indakop.ponorogo.go.id€¦ · dinas perdagangan koperasi dan usaha mikro kabupaten ponorogo reviu...
TRANSCRIPT
REVIU RENCANA STRATEGIS
(RENSTRA)
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI
DAN USAHA MIKRO
KABUPATEN PONOROGO
TAHUN ANGGARAN 2016 - 2021
PONOROGO
2020
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2019 iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR..................................................... i
DAFTAR ISI .............................................................. iii
DAFTAR TABEL ………………………………………………… v
DAFTAR GAMBAR .................................................... vi
BAB I
PENDAHULUAN………………...……..……….
1
1.1 Latar Belakang…………………….................. 1
1.2 Landasan Hukum……..………....……………. 2
1.3 Maksud Dan Tujuan ……………................. 4
1.4 Sistematika Penulisan................................ 6
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT
DAERAH..................................................
10
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi
Perangkat Daerah.......................................
10
2.2 Sumberdaya Perangkat Daerah................... 33
2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah........... 37
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan
Pelayanan Perangkat Daerah......................
43
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2019 iv
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU
STRATEGIS PERANGKAT DAERAH .........
45
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan
Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat
Daerah........... 45
3.2 Telaahan, Visi, Misi dan Program Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih... 52
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra............. 54
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan
Kajian Lingkungan Hidup Strategis …......... 60
3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis ………............. 62
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN........................... 64
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Perangkat Daerah......................... ........... 64
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ......... 66
5.1 Strategi dan Kebijakan Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro ......................... 68
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
SERTA PENDANAAN................................ 71
BAB VII KINERJA DAN PENYELENGGARAAN
BIDAG URUSAN....................................... 152
BAB VIII PENUTUP ............................................... 154
LAMPIRAN
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2019 v
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Capaian PAD Pasar Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo............................................................ 37
Tabel 2.2
(TC 23)
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dias
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo.......................................... 40
Tabel 2.3
(TC 24)
Anggaran dan Realisasi pendanaan Pelayanan
Dinas perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo....................................... 42
Tabel 3.1 Identifikasi faktor internal Perangkat Daerah..... 45
Tabel 3.2 Identifikasi faktor eksternal Perangkat Daerah... 46
Tabel 4.1
(TC 25)
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Pelayanan Perangkat Daerah..................... 67
Tabel 5.1
(TC 26)
Tujuan, Sasaran, Strategis, dan Kebijakan.........
69
Tabel 6.1
(TC 27)
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD....... 81
Tabel 7.1
(TC 28)
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD....... 153
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2019 vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar
2.1
Struktur Organisasi Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro ......................... 32
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penyelenggaraan pemerintahan daerah, sebagaimana diatur
dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah, lebih mengutamakan pelaksanaan
desentralisasi yang memberikan keleluasaan dan sebagian besar
kewenangan kepada daerah dalam menyelenggarakan otonomi
daerah. Keleluasaan tersebut adalah dalam hal kewenangan untuk
menentukan dan melaksanakan kebijakan menurut prakarsa
sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Berdasarkan hal itu setiap daerah harus menetapkan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Reviu Rencana
Strategis (Renstra) SKPD, Rencana Kerja Pembangunan Daerah
(RKPD) dan Rencana Kerja (Renja) SKPD.
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) merupakan unsur
penyelenggara pemerintahan daerah yang dalam upaya mencapai
keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yang baik
sesuai dengan visi dan misi organisasi. Pendekatan yang
dilakukan adalah melalui perencanaan strategis yang merupakan
serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang dibuat
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 2
untuk diimplementasikan oleh organisasi dalam rangka
pencapaian tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya.
1.2 Landasan Hukum
Reviu Rencana Strategis (Renstra) SKPD 2016-2021 Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Tahun 2018 disusun atas dasar :
- Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan
Provinsi Jawa Timur;
- Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
- Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
- Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2
Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
- Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 3
Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
- Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor
21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4817) ;
- Peraturan Presiden RI Nomor 2 tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
3);
- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
sebagaimana telah diubah kedua kali terakhir dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310) ;
- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 517) ;
- Peraturan Daerah Kabupaten Ponorogo Nomor 10 Tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah
Kabupaten Ponorogo;
- Peraturan Daerah Kabupaten Ponorogo Nomor 6 Tahun
2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Tahun 2005-2025;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 4
- Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kabupaten Ponorogo tahun 2012-2032 ;
- Peraturan Daerah Kabupaten Ponorogo Nomor 4 Tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Ponorogo Tahun 2016-2021;
- Peraturan Daerah Kabupaten Ponorogo Nomor 6 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;
dan
- Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 71 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas, Fungsi Dan
Tata Kerja Dinas Perdagangan, Koperasi Dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo.
1.3 Maksud dan Tujuan
Reviu Renstra SKPD Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha
Mikro Kabupaten Ponorogo Tahun 2019 sebagai salah satu bentuk
penjabaran Reviu RPJMD Kabupaten Ponorogo Tahun 2016–2021
sekaligus sebagai dokumen perencanaan pembangunan bidang
koperasi dan UKM, bidang perindustrian dan bidang perdagangan
yang mengakomodasi berbagai aspirasi yang ada, memfokuskan
pada hasil identifikasi dan penanganan isu-isu strategis, yang
berorientasi pada tindakan antisipatip.
Adapun maksud penyusunan Reviu Renstra Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Tahun 2016-2021 adalah :
1. Untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara
perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan
pada setiap tahun anggaran selama 5 (lima) tahun ke depan;
2. Untuk menjamin tercapainya penggunaan sumber daya
secara efektif, efisien, berkeadilan, dan berkelanjutan; dan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 5
3. Untuk menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan
sinergi antar pelaku pembangunan dan pemangku
kepentingan dalam pembangunan koperasi dan UKM,
perindustrian dan perdagangan di Kabupaten Ponorogo.
Sedang tujuan penyusunan Reviu Renstra Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Tahun 2016-2021 adalah :
1. Untuk menjabarkan visi, misi, dan program Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo kedalam berbagai kegiatan, dan dijadikan acuan
untuk direalisasikan pada masing-masing tahun anggaran;
2. Tersedianya dokumen perencanaan Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo untuk
periode 5 (lima) tahun ke depan sebagai pedoman dalam
menetapkan arah kebijakan pembangunan koperasi dan
UKM, perindustrian dan perdagangan, penyusunan program
dan kegiatan pembangunan koperasi dan UKM,
perindustrian dan perdagangan dalam dokumen Renja
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo pada setiap tahunnya;
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan target kinerja yang
dituangkan dalam perencanaan kinerja dan perjanjian
kinerja yang selanjutnya dievaluasi dan di jabarkan dalam
Laporan Kinerja (LKj) pada tiap-tiap tahun anggaran sebagai
perwujudan pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP).
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 6
1.4 Sistematika Penulisan
Reviu Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo Tahun 2016–2021
disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN, berisi :
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH, berisi :
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat
Daerah
2.2. Sumberdaya Perangkat Daerah
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Perangkat Daerah
BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS
PERANGKAT DAERAH, berisi :
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah,
3.2. Telaah, Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih,
3.3. Telaah Renstra K/L dan Renstra,
3.4. Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis,
3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 7
BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN, Berisi :
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat
Daerah.
Sebagai gambaran arah pembangunan atau
kondisi masa depan yang ingin dicapai oleh Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo melalui penyelenggaraan
tugas dan fungsi dalam kurun waktu 5 (lima)
tahun yang akan datang. Visi dan misi harus
jelas menunjukkan apa yang menjadi cita -cita
layanan terbaik Dinas Perdagangan Koperasi dan
Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo baik dalam
upaya mewujudkan visi dan misi Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah terpilih maupun dalam
upaya mencapai kinerja pembangunan daerah
pada aspek kesejahteraan, layanan, dan
peningkatan daya saing daerah dengan
mempertimbangkan permasalahan dan isu
strategi. Sebagai tahap perumusan sasaran
strategis yang menunjukkan tingkat prioritas
tertinggi dalam perencanaan pembangunan
jangka menengah daerah yang selanjutnya akan
menjadi dasar penyusunan arsitektur kinerja
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo selama lima tahun.
Merefleksikan konteks pembangunan yang akan
dihadapi oleh Dinas Perdagangan Koperasi dan
Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo yang terkait
dengan visi yang telah dirumuskan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 8
BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Menunjukkan bagaimana cara untuk mencapai tujuan,
sasaran jangka menengah Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo, dan target
kinerja hasil (outcome) program prioritas RPJMD yang
menjadi tugas dan fungsi Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo. Strategi dan
kebijakan dalam Reviu Renstra Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
selanjutnya menjadi dasar perumusan kegiatan sesuai
tugas dan fungsi Dinas Perdagangan Koperasi dan
Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo.
BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA
PENDANAAN berisi:
Masing-masing menjabarkan Rencana Program Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo yang merupakan program prioritas RPJMD
yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo yang tercantum dalam rancangan awal
RPJMD dan Program yang belum masuk di RPJMD
namun relevan dengan tugas dan fungsi Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo. Beberapa program itu kemudian dijabarkan
dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang akan
dilaksanakan untuk mencapai target kinerja yang
sekaligus mencantumkan pagu indikatif yang
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 9
dibutuhkan.
BAB VII. INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Memuat seluruh indikator kinerja Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo yang
tertuang di dalam RPJMD yang secara langsung
menjadi prioritas dalam mendukung program dalam 5
(lima) tahun mendatang sebagai komitmen untuk
mencapai tujuan dan sasaran pembangunan di
Kabupaten Ponorogo.
BAB VIII PENUTUP
Memuat tentang peran Reviu Renstra sekaligus
memberikan aturan bahwa renstra yang telah
ditetapkan akan menjadi pedoman sampai dengan
disusun dan ditetapkannya renstra yang baru.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 10
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Berdasarkan Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 71 Tahun
2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas,
Fungsi Dan Tata Kerja Dinas Perdagangan, Koperasi Dan Usaha
Mikro Kabupaten Ponorogo, bahwa Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo mempunyai tugas
membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan kabupaten, dan tugas pembantuan yang
diberikan kepada kabupaten dibidang perdagangan, koperasi dan
usaha mikro serta bidang perindustrian.
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo mempunyai fungsi :
1. Perumusan kebijakan teknis di bidang industri,
perdagangan, koperasi dan usaha kecil menengah ;
2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan
umum di bidang industri, perdagangan, koperasi dan usaha
kecil menengah ;
3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang industri,
perdagangan, koperasi dan usaha kecil menengah serta ;
4. Penyelenggaraan dan pengelolaan administrasi dan urusan
rumah tangga Dinas;
5. Pelaksanaan koordinasi dengan lembaga pemerintah/swasta
yang berkaitan dengan lingkup tugas di bidang industri,
perdagangan, koperasi dan usaha kecil menengah ; dan
6. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh Bupati.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 11
Kepala Dinas mempunyai tugas memimpin,
mengkoordinasikan, melaksanakan, mengawasi dan
mengendalikan serta memberikan pembinaan administrasi
dibidang perdagangan, koperasi dan usaha mikro serta bidang
perindustrian.
1. Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan
memberikan pelayanan administratif dan teknis yang meliputi
perencanaan, keuangan, urusan tata usaha, perlengkapan
rumah tangga dan urusan Kepegawaian kepada semua unsur
di lingkungan Dinas.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Sekretariat menyelengarakan fungsi :
a. Pengkoordinasian penyusunan program dan
penyelenggaraan tugas-tugas Bidang secara terpadu dan
tugas pelayanan administratif;
b. Pengelolaan administrasi dan pembinaan kepegawaian di
lingkungan Dinas;
c. Pengelolaan administrasi keuangan dan pembayaran gaji
pegawai;
d. Pengelolaan surat menyurat, kearsipan, ketatalaksanaan
dan kepustakaan Dinas;
e. Pengelolaan asset, rumah tangga dan perlengkapan
Dinas;
f. Penyelenggaraan protokoler, humas dan perjalanan
dinas;
g. Penghimpunan dan penyusunan data informasi, evaluasi
dan pelaporan penyelenggaraan kegiatan Dinas;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 12
h. Pengumpulan bahan dan pelaksanaan peningkatan
kinerja organisasi Dinas; dan
i. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas.
Sekretariat, terdiri dari :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian ;
b. Sub Bagian Keuangan ; dan
c. Sub Bagian Penyusunan Program dan Pelaporan.
Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada
Sekretaris Dinas.
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas
melakukan urusan persuratan, urusan tata usaha, kearsipan,
urusan administrasi Kepegawaian, urusan perlengkapan,
rumah tangga, dan penataan barang milik Negara.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
menyelenggarakan fungsi :
a. Pengelolaan, pembinaan administrasi umum,
kearsipan dan ketatalaksanaan di lingkungan dinas;
b. Pelaksanaan urusan rumah tangga dan keamanan
dinas;
c. Pelaksanaan penyusunan rencana dan pengadaan
sarana prasarana kebutuhan dinas;
d. Penyusunan rencana, pengelolaan dan perawatan
perlengkapan dinas;
e. Penyelenggaraan penataan barang milik Negara di
lingkungan dinas;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 13
f. Penyelenggaraan protokoler, humas dan perjalanan
dinas;
g. Pengelolaan administrasi dan pembinaan kepegawaian
di lingkungan dinas; dan
h. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Sekretaris Dinas.
Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melakukan
penyiapan koordinasi dan pelaksanaan pengelolaan
keuangan, penatausahaan, akuntansi, verifikasi dan
pembukuan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Sub Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan dan pelaksanaan penyusunan
anggaran keuangan dinas;
b. Pelaksanaan pengelolaan keuangan, pembukuan,
akuntansi dan verifikasi serta penatusahaan keuangan
dinas;
c. Pembayaran gaji pegawai di lingkungan dinas;
d. Penyusunan laporan pertanggungjawaban atas
pelaksanaan pengelolaan keuangan dinas; dan
e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Sekretaris Dinas.
Sub Bagian Penyusunan Program dan Pelaporan
mempunyai tugas koordinasi, penyiapan bahan, penyusunan
program dan anggaran serta pelaporan kegiatan dinas.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 14
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas Sub Bagian Penyusunan Program dan Pelaporan
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan dalam rangka koordinasi dan
penyusunan rencana program, anggaran dan kegiatan
dinas;
b. Penyiapan bahan dalam rangka koordinasi dan
penyusunan laporan pelaksanaan dan pencapaian
kinerja program/kegiatan dinas;
c. Pelaksanaan evaluasi dan penyiapan bahan
peningkatan pelayanan publik di lingkungan dinas;
dan
d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Sekretaris Dinas.
2. Bidang Industri
Bidang Industri mempunyai tugas melaksanakan urusan
di bidang industri, meliputi industri hasil pertanian dan
kehutanan, kimia dan bahan bangunan, logam, mesin,
elektronika dan Aneka Usaha industri serta bina lingkungan
industri.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas Bidang Industri menyelenggarakan fungsi :
a. Perencanaan program pembinaan, pengembangan dan
penumbuhan industri ;
b. Pelaksanaan program pembinaan, pengembangan dan
penumbuhan industri hasil pertanian dan kehutanan,
industri kehutanan, kimia dan bahan bangunan,
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 15
logam, mesin, elektronika dan aneka industri serta
bina lingkungan industri;
c. Pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan teknis usaha
industri, peningkatan sarana dan mutu hasil
produksi;
d. Pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan
usaha industri dan pelaksanaan perizinan di bidang
industri.
e. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta pelaporan
terhadap pelaksanaan tugas pokok di bidang industri;
dan
f. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas.
Bidang Industri, terdiri dari :
a. Seksi Industri Logam, Rekayasa Mesin, Elektro dan
Aneka Usaha;
b. Seksi Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan; dan
c. Seksi Industri Kimia dan Bahan Bangunan.
Seksi dipimpin oleh kepala seksi yang berkedududkan di
bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Bidang.
Seksi Industri Logam, Rekayasa Mesin, Elektro dan
Aneka Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan teknis
pembinaan, pengembangan dan penumbuhan industri logam,
rekayasa mesin, elektronika, dan Aneka Usaha industri pada
Bidang Industri Logam, Rekayasa Mesin, Elektro dan Aneka
Usaha.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 16
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas Seksi Industri Logam, Rekayasa Mesin, Elektro dan
Aneka Usaha menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan perencanaan program pembinaan,
pengembangan dan penumbuhan industri logam,
rekayasa mesin, elektro dan Aneka Usaha;
b. Pelaksanaan kegiatan pembinaan, pengembangan dan
penumbuhan industri logam, rekayasa mesin, elektro
dan Aneka Usaha;
c. Pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan teknis usaha
industri, peningkatan sarana dan mutu hasil produksi
industri logam, rekayasa mesin, elektro dan Aneka
Usaha;
d. Pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan
usaha industri dan pelaksanaan perizinan di bidang
industri industri logam, rekayasa mesin, elektro dan
Aneka Usaha;
e. Pembinaan lingkungan industri logam, rekayasa
mesin, elektro dan Aneka Usaha;
f. Pelaksanaan Evaluasi Dan Pelaporan Pelaksanaan
Tugas Di Bidang industri logam, rekayasa mesin,
elektro dan Aneka Usaha; dan
g. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
Seksi Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
mempunyai tugas melaksanakan urusan teknis pembinaan,
pengembangan dan penumbuhan industri hasil pertanian dan
kehutanan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 17
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Seksi Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan perencanaan program pembinaan,
pengembangan dan penumbuhan industri hasil
pertanian dan kehutanan;
b. Pelaksanaan kegiatan pcmbinaan, pengembangan, dan
penumbuhan industri hasil pertanian dan kehutanan;
c. Pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan teknis usaha
industri, peningkatan sarana dan mutu hasil produksi
industri hasil pertanian dan kehutanan;
d. Pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan
usaha industri, peningkatan sarana dan mutu hasil
produksi industri hasil pertanian dan kehutanan;
e. Pembinaan lingkungan industri hasil pertanian dan
kehutanan;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang industri hasil pertanian dan
kehutanan; dan
g. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
Seksi Industri Kimia dan Bahan Bangunan mempunyai
tugas melaksanakan urusan teknis pembinaan,
pengembangan dan penumbuhan industri kimia dan bahan
bangunan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 18
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,
Seksi Industri Kimia dan Bahan Bangunan menyelenggarakan
fungsi :
a. Penyiapan bahan perencanaan program pembinaan,
pengembangan dan penumbuhan industri kimia dan
bahan bangunan;
b. Pelaksanaan kegiatan pembinaan, pengembangan dan
penumbuhan industri kimia dan bahan bangunan;
c. Pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan teknis usaha
industri, peningkatan sarana dan mutu hasil produksi
industri kimia dan bahan bangunan,
d. Pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan
usaha industri dan pelaksanaan perizinan di bidang
industri kimia dan bahan bangunan;
e. Pembinaan lingkungan industri kimia dan bahan
bangunan
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang industi kimia dan bahan bangunan;
dan
g. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
3. Bidang Perdagangan
Bidang Perdagangan mempunyai tugas melaksanakan
urusan di bidang perdagangan meliputi perdagangan dalam
negeri, perdagangan luar negeri, metrologi dan perlindungan
konsumen.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 19
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Bidang Perdagangan menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksanaan analisa data dan bimbingan Usaha
Sarana Perdagangan;
b. Pelaksanaan bimbingan teknis kepada pengusaha
tentang metrologi;
c. Pelaksanaan bimbingan teknis usaha pengembangan
kegiatan perdagangan dalam negeri dan luar negeri;
d. Pelaksanaan program kerjasama antar perusahaan
serta pengembangan promosi dan perdagangan dalam
negeri;
e. Pelaksanaan kegiatan program pengembangan dan
pengawasan perusahaan,
f. Pemberian informasi pada perusahaan tentang wajib
daftar perusahaan;
g. Pengawasan, pemantauan, penyediaan dan
penyaluran barang dan jasa,
h. Pelaksanaan bimbingan dan pengendalian
pelaksanaan penyaluran barang dan jasa;
i. Pembuatan petunjuk teknis di bidang bimbingan
usaha, sarana perdagangan metrologi, eksport -
import, promosi, pengawasan dan pengadaan
penyaluran serta perlindungan konsumen;
j. Pelaksanaan pembinaan evaluasi pelaporan
pelaksanaan tugas di bidang perdagangan; dan
k. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 20
Bidang Perdagangan, terdiri dari :
a. Seksi Sarana Perdagangan ;
b. Seksi Perdagangan Dalam Negeri dan Luar Negeri;
c. Seksi Pengadaan, Penyaluran dan Perlindungan
Konsumen.
Seksi di pimpin oleh Kepala Seksi yang berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang.
Seksi Sarana Perdagangan mempunyai tugas
melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis di bidang
usaha dan sarana perdagangan, melaksanakan urusan
kemetrologian berdasarkan perundang-undangan yang
berlaku serta melaksanakan pendaftaran dan pengawasan
terhadap semua kegiatan perusahaan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Seksi Sarana Perdagangan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan pemberian bimbingan teknis dan
pembinaan pengembangan bimbingan usaha dan
sarana perdagangan;
b. Pengawasan barang beredar yang terkena pita sukai;
c. Pengawasan gudang penyimpanan barang–barang
usaha perdagangan;
d. Pelaksanaan tera ulang, alat-alat ukur, takar,
timbangan dan perlengkapan;
e. Pengawasan penggunaan alat-alat ukur, takar,
timbang dan perlengkapannya serta mengawasi
barang-barang keadaan terbungkus;
f. Pelaksanaan operasional metrologi legal;
g. Menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunan
rencana kerja Seksi Sarana Perdagangan berdasarkan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 21
sasaran, kebijakan teknis, strategi dan program kerja
dinas;
h. Melaksanakan pengawasan dan pengandalian bidang
sarana perdagangan;
i. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan
seksi sarana perdagangan; dan
j. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang Perdagangan.
Seksi Perdagangan Dalam Negeri dan Luar Negeri
mempunyai tugas melaksanakan pembinaan dan
pengembangan bidang Perdagangan Dalam Negeri dan Luar
Negeri.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Seksi Perdagangan Dalam Negeri dan Luar Negeri
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan program kegiatan bimbingan teknis
usaha pengembangan Perdagangan Dalam Negeri dan
Luar Negeri;
b. Pelaksanaan kegiatan perdagangan luar negeri dan
kegiatan perdagangan luar negeri;
c. Penyiapan bahan serta menyusun kegiatan
pembangunan dan pengembangan promosi serta
pengembangan kerjasama antar dunia usaha;
d. Penyiapan bahan teknis promosi dan pengembangan
kerjasama antar perusahan maupun dengan lembaga
pemerintah
e. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang perdagangan dalam negeri dan luar
negeri; dan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 22
f. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
Seksi Pengadaan, Penyaluran dan Perlindungan
Konsumen mempunyai tugas melaksanakan urusan
pengadaan, penyaluran terhadap barang-barang kebutuhan
pokok dan barang - barang strategis serta perlindungan
konsumen.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Seksi Pengadaan, Penyaluran dan Perlindungan
Konsumen menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan dan analis data serta persiapan bahan
evalusi kegiatan pengadaan penyaluran dan
pengawasan;
b. Pengawasan dan pemantauan terhadap barang -
barang kebutuhan pokok serta penyaluran barang -
barang strategis;
c. Penyusunan petunjuk teknis perlindungan konsumen
serta peningkatan dunia usaha di bidang pengadaan
dan penyaluran;
d. Pelaksanaan, pengawasan petunjuk teknis peraturan
perlindungan konsumen;
e. Penyiapan bahan koordinasi dalam rangka fasilitasi
penyaluran dan pengawasan hasil produksi;
f. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan, monitoring dan
fasilitasi kegiatan Pedagang Kaki Lima (PK 5);
g. Memberikan perijinan tempat usaha bagi Pedagang
Kaki Lima (PK 5);
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 23
h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang pengadaan, penyaluran dan
perlindungan konsumen; dan
i. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
4. Bidang Koperasi dan Usaha Mikro
Bidang Koperasi dan Usaha Mikro mempunyai tugas
melaksanakan penyusunan program, membuat pedoman
teknis pelaksanaan dan pemberdayaan serta pengawasan di
bidang koperasi dan usaha Mikro.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas Bidang Koperasi dan Usaha Mikro menyelenggarakan
fungsi :
a. Penyusunan perencanaan pengembangan koperasi
dan kelompok - kelompok pra koperasi, dan lembaga
keuangan mikro;
b. Penyusunan pedoman teknis tentang kelembagaan,
usaha koperasi dan Usaha Mikro serta lembaga
keuangan mikro;
c. Pelaksanaan pengembangan koperasi, kelembagaan,
usaha koperasi, lembaga keuangan mikro, kelompok
pra koperasi dan memberikan fasilitasi pembiayaan;
d. Pelaksanaan pembinaan dan pengawasan koperasi,
lembaga keuangan mikro, serta fasilitasi pembiyaan;
e. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang koperasi dan usaha Mikro; dan
f. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 24
Bidang Koperasi dan Usaha Mikro, terdiri dari :
a. Seksi Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi dan
Usaha Mikro;
b. Seksi Bina Usaha Koperasi dan Usaha Mikro; dan
c. Seksi Fasilitasi Pembiayaan Koperasi dan Usaha
Mikro;
Seksi dipimpin oleh kepala seksi yang berkedudukan
dibawah dan bertanggungjawab kepada kepala bidang.
Seksi Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi dan Usaha
Mikro mempunyai tugas melaksanakan perencanaan
pembinaan dan pengendalian pelaksanaan di bidang
kelembagaan koperasi dan usaha Mikro.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Seksi Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi dan
Usaha Mikro menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan, penyusunan kegiatan dan kordinasi
pelaksanaan pembinaan, pedoman, dan
pengembangan di bidang kelembagaan, organisasi,
tatalaksana dan manajemen koperasi dan usaha
Mikro;
b. Pelaksanaan pelayanan proses pembentukan,
pendirian dan perubahan anggaran dasar koperasi,
pembubaran koperasi, izin usaha simpan pinjam dan
izin pembukaan kantor cabang koperasi
c. Pelaksanaan pengembangan organisasi dan
tatalaksana koperasi dan ukm;
d. Pelaksanaan advokasi dan konsultasi hukum serta
fasilitasi penyelesaian permasalahan perkoperasian
dan Usaha Mikro;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 25
e. Pelaksanaan bimbingan pengawasan, akuntabiltas,
kepatuhan dan audit koperasi
f. Pelaksanaan klasifikasi koperasi dan usaha Mikro;
g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan,
pemeringkatan koperasi dan penilaian kesehatan
usaha simpan pinjam;
h. Melaksanakan pengawasan dan pemeriksaan
kelembagaan dan usaha simpan pinjam koperasi dan
usaha mikro;
i. Pelaksanaan penghimpunan dan sosialisasi peraturan
perundang– undangan di bidang koperasi dan usaha
mikro;
j. Pemberian rekomendasi akta pendirian Badan Hukum
Koperasi dan Usaha mikro;
k. Pelaksanaan kegiatan penyuluhaan, pendidikan dan
latihan, kursus kursus dalam rangka meningkatkan
sumber daya manusia di bidang koperasi dan usaha
mikro;
l. Pelaksanaan pendataan, monitoring, evaluasi dan
pelaporan tugas di bidang bina lembaga koperasi dan
usaha mikro; dan
m. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan kepala
bidang koperasi dan usaha mikro.
Seksi Bina Usaha Koperasi dan Usaha Mikro mempunyai
tugas menyiapkan bahan koordinasi, perencanaan,
pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan usaha
koperasi dan usaha mikro.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 26
Dalam melaaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Seksi Bina Usaha Koperasi dan Usaha Mikro
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan dan penyusunan rencana kegiatan
pembinaan pedoman dalam pengembangan usaha
koperasi dan usaha mikro;
b. Pelaksanaan pembinaan terhadap kegiatan usaha
koperasi dan usaha mikro;
c. Melaksanakan pemberdayaan dan pengembangan
kewirausahaan usaha mikro;
d. Melaksanakan kegiatan peningkatan kualitas produksi
di sektor riil koperasi dan usaha mikro;
e. Melaksanakan peningkatan standardisasi dan Hak
Kekayaan Intelektual produk koperasi dan usaha
mikro;
f. Melaksanakan fasilitasi kerjasama antara Koperasi
dan usaha mikro dengan Stakeholder;
g. Melaksanakan kegiatan promosi produk-produk
Koperasi dan usaha mikro di dalam dan luar negeri;
h. Pelaksanaan koordinasi, sinkronisasi serta
pemberdayaan dalam rangka pembinaan usaha
koperasi dan usaha mikro;
i. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang bina usaha koperasi dan usaha mikro;
dan
j. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan kepaia
Bidang Koperasi dan Usaha Mikro.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 27
Seksi Fasilitasi Pembiayaan Koperasi dan Usaha Mikro
mempunyai tugas melakukan pemantauan dan konsultasi di
bidang permodalan serta memfasilitasi dan jasa keuangan
serta melaksanakan pengawasan bidang koperasi dan usaha
mikro.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang di
maksud diatas, Seksi Fasilitasi Pembiayaan Koperasi dan
Usaha Mikro menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan bahan penyusunan kegiatan fasilitasi dan
pembiayaan serta jasa keuangan;
b. Pelaksanaan penyusunan kebijakan teknis fasilitasi
permodalan, pengembangan usaha simpan pinjam dan
Koperasi Bank Perkreditan Rakyat, serta pembiayaan
non bank dan jasa keuangan;
c. Melaksanakan fasilitasi permodalan,
kemitraan/linkage program lembaga perbankan dan
non perbankan dengan Koperasi dan usaha mikro;
d. Pengupayaan fasilitasi penjaminan koperasi dan usaha
mikro;
e. Menyiapkan bahan pengendalian Usaha Simpan
Pinjam;
f. Menyiapkan dan melaksanakan kegiatan
pengembangan organisasi usaha simpan pinjam;
g. Pelaksanaan fasilitasi bimbingan teknis kerjasama
kemitraan dengan pengusaha besar BUMN dan BUMD;
h. Penyiapan bahan koordinasi dalam rangka fasilitasi
dan jasa keuangan;
i. Pelaksanaan upaya memfasilitasi permodalan koperasi
kelompok pra koperasi dan usaha mikro;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 28
j. Penyiapan petunjuk dalam pembangunan jaringan
usaha dan kemitraan antar lembaga keuangan, bank
dan non bank dengan lembaga koperasi, kelompok pra
koperasi dan usaha mikro;
k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas di bidang fasilitasi dan pembiayaan;
l. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro.
5. Bidang Pengelolaan Pasar
Bidang Pengelolaan Pasar mempunyai tugas
mengumpulkan bahan perumusan kebijakan teknis dan
pelaksanaan pengelolaan pasar.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud
diatas, Bidang Pengelola Pasar menyelenggarakan fungsi :
a. Pengumpulan bahan dalam rangka perumusan
kebijakan teknis dibidang pengelolaan pasar;
b. Pelaksanaan pelayanan perijinan dan pelayanan
umum di bidang pengelolaan pasar;
c. Pelaksanaan pembinaan di bidang pengelolaan pasar;
d. Pelaksanaan pemeliharaan dan kebersihan pasar;
e. Pelaksanaan ketertiban dan kemanan pasar: dan
f. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas.
Bidang Pengelolaan Pasar, terdiri dari :
a. Seksi Penerimaan;
b. Seksi Pemeliharaan dan Kebersihan Pasar; dan
c. Seksi Ketertiban dan Keamanan Pasar.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 29
Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang.
Seksi Penerimaan mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rencana program dan kegiatan penerimaan,
penagihan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pasar
serta pelayanan perijinan dan pelayanan umum di bidang
pengelolaan pasar.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud
diatas, Seksi Penerimaan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana pemasukan Pendapatan Asli
Daerah (PAD) dari sektor pasar;
b. Pelaksanaan koordinasi penagihan/pemungutan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pasar;
c. Pelaksanaan pembukuan hasil pemungutan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pasar;
d. Pelaksanaan usaha-usaha untuk kelancaran
pembayaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor
pasar;
e. Pelaksanaan pembinaan dalam pemungutan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pasar;
pelaksanaan perijinan dan pelayanan umum di bidang
pengelolaan pasar; dan
f. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
Seksi Pemeliharaan dan Kebersihan Pasar mempunyai
tugas melaksanakan penyusunan rencanaprogram dan
kegiatan penyelenggaraan kebersihan, pemeliharaan dan
perawatan sarana fisik pasar.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 30
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Seksi pemeliharaan dan kebersihan pasar
menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksanaan kegiatan kebersihan dan pemeliharaan
serta perawatan fisik pasar;
b. Pelaksanaan perbaikan dan pengaturan saluran air
dan penerangan pasar;
c. Pelaksanaan koordinasi pelaksanaan pengangkutan
atau pembuangan sampah dari pasar ke tempat
pembuangan sementara (TPS) atau tempat
pembuangan akhir (TPA);
d. Penyusunan rencana dan pelaksanaan usaha - usaha
pemeliharaan sarana fisik pasar dan penyelenggaraan
kebersihan untuk meningkatkan pelayanan kepada
pemakai jasa pasar atau masyarakat; dan
e. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
Seksi Ketertiban dan Keamanan Pasar mempunyai tugas
melaksanakan rencana program dan kegiatan ketertiban,
pengawasan dan pengamanan teknis operasional pasar.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
diatas, Seksi ketertiban pasar menyelenggaran fungsi :
a. Pelaksanaan pengawasan dan pengamanan teknis
operasional pasar;
b. Pelaksanaan ketertiban pasar, serta pelaksanaan
tindakan preventif maupun represif dalam rangka
menegakkan ketertiban pasar dalam lingkungan
pasar;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 31
c. Pelaksanaan koordinasi pengambilan tindakan -
tindakan terhadap kejadian di dalam pasar dan di luar
pasar;
d. Pelaksanaan koordinasi penyegelan dan pembukaan
kembali toko, loos dan atau fasilitas pasar lainnya;
e. Pelaksanaan pembinaan dan penyuluhan kepada
pedagang dalam rangka ketaatan pada peraturan
perundang undangan; dan
f. Pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai bidang tugasnya.
6. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas dinas sesuai dengan keahlian
dan kebutuhan.
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas
Unit Pelaksana Teknis Dinas di lingkungan Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo.
Yang terdiri dari :
a. Pasar Songgolangit;
b. Pasar Somoroto;
c. Pasar Jetis;
d. Pasar Pulung;
e. Pasar Balong;
f. UPTD Sentra Industri;
g. UPTD Metrologi.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 32
SEKRETARIAT
Gambar 2.1
STRUKTUR ORGANISASI
DINAS PERDAGANGAN, KOPERASI DAN USAHA MIKRO (TIPE A)
KEPALA DINAS
BIDANG INDUSTRI BIDANG
PERDAGANGAN
BIDANG KOPERASI DAN
USAHA MIKRO
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
SEKSI
INDUSTRI LOGAM, REKAYASA MESIN,
ELEKTRO DAN
ANEKA USAHA
SUB BAGIAN KEUANGAN
SUB BAGIAN PENYUSUNAN
PROGRAM DAN PELAPORAN
BIDANG
PENGELOLAAN PASAR
SEKSI INDUSTRI HASIL PERTANIAN DAN
KEHUTANAN
SEKSI INDUSTRI KIMIA
DAN BAHAN
BANGUNAN
SEKSI SARANA
PERDAGANGAN
SEKSI PERDAGANGAN
DALAM NEGERI DAN LUAR NEGERI
SEKSI PENGADAAN,
PENYALURAN DAN PERLINDUNGAN
KONSUMEN
SEKSI
KELEMBAGAAN DAN PENGAWASAN
KOPERASI DAN USAHA
MIKRO
SEKSI BINA USAHA KOPERASI
DAN USAHA MIKRO
SEKSI
SEKSI FASILITASI PEMBIAYAAN KOPERASI
DAN USAHA MIKRO
SEKSI
PENERIMAAN
SEKSI PEMELIHARAAN DAN
KEBERSIHAN PASAR
SEKSI KETERTIBAN DAN
KEAMANAN PASAR
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
UPT
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 33
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah
1. Sumber Daya Manusia
Pengelolaan SDM aparatur bertujuan untuk
meningkatkan sistem pengelolaan dan kapasitas sumber
daya manusia aparatur sesuai dengan kebutuhan dalam
melaksanakan tugas kepemerintahan dan pembangunan
dengan prinsip transparansi akuntabilitas, efektifitas dan
efisiensi, menjunjung tinggi supremasi hukum dalam upaya
mewujudkan tata pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Untuk mengemban tugas pokok dan fungsi
sebagaimana diuraikan di atas, Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo didukung personil
sebanyak 110 orang, terdiri dari :
a. Pejabat Struktural : 24 Orang
b. Pejabat Fungsional : 8 Orang
c. Staf/Fungsional umum : 70 Orang
d. Honorer : 8 Orang
Rincian latar belakang dan tingkat pendidikan SDM
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo disajikan pada tabel berikut :
Menurut Pendidikan a. PNS
Strata 3 : - orang
Strata 2 : 8 orang
Strata 1/D4 : 42 orang
Diploma : 1 orang
SMA : 33 orang
SMP : 11 orang
SD : 7 orang
Jumlah : 102 orang
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 34
b. Honorer/Non PNS
SMA : 4 orang
SMP : - orang
SD : 4 orang
Jumlah : 8 orang
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo yang terdiri dari 5 (lima) bidang dan 2
(dua) UPTD yaitu UPTD Sentra Industri dan UPTD
Kemetrologian Daerah, maka secara otomatis dari 110 orang
SDM terdistribusi ke bidang dan UPTD. Adapun komposisi
pembagian SDM sebagai berikut :
a. Pembagian perbidang
Sekretariat : 13 orang
Bidang Perdagangan : 7 orang
Bidang Industri : 5 orang
Bidang Koperasi dan UM : 8 orang
Bidang Pengelolaan Pasar : 12 orang
Jumlah
45 orang
b. Pembagian UPTD
Pasar Kota : 20 orang
Pasar Balong : 8 orang
Pasar Jetis : 8 orang
Pasar Somoroto : 7 orang
Pasar Pulung : 9 orang
UPTD Kemetrologian Daerah : 5 orang
UPTD Sentra Industri : 8 orang
Jumlah
65 orang
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa
kuantitas Sumber Daya Manusia di Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo masih
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 35
kurang dan perlu diadakan penambahan karena banyaknya
kegiatan yang harus dilaksanakan. Dengan adanya
penambahan dimungkinkan dapat memaksimalkan
terlaksananya kegiatan sehingga akan dengan mudah untuk
mencapat target kinerja dan visi misi Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo khususnya
dan Pemerintah Kabupaten Ponorogo pada umumnya.
2. Sarana dan Prasarana
Sebagai penunjang operasional kelembagaan, Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo ditunjang dengan sarana dan prasarana berupa
bangunan gedung, alat transportasi, peralatan dan
perlengkapan kantor lainnya. Adapun inventaris dinas
sampai dengan tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Bangunan gedung : 4 unit
Kendaraan dinas roda 4 (mobil) : 5 unit Kendaraan dinas roda 2 (sepeda motor)
:
24
unit
Mesin ketik manual : 7 buah
Komputer PC : 14 unit
Lap Top / Note Book : 29 unit
Printer : 18 unit
LCD + layar : 4 unit
Brankas : 2 unit
Lemari Besi/Metal : 41 unit
Lemari kayu : 5 buah
Lemari kaca : 6 buah
Filling besi/metal : 33 buah
Meja Rapat : 1 buah
Meja tulis : 95 buah
Kursi tamu : 4 set
Kursi rapat : 66 buah
Kursi putar : 21 buah
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 36
Kursi besi/metal : 19 buah
AC Split : 13 buah
Wireless : 1 unit
Handy cam : 1 unit
Camera digital + attachment : 8 unit
Televisi : 6 unit
Lemari Es : 1 unit
Sarana dan prasarana yang ada pada Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo sudah mencukupi untuk pelaksanaan program
dan kegiatan. Namun untuk barang modal yang sudah ada
perlu adanya pemeliharaan dan jika ada kerusakan yang
dimungkinkan tidak dapat diperbaiki perlu adanya
penggantian atau pembelian baru.
3. Sumber Daya Lainnya
Sumber daya lain yang dimiliki Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo adalah 22
Pasar Daerah yang letaknya menyebar di Kabupaten
Ponorogo. Pasar daerah mempunyai andil besar dalam hal
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ponorogo dalam
bidang pengelolaan pasar. Dari 22 pasar daerah tersebut
dibagi menjadi 5 Pasar Daerah yang masing-masing
dipimpin oleh kepala Pasar Daerah. Setiap Pasar Daerah
memiliki tanggungjawab 3 sampai 4 pasar daerah sebagai
berikut :
1. Pasar Somoroto meliputi Pasar Sumoroto, Somoroto,
Somoroto Hewan dan Badegan;
2. Pasar Pulung meliputi Pasar Pulung, Jenangan dan
Kesugihan;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 37
3. Pasar Kota meliputi Pasar Songgolangit, Ex. Pengadilan,
Legi Selatan, Pasar Pon, Pasar Sepeda dan Tonatan;
4. Pasar Jetis meliputi Pasar Jetis Umum, Jetis Hewan,
Tamansari, Sawoo dan Sawoo Sayur; dan
5. Pasar Balong meliputi Pasar Balong, Ngumpul, Bungkal
dan Slahung.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan pasar
daerah di Kabupaten Ponorogo 5 tahun terakhir 2011-2015
adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1. Capaian PAD Pasar Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
No. Tahun Target Capaian Prosentase
Capaian
1. 2011 2.063.990.400 2.062.559.879 99,93
2. 2012 2.153.798.800 2.159.550.500 100,27
3. 2013 2.271.150.000 2.275.831.850 100,21
4. 2014 2.291.000.000 2.298.099.850 100,31
5. 2015 2.312.000.000 2.362.576.310 102,19
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo adalah merupakan unsur pelaksana Pemerintah
Kabupaten Ponorogo untuk melaksanakan urusan pemerintah
kabupaten dalam perumusan kebijakan teknis di bidang industri,
perdagangan, koperasi dan usaha kecil menengah.
Untuk mendukung tercapainya pelayanan yang optimal
maka ditempuh dengan beberapa program. Program yang
dilaksanakan untuk mencapai sasaran penyelenggaraan bidang
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 38
industri, bidang perdagangan dan bidang koperasi dan Usaha
Mikro dalam 5 tahun terakhir (2011-2015) adalah sebagai berikut:
1. Program pelayanan administrasi perkantoran;
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur;
3. Program peningkatan disiplin aparatur;
4. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
5. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan
capaian kinerja dan keuangan;
6. Program penciptaan iklim usaha Usaha Kecil Menengah
yang konduksif ;
7. Program perlindungan konsumen dan pengamanan
perdagangan;
8. Program pengembangan Industri Kecil dan Menengah;
9. Program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan
kompetitif Usaha Kecil Menengah;
10. Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi
Usaha Mikro Kecil Menengah;
11. Program peningkatan kemampuan teknologi industri;
12. Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri;
13. Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi;
14. program pembinaan pedagang kakilima dan asongan;
15. Program peningkatan dan pengembangan ekspor;
16. Program peningkatan kapasitas iptek sistem produksi;
17. Program penguatan kemampuan industri berbasis
teknologi;
18. Program pengembangan sentra-sentra industri potensial;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 39
Dengan penetapan program dimaksud serta didukung oleh
anggaran yang memadai diharapkan Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro dapat mencapai sasaran pembangunan di bidang
koperasi, perdagangan dan industri secara optimal. Adapun
anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan perangkat daerah
Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten
Ponorogo dapat dilihat pada tabel TC 23. Sedangkan pencapaian
kinerja pelayanan Dinas perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo dapat dilihat pada tabel TC 24.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 40
Tabel 2.2 (TC. 23)
PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO
KABUPATEN PONOROGO
NO Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Fungsi Perangkat
Daerah
Target NSPK
Target IKK
Target Indikator Lainnya
Target Renstra perangkat Daerah Tahun ke -
Realisasi Capaian Tahun ke - Rasio Capaian Tahun ke -
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Prosentase koperasi aktif
88,00% 89,28% 95,27% 92,26% 89,85% 85,64%
97,32%
2 Prosentase Usaha Mikro dan Kecil (%)
80,00% 99,27% 99,26% 99,12% 99,10% 99,09% 123,86%
3 Prosentase kontribusi sektor industri terhadap PDRB
9,51% 4,54% 6,74% 6,83% 6,87% 6,75% 70,98%
4 Prosentase Jumlah Industri Baru
0,60% 0,30% 0,09% -10,00% 0,11% 0,20% 33,34%
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 41
5 Prosentase kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB
25,66% 28,81% 16,16% 16,870% 17,08% 15,85% 61,77%
6 Ekspor bersih perdagangan
1.216.1
10 -
8.046.000
2.988.648
- 1.387.6
60
114,11%
7 Jumlah PAD Pasar Daerah
2.312.0
00 2.062.559,88
2.159.550,50
2.275.831,85
2.298.099,85
2.362.576,31
102,19
%
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 42
Tabel T-C 24
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo
Uraian Anggaran pada Tahun ke - Realisasi Anggaran pada Tahun ke - Rasio antara realisasi dan Anggaran
Tahun ke -
Rata-rata Pertumbuhan
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Anggaran
Dinas
2.895.28
9.649
7.340.41
5.840
5.754.69
1.220
11.413.5
26.426
11.261.5
92.807
2.836.6
62.889
6.219.1
35.253
5.314.7
89.140
8.858.7
68.497
10.670.7
42.272
97,98
%
84,72
%
92,36
%
77,62
%
94,72
%
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 43
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Perangkat Daerah
Beberapa tantangan yang saat ini dihadapi dalam
mewujudkan pembangunan di bidang industri, perdagangan,
koperasi dan UKM sebagai berikut :
1. Persaingan produk yang berkualitas dengan harga kompetitif
di pasaran dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA);
2. Kurangnya skill dan pengetahuan SDM pelaku usaha;
3. Kurangnya akses permodalan bagi IKM dan UKM serta
rendahnya jaringan pemasaran;
4. Meningkatnya jumlah produk ilegal yang beredar di pasaran;
5. Harga bahan baku industri yang fluktuatif;
6. Banyak bermunculan minimarket dan supermarket yang
menjadi pesaing baru dan ancaman pasar tradisional /
pasar daerah;
7. Keberadaan PKL dan asongan yang menyebar diseluruh
wilayah kota dan belum terpusat di beberapa tempat.
Adapun peluang pengembangan pembangunan di
Kabupaten Ponorogo adalah sebagai berikut :
1. Berkembangnya keberadaan Koperasi, IKM dan UKM di
Kabupaten Ponorogo;
2. Banyaknya produk-produk yang dihasilkan oleh IKM dan
UKM di Kabupaten Ponorogo;
3. Motivasi yang tinggi dari pelaku usaha;
4. Sumber daya alam yang memadai untuk bahan baku
produk industri tertentu;
5. Kebutuhan akan barang dan jasa semakin meningkat;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 44
6. Perkembangan pasar global dan era MEA;
7. Lokasi pasar yang tersebar luas dan berada di kawasan
strategis sehingga mudah di jangkau masyarakat;
8. Image positif dari masyarakat terhadap pasar daerah/
tradisional antara lain barang barangnya , lengkap dan
murah;
9. Dukungan dana dari Pemerintah Provinsi/Pusat untuk
pengembangan pasar tradisional.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 45
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT
DAERAH
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Perangkat Daerah
1. Identifikasi Faktor-Faktor Internal
Setiap organisasi secara internal memiliki faktor kekuatan
(strenghts) dan kelemahan (weakness) yang dapat
mempengaruhi bahkan menentukan keberhasilan suatu
organisasi mencapai tujuannya.
Tabel 3.1. Identifikasi faktor internal Perangkat Daerah
S (Strenghts/Kekuatan) W (Weakness/Kelemahan)
1.
2.
3.
Tersedianya SDM yang
mempunyai pengetahuan dan
pengalaman di sektor industri,
perdagangan, koperasi dan
UMKM;
Adanya peraturan perundang-
undanganyang menunjang
pelaksanaan tugas-tugas
Perangkat Daerah
Kewenangan untuk
menegakkan ketentuan
peraturan perundang-
undangan serta merumuskan
kebijakan dibidang industri,
perdagangan, koperasi dan
UMKM.
1.
2.
3.
Kuantitas Sumber Daya
Manusia yang masih
kurang dan belum
memadai;
Terbatasnya anggaran yang
tersedia hanya mampu
untuk melaksanakan
kegiatan prioritas, sehingga
tidak bisa melaksanakan
kegiatan penunjang
lainnya;
Belum tercukupinya sarana
dan prasarana penunjang
pelaksanaan kegiatan yang
memadai;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 46
2. Identifikasi Faktor-Faktor Eksternal
Dinas Industri Perdagangan Koperasi dan UKM dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya mempunyai beberapa
factor eksternal yang memberikan peluang dan ancaman.
Tabel 3.2. Identifikasi faktor eksternal Perangkat Daerah
O (Opportunity/Peluang) T (Threat/Ancaman)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Berkembangnya
keberadaan Koperasi, IKM
dan UKM di Kab. Ponorogo;
Banyaknya produk-produk
yang dihasilkan oleh IKM
dan UKM di Kabupaten
Ponorogo;
Kebutuhan akan barang
dan jasa semakin
meningkat;
Perkembangan pasar global
dan era MEA;
Lokasi Pasar yang tersebar
luas dan berada di kawasan
Strategis sehingga mudah di
jangkau masyarakat;
Image positif dari
masyarakat terhadap Pasar
Daerah/ Tradisional antara
lain barang barangnya ,
lengkap dan murah;
Dukungan Dana dari
Pemerintah Propinsi / Pusat
untuk Pengembangan Pasar
Tradisional.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Persaingan produk yang
berkualitas dengan harga
kompetitif di pasaran;
Kurangnya skill dan
pengetahuan SDM pelaku
usaha;
Kurangnya akses
permodalan bagi IKM dan
UKM serta rendahnya
jaringan pemasaran;
Meningkatnya jumlah
produk ilegal yang beredar
di pasaran;
Harga bahan baku industri
yang fluktuatif;
Banyak bermunculan
minimarket dan super-
market yang menjadi
pesaing baru dan ancaman
pasar tradisional / pasar
daerah;
Keberadaan PKL dan
asongan yang menyebar
diseluruh wilayah kota dan
belum terpusat di beberapa
tempat.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 47
Keterkaitan antar faktor-faktor tersebut menyangkut
beberapa masalah strategis yang saat ini masih menjadi kendala.
Masalah tersebut meliputi :
a. Permodalan dan Akses Permodalan Bagi IKM dan UKM di
Kabupaten Ponorogo
Menelisik permasalahan yang dialami oleh pelaku IKM dan
UKM di Kabupaten Ponorogo tergolong unik. Jika diajukan
pertanyaan, permasalahan mendasar apa yang paling banyak
dikeluhkan, pada umumnya mereka akan menjawab ‘permodalan’.
Kesulitan akses mendapatkan permodalan ke lembaga keuangan
dalam mendapatkan informasi mengenai modal atau keterbatasan
jumlah modal, mendominasi jawaban dari sekian daftar persoalan.
Lantas apakah cukup solusi keuangan untuk mewujudkan
misi di atas? Berbagai pengalaman pelaku IKM dan UKM yang
sukses mengembangkan bisnisnya menyampaikan bahwa faktor
pengetahuan (knowledge) sesungguhnya menjadi persoalan utama.
Pengetahuan berbisnis dan marketing sangatlah penting bagi IKM
dan UKM. Banyak pelaku IKM dan UKM dengan bermodalkan ide
dan modal minim, namun dengan sentuhan pengetahuan,
bisnisnya semakin berkembang.
Pemahaman akan pengetahuan bukan berarti lulus jenjang
pendidikan formal. Pengetahuan dapat didapatkan dari saluran
mana saja termasuk informal. Dengan perkembangan teknologi
yang kian pesat, peluang mendapatkan pengetahuan semakin
mudah dan terbuka lebar. Pelaku UKM juga dapat mendapatkan
pengetahuan dari cerita antar sesama UKM
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 48
b. Pemarasan Produk IKM dan UKM di Kabupaten Ponorogo
Masalah yang sampai saat ini masih perlu diperhatikan
adalah kemampuan pengusaha IKM dan UKM mengakses pasar
yang lebih luas. Dengan Produksi yang sudah cukup bagus bila
pasar yang dijangkau terbatas maka tidak akan cukup menolong
kelangsungan hidup IKM dan UKM. Karena itu diperlukan
langkah-langkah mengatasi masalah pemasaran produksi Usaha
Kecil dan Menengah ini dari pihak pemerintah tentunya.
Untuk mengatasi masalah pemasaran produksi IKM dan
UKM, sudah saatnya pelaku usaha mempersiapkan diri untuk
memasuki era baru pemasaran produk IKM dan UKM. Sebab
selama ini kelemahan akses pasar menjadi persoalan bagi hampir
seluruh pelaku IKM dan UKM di Kabupaten Ponorogo. Mereka
masih saja kurang memiliki informasi yang lengkap dan rinci,
terkait pasar mana saja yang bisa ditembus oleh produk yang
dihasilkan. Di sinilah IKM dan UKM, terlihat begitu lemah.
Akses pasar IKM dan UKM tidak terbentuk secara luas dan
tidak ada jaringan usaha yang kokoh. Padahal kemampuan
mengakses pasar merupakan salah satu kunci pokok untuk
memenangkan persaingan. Sehingga penting pagi pengusaha kecil
memperluas jaringan pemasaran produksi.
Beberapa kendala yang sering dihadapi oleh pengusaha IKM
dan UKM di bidang pasar dan pemasaran antara lain kesulitan
mendapatkan suplai bahan baku berkualitas dan kontinyu,
terbatasnya kemampuan untuk melakukan promosi dan
berkompetisi di pasar. Kurang diperhatikannya mutu produk dan
arti kepuasan pelanggan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 49
Pelaku IKM dan UKM juga cenderung menguasai pasar yang
sempit, sebagai akibat lemahnya kemampuan untuk berkompetisi
dengan perusahaan besar, dan kurangnya kesempatan yang
diberikan oleh perusahaan besar untuk menjadikan IKM dan UKM
sebagai mitra bisnisnya. Packaging yang tidak menarik sehingga
kurang diminati.
c. Munculnya Pasar Modern / Minimarket dan Supermarket
Proses perekonomian masyarakat sebagian besar ditopang
dalam sebuah proses jual beli dan hal ini terjadi dalam suatu
pasar-pasar tradisional. namun pada masa sekarang ini pasar
tradisional seringkali dalam proses jual beli lebih cenderung
berkurang jika dibandingkan pada masa dimana belum dibukanya
pasar-pasar modern atau supermarket dan minimarket yang
cenderung mematikan proses perekonomian pasar tradisional.
Tentunya perbandingan ini dipengaruhi karena fasilitas pelayanan
dan tempat lebih nyaman dan dijamin ketertibannya jika
dibandingkan berbelanja di pasar tradisional yang cenderung
panas, berdesak-desakan dan tempat atau lokasi yang kurang
memadai.
Namun perubahan ini terjadi ditambah semakin
berkembangnya pembangunan minimarket dan pasar modern
yang ada yang memberikan fasilitas kenyamanan dalam diri
masyarakat maka hal ini berdampak negatif pula terhadap
perekonomian masyarakat khususnya masyarakat yang ekonomi
rendah yang mendapat penghidupan dari penjualan hasil
dagangnya yang tidak terlalu banyak. hal ini dapat terlihat jelas
bagaimana proses pembangunan yang memang memberikan suatu
kenyamanan dan fasilitas yang memadai cenderung merugikan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 50
banyak pihak. persoalan ini harus terdapat penyelesaian yang
akan menguntungkan banyak pihak.
Dalam menghadapi persaingan pasar-pasar modern dalam
era globalisasi saat ini setiap pasar-pasar tradisional dituntut
untuk dapat bersaing dengan pasar-pasar modern yang
berkembang bak jamur di musim hujan. Maka dari itu kebijakan-
kebijakan pemerintah haruslah saling menguntungkan anatara
berbagai pihak terkait. dan juga dapat menjadi solusi terbaik
dalam perkembangan dan penyejeteraan dalam masyarakat.
d. Revitalisasi Pasar Tradisional
Disadari atau tidak, persepsi masyarakat terhadap pasar
tradisional adalah kumuh, semrawut, becek, kotor dan minimnya
fasilitas seperti terbatasnya tempat parkir, tempat sampah yang
bau dan kotor, lorong yang sempit dan sebagainya. Kondisi ini
yang seringkali menyebabkan masyarakat cenderung memilih
berbelanja di pasar modern walaupun harga barang di pasar
modern lebih mahal dibandingkan harga barang di pasar
tradisional. Terlebih pasar modern memiliki tempat berbelanja
yang lebih bersih dan praktis.
Pencitraan negatif pada pasar tradisional ini tidak terlepas
dari lemahnya manajemen dari pasar tradisional itu sendiri,
antara lain masih rendahnya kesadaran terhadap kedisiplinan
pada aspek kebersihan dan ketertiban sehingga kurang
memperhatikan pemeliharaan sarana fisik, adanya premanisme,
tidak ada pengawasan terhadap barang yang dijual dan
standarisasi ukuran dan timbangan, terbatasnya masalah fasilitas
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 51
umum, pemahaman rendah terhadap perilaku konsumen, dan
penataan los/kios/lapak yang tidak teratur.
Revitalisasi pasar tradisional berarti mensinergikan
sumberdaya potensial yang dimiliki oleh pasar tradisional dengan
mempertimbangkan seluruh aspek yang ada sehingga mampu
meningkatkan daya saing pasar tradisional dengan tetap
mempertahankan kekhasan maupun keunggulan yang dimiliki
pasar tradisional tersebut. Revitalisasi pasar tradisional dapat
dilakukan dengan menata dan membenahi pasar tradisional,
dimana kelemahan-kelemahan pada pasar tradisional yang
menyebabkan penurunan dayasaing pasar tradisional sendiri
harus segera dibenahi. Tentunya, revitalisasi pasar tradisional
membutuhkan kebijakan yang berpihak, baik pemerintah maupun
seluruh stakeholder yang terkait.
e. Persaingan Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA)
Dengan diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA) pada akhir 2015, pelaku usaha khususnya IKM dan UKM di
Kabupaten Ponorogo diharapkan dapat mempersiapkan diri
meningkatkan daya saing produknya untuk menghadapi
persaingan yang semakin kompetitif di antara negara ASEAN baik
dalam rangka mengisi pasar ASEAN maupun pasar dalam negeri.
Tidak bisa dipungkiri, implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN
akan memberikan dampak positif dan negatif bagi IKM dan UKM
ini. Dampak positif yang ada antara lain adalah terciptanya pasar
internasinal yang lebih luas, sementara dampak negatif yang bisa
dipastikan muncul adalah persaingan pasar internasional yang
akan semakin tinggi bagi IKM dan UKM di Kabupaten Ponorogo.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 52
3.2. Telaahan, Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih
Visi-Misi Kepala Daerah Kabupaten Ponorogo Periode 2016–
2021 adalah sebagai berikut :
Visi :
"Menuju Ponorogo Yang Lebih Maju, Berbudaya dan Relegius”
Misi :
1. Terbentuknya Budaya Keteladanan pemimpin yang efektif,
guna mengembangkan manajemen pemerintahan daerah yang
amanah, tanggap dan berkemampuan andal memecahkan
masalah.
2. Mengelola sumber daya daerah menjadi lebih berdayaguna,
unggul, produktif, berkelanjutan serta bermanfaat luas secara
ekonomi dan sosial melalui investasi, industri, perdagangan,
dan pengembangan pariwisata menjadi lokomotif penggerak
perekonomian daerah.
3. Mewujudkan pengelolaan infrastruktur strategis secara
profesional, agar memiliki daya dukung yang kokoh untuk
menyokong produktivitas masyarakat, kemajuan wilayah, serta
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
4. Membangun pertanian, sebagai pengembangan model berbasis
ekonomi kerakyatan yang berdaya saing tangguh.
5. Menata kawasan yang nyaman untuk semua, dengan
ketersediaan ruang publik yang memadai, berwawasan
lingkungan.
6. Membangun prinsip kemandirian dalam upaya pemberdayaan
masyarakat dan desa miskin, pengangguran serta perluasan
kesempatan kerja, melindungi hak-hak masyarakat yang
berlandaskan pada penegakan hukum yang berkeadilan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 53
7. Meningkatkan peran aktif pemerintah daerah dalam
memajukan sistem pelayanan pendidikan dan kesehatan
masyarakat, guna mendorong kualitas SDM yang handal,
mempunyai kompentensi cukup, membangun jiwa bangsa
melalui pemberdayaan pemuda dan olah raga yang bertaqwa,
berbudaya dan berkepribadian.
Mengingat eratnya kaitan antara Reviu Renstra Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
dengan dokumen RPJMD Kabupaten Ponorogo tahun 2016-2021,
maka dalam penyusunannya harus menjadikan dokumen tesebut
sebagai acuan, artinya indikator kinerja Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo harus diarahkan
untuk mencapai target kinerja sesuai dengan kewenangan Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo yang
telah dicantumkan dalam target kinerja RPJMD.
Berdasarkan urusan dan kewenangan yang dimiliki, dalam
rangka pencapaian Misi Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro memiliki kontribusi untuk
mewujudkan sebagian Misi dalam RPJMD sesuai dengan
kewenangan yang dimiliki sebagai berikut :
Misi 2, “Mengelola sumber daya daerah menjadi lebih
berdayaguna, unggul, produktif, berkelanjutan serta
bermanfaat luas secara ekonomi dan sosial melalui
investasi, industri, perdagangan, dan pengembangan
pariwisata menjadi lokomotif penggerak perekonomian
daerah” bertujuan untuk mewujudkan perekonomian daerah
yang tangguh berbasis potensi daerah dengan indikator capaian
prosentase pertumbuhan UMKM dan nilai investasi PMDN.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 54
Adapun sasaran yang ingin dicapai dari pembangunan
bidang koperasi dan Usaha Mikro, perdagangan dan perindustrian
sesuai Reviu Renstra adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya jumlah dan daya saing sektor UMKM dan
koperasi berbasis potensi daerah, melalui strategi
peningkatan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal; dan
2. Meningkatnya volume industry dan perdagangan, melalui
strategi mengoptimalkan kapasitas industri yang ada dan
mengembangkan potensi baru melalui pengembangan
produk unggulan daerah dan peningkatan sarana dan
prasarana perdagangan.
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra
1. Kementerian Koperasi dan UKM
Visi dan Misi Kementerian Koperasi dan UKM pada tahun
2015-2019 diarahkan untuk mendukung pencapaian Visi
Presiden terpilih periode 2014- 2019, sebagaimana tertuang di
dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPJMN) 2015-2019 sebagai berikut:
“Terwujudnya Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri, dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong-royong”
Visi tersebut diwujudkan melalui tujuh Misi Pembangunan
yaitu:
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga
kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi
dengan mengamankan sumber daya maritim, dan
mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara
kepulauan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 55
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan
demokratis berlandaskan negara hukum.
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat
jati diri sebagai negara maritim.
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi,
maju, dan sejahtera.
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang
mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional.
7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam
kebudayaan.
Sebagai penjabaran dari Visi dan Misi Kementerian Koperasi
dan UKM, maka tujuan pembangunan periode 2015-2019 yang
ingin dicapai yaitu:
1. Peningkatan kompetensi UMKM dalam kewirausahaan dan
inovasi, teknikproduksi dan pengelolaan usaha, serta
pemasaran di dalam dan luar negeri;
2. Peningkatan kemandirian koperasi melalui penguatan jati
dirinya;
3. Peningkatan jangkauan, skema dan kualitas layanan sistem
pendukung koperasi dan UMKM terkait diklat, pembiayaan,
pendampingan usaha, layanan teknologi dan informasi,
intermediasi pasar, dan kemitraan;
4. Penguatan koperasi dalam pemanfaatan sumber daya lokal
di berbagai sektor perekonomian dan lapisan sosial dan
ekonomi masyarakat;
5. Penguatan kaderisasi koperasi terutama di kalangan
generasi muda dan kelompok produktif lainnya;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 56
6. Peningkatan iklim usaha yang kondusif melalui penetapan
dan perbaikan peraturan dan kebijakan, kemudahan
perizinan, serta peningkatan kesempatan, kepastian dan
perlindungan usaha; dan
7. Peningkatan keterpaduan kebijakan lintas instansi dan
pusat-daerah yang didukung peran dan partisipasi
pemangku kepentingan lainnya.
Untuk mengukur kinerja Kementrian Koperasi dan UKM,
selanjutnya menetapkan beberapa sasaran strategis, yaitu:
1. Meningkatnya kontribusi KUMKM dalam perekonomian
Melalui pengembangan Komoditas berbasis koperasi/sentra
di sektor-sektor unggulan;
2. Meningkatnya daya saing koperasi dan UMKM;
3. Meningkatnya wirausaha baru dengan usaha yang layak dan
berkelanjutan;
4. Meningkatnya kualitas kelembagaan dan usaha koperasi,
serta penerapan praktek berkoperasi dan yang baik oleh
masyarakat.
2. Kementerian Perdagangan
Pemerintahan periode 2014 – 2019 berkeyakinan bahwa
bangsa Indonesia mampu bertahan apabila dipandu oleh suatu
ideology yaitu Pancasila 1 Juni 1945 dan Trisakti. Trisakti
dijabarkan dalam: 1) Kedaulatan dalam politik, 2) Berdikari
dalam ekonomi, dan 3) Kepribadian dalam kebudayaan. Dengan
Trisakti sebagai dasar merupakan pembangunan Indonesia
dalam lima tahun kedepan,maka VISI pemerintahan tahun 2015
– 2019 adalah sebagai berikut:
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 57
”Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”
Untuk menjembatani visi dan misi Presiden dan Wakil
Presiden periode 2015-2019 dalam melaksanakan Agenda
Pembangunan Nasional, Kementerian Perdagangan periode
2015- 2019 memiliki 3 (tiga) misi dalam membangun sektor
perdagangan, yaitu:
1. Meningkatkan pertumbuhan kinerja perdagangan luar
negeri yang berkelanjutan;
2. Meningkatkan perdagangan dalam negeri yang bertumbuh
dan berkualitas; dan
3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di sektor
perdagangan.
Untuk mewujudkan Visi dan Misi pemerintahan periode 2015-
2019 yang dijembatani melalui misi Kementerian Perdagangan,
maka tujuan yang hendak dicapai dalam membangun sektor
perdagangan periode 2015−2019 yaitu:
1. Peningkatan ekspor barang non migas yang bernilai tambah
2. dan jasa;
3. Peningkatan pengamanan perdagangan;
4. Peningkatan akses dan pangsa pasar internasional;
5. Pemantapan promosi ekspor dan nation branding;
6. Peningkatan efektivitas pengelolaan impor barang dan jasa;
7. Pengintegrasian dan perluasan pasar dalam negeri;
8. Peningkatan penggunaan dan perdagangan produk dalam
negeri (PDN);
9. Optimalisasi/penguatan pasar berjangka komoditi, SRG dan
pasar lelang;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 58
10. Peningkatan kelancaran distribusi dan jaminan pasokan
barang kebutuhan pokok dan barang penting;
11. Peningkatan perlindungan konsumen;
12. Peningkatan iklim usaha dan kepastian berusaha;
13. Peningkatan kualitas kinerja organisasi;
14. Peningkatan dukungan kinerja perdagangan;
15. Peningkatan kebijakan perdagangan yang harmonis dan
berbasis kajian.
Sasaran yang ingin dicapai pada masing-masing tujuan yang
telah dipaparkan di atas, sebagai berikut:
1. Peningkatan Ekspor Barang Non Migas yang Bernilai
Tambah Dan Jasa;
2. Meningkatnya Pengamanan Perdagangan dan Kebijakan
Nasional;
3. Meningkatnya Diversifikasi Pasar dan Produk Ekspor;
4. Meningkatnya Promosi Citra Produk Ekspor (Nation
Branding);
5. Meningkatnya Efektivitas Pengelolaan Impor;
6. Meningkatnya Pertumbuhan PDB Sektor Perdagangan;
7. Peningkatan Penggunaan dan Perdagangan Produk Dalam
Negeri (PDN), Meningkatnya Konsumsi Rumah Tangga
Nasional terhadap Produk Dalam Negeri dan/atau
Menurunnya Impor Barang Konsumsi;
8. Meningkatnya Pemanfaatan Pasar Berjangka Komoditi, SRG,
dan Pasar Lelang;
9. Memperkecil Kesenjangan Harga Barang Kebutuhan Pokok
dan Barang Penting Antar Daerah, Stabilisasi Harga Barang
Kebutuhan Pokok dan Barang Penting;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 59
10. Meningkatnya Pemberdayaan Konsumen, Standardisasi,
Pengendalian Mutu, Tertib Ukur dan Pengawasan
Barang/Jasa;
11. Meningkatnya pelayanan dan kemudahan berusaha;
12. Meningkatnya dukungan kinerja layanan publik,
meningkatnya kinerja dan profesionalisme sdm sektor
perdagangan, meningkatnya birokrasi yang transparan,
akuntabel, dan bersih, meningkatnya efektivitas
pengawasan internal;
13. Terwujudnya Sistem Informasi Perdagangan Yang
Terintegrasi;
14. Meningkatnya Kualitas Kebijakan Dan Regulasi Berbasis
Kajian.
3. Kementerian Perindustrian
Dengan mempertimbangkan masalah pokok bangsa,
tantangan pembangunan yang dihadapi dan capaian
pembangunan selama ini,maka visi pembangunan nasional
untuk tahun 2015 – 2019 adalah:
“Terwujudnya Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri, Dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong-Royong”
Untuk mewujudkan Visi dan melaksanakan Misi
Pembangunan Industri, Kementerian Perindustrian menetapkan
tujuan pembangunan industri untuk 5 (lima) tahun ke depan
yaitu Terbangunnya Industri yang Tangguh dan Berdaya Saing.
Ukuran keberhasilan pencapaian tujuan tersebut akan
dijelaskan pada bagian Sasaran Strategis Kementerian
Perindustrian.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 60
Sasaran yang ingin dicapai adalah :
1. Meningkatnya peran industri dalam perekonomian nasional;
2. Meningkatnya penguasaan pasar di dalam dan luar negeri;
3. Meningkatnya penyebaran dan pemerataan industry;
4. Meningkatnya peran IKM dalam perekonomian nasional;
5. Meningkatnya pengembangan inovasi dan penguasaan
teknologi ;
6. Meningkatnya penyerapan tenaga kerja di sektor industry;
7. Menguatnya struktur industry;
8. Meningkatnya daya saing industri melalui pengembangan
standardisasi industry;
9. Meningkatnya daya saing industri melalui pengembangan
standardisasi industry;
10. Meningkatnya penggunaan produk dalam negeri;
11. Meningkatnya ketahanan industri melalui pemberian
fasilitasi;
12. Meningkatnya ketersediaan infrastruktur industri untuk
mendukung pertumbuhan industri nasional;
13. Tumbuhnya industri strategis berbasis sumber daya alam
nikel, tembaga, migas;
14. Meningkatnya ketersediaan lembaga pendidikan dan
pelatihan bagi SDM Industri;
15. Meningkatnya ketersediaan data sektor industri melalui
penyelenggaraan sistem informasi industri nasional.
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis
Dalam rencana tata ruang wilayah dan kajian
lingkungan hidup strategis Dinas Perdagangan Koperasi dan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 61
Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo dalam pelaksanaan tupoksinya
sangat berkaitan erat. Karena didalam program kerja terdapat
kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan pembangunan
fisik maupun peningkatan sarana dan prasarana yang ada, yaitu:
a. Pembangunan Lingkungan Industri Kecil (LIK) di Jalan
Trunojoyo, Kelurahan Tambakbayan, Kecamatan Ponorogo,
Kabupaten Ponorogo;
b. Pembangunan Unit Pelayanan Teknis IKM Keripik di Jalan
Pahlawan, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Ponorogo,
Kabupaten Ponorogo; dan
c. Revitalisasi pasar-pasar daerah meliputi:
1) Pasar Balong, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo;
2) Pasar Pulung, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo;
3) Pasar Jetis Umum, Kecamatan Jetis, Kabupaten
Ponorogo;
4) Pasar Somoroto I, Kecamatan Kauman, Kabupaten
Ponorogo;
5) Pasar Badegan, Kecamatan Badegan, Kabupaten
Ponorogo;
6) Pasar Tamansari, Kecamatan Sambit, Kabupaten
Ponorogo;
7) Pasar Bungkal, Kecamatan Bungkal, Kabupaten
Ponorogo.
Dalam melaksanakan kegiatan – kegiatan diatas Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
terlebih dahulu melakukan konsultasi dan melibatkan dinas
atau badan terkait. Agar kegiatan dapat terlaksana tanpa ada
mengganggu tata ruang dan merusak lingkungan hidup
Kabupaten Ponorogo.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 62
3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis
Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan
sangat menentukan dalam proses penyusunan rencana
pembangunan daerah untuk melengkapi tahapan-tahapan yang
telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat dan
bersifat strategis meningkatkan akseptabilitas prioritas
pembangunan, dapat dioperasionalkan dan secara moral serta
etika birokratis dapat dipertanggungjawabkan dan menjawab
persolan nyata yang dihadapi dalam pembangunan.
Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah
kondisi yang menjadi perhatian dalam perencanaan pembangunan
karena dampaknya yang signifikan bagi SKPD dimasa datang.
Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan
yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang
lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan, akan
menghilangkan peluang untuk meningkatkan layanan kepada
masyarakat dalam jangka panjang.
Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis dalam
perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Ponorogo dapat
diidentifikasi beberapa hal sebagai berikut :
1. Urusan Koperasi dan Usaha Mikro
a. Meningkatkan kualitas koperasi di Kabupaten Ponorogo;
b. Meningkatkan kualitas dan pertumbuhan Usaha Mikro
Kecil dan Menengah di Kabupaten Ponorogo;
c. Memfasilitasi akses pembiayaan bagi koperasi, UMKM dan
IKM melalui pembentukan Badan Layanan Usaha Daerah
(BLUD).
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 63
2. Urusan Perdagangan
a. Revitalisasi sarana dan prasarana perdagangan di
kabupaten Ponorogo;
b. Penyediaan sarana dan prasarana bagi Pedagang Kaki
Lima yang ada dijalan protocol dan aloon-aloon Ponorogo
melalui pembangunan Kawasan PKL;
c. Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri dan
produk-produk unggulan daerah;
d. Meningkatkan perlindungan konsumen.
3. Urusan Perindustrian
a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia pelaku
usaha IKM yang telah ada dan penciptaan wira usaha
baru;
b. Memfasilitasi pelaku usaha IKM melalui pembangunan
kawasan sentra IKM di Kabupaten Ponorogo.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 64
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah
Untuk merealisasikan pelaksanaan Misi Pemerintah Daerah
Kabupaten Ponorogo, Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha
Mikro perlu menetapkan tujuan pembangunan bidang koperasi
dan Usaha Mikro, bidang perindustrian dan bidang perdagangan
yang akan dicapai dalam kurun waktu lima tahun ke depan.
Tujuan pembangunan bidang koperasi dan Usaha Mikro, bidang
perindustrian dan bidang perdagangan ini ditetapkan untuk
memberikan arah terhadap program pembangunan bidang
koperasi dan Usaha Mikro, bidang perindustrian dan bidang
perdagangan secara umum. Disamping itu juga dalam rangka
memberikan kepastian operasionalisasi dan keterkaitan terhadap
peran misi serta program yang telah ditetapkan.
Adapun tujuan pembangunan bidang koperasi dan Usaha
Mikro, bidang perindustrian dan bidang perdagangan yang
dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kabupaten Ponorogo tahun 2016 - 2021 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Potensi dan Daya Saing Sektor Koperasi dan
Usaha Mikro; dan
2. Meningkatkan Pertumbuhan Industri dan Perdagangan
Untuk menilai keberhasilan pencapaian tujuan ini diukur
dengan indikator :
1. Prosentase koperasi sehat
2. Prosentase pertumbuhan Usaha Mikro
3. Prosentase pertumbuhan IKM
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 65
4. Prosentase PDRB Sektor Industri
5. Prosentase PDRB Sektor Perdagangan
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo menetapkan
sasaran – sasaran yang akan dicapai sebagai berikut:
a. Meningkatnya kualitas koperasi dan pertumbuhan
Usaha Mikro di Kabupaten Ponorogo.
Dalam rangka meningkatkan kualitas koperasi terhadap
peningkatan perekonomian daerah diperlukan upaya terus-
menerus untuk melakukan pembinaan dan pengawasan
terhadap kegiatan usaha koperasi yang ada di Kabupaten
Ponorogo. Selain koperasi, keberadaan Usaha Mikro yang
begitu banyak dan tersebar di seluruh Kabupaten Ponorogo
merupakan sebuah potensi yang harus dilakukan
pembinaan agar supaya terus mengalami perkembangan
baik secara kualitas dan kuantitas.
Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran ini
diukur dengan indikator :
1) Prosentase koperasi aktif;
2) Prosentase peningkatan volume usaha koperasi.
3) Prosentase peningkatan omset Usaha Mikro
b. Meningkatnya nilai perdagangan
Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran ini
diukur dengan indikator :
1) Prosentase peningkatan nilai perdagangan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 66
d. Meningkatnya pertumbuhan Industri Kecil dan
Menengah di Kabupaten Ponorogo.
Banyaknya Industri Kecil Menengah di Kabupaten
Ponorogo yang merupakan potensi daerah untuk
menghasilkan produk-produk unggulan daerah sangat perlu
diberikan pembinaan untuk mengasah kemampuan dan
ketrampilan. Selain mengembangkan yang telah ada,
diharapkan nantinya juga akan muncul wirausaha baru.
Dengan munculnya Industri Kecil Menengah yang baru
otomatis akan menciptakan lapangan pekerjaan sekaligus
meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten
Ponorogo.
Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran ini
diukur dengan indikator :
1) Prosentase pertumbuhan IKM
Dari dua tujuan diatas kemudian dijabarkan ke dalam 6
sasaran dengan beberapa indikator kinerja tujuan maupun
saasaran sebagai tolok ukur kinerja selama lima tahun, secara
keseluruhan sebagaimana disajikan pada tabel TC 25 berikut ini :
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 67
Tabel 4.1 (TC 25)
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR TUJUAN/SASARAN
TARGET KINERJA TUJUAN/SASARAN PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Meningkatkan potensi dan daya saing sektor koperasi dan usaha mikro
Meningkatnya kualitas koperasi dan pertumbuhan usaha mikro di Kabupaten Ponorogo
Prosentase koperasi aktif
87,50% 88% 85% 91%
2 Prosentase peningkatan volume usaha koperasi
14% 20% 20% 27,50%
3 Prosentase peningkatan omset usaha mikro
2% 2% 1,50% 2,50%
4 Prosentase koperasi yang mengalami peningkatan SHU
- - - 70% -
5 Prosentase usaha mikro yang meningkat menjadi usaha kecil dan menengah
- - - 10% -
6 Meningkatkan pertumbuhan industri dan perdagangan
Meningkatnya nilai perdagangan
Prosentase peningkatan nilai perdagangan
2,50% 2,50% 2,20% 2,50% 2,50%
7 Meningkatnya pertumbuhan industri kecil dan menengah di Kabupaten Ponorogo
Prosentase pertumbuhan IKM
2,50% 0,25% 0,25% 0,25% 0,25%
8 Meningkatkan kualitas pelayanan kemetrologian dan sentra industri
Meningkatnya kualitas pelayanan kemetrologian dan sentra industri
Nilai survey kepuasan masyarakat (SKM) pelayanan kemetrologian dan sentra industri
- - - 75 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 68
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan Kebijakan Dinas Perdagangan Koperasi dan
Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Strategi merupakan usaha-usaha untuk mewujudkan
tujuan dan sasaran yang hendak dicapai. Adapun strategi
pencapaian tujuan dan sasaran Pembangunan Daerah bidang
industri, perdagangan, koperasi dan Usaha Mikro di Kabupaten
Ponorogo diwujudkan dalam bentuk kebijakan sebagaimana tersaji
dalam tabel TC 26 sebagai berikut:
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 69
Tabel 5.1 (TC 26)
Tujuan, Sasaran, Strategis, dan Kebijakan
VISI : Ponorogo Berbenah Menuju Ponorogo Yang Lebih Maju, Berbudaya Dan Religius
MISI I : Mengelola sumber daya daerah menjadi lebih berdayaguna, unggul, produktif, berkelanjutan serta bermanfaat luas secara ekonomi dan sosial melalui investasi, industri, perdagangan dan pengembangan pariwisata menjadi lokomotif penggerak perekonomian daerah.
Tujuan Sasaran Strategi Arah kebijakan
Meningkatkan potensi dan daya saing sektor koperasi dan usaha mikro
Meningkatnya kualitas koperasi dan pertumbuhan usaha mikro di Kabupaten Ponorogo
1. Peningkatan kapasitas SDM Koperasi dan Usaha Mikro melalui pelatihan, pembinaan, pendampingan yang melibatkan PD terkait, dunia usaha, akademisi, organisasi masyarakat sipil (OMS), dan Gerakan Koperasi.
1. Mendorong kemandirian koperasi dan usaha mikro untuk meningkatkan produktifitas, nilai tambah, kualitas kerja, dan daya saing koperasi dan usaha mikro
2. Pembentukan lembaga pembiayaan untuk Koperasi dan UMKM
2. Menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan dikalangan masyarakat
3. Meningkatkan pembinaan koperasi dan lembaga keuangan mikro
Meningkatkan pertumbuhan industri dan perdagangan
Meningkatnya nilai perdagangan
1. Mendorong peggunaan produk dalam negeri dan daerah
1. Meningkatkan promosi produk unggulan daerah yang diperdagangkan di pasar domestik, meningkatkan tingkat kesadaran masyarakat untuk menggunakan produk dalam negeri, serta meningkatkan tingkat kesadaran produsen untuk menggunakan kandungan lokal yang lebih tinggi
2. Meningkatkan perlindungan konsumen
2. Pembangunan dan revitalisasi sarana dan prasarana perdagangan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 70
3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana penunjang perdagangan
Meningkatnya kualitas dan pertumbuhan Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Ponorogo
1. Mengoptimalkan kapasitas industri yang ada dan mengembangkan potensi baru melalui pengembangan produk unggulan daerah
1. Meningkatkan pembinaan produk-produk industri kecil yang ada
2. Pemberian fasilitas bagi sentra-sentra IKM
2. Pembangunan kawasan sentra-sentra IKM
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 71
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau
lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah atau
masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah untuk
mencapai sasaran dan tujuan serta memperoleh alokasi anggaran.
Program yang telah ditetapkan oleh Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo untuk mewujudkan
sasaran dan tujuan yang hendak dicapai lima tahun ke depan
sebagai berikut :
a. Meningkatnya kualitas koperasi dan pertumbuhan
Usaha Mikro di Kabupaten Ponorogo.
Untuk mencapai sasaran ini terdapat beberapa
program dan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu:
1) Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah
Yang Kondusif.
Kegiatannya adalah :
a) Perencanaan, koordinasi, dan
pengembangan Usaha Kecil Menengah
2) Program Pengembangan Kewirausahaan dan
Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil
Kegiatannya adalah :
a) Pelatihan manajemen pengelolaan Koperasi/
KUD
3) Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha
Bagi Usaha Mikro Kecil.
Kegiatannya adalah :
a) Sosialisasi dukungan informasi penyediaan
permodalan
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 72
b) Koordinasi penggunaan dana pemerintah
bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
c) Pemantauan pengelolaan penggunaan dana
pemerintah bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
d) Peningkatan jaringan kerjasama antar
lembaga
e) Pengembangan sarana pemasaran produk
usaha mikro kecil menengah
4) Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan
Koperasi
Kegiatannya adalah :
a) Pembinaan, pengawasan, dan perhargaan
koperasi berprestasi
b) Peningkatan dan pengembangan jaringan
kerjasama usaha koperasi.
5) Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku.
Kegiatannya adalah:
a) Pembinaan dan fasilitasi pembentukan
dan/atau pengesahan badan hukum
kelompok petani tembakau.
6) Program Pemberdayaan Skala Mikro.
Kegiatannya adalah :
a) Pelatihan Administrasi Usaha Mikro.
7) Program Pembinaan Lingkungan Sosial.
Kegiatannya adalah :
a) Pembinaan dan Pelatihan keterampilan kerja
bagi tenaga kerja dan masyarakat
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 73
b) Fasilitasi promosi bagi usaha mandiri
masyarakat.
8) Program Pengembangan Koperasi dan Usaha Mikro
Kegiatannya adalah :
a) Pembinaan kelembagaan dan pengawasan
koperasi dan Usaha Mikro
b) Fasilitasi pembiayaan koperasi dan usaha
mikro
c) Pembinaan Usaha Koperasi dan Usaha Mikro
b. Meningkatnya nilai perdagangan.
Untuk mencapai sasaran ini terdapat beberapa
program dan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu:
1) Program Perlindungan Konsumen Dan
Pengamanan Perdagangan.
Kegiatannya adalah:
a) Peningkatan Pengawasan Peredaran Barang
Dan Jasa;
b) Sosialisasi Dan Monitoring LPG 3 Kg;
c) Operasionalisasi dan pengembangan UPT
kemetrologian daerah.
2) Program Pengawasan Tata Niaga Pupuk dan
Pestisida.
Kegiatannya adalah:
a) Sosialisasi dan Pengawasan Pupuk
Bersubsidi dan Pestisida.
3) Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam
Negeri.
Kegiatannya adalah:
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 74
a) Pengembangan pasar dan distribusi
barang/produk
b) Penciptaan pelayanan cepat, tepat, murah
dan mudah
c) Pelaksanaan operasional pengelolaan pasar
4) Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan
Asongan
Kegiatannya adalah :
a) Kegiatan penataan tempat berusaha bagi
pedagang kakilima dan asongan
b) Kegiatan penataan tempat berusaha bagi
pedagang pasar daerah
5) Program Pengawasan Tata Niaga Pupuk dan
Pestisida.
Kegiatannya adalah:
a) Sosialisasi dan Pengawasan Pupuk
Bersubsidi dan Pestisida
5) Program Penyelenggaraan Promosi Dagang
Kegiatannya adalah :
b) Promosi Dagang Produk Unggulan Daerah
Tingkat Nasional; dan
c) Promosi Dagang Produk Unggulan Daerah
Tingkat Lokal.
6) Program Revitalisasi Pusat Perdagangan
Kegiatannya adalah :
a) Renovasi gedung dan bangunan sarana
prasarana perdagangan (Pasar, Kios, Los, dll)
b) Kegiatan Revitalisasi Pasar
c) Revitalisasi Pasar Rakyat
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 75
6) Program Pemberantasan Barang Kena Cukai Ilegal.
Kegiatannya adalah:
a) Pengumpulan informasi hasil tembakau yang
tidak dilekati pita cukai di peredaran atau
tempat penjualan eceran.
7) Program Pengembangan dan Pengelolaan Pasar
Kegiatannya adalah :
a) Pemeliharaan dan kebersihan pasar
b) Peningkatan ketertiban dan keamanan pasar
c) Operasional pengelolaan pasar
8) Program Peningkatan dan Pengembangan
Perdagangan
Kegiatannya adalah :
a) Promosi produk unggulan daerah
b) Peningkatan sistem dan jaringan informasi
perdagangan
c) Monitoring dan evaluasi di bidang
perdagangan
d) Penataan tempat berusaha bagi PKL dan
asongan
e) Peningkatan dan pengembangan sarana
perdagangan
f) Peningkatan dan pengembangan
perdagangan dalam negeri dan luar negeri
g) Pengadaan, penyaluran dan pengawasan
perdagangan
9) Program Kemetrologian
Kegiatannya adalah :
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 76
a) Operasionalisasi dan pengembangan UPT
Kemegtrologian Daerah
b) Penyediaan sarana dalam mendukung
pembentukan Unit Metrologi Legal
15) Program Pembinaan Lingkungan Sosial
Kegiatannya adalah :
a) Pembinaan dan Pelatihan keterampilan kerja
bagi tenaga kerja dan masyarakat.
b) Fasilitasi promosi bagi usaha mandiri
masyarakat
c. Meningkatnya pertumbuhan Industri Kecil dan
Menengah di Kabupaten Ponorogo..
Untuk mencapai sasaran ini terdapat beberapa
program dan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu:
1) Program Pembinaan Industri
Kegiatannya adalah :
a) Fasilitasi kepemilikan hak atas kekayaan
intelektual bagi Industri Kecil Menengah
b) Pembinaan dan Peningkatan Kapasaitas
Sumber Daya Manusia Pada Usaha Industri
Hasil Tembakau Skala Kecil
2) Program Pengembangan Industri Kecil dan
Menengah.
Kegiatannya adalah:
a) Fasilitasi Bagi Industri Kecil dan Menengah
Terhadap Pemanfaatan Sumber Daya;
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 77
b) Penyusunan Kebijakan Industri Terkait dan
Industri Penunjang Industri Kecil dan
Menengah;
c) Pemberian Kemudahan Izin Usaha Industri
Kecil dan Menengah;
d) Pengembangan industri potensial daerah
e) Pembinaan dan pengembangan IKM dalam
memperkuat jaringan klaster industri di UPT
Industri Keripik Kabupaten Ponorogo
f) Pembinaan dan pengembangan Industri
Hasil Pertanian dan Kehutanan
g) Pembinaan dan Pengembangan Industri
Kimia dan Bahan Bangunan
h) Pembinaan dan Pengembangan Industri
Logam, Rekayasa Mesin, Elektro dan Aneka
Usaha
3) Program Pengembangan Lingkungan Industri Kecil.
Kegiatannya adalah:
a) Pembangunan dan Pengembangan
Lingkungan Industri Kecil.
b) Revitalisasi Sentra Industri
4) Program Pengembangan Lingkungan Industri.
Kegiatannya adalah:
c) Pembangunan dan Pengembangan
Lingkungan Industri Kecil.
d) Revitalisasi Sentra Industri
5) Program Pembinaan Lingkungan Sosial.
Kegiatannya adalah:
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 78
a) Pembinaan dan Pelatihan keterampilan kerja
bagi tenaga kerja dan masyarakat di bidang
industry
b) Fasilitasi promosi bagi usaha mandiri
masyarakat
Pencapaian sasaran didukung dengan beberapa program dan
kegiatan yang sifatnya sebagai penunjang program dan kegiatan
pada ketiga urusan tersebut. Program dan kegiatan penunjang ini
antara lain :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
Kegiatannya adalah :
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat;
b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
Dan Listrik;
c. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;
d. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;
e. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja;
f. Penyediaan Alat Tulis Kantor;
g. Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan;
h. Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor;
i. Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan
Perundang-Undangan;
j. Penyediaan Makanan Dan Minuman;
k. Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Ke Luar
Daerah; dan
l. Penyediaan Jasa Tenaga Administrasi/Teknis
Kegiatan.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 79
2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur.
Kegiatannya adalah :
a. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional
b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional
c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
Kegiatannya adalah :
a. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta
Perlengkapannya; dan
b. Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu.
4. Program Peningkatan Disiplin dan Pengembangan
Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
Kegiatannya adalah :
a. Pendidikan Dan Pelatihan Formal;
b. Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan; dan
c. Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang-Undangan.
d. Pengadaan pakaian kerja lapangan/pakaian kerja
khusus
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja Dan Keuangan.
Kegiatannya adalah :
a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD;
b. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran;
c. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun;dan
d. Penyusunan Renstra Dan Renja SKPD.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 80
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Perdagangan Koperasi
dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo sebagaimana tersebut
dalam tabel TC 27 berikut ini :
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 81
Tabel 6.1 (TC 27)
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Tujuan
Sasaran
Kode
Program dan Kegiata
n
Indikator Kinerja Tujuan, Sasaran, Program (Outcom
e) dan Kegiatan (Output)
Satuan
Data
Capaian pad
a Tahun
Awal
Perencanaa
n
Target Kinerja Program dan kerangka Pendanaan
Unit Kerj
a Perangkat
Daerah Penanggun
g Jawab
Lokas
i
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Kondisi
Kinerja
pada akhir perio
de Renst
ra Perangkat Daer
ah
Target
Rp.
Target
Rp. Target
Rp. Target
Rp. Target
Rp.
Target
Rp.
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 82
Meni
ngka
tkan
pote
nsi
dan daya
sain
g
sekt
or Kop
erasi
dan
Usah
a
Mikro
Meni
ngka
tnya
kuali
tas
koperasi
dan
pert
umb
uhan Usah
a
Mikr
o di
Kab
upaten
Pono
rogo
Prosent
ase
kopera
si aktif
Dinas
Perdagangan
Koperas
i dan Usaha
Mikro
Kabupaten
Ponorogo
Ponorogo
Prosent
ase
Pening
katan
Volume Usaha
Kopera
si
Prosent
ase Pening
katan
Omset
Usaha
Mikro
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 83
Progra
m
penci
ptaan
iklim
usaha Usaha
Kecil
Mene
ngah
yang kondu
ksif
Prosent
ase
pening
katan
omset
usaha mikro
% 0 5
150.
000.
000
0
-
0
-
0
-
0
-
Perenc
anaan,
koordi
nasi,
dan penge
mbang
an
Usaha
Kecil Menen
gah
Jumlah
pendam
ping
Usaha
Mikro yang
tersedia
Ora
ng
0 5
150.0
00.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 84
Progra
m
Penge
mban
gan
Kewirausah
aan
dan
Keung
gulan Komp
etitif
Usaha
Kecil
Mene
ngah
Pening
katan
SHU
Kopera
si
% 0 1
0
74.0
00.0
00
0
-
0
-
0
-
0
-
Pelatihan
manaj
emen
pengel
olaan Koper
asi/K
UD
Jumlah koperas
i
peserta
pelatiha
n Sistem
Pengen
dalian
Intern
(SPI)
Koperas
i
0 21
0
74.00
0.000
0 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 85
Progra
m
Penge
mban
gan
Sistem
Pendu
kung
Usaha
Bagi Usaha
Mikro
Kecil
Mene
ngah
Pening
katan
omset
usaha
mikro
% 0 1
203.
000.
000
0
-
0
-
0
-
0
-
Peningk
atan SHU
Koperas
i
% 0 1
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Sosiali
sasi
dukungan
inform
asi
penye
diaan
permo
Jumlah
peserta
rapat dan
seminar
pemben
tukan
BLUD
KUKM
Ora
ng
0 6
0
50.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 86
dalan
Koordi
nasi
pengg
unaan
dana pemeri
ntah
bagi
Usaha
Mikro
Kecil Menen
gah
Jumlah
proposa
l
pengaju
an bantua
n dari
ormas,
pokmas
,
kelompok
usaha
dan
badan
usaha lain
dari
masyar
akat
yang
Bua
h
0 5
30.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 87
terverifi
kasi
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 88
Peman
tauan
pengel
olaan
pengg
unaan dana
pemeri
ntah
bagi
Usaha Mikro
Kecil
Menen
gah
Jumlah
peserta
pelatiha
n
adminis
trasi keuang
an
usaha
simpan
pinjam
Kop
eras
i
0 5
4
50.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Peningkatan
jaringa
n
kerjas
ama
antar lemba
ga
Jumlah IKM
dan
Usaha
Mikro
yang
mengikuti
pamera
n
IKM dan
Usa
ha
Mikr
o
0 15
73.00
0.000
0 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 89
Progra
m
Penin
gkata
n
Kualitas
Kelem
bagaa
n
Koperasi
Prosent
ase
pening
katan
SHU
Koperasi
% 0 1
0
136.
000.
000
Pembi
naan,
penga
wasan
, dan
perhargaan
kopera
si
berpre
stasi
Jumlah
koperas
i yang
dilakuk
an
penilaian
kesehat
an
Kop
eras
i
0 4
0
88.00
0.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 90
Pening
katan
dan
penge
mbang
an jaringa
n
kerjas
ama
usaha kopera
si
Jumlah
peserta
peringa
tan
Hari
Koperasi
Kec
ama
tan
0 2
1
48.60
0.000
Progra
m
Penin
gkata
n Kualit
as
Bahan
Baku
Prosent
ase
pening
katan
omset usaha
mikro
% 0 5
210.
000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 91
Pembi
naan
dan
fasilita
si
pembentuka
n
dan/at
au
pengesahan
badan
huku
m
kelom
pok petani
temba
kau
Jumlah
kelomp
ok yang
diberika
n
badan hukum
Kelo
mpo
k
0 3
210.0
00.00
0
Progra
m
Pemberdaya
an
Skala
Mikro
Prosent
ase
peningkatan
omset
Usaha
Mikro
% 0 5
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 92
Pelatih
an
Admin
istrasi
Usaha
Mikro
Jumlah
peserta
pelatiha
n
Ora
ng
0 0
-
Program
Pembi
naan
Lingk
ungan Sosial
Prosentase
peningk
atan
wirausa
ha baru
% 0 5 814.
702.
000
5 1.13
8.21
0.50
0
5 756.
721.
600
5 756.
721.
600
5 756.
721.
600
Prosent
ase
peningk
atan
omset
IKM dan
Usaha
Mikro
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 93
Pembi
naan
dan
Pelatih
an
keterampilan
kerja
bagi
tenaga
kerja dan
masya
rakat
Jumlah
peserta
pelatiha
n
ketram
pilan
Ora
ng
0 3
5
0
814.7
02.00
0
2
4
5
706.7
02.00
0
4
0
0
411.
435.
200
4
0
0
356.
721.
600
4
0
0
356.
721.
600
Fasilit
asi
promo
si bagi usaha
mandi
ri
masya
rakat
Jumlah
IKM
dan
Usaha Mikro
yang
mengik
uti
pameran
IKM
dan
Usa
ha Mikr
o
0 0
-
4
0
431.5
08.50
0
1
0
0
345.
286.
400
1
0
0
400.
000.
000
1
0
0
400.
000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 94
Progra
m
Penge
mban
gan
Koperasi
dan
Usaha
Mikro
Pening
katan
SHU
Kopera
si
% 0 0
-
1
0
367.
331.
150
1
0
444.
000.
000
1
0
444.
000.
000
1
0
744.
000.
000
Pening
katan Volume
Usaha
Kopera
si
% 0 0 3
0
3
0
3
0
3
0
Pening
katan
Wirausaha
Baru
% 0 0 2 2 2 2
Prosent
ase
kopera
si yang melaks
anakan
RAT
% 0 0 4
0
4
3
4
7
5
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 95
Pembi
naan
kelem
bagaa
n dan
pengawasan
kopera
si dan
Usaha
Mikro
Jumlah
peserta
pelatiha
n
kelemb
agaan dan
pengaw
asan
koperas
i
Pese
rta
0 0
-
4
0
271.0
00.00
0
3
6
0
44.0
00.0
00
3
6
0
100.
000.
000
3
6
0
224.
000.
000
Jumlah penilaia
n
kesehat
an
koperas
i
Koperas
i
0 0 12
0
35
0
35
0
35
0
Jumlah peserta
peringa
tan
Hari
Koperasi
Orang
0 0 0 30
0
0
30
0
0
30
0
0
Jumlah
koperas
i baru
Kop
eras
i
0 0 0 5 5 5
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 96
Jumlah
aparat
pembin
a
koperas
i yang mengik
uti
diklat
Ora
ng
0 0 0 1
0
1
0
1
0
Jumlah
koperas
i dan usaha
mikro
berpres
tasi
Kop
eras
i dan
UM
0 0 0 5 5 5
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 97
Fasilit
asi
pembi
ayaan
kopera
si dan usaha
mikro
Jumlah
koperas
i dan
usaha
mikro
yang mendap
atkan
pelatiha
n
pembiayaan
dan
pengem
bangan
koperas
i dan usaha
mikro
Kop
eras
i
dan
UM
0 0
-
0
71.33
1.150
2
4
0
20.0
00.0
00
2
4
0
100.
000.
000
2
4
0
220.
000.
000
Jumlah
Koperas
i dan
Usaha Mikro
yang
mendap
atkan
akses
permodalan
Kop
eras
i
dan UM
0 0 0 2
0
2
0
2
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 98
Jumlah
koperas
i dan
usaha
mikro
yang mendap
atkan
progra
m
pembiayaan
Kop
eras
i
dan
UM
0 0 0 4
7
5
1
7
0
1
7
0
Jumlah
data
Usaha
Mikro
Usa
ha
Mikr
o
0 0 0 1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
Jumlah
lembaga BLUD
Koperas
i dan
Usaha
Mikro yang
terbent
uk
Lem
baga
0 0 0 0 0 1
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 99
Pembi
naan
Usaha
Koper
asi
dan Usaha
Mikro
Jumlah
peserta
pelatiha
n
pembin
aan usaha
koperas
i dan
usaha
mikro
Kop
eras
i
dan
UM
0 0
-
1
2
0
25.00
0.000
3
0
0
150.
000.
000
3
0
0
200.
000.
000
3
0
0
200.
000.
000
Peningkatan
Kapasi
tas
Koper
asi
dan Usaha
Kecil
Menen
gah
Jumlah pendam
ping
koperas
i dan
Usaha
Mikro
Orang
0 0 -
0 -
2 230.
000.
000
2 44.0
00.0
00
2 100.
000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 100
Jumlah
peserta
pelatiha
n
peningk
atan kapasit
as
koperas
i dan
usaha mikro
Pese
rta
0 0
-
0
-
1
4
0
1
4
0
1
4
0
Meningka
tnya
Aku
ntab
ilita
s Kine
rja
dan
Kual
itas Pela
yana
n
Publ
ik
Prosentase
pelaya
nan
admini
strasi
perkantoran,
kepega
waian,
perenc
anaan dan
pelapor
an
SKPD
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 101
Progra
m
Pelaya
nan
Admin
istrasi Perka
ntora
n
Prosent
ase
admini
strasi
perkan
toran sesuai
SOP
% 80 8
0
1.03
6.82
8.71
7
8
0
1.09
6.45
0.68
1
8
2
932.
130.
000
8
5
####
####
####
#
8
5
1.23
2.13
0.00
0
Penye
diaan
jasa surat
menyu
rat
Jumlah
pengelo
laan surat
menyur
at
Sur
at
390
0
4
0
00
2.000
.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Penye
diaan
jasa
komunikasi,
sumbe
r daya
air
dan listrik
Jasa
komuni
kasi
dan listrik
yang
tersedia
Bula
n
12 1
2
93.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 102
Penye
diaan
jasa
admini
strasi
keuangan
Jumlah
pegawai
dalam
tim
penata
usaha keuang
an
Ora
ng
48 4
8
179.3
55.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Penye
diaan
jasa
kebersihan
kantor
Jumlah
peralata
n
kebersihan
dan
jasa
kebersi
han
yang tersedia
Bula
n
12 1
2
13.41
5.000
1
2
12.50
0.000
0 0 0
Penye
diaan
jasa
perbai
kan peralat
an
kerja
Jumlah
peralata
n kerja
yang
diperbaiki
Unit 0 1
9
11.30
0.000
0 0 0 0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 103
Penye
diaan
alat
tulis
kantor
Jumlah
alat
tulis
kantor
yang
tersedia
Bula
n
12 1
2
36.96
4.500
0 0 0 0
Penyediaan
barang
cetaka
n dan
penggandaa
n
Jumlah blangko
kantor
dan
pengga
ndaan yang
tersedia
Bulan
12 12
27.61
0.000
0 0 0 0
Penye
diaan
kompo
nen
instalasi
listrik
/pener
angan
bangunan
kantor
Alat-
alat
elektron
ik
penerangan
kantor
yang
tersedia
Pasa
r
daer
ah
2 2
3.700
.000
0 0 0 0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 104
Penye
diaan
peralat
an dan
perlen
gkapan
kantor
Jumlah
peralata
n dan
perleng
kapan
kantor yang
diadaka
n
Unit 0 1
0
25.00
0.000
0 0 0 0
Penye
diaan
peralatan
rumah
tangga
Peralata
n
rumah tangga
yang
tersedia
Bua
h
0 6
8
1.500
.000
0 0 0 0
Penye
diaan
bahan
bacaan dan
peratu
ran
perun
dang-
undangan
Jenis
bahan
bacaan
yang tersedia
Jeni
is
0 2
39.28
0.000
0
30.00
6.000
0
35.0
00.0
00
0
35.0
00.0
00
0
35.0
00.0
00
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 105
Jumlah
penyedi
aan
iklan
dan
informasi
media
massa
Bula
n
12 1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
Penye
diaan
makanan dan
minu
man
Jumlah
pegawai
dan peserta
rapat
yang
mendap
atkan
makanan dan
minum
an
Ora
ng
0 1
2
0
112.8
32.000
1
2
0
156.7
20.000
1
2
0
160.
000.000
1
2
0
160.
000.000
1
2
0
160.
000.000
Rapat-
rapat
koordinasi
dan
konsul
tasi ke
luar
daerah
Jumlah
perjalan
an dinas
yang
dilaksa
nakan
Kali 185 2
0
0
364.0
22.217
0 0 0 0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 106
Penye
diaan
jasa
tenaga
admini
strasi/teknis
kegiat
an
Jumlah
tenaga
honorer
, tenaga
teknis,
dan tenaga
lainnya
yang
disedia
kan
Ora
ng
0 3
4
126.8
50.00
0
0 0 0 0
Penyediaan
jasa
surat
menyu
rat,
jasa komu
nikasi,
sumbe
r daya
air dan
listrik
Jumlah surat
menyur
at yang
dikelola
Surat
4500
0 50
0
0
106.9
10.00
0
50
0
0
200.
000.
000
50
0
0
280.
000.
000
50
0
0
400.
000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 107
Jasa
komuni
kasi
dan
sumber
daya listrik
yang
tersedia
disemu
a kantor,
gedung
dan
fasilitas
umum
lainnya dalam
naunga
n Dinas
edit
Bula
n
12 0 - 1
2
- 1
2
- 1
2
- 1
2
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 108
Penye
diaan
jasa
perbai
kan
peralatan dan
perlen
gkapa
n
kantor dan
rumah
tangga
Jumlah
peralata
n,
perleng
kapan
kantor dan
rumah
tangga
yang
diperbaiki
Unit 19 0 - 1
0
5.700
.000
2
0
10.0
00.0
00
2
0
5.00
0.00
0
2
0
5.00
0.00
0
Penyediaan
jasa
admini
strasi
keuan
gan dan
teknis
kegiat
an
Jumlah pegawai
sebagai
tim
penata
usaha
dan tenaga
teknis
lain
Orang
0 0 - 30
379.3
72.95
0
30
277.
130.
000
30
320.
000.
000
30
320.
000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 109
Penye
diaan
alat
tulis
kantor
, barang
cetaka
n dan
pengg
andaan
Jumlah
alat
tulis
kantor
yang
tersedia
Bula
n
12 0 - 1
2
58.17
7.741
1
2
50.0
00.0
00
1
2
50.0
00.0
00
1
2
50.0
00.0
00
Penye
diaan
peralat
an dan
perlen
gkapan
kantor
dan
rumah
tangga
Jumlah
peralata
n dan
perleng
kapan
kantor yang
diadaka
n
Unit 0 0 - 1
9
40.41
8.850
1
0
10.0
00.0
00
5
10.0
00.0
00
5
10.0
00.0
00
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 110
Rapat-
rapat
koordi
nasi
dalam
daerah dan
rapat-
rapat
koordi
nasi dan
konsul
tasi
keluar
daerah
Jumlah
perjalan
an
dinas
yang
dilaksanakan
Kali 0 0 - 2
0
0
306.6
45.14
0
2
0
0
190.
000.
000
2
0
0
222.
130.
000
2
0
0
252.
130.
000
Progra
m Penin
gkata
n
Saran
a dan Prasar
ana
Apara
tur
Prosent
ase sarana
dan
prasara
na
kantor yang
layak
fungsi
% 0 8
0
207.652.
283
8
0
84.600.0
00
8
0
230.000.
000
8
0
330.000.
000
8
0
430.000.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 111
penga
daan
Kenda
raan
dinas/
operasional
Jumlah
kendar
aan
dinas/o
perasio
nal yang
diadaka
n
Unit 0 0 - 0 - 2 - 2
170.
000.
000
2
170.
000.
000
Penga
daan
mebeleur
Jumlah
mebele
ur yang diadaka
n
Unit 0 0 - 0 - 0 - 5
10.0
00.000
5
10.0
00.000
Pemeli
haraa
n
rutin/berkal
a
gedun
g
kantor
Jumlah
gedung
kantor
yang dilakuk
an
pemelih
araan
Ged
ung
0 2
146.9
79.00
0
0
-
0
-
0
-
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 112
Pemeli
haraa
n
rutin/
berkal
a kenda
raan
dinas/
operas
ional
Jumlah
kendar
aan
dinas/o
perasio
nal yang
dilakuk
an
pemelih
araan
Unit 0 4
58.67
3.283
0
-
0
-
0
-
0
-
Pemeliharaa
n
rutin/
berkal
a
mebeleur
Jumlah mebele
ur yang
dilakuk
an
pemelih
araan
Unit 0 2 2.000
.000
0 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 113
Pemeli
haraa
n
rutin/
berkal
a kenda
raan
dinas/
operas
ional dan
sarana
prasar
ana
aparat
ur
Jumlah
kendar
aan
dinas/o
perasio
nal yang
dilakuk
an
pemelih
araan
Unit 4 0
-
4
84.60
0.000
5
230.
000.
000
5
150.
000.
000
5
250.
000.
000
Jumlah sarana/
prasara
na
kantor
yang dilakuk
an
pemelih
araan
Unit 0 0 -
0 -
4 4 4
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 114
Progra
m
Penin
gkata
n
Kapasitas
Sumb
er
Daya
Aparatur
Prosent
ase
pegawa
i yang
mengik
uti diklat/
bimtek
% 0 2
15.4
03.0
00
5
64.0
77.4
50
5
-
5
-
5
-
Pendid
ikan
dan
pelatih
an
formal
Jumlah
pegawai
yang
mengik
uti
diklat/bimtek
Ora
ng
0 2
15.40
3.000
5
64.07
7.450
5
-
5
-
5
Sosialisasi
peratu
ran
perun
dang-
undangan
Jumlah pegawai
yang
mengik
uti
sosialis
asi peratur
an
Pegawai
0 0 -
0 -
0 -
10
0
-
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 115
Progra
m
Penin
gkata
n
Pengemban
gan
Siste
m
Pelaporan
Capai
an
Kinerj
a dan
Keuangan
Prosent
ase
laporan
yang
diseles
aikan tepat
waktu
% 0 8
0
25.6
95.0
00
8
0
2.31
1.02
0
8
0
4.65
0.00
0
8
0
14.6
50.0
00
8
0
14.6
50.0
00
Penyu
sunan
lapora
n
capaian
kinerja
dan
ikhtisa
r
realisasi
Jumlah
LKJ
dan
dokume
n SAKIP yang
disusun
edit
indikat
or
Dok
ume
n
0 1
5
8.870
.000
1
5
910.3
40
1
5
1.50
0.00
0
1
5
8.00
0.00
0
1
5
8.00
0.00
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 116
kinerja
SKPD
Penyusunan
pelapo
ran
keuan
gan
semesteran
Jumlah laporan
semeste
ran
yang
disusun
Laporan
0 2 5.690
.000
0 -
0 -
0 -
0 -
penyu
sunan
pelapo
ran
keuangan
akhir
tahun
Jumlah
laporan
keuang
an
akhir tahun
yang
disusun
Lap
oran
0 1
5.360
.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 117
Penyu
sunan
Renstr
a dan
Renja
SKPD
Jumlah
dokume
n
perenca
naan
yang disusun
/direviu
Doku
men
0 2
5.775
.000
2
740.6
80
2
2.00
0.00
0
2
5.00
0.00
0
2
5.00
0.00
0
Penyu
sunan
pelapo
ran keuan
gan
semest
eran
dan
keuangan
akhir
tahun
Jumlah
laporan
keuang
an yang disusun
edit
indikat
or
lapo
ran
0 0
-
3
660.0
00
3
1.15
0.00
0
3
1.65
0.00
0
3
1.65
0.00
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 118
Meningkatkan Pertumbuhan Industri dan Perdagangan
Meningkatnya nilai perdagangan
Prosent
ase
Pening
katan
nilai
perdagangan
Program
Perlin
dunga
n
Konsu
men dan
Penga
mana
n
Perdaganga
n
Prosentase
Penuru
nan
Pengad
uan
Masyarakat
Akan
Barang
Pokok
dan Strateg
is
% 0 20
55.0
00.0
00
0 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 119
Pening
katan
penga
wasan
pereda
ran barang
dan
jasa
Jumlah
barang
tidak
layak
pakai/k
onsumsi yang
ditemu
kan di
pasaran
Bua
h
0 5
30.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Opera
sionalisasi
dan
penge
mbang
an
UPT kemetr
ologia
n
daerah
Jumlah
UTTP yang
ditera
ulang
UTT
P
0 2
0
-
0
-
0
-
0
-
0
-
Monito
ring dan
Sosiali
sasi
Pemak
aian
LPG
Jumlah
peserta sosialis
asi
Ora
ng
0 5
0
25.000.000
0 0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 120
Progra
m
Penin
gkata
n
Efisiensi
Perda
ganga
n
Dalam Negeri
Prosent
ase
pasar
dalam
kondisi
baik
% 0 7
0
17.4
94.8
87.0
00
0
-
0
-
0
-
0
-
Prosent
ase
capaian
PAD
pasar
daerah
% 1
0
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Pengembang
an
pasar
dan
distribusi
barang
/prod
uk
Jumlah pasar
daerah
yang
direvital
isasi edit
indikat
or
Pasar
daer
ah
0 8 17.30
2.187
.000
0 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 121
Pencip
taan
pelaya
nan
cepat,
tepat, murah
dan
muda
h
Jumlah
softwar
e
databas
e
pedagang yang
dibuat
Soft
war
e
0 1
55.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Pelaksanaan
operas
ional
pengel
olaan
pasar
Prosentase
pemenu
han
kebutu
han
karcis retribus
i pasar
% 0 10
0
137.7
00.00
0
0 -
0 -
0 -
0 -
Progra
m
Pembi
naan Pedag
ang
Kaki
Lima
dan
Asongan
Jumlah
lokasi
penata
an PKL dan
Asonga
n
Lok
asi
0 1
8
657.
626.
300
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 122
Kegiat
an
penata
an
tempat
berusaha
bagi
pedag
ang
kakilima
dan
asong
an
Jumlah
kawasa
n PKL
dan
asonga
n yang dibangu
n
Kaw
asa
n
0 1
641.0
00.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Kegiat
an
penataan
tempat
berusa
ha
bagi pedag
ang
pasar
daerah
Jumlah
pedaga
ng pasar/d
isekitar
pasar
yang
ditata
Ped
aga
ng
0 5
0
0
16.62
6.300
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 123
Progra
m
Penga
wasan
Tata
Niaga Pupuk
dan
Pestis
ida
Prosent
ase
penuru
nan
pengad
uan masyar
akat
akan
brang
pokok dan
strategi
s
% 0 2
0
25.0
00.0
00
0
-
0
-
0
-
0
-
Sosiali
sasi
dan
Pengawasan
Pupuk
Bersu
bsidi
dan Pestisi
da
Jumlah
peserta
sosialisasi
Ora
ng
0 3
0
25.00
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 124
Progra
m
Penye
lengga
raan
Promosi
Dagan
g
Prosent
ase
pening
katan
omset
usaha IKM
dan
Usaha
Mikro
% 0 1
0
242.
000.
000
0
-
0
-
0
-
0
-
Promo
si Dagan
g
Produ
k
Unggu
lan Daera
h
Tingka
t Lokal
Jumlah
IKM dan
Usaha
Mikro
yang
mengik
uti pamera
n
IKM
dan UK
M
0 2
0
109.460.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 125
Promo
si
Dagan
g
Produ
k Unggu
lan
Daera
h
Tingkat
Nasion
al
Jumlah
IKM
dan
Usaha
Mikro
yang mengik
uti
pamera
n
IKM
dan
KUK
M
0 5
132.5
40.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Progra
m
Revita
lisasi Pusat
Perda
ganga
n
Prosent
ase
pasar
dalam kondisi
baik
% 0 0
1.34
3.84
0.000
8
5
16.3
14.3
50.000
8
5
####
####
####
#
9
0
####
####
####
#
9
5
4.30
0.33
8.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 126
Renov
asi
gedun
g dan
bangu
nan sarana
prasar
ana
perdag
angan (Pasar,
Kios,
Los,
dll)
Jumlah
pasar
yang
dilakuk
an
renovasi/pemel
iharaan
Pasa
r
daer
ah
2
381.8
40.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
Kegiat
an
Revitalisasi
Pasar
Jumlah
pasar
yang direvital
isasi
edit
indikat
or
Pasa
r
daerah
0 0
962.0
00.000
5
16.31
4.350.000
2
1.60
0.000.00
0
0
1.00
0.000.00
0
0
1.00
0.000.00
0
Jumlah pasar
yang
direnov
asi
Pasar
daer
ah
0 0 0 5 8 8
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 127
Revital
isasi
Pasar
Rakyat
Jumlah
pasar
yang
direvital
isasi
Pasa
r
Dae
rah
0 0 0 2
2.70
0.33
8.00
0
2
3.30
0.33
8.00
0
2
3.30
0.33
8.00
0
Program
Pembe
rantas
an
Baran
g Kena
Cukai
Ilegal
Prosentase
penuru
nan
pengad
uan
masyarakat
akan
barang
pokok
dan strategi
s
% 0 20
70.0
00.0
00
20
96.4
91.5
00
20
37.9
80.4
00
20
37.9
80.4
00
20
50.9
80.4
00
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 128
Pengu
mpula
n
inform
asi
hasil temba
kau
yang
tidak
dilekati pita
cukai
di
pereda
ran
atau tempat
penjua
lan
eceran
Jumlah
temuan
rokok
tanpa
cukai/il
egal dipasar
an
Mer
k
0 4
70.00
0.000
3
96.49
1.500
2
37.9
80.4
00
1
37.9
80.4
00
0
50.9
80.4
00
Progra
m Penge
mban
gan
dan
Pengel
olaan Pasar
Prosent
ase capaian
PAD
pasar
daerah
% 0 0 - 1
00
524.020.
000
1
00
346.100.
000
1
00
446.100.
000
1
00
546.100.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 129
Pemeli
haraa
n dan
Kebers
ihan
Pasar
Jumlah
tenaga
kebersi
han
untuk
pasar daerah
Ora
ng
0 0 2
5
231.2
20.00
0
2
6
187.
000.
000
5
2
100.
000.
000
5
2
100.
000.
000
Pening
katan
Keterti
ban
dan Keama
nan
Pasar
Jumlah
pedaga
ng
pasar
yang ditertib
kan
Ped
aga
ng
0 0
-
2
2
7
1
42.80
0.000
2
7
5
5
40.0
00.0
00
2
7
0
0
100.
000.
000
0
140.
000.
000
Jumlah
tenaga
keaman
an pasar
yang
tersedia
Ora
ng
0
-
Opera
sional
Pengelolaan
Pasar
Prosent
ase
pemenuhan
kebutu
han
karcis
retribus
% 0 0 1
0
0
250.0
00.000
1
0
0
119.
100.000
1
0
0
246.
100.000
1
0
0
306.
100.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 130
i pasar
Program
Penin
gkata
n dan
Penge
mbangan
Perda
ganga
n
Peningkatan
omset
usaha
IKM
dan
Usaha Mikro
% 0 0 10
739.
150.
440
10
120.
857.
920
10
170.
857.
920
10
270.
857.
920
Prosent
ase penuru
nan
pengad
uan
masyar
akat akan
barang
pokok
dan
% 0 2
0
2
0
2
0
2
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 131
strategi
s
Promosi
produ
k
unggul
an
daerah
Jumlah IKM
dan
Usaha
Mikro
yang
mengikuti
pamera
n
IKM dan
KUK
M
0 0 -
20
182.0
00.00
0
3 50.0
00.0
00
2 20.0
00.0
00
2 20.0
00.0
00
Pening
katan
sistem dan
jaringa
n
inform
asi
perdagangan
Juml2a
h IKM
dan Usaha
Mikro
yang
mengik
uti misi
dagang
IKM
dan
KUKM
0 0
-
5
50.00
0.000
2
40.8
57.920
0
20.0
00.000
0
20.0
00.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 132
Monito
ring
dan
evalua
si
dibidang
perdag
angan
Jumlah
toko
yang
terdapa
t
barang rusak
Bua
h
0 0
-
5
68.00
0.000
3
30.0
00.0
00
0
25.0
00.0
00
0
25.0
00.0
00
Jumlah
pangkal
an LPG yang
melang
gar
aturan
Pan
gkal
an
0
-
0 3 0 0
Jumlah
gudang
yang dilakuk
an
pendata
an
Gud
ang
0
-
0 4 0 0
Penata
an tempat
berusa
ha
bagi
PKL
Jumlah
kawasan PKL
dan
asonga
n yang
dibangu
Kaw
asan
0 0
-
1
439.150.44
0
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 133
dan
asong
an
n
Peningkatan
dan
penge
mbang
an
sarana perdag
angan
Jumlah gudang
yang
dilakuk
an
pendata
an
Gudang
0 0 -
0 -
0 -
8 30.0
00.0
00
10
75.0
00.0
00
Jumlah
pengus
aha
minuman
beralko
hol
yang
dilakuk
an pembin
aan
Pen
gus
aha
-
0
-
0
-
4 8
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 134
Pening
katan
dan
penge
mbang
an perdag
angan
dalam
negeri
dan luar
negeri
Jumlah
IKM
dan
Usaha
Mikro
yang mengik
uti
pamera
n
IKM
dan
KUK
M
3
5
50.0
00.0
00
4
0
100.
000.
000
Jumlah
pelaku
usaha
yang
mengikuti
pasar
malam
Pela
ku
usa
ha
4
0
0
4
0
0
Jumlah
IKM
dan Usaha
Mikro
yang
mengik
uti misi
dagang
IKM
dan
Usaha
Mikr
o
4 4
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 135
Jumlah
data
pelaku
usaha
Dat
a
5
0
0
5
0
0
Jumlah
IKM
dan UKM
yang
mengik
uti
pasar lelang
IKM
dan
UKM
5 5
Jumlah
peserta
sosialis
asi
pengem
bangan eksport
dan
import
Ora
ng
3
0
3
0
Jumlah
peserta
sosialisasi
peratur
an
pelaku
usaha
Ora
ng
3
0
3
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 136
Penga
daan,
penyal
uran
dan
pengawasan
perdag
angan
Jumlah
toko
yang
terdapa
t
barang rusak
Tok
o
0 0
-
0
-
0
-
2
25.8
57.9
20
0
30.8
57.9
20
Jumlah pangkal
an LPG
yang
melang
gar
aturan
Pangkal
an
0 0 -
0 -
0 -
2 0
Jumlah kios
pengece
r pupuk
yang
melanggar
aturan
Kios 0 0 -
0 -
0 -
2 0
Jumlah
data
PKL
PKL 0 0
-
0
-
0
-
7
0
0
7
0
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 137
Jumlah
kawasa
n PKL
yang
dibangu
n
Kaw
asa
n
0 0
-
0
-
0
-
1 1
Jumlah PKL
yang
mendap
atkan
permodalan
usaha
PKL 0 0 -
0 -
0 -
50
80
Jumlah
peralata
n
display
kebutuhan
bahan
pokok
Unit 0 0
-
0
-
0
-
6 0
Progra
m
Kemetrologi
an
Prosent
ase
penurunan
pengad
uan
masyar
akat
% 0 0
-
2
0
107.
000.000
2
0
####
####
#####
2
0
####
####
#####
2
0
1.28
6.792.18
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 138
akan
barang
pokok
dan
strategi
s
Operasionali
sasi
dan
penge
mbang
an UPT
Kemet
rologia
n
Daerah
Jumlah peserta
sosialis
asi
kemetro
logian
Orang
0 0 0 107.0
00.00
0
0 25.0
00.0
00
40
0
500.
000.
000
50
0
500.
000.
000
Jumlah
UTTP
yang
ditera
ulang
edit indikat
or
UTT
P
0 0 0 0 5
0
0
1
0
0
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 139
Jumlah
petugas
kemetro
logian
yang
mengikuti
diklat
Ora
ng
0 0 0 0 3 4
Jumlah
kendar
aan
operasional
kemetro
logian
yang
dilakuk
an perawat
an
Unit 0 0 0 0 6 6
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 140
Penye
diaan
sarana
dalam
mendu
kung pembe
ntuka
n Unit
Metrol
ogi Legal
Jumlah
sarana
dan
prasara
na
kemetrologian
daerah
yang
dibangu
n / diadaka
n
Unit 0 0 0 2
1
1.26
1.79
2.18
0
3
786.
792.
180
4
786.
792.
180
Meni
ngka
tnya
pert
umbuhan
Indu
stri
Keci
l dan Men
enga
h di
Kab
upat
en Pono
Pertum
buhan
IKM
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 141
rogo
Progra
m
Pembinaan
Indust
ri
Prosent
ase
peningkatan
omset
usaha
IKM
% 0 0 1
0
60.0
00.000
1
0
50.0
00.000
1
0
50.0
00.000
1
0
60.0
00.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 142
Fasilit
asi
kepem
ilikan
hak
atas kekay
aan
intelek
tual
bagi Indust
ri Kecil
Menen
gah
Jumlah
IKM
yang
terfasili
tasi
dalam HAKI
IKM 0 0 1
5
60.00
0.000
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 143
Pembi
naan
dan
Pening
katan
Kapasaitas
Sumbe
r Daya
Manus
ia Pada
Usaha
Indust
ri
Hasil
Tembakau
Skala
Kecil
Jumlah
peserta
pelatiha
n
pembin
aan
Ora
ng
0 0
-
0
-
3
5
50.0
00.0
00
3
5
50.0
00.0
00
4
0
60.0
00.0
00
Progra
m
Pengemban
gan
Indust
ri
Kecil
dan Mene
Prosent
ase
peningkatan
omset
usaha
IKM
% 0 1
0
380.
941.000
1
0
377.
852.400
1
0
207.
500.000
1
0
307.
500.000
1
0
607.
500.000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 144
ngah
Fasilit
asi
bagi
IKM
terhadap
peman
faatan
sumbe
r daya
Jumlah
fasilitas
i
sertifika
si produk
makana
n dan
minum
an
Jum
lah
fasil
itasi
sertifika
si
prod
uk
mak
anan
dan
min
uma
n
0 1
0
0
81.90
6.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 145
Penyu
sunan
kebija
kan
indust
ri terkait
dan
indust
ri
penunjang
IKM
Jumlah
motif
batik
yang
ditetap
kan sebagai
batik
khas
ponorog
o
Moti
f
0 4
73.09
1.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Pembe
rian
kemud
ahan
izin usaha
IKM
Jumlah
rekome
ndasi
IUI
Rek
ome
nda
si
0 2
5
-
0
-
0
-
0
-
0
-
Penge
mbang
an
indust
ri
potensial
daerah
Jumlah
IKM
yang
mengik
uti
pameran
IKM 0 1
0
146.6
64.00
0
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 146
Pembi
naan
dan
penge
mbang
an IKM
dalam
memp
erkuat
jaringan
klaster
indust
ri di
UPT
Industri
Keripi
k
Kabup
aten Ponoro
go
Jumlah
peserta
pelatiha
n di
sentra
IKM
IKM 0 3
0
79.28
0.000
0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 147
Pembi
naan
dan
penge
mbang
an Indust
ri
Hasil
Pertan
ian dan
Kehut
anan
Jumlah
peserta
pelatiha
n
industri
hasil pertani
an dan
kehuta
nan
IKM 0 0
-
5
0
240.0
26.00
0
3
0
48.0
00.0
00
3
0
70.0
00.0
00
3
0
150.
000.
000
Jumlah
produk
makana
n dan minum
an yang
tersertif
ikasi
edit
Prod
uk
0 0
-
6
5
6
5
1
0
0
1
2
0
Jumlah
rekome
ndasi
Ijin
Usaha Industri
Rek
ome
nda
si
0 0
-
0 3
5
3
5
4
0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 148
Pembi
naan
dan
Penge
mbang
an Indust
ri
Kimia
dan
Bahan Bangu
nan
Jumlah
peserta
pelatiha
n
industri
kimia dan
bahan
bangun
an
IKM 0 0
-
7
0
48.94
0.200
5
0
70.0
00.0
00
5
0
50.0
00.0
00
5
0
150.
000.
000
Pembi
naan
dan
Penge
mbangan
Indust
ri
Logam
, Rekay
asa
Mesin,
Elektr
o dan
Aneka Usaha
Jumlah
peserta
pelatiha
n
industri logam,
rekayas
a
mesin,
elektro dan
aneka
usaha
IKM 0 0
-
6
0
88.88
6.200
6
0
89.5
00.0
00
6
0
187.
500.
000
6
0
307.
500.
000
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 149
Progra
m
Penge
mban
gan
Lingkungan
Indust
ri
Kecil
Prosent
ase
pening
katan
sentra
IKM
% 0 5
10.8
87.0
59.0
00
5
-
0
-
0
-
0
-
Pemba
ngunan dan
penge
mbang
an
lingku
ngan indust
ri
Jumlah
gedung sentra
IKM
yang
dibangu
n
Unit 0 3
10.887.059
.000
0
-
0
-
0
-
0
-
Jumlah
peralata
n
sentra IKM
yang
diadaka
n
Pak
et
0 1 0
-
0
-
0
-
0
-
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 150
Progra
m
Penge
mban
gan
Lingkungan
Indust
ri
- - - 0
-
0
-
0
-
0
-
0
-
Pemba
nguna
n dan Penge
mbang
an
Lingku
ngan
Industri
Jumlah
gedung
sentra IKM
yang
dibangu
n
Unit 0 0 6
25.38
0.680.100
0
-
0
-
0
-
Jumlah
peralata
n
sentra
IKM yang
diadaka
n
Unit 0 0
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 151
Revital
isasi
Sentra
Indust
ri
Jumlah
gedung
sentra
yang
direvital
isasi
Unit 0 0
-
1
606.4
36.00
0
0
-
0
-
0
-
Jumlah peralata
n
sentra
IKM
yang
diadakan
Paket
0 0 -
1 -
0 -
0 -
0 -
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 152
BAB VII
KINERJA DAN PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Berdasarkan urusan dan kewenangan yang dimiliki, dalam
rangka pencapaian Misi Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
memiliki kontribusi untuk mewujudkan sebagian Misi dalam
RPJMD sesuai dengan kewenangan yang dimiliki sebagai berikut :
Misi 2, “Mengelola sumber daya daerah menjadi lebih
berdayaguna, unggul, produktif, berkelanjutan serta
bermanfaat luas secara ekonomi dan sosial melalui
investasi, industri, perdagangan, dan pengembangan
pariwisata menjadi lokomotif penggerak perekonomian
daerah” bertujuan untuk
1. Meningkatkan Potensi dan Daya Saing Sektor Koperasi dan
Usaha Mikro; dan
2. Meningkatkan Pertumbuhan Industri dan Perdagangan.
Secara keseluruhan Indikator Kinerja Perangkat Daerah
yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD seprti tersaji
pada tabel TC 28 berikut ini :
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 153
Tabel 7.1 (TC 28) Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran
RPJMD
NO
Indikator
Kondisi kinerja pada awal
periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada akhir perio
de RPJM
D
Tahun 2015
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1
Prosentase Koperasi Aktif
85,64% - 87,50% 88,00% 88,75% 89,75% 91,00%
2
Prosentase Peningkatan Volume Usaha Koperasi
13,01% - - 20,00% 22,50% 25,00% 27,50%
3
Prosentase Peningkatan Omset Usaha Mikro
- - 2,00% 2,00% 2,00% 2,50% 11,00%
4
Prosentase Peningkatan Nilai Perdagangan
- - 2,50% 2,50% 2,50% 2,50% 12,50%
5
Prosentase Pertumbuhan IKM
- - - 0,25% 0,25% 0,25% 1,00
%
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 154
BAB VIII
PENUTUP
Dokumen Reviu Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Tahun 2016-2021 berpedoman pada Peraturan Daerah Kabupaten
Ponorogo No 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ponorogo Tahun
2016-2021 yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi,
serta Kebijakan, yang selanjutnya dijabarkan dalam bentuk
Program, Kegiatan beserta Pagu Anggaran Indikatif. Dokumen ini
disusun sebagai acuan dasar bagi penyusunan serta pelaksanaan
program dan kegiatan untuk urusan koperasi dan Usaha Mikro,
perdagangan, dan perindustrian sebagaimana kewenangan Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
selama 5 (lima) tahun mendatang. Selanjutnya Reviu RENSTRA ini
juga dijadikan dasar dalam penilaian kinerja yang telah ditetapkan
dan kemudian akan dilakukan evaluasi secara berkala
sebagaimana ketentuan atau aturan yang berlaku.
Implementasi dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Ponorogo
Tahun 2016-2021 yang tertuang dalam Reviu RENSTRA Dinas
Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo
Tahun 2016-2021, akan mewujudkan 5 (Lima) Sasaran Strategis
yaitu (1) Meningkatnya kualitas koperasi pertumbuhan Usaha
Mikro di Kabupaten Ponorogo, (2) Meningkatnya nilai
perdagangan; dan (3). Meningkatnya pertumbuhan Industri Kecil
dan Menengah di Kabupaten Ponorogo.
Namun demikian harus disadari bersama, bahwa seluruh
cita-cita yang diinginkan dan telah tertuang dalam dokumen Reviu
DINAS PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PONOROGO
Reviu Rencana Strategis SKPD 2016-2021 Tahun 2020 155
RENSTRA ini, hanya dapat diwujudkan melalui sinergi dan
kerjasama yang baik antar elemen masyarakat di Kabupaten
Ponorogo, baik Eksekutif, Legislatif, Lembaga Swadaya
Masyarakat, maupun Masyarakat, sesuai kapasitas, tugas pokok
dan fungsi serta kewenangan masing-masing. Tentu bukan
sesuatu yang mustahil jika Kabupaten Ponorogo mampu
memberikan kontribusi dalam rangka tercapainya Pembangunan
Nasional melalui pengembangan potensi sumberdaya lokal serta
manajemen penyelesaian atas permasalahan yang ada dilapangan
yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
Apabila dikemudian hari diperlukan perubahan guna
penyempurnaan Reviu RENSTRA 2016-2021 Dinas Perdagangan
Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo Kabupaten
Ponorogo Tahun 2019, maka akan dilakukan reviu kembali
sebagaimana mestinya atas dokumen dimaksud.
LAMPIRAN
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
1. I. Meningkatkan
potensi dan
daya saing
sektor
Koperasi dan
Usaha Mikro
I. Meningkatnya
kualitas
koperasi dan
pertumbuhan
Usaha Mikro di
Kabupaten
Ponorogo
I. Prosentase
koperasi aktif
I. Program penciptaan iklim
usaha Usaha Kecil
Menengah yang konduksif
Prosentase
peningkatan omset
usaha mikro
% 0 5 150.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
II. Prosentase
Peningkatan
Volume Usaha
Koperasi
1. Perencanaan, koordinasi, dan
pengembangan Usaha Kecil
Menengah
Jumlah pendamping
Usaha Mikro yang
tersedia
Orang 0 5 150.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
III Prosentase
Peningkatan
Omset Usaha
Mikro
II. Program Pengembangan
Kewirausahaan dan
Keunggulan Kompetitif
Usaha Kecil Menengah
Peningkatan SHU
Koperasi
% 0 10 74.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
1. Pelatihan manajemen
pengelolaan Koperasi/KUD
Jumlah koperasi
peserta pelatihan
Sistem Pengendalian
Intern (SPI)
Koperasi 0 210 74.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
III. Program Pengembangan
Sistem Pendukung Usaha
Bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
Peningkatan omset
usaha mikro
% 0 1 203.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
Peningkatan SHU
Koperasi
% 0 10 0 - 0 - 0 - 0 - -
1. Sosialisasi dukungan
informasi penyediaan
permodalan
Jumlah peserta rapat
dan seminar
pembentukan BLUD
KUKM
Orang 0 60 50.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
2. Koordinasi penggunaan dana
pemerintah bagi Usaha Mikro
Kecil Menengah
Jumlah proposal
pengajuan bantuan dari
ormas, pokmas,
kelompok usaha dan
badan usaha lain dari
masyarakat yang
terverifikasi
Buah 0 5 30.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
3. Pemantauan pengelolaan
penggunaan dana pemerintah
bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
Jumlah peserta
pelatihan administrasi
keuangan usaha simpan
pinjam
Koperasi 0 54 50.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
4. Peningkatan jaringan
kerjasama antar lembaga
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan
Usaha Mikro
0 15 73.000.000 0 - 0 - 0 - 0 - -
5. Pengembangan Sarana
Pemasaran Produk Usaha
Mikro Kecil Menengah
Jumlah usaha mikro
yang mengikuti
pelatihan pemasaran
online
Usaha Mikro 78 75.000.000
IV. Program Peningkatan
Kualitas Kelembagaan
Koperasi
Prosentase
peningkatan SHU
Koperasi
% 0 10 136.000.000
1. Pembinaan, pengawasan, dan
perhargaan koperasi
berprestasi
Jumlah koperasi yang
dilakukan penilaian
kesehatan
Koperasi 0 40 88.000.000
2. Peningkatan dan
pengembangan jaringan
kerjasama usaha koperasi
Jumlah peserta
peringatan Hari
Koperasi
Kecamatan 0 21 48.600.000
V. Program Peningkatan
Kualitas Bahan Baku
Prosentase
peningkatan omset
usaha mikro
% 0 5 210.000.000
1. Pembinaan dan fasilitasi
pembentukan dan/atau
pengesahan badan hukum
kelompok petani tembakau
Jumlah kelompok yang
diberikan badan hukum
Kelompok 0 3 210.000.000
VI. Program Pemberdayaan
Skala Mikro
Prosentase
peningkatan omset
Usaha Mikro
% 0 5 -
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
1. Pelatihan Administrasi Usaha
Mikro
Jumlah peserta
pelatihan
Orang 0 0 -
VII. Program Pembinaan
Lingkungan Sosial
Prosentase peningkatan
wirausaha baru
% 0 5 814.702.000 5 1.138.210.500 5 756.721.600 5 756.721.600 5 756.721.600
Prosentase peningkatan
omset IKM dan Usaha
Mikro
1. Pembinaan dan Pelatihan
keterampilan kerja bagi
tenaga kerja dan masyarakat
Jumlah peserta
pelatihan ketrampilan
Orang 0 350 814.702.000 245 706.702.000 400 411.435.200 400 356.721.600 400 356.721.600
2. Fasilitasi promosi bagi usaha
mandiri masyarakat
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan
Usaha Mikro
0 0 - 40 431.508.500 100 345.286.400 100 400.000.000 100 400.000.000
VIII. Program Pengembangan
Koperasi dan Usaha Mikro
Peningkatan SHU
Koperasi
% 0 0 - 10 367.331.150 10 444.000.000 10 444.000.000 10 744.000.000
Peningkatan Volume
Usaha Koperasi
% 0 0 30 30 30 30
Peningkatan
Wirausaha Baru
% 0 0 2 2 2 2
Prosentase koperasi
yang melaksanakan
RAT
% 0 0 40 43 47 50
1. Pembinaan kelembagaan dan
pengawasan koperasi dan
Usaha Mikro
Jumlah peserta
pelatihan kelembagaan
dan pengawasan
koperasi
Peserta 0 0 - 40 271.000.000 360 44.000.000 360 100.000.000 360 224.000.000
Jumlah penilaian
kesehatan koperasi
Koperasi 0 0 120 350 350 350
Jumlah peserta
peringatan Hari
Koperasi
Orang 0 0 0 3000 3000 3000
Jumlah koperasi baru Koperasi 0 0 0 5 5 5
Jumlah aparat pembina
koperasi yang mengikuti
diklat
Orang 0 0 0 10 10 10
Jumlah koperasi dan
usaha mikro berprestasi
Koperasi dan
UM
0 0 0 5 5 5
2. Fasilitasi pembiayaan
koperasi dan usaha mikro
Jumlah koperasi dan
usaha mikro yang
mendapatkan pelatihan
pembiayaan dan
pengembangan koperasi
dan usaha mikro
Koperasi dan
UM
0 0 - 0 71.331.150 240 20.000.000 240 100.000.000 240 220.000.000
Jumlah Koperasi dan
Usaha Mikro yang
mendapatkan akses
permodalan
Koperasi dan
UM
0 0 0 20 20 20
Jumlah koperasi dan
usaha mikro yang
mendapatkan program
pembiayaan
Koperasi dan
UM
0 0 0 475 170 170
Jumlah data Usaha
Mikro
Usaha Mikro 0 0 0 10000 10000 10000
Jumlah lembaga BLUD
Koperasi dan Usaha
Mikro yang terbentuk
Lembaga 0 0 0 0 0 1
3. Pembinaan Usaha Koperasi
dan Usaha Mikro
Jumlah peserta
pelatihan pembinaan
usaha koperasi dan
usaha mikro
Koperasi dan
UM
0 0 - 120 25.000.000 300 150.000.000 300 200.000.000 300 200.000.000
4. Peningkatan Kapasitas
Koperasi dan Usaha Kecil
Menengah
Jumlah pendamping
koperasi dan Usaha
Mikro
Orang 0 0 - 0 - 2 230.000.000 2 44.000.000 2 100.000.000
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
Jumlah peserta
pelatihan peningkatan
kapasitas koperasi dan
usaha mikro
Peserta 0 0 - 0 - 140 140 140
II. Meningkatnya
Akuntabilitas
Kinerja dan
Kualitas
Pelayanan
Publik
I. I. Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
Prosentase
administrasi
perkantoran sesuai
SOP
% 80 80 1.036.828.717 80 1.096.450.681 82 932.130.000 85 1.082.130.000 85 1.232.130.000
1. Penyediaan jasa surat
menyurat
Jumlah pengelolaan
surat menyurat
Surat 3900 4000 2.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Penyediaan jasa komunikasi,
sumber daya air dan listrik
Jasa komunikasi dan
listrik yang tersedia
Bulan 12 12 93.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
3. Penyediaan jasa administrasi
keuangan
Jumlah pegawai dalam
tim penatausaha
keuangan
Orang 48 48 179.355.000 0 - 0 - 0 - 0 -
4. Penyediaan jasa kebersihan
kantor
Jumlah peralatan
kebersihan dan jasa
kebersihan yang
tersedia
Bulan 12 12 13.415.000 12 12.500.000 0 0 0
5. Penyediaan jasa perbaikan
peralatan kerja
Jumlah peralatan kerja
yang diperbaiki
Unit 0 19 11.300.000 0 0 0 0
Penyediaan alat tulis kantor Jumlah alat tulis kantor
yang tersedia
Bulan 12 12 36.964.500 0 0 0 0
6. Penyediaan barang cetakan
dan penggandaan
Jumlah blangko kantor
dan penggandaan yang
tersedia
Bulan 12 12 27.610.000 0 0 0 0
7. Penyediaan komponen
instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor
Alat-alat elektronik
penerangan kantor yang
tersedia
Pasar daerah 2 2 3.700.000 0 0 0 0
8. Penyediaan peralatan dan
perlengkapan kantor
Jumlah peralatan dan
perlengkapan kantor
yang diadakan
Unit 0 10 25.000.000 0 0 0 0
9. Penyediaan peralatan rumah
tangga
Peralatan rumah tangga
yang tersedia
Buah 0 68 1.500.000 0 0 0 0
10. Penyediaan bahan bacaan
dan peraturan perundang-
undangan
Jenis bahan bacaan
yang tersedia
Jeniis 0 2 39.280.000 0 30.006.000 0 35.000.000 0 35.000.000 0 35.000.000
Jumlah penyediaan
iklan dan informasi
media massa
Bulan 12 12 12 12 12 12
11. Penyediaan makanan dan
minuman
Jumlah pegawai dan
peserta rapat yang
mendapatkan makanan
dan minuman
Orang 0 120 112.832.000 120 156.720.000 120 160.000.000 120 160.000.000 120 160.000.000
12. Rapat-rapat koordinasi dan
konsultasi ke luar daerah
Jumlah perjalanan
dinas yang dilaksanakan
Kali 185 200 364.022.217 0 0 0 0
13. Penyediaan jasa tenaga
administrasi/teknis kegiatan
Jumlah tenaga honorer,
tenaga teknis, dan
tenaga lainnya yang
disediakan
Orang 0 34 126.850.000 0 0 0 0
14. Penyediaan jasa surat
menyurat, jasa komunikasi,
sumber daya air dan listrik
Jumlah surat menyurat
yang dikelola
Surat 4500 0 5000 106.910.000 5000 200.000.000 5000 280.000.000 5000 400.000.000
Prosentase
pelayanan
administrasi
perkantoran,
kepegawaian,
perencanaan
dan pelaporan
SKPD
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
Jasa komunikasi dan
sumber daya listrik yang
tersedia disemua
kantor, gedung dan
fasilitas umum lainnya
dalam naungan Dinas
edit
Bulan 12 0 - 12 - 12 - 12 - 12 -
15. Penyediaan jasa perbaikan
peralatan dan perlengkapan
kantor dan rumah tangga
Jumlah peralatan,
perlengkapan kantor
dan rumah tangga yang
diperbaiki
Unit 19 0 - 10 5.700.000 20 10.000.000 20 5.000.000 20 5.000.000
16. Penyediaan jasa administrasi
keuangan dan teknis kegiatan
Jumlah pegawai sebagai
tim penatausaha dan
tenaga teknis lain
Orang 0 0 - 30 379.372.950 30 277.130.000 30 320.000.000 30 320.000.000
17. Penyediaan alat tulis kantor,
barang cetakan dan
penggandaan
Jumlah alat tulis kantor
yang tersedia
Bulan 12 0 - 12 58.177.741 12 50.000.000 12 50.000.000 12 50.000.000
18. Penyediaan peralatan dan
perlengkapan kantor dan
rumah tangga
Jumlah peralatan dan
perlengkapan kantor
yang diadakan
Unit 0 0 - 19 40.418.850 10 10.000.000 5 10.000.000 5 10.000.000
19. Rapat-rapat koordinasi dalam
daerah dan rapat-rapat
koordinasi dan konsultasi
keluar daerah
Jumlah perjalanan
dinas yang dilaksanakan
Kali 0 0 - 200 306.645.140 200 190.000.000 200 222.130.000 200 252.130.000
II. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
Prosentase sarana dan
prasarana kantor yang
layak fungsi
% 0 80 207.652.283 80 84.600.000 80 230.000.000 80 330.000.000 80 430.000.000
1. pengadaan Kendaraan
dinas/operasional
Jumlah kendaraan
dinas/operasional yang
diadakan
Unit 0 0 - 0 - 2 - 2 170.000.000 2 170.000.000
2. Pengadaan mebeleur Jumlah mebeleur yang
diadakan
Unit 0 0 - 0 - 0 - 5 10.000.000 5 10.000.000
3. Pemeliharaan rutin/berkala
gedung kantor
Jumlah gedung kantor
yang dilakukan
pemeliharaan
Gedung 0 2 146.979.000 0 - 0 - 0 - 0 -
4. Pemeliharaan rutin/berkala
kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan
dinas/operasional yang
dilakukan pemeliharaan
Unit 0 4 58.673.283 0 - 0 - 0 - 0 -
5. Pemeliharaan rutin/berkala
mebeleur
Jumlah mebeleur yang
dilakukan pemeliharaan
Unit 0 2 2.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
6. Pemeliharaan rutin/berkala
kendaraan dinas/operasional
dan sarana prasarana
aparatur
Jumlah kendaraan
dinas/operasional yang
dilakukan pemeliharaan
Unit 4 0 - 4 84.600.000 5 230.000.000 5 150.000.000 5 250.000.000
Jumlah
sarana/prasarana
kantor yang dilakukan
pemeliharaan
Unit 0 0 - 0 - 4 4 4
III. Program Peningkatan
Disiplin dan
Pengembangan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Prosentase pegawai
yang mengikuti
diklat/bimtek
% 0 2 15.403.000 5 64.077.450 5 - 5 5.950.000 5 -
1. Pendidikan dan pelatihan
formal
Jumlah pegawai yang
mengikuti diklat/bimtek
Orang 0 2 15.403.000 5 64.077.450 5 - 5 5.050.000 5
2. Sosialisasi peraturan
perundang-undangan
Jumlah pegawai yang
mengikuti sosialisasi
peraturan
Pegawai 0 0 - 0 - 0 - 100 - 0 -
3. Pengadaan pakaian kerja
lapangan/pakaian kerja
khusus
Jumlah pakaian kerja
lapangan (satpam) yang
diadakan
stel 0 3 900.000
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
IV. Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
Prosentase laporan
yang diselesaikan
tepat waktu
% 0 80 25.695.000 80 2.311.020 80 4.650.000 80 14.650.000 80 14.650.000
1. Penyusunan laporan capaian
kinerja dan ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
Jumlah LKJ dan
dokumen SAKIP yang
disusun edit indikator
Dokumen 0 15 8.870.000 15 910.340 15 1.500.000 15 8.000.000 15 8.000.000
2. Penyusunan pelaporan
keuangan semesteran
Jumlah laporan
semesteran yang
disusun
Laporan 0 2 5.690.000 0 - 0 - 0 - 0 -
3. penyusunan pelaporan
keuangan akhir tahun
Jumlah laporan
keuangan akhir tahun
yang disusun
Laporan 0 1 5.360.000 0 - 0 - 0 - 0 -
4. Penyusunan Renstra dan
Renja SKPD
Jumlah dokumen
perencanaan yang
disusun/direviu
Dokumen 0 2 5.775.000 2 740.680 2 2.000.000 2 5.000.000 2 5.000.000
5. Penyusunan pelaporan
keuangan semesteran dan
keuangan akhir tahun
Jumlah laporan
keuangan yang disusun
edit indikator
laporan 0 0 - 3 660.000 3 1.150.000 3 1.650.000 3 1.650.000
2. I. Meningkatkan
Pertumbuhan
Industri dan
Perdagangan
I. Meningkatnya
nilai
perdagangan
I. Prosentase
Peningkatan
nilai
perdagangan
I. Program Perlindungan
Konsumen dan
Pengamanan Perdagangan
Prosentase
Penurunan Pengaduan
Masyarakat Akan
Barang Pokok dan
Strategis
% 0 20 55.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
1. Peningkatan pengawasan
peredaran barang dan jasa
Jumlah barang tidak
layak pakai/konsumsi
yang ditemukan di
pasaran
Buah 0 5 30.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Operasionalisasi dan
pengembangan UPT
kemetrologian daerah
Jumlah UTTP yang
ditera ulang
UTTP 0 20 - 0 - 0 - 0 - 0 -
3. Monitoring dan Sosialisasi
Pemakaian LPG
Jumlah peserta
sosialisasi
Orang 0 50 25.000.000 0 0 - 0 - 0 -
II. Program Peningkatan
Efisiensi Perdagangan
Dalam Negeri
Prosentase pasar
dalam kondisi baik
% 0 70 17.494.887.000 0 - 0 - 0 - 0 -
Prosentase capaian PAD
pasar daerah
% 100 0 - 0 - 0 - 0 -
1. Pengembangan pasar dan
distribusi barang/produk
Jumlah pasar daerah
yang direvitalisasi edit
indikator
Pasar daerah 0 8 17.302.187.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Penciptaan pelayanan cepat,
tepat, murah dan mudah
Jumlah software
database pedagang yang
dibuat
Software 0 1 55.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
3. Pelaksanaan operasional
pengelolaan pasar
Prosentase pemenuhan
kebutuhan karcis
retribusi pasar
% 0 100 137.700.000 0 - 0 - 0 - 0 -
III. Program Pembinaan
Pedagang Kaki Lima dan
Asongan
Jumlah lokasi
penataan PKL dan
Asongan
Lokasi 0 18 657.626.300 0 - 0 - 0 - 0 -
1. Kegiatan penataan tempat
berusaha bagi pedagang
kakilima dan asongan
Jumlah kawasan PKL
dan asongan yang
dibangun
Kawasan 0 1 641.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Kegiatan penataan tempat
berusaha bagi pedagang pasar
daerah
Jumlah pedagang
pasar/disekitar pasar
yang ditata
Pedagang 0 500 16.626.300 0 - 0 - 0 - 0 -
IV. Program Pengawasan Tata
Niaga Pupuk dan Pestisida
Prosentase
penurunan pengaduan
masyarakat akan
brang pokok dan
strategis
% 0 20 25.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
1. Sosialisasi dan Pengawasan
Pupuk Bersubsidi dan
Pestisida
Jumlah peserta
sosialisasi
Orang 0 30 25.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
V. Program Penyelenggaraan
Promosi Dagang
Prosentase
peningkatan omset
usaha IKM dan Usaha
Mikro
% 0 10 242.000.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
1. Promosi Dagang Produk
Unggulan Daerah Tingkat
Lokal
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan UKM 0 20 109.460.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Promosi Dagang Produk
Unggulan Daerah Tingkat
Nasional
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan
KUKM
0 5 132.540.000 0 - 0 - 0 - 0 -
VI. Program Revitalisasi Pusat
Perdagangan
Prosentase pasar
dalam kondisi baik
% 0 0 1.343.840.000 85 16.314.350.000 85 4.300.338.000 90 4.300.338.000 95 4.300.338.000
1. Renovasi gedung dan
bangunan sarana prasarana
perdagangan (Pasar, Kios,
Los, dll)
Jumlah pasar yang
dilakukan
renovasi/pemeliharaan
Pasar daerah 2 381.840.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Kegiatan Revitalisasi Pasar Jumlah pasar yang
direvitalisasi edit
indikator
Pasar daerah 0 0 962.000.000 5 16.314.350.000 2 1.600.000.000 0 1.000.000.000 0 1.000.000.000
Jumlah pasar yang
direnovasi
Pasar daerah 0 0 0 5 8 8
3. Revitalisasi Pasar Rakyat Jumlah pasar yang
direvitalisasi
Pasar Daerah 0 0 0 2 2.700.338.000 2 3.300.338.000 2 3.300.338.000
VII. Program Pemberantasan
Barang Kena Cukai Ilegal
Prosentase
penurunan pengaduan
masyarakat akan
barang pokok dan
strategis
% 0 20 70.000.000 20 96.491.500 20 37.980.400 20 37.980.400 20 50.980.400
1. Pengumpulan informasi hasil
tembakau yang tidak dilekati
pita cukai di peredaran atau
tempat penjualan eceran
Jumlah temuan rokok
tanpa cukai/ilegal
dipasaran
Merk 0 4 70.000.000 3 96.491.500 2 37.980.400 1 37.980.400 0 50.980.400
VIII. Program Pengembangan
dan Pengelolaan Pasar
Prosentase capaian
PAD pasar daerah
% 0 0 - 100 524.020.000 100 346.100.000 100 446.100.000 100 546.100.000
1. Pemeliharaan dan
Kebersihan Pasar
Jumlah tenaga
kebersihan untuk pasar
daerah
Orang 0 0 25 231.220.000 26 187.000.000 52 100.000.000 52 100.000.000
2. Peningkatan Ketertiban dan
Keamanan Pasar
Jumlah pedagang pasar
yang ditertibkan
Pedagang 0 0 - 2271 42.800.000 2755 40.000.000 2700 100.000.000 0 140.000.000
Jumlah tenaga
keamanan pasar yang
tersedia
Orang 0 -
3. Operasional Pengelolaan
Pasar
Prosentase pemenuhan
kebutuhan karcis
retribusi pasar
% 0 0 100 250.000.000 100 119.100.000 100 246.100.000 100 306.100.000
IX. Program Peningkatan dan
Pengembangan
Perdagangan
Peningkatan omset
usaha IKM dan Usaha
Mikro
% 0 0 10 739.150.440 10 120.857.920 10 170.857.920 10 270.857.920
Prosentase
penurunan pengaduan
masyarakat akan
barang pokok dan
strategis
% 0 20 20 20 20
1. Promosi produk unggulan
daerah
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan
KUKM
0 0 - 20 182.000.000 3 50.000.000 2 20.000.000 2 20.000.000
2. Peningkatan sistem dan
jaringan informasi
perdagangan
Juml2ah IKM dan
Usaha Mikro yang
mengikuti misi dagang
IKM dan
KUKM
0 0 - 5 50.000.000 2 40.857.920 0 20.000.000 0 20.000.000
3. Monitoring dan evaluasi
dibidang perdagangan
Jumlah toko yang
terdapat barang rusak
Buah 0 0 - 5 68.000.000 3 30.000.000 0 25.000.000 0 25.000.000
Jumlah pangkalan LPG
yang melanggar aturan
Pangkalan 0 - 0 3 0 0
Jumlah gudang yang
dilakukan pendataan
Gudang 0 - 0 4 0 0
4. Penataan tempat berusaha
bagi PKL dan asongan
Jumlah kawasan PKL
dan asongan yang
dibangun
Kawasan 0 0 - 1 439.150.440 0 - 0 - 0 -
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
5. Peningkatan dan
pengembangan sarana
perdagangan
Jumlah gudang yang
dilakukan pendataan
Gudang 0 0 - 0 - 0 - 8 30.000.000 10 75.000.000
Jumlah pengusaha
minuman beralkohol
yang dilakukan
pembinaan
Pengusaha - 0 - 0 - 4 8
6. Peningkatan dan
pengembangan perdagangan
dalam negeri dan luar negeri
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
pameran
IKM dan
KUKM
35 50.000.000 40 100.000.000
Jumlah pelaku usaha
yang mengikuti pasar
malam
Pelaku usaha 400 400
Jumlah IKM dan Usaha
Mikro yang mengikuti
misi dagang
IKM dan
Usaha Mikro
4 4
Jumlah data pelaku
usaha
Data 500 500
Jumlah IKM dan UKM
yang mengikuti pasar
lelang
IKM dan UKM 5 5
Jumlah peserta
sosialisasi
pengembangan eksport
dan import
Orang 30 30
Jumlah peserta
sosialisasi peraturan
pelaku usaha
Orang 30 30
7. Pengadaan, penyaluran dan
pengawasan perdagangan
Jumlah toko yang
terdapat barang rusak
Toko 0 0 - 0 - 0 - 2 25.857.920 0 30.857.920
Jumlah pangkalan LPG
yang melanggar aturan
Pangkalan 0 0 - 0 - 0 - 2 0
Jumlah kios pengecer
pupuk yang melanggar
aturan
Kios 0 0 - 0 - 0 - 2 0
Jumlah data PKL PKL 0 0 - 0 - 0 - 700 700
Jumlah kawasan PKL
yang dibangun
Kawasan 0 0 - 0 - 0 - 1 1
Jumlah PKL yang
mendapatkan
permodalan usaha
PKL 0 0 - 0 - 0 - 50 80
Jumlah peralatan
display kebutuhan
bahan pokok
Unit 0 0 - 0 - 0 - 6 0
X. Program Kemetrologian Prosentase
penurunan pengaduan
masyarakat akan
barang pokok dan
strategis
% 0 0 - 20 107.000.000 20 1.286.792.180 20 1.286.792.180 20 1.286.792.180
1. Operasionalisasi dan
pengembangan UPT
Kemetrologian Daerah
Jumlah peserta
sosialisasi
kemetrologian
Orang 0 0 0 107.000.000 0 25.000.000 400 500.000.000 500 500.000.000
Jumlah UTTP yang
ditera ulang edit
indikator
UTTP 0 0 0 0 500 1000
Jumlah petugas
kemetrologian yang
mengikuti diklat
Orang 0 0 0 0 3 4
Jumlah kendaraan
operasional
kemetrologian yang
dilakukan perawatan
Unit 0 0 0 0 6 6
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
2. Penyediaan sarana dalam
mendukung pembentukan
Unit Metrologi Legal
Jumlah sarana dan
prasarana
kemetrologian daerah
yang dibangun /
diadakan
Unit 0 0 0 21 1.261.792.180 3 786.792.180 4 786.792.180
II. Meningkatnya
pertumbuhan
Industri Kecil
dan Menengah
di Kabupaten
Ponorogo
I. Pertumbuhan
IKM
I. Program Pembinaan
Industri
Prosentase
peningkatan omset
usaha IKM
% 0 0 10 60.000.000 10 50.000.000 10 50.000.000 10 60.000.000
1. Fasilitasi kepemilikan hak
atas kekayaan intelektual
bagi Industri Kecil Menengah
Jumlah IKM yang
terfasilitasi dalam HAKI
IKM 0 0 15 60.000.000 0 - 0 - 0 -
2. Pembinaan dan Peningkatan
Kapasaitas Sumber Daya
Manusia Pada Usaha Industri
Hasil Tembakau Skala Kecil
Jumlah peserta
pelatihan pembinaan
Orang 0 0 - 0 - 35 50.000.000 35 50.000.000 40 60.000.000
II. Program Pengembangan
Industri Kecil dan
Menengah
Prosentase
peningkatan omset
usaha IKM
% 0 10 380.941.000 10 377.852.400 10 207.500.000 10 307.500.000 10 607.500.000
1. Fasilitasi bagi IKM terhadap
pemanfaatan sumber daya
Jumlah fasilitasi
sertifikasi produk
makanan dan minuman
Jumlah
fasilitasi
sertifikasi
produk
makanan dan
minuman
0 100 81.906.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2. Penyusunan kebijakan
industri terkait dan industri
penunjang IKM
Jumlah motif batik yang
ditetapkan sebagai batik
khas ponorogo
Motif 0 4 73.091.000 0 - 0 - 0 - 0 -
3. Pemberian kemudahan izin
usaha IKM
Jumlah rekomendasi
IUI
Rekomendasi 0 25 - 0 - 0 - 0 - 0 -
4. Pengembangan industri
potensial daerah
Jumlah IKM yang
mengikuti pameran
IKM 0 10 146.664.000 0 - 0 - 0 - 0 -
5. Pembinaan dan
pengembangan IKM dalam
memperkuat jaringan klaster
industri di UPT Industri
Keripik Kabupaten Ponorogo
Jumlah peserta
pelatihan di sentra IKM
IKM 0 30 79.280.000 0 - 0 - 0 - 0 -
6. Pembinaan dan
pengembangan Industri Hasil
Pertanian dan Kehutanan
Jumlah peserta
pelatihan industri hasil
pertanian dan
kehutanan
IKM 0 0 - 50 240.026.000 30 48.000.000 30 70.000.000 30 150.000.000
Jumlah produk
makanan dan minuman
yang tersertifikasi edit
Produk 0 0 - 65 65 100 120
Jumlah rekomendasi
Ijin Usaha Industri
Rekomendasi 0 0 - 0 35 35 40
7. Pembinaan dan
Pengembangan Industri
Kimia dan Bahan Bangunan
Jumlah peserta
pelatihan industri kimia
dan bahan bangunan
IKM 0 0 - 70 48.940.200 50 70.000.000 50 50.000.000 50 150.000.000
8. Pembinaan dan
Pengembangan Industri
Logam, Rekayasa Mesin,
Elektro dan Aneka Usaha
Jumlah peserta
pelatihan industri
logam, rekayasa mesin,
elektro dan aneka
usaha
IKM 0 0 - 60 88.886.200 60 89.500.000 60 187.500.000 60 307.500.000
III. Program Pengembangan
Lingkungan Industri Kecil
Prosentase
peningkatan sentra
IKM
% 0 5 10.887.059.000 5 - 0 - 0 - 0 -
1. Pembangunan dan
pengembangan lingkungan
industri
Jumlah gedung sentra
IKM yang dibangun
Unit 0 3 10.887.059.000 0 - 0 - 0 - 0 -
2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp
Target Kinerja Sasaran Pada TahunKondisi
kerja
akhir
tahun
Unit Kerja
Penanggung
jawab
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program/ KegiatanIndikator Kinerja
Program (outcame)Satuan
Kondisi
kerja
awal
tahun
Jumlah peralatan
sentra IKM yang
Paket 0 1 0 - 0 - 0 - 0 -
IV. Program Pengembangan
Lingkungan Industri
- - - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
1. Pembangunan dan
Pengembangan Lingkungan
Industri
Jumlah gedung sentra
IKM yang dibangun
Unit 0 0 6 25.380.680.100 0 - 0 - 0 -
Jumlah peralatan
sentra IKM yang
diadakan
Unit 0 0
2. Revitalisasi Sentra Industri Jumlah gedung sentra
yang direvitalisasi
Unit 0 0 - 1 606.436.000 0 - 0 - 0 -
Jumlah peralatan
sentra IKM yang
diadakan
Paket 0 0 - 1 - 0 - 0 - 0 -