untitled - bpsdm pupr
TRANSCRIPT
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Pengasih dan
Penyayang dengan selesainya penyusunan Pedoman Kunjungan Lapangan dan
Seminar untuk Diklat Jalan Berkeselamatan ini. Pedoman ini disusun untuk
memenuhi kebutuhan peserta pendidikan dan pelatihan di bidang jalan yang
berasal dari kalangan pegawai pemerintah daerah dan Aparatur Sipil Negara
(ASN).
Pedoman Kunjungan Lapangan dan Seminar ini disusun dalam 3 (tiga) bab yang
terdiri dari Pendahuluan, Persiapan Kunjungan Lapangan, dan Seminar.
Pedoman kunjungan lapangan dan seminar ini bertujuan untuk memberi arahan
kepada peserta dalam melakukan kunjungan lapangan dan seminar pada
rangkaian kegiatan Diklat Jalan Berkeselamatan
Akhirnya, ucapan terima kasih dan penghargaan kami sampaikan kepada tim
penyusun atas tenaga dan pikiran yang dicurahkan untuk mewujudkan buku
pedoman kunjungan lapangan dan seminar ini. Penyempurnaan maupun
perubahan di masa mendatang senantiasa terbuka dan dimungkinkan mengingat
akan perkembangan situasi, kebijakan dan peraturan yang terus menerus terjadi.
Harapan kami tidak lain modul ini dapat memberikan manfaat.
Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Jalan, Perumahan,
Permukiman, dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................. i
DAFTAR ISI .............................................................................................................. ii
BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 2
B. Deskripsi Singkat ......................................................................................... 3
C. Standar Kompetensi .................................................................................... 3
D. Kompetensi Dasar ....................................................................................... 3
E. Materi Pokok dan Sub Materi Pokok .......................................................... 3
F. Estimasi Waktu............................................................................................ 3
BAB 2 PERSIAPAN KUNJUNGAN LAPANGAN ......................................................... 4
A. Indikator keberhasilan ................................................................................ 5
B. Maksud dan Tujuan Persiapan Kunjungan Lapangan ................................. 5
C. Persiapan Kunjungan Lapangan .................................................................. 5
D. Jadwal Kegiatan .......................................................................................... 6
E. Data ............................................................................................................. 7
F. Peralatan survey yang harus disiapkan : .................................................... 7
G. Tugas kelompok pasca praktek lapangan. .................................................. 8
H. Kriteria penilaian. ........................................................................................ 8
BAB 3 SEMINAR ..................................................................................................... 9
A. Indikator Keberhasilan .............................................................................. 10
B. Gambaran Umum...................................................................................... 10
C. Tata Cara Seminar ..................................................................................... 11
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 2
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kunjungan Lapangan dan Seminar merupakan bagian integral dari program
Diklat Jalan Berkeselamatan, yang merupakan penerapannya melalui upaya
mencocokkan antara teori yang di peroleh di kelas, pengalaman peserta di
tempat tugas masing masing dan kenyataan yang diamati di tempat kunjungan
lapangan (praktek kerja lapangan). Melalui kunjungan lapangan peserta akan
dapat melihat sejauh mana pengetahuan yang diperoleh di kelas dapat
diterapkan/diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan
dan pembangunan serta pelayanan publik baik di lokus maupun di wilayah
peserta. Dengan demikian peserta akan menjadi terlatih untuk mengamati
lingkungan dan mengasah ketajaman serta kemampuan melakukan identifikasi,
analisis dan mampu menemukan pokok masalah dan kemudian
menetapkan/merumuskan solusi penanggulangannya.
Adapun kompetensi yang dipersyaratkan bagi peserta dalam diklat Jalan
Berkeselamatan yaitu antara lain memiliki kemampuan memahami dan
menganalisis kejadian-kejadian yang berkaitan dengan jalan berkeselamatan,
mulai dari kelengkapan jalan, bahaya pada jalan, hingga solusi dalam
mewujudkan jalan berkeselamatan. Sehingga pada kegiatan kunjungan lapangan
ini akan menjadi suatu sarana latihan mengembangkan dan meningkatkan
wawasan.
Peserta sebagai unsur aparatur negara dan abdi masyarakat senantiasa dituntut
untuk memiliki kemampuan yang professional jujur, adil, beretika dan
bertanggungjawab dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini
sangat ditentukan oleh tingkat intelegensia, pengetahuan, kemampuan
kerjasama serta pemahaman terhadap tugas dan fungsi unit organisasi ke-PUPR-
an.
Oleh karena itu hasil laporan kunjungan lapangan dari peserta perlu dituangkan
dalam suatu laporan. Penyusunan laporan ini dilakukan baik secara perorangan
maupun bersama dalam kelompok dan dilakukan seminar untuk memperlihatkan
hasil kerja dan melakukan diskusi dengan pengajar dan sesame rekan peserta.
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 3
B. Deskripsi Singkat
Dalam modul ini dibahas tentang metode dan instrument pengumpulan data,
pelaksanaan pengumpulan data, analisis data, penyusunan laporan kunjungan
lapangan, dan seminar.
C. Standar Kompetensi
Setelah mengikuti pembelajaran ini para peserta diharapkan mampu melakukan
kunjungan lapangan tentang jalan berkeselamatan sesuai prosedur dan
mempresentasikan hasil kunjungan lapangan dalam bentuk seminar kelas.
D. Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar yang akan dicapai dari pembelajaran ini antara lain:
1. Peserta mampu menyusun rencana persiapan kunjungan lapangan
2. Peserta mampu melaksanakan kunjungan lapangan jalan
berkeselamatan
3. Peserta mampu menyusun laporan dan melaksanakan seminar
kunjungan lapangan
E. Materi Pokok dan Sub Materi Pokok
Dalam pedoman kunjungan lapangan dan seminar terdapat 2 (dua) materi yang
akan dibahas, yaitu:
1. Persiapan Kunjungan Lapangan.
2. Pelaporan dan Presentasi.
F. Estimasi Waktu
Alokasi waktu yang diberikan untuk pelaksanaan kegiatan kunjungan lapangan
pada mata Diklat Jalan Berkeselamatan ini adalah 18 (Delapan Belas) jam
pelajaran.
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 5
Persiapan Kunjungan Lapangan
A. Indikator keberhasilan
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta diklat diharapkan mampu
melakukan mekanisme dan persiapan kunjungan sebelum ke lapangan.
B. Maksud dan Tujuan Persiapan Kunjungan Lapangan
Persiapan kunjungan lapangan dimaksudkan untuk membekali pengetahuan
kepada para peserta hal-hal apa saja yang akan dilakukan saat di lapangan,
sehingga peserta sudah siap melaksanakan tugasnya.
Pengalaman menunjukkan, peserta sering kebingungan apa yang harus dilakukan
setelah menghadapi tugas dilapangan.
Sedangkan tujuan persiapan praktek lapangan agar peserta dapat melakukan
praktek lapangan dengan lancer sesuai dengan apa yang telah diajarkan di kelas.
C. Persiapan Kunjungan Lapangan
1. Peserta
Kunjungan lapangan Diklat Jalan Berkeselamatan dilakukan secara
berkelompok. Sebelum melakukan kunjungan lapangan, disarankan untuk
pengajar dan panitia pelaksana sudah melakukan pembagian kelompok,
disesuaikan berdasarkan kemampuan pemahaman peserta (latar belakang
pendidikan atau pengalaman kerja ), jumlah peserta dan kondisi fisik peserta
(sedang hamil, mempunyai riwayat penyakit tertentu dll ), ini dimaksudkan
untuk saling mengenal diantara peserta, sehingga diharapkan dapat dijalin
kerjasama yang baik. Hal penting karena setelah selesai praktek dilapangan
peserta secara kelompok harus menyusun laporan dan melakukan seminar
hasil kunjungan lapangan.
Ketentuan Kunjungan Lapangan, antara lain:
a. Dilakukan secara kelompok, dan dipimpin seorang ketua kelompok
b. Ketua kelompok melakukan pembagian tugas
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 6
c. Ketua kelompok wajib mengabsen jumlah anggota kelompoknya,
dan peserta sudah siap 30 menit sebelum berangkat ke lapangan
d. Berangkat ke lapangan dengan kendaraan yang disediakan oleh
panitia
2. Persiapan Lokasi Kunjungan Lapangan
Diklat Jalan berkeselamatan, diharapkan dapat dilaksanakan 63 Jam
pelajaran atau sekitar 7 hari kerja, sehingga pada hari pertama diklat, peserta
sudah diberi tahu lokasi untuk kunjungan lapangan. Hal ini penting untuk
memudahkan koordinasi dengan penganggung jawab kegiatan di lapangan
(pejabat struktural atau Fungsional terkait lokasi kunjungan lapangan)
setempat serta untuk mendapatkan data pendukung yang diperlukan.
3. Persiapan Data Pendukung
Peserta diklat Jalan berkeselamatan sebelum melakukan kunjungan lapangan
dan berdasarkan lokasi yang sudah diberikan oleh panitia pelaksana, harus
mulai mendata kebutuhan data apa yang diperlukan.
D. Jadwal Kegiatan
Untuk kelancaran pelaksanaan kunjungan lapangan, perlu dilakukan persiapan
yang terkoordinasi antara penyelenggara, narasumber/ pembimbing dan peserta
serta unit kerja yang akan dijadikan lokus pembelajaran kunjungan lapangan.
Kegiatan kunjungan lapangan supaya mendapat hasil yang maksimal maka
dilakukan beberapa kegiatan persiapan yaitu :
1. Pembahasan rencana kunjungan lapangan dengan penyelenggara diklat,
pembimbing dan peserta :
2. Penyelesaian administrasi keperluan kunjungan lapangan
3. Penjajakan lokus oleh penyelenggara diklat ;
4. Pembagian kelompok ;
5. Penyiapan dan penyusunan daftar data dan pertanyaan.
Kegiatan kunjungan lapangan yang dilakukan satu hari diharapkan dapat
memberikan gambaran manfaat yang besar dan dapat disajikan untuk
menyusunan laporan dan presentasi.
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 7
E. Data
Data yang diperlukan dari penanggung jawab kegiatan dalan kunjungan
lapangan tersebut antara lain
a. Peta lokasi.
b. Nomor ruas
c. Nama ruas
d. Status ruas jalan
e. Fungsi jalan
f. Panjang Jalan
g. Data lalu lintas harian rata rata ( LHRT )
h. Kecepatan rencana
i. Gambar desain / DED( Detail Engineering Desain ) terkait :
o Tipikal penampang melintang
o Alinyemen horizontal dan vertical
o Persimpangan
o Perambuan
o Marka dan delineasi
o Pagar pengaman
o Jembatan
o Lainnya.
Data yang harus disiapkan oleh peserta Diklat Jalan berkeselamatan :
a. Pedoman No Pd. T. 17 – 2006 Departemen Pekerjaan Umum
Tentang Audit Keselamatan Jalan beserta lampirannya
b. Pedoman Investigasi lokasi rawan Kecelakaan
c. Tata cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota Departemen
Pekerjaan Umum No 38 Tahun 1997.
d. Pedoman Standar Geometrik Ruas Jalan Kota RSNI 2004
e. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No 19/PRT/ M / 2011 Tentang
Persyaratan Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan
beserta lampirannya.
F. Peralatan survey yang harus disiapkan :
1. Jaket Keselamatan ( Safety Vest )
2. Topi
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 8
3. Sepatu
4. Payung / jas hujan ( apabila hujan )
5. Alat tulis
6. Kamera
7. Handycam
8. Meteran panjang 30 m
9. Meteran pendek 5 m
10. Helling meter
11. Speed Gun
12. Alat tulis
13. Formulir formulir yang diperlukan.
G. Tugas kelompok pasca praktek lapangan.
1. Menyusun laporan hasil praktek lapangan
2. Menyusun bahan paparan dalam power point terkait temuan dilapangan
dan usulan penanganannya.
3. Format power point sesuai format laporan.
4. Untuk kelancaran, ketua kelompok melakukan pembagian tugas
anggotanya.
H. Kriteria penilaian.
1. Penampilan materi paparan
2. Penguasaan materi, baik secara kelompok maupun per individu
3. Kualitas temuan permasalahan di lapangan
4. Kualitas solusi yang ditawarkan
5. Kekompakan
6. Teknik presentasi
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 10
Seminar
A. Indikator Keberhasilan
Setelah mempelajari materi ini, peserta diklat diharapkan mampu menjelaskan
menjelaskan hasil yang didapat di lapangan saat melakukan kunjungan lapangan
sesuai tema/topik kunjungan lapangan, menjelaskan permasalahan/kendala
yang dihadapi, serta mengusulkan solusi yang dituangkan dalam bentuk laporan
dan presentasi hasil masing-masing kelompok.
B. Gambaran Umum
Seminar merupakan rangkaian kegiatan wajib yang harus diikuti oleh setiap
peserta Diklat Jalan Berkeselamatan. Seminar ini diaksanakan pada tahap akhir
kegiatan Diklat, dilaksanakan dengan maksud untuk mengetahui sampai sejauh
mana peserta Diklat mampu memahami dan menyerap materi jalan
berkeselamatan yang telah disampaikan oleh para instruktur . Kegiatan seminar
ini sekaligus juga untuk menilai atau mengetahui sampai sejauh mana peserta
Diklat mampu memahami materi yang telah diajarkan, sehingga dapat menjadi
bahan evaluasi bagi para instruktur untuk penyempurnaan nya.
Materi seminar merupakan perpaduan antara teori dikelas dan praktek
dilapangan yang dilakukan pada akhir sesi pembelajaran di kelas. Keberhasilan
dalam seminar ini akan dipengaruhi antara lain faktor kepemimpinan dari
seorang ketua tim dalam mengorganisir anggota nya, peran aktif dari masing
masing anggota tim penyusun materi seminar dan pembagian tugas yang tepat
kepada setiap anggota. Disitulah kepemimpinan seorang ketua tim diuji,
sehingga dengan pengorganisasian yang baik, akan dihasilkan produk seminar
yang baik pula.
Adapun yang dinilai dalam seminar Diklat Jalan Berkeselamatan ini :
Penguasaan materi seminar,
Kerjasama kelompok,
Kepemimpinan ketua kelompok
Kemampuan individu anggota kelompok,
Dan lain lain.
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 11
C. Tata Cara Seminar
Seminar Diklat Jalan Berkeselamatan dilaksanakan setelah masing masing
kelompok melakukan kegiatan praktek di lapangan yang dipandu oleh instruktur
dan selesai menyusun bahan materi seminar. Selanjutnya materi seminar
diperbanyak dalam soft copy dan dibagikan kepada instrktur dan masing masing
anggota kelompok.
Komposisi tim penyusun materi seminar.
Seminar Diklat Jalan Berkeselamatan dibagi dalam kelompok kelompok, dimana
jumlah kelompok tergantung dari jumlah peserta diklat. Anggota kelompok
praktek di lapangan yang sekaligus juga sebagai kelompok seminar sangat
tergantung dari jumlah peserta Diklat Jalan Berkeselamatan, diupayakan dibagi
dalam tiga atau empat kelompok, dimana msing masing kelompok dipimpin
seorang ketua kelompok.Jumlah masing masing anggota kelompok diupayakan
berkisar 5 – 6 orang.
Alokasi Waktu presentasi per kelompok.
Dari perkiraan waktu Diklat Jalan Berkeselamatan sebanyak 60 jp, dimana diklat
dimulai dari hari Senin sampai dengan hari Sabtu, seminar dilaksanakan pada
hari sabtu dengan alokasi waktu per kelompok 1 jam penuh ( 60 menit ), dimana
paparan sekitar 20 menit atau maksimal 30 menit dan dilanjutkan tanya jawab
maksimal 30 menit.
Ketua kelompok dalam pelaksanaan seminar sudah harus melaksanakan
pembagian tugas yaitu :
- Moderator,
- Penyaji
- Pembagian anggota tim secara merata untuk menjawab pertanyaan dari
peserta seminar ( pertanyaan dari kelompok lain ),
- Notulen.
Moderator bertugas dan berkuasa penuh untuk memastikan waktu paparan dan
mengatur jumlah penanya dan alokasi waktu dalam setiap pertanyaan dan
menjawab pertanyaan, sehingga total alokasi waktu 60 menit dapat ditepati.
Pada akhir sesi diskusi kelompok, ditutup dengan memberikan kesempatan
kepada instruktur untuk memberikan tanggapannya, baik terkait dengan cara
KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SEMINAR 12
penyaji menyampaikan materi, kontens atau isi materi, kerjasama kelompok
dalam menajawab pertanyaan , dan kedisiplinan mengalokasikan waktu.
Penilaian akhir dari instruktur.
, maka secara garis besar penilaian meliputi :
- Ketepatan waktu kelompok menyelesaikan tugas penyusunan materi
seminar,
- Isi materi seminar
- Penampilan materi seminar
- Kerjasama kelompok, dan
- Keaktifan masing masing anggota kelompok dalam berpartisipasi dalam
seminar.