ca mamae

12
Pokok bahasan : Kanker pada wanita Sub pokok bahasan : Kanker payudara Tujuan : Mensosialisasikan kanker payudara Tempat : Ruangan kelas Waktu : Selasa, 6 november 2012 Sasaran : Mahasiswa S1 keperawatan IB Nama penyaji : Luthfiana Pradita PENDAHULUAN Kanker payudara merupakan suatu penyakit yang sering menyerang wanita semua kalangan usia. Tidak hanya menyerang pada wanita yang sudah menikah tapi kankerpayudarajugamenyerangwanitayangbelummenikah . Kanker payudaramerupakan penyakit ganas yang dapatmembunuh wanita yangmengenainya. Dengan adanya sosialisasi kanker payudara diharapkan dapat menambah wawasan tentang kanker payudarasehingga dapat deteksi diniterjadinya kanker payudara. Sehingga resiko kematian terhadap penderita kanker payudara dapat menurun. Tujuan Intruksional Umum Setelah melakukan penyuluhan, sasaran mampu mengetahui tentang kanker payudara

Upload: ibtidarosyadi

Post on 06-Nov-2015

220 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Kanker Payu darah

TRANSCRIPT

Pokok bahasan : Kanker pada wanitaSub pokok bahasan : Kanker payudaraTujuan : Mensosialisasikan kanker payudaraTempat : Ruangan kelasWaktu : Selasa, 6 november 2012Sasaran : Mahasiswa S1 keperawatan IBNama penyaji : Luthfiana PraditaPENDAHULUANKanker payudara merupakan suatu penyakit yang sering menyerang wanita semua kalangan usia. Tidak hanya menyerang pada wanita yang sudah menikah tapi kankerpayudarajugamenyerangwanitayangbelummenikah. Kanker payudaramerupakan penyakit ganas yang dapatmembunuh wanita yangmengenainya. Dengan adanya sosialisasi kanker payudara diharapkan dapat menambah wawasan tentang kanker payudarasehingga dapat deteksi diniterjadinya kanker payudara. Sehingga resiko kematian terhadap penderita kanker payudara dapat menurun. Tujuan Intruksional UmumSetelah melakukan penyuluhan, sasaran mampu mengetahui tentang kanker payudaraTujuan Intruksional KhususSetelah diberikan penyuluhan, mahasiswa mampu:1. Menjelaskan pengertian kanker payudara2. Menjelaskan penyebab dan faktor resiko kanker payudara3. Menjelaskan gejala-gejala kanker payudara4. Menjelaskan cara-cara memeriksa payudara sendiri5. Menjelaskan cara-cara pencegahan kanker payudaraPokok materiTerlampir :1. Pengertian kanker payudara2. Penyebab dan faktor resiko kanker payudara3. Gejala-gejala kanker payudara4. Cara-cara memeriksa payudara sendiri5. Cara-cara pencegahan kanker payudaraMetode1. Ceramah2. Tanya jawab3. DiskusiKegiatanNoKegiatanPenyuluhanAudienWaktu

1.Pendahuluan 1. Pengucapan salam pembukaan2. Memperkenalkan diri3. Apresepsi4. Mengkomunikasikan tujuan5. Kontrak waktu1. Menjawab salam2. Memperhatikan3. Berpatisipasi aktif4. memperhatikan5 menit

2.Isi 1. menjelaskan dan menguraikan materi tentang:- Pengertian kanker payudara- Penyebab dan faktor resiko kanker payudara- Gejala-gejala kanker payudara- Cara-cara memeriksa payudara sendiri- Cara-cara pencegahan kanker payudara2. Memberikan kesempatan pada audiens untuk bertanya3. Menjawab pertanyaan audien yang berkaitan dengan materi yang belum jelas4. Memberikan pertanyaan kepada audienMemperhatikan dan mencatat penjelasan penyuluh dengan cermat:1. Memperhatikan2. Menanyakan hal-hal yang belum jelas3. Memperhatikan jawaban dari penyuluh20 menit

3.Penutup 1. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan2. Mengucapkan terima kasih3. Mengucapkan salam penutup1. Memberikan kesimpulan dari materi penyuluhan yang telah disampaikan2. Menjawab salam5 menit

Media1. Laptop dan LCD2. LeafletEvaluasi1. Prosedur : pre-tes2. Jenis tes : lisan3. Bentuk : pertanyaan terbukaPertanyaan :1. Apa pengertian kanker payudara?2. Apa penyebab dan faktor resiko kanker payudara?3. Apa gejala kanker payudara?4. Bagaimana cara memeriksa payudara sendiri?5. Bagaimana cara pencegahan kanker payudara?ReferensiOcviyanti, D. 2009. Berbagai teknik deteksi dini kanker leher rahim dn payudara. FKUI. JakartaDavey, patrick, 2006. Kanker payudara. Dalam: devy, patrick, ed. At a glance medicine. Jakarta : penerbit Erlangga, 341.Suryaningsih, E. K., dan Sukaca, B. E., 2009. Gejala-Gejala Kanker Payudara. Dalam: Suryaningsih, E. K., dan Sukaca, B. E., ed. Kanker Payudara. Yogyakarta : Paradigma Indonesia, 35-36.Rasjidi, Imam, dan Hartanto, Andree, 2009. Kanker Payudara. Dalam: Rasjidi, Imam, ed. Deteksi Dini dan Pencegahan Kanker Pada Wanita. Jakarta : Sagung Seto, 51-91.Djamaloeddin, 2007. Kelainan Pada Mamma (Payudara). Dalam: Wiknjosastro, Hanifa., Abdul Bari Saifuddin, dan Trijatmo Rachimhadi, ed. Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, 486-493.LAMPIRAN MATERIMATERISATUAN ACARA PENYULUHANKANKER PAYUDARAA. DEFINISI KANKER PAYUDARAKanker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada payudara yang terus tumbuh berupa ganda. Pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk bejolan di payudara. Jika benjolan kanker itu tidak dibuang atau terkontrol, sel-sel kanker bisa menyebar (metastase) pada bagian-bagian tubuh lain. Metastase bisa terjadi pada kelenjar getah bening (limfe) ketiak ataupun di atas tulang belikat. Selain itu sel-sel kanker bisa bersarang di tulang, paru-paru, hati, kulit, dan bawah kulit.B. PENYEBAB KANKER PAYUDARABelum diketahui secara pasti apa penyebab terjadinya kanker payudara. Namun terdapat beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi terjadinya kanker payudara. Yaitu :1. Keluarga yang memiliki penyakit serupa2. Usia yang makin bertambah3. Tidak memiliki anak4. Kehamilan utama pada usia di atas 30 tahun5. Periode mentruasi yang lebih lama (menstruasi pertama lebih awal atau manopause lebih lambat).6. Faktor hormonal7. C. GEJALA KANKER PAYUDARAGejala-gejala yang perlu diperhatikan saat pemeriksaan:1. Terdapat benjolan di payudara atau ketiak2. Perubahan luar biasa pada tekstur, bentuk, ukuran payudara3. Kulit payudara berkerut4. Puting payudara tertarik ke dalam5. Keluar lelehan luar biasa dari puting payudaraD. CARA PEMERIKSAAN Setiap wanita seharusnya memeriksakan payudaranya setiap bulan. Waktuyang terbaik untuk melakukan pemeriksaan adalah seminggu setelahmendapat haid, karena sebelum haid banyak wanita berpayudara lembut ataubergumpal. Pemeriksaan payudara bulanan ini sebaiknya dilakukan pada saat mencapai usia 25 tahun, kerna resiko kanker payudara meningkat dengan bertambahnya usia. Untuk yang telah monopause, pemeriksaan payudara dapat dilakukan sesuai keinginan tetapi rutin setiap bulan pada tanggal yang sama. Prosedur 3 langkah berikut dapat menyelamatkan jiwa anda karena dengan prosedur ini, kanker payudara dapat dideteksi secara dini, pada saat masih dapat disembuhkan. Cara-cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri :Ketika mandi Periksa payudara sewaktu anda mandi. Tangan dapat lebih mudah bergerak pada kulit yang basah. Mulailah dengan melakukan pemijatan dibawah ketiak & berputar (kearah dalam) dengan menggerakan ujung jari-jari anda. Lakukan pemijatan ini pada kedua payudara.Didepan cerminPeriksa payudara anda dengan kedua lengan diangkat keatas.Perhatikan: Perubahan ukuran, bentuk, adanya cekungan, tertariknyaatau perbedaan putting payudara.Lakukanlah beberapa tekanan seputar payudara yang dimulai dari bagianbawah. Hal ini untuk mengtahui apakah putting mengeluarkan cairan atautidak (kecuali air susu bagi mereka yang menyusui).BerbaringBerbaring & letakan sebuah bantal kecil dibawah pundak kanan (Untukmemeriksa payuadara kiri). Letakan tangan kanan anda dibawah kepala.Cara pemeriksaan sama dengan pada saat mandi. Lakukan hal yang sama untuk pemeriksaan payudara kanan. Apakah setiap benjolan dipayudara selalu kanker?Anda tidak boleh langsung memastikan bahwa menderita kanker payudarajika merasakan ada benjolan pada payudara. Benjolan tersebut bisa terjadi karena berbagai sebab selain kanker. Pembengkakan, radang, penyumbatan saluran susu & pembuluh darah, atau beberapa tumor jinak dapat pulamenyebabkan benjolan pada payudara..E. CARA PENCEGAHAN KANKER PAYUDARABeberapa cara pencegahan kanker payudara:1. BerolahragaBerjalan kaki 30 menit, lima kali seminggu dapat menurunkan risiko kanker payudara hingga 18 persen menurut studi lain yang melibatkan 74 ribu wanita berumur 50 sampai 79 tahun.2. Menjaga berat badanSemakin banyak kenaikan berat badan sejak wanita berumur 18 tahun, semakin besar risiko mengidap kanker payudara di masa menopause. Mereka yang bertambah berat badan sampai 30 kilogram meningkatkan risikonya dua kali lipat. Kelebihan berat badan tampaknya meningkatkan estrogen, yang mendukung pembentukan kanker.3. American Cancer Society pernah melakukan studi yang melibatkan 62 ribu wanita. Para peneliti menemukan bahwa semakin banyak kenaikan berat badan sejak wanita berumur 18 tahun, semakin besar risiko mengidap kanker payudara di masa menopause. Mereka yang bertambah berat badan sampai 30 kilogram meningkatkan risikonya dua kali lipat. Kelebihan berat badan tampaknya meningkatkan estrogen, yang mendukung pembentukan kanker.4. Menghindari lemakAda keterkaitan antara konsumsi tinggi lemak tak jenuh rantai jamak (minyak jagung,bunga matahari dll) dengan kanker payudara.5. Banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahanPigmen karotenoid yang terdapat pada buah dan sayuran dipercaya melindungi kanker payudara. Para peneliti Universitas New York membandingkan sampel darah 270 wanita penderita kanker payudara dengan sampel darah 270 wanita sehat. Wanita yang memiliki karotenoid terendah memiliki risiko dua kali lebih tinggi terkena kanker payudara dibandingkan yang berkarotenoid tertinggi. Usahakan selalu menyertakan sayur dan buah-buahan dalam menu harian Anda, terutama wortel, tomat, semangka dan bayam.6. Banyak mengkonsumsi kedelaKedelai mengandung fitoestrogen yang mencegah kanker payudara dengan membatasi efek karsinogenik dari estrogen. Meminum segelas susu kedelai atau tiga potong tahu/tempe setiap hari dapat melindungi Anda dari kanker payudara.7. MenyusuiMenyusui tidak hanya bermanfaat bagi bayi, tetapi juga bagi ibunya karena menekan kadar estrogen. Para peneliti membandingkan angka melahirkan dan pola menyusui wanita yang hidup di negara maju dan negara berkembang. Mereka mendapati bahwa wanita di negara maju dapat mengurangi risiko kanker payudara hingga setengahnya bila memiliki anak lebih banyak dan menyusui mereka seperti para wanita di negara berkembang (rata-rata 30 bulan per kelahiran).8. Tidak merokokSemakin muda wanita merokok, semakin besar peluangnya terkena kanker payudara sebelum menopause. California Environmental Protection Agency melaporkan bahwa merokok pasif, terutama di kalangan wanita muda, adalah salah satu penyebab kanker payudara. Bagi para suami atau ayah, berhentilah merokok agar istri atau anak perempuan Anda tidak terkena kanker payudara.