crs psa
DESCRIPTION
panggul sempit absolutTRANSCRIPT
ILUSTRASI KASUS
Identitas Pasien
Nama : Ny. e
Umur : 23 thn
Alamat : pamulihan
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
No. Medrek : 784717
Masuk RS : 12 Juli 2015
Keluar RS :
Nama Suami : Tn. a
Umur : 26 thn
Alamat : pamulihan
Pendidikan : STM
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Anamnesis
Dikirim oleh : Puskesmas denan surat rujukan
Sifat : Rujukan
Keterangan :
Keluhan Utama : Mules-mules
G2P1A0 merasa hamil sembilan bulan, pasien mengeluh mules-mules
sejak sekitar 24 jam SMRS, mules-mules dirasakan semakin sering dan bertambah
kuat, pasien juga mengeluhkan keluarnya sedikit lendir dan darah yang tidak
berbau dari jalan lahir sejak 2 jam SMRS. Gerakan janin mulai dirasakan sejak
lima bulan yang lalu.
1
Riwayat Obstetri
Kehamilan
ke
Tempat Penolong Cara
Kehamilan
Cara
Persalinan
BB
Lahir
Jenis
Kelamin
Usia Keadaan
Hidup/Mati
I RS Bidan Aterm spontan 2950 P 1 bln Mati
II KEHAMILAN SAAT INI
Keterangan Tambahan
Menikah : Pertama kali
: ♀ 19 thn, SMP, IRT
: ♂ 21 thn, STM, Karyawan swasta
HPHT : 11 Oktober 2014 Siklus: Teratur Lama: 7 hari
Darah: Biasa Nyeri: Tidak
Menarche: 12 tahun
Kontrasepsi terakhir : iud
: Alasan berhenti KB Ingin hamil lagi
Pre Natal Care : Bidan
: Jumlah Kunjungan 10 kali
: Terakhir PNC 1 minggu yang lalu
Keluhan Selama Kehamilan : -
Penyakit Terdahulu : -
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Compos Mentis
Tekanan Darah : 120/70 mmHg
Nadi : 90 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Suhu : 36.3 ◦C
Berat Badan : 88 Kg
Kepala : Conjungtiva Anemis (-)/(-) Sklera Ikterik (-)/(-)
Leher : Tiroid: T.A.K KGB: T.A.K
2
Thorak : Cor : BJ I-II Murni Reguler, Murmur (-), Gallop (-)
Pulmo: VBS Kanan=Kiri,Rhonchi (-)/(-), Wheezing (-)/(-)
Abdomen : Cembung Lembut
Hepar : Sulit Dinilai
Lien :Sulit Dinilai
Ekstremitas : Edema : (-) Varices : (-)
Status Obstetrik
Pemeriksaan Luar
TFU/LP : 32cm/94cm
LA : Kepala, Puka
HIS : -
DJJ :146 x/ menit, reguler
Pemeriksaan Dalam
Vulva : T.A.K
Vagina : T.A.K
Porsio : Tebal Lunak
Pembukaan :tertutup
Ketuban : (-)
Bagian Terendah :
Laboratorium
Tanggal 13-07-2015
Darah Rutin
14 Juli 2015
Hemoglobin : 10.0 g/dL
Hematocrit : 36%
Leukosit : 14,900/mm3
Trombosit : 202.000/mm3
Eritrosit : 4,80 juta/mm
3
Diagnosis
G2P1A0 gravida 35 – 36 minggu + riwayat Sc
Rencana Pengelolaan
- Observasi keadaan umum, DJJ, HIS, dan Pembukaan
- Infus RL 500 cc, 20 gtt/menit
Laporan persalinan
Telah lahir satu bayi dengan section caesarea dengan presentasi kepala pada
tanggal 13 Juli 2015
Jam 11.10
Jenis Kelamin : Laki - Laki
BB : 2450 gram
PB : 46 cm
Anus : (+)
Kelainan : Tidak ada
4
Laporan Operasi
Nama : Ny. eUmur : 23 tahun/P
No. CM : 784366Ruang : Jade
Jam Operasi Mulai :Jam Operasi Selesai :Lama Operasi : menit
Akut/Terencana : Akut Tanggal : 13 Juli 2015Operator : dr. Gina Asisten I : Prayogo
Asisten II :Perawat Instrumen :Sirkulasi :
Ahli Anastesi :dr. Dhadi SpAn
Asisten Anastesi :H. Dindin
Jenis Anastesi : Spinal
Diagnosa Pra-bedah :G2P1A0 gravida 35-36 minggu + riwayat sc indikasi PSA
Indikasi Operasi :Panggul atas sempit
Diagnosa Pasca-bedah :P2A1 partus maturus dg SC a.i + riw SC + PSA
Jenis Operasi : SCTP + insersi IUD
Kategori Operasi : BesarDisinfeksi kulit dengan :Povidone iodine 10%
Jaringan yang dieksisi :Tidak dikirim PA
Laporan Operasi Lengkap :- Dilakukan tindakan antiseptik dan aseptik di abdomen dan sekitarnya- Insisi pf ammemsteil sepanjang 10 cm- Setelah peritoneum dibuka, tampak dinding uterus, plika vesikouterina digunting
melintang- SBR disayat konkaf, diperlebar ke kiri dan kanan- Jam 11:10 WIB lahir bayi laki-laki dengan meluksir kepala
BB: 2950 gr PB: 46 cm APGAR: 7 - 8- Jam 11.20 WIB lahir plasenta- SBR dijahit dua lapisan jelujur, sebelum tertutup diinsersikan IUD Copper T- Pendarahan dirawat dilakukan reperitonealisasi- Rongga abdomen diberihkan dari darah dan bekuan darah- Abdomen dijahit lapis demi lapis
Instruksi Pasca Bedah- Puasa : Tidak puasa- Analgetik : Fentanyl 1 amp drip dalam RL 15 gtt/menit- Lain-lain : Ondansetron 2x1 ampul IV
Oksigen via NC 2L/menit 4 jam post op Tidur terlentang 24 jam sampai dengan tanggal 14/7/2015 jam 11:00
5
Follow UpTanggal Catatan Instruksi
14-7-2015(POD I)
15-7-2015(POD 2)
S/ Keluhan (–)
O/KU: CMTD: 110/80 mmHgN: 88x/menitR: 20x/menitS: 36.5 C
Mata: Ca -/- Si -/-Asi: +/+Abdomen: Datar, Lembut, NT(-), DM (-)TFU: 2 Jari bawah pusatLO: Tertutup verbandLochia: RubraBAB:BAK (+)/(+)
A/P2A1 Partus Maturus dengan SC Atas Indikasi riwayat SC + PSA
S/ -
O/KU: CMTD: 110/70 mmHgN: 80 x/menitR: 110 x/menitS: 36.5 C
Mata: Ca -/- Si -/-Asi: +/+Abdomen: Datar, Lembut, NT(-), DM (-)TFU: 2 Jari bawah pusatLO: Kering, terawatLochia: RubraBAB:BAK (+)/(+)
A/P2A1 Partus Maturus dengan SC Atas Indikasi riw SC + PSA
R/-Cefotaxime 2x1gr IV-Metronidazole
3x500mg-Kaltrofen 2x100mg
Supp-Breast care-Aff DC pukul 11:00-Mobilisasi Bertahap
P/- Cefadroxil 2x500- Metronidazole
3x500- Asam mefenamat
3x500- Aff Infus- Mobilisasi- Boleh pulang
6
Permasalahan
1. Bagaimana penegakkan diagnosis pada kasus ini?
2. Apakah pengelolaan kasus ini sudah tepat?
3. Bagaimanakah prognosis pada pasien ini?
Pembahasan
1. Bagaimana penegakkan diagnosis pada kasus ini?
Setiap kelainan, pada diameter panggul yang mengurangi
kapasitas panggul, sehingga dapat menimbulkan distocia pada
persalinan.
Diagnosis panggul sempit ditegakan melalui serangkaian pemeriksaan
sebagai berikut,
Kriteria dignosis :
a. Kesempitan pintu atas panggul :
Panggul sempit relatif : jika konjugata vera > 8,5-10 cm.
Panggul sempit absolut : jika konjugata vera < 8.5 cm
b. Kesempitan panggul tengah :
Diagnosis dapat ditegakkan atas dasar pemeriksaan radiologis.
Panggul tengah mungkin sempit kalau jumlah diameter interspina
room dan diameter sagitalis posterior pelvis memcapai < 13,5 cm ( N :
10.5 cm + 5 cm=15,5 cm). Bila diameter interspina room < 10 cm, atau
dinding panggul konvergen, sakrum lurus atau konveks.
c. Kesempitan pintu bawah panggul :
Bila arkus pubis < 90o atau sudut lancip
Pemeriksaan Penunjang
a. Tes Miller
7
b. Ultrasonografi : Mengukur biometri janin
2. Apakah pengelolaan kasus ini sudah tepat?
1. Pemeriksaan Ginekologis
2. Pemeriksaan penunjang
Ultrasonografi
Radiologis ( hasil mengecawakan )
8
PANGGUL SEMPIT
Kesempitan panggul tengah
Kesempitan pintu atas panggul
Kesempitan pintu bawah panggul
Relatif ( Konjugata Vera 8,5-10 cm )
Absolut ( Konjugata Vera < 8,5 cm )
Seksio sesarea primerPartus Percobaan
Persalinan berikut dengan seksio sesarea primer
Seksio
GagalBerhasil
Pada kesempitan panggul tengah dan pintu bawah panggul dilakukan
seksio sesarea
Pada panggul sempit relatif dilakukan partus percobaan
Pada panggul sempit absolut, dilakukan seksio sesarea
3. Bagaimanakah prognosis pada pasien ini?
Pasien perlu disarankan untuk menunda kehamilan dengan menggunakan
alat kontrasepsi, Alat kontrasepsi yang dapat disarankan adalah Intra Uterine
Device (IUD) karena tidak mempengaruhi produksi ASI.
Prognosis untuk fungsi reproduksi pada kasus ini kurang baik (Dubia ad
Malam) walaupun belum memasuki kehamilan beresiko tinggi (berdasarkan
umur) tetapi pasien telah menjalani operasi section caesarea, sehingga untuk
persalinan selanjutnya dianjurkan untuk menjani persalinan perabdominal
kembali.
9