matematika smk hitung keuangan oleh mgmp mat kota pasuruan
TRANSCRIPT
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 1
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Penyusun : Dian Novita L, S.Pd. ; Fuat, S.Pd.
Editor : Drs. Keto Susanto, M.Si. M.T. ; Istijab, S.H. M.Hum. Imam Indra Gunawan, S.Si.
Materi pembelajaran hitung keuangan yang akan dibahas disini mencakup :
1. Bunga Tunggal
2. Bunga Majemuk
3. Rente
4. Anuitas
5. Penyusutan
Bunga Tunggal
I. Bunga Tunggal
1. Pengertian
Dalam kehidupan sehari-hari kata bunga bukanlah suatu yang asing bagi telinga
kita. Sering kita jumpai seseorang membeli sepeda motor secara kredit dengan
dikenai bunga 10 % per tahun atau seseorang meminjam uang di bank dengan
bunga 2 % per bulan.
Misalkan, Agung meminjam uang sebesar Rp. 1.000.000,- kepada Jono. Sebagai
tanda jasa Agung memberi uang Rp. 50.000,- setiap tahun. Sampai uang tersebut
dapat dikembalikan. Uang yang dipinjam disebut modal atau pokok pinjaman
sedangkan jangka waktu yang di gunakan dalam perhitungan bunga adalah tahun,
bulan atau hari.
Besar bunga dinyatakan dalam persen dan biasa disebut suku bunga. Pada contoh
diatas modal yang dipinjam Agung diperhitungkan dengan dasar bunga sebesar.
setahun
Dan apabila bunga tersebut pada setiap akhir jangka waktu tidak beruba maka
bunga tersebut dapat dikatakan sebagai “Bunga Tunggal”.
Jika modal dibungkan dalam i persen, maka gabungan modal dan bunga :
1. Sesudah 1 tahun = M + i.M.
2. Sesudah 2 tahun = M + 2.i.M
3. Sesudah 3 tahun = M + 3.i.M
n. ………….. n tahun = M + n (iM)
Dan disini terlihat bahwa susunan bilangan diatas membentuk barisan aritmatika.
2. Menghitung Bunga Tunggal
Apabila modal sebesar M dipinjamkan dengan tingkat bunga P % per tahun, jika
besar bunga = I maka besarnya :
a. Setelah . t tahun
b. Setelah n bulan
c. Setelah 10 hari
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 2
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Contoh Soal:
Yahya meminjam uang di koperasi sebesar Rp. 2.000.000,- dengan perjanjian
bunga tunggal 10 % per tahun.
Hitunglah besar bunga, apabila modal (uang) tersebut dibayar selama :
a. 2 tahun.
b. 3 bulan.
c. 15 hari.
d. 2 th, 3 bulan, 15 hari.
Jawab :
a.
b.
c.
-
d. -
-
3. Menghitung bunga tunggal dengan metode angka bunga dari pembagi
tetap.
Rumus :
Ket : Rumus tersebut berlaku untuk jangka waktu dalam hari.
Rumus angka bunga untuk satu modal :
Rumus angka bunga untuk lebih dari satu modal :
Pembagi tetap :
Ket : i = bunga II = Jangka Waktu.
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 3
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Contoh Soal:
Seorang tukang sayur meminjam uang pada rentenir sebesar 2.000.000 untuk
modal berjualan. Ia dikenai bunga 12 % pertahun. Suatu hari dia hendak
membanyar bunga dari hutangnya pada hari ke 120 dengan menggunakan
metode angka bunga dan pembagi tetap. Tentukan besar bunga yang harus
dibayar.
Jawab :
Diket : M = 2.000.000
i = 12 % /th.
w = 120 hari
Dit : besar i
4. Menghitung bunga tunggal dengan metode persen sebanding
Rumus :
Keterangan :
• Rumus tersebut untuk soal yang apabila hasil bukan bilangan
bulat.
• Jika tidak diberi tanda maka 1 tahun : 360 hari
• Angka bunga :
• : disebut bunga 1 %
Contoh Soal :
1. Besar bunga dari modal Rp. 1.000.000,- dengan dasar bunga 14 % pertahun
selama 50 hari adalah :
Jawab :
bukan bilangan bulat.
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 4
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
5. Menghitung bunga tunggal dengan metode persen seukuran
Rumus :
Keterangan :
P % = Suku bunga
M = Modal
T = Jangka Waktu
• Jika lebih dari satu modal yang dibungakan maka MT pada rumus diatas
diganti dengan
• Pembuatan rumus bunga P % tersebut menggunakan dasar bunga 5 % dan 1
tahun = 365 hari sebagai
Latihan :
1. Diketahui suatu modal sebesar Rp. 3.000.000,00 dengan suku bunga 15%
pertahun. Tentukan besar bunga tunggal untuk jangka waktu 8 bulan!
2. Antoni mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,00 dan ditabungkan ke
Bank dengan bunga tetap 12% pertahun. Tentukan jumlah uang Antoni
setelah ditabung selama 10 bulan!
3. Pemerintah memberikan pinjaman lunak untuk Usaha Kecil dan
Menengah, Besar pinjaman Rp. 20.000.000,00 dengan bunga 8% per
tahun. Dana pinjaman harus dikembalikan setelah digunakan selama 3
tahun. Tentukan berapa besar bunga dengan menggunakan perhitungan
bunga tunggal biasa dan bunga tunggal eksak!
II. Bunga dan Diskonto
1. Bunga.
Contoh : Seseorang meminjam uang dengan bunga 5 % setahun. Bila setelah
1 tahun. Ia membayar Rp. 4.000.000,- terdiri dari pelunasan dan bunga,
berapakah besar bunga yang dibayarnya?
Jawab :
Misalnya uang yang dipinjamnya sebesar M maka :
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 5
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
dengan keterangan : b = bunga
P = Angka suku bunga
Jadi bunga yang dibayarkan Rp. 190.476,19
2. Diskonto
Apabila bunga dari suatu pinjaman dibayarkan terlebih dahulu pada saat awal
pinjaman. Sehingga besarnya uang yang diterima merupakan selisih antara
besarnya pinjaman dengan besar bunga.
Sedangkan besarnya uang yang harus dikembalikan sama dengan nilai besar
pinjaman. Inilah yang disebut “Diskonto”.
Contoh :
Keterangan
Sistem
Pinjaman P=10 % pertahun
b. 1 th
Nilai
Tunai
Nilai
Akhir
Diskonto 100.000 10.000 90.000 100.000
Bunga 100.000 10.000 100.000 100.000
Ket :
Nilai tunai : Pinjaman yang diterima
Nilai akhir : Pinjaman yang dikembalikan
Dari tabel diatas terlihat bahwa Diskonto dapat diambil dari Nilai Akhir
dikurangi Nilai Tunai.
Contoh :
Kholek meminjam uang dengan diskonto 5% per tahun. Jika pada saat meminjam
kholek menerima uang sebesar Rp. 15.000.000,-. Berapakah besar uang yang
harus ia kembalikan setelah 1 tahun.
Jawab :
Misal uang yang dipinjam sebasar M = NT. Maka :
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 6
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Jika yang harus dikembalikan = 15.000.000 + 789.473,68
Jadi pinjaman yang harus dikembalikan = Rp. 15.789.473,68
• Perhitungan bunga menggunakan persen dibawah seratus dan diatas seratus
- Persen diabawah seratus
Merupakan perhitungan bunga didasarkan pada nilai akhir dari suatu
pinjaman
P. % dibawah seratus adalah :
- Persen diatas seratus
P. % diatas seratus dalah :
Contoh :
a. Hitunglah 5% diatas dari 200.000
5% diatas dari =
b. Hitunglah 5% dibawah seratus dari 200.000
Latihan :
1. Ibu Mira meminjam uang di Bank sebesar Rp. 10.000.000,00 dengan besar
diskonto 10% dalam jangka waktu satu tahun. Berapakah besar uang pinjaman
saat di terima Ibu Mira!
2. Tentukan diskonto tunggal untuk:
a. Rp. 3.500.000 selama 60 hari dengan diskonto tunggal 4% perbulan.
b. Rp. 5.000.000 selama 90 hari dengan diskonto tunggal 3,5% perbulan.
Ali Imron menerima pinjaman dari Bank dengan besar diskonto 12,5%
pertahun.Jika uang pinjaman pada saat diterima Ali Imron sebesar Rp.
14.000.000,-.Tentukan besar pinjaman Ali Imron sebelum dipotong dengan yang
telah ditentukan!
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 7
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Bunga Majemuk
A. Pengertian Bunga Mejemuk
Jika pada bunga tunggal adalah bunga yang dihasilkan disetiap akhir jangka
waktu tidak berubah, maka dapa bunga majemuk bunga yang dihasilkan disetiap
akhir jangka waktu berikutnya semakin bertambah. Karena bunga itu sendiri
iktu berbunga dengan ikut menjadi modal.
Untuk lebih jelasnya. Perhatikan contoh berikut :
Contoh :
Putri meminjam uang di koperasi Adi Daya sebesar Rp. 1.000.000,- dengan
bunga mejemuk 10 % per tahun. Berapakah besar uang yang harus dikembalikan
pada tahun ke – 3.
Jawab :
Modal Rp. 1.000.000,-
Bunga tahun ke-1 = 10 % x 1.000.000 Rp. 100.000,-
Rp. 1.100.000,-
Bunga tahun ke-2 = 10 % x 1.100.000 Rp. 110.000,-
Rp. 1,210.000,-
Bunga tahun ke-3 = 10 % x 1.200.000 Rp. 121.000,-
Rp. 1.331.000,-
Jika uang yang harus dikembalikan pada tahun ke-3 adalah Rp. 1.331.000,-
Nilai Akhir (NA)
Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3
M b M b M b
1.000.000 + 100.000 1.100.000 + 110.000 1.210.000 + 121.000
Jika modal M dibayarkan atas dasar bunga mejemuk i persen, maka :
sesudah 1 tahun. Modal menjadi
sesudah 2 tahun. Modal menjadi
sesudah 3 tahun . Modal menjadi
Sesudah n tahun. Modal menjadi
Terlihat bahwa merupakan
barisan Geometri. Perhitungan dalam bunga majemuk dapat menggunakan
daftar bunga, logaritma, maupun kalkulator.
Ada 2 macam perhitungan bunga majemuk. Yaitu dengan menggunakan nilai
akhri moda dan nilai tunai modal.
a. Nilai Akhir modal.
Yaitu suatu nilai modal yang diperhitungkan dengan suku bunga sampai
jangka waktu tertentu.
1. Jika menggunakan tabel bunga (n. bilangan bulat)
Na = M x table I (dengan dasar i % dan n)
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 8
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
2. Jika menggunakan Rumus (n bilangan bulat dan n bukan bilangan bulat)
Ket : Na = Nilai Akhir
M = Modal
i = % suku bunga
n = Jangka Waktu
Contoh Soal:
Budi mempunyai uang Rp. 10.000.000,-, kemudian dibungakan dibank
atas dasar bunga mejemuk 5% per tahun salama 7 tahun. Hitunglah nilai
akhir modal tersebut.
Jawab :
Diket : M = Rp. 10.000.000
i = 5 % = 0,05
n = 7
Dit : Na = …..?
Na = M x table I. daftar bunya ( i = 5% .n = 7)
= 10.000.000 x 1.407004,2
= 14.071.004
Na = Rp. 14.071.004 atau
Na = M x (1 + i)n (Rumus).
= 10.000.000 x ( 1 + 0,05 )7
= 10.000.000 x 1,057
= 10.000.000 x 1,407100423
Na = 14.071.004
b. Nilai Tunai Modal
Yaitu suatu nilai modal beberapa bulan/tahun yang akan datang,
diperhitungkan sekarang dengan suku bunga yang ditentukan.
Untuk menghitung nilai tunai modal sebagai berikut :
1. Jika menggunakan tabel bunga
NT = Na x tabel II ( dasar i % dan n )
NT = M.
2. Jika menggunakan rumus
Ket : NT = Nilai tunai
Na = Nilai akhir
i = % Suku bunga
n = Jangka waktu
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 9
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
Contoh Soal:
Suatu modal sebesar Rp. 8.000.000,- akan dibayarkan 5 tahun lagi atas
dasar bunga majemuk 6 % per tahun.
Tentukan nilai tunai modal tersebut.
Diket : M = 8.000.000
i = 6 %
n = 5 tahur
suku bunga majemuk
Dit : NT = ……….?
Na = NT x tabel II (dasar 6 % dan n = 5)
= 8.000.000 x 0.74726
= Rp 5.978.080,00
Atau
5)06,01(
000.000.8
+=
3382255776,1
000.000.8=
= Rp 5.978.080,00
Latihan :
1. Handoko mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,- dan ditabungkan di
bank dengan bunga tetap 8% pertahun. Tentukan jumlah uang Handoko
setelah ditabung selam 10 tahun!
2. Handoko mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,- dan ditabungkan di
bank dengan bunga tetap 8% pertahun. Tentukan jumlah uang Handoko
setelah ditabung selam 10 tahun!
3. Untuk menambah modal usaha mracang, Pak Gimin memdapatkan pinjaman
dari Bank sebesar Rp. 20.000.000,- dengan bunga 15% dengan jangka waktu
5 tahun dengan besar anggsuran tetap. Berapa angsuran tiap bulannya?
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 10
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
RENTE
I. Pengertian Rente
Rente adalah pembayaran / penerimaan sejumlah uang yang tetap besarnya pada
setiap jangka waktu tertentu misalnya setiap bulan.
Contoh :
Ani menabung setiap bulan sebesar Rp.100.000,00
II. Macam – macam Rente
Ada 4 macam rente :
1. Rente Pranumerando
Rente ini dalam pembayaran / penerimaan sejumlah uang dilakukan pada
setiap awal tahun atau awal bulan.
2. Rente Postnumerando
Rente ini dalam pembayaran / penerimaan sejumlah uang dilakukan pada
setiap akhir tahun atau akhir bulan.
3. Rente Kekal / Abadi
Rente ini untuk pembayaran / penerimaan sejumlah uang mempunyai jangka
waktu yang tidak terhingga . Oleh karena itu, yang dihitung hanya
nilai tunai saja, sedangkan nilai akhir tidak dapat dihitung jumlahnya.
4. Rente yang Ditangguhkan
Rente ini untuk pembayaran / penerimaan sejumlah uang yang pertama
ditunda setelah beberapa periode (bulan/tahun) kemudian.
III. Rente Pranumerando
1. Nilai Akhir Rente Pranumerando
Angsurannya tiap awal, yang ditanya nilai akhir.
Dengan tabel bunga :
dasar i dan n
Dengan rumus :
Keterangan :
Na = Nilai akhir
a = angsuran
i = suku bunga (dengan rumus, i dibuat dalam desimal)
n = jangka waktu
Contoh :
Pada tanggal 1 Januari setiap tahun mulai tahun 2003 Dion memasukkan
uang sebesar Rp.50.000,00 kebank. Apabila bank memberikan bunga 4%
setahun serta tabungan Dion hanya sampai pada akhir tahun 2010 maka
tentukanlah besar uang Dioan sampai akhir tahun tersebut !