPK SK0001 untuk membuat Sample sesuai dengan keinginan Pelanggan.

Tabel 4.30 Actor Specification untuk Bagian Gudang

Bagian Gudang

Tujuan

Karyawan yang bertanggung jawab dalam pengelolaan bahan baku dan barang jadi yang ada di gudang, mengawasi proses masuk dan keluarnya bahan baku serta barang jadi, mengupdate kartu persediaan, membuat Stock Opname, dan terakhir membuat laporan persediaan.

Karakteristik

Bagian gudang setidaknya harus bisa menjalankan komputer dengan baik sehingga dapat mengecek stok yang ada di dalam gudang, memiliki ketelitian dalam penghitungan dan pencatatan bahan baku yang masuk maupun yang keluar dari gudang, min. lulusan D3, dan memiliki pengalaman administratif untuk mencatat dan mendata bahan baku dan barang jadi.

Contoh Bagian gudang menerima konfirmasi BPGBJ dari manajer

46

Gudang bahwa atas dasar BPGBJ dengan No PG0001, maka Bagian gudang akan mengirim barang jadi dengan membuat surat jalan No SJ SJ0001 sesuai dengan pelayanan yang tercantum dalam BPGBJ.

Tabel 4.31 Actor Specification untuk Bagian Keuangan

Bagian Keuangan

Tujuan

Karyawan yang bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Lalu melakukan pengecekan piutang yang sudah jatuh tempo, membuat Invoice dan membuat Bukti Bayar dari Pelanggan, serta membuat Laporan Penerimaan Kas dan Laporan Piutang.

Karakteristik

Bagian keuangan setidaknya harus bisa mengoperasikan komputer dengan baik, memiliki ketelitian dalam penghitungan penerimaan kas, bisa mengelola keuangan perusahaan, min. lulusan S1, memiliki pengalaman dalam bidang keuangan

Contoh Bagian keuangan akan mencatat keluar masuknya uang perusahaan dan mengecek daftar piutang yang sudah jatuh tempo yang belum terbayarkan serta membuat laporan penerimaan kas

Tabel 4.32 Actor Specification untuk Bagian Akuntansi

Bagian Akuntansi

Tujuan Karyawan yang bertanggung jawab dalam pembuatan jurnal dari setiap transaksi perusahaan.

Karakteristik Bagian akuntansi harus bisa melakukan penjurnalan setiap transaksi, min. lulusan S1 jurusan akuntansi, memiliki ketelitian dalam penjurnalan dan memiliki pengalaman dalam bidang akuntansi

Contoh Bagian akuntansi akan mencatat semua transaksi dalam siklus pendapatan dan persediaan ke dalam jurnal.

47

4.1.3.1.3 Use Cases

Gambar 4.58 Use case untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan

Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

48

Berikut ini adalah Use case Specification yang terdapat dalam sistem

informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada PT. Metalindo

Multidinamika Mandiri.

Tabel 4.33 Use case Specification untuk “Mendaftar Pelanggan”

Mendaftar Pelanggan

Use case

Proses interaksi ini dilakukan apabila pelanggan yang ingin melakukan pemesanan barang namun belum terdaftar dalam sistem. Pendataan pelanggan dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara masuk ke menu "Master", kemudian pilih "Pelanggan". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows pelanggan dengan record yang terakhir. Karena itu, user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Marketing dapat menginput data pelanggan yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate Kd_Pelanggan dan setelah tombol "Save ditekan, maka data pelanggan akan tersimpan dalam sistem.

Object Pelanggan

Function

get_data_pelanggan(), get_last_Kd_pelanggan(), generate_Kd_pelanggan(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.34 Use case Specification untuk “Membuat_Penilaian_kredit”

Membuat Penilaian Kredit

Use case

Proses interaksi ini dilakukan apabila pelanggan yang ingin melakukan pemesanan barang namun belum terdaftar dalam sistem. Pendataan pelanggan dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara masuk ke menu "Master", kemudian pilih "Penilaian Kredit". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows pelanggan dengan record yang terakhir. Karena itu, user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Marketing dapat menginput data Penilaian Kredit terhadap pelanggan yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate No_Penilaian_Kredit dan setelah tombol "Save ditekan, maka data penilaian Kredit akan tersimpan dalam sistem.

Object Penilaian Kredit, Pelanggan

Function

get_data_ Penilaian Kredit (), get_last_No_Penilaian Kredit (), generate_No_Penilaian Kredit (), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

49

Tabel 4.35 Use case Specification untuk “Mendata Bahan Baku”

Mendata BB

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mendata Bahan Baku yang masuk ke gudang. Pendataan Bahan Baku dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara masuk ke menu "Master", kemudian pilih "Bahan Baku". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows Bahan Baku dengan record yang terakhir. Karena itu, user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Gudang dapat menginput data Bahan Baku yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate Kd_BB dan setelah tombol "Save" ditekan, maka data Bahan Baku akan tersimpan dalam sistem.

Object Bahan Baku

Function get_data_BB(), get_last_Kd_BB(), generate_Kd_BB(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.36 Use case Specification untuk “Membuat Sample”

Membuat Sample

Use case

Proses interaksi ini digunakan untuk membuat Sample yang sesuai dengan Drawing yang telah diberikan oleh pelanggan. Pembuatan Sample dilakukan oleh Bagian Engineering, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Sample". Ketika pertama kali dibuka, windows Sample akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate Kd Sample. Kemudian user memilih No SPK dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object SPK, Sample

Function generate_tanggal(), get_last_Kd_Sample(), generate_Kd_Sample(), get_Kd_karyawan(), get_No_SPK(),cancel(), save(), print()

Tabel 4.37 Use case Specification untuk “Mendata Barang Jadi”

Mendaftar BJ

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mendata Barang Jadi yang masuk ke gudang. Pendataan Barang Jadi dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara masuk ke menu "Master", kemudian pilih "Barang Jadi". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows Barang Jadi dengan record yang terakhir. Karena itu, user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Gudang dapat menginput data Barang Jadi yang dimaksud. Setelah

50

semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate Kd_BJ dan setelah tombol "Save" ditekan, maka data Barang Jadi akan tersimpan dalam sistem.

Object Barang Jadi

Function get_data_BJ(), get_last_Kd_BJ(), generate_ Kd_BJ(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.38 Use case Specification untuk “Mendaftar Drawing”

Mendaftar Drawing

Use case

Proses interaksi ini dilakukan apabila barang yang iningin dihasilkan baru atau belum pernah sebelumnya maka Drawing ini perlu didatakan sebelumnya. Pendataan Drawing dilakukan oleh Bagian dengan cara masuk ke menu "Master", kemudian pilih "Drawing". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows Drawing dengan record yang terakhir. Karena itu user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Marketing dapat menginput data Drawing yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate No_Drawing dan setelah itu klik tombol "Save" maka data Drawing akan tersimpan dalam sistem.

Object Drawing, Pelanggan

Function

get_data_Drawing(), get_Kd_pelanggan(), get_last_No_Drawing(), generate_No_Drawing(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.39 Use case Specification untuk “Membuat Preorder”

Membuat Preorder

Use Case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mencatat pesanan awal yang diinginkan pelanggan. Pembuatan Preorder dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara memilih menu “Transaksi”, kemudian “Preorder”. Ketika pertama kali dibuka, windows Preorder akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol “New”. Sistem akan secara otomatis meng-generate No Preorder. Kemudian user memilih Kd_pelanggan yang melakukan pemesanan, memilih Drawing yang akan diberikan pelayanan. Setelah itu, untuk menyimpan Preorder, ditekan tombol “Save” kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print".

Object Pelanggan, Preorder Function generate_tanggal(), get_last_No_Preorder(), generate_No_Preorder(),

51

get_Kd_pelanggan(), get_data_karyawan(), get_No_Drawing(), add_to_grid(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.40 Use case Specification untuk “Membuat Rencana Biaya Operasi”

Membuat RBO

Use case

Proses interaksi ini digunakan untuk mengkalkulasi biaya operasi untuk membuat barang baru yang sesuai keinginan pelanggan. Pembuatan RBO dilakukan oleh Bagian Engineering, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "RBO". Ketika pertama kali dibuka, windows RBO akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No RBO. Kemudian user memilih No Preorder dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Preorder, RBO

Function generate_tanggal(), get_last_No_RBO(), generate_No_RBO(), get_Kd_karyawan(), get_No_Preorder(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.41 Use case Specification untuk “Membuat Surat Penawaran Harga”

Membuat SPH

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk memberikan penawaran harga kepada pelanggan. Pembuatan SPH dilakukan oleh Bagian Marketing dengan cara masuk ke menu "Transaksi", kemudian pilih "SPH". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows produk dengan record yang terakhir. Karena itu user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Marketing dapat menginput data utk membuat SPH yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate No_SPH dan setelah itu klik tombol "Save" maka data produk akan tersimpan dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print".

Object SPH, RBO

Function get_last_No_SPH(), generate_ No_SPH(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.42 Use case Specification untuk “Membuat Surat Perintah Kerja”

Membuat SPK

Use case Proses interaksi ini dilakukan untuk memberikan perintah ke bagian engineer untuk membuat Sample yang di pesan. Pembuatan SPK

52

dilakukan oleh Bagian Marketing dengan cara masuk ke menu "Transaksi", kemudian pilih "SPK". Tampilan windows ketika pertama kali muncul adalah tampilan windows SPK dengan record yang terakhir. Karena itu user harus menekan tombol "New" terlebih dahulu, kemudian barulah Bagian Marketing dapat mmbuat SPK yang dimaksud. Setelah semua data telah dimasukkan, maka sistem akan secara otomatis meng-generate No_SPK dan setelah itu klik tombol "Save" maka SPK akan terbuat akan tersimpan dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print".

Object SPK, Preorder

Function get_last_No_SPK(), generate_No_SPK(), go_to_first_record(), go_to_previous_record(), go_to_next_record(), go_to_last_record(), save(), update(), get_last_record()

Tabel 4.43 Use case Specification untuk “Membuat Order Sheet”

Membuat Order Sheet

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mencatat pesanan yang diinginkan pelanggan dimana Sample sudah jadi. Pembuatan Order Sheet dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara memilih menu “Transaksi”, kemudian “Order Sheet”. Ketika pertama kali dibuka, windows Order Sheet akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol “New”. Sistem akan secara otomatis meng-generate No Order Sheet. Kemudian user memilih Kd pelanggan yang melakukan pemesanan dan secara otomatis akan menghitung dan mengecek limit kredit pelanggan yang nantinya akan muncul keterangan apakah boleh melakukan kredit atau tidak, memilih Sample yang akan diberikan pelayanan. Setelah itu, untuk menyimpan Order Sheet, ditekan tombol “Save” kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print".

Object Pelanggan,Order,Sample

Function generate_tanggal(), get_last_No_Order Sheet (), generate_No_Order Sheet (), get_Kd_Pelanggan(), get_data_karyawan(), get_Kd_Sample(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.44 Use case Specification untuk “Membuat Bukti Pengeluaran Barang Jadi”

Membuat Bukti Pengeluaran Barang Jadi

Use case Proses interaksi ini digunakan sebagai bukti pengeluaran barang jadi yang akan dikirimkan ke pelanggan. Pembuatan BPgBJ dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Pengeluaran BJ". Ketika pertama kali dibuka, windows BPgBJ akan

53

berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No BPgBJ. Kemudian user memilih No KP dan OS dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object OS, KP, BPgBJ

Function generate_tanggal(), get_last_No_BPgBJ(), generate_No_BPgBJ(), get_Kd_karyawan(), get_No_KP(), get_No_OS(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.45 Use case Specification untuk “Membuat Surat Jalan”

Membuat Surat Jalan

Use case

Proses interaksi ini digunakan sebagai bukti pengiriman barang ke pelanggan. Pembuatan Surat Jalan dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Surat Jalan". Ketika pertama kali dibuka, windows Surat Jalan akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No SJ. Kemudian user memilih No BPgBJ dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object BPgBJ, SJ

Function generate_tanggal(), get_last_No_SJ(), generate_No _SJ(), get_Kd_karyawan(), get_No_BPgBJ(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.46 Use case Specification untuk “Membuat Invoice”

Membuat Invoice

Use case

Proses interaksi ini digunakan sebagai bukti penagihan kepada pelanggan untuk segera melunasi piutangnya. Pembuatan Invoice dilakukan oleh Bagian Keuangan, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Invoice". Ketika pertama kali dibuka, windows Invoice akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No Invoice. Kemudian user memilih No SJ dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object SJ, Invoice

Function generate_tanggal(), get_last_No_Invoice(), generate_No_Invoice(), get_Kd_karyawan(), get_No_SJ(), cancel(), save(), print()

54

Tabel 4.47 Use case Specification untuk “Membuat Bukti Bayar”

Membuat Bukti Bayar

Use case

Proses interaksi ini digunakan sebagai bukti pelunasan pembayaran yg dilakukan oleh pelanggan. Pembuatan Bukti Bayar dilakukan oleh Bagian Keuangan, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Bukti Bayar". Ketika pertama kali dibuka, windows Bukti Bayar akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No Bukti Bayar. Kemudian user memilih No Invoice dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Invoice, Bukti Bayar

Function generate_tanggal(), get_last_No_Bukti_Bayar (), generate_No_Bukti_Bayar(), get_Kd_karyawan(), get_No_Invoice(), cancel(), save(), print()

Tabel 4.48 Use case Specification untuk “Membuat Nota Retur”

Membuat Nota Retur

Use case

Proses interaksi ini digunakan untuk mencatat barang-barang yang diretur oleh pelanggan. Pembuatan Nota Retur dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Nota Retur". Ketika pertama kali dibuka, windows Nota Retur akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No Nota Retur. Kemudian user memilih No Order Sheet. Setelah itu untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Order Sheet, Nota Retur

Function generate_tanggal(), get_last_No_Nota Retur(), generate_No_Nota_Retur(), get_data_OS(), cancel(), save(),print()

Tabel 4.49 Use case Specification untuk “Membuat Surat Jalan Retur”

Membuat Surat Jalan Retur

Use case

Proses interaksi ini digunakan untuk mencatat barang jadi yang kembali dikirim oleh Bagian Gudang kepada pelanggan. Pembuatan Surat Jalan Retur dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "SJ Retur". Ketika pertama kali dibuka, windows SJ Retur akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu,

55

untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No SJ Retur. Kemudian user memilih No Nota Retur. Setelah itu untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Nota Retur, Surat Jalan Retur

Function generate_tanggal(), get_last_No_SJ Retur(), generate_No_SJ_Retur(), get_data_Nota_Retur(), cancel(), save(),print()

Tabel 4.50 Use case Specification untuk “Mencatat Kartu Persediaan”

Mencatat Kartu Persediaan

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mencatat keluar masuknya bahan baku dan Barang Jadi dari gudang. Pembuatan Kartu Persediaan dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Kartu Persediaan". Ketika pertama kali dibuka, windows Kartu Persediaan akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No Kartu Persediaan. Kemudian user memilih Kd BB , Kd BJ dan untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Bahan Baku, Barang Jadi, Kartu Persediaan

Function generate_tanggal(), get_Kd_BB(), get_Kd_BJ(), get_last_ No _KP(), generate_ No_KP(), hitung_sisa(), save(), get_last_data(), print()

Tabel 4.51 Use case Specification untuk “Mendata Stock Opname”

Mendata Stock Opname

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk mencatat bahan bakudan Barang Jadi yang ada di gudang yang nantinya dicocokan dengan kartu persediaan. Pembuatan Stock Opname dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Transaksi", kemudian "Stock Opname". Ketika pertama kali dibuka, windows Stock Opname akan berisi mengenai record terakhir. Karena itu, untuk membuat baru user harus menekan tombol "New". Sistem akan secara otomatis meng-generate No Stock Opname. Kemudian user memilih Kd BB , Kd BJ dan No KP. Setelah itu untuk menyimpannya tekan tombol "Save" kemudian akan langsung tersimpan ke dalam sistem. Untuk mencetaknya tekan tombol "Print"

Object Bahan Baku,Barang Jadi, Kartu Persediaan, Stock Opname

Function

generate_tanggal(), get_Kd_BB(), get_Kd_BJ(), get_last_No_SOP(), generate_No_SOP(), get_data_karyawan(), add_to_grid(), hitung_total_status_sesuai(), hitung_total_status_tidak_sesuai(), save(), update(), print()

56

Tabel 4.52 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Penjualan”

Membuat Laporan Penjualan

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi penjualan pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Penjualan dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Penjualan".

Object Pelanggan, Order Sheet

Function get_data_OS(), get_data_pelanggan(), hitung_subtotal(), hitung_total_penjualan(), print()

Tabel 4.53 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Penerimaan Kas”

Membuat Laporan Penerimaan Kas

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi penerimaan kas pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Penerimaan kas dilakukan oleh Bagian Keuangan, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Penerimaan Kas".

Object Pelanggan, Bukti Bayar, Invoice Function get_data_bayar(), get_detail(), hitung_total_penerimaan_kas(), print()

Tabel 4.54 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Persediaan”

Membuat Laporan Persediaan

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi persediaan pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Persediaan dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Persediaan".

Object Bahan Baku, Barang Jadi, Kartu Persediaan, Stock Opname Function get_data_KP(), hitung_Total_bb() hitung_total_BJ(), cek sisa(), print()

Tabel 4.55 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Stock Opname”

Membuat Laporan Stock Opname

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi Stock Opname pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Stock Opname dilakukan oleh Bagian Gudang, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Stock Opname ".

Object Bahan Baku, Barang Jadi, Kartu Persediaan, Stock Opname Function get_data_SOP(),hitung_Total_BB(),hitung_total_BJ(),cek_selisih(),print()

57

Tabel 4.56 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Retur”

Membuat Laporan Retur

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi mengenai Retur Barang dr pelanggan pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Retur dilakukan oleh Bagian Marketing, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Retur".

Object Pelanggan, OS, Nota Retur Function get_data_OS(), get_data_Nota_retur(), hitung_total_retur(), print()

Tabel 4.57 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Piutang”

Membuat Laporan Piutang

Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi piutang pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Piutang dilakukan oleh Bagian Keuangan, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih "Laporan Piutang".

Object Pelanggan, OS, Bukti Bayar, Invoice

Function get_data_OS(), get_data_Bukti_Bayar(), get_data_Invoice(), hitung_total_piutang(), print()

Tabel 4.58 Use case Specification untuk “Membuat Laporan Review Limit Kredit”

Membuat Laporan Review Limit Kredit Use case

Proses interaksi ini dilakukan untuk menghasilkan informasi mengenai limit kredit pelanggan pada periode tertentu. Pembuatan Laporan Review Limit Kredit dilakukan oleh Bagian Keuangan dengan cara memilih menu “Laporan” kemudian “Report Viewer”, lalu pilih “Laporan Review Limit Kredit”

Object Penilaian_Kredit, Pelanggan

Function get_Kd_pelanggan(), get_nama_pelanggan(), get_tgl_jatuh_tempo(), get_grandtotal(), get_tgl_bayar(), get_Nominal(), calculate_hari_terlambat(), print()

Tabel 4.59 Use case Specification untuk “Membuat Jurnal”

Membuat Jurnal

Use case Proses interaksi ini dilakukan untuk membuat jurnal pada periode tertentu. Pembuatan Jurnal dilakukan oleh Bagian Akuntansi, dengan cara memilih menu "Laporan", kemudian “Report Viewer”, lalu pilih lalu pilih “Jurnal”.

Object OS, Bukti Bayar, Nota Retur, Kartu Persediaan

Function get_data_OS(), get_data_Bukti_Bayar(), get_data_NR(), get_data_KP(),hitung_debit(), hitung_kredit(), hitung_balance(), print()

58

4.1.3.2 Function List

Tabel 4.60 Function List untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus

Pendapatan dan Persediaan yang diusulkan

Function List Types Complexity Mendaftar Pelanggan Read, Update, Compute Simple get_data_pelanggan() get_last_Kd_pelanggan() generate_Kd_pelanggan() go_to_first_record() go_to_previous_record() go_to_next_record() go_to_last_record() save() update() get_last_record()

Read Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat_Penilaian_Kredit Read, Update, Compute Simple get_data_Penilaiaan_Kredit() get_last_No_Penilaiaan_Kredit() generate_No_Penilaiaan_Kredit() go_to_first_record() go_to_previous_record() go_to_next_record() go_to_last_record() save() update() get_last_record()

Read Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Mendaftar BB Read, Update, Compute Simple get_data_BB() get_last_Kd_BB() generate_Kd_BB() go_to_first_record() go_to_previous_record() go_to_next_record() go_to_last_record() save() update() get_last_record()

Read Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat Sample Read, Compute, Update Medium generate_tanggal() get_last_Kd_Sample() generate_Kd_Sample()

Read, Compute Read Read, Compute

Simple Simple Simple

59

get_No_SPK() get_data_SPK() cancel() save() print()

Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple

Mendata BJ Read, Update, Compute Simple get_data_BJ() get_last_Kd_BJ() generate_Kd_BJ() go_to_first_record() go_to_previous_record() go_to_next_record() go_to_last_record() save() update() get_last_record()

Read Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Mendaftar Drawing Read, Update, Compute Simple Generate_tanggal() get_last_No_Drawing() generate_No_Drawing() get_Kd_pelanggan() get_data_pelanggan() save() update() get_last_record()

Read, Cmpute Read Read, Compute Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat Preorder Read, Update, Compute Medium generate_tanggal() get_last_No_Preorder() generate_No_Preorder() get_Kd_pelanggan() get_data_pelanggan() get_No_Drawing() add_to_grid() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat RBO Read, Update, Compute Complex generate_tanggal() get_last_No_RBO() generate_No_RBO() get_No_Preorder() get_data_Preorder()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read

Simple Medium Simple Medium Simple

60

get_Kd_BB() get_data_BB() hitung_jml biaya_BB() hitung_biaya_operasi() cancel() save() print()

Read Read Compute Compute Update Update Read

Simple Medium Complex Complex Simple Simple Simple

Membuat SPH Read, Update, Compute Medium generate_tanggal() get_last_No_SPH() generate_No_SPH() get No_RBO() get_data_RBO() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat SPK Read, Update, Compute Complex generate_tanggal() get_last_No_SPK() generate_No_SPK() get_No_Preorder() get_data_Preorder() get_Kd_part() get_data_part() hitung_jumlah_part() hitung_total_qty() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Read Read Compute Compute Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Complex Complex Simple Simple Simple

Membuat Order Sheet Read, Update, Compute Medium generate_tanggal() get_last_No_OS() generate_No_OS() get_Kd_Sample_brg_jadi() get_data_Sample_brg_jadi() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat BPgBJ Read, Update, Compute Simple generate_tanggal() get_last_No_BPgBJ() generate_No_BPgBJ()

Read, Compute Read Read, Compute

Simple Simple Simple

61

get_No_KP() get_No_OS() cancel() save() print()

Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat Surat Jalan Read, Update, Compute Simple generate_tanggal() get_last_No_SJ() generate_No_SJ(), get_No_BPgBJ() get_Kd_Pelanggan() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Update Update Raed

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat Invoice Read, Update, Compute Complex generate_tanggal(), get_last_No_Invoice(), generate_No_Invoice(), get_Kd_karyawan() get_No_SJ() hitung_total_tagihan() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Compute Update Update Read

Simple Simple Medium Simple Simple Complex Simple Simple Simple

Membuat Bukti Bayar Read, Update, Compute Complex generate_tanggal() get_last_No_Bukti_Bayar() generate_No_Bukti_Bayar() get_Kd_karyawan() get_No_Invoice() get_data_Invoice() hitung_total_pembayaran_sebelum_pajak () hitung_besar_pajak() hitung_grand_total_pembayaran() cancel() save() print()

Read Read Read, Compute Read Read Read Compute Compute Compute Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Complex Complex Complex Simple Simple Simple

Membuat Nota Retur Read, Update, Compute Simple generate_tanggal() get_last_No_Nota Retur() generate_No_Nota Retur()

Read, Compute Read Read, Compute

Simple Simple Simple

62

get_No_Invoice() get_data_Invoice() get_Kd_Karyawan() get_data_Karyawan() cancel() save() print()

Read Read Read Read Update Update Read

Simple Medium Simple Simple Simple Simple Simple

Membuat SJ Retur Read, Update, Compute Simple generate_tanggal() get_last_No_SJ_Retur() generate_No_SJ_Retur() get_No_Nota_Retur() get_data_ Nota_Retur () get_Kd_Karyawan() get_data_Karyawan() cancel() save() print()

Read, Compute Read Read, Compute Read Read Read Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Medium Simple Simple Simple Simple Simple

Mencatat Kartu Persediaan Read, Update, Compute Medium generate_tanggal() get_Kd_BB() get_Kd_BJ() get_last_No_KP() generate_No_KP() hitung_sisa() add_to_grid() save() get_last_data() print()

Read Read Read Read Read, Compute Compute Read Update Read Read

Simple Simple Simple Simple Simple Medium Medium Simple Simple Simple

Membuat Stock Opname Read, Update, Compute Complex generate_tanggal() get_Kd_BB() get_Kd_BJ() get_last_No_SOP() generate_No_SOP() get_data_karyawan() hitung_selisih() hitung_total_status_sesuai() hitung_total_status_tidak_sesuai() add_to_grid() save() update() print()

Read, Compute Read Read Read Read, Compute Read Compute Compute Compute Read Update Update Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Complex Complex Complex Simple Simple Simple Simple

63

Membuat Laporan Penjualan Read, Update, Compute Simple get_data_Invoice() get_data_pelanggan() hitung_subtotal() hitung_total_penjualan() print()

Read Read Compute Compute Read

Simple Simple Medium Medium Simple

Membuat Laporan Penerimaan Kas

Read, Compute Simple

get_data_bukti_bayar() get_detail() hitung_total_penerimaan_kas() print()

Read Read Compute Read

Simple Simple Medium Simple

Membuat Laporan Piutang Read, Compute Simple get_data_OrderSheet() get_data_Bukti_Bayar() get_data_Invoice() hitung_total_piutang() print()

Read Read Read Compute Read

Simple Simple Simple Medium Simple

Membuat Laporan Retur Read, Compute Simple get_data_Invoice() get_data_Nota_retur() hitung_total_retur() print()

Read Read Compute Read

Simple Simple Medium Simple

Membuat Laporan Persediaan Read, Compute Simple get_data_KP() hitung_Total_BB() hitung_total_BJ() print()

Read Compute Compute Read

Simple Medium Medium Simple

Membuat Laporan Review Limit Kredit

Read, Compute Medium

get_data_Penilaian_Kredit() get_nama_pelanggan() get_tgl_jatuh_tempo() get_grandtotal() get_tgl_bayar() get_Nominal() calculate_hari_terlambat() print()

Read Read Read Read Read Read Read Compute Read

Simple Simple Simple Simple Simple Simple Simple Medium Simple

Membuat Jurnal Read, Compute Medium

64

get_data_OS() get_data_Bayar() get_data_NR() get_data_KP() hitung_debit() hitung_kredit() hitung_balance() print()

Read Read Read Read Compute Compute Compute Read

Simple Simple Simple Simple Medium Medium Medium Simple

4.1.3.3 User Interface

Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri memiliki rancangan user interface yang user

friendly dan menggunakan Bahasa Indonesia serta Bahasa Inggris yang umum.

Berikut ini adalah gambar rancangan user interface Sistem Informasi Akuntansi

Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

4.1.3.3.1 Dialogue Style

Setiap user interface akan memiliki sejumlah windows yang akan

digunakan untuk mendukung kegiatan pencatatan transaksi yang berkaitan

dengan siklus pendapatan dan persediaan PT. Metalindo Multidinamika

Mandiri. Selain untuk pencatatan, sistem yang dirancang menyediakan fasilitas

untuk pencetakan dokumen dan laporan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Tabel di bawah ini menunjukkan windows yang terdapat dalam sistem yang

dirancang beserta hasil print out-nya.

65

Tabel 4.61 Daftar window user interface dan print out

Windows Print Out Login Menu Utama File

• Logout • Exit

Master Data • Karyawan • Pelanggan • BahanBaku • Sample • BarangJadi • Drawing

Transaksi

• Preorder • RBO • SPH • SPK • Order Sheet • Bukti Pengeluaran Barang jadi • Surat Jalan • Nota Retur • Surat Jalan Retur • Invoice • Bukti Bayar

• Preorder • RBO • SPH • SPK • Order Sheet • Bukti Pengeluaran Barang jadi • Surat Jalan • Nota Retur • Surat Jalan Retur • Invoice • Bukti Bayar

Laporan • Laporan Penerimaan Kas • Laporan Persediaan • Laporan Piutang • Laporan Retur • Laporan Penjualan • Laporan Review Limit Kredit • Jurnal

• Laporan Penerimaan Kas • Laporan Persediaan • Laporan Piutang • Laporan Retur • Laporan Penjualan • Laporan Review Limit Kredit • Jurnal

Persediaan

• Kartu Persediaan • Stock Opname • Pencatatan Persediaan Masuk • Pencatatan Persediaan Keluar

• Kartu Persediaan • Stock Opname

66

4.1.3.3.2 Navigation Diagram

Gambar 4.69 di bawah ini merupakan Navigation Diagram yang

menyediakan window-window user interface beserta hubungannya.

Gambar 4.59 Navigation diagram

67

4.1.3.3.3 Rancangan User Interface

Gambar 4.60 Tampilan Window “Login”

Ketika sistem pertama kali dijalankan, user interface yang pertama kali muncul

adalah Form Login seperti yang ditampilkan pada Gambar 4.62. Dalam user interface

ini, user harus mengisi username, dan password yang dimilikinya, dan setelah itu klik

tombol ”OK”. Jika username dan password terisi dengan benar, maka user akan dapat

masuk ke dalam sistem. Apabila salah satu atau keduanya salah, akan muncul Message

Box yang memberitahukan bahwa user melakukan kesalahan entry username atau

password sehingga tidak dapat masuk ke dalam sistem. Bila ingin membatalkan login

menekan tombol ”Cancel”.

68

Gambar 4.61 Tampilan Window “Home”

Jika user berhasil login ke dalam sistem, maka Windows Menu Utama akan

tampil seperti yang disajikan pada gambar 4.63, di atas. Windows Menu Utama ini

terdiri dari 3 bagian utama, yaitu”Master”, ”Transaksi”, dan ”Laporan” yang memiliki

bagiannya masing-masing. Menu ”Master” terdiri dari submenu ”Karyawan”,

“Pelanggan”, “Penilaian Kredit”, “Sample”, “Part”, “BahanBaku”, “BarangJadi”, dan

“Drawing”. Menu ”Transaksi” terdiri dari submenu “form Preorder”, “form RBO”,

“form SPH”, “form SPK”, “form Order Sheet, “Pengeluaran BJ”, “Surat Jalan”,

“ Invoice”, “Bukti Bayar”, ”Stock Opname”, ”Kartu Persediaan”, “Nota Retur”, dan “SJ

Retur”. Menu ”Laporan” terdiri dari “report viewer” yang berisi ”Laporan Penjualan”,

”Laporan Penerimaan Kas”, “Laporan Penerimaan Retur”, “Laporan Piutang”, “Laporan

Persediaan”, “Jurnal”, dan “Laporan Limit Kredit”

69

Gambar 4.62 Tampilan Window “Form Karyawan”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.64 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. User menekan tombol “New” kemudian menginput data mengenai

karyawan, kemudian klik tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan menyimpan

data ke dalam database dan kemudian menampilkan ke dalam grid (tabel). Untuk

melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi

scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki bisa tekan tombol “Update” dan

bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”.

70

Gambar 4.63 Tampilan Window “Pendataan Pelanggan”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.65 di atas diakses oleh Bagian

Marketing sebelum mencatat pemesanan pelanggan, Bagian admin akan mendata

pelanggan terlebih dahulu. User menekan tombol “ New” kemudian menginput data

mengenai pelanggan, kemudian klik tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan

menyimpan data ke dalam database dan kemudian menampilkan ke dalam grid (tabel).

Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas

navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki bisa tekan tombol

“Update” dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”.

71

Gambar 4.64 Tampilan Window “Penilaian Kredit”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.65 di atas diakses oleh Bagian

Marketing untuk memberi penilaian kredit kepada pelanggan, Bagian admin akan

mendata penilaian kredit terlebih dahulu. User menekan tombol “ New” kemudian

menginput data mengenai pelanggan, kemudian klik tombol “Save” maka sistem secara

otomatis akan menyimpan data ke dalam database dan kemudian menampilkan ke dalam

grid (tabel). Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki bisa tekan tombol “Update”

dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”

72

Gambar 4.65 Tampilam Window “Pendataan Bahan Baku”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.66 di atas diakses oleh Bagian Gudang

untuk mendata bahan baku yang disimpan dalam gudang. User menekan tombol “New”,

kemudian menginput mengenai data bahan baku dan menekan tombol “Save” maka

sistem secara otomatis akan menampilkan ke dalam grid (tabel) dan akan tersimpan

dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat

menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki

bisa tekan tombol “Update” dan jika ingin membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel”.

73

Gambar 4. 66 Tampilan Window “Sample”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.74 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. Sample yang telah dihasilkan kemudian didatakan. User menekan tombol

“New”, kemudian memilih No SPK dan secara otomatis akan muncul data mengenai

SPK yang diperlukan dalam Sample, user menginput keterangan Setelah selesai user

menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database.

Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki bisa tekan tombol “Update” dan untuk

membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel” dan bila ingin mencetaknya

tekan tombol “Print”.

74

Gambar 4.72 Tampilan Window “Pendataan Barang Jadi”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.67 di atas diakses oleh Bagian Gudang

untuk mendata barang jadi yang disimpan dalam gudang. User menekan tombol “New”,

kemudian menginput mengenai data barang jadi dan menekan tombol “Save” maka

sistem secara otomatis akan menampilkan ke dalam grid (tabel) dan akan tersimpan

dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat

menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki

bisa tekan tombol “Update” dan jika ingin membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel.

Gambar 4.67 Tampilan Window “Pendataan Drawing”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.68 di atas diakses oleh Bagian

Marketing untuk mendata Drawing yang diberikan Pelanggan. User menekan tombol

“New”, kemudian menginput mengenai data Drawing dan menekan tombol “Save”

75

maka sistem secara otomatis akan menampilkan ke dalam grid (tabel) dan akan

tersimpan dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user

dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di

perbaiki bisa tekan tombol “Update” dan jika ingin membatalkan pendataan dengan

menekan tombol ”Cancel”.

Gambar 4.68 Tampilan Window “Pendataan Preorder”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.69 di atas diakses oleh Bagian

Marketing untuk mendata Drawing yang diberikan Pelanggan. User menekan tombol

“New”, kemudian menginput mengenai data Drawing dan menekan tombol “Save”

maka sistem secara otomatis akan menampilkan ke dalam grid (tabel) dan akan

tersimpan dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user

76

dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di

perbaiki bisa tekan tombol “Update” dan jika ingin membatalkan pendataan dengan

menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

Gambar 4.69 Tampilan Window “ Rencana Biaya Operasi”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.70 di atas diakses oleh Bagian

Teknisi. User menekan tombol “New” kemudian memilih No PreOder dan secara

otomatis muncul data mengenai data Preorder. User kemudian menginput data

mengenai RBO dan akan terkalkulasi total biaya yang akan dibutuhkan untuk

memproses barang tersebut. Setelah selesai user menekan tombol “Save” maka sistem

secara otomatis akan tersimpan dalam database. Jika ngin mengubah data maka bisa

77

menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

Gambar 4.70 Tampilan Window “Table history dan Detail Rencana Biaya Operasi”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.70 di atas diakses oleh Bagian

Teknisi. User menekan tombol “New” kemudian memilih No PreOder dan secara

otomatis muncul data mengenai data Preorder. User kemudian menginput data

mengenai RBO dan akan terkalkulasi total biaya yang akan dibutuhkan untuk

memproses barang tersebut. Setelah selesai user menekan tombol “Save” maka sistem

secara otomatis akan tersimpan dalam database. Jika ngin mengubah data maka bisa

menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

78

Gambar 4. 71 Tampilan Window “Surat Penawaran Harga”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.71 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. User menekan tombol “New” kemudian memilih No RBO dan secara

otomatis muncul data mengenai RBO. User kemudian bisa memilih status apabila surat

penawaran harga ini disetujui atau tidak disetujui oleh pelanggan. Setelah selesai user

menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database.

Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas

navigasi scrollbar. Jika ngin mengubah data maka bisa menekan tombol “Update” dan

bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin

mencetaknya tekan tombol “Print”.

79

Gambar 4.72 Tampilan Lanjutan Window “ Surat Perintah Kerja” dan “Table SPK”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.72 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. User menekan tombol “New” kemudian memilih No Preorder dan secara

otomatis muncul data mengenai Preorder. Setelah selesai user menekan tombol “Save”

maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat record

sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika

ngin mengubah data maka bisa menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan

pendataan dengan menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol

“Print”.

80

Gambar 4.73 Tampilan Window “History SPK dan Detal SPK”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.72 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. Kegunaan dari user interface ini adalah untuk melihat history dan detail dari

Surat Perintah Kerja.

81

Gambar 4. 74 Tampilan Window “Order Sheet”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.75 di atas diakses oleh Bagian

Marketing ketika menerima pesanan yang datang dari pelanggan. User menekan tombol

“New” kemudian memilih Kd Sample maka sistem akan secara otomatis menampilkan

data mengenai Sample, memilih tanggal pengiriman yang akan dilakukan. Ketika Kd

Pelanggan di pilih maka secara otomatis akan keluar keterangan mengenai kredit

pelanggan (apakah pelanggan bisa melakukan kredit atau tidak). Setelah selesai mendata

pemesanan, user menekan tombol “Save” untuk memasukkan data kedalam database

dan tabel (grid). Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat

menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ada data yang salah dan ingin di perbaiki

bisa tekan tombol “Update” dan untuk membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel”, serta untuk mencetak surat bersangkutan dengan menekan tombol

“Print”.

82

Gambar 4. 75 Tampilan Window “Surat Bukti Pengeluaran Barang Jadi”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.76 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. Setiap akan mengeluarkan barang jadi maka form ini dibuat. User menekan

tombol “New” kemudian memilih No KP dan No OS dan secara otomatis akan muncul

data dari KP dan OS. User kemudian menginput jumlah BJ yang dikeluark. Setelah

selesai user menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam

database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan

fasilitas navigasi scrollbar. Jika ngin mengubah data maka bisa menekan tombol

“Update” dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”

serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

83

Gambar 4. 76 Tampilan Window “Surat Jalan”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.77 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. User menekan tombol “New” kemudian memilih No BPgBJ dan secara

otomatis muncul data mengenai BPgBJ. User kemudian menginput data mengenai

BPgBJ. Setelah selesai user menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan

tersimpan dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user

dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ngin mengubah data maka bisa

menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan

tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

84

Gambar 4. 77 Tampilan Window “ Invoice”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.78 di atas diakses oleh Bagian

Keuangan. User menekan tombol “New” kemudian memilih kode karyawan, No Surat

Jalan dan No Pelanggan dan secara otomatis muncul data mengenai SJ dan pelanggan.

User kemudian menginput data mengenai Invoice dan akan terkalkulasi total tagihan

yang akan dibayar. Setelah selesai user menekan tombol “Save” maka sistem secara

otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau

sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ngin mengubah

data maka bisa menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan pendataan

dengan menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

85

Gambar 4. 78 Tampilan Window “Bukti Bayar”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.79 di atas diakses oleh Bagian

Keuanggan. User menekan tombol “New” kemudian memilih No Invoice dan secara

otomatis muncul data mengenai Invoice yang mengalami retur. User kemudian

menginput data besarnya pajak. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user

dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Setelah selesai user menekan tombol

“Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database. Jika ingin

mengubah data maka bisa menekan tombol “Update” dan bila ingin membatalkan

pendataan dengan menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya tekan tombol

“Print ”.

86

Gambar 4. 79 Tampilan Window “Nota Retur”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.80 di atas diakses oleh Bagian

Marketing. User menekan tombol “New” kemudian memilih No Invoice dan secara

otomatis muncul data mengenai Invoice untuk meretur. User kemudian menginput data

jml barang yang diretur. Setelah selesai user menekan tombol “Save” maka sistem

secara otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat record sebelumnya atau

sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi scrollbar. Jika ingin

membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel” serta jika ingin mencetaknya

tekan tombol “Print”.

87

Gambar 4. 80 Tampilan Window “Surat Jalan Retur”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.81 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. SJ retur ini digunakan untuk mengirimkan barang ke pelanggan karena barang

yang sebelumnya diretur karena ada kerusakan atau cacat. User menekan tombol “New”

kemudian memilih No Nota Retur dan secara otomatis muncul data mengenai Retur.

User kemudian menginput data mengenai Retur. Setelah selesai user menekan tombol

“Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat

record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi

scrollbar. Bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”, serta

jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

88

Gambar 4. 81 Tampilan Window “ Kartu Persediaan“

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.81 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. Kartu Persediaan ini digunakan untuk mencatat bahan baku dan barang jadi

yang masuk atau keluar dari Gudang. Untuk membuat Kartu Persediaan, user menekan

tombol “New” kemudian memilih Kd Karyawan dan secara otomatis muncul data nama

karyawan. User kemudian memilih status BB/BJ masuk atau keluar. Lalu user memilih

Kd BB atau Kd BJ. Setelah itu user menginput tanggal dan mengecek sisa yang ada di

Gudang dengan meng-klik “Cek sisa BB/BJ”. Setelah itu user mengklik tombol “Add to

table”, maka data yang diinput akan masuk. Setelah selesai, user menekan tombol

“Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat

record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi

scrollbar. Bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”, serta

jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

89

Gambar 4. 82 Tampilan Window “Detail Kartu Persediaan“

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.81 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. Kartu Persediaan ini digunakan untuk mencatat bahan baku dan barang jadi

yang masuk atau keluar dari Gudang. Untuk membuat Kartu Persediaan, user menekan

tombol “New” kemudian memilih Kd Karyawan dan secara otomatis muncul data nama

karyawan. User kemudian memilih status BB/BJ masuk atau keluar. Lalu user memilih

Kd BB atau Kd BJ. Setelah itu user menginput tanggal dan mengecek sisa yang ada di

Gudang dengan meng-klik “Cek sisa BB/BJ”. Setelah itu user mengklik tombol “Add to

table”, maka data yang diinput akan masuk. Setelah selesai, user menekan tombol

“Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam database. Untuk melihat

record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan fasilitas navigasi

scrollbar. Bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol ”Cancel”, serta

jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

90

Gambar 4. 83 Tampilan Window “stock opname“

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.81 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. Stock opname ini digunakan untuk mengecek jumlah bahan baku dan barang

jadi yang ada di Gudang benar atau salah. Untuk membuat Stock opname, user menekan

tombol “New” kemudian memilih Kd Karyawan dan secara otomatis muncul data nama

karyawan. Lalu user menginput total BB/BJ yang di gudang. Setelah itu untuk

mengecek selisih yang ada di Gudang, user meng-klik “Cek selisih BB/BJ”. Setelah itu

user mengklik tombol “Add to table”, maka data yang diinput akan masuk. Setelah

selesai, user menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam

database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan

fasilitas navigasi scrollbar. Bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol

”Cancel”, serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

91

Gambar 4. 84 Tampilan Window “Detail stock opname“

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.81 di atas diakses oleh Bagian

Gudang. Stock opname ini digunakan untuk mengecek jumlah bahan baku dan barang

jadi yang ada di Gudang benar atau salah. Untuk membuat Stock opname, user menekan

tombol “New” kemudian memilih Kd Karyawan dan secara otomatis muncul data nama

karyawan. Lalu user menginput total BB/BJ yang di gudang. Setelah itu untuk

mengecek selisih yang ada di Gudang, user meng-klik “Cek selisih BB/BJ”. Setelah itu

user mengklik tombol “Add to table”, maka data yang diinput akan masuk. Setelah

selesai, user menekan tombol “Save” maka sistem secara otomatis akan tersimpan dalam

database. Untuk melihat record sebelumnya atau sesudahnya, user dapat menggunakan

fasilitas navigasi scrollbar. Bila ingin membatalkan pendataan dengan menekan tombol

”Cancel”, serta jika ingin mencetaknya tekan tombol “Print”.

92

Gambar 4.85 Tampilan Window “Laporan Penjualan”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.84 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Laporan Penjualan. User

memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak” untuk

mencetak Laporan Penjualan.

Gambar 4.86 Tampilan Window “Laporan Penerimaan Kas”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.85 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Laporan Penerimaan Kas.

User memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak”

untuk mencetak Laporan Penerimaan Kas.

Gambar 4.87 Tampilan Window “Laporan Piutang”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.86 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Laporan Piutang. User

93

memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak” untuk

mencetak Laporan Piutang.

Gambar 4.88 Tampilan Window “Laporan Penerimaan Retur”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.87 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Laporan Penerimaan Retur.

User memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak”

untuk mencetak Laporan Piutang.

Gambar 4.89 Tampilan Window “Review Limit Kredit”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.88 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Review Limit Kredit. User

memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak” untuk

mencetak Review Limit Kredit.

Gambar 4.90 Tampilan Window Laporan Persediaan

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.89 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Laporan Persediaan. User

94

memilih periode laporan yang diinginkan. Kemudian menekan tombol “Cetak” untuk

mencetak Laporan Persediaan.

Gambar 4.91 Tampilan Window “Jurnal”

Window yang ditampilkan pada Gambar 4.90 di atas diakses oleh user yang

secara berkala atau sesuai kebutuhan melakukan pencetakan Jurnal. User memilih

periode laporan yang diinginkan. Kemudian memilih jenis jurnal yang diinginkan dan

menekan tombol “Cetak” untuk mencetak Jurnal.

4.1.3.3.4 Print Out

Gambar 4.92 Print Out Rancangan Preorder

Gambar 4.93 Print Out Rancangan SPH

96

Gambar 4.94 Print Out Rancangan RBO

Gambar 4.95 Print Out Rancangan SPK

97

Gambar 4.96 Print Out Rancangan Order Sheet

Gambar 4.97 Print Out Rancangan BPGBJ

98

Gambar 4. 98 Print Out Rancangan Surat Jalan

Gambar 4. 99 Print Out Rancangan Invoice

99

Gambar 4. 100 Print Out Rancangan Bukti Bayar

Gambar 4. 101 Print Out Rancangan Nota Retur

100

Gambar 4. 102 Print Out Rancangan SJ Retur

Gambar 4.103 Print Out Rancangan Laporan Penjualan

101

Gambar 4.104 Print Out Rancangan Laporan Penerimaan Kas

Gambar 4.105 Print Out Rancangan Laporan Persediaan

102

Gambar 4.106 Print Out Rancangan Laporan Stock Opname

Gambar 4.107 Print Out Rancangan Laporan Retur

103

Gambar 4.108 Print Out Rancangan Laporan Piutang

Gambar 4.109 Print Out Rancangan Laporan Review Limit Kredit

104

4.1.3.4 Sequence Diagram

Berikut ini adalah Sequence Diagram dari masing – masing Use case yang

terdapat dalam sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri.

105

Gambar 4.110 Sequence Login

106

Gambar 4.111 Sequence Pendataan Master

107

Gambar 4.112 Sequence Pembuatan Surat Transaksi

108

Gambar 4.113 Sequence Pencetakan Laporan

Gambar 4.114 Sequence Mendata Karyawan

Gambar 4.115 Sequence Mendaftar Pelanggan

111

Bagian Marketing

create

Window Master Pelanggan

Grid Pelanggan

create

Pelanggan

get_data_pelanggan()

data_pelanggan

[View Data Pelanggan]

select_grid

get_data_pelanggan()

data_pelanggan

[New]

Update

New Pelanggan

Update Pelanggan

klik_close

ref

ref

loop

List Marketing

List Pelanggan

create

create

alt

Gambar 4.116 Sequence mendaftar Pelanggan

112

Bagian Marketing

Window Master Pelanggan

klik_new

make_enabled()

generate_kd_Pelanggan()

Input Data Pelangganref

klik_save[Save]

[Cancel]

Pelanggan

add_new()

klik_cancel

alt

make_disabled()

make_disabled()

Gambar 4.117 Sequence new data Pelanggan

113

Bagian Marketing

Window Master Pelanggan

klik_update

make_enabled()

Input Data Pelangganref

klik_save[Save]

[Cancel]

Pelanggan

update()

klik_cancel

alt

make_disabled()

Gambar 4.118 Sequence update data Pelanggan

114

Gambar 4.119 Sequence Penilaian Kredit

115

Gambar 4.120 Sequence Bahan Baku

116

Gambar 4.121 Sequence Sample

117

Gambar 4.122 Sequence Barang Jadi

118

Gambar 4.123 Sequence Drawing

119

Gambar 4.124 Sequence Preorder

120

Gambar 4.125 Sequence RBO

121

Gambar 4.126 Sequence SPH

122

Gambar 4.127 Sequence SPK

123

Gambar 4.128 Sequence Ordersheet

124

Gambar 4.129 Sequence BPgBJ

125

Gambar 4.130 Sequence Surat Jalan

126

Gambar 4.131 Sequence Invoice

127

Gambar 4.132 Sequence Bukti Bayar

128

Gambar 4.133 Sequence Nota Retur

129

Gambar 4.134 Sequence SJ Retur

130

Bagian Marketing

Window Laporan Penjualan

create

klik_close

Order Sheet

get_data_OS()

data_OS()

calculate_grandtotal()

createWindow Preview

print()

closed()

pilih_mulai_tanggal

pilih_sampai_tanggal

klik_preview

loop

Gambar 4.135 Sequence Laporan Penjualan

131

Gambar 4.136 Sequence Laporan penerimaan Kas

132

Gambar 4.137 Sequence Kartu Persediaan

133

Gambar 4.138 Sequence Stock Opname

134

Bagian Marketing

Window Laporan Retur

create

klik_close

Nota Retur

get_data_NR()

data_NR()

calculate_grandtotal()

create

Window Previewprint()

closed()

pilih_mulai_tanggal

pilih_sampai_tanggal

klik_preview

loop

Gambar 4.139 Sequence Laporan Retur

135

Bagian Keuangan

Window Laporan Piutang

create

klik_close

Invoice

get_data_invoice()

data_invoice()

calculate_grandtotal()

create

Window Preview

print()

closed()

pilih_mulai_tanggal

pilih_sampai_tanggal

klik_preview

loop

Gambar 4.140 Sequence Laporan Piutang

136

Gambar 4.141 Sequence Laporan Limit Kredit

137

Gambar 4.142 Sequence Jurnal

138

4.1.3.5 Technical Platform

Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri dikembangkan dengan menggunakan personal

computer (PC) dan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Studio 2005

dan menggunakan SQL Server 2000 sebagai database enginer-nya. User interface

yang digunakan sesuai dengan standard windows. Sistem dioperasikan dengan

menggunakan mouse dan keyboard.

4.1.4 Recommendation

4.1.4.1 The system’s userfulness and feasibility

Sistem yang diusulkan dapat membantu dan mempermudah user dalam

pencatatan transaksi penjualan, piutang usaha, penerimaan kas dan penyetoran kas serta

dapat menghasilkan laporan yang dibutuhkan oleh pihak manager seperti Laporan

Penjualan, Laporan Penerimaan Kas, Laporan Piutang, Laporan Persediaan, Laporan

Limit kredit, Laporan Produksi dan Jurnal.

4.1.4.2 Strategy

Strategi yang perlu ada antara lain para karyawan diberikan pelatihan agar dapat

menggunakan sistem dengan baik, sistem dibuat secara user friendly agar mudah

digunakan dan se-flexible mungkin agar dapat mengikuti perubahan yang terjadi. Sistem

informasi yang dikembangkan juga akan diimplementasikan terlebih dahulu pada

beberapa karyawan untuk mengetahui apakah sistem yang dirancang dapat digunakan

dan sudah sesuai dengan kebutuhan user.

4.1.4.3 Development Economy

Sistem yang dirancang ini memerlukan pengembangan usaha dari satu orang

sistem analis, satu orang programmer, dan satu orang database specialist.

139

Tabel 4.62 Spesifikasi biaya pengembangan

Sumber Daya Jumlah Biaya per bulan Lama Total

System Analyst 1 orang Rp 2.000.000 2 bulan Rp 4.000.000

Programmer 1 orang Rp 2.000.000 2 bulan Rp 4.000.000

Database Specialist 1 orang Rp 4.000.000 1 bulan Rp 4.000.000

Total biaya Rp 12.000.000

4.2 Design Document

4.2.1 The Task

4.2.1.1 Purpose

Tujuan dari perancangan sistem ini adalah untuk mempermudah

pekerjaan administrasi dalam siklus pendapatan dan persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri dengan cara mempermudah pencatatan

transaksi penerimaan pesanan dari pelanggan, pengeluaran dan pengiriman

barang, penagihan piutang, pencatatan penerimaan pembayaran, pencatatan

retur, pencatatan terhadap persediaan dan memperkuat pengendalian internal

atas transaksi yang berhubungan dengan siklus pendapatan dan persediaan.

4.2.1.2 Correction to the analysis

Dari hasil analisis lebih lanjut terhadap perancangan sistem informasi

akuntansi siklus pendapatan dan persediaan PT. Metalindo Multidinamika

Mandiri, diperlukan perbaikan karena setelah dilakukan revisi atas class

diagram yang telah dibuat sebelumnya, telah menghasilkan penambahan class

baru.

140

4.2.1.3 Quality Goals

Perancangan kriteria sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan

persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri lebih ditekankan pada

Usable, Correct dan Comprehensible. Sistem yang Usable sangat dibutuhkan

agar sistem dapat digunakan pada saat implementasi. Selain itu, kriteria Correct

harus terpenuhi sehingga sistem yang dirancang dan dikembangkan ini dapat

memenuhi kebutuhan perusahaan. Dan juga kriteria Comprehensible diperlukan

agar sistem mudah dipahami oleh User sehingga implementasi sistem dapat

berjalan dengan baik.

Kriteria lainnya seperti Secure diperlukan untuk menjaga keamanan data

perusahaan dan mencegah pengaksesan data perusahaan untuk pihak-pihak

internal maupun eksternal perusahaan yang tidak memiliki hak otorisasi. Sistem

juga harus memenuhi kriteria Efficient, baik dalam hal waktu maupun sumber

daya karena sistem ini akan digunakan untuk mencatat transaksi rutin yang

berkaitan dengan siklus pendapatan dan persediaan. Kriteria Reusable

diperlukan untuk memungkinkan subsistem dari sistem informasi akuntansi

siklus pendapatan dan persediaan yang dirancang dapat digunakan pada sistem

yang lain. Selain itu, kriteria Interoperable juga memiliki prioritas yang penting

agar sistem yang dirancang dapat dihubungkan dengan sistem lainnya yang

berhubungan dengan kegiatan bisnis PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

Kriteria Maintainable dan Flexible mendapatkan prioritas rendah,

sedangkan kriteria Portable dianggap kurang relevan dengan sistem yang

dirancang.

141

Kriteria Reliable dan Testable dianggap dapat otomatis terpenuhi karena

telah didukung dengan kriteria Usable, Correct dan Comprehensible yang

diletakkan dalam prioritas Very Important.

Tabel 4.63 Kriteria Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan

Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

Criterion Very Important

Important Less Important

Irrelevant Easily Fulfilled

Usable v Secure v Efficient v Correct v Reliable v Maintainable v Testable v Flexible v Comprehensible v Reusable v Portable v Interoperable v

4.2.2 Techical Platform

4.2.2.1 Equipment

Sistem ini dirancang dan dikembangkan untuk PC (Personal Computer)

yang biasa digunakan di kantor, yang mana di antara Client dengan Server akan

terhubung dengan menggunakan hub 8 port 10/100Mbps. Untuk lebih detailnya

spesifikasi Hardware yang sebaiknya digunakan untuk PC akan dijelaskan

dalam tabel 4.64 di bawah ini:

142

Tabel 4.64 Spesifikasi peralatan untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan

dan Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

Spesification Client Server Processor Intel Core 2 Duo

Processor E4600 (2.4GHz, 2MB L2 Cache, 800MHz)

Intel Core i7-965 Processor Extreme Edition (3.2GHz, 8MB L2 Cache, 6.4GT/s)

Mother Board Support Intel Support Intel Memory 2GB DDR3 667 SDRAM 6GB DDR3 1333MHz RAM Hard Disk Drive 320GB 500GB CD-ROM DVD/CD-RW Combo 16x DVD-ROM Monitor 15’’ 15’’ Keyboard dan Mouse Mouse Optical

Keyboard Standard Mouse Optical Keyboard Standard

NIC 100Mbps 100Mbps Sound Card On-board On-board Graphic On-board (Max. 512 MB) On-board (Max. 512 MB) Printer Printer Dot Matrix - Operating System Windows XP Professional

(32-Bit) Microsoft Windows 2003 Intel Xeon

4.2.2.2 System Software

Desain Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan

pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri berdasarkan implementasi sistem

pada Microsoft Visual Studio 2010 Ultimate dan SQL Server 2008 sebagai

database engine-nya.

4.2.2.3 System Interfaces

Dalam mengimplementasikannya, sistem ini juga memerlukan printer

yang dapat mencetak pada format surat. Untuk Client karyawan ditiap-tiap

bagian akan menggunakan printer dot matrix dan sistem operasi harus dapat

menangani interface printer.

143

4.2.2.4 Design Language

Dokumen-dokumen yang ada dirancang dengan menggunakan Notasi

UML (Unified Model Language) yang berorientasi objek dengan menggunakan

tools dari Microsoft Office Visio 2003.

4.2.3 Architecture

4.2.3.1 Component architecture

Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri menggunakan arsitektur Clien-Server

dengan bentuk Centralized Data, dimana pada Client terdapat komponen User

Interface dan Function, sedangkan pada Server terdapat komponen Model.

Setiap Client memiliki komponen function yang digunakan untuk membaca,

menghapus dan mengubah data yang ada di server sesuai hak akses masing-

masing melalui User Interface-nya yang kemudian selanjutnya diproses atau

diperbaharui dan data yang diperbaharui tersebut akan disimpan di server.

Gambar berikut ini menunjukkan arsitektur sistem informasi akuntansi siklus

pendapatan dan persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

144

Gambar 4.143 Component Diagram untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus

Pendapatan dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

4.2.3.2 Process Architecture

Deployment Diagram untuk sistem ini dirancang dengan menggunakan

centralized pattern, yaitu pada Client terdapat komponen User Interface,

Function dan External Device, sedangkan pada server hanya terdapat

komponen Model. Semua data yang di-input melalui komponen User Interface

pada Client diproses oleh Client tersebut melalui komponen Function pada

145

Client, kemudian Server akan menampung segala input dari Client melalui

komponen Model pada server. Hasil output data pada Client dicetak dengan

menggunakan printer yang merupakan external device pada Client tersebut.

Gambar 4.144 Deployment Diagram untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus

Pendapatan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

146

Gambar 4.145 Arsitektur Jaringan untuk Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan

dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

4.2.3.3 Standard

Windows dan pesan kesalahan yang terdapat dalam sistem informasi

akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika

Mandiri dirancang mengikuti standard Windows. Untuk lebih jelasnya,

147

beberapa contoh pesan kesalahan dan menu standar, pada gambar 4.132 berikut

ini.

148

Gambar 4.146 Beberapa Contoh Gambar Menu Standard dan Pesan Kesalahan

4.2.4 Component

4.2.4.1 Model Component

Model Component menyatakan kebutuhan dari function dan model.

Seluruh function akan diimplementasikan dalam operasi yang terdapat dalam

Model Component. Tujuan dari Model Component ini adalah untuk

mengirimkan data sekarang dan historis ke function, interface dan pengguna

sistem.

4.2.4.1.1 Structure

Gambar 4.148 dibawah ini merupakan Revised Class Diagram dari

Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri.

149

Gambar 4.147 Revised Class Diagram Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan

dan Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri.

4.2.4.2 Function Component

4.2.4.2.1 Structure

Gambar 4.149 di bawah ini merupakan gambar Function Component dari sistem yang

dirancang.

Gambar 4.148 Function Component Diagram dari Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT. Metalindo MultidinamikaMandiri

4.2.4.2.2 Operation Specification

Tabel 4.65 Operation Specification Penghitungan Rencana Biaya Operasi Name Operation Menghitung RBO

Category

- Active - Update X Passive X Read X Compute - Signal

Purpose Mencetak RBO yang berisi rencana biaya operasi dan nantinya akan diberikan kepada bagian Marketing sebagai tanda bukti kesanggupan pemesanan pelanggan

Input data No_RBO

Conditions Jika Marketing menyerahkan Preorder kepada bagian Engineering

Effect Tercetaknya RBO

Algorithm

Select* from RBO; Select* from No_Preorder; Select* from No_Bahan_Baku; (get No_RBO, No_Preorder, Kd_Pelanggan, No_Drawing, tgl_RBO from RBO), (get nama_Pelanggan from Pelanggan), (get nama_Drawing, dimensi, lokasi_gambar, keterangan_pesanan from Drawing), (get nama_bahan_baku,spec_BB, harga, jumlah_BB, biaya from bahan Baku), calculate_biaya, calculate_total_biaya_operasi

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan RBO Involved Objects RBO, Preorder, Pelanggan, Drawing, Bahan Baku Triggering Event Mencatat_Pelayanan

Tabel 4.66 Operation Specification Pencetakan Surat Perintah Kerja Name Operation Mencetak SPK

Category

- Active - Update X Passive X Read - Compute - Signal

Purpose Mencetak SPK yang akan diberikan kepada bagian Engineering untuk membuat Sample, dan sebagai bukti

152

juga telah terjadi kesepakatan harga dengan pelanggan

Input data No_SPK

Conditions Jika status SPH di approved atau disepakati oleh Pelanggan

Effect Tercetaknya SPK

Algorithm

Select* from SPK; Select* from Preorder; Select* from Drawing; (get No_SPK, No_Preorder, Kd_Part, tgl_SPK from SPK), (get nama_Drawing from Drawing), (get nama_part, dimensi, jenis_pengerjaan from Part)

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan SPK Involved Objects SPK, Preorder, Drawing, Part Triggering Event Mencatat_Pelayanan

Tabel 4.67 Operation Specification Pencetakan Order Sheet Name Operation Mencetak Order Sheet

Category

- Active - Update X Passive X Read - Compute - Signal

Purpose

Mencetak Order Sheet yang akan diberikan kepada bagian Produksi untuk memproduksi barang dan sebagai tanda bukti Sample telah di approved atau disetujui oleh pelanggan.

Input data No_Order Sheet

Conditions Jika Pelanggan telah menyetujui Sample yang telah dibuat

Effect Tercetaknya Order Sheet

Algorithm

Select* from Order Sheet; Select* from Sample; (get No_Order Sheet, tgl_Order Sheet from Order Sheet), (get tanggal_delivery, jumlah_delivery from Order Sheet), (get keterangan, jumlah_pesanan from Sample)

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Order Sheet

153

Involved Objects Order Sheet, Sample Triggering Event Mencatat_Pelayanan

Tabel 4.68 Operation Specification Penghitungan Invoice Name Operation Mencetak Invoice

Category

- Active - Update X Passive X Read X Compute - Signal

Purpose Mencetak Invoce yang akan diberikan kepada pelanggan sebagai dasar penagihan

Input data No_Invoice

Conditions

Jika Bagian gudang memberikan Surat Jalan dan BPgBJ sebagai dasar untuk melakukan penagihan kepada Pelanggan

Effect Tercetaknya Invoice

Algorithm

Select* from Invoce; Select* from Karyawan; Select* from Surat Jalan; Select* from Pelanggan (get No_ Invoce ,Kd_Karyawan, No_Surat_Jalan, Kd_Pelanggan, tanggal_ Invoce from Invoce), (get nama_Karyawan from Karyawan), (get nama_BJ, jumlah_pesanan, BJ_yang_keluar from Surat Jalan), (get nama_Pelanggan, alamat, bank_account, No_account, No_hp, No_tlp, contact_person, No_NPWP from Pelanggan)

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Invoice Involved Objects Invoice, Surat_Jalan, Pelanggan, Karyawan Triggering Event Mencatat_Pelayanan

Tabel 4.69 Operation Specification Pencetakan Bukti Bayar Name Operation Mencetak Bayar

Category

- Active - Update X Passive X Read X Compute - Signal

Purpose Mencetak Bukti Bayar yang akan diberikan kepada

154

pelanggan sebagai tanda bukti pembayaran

Input data No_Bukti_Bayar

Conditions Jika Pelanggan mengkonfirmasi sudah membayar lewat transfer ke Rekening Perusahaan

Effect Tercetaknya Bukti Bayar

Algorithm

Select* from Bukti_Bayar; Select* from Invoice; Select* from Pelanggan; (get No_Bukti_Bayar, No_Invoice, Kd_Karyawan, Kd_Pelanggan, tgl_Bukti_Bayar from Bukti_Bayar),

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Bukti_Bayar Involved Objects Bukti_Bayar, Invoice, Pelanggan Triggering Event Mencatat_Pelayanan

Tabel 4.70 Operation Specification Pencetakan Laporan Piutang Name Operation Mencetak Laporan Piutang

Category

- Active - Update X Passive X Read - Compute - Signal

Purpose Mencetak Laporan Piutang yang dilakukan perusahaan sesuai periode Laporan.

Input data Periode_awal, periode_akhir

Conditions Jika Pelanggan belum membayar tagihan dari perusahaan berupa Invoice

Effect Jika ada transaksi Invoice belum dibayar

Algorithm

Select* from Pelanggan; Select* from Invoice; Select* from barang_jadi; (get No_Invoice, Kd_Karyawan, Kd_Pelanggan, Kd_barangjadi tgl_ Invoice from Invoice), (get nama_Pelanggan, alamat, No_tlp from Pelanggan

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Laporan Piutang Involved Objects Invoice, Pelanggan

155

Triggering Event Membuat_Laporan_Piutang

Tabel 4. 71 Operation Specification Pencetakan Laporan Persediaan Name Operation Mencetak Laporan Persediaan

Category

- Active - Update X Passive X Read - Compute - Signal

Purpose Mencetak Laporan Persediaan yang dilakukan perusahaan sesuai periode Laporan.

Input data Periode_awal, periode_akhir

Conditions Jika ada barang jadi atau bahan baku keluar atau masuk gudang

Effect Jika ada transaksi pengeluaran barang, dan penerimaan barang

Algorithm

Select* from BJ; Select* from BB; Select* from kartu persediaan; Select* from karyawan; (get No_ kartu persediaan, Kd_Karyawan, Kd_karyawan, tgl_ kartu persediaan from kartu persediaan), (get nama_ Karyawan, jabatan, No_tlp from Karyawan)

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Laporan Persediaan Involved Objects Kartu Persediaan, BB, BJ, Pelanggan Triggering Event Membuat_ Laporan Persediaan

Tabel 4. 72 Operation Specification Pencetakan Laporan Limit Kredit Name Operation Mencetak Laporan Limit Kredit

Category

- Active - Update X Passive X Read - Compute - Signal

Purpose Mencetak Laporan Limit Kredit yang dilakukan perusahaan sesuai periode Laporan.

Input data Periode_awal, periode_akhir

156

Conditions Jika Pelanggan belum membayar kredit tetapi ingin mengorder lagi

Effect Jika ada transaksi Order Sheet

Algorithm

Select* from Pelanggan; Select* from Order Sheet; Select* from Invoice; (get No_OS, Kd_Pelanggan, No_Invoice, tgl_OS from OS), (get nama_Pelanggan, alamat, No_tlp from Pelanggan)

Data Structures String, long, date Placement Pencetakan Laporan Limit Kredit Involved Objects Order Sheet, Pelanggan, Invoice Triggering Event Membuat_Laporan_ Limit Kredit

4.2.4.2.3 Database Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan

pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

Perancangan database yang akan digunakan dalam sistem informasi akuntansi

siklus pendapatan dan persediaan dijelaskan setiap tabel pada bahasan berikut ini.

Tabel 4.73 Tabel data Karyawan Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.MsKaryawan Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data karyawan perusahaan Primary Key : Kd_Karyawan Foreign Key : - Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_Karyawan Nvarchar 8 Kode karyawan dengan delapan

digit merupakan Nomor urut dari Karyawan

Nama_Karyawan Nvarchar 50 Nama Karyawan Jabatan Nvarchar 50 Jabatan divisi Karyawan di

Perusahaan Alamat Nvarchar 100 Alamat tempat tinggal karyawan Email Nvarchar 50 Alamat email karyawan No HP Bigint - Nomor HP karyawan No Telepon Bigint - Nomor telepom karyawan Password Nvarchar 50 Password Karyawan

157

Tabel 4.74 Tabel data Pelanggan Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.MsPelanggan Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data pelanggan perusahaan Primary Key : Kd_Pelanggan Foreign Key : -

Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_Pelanggan Nvarchar 8 Kode pelanggan dengan delapan

digit merupakan Nomor urut dari pelanggan.

Nama_Pelanggan Nvarchar 50 Nama Pelanggan Bank Account Nvarchar 100 Bank Account Pelanggan No Account Bigint - No rekening Pelanggan Alamat Nvarchar max Alamat tempat tinggal pelanggan Contact Person Nvarchar max Nama dan No tlp CP pelanggan No NPWP Bigint - No NPWP pelanggan Limit Kredit int Limit Kredit Pelanggan Kredit Terpakai int Jumlah Piutang Pelanggan Sisa Limit Kredit int Sisa limit kredit pelanggan

Tabel 4.75 Tabel data Penilaian Kredit

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.MsPenilaiankredit Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Penilaian kredit terhadap pelanggan Primary Key : No_Penilaian_kredit Foreign Key : Kd_Pelanggan

Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Penilaian_kredit Nvarchar 8 Nomor Penilaian kredit

dengan delapan digit merupakan Nomor urut dari Penilaian kredit.

Kd_Pelanggan Nvarchar 8 Kode pelanggan dengan delapan digit merupakan Nomor urut dari pelanggan.

C1 Nvarchar 5 Character C2 Nvarchar 5 Capacity C3 Nvarchar 5 Capital C4 Nvarchar 5 Collateral C5 Nvarchar 5 Condition Limit_kredit_yangdiberikan Bigint - Jumlah Limit kredit yang

diberikan kepada pelanggan

158

Tabel 4.76 Tabel data Bahan Baku Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.MsBahanBaku Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Bahan Baku perusahaan Primary Key : Kd BahanBaku Foreign Key : - Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_BahanBaku Nvarchar 8 Kode bahan baku terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut produk jadi.

Nama_Bahan_Baku Nvarchar 100 Nama bahan baku Harga_Satuan Numeric 18,0 Harga satuan Bahan baku Jumlah int - Jumlah bahan baku Spec_Bahan_Baku Nvarchar 100 Spesifikasi Bahan baku ROP int - Reorder point (titik dimana harus

melakukan pemesanan) Satuan Nvarchar 50 Satuan Bahan Baku

Tabel 4.77 Tabel data Sample

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.mssample Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Sample yang ada perusahaan Primary Key : Kd_sample Foreign Key : No_spk Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_ sample Nvarchar 8 Nomor jenis sample yang terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari jenis produk yang ada.

Nama_ sample Nvarchar max Nama Sample Jumlah Int - Jumlah Sample Dimensi_Tebal Int - Dimensi tebal barang jadi Dimensi_Lebar Int - Dimensi lebar barang jadi Dimensi_Panjang Int - Dimensi panjang barang jadi No_spk Nvarchar 8 Kode spk Nama_pelanggan Nvarchar 50 Nama pelanggan

Tabel 4.78 Tabel data Barang Jadi

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.msbarangjadi Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Barang jadi yang ada perusahaan

159

Primary Key : Kd_barangjadi Foreign Key : No_Ordesheet Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_barangjadi Nvarchar 8 Nomor jenis barangjadi yang terdiri

dari delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari jenis produk yang ada.

Nama_ barangjadi Nvarchar max Nama barangjadi Jumlah Int - Jumlah barang jadi Dimensi_Tebal Int - Dimensi tebal barang jadi Dimensi_Lebar Int - Dimensi lebar barang jadi Dimensi_Panjang Int - Dimensi panjang barang jadi No_Ordersheet Nvarchar 8 No dokumen Ordersheet Nama_pelanggan Nvarchar 50 Nama pelanggan

Tabel 4.79 Tabel data Drawing

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.msDrawing Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Drawing yang ada di perusahaan Primary Key : No_Drawing Foreign Key : Kd_Pelanggan Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Drawing Nvarchar 8 Nomor Drawing terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut Drawing perusahaan.

Kd_Pelanggan Nvarchar 8 Kode pelanggan sebagai referensi NamaDrawing Nvarchar 50 Nama Drawing

Tabel 4.87 Tabel data Preorder

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.Preorder Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Preorder perusahaan Primary Key : No_ Preorder Foreign Key : No _Drawing Field Tipe Data Panjang Keterangan No_ Preorder Nvarchar 8 Nomor Preorder terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut dari Preorder perusahaan.

Kd _Drawing Nvarchar 8 No Drawing sebagai referensi Tgl_Preorder datetime Tanggal

160

Tabel 4.88 Tabel data RBO

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.RBO Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data RBO perusahaan Primary Key : No_RBO Foreign Key : No_Preorder Field Tipe Data Panjang Keterangan No_RBO Nvarchar 8 Nomor RBO terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut dari

No_Preorder Nvarchar 8 No Preorder Nama_bank Nvarchar 50 Nama bank Atas_nama_rekening Nvarchar 50 Nama pemegang rekening

Tabel 4.89 Tabel data detail_RBO

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.detailrbo Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data detailrbo yang ada di perusahaan Primary Key : No_RBO Foreign Key : Kd_BB Field Tipe Data Panjang Keterangan No_RBO Nvarchar 8 No RBO Kd_BB Nvarchar 50 No Bahan Baku

Tabel 4.90 Tabel data SPH

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.SPH Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data SPH yang pernah diberikan kepada pelanggan Primary Key : No_SPH Foreign Key : No_RBO Field Tipe Data Panjang Keterangan No_SPH Nvarchar 8 Nomor SPH terdiri dari delapan digit

angka yang merupakan Nomor urut dari SPH perusahaan.

No_RBO Nvarchar 6 No RBO sebagai referensi Tgl_SPH Date Tanggal akhir berlakunya penawaran

SPH Jumlah Penawaran Int Jumlah Penawaran

161

status Nvarchar 50 Status di approved atau pending Tabel 4.91 Tabel data SPK

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.SPK Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data SPK di perusahaan Primary Key : No_SPK yang Foreign Key: No Preorder Field Tipe Data Panjang Keterangan No_SPK Nvarchar 8 Nomor SPK terdiri dari delapan digit

angka yang merupakan Nomor urut dari SPK perusahaan.

No Preorder Nvarchar 8 No Preorder sebagai referensi Tanggal_SPK Datetime 50 Tanggal_SPK Jenis Pengerjaan Nvarchar 50 Jenis Pengerjaan Keterangan Pengerjaan

Nvarchar 50 Keterangan Pengerjaan

Tabel 4.92 Tabel data detail_SPK

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.detailSPk Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Detail SPK di perusahaan Primary Key : No_SPK Foreign Key : Kd_BB Field Tipe Data Panjang Keterangan No_SPK Nvarchar 6 No SPK Kd _BB Date Kd bahan baku

Tabel 4.93 Tabel data Order Sheet

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.Order Sheet Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Order Sheet Primary Key : No_OS Foreign Key : Kd Sample Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Order Sheet Nvarchar 8 Nomor Order Sheet terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Order Sheet perusahaan.

162

Kd Sample Nvarchar 8 Kd Sample sebagai referensi Jumlah Pesanan Int Jumlah pesanan Tgl delivery datetime Tgl delivery Jml delivery Int Jml delivery

Tabel 4.94 Tabel data BPGBJ

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.BPGBJ Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data BPGBJ Primary Key : No_BPGBJ Foreign Key : No_OS, No_KP Field Tipe Data Panjang Keterangan No_BPGBJ Nvarchar 8 Nomor BPGBJ terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut dari BPGBJ perusahaan.

No_OS Nvarchar 8 No OS sebagai referensi No_KP Nvarchar 8 No KP Tgl_BPGBJ Datetime Tgl BPGBJ dibuat Jml BJ yang dikeluarkan

Int Jumlah barang jadi yang dikeluarkan bagiam Gudang

Tabel 4.95 Tabel data Surat Jalan

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.suratjalan Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Surat Jalan Primary Key : No_SJ Foreign Key : No_BPgBJ, Kd_Pelanggan Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Surat_Jalan Nvarchar 8 Nomor Surat Jalan terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari SPK perusahaan.

No_BPGBJ Nvarchar 8 Nomor BPgBJ sebagai referensi Kd_Pelanggan Nvarchar 8 Kd_Pelanggan Tgl_BPGBJ Datetime Tgl BPgBJ Jumlah_BJ_yang_dikirim Int Jumlah_BJ_yang_dikirim

Tabel 4.96 Tabel data Invoice

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.Invoice

163

Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Invoice kepada pelanggan Primary Key : No_Invoice Foreign Key : No_SJ, Kd_Karyawan Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Invoice Nvarchar 8 Nomor Invoice terdiri dari delapan

digit angka yang merupakan Nomor urut dari Invoice perusahaan.

No_Surat_Jalan Nvarchar 8 No_SJ sebagai referensi Kd_Karyawan Nvarchar 8 NIK Karyawan yang mengotorisasi Tgl_Invoice Datetime Tanggal penagihan Total_Tagihan numeric 20,0

Tabel 4.97 Tabel data Bukti Bayar

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo. BuktiBayar Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Pembayaran dari pelanggan Primary Key : No_ Bukti_Bayar Foreign Key : No_Invoice, Kd_Karyawan Field Tipe Data Panjang Keterangan No_ Bukti_Bayar Nvarchar 8 Nomor Bukti Bayar terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Bukti Bayar perusahaan.

No_Invoice Nvarchar 8 No_Invoice sebagai referensi Kd_Karyawan Nvarchar 8 NIK yang bertanggung jawab Tgl_BuktiBayar Datetime Tanggal terjadinya pembayaran Pajak Numeric 12 Besar pajak Total_Pembayaran Numeric 12 Total Pembayaran setelah kena pajak

Tabel 4.98 Tabel data Nota Retur

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.retur Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Retur yang pernah dilakukan pelanggan Primary Key : No_Nota Retur Foreign Key : No_Invoice Field Tipe Data Panjang Keterangan No_Nota_Retur Nvarchar 8 Nomor Nota Retur terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Nota Retur perusahaan.

164

No_Invoice Nvarchar 8 No_Invoice Kd_Karyawan Nvarchar 8 NIK Karyawan yang bertanggung

jawab Tgl_NR Datetime Tanggal dibuatnya Nota retur Jumlah BJ yang diretur

Int Jumlah BJ yang diretur

Keterangan Kerusakan

Nvarchar 50 Keterangan Kerusakan

Tabel 4.99 Tabel data Surat Jalan Retur

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.sjetur Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Surat Jalan retur Primary Key : No_sj retur Foreign Key : No_Nota retur, Kd_Karyawan Field Tipe Data Panjang Keterangan No_SJ Retur Nvarchar 8 Nomor Surat Jalan Retur terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Surat Jalan Retur perusahaan.

No_Nota_Retur Nvarchar 8 No_Nota_Retur Kd_Karyawan Nvarchar 8 NIK Karyawan yang bertanggung

jawab Tgl_sj retur Datetime Tanggal dikirimnya retur Jml BJ retur yang dkirim

int 10 Jml BJ retur yang dkirim

Tabel 4.100 Tabel data Kartu Persediaan

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.KP Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Persediaan di Gudang Primary Key : No_ KP Foreign Key : Kd_Karyawan, Field Tipe Data Panjang Keterangan No_ KP Nvarchar 8 Nomor Kartu Persediaan terdiri

dari delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Kartu Persediaan perusahaan.

Kd_Karyawan Nvarchar 8 NIK yang bertanggung jawab Kd_BB Nvarchar 8 Kode BB Kd_BJ Nvarchar 8 Kode BJ Status KP Nvarchar 12 Jenis KP yaitu BJ atau BB

165

Nama_BB/BJ Nvarchar 50 Nama BB/BJ Tanggal_Keluar/Masuk Datetime Tanggal keluar/masuk yang dicatat

di Kartu Persediaan Jumlah_Keluar/Masuk Int 10 Jumlah keluar/masuk yang dicatat

di Kartu Persediaan Satus BB/BJ Int 10 Sisa BB/BJ yang dicatat di Kartu

Persediaan Tabel 4.101 Tabel data detail Kartu Persediaan

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo.detail_KP Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Detail dari kartu Persediaan di Gudang. Primary Key : No_ KP Foreign Key : Kd_BB, Kd_BJ Field Tipe Data Panjang Keterangan No_ KP Nvarchar 8 No Kartu Persediaan Kd_BB Nvarchar 8 Kode Bahan Baku Kd_BJ Nvarchar 8 Kode Barang Jadi Status KP Nvarchar 10 Status apakah BB/BJ dalam Kartu

Persediaan Nama_BB/BJ Nvarchar 50 Nama BB/BJ Tanggal_Keluar/Masuk Datetime Tanggal keluar/masuk yang dicatat

di Kartu Persediaan Jumlah_Keluar/Masuk Int 10 Jumlah keluar/masuk yang dicatat

di Kartu Persediaan Sisa BB/BJ Int 10 Sisa BB/BJ yang dicatat di Kartu

Persediaan Tabel 4.102 Tabel Stock Opname

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo. StockOpname Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Stock Opname. Primary Key : No_SOP Foreign Key : Kd_Karyawan, Kd_BB, Kd_BJ Field Tipe Data Panjang Keterangan No_SOP Nvarchar 8 Nomor Stock Opname terdiri dari

delapan digit angka yang merupakan Nomor urut dari Stock Opname perusahaan.

Kd_Karyawan Nvarchar 8 Kode karyawan berupa Nomor induk karyawan

Kd_BB Nvarchar 8 Kode Bahan Baku

166

Kd_BJ Nvarchar 8 Kode Barang Jadi Tgl_SOP Datetime Tanggal stock opname Total_digudang Int Total persediaan di gudang Selisih_digudang Int Selisih persediaan dengan yang

didata dan di gudang Status_SOP Nvarchar 50 Status SOP apakah sesuai atau tidak

persediaannya. Tabel 4.103 Tabel Detail Stock Opname

Nama Database : PT. Metalindo Nama Tabel : dbo. StockOpname Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan semua data Detail stock opname. Primary Key : No_SOP Foreign Key : Kd_BB, Kd_BJ Field Tipe Data Panjang Keterangan Kd_BB Nvarchar 8 Kode Bahan Baku Kd_BJ Nvarchar 8 Kode Barang Jadi Nama_BB Nvarchar 50 Nama Bahan Baku pada saat

pengecekan Stock Opname Nama_BJ Nvarchar 50 Nama Barang Jadi pada saat

pengecekan Stock Opname Status Char 50 Status apakah sudah sesuai atau tidak Tgl_Masuk Datetime Tanggal masuk Bahan Baku/Barang

Jadi Tgl_Keluar Datetime Tanggal keluar Bahan Baku/Barang

Jadi Jumlah_Masuk Int 50 Jumlah masuk Bahan Baku/Barang

Jadi Jumlah_Keluar Int 50 Jumlah keluar Bahan Baku/Barang

Jadi Sisa Int 50 Sisa Bahan Baku/ Barang Jadi pada

saat pengecekan Stock Opname

167

4.2.5 User – Interface Component

Gambar 4.150 dibawah ini menunjukkan bahwa setiap windows dan hasil

printout akan diimplementasikan menjadi sebuah class dengan satu object. Setiap class

windows dan print-out mewarisi karakteristik umum dari library User – Interface

standard.

Ketika sistem dijalankan, class control akan menghasilkan object dimana control

diberikan. Object control menangani menu utama dan mendelegasikan kontrol ke object

User Interface lainnya.

Gambar 4.149 “User Interface Compenent” Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

168

4.2.6 Recommendations

4.2.6.1 The system usefulness

Perancangan dari sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan

persediaan akan memenuhi kriteria yang paling penting dengan catatan sebagai

berikut:

Tabel 4.104 Kriteria Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

Criterion System Usefulness Usable Sistem dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan perusahan

sehingga tingkat kegunaan menjadi sangat tinggi pada saat diimplementasikan. kriteria ini dievaluasi melalui pengetesan versi pertama yang dilakukan untuk menguji user dalam pemakaian user interface yang ada.

Secure Sistem yang dirancang dapat menjamin keamanan untuk mencegah terjadinya pengambilan data yang disimpan di server dari pihak-pihak yang tidak memiliki otorisasi.

Efficient Dengan adanya sistem ini, proses bisnis siklus pendapatan dan persediaan menjadi lebih efisien baik dalam pencatatan maupun pengendaliannya.

Correct Sistem dapat digunakan untuk membantu dan meminimalisir permasalahan administrasi proses bisnis dalam kaitannya dengan siklus pendapatan dan persediaan di perusahaan, sehingga menghasilkan informasi yang akurat. .

Reliable Sistem yang dirancang harus dapat menghasilkan informasi yang lebih akurat dan lebih cepat, sehingga dapat lebih diandalkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Flexible Evaluasi kriteria ini ditunjukkan agar sistem mudah untuk dilakukan perubahan, sehingga dapat disesuaikan bila ada perubahan di masa mendatang.

Comprehensible Sistem yang dirancang mudah dimengerti dan dapat digunakan oleh user yang memiliki hak akses.

Reusable Subsistem yang dirancang dapat dignakan untuk merancang sistem informasi lainnya.

Interoperable Sistem yang dirancang dapat dihubungkan dengan sistem lainnya yang terkait dengan kegiatan bisnis perusahaan.

169

4.2.6.2 Plan for Initiating Use

Sebelum digunakan sistem harus di-install terlebih dahulu dan

dilakukan pengaturan dalam spesifikasinya untuk dapat dijalankan. Kemudian

user akan diberikan buku panduan yang berisi langkah-langkah penggunaan

sistem baik dalam bentuk softcopy di dalam CD (Compact Disk) maupun dalam

bentuk print-out. Selanjutnya user akan diberikan training tentang cara

penggunaan sistem agar para user mendapat pemahaman dan pengertian yang

memadai mengenai cara kerja dari sistem yang baru ini sehingga mereka dapat

berpartisipasi dan mendukung penerapan sistem baru serta dapat menggunakan

sistem dengan baik. Setelah itu akan dilakukan pengujian sistem, apakah sistem

telah sesuai atau memenuhi kebutuhan user.

4.2.6.3 Implementation Plan

Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan persediaan pada PT.

Metalindo Multidinamika Mandiri yang telah dirancang ini direncanakan akan

dikonversikan dengan menggunakan metode paralel selama kurang lebih enam

bulan. Dimana implementasi diterapkan bersamaan dengan proses manual yang

tetap digunakan. Hal ini dilakukan sebagai usaha untuk mengurangi tingkat

resiko yang mungkin terjadi saat proses peralihan dari manual ke sistem. Untuk

gambaran lebih jelasnya, rencana implementasi sistem informasi akuntansi

siklus pendapatan dan persediaan pada PT. Metalindo Multidinamika Mandiri

dapat dilihat pada table 4. berikut:

170

Tabel 4.105 Gantt chart Rencana Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan dan Persediaan PT. Metalindo Multidinamika Mandiri


Top Related