diagn holistik

23
DIAGNOSIS HOLISTIK

Upload: monazzt-asshagab

Post on 15-Jan-2016

89 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

diagnostik holistik

TRANSCRIPT

Page 1: DIAGN HOLISTIK

DIAGNOSIS HOLISTIK

Page 2: DIAGN HOLISTIK

Bentuk-bentuk diagnosis;

1. Diagnosis perorangan,2. Diagnosis keluarga, dan3. Diagnosis komunitas.

Pendahuluan

Page 3: DIAGN HOLISTIK

DOKTER KELUARGA

Dokter yang bertanggung jawab melaksanakan pelayanan kesehatan personal, menyeluruh, terpadu, berkesinambungan, dan proaktif yang dibutuhkan oleh pasiennya dalam kaitan sebagai anggota dari satu unit keluarga, komunitas serta lingkungan dimana pasien tersebut berada, serta apabila kebetulan berhadapan dengan suatu masalah kesehatan khusus yang tidak mampu ditanggulangi, bertindak sebagai koordinator dalam merencanakan konsultasi dan / atau rujukan yang diperlukan kepada dokter ahli yang sesuai.

( The American Academic of General Practice,1947:The American Board of Family Pratice,1969:IDI,1989,Singapore college of General Practice,1987 )

Page 4: DIAGN HOLISTIK

DOKTER KELUARGA

Dokter Keluarga adalah dokter pelayanan primer yang bertanggung jawab untuk melaksanakan pelayanan kesehatan yang bersifat komprehensif untuk pasien, keluarga, masyarakat ,lingkungan yang berkesinambungan serta berkoordinasi dengan tenaga kesehatan lainnya jika memang dibutuhkan oleh pasien dalam melakukan manajemen masalah kesehatan.

Page 5: DIAGN HOLISTIK

HOLISTIC MEDICINE

Page 6: DIAGN HOLISTIK

DIAGNOSIS HOLISTIK

Salah satu standar dalam praktik pelayanan kedokteran keluarga

Melihat individu sebagai bagian dari komunitasnya (keluarga, tempat kerja, budaya, negara)

Memahami bahwa pasien merupakan seorang makhluk yang utuh yang terdiri dari fisik, psikis dan jiwa (body, mind and spirit).

Page 7: DIAGN HOLISTIK

LIMA ASPEK DALAM DIAGNOSIS HOLISTIK

(1) Aspek Personal: alasan kedatangan, harapan, kekhawatiran dan persepsi pasien

(2) Aspek Klinis: Masalah medis, diagnosis kerja berdasarkan gejala dan tanda

(3) Aspek risiko internal : seperti pengaruh genetik, gaya hidup, kepribadian, usia, gender

(4) Aspek risiko eksternal dan psikososial: berasal dari lingkungan (keluarga, tempat kerja, tetangga, budaya)

(5) Derajat Fungsional: Kualitas Hidup Pasien . Penilaian dengan skor 1 – 5, berdasarkan disabiltas dari pasien

Page 8: DIAGN HOLISTIK

Aspek Personal

Keluhan utama (reason of encounter) /simptom/ sindrom klinis yang ditampilkan Apa yang diharapkan pasien atau keluarganyaApa yang dikhawatirkan pasien atau keluarganya

Page 9: DIAGN HOLISTIK

Aspek Klinis

Diagnosis klinis biologis, psikologis, intelektual, nutrisi, sertakan derajat keparahan . Bila diagnosis klinis belum dapat ditegakkan cukup dengan diagnosis kerja/ diagnosis bandingDiagnosis berdasarkan ICD 10.

Page 10: DIAGN HOLISTIK

Aspek risiko internal

Perilaku individu dan gaya hidup (life style) pasien, kebiasaan yang menunjang terjadinya penyakit, atau beratnya penyakitkebiasaan merokokkebiasaan jajan, kebiasaan makan kebiasaan individu mengisi waktu dengan perihal yang negatif (dietary habits;tinggi lemak, tinggi kalori)

Page 11: DIAGN HOLISTIK

Aspek risiko eksternal dan psikososial

Pemicu biopsikososial keluarga dan lingkungan dalam kehidupan pasien hingga mengalami Penyakit seperti yang ditemukanDukungan keluarga (family support)Tidak ada bantuan/perhatian/ perawatan/ suami & istri, anak, menantu, cucu atau pelaku rawat lainnya

Page 12: DIAGN HOLISTIK

Aspek risiko eksternal dan psikososial

Perilaku makan keluarga (tak masak sendiri), menu keluarga yang tak sesuai kebutuhan Perilaku tidak menabung / perilaku konsumtifTidak adanya perencanaan keluarga (tak ada pendidikan anak , tak ada pengarahan pengembangan karier, tak ada pembatasan jumlah anak )

Page 13: DIAGN HOLISTIK

Aspek risiko eksternal dan psikososial

Masalah perilaku keluarga yang tidak sehat

Masalah ekonomi yang mempunyai pengaruh terhadap penyakit/masalah kesehatan yang ada

Akses pada pelayanan kesehatan yang mempengaruhi penyakit (jarak/ transportasi/ asuransi)

Pemicu dari lingkungan fisik (debu, asap rokok)Masalah bangunan dan kepadatan pemukiman yang mempengaruhi penyakit/ masalah kesehatan yang ada.

Page 14: DIAGN HOLISTIK

Derajat FungsionalAktivitas

menjalankan fungsi sosial

dalam kehidupan

Score Keterangan

Mampu melakukan pekerjaan seperti

sebelum sakit

1 Mandiri dalam perawatan diri,

bekerja di dalam dan luar rumah

Mampu melakukan pekerjaan ringan

sehari-hari di dalam dan luar rumah

2 Mulai mengurangi aktivitas kerja kantor

Page 15: DIAGN HOLISTIK

Derajat FungsionalMampu melakukan perawatan diri, tapi tidak mampu melakukan pekerjaan ringan

3 Mandiri dalam perawatan diri, tidak mampu bekerja ringan

Dalam keadaan tertentu masih mampu merawat diri, tapi sebagian besar aktivitas hanya duduk dan berbaring

4 Tidak melakukan aktivitas kerja, tergantung pada keluarga

Perawatan diri oleh orang lain, hanya berbaring pasif

5 Tergantung pada pelaku rawat

Page 16: DIAGN HOLISTIK

HOLISTIC MEDICINE

Page 17: DIAGN HOLISTIK

Holistic medicine Holistic approach

Spiritual

MentalEmotional

Physical

LifeStyle

Nutritional

CommunitySocial

Economic

ECOLOGY

Patient

Page 18: DIAGN HOLISTIK

Karakteristik Mengobati gejala sebaik mengobati yang mendasari penyebab penyakitBerusaha mencegah sakit dengan mengoptimalkan kesehatan Sistem organ tubuh (jasmani) dilihat sebagai bagian2 yang saling tergantung satu sama lainSemua keadaan sakit adalah karena ketidak seimbangan sistem organ tubuh yg diakibatkan oleh ketidak seimbangan ekologi dan lingkungan komunitas disekitarnyaLebih mengedepankan nutrisi yang sehat, membatasi obat-obatan kimiaTidak merusak melalui intervensi fisik

Page 19: DIAGN HOLISTIK

Konventional MedicineMenekankan pada penyakit dan gejalanyaSering hanya mengobati gejalaMengontrol penyakit dan gejalanya dengan obatObat sebagai pemeran utama

Holistic MedicineMenekankan pemulihan oleh tubuh sendiriMembantu tubuh meningkatkan autoimmunenya, agar mampu melawan penyakitMengontrol penyakit dengan pola hidup dan makananObat sebagai penunjang penyembuhan penyakitPikiran berperan penting sebagai faktor risiko terjadinya penyakit

Page 20: DIAGN HOLISTIK

Mengobati gejala seperti menembakkan peluru senapan mesin didalam ruangan

gelap (seperti menembak nyamuk DBD dengan

senapan mesin)

Page 21: DIAGN HOLISTIK

Penyembuh terbaik adalah tubuh itu sendiri, tugas dokter hanyalah membantu tubuh untuk

menyembuhkan dirinya sendiri

Peran dokter adalah membantu menyeimbangkan energi, nutrisi & pikiran (emosi), sehingga tubuh

dapat menyembuhkan dirinya sendiri

Page 22: DIAGN HOLISTIK

PERILAKU DOKTER

Dokter memberi obat (yg dia hanya tahu sedikit) kepada tubuh (yg dia pahami hanya sedikit) untuk mengobati

penyakit yang sama sekali dia tidak tahu (Voltair)

Page 23: DIAGN HOLISTIK