chest physical therapy (kuliah)

18
DR. Dr. Noer Rachma, Sp.RM Chest Physical Therapy

Upload: nike

Post on 13-Sep-2015

226 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

chest physical therapy

TRANSCRIPT

  • DR. Dr. Noer Rachma, Sp.RMChest Physical Therapy

  • CHEST PHYSICAL THERAPYTUJUAN

    Mencegah/ mengurangi pengumpulan sputum pada saluran napas & bantu membersihkan saluran nafas

    Memperbaiki pola napas yang abnormal

    Memperbaiki kelainan postural, ketahanan fisik & tingkatkan toleransi pasien terhadap aktifitas self care

    Membantu rileksasi general

    Memelihara & mengoptimalkan mobilisasi sangkar thoraks

    Mengajarkan batuk efektif

    Mengurangi spasme otototot dinding thoraks

  • TEHNIK Chest Physical Therapy1. Chest percussion

    Melepaskan sekret di paru scr mekanis mudah keluar

    Dg cupped hand diatas paru yg di drain.

    Cara: mengetuk dinding dada berulang dg ujung jari pd tiap segmen paru 1-2 menit*

  • Kontra Indikasi chest percussion:

    Tulang yang osteoporotikPerdarahan (ex:trombositopeni)Unstable anginaNyeri dada (ex: stlh operasi rongga dada)Batuk darah (ex: TB, abses paru, ca paru,dll)Peradangan paru akut dimana infeksi dpt menyebar ke daerah lain paru2

    *

  • Chest percussion pd lobus atas paruLobus Atas PosteriorLobus Atas Anterior*Chest percussion pd lobus bawah paruLobus Bawah AnteriorLobus Bawah Posterior

  • *

  • Chest Physical Therapy:2. Chest Vibration*Tujuan melepaskan sekret paruCara: letakkan ke 2 tangan yg saling tindih diatas dinding dada beri tekanan/getaran yg cepat pd dinding dada saat pasien ekspirasi

  • Gerakan cepat yg dilakukan pada dinding dada Dapat dilakukan manual / dgn alat vibrator Diberikan saat exhalasi / ekspirasi Tujuannya sama dengan perkusi Tehnik :Nafas dalam, tahan beberapa detik, vibrasi diberikan saat ekspirasi Satu session latihan, hendaknya diberikan setelah 5 6 nafas dalam.Setelah tindakan vibrasi dapat dilakukan postural drainage.

  • Chest Physical Therapy:3. Postural drainageMenggunakan prinsip hukum gravitasiPasien diletakkan dlm posisi sedemikian rupa, untuk suatu waktu tertentu, shg oleh karena gaya berat sekret dalam sal nafas mengalir & berkumpul di bronkus dibatukkan keluarJadi, di dalam posisi tersebut, lobus yg akan di drain ditempatkan pd posisi yg lebih tinggi dari bronkus utama shg posisi perlu disesuaikan dg arah2 bronchial tree*

  • Tujuan:Cegah penumpukan lendir pd pasien dg risiko komplikasi pulmonal (ex: pasien tirah baring lama, pakai ventilator,dsb)Mengeluarkan sekret yg terkumpul di paruKontra Indikasi:Hemoptisis beratedem pulmo berat, CHF, efusi pleura masif,dsb)Cardiovascular instability (aritmia, hiper/hipotensi berat,AMI)Recent neurosurgery jk posisi kepala dibawah TIK *Chest Postural Drainage

  • Beberapa posisi Postural DrainageSEGMEN APIKAL Tidur dengan beberapa bantal, kepala letak tinggi

    LOBUS ATAS KANAN SEGMEN ANTERIOR Tidur dengan satu bantal bawah kepala dan satu bantal bawah lutut

  • Beberapa posisi Postural DrainageLOBUS ATAS KIRI SEGMEN ANTERIORTidur dengan satu bantal bawah kepala dan dan beberapa bantal tanpa bantal bawah lutut

    LOBUS ATAS SEGMEN POSTERIOR Tidur menelungkup pada bantal

  • Beberapa posisi Postural DrainageLOBUS TENGAH KANAN & LOBUS BAWAH KANAN SEGMEN ANTERIOR Tidur pada sisi kiri dengan bagian badan tidur, kepala lebih bawah dari bagian tubuh lainnya

    LINGULA DAN LOBUS BAWAH KIRI SEGMEN ANTERIOR Tidur pada sisi kanan dengan bagian badan tidur

  • Beberapa posisi Postural DrainageKEDUA LOBUS BAWAH SEGMEN ANTERIOR Tidur dengan satu bantal bawah kepala dan satu bantal bawah lutut

    KEDUA LOBUS BAWAH Tidur menelungkup dengan satu bantal dibawah perut atau beberapa bantal di bawah perut

  • Postural drainage pd lobus atas *Postural drainagePostural drainage pd lobus bawah Postural drainage pd lobus tengah paru kanan

  • Perkusi/ penepukan dan vibrasi dilakukan pada dinding dada diatas daerah paru yang diharapkan terjadi drainage yang cepat.

    Penepukan kedua telapak tangan yang dicekungkan (seperti sedang menampung air), dilakukan bergantian kiri dan kanan, dengan kekuatan yang sama.

    Vibrasi menggetarkan telapak tangan yang diletakkan pada dinding dada, dilanjutkan dengan penekanan sewaktu penderita mengeluarkan nafas. KESIMPULAN

  • TERIMA KASIH

    ********