i
ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Kusuma Wardhani
132214066
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
Skripsi
ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Oleh:
Kusuma Wardhani
NIM: 132214066
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I Tanggal
Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si. 15 September 2017
Pembimbing II Tanggal
Dra. Yuliana Rini Hardanti, M.Si. 5 Oktober 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
Skripsi
ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Dipersiapkan dan ditulis oleh:
Kusuma Wardhani
NIM: 132214066
Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji
Pada Tanggal 7 November 2017
dan dinyatakan Memenuhi Syarat
Susunan Dewan Penguji
Jabatan Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua Dr. Lukas Purwoto, M.Si.
Sekretaris Maria Theresia Ernawati S.E.,M.A
Anggota Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si.
Anggota Dra. Yuliana Rini Hardanti, M.Si.
Anggota Dr. Herry Maridjo M.Si.
Yogyakarta, 30 November 2017
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma
Dekan,
A. Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku di
padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang, Ia
menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya.
(Mazmur 23)
Hidup berakhir saat kita berhenti bermimpi, harapan berakhir saat kita berhenti
percaya, cinta berakhir saat kita berhenti peduli, kebahagiaan berakhir saat kita
berhenti memberi. Maka selalulah bermimpi, percaya, peduli dan memberi pada
kehidupan ini maka kita akan menerima berkat secara melimpah pada kehidupan
ini.
(Petrusp)
Hidup memerlukan pengorbanan, pengorbanan memerlukan perjuangan,
perjuangan memerlukan ketabahan, ketabahan memerlukan keyakinan. Keyakinan
pula menentukan keberhasilan.
(anonim)
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Kedua orang tua tercinta, kakak serta adik
Terima kasih untuk semangat, doa dan perhatian yang telah diberikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi
dengan judul:
ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
dan diajukan untuk diuji pada tanggal 7 November 2017 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau
sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru
dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan-gagasan
atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai
tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang
saya salin, saya tiru atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan
pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,
maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini dgugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).
Yogyakarta, 30 November 2017
Yang membuat pernyataan
Kusuma Wardhani
NIM: 132214066
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Nama : Kusuma Wardhani
Nomor Induk Mahasiswa : 132214066
Dengan pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul:
“ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI: Studi kasus
pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta” beserta perangkat yang diperlukan
(bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara
terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada
saya selama tetap tercantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 30 November 2017
Yang menyatakan
Kusuma Wardhani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur serta terima kasih kepada Allah atas karunia dan rahmat-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Pengaruh
Beban Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Administrasi:
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”. Skripsi ini ditulis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program
Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.
Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak A. Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma.
3. Ibu Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si., selaku dosen pembimbing
I yang telah membantu dan memberikan bimbingan dalam penyusunan
skripsi ini.
4. Ibu Dra. Yuliana Rini Hardanti, M.Si., selaku dosen pembimbing II yang
telah membimbing dan memberikan arahan untuk menyempurnakan skripsi
ini.
5. Bapak Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen penguji yang telah
membimbing, memberikan arahan dan mengingatkan penulis guna untuk
menjadikan skripsi ini lebih sempurna.
6. Karyawan administrasi pada unit fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.
7. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
8. Kedua orang tua Suwandi Wihardjo dan Listya Lituhaju serta kakak Lamtio
Sihombing dan adik Assyifa Ramadhania yang selalu memberikan
semangat dan doa kepada peneliti dalam penyusunan skripsi ini.
9. Teman-teman kelas B Jurusan Manajemen yang telah memberikan
dukungan, semangat dan telah menjadi teman selama perkuliahan.
10. Teman-teman angkatan 2013 yang telah memberikan semangat, doa dan
dukungan kepada peneliti selama penyusunan skripsi ini.
11. Teman-teman peneliti: Ella, Ike, Nadia, Dian, Elin, Priskila, Kiki, Riri, Ines,
Desti, Hasna, Jasin terima kasih atas semangat, doa, masukan dan dukungan
yang diberikan kepada peneliti selama penyusunan skripsi ini.
12. Saudara-saudara peneliti yang tidak dapat disebutkan satu per satu terima
kasih atas doa dan seluruh dukungan yang diberikan kepada peneliti.
13. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
dapat disebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan
dan pengalaman yang dimiliki peneliti. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna menyempurnakan
skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi bahan masukan bagi
rekan-rekan dalam menyusun skripsi.
Yogyakarta, 30 November 2017
Peneliti
Kusuma Wardhani
NIM: 132214066
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ................................. v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI ......................................................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ..................................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................... ix
HALAMAN DAFTAR
TABEL
....................................................................................................................................
xii ...............................................................................................................................
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ...................................................................... xiii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .................................................................. xiv
ABSTRAK ............................................................................................................. xv
ABSTRACT ......................................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 3
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 4
D. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................................. 6
A. Manajemen Sumber Daya Manusia ............................................................. 6
B. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia ................................................. 9
C. Beban Kerja ................................................................................................ 12
D. Metode Analisis Beban Kerja .................................................................... 13
E. Motivasi Kerja ............................................................................................ 14
F. Teori-teori motivasi .................................................................................... 15
G. Kinerja ........................................................................................................ 19
H. Penelitian-penelitian Sebelumnya .............................................................. 22
I. Kerangka konseptual .................................................................................. 23
J. Hipotesis ..................................................................................................... 24
BAB III METODE PENELITIAN......................................................................... 25
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 25
B. Subjek dan objek Penelitian ....................................................................... 25
C. Waktu dan Lokasi Penelitian ..................................................................... 25
D. Variabel Penelitian ..................................................................................... 25
E. Definisi Operasional................................................................................... 27
F. Populasi dan Sampel .................................................................................. 28
G. Sumber Data ............................................................................................... 28
H. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 29
I. Teknik Pengujian Instrumen ...................................................................... 30
J. Teknik Analisis Data .................................................................................. 32
K. Uji Asumsi Klasik ...................................................................................... 33
L. Uji Hipotesis .............................................................................................. 34
BAB IV GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS SANATA DHARMA ............. 39
A. Sejarah Perkembangan Universitas Sanata Dharma .................................. 39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
B. Logo Universitas Sanata Dharma dan Artinya........................................... 41
C. Visi, Misi dan Nilai Dasar Universitas Sanata Dharma ............................. 42
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .............................................. 46
A. Karakteristik Responden ............................................................................ 46
B. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ............................................................ 47
C. Analisis Regresi Berganda ......................................................................... 51
D. Uji Asumsi Klasik ...................................................................................... 51
E. Uji Hipotesis .............................................................................................. 53
F. Pembahasan ................................................................................................ 57
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN ............................. 61
A. Kesimpulan ................................................................................................ 61
B. Saran ........................................................................................................... 62
C. Keterbatasan ............................................................................................... 62
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 63
LAMPIRAN ........................................................................................................... 65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR TABEL
V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................................ 46
V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas .......................................... 46
V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja ................................. 47
V.4 Hasil Uji Validitas Variabel Beban Kerja ................................................... 48
V.5 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi Kerja ............................................... 48
V.6 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja ........................................................... 49
V.7 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Beban Kerja ............................................... 50
V.8 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Kerja ........................................... 50
V.9 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kinerja ....................................................... 50
V.10 Analisis Regresi Berganda .......................................................................... 51
V.11 Uji Multikolinieritas .................................................................................... 51
V.12 Uji F ............................................................................................................ 54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR GAMBAR
II Kerangka Konseptual Penelitian .................................................................... 23
IV Logo Universitas Sanata Dharma .................................................................. 41
V.1 Uji Heteroskedastisitas .................................................................................. 52
V.2 Uji Normalitas ............................................................................................... 53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian WR 1 ........................................................... 65
Lampiran 2 Kuesioner ..................................................................................... 66
Lampiran 3 Data Karyawan Sekretariat ......................................................... 69
Lampiran 4 Tabulasi Data Penelitian .............................................................. 72
Lampiran 5 Data Frekuensi ............................................................................. 76
Lampiran 6 Hasil Olah Data SPSS ................................................................. 79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
ABSTRAK
ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI
Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Kusuma Wardhani
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh beban kerja dan motivasi
kerja secara simultan terhadap kinerja , ( 2) pengaruh beban kerja secara parsial
terhadap kinerja dan (3) pengaruh motivasi kerja secara parsial terhadap kinerja.
Penelitian dilakukan di kampus I-IV Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Populasi pada penelitian ini
adalah seluruh karyawan bagian administrasi fakultas yang berjumlah 45 orang.
Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa (1) beban kerja dan motivasi secara simultan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja, (2) beban kerja secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap kinerja dan (3) motivasi kerja secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap kinerja.
.
Kata Kunci: Beban Kerja, Motivasi Kerja dan Kinerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
ABSTRACT
ANALYSIS OF THE INFLUENCE OF WORKLOAD AND MOTIVATION
TO WORK TOWARDS THE EMPLOYEE PERFORMANCE
ADMINISTRATION
A Case Study at the Sanata Dharma University
Kusuma Wardhani
Sanata Dharma University
Yogyakarta, 2017
The research aims (1) the influence of workload and the motivation
simultanneously towards the performance, (2) the influence of workload partially
towards performance and (3) the influence of the motivation partially towards
the performance. This research is conducted on campus I-IV Sanata Dharma
University Yogyakarta. Data collection using questionnaire. Population in this
research is all employee of faculties administrative department which amounts to
45 people. Data analysis techniques use multiple linear regression. This research
results showed that (1) the workload and the motivation simultanneously
influenced significant the performance, (2) Workload partially did not influence
significant the performance and (3) Motivation partially influenced significant the
performance.
Key words: Workload, Motivation, Performance
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Manajemen sumber daya manusia mencakup fungsi-fungsi
perencanaan (penetapan apa yang akan dilakukan), pengorganisasian
(perancangan dan penguasaan kelompok kerja), penyusunan personalia
(penarikan, seleksi, pengembangan, pemberian kompensasi dan penilaian
prestasi kerja), pengarahan (motivasi, kepemimpinan, integrasi dan
pengelolaan konflik) dan pengawasan. Flippo (dalam Handoko, 2014 : 3)
mengemukakan bahwa manajemen personalia adalah perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan
pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian,
pemeliharaan dan pelepasan sumber daya manusia agar tercapai berbagai
tujuan individu, organisasi dan masyarakat. French (dalam Handoko,
2014:3-4) mengemukakan bahwa manajemen sumber daya manusia
didefinisikan sebagai penarikan, seleksi, pengembangan, penggunaan dan
pemeliharaan sumber daya manusia oleh organisasi.
Organisasi atau perusahaan pasti membutuhkan karyawan untuk
menjalankan perusahaan. Karyawan adalah seseorang yang mempunyai
status karena suatu pekerjaan (Hamzah, 2014 :97). Karyawan merupakan
sumber daya manusia yang penting dalam suatu organisasi.
Dalam manajemen sumber daya manusia terdapat beban kerja.
Beban kerja dapat digolongkan menjadi dua yaitu, beban kerja yang tingi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
dan beban kerja yang rendah. Beban kerja yang tinggi dapat
mengakibatkan semangat kerja menurun, dengan menurunnya semangat
kerja karyawan menjadi stres dan munculnya stres pada karyawan dapat
menurunkan kinerja pada karyawan, sedangkan beban kerja yang rendah
akan meningkatkan semangat karyawan dalam bekerja dengan
meningkatnya semangat karyawan dalam bekerja maka kinerja karyawan
juga akan meningkat.
Dalam manajemen sumber daya manusia juga terdapat motivasi.
Apabila motivasi yang diberikan kepada karyawan adalah motivasi yang
positif maka karyawan akan memiliki semangat untuk meningatkan
kinerjanya dalam bekerja. Tetapi, jika motivasi yang diberikan kepada
karyawan adalah motivasi yang negatif maka akan membuat karyawan
tidak mempunyai semangat dalam bekerja dan hal tersebut dapat
mengakibatkan kinerja karyawan dalam bekerja menurun. Triatna
(2015:92) mengemukakan bahwa motivasi dan kinerja memiliki
keterkaitan satu sama lain. Penelitian mengenai kaitan antara keduanya
menunjukkan bahwa motivasi yang baik akan menciptakan kinerja yang
baik.
Di Universitas Sanata Dharma, sumber daya manusia terdiri dari
karyawan pendidik (dosen), karyawan administrasi, karyawan outsourcing
dan sebagainya. Dalam penelitian ini peneliti ingin meneliti karyawan
administrasi di Universitas Sanata Dharma. Peneliti tertarik untuk meneliti
beban kerja dan motivasi kerja karyawan administrasi Universitas Sanata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Dharma karena peneliti ingin menganalisis lebih lanjut tentang pengaruh
beban kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan administrasi
Universitas Sanata Dharma. Peneliti juga ingin mengetahui dan
menganalisis dengan beban kerja dan motivasi kerja yang tinggi akan
meningkatkan atau menurunkan kinerja karyawan administrasi Universitas
Sanata Dharma.
Berdasarkan uraian di atas peneliti memilih judul “Analisis
Pengaruh Beban Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Bagian Administrasi”. Studi Kasus pada Universitas Sanata Dharma
Yogykarta.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah beban kerja dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh
terhadap kinerja karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta?
2. Apakah beban kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja
karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta?
3. Apakah motivasi kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja
karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dhama Yogyakarta?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
C. Tujuan Penelitian
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beban kerja dan
motivasi kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan bagian
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beban kerja
secara parsial terhadap kinerja karyawan bagian administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja
secara parsial terhadap kinerja karyawan bagian administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Mahasiswa
Penelitian ini diharapkan memberikan pengetahuan dan wawasan
kepada mahasiswa tentang beban kerja dan motivasi kerja karyawan
bidang administrasi yang ada pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma.
2. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan menambah pengetahuan dan wawasan bagi
peneliti tentang beban kerja yang harus dilaksanakan dan motivasi
kerja yang harus diberikan kepada karyawan sehingga dapat
menghasilkan kinerja yang baik dan optimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
3. Bagi Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan untuk
memperbaiki dan meningkatkan kinerja karyawan dengan
memperhatikan beban kerja dan motivasi kerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut Handoko (2014:3) manajemen disebut sebagai sebuah
“seni untuk menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain”. Definisi yang
dikemukakan oleh Mary Parker Follet (dalam Handoko, 2014:3)
mengandung arti bahwa para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi
melalui pengaturan orang-orang lain untuk melaksanakan berbagai
pekerjaan yang diperlukan atau dengan kata lain tidak melakukan
pekerjaan-pekerjaan itu sendiri. Seperti ilmu lain yang menyangkut
manusia tidak ada definisi manajemen personalia atau sekarang disebut
manajemen sumber daya manusia, telah diterima secara universal.
Handoko (2014:4-5) mengemukakan bahwa manajemen personalia
diperlukan untuk meningkatkan efektifitas sumber daya manusia dalam
organisasi. Tujuannya adalah untuk memberikan kepada organisasi satuan
kerja yang efektif. Untuk mencapai tujuan ini, studi tentang manajemen
personalia akan menunjukkan bagaimana seharusnya perusahaan
mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mnevaluasi dan
memelihara karyawan dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas) yang
tepat. Meskipun istilah “personalia” masih digunakan dalam banyak
organisasi untuk menamai kegiatan-kegiatan seperti penarikan, seleksi,
pemberian kompensasi dan pelatihan karyawan, istilah manajemen sumber
daya manusia secara cepat menggantikannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai fungsi
personalia yaitu penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan
penggunaan sumber daya manusia. Meskipun setiap manajer mengemban
tanggung jawab atas fungsi-fungsi tersebut sebagai bahan pekerjaan
mereka, ada sejumlah kegiatan personalia khusus yang diterjemahkan dari
berbagai fungsi itu, yang menjadi tugas manajer personalia (Handoko,
2014:6).
Sama dengan departemen yang lain, departemen sumber daya
manusia juga memeiliki beberapa tujuan yang hendak dicapai sesuai
dengan tugas dan fungsinya mengelola seluruh sumber daya yang dimiliki
perusahaan. Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan maka pimpinan
mengambil langkah-langkah atau tindakan-tindakan terhadap karyawan
seperti (Kasmir, 2016:8-9):
1. Mempengaruhi
Pimpinan harus mampu untuk mempengaruhi seluruh karyawan untuk
dapat melakukan kegiatan sesuai dengan keinginan-keinginan
perusahaan, melalui pemberian tugas, wewenang dan tanggung jawab
yang diberikan kepadanya.
2. Memotivasi
Pimpinan harus mampu mendorong, menyemangati karyawan agar
terus bergairah dan bersemangat dalam bekerja. Motivasi dapat terjadi
dari dalam diri karyawan apabila karyawan merasa nyaman atau dari
luar dirinya seperti apa yang akan diberikan perusahaan. Motivasi juga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
perlu diberikan oleh pihak pimpinan, mulai dari pemberian perhatian,
penghargaan atau kompensasi yang layak dan wajar sehingga
karyawan terdorong untuk melakukan tugas-tugas dengan baik.
3. Loyal
Pimpinan harus mampu membuat karyawan setia kepada perusahaan,
karyawan akan senang dan betah bekerja di perusahaan dan tidak
membongkar rahasia perusahaan kepada pihak luar.
4. Komitmen
Pimpinan harus mampu untuk meningkatkan komitmen karyawan
terhadap perusahaan. komitmen dapat dilihat dari kepatuhannya
kepada segala aturan yang telah ditetapkan perusahaan dan juga
karyawan harus mampu untuk menepati janji-janji yang telah dibuat.
5. Kepuasan Kerja
Pimpinan harus mampu untuk memberikan kepuasan kerja kepada
seluruh karyawan, sehingga terus mau bekerja. Kepuasan kerja
karyawan sangat penting karena akan berdampak hal-hal lain, seperti
motivasi kerja dan kinerja. Karyawan yang tidak puas akan dapat
menurunkan motivasi dan semangat kerja yang pada akhirnya
kinerjanya juga akan turun.
6. Kinerja
Pimpinan harus mampu meningkatkan kinerja karyawan, karena
dengan karyawan yang bekinerja tinggi, perusahaan mampu
menghasilkan laba yang optimal. Kinerja karyawan dipengaruhi oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
berbagai faktor seperti kemampuan, keahlian, motivasi kerja, kepuasan
kerja serta kepemimpinan.
7. Kesejahteraan
Pimpinan harus mampu memberikan kesejahteraan yang lebih baik
dibandingkan yang diberikan perusahaan lain, sehingga motivasi,
komitmen, loyalitas, kepuasan kerja dan kinerja karyawan juga akan
meningkat.
Kasmir (2016:10) mengemukakan bahwa pimpinan dalam
pengelolaan sumber daya manusia harus mampu untuk mengelola seluruh
aktivitas atau tujuan yang telah dibebankan secara bersama-sama,
sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai sesuai dengan target yang telah
ditetapkan. Banyak kendala yang dihadapi baik kendala dari internal
perusahaan maupun kendala dari eksternal atau luar perusahaan.
B. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
Kasmir (2016:15-19) mengemukakan kegiatan pengelolaan sumber daya
manusia harus dilakukan melalui proses yang benar agar semua kegiatan
pengelolaan manajemen sumber daya manusia dapat berjalan pada
jalurnya dengan tujuan memudahkan pengelolaannya. Dalam praktiknya
fungsi-fungsi manajemen sumber daya manusia terdiri dari:
1. Analisis Jabatan (Job Analysis)
Merupakan fungsi utama dalam manajemen sumber daya manusia.
Kegiatan dalam merancang uraian tugas-tugas yang harus dijalankan
oleh karyawan, memberikan wewenang dan tanggung jawab masing-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
masing jabatan. Artinya setiap karyawan harus memiliki uraian tugas
yang akan dikerjakan.
2. Perencanaan Sumber Daya Manusia (Human Resources Planning)
Menempatkan orang-orang dalam jabatan yang telah disediakan dan
untuk merencanakan jumlah dan kualitas sumber daya yang harus
disediakan, baik sekarang maupun untuk dimasa yang akan datang.
3. Penarikan Pegawai (Recruitmen)
Rekrutmen dilakukan dalam rangka memperoleh dan memiliki sumber
daya manusia yang loyal dan berkualitas terhadap perusahaan. sumber
daya manusia yang loyal dan berkualitas sangat menentukan maju
mundurnya suatu usaha.
4. Seleksi (Selection)
Tujuan seleksi adalah untuk memperoleh tenaga kerja yang sesuai
dengan kualifikasi yang telah ditetapkan. Tujuan lainnya untuk
memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas dan loyal kepada
perusahaan. Seleksi dilakukan melalui tes wawancara, tes tertulis
(psikotes dan tes pengetahuan umum serta tes-tes pengetahuan
pekerjaan) sampai dengan tes kesehatan.
5. Pelatihan dan Pengembangan (Training and Development)
Tujuan pelatihan adalah membiasakan karyawan baru dalam bekerja di
lingkungan baru serta menambah dan mengasah kemampuan yang
belum dimiliki. Pengembangan diri dilakukan khusus bagi karyawan
lama agar karyawan mampu untuk menambah kemampuan pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
bidang kerja yang lain sehingga memiliki kemampuan yang lebih
banyak, pengembangan karyawan perlu dilakukan untuk meningkatkan
kinerja karyawan.
6. Evaluasi Kinerja (Performance Evaluation)
Penilaian kinerja dapat dilakukan melalui hasil kerja atau kinerja
perilaku. Kinerja yang diperoleh hasil kerja yang bersangkutan sudah
mencapai standar yang ditetapkan perusahaan atau belum. Apabila
memenuhi standar yang ditetapkan atau melebihi berarti karyawan
yang bersangkutan memiliki kinerja yang baik, demikian pula
sebaliknya.
7. Kompensasi (Compensation)
Kompensasi merupakan balas jasa yang diperoleh seseorang atas
pekerjaan yang sudah dilakukannya. Hasil evaluasi kinerja yang
diperoleh karyawan digunakan untuk menentukan jumlah kompensasi
yang akan diperolehnya.
8. Jenjang Karier (Career Path)
Karier karyawan diberikan melalui perencanaan karier bagi seluruh
karyawan yang dilakukan secara transparan dan jelas. Karier karyawan
dapat meningkat (promosi), diturunkan (demosi) atau dirotasi
(dipindah pada jabatan yang sama).
9. Keselamatan dan Kesehatan (Safety and Health)
Keselamatan berhubungan dengan keselamatan selama aktivitas
karyawan bekerja. Dalam menjalankan aktivitasnya, karyawan harus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
mengutamakan keselamatan dirinya dan tentunya juga keselamatan
harta (aset) perusahaan. Untuk menjaga keselamatan diperlukan
peraturan kerja dan rambu-rambu kerja.
10. Hubungan Industrial (Industrial Relation)
Hubungan industrial atau tenaga kerja merupakan fungsi manajemen
sumber daya manusia yang digunakan untuk menjebatani kepentingan
dan keinginan kedua belah pihak antara karyawan di satu pihak dan
manajemen dipihak yang lain. Salah satu tujuan dari hubungan
industri/tenaga kerja adalah untuk menyeimbangkan antara hak dan
kewajiban masing-masing pihak. Tujuan lainnya adalah agar
perusahaan tidak semena-mena terhadap karyawan dan karyawan harus
mematuhi segala peraturan yang telah dibuat.
11. Pemutusan Hubungan Kerja (Separation)
Pemutusan hubungan kerja ini bisa disebabkan oleh berbagai alasan
atau sebab yang alamiah seperti tibanya masa pensiun, permintaan
pengunduran diri karena alasan pribadi dan pemecatan karena
melakukan kesalahan.
C. Beban Kerja
Beban kerja (workload) adalah perbandingan antara total waktu baku
untuk selesaikan tugas pekerjaan terhadap total waktu standar dikalikan
dengan 100%. Analisis beban kerja perlu dilakukan karena memberikan
banyak manfaat bagi karyawan dan perusahaan. Dalam praktiknya terdapat
manfaat analisis beban kerja baik dari sisi sumber daya manusia maupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
dari sisi keuangan. Berikut ini manfaat analisis beban kerja dari sisi
manajemen sumber daya manusia (Kasmir, 2016:41) yaitu:
1. Sebagai dasar untuk merencanakan waktu yang digunakan untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan. Artinya manajemen dapat membagi
waktu kerja untuk masing-masing pekerjaan dengan beban yang
dimiliki.
2. Mengoptimalkan sumber daya manusia yang ada, sehingga tidak ada
yang kekurangan pekerjaan atau berlebihan.
3. Sebagai salah satu dasar untuk menetapkan standar prestasi kerja
seseorang.
4. Sebagai dasar untuk menentukan sistem dan prosedur kerja. Artinya
jika dirasakan terdapat kekurangan, maka diperlukan perbaikan
secepatnya, demikian pula sebaliknya.
5. Sebagai dasar untuk menentukan kebijakan kompensasi, baik berupa
gaji, bonus, insentif atau benefit lainnya.
6. Sebagai dasar untuk menentukan jenjang karier, perlu dipromosi,
demosi atau dirotasi.
7. Sebagai dasar untuk menentukan pelatihan bagi mereka yang dirasakan
masih belum mampu beban kerjanya.
D. Metode Analisis Beban Kerja
Hasil yang diharapkan dari analisis beban kerja adalah sesuai dengan
kenyataan. Jangan sampai hasil yang diperoleh tidak sesuai dengan
harapan, maka diperlukan metode analisis beban kerja yang tepat (Kasmir,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
2016:43-45). Dalam praktiknya metode analisis kerja dapat dilakukan
dengan cara:
1. Pengamatan terus-menerus
Pengamatan terus-menerus artinya pengamatan terhadap objek
dilakukan tanpa putus. Metode analisis beban kerja pengamatan kerja
terus-menerus dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
a. Jam Henti
b. Micromotion Study
2. Pengamatan tidak terus-menerus
Pemgamatan tidak terus-menerus merupakan pengamatan terhadap
objek dilakukan dalam waktu tertentu saja. Metode analisis beban
kerja dengan:
a. Uji petik tugas
b. Laporan harian, mingguan atau bulanan
Untuk menghitung beban kerja dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
[
]
E. Motivasi Kerja
Motivasi mempresentasikan proses-proses psikologis
menyebabkan stimulasi, arahan dan kegigihan terdapat sebuah kegiatan
yang dilakukan secara sukarela yang diarahkan pada suatu tujuan. Dua
kategori umum tentang teori motivasi untuk menjelaskan proses psikologis
yang mendasari motivasi karyawan adalah teori isi dan teori proses. Teori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
isi motivasi fokus pada identifikasi faktor-faktor internal seperti insting,
kebutuhan, kepuasan dan karakteristik pekerjaan yang memberikan energi
pada motivasi karyawan. Teori proses motivasi fokus pada penjelasan
proses pengaruh faktor internal dan kognisi terhadap motivasi karyawan
(Kreitner, 2014:212).
Triatna (2015:84) mengemukakan bahwa motif merupakan dasar
dari suatu proses dan hasil (motivasi). Robbin (dalam Triatna, 2015:84)
mendefinisikan motivasi sebagai “kesediaan untuk mengeluarkan tingkat
upaya yang tinggi untuk tujuan organisasi yang dikondisikan oleh
kemampuan upaya itu dalam memenuhi beberapa kebutuhan individual.
F. Teori-teori Motivasi
Ada dua teori motivasi yaitu teori isi dan teori motivasi. Dalam
teori isi motivasi ada empat teori populer tentang teori isi motivasi, yaitu:
teori hierarki kebutuhan oleh Maslow, teori ERG oleh Alderfer, teori
kebutuhan oleh MCClleland dan model motivator-Higiene oleh Herzberg.
Sedangkan proses motivasi mengeksplorasi tiga proses yang paling umum
yaitu: teori keadilan, teori harapan dan penetapan tujuan (Kreitner,
2014:213).
Klasifikasi teori motivasi dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:
teori dini meliputi teori hierarki kebutuhan, teori X dan Y, teori motivasi-
higiene. Sedangkan teori kotemporer meliputi teori ERG, teori kebutuhan
MCClleland, teori evaluasi kognitif, teori penetapan tujuan, teori
penguatan dan teori keadilan (Triatna, 2015:85).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
1. Teori Hierarki Kebutuhan Maslow
Maslow (Kreitner, 2014) mengemukakan bahwa motivasi merupakan
fungsi dari lima kebutuhan dasar. Kebutuhan dasar ini antara lain:
a. Fisiologis : merupakan kebutuhan yang mendasar, meliputi pemenuhan
kebutuhan terhadap makanan, udara dan air untuk bertahan hidup.
b. Keamanan : meliputi kebutuhan rasa aman dari kekerasan fisik dan
psikis.
c. Sosial : merupakan keinginan dicintai dan mencintai.
d. Penghargaan : kebutuhan akan reputasi, prestise dan pengakuan dari
orang lain.
e. Aktualisasi diri : merupakan keinginan untuk ambisi pribadi dan untuk
menjadi yang terbaik semampu dirinya.
2. Teori ERG Alderfer
Teori Alderfer terdiri atas tiga kebutuhan dasar yang mempengaruhi
perilaku (Kreitner, 2014:214). Tiga kebutuhan dasar tersebut, yaitu:
a. Eksistensi : hasrat pemenuhan fisiologis dan materialistis serta
kebutuhan hubungan.
b. Hubungan : hasrat untuk memiliki hubungan bermakna dengan orang
lain.
c. Pertumbuhan : hasrat untuk tumbuh sebagai manusia dan
menggunakan kemampuan untuk mencapai potensi secara maksimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
3. Teori Kebutuhan MCClleland
Ada 3 unsur dalam teori kebutuhan MCClleland, yaitu: kebutuhan akan
pencapaian, kebutuhan akan afiliasi dan kebutuhan akan kekuasaan
(Kreitner, 2014:215-216).
Terdapat tiga motif yang dimiliki oleh setiap orang (Triatna, 2015:89)
yaitu:
a. Motif Berprestasi
1) Mereka yang memiliki standar yang tinggi
2) Mereka yang diatas standar sangat membahayakan lingkungan,
egoisme selalu ditinggikan.
b. Motif Berkuasa
1) Mereka yang memiliki nilai diatas standar, sangat membahayakan
lingkungan dan bersifat kejam dengan menghalalkan segala cara
untuk memeras orang lain.
2) Mereka yang dibawah standar jangan memimpikan jabatan yang
lebih tinggi.
c. Motif Bersahabat
1) Mereka yang berada diatas standar akan mempunyai banyak lawan.
2) Mereka yang dibawah standar akan mengabaikan orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
4. Teori Motivator-Higiene Herzberg
Herzberg mendefinisikan motivator sebagai karakteristik pekerjaan yang
diasosiasikan dengan kepuasan kerja dan faktor higiene sebagai
karakteristik pekerjaan yang diasosiasikan dengan ketidakpuasan bekerja
(Kreitner, 2014:217).
5. Teori X dan Y
Teori x beramsumsi bahwa karyawan tidak menyukai kerja, malas, tidak
menyukai tanggung jawab dan harus dipaksa agar berprestasi. Teori Y
beramsumsi bahwa karyawan menyukai kerja, kreatif, berusaha,
bertanggung jawab dan dapat menjelaskan pengarahan diri (Triatna,
2015:88)
6. Teori Motivasi Keadilan Adam
Teori keadilan merupakan model motivasi yang menjelaskan bagaimana
orang-orang berjuang untuk diperlukan secara sama dan adil dalam
interaksi sosial atau hubungan memberi dan menerima (Kreitner,
2014:219).
7. Teori Harapan Vroom
Teori harapan beranggapan bahwa orang-orang termotivasi untuk
berperilaku tertentu yang menimbulkan kombinasi yang dikehendaki
terdapat hasil yang diinginkan (Kreitner, 2014:224).
8. Teori Evaluasi Kognitif
Teori evaluasi kognitif beramsumsi bahwa memberi ganjaran-ganjaran
ekstrinsik untuk perilaku yang sebelumnya secara instrinsik telah diberi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
hadiah, cenderung mengurangi tingkat motivasi keseluruhan (Triatna,
2015:90).
9. Teori Penguatan
Teori penguatan memandang perilaku itu muncul disebabkan oleh
lingkungan sehingga para ahli penguatan beragumen bahwa penguatanlah
yang mengkondisikan perilaku manusia, bukan semata mata dirinya
(Triatna, 2015:91).
10. Teori Penetapan Tujuan
Teori penetapan tujuan tidak menghiraukan dasar prestasi yang spesifik.
Orang-orang sukses berniat untuk memiliki satu hal yang sama, hidup
mereka beriorientasi terhadap tujuan (Kreitner, 2014:228). Edwin Locke
(dalam Triatna, 2015:90) mengemukakan bahwa tujuan yang khusus dan
sulit menghantar ke kinerja yang lebih tinggi atau maksud untuk bekerja
ke arah suatu tujuan merupakan sumber utama dari motivasi kerja. Teori
tujuan akan memberitahu karyawan apa yang perlu dikerjakan dan apa
yang tidak perlu dikerjakan, serta berbagai upaya yang dicurahkan untuk
mencapai tujuan.
G. Kinerja
Whitmore (dalam Hamzah, 2014:60) berpendapat bahwa kinerja
merupakan suatu kebutuhan yang sangat minim untuk mencapai suatu
keberhasilan. Di dalam perusahaan atau organisasi kinerja yang pada
keadaan nyata dapat melewati suatu tujuan yang diharapkan oleh
perusahaan atau organisasi merupakan kinerja yang ditetapkan melalui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
standar-standar yang paling tinggi bagi karyawan. Melalui penetapan
standar-standar tersebut maka tujuan perusahaan atau organisasi dapat
terwujud atau sesuai dengan tujuan yang diharapkan oleh atasan. Kinerja
merupakan perbuatan, suatu prestasi atau kemampuan yang ditunjukkan
karyawan dengan menciptakan ketrampilan dan kemampuan yang nyata.
Kasmir (2016:189) mengemukakan bahwa sudah dapat dipastikan
hampir semua orang yang bekerja ingin melaksanakan pekerjaannya
dengan sebaik mungkin. Bahkan jika perlu memberikan hasil lebih baik
dari yang telah ditetapkan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi
kinerja baik hasil maupun perilaku kerja sebagai berikut:
1. Kemampuan dan Keahlian
Merupakan kemampuan atau skill seseorang dalam melaksanakan
suatu pekerjaan.
2. Pengetahuan
Seseorang yang memiliki pengetahuan tentang pekerjaan secara baik
akan menghasilkan pekerjaan yang baik, demikian pula sebaliknya.
3. Rancangan Kerja
Suatu pekerjaan memiliki rancangan yang baik, maka akan
memudahkan untuk menjalankan pekerjaan secara tepat dan benar.
4. Kepribadian
Setiap orang memiliki kepribadian atau karakter yang berbeda satu
sama lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
5. Motivasi Kerja
Motivasi kerja merupakan dorongan bagi seseorang untuk melakukan
pekerjaan.
6. Kepemimpinan
Kepemimpinan merupakan perilaku seorang pemimpin dalam
mengatur, mengelola dan memerintah bawahannya untuk mengerjakan
sesuatu tugas dan tanggung jawab yang diberikan.
7. Gaya Kepemimpinan
Gaya atau sikap seorang pemimpin dalam menghadapi atau
memerintah bawahannya.
8. Budaya Organisasi
Kebiasaan-kebiasaan atau norma-norma yang berlaku dan dimiliki
oleh suatu organisasi atau perusahaan.
9. Kepuasan Kerja
Merupakan perasaan senang atau gembira, atau perasaan suka
seseorang sebelum dan setelah melakukan suatu perusahaan.
10. Lingkungan kerja
Suasana atau kondisi di sekitar lokasi tempat bekerja. Lingkungan
kerja dapat berupa ruangan, layout, sarana dan prasarana serta
hubungan kerja dengan sesama rekan kerja.
11. Loyalitas
Kesetiaan karyawan untuk tetap bekerja dan membela perusahaan
dimana tempatnya bekerja. Kesetiaan juga ditunjukkan dengan terus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
bekerja dengan sungguh-sungguh sekalipun perusahaannya dalam
kondisi tidak baik.
12. Komitmen
Merupakan kepatuhan karyawan untuk menjalankan kebijakan atau
peraturan perusahaan dalam bekerja. Komitmen juga diartikan
kepatuhan karyawan kepada janji-janji yang telah dibuatnya.
13. Displin Kerja
Merupakan usaha karyawan untuk menjalankan aktivitas kerjanya
secara sungguh-sungguh. Displin kerja dalam hal ini dapat berupa
waktu, misalnya masuk kerja selalu tepat waktu.
H. Penelitian-penelitian Sebelumnya
Penelitian yang serupa dengan penelitian ini adalah:
1. Penelitian yang dilakukan oleh Sitepu (2013) yang berjudul “Beban
Kerja dan Motivasi Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan pada PT
Bank Tabungan Negara TBK Cabang Manado”. Hasil penelitian
menyatakan bahwa beban kerja dan motivasi secara simultan
berpengaruh terhadap kinerja karyawan; motivasi kerja berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan serta beban kerja tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan
2. Penelitian yang dilakukan oleh Nofitasari (2006) yang berjudul
“Pengaruh Beban Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja Melalui
Kepuasan Kerja Karyawan PT. Kimia Farma Diagnostik Kota
Bandung”. Hasil penelitian menyatakan bahwa secara deskriptif beban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
kerja memiliki rata-rata relatif cukup tinggi sedangkan motivasi,
kepuasan kerja dan kinerja memiliki rata-rata yang relatif tinggi.
Beban kerja, motivasi dan kepuasan kerja berpengaruh parsial
signifikan terhadap kinerja. Kesimpulan beban kerja dan motivasi
secara simultan berpengaruh terhadap kinerja melalui kepuasan kerja
karyawan.
I. Kerangka Konseptual Penelitian
Peneliti menggambarkan penelitian ini ke dalam sebuah desain yang
sederhana agar penelitian ini lebih mudah dipahami. Berikut ini
merupakan desain tentang kerangka konseptual dari penelitian ini:
Keterangan: Pengaruh Simultan
Pengaruh Parsial
Gambar II
Kerangka Konseptual Penelitian
Beban
Kerja (X1)
Motivasi
Kerja (X2)
Kinerja (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
J. Hipotesis
Kuncoro (2013:59) mengemukakan hipotesis adalah suatu
penjelasan sementara tentang perilaku, fenomena atau keadaan tertentu
yang telah terjadi atau akan terjadi. Hipotesis merupakan pernyataan
peneliti tentang hubungan antara variabel-variabel dalam penelitian, serta
merupakan pernyataan yang paling spesifik. Peneliti bukannya bertahan
kepada hipotesis yang telah disusun, melainkan mengumpulkan data
untuk mendukung atau justru menolak hipotesis tersebut. Dengan kata
lain, hipotesis merupakan jawaban sementara yang disusun oleh peneliti,
yang kemudian akan diuji kebenarannya melalui penelitian yang
dilakukan. Berdasarkan pernyataan diatas, peneliti merumuskan hipotesis
sebagai berikut:
H1 : Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas
di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
H2 : Beban kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja
karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
H3 : Motivasi Kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja
karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini tergolong penelitian survei. Wiratna (2015:47)
mengemukakan bahwa penelitian survei merupakan penelitian yang
dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan yang diajukan kepada
responden.
B. Subjek dan Objek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah karyawan
administrasi fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Objek
penelitian merupakan beban kerja, motivasi kerja dan kinerja karyawan.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Mei 2017. Lokasi penelitian
adalah Universitas Sanata Dharma yang beralamat di Jalan Affandi,
Mrican, Tromol Pos 29 Yogyakarta ; Paingan, Maguwoharjo, Depok
Sleman, Yogyakarta dan Kentungan, Jalan Kaliurang Km 7 Tromol Pos
1194 Yogyakarta.
D. Variabel Penelitian
Menurut Sugiyono (dalam Wiratna, 2015:75) variabel penelitian adalah
sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut dan kemudian
ditarik kesimpulannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
1. Identifikasi Variabel
a. Variabel Dependen
Kuncoro (2013:50) mengemukakan bahwa variabel dependen
merupakan perhatian utama dalam sebuah penelitian. Peneliti akan
dapat memprediksikan ataupun menerangkan variabel dependen
beserta perubahan yang terjadi. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel dependen adalah kinerja karyawan bagian administrasi.
b. Variabel Independen
Kuncoro (2013:50) mengemukakan bahwa variabel independen
merupakan variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam
variabel dependen dan mempunyai hubungan positif dan negatif
bagi variabel dependen. Variasi dalam variabel dependen adalah
hasil dari variabel independen. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel independen adalah beban kerja dan motivasi kerja.
2. Definisi Variabel
a. Variabel Independen
1) Beban Kerja
Beban kerja merupakan volume dari hasil kerja atau catatan
tentang hasil pekerjaan yang dihasilkan oleh sejumlah pegawai
dalam suatu bagian tertentu.
2) Motivasi Kerja
Motivasi kerja merupakan proses-proses psikologis
menyebabkan stimulasi,arahan dan kegigihan terhadap sebuah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
kegiatan yang dilakukan secara sukarela yang diarahkan pada
suatu tujuan.
b. Variabel Dependen
Kinerja karyawan merupakan perbuatan, suatu prestasi atau
kemampuan yang ditunjukkan oleh karyawan dengan menciptakan
ketrampilan dan kemampuan yang nyata.
3. Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
Likert. Menurut Wiratna (2015:104) skala Likert adalah variabel yang
akan diukur dan dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian
indikator tersebut dijadikan sebagai tolok ukur untuk menyusun butir-
butir pertanyaan. Pemberian skor pada pertanyaan dengan
menggunakan skala Likert adalah sebagai berikut:
a. Sangat Setuju diberi skor 5
b. Setuju diberi skor 4
c. Netral diberi skor 3
d. Tidak Setuju diberi skor 2
e. Sangat tidak setuju diberi skor 1
E. Definisi Operasional
1. Beban Kerja
Indikator pengukuran beban kerja ada, banyak atau sedikitnya
pekerjaan yang harus dilaksanakan dan tingkat kerumitan dalam
mengerjakan suatu pekerjaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
2. Motivasi Kerja
Indikator pengukuran motivasi kerja adalah keamanan, sosial,
penghargaan, aktualisasi diri dan keadilan.
3. Kinerja Karyawan
Indikator pengukuran kinerja karyawan adalah kualitas dalam bekerja,
kecepatan dan ketepatan kerja serta kemampuan dalam bekerja.
F. Populasi dan Sampel
Wiratna (2015:80) mengemukakan bahwa populasi adalah keseluruhan
jumlah yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai karakteristik
dan kualitas tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti dan
kemudian ditarik kesimpulannya.
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah keseluruhan karyawan
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penelitian ini tidak menggunakan sampel karena seluruh karyawan
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma yang terdiri
dari berbagai prodi menjadi responden. Jumlah responden yang menjadi
subjek dalam penelitian ini adalah 45 karyawan administrasi.
G. Sumber Data
Sumber data dapat dibedakan menjadi dua, yaitu data primer dan data
sekunder. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah data primer.
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh dari responden melalui
kuesioner, kelompok fokus dan panel atau juga data hasil wawancara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
peneliti dengan narasumber. Data yang diperoleh dari data primer ini
harus diolah lagi. Sumber data yang langsung memberikan data kepada
pengumpul data (Wiratna, 2015:89).
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang didapat dari catatan, buku dan majalah
berupa laporan keuangan publikasi perusahaan, laporan pemerintah,
artikel, buku-buku sebagai teori, majalah dan lain sebagainya. Data
yang diperoleh dari data sekunder ini tidak perlu diolah lagi. Sumber
yang tidak langsung memberikan data pada pengumpul data (Wiratna,
2015: 89).
H. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai cara yang relevan.
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dan
observasi. Menurut Wiratna (2015:94) kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat
pernyataan atau pertanyaan tertulis kepada para responden untuk dijawab.
Kuesioner merupakan instrumen pengumpulan data yang efisien bila
peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang
bisa diharapkan dari responden. Selain dengan kuesioner peneliti juga
observasi, dimana peneliti melakukan pengamatan terhadap objek
penelitian yang akan diteliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
I. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian instrumen dalam penelitian ini menggunakan uji validitas dan
reliabilitas.
1. Uji Validitas
Menurut Wiratna (2015:106-108) ada tiga jenis pengujian validitas
instrumen.
a. Pengujian Validitas Konstruk
Kuesioner dibuat dengan cara menyusun pertanyaan yang akan
dilakukan dalam penelitian sesuai dengan variabel yang ada dalam
penelitian, kemudian melakukan konsultasi kepada ahli. Pendapat
beberapa ahli dianggap sebagai dasar utama melakukan uji coba
kuesioner. setelah mendapatkan masukan dari beberapa ahli
kemudian dilakukan uji validitas dengan melihat korelasi antar
item pertanyaan.
b. Pengujian Validitas Isi
Instrumen yang harus memiliki validitas isi menunjuk pada sejauh
mana instrumen tersebut mencerminkan isi yang dikehendaki. Isi
masing-masing pertanyaan dalam variabel harus sesuai dengan
definisi operasional, kemudian dilakukan validitas dengan melihat
korelasi antar item pertanyaan.
c. Pengujian Validitas Eksternal
Validitas eksternal menekankan pada aspek bagaimana instrumen
yang digunakan sesuai dengan kondisi empiris dilapangan. Item-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
item pertanyaan disesuaikan dengan indikator-indikator empiris
dilapangan. Uji coba kuesioner dilakukan setelah mendapatkan
kesamaan antara item pertanyaan dengan kondisi empiris di
lapangan. Instrumen dilakukan pengujian dengan korelasi antar
item pertanyaan.
Wiratna (2015:108) mengemukakan bahwa uji validitas
sebaiknya dilakukan pada setiap butir yang diuji validitasnya. Hasil
r hitung dibandingkan dengan r tabel dimana df= n-2 dengan sig
5% jika r tabel < r hitung maka valid. Uji validitas menggunakan
teknik Korelasi Product Moment dengan menggunakan rumus
sebagai berikut:
∑ ∑ ∑
√ ∑ ∑ ∑
Keterangan:
rxy : koefisien korelasi setiap item pertanyaan
x : skor dari setiap item pertanyaan
y : skor total dari setiap item pertanyaan
n : jumlah sampel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi
responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan konstruk-
konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan
disusun dalam suatu bentuk kuesioner. Uji reliabilitas dapat
dilakukan secara bersama-sama terhadap seluruh butir pertanyaan.
Jika nilai alpha > 0,60 maka reliabel (Wiratna, 2015:108-110).
Dengan rumus sebagai berikut:
[
] [
]
Keterangan:
r : koefisien reliability instrument
k : banyaknya butir pertanyaan
∑αb2 : total varians butir
αt2 : total varians
J. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis
regresi berganda. Menurut Wiratna (2015:160) analisis regresi berganda
digunakan untuk menguji kebenaran hipotesis yang diajukan dalam
penelitian. Adapun rumus dari regresi linier berganda sebagai berikut:
Y= a+b1X1+b2X2+e
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Keterangan :
Y : Kinerja Karyawan
a : Konstanta
X1 : Beban Kerja
X2 : Motivasi Kerja
b1 : Koefisien Beban Kerja
b2 : Koefisien Motivasi Kerja
e : Error
K. Uji Asumsi Klasik
Sebelum melakukan analisis regresi berganda ada tahapan uji asumsi
klasik yang harus dilakukan, yaitu:
1. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas (Wiratna, 2015:158-159) diperlukan untuk
mengetahui ada tidaknya variabel independen yang memiliki
kemiripan antar variabel dalam suatu model. Kemiripan antar variabel
independen akan mengakibatkan korelasi yang sangat kuat. Selain itu
untuk uji ini juga digunakan untuk menghindari kebiasaan dalam
proses pengambilan keputusan mengenai pengaruh parsial masing-
masing variabel independen terhadap variabel dependen. Jika VIF
yang dihasilkan diantara 1-10 maka tidak terjadi multikolinieritas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
2. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas (Wiratna, 2015:159-160) untuk menguji
terjadinya perbedaan variance residual suatu periode pengamatan ke
periode pengamatan yang lain. Cara memprediksi ada tidaknya
heteroskedastisitas pada suatu model dapat dilihat dengan pola gambar
scatterplot, regresi yang tidak terjadi heteroskedastisitas jika titik-titik
data menyebar keatas dan kebawah atau disekitar angka 0, titik-titik
data tidak mengumpul hanya diatas atau dibawah saja, penyebaran
titik-titik data tidak boleh membentuk pola bergelombang melebar
kemudian menyempit dan melebar kembali, penyebaran titik-titik data
tidak berpola.
3. Uji Normalitas
Uji normalitas (Wiratna, 2015:120) adalah uji untuk mengukur apakah
data kita memiliki distribusi normal sehingga dapat dipakai dalam
statistika parametrik, jika data tidak berdistribusi normal dapat dipakai
statistika non parametrik. Uji normalitas adalah melakukan
perbandingan antara data yang kita miliki dengan data berdistribusi
normal yang memiliki mean dan standar deviasi yang sama dengan
data kita.
L. Uji Hipotesis
1. Uji F
Uji F adalah pengujian signifikansi persamaan yang digunakan untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh variabel independen secara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
bersama-sama terhadap variabel dependen (Wiratna, 2015:162-164).
Langkah-langkah uji F adalah sebagai berikut:
a. Merumuskan Hipotesis Pertama (H1)
H0 : Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan
bidang administrasi pada 7 fakultas di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
Ha : Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan
berpengaruh terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan Taraf Signifikansi (α) = 0,05
c. Menentukan Kriteria Pengujian
1) H0 diterima jika F hitung < F tabel atau nilai signifikansi >
0,05.
2) Ha diterima jika F hitung ≥ F tabel atau nilai signifikansi <
0,05.
d. Mengambil Keputusan
1) Jika F hitung < F tabel atau nilai signifikansi > 0,05 maka
H0 diterima yang berarti beban kerja dan motivasi kerja
secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
2) Jika F hitung ≥ F tabel atau nilai signifikansi < 0,05 maka
Ha diterima yang berarti beban kerja dan motivasi kerja
secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan
bidang administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
2. Uji t (Hipotesis Kedua)
Uji t adalah pengujian koefisien regresi parsial individual yang
digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen (Xi) secara
individual mempengaruhi variabel dependen (Y). Menurut Wiratna
(2015:179) langkah-langkah uji t adalah sebagai berikut:
a. Merumuskan Hipotesis
H0 : Beban kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Ha : Beban kerja secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan Taraf Signifikansi (α) = 0,05
c. Menentukan Kriteria Pengujian
1) H0 diterima jika nilai t hitung ≤ t tabel atau nilai
signifikansi > 0,05.
2) Ha diterima jika nilai t hitung > t tabel atau nilai
signifikansi < 0,05.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
d. Mengambil Keputusan
1) Jika t hitung ≤ t tabel atau nilai signifikansi > 0,05 maka H0
diterima yang berarti beban kerja secara parsial tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
2) Jika t hitung > t tabel atau nilai signifikansi < 0,05 maka Ha
diterima yang berarti beban kerja secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
3. Uji t (Hipotesis Ketiga)
a. Merumuskan Hipotesis
H0 : Motivasi kerja secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
adminitrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Ha : Motivasi kerja secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan Taraf Signifikan (α) = 0,05
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
c. Menentukan Kriteria Pengujian
1) H0 diterima jika nilai t hitung ≤ t tabel atau nilai
signifikansi > 0,05
2) Ha diterima jika nilai t hitung > t tabel atau nilai
signifikansi < 0,05
d. Mengambil Keputusan
1) Jika t hitung ≤ t tabel atau nilai signifikansi > 0,05 maka H0
diterima yang berarti motivasi kerja secara parsial tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
2) Jika nilai t hitung > t tabel atau nilai signifikansi < 0,05
maka Ha diterima yang berarti motivasi kerja secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
BAB IV
GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS SANATA DHARMA
A. Sejarah Perkembangan Universitas Sanata Dharma
Sejarah Universitas Sanata Dharma (USD) diawali dari pendirian
Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) Sanata Dharma pada tanggal
17 Desember 1955 di Yogyakarta. Alasan utama pendirian PTPG saat itu
adalah: 1) Indonesia sangat membutuhkan guru-guru sekolah menengah
(SMP dan SMA) yang memiliki bekal keahlian ilmu mendidik dan
kemampuan mempertahankan, merawat dan mengembangkan sendi-sendi
kebudayaan asli yang baik; 2) Dorongan Menteri Pendidikan, Pengajaran
dan Kebudayaan, Muhammad Yamin yang disambut oleh pimpinan
Serikat Jesus; 3) Pengelolaan sebuah PTG akan lebih mudah dan lebih
murah daripada pengelolaan sebuah Universitas karena tinggal melakukan
penggabungan 3 buah kursus pendidikan guru B-1 yang telah dikelola
Serikat Jesus, yakni B-1 bahasa inggris pimpinan Pater Henricus
Bastiaanse S.J., B-1 sejarah pimpinan Pater Wilhelmus Van Der Meulen
S.J., dan B-1 mendidik pimpinan Pater Henricus Loeff, S.J.
Karena harus menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, pada bulan
November 1958 PTPG berubah nama menjadi FKIP. Dengan alasan yang
sama pada bulan September 1965, FKIP berubah nama menjadi IKIP.
Sejak kelahiran PTPG sampai dengan awal perkembangan IKIP, jabatan
pimpinan dipegang oleh satu orang yang sama yakni Prof. Dr. Nicolaus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Driyakara, S.J. Bentuk IKIP ini dengan segala perkembangannya
berlangsung sampai dengan awal tahun 1993.
Pada tanggal 20 April 1993 berdasarkan keputusan Mendikbud No.
46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma mendapatkan status baru sebagai
Universitas Sanata Dharma. Pantas dicatat bahwa IKIP Sanata Dharma
merupakan perguruan tinggi pertama di Indonesia yang melakukan
perubahan status ini. Setelah IKIP Sanata Dharma, barulah IKIP-IKIP lain
baik yang negeri maupun swasta melakukan hal yang sama. Perubahan
status ini didasarkan pada alasan-alasan: 1) lebih meningkatkan mutu
pendidikan guru, 2) menanggapi tuntutan pelayanan yang lebih beragam,
serta 3) perlunya Serikat Jesus meningkatkan kontribusi dan memperluas
dampak perubahan masyarakat yang bisa diciptakan melalui karya
pendidikan tinggi di Indonesia.
Pada akhir tahun 2007 USD memiliki 7 fakultas dengan 23
program studi S1 dan program studi D3. Satu program studi pascasarjana
S2, didukung dengan 3 lembaga dan 18 pusat. Jumlah mahasiswa aktif
sebanyak 9.998 orang, jumlah dosen tetap 45 orang dan jumlah karyawan
342 orang.
Pada saat ini karyawan jumlah karyawan di Universitas Sanata
Dharma berjumlah 349 orang yang terdiri dari 219 orang karyawan
kependidikan dan 130 orang karyawan non kependidikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
B. Logo Universitas dan Artinya
Universitas Sanata Dharma berlambangkan daun teratai coklat
bersudut lima dengan sebuah obor hitam yang menyala merah, sebuah
buku terbuka dengan tulisan “Ad Maiorem Dei Gloriam” dan tulisan
“Universitas Sanata Dharma Yogyakarta” bewarna hitam didalamnya.
Gambar 1
Logo Universitas Sanata Dharma
Adapun artinya sebagai berikut:
1. Bingkai : teratai bersudut lima. Teratai : kemuliaan, sudut
lima :pancasila.
2. Tulisan “Sanata Dharma” : Perbuatan luhur yang nyata
3. Obor : Hidup dengan semangat bernyala-nyala
4. Buku yang terbuka : Ilmu pengetahuan yang selalu berkembang
5. Teratai warna coklat : Sikap dewasa yang matang
6. Tulisan “Ad Maiorem Dei Gloriam” : Demi kemuliaan Tuhan yang
lebih besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
C. Visi, Misi dan Nilai Dasar Universitas Sanata Dharma
1. Visi Universitas Sanata Dharma
Menjadi penggali kebenaran yang unggul dan humanis demi
terwujudnya masyarakat yang semakin bermatabat.
2. Misi Universitas Sanata Dharma
a. Mengembangkan sistem pendidikan holistik yang merupakan
perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan
melalui pendekatan yang berciri-ciri personalis, dialogis, pluralistik
dan transformatif.
b. Menciptakan komunitas akademik Universitas yang mampu
menghargai kebebasan akademik secara otonomi keilmuan,
mampu bekerja sama lintas ilmu dan lebih mengedepankan
kedalaman daripada keluasan wawasan keilmuan dalam usaha
menggali kebenaran lewat kegiatan pengajaran, penelitian dan
pengabdian masyarakat.
c. Menghadirkan pencerahan yang mencerdaskan bagi masyarakat
melalui publikasi hasil kegiatan pengajaran, penelitian dan
pengabdian masyarakat, pengembangan kerja sama dengan
berbagai mitra yang memiliki visi serta kepedulian yang sama dan
pemberdayaan para alumni dalam pengembangan keterlibatan
nyata di tengah masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
3. Nilai Dasar Universitas Sanata Dharma
Universitas Sanata Dharma hadir dengan mengemban misi
memberikan pencerahan dan menjadi hati nurani kritis masyarakat
serta memberikan pelayanan terpelajar kepada masyarakat lokal,
nasional dan global.
Sebagai Universitas Yesuit, USD terpanggil untuk berkontribusi
pada pemeliharaan dan peningkatan martabat manusia dengan cara
memberi orientasi pemikiran dan tindakan masyarakat secara
universal, memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi yang membawa
kesejahteraan bagi masyarakat dan turut serta memperjuangkan nilai-
nilai kebangsaan demi keutuhan NKRI.
Dengan inspirasi nilai-nilai universal kemanusiaan dan semangat
ignasian serta didasari oleh refleksi mengenai pengalamab perjalanan
sejarah Sanata Dharma dalam konteks masyarakat Indonesia,
dirumuskan empat dasar nilai yang dijadikan orientasi, pengatur
hubungan antar warga universal sebagai komunitas akademis dan
penentu sikap dalam berhubungan dengan dunia luar. Setiap nilai dasar
tersebut di jiwai oleh semangat magis, yaitu suatu semangat untuk
selalu menemukan dan menentukan pilihan yang membawa dampak
kesejahteraan umum (universal) yang lebih besar.
a. Mencintai Kebenaran
Universitas Sanata Dharma sebagai lambang akademik mendorong
seluruh civitas academica untuk senantiasa mencintai kebenaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
melalui pengajaran dan penelitian ilmiah yang bermanfaat bagi
kemajuan ilmu, kesejahteraan manusia dan kelestarian lingkungan.
Cinta akan kebenaran juga ditunjukkan melalui keingintahuan dan
imajinasi intelektual dalam rangka mencapai kepakaran ilmiah
setinggi-tingginya. Bagi komunitas Universitas Sanata Dharma,
mencintai kebenaran terwujud dalam pelaksanaan tugas-tugas
secara benar.
b. Memperjuangkan Keadilan
Memperjuangkan keadilan merupakan nilai dasar bagi terciptanya
masyarakat yang bermatabat dan setara di depan sang pencipta.
Memperjuangkan keadilan diwujudkan melalui keberpihakkan
kepada mereka yang mengalami ketidakadilan, terutama yang
kecil, lemah, miskin, tersingkir dan divabel. Keberpihakkan
tersebut di dasarkan kepada analisis komperhensif yang bisa di
pertanggungjawabkan secara ilmiah dan sesuai dengan tuntutan
moral sosial.
c. Menghargai Keberagaman
Menghargai keberagaman merupakan nilai dasar untuk
meningkatkan kualitas hubungan antar manusia demi terwujudnya
masyarakat terbuka dan demokratis. Menghargai keberagaman
diwujudkan melalui pengakuan atas keanekaragaman latar
belakang budaya, kekayaan bakat, keunikan setiap pribadi. Selain
itu, menghargai keberagaman juga diwujudkan melalui kesediaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
untuk mengusahakan kerjasama lintas ilmu sehingga tercipta
komunikasi intelektual yang kreatif, produktif dan kritis.
d. Menjunjung Tinggi Keluhuran Martabat Manusia
Menjunjung tinggi keluhuran martabat manusia merupakan nilai
dasar yang mencerminkan kepekaan terhadap persoalan-persoalan
dasar kemanusiaan jaman sekarang. Menjunjung tinggi keluhuran
martabat manusia dikembangkan melalui kebijakan lembaga dan
kegiatan tridharma yang memberikan sumbangan kepada
penyelesaian persoalan dasar kemanusiaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Karakteristik Responden
Tabel V.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
Laki-laki 26 57.8%
Perempuan 19 42.2%
JUMLAH 45 100.0%
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.1 dapat disimpulkan bahwa karyawan yang
berjenis kelamin laki-laki sebanyak 26 orang (57.8%) dan
karyawan berjenis kelamin perempuan sebanyak 19 orang (42.2%).
Tabel V.2
Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas
Fakultas Frekuensi Presentase
Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan
15 33.3%
Fakultas Sastra 3 6.7%
Fakultas Ekonomi 4 8.9%
Fakultas Sains dan Teknologi 5 11.1%
Fakultas Teologi 11 24.4%
Fakultas Psikologi 2 4.4%
Fakultas Farmasi 5 11.1%
Jumlah 45 100.0%
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.2 dapat disimpulkan bahwa fakultas ilmu
pendidikan dan keguruan memiliki jumlah karyawan administrasi
terbesar yaitu 15 orang (33.3%) dan berjumlah lebih banyak dari
pada fakultas yang lainnya. Dari tabel tersebut dapat dilihat juga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
bahwa fakultas psikologi merupakan fakultas yang memiliki
jumlah karyawan administrasi terkecil yaitu 2 orang (4,4%).
Tabel V.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja
Lama Bekerja Frekuensi Persentase
Interval 1-5 tahun 14 31.1%
Interval 6-10 tahun 7 15.6%
Interval 11-15 tahun 7 15.6%
Interval 16-20 tahun 12 26.7%
Interval > 20 tahun 5 11.1%
Jumlah 45 100.0%
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.3 dapat disimpulkan bahwa karyawan yang
bekerja pada bagian administrasi yang memiliki masa kerja 1-5
tahun berjumlah paling banyak yaitu sebesar 14 orang (31.1%)
sedangkan karyawan yang memiliki masa kerja lebih dari 20 tahun
berjumlah paling sedikit yaitu sebesar 5 orang (11.1%).
B. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur item pernyataan yang
diajukan oleh peneliti dalam melakukan penelitian ini. Berdasarkan
pengujian dengan menggunakan program SPSS 16, taraf signifikansi
0,05 dan derajat kebebasan (df) 45, maka ditemukan r tabel sebesar
0,294. Validasi terhadap item pernyataan dari hasil uji validitas adalah
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
a. Uji Validitas Variabel Beban Kerja
Tabel V.4
Hasil Uji Validitas Variabel Beban Kerja
Item R tabel R hitung Keterangan
Beban kerja 1 0.294 0.776 Valid
Beban kerja 2 0.294 0.683 Valid
Beban kerja 3 0.294 0.711 Valid
Beban kerja 4 0.294 0.657 Valid
Beban kerja 5 0.294 0.760 Valid
Beban kerja 6 0.294 0.640 Valid
Beban kerja 7 0.294 0.477 Valid
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.4 hasil uji validitas menggunakan program
spss 16 item pernyataan beban kerja (1 s.d. 7) dinyatakan
memenuhi syarat uji validitas yang berarti item pernyataan
kuesioner tentang beban kerja dapat digunakan.
b. Uji Validitas Variabel Motivasi Kerja
Tabel V.5
Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi Kerja
Item R tabel R hitung Keterangan
Motivasi kerja 8 0.294 0.661 Valid
Motivasi kerja 9 0.294 0.675 Valid
Motivasi kerja 10 0.294 0.775 Valid
Motivasi kerja 11 0.294 0.594 Valid
Motivasi kerja 12 0.294 0.878 Valid
Motivasi kerja 13 0.294 0.797 Valid
Motivasi kerja 14 0.294 0.722 Valid
Motivasi kerja 15 0.294 0.692 Valid
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.5 hasil uji validitas menggunakan program
SPSS 16 pernyataan motivasi kerja (8 s.d. 15) dinyatakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
memenuhi syarat uji validitas yang berarti item pernyataan
kuesioner motivasi kerja dapat digunakan.
c. Uji Validitas Variabel Kinerja
Tabel V.6
Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja
Item R tabel R hitung Keterangan
Kinerja 16 0.294 0.735 Valid
Kinerja 17 0.294 0.674 Valid
Kinerja 18 0.294 0.736 Valid
Kinerja 19 0.294 0.773 Valid
Kinerja 20 0.294 0.825 Valid
Kinerja 21 0.294 0.779 Valid
Kinerja 22 0.294 0.595 Valid
Kinerja 23 0.294 0.680 Valid
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.6 hasil uji validitas menggunakan SPSS 16
pernyataan kinerja (16 s.d. 23) dinyatakan memenuhi syarat uji
validitas yang berarti item pernyataan kuesioner kinerja dapat
digunakan.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui hasil pengukuran terhadap
kuesioner akan tetap konsisten atau tidak konsisten. Uji reliabilitas
pada program SPSS 16 menggunakan metode Cronbach Alpha.
Instrumen penelitian dinyatakan reliabel apabila pernyataan yang
dibuat konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Jika nilai Alpha >
0.60 maka reliabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
a. Uji Reliabilitas Variabel Beban Kerja
Tabel V.7
Tabel Hasil Uji Reliabilitas Variabel Beban Kerja
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.757 7
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.7 dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas
variabel beban kerja sebesar 0.757. Hal ini berarti bahwa item
pernyataan tentang beban kerja dinyatakan reliabel.
b. Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Kerja
Tabel V.8
Tabel Hasil Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Kerja
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.896 8
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel V.8 dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas
variabel beban kerja sebesar 0.896. Hal ini berarti bahwa item
pernyataan tentang motivasi kerja dinyatakan reliabel.
c. Uji Reliabilitas Variabel Kinerja
Tabel V.9
Tabel Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kinerja
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.868 8
Sumber: Data Primer diolah, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Berdasarkan tabel V.9 dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas
variabel kinerja sebesar 0.868. Hal ini berarti bahwa item
pernyataan tentang kinerja dinyatakan reliabel.
C. Analisis Regresi Berganda
Tabel V.10
Tabel Analisis Regresi Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 5.741 3.841 1.495 .142
Beban .261 .132 .252 1.982 .054
Motivasi .587 .132 .567 4.461 .000
a. Dependent Variable: kinerja
Sumber: Data Primer diolah,2017
Berdasarkan tabel V.10 persamaan analisis regresi linier berganda yakni,
Y = 5.741 + 0,261X1 + 0,587X2.
D. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Multikolinieritas
Tabel V.11
Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 5.741 3.841 1495 .142
Beban .261 .132 .252 1.982 .054 .663 1.509
motivasi .587 .132 .567 4.461 .000 .663 1.509
a. Dependent Variable: kinerja
Sumber: Data Primer diolah, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Berdasarkan tabel V.11 diketahui bahwa beban kerja dan motivasi
kerja memiliki nilai tolerence sebesar 0,663 dan nilai VIF sebesar
1,509. Maka berdasarkan kriteria pengambilan keputusan uji
multikolinieritas yaitu nilai tolerence sebesar 0,663 > 0,10 dan nilai
VIF 1,509 < 10 sehingga keputusan uji multikolinieritas pada
penelitian ini adalah tidak terjadi multikolinieritas.
2. Uji Heteroskedastisitas
Gambar V.1
Uji Heteroskedastisitas
Berdasarkan gambar pola Scatterplot diatas dapat dilihat bahwa
tidak terdapat masalah heteroskedastisitas, karena pola tersebut
menyebar diatas dan dibawah atau disekitar angka 0. Dan dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada regresi
yang sedang diuji.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
3. Uji Normalitas
Gambar V.2
Uji Normalitas
Berdasarkan pola diatas dapat disimpulkan bahwa data yang akan
diuji dengan regresi memiliki distribusi normal. Karena titik-titik
tersebut berada di sekitar garis lurus.
E. Uji Hipotesis
1. Uji F (Hipotesis pertama)
Uji F dilakukan untuk menjawab pertanyaan apakah beban kerja dan
motivasi kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan
bagian administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel V.12
Uji F
ANOVAb
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 292.876 2 146.438 25.730 .000a
Residual 239.035 42 5.691
Total 531.911 44
a. Predictors: (Constant), motivasi, beban
b. Dependent Variable: kinerja
Sumber: Data Primer diolah, 2017
Untuk memperoleh jawaban dalam memecahkan rumusan masalah
tersebut dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Merumuskan Hipotesis
H0 : Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bidang
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
Ha : Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan bidang administrasi
pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan Taraf Signifikansi (α) = 0.05
c. Menentukan Kriteria Pengujian
1) H0 diterima jika F hitung < F tabel atau nilai signifikansi > 0.05
2) Ha diterima jika F hitung ≥ F tabel atau nilai signifikansi < 0.05
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
d. Mengambil Kesimpulan
F hitung (25.730) > F tabel (3.22) maka Ha diterima, artinya beban
kerja dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Uji t (Hipotesis kedua)
Uji t dilakukan untuk menjawab pertanyaan apakah beban kerja secara
parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan? untuk
menjawab rumusan masalah berikut dapat dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut:
a. Merumuskan Hipotesis
H0 : Beban kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Ha : Beban kerja secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan Taraf Signifikan (α) = 0.05
c. Menentukan Kriteria Pengujian
1) H0 diterima jika t hitung ≤ t tabel atau nilai sig > 0.05
2) Ha diterima jika t hitung > t tabel atau nilai sig < 0.05
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
d. Keputusan
t hitung (1.982) < t tabel (2.019) maka H0 diterima, yang berarti
beban kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Uji t (Hipotesis ketiga)
Uji t dilakukan untuk menjawab pertanyaan apakah motivasi kerja
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan? Untuk menjawab
rumusan masalah berikut dapat dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
a. Merumuskan Hipotesis
H0 : Motivasi kerja secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan bidang administrasi
pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
Ha : Motivasi kerja secara parsial berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Menentukan taraf signifikansi (α) = 0.05
c. Menentukan kriteria pengujian
1) H0 diterima jika t hitung ≤ t tabel atau nilai signifikansi > 0.05
2) Ha diterima jika t hitung > t tabel atau nilai signifikansi < 0.05
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
d. Keputusan
t hitung (4.461) > t tabel (2.019) maka Ha diterima, yang berarti
motivasi kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
F. Pembahasan
1. Pengaruh Beban Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Administrasi
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dapat
disimpulkan bahwa beban kerja dan motivasi kerja secara simultan
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bagian
administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta. Pengaruh beban kerja dan motivasi kerja terhadap
kinerja karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ini disebabkan oleh waktu
yang dibutuhkan oleh karyawan dalam bekerja sudah sesuai
dengan aturan yang telah ditetapkan sehingga karyawan mampu
untuk menghasilkan kinerja yang baik serta karyawan juga dapat
bertanggung jawab dalam menyelesaikan pekerjaan mereka.
Situasi lingkungan kerja yang baik dan menyenangkan juga akan
mendorong karyawan untuk menghasilkan kinerja yang baik bagi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Mereka mampu untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang mereka lakukan juga
merupakan salah satu cara mereka untuk meningkatkan hasil kerja
mereka dan dapat memberikan hasil yang optimal. Sebaliknya,
apabila waktu yang tidak sesuai dengan aturan yang telah
ditetapkan, situasi lingkungan kerja yang tidak baik dan tidak
menyenangkan serta mereka tidak memiliki tanggung jawab
terhadap pekerjaan maka kinerja yang mereka hasilkan cenderung
akan menurun serta tidak memberikan hasil yang optimal bagi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Administrasi
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda menjelaskan
bahwa beban kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bidang administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Hasil penelitian ini sama
dengan penelitian sebelumnya (Sitepu,2013) yang menyatakan
bahwa beban kerja tidak beperngaruh signifikan terhadap kinerja.
Beban kerja yang tidak signifikan ini disebabkan oleh keadaan
nyata atau keadaan yang sebenarnya. Pada keadaan nyata beban
kerja yang dilaksanakan oleh karyawan satu dengan karyawan lain
berbeda dan dalam keadaan nyata beban kerja tidak berpengaruh
terhadap kinerja karyawan pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta. Apabila mereka belum menyelesikan
pekerjaan pada hari tertentu seperti yang telah ditentukan mereka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
tidak mendapatkan sanksi tetapi mereka melakukan perubahan
pada pengerjaan tugas yang harus dikerjakan oleh mereka.
3. Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Administrasi
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dapat
disimpulkan bahwa motivasi kerja secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan bidang adminsitrasi pada 7
fakultas di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Hasil
penelitian ini sama dengan penelitian sebelumnya (Sitepu, 2013)
yang menyatakan bahwa motivasi kerja berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan. Pengaruh motivasi kerja yang
signifikan ini disebakan oleh situasi lingkungan yang
menyenangkan serta karyawan merasa aman bekerja di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Situasi lingkungan bekerja yang
menyenangkan dan aman merupakan salah satu cara untuk
meningkatkan kinerja. Fasilitas sarana dan prasarana yang telah
disediakan lengkap juga dapat meningkatkan kinerja karyawan,
karena dengan tersedianya fasilitas sarana dan prasarana yang
lengkap dapat membantu mereka untuk lebih memotivasi diri
untuk bekerja. Hubungan atau relasi yang baik dengan sesama
rekan bekerja juga dapat mempengaruhi kinerja karyawan karena
memiliki hubungan atau relasi yang baik dengan sesama rekan
bekerja dapat menjalin kerja sama dalam bekerja serta dapat saling
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
membantu jika kesulitan dalam bekerja. Dukungan dan dorongan
dari keluarga juga mampu meningkatkan kinerja karyawan.
Apabila Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dapat
memotivasi karyawan dengan baik maka diharapkan kinerja
karyawan akan meningkat. Sehingga memberikan hasil yang
optimal bagi lembaga tersebut. Sebaliknya,apabila Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta memotivasi karyawan kurang baik
maka kinerja karyawan cenderung akan menurun sehingga kinerja
yang dihasilkan karyawan menjadi kurang optimal bagi lembaga
tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
1. Karakteristik responden penelitian terdiri dari 26 orang laki-laki
(57,8%) dan 19 orang perempuan (42,2%). Responden terbanyak
berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sebesar 15 orang
(31,3%). Responden terbanyak yaitu 14 orang (31,1%) memiliki masa
kerja 1-5 tahun.
2. Beban kerja dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dengan
nilai F hitung (25.730) > F tabel (3,22)
3. Beban kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung
(1.982) < t tabel (2.019)
4. Motivasi kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan bagian administrasi pada 7 fakultas di Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung (4.461) >
t tabel (2.019)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
B. Saran
1. Bagi Pimpinan Fakultas
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan, sehingga pimpinan di Fakultas
diharapkan untuk meningkatkan motivasi yang diberikan kepada
karyawan agar karyawan mampu meningkatkan kinerja mereka agar
hasil dari kinerja mereka dapat lebih optimal.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya dengan topik serupa diharapkan dapat
menambah variabel penelitian selain beban kerja dan motivasi kerja.
C. Keterbatasan
Setelah melakukan penelitian ini, peneliti menyadari memiliki
keterbatasan dalam melakukan penelitian ini, antara lain:
1. Peneliti menyadari belum sempurna dalam melakukan analisis data
dan membuat pembahasan pada penelitian ini serta peneliti menyadari
masih belum sempurna dalam membuat dan menulis karya ilmiah.
2. Peneliti juga tidak dapat memastikan kebenaran data yang diperoleh
dari responden, karena responden belum tentu mengisi kuesioner
sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
DAFTAR PUSTAKA
Artadi, Febri Furqon. 2015. Pengaruh Kepuasan dan Beban Kerja Terhadap
Kinerja Karyawan Pada PT Merapi Agung Lestari. Skripsi. Universitas
Negeri Yogykarta. Enprints. uny.ac.id
Handoko, Jantra. 2015. Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Karyawan
Terhadap Produktivitas. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Hamzah Uno, Lamtenggo Nina. 2014. Teori Kinerja dan Pengukurannya.
Jakarta:PT Bumi Aksara
Handoko, T. Hani, 2014. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia,
Yogyakarta: BPFE
Insadha. 2013. Bersama Gali Keunikan dan Karyakan Inovasi, Yogyakarta:
Universitas Sanata Dharma
Kasmir, 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia (teori dan praktik).
Jakarta:Rajawali Pers
Kuncoro, Mudrajat. 2013. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi.
Jakarta:Salemba empat
Kreitner Robert, Kinichi Angelo. 2014. Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba
empat
Nofitasari. 2006. Pengaruh Beban Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja
Melalui Kepuasan Kinerja Karyawan PT. Kimia Farma Diagnostik Kota
Bandung. Thesis. Jawa Timur: Universitas Pasundan
Sitepu. 2013. Beban Kerja dan Motivasi Pengaruhnya Terhadap Kinerja
Karyawan pada PT. Bank Tabungan Negara TBK Cabang Manado.
Skripsi. Universitas Sam Ratulangi Manado
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Wiratna, Sujarweni. 2015. Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi.
Yogyakarta:Pustaka Baru Press
Triatna, Cepi. 2015. Perilaku Organisasi dalam Pendidikan. Bandung:PT Remaja
Rosdakarya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
LAMPIRAN 2
KUESIONER PENELITIAN
Dalam rangka memenuhi tugas akhir skripsi di Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang berjudul
“ANALISIS PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN ADMINISTRASI” Studi Kasus
pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, dengan ini saya:
Nama : Kusuma Wardhani
NIM : 132214066
Prodi/Fakultas : Manajemen/Ekonomi
Memohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk mengisi kuesioner
penelitian saya sesuai dengan kenyataan dan sesuai dengan apa yang dirasakan
saat ini dengan apa adanya. Saya sangat menghargai kejujuran
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari dalam mengisi kuesioner ini dan saya akan menjamin
kerahasiaannya.
Semoga hasil penelitian ini dapat meningkatkan kinerja institusi dan dapat
memberikan hasil optimal dalam bekerja. Atas kerjasama dan kesediaan
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari, saya ucapkan terima kasih. Apabila ada pertanyaan
mengenai kuesioner ini, dapat menghubungi saya di nomor 081236212748
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Identitas Responden
Nama :
Jenis Kelamin :
Usia :
Lama Bekerja di Unit yang sekarang :
Fakultas/Prodi :
Petunjuk pengisian:
Isilah dengan memberi tanda checklist () pada jawaban yang telah disediakan
pada setiap butir pernyataan dalam kuesioner.
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
N : Netral
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
BEBAN KERJA
NO PERNYATAAN SS S N TS STS
1. Waktu yang saya butuhkan menyelesaikan
pekerjaan sudah cukup
2. Pekerjaan yang saya kerjakan setiap hari selalu
sama
3. Waktu yang saya butuhkan dalam bekerja sudah
sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan
4. Saya dapat menikmati pekerjaan yang saya
kerjakan
5. Beban kerja saya sehari-hari sudah sesuai dengan
standar pekerjaan saya
6. Saya menggunakan waktu atau jam istirahat sesuai
dengan aturan yang ditetapkan
7. Saya dapat langsung pulang setelah menyelesaikan
pekerjaan
MOTIVASI KERJA
8. Situasi lingkungan kerja baik dan menyenangkan
9. Sarana pendukung dan peralatan bekerja yang
disediakan sangat memadai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
10. Hubungan kerja dengan sesama rekan kerja
berjalan dengan baik
11. Gaji yang saya peroleh sesuai dengan pekerjaan
yang dilakukan
12. Saya merasa aman bekerja di Universitas Sanata
Dharma
13. Saya dapat menyesuaikan dengan lingkungan kerja
14. Apabila saya membutuhkan pertolongan dalam
bekerja, rekan bekerja selalu siap memberi
bantuan
15. Keluarga saya sangat mendukung pekerjaan yang
saya lakukan
KINERJA
16. Saya bekerja secara profesional
17. Saya memiliki kemampuan yang baik dalam
bekerja
18. Saya selalu hadir tepat waktu sesuai dengan jadwal
yang ditentukan
19. Saya selalu terbuka menerima kritik dan saran
tentang hasil kerja saya
20. Saya memiliki rasa tanggung jawab yang besar
terhadap pekerjaan
21. Saya berusaha menyelesaikan pekerjaan lebih
cepat dari waktu yang telah ditentukan agar saya
dapat menyelesaikan tugas berikutnya
22. Saya selalu memberikan gagasan-gagasan untuk
kemajuan Universitas Sanata Dharma
23. Saya bersedia bekerja sama dengan karyawan
Universitas Sanata Dharma
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
LAMPIRAN 3
DATA KARYAWAN SEKRETARIAT
NO FAKULTAS PRODI JUMLAH
1. Fakultas Ekonomi Manajemen, Akuntansi
dan Ekonomi
4
2. Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan
Pendidikan Akuntansi,
Ekonomi dan Sejarah
3
Pendidikan bahasa dan
sastra indonesia,
pendidikan bahasa inggris
3
Pendidikan guru sekolah
dasar
5
Pendidikan biologi,
matematika dan fisika
3
Bimbingan konseling 1
3 Sastra Sejarah, Indonesia dan
Inggris
3
4. Farmasi Farmasi, Apoteker 5
5. Psikologi Psikologi 2
6. Sains dan Teknologi Matematika, Teknik
elektro, teknik
informatika, teknik mesin
5
7. Teologi Ilmu Teologi 11
TOTAL KARYAWAN 45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
(LANJUTAN)
DATA KARAKTERISTIK KARYAWAN
No Jenis
Kelamin
Lama Bekerja Fakultas/Prodi
1. P 10 tahun FKIP/Sejarah
2. P 24 tahun 5 bulan Fakultas Sastra
3. P 10 tahun Fakultas Sains dan
Teknologi
4. P 8 tahun Fakultas Farmasi
5. P 12 tahun Fakultas Ekonomi
6. L 5 tahun Fakultas Ekonomi
7. L 23 tahun FKIP/PBSI
8. L 20 tahun Fakultas Ekonomi
9. L 20 tahun Fakultas Ekonomi
10. L 20 tahun FKIP/Pendidikan
Matematika
11. L 19 tahun Fakultas Farmasi
12. L 15 tahun FKIP/Pendidikan
Akuntansi
13. L 20 tahun Fakultas Teologi
14. L 21 tahun Fakultas Teologi
15. L 1,5 tahun Fakultas Sastra
16. L ±20 tahun FKIP/PGSD
17. L 3 tahun Fakultas Sains dan
Teknologi
18. L 20 tahun Fakultas Teologi
19. L 17 tahun Fakultas Teologi
20. L 15 tahun Fakultas Psikologi
21. L 17 tahun Fakultas Farmasi/Apoteker
22. L 14 tahun Fakultas Farmasi
23. L 9 tahun FKIP/BK
24. L 9 tahun Fakultas Farmasi
25. L 5 tahun FKIP/PGSD
26. L 6 tahun FKIP/Pendidikan Biologi
27. L 5 tahun FKIP/PGSD
28. L 15 tahun Fakultas Sains dan
Teknologi
29. L 2 tahun 3 bulan Fakultas Teologi
30. L 19 tahun Fakultas Teologi
31. L 7 tahun FKIP/PGSD
32. P 5 tahun Fakultas Teologi
33. P 4 tahun Fakultas Sains dan
Teknologi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
(LANJUTAN)
No Jenis
Kelamin
Lama Bekerja Fakultas/Prodi
34. P 16 tahun Fakultas Psikologi
35. P 19 tahun Fakultas Sastra
36. P 15 tahun FKIP/Pendidikan Ekonomi
37. P 2,5 tahun Fakultas Teologi
38. P 3 tahun Fakultas Teologi
39. P 16 tahun Fakultas Sains dan Teknologi
40. P 23 tahun FKIP/PBI
41. P 5 tahun FKIP/PBI
42. P 2 tahun Fakultas Teologi
43. P 4 bulan FKIP/PGSD
44. P 3 tahun FKIP/Pendidikan Fisika
45. P 13 tahun Fakultas Teologi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
LAMPIRAN 4
TABULASI DATA PENELITIAN
A. REKAPITULASI JAWABAN PERTANYAAN BEBAN KERJA
Res Pernyataan Total R
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7
1. 3 2 3 4 3 4 3 22 3.14
2. 4 2 4 4 4 4 4 26 3.71
3. 4 3 4 4 4 4 4 27 3.86
4. 4 4 4 4 4 4 3 27 3.86
5. 5 3 5 5 4 5 4 31 4.43
6. 4 2 4 4 4 4 3 25 3.57
7. 4 2 4 4 4 3 3 24 3.43
8. 4 2 4 4 2 4 4 24 3.43
9. 5 4 4 4 5 5 5 32 4.57
10. 4 3 4 4 4 4 4 27 3.86
11. 5 4 5 5 4 5 5 33 4.71
12. 5 3 5 5 5 5 3 31 4.43
13. 5 4 5 5 5 5 2 31 4.43
14. 5 5 5 5 5 5 2 32 4.57
15. 4 3 4 4 4 4 2 25 3.57
16. 4 3 4 4 4 4 4 27 3.86
17. 4 2 4 4 4 4 4 26 3.71
18. 4 2 4 4 2 4 4 24 3.43
19. 5 2 4 5 4 4 4 28 4.00
20. 3 1 3 4 3 5 5 24 3.43
21. 3 3 3 4 4 4 2 23 3.29
22. 4 2 4 4 4 5 3 26 3.71
23. 4 2 4 4 4 4 4 26 3.71
24. 4 2 4 4 4 4 4 26 3.71
25. 4 2 4 5 5 5 5 30 4.29
26. 4 3 5 5 5 3 4 29 4.14
27. 4 3 4 3 4 4 4 26 3.71
28. 5 5 4 4 4 4 5 31 4.43
29. 4 3 4 4 3 4 3 25 3.57
30. 4 2 4 4 3 3 2 22 3.14
31. 4 2 4 4 4 4 4 26 3.71
32. 3 3 4 5 4 4 4 27 3.86
33. 4 2 4 4 4 3 4 25 3.57
34. 4 3 4 4 4 3 2 24 3.43
35. 4 5 4 5 5 5 4 32 4.57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
(LANJUTAN)
Res Pernyataan Total R
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7
36. 3 4 4 3 3 4 3 24 3.43
37. 4 4 4 5 4 4 4 29 4.14
38. 5 5 5 5 5 5 5 35 5.00
39. 4 3 4 4 3 4 4 26 3.71
40. 4 3 4 4 4 4 3 26 3.71
41. 2 2 4 4 2 4 2 20 2.86
42. 4 2 4 4 4 3 4 25 3.57
43. 4 2 4 5 3 3 4 25 3.57
44. 4 3 4 4 4 4 4 27 3.86
45. 5 3 5 5 5 5 5 33 4.71
Total 183 129 185 192 176 185 164 1214 173.43
r 4.07 2.87 4.11 4.27 3.91 4.11 3.64 26.98 3.85
B. REKAPITULASI JAWABAN PERTANYAAN MOTIVASI KERJA
Res Pernyataan Total R
P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15
1. 3 4 4 4 4 4 4 4 31 3.88
2. 5 4 4 3 4 4 4 4 32 4.00
3. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
4. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
5. 5 4 5 4 5 5 4 5 37 4.63
6. 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4.13
7. 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4.13
8. 4 4 4 2 4 4 4 4 30 3.75
9. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
10. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
11. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
12. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
13. 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4.13
14. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
15. 5 5 5 4 5 5 4 5 38 4.75
16. 5 5 5 4 5 5 4 5 38 4.75
17. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
18. 4 4 4 5 4 4 4 4 33 4.13
19. 4 5 4 4 4 4 4 5 34 4.25
20. 5 3 5 3 5 5 5 5 36 4.50
21. 4 4 4 4 3 4 4 4 31 3.88
22. 5 5 5 4 4 5 5 5 33 4.75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
(LANJUTAN)
Res Pernyataan Total r
P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15
23. 5 5 5 4 4 4 4 4 31 4.38
24. 5 4 5 4 4 4 4 4 30 4.25
25. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
26. 4 5 5 3 4 5 4 5 35 4.38
27. 5 4 5 4 5 5 4 5 37 4.63
28 . 5 5 5 5 5 4 4 4 37 4.63
29. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
30. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
31. 4 4 4 4 4 4 3 4 31 3.88
32. 5 4 4 4 4 4 3 4 32 4.00
33. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
34. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
35. 5 5 5 4 5 5 5 5 39 4.88
36. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
37. 5 4 4 4 4 4 4 4 33 4.13
38. 5 4 5 4 4 4 5 5 36 4.50
39. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
40. 5 4 4 4 5 4 4 4 34 4.25
41. 5 5 5 5 5 4 4 4 37 4.63
42. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
43. 5 5 5 4 5 4 5 5 38 4.75
44. 5 5 5 5 5 5 5 4 39 4.88
45. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
Total 204 197 202 186 197 196 191 201 1561 196.75
r 4.53 4.38 4.49 4.13 4.38 4.36 4.24 4.47 34.69 4.37
C. REKAPITULASI JAWABAN PERNYATAAN KINERJA
Res Pernyataan Total R
P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22 P23
1. 4 4 3 4 4 4 3 4 30 3.75
2. 4 4 4 5 5 4 4 5 35 4.38
3. 4 4 3 4 4 4 3 4 30 3.75
4. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
5. 4 4 5 5 5 4 4 5 36 4.50
6. 4 4 4 4 4 5 4 4 30 4.13
7. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
8. 5 4 4 4 4 4 3 4 32 4.00
9. 5 5 5 5 5 5 3 5 38 4.75
10. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
(LANJUTAN)
Res Pernyataan Total R
P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22 P23
11. 5 5 4 5 5 5 5 5 39 4.88
12. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
13. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
14. 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5.00
15. 4 4 5 5 5 4 3 4 34 4.25
16. 5 4 5 5 5 5 4 5 38 4.75
17. 4 4 4 4 4 4 3 4 31 3.88
18. 4 4 5 4 5 4 4 4 34 4.25
19. 4 4 3 4 4 3 3 4 29 3.63
20. 5 5 4 5 5 5 4 5 38 4.75
21. 4 4 3 4 4 4 3 4 30 3.75
22. 4 4 4 4 4 4 3 5 32 4.00
23. 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4.13
24. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
25. 4 4 5 5 5 5 4 5 37 4.63
26. 5 4 3 5 5 4 3 5 34 4.25
27. 4 3 3 4 4 4 4 5 31 4.88
28. 4 4 5 5 5 4 4 4 35 4.38
29. 4 4 4 4 4 4 3 4 31 3.88
30. 4 3 4 4 4 3 3 4 29 3.63
31. 4 4 4 3 4 4 4 4 31 3.88
32. 4 5 5 4 5 4 4 4 35 4.38
33. 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4.00
34. 4 3 3 3 4 3 3 3 26 3.25
35. 5 4 5 4 5 5 4 5 37 4.63
36. 4 5 4 4 4 3 3 4 31 3.88
37. 4 4 3 4 4 4 4 3 30 3.75
38. 5 5 4 5 5 4 4 4 36 4.50
39. 4 4 3 4 4 4 3 4 30 3.75
40. 4 3 4 5 5 4 5 4 34 4.25
41. 4 4 5 5 5 4 4 4 35 4.38
42. 2 3 3 4 4 3 2 4 25 3.13
43. 4 4 5 4 4 5 3 5 34 4.25
44. 4 4 3 4 4 4 4 5 32 4.00
45. 5 5 5 5 5 5 3 5 38 4.75
Total 189 184 183 194 199 186 165 195 1492 186.88
r 4.2 4.09 4.07 4.31 4.42 4.13 3.67 4.33 33.16 4.15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
LAMPIRAN 5
DATA FREKUENSI
Jenis Kelamin
Frequency Percent
Valid
Percent
Cumulative
Percent
Valid 0 26 57.8 57.8 57.8
1 19 42.2 42.2 100.0
Total 45 100.0 100.0
Keterangan: 0 = Laki-laki
1 = Perempuan
Fakultas
Frequency Percent
Valid
Percent
Cumulative
Percent
Valid 1 15 33.3 33.3 33.3
2 3 6.7 6.7 40.0
3 4 8.9 8.9 48.9
4 5 11.1 11.1 60.0
5 11 24.4 24.4 84.4
6 2 4.4 4.4 88.9
7 5 11.1 11.1 100.0
Total 45 100.0 100.0
Keterangan: 1 = Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
2 = Fakultas Sastra, 3 = Fakultas Ekonomi,
4 = Fakultas Sains dan teknologi
5 = Fakultas Teologi, 6 = Fakultas Psikologi,
7 = Fakultas Farmasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
(LANJUTAN)
Lama Bekerja
Frequency Percent
Valid
Percent
Cumulative
Percent
Valid 1 14 31.1 31.1 31.1
2 7 15.6 15.6 46.7
3 7 15.6 15.6 62.2
4 12 26.7 26.7 88.9
5 5 11.1 11.1 100.0
Total 45 100.0 100.0
Keterangan: 1. Interval 1-5 tahun
2. Interval 6-10 tahun
3. Interval 11-15 tahun
4. Interval 16-20 tahun
5. Interval >20 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
LAMPIRAN 6
HASIL OLAH DATA SPSS
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.757 7
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.896 8
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.868 8
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 5.741 3.841
1.495 .142
BEBAN .261 .132 .252 1.982 .054 .663 1.509
MOTIVASI .587 .132 .567 4.461 .000 .663 1.509
a. Dependent Variable: KINERJA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
(LANJUTAN)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
(LANJUTAN)
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 292.876 2 146.438 25.730 .000a
Residual 239.035 42 5.691
Total 531.911 44
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, BEBAN
b. Dependent Variable: KINERJA
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 5.741 3.841
1.495 .142
BEBAN .261 .132 .252 1.982 .054
MOTIVASI .587 .132 .567 4.461 .000
a. Dependent Variable: KINERJA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
(LANJUTAN)
Correlations
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 Beban Kerja
P1 Pearson Correlation 1 .419** .664** .461** .565** .363* .285 .776**
Sig. (2-tailed) .005 .000 .002 .000 .015 .061 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P2 Pearson Correlation .419** 1 .455** .281 .476** .378* .021 .683**
Sig. (2-tailed) .005 .002 .062 .001 .010 .890 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P3 Pearson Correlation .664** .455** 1 .577** .497** .320* .089 .711**
Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .001 .032 .562 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P4 Pearson Correlation .461** .281 .577** 1 .482** .369* .193 .657**
Sig. (2-tailed) .002 .062 .000 .001 .013 .205 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P5 Pearson Correlation .565** .476** .497** .482** 1 .374* .171 .760**
Sig. (2-tailed) .000 .001 .001 .001 .011 .260 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P6 Pearson Correlation .363* .378* .320* .369* .374* 1 .255 .640**
Sig. (2-tailed) .015 .010 .032 .013 .011 .091 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45
P7 Pearson Correlation .285 .021 .089 .193 .171 .255 1 .477**
Sig. (2-tailed) .061 .890 .562 .205 .260 .091 .001
N 45 45 45 45 45 45 45 45
Beban
Kerja
Pearson Correlation .776** .683** .711** .657** .760** .640** .477** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001
N 45 45 45 45 45 45 45 45
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
(LANJUTAN)
Correlations
P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 M0tivasi
P8 Pearson Correlation 1 .460** .761** .319* .693** .554** .481** .395** .661**
Sig. (2-tailed) .001 .000 .033 .000 .000 .001 .007 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P9 Pearson Correlation .460** 1 .647** .526** .523** .523** .470** .427** .675**
Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .000 .001 .003 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P10 Pearson Correlation .761** .647** 1 .364* .731** .759** .648** .600** .775**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .014 .000 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P11 Pearson Correlation .319* .526** .364* 1 .458** .290 .380** .159 .594**
Sig. (2-tailed) .033 .000 .014 .002 .053 .010 .298 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P12 Pearson Correlation .693** .523** .731** .458** 1 .699** .550** .511** .878**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .002 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P13 Pearson Correlation .554** .523** .759** .290 .699** 1 .629** .701** .797**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .053 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P14 Pearson Correlation .481** .470** .648** .380** .550** .629** 1 .585** .722**
Sig. (2-tailed) .001 .001 .000 .010 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P15 Pearson Correlation .395** .427** .600** .159 .511** .701** .585** 1 .692**
Sig. (2-tailed) .007 .003 .000 .298 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
Motivasi Pearson Correlation .661** .675** .775** .594** .878** .797** .722** .692** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
(LANJUTAN)
Correlations
P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22 P23 Kinerja
P16 Pearson Correlation 1 .611** .354* .462** .515** .621** .369* .441** .735**
Sig. (2-tailed) .000 .017 .001 .000 .000 .013 .002 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P17 Pearson Correlation .611** 1 .420** .422** .434** .518** .262 .338* .674**
Sig. (2-tailed) .000 .004 .004 .003 .000 .082 .023 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P18 Pearson Correlation .354* .420** 1 .493** .651** .546** .359* .376* .736**
Sig. (2-tailed) .017 .004 .001 .000 .000 .015 .011 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P19 Pearson Correlation .462** .422** .493** 1 .824** .495** .343* .531** .773**
Sig. (2-tailed) .001 .004 .001 .000 .001 .021 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P20 Pearson Correlation .515** .434** .651** .824** 1 .501** .427** .457** .825**
Sig. (2-tailed) .000 .003 .000 .000 .000 .003 .002 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P21 Pearson Correlation .621** .518** .546** .495** .501** 1 .459** .617** .779**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .000 .002 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P22 Pearson Correlation .369* .262 .359* .343* .427** .459** 1 .239 .595**
Sig. (2-tailed) .013 .082 .015 .021 .003 .002 .114 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
P23 Pearson Correlation .441** .338* .376* .531** .457** .617** .239 1 .680**
Sig. (2-tailed) .002 .023 .011 .000 .002 .000 .114 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
Kinerja Pearson Correlation .735** .674** .736** .773** .825** .779** .595** .680** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 45 45 45 45 45 45 45 45 45
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI