hutan rawa dan emisi grk

13
Pengelolaan Kualitas Air Daerah Rawa “Potret Hutan Rawa Gambut dan Emisi GRK” Dosen Pembimbing : Nova Annisa, S.Si.,MS Oleh : Mita Riani Rezki (H1E113053)

Upload: akadfkipunlam

Post on 09-Dec-2023

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Pengelolaan Kualitas Air Daerah Rawa

“Potret Hutan Rawa Gambut dan Emisi GRK”

Dosen Pembimbing :Nova Annisa, S.Si.,MS

Oleh :Mita Riani Rezki (H1E113053)

Hutan Rawa Gambut memiliki kemampuan

untuk menyimpan karbon 10 kali lipat

dibandingkan dengan tanah mineral

Emisi Gas Rumah Kaca yang ada pada hutan rawa gambut antara lain karbon dioksida dan dinitrogen oksida atau metana

Perubahan tata guna lahan pada hutan rawa gambut menimbulkan emisi gas rumah kaca ± 80%

Asal mula Emisi pada hutan rawa gambut

Ekosistem hutan rawa gambut terkubur ke dalam tanah yang lunak dan berair

Materi organik mengalami pembusukan

Materi organik terakumulasi dan tertimbun

Penyalahgunaan hutan rawa menyebabkan karbon didalam tanah terakumulasi dan diemisikan sebagai dinitrogen oksida atau metana

Asal mula Emisi pada hutan rawa gambut

Selain dari proses alami pembusukan , hal-hal yang memicu timbulnya emisi gas rumah kaca pada hutan rawa gambut antara lain :

Kebakaran lahan Konversi yang berlebihan Eksploitasi berlebih Pengeringan lahan

Hutan Rawa Gambut indonesia merupakan kawasan utama

penyimpanan karbon, karena dapat menyimpan ±57 miliar ton

karbon. Lahan gambut ini memiliki peran untuk mencegah emisi lebih lanjut agar suhu bumi

tidak terus meningkat

Pada tahun 2010 hanya sekitar 10 juta Ha hutan

rawa gambut yang tersisa akibat degradasi lahan yang

merupakan pertanda munculnya masalah seperti

meningkatnya emisi gas karbon dan memicu timbulnya titik api

Kedalaman Air Tanah

Emisi Gas Rumah Kaca

Hubungan sifat lahan rawa dengan emisi gas rumah kaca

Kedalaman air di lahan gambut dipengaruhi oleh saluran drainase. Emisi pada lahan gambut yang dibudidayakan untuk

tanaman pertanian terjadi karena dekomposisi gambut oleh mikroorganisme. Tingkat dekomposisi gambut tersebut

dipengaruhi oleh kedalaman drainase, semakin dalam drainase semakin cepat terjadinya dekomposisi gambut

Kandungan Air Tanah

Emisi Gas Rumah Kaca

Hubungan sifat lahan rawa dengan emisi gas rumah kaca

Pengurangan kadar air tanah gambut menyebabkan terjadinya peristiwa kimia, dan biologi dalam tanah. Pengurangan kadar air tanah atau pengeringan menyebabkan menurunnya konsentrasi

gugus fungsional COOH dan Fenolat OH yang menyebabkan pelepasan CO2 dan CH4 bertambah, selain itu proses dekomposisi

tanah akan lebih cepat dan meningkatkan produk CO2

Kadar Debu

Emisi Gas Rumah Kaca

Hubungan sifat lahan rawa dengan emisi gas rumah kaca

Kadar Debu dari lahan gambut menunjukkan tingkat dekomposisi gambut dan kandungan bahan mineral yang tercampur

didalammnya. Semakin tinggi kadar debu maka semakin lanjut tingkat dekomposisinya.. Besarnya pengaruh kadar debu terhadap emisi sangat ditentukan oleh besarnya ukuran butir(tekstur) dari

bahan tanah mineral yang tercampur pada gambut tersebut. Semakin halus ukuran besar butir, maka akan semakin nyata untuk

mnurunkan emisis

Kandungan Serat Gambut

Emisi Gas Rumah Kaca

Hubungan sifat lahan rawa dengan emisi gas rumah kaca

Gambut terbentuk oleh timbunan sisa tanaman yang mati (serat). Semakin tinggi kadar serat semakin mentah gambut tersebut. Tanah

gambut indonesia tersusun dari lebih banyak lignin dibandingkan bahan moss atau sphagnum.Proses perombakan lignin akan lebih banyak menghasilkan gas CO2 dibandingkan proses perombakan

sphagnum, dengan demikian maka semakin tinggi kadar serat maka emisi yang terjadi juga semakin tinggi

Upaya untuk Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Menghentikan laju deforestasi

Menjalankan program REDD (Redusing Emission for Deforestation and Degradation)

Peningkatan produktivitas lahan dan pemilihan komoditas yang sesuai

Pengelolaaan air dan ameliorasi lahan

Pengendalian muka air tanah

Pengelolaan lahan tanpa bakar dan pola tanam

Tanaman penutup tanah

Studi Kasus

Praktek Penebangan liar di hutan dan lahan gambut lokasi Katingan, Kalimantan Tengah

Kebakaran hutan gambut di kabupaten pulang pisau,

kalimantan tengah

Studi Kasus

Alihfungsi lahan gambut menjadi perkebunann kelapa

sawit

Tak tersisa tegakan pohon yang bisa meyerap karbon,

apalagi spesies endemik lokal akibat hancurnya habitat

meraka

Terimakasih