praktikum 2 bahan magnetik penyusun inti transformator lfme ade tryanto kelompok 13

ASE TRIYANTO03041381320020

LABORATORIUM FENOMENA MEDAN ELEKTROMAGNETIKJURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SRIWIJAYA 20152016

6 DATA HASIL PERCOBAAN

Tabel Percobaan untuk Transformator Inti Laminasi

VIN

(Volt)

VP

(Volt)

IP

(A)

VS

(Volt)

IS

(A)

SP = IP VP

(VA)

SS = IS VS

(VA)η=

SS

SPx100

()

12 100 025 478 022 25 10516 42064

24 1376 04 750 038 5504 285 51781

Tabel Percobaan untuk Transformator Inti Besi

VIN

(Volt)

VP

(Volt)

IP

(A)

VS

(Volt)

IS

(A)

SP = IP VP

(VA)

SS = IS VS

(VA)η=

SS

SPx100

()

12 665 03 248 011 1995 02728 13674

24 922 04 355 015 3688 05325 14439

FAUZI ISMUNANDAR03121004004 Bahan Magnetik Penyusun Inti Transformator




7 PENGOLAHAN DATA

Nilai SP SS dan efisiensi (η) Inti Laminasi Saat VIN = 12 V

SP = IP VP

= (025) (100) = 25 VA

SS = IS VS

= (022) (478) = 10516 VA

η = SS

SP x 100

= 1051625 x 100

= 42064


SP = IP VP

= (04) (1376) = 5504 VA

SS = IS VS

= (038) (750) = 285 VA

η = SS

SP x 100

= 2855504 x 100

= 51781

Nilai SP SS dan efisiensi (η) Inti Besi Saat VIN = 12 V





SP = IP VP

= (03) (665) = 1995 VA

SS = IS VS

= (011) (248) = 02728 VA

η = SS

SP x 100

= 027281995 x 100

= 13674


SP = IP VP

= (04) (922) = 3688 VA

SS = IS VS

= (015) (355) = 05325 VA

η = SS

SP x 100

= 053253688 x 100

= 14439

8ANALISA HASIL PERCOBAAN





Dan setelah alat dan bahan sudah selesai maka untuk percobaan kali ini kita

memakai inti laminasi yang kita gabungkan dengan kumparan lalu kita berikan

sumber arus AC sehingga data yang kami dapatkan adalah untuk tegangan 24 volt

nilai SP = 5504 VA untuk tengangan 12 volt kami mendapatkan hasil SP = 25 VA

sedangkan untuk nilai efisiensinya kami mendapatkan hasil untuk untuk 24 V =

51781 sedangkan untuk tegangan 12V = 42064 setelah melakukan percobaan

dengan inti laminansi maka sebagai perbandingan untuk percobaan kali ini kami akan

menggunakan inti besi dimana tegangan yang kita berikan pada inti besi tersebut

sama dengan tegangan yang di berikan dengan inti laminansi untuk tegangan 24 volt

kita mendapatkan SP = 3688 VA dan untuk tegangan 12 kita mendapatkan hasil SP =

1995 VA Sedangkan untuk nilai efisiensinya pada tegangan 24 volt sebesar 14439

sedangkan untuk tegangan 12 Volt sebesar 13674

Dari hasil percobaan yang di dapatkan kita dapat menganalisa bahwa bahan

penyususn inti transformator sangat berpengaruh terhadap nilai yang di dapat kan

untuk laminasi bahan penyusunnya sangat berhimpitan pada saat kita berikan arus

ac pada kumparan tersebut maka arah arus tersebut akan berputar atau akan

mengalir pada inti laminasi tersebut dengan cepat di karenakan jarak penyusun inti

laminasi sangat berdekatan beda halnya dengan bahan penyusun inti besi pada inti

besi bahan penyusunnya sedikit dan memiliki jarak antara penyusun material

sehingga pada saat kita berikan arus pada kumparan tersebut maka arus tersebut

lebih lambat apabila kita menggunakan tegangan sumber yang besar maka

pengaruh rugi-rugi yang ditimbulkan akan mengecil sehingga selisih tegangan dan

arus yang diperoleh dari sisi primer ke sekunder cukup sedikit ni karena inti

laminasi dibuat berlapis lapis dengan ketebalan inti besi yang tipis

9 KESIMPULAN





1 Efisiensi inti laminansi lebih besar dibandingkan dengan efisiensi inti besi

2 Jumlah materi penyusun pada inti transformator berpengaruh terhadap

tegangan yang di hasilakn

3 Tegangan yang di berikan berbanding lurus dengan tegangan yang di hasilkan

4 Semakin tipis inti trafo yang digunakanmaka semakin kecil rugi arus eddy yang timbul

5 Apabila Vin di naikan maka nilai Vp juga akan menaik Di karenakan

pengaruh potensiometer apabila di putar ke menaik atau ke arah kanan Dan

nilai Vin lebih besar dari nilai Vp

10 TUGAS DAN JAWABAN





SOAL1 Carilah Rumus ndashRumus Persamaan Rugi-rugi

aHisterisis

bArus Eddy

cRugi Tembaga

Beserta Contah Soalnya (minimal 1 contoh soal)

2 Apa penyebab Rugi-rugi Arus Eddy munculdan apa Solusinya

3 Kenapa Transformator Sering Bergetar dan Beresonansi

JAWABAN1 a) Persamaan Rugi Histerisis

Ph = Kh f BMaks16 (watt) hellip(1)

KeteranganPh = Rugi Histerisis (watt)Kh = Konstanta Histerisisf = Frekuensi (Hz)BMaks

16 = Fluks Magnet maksimum (weber)Contoh SoalDiketahui Kh = 025F = 50 HzBmaks = 25 weberDitanya PhJawab

Ph = Kh f BMaks16

Ph = (025) (50) (25)16

Ph = 21558 watt





b) Persamaan Rugi Arus Eddy

Pe = Ke f2 BMaks2 (watt) hellip(2)

KeteranganPe = Rugi Arus Eddy (watt)Ke = Konstanta Arus Eddyf = Frekuensi (Hz)BMaks

2 = Fluks Magnet maksimum (weber) Contoh Soal

Diketahui Ke = 000052f = 50 HzBmaks = 40 weberDitanya PeJawab

Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt

c) Persamaan Rugi Tembaga

Pada Suatu Trafoterdiri dari lilitan primer dan sekundermaka terdapat dua persamaan rugi tembaganya antaar lain sebagai berikut

PCUP = I P2 RP

2 (Watt) hellip(3)KeteranganPCUP = Rugi Daya Tembaga Primer (Watt)RP = Tahanan Tembaga Primer ( Ω )Ip = Arus pada lilitan Primer (A)Dimana Rp dapat dicari dengan persamaan tahanan suatu konduktor

RP =ρP lP

AP hellip(4)

KeteranganRP = Tahanan Tembaga Primer ( Ω )





ρP= Tahanan Jenis Tembaga sisi primer (Ωm)lP = Panjang Tembaga primer (m)AP= Luas Penampang Tembaga Primer (m2)

PCUS = I S2 RS

2 (Watt) hellip(3)KeteranganPCUS = Rugi Daya Tembaga Sekunder (Watt)RS = Tahanan Tembaga Sekunder ( Ω )IS = Arus pada lilitan Sekunder (A)Dimana Rp dapat dicari dengan persamaan tahanan suatu konduktor

RS =ρS l S

AS hellip(4)

KeteranganRS = Tahanan Tembaga Sekunder ( Ω )ρS= Tahanan Jenis Tembaga sisi Sekunder (Ωm)lS = Panjang Tembaga Sekunder (m)AS= Luas Penampang Tembaga Sekunder (m2)

Contoh Soal

Diketahui Ip = 075 A Rp = 7 ΩIs =035 A Rs = 6 ΩDitanyaa) Rugi lilitan primer(Pp) b) Rugi lilitan sekunder(Ps ) jawaba) Pp = I P

2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt

2 Rugi Arus Eddy Muncul Karena inti besi terlalu tebal sehingga terjadi

perbedaan tegangan antara sisinya maka mengalir arus yang berputar-putar di

sisi tersebutUntuk mengurangi arus Eddy maka Solusinya yakni inti besi

trafo dibuat tipis dan berlapis-lapis tujuannya untuk memecah induksi arus

Eddy yang terbentuk di dalam inti besi

3 Transformator Bergetar dan beresonansi dikarenakan adanya induksi

magnetik kumparan dan inti besi Karena adanya harmonic dalam system

induksi akibat harmonic arus frekuensi tinggi Namun jika dengungannya

sudah terlalu keras dan tidak seperti biasanya terjadi gangguan pada tidak

kencangnya pegangan terminal kumparan

LAMPIRAN ALAT





Modul 61--400 Multimeter

Inti Besi Tebal Jumper

Transformator clamb bar Inti Laminasi

LAMPIRAN SCREENSHOT PERBAIKKAN





Pada analisa hasil percobaan

Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA

Korps Asisten Laboratorium Fenomena Medan Elektromagnetik 2015 Modul

praktikum Medan Elektromagnetik Indralaya Universitas Sriwijaya

Tanoto Information Center 2015 Transformator (

https tanotocentre wordpress

com20090606transformator ) Diakses pada tanggal 11

September 2015 di Palembang

_____2009transformator(httpdunialistrikblogspotcom200901

transformatorhtm l 200914) diaksespadatanggal 4 oktober 2015)

_____2012pengertiandanfungsitransformator(httpkomponenelektronikanet

pengertian-dan-fungsi-transformator201210) diaksespadatanggal 4 oktober

2015)





7 PENGOLAHAN DATA


SP = IP VP

= (025) (100) = 25 VA

SS = IS VS

= (022) (478) = 10516 VA

η = SS

SP x 100

= 1051625 x 100

= 42064


SP = IP VP

= (04) (1376) = 5504 VA

SS = IS VS

= (038) (750) = 285 VA

η = SS

SP x 100

= 2855504 x 100

= 51781






SP = IP VP

= (03) (665) = 1995 VA

SS = IS VS

= (011) (248) = 02728 VA

η = SS

SP x 100

= 027281995 x 100

= 13674


SP = IP VP

= (04) (922) = 3688 VA

SS = IS VS

= (015) (355) = 05325 VA

η = SS

SP x 100

= 053253688 x 100

= 14439






























9 KESIMPULAN



















aHisterisis

bArus Eddy

cRugi Tembaga








Ph = Kh f BMaks16

Ph = (025) (50) (25)16

Ph = 21558 watt










Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt



PCUP = I P2 RP


RP =ρP lP

AP hellip(4)







PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)





SP = IP VP

= (03) (665) = 1995 VA

SS = IS VS

= (011) (248) = 02728 VA

η = SS

SP x 100

= 027281995 x 100

= 13674


SP = IP VP

= (04) (922) = 3688 VA

SS = IS VS

= (015) (355) = 05325 VA

η = SS

SP x 100

= 053253688 x 100

= 14439






























9 KESIMPULAN



















aHisterisis

bArus Eddy

cRugi Tembaga








Ph = Kh f BMaks16

Ph = (025) (50) (25)16

Ph = 21558 watt










Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt



PCUP = I P2 RP


RP =ρP lP

AP hellip(4)







PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)





























9 KESIMPULAN



















aHisterisis

bArus Eddy

cRugi Tembaga








Ph = Kh f BMaks16

Ph = (025) (50) (25)16

Ph = 21558 watt










Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt



PCUP = I P2 RP


RP =ρP lP

AP hellip(4)







PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)



















aHisterisis

bArus Eddy

cRugi Tembaga








Ph = Kh f BMaks16

Ph = (025) (50) (25)16

Ph = 21558 watt










Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt



PCUP = I P2 RP


RP =ρP lP

AP hellip(4)







PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)










Pe = Ke f 2BMaks2

Pe = (000052) (50)2 (40)2

Pe = 2080 watt



PCUP = I P2 RP


RP =ρP lP

AP hellip(4)







PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)






PCUS = I S2 RS


RS =ρS l S

AS hellip(4)


Contoh Soal


2 Rp

Pp = (075)2 (7)Pp = 39375 watt

a) Ps = I s2 Rs

Ps = (035)2 (6)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)





Ps = 0735 watt











LAMPIRAN ALAT














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)














Pada lesimpulan





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)





Pada contoh soal





DAFTAR PUSTAKA











2015)





DAFTAR PUSTAKA











2015)


praktikum 2 bahan magnetik penyusun inti transformator lfme ade tryanto kelompok 13

Documents