banyuwangi dalam angka tahun 2010

KABUPATEN BANYUWANGI DALAM ANGKA

TAHUN 2010

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 Ukuran Buku : 22 cmx 15 cm Jumlah Halaman : Naskah : BAPPEDA Kabupaten Banyuwangi Penyunting : BAPPEDA Kabupaten Banyuwangi Diterbitkan oleh : BAPPEDA Kabupaten Banyuwangi Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

LAMBANG KABUPATEN BANYUWANGI ARTI SERTA MAKNANYA

A. Bentuk dan Motif Lambang

1. Daun lambang berbentuk Perisai Di tengah‐tengah lambang berdiri tegak lurus garis berwarna putih membelah dasar lambang secara simetris menjadi dua bagian sebelah kiri warna hitam, bagian sebelah kanan warna hijau.

2. Dalam lambang terlukis Peta Kabupaten Banyuwangi dengan dibatasi oleh gambar Padi berbutir 17 di sebelah kanan dan 8 buah Kapas di sebelah kiri. Selat Bali dan Samudera Indonesia serta Kawah Ijen dilukiskan dengan warna biru.

3. Di bagian atas tengah, yaitu di atas Peta Kabupaten Banyuwangi terlukiskan sebuah Bintang bersudut lima dengan warna kuning emas melekat pada garis tegak lurus tersebut di atas bintang tersebut bersinar lima.

4. Pita Kuning menghiasi bagian bawah dengan berisikan tulisan Banyuwangi dengan warna merah.

5. Pita Putih sebagai dasar, pada bagian bawah di luar daun lambang dengan berisikan tulisan SATYA BHAKTI PRAJA MUKTI berwarna hitam yang menyatu dengan garis tepi perisai.

B. Makna bagian‐bagian Lambang

1. Daun Lambang berbentuk perisai adalah lambang keamanan dan ketenteraman serta kejujuran, melambangkan dasar dan keinginan hidup rakyat Kabupaten Banyuwangi.

2. Bintang dengan warna kuning emas adalah lambang Ketuhanan Yang Maha Esa, bersudut lima dan bersinar lima dengan garis tegak berarti berdiri tegak atas dasar Pancasila yang merupakan Dasar dan Falsafah Negara yang senantiasa dijunjung tinggi serta selalu menyinari jiwa rakyat Kabupaten Banyuwangi. Bintang bersinar lima menyinari Peta Kabupaten Banyuwangi.

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010


3. Padi dan Kapas, lambang Sandang Pangan yang menjadi kebutuhan pokok rakyat sehari‐hari, gambar padi berbutir 17 buah dan Kapas 8 buah melambangkan saat‐saat keramat bagi bangsa Indonesia, yaitu tanggal 17 Agustus 1945.

4. Peta Kabupaten Banyuwangi yang terdapat banyak sungai‐sungai, dilukiskan warna kuning dan hijau serta dilingkari Selat Bali dan Samudera Indonesia melambangkan sumber kemakmuran daerah.

5. Pita berisi tulisan BANYUWANGI menunjukkan daerah Kabupaten Banyuwangi.

6. Pita dasar dengan warna putih berisi tulisan SATYA BHAKTI PRAJA MUKTI menunjukkan Motto Kabupaten Banyuwangi yang mengandung makna yang selalu mengabdi kepada kebenaran demi kesejahteraan dan kebahagiaan rakyat.

C. Ringkasan makna Lambang

1. Dalam suasana dan semangat hidup aman, tenteram dan penuh kejujuran (perisai) segenap rakyat Kabupaten Banyuwangi berdiri tegak (garis putih di tengah) atas dasar Pancasila (dilambangkan bintang) dan Proklamsi 17 Agustus 1945 (padi dan kapas).

2. Rakyat Kabupaten Banyuwangi setianya (biru) kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pemerintah Republik Indonesia, Falsafah dan Dasar Negara Pancasila laksana laut tidak dapat diduga dalamnya dan laksana langit yang tidak dapat diukur tinggi dan luasnya.

3. Rakyat Kabupaten Banyuwangi yang penuh dengan masa kejayaan (kuning) dan ksatria (merah) mempunyai cita‐cita abadi (hitam) untuk meningkatkan kemakmuran. Daerahnya yang sudah terkenal itu menjadi daerah yang panjang punjung, pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, thukul kang sarwo tinandur, murah kang sarwo tinuku, toto tentrem kartoraharjo.

KATA PENGANTAR

Dalam rangka memenuhi kebutuhan data statistik lintas sektoral, pada tingkat regional perlu adanya koordinasi dan kerjasama penyelenggaraan statistik yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Banyuwangi dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Berdasarkan kebutuhan data statistik lintas sektoral dimaksud, series publikasi KABUPATEN BANYUWANGI DALAM ANGKA TAHUN 2009 sampai dengan saat ini masih sangat dibutuhkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Banyuwangi sebagai bahan evaluasi serta perencanaan pembangunan daerah. Akhirnya, diucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penerbitan ini, serta diharapkan agar tetap ikut berpartisipasi guna mewujudkan publikasi sejenis ditahun-tahun mendatang.

Banyuwangi, September 2010

KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BANYUWANGI

Ir. MUHAMAD WAHYUDI NIP. 19600620 198312 1 002

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2009 i

BUPATI BANYUWANGI

SAMBUTAN

Dengan memanjatkan puji syukur alhamdulillah penyusunan KABUPATEN BANYUWANGI DALAM ANGKA TAHUN 2009 ini telah dapat disajikan sebagai series penerbitan tahun sebelumnya. Pemanfaatan publikasi ini sangat penting artinya bagi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Karena data yang disajikan dapat digunakan sebagai bahan informasi tingkat capaian program pembangunan yang telah kita laksanakan sampai dengan saat ini. Perlu saya sampaikan pula, bahwa publikasi ini sering digunakan oleh para pengamat ketika mengkaji jalannya program pembangunan yang telah kita implementasikan secara berkesinambungan. Untuk itu, tingkat akurasi dan relevansi datanya harus tetap dipertahankan agar dapat kita pertanggungjawabkan bersama.

Demikian, semoga dengan terbitnya publikasi ini program pembangunan yang telah kita implementasikan dapat terevaluasi dan

ara konstruktif. terkaji sec

Banyuwangi, September 2010

BUPATI BANYUWANGI

RATNA ANI LESTARI, SE MM

ii Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka 2009

Daftar Isi

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................... i

DAFTAR ISI ........................................................................................... ii

DAFTAR TABEL .................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR................................................................................. xvii

SISTEMATIKA PENYAJIAN .................................................................... 1

BAB I GEOGRAFIS ..................................................................... 3

BAB II IKLIM ............................................................................... 16

BAB III PEMERINTAHAN ............................................................. 24

BAB IV PENDUDUK DAN TENAGA KERJA .................................... 55

BAB V SOSIAL ............................................................................. 77

BAB VI PERTANIAN ..................................................................... 138

BAB VII INDUSTRI ........................................................................ 186

BAB VIII PERDAGANGAN .............................................................. 201

BAB IX TRANSPORTASI DAN PARIWISATA .................................. 207

BAB X KEUANGAN DAN HARGA‐HARGA ................................... 249

BAB XI SOSIAL EKONOMI ............................................................ 280

BAB XII PDRB ............................................................................... 298

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 ii

Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Nomor Tabel

Judul Tabel Hal.

I. GEOGRAFI 1.1 Jarak (Km) Terdekat Antar Kecamatan Tahun 2009 ..................... 6 1.2 Luas Wilayah Kecamatan Menurut Kemiringan Tahun 2009 ....... 7

1.3 Panjang Sungai dan Luas Daerah Pengairan Menurut Nama Sungai Tahun 2009 .......................................................................

8

1.4 Jaringan Irigasi Menurut Jenis Bangunan dan Volume Tahun 2009 .............................................................................................

13

1.5 Pemantauan Kualitas Air Tahun 2009 Sungai Baru Desa Karangdoro Kecamatan Tegalsari ................................................

14

1.6 Pemantauan Kualitas Air Tahun 2009 Sungai Baru Desa Karangdoro Kecamatan Glenmore ...............................................

16

II. IKLIM

2.1 Rata‐rata Kelembaban Udara dan Penguapan Air Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009 .......................................................

18

2.2 Keadaan Arah Angin dan Kecepatan Angin Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009 ......................................................................

19

2.3 Banyaknya Hari Hujan, Curah Hujan dan Rata‐rata Curah Hujan Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009 ..................................

20

2.4 Keadaan Suhu Udara Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009 ......... 21 2.5 Rata‐Rata Curah Hujan Menurut Kecamatan dan Bulan Tahun

2009 ...........................................................................................

24 2.6 Rata‐Rata Hari Hujan Menurut Kecamatan dan Bulan Tahun

2008 ...........................................................................................

23

III. PEMERINTAHAN 3.1.1 Banyaknya Kelurahan/Desa, Dusun/Lingkungan RW dan RT

Menurut Kecamatan, Tahun 2009 .............................................

34 3.1.2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Golongan

Berdasarkan Unit Kerja Tahun 2009 ..........................................

35 3.1.3 Banyaknya pegawai Negeri Sipil Dirinci Menurut Jenis Kelamin

Pada Dinas/Kantor/Badan/Bagian Tahun 2009 .........................

36 3.1.4 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Pusat Dirinci Menurut

Golongan dan Departemen Tahun 2009 ....................................

37


iii

Daftar Tabel

3.2.1 Banyaknya Pemilih Terdaftar dan TPS Pada Pemilihan Umum KDH dan Wa KDH Jawa Timur Tahun 2007 Putaran I dan Putaran II ..................................................................................

38 3.2.2 Perolehan Suara pada Pemilihan Umum KDH dan KDH Prop.

Jatim Tahun 2008 Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Cagub dan Cawagub Putaran I .........................

39 3.2.3 Perolehan Suara pada Pemilihan Umum KDH dan Wa KDH

Prop. Jatim Tahun 2008 Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Ureut Pasangan Cagub dan Cawagub Putaran II ..........

40 3.2.4 Banyaknya Pemilih Terdaftar dan TPS pada Pemilihan Umum

Tahun 2009 ..............................................................................

41 3.2.5 Perolehan Suara Hasil Pemilu 2009 menurut Partai Politik

Jenjang Perwakilan ...................................................................

42 3.2.6 Penghitungan Suara Partai Politik Peserta Pemilihan Umum

Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dalam Pemilihan Umum Tahun 2009 ...................................................................

43 3.2.7 Penetapan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilihan

Umum Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dalam Pemilihan Umum Tahun 2009 ..................................................

44 3.2.8 Banyaknya Perolehan Suara pada Pemilu Presiden dan Wakil

Presiden Tahun 2009 Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres ......................................

45 3.2.9 Banyaknya TPS, Pemilih, Suara Sah dan Tidak Sah pada

Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 Dirinci menurut Kecamatan ................................................................

46 3.2.10 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pemilihan Umum Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010 Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Cabup dan Cawabup ................................................

47 3.2.11 Rekapitulasi Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah Pemilihan

Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010 ..........................................................

48 3.2.12 Perkembangan Banyaknya Produk DPRD Menurut Jenis

Produk Tahun 2003 – 2009 ......................................................

49 3.2.13 Banyaknya Anggota DPRD Hasil Pemilu 2009 menurut Partai

Politik dan Tingkat Pendidikan .................................................

50 3.2.14 Banyaknya Anggota DPRD Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai

Politik .......................................................................................

51

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 iv

Daftar Tabel

3.2.15 Banyaknya Anggota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ................................................................

52

3.3.1 Banyaknya Organisasi Masyarakat Menurut Kecamatan dan Katagorinya, Tahun 2009 .........................................................

53

3.3.2 Banyaknya Sertifikat Yang Dikeluarkan Menurut Jenisnya Tahun 2009 ..............................................................................

54

IV. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA A. PENDUDUK

4.1.1 Luas Wilayah, Prosentase Luas terhadap Luas Kabupaten, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Hasil Registrasi Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ........

61 4.1.2 Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk (Persen) Menurut

Kecamatan Hasil Sensus Penduduk 1980, 1990 dan 2000 ........

62 4.1.3 Jumlah Penduduk dan Sex Ratio Menurut Kecamatan dan

Jenis Kelamin Hasil Sensus Penduduk Tahun 2000 ....................

63 4.1.4 Penduduk Menurut Kecamatan dan Kelompok Umur Hasil

Sensus Penduduk Tahun 2000 ...................................................

64 4.1.5 Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Hasil

Sensus Penduduk Tahun 2000 ...................................................

66 4.1.6 Penduduk Menurut Kecamatan dan Kelompok Umur Hasil

Proyeksi Penduduk Akhir Tahun 2009 .......................................

67 4.1.7 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Jenis Kelamin dan Sex

Ratio Hasil Registrasi Penduduk Akhir Tahun 2009 ...................

69 4.1.8 Banyaknya Rumahtangga dan Rata‐Rata Penduduk Per

Rumahtangga Hasil Registrasi Penduduk Akhir Tahun 2009 .....

70 4.1.9 Banyaknya Surat Keterangan / Akta yang dikeluarkan Menurut

Bulan dan Jenisnya Tahun 2009 .................................................

71 4.1.10 Banyaknya Penduduk Kabupaten Banyuwangi Dirinci Menurut

KewarganegaraanTahun 2009 ...................................................

72 B. KETENAGAKERJAAN

4.2.1 Neraca Tenaga Kerja dan Lowongan Kerja Menurut Jenis Kelamin, Tahun 2009 .................................................................

73

4.2.2 Banyaknya Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin, Tahun 2009 .........................................................

74

4.3.1 Nilai Iuran JAMSOSTEK Menurut Jenis Jaminan Sosial Tenaga Kerja Tahun 2005 – 2008 ...........................................................

75


v

Daftar Tabel

4.3.2 Banyaknya Kasus/Kecelakaan dan Nilai Jaminan yang Diberikan Menurut Jenis Klaim Kecelakaan Kerja Tahun 2007 – 2008 ...........................................................................................

76

V. S O S I A L A. PENDIDIKAN

5.1.1 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru TK Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

83

5.1.2 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

84

5.1.3 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MI Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

85

5.1.4 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMP Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

86

5.1.5 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MTs Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

87

5.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMA Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

88

5.1.7 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MA Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

89

5.1.8 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMK Negeri dan Swasta Menurut Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................

90

B. A G A M A

5.2.1 Banyaknya Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama Tahun 2009 .........................................................................................

91

5.2.2 Prosentase Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama Tahun 2009 .........................................................................................

92

5.2.3 Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Kecamatan Tahun 2009.. 93 5.2.4 Perkembangan Banyaknya Lembaga, Murid dan Guru

RA/BA/Madrasah Swasta Menurut Tingkat Pendidikan , Non Dinas Diknas, Tahun 2006 ‐ 2008 ...........................................

94 5.2.5 Perkembangan Banyaknya Lembaga, Murid dan Guru

Madrasah Negeri Menurut Tingkat Pendidikan, Non Dinas Diknas Tahun 2006 ‐ 2008 ......................................................

95 5.2.6 Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut

Kecamatan, Tahun 2009 ...........................................................

96

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 vi

Daftar Tabel

5.2.7 Banyaknya Jemaah Haji Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ................................................................

97

5.2.8 Jumlah Perkara Yang Diterima Pengadilan Agama Banyuwangi Dirinci menurut Jenis Perkara Dan Bulan Tahun 2009 .............

98

5.2.9 Jumlah Perkara Yang Diputus Pengadilan Agama Banyuwangi Dirinci menurut Jenis Perkara Dan Bulan Tahun 2009 .............

100

5.2.10 Banyaknya Perceraian Dirinci Menurut Bulan Dan Faktor Penyebab Terjadinya Perceraian Dipengadilan Agama Banyuwangi Tahun 2009 ..........................................................

102 5.2.11 Banyaknya Akte Cerai Yang Diterbitkan Pengadilan Agama

Banyuwangi Dirinci Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............

104 5.2.12 Banyaknya Akte Cerai Yang Diterbitkan Pengadilan Agama

Banyuwangi Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009 .....................

105 C. KESEHATAN

5.3.1 Banyaknya Sarana Kesehatan dan Tenaga Medis Menurut Jenisnya Tahun 2009 ................................................................

106

5.3.2 Banyaknya Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan, Tahun 2009 .........................................................................................

107

5.3.3 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan Tahun 2009 .........................................................................................

108

5.3.4 Banyaknya Fasilitas Kesehatan dan Tenaga Medis Menurut Jenisnya Tahun 2009 ................................................................

109

5.3.5 Banyaknya Pasien RSU Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit Yang Paling banyak Penderitanya Di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Tahun 2009 .............................................

111 5.3.6 Pola Penyakit Kasus Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum

Daerah Blambangan Tahun 2009 .............................................

112 5.3.7 Banyaknya Pasien RSU Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit Di

Rumah Sakit Umum Daerah Genteng Tahun 2009 ...................

113 5.3.8 Pola Penyakit Kasus Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum

Daerah Genteng Tahun 2009 ....................................................

114 D. KELUARGA BERENCANA

5.4.1 Banyaknya Petugas dan Fasilitas Layanan KB Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................................

115

5.4.2 Pencapaian Target Peserta KB Baru Menurut Kecamatan dan Alat Kontrasepsi Tahun 2009 ....................................................

117


vii

Daftar Tabel

5.4.3 Pencapaian Target Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan dan Alat Kontrasepsi Tahun 2009 ....................................................

119

5.4.4 Banyaknya PUS dan Pencapaian Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................................

121

5.4.5 Banyaknya Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan Tahun 2009 .....................................................

122

5.4.6 Banyaknya Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................................

123

E. H U K U M

5.5.1 Banyaknya Perkara Pidana Menurut Jenis Tindak Pidana Tahun 2009 ...............................................................................

124

5.6.1 Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Menurut Lama Dipenjara / di Kurung dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ..........................................................................................

125 5.6.2 Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan

Menurut Kelompok Usia dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ..........

126 5.6.3 Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan

Menurut Bulan dan Jenis Tindak Pidana Tahun 2009 ..............

127 5.6.4 Banyaknya Narapidana dan Pidana Rumah Menurut Jenis

Kejahatan Tahun 2009 ..............................................................

128 5.6.5 Isi Rumah Tahanan Negara Menurut Jenis

Kejahatan/Pelanggaran dan Jenis Kelamin Pada Akhir Tahun 2009 ..........................................................................................

129 5.6.6 Banyaknya Tindak Kejahatan Dirinci Menurut Jenis Kejahatan

dan Bulan Kejadian Selama Tahun 2009 ...................................

130 5.6.7 Banyaknya Barang Bukti Penyalahgunaan Narkoba yang Disita

Polres Banyuwangi Dirinci Menurut Bulan dan Jenisnya Selama Thn 2009 .......................................................................

132 5.6.8 Banyaknya Pelanggaran Lalulintas Dirinci Menurut Bulan dan

Jenisnya Selama Tahun 2009 ....................................................

134 5.6.9 Banyaknya Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Dirinci Menurut

Bulan Jenisnya Selama Tahun 2009 ..........................................

136

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 viii

Daftar Tabel

VI. PERTANIAN A. TANAMAN PANGAN

6.1.1 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Padi Sawah Menurut Kecamatan Tahun 2009 ..................................

143

6.1.2 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Padi Ladang Menurut Kecamatan Tahun 2009 .................................

144

6.1.3 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Jagung Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

145

6.1.4 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kedelai Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

146

6.1.5 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kacang Tanah Menurut Kecamatan Tahun 2009 ..................................

147

6.1.6 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Ubi Kayu Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

148

6.1.7 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Ubi Jalar Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

149

6.1.8 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kacang Hijau Menurut Kecamatan Tahun 2009 ....................................

150

6.1.9 Luas Panen, Luas Tanaman dan Total Produksi Sayur‐sayuran Menurut Jenis Sayuran Tahun 2009 ..........................................

151

6.1.10 Luas Panen, Luas Tanaman dan Total Produksi Buah‐buahan Menurut Jenis Buah Tahun 2009 ..............................................

152

6.1.11 Baku Sawah Menurut Sistem Irigasi dan Daerah Irigasi Tahun 2009 ..........................................................................................

153

B. TANAMAN PERKEBUNAN

6.2.1 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kelapa (Buah) Menurut Kecamatan Tahun 2009 ..................................

154

6.2.2 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kelapa Deres Menurut Kecamatan Tahun 2009 ...................................

155

6.2.3 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kopi Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

156

6.2.4 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Tembakau Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

157

6.2.5 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Jarak Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

158


ix

Daftar Tabel

6.2.6 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kapas Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

159

6.2.7 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Panili Menurut Kecamatan Tahun 2009 .............................................

160

6.2.8 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Melinjo Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................

161

6.2.9 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Cengkeh Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................

162

6.2.10 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kakao Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................

163

6.2.11 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kapuk Randu Menurut Kecamatan Tahun 2009 .................................

164

6.2.12 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi nilam Menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................

165

6.2.13 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Tembakau White Burly Menurut Kecamatan Tahun 2009 ........................

166

C. KEHUTANAN

6.3.1 Realisasi Penjualan Hasil Hutan KPH Banyuwangi Utara Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ........................................

167

6.3.2 Produksi Hasil Hutan KPH Banyuwangi Utara Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ................................................................

168

6.3.3 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Utara Menurut Fungsinya Tahun 2009 .............................................................

169

6.3.4 Realisasi Penjualan Hasil Hutan KPH Banyuwangi Barat Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ........................................

170

6.3.5 Produksi Hasil Hutan KPH Banyuwangi Barat Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ................................................................

171

6.3.6 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Barat Menurut Fungsinya Tahun 2009 .............................................................

172

6.3.7 Realisasi Penjualan Hasil Hutan KPH Banyuwangi Selatan Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ........................................

173

6.3.8 Produksi Hasil Hutan KPH Banyuwangi Selatan Menurut Jenis Produksi Tahun 2009 ................................................................

174

6.3.9 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Selatan Menurut Fungsinya Tahun 2009 .............................................................

175

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 x

Daftar Tabel

D. PETERNAKAN 6.4.1 Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak Tahun

2009 .........................................................................................

176 6.4.2 Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas

Tahun 2009 ...............................................................................

177 6.4.3 Pemotongan Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak

Tahun 2009 ..............................................................................

178 6.4.4 Produksi Daging dan Susu Menurut Jenisnya Tahun 2009 ...... 179 6.4.5 Produksi Kulit dan Telur Menurut Jenisnya Tahun 2009 ......... 180

E. PERIKANAN

6.5.1 Banyaknya Rumah Tangga Budidaya Ikan Menurut Kecamatan Dan Jenis Budidaya Tahun 2009 ............................

181

6.5.2 Luas Areal Budidaya Ikan Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya Tahun 2009 ...............................................................

182

6.5.3 Produksi dan Nilai Produksi Penangkapan Di Perairan Umum Menurut Jenis Produksi dan Jenis Perairan Tahun 2009 .........

183

6.5.4 Produksi dan Nilai Produksi Ikan Laut Menurut Jenisnya Tahun 2009 ..............................................................................

184

6.5.5 Produksi dan Nilai Produksi Ikan Air Tawar Menurut Jenisnya Tahun 2009 ...............................................................................

185

VII. INDUSTRI A. INDUSTRI PENGOLAHAN

7.1.1 Banyaknya Perusahaan Industri dan Tenaga Kerja Menurut Jenis Kegiatan Industri dan Kategori Industri Tahun 2009 .......

191

7.1.2 Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja dan Pengeluaran untuk Tenaga Kerja Menurut Jenis Kegiatan Industri dan Jenis Pekerjaan Tahun 2009 .............................................................

192 B. AIR MINUM

7.2.1 Air Minum PDAM Yang Terjual Menurut Bulan Tahun 2009 ... 193 7.2.2 Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Pelanggan

Tahun 2009 .............................................................................. 194

7.2.3 Banyaknya Pemakaian (Konsumsi) Air Bersih PDAM Menurut Kecamatan dan Jenis Pelanggan Tahun 2009 .........................

195

7.2.4 Banyaknya Pelanggan Air Minum yang Disalurkan PDAM dan Nilainya Menurut Kategori Pelanggan Tahun 2009 .................

196


xi

Daftar Tabel

7.2.5 Banyaknya Pelanggan, Konsumsi, Nilai Penjualan, Harga Rata‐rata dan Tenaga Kerja PDAM Tahun 2009 ...............................

197

C. LISTRIK

7.3.1 Perkembangan Pelanggan dan KVA Terpasang Listrik PLN Menurut Jenis Tarip dan Penggunaan Tahun 2004– 2007 .......

198

7.3.2 Perkembangan Pelanggan dan KWH Terjual Listrik PLN Menurut Jenis Tarip dan Penggunaan Tahun 2004– 2007 .......

199

7.3.3 Banyaknya KWh Dibangkitkan, KWh Dijual, Nilai Produksi dan Harga Rata‐rata Listrik Tahun 2009 .........................................

200

VIII. PERDAGANGAN A. EKSPOR DAN PERDAGANGAN

8.1.1 Banyaknya Perusahaan Menurut Bentuk Badan Usaha Tahun 2007 ‐ 2009 ..............................................................................

204

8.1.2 Perkembangan Pengeluaran Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) Menurut Klasifikasi Golongan Perusahaan Tahun 2007‐2009 .........................................................................................

205 C. B E R A S

8.2.1 Banyaknya Persediaan dan Pengeluaran Beras (ton) Menurut Bulan dan Jenis Mutasi Tahun 2009 .........................................

206

IX. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA A. TRANSPORTASI DARAT DAN LAUT

9.1.1 Perkembangan Panjang Jalan Negara, Propinsi Menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Tahun 2008– 2009 .........

212

9.1.2 Perkembangan Panjang Jalan Kabupaten Menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Tahun 2008 ....................

213

9.2.1 Perkembangan Banyaknya Kendaraan Menurut Jenis Kendaraan Berdasarkan Catatan Kepolisian Resort Banyuwangi Th 2005‐2009 .......................................................

214 9.2.2 Perkembangan Banyaknya Kendaraan Menurut Jenis

Kendaraan Berdasarkan Catatan Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Tahun 2006– 2009 ..............................................

215 9.2.3 Banyaknya Angkutan Barang yang Keluar – Masuk di

Jembatan Timbang Tahun 2009 ...............................................

216

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 xii

Daftar Tabel

9.2.4 Banyaknya Kendaraan Berdasarkan Pengeluaran Ijin Insidentil Menurut Jenis Kendaraan Tahun 2009 ...................................

217

9.2.5 Perkembangan Banyaknya Pengeluaran Surat Ijin Mengemudi (SIM) Kendaraan Bermotor Menurut Jenis SIM Tahun 2005– 2009 .........................................................................................

218 9.2.6 Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Bulan dan

Korban/Kerugian Tahun 2009 ..................................................

219 9.3.1 Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Berangkat, Dan

Pendapatan Tahun 2009 ..........................................................

220 9.3.2 Kunjungan dan Bongkar Muat Kapal Di Pelabuhan Tanjung

Wangi Tahun 2009 ...................................................................

221 9.3.3 Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran Di Pelabuhan

Tanjung Wangi Tahun 2009 .....................................................

222 9.3.4 Kunjungan Kapal danArus Penumpang Di Pelabuhan Tanjung

Wangi Tahun 2009 ...................................................................

223 9.4.1 Radio Pemerintah / Non Pemerintah, Tahun Berdiri,

Gelombang, Frekwensi dan Kekuatan Daya Pancar Tahun 2009 .........................................................................................

224

B. PARIWISATA 9.5.1 Daftar Nama Obyek Wisata, Jarak dari Kota Banyuwangi (km)

Dan Jenis Obyek Wisata Tahun 2009 .......................................

227 9.6.1 Jumlah Kamar Hotel Dibedakan Menurut Klasifikasinya Tahun

2009 .........................................................................................

229 9.6.2 Tarif Kamar/Malam Dari Masing‐masing Hotel Menurut

Klasifikasi Tahun 2009

234 9.6.3 Perkembangan Tamu Domestik dan Asing yang Menginap

pada Hotel Tahun 2009 ............................................................

238

D. P O S 9.7.1 Data Alat Produksi Tahun 2007–2009 Kantor Pos dan Giro

Banyuwangi ..............................................................................

243 9.7.2 Banyaknya Surat Pos Dalam dan Luar Negeri yang Dikirim

Tahun 2000‐2009 .....................................................................

244 9.7.3 Banyaknya Wesel Pos dalam dan Luar Negeri Serta Nilainya

Yang diterima dan dikirim Tahun 2001‐2009 .......................... 245

9.7.4 Banyaknya Giro dan Cek Pos Yang Diterima dan Dibayar Tahun 2001‐2009 .....................................................................

246


xiii

Daftar Tabel

9.7.5 Banyaknya Tabanas Yang Ditabung dan Yang Dibayarkan Kembali Tahun 2001‐2009 .......................................................

247

9.7.6 Banyaknya Paket Pos Dalam Negeri dan Luar Negeri Yang Dikirim dan diterima Tahun 2001‐2009 ...................................

248

X. KEUANGAN DAN HARGA‐HARGA A. APBD DAN PENERIMAAN PAJAK

10.1.1 Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009 ..........................................................

253

10.1.2 Laporan Perhitungan APBD Kab. Banyuwangi Tahun 2009 ..... 258 10.2.1 PBB menurut Kecamatan dan Pemasukannya, Tahun 2009

Sektor Perkotaan ......................................................................

260 10.2.2 PBB menurut Kecamatan dan Pemasukannya, Tahun 2009

Sektor Pedesaan .......................................................................

261 10.2.3 Jumlah Pendapatan/Pajak PKB dan BBNKB (Rupiah) Menurut

Bulan, Tahun 2009 ...................................................................

262 10.2.4 Realisasi Penerimaan Pajak Tahun 2009 Untuk Wilayah

Kabupaten Banyuwangi ...........................................................

263 B. PERBANKAN

10.3.1 Jumlah Bank di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009 .............. 264 10.3.2 Posisi Penghimpunan Dana Rupiah dan Asing (dalam Jutaan

Rupiah) Menurut Bulan dan Jenis Posisi Penghimpun Dana Kab.Banyuwangi Tahun 2009 ...................................................

265 10.3.3 Posisi Kredit Perbankan dan Valuta Asing Menurut Bulan Th

2009 .........................................................................................

266 10.3.4 Posisi Kredit Usaha Kecil Menurut Sektor Ekonomi dan

Bulan Kab. Banyuwangi Tahun 2009 ......................................

267 10.3.5 Posisi Kredit Usaha Kecil Menurut Sebaran Plafond dan

Bulan Kab. Banyuwangi Tahun 2009 ......................................

269

C. PEGADAIAN 10.4.1 Jumlah Nasabah Pegadaian Menurut Profesi Tahun 2009 ...... 270 10.4.2 Perkembangan Jasa Gadai Menurut Jenis Pembayaran Tahun

2009 .........................................................................................

271 10.4.3 Perkembangan Jasa Gadai Menurut Jenis Jaminan Tahun

2003 ‐2009 ...............................................................................

272

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 xiv

Daftar Tabel

D. ASURANSI 10.5.1 Asuransi Menurut Bulan dan Rinciannya, Tahun 2009 ............ 274 10.5.2 Penerimaan Total Premi (Premi Income) Asuransi Menurut

Bulan, Tahun 2009 ...................................................................

275 10.5.3 Asuransi Menurut Bulan dan Rinciannya, Tahun 2009 ............ 276 10.5.4 Penerimaan Total Premi (Premi Income) Asuransi Menurut

Bulan, Tahun 2009 ...................................................................

277 10.5.5 Jumlah Peserta Askes Sosial Tahun 2009 Kabupaten

Banyuwangi ..............................................................................

278 E. HARGA‐HARGA

10.6.1 Fluktuasi Harga Gabah Kering Panen IR. 64, Kadar Air dan Kadar Lainnya Tahun 2009 ......................................................

279

XI. SOSIAL EKONOMI

11.1 Harga Rata‐rata Kebutuhan Bahan Pokok di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009 ..........................................................

286

11.2 Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi Bulanan Kab. Banyuwangi Keadaan Januari – Desember 2009 .....................

287

11.3 Perkembangan indeks harga konsumen (IHK) dengan Tahun dasar (2007=100) keadaan januari‐juli 2010 ............................

288

11.4 Jumlah Keluarga miskin Kabupaten Banyuwangi dirinci menurut Kecamatan Tahun 2009 ............................................

289

11.5 Jumlah Tenaga Kerja Pada Usaha Dengan Tempat Tidak Permanen Tahun 2006 .............................................................

290

11.6 Jumlah Tenaga Kerja Pada Usaha Dengan Tempat Permanen Tahun 2006 ..............................................................................

291

11.7 Nilai Produksi/Omzet/Pendapatan Pada Usaha Dengan Tempat Permanen Tahun 2006 ................................................

292

11.8 Jumlah Perusahaan/Usaha Dengan Tempat Permanen dan Tidak Permanen Tahun 2006 ...................................................

293

11.9 Jumlah Perusahaan atau Usaha Dengan Tempat Permanen dan Tidak Permanen Tahun 2006 ............................................

294

XII. P D R B

12.1 PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Berlaku .........................

298


xv

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 xvi

Daftar Tabel

12.2 PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Konstan 2000 ...............

299

12.3 Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Berlaku .....................................................................................

300 12.4 Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Konstan 2000 ...........................................................................

301 12.5 Indeks Berantai PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Berlaku .....................................................................................

302 12.6 Indeks Berantai PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut


303 12.7 Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 Atas Dasar Harga Berlaku .....................................................................................

304 12.8 Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut


305 12.9 Indeks Harga Implisit PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 .......................................

306 12.10 Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2005 – 2009 .......................................

307 12.11 Laju Inflasi PDRB Kabupaten Banyuwangi Menurut Lapangan

Usaha Tahun 2005 – 2009 ........................................................

308 12.12 Perkembangan Beberapa Agregat Pendapatan Dan

Pendapatan Perkapita Tahun 2005 – 2009 ..............................

309

Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Nomor Gambar

Judul Gambar Hal.

1.1

2.1

3.1

3.2

3.3

3.4

4.1

4.2

4.3

5.1

5.2

5.3

Luas Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Penggunaannya Tahun 2009 ..................................................... Rata‐Rata Suhu Udara (Derajat Celsius) Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009 ........................................................... Jumlah PNS Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Golongan Tahun 2009 …………………………………………………………... Jumlah PNS Pusat di Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Golongan Tahun 2009 ................................................ Jumlah Peroleh Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dalam Pemilihan Umum Tahun 2009............................................................................................

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pemilihan Umum Bupati Wakil Bupati Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010 ...................

Piramida Penduduk Kabupaten Banyuwangi Hasil Sensus Penduduk 2000………………………………………………………………….. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Banyuwangi Hasil Sensus Penduduk 1961, 1971, 1980, 1990 dan 2000………………... Banyaknya Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2009 ........................................................................................... Prosentase Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2008 .......... Banyaknya Jama’ah Haji Tahun 2001 – 2009 ............................ Banyaknya Narapidana Menurut Kelompok Usia Thn 2009 ......

5

17

30

31

32

33

58

59

60

80

81

82

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 xvii

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 xviii

Daftar Gambar

6.1

6.2

7.1

7.2

7.3

8.1

9.1

9.2

10.1

10.2

11.1

Perkembangan Produksi Tanaman Bahan Makanan di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2004 – 2009.............................. Luas Panen Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2004 – 2009 ........ Penjualan Air Minum PDAM Kabupaten Banyuwangi Selama Tahun 2009 ................................................................................ Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenisnya Thn 2009........

Perkembangan Pelanggan dan KVA Terpasang Listrik PLN Tahun 2005 – 2009 .................................................................... Banyaknya Persediaan dan Pengeluaran Beras Selama Tahun 2007– 2009 ................................................................................ Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009................................................................................. Perkembangan Pengiriman Surat Pos Tahun 2002 – 2009 ....... Perkembangan Nilai Jasa Gadai Menurut Jenis Pembayaran Tahun 2009 (000) ...................................................................... Fluktuasi Harga Gabah Kering Panen IR 64 Tahun 2009…………… Inflasi/Deflasi Kabupaten Banyuwangi Jan – Juli Tahun 2009....

141

142

188

189

190

203

210

211

251

252

285

SISTEMATIKA PENYAJIAN

Series Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka merupakan salah satu publikasi yang diterbitkan dengan metode pengumpulan datanya menggunakan data sekunder dari Instansi/Dinas/ Badan/Kantor/Bagian yang ada di Kabupaten Banyuwangi.

Publikasi ini terbit secara berkala setiap tahun. Periode penyajiannya dijadwalkan antara triwulan pertama sampai dengan triwulan kedua. Namun sebagai akibat dari kelambatan pemasukan datanya, pada tahun ini jadwal penerbitannya sedikit mengalami kemunduran.

Sebetulnya bila kelambatan itu terjadi, kejadiannya pada sistem pengumpulan data sekunder yang pada umumnya diperoleh melalui Badan, Dinas, Kantor dari lembaga pemerintah pusat yang vertikal maupun dari komponen pemerintah kabupaten.

Secara umum tabel‐tabel pokok yang disajikan masih merujuk pada penyajian se‐belumnya, hanya saja ditambah

beberapa tabel baru sebagai tabel penyempurnaan serta sebaliknya ada beberapa tabel yang pada penerbitan kali ini tidak disajikan lagi, dengan alasan tabel yang tidak disajikan lagi itu dipandang kurang dan atau tidak diminati lagi oleh para pengguna data.

Sebelum penyajian tabel‐tabel pokok disetiap babnya, akan diberikan gambaran umum yang dikemas secara ringkas serta ditambah dengan penyajian grafik‐grafik pada setiap bab yang bersangkutan.

Bab I menyajikan keadaan geografis berdasarkan kondisi tanah yang ditambah dengan luas wilayah yang dibedakan menurut penggunaannya.

Bab II memberikan informasi tentang iklim berdasarkan curah hujan selama setahun yang dirinci menurut kecamatan.

Bab III berisi pemerintahan yang diawali dari gambaran pemerintah di tingkat desa/ kelurahan sampai dengan

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010 1


informasi detil tentang lembaga legislatif.

Bab IV penduduk dan tenaga kerja. Bab ini memaparkan secara rinci data statistik sosial kependudukan dan ketenaga‐kerjaan.

Bab V menyajikan data sosial seperti pendidikan menurut jenjangnya, agama, paramedis dan sarana kesehatan sampai dengan banyaknya kasus yang diselesaikan oleh lembaga peradilan.

Bab VI pertanian, bab ini masih belum seluruhnya memuat sub sektor pertanian. Penyajian‐nya diawali dari produksi tanaman bahan makanan, hortikultura serta diakhiri dengan produksi perikanan laut dan produksi ikan tawar.

Bab VII berisi tabel pokok yang memuat data industri yang disusun secara series, mulai dari banyaknya industri menurut klasifikasinya sampai dengan perkembangan tenaga kerjanya.

Bab VIII perdagangan menyajikan nilai ekspor dan impor, ditambah dengan ketersediaan logistik kebutuhan pokok seperti ketersediaan beras.

Bab IX menyajikan tabel pokok tentang transportasi, komunikasi dan pariwisata. Pada bab ini banyak mengalami perubahan penyajian tabel pokok dibanding series sebelumnya.

Bab X keuangan dan harga‐harga. Data keuangan disajikan berdasarkan target dan realisasi yang dicapai menurut tahun anggaran 2006, sedangkan harga‐harga menggunakan angka nominal yang diperoleh dari fluktuasi harga gabah yang dipantau setiap bulan. Bab XI menyajikan bidang sosial ekonomi yang berisikan kunjungan wisatawan, harga‐harga sembilan bahan pokok, jumlah perusahaan/usaha dan tenaga kerjanya. Khusus pada Bab XI ini periode pendataannya telah menggunakan bulan Januari sampai dengan Juni 2007 untuk beberapa tabel. Seperti inflasi yang dihitung berdasarkan Indeks Harga Konsumen (IHK). Perlu dijelaskan pula inflasi IHK ini angkanya berbeda dengan inflasi yang diturunkan dari PDRB.

Dengan luas sekitar

5.782,50 km² sebagian besar wilayah Kab. Banyuwangi masih merupakan daerah kawasan hutan. Area kawasan hutan ini diperkirakan telah mencapai 182.814,85 ha atau sekitar 31,62 persen, daerah persawahan sekitar 66.152 ha atau 11,44 persen, perkebunan dengan luas sekitar 82.143,63 ha atau 14,21 persen, dimanfaatkan sebagai daerah permukiman dengan luas sekitar 127.454,22 ha atau 22,04 persen. Sedang sisanya telah dipergunakan oleh penduduk Kabupaten Banyuwangi dengan berbagai manfaat yang ada, seperti jalan, ladang dan lain‐lainnya.

Selain penggunaan luas daerah yang demikian itu, Kabupaten Banyuwangi memiliki panjang garis pantai sekitar 282 km, serta jumlah Pulau ada 15 buah. Seluruh wilayah tersebut telah memberikan manfaat besar bagi kemajuan ekonomi penduduk Kabupaten Banyuwangi.

GEOGRAFIS

Secara geografis Kabupaten Banyuwangi terletak di ujung timur Pulau Jawa. Daerahnya terbagi atas dataran tinggi yang berupa daerah pegunungan, merupakan daerah penghasil berbagai produksi perkebunan. Dataran medium dan rendah dengan berbagai potensi yang berupa produksi tanaman pertanian, serta daerah sekitar garis pantai yang membujur dari arah Utara ke Selatan yang merupakan daerah penghasil berbagai biota laut. Berdasarkan garis batas koordinatnya, posisi Kabupaten

Banyuwangi terletak diantara 7 43’ ‐ 8 46’ Lintang Selatan dan 113 53’ ‐ 114 38’ Bujur Timur. Secara administratif sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Sit ubondo, sebelah timur Selat Bali, sebelah selatan Samudera Indonesia serta sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Jember dan Bondowoso.


Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka 2010 4

Umumnya daerah bagian Selatan, Barat dan Utara merupakan daerah pegunungan, sehingga pada daerah ini mempunyai tingkat kemiringan tanah dengan rata‐rata mencapai

40 serta dengan rata‐rata curah hujan lebih tinggi bila dibanding dengan daerah yang lain. Daerah datar terbentang luas dari bagian Selatan hingga Utara yang tidak berbukit. Daerah ini banyak dialiri sungai‐sungai yang bermanfaat guna mengairi hamparan sawah yang luas. Selain ketersediaan hamparan sawah yang cukup luas dan potensial itu, kontribusi Daerah Aliran Sungai (DAS) juga mempunyai pengaruh yang besar terhadap tingkat kesuburan tanah. Berdasarkan banyaknya DAS di Kabupaten Banyuwangi terdapat 35 DAS yang sepanjang tahun cukup untuk mengairi hamparan sawah yang ada.

Daratan yang datar tersebut sebagian besar mempunyai tingkat kemiringan kurang dari

15 diikuti rata‐rata curah hujan yang cukup memadai, sehingga akan bisa menambah tingkat kesuburan tanah.

Dari gambaran kondisi alam yang demikian itu menjadikan Kabupaten Banyuwangi menjadi salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang merupakan daerah lumbung padi. Selain itu menurut data statistik juga memberikan adanya indikasi kuat sebagai kabupaten potensi pertanian yang relatif besar setelah Kabupaten Malang dan Jember, bila dibandingkan dengan kabupaten lain di Propinsi Jawa Timur.

Dengan demikian berdasar‐kan keadaan geografisnya, Kabupaten Banyuwangi me‐rupakan daerah yang subur bagi tanaman bahan makanan, berpotensi besar bagi peningkatan produksi tanaman perkebunan dan kehutanan, serta mempunyai peluang besar bagi upaya‐upaya positif yang mengarah pada peningkatan potensi kelautan. Hampir sepanjang garis pantai yang ada, merupakan daerah potensi perikanan laut dan biota lain yang masih belum dikelola secara optimal.

Hutan (31,62 %) Sawah (11,44 %) Lain-lain (17,59 %)

Ladang (2,8 %) Perkebunan (14,21 %) Permukiman (22,04 %)

Tambak (0,31 %)

Gambar 1.1

Luas Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Penggunaannya Tahun 2009


Keadaan Geografi

Tabel 1.1 Jarak (Km) Terdekat Antar Kecamatan

Tahun 2009

No. Kecamatan

Pesanggaran

Siliragung

Ban

gorejo

Purw

oharjo

Tegaldlimo

Muncar

Cluring

Gam

biran

Tegalsari

Glenmore

Kalibaru

Gen

teng

Srono

Rogojampi

Kab

at

Singojuruh

Sempu

Songgon

Glagah

Licin

Ban

yuwan

gi

Giri

Kalipuro

Wongsorejo

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1. Pesanggaran 7 18 24 44 58 32 31 37 40 50 37 39 44 49 60 47 61 65 73 60 65 68 94

2 Siliragung 7 11 17 37 51 25 24 30 33 43 30 32 37 42 53 40 54 58 66 53 58 61 87

3. Bangorejo 18 11 6 26 40 14 13 19 22 32 19 21 26 31 42 29 43 47 55 42 47 50 76

4. Purwoharjo 24 17 6 20 35 9 16 22 33 59 21 12 21 31 42 29 42 43 51 41 43 47 53

5. Tegaldlimo 44 37 26 20 15 31 41 47 63 78 48 35 47 52 61 53 65 67 75 61 64 69 91

6. Muncar 58 51 40 34 15 15 25 31 45 50 30 7 17 22 27 42 36 32 45 32 35 39 69

7. Cluring 32 25 14 85 31 15 5 11 32 37 17 7 18 23 33 27 36 37 45 32 35 39 69

8. Gambiran 31 24 13 16 41 25 5 6 25 30 10 11 21 25 25 20 41 40 48 40 43 42 77

9. Tegalsari 37 30 19 22 47 31 11 6 31 36 16 17 27 31 31 26 47 46 54 46 49 53 83

10. Glenmore 40 33 22 33 63 45 32 25 31 5 15 38 48 53 35 25 72 70 78 65 68 72 102

11. Kalibaru 50 43 32 59 78 20 37 30 36 5 20 44 54 59 40 30 73 75 83 70 73 77 107

12. Genteng 37 30 19 21 48 30 17 10 16 15 20 24 34 39 15 10 53 54 62 50 53 57 87

13. Srono 39 32 21 12 35 7 7 11 17 36 41 22 10 15 25 32 29 29 37 24 27 41 71

14. Rogojampi 44 37 26 21 47 17 18 21 27 39 44 24 10 5 15 25 19 20 28 15 18 22 52

15. Kabat 49 42 31 31 52 22 23 25 31 53 59 39 15 5 20 30 24 19 27 10 13 17 40

16. Singojuruh 60 53 42 42 61 27 33 25 31 35 30 25 25 15 20 10 10 35 43 30 33 37 60

17. Sempu 47 40 29 29 53 42 27 20 26 15 30 10 32 25 30 10 20 45 53 40 43 47 70

18. Songgon 61 54 43 42 55 36 36 41 47 72 73 53 29 19 24 10 20 39 47 34 37 41 69

19. Glagah 65 58 47 43 67 37 37 40 46 70 75 54 29 20 19 35 45 39 8 5 4 8 35

20. Licin 73 66 55 51 75 45 45 48 54 78 83 62 37 28 27 43 53 47 8 13 12 16 43

21. Banyuwangi 60 53 42 41 61 32 32 40 46 65 70 50 24 15 10 30 40 34 5 13 3 7 30

22. Giri 65 58 47 43 64 35 35 43 49 68 73 53 27 18 13 33 43 37 5 12 3 4 33

23. Kalipuro 68 61 50 47 69 39 39 47 53 72 77 57 41 22 17 37 47 41 4 16 7 4 35

24. Wongsorejo 94 87 76 53 91 69 69 77 83 102 107 87 71 52 47 60 70 69 64 43 30 33 35

Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyuwangi


Keadaan Geografi

Tabel : 1.2 Luas Wilayah Kecamatan Menurut Kemiringan (km

2)

Tahun 2009

Kelerengan No Kecamatan

0‐2% 2‐8% 8‐15% 15‐25% 25‐40% >40% Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 15.857,53 2.524,44 8.216,29 17.163,09 7.966,70 126,19 51.854,24

2 Siliragung 22,74 4.373,63 2.554,93 508,96 1.174,09 374,47 9.008,82

3 Bangorejo 9.021,07 1.820,60 1.097,37 372,80 569,84 54,90 12.936,59

4 Purwoharjo 10.156,90 1.231,68 418,65 157,11 0,00 0,00 11.964,34

5 Tegaldlimo 21.693,84 6.225,78 24.656,44 1.562,221 1.725,83 295,45 56.159,56

6 Muncar 8.095,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 8.095,10

7 Cluring 6.523,70 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 6.523,70

8 Gambiran 3.400,34 11,52 0,00 0,00 0,00 0,00 3.411,86

9 Tegalsari 5.155,14 20,85 0,00 0,00 0,00 0,00 6.175,99

10 Glenmore 6.733,84 12.115,55 4.842,35 1.958,36 5.987,51 293,75 31.931,36

11 Kalibaru 2.370,26 5.695,99 4.866,54 526,l14 5.157,37 12,34 18.628,64

12 Genteng 3.883,51 1.264,28 0,00 0,00 0,00 0,00 5.147,79

13 Srono 6.803,23 180,56 0,00 0,00 0,00 0,00 6.983,79

14 Rogojampi 7.023,85 313,36 0,00 0,00 0,00 0,00 7.337,21

15 Kabat 3.629,41 3.585,86 706,04 0,00 1,45 0,00 7.922,76

16 Singojuruh 3.131,87 1.013,07 0,00 0,00 0,00 0,00 4.144,94

17 Sempu 2.533,81 6.549,96 0,00 0,00 322,57 0,00 9.406,35

18 Songgon 1.199,10 6.991,59 4.499,88 615,93 5.541,60 778,90 19.627,01

19 Glagah 18,34 3.527,87 2.060,86 410,54 947,04 302,05 7.266,71

20 Licin 4.900,49 780,13 2.539,10 5.303,95 2.461,97 39,00 16.024,63

21 Banyuwangi 2.051,65 482,09 0,00 0,00 0,00 0,00 2.533,74

22 Giri 1,97 1.612,21 0,00 0,00 0,00 0,00 1.614,18

23 Kalipuro 1.135,23 7.955,44 7.240,11 1.920,40 1.025,46 511,36 19.788,00

24 Wongsorejo 5.538,86 14.176,48 3.441,68 3.057,39 7.145,88 704,67 34.064,96

Jumlah 2009 131.881,79 82.452,94 67.140,24 33.556,90 40.027,31 3.493,09 358.552,27

Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Banyuwangi

77 Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2010

Keadaan Geografi

Tabel : 1.3 Panjang Sungai Tahun 2009

No Nama Sungai Panjang (m)

(1) (2) (3)

I. D.A.S Bajulmati

1. K. Maelang 7.777

2. K. Tangkup 14.173

3. Cr. Sono 3.652

4. Cr. Badulan 3.304

5. K. Bajulmati Kanan 20.000

II. D.A.S Sodong

1. Sodong 2.850

III. D.A.S Widoro Porong

1. Widoro Porong 3.478

2. Patemon 3.391

IV. D.A.S Curah Alas Buluh

1. Cr. Alas Buluh 2.222

V. D.A.S Selogiri

1. Selogiri 6.173

VI. D.A.S Sebani

1. Sebani 2.782

VII. D.A.S Paleran

1. Paleran 6.086

VIII. D.A.S Dani

1. Paleran 5.391

IX. D.A.S Ketapang

1. Ketapang 7.826

2. Secang 6.666


Keadaan Geografi

Lanjutan Tabel :1.3

(1) (2) (3)

X. D.A.S Kali Klatak

1. Kali Klatak 15.656

2. Trongsing 10.176

XI. D.A.S Sukowidi

1. Kelir 14.444

2. Sukowidi 10.868

3. Buluh 5.940

XII. D.A.S K. Banyuwangi

1. K.Wilayu

2. K. Laos Ancar Kiri 10.260

3. K. Banyuwangi 8.695

4. K.Lele 8.434

5. K.Loo 9.652

XIII. D.A.S BENDO

1. Bendo 15.826

2. Jong Mergi 13.888

3. Sobo 6.543

XIV. D.A.S Pakis

1. Pakis 7.043

XV. D.A.S Tambong

1. Panggang 3.542

2. Jambu 6.111

3. Secawan 20.689

4. Bungu 10.347

5. Cinde 4.483

6. Kedawung 10.000

7. Pakuda 8.333

8. Tambong 24.347

9. Danti 3.913

10. Temboyo 3.888

11. Petung 4.750


Keadaan Geografi

Lanjutan Tabel :1.3

(1) (2) (3)

XVI. D.A.S Donosuka

1. Donosuka 8.333

2. Cekaitan 5.440

XVII. D.A.S Lungun 16.666

XVIII. D.A.S Binau

1. Binau 21.379

2. Lateng 9.565

3. Rawan 13.043

4. Tuban 8.974

5. Bate 15.283

XIX. D.A.S Bomo

1. Kumbo 12.173

2. Kemapak 6.111

3. Mengarang 23.226

4. Bomo 7.497

XX. D.A.S Blambangan

1. Blambangan 22.000

2. Sempu 10.010

3. Pandan 20.000

4. Curah Wuluh 5.674

5. Genting 10.450

6. Suko 16.500

7. Sumbermangku 7.000

8. Tapan 4.000

9. K.Kepisah 15.000

10. Bekulo 18.000

XXI. D.A.S Komis

1. Komis 5.000

2. Lateng 5.250


Keadaan Geografi

Lanjutan Tabel :1.3

(1) (2) (3)

XXII. D.A.S Setail

1. Setail 40.100

2. Jalen 19.080

3. Tugung 18.000

4. Jambewangi 13.500

5. Curah Gulung 2.500

6. Kedawung 8.000

7. Jaran 3.000

8. Pandan 20.000

9. Mangli 10.800

10. Bekulo 18.000

11. Suko 16.560

12. Swaloh 20.000

XXIII. D.A.S Blambangan

1. Barumanis 20.008

2. Sumberbaru 8.250

3. Telpon 18.250

4. Cerung 3.250

5. Takir 11.700

6. Mangis 18.000

7. sepanjang 14.200

8. Kempit 17.000

9. Porolinggo 30.000

10. Salam 6.000

11. Wadung 13.000

12. Kajar 12.580

13. Pakem 4.025

14. Sarbiniti 3.015

15. Petung 3.100

16. Kupuk 3.500

17. Pinang 4.000

18. Ontobugo 5.500

19. Stopel 5.000


Keadaan Geografi

[

Lanjutan Tabel :1.3

(1) (2) (3)

20. Curah Lele 4.250 ‐

21. Curah Sanepo 4.000

22. Bogem 6.000

23. Curah Pait 5.000

24. Bero 2.500

XXIV. D.A.S Kaligung ‐ XXV. D.A.S Sarongan ‐ XXVI. D.A.S Kandangan ‐ XXVII. D.A.S Lembu 1.250.000 XXVIII. D.A.S Trembelang 6.000

XXIX. D.A.S Bangorejo ‐ XXX. D.A.S Besaran ‐ XXXI. D.A.S Kedungrejo 8.000

XXXII. D.A.S Karang bendo ‐

XXXIII. D.A.S Kemut ‐

XXXIV. D.A.S Gambiran 65.000

XXXV. D.A.S Bulu agung 550.000

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyuwangi Keterangan : D.A.S = Daerah Aliran Sungai


Keadaan Geografi

Tabel : 1.4 Jaringan Irigasi Menurut Jenis Bangunan dan Volume

Tahun 2009

No Jenis Bangunan Satuan Volume

(1) (2) (3) (4)

I. BENDUNG

1.Bendungan Gerak Buah ‐

2.Bendungan Tetap Buah 164

3.Pengambilan Bebas Buah 121

II. SALURAN

1.Saluran Primer Meter

2.Saluran Sekunder Meter 69.380

3.Saluran Tersier (50 M dari Bang) Meter 375.973

4.Saluran Suplessi Meter 289.996

5.Saluran Gendong Meter 908

6.Saluran Pembuang Meter 150

III. BANGUNAN 3.746

1.Bangunan Bagi Buah

2.Bangunan Bagi Sadap Buah 70

3.Bangunan Sadap Buah 86

IV. BANGUNAN PELENGKAP 778

1.Bangunan Gorong‐gorong Buah

2.Bangunan Talang Buah 529

3.Bangunan Terjun Buah 91

4.Bangunan Pelimpah Samping Buah 68

5.Bangunan Lain‐lain Buah 70

V. LAIN – LAIN 645

1.Jembatan Buah

2.Syphon Buah 473

3.Kantong Lumpur Buah 15

4.Pintu Penguras/ Pembilas Buah 23

5.Pelimpah Samping Buah 22

6.Bangunan Terjunan Buah 1

7.Fre Intik/ Lain‐lain Buah 23

‐

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyuwangi


Keadaan Geografi

Tabel : 1.5 Pemantauan Kualitas Air Badan Air Tahun 2009

Sungai Baru Desa Karangdoro Kec.Tegalsari Bujur 1140 00’33” Lintang 08

0 02’ 36”

No. Bulan Suhu (0C) Ph

DO (mg/L)

BOD (mg/L)

COD (mg/L)

NITRAT (mg/L NO3‐N)

NITRIT (mg/L NO2‐N)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Januari 27,00 8,13 3,90 5,00 12,00 1,01 0,010

2 Februari 26,00 8,46 3,82 3,00 6,00 1,21 0,010

3 Maret 26,00 8,90 4,69 4,00 9,00 0,96 0,020

4 April 26,00 8,33 3,80 2,00 5,00 0,76 0,010

5 Mei 26,00 8,14 3,94 4,00 8,00 0,56 0,005

6 Juni 26,00 8,92 4,68 5,00 13,00 1,13 0,010

7 Juli 26,00 8,22 6,58 3,00 7,00 1,04 0,008

8 Agustus 26,00 8,22 6,05 3,00 7,00 0,46 0,012

9 September 26,00 8,98 4,73 4,00 6,00 0,94 0,010

10 Oktober 26,00 7,93 3,18 3,00 5,00 0,48 0,004

11 Nopember 26,00 8,49 3,60 4,00 8,00 0,78 0,010

12 Desember 26,00 8,37 3,97 4,00 10,00 0,91 0,010

Rata – Rata 26,083 8,424 4,412 3,667 8,000 0,853 0,010

Ambang Batas > 6 2 10

Sumber : Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Sampean Baru di Bondowoso



Keadaan Geografi

Tabel : 1.6 Pemantauan Kualitas Air Badan Air Tahun 2009

Sungai Baru Desa Karangdoro Kec.Tegalsari Bujur 1140 00’33” Lintang 08

0 02’ 36”

No. Bulan Suhu (0C)

Ph DO

(mg/L) BOD (mg/L)

COD (mg/L)

NITRAT (mg/L NO3‐N)

NITRIT (mg/L NO2‐N)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Januari 26,00 8,17 4,21 3,00 6,00 0,63 0,001

2 Februari 26,00 8,22 4,47 3,00 6,00 0,95 0,002

3 Maret 25,00 8,34 4,52 3,00 7,00 1,25 0,010

4 April 26,00 8,12 4,70 3,00 7,00 0,87 0,007

5 Mei 25,00 7,96 4,35 3,00 6,00 0,32 *

6 Juni 25,00 8,33 4,53 8,00 22,00 0,81 0,003

7 Juli 26,00 8,04 7,35 4,00 12,00 0,92 0,010

8 Agustus 26,00 7,58 7,12 4,00 9,00 1,66 0,006

9 September 26,00 8,43 4,33 4,00 8,00 1,02 0,010

10 Oktober 25,00 7,85 4,53 3,00 5,00 0,94 0,004

11 Nopember 26,00 8,08 4,61 4,00 10,00 0,88 0,010

12 Desember 26,00 8,15 4,53 3,00 6,00 0,89 0,010

Rata – Rata 25,667 8,106 4,938 3,750 8,667 0,928 0,007

Ambang Batas > 6 2 10

Sumber : Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Sampean Baru di Bondowoso

IKLIM Sepanjang tahun 2009 rata‐

rata kelembaban udara di Kabupaten Banyuwangi diper‐kirakan mendekati 79 persen. Kelembaban terendah terjadi pada bulan Nopember dengan rata‐rata kelembaban udara sebesar 75 persen. Sebaliknya kelembaban tertinggi terjadi pada bulan Januari dengan besaran 85 persen.

Adapun rata‐rata curah hujan selama tahun 2009 angkanya mencapai 28,6 mm – 299,3 mm terjadi pada bulan Januari sampai dengan Juni. Sedang bulan Juli sampai dengan Desember angkanya hanya mencapai 25,1 mm – 163,7 mm.

Indikasinya dalam semester pertama pada tahun 2009, hari hujannya relatif lebih banyak yang diikuti dengan curah hujan yang lebih besar pula. Sedang pada semester kedua pada tahun 2009, dengan hari hujan yang lebih sedikit serta diikuti

dengan curah hujan yang lebih rendah. Selain kelembaban, hari hujan dan curah hujan yang biasanya digunakan untuk mengidentifikasi keadaan iklim, rata‐rata suhu udara juga kerap kali digunakan sebagai ukuran atau tingkat kedinginan suatu daerah. Intepretasinya semakin mendekati angka nol maka daerah tersebut akan semakin dingin, demikian pula sebaliknya. Selama tahun 2009 rata‐rata suhu udara terendah terjadi pada bulan Agustus yaitu sebesar 25,7 derajat celcius. Sedang tertinggi pada bulan Desember sebesar 28,6 derajat celcius. Sedang bulan‐bulan lain angka rata‐rata suhu udara yang terjadi sekitar 26 derajat celcius. Sebuah angka dalam ukuran atau tingkat kedinginan suatu wilayah yang sangat ideal. Artinya dalam rata‐rata, bukan berarti setiap wilayah dengan suhu udara yang sama.



24

24,5

25

25,5

26

26,5

27

27,5

28

28,5

29

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des

Gambar 2.1

Rata‐rata Suhu Udara (Derajat Celcius) Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009

Iklim

Tabel : 2.1Rata‐rata Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Penguapan Air

Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009

Bulan Rata‐rata

Kelembaban Udara( % )

Rata‐rata

Tekanan Udara

(mb)

Jumlah

Penguapan

( mm )

(1) (2) (3) (4)

01. Januari 85 1008,6 155,7

02. Pebruari 82 1007,4 119,3

03. Maret 77 1009,6 146,9

04. April 77 1009,8 154,7

05. Mei 81 1009,8 122,0

06. Juni 78 1011,6 126,8

07. Juli 80 1012,5 128,7

08. Agustus 80 1012,3 138,6

09. September 80 1012,6 140,6

10. Oktober 79 1012,2 157,9

11. Nopember 75 1009,8 168,3

12. Desember 77 1010,3 166,1

Sumber : Badan Meteorologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Banyuwangi


Iklim

Tabel : 2.2Keadaan Arah Angin dan Kecepatan Angin


Bulan

Arah Angin Terbanyak

Rata‐rata

Kecepatan ngin (Knot)

Kecepatan Angin

Maximun (Knot)

(1) (2) (3) (4)

01. Januari S 2,4 18

02. Pebruari U 1,8 15

03. Maret S 2,3 18

04. April TG 1,9 15

05. Mei TG 1,6 15

06. Juni S 1,7 15

07. Juli S 2,3 10

08. Agustus S 2,3 10

09. September TG 2,8 8

10. Oktober S 2,6 9

11. Nopember S 2,2 15

12. Desember S 2,0 14

Sumber : Badan Meteorologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Banyuwangi Keterangan : S = Selatan U = Utara TG = Tenggara


Iklim

Tabel : 2.3Banyaknya Hari Hujan, Curah Hujan dan Rata‐rata Penyinaran Matahari


Bulan Curah Hujan

( mm ) Hari Hujan

( hari )

Rata‐rata

Penyinaran

Matahari (%)

(1) (2) (3) (4)

01. Januari 299,3 21 61

02. Pebruari 278,7 21 60

03. Maret 57,1 12 74

04. April 187,0 16 97

05. Mei 107,2 15 83

06. Juni 28,6 3 99

07. Juli 60,8 9 88

08. Agustus 25,1 8 92

09. September 55,7 15 80

10. Oktober 56,9 7 85

11. Nopember 72,7 4 91

12. Desember 163,7 13 85



Iklim

Tabel : 2.4Keadaan Suhu Udara

Menurut Bulan Tahun 2009

Bulan Rata‐rata Suhu Udara

(0C)

Suhu Udara

Maximum

(0C)

Suhu Udara

Manimum

(0C)

(1) (3) (4) (5)

01. Januari 26,8 33,8 21,0

02. Pebruari 26,6 33,0 22,8

03. Maret 27,1 33,6 23,2

04. April 27,6 32,8 23,2

05. Mei 26,9 32,4 22,0

06. Juni 26,2 31,4 21,0

07. Juli 26,3 31,0 21,4

08. Agustus 25,7 30,4 21,7

09. September 26,1 32,6 20,6

10. Oktober 26,8 32,6 22,6

11. Nopember 28,1 34,0 22,6

12. Desember 28,6 32,9 24,6



Iklim

Tabel : 2.5 Rata‐Rata Curah Hujan (mm

3) Menurut Kecamatan dan Bulan

Tahun 2009

No Kecamatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Juli Agst Sept Okt Nop Des

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

1 Pesanggaran 9.82 10.30 20.74 16.44 6.37 0 1.75 0 0 5 13.25 16.66

2 Siliragung 20.12 20.31 22.61 17.66 9.50 0 7.66 0 0 25.50 20.94 22.20

3 Bangorejo 38.42 25.64 22.52 45 16.42 10 0 0 0 8 18.42 21.25

4 Purwoharjo 18.64 2 28.32 19.91 17.65 4.50 3.50 0 0 5.33 20.31 21.23

5 Tegaldlimo 23.16 25.09 21 20.66 10.33 0 0 0 0 48 35 28

6 Muncar 16.59 25.03 21.54 15.30 19.25 16.65 3.10 0 9 9.10 22.99 20.31

7 Cluring 17.12 19.07 21.20 15.40 13.91 5.50 2.25 2 4.50 5.42 8.73 13.33

8 Gambiran 15.77 16.66 17.55 8.61 4 0 2.50 0 0 14.80 20.57 12.18

9 Tegalsari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Glenmore 21.62 20.56 22.35 23.35 17.08 14.98 6.08 10.78 11.11 22.45 20 24

10 Kalibaru 18.63 15.99 16.39 19.49 21.25 19.44 12.41 2.53 11.22 22.94 14.60 19.06

12 Genteng 20.62 16.43 17.53 17.25 12.58 0 4.25 6.33 0 8.75 17.76 54.40

13 Srono 16 21.07 22.05 10.11 17.25 4.50 6.60 0 0 0 9.54 10.07

14 Rogojampi 18.90 16.90 24.94 11.75 8.27 2 2.88 3.50 1.60 13.14 37.75 20.10

15 Kabat 14.05 16.74 13.56 8.92 4.27 8.16 5.26 3.33 1.66 6.18 16.60 28.75

16 Singojuruh 16.23 16.63 26.88 14.63 19.99 2.83 5.29 4.30 21.06 6.62 24.99 21.04

17 Sempu 32.80 29.75 22.58 18.33 51 24 13.75 12.37 0 27.66 28.13 27.66

18 Songgon 52.61 12.26 18.48 13.47 15.40 10.08 4.78 18.60 7.95 17.83 31.34 21.91

19 Glagah 14.87 19.29 16.22 6.28 5.20 2 5.83 3 0 5.80 1 6

20 Licin 18.67 17.62 17.47 15.38 15.67 3.60 3.95 8.89 8.08 12.70 17.94 27.62

21 Banyuwangi 57.37 17.71 54.21 12 11.41 0 8 2.50 9.75 25.50 30.28 36.83

22 Giri 32.77 24.95 23.41 40.75 25.83 7.66 8.50 16.80 6.50 13.80 16.85 43

23 Kalipuro 22.79 19.16 19.86 21.65 11.62 1.35 4.71 0 0 13.42 27.48 35.42

24 Wongsorejo 15.78 24.08 19.50 23.31 5.72 0 0 0 0 0 10.06 21.18




Iklim

Tabel : 2.6 Rata‐Rata Hari Hujan Menurut Kecamatan dan Bulan Tahun 2009

No Kecamatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Juli Agst Sept Okt Nop Des

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

1 Pesanggaran 15 13 16 6 4 0 2 0 0 1 9 15

2 Siliragung 16 22 21 3 6 0 3 0 0 2 19 10

3 Bangorejo 7 17 17 3 7 1 0 0 0 1 16 8

4 Purwoharjo 6 7 17 4 3 1 1 0 0 3 10 7

5 Tegaldlimo 6 11 12 6 6 0 0 0 0 1 7 4

6 Muncar 7 16 16 7 8 0 0 0 1 2 8 22

7 Cluring 9 23 26 11 9 1 2 0 1 0 20 15

8 Gambiran 9 15 20 12 6 0 2 0 0 5 19 16

9 Tegalsari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Glenmore 9 14 21 9 11 5 3 8 2 9 14 15

11 Kalibaru 11 18 27 9 12 6 3 11 1 13 18 20

12 Genteng 4 15 13 4 6 0 2 3 0 4 15 11

13 Srono 5 14 20 9 4 2 5 0 0 0 11 13

14 Rogojampi 10 20 19 8 18 3 9 16 5 7 12 16

15 Kabat 7 15 14 9 6 1 3 4 2 5 9 8

16 Singojuruh 9 15 18 9 10 3 3 8 4 8 13 11

17 Sempu 5 12 12 9 2 3 4 8 0 2 15 16

18 Songgon 11 22 21 10 15 6 7 14 5 10 19 19

19 Glagah 7 18 17 9 11 4 8 12 5 8 12 16

20 Licin 11 20 19 12 8 5 6 9 3 4 11 16

21 Banyuwangi 6 14 9 2 6 0 1 2 2 6 8 3

22 Giri 9 20 17 11 12 6 8 15 6 10 14 19

23 Kalipuro 7 20 18 10 8 1 3 0 0 4 13 19

24 Wongsorejo 11 18 19 7 2 0 0 0 0 0 6 16


PEMERINTAHAN

Reformasi birokrasi merupakan program yang dijalankan pemerintah mulai dari tingkat pusat sampai dengan tingkat daerah. Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai salah satu penyelenggara pemerintahan dituntut untuk lebih profesional dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Reformasi dimaksud meliputi reformasi fungsi fasilitator, reformasi pelayanan publik, reformasi pendelegasian kewenangan, Inovasi Ilmu Pengetahuan dan teknologi dan Reformasi pengawasan, monitoring dan evaluasi.

Jumlah PNS Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, tahun 2009 mencapai 13.365 orang. Terdiri dari 8.259 orang laki‐laki dan 5.106 orang perempuan. Atau dengan perbandingan laki‐laki dengan perempuan 1,62 berbanding 1. Apabila dilihat ke dalam struktur golongan nampaknya yang terjadi adalah piramida terbalik dimana golongan III dan IV lebih dominan

dibandingkan dengan golongan I dan II. Golongan empat merupakan golongan yang paling banyak yaitu 5.358 jiwa atau mencapai 40,09 persen. Golongan tiga sebanyak 5.358 jiwa atau mencapai 39,81 persen, dan golongan dua sebanyak 2.467 jiwa atau mencapai 18,46 persen sedang sisanya sebanyak 220 jiwa atau 1,65 persen merupakan golongan satu. Apabila dilihat berdasarkan satuan kerja perangkat daerah, maka Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga merupakan dinas yang terbanyak memiliki PNS. yaitu sebanyak 9.023 orang, terdiri 3.797 orang perempuan dan 5.226 orang laki‐laki. Sedang Kantor Lingkungan Hidup dan Kantor Ketahanan Pangan merupakan dua komponen lembaga Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang paling sedikit jumlah PNSnya. Yaitu masing‐masing sebanyak 16 dan 14 orang PNS. Jumlah Pegawai Negeri di Kabupaten Banyuwangi selain PNS Pemerintah Kabupaten


Banyuwangi juga terdapat pada instansi / lembaga pemerintah di daerah atau instansi vertikal. Adapun jumlah pegawai dimaksud sebanyak 2.690 orang PNS. Terbanyak berada di Kepolisan Negara RI, jumlahnya mencapai 1.039 orang PNS. Dibanding tahun 2008 jumlah PNS pusat ada kenaikan sebesar 3,8 persen atau sebanyak 99 PNS pusat. Wilayah administrasi Kabupaten Banyuwangi terdiri dari 24 kecamatan, 217 Desa/Kelurahan yang terdiri dari dengan jumlah dusun sebanyak 736, RW sebanyak 2.775 dan terdapat 10.177 RT. Pada tingkat pemerintahan desa, masih terdapat kendala dalam melaksanakan fungsi pelayanan yang antara lain disebabkan secara struktural pejabat di tingkat kepala urusan masih ada yang kosong sehingga fungsi dan tugas pokoknya dirangkap oleh pejabat yang lain. Namun demikian dengan adanya proses pengangkatan sekretaris desa menjadi PNS maka diharapkan fungsi pelayanan dapat lebih optimal.

Perjalanan politik di kabupaten Banyuwangi sangat kondusif yang ditopang oleh dukungan masyarakat dan aparatur yang profesionalisme dari aparatur pemerintah di tingkat kabupaten sampai dengan di tingkat desa / kelurahan, penyelenggaraan Pemilihan Umum di Kabupaten Banyuwangi telah berjalan dengan lancar. Pada saat itu jumlah pemilih dalam Pemilu Legislatif sebanyak 1.290.033 orang yang terdiri dari 636.187 orang laki‐laki dan 653.846 orang perempuan, dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 4.209 TPS. Dari 44 Partai Politik Peserta Pemilihan Umum, Partai Demokrasi Indonesia Perjuang an merupakan partai yang memperoleh suara terbanyak dengan jumlah kursi di DPRD sebanyak 12 kursi. Disusul kemudian Partai Demokrat perolehan suara terbanyak keduadengan jumlah kursi sebanyak 10 kursi dan ketiga Partai Golongan Karya dengan jumlah kursi sebanyak 7 kursi dan kemudian Partai Kebangkitan Bangsa yang


keempat dengan jumlah kursi sebanyak 6.

Dari 44 partai politik peserta pemilu, terdapat beberapa partai politik keberadaannya tidak ada di Banyuwangi, sehingga tidak mengikuti proses pemilu. Dari hasil akhir proses perhitungan hanya beberapa partai politik yang mampu mengantarkan kadernya untuk duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Banyuwangi. Selain empat besar sebagaimana tersebut diatas komposisi anggota DPRD antara lain berasal dari Partai Hati Nurani Rakyat, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Amanat Nasional, Partai Republikan Nusantara, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Kebangkitan Nasional Ulama.

Total suara sah yang dihitung untuk perolehan kursi di DPRD Kab. Banyuwangi sebanyak 698.091 dengan rincian masing‐masing daerah pemilihan (dapil) yaitu Dapil 1 sebanyak 147.551 suara, Dapil 2 sebanyak 121045 suara, Dapil 3 sebanyak 156.576 suara dan Dapil 4 sebanyak 144.587 suara

serta untuk dapil 5 sebanyak 128.332 suara.

Berdasarkan dengan jumlah penduduk maka total kursi yang diperebutkan oleh partai‐partai politik peserta pemilu sebanyak 50 kursi. Adapun hasil perhitungan suara untuk masing‐masing partai politik yang mendapat kursi di DPRD adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dengan perolehan suara 145.358 suara mendapat 12 kursi, Partai Demokrat dengan perolehan suara 112.120 suara mendapat 10 kursi, Partai Golongan Karya mendapat 83.035 suara mendapatkan 7 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa memperoleh 73.839 suara mendapatkan 6 kursi, Partai Kebangkitan Nasional Ulama mendapatkan 43.515 suara memperoleh 5 kursi, Partai Gerakan Rakyat Indonesia Raya memperoleh 43.558 suara mendapatkan 4 kursi, Partai Hati Nurani Rakyat memperoleh 25.592 suara mendapatkan 2 kursi, Partai Persatuan Pembangunan memperoleh 33.325 suara mendapatkan 2 kursi dan Partai Amanat


Nasional memperoleh 26.265 suara mendapatkan 1 kursi serta Partai Republikan Nusantara memperoleh 10.395 suara mendapatkan 1 kursi.

Sedangkan Partai‐partai yang lain seperti Partai Karya Peduli Bangsa, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Keadilan Sejahtera secara total perolehan suara cukup besar namun dengan pola daerah pemilihan perolehan suara perorangan dan partai belum mampu mendudukan wakilnya di kursi DPRD Kabupaten Banyuwangi Periode 2009 – 2014.

Demikian selanjutnya untuk pembentukan Fraksi‐fraksi di DPRD, sesuai dengan ketentuan bahwa berdirinya fraksi minimal beranggotakan jumlah komisi yang dibentuk. Untuk DPRD Kabupaten Banyuwangi jumlah komisi yang dibentuk sebanyak 4 komisi yaitu Komisi I membidangi Pemerintahan, Komisi II membidangi Perekonomian dan komisi III membidangi Keuangan serta Komisi IV membidangi

Pembangunan. Dengan berlandaskan pada komisi tersebut maka Fraksi‐fraksi yang dibentuk antara lain Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Karya Nurani (Gabungan Partai Golkar dan Partai Hanura), Fraksi Kebangkitan Bangsa, Fraksi Kebangkitan Nasional Ulama, Fraksi Partai Gerindra dan Fraksi Persatuan Amanat Nusantara (Gabungan Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional dan Partai Republikan Nusantara.

Setelah dilakukan Pemilihan Umum Legislatif pada tanggal 9 April 2009 tersebut, maka pada tanggal 8 Juli 2009 dilakukan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden. Pemilu kali ini menampilkan tiga pasang calon presiden dan calon wakil presiden yaitu Megawati Soekarnoputri ‐ H. Prabowo Subianto, DR. H. M. Susilo Bambang Yudhoyono – Prof. DR. Boediono dan H. M. Jusuf Kalla – H. Wiranto.

Sesuai data yang dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuwangi,


hasil Pemilu tersebut dimenangkan oleh pasangan DR. H. M. Susilo Bambang Yudhoyono dan Prof. DR. Boediono dengan perolehan suara mencapai 465.783 atau sebesar 55,36% dari total suara sah. Urutan kedua pasangan Hj. Megawati Soekarnoputri dan H. Prabowo Subianto dengan perolehan suara sebesar 299.589 atau 35,60%. Dan sisanya sebesar 76.049 atau 9,04% diraih oleh pasangan H. M. Jusuf Kalla dan H. Wiranto.

Kemenangan pasangan DR. H. M. Susilo Bambang Yudhoyono dan Prof. DR. Boediono hampir terjadi di semua kecamatan, kecuali di kecamatan Purwoharjo yang dimenangkan oleh pasangan Megawati Soekarnoputri dan H. Prabowo Subianto dengan selisih hanya 86 suara.

Dengan mencermati tingkat kehadiran warga Kabupaten Banyuwangi untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), ternyata dari seluruh kecamatan rata‐rata hanya dengan tingkat kehadiran sekitar 71%. Dalam Pilpres 2009 ini angka pemilih yang tidak

menggunakan haknya memang cukup besar, lebih besar dari Pilpres 2004. Namun angka ini tidak mengurangi kualitas Pilpres 2009 secara signifikan.

Dalam rangka pelaksanaan ketentuan dari Peraturan pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan seiring dengan Amanat dari Perturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang kewenangan Pemerintah, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Kabupaten / Kota serta guna mewujudkan aparatur yang berkompeten dan profesional dalam mewujudkan peningkatan kualitas pelayanan publik maka Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 2 Tahun 2008 menetapkan Susunan Organisasi Pemerintah Kabupa ten Banyuwangi tertanggal 31 Desember 2008.

Adapun satuan kerja perangkat daerah sebagaimana dimaksud Perda Nomor 2 Tahun 2008 adalah Sekretariat Daerah terdiri dari 1 Sekretaris Daerah dan 3 orang Asisten Sekretaris



yaitu Asisten Pemerintahan, Asisten Administrasi Perekono mian dan Pembangunan dan Asisten Administrasi Umum; Sekretariat DPRD; Inspektorat Kabupaten; 11 dinas terdiri Dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga; Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum; Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika; Dinas Kependukan dan Catatan Sipil; Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi; Dinas Perindustrian, Perdagang an dan Koperasi; Dinas Kebudayaan dan Pariwisata; Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah; Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan peternakan; Dinas Kelautan dan Perikanan. 4 SKPD berbentuk Badan, terdiri dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah; Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan linmas; Badan Kepegawaian dan Diklat dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintahan Desa. 2 buah Rumah Sakit Umum Daerah yaitu RSUD Blambangan dan RSUD Genteng. 8 buah SKPD berbentuk kantor yaitu Kantor Lingkungan Hidup; Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana; Kantor Satuan Polisi Pamong Praja; Kantor Pelayanan Perijinan, Kantor Ketahanan Pangan dan kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi serta Kantor Kecamatan dan Kantor Kelurahan.

Efektif pelaksanaan organisasi perangkat daerah sebagaimana tersebut diatas adalah pada tahun anggaran 2009.

Gol.I Gol.II Gol.III Gol.IV

Gambar 3.1

Jumlah PNS Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Golongan Tahun 2009


Gol.I Gol.II Gol.III Gol.IV

Gambar 3.2

Jumlah PNS Pusat di Kabupaten Banyuwangi Dibedakan Menurut Golongan Tahun 2009


PD I P D EM OK RA T G OLK AR PK BPK NU G ERIND RA H AN URA PPP

Gambar 3.3 Jumlah Peroleh Kursi Partai Politik Peserta Pemilu

Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi Dalam Pemilihan Umum Tahun 2009


H . A . A z w a r A n a s , M .S i d a n Y u s u f W , S o sI r . H . J a la l d a n H . Y u s u f N , S H . , M HH j. E m ilia C o n t e s a d a n H . A . Z a in u r i G

Gambar 3.4 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pemilhan Umum Bupati Wakil Bupati Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010



Pemerintahan

Tabel : 3.1.1Banyaknya Kelurahan/Desa, Dusun/Lingkungan RW dan RT

Menurut Kecamatan Tahun 2009

Desa/ No Kecamatan

KelurahanDusun / Lingkungan RW RT

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 5 / ‐ 15 / ‐ 64 282

2 Siliragung 5 / ‐ 17 / ‐ 50 242

3 Bangorejo 7 / ‐ 22 / ‐ 96 381

4 Purwoharjo 8 / ‐ 29 / ‐ 105 522

5 Tegaldlimo 9 / ‐ 26 / ‐ 58 400

6 Muncar 10 / ‐ 28 / ‐ 195 670

7 Cluring 9 / ‐ 33 / ‐ 153 532

8 Gambiran 6 / ‐ 25 / ‐ 90 394

9 Tegalsari 6 / ‐ 17 / ‐ 64 317

10 Glenmore 7 / ‐ 38 / ‐ 152 469

11 Kalibaru 6 / ‐ 23 / ‐ 108 408

12 Genteng 5 / ‐ 28 / ‐ 132 552

13 Srono 10 / ‐ 40 / ‐ 154 571

14 Rogojampi 18 / ‐ 77 / ‐ 251 755

15 Kabat 16 / ‐ 60 / ‐ 213 523

16 Singojuruh 11 / ‐ 52 / ‐ 129 363

17 Sempu 7 / ‐ 33 / ‐ 130 548

18 Songgon 9 / ‐ 49 / ‐ 118 391

19 Glagah 8 / 2 25 / 9 84 307

20 Licin 8 / ‐ 37 / ‐ 83 267

21 Banyuwangi ‐ / 18 - / 45 150 524

22 Giri 2 / 4 13 / 12 23 71

23 Kalipuro 5 / 4 19 / 14 70 203

24 Wongsorejo 12 / ‐ 30 / ‐ 103 485

Jumlah 2009 189 / 28 736 / 80 2 775 10.177

2008 189 / 28 728 / 80 2.832 10.480

2007 18 9 / 28 745 / 80 2.733 10.334

Sumber : Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.1.2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Dirinci

Menurut Golongan Berdasarkan Unit Kerja Tahun 2009

Golongan No Satuan Kerja Dinas/Badan/Kantor

I II III IV Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Sekretariat Daerah 14 93 96 13 216

2 Sekretariat DPRD 6 8 19 3 36

3 Kantor Sekretariat KPU ‐ 6 13 ‐ 19

4 Inspektorat ‐ 12 28 4 44

5 Bappeda 3 14 35 5 57

6 Badan Kepegawaian dan Diklat 7 34 24 3 68

7 Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat

‐ 5 21 5 31

8 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

3 12 23 6 44

9 RSUD 12 162 175 28 377

10 Dinas Kesehatan ‐ 33 37 4 74

11 Dinas Kelautan dan Perikanan 1 8 28 3 40

12 Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi 1 7 27 3 38

13 Dinas Pekerjaan Umum 52 157 76 4 289

14 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 1 9 22 4 36

15 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi ‐ 9 28 6 43

16 Dinas Perhubungan, Komunikasi & Informatika 13 31 51 1 96

17 Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan

2 44 93 11 150

18 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 1 7 17 4 29

19 Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah

16 54 52 4 126

20 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga 65 923 2 964 5 071 9 023

21 Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 2 102 32 0 136

22 Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi 1 4 16 3 24

23 Kantor Ketahanan Pangan ‐ 2 11 1 14

24 Kantor Pelayanan Perijinan 1 3 13 1 18

25 Kantor Lingkungan Hidup ‐ 8 7 1 16

26 Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB 1 6 14 1 22

27 Kantor Pemerintahan Kecamatan & kelurahan 18 714 1 398 169 2 299

Jumlah 2009 220 2 467 5 320 5 358 13 365

2008 267 2.705 5.988 4.930 13.890

2007 183 2.302 6.260 4.879 13.624

Sumber : Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.1.3 Banyaknya pegawai Negeri Sipil Dirinci

Menurut Jenis Kelamin Pada Dinas/Kantor/Badan/Bagian Tahun 2009

Jenis Kelamin No Satuan Kerja Dinas/Badan/Kantor

Laki‐Laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Sekretariat Daerah 156 60 216 2 Sekretariat DPRD 27 9 36 3 Kantor Sekretariat KPU 15 4 19 4 Inspektorat 34 10 44 5 Bappeda 46 11 57 6 Badan Kepegawaian dan Diklat 51 17 68 7 Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan

Masyarakat 21 10 31

8 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

33 11 44

9 RSUD 202 175 377 10 Dinas Kesehatan 37 37 74 11 Dinas Kelautan dan Perikanan 32 8 40 12 Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi 33 5 38 13 Dinas Pekerjaan Umum 270 19 289 14 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 24 12 36 15 Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 35 8 43 16 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 84 12 96 17 Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan

Peternakan 130 20 150

18 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 19 10 29 19 Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan

Daerah 104 22 126

20 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga 5 226 3797 9 023 21 Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 113 23 136 22 Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi 14 10 24 23 Kantor Ketahanan Pangan 11 3 14 24 Kantor Pelayanan Perijinan 11 7 18 25 Kantor Lingkungan Hidup 10 6 16 26 Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB 12 10 22 27 Kantor Pemerintahan Kecamatan & kelurahan 1 509 790 2 299

Jumlah 2009 8 259 5 106 13 365 2008 8.637 5.253 13.890 2007 8.638 4.986 13.624

Sumber: Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.1.4

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Pusat Dirinci

Menurut Golongan dan Departemen Tahun 2009

Gologan No Departemen

I II III IV Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Kejaksaan Agung 0 7 20 0 27

2 Mahkamah Agung 1 6 39 15 61

3 Hukum dan Hak Asasi Manusia

0 36 34 1 71

4 Keuangan 1 41 62 2 106

5 Perhubungan 1 24 62 0 87

6 Agama 2 229 576 116 923

7 Kehutanan 3 91 75 2 171

8 Kelautan dan Perikanan 2 31 42 15 90

9 Badan Pusat Statistik 1 1 31 1 34

10 Badan Pertahanan Nasional

1 18 42 1 62

11 Kepolisian Negara RI 1 974 58 6 1 039

12 Badan Meteorology dan Geofisika

0 3 13 0 16

13 Komisi Pemilihan Umum

0 3 0 0 3

Jumlah 2009 13 1 464 1 054 159 2 690

2008 7 1.436 933 215 2.591

2007 20 1.411 958 164 2.553

Sumber : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel 3.2.1 Banyaknya Pemilih Terdaftar dan TPS

Pada Pemilihan Umum KDH dan Wa KDH Jawa Timur Tahun 2008 Putaran I dan Putaran II

Putaran I Putaran II No. Kecamatan

TPS Pemilih TPS Pemilih

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pesanggaran 80 39.088 80 39.088

2. Bangorejo 105 52.679 105 52.679

3. Purwoharjo 128 54.925 128 54.925

4. Gambiran 107 47.504 107 47.770

5. Tegaldlimo 123 54.129 123 56.773

6. Muncar 236 107.079 236 107.084

7. Cluring 120 61.042 120 61.404

8. Srono 142 73.325 142 73.400

9. Glenmore 142 61.032 142 61.026

10. Kalibaru 116 47.825 116 47.830

11. Genteng 148 71.668 148 71.672

12. Sempu 128 62.339 128 62.342

13. Rogojampi 163 76.528 163 76.530

14. Kabat 120 53.937 120 54.879

15. Singojuruh 76 38.967 76 38.966

16. Songgon 95 42.845 95 43.494

17. Glagah 55 26.097 55 26.228

18. Banyuwangi 183 85.194 183 85.192

19. Giri 65 21.587 65 22.577

20. Kalipuro 118 58.033 118 58.030

21. Wongsorejo 118 57.763 118 57.761

22. Licin 41 23.919 52 24.277

23. Siliragung 81 39.323 81 39.673

24. Tegalsari 76 37.398 76 37.399

Jumlah 2.777 1.294.226 2.777 1.300.999

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel 3.2.2 Banyaknya Perolehan Suara pada Pemilihan Umum KDH dan Wa KDH Prop. Jatim Tahun 2008

Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Cagub dan Cawagub Putaran I

Perolehan Suara menurut Nomor Pasangan No. Kecamatan

1 2 3 4 5*) Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Pesanggaran 7.354 6.028 4.405 866 4.667 23.320

2. Bangorejo 8.816 6.944 6.628 951 5.395 28.734

3. Purwoharjo 10.477 8.302 7.208 995 7.018 34.000

4. Gambiran 8.026 7.519 6.902 886 6.797 30.130

5. Tegaldlimo 8.991 8.453 6.502 781 7.407 32.134

6. Muncar 14.713 15.887 12.198 1.912 13.214 57.924

7. Cluring 11.231 7.696 6.859 1.238 8.020 35.044

8. Srono 11.589 9.059 8.035 1.276 10.787 40.746

9. Glenmore 10.537 5.605 4.970 1.238 11.448 33.798

10. Kalibaru 11.402 3.660 3.024 941 8.922 27.949

11. Genteng 12.935 5.693 5.729 1.043 10.832 36.232

12. Sempu 11.347 6.255 6.640 1.055 8.533 33.830

13. Rogojampi 14.512 11.339 8.598 2.349 10.098 46.896

14. Kabat 11.159 4.774 4.690 1.885 9.242 31.750

15. Singojuruh 6.241 7.411 4.128 929 5.116 23.825

16. Songgon 8.124 8.098 3.824 734 5.973 26.753

17. Glagah 4.458 4.781 3.096 962 5.522 18.819

18. Banyuwangi 12.124 9.789 6.684 2.640 12.819 44.056

19. Giri 4.189 2.377 1.876 2.002 3.812 14.256

20. Kalipuro 12.046 6.421 3.983 2.855 9.526 34.831

21. Wongsorejo 10.012 4.281 2.591 2.103 9.921 28.908

22. Licin 4.262 2.266 2.016 1.531 4.403 14.478

23. Siliragung 6.387 5.171 3.777 907 4.644 20.886

24. Tegalsari 7.003 3.992 4.747 829 4.775 21.346

Jumlah 227.935 161.801 129.110 32.908 188.891 740.645

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi *) Keterangan : 1. Hj. Khofifah Indar Parawansa dan Mudjiono 2. Ir. H. Sutjipto dan Ir. H. M. Ridwan Hisjam 3. DR. H. Soenarjo, M. Si. dan Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M. Si. 4. DR. H. Achmady, M. Si., M.M. dan H. Suhartono, SH. 5. DR. H. Soekarwo, M. Hum dan Drs. H. Saifullah Yusuf


Pemerintahan

Tabel 3.2.3 Banyaknya Perolehan Suara pada Pemilihan Umum KDH dan Wa KDH Prop. Jatim Tahun 2008

Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Cagub dan Cawagub Putaran II

Perolehan Suara menurut Nomor Pasangan No. Kecamatan

1 5*) Total

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pesanggaran 9.944 10.392 20.336

2. Bangorejo 11.978 11.273 23.251

3. Purwoharjo 15.747 13.194 28.941

4. Gambiran 14.047 12.246 26.293

5. Tegaldlimo 13.528 16.263 29.791

6. Muncar 26.251 25.375 51.626

7. Cluring 16.867 14.366 31.233

8. Srono 17.649 17.258 34.907

9. Glenmore 15.757 15.983 31.740

10. Kalibaru 14.602 11.417 26.019

11. Genteng 17.500 17.198 34.698

12. Sempu 17.333 14.121 31.454

13. Rogojampi 22.204 20.963 43.167

14. Kabat 14.262 14.698 28.960

15. Singojuruh 11.172 10.121 21.293

16. Songgon 12.289 11.781 24.070

17. Glagah 7.107 9.349 16.456

18. Banyuwangi 17.035 23.909 40.944

19. Giri 6.344 6.656 13.000

20. Kalipuro 16.412 14.994 31.406

21. Wongsorejo 12.313 14.297 26.610

22. Licin 6.623 6.564 13.187

23. Siliragung 8.773 8.049 16.822

24. Tegalsari 9.597 9.208 18.805

Jumlah 227.935 161.801 665.009

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi *) Keterangan : 1. Hj. Khofifah Indar Parawansa dan Mudjiono 5. DR. H. Soekarwo, M. Hum. dan Drs. H. Saifullah Yusuf


Pemerintahan

Tabel 3.2.4 Banyaknya Pemilih Terdaftar dan TPS Pada Pemilihan Umum Tahun 2009

Jumlah No. Kecamatan

TPS Pemilih

(1) (2) (3) (4)

1. Pesanggaran 104 39.004

2. Bangorejo 123 52.875

3. Purwoharjo 140 53.236

4. Gambiran 107 49.999

5. Tegaldlimo 184 54.118

6. Muncar 245 105.022

7. Cluring 146 62.409

8. Srono 164 73.265

9. Glenmore 175 58.416

10. Kalibaru 127 45.063

11. Genteng 177 72.372

12. Sempu 161 63.915

13. Rogojampi 173 76.362

14. Kabat 147 57.291

15. Singojuruh 95 39.485

16. Songgon 138 43.713

17. Glagah 67 26.025

18. Banyuwangi 247 84.837

19. Giri 70 22.129

20. Kalipuro 140 55.268

21. Wongsorejo 134 56.879

22. Licin 54 21.920

23. Siliragung 98 40.405

24. Tegalsari 97 36.025

Jumlah 3.313 1.290.033



Pemerintahan

Tabel 3.2.5 Perolehan Suara Hasil Pemilu 2009 menurut Partai Politik

Jenjang Perwakilan

Partai Politik Perolehan Suara No.

Peserta Pemilihan Umum DPR DPRD Prop DPRD Kab

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Partai Hati Nurani Rakyat 21.847 19.996 25.592 2 Partai Karya Peduli Bangsa 0 10.216 10.813 3 Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia 5.278 4.577 4.101 4 Partai Peduli Rakyat Nasional 8.876 9.682 10.617 5 Partai Gerakan Indonesia Raya 48.996 48.502 43.558 6 Partai Barisan Nasional 5.982 7.092 7.820 7 Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia 3.092 2.678 1.626 8 Partai Keadilan Sejahtera 20.604 21.918 20.511 9 Partai Amanat Nasional 22.012 20.217 26.265 10 Partai Perjuangan Indonesia Baru 0 0 0 11 Partai Kedaulatan 2.083 1.828 980 12 Partai Persatuan Daerah 1.959 2.037 1.667 13 Partai Kebangkitan Bangsa 79.301 77.548 73.839 14 Partai Pemuda Indonesia 1.148 1.136 0 15 Partai Nasional Indonesia Marhaenisme 0 1.595 1.931 16 Partai Demokrasi Pembaruan 8.791 9.107 17.287 17 Partai Karya Perjuangan 318 0 0 18 Partai Matahari Bangsa 2.033 2.314 1.690 19 Partai Penegak Demokrasi Indonesia 0 0 3.190 20 Partai Demokrasi Kebangsaan 813 0 628 21 Partai Republika Nusantara 6.737 6.086 10.395 22 Partai Pelopor 837 913 0 23 Partai Golongan Karya 72.361 73.820 83.035 24 Partai Persatuan Pembangunan 25.648 24.162 33.325 25 Partai Damai Sejahtera 1.856 1.743 468 26 Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia 2.324 2.470 4.242 27 Partai Bulan Bintang 6.280 4.805 3.560 28 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 143.280 152.933 145.358 29 Partai Bintang Reformasi 2.608 2.230 2.843 30 Partai Patriot 0 4.058 5.163 31 Partai Demokrat 121.438 119.424 112.120 32 Partai Kasih Demokrasi Indonesia 0 0 173 33 Partai Indonesia Sejahtera 893 0 771 34 Partai Kebangkitan Nasional Ulama 43.932 38.504 43.515 41 Partai Merdeka 420 0 431 42 Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia 1.236 2.260 0 43 Partai Serikat Indonesia 481 523 0 44 Partai Buruh 671 687 577

Jumlah 664.135 675.061 698.091



Pemerintahan

Tabel 3.2.6

Penghitungan Suara Partai Politik Peserta Pemilihan Umum

Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dalam Pemilihan Umum Tahun 2009

Suara Sah No. Partai Politik

Dapil I Dapil II Dapil III Dapil IV Dapil V Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Partai Hati Nurani Rakyat 6.404 3.721 7.010 3.755 4.702 25.592 2 Partai Karya Peduli Bangsa 1.978 2.310 1.815 1.625 3.085 10.813 3 Partai Pengusaha & Pekerja Indonesia 805 674 1.970 0 652 4.101 4 Partai Peduli Rakyat Nasional 1.236 2.236 1.737 2.386 3.022 10.617 5 Partai Gerakan Indonesia Raya 7.256 11.657 12.120 6.925 5.600 43.558 6 Partai Barisan Nasional 3.058 735 2.641 736 650 7.820 7 Partai Keadilan & Persatuan Indonesia 799 420 407 0 0 1.626 8 Partai Keadilan Sejahtera 6.401 2.543 3.510 4.134 3.923 20.511 9 Partai Amanat Nasional 6.557 4.304 5.699 4.701 5.004 26.265 10 Partai Perjuangan Indonesia Baru 0 0 0 0 0 0 11 Partai Kedaulatan 846 0 0 0 134 980 12 Partai Persatuan Daerah 416 1.251 0 0 0 1.667 13 Partai Kebangkitan Bangsa 17.451 12.565 21.136 14.498 8.189 73.839 14 Partai Pemuda Indonesia 0 0 0 0 0 0 15 Partai Nasional Indonesia Marhaenisme 657 225 287 570 192 1.931 16 Partai Demokrasi Pembaharuan 4.105 3.652 2.920 2.333 4.277 17.287 17 Partai Karya Perjuangan 0 0 0 0 0 0 18 Partai Matahari Bangsa 502 348 169 154 517 1.690 19 Partai Penegak Demokrasi Indonesia 394 1.296 1.022 297 181 3.190 20 Partai Demokrasi Kebangsaan 162 91 116 139 120 628 21 Partai Republikan Nusantara 1.039 448 2.193 761 5.954 10.395 22 Partai Pelopor 0 0 0 0 0 0 23 Partai Golongan Karya 20.695 12.021 13.352 20.123 16.844 83.035 24 Partai Persatuan Pembangunan 6.319 6.669 6.065 3.688 10.584 33.325 25 Partai Damai Sejahtera 0 0 0 468 0 468 26 Partai Nasional Benteng Kerakyatan Ind. 1.460 179 557 1.935 111 4.242 27 Partai Bulan Bintang 931 345 837 392 1.055 3.560 28 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 21.084 27.070 34.876 39.748 22.580 145.358 29 Partai Bintang Reformasi 658 1.247 0 0 938 2.843 30 Partai Patriot 3.803 129 344 701 186 5.163 31 Partai Demokrat 23.876 18.920 25.022 23.852 20.450 112.120 32 Partai Kasih Demokrasi Indonesia 173 0 0 0 0 173 33 Partai Indonesia Sejahtera 217 226 116 104 108 771 34 Partai Kebangkitan Nasional Ulama 8.175 5.607 10.486 10.321 8.926 43.515 41 Partai Merdeka 94 60 0 121 156 431 42 Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Ind. 0 0 0 0 0 0 43 Partai Serikat Indonesia 0 0 0 0 0 0 44 Partai Buruh 0 96 169 120 192 577

Jumlah 147.551 121.045 156.576 144.587 128.332 698.091


Pemerintahan


Tabel 3.2.7

Penetapan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilihan Umum

Anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dalam Pemilihan Umum Tahun 2009

Perolehan Kursi No. Partai Politik

Dapil I Dapil II Dapil III Dapil IV Dapil V Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Partai Hati Nurani Rakyat 1 0 1 0 0 2 2 Partai Karya Peduli Bangsa 0 0 0 0 0 0 3 Partai Pengusaha & Pekerja Indonesia 0 0 0 0 0 0 4 Partai Peduli Rakyat Nasional 0 0 0 0 0 0

5 Partai Gerakan Indonesia Raya 1 1 1 1 0 4 6 Partai Barisan Nasional 0 0 0 0 0 0 7 Partai Keadilan & Persatuan Indonesia 0 0 0 0 0 0 8 Partai Keadilan Sejahtera 0 0 0 0 0 0 9 Partai Amanat Nasional 1 0 0 0 0 1 10 Partai Perjuangan Indonesia Baru 0 0 0 0 0 0 11 Partai Kedaulatan 0 0 0 0 0 0 12 Partai Persatuan Daerah 0 0 0 0 0 0 13 Partai Kebangkitan Bangsa 1 1 2 1 1 6 14 Partai Pemuda Indonesia 0 0 0 0 0 0 15 Partai Nasional Indonesia Marhaenisme 0 0 0 0 0 0 16 Partai Demokrasi Pembaharuan 0 0 0 0 0 0 17 Partai Karya Perjuangan 0 0 0 0 0 0 18 Partai Matahari Bangsa 0 0 0 0 0 0 19 Partai Penegak Demokrasi Indonesia 0 0 0 0 0 0 20 Partai Demokrasi Kebangsaan 0 0 0 0 0 0 21 Partai Republikan Nusantara 0 0 0 0 1 1 22 Partai Pelopor 0 0 0 0 0 0 23 Partai Golongan Karya 2 1 1 2 1 7 24 Partai Persatuan Pembangunan 0 1 0 0 1 2 25 Partai Damai Sejahtera 0 0 0 0 0 0 26 Partai Nasional Benteng Kerakyatan Ind. 0 0 0 0 0 0 27 Partai Bulan Bintang 0 0 0 0 0 0 28 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 2 2 3 3 2 12 29 Partai Bintang Reformasi 0 0 0 0 0 0 30 Partai Patriot 0 0 0 0 0 0 31 Partai Demokrat 2 2 2 2 2 10 32 Partai Kasih Demokrasi Indonesia 0 0 0 0 0 0 33 Partai Indonesia Sejahtera 0 0 0 0 0 0 34 Partai Kebangkitan Nasional Ulama 1 1 1 1 1 5 41 Partai Merdeka 0 0 0 0 0 0 42 Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Ind. 0 0 0 0 0 0 43 Partai Serikat Indonesia 0 0 0 0 0 0 44 Partai Buruh 0 0 0 0 0 0


Pemerintahan

Jumlah 11 9 11 10 9 50

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi Tabel 3.2.8

Banyaknya Perolehan Suara pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres

Perolehan Suara Menurut Nomor Urut Pasangan No. Kecamatan

1 2 3*) Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 12.184 12.291 1.456 25.931

2 Bangorejo 13.368 16.971 2.109 32.448

3 Purwoharjo 17.294 17.208 3.483 37.985

4 Tegaldlimo 15.350 17.381 2.723 35.454

5 Muncar 32.196 32.674 4.504 69.374

6 Cluring 13.774 22.537 2.810 39.121

7 Gambiran 12.899 16.944 2.612 32.455

8 Srono 19.799 24.490 3.532 47.821

9 Genteng 12.781 27.598 3.406 43.785

10 Glenmore 9.009 26.085 2.591 37.685

11 Kalibaru 11.197 16.353 2.697 30.247

12 Singojuruh 9.681 13.478 1.989 25.148

13 Rogojampi 20.047 27.480 4.809 52.336

14 Kabat 8.321 23.992 4.350 36.663

15 Glagah 5.989 11.439 2.220 19.648

16 Banyuwangi 12.626 38.407 5.881 56.914

17 Giri 4.730 9.441 1.997 16.168

18 Wongsorejo 11.250 17.557 5.731 34.538

19 Songgon 11.095 14.597 1.950 27.642

20 Sempu 13.850 21.919 3.106 38.875

21 Kalipuro 11.791 20.112 5.926 37.829

22 Siliragung 9.201 13.302 1.474 23.977

23 Tegalsari 7.423 13.980 2.557 23.960

24 Licin 3.734 9.547 2.136 15.417

Jumlah 299.589 465.783 76.049 841.421

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi *)Keterangan : 1. Hj. Megawati Soekarnoputri dan H. Prabowo Subianto


Pemerintahan

2. DR. H. M. Susilo Bambang Yudhoyono dan Prof. DR. Boediono 3. H. M. Jusuf Kalla dan H. Wiranto

Tabel : 3.2.9 Banyaknya TPS, Pemilih, Suara Sah dan Tidak Sah

Pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 Dirinci Menurut Kecamatan

No. Kecamatan Jumah TPS

Jumlah Pemilih untuk Pilpres

Jumlah Suara Sah

yang Diperoleh untuk Pilpres

Jumlah Suara

Tidak Sah

Prosentase Hasil

Penghitungan Suara Sah

dan Tidak Sah dari Hak Pilih

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 104 39.099 25.931 1.886 71,15

2 Bangorejo 123 50.513 32.448 2.298 68,79

3 Purwoharjo 140 54.011 37.985 1.873 73,80

4 Tegaldlimo 184 51.936 35.454 2.073 72,26

5 Muncar 245 104.771 69.374 4.049 70,08

6 Cluring 146 60.974 39.121 2.315 67,96

7 Gambiran 107 46.980 32.455 2.014 73.37

8 Srono 164 72.968 47.821 2.810 69.39

9 Genteng 177 71.319 43.785 2.334 64.67

10 Glenmore 175 54.309 37.685 2.820 74,58

11 Kalibaru 127 46.020 30.247 2.657 71,50

12 Singojuruh 95 39.262 25.148 2.447 70,28

13 Rogojampi 173 77.312 52.336 4.216 73,15

14 Kabat 147 54.844 36.663 3.163 72,62

15 Glagah 67 26.704 19.648 1.777 80,23

16 Banyuwangi 247 82.031 56.914 3.730 73,93

17 Giri 70 22.442 16.168 1.534 78,88

18 Wongsorejo 134 57.969 34.538 3.593 65,78

19 Songgon 138 43.594 27.642 2.661 69,51

20 Sempu 161 61.072 38.875 2.747 68,15

21 Kalipuro 140 56.039 37.829 4.228 75,05

22 Siliragung 98 38.350 23.977 1.320 65,96

23 Tegalsari 97 36.776 23.960 1.817 70,09

24 Licin 54 22.391 15.417 1.398 75,10

Jumlah 3.313 1.271.686 841.421 61.760 71,02


Pemerintahan

Tabel 3.2.10

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010

Dirinci menurut Kecamatan dan Nomor Urut Pasangan Cabup dan Cawabup

Perolehan Suara Sah Pasangan KDH Dan Wa KDH No Kecamatan

1 2 3*) Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Wongsorejo 14.316 8.769 6.096 29.181

2 Kalipuro 21.139 7.947 4.508 33.594

3 Banyuwangi 27.384 15.295 5.759 48.438

4 Giri 8.648 4.075 2.347 15.070

5 Glagah 8.259 5.957 3.360 17.576

6 Licin 8.935 3.350 1.906 14.191

7 Kabat 19.847 9.674 4.160 33.681

8 Rogojampi 24.376 15.190 8.204 47.770

9 Singojuruh 11.123 6.702 5.518 23.343

10 Songgon 14.564 7.031 4.275 25.870

11 Srono 17.879 10.338 10.134 38.351

12 Muncar 22.204 20.230 12.927 55.361

13 Tegaldlimo 7.850 21.995 2.556 32.401

14 Cluring 15.134 12.228 6.800 34.162

15 Pesanggaran 8.971 9.831 4.113 22.915

16 Siliragung 11.243 6.443 2.513 20.199

17 Bangorejo 13.863 8.983 5.571 28.417

18 Purwoharjo 13.326 14.538 5.265 33.129

19 Gambiran 15.822 7.147 6.066 29.035

20 Tegalsari 19.569 3.300 1.293 24.162

21 Genteng 21.710 10.551 5.781 38.042

22 Glenmore 17.399 9.282 7.176 33.857

23 Sempu 16.206 8.018 8.141 32.365

24 Kalibaru 12.382 8.153 6.325 26.860

JUMLAH 372.149 235.027 130.794 737.970

Sumber : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyuwangi *)Keterangan : 1. H. Abdullah Azwar Anas, M.Si. dan Yusuf Widyatmoko, S. Sos. 2. Ir. H. Jalal dan H. Yusuf Nuris, SH., MH. 3. Hj. Emilia Contesa dan H. A. Zainuri G.


Pemerintahan

Tabel 3.2.11 Rekapitulasi Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah

Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010

Jumlah Suara No Kecamatan

Suara Sah Suara Tidak Sah Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Wongsorejo 29.182 391 29.573

2 Kalipuro 33.596 729 34.325

3 Banyuwangi 48.441 1.939 50.380

4 Giri 15.074 527 15.601

5 Glagah 17.581 692 18.273

6 Licin 14.197 288 14.485

7 Kabat 33.688 686 34.374

8 Rogojampi 47.778 1.582 49.360

9 Singojuruh 23.352 698 24.050

10 Songgon 25.880 595 26.475

11 Srono 38.362 1.072 39.434

12 Muncar 55.373 1.910 57.283

13 Tegaldlimo 32.414 388 32.802

14 Cluring 34.176 668 34.844

15 Pesanggaran 22.930 303 23.233

16 Siliragung 20.215 220 20.435

17 Bangorejo 28.434 424 28.858

18 Purwoharjo 33.147 470 33.617

19 Gambiran 29.054 918 29.972

20 Tegalsari 24.182 261 24.443

21 Genteng 38.063 773 38.836

22 Glenmore 33.879 587 34.466

23 Sempu 32.388 1.202 33.590

24 Kalibaru 26.884 616 27.500

JUMLAH 738.270 17.939 756.209

Sumber : KPU Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.2.12 Perkembangan Banyaknya Produk DPRD Menurut Jenis

Produk Tahun 2003 – 2009

Tahun Peraturan Daerah Surat Keputusan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

2003 ‐ 16 16

2004 ‐ 27 27

2005 8 21 29

2006 4 19 23

2007 5 12 17

2008 7 25 32

2009 11 17 28

Sumber : Sekretariat DPRD Kabupaten Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.2.13 Banyaknya Anggota DPRD Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai Politik dan Tingkat Pendidikan

Partai Politik SD SMP SMA DIII/Akademi

S1 S2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. PDI‐P ‐ ‐ 5 ‐ 7 ‐

2. PARTAI DEMOKRAT ‐ ‐ 6 ‐ 4 ‐

3. GOLKAR ‐ ‐ 1 ‐ 5 1

4. PKB ‐ ‐ 2 ‐ 2 2

5. PKNU ‐ ‐ 1 ‐ 2 1

6. PARTAI GERINDRA ‐ ‐ ‐ ‐ 4 ‐

7. PARTAI HANURA ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1

8. PPP ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9. PAN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10. PARTAI REPUBLIKAN

NUSANTARA ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1

Jumlah

‐ ‐ 16 ‐ 27 7



Pemerintahan

Tabel : 3.2.14 Persentase Anggota DPRD Hasil Pemilu 2009

Menurut Partai Politik

Partai Politik Anggota DPRD Persentase (%)

(1) (2) (3)

1. PDI‐P 12 24

2. PARTAI DEMOKRAT 10 20

3. GOLKAR 7 14

4. PKB 6 12

5. PKNU 5 10

6. PARTAI GERINDRA 4 8

7. PARTAI HANURA 2 4

8. PPP 2 4

9. PAN 1 2

10. P. REPUBLIKAN NUSANTARA 1 2

Jumlah 50 100



Pemerintahan

Tabel : 3.2.15 Banyaknya Anggota DPRD Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin

Partai Politik Laki‐laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. PDI‐P 11 1 12

2. PARTAI DEMOKRAT 9 1 10

3. GOLKAR 5 2 7

4. PKB 5 1 6

5. PKNU 3 2 5

6. PARTAI GERINDRA 4 ‐ 4

7. PARTAI HANURA 2 ‐ 2

8. PPP 2 ‐ 2

9. PAN 1 ‐ 1

10. P. REPUBLIKAN NUSANTARA 1 ‐ 1

J u m l a h 43 7 50



Pemerintahan

[[[

Tabel : 3.3.1 Banyaknya Organisasi Masyarakat

Menurut Kecamatan dan Katagorinya Tahun 2009

No. Kecamatan Orke‐ mas

Yayasan LSM Orpol Lainnya Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 1 ‐ 1 ‐ ‐ ‐

2 Siliragung ‐ 4 ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ 4 1 ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo 1 4 ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ 4 ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ 4 ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ 5 2 ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ 3 ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ 3 1 ‐ ‐ ‐

10 Glenmore ‐ 1 1 ‐ ‐ ‐

11 Kalibaru ‐ 3 ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng ‐ 5 4 ‐ ‐ ‐

13 Srono ‐ 4 1 ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ 3 1 ‐ ‐ ‐

15 Kabat ‐ ‐ 2 ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh ‐ 4 1 ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ 2 1 ‐ ‐ ‐

18 Songgon ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐

19 Glagah 1 1 ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 9 6 12 32 ‐ ‐

22 Giri ‐ 1 1 ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro ‐ 2 1 ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐

Jumlah 2009 12 65 30 32 ‐ 139

2008 12 63 25 32 ‐ 132

2007 46 51 19 29 ‐ 140

SumberData : Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kab. Banyuwangi


Pemerintahan

Tabel : 3.4.1 Banyaknya Sertifikat yang Dikeluarkan

Menunurut Jenisnya tahun 2009

Tanda Bukti Hak Bulan

Milik GU GB P HPL

HP per Juni 1996 Hak

Tanggungan

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9)

1. Januari s/d

November *) 6.955 6 171 88 0 2.721 9.941

2. Desember 5.437 0 2 1 0 241 5.681

Jumlah 2009 12.392 6 173 89 2.962 15 622

2008 6.880 102 128 2.985 10.095

2007 13.818 655 43 17.301

Sumber : Kantor Pertanahan Kabupaten Banyuwangi Keterangan *) : Kumulatif Januari s/d November

Sejak berlakunya Undang‐Undang Otonomi Daerah yang diikuti dengan penerimaan Dana Alokasi Umum (DAU). Jumlah penduduk telah digunakan sebagai salah satu penimbang besar kecilnya perolehan DAU bagi setiap pemerintah daerah propinsi dan kabupaten/kota diseluruh Indonesia.

Terkait dengan itu penduduk merupakan bagian dari pembangunan. Karena selain sebagai subyek sekaligus penduduk bisa menjadi obyek dari pembangunan itu sendiri. Guna mengetahui bagaimana perkembangan kependudukan itu bisa dihitung, muncullah ilmu yang sering disebut dengan ilmu demografi. Ilmu Demografi mempelajari berbagai aspek sosial kependudukkan. Diantara‐nya tentang jumlah, pertumbuhan penduduk dan lain sebagainya.

Sampai dengan akhir tahun 2009 lalu penduduk Kabupaten Banyuwangi tercatat sebesar 1.610.909 menurut hasil registrasi oleh Dinas

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

Kependudukan dan Catatan Sipil. Sedangkan berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2000 dengan laju pertumbuhan penduduk 0,24 persen per tahun, jumlah penduduk tahun 2009 diestimasi sebesar 1.587.403.

Bila dibandingkan, maka angka registrasi masih relatif lebih tinggi. Keadaan demikian ini perlu dipahami bahwa diantara kedua pendekatan itu masing‐masing mempunyai konsep dan metodologi yang beda. Sehingga apabila menghasilkan data penduduk dengan jumlah yang beda maka keduanya bisa diterima secara teori. Pengumpulan data ke‐pendudukan dengan meng‐gunakan registrasi sampai dengan saat ini urgensinya masih dibutuhkan oleh banyak pihak, karena sistem pencatatannya dilakukan dengan menggunakan periode semesteran. Jadi hampir bisa dipastikan setiap enam bulan sekali akan bisa diperoleh data kependudukan, sedang Sensus Penduduk yang dilaksanakan oleh Badan Pusat


Statistik dengan menggunakan periode sepuluh tahun sekali itu, sudah barang tentu hasil pengumpulan datanya juga akan bisa disajikan setiap sepuluh tahun sekali. Sejak tahun 1980 sampai dengan 1990 angka pertumbuhan penduduk Kab. Banyuwangi tercatat 0,24 persen. Pada tahun 1990 sampai dengan 2000 angka pertumbuhan penduduk tercatat dengan besaran yang sama yaitu masih sebesar 0,24 persen. Bila diperhatikan berdasarkan komposisi umur penduduknya, Kabupaten Banyuwangi masih tergolong kelompok penduduk muda, karena pada kelompok umur usia non produktif (0 – 14 tahun) masih relatif tinggi. Dalam kelompok umur yang dibedakan menurut jenis kelamin juga bisa memberikan adanya indikasi tentang prediksi angka harapan hidup meskipun hasil intepretasinya tergolong masih kasar. Menurut hasil pendataan Sensus Penduduk tahun 2000 lalu, dengan menggunakan pendekatan komposisi umur yang dibedakan laki‐laki dengan

perempuan, diperoleh angka harapan hidup perempuan lebih tinggi bila dibanding dengan angka harapan hidup laki‐laki. Kaum perempuan lebih bertahan hidup ketika mendekati umur 60 tahun keatas, sedang laki‐laki pada kelompok umur yang sama dengan perempuan mempunyai kecenderungan dengan jumlah yang terus menurun. Berdasarkan hasil pencatatan yang dilakukan melalui registrasi penduduk pada tahun 2008, diperoleh informasi bahwa keterbandingan antara penduduk perempuan terhadap laki‐laki di peroleh angka sebesar 98 persen. Artinya rata‐rata dari setiap 100 orang perempuan dapat dipasangkan dengan 98 orang laki‐laki. Angka keterbandingan yang demikian itu umumnya disebut dengan Sex Ratio. Secara detil bila diikuti berdasarkan komposisi kelompok umur antara laki‐laki dengan perempuan, Sex Ratio tertinggi terjadi pada kelompok umur 0 – 14 tahun. Pada kelompok umur ini anak laki‐laki jumlahnya relatif lebih banyak bila dibanding dengan jumlah penduduk perempuan.


Selain keterbandingan antara penduduk laki‐laki dengan perempuan, keterpaduan diantara keduanya telah mampu membangun rumahtangga se‐banyak 461.255 rumahtangga. Pada tahun 2009 lalu di Kabupaten Banyuwangi setiap rumahtangga rata‐rata ber‐anggotakan sekitar 3 jiwa. Guna memenuhi kebutuhan hidupnya, tuntutan untuk mendapatkan pekerjaan adalah merupakan kebutuhan yang paling mendasar bagi setiap orang. Pada tahun 2009 banyaknya pencari kerja yang belum disalurkan menurut lapangan pekerjaan dan tingkat pendidikan tercatat sebanyak 22.185 orang.

Rupanya angka sebanyak 22.185 orang tersebut merupakan akumulasi jumlah pencari kerja dari tahun ketahun yang terdaftar di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Banyuwangi. Banyaknya pencari kerja pada tahun 2009 mencapai jumlah 5.253 orang dengan lowongan yang tersedia sebanyak 1.734 serta tenaga kerja yang bisa ditempatkan sebanyak 1.694 orang. Berarti sudah 32,25 persen yang bisa disalurkan oleh Dinas Tenaga Kerja.


Gambar 4.1

Piramida Penduduk Kabupaten Banyuwangi

Hasil Sensus Penduduk 2000

75

70 – 74

65 – 69

60 – 64

55 – 59

50 – 54

45 – 49

40 – 44

35 – 39

30 – 34

25 – 29

20 – 24

15 – 19

10 – 14

05 – 09

00 – 04

Laki‐laki Kelompok Perempuan Umur


Gambar 4.2

Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Banyuwangi

Hasil Sensus Penduduk 1961, 1971, 1980, 1990, 2000

1063533

1304367

1420532 1454870 1488791

0,230,24

0,95

2,06

1961 1971 1980 1990 2000



Gambar 4.3

Banyaknya Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan

Tahun 2009

0

200

400

600

800

1000

1200

1400

1600

1800

Tamat SD Tamat SLTP Tamat SM Tamat D-3 Sarjana

Perempuan Laki-laki


Penduduk dan Tenaga Kerja

Tabel : 4.1.1 Luas Wilayah, Prosentase Luas terhadap Luas Kabupaten, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan

Tahun 2009

Kecamatan Luas Wilayah

(Km2) Prosentase thd. Luas Kabupaten

Jumlah PendudukKepadatan Penduduk (Jiwa/km2)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pesanggaran 802,5 13,9 45.811 57

2. Siliragung 95,15 1,6 50.455 530

3. Bangorejo 137,43 2,4 61.732 449

4. Purwoharjo 200,3 3,5 67.783 338

5. Tegaldlimo 1.341,12 23,2 63.397 47

6. Muncar 146,07 2,5 130.319 892

7. Cluring 97,44 1,7 72.362 743

8. Gambiran 66,77 1,2 46.832 701

9. Tegalsari 65,23 1,1 60.151 922

10. Glenmore 421,98 7,3 71.582 170

11. Kalibaru 406,76 7,0 61.695 152

12 Genteng 82,34 1,4 85.167 1.034

13 Srono 100,77 1,7 89.811 891

14 Rogojampi 102,33 1,8 94.734 926

15 Kabat 107,48 1,9 67.604 629

16 Singojuruh 59,89 1,0 48.938 817

17 Sempu 174,83 3,0 74.120 424

18 Songgon 301,84 5,2 53.145 176

19. Glagah 76,75 1,3 28.677 374

20. Licin 169,25 2,9 33.974 201

21. Banyuwangi 30,13 0,5 108.591 3.604

22. Giri 21,31 0,4 28.520 1.338

23. Kalipuro 310,03 5,4 68.722 222

24. Wongsorejo 464,8 8,0 73.281 158

Jumlah 2009 5.782,50 100 1.587.403 275

2008 5.782,50 100 1.583.918 274

2007 5.782,50 100 1.580.441 273

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.1.2 Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk (Persen) Menurut Kecamatan

Hasil Sensus Penduduk 1980, 1990 dan 2000

Laju Pertumbuhan

Penduduk (Persen) No. Kecamatan 1980 1990 2000

1980 – 1990 1990 ‐ 2000

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 100.445 92.729 90.316 ‐0,83 ‐0,26

2 Bangorejo 64.052 59.225 57.899 ‐0,81 ‐0,22

3 Purwoharjo 64.059 61.997 63.589 ‐0,33 0,25

4 Tegaldlimo 61.719 58.895 59.472 ‐0,47 0,09

5 Muncar 102.804 116.141 122.238 1,14 0,49

6 Cluring 67.212 67.350 67.871 0,02 0,07

7 Gambiran 97.726 99.910 100.347 0,21 0,04

8 Glenmore 73.300 70.323 67.117 ‐0,42 ‐0,47

9 Kalibaru 55.277 54.200 57.830 ‐0,19 0,62

10 Genteng 140.429 140.441 79.895 ‐0,02 ‐7,54

11 Srono 78.552 81.148 84.217 0,31 0,36

12 Rogojampi 82.252 86.037 88.791 0,43 0,31

13 Kabat 57522 59.997 63.501 0,41 0,55

14 Singojuruh 50.039 51.701 45.890 0,32 ‐1,26

15 Sempu ‐ ‐ 69.543 ‐ ‐

16 Songgon 51.378 49.142 49.857 ‐0,45 0,14

17 Glagah 51.475 57.746 58.708 1,08 0,16

18 Banyuwangi 90.359 101.032 101.813 1,05 0,07

19 Giri 71.775 82.393 26.743 1,28 ‐20,80

20 Kalipuro ‐ ‐ 64.451 ‐ ‐

21 Wongsorejo 60.187 64.463 68.703 0,66 0,61

Jumlah 1.420.562 1.454.870 1.488.791 0,23 0,22




[

Tabel : 4.1.3 Jumlah Penduduk dan Sex Ratio Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin

Hasil Sensus Penduduk Tahun 2000

No. Kecamatan Laki‐laki Perempuan Jumlah Sex Ratio

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 45.922 44.394 90.316 103,44

2 Bangorejo 29.122 28.777 57.899 101,19

3 Purwoharjo 32.115 31.474 63.589 102,03

4 Tegaldlimo 30.164 29.308 59.472 102,92

5 Muncar 61.362 60.876 122.238 100,79

6 Cluring 34.079 33.792 67.871 100,84

7 Gambiran 50.348 49.999 100.347 100,69

8 Glenmore 33.259 33.858 67.117 98,23

9 Kalibaru 28.240 29.590 57.830 95,43

10 Genteng 40.371 39.524 79.895 102,14

11 Srono 41.898 42.319 84.217 99,00

12 Rogojampi 43.480 45.311 88.791 95,95

13 Kabat 33.819 29.682 63.501 113,93

14 Singojuruh 22.811 23.079 45.890 98,83

15 Sempu 35.286 34.257 69.543 103,00

16 Songgon 25.232 24.625 49.857 102,46

17 Glagah 28.651 30.057 58.708 95,32

18 Banyuwangi 50.429 51.384 101.813 98,14

19 Giri 13.375 13.368 26.743 100,05

20 Kalipuro 32.210 32.241 64.451 99,90

21 Wongsorejo 33.887 34.816 68.703 97,33

Jumlah 746.060 742.731 1.488.791 100,45




Tabel : 4.1.4 Penduduk Menurut Kecamatan dan Kelompok Umur


No. Kecamatan 0‐4 5‐9 10‐14 15‐19 20‐24 25‐29 30‐34 35‐39

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

1 Pesanggaran 7.045 7.659 8.119 8.760 7.395 7.961 7.210 6.797

2 Bangorejo 5.028 4.897 4.995 5.099 4.859 5.120 4.809 4.373

3 Purwoharjo 4.611 5.434 4.843 6.074 5.047 6.593 5.493 5.386

4 Tegaldlimo 4.503 4.991 4.757 5.399 5.039 5.770 5.011 4.734

5 Muncar 9.822 9.507 11.728 11.390 10.889 11.359 10.850 10.117

6 Cluring 5.404 5.687 5.853 6.354 5.408 6.070 5.446 5.507

7 Gambiran 7.881 8.813 9.274 10.787 7.935 8.412 7.724 7.743

8 Glenmore 4.690 5.584 5.649 6.646 5.472 6.339 5.773 5.736

9 Kalibaru 4.725 5.156 4.895 5.481 4.544 5.495 4.889 5.053

10 Genteng 6.266 6.530 8.078 8.087 7.003 6.286 7.456 5.974

11 Srono 6.784 6.864 7.283 7.767 7.132 7.516 7.250 6.760

12 Rogojampi 6.155 7.678 7.366 8.180 6.693 8.215 7.648 8.418

13 Kabat 5.023 4.895 5.246 5.274 5.635 5.922 5.339 5.126

14 Singojuruh 3.687 3.578 4.310 4.307 3.753 3.739 3.998 3.659

15 Sempu 5.543 5.915 6.172 6.413 5.802 5.801 5.655 5.490

16 Songgon 3.906 3.831 4.425 4.129 3.897 4.177 4.461 4.350

17 Glagah 4.490 4.473 4.399 5.054 4.435 4.905 5.149 5.379

18 Banyuwangi 7.431 8.200 8.660 10.181 8.496 8.707 8.705 8.575

19 Giri 2.145 2.014 1.932 2.627 2.074 2.350 2.541 2.299

20 Kalipuro 4.969 5.361 5.197 5.589 5.553 7.053 6.348 5.913

21 Wongsorejo 5.670 5.190 5.999 5.990 6.326 6.244 6.676 5.484

Jumlah 115.778 122.257 129.180 139.588 123.387 134.034 128.431 122.873



Lanjutan Tabel 4.1.4

No. Kecamatan 40‐44 45‐49 50‐54 55‐59 60‐64 65+ Jumlah

(1) (2) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)

1 Pesanggaran 5.702 5.204 4.311 3.646 3.291 7.216 90.316

2 Bangorejo 3.790 3.353 2.853 2.426 2.050 4.247 57.899

3 Purwoharjo 4.101 3.757 2.898 2.746 2.148 4.458 63.589

4 Tegaldlimo 4.049 3.399 2.947 2.332 2.119 4.422 59.472

5 Muncar 9.250 6.485 5.986 4.013 3.794 7.048 122.238

6 Cluring 4.601 3.909 3.276 2.995 2.578 4.783 67.871

7 Gambiran 6.201 5.644 4.752 3.935 3.601 7.645 100.347

8 Glenmore 4.437 4.680 3.252 2.729 2.242 3.888 67.117

9 Kalibaru 3.814 3.472 2.666 2.358 1.881 3.401 57.830

10 Genteng 5.638 4.027 4.085 2.868 2.708 4.889 79.895

11 Srono 5.938 4.830 4.345 3.404 3.077 5.267 84.217

12 Rogojampi 6.171 6.301 4.421 3.678 3.002 4.865 88.791

13 Kabat 4.055 3.575 3.230 2.896 2.411 4.874 63.501

14 Singojuruh 3.242 2.724 2.178 1.880 1.745 3.090 45.890

15 Sempu 4.695 3.798 3.575 3.011 2.834 4.839 69.543

16 Songgon 3.970 3.149 2.506 2.146 1.786 3.124 49.857

17 Glagah 4.333 3.556 3.353 2.732 2.585 3.865 58.708

18 Banyuwangi 6.817 6.336 5.047 4.220 3.582 6.856 101.813

19 Giri 1.949 1.699 1.490 1.193 1.049 1.381 26.743

20 Kalipuro 4.451 3.636 2.992 2.134 1.851 3.404 64.451

21 Wongsorejo 5.148 3.947 3.472 2.486 2.255 3.816 68.703

Jumlah 102.352 87.481 73.635 59.828 52.589 97.378 1.488.791




Tabel : 4.1.5 Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin


Kelompok Umur Laki‐Laki Perempuan Laki‐Laki + Perempuan

(1) (2) (3) (4)

00 ‐ 04 59.313 56.465 115.778

05 ‐ 09 62.523 59.734 122.257

10 ‐ 14 66.952 62.228 129.180

15 ‐ 19 72.375 67.213 139.588

20 ‐ 24 59.420 63.967 123.387

25 ‐ 29 64.998 69.036 134.034

30 ‐ 34 62.542 65.889 128.431

35 ‐ 39 61.357 61.516 122.873

40 ‐ 44 51.806 50.546 102.352

45 ‐ 49 45.298 42.183 87.481

50 ‐ 54 37.758 35.877 73.635

55 ‐ 59 30.862 28.966 59.828

60 ‐ 64 24.979 27.610 52.589

65 ‐ 69 18.027 20.358 38.385

70 ‐ 74 13.272 14.692 27.964

75 + 14.578 16.451 31.029

Jumlah 746.060 742.731 1.488.791




[

Tabel : 4.1.6 Penduduk Menurut Kecamatan dan Kelompok Umur

Hasil Proyeksi Tahun 2009

No. Kecamatan 0‐4 5‐9 10‐14 15‐19 20‐24 25‐29 30‐34 35‐39

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

1 Pesanggaran 3.948 4.201 4.506 4.806 4.160 4.423 4.116 3.900

2 Siliragung 3.559 3.956 4.134 4.522 3.729 4.063 3.573 3.341

3 Bangorejo 5.355 5.218 5.326 5.432 5.182 5.459 5.128 4.667

4 Purwoharjo 4.912 5.789 5.164 6.469 5.378 7.027 5.861 5.741

5 Tegaldlimo 4.802 5.318 5.065 5.750 5.378 6.154 5.346 5.046

6 Muncar 10.473 10.130 12.501 12.135 11.627 12.114 11.576 10.788

7 Cluring 5.758 6.060 6.232 6.769 5.761 6.472 5.810 5.880

8 Gambiran 4.915 5.346 5.272 5.652 4.784 5.125 4.857 4.701

9 Tegalsari 3.485 4.045 4.605 5.824 3.679 3.854 3.383 3.560

10 Glenmore 5.001 5.959 6.025 7.077 5.839 6.763 6.154 6.109

11 Kalibaru 5.038 5.495 5.218 5.836 4.855 5.863 5.216 5.392

12 Genteng 6.674 6.958 8.601 8.619 7.466 6.705 7.963 6.372

13 Srono 7.225 7.315 7.765 8.285 7.611 8.022 7.731 7.211

14 Rogojampi 6.565 8.186 7.849 8.715 7.153 8.789 8.156 8.966

15 Kabat 5.356 5.215 5.590 5.624 6.022 6.319 5.694 5.457

16 Singojuruh 3.934 3.815 4.595 4.586 4.001 3.989 4.271 3.907

17 Sempu 5.898 6.297 6.569 6.824 6.188 6.186 6.033 5.855

18 Songgon 4.158 4.077 4.708 4.398 4.160 4.456 4.765 4.645

19 Glagah 2.424 2.592 2.505 3.075 2.279 2.647 2.954 3.214

20 Licin 2.363 2.180 2.182 2.314 2.460 2.591 2.547 2.522

21 Banyuwangi 7.919 8.738 9.226 10.846 9.071 9.287 9.290 9.150

22 Giri 2.284 2.148 2.057 2.802 2.212 2.508 2.713 2.455

23 Kalipuro 5.294 5.717 5.540 5.960 5.933 7.536 6.772 6.300

24 Wongsorejo 6.040 5.530 6.390 6.389 6.757 6.663 7.125 5.848

Jumlah 2009 123.380 130.285 137.625 148.709 131.685 143.015 137.034 131.027



Lanjutan Tabel : 4.1.6


No. Kecamatan 40‐44 45‐49 50‐54 55‐59 60‐64 65+ Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 3.326 2.903 2.341 1.901 1.881 4.043 50.455

2 Siliragung 2.755 2.643 2.254 1.984 1.636 3.662 45.811

3 Bangorejo 4.041 3.576 3.039 2.588 2.188 4.533 61.732

4 Purwoharjo 4.369 4.003 3.089 2.925 2.295 4.761 67.783

5 Tegaldlimo 4.316 3.618 3.138 2.484 2.263 4.719 63.397

6 Muncar 9.856 6.901 6.371 4.268 4.050 7.529 130.319

7 Cluring 4.901 4.164 3.496 3.195 2.752 5.112 72.362

8 Gambiran 3.844 3.539 2.918 2.304 2.232 4.662 60.151

9 Tegalsari 2.768 2.473 2.147 1.888 1.615 3.506 46.832

10 Glenmore 4.740 4.993 3.466 2.910 2.396 4.150 71.582

11 Kalibaru 4.069 3.700 2.848 2.515 2.012 3.638 61.695

12 Genteng 6.006 4.293 4.351 3.054 2.889 5.216 85.167

13 Srono 6.331 5.145 4.632 3.624 3.285 5.629 89.811

14 Rogojampi 6.584 6.724 4.715 3.921 3.209 5.202 94.734

15 Kabat 4.315 3.799 3.427 3.069 2.551 5.166 67.604

16 Singojuruh 3.453 2.898 2.323 2.005 1.862 3.299 48.938

17 Sempu 5.005 4.050 3.810 3.210 3.027 5.168 74.120

18 Songgon 4.227 3.353 2.669 2.285 1.908 3.336 53.145

19 Glagah 2.547 2.057 1.984 1.740 1.517 2.439 33.974

20 Licin 2.068 1.736 1.595 1.173 1.244 1.702 28.677

21 Banyuwangi 7.275 6.750 5.386 4.497 3.819 7.337 108.591

22 Giri 2.076 1.810 1.588 1.272 1.121 1.474 28.520

23 Kalipuro 4.741 3.868 3.186 2.270 1.973 3.632 68.722

24 Wongsorejo 5.487 4.203 3.701 2.649 2.411 4.088 73.281

Jumlah 109.100 93.199 78.474 63.731 56.136 104.003 1.587.403



[[

Tabel : 4.1.7 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Jenis Kelamin dan Sex Ratio

Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun 2009

Penduduk Sex No Kecamatan

Laki‐laki Perempuan Jumlah

Ratio (1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 24.897 25.558 50.455 97,41

2 Siliragung 22.893 22.918 45.811 99,89

3 Bangorejo 30.306 31.426 61.732 96,44

4 Purwoharjo 33.417 34.366 67.783 97,24

5 Tegaldlimo 31.394 32.003 63.397 98,10

6 Muncar 63.854 66.465 130.319 96,07

7 Cluring 35.467 36.895 72.362 96,13

8 Gambiran 29.001 31.150 60.151 93,10

9 Tegalsari 23.387 23.445 46.832 99,75

10 Glenmore 34.609 36.973 71.582 93,61

11 Kalibaru 29.387 32.308 61.695 90,96

12 Genteng 42.009 43.158 85.167 97,34

13 Srono 43.602 46.209 89.811 94,36

14 Rogojampi 45.249 49.485 94.734 91,44

15 Kabat 35.196 32.408 67.604 108,60

16 Singojuruh 23.736 25.202 48.938 94,18

17 Sempu 36.717 37.403 74.120 98,17

18 Songgon 26.254 26.891 53.145 97,63

19 Glagah 15.971 18.003 33.974 88,71

20 Licin 13.846 14.831 28.677 93,36

21 Banyuwangi 52.481 56.110 108.591 93,53

22 Giri 13.922 14.598 28.520 95,37

23 Kalipuro 33.515 35.207 68.722 95,19

24 Wongsorejo 35.261 38.020 73.281 92,74

2009 776.371 811.032 1.587.403 95,73

2008 774.667 809.251 1.583.918 95,73

2007 772.966 807.475 1.580.441 95,73




Tabel : 4.1.8Banyaknya Rumah tangga dan Rata‐Rata Penduduk Per Rumahtangga

Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun 2009

Rata‐rata Penduduk No Kecamatan Rumah Tangga Penduduk

Per Rumah Tangga (1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 12.614 50.455 4

2 Siliragung 11.453 45.811 4

3 Bangorejo 20.577 61.732 3

4 Purwoharjo 22.594 67.783 3

5 Tegaldlimo 15.849 63.397 4

6 Muncar 32.580 130.319 4

7 Cluring 18.091 72.362 4

8 Gambiran 15.038 60.151 4

9 Tegalsari 11.708 46.832 4

10 Glenmore 23.861 71.582 3

11 Kalibaru 15.424 61.695 4

12 Genteng 21.292 85.167 4

13 Srono 22.453 89.811 4

14 Rogojampi 31.578 94.734 3

15 Kabat 22.535 67.604 3

16 Singojuruh 16.313 48.938 3

17 Sempu 24.707 74.120 3

18 Songgon 17.715 53.145 3

19 Glagah 11.325 33.974 3

20 Licin 9.559 28.677 3

21 Banyuwangi 27.148 108.591 4

22 Giri 9.507 28.520 3

23 Kalipuro 22.907 68.722 3

24 Wongsorejo 24.427 73.281 3

2009 461.255 1.587.403 3

2008 460.238 1.583.918 3

2007 450.031 1.580.441 4




Tabel : 4.1.9Banyaknya Surat Keterangan / Akta yang dikeluarkan

Menurut Bulan dan Jenisnya Tahun 2009

Akte Yang Dikeluarkan Bulan

Kelahiran Perkawinan Perceraian Kematian

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Januari 2 833 27 6 9

2. Pebruari 3 633 35 7 3

3. Maret 3 027 27 8 5

4. A p r i l 2 985 33 7 8

5. M e i 3 973 37 10 4

6. J u n i 4 405 56 9 8

7. J u l i 4 212 43 9 7

8. Agustus 2 423 36 5 4

9. September 1 626 29 4 4

10. Oktober 4 415 52 4 5

11. Nopember 3 444 24 2 6

12. Desember 3 377 49 9 6

2009 40 353 448 80 69

2008 40 649 432 66 67

2007 39.847 409 66 67

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.1.10 Banyaknya Penduduk Kabupaten Banyuwangi

Menurut Kewarganegaraan Tahun 2009

WNI WNA No Kecamatan

Laki Perempuan Lk Pr Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 23 976 24 380 48 356

2 Siliragung 26 499 26 234 1 52 733

3 Bangorejo 35 212 33 766 68 978

4 Purwoharjo 32 537 33 169 2 65 708

5 Tegaldlimo 33 377 32 130 65 507

6 Muncar 63 067 62 629 125 696

7 Cluring 34 591 35 575 70 166

8 Gambiran 31 508 31 698 1 1 63 208

9 Tegalsari 24 171 24 019 1 48 191

10 Glenmore 34 767 36 337 71 104

11 Kalibaru 28 112 29 775 1 1 57 889

12 Genteng 42 578 43 281 19 19 85 897

13 Srono 44 422 46 066 90 488

14 Rogojampi 49 849 50 468 100 317

15 Kabat 38 912 40 050 78 962

16 Singojuruh 23 327 24 745 48 072

17 Sempu 37 857 38 563 76 420

18 Songgon 25 491 25 641 51 132

19 Glagah 16 690 17 242 33 932

20 Licin 16 542 16 396 1 32 939

21 Banyuwangi 49 120 52 438 5 7 101 570

22 Giri 14 703 14 594 1 29 298

23 Kalipuro 36 879 37 477 1 1 74 358

24 Wongsorejo 34 019 35 958 4 7 69 988 , ,

2009 2008 2007

798 206 797.177 772.902

812 631 810.886 807.421

33 33 64

39 39 54

1 610 909 1.608.135 1.580.441

Sumber : Dnas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.2.1 Neraca Tenaga Kerja dan Lowongan Kerja

Menurut Jenis Kelamin Tahun 2009

No Uraian Laki‐laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Sisa Pencari Kerja Tahun Lalu 11 778 10 060 21 838

2. Pencari Kerja 2 371 2 882 5 253

3. Lowongan Kerja 344 1 390 1 734

4. Penempatan 344 1 350 1 694

5. Penghapusan Pencari Kerja 1 689 1 524 3 213

6. Pencari Kerja yang Belum 12 116 10 069 22 185

Ditempatkan

7. Penghapusan Lowongan 40 40

8. Sisa Lowongan

Sumber :Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.2.2 Banyaknya Pencari Kerja

Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2009

No Uraian Laki‐laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Belum Tamat SD

2. Tamat SD 68 89 157

3. Tamat SMP 292 1 013 1 305

4. Tamat SMA 1 140 536 1 676

6. Tamat Akademi /PT

D.1 & 2 136 242 378

D.3 / Sarmud 215 366 581

S.1 & 2 520 636 1 156

2009 2 371 2 882 5 253

2008 3.621 6.174 9.795

2007 4.164 4.513 8.677

Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.3.1 Nilai Iuran JAMSOSTEK Menurut Jenis Jaminan

Sosial Tenaga Kerja Tahun 2005 ‐ 2007

Uraian Program 2005 2006 2007

(1) (2) (3) (4) A. Program Paket Lengkap

1. Iuran Jaminan 901.246.174 1.137.953.852,95 1.169.617.224,01

Kecelakaan Kerja (JKK)

2. Iuran Jaminan 6.491.057.557 8.422.856.883,98 9.622.334.232,62

Hari Tua (JHT)

3. Iuran Jaminan 388.323.631 509.996.831,55 519.284.408,20

Kematian (JKM)

4. Iuran Jaminan 1.070.136.138 1.570.349.352,28 1.674.874.408,20

Pemeliharaan Kesehatan

(JPK)

Sub Total 8.850.763.500 11.641.156.920,76 12.986.110.243,53

B. Program Khusus

5. Iuran SKG 138.945.185 248.358.901,49 428.781.778,85

6. Iuran SKB‐PU ‐ ‐ ‐

7. Program TKI ‐ ‐ ‐

8. Program TKPPMP ‐ ‐ ‐

Sub Total 138.945.185,59 248.358.901,49 428.781.778,85

Total 8.989.708.685 11.889.515.822,25 13.414.892.022,38

Sumber : PT. JAMSOSTEK (Persero) Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 4.3.2 Banyaknya Kasus/Kecelakaan dan Nilai Jaminan yang Diberikan

Menurut Jenis Klaim Kecelakaan Kerja Tahun 2006 ‐ 2007

Kasus Kecelakaan Nilai Jaminan (000) Jenis Klaim

2006 2007 2006 2007

(1) (2) (3) (4) (5)

Program Paket

01. Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

188 108 695.788.985,00 430.744.251,00

02. Jaminan Kematian (JK)

78 113 593.200.000,00 967.200.050,00

03. Jaminan Hari Tua (JHT)

2.191 1.889 5.193.543.354,00 5.780.835.484,00

04. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK)

39.844 41.647 842.522.371,00 1.865.411.057,00

Sub Total 42.301 43.757 7.325.054.710,00 9.044.190.842,00

Program Jasa Konstruksi

01. Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

1 2 1.318.809,00 8.120.636,00

02. Jaminan Kematian (JK)

‐ ‐ ‐ ‐

Sub Total 1 2 1.318.809,00 8.120.636,00

Total 42.302 43.759 7.326.373.519,00 9.052.311.478,00

Sumber : PT. JAMSOSTEK (Persero) Kabupaten Banyuwangi

Kebutuhan hidup yang paling

esensial bagi setiap orang umumnya berupa pendidikan, kesehatan dan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan baik. Apabila ketiga kebutuhan dimaksud dapat terpenuhi, maka akan bisa terwujud bagi kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan meningkatnya kualitas sumber daya manusia, hidup sehat berumur panjang serta meningkatnya pendapatan dan daya beli masyarakat itu sendiri.

Kebutuhan pendidikan, sejak tahun 2005 sampai dengan 2009 jumlah sekolah, murid dan guru Sekolah Taman Kanak‐Kanak (TK) jumlahnya mempunyai kecenderungan meningkat baik berstatus negeri maupun swasta. Bahkan keberadaan lembaga sekolah TK ini akan bisa ditemui di setiap desa/kelurahan dengan jumlah paling sedikit ada satu lembaga sekolah.

Bagi lembaga Sekolah Dasar Negeri jumlahnya relatif cukup bagi setiap desa/kelurahan. Dengan jumlah yang relatif cukup

SOSIAL

ini tidak menghambat terhadap munculnya sekolah‐sekolah pada jenjang yang sama. Yaitu lembaga sekolah yang dikelola oleh yayasan maupun pihak tertentu yang berstatus swasta. Pada jenjang Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama jumlah sekolah negeri perkembangannya terus bertambah, yang diikuti dengan bertambahnya jumlah sekolah yang dikelola oleh pihak swasta. Mungkin keadaan yang demikian ini ditimbulkan sebagai akibat kemajuan program pendidikan dasar, yang mana untuk mewujudkan perkembang‐annya selalu diikuti dengan penambahan lembaga sekolah. Program pendidikan dasar atau yang sering disebut‐sebut dengan istilah Program Wajib Belajar Sembilan Tahun, secara kelembagaan di Kabupaten Banyuwangi sudah dapat dikategorikan cukup memadai, karena dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuwangi sudah mempunyai SLTP. Bahkan jumlahnya minimal ada satu SLTP berstatus negeri.


Termasuk Kecamatan Licin sebagai akibat dari pemekaran kecamatan baru. SLTPnya sudah ada sendiri dan tidak ikut Kecamatan Glagah sebagai kecamatan induk/lama. Berlanjut ke jenjang pen‐didikan setingkat lebih tinggi yang disebut dengan Sekolah Menengah. Lembaga SMU sampai dengan tahun 2009 lalu keberadaannya bagi setiap kecamatan masih belum merata. Umumnya daerah bagian barat di Kabupaten Banyuwangi masih belum kebagian wilayahnya mendapat lembaga SMU, baik dari pemerintah maupun pihak‐pihak swasta. Gambaran umum selain pen‐didikan yang berhubungan dengan aspek sosial diantaranya adalah keharmonisan rumah‐tangga. Angka perceraian di Kabupaten Banyuwangi pernah diberitakan melalui media cetak dengan tingkat perceraiannya menduduki rangking ketiga di tingkat nasional. Pada tahun 2009 yang tercatat sebanyak 1.597 cerai dan 890 talak. Sedangkan pernikahan yang tercatat pada

Pengadilan Agama Kabupaten Banyuwangi jumlahnya 16.155. Berikutnya masalah sosial yang disajikan pada bab ini meliputi perkembangan pem‐bangunan dibidang kesehatan. Pada tahun 2009 Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mempunyai fasilitas kesehatan yang berupa Lembaga Rumah Sakit, Puskesmas serta Puskesmas Keliling dengan jumlah dan keberadaannya sudah relatif mencukupi terhadap jumlah dan persebaran penduduk. Kecuali yang perlu mendapat perhatian dibeberapa kecamatan yang terletak di kawasan selatan Kabupaten Banyuwangi perlu didirikan fasilitas kesehatan yang berupa Rumah Sakit. Dikawasan ini untuk bisa mengakses fasilitas kesehatan yang berupa rumah sakit mempunyai kendala jarak yang relatif jauh. Puskesmas Rawat Inap terdekat masih dengan peralatan yang terbatas. Bila diperhatikan jumlah Dokter, Perawat dan Bidan pada tahun 2009, persebaran Dokter masih belum sebanding dengan persebaran penduduk. Sedang untuk Perawat dan Bidan


mungkin dengan jumlah sebanyak 731 itu sudah relatif bisa mencukupi. Guna melestarikan program pemerintah dibidang Keluarga Berencana. Bidang ini pada tahun 2009 telah memperoleh realisasi sebesar 107,16 persen terhadap jumlah yang ditargetkan pada peserta KB aktif. Dari realisasi tersebut peminat alat kontrasepsi jenis suntik masih menjadi idola pasangan usia subur di Kabupaten Banyuwangi. Sebaliknya MOP masih merupakan jumlah terendah dari tahun ketahun.

Berikutnya masalah sosial yang berhubungan dengan masalah peradilan. Banyaknya perkara pidana yang diselesaikan oleh Pengadilan Negeri Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2009, jenis tindak pidana lalu lintas masih merupakan tindak pidana dengan jumlah yang terbanyak, yang diikuti dengan tindak pidana biasa.


Gambar 5.1

Prosentase Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009

10,37

27,41

0,39 0,16

4,19

47,66

9,83

AK

DR

Tablet

Kondom

MO

P

MO

W

Suntik

Susuk


Gambar 5.2

Banyaknya Jamaah Haji Tahun 2001 – 2009

566

584

602

503

478

502

452

551

559

552

501

449

494

409

516

5792001

2003

2004

2005

2006

2007

2008

2009

Perempuan Laki-laki



Gambar 5.3

Banyaknya Narapidana Menurut Kelompok Usia Tahun 2009

0

200

400

600

800

1000

1200

1400

1600

<18 Th. 18 - 20 Th. 21 Th. Keatas

Perempuan Laki-laki


Sosial

Tabel 5.1.1 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru TK Negeri dan Swasta


Negeri Swasta No. Kecamatan

Sekolah Guru Murid Sekolah Guru Murid

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran ‐ ‐ ‐ 19 43 914

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ 23 59 1 270

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ 21 63 1 271

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ 28 95 1 619

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ 40 78 1 407

6 Muncar ‐ ‐ ‐ 45 150 3 103

7 Cluring ‐ ‐ ‐ 36 112 1 641

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ 38 126 1 880

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ 27 77 1 178

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ 45 108 1 973

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ 14 54 1 084

12 Genteng ‐ ‐ ‐ 48 240 3 087

13 Srono ‐ ‐ ‐ 45 140 2 295

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ 34 119 2 405

15 Kabat ‐ ‐ ‐ 28 76 1 381

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ 9 30 834

17 Sempu ‐ ‐ ‐ 40 118 2 041

18 Songgon ‐ ‐ ‐ 14 32 653

19 Glagah ‐ ‐ ‐ 11 37 686

20 Licin ‐ ‐ ‐ 5 14 224

21 Banyuwangi 1 12 79 37 195 2 646

22 Giri 1 10 137 11 38 542

23 Kalipuro ‐ ‐ ‐ 33 97 1 673

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ 22 67 1 140

Jumlah 2009 2 22 216 673 2,168 36 911

2008 2 20 202 660 2.070 37 973

2007 1 7 174 639 3.464 34 740

Sumber : Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel 5.1.2Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Negeri dan Swasta




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 38 310 4 980 ‐ ‐ ‐

2 Siliragung 25 276 3 823 ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo 56 320 5 128 ‐ ‐ 716

4 Purwoharjo 27 335 4 637 5 42 191

5 Tegaldlimo 34 362 4 234 2 14 858

6 Muncar 48 526 10 741 3 46 138

7 Cluring 46 398 5 649 2 13 149

8 Gambiran 31 349 5 512 1 12 137

9 Tegalsari 43 242 3 535 2 23 411

10 Glenmore 44 365 7 151 2 18 137

11 Kalibaru 34 289 6 687 ‐ ‐ ‐

12 Genteng 36 434 7 840 8 73 1 249

13 Srono 45 420 7 568 ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi 47 417 8 286 1 9 136

15 Kabat 39 319 5 176 ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh 30 243 4 834 ‐ ‐ ‐

17 Sempu 32 329 6 210 ‐ ‐ ‐

18 Songgon 30 252 4 532 ‐ ‐ ‐

19 Glagah 19 181 2 551 ‐ ‐ ‐

20 Licin 24 163 2 494 ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 33 430 10 514 6 100 1 844

22 Giri 13 148 2 307 3 15 428

23 Kalipuro 27 253 4 946 ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo 36 265 5 772 ‐ ‐ ‐

Jumlah 2009 837 7 626 135 107 35 365 6 257

2008 809 7 554 134 941 35 362 6 138

2007 797 7 272 131 783 22 395 4 474



Sosial

Tabel 5.1.3Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MI Negeri dan Swasta




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran ‐ ‐ ‐ 3 27 245

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ 8 67 1 153

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ 12 109 1 557

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ 12 122 1 679

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ 15 144 1 999

6 Muncar ‐ ‐ ‐ 15 156 2 123

7 Cluring ‐ ‐ ‐ 16 140 1 612

8 Gambiran 1 1 201 5 54 717

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ 9 86 983

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ 8 83 1 038

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ 4 50 650

12 Genteng ‐ ‐ ‐ 7 73 1 110

13 Srono ‐ ‐ ‐ 19 164 2 078

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ 8 77 1 543

15 Kabat ‐ ‐ ‐ 18 167 2 276

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ 3 27 235

17 Sempu ‐ ‐ ‐ 12 123 1 763

18 Songgon 1 16 183 7 78 855

19 Glagah ‐ ‐ ‐ 2 18 161

20 Licin ‐ ‐ ‐ 5 47 694

21 Banyuwangi 1 14 234 4 41 397

22 Giri ‐ ‐ ‐ 4 39 459

23 Kalipuro ‐ ‐ ‐ 14 148 2 246

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ 15 163 2 198

2009 3 44 618 225 2 203 29 771

2008 3 39 619 223 2 137 29 881

2007 3 44 613 224 2 267 28 600



Sosial

Tabel : 5.1.4 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMP Negeri dan Swasta


Negeri Swasta No Kecamatan


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 3 40 721 3 50 566

2 Siliragung 4 103 1 853 4 45 516

3 Bangorejo 3 68 1 469 2 34 232

4 Purwoharjo 3 85 1 329 6 85 1 329

5 Tegaldlimo 2 65 1 257 4 75 1 138

6 Muncar 4 101 2 187 8 125 1 636

7 Cluring 2 71 1 503 4 63 904

8 Gambiran 2 71 1 293 3 33 299

9 Tegalsari 2 55 1 137 2 44 563

10 Glenmore 4 83 1 633 4 55 547

11 Kalibaru 5 88 1 258 3 46 563

12 Genteng 4 145 2 738 10 177 1 883

13 Srono 3 101 1 898 7 97 1 006

14 Rogojampi 4 108 2 419 4 49 544

15 Kabat 2 48 924 ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh 3 71 1 298 ‐ ‐ ‐

17 Sempu 3 76 1 575 6 116 1 155

18 Songgon 3 67 1216 1 14 223

19 Glagah 2 44 1 234 ‐ ‐ ‐

20 Licin 2 27 511 ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 5 169 3 223 4 83 1 506

22 Giri 1 51 828 2 25 328

23 Kalipuro 3 56 1 183 2 19 104

24 Wongsorejo 4 43 773 3 32 211

Jumlah 2009 73 1,836 35 460 82 1 267 15 253

2008 63 1 838 34 425 80 1 223 15 941

2007 64 1.967 32 561 77 1 183 14 858



Sosial

Tabel : 5.1.5 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MTs Negeri dan Swasta




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 0 0 0 1 18 218

2 Siliragung 1 27 649 0 0 0

3 Bangorejo 1 45 805 1 21 323

4 Purwoharjo 1 12 459 2 24 242

5 Tegaldlimo 0 0 0 2 29 417

6 Muncar 1 33 1 035 6 115 1 418

7 Cluring 1 43 750 4 47 434

8 Gambiran 0 0 0 2 25 254

9 Tegalsari 0 0 0 4 262 1 275

10 Glenmore 1 24 464 4 45 634

11 Kalibaru 1 23 481 0 0 0

12 Genteng 1 47 922 2 60 772

13 Srono 1 51 1 138 3 66 439

14 Rogojampi 1 36 882 3 108 1 157

15 Kabat 0 0 0 6 22 922

16 Singojuruh 0 0 0 1 40 235

17 Sempu 0 0 0 2 51 263

18 Songgon 0 0 0 3 47 783

19 Glagah 0 0 0 0 0 0

20 Licin 0 0 0 3 38 360

21 Banyuwangi 0 0 0 3 19 419

22 Giri 1 31 911 1 17 107

23 Kalipuro 0 0 0 8 99 1 182

24 Wongsorejo 1 25 458 6 38 1 055

Jumlah 2009 12 420 8 954 67 1 191 12 909

2008 12 405 8 977 63 1 042 12 896

2007 12 433 8 936 61 1 003 12 108



Sosial

Tabel : 5.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMA Negeri dan Swasta



Sekolah Guru Murid Sekolah Guru Murid (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 1 42 684 ‐ ‐ ‐

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ 1 1 275

3 Bangorejo 1 36 552 2 17 45

4 Purwoharjo 1 43 832 2 54 925

5 Tegaldlimo 1 41 587 2 28 251

6 Muncar 1 36 630 ‐ 30 399

7 Cluring 1 38 716 1 ‐ ‐

8 Gambiran 1 41 724 3 23 122

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ 1 20 343

10 Glenmore 1 38 756 3 46 375

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ 1 21 151

12 Genteng 2 98 1 741 5 127 1 261

13 Srono 1 32 631 3 57 298

14 Rogojampi 1 44 757 2 29 241

15 Kabat ‐ ‐ ‐ 1 17 98

16 Singojuruh 1 40 463 ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Songgon ‐ ‐ ‐ 1 16 77

19 Glagah 1 53 861 ‐ ‐ ‐

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 1 44 707 3 61 728

22 Giri 1 66 959 1 45 372

23 Kalipuro ‐ ‐ ‐ 1 20 129

24 Wongsorejo 1 29 518 1 23 170

Jumlah 2009 17 738 12 118 31 291 6 260

2008 7 460 6 687 25 743 13 493

2007 18 851 12 031 28 636 5 801



Sosial

Tabel : 5.1.7 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru MA Negeri dan Swasta




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 1 25 524 1 18 32

2 Siliragung 0 0 0 0 0 0

3 Bangorejo 0 0 0 0 0 0

4 Purwoharjo 0 0 0 1 12 37

5 Tegaldlimo 0 0 0 1 15 113

6 Muncar 0 0 0 2 39 407

7 Cluring 0 0 0 1 16 183

8 Gambiran 0 0 0 0 0 0

9 Tegalsari 0 0 0 1 27 366

10 Glenmore 0 0 0 1 14 84

11 Kalibaru 0 0 0 1 12 95

12 Genteng 1 40 1 047 1 20 91

13 Srono 1 27 430 0 0 0

14 Rogojampi 0 0 0 0 0 0

15 Kabat 0 0 0 2 37 154

16 Singojuruh 0 0 0 0 0 0

17 Sempu 0 0 0 0 0 0

18 Songgon 0 0 0 2 24 143

19 Glagah 0 0 0 0 0 0

20 Licin 0 0 0 1 12 83

21 Banyuwangi 1 45 864 0 0 0

22 Giri 0 0 0 1 19 70

23 Kalipuro 0 0 0 1 19 80

24 Wongsorejo 0 0 0 4 68 417

Jumlah 2009 4 146 3 067 24 372 2 683

2008 4 137 2 865 21 352 2 355

2007 4 143 2 665 22 370 2 364



Sosial

Tabel : 5.1.8 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMK Negeri dan Swasta


Negeri Swasta No Kecamatan Sekolah Guru Murid Sekolah Guru Murid

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 0 0 0 1 19 334

2 Siliragung 0 0 0 1 30 445

3 Bangorejo 0 0 0 1 12 176

4 Purwoharjo 0 0 0 0 0 0

5 Tegaldlimo 0 0 0 41 582

6 Muncar 1 52 791 1 22 607

7 Cluring 0 0 0 2 77 2 011

8 Gambiran 0 0 0 0 0 0

9 Tegalsari 1 45 456 1 27 540

10 Glenmore 0 0 0 1 25 233

11 Kalibaru 1 58 871 0 0 0

12 Genteng 0 0 0 3 107 2 583

13 Srono 0 0 0 2 33 530

14 Rogojampi 0 0 0 2 76 2 063

15 Kabat 0 0 0 0 0 0

16 Singojuruh 1 48 601 0 0 0

17 Sempu 0 0 0 1 21 381

18 Songgon 0 0 0 0 0 0

19 Glagah 1 168 2 095 0 0 0

20 Licin 0 0 0 0 0 0

21 Banyuwangi 0 0 0 4 126 1 276

22 Giri 1 60 1 400 3 124 1 722

23 Kalipuro 0 0 0 0 0 0

24 Wongsorejo 1 29 453 0 0 0

Jumlah 2009 7 485 7 129 28 769 15 669

2008 7 460 6 667 25 743 13 493

2007 8 504 7 326 26 823 12 823



Sosial

Tabel : 5.2.1 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama Tahun 2009

No Kecamatan Islam Katolik Protestan Hindu Budha

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 36 741 1 521 3 854 6 294 1 881 2 Siliragung 39 806 96 2 864 4 561 20 3 Bangorejo 59 194 502 691 4 252 16 4 Purwoharjo 59 340 985 1 697 549 45 5 Tegaldlimo 57 214 1 277 1 248 5 641 637 6 Muncar 119 873 1 441 1 126 3 273 238 7 Cluring 68 436 679 260 666 59 8 Gambiran 55 341 110 136 27 1 326 9 Tegalsari 46 416 195 370 2 574 ‐ 10 Glenmore 69 001 377 1 231 520 46 11 Kalibaru 61 835 45 397 99 25 12 Genteng 80 300 469 1 358 1 256 215 13 Srono 90 630 342 217 587 171 14 Rogojampi 89 185 516 927 3 315 1 935 15 Kabat 67 803 118 305 13 12 16 Singojuruh 49 743 18 105 3 2 17 Sempu 75 819 480 361 54 135 18 Songgon 51 685 94 58 200 7 19 Glagah 33 722 165 200 51 10 20 Licin 31 889 20 10 1 2 21 Banyuwangi 100 652 1 689 2 717 770 951 22 Giri 28 655 188 306 68 90 23 Kalipuro 81 005 448 711 284 99 24 Wongsorejo 70 589 42 187 48 43

Jumlah 2009 1 524 874 11 817 21 334 35 106 7 965

2008 1 557 085 10 164 21 809 38 250 6 894

2007 1 495 546 11 678 25 282 58 842 8 496

Sumber : Departemen Agama Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.2.2 Persentase Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama Tahun 2009

No Kecamatan Islam Katolik Protestan Hindu Budha

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 73,06 3,02 7,66 12,51 3,74 2 Siliragung 84,07 0,20 6,05 9,63 0,04 3 Bangorejo 86,91 0,78 1,07 6,58 0,02 4 Purwoharjo 94,77 1,57 2,71 0,88 0,07 5 Tegaldlimo 86,67 1,93 1,89 8,54 0,96 6 Muncar 95,17 1,14 0,89 2,60 0,19 7 Cluring 97,63 0,97 0,37 0,95 0,08 8 Gambiran 97,19 0,19 0,24 0,05 2,33 9 Tegalsari 93,67 0,39 0,75 5,19 ‐ 10 Glenmore 96,94 0,53 1,73 0,73 0,06 11 Kalibaru 99,09 0,07 0,64 0,16 0,04 12 Genteng 96,05 0,56 1,62 1,50 0,26 13 Srono 98,62 0,37 0,24 0,64 0,19 14 Rogojampi 93,02 0,54 0,97 3,46 2,02 15 Kabat 99,34 0,17 0,45 0,02 0,02 16 Singojuruh 99,73 0,04 0,21 0,01 0,00 17 Sempu 98,66 0,62 0,47 0,07 0,17 18 Songgon 99,31 0,18 0,11 0,38 0,02 19 Glagah 98,75 0,48 0,59 0,15 0,03 20 Licin 99,89 0,06 0,03 0,00 ‐ 21 Banyuwangi 94,26 1,58 2,54 0,72 0,89 22 Giri 97,77 0,64 1,04 0,23 0,31 23 Kalipuro 98,13 0,54 0,86 0,34 0,12 24 Wongsorejo 99,54 0,06 0,26 0,07 0,06

Jumlah 2009 95,24 0,74 1,59 2,19 0,50

2008 95,28 0,62 1,33 2,34 0,54

2007 93,57 0,73 1,58 3,68 0,43



Sosial

[

Tabel : 5.2.3Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Kecamatan

Tahun 2009

Gereja No Kecamatan Masjid Langgar Musholla

Kristen Katholik Pure Vihara

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 58 112 5 15 1 9 7

2 Siliragung 35 202 7 1 ‐ 12 1

3 Bangorejo 74 229 16 ‐ 3 12 ‐

4 Purwoharjo 66 269 15 9 4 17 3

5 Tegaldlimo 64 233 12 6 2 20 2

6 Muncar 101 446 25 7 2 13 2

7 Cluring 86 405 15 9 ‐ 10 1

8 Gambiran 64 195 20 7 1 2 3

9 Tegalsari 58 167 10 3 2 7 4

10 Glenmore 116 308 31 6 3 4 ‐

‐11 Kalibaru 72 182 106 1 1 ‐ ‐

12 Genteng 97 227 39 9 3 3 ‐

13 Srono 106 407 40 1 1 2 1

14 Rogojampi 89 506 89 7 1 5 4

15 Kabat 70 367 87 ‐ ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh 41 221 52 1 ‐ ‐ ‐

17 Sempu 96 309 20 2 ‐ 2 ‐

18 Songgon 82 238 15 1 1 4 ‐

19 Glagah 28 51 57 ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin 45 175 73 ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 59 328 5 18 3 1 4

22 Giri 28 116 39 ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 95 273 18 2 ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo 65 310 49 3 1 1 ‐

2009 1.695 6.276 845 108 29 124 32

2008 1.711 5.629 1.360 108 29 124 32

2007 1.598 5.962 1.039 108 19 122 26



Sosial

Tabel : 5.2.4 Perkembangan Banyaknya Lembaga, Murid dan Guru RA/BA/Madrasah Swasta

Menurut Tingkat Pendidikan , Non Dinas Diknas Tahun 2007 ‐ 2009

2007 2008 2009

No Tingkat

PendidikanLem‐baga

Murid Guru Lem‐baga


Murid Guru

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1. RA / BA 45 2 688 169 45 2 500 186 43 2 062 163

2. MI Swasta 224 28 600 2 267 223 29 881 2 137 223 29 771 2 357

3. MTs Swasta 61 12 108 1 003 63 12 898 1 042 67 12 909 119

4. MA Swasta 22 2 364 370 21 2 355 352 24 2 683 372



Sosial

[

Tabel : 5.2.5 Perkembangan Banyaknya Lembaga, Murid dan Guru Madrasah Negeri Menurut Tingkat Pendidikan, Non Dinas Diknas Tahun 2006 ‐ 2009

2007 2008 2009

No Tingkat

Pendidikan Lem‐baga



Murid Guru

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1.MI Negeri 3 613 44 3 619 39 3 618 47

2.MTs Negeri 12 8 936 433 12 8 977 405 12 8 954 420

3.MA Negeri 4 2 665 143 4 2 865 137 4 3 067 146



Sosial

Tabel : 5.2.6 Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk


No Kecamatan Nikah Talak Cerai Rujuk

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 489 / ‐ 40 96 ‐

2 Siliragung 446 / ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo 612 / ‐ 32 70 ‐

4 Purwoharjo 568 / ‐ 49 96 ‐

5 Tegaldlimo 640 / 3 44 96 ‐

6 Muncar 1 125 / 4 96 196 ‐

7 Cluring 702 / ‐ 33 58 ‐

8 Gambiran 597 / 1 58 58 ‐

9 Tegalsari 459 / ‐ 3 136 ‐

10 Glenmore 713 / ‐ 45 4 ‐

11 Kalibaru 624 / 1 30 88 ‐

12 Genteng 837 / 10 16 22 ‐

13 Srono 887 / ‐ 55 32 ‐

14 Rogojampi 988 / 10 82 83 ‐

15 Kabat 825 / 3 ‐ 169 1

16 Singojuruh 518 / 1 56 ‐ ‐

17 Sempu 890 / 3 35 81 ‐

18 Songgon 598 / 2 61 48 ‐

19 Glagah 344 / 2 32 88 ‐

20 Licin 302 / 3 ‐ 56 ‐

21 Banyuwangi 1 124 / ‐ 12 ‐ ‐

22 Giri 257 / ‐ ‐ 18 ‐

23 Kalipuro 715 / ‐ 49 ‐ ‐

24 Wongsorejo 796 / ‐ 62 68 ‐ 92

Jumlah 2009 16 155 / 43 890 1 597 1

2008 16 159 / 51 821 1 270 4

2007 15 578 / 53 1 198 1 968 2



Sosial

[

Tabel : 5.2.7 Banyaknya Jamaah Haji Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin

Tahun 2009

No Kecamatan Laki – laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 7 9 16

2 Bangorejo 12 15 27

3 Purwoharjo 37 40 77

4 Tegaldlimo 20 29 49

5 Muncar 47 50 97

6 Cluring 29 28 57

7 Gambiran 23 25 21

8 Glenmore 9 12 63

9 Kalibaru 34 29 53

10 Genteng 23 30 53

11 Srono 26 26 55

12 Rogojampi 29 26 55

13 Kabat 20 24 44

14 Singojuruh 19 17 36

15 Sempu 7 12 19

16 Songgon 15 14 29

17 Glagah 16 12 28

18 Banyuwangi 51 59 110

19 Giri 12 13 25

20 Kalipuro 22 22 44

21 Wongsorejo 17 19 36

Jumlah 2009 516 551 1067

2008 409 452 861

2007 494 502 996



Sosial

Tabel : 5.2.8 Jumlah Perkara Yang Diterima Pengadilan Agama Banyuwangi

Menurut Jenis Perkara Dan Bulan Tahun 2009

Jenis Perkara Sisa Thn Lalu

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

A.Perkawinan 8 3 1 1 1 2 1

01. Izin Polygami 1 ‐

2. Pencegahan Perkawinan 1 ‐

3. Penolakan Perkawinan oleh PPN 3 ‐ 2 1 1

4. Pembatalan Perkawinan ‐ ‐

5. Kelalaian Atas Kewajiban Suami / 430 178 164 148 184 175 179 174 132

6. Cerai Talak 792 273 236 260 313 277 278 270 211

7. Cerai Gugat 1 ‐ ‐ ‐ 1 ‐ ‐ 2 ‐

8. Harta Bersama ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1 1 ‐

9. Penguasaan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10. Nafkah Anak oleh Ibu Karena Ayah Tidak Mampu

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11. Hak‐hak Bekas Istri / kewajiban bekas suami

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12. Pengesahan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13. Pencabutan Kekuasan Orang Tua ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14. Perwalian ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1

15. Pencabutan Kekuasan Wali 1 ‐ ‐ ‐ ‐

16. Penunjukan Orang Lain Sebagai Wali Oleh Pengadilan

‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17. Ganti Rugi Terhadap Wali ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18. Asal Usul Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19. Penolakan Kawin Campuran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20. Isbat Nikah 4 2 1 2 2

21. Izin Kawin 2 ‐ 4 1 2 1

22. Dispensasi Kawin 5 ‐ 1 1 1 1

23. Wali Adhol 3 ‐ 1 1 2 2 3

B.EKONOMI SYARI’AH ‐ ‐ 2 2 2

C. KEWARISAN 6 3 .1 1 1 D. WASIAT ‐ ‐ 1 1 1 E. HIBAH ‐ ‐ F. WAKAF ‐ ‐ G. SHODAQOH ‐ ‐ H. P3HP(Permohonan ‐ 1 I. Pengangkatan Anak 2 ‐ 2 J. LAIN ‐ LAIN ‐ ‐

JUMLAH 1.257 460 405 417 502 459 468 456 349


Sosial

Lanjutan Tabel :.5.2.8

Jenis Perkara Sep Okt Nop Des Jml Ban‐ding

Kasa‐si

Ekse‐kusi

PK

(1) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18 (19)

A.Perkawinan

1. Izin Polygami ‐ 3 ‐ ‐ 15 ‐ ‐ ‐ ‐

2. Pencegahan Perkawinan ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3. Penolakan Perkawinan oleh PPN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4. Pembatalan Perkawinan ‐ ‐ ‐ ‐ 4 ‐ ‐ ‐ ‐

5. Kelalaian Atas Kewajiban Suami / ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6. Cerai Talak 100 253 196 200 2.089 5 ‐ 1 ‐

7. Cerai Gugat 175 440 320 278 3.331 7 1 ‐ ‐

8. Harta Bersama ‐ 1 ‐ ‐ 6 ‐ ‐ ‐ ‐

9. Penguasaan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ 2 ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11. Hak‐hak Bekas Istri / kewajiban bekas Suami

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12. Pengesahan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


14. Perwalian ‐ ‐ ‐ ‐ 2 ‐ ‐ ‐ ‐

15. Pencabutan Kekuasan Wali ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17. Ganti Rugi Terhadap Wali ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18. Asal Usul Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19. Penolakan Kawin Campuran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20. Isbat Nikah 1 3 ‐ ‐ 18 ‐ ‐ ‐ ‐

21. Izin Kawin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22. Dispensasi Kawin ‐ 5 5 3 26 ‐ ‐ ‐ ‐

23. Wali Adhol ‐ 3 1 1 11 ‐ ‐ ‐ ‐

B. EKONOMI SYARI’AH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

C. KEWARISAN ‐ 1 2 1 16 4 ‐ 3 1

D. WASIAT ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

E. HIBAH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

F. WAKAF ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

G. SHODAQOH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

H. P3HP(Permohonan ‐ ‐ ‐ ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐

I. Pengangkatan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ 2 ‐ ‐ ‐ ‐

J. LAIN – LAIN 1 ‐ 2 1 4 ‐ ‐ ‐ ‐

JUMLAH 277 761 532 486 5.527 16 1 1 4

Sumber : Pengadilan Agama Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.2.9Jumlah Perkara Yang Diputus Pengadilan Agama Banyuwangi

Menurut Jenis Perkara Dan Bulan Tahun 2009

Jenis Perkara PerkaraYg di‐ terima

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

A.Perkawinan 4 3 2 3 ‐ 1 ‐ 1

1. Izin Polygami ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2. Pencegahan Perkawinan ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3. Penolakan Perkawinan oleh PPN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 4. Pembatalan Perkawinan ‐ 1 2 2 ‐ 1 ‐ ‐

5. Kelalaian Atas Kewajiban Suami / ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6. Cerai Talak 134 161 213 148 140 170 163 157

7. Cerai Gugat 234 242 249 307 255 299 259 258

8. Harta Bersama ‐ ‐ 1 1 ‐ ‐ 2 ‐

9. Penguasaan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11. Hak‐hak Bekas Istri / kewajiban bekas Suami

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12. Pengesahan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13. Pencabutan Kekuasan Orang Tua ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14. Perwalian ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1 ‐ ‐

15. Pencabutan Kekuasan Wali 1 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17. Ganti Rugi Terhadap Wali ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18. Asal Usul Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19. Penolakan Kawin Campuran 3 1 ‐ ‐ 1 1 ‐ ‐

20. Isbat Nikah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 3

21. Izin Kawin 3 3 1 4 1 2 ‐ ‐

22. Dispensasi Kawin 2 1 2 1 2 ‐ ‐ 2

23. Wali Adhol ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1

B. EKONOMI SYARI’AH 2 1 ‐ ‐ 2 2 ‐ ‐

C. KEWARISAN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 2 1 D. WASIAT ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ E. HIBAH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 1 ‐ F. WAKAF ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ G. SHODAQOH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ H. P3HP(Permohonan ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ I. Pengangkatan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 3 ‐ J. LAIN – LAIN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

JUMLAH 383 414 470 467 401 476 430 423


Sosial


Jenis Perkara Sep Okt Nop Des Jml Ban‐ding

Kasa‐si

Ekse‐kusi

PK

(1) (11 (12 (13 (14 (15 (16 (17 (18 (19

A.Perkawinan

1. Izin Polygami 1 ‐ ‐ 2 18 ‐ ‐

2. Pencegahan Perkawinan ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3. Penolakan Perkawinan oleh PPN ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4. Pembatalan Perkawinan ‐ ‐ ‐ ‐ 6 ‐ ‐

5. Kelalaian Atas Kewajiban Suami / ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6. Cerai Talak 138 177 170 175 1.946 4 ‐ 1 ‐

‐. Cerai Gugat 245 253 291 259 3.151 6 ‐ ‐ ‐

8. Harta Bersama ‐ ‐ ‐ 1 5 0 0 0 0

9. Penguasaan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11. Hak‐hak Bekas Istri / kewajiban bekas suami

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12. Pengesahan Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐


14. Perwalian ‐ ‐ ‐ ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐

15. Pencabutan Kekuasan Wali ‐ ‐ ‐ ‐ 1 ‐ ‐ ‐ ‐


‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17. Ganti Rugi Terhadap Wali ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18. Asal Usul Anak ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19. Penolakan Kawin Campuran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20. Isbat Nikah 2 6 ‐ 3 20 ‐ ‐ ‐ ‐

21. Izin Kawin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22. Dispensasi Kawin 2 2 3 4 27 ‐ ‐ ‐ ‐

23. Wali Adhol ‐ 1 3 1 13 ‐ ‐ ‐ ‐

B. EKONOMI SYARI’AH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

C. KEWARISAN 1 2 1 ‐ 15 2 ‐ 1 ‐

D. WASIAT ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

E. HIBAH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

F. WAKAF ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

G. SHODAQOH ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

H. P3HP(Permohonan ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ I. Pengangkatan Anak ‐ ‐ ‐ 0 4 0 0 0 0 J. LAIN – LAIN ‐ ‐ ‐ 1 1 ‐ ‐ ‐ ‐

JUMLAH 389 441 469 446 5.209 12 ‐ 2 ‐



Sosial

Tabel: 5.2.10 Banyaknya Perceraian Dirinci Menurut Bulan Dan Faktor Penyebab Terjadinya Perceraian Dipengadilan Agama Banyuwangi Tahun 2009

Moral Meninggalkan Kewajiban

Bulan Poligami Tdk Sehat

Krisis Akhlak

Cem‐buru

Kawin Paksa

Ekonomi Tdk ada Tanggung Jawab

Kawin dibawah Umur

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Januari 0 23 16 5 114 59 0

2. Februari 0 13 15 9 84 33 0

3. Maret 0 21 12 6 105 59 0

4. April 0 23 10 8 110 77 0

5. Mei 0 12 9 4 73 42 0

6. Juni 0 22 14 8 127 60 0

7. Juli 0 15 13 9 108 95 0

8. Agustus 0 9 9 3 94 67 0

9. September 0 9 11 4 81 84 0

10. Oktober 1 22 17 8 114 145 0

11. Nopember 0 14 11 3 77 110 0

12. Desember 0 23 21 5 111 108 0

Jumlah 1 206 158 72 1 198 939 0



Sosial


Terus Menerus Berselisih

Bulan

Keke‐jaman Jasmani

Keke‐jaman Men‐tal

Dihu‐kum

Cacat Bio‐logis Politis

Gang‐guan Pihak Ketiga

Tidak Ada

Kehar‐monisan

Jumlah

(9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

1. Januari 6 0 1 3 0 56 117 400

2. Februari 4 0 0 1 0 33 111 303

3. Maret 8 0 0 0 0 41 129 381

4. April 7 0 0 2 0 47 153 437

5. Mei 9 0 0 1 0 32 110 292

6. Juni 10 0 0 1 47 117 406

7. Juli 6 0 0 0 0 42 147 435

8. Agustus 11 0 0 1 0 44 92 330

9. September 4 0 0 3 0 39 80 315

10. Oktober 9 0 0 4 0 55 128 503

11. Nopember 0 0 0 1 0 40 83 339

12. Desember 1 0 0 0 0 44 92 405

Jumlah 75 0 1 17 0 520 1 359 4 546

Sumber: Pengadilan Agama Kabupaten Banyuwangi


Sosial

[

Tabel :5.2.11 Banyaknya Akte Cerai Yang Diterbitkan Pengadilan Agama Banyuwangi


Jenis Akte Kecamatan

Cerai Talak Cerai Gugat Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Pesanggaran 97 191 288 2. Siliragung 6 5 11 3. Bangorejo 63 119 182 4. Purwoharjo 50 99 149 5. Tegaldlimo 51 107 158 6. Muncar 107 245 352 7. Cluring 70 142 212 8. Gambiran 98 208 306 9. Tegalsari 12 7 19 10. Glenmore 52 110 162 11. Kalibaru 47 84 131 12. Genteng 90 181 271 13. Srono 100 171 271 14. Rogojampi 98 175 273 15. Kabat 77 150 227 16. Singojuruh 71 121 192 17. Sempu 65 103 168 18. Songgon 74 97 171 19. Glagah 66 115 181 20. Licin 3 7 10 21. Banyuwangi 92 168 260 22. Giri 40 85 125 23. Kalipuro 79 100 179 24. Wongsorejo 100 148 248

Jumlah 1 608 2 938 4 546

Sumber: Pengadilan Agama Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel :5.2.12 Banyaknya Akte Cerai Yang Diterbitkan Pengadilan

Agama Banyuwangi Dirinci Menurut Bulan Tahun 2009

Jenis Akte

Bulan

Cerai Talak Cerai Gugat

Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Januari 129 271 400

2. Februari 97 206 303

3. Maret 129 252 381

4. April 202 235 437

5. Mei 113 179 292

6. Juni 131 275 406

7. Juli 151 284 435

8. Agustus 114 216 330

9. September 124 191 315

10. Oktober 138 365 503

11. Nopember 165 174 339

12. Desember 115 290 405

Jumlah

1 608 2 938 4 546



Sosial

Tabel : 5.3.1 Banyaknya Sarana Kesehatan dan Tenaga Medis Menurut Jenisnya

Tahun 2009

No Jenis Sarana / Tenaga Medis Banyaknya

(1) (2) (3)

1. Rumah Sakit Umum 6

2. Rumah Sakit Khusus 4

3. RS. Bersalin / Rumah Bersalin 1/19

4. Puskesmas Dengan Tempat Tidur 15

5. Puskesmas Tanpa Tempat Tidur 30

6. Puskesmas Dengan Dokter 45

7. Poliklinik/BP 36

8. Apotik 60

9. Toko Obat Berijin 4

10. Dokter Umum 113

11. Dokter Spesialis 36

12. Dokter Gigi 46

13. Dokter Spesialis Bedah Mulut 1

14. Bidan 533

15. Paramedis

Tenaga Keperawatan 731

Tenaga Kefarmasian 82

Tenaga Kesehatan Masyarakat 19

Tenaga Sanitarian 22

Tenaga Gizi 40

Tenaga Keterampilan 9

Tenaga Keteknisan Medis 61

16. Dukun Terlatih 572

17. Laboratorium Klinik /Medis 15

18. Posyandu 2 180

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.3.2 Banyaknya Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan

Tahun 2009

No Kecamatan RS

Umum/ Khusus

Puskesmas Puskesmas Pembantu

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran ‐ 2 3

2 Siliragung ‐ 1 5

3 Bangorejo ‐ 2 5

4 Purwoharjo ‐ 2 4

5 Tegaldlimo ‐ 2 4

6 Muncar ‐ 4 7

7 Cluring ‐ 2 5

8 Gambiran 1 2 4

9 Tegalsari ‐ 1 3

10 Glenmore 1 2 6

11 Kalibaru ‐ 1 2

12 Genteng 2 2 4

13 Srono ‐ 3 6

14 Rogojampi 2 2 5

15 Kabat 1 2 5

16 Singojuruh ‐ 1 5

17 Sempu ‐ 3 6

18 Songgon ‐ 1 4

19 Glagah ‐ 1 2

20 Licin ‐ 1 2

21 Banyuwangi 3 3 4

22 Giri ‐ 1 2

23 Kalipuro ‐ 2 6

24 Wongsorejo ‐ 2 6

Jumlah 10 45 105

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi


Sosial

[

Tabel : 5.3.3 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan

Tahun 2009

No Kecamatan Dokter

Umum & Gigi Perawat Bidan Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pesanggaran 4 18 19 2

2 Siliragung 2 6 13 0

3 Bangorejo 4 15 26 2

4 Purwoharjo 3 13 22 2

5 Tegaldlimo 4 14 23 3

6 Muncar 7 27 38 4

7 Cluring 3 17 26 4

8 Gambiran 5 13 16 2

9 Tegalsari 2 7 13 1

10 Glenmore 5 16 20 3

11 Kalibaru 2 9 8 1

12 Genteng 5 14 18 2

13 Srono 4 10 18 0

14 Rogojampi 4 10 26 1

15 Kabat 3 8 16 1

16 Singojuruh 4 12 21 1

17 Sempu 5 11 23 3

18 Songgon 2 5 12 1

19 Glagah 2 5 11 0

20 Licin 2 6 12 2

21 Banyuwangi 6 16 22 7

22 Giri 2 5 8 1

23 Kalipuro 4 6 16 1

24 Wongsorejo 4 16 21 2

Jumlah 2009 88 278 448 46

2008 92 390 452 83

2007 95 403 382 77



Sosial

Tabel : 5.3.4Banyaknya Fasilitas Kesehatan dan Tenaga Medis

Menurut Jenisnya Tahun 2007 ‐ 2009

No. Jenis Sarana/Tenaga Medis 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (4)

1 Rumah Sakit Umum 2 2 2

2 Rumah Sakit Swasta 9 9 9

3 Puskesmas 45 45 45

4 Puskesmas Pembantu 105 105 105

5 Puskesmas Keliling 30 30 53

6 Posyandu 2 170 2 170 2 180

7 Pondok Bersalin 40 40 40

8 Tenaga Medis di RSU 103 114 105

9 Tenaga Paramedis di RSU

Tenaga Keperawatan di RSU Pemerintah 189 158 441

Tenaga Kefarmasian di RSU Pemerintah 17 19 71

Tenaga Kes. Masy. Di RSU Pemerintah 2 1 7

Tenaga Sanitarian di RSU Pemerintah 4 4 5

Tenaga Gizi di RSU Pemerintah 6 6 17

Tenaga Keterampilan Fisik di RSU Pemerintah 7 7 9

Tenaga Keteknisan Medis di RSU Pemerintah 21 21 54

10 Tenaga Administrasi di RSU 31 31 556

11 Tenaga Medis di Puskesmas 95 92 88

12 Tenaga Paramedis di Puskesmas

Tenaga Keperawatan di Puskesmas 439 390 278

Tenaga Kebidanan di Puskesmas 372 463 448


Sosial

Lanjutan Tabel : 5.3 4

No Jenis Sarana/Tenaga Medis 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (5)

Tenaga Kefarmasian di Puskesmas 23 21 7

Tenaga Kesehatan Masyarakat di Puskesmas 5 6 1

Tenaga Sanitarian di Puskesmas 19 21 13

Tenaga Gizi di Puskesmas 20 21 21

Tenaga Keterampilan Fisik di Puskesmas 0 0 0

Tenaga Ketehnisan Medisdi Puskesmas 0 14 3

13 Tenaga Administrasi di Puskesmas 536 117 308

14 Tenaga Medis di Dinas Kesehatan 3 3 2

15 Tenaga Paramedis di Dinas Kesehatan

Tenaga Keperawatan & Kebidanan di Dinas Kesehatan

6 9 6

Tenaga Kefarmasian di Dinas Kesehatan 4 4 3

Tenaga Kes. Masyarakat di Dinas Kesehatan 11 9 10

Tenaga Sanitarian di Dinas Kesehatan 7 4 4

Tenaga Gizi di Dinas Kesehatan 3 4 2

Tenaga Keterampilan Fisik di Dinas Kesehatan 0 0 0

Tenaga Ketehnisan Medis di Dinas Kesehatan 0 0 3

16 Tenaga Administrasi di Dinas Kesehatan 77 67 27

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi0


Sosial

Tabel : 5.3.5Morbiditas Rawat Inap

Di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Tahun 2009

Jumlah Penderita

No Jenis Penyakit

(1) (2) (3)

1 Diare dan Gastroenteritin oleh

penyebab infeksi tertentu

502

2 Tuberkulosis(TB) Paru BTA (+) dengan

tanpa biakan kuman TB

284

3 Demam Berdarah Dengue 403

4 Gagal Jantung 168

5 Gastritis dan Duodenitis 179

6 Gagal ginjal lainnya 200

7 Penyakit sistem kemih lainnya 184

8 Perawatan ibu yang berkaitan dengan

janin dan,dan ketuban dan masalah

persalinan

334

9 Hypoksin Intra Uterus Asifiksia lahir 442

10 Infeksi khusus lainnya pada masa

perinatal

244

Jumlah

Sumber : Badan Pelayanan Kesehatan Masyarakat RSUD Blambangan Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.3.6Morbiditas Rawat Inap

Di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Tahun 2007 ‐ 2009

No Jenis Penyakit Jumlah

Penderita

(1) (2)

1 Diabetus Melitus tidak tergantung

Insulia

2983

2 TB paru dengan tanpa biakan kuman TB 2347

3 TB paru lainnya 2165

4 Penyakit Hypertensi lainnya 2029

5 Penyakit kulit jaringan subkutan lainnya 1895

6 Gastritis dan Duodenitis 1892

7 Cedera yang tidak diketahui lainnya dan

daerah badan multiple

1873

8 Gangguan refraksi dan akomodasi 1599

9 Pemeriksaan kesehatan umum 1322

10 Gangguan lain kelompok mata 1232

Jumlah

Sumber : Badan Pelayanan Kesehatan Masyarakat RSUD Blambangan Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.3.7Banyaknya Pasien RSU Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit Di Rumah Sakit Umum Daerah Genteng Tahun 2007 ‐ 2009

No. Jenis Penyakit 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (4)

1 Diare 547 594 497

2 Demam Typod 128

3 Demam Typus 147 270 458

4 Gagal Ginjal 127 41 41

5 Gagal Jantung 118 340 13

6 Gastritis 105 66 139

7 Tuberkolosis Paru Lainya 101 262 275

8 Bronchitis / Asma 93 88 106/200

9 Hepatitis / Serosis Hati 94 156 248/75

10 Demam Berdarah 121 93 134

11 Diabetes Militus 136 320 222

12 Serbrovaskuler 151 ‐

13 Hernia Ingunial 126 98 97

14 Kejang Yang Tak Tergolongkan 73 116 110

15 Katarak dan Gangguan Lain Lensa 96 42 45

16 Penyakit Lainnya 4.231 5.949 7 629

Jumlah 6.394 8.705 10 289

Sumber : Badan Pelayanan Kesehatan Masyarakat RSUD Genteng Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.3.8 Pola Penyakit Kasus Rawat Jalan

Di Rumah Sakit Umum Daerah Genteng Tahun 2007 – 2009

No Jenis Penyakit 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (4)

1 TBC Paru Lainnya 1.213 1.212 1 885

2 Bronchitis 591 45 839

3 Infeksi Saluran Nafas bag..atas akut 795 1.057 1 069

4 Diare 352 798 832

5 Demam Typoid ‐ 305 321

6 Pnemonia ‐ 714 86

7 Amubiosis ‐ ‐

8 DM. tidak tergantung insolin 1.825 137 1 497

9 Gastritis dan Doudenum 1.389 282 329

10 Penyakit Kulit dan jaringan subkutan 1.383 511 1 653

11 Gangguan Refraksi dan Akomodasi 1.349 1.538 947

12 Gangguan daya dengar 918 31 61

13 Kerastitis dan gangguan sklera‐kornea 912 874 232

14 TB. Paru positif 868 165

15 Cedera yang tidak tergolongkan badan 815 1.139 1 368

16 Hipertensi 788 664 812

17 Infark miokart akut 788 5 9

18 Katarak dan gangguan lain lensa 787 925 679

19 Asma 734 628 476

20 Otitis media gangguan telinga tengah 614 405 724

21 Penyakit lainnya 1.370 27.927 32 595

Jumlah 29.829 39.362 46 414

Sumber : Badan Pelayanan Kesehatan Masyarakat RSUD Genteng Kabupaten Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.4.1 Banyaknya Petugas dan Fasilitas Layanan KB Menurut Kecamatan

Tahun 2009

No Kecamatan

PPLKB

PLKB/PKB PPKBD SUB PPKBD

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


2 Siliragung 1 5 39

3 Bangorejo 4 7 95

4 Purwoharjo 5 8 60

5 Tegaldlimo 3 9 54

6 Muncar 4 10 45

7 Cluring 7 9 83

8 Gambiran 3 6 51

9 Tegalsari 1 6 40

10 Glenmore 3 7 58

11 Kalibaru 1 6 63

12 Genteng 3 5 69

13 Srono 5 10 72

14 Rogojampi 8 18 86

15 Kabat 9 16 83


17 Sempu 3 7 72

18 Songgon 6 9 70

19 Glagah 4 10 35

20 Licin 1 8 35


22 Giri 3 6 38

23 Kalipuro 4 9 70


Jumlah 2009 0 94 217 ,.525

2008 24 10 217 1.400

2007 0 113 219 1.475



Sosial

Tabel : 5.4.1 Lanjutan

No Kecamatan Dokter Bidan Klinik KB Kelompok

(1) (2) (7) (8) (9) (10)


2 Siliragung 2 13 5

3 Bangorejo 4 26 8

4 Purwoharjo 3 22 7

5 Tegaldlimo 4 23 8

6 Muncar 7 38 12

7 Cluring 3 26 8

8 Gambiran 5 16 6

9 Tegalsari 2 13 4

10 Glenmore 5 20 6

11 Kalibaru 2 8 8

12 Genteng 5 18 7

13 Srono 4 18 9

14 Rogojampi 4 26 7

15 Kabat 3 16 11


17 Sempu 5 23 6

18 Songgon 2 12 7

19 Glagah 2 11 5

20 Licin 2 2 4


22 Giri 2 8 5

23 Kalipuro 4 16 8


Jumlah 2009 88 448 172 0

2008 92 452 173 6.005

2007 93 373 184 6.641



Sosial

Tabel : 5.4.2Pencapaian Target Peserta KB Baru Menurut Kecamatan dan Alat Kontrasepsi

Tahun 2009

Alat Kontrasepsi No Kecamatan Target

AKDR /IUD MOP MOW Susuk Suntik

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 915 45 0 2 92 763

2 Siliragung 830 76 1 6 94 584

3 Bangorejo 933 115 0 9 129 719

4 Purwoharjo 973 94 0 0 60 899

5 Tegaldlimo 1,188 168 0 0 152 1.368

6 Muncar 2,141 40 0 0 119 1.107

7 Cluring 1,349 34 0 13 123 1.131

8 Gambiran 845 85 0 1 92 882

9 Tegalsari 802 40 0 5 156 499

10 Glenmore 1,240 58 0 6 124 674

11 Kalibaru 1,239 11 0 1 64 537

12 Genteng 1,543 112 1 13 306 798

13 Srono 1,477 3 0 0 64 526

14 Rogojampi 2,001 67 6 2 208 863

15 Kabat 1,057 13 0 3 124 890

16 Singojuruh 902 6 3 17 195 627

17 Sempu 1,255 55 0 3 166 814

18 Songgon 797 19 0 0 106 515

19 Glagah 637 39 0 0 43 426

20 Licin 486 6 0 0 34 156

21 Banyuwangi 1,693 78 1 8 147 850

22 Giri 429 29 0 0 41 365

23 Kalipuro 1,403 9 0 0 72 864

24 Wongsorejo 1,216 40 0 0 208 1.334

Jumlah 2009 27 351 1. 242 12 89 2.919 18.191

2008 32.293 1.255 10 53 2.755 20.774

2007 32.280 1.468 8 23 1.817 24.186



Sosial


Alat Kontrasepsi No Kecamatan

Tablet Kondom Obat Jumlah % Pencapaian

(1) (2) (9) (10) (11) (12) (13)

1 Pesanggaran 164 11 0 1.077 106,05

2 Siliragung 73 2 0 836 111,21

3 Bangorejo 246 101 0 1.319 106,85

4 Purwoharjo 176 6 0 1.235 115,89

5 Tegaldlimo 427 49 0 2.164 103,28

6 Muncar 1.562 19 0 1.847 111,72

7 Cluring 497 15 0 1.813 106,05

8 Gambiran 165 8 0 1.233 122,57

19 Tegalsari 111 23 0 834 110,33

10 Glenmore 476 0 0 1.338 103,85

11 Kalibaru 361 7 0 981 101,18

12 Genteng 276 0 0 1.506 844,29

13 Srono 480 0 0 1.073 108,08

14 Rogojampi 552 24 0 1.722 107,39

15 Kabat 409 10 0 1.449 95,29

16 Singojuruh 201 20 0 1.069 104,46

17 Sempu 321 3 0 1.362 127,34

18 Songgon 169 7 0 816 109,12

19 Glagah 439 91 0 1.038 84,02

20 Licin 150 4 0 350 103,95

21 Banyuwangi 342 5 0 1.431 107,79

22 Giri 209 12 0 656 71,61

23 Kalipuro 509 10 0 1.464 99,01

24 Wongsorejo 682 22 0 2.286 109,88

Jumlah 2009 8.718 508 0 33.535 111,55

2008 8.425 319 0 33.591 104,02

2007 7.611 120 0 29.693 100,08



Sosial

Tabel : 5.4.3 Pencapaian Target Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan dan Alat Kontrasepsi

Tahun 2009

No Kecamatan Target AKDR/IUD MOP MOW Susuk Suntik

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 7 668 1 382 11 552 895 4 075

2 Siliragung 6 327 1 890 7 220 530 3 363

3 Bangorejo 8 935 2 487 11 651 1 346 3 868

4 Purwoharjo 9 953 2 786 3 547 393 6 061

5 Tegaldlimo 9 251 1 799 6 701 734 4 615

6 Muncar 18 125 1 132 22 841 1 942 11 070

7 Cluring 10 746 720 28 561 863 6 935

8 Gambiran 8 304 1 257 2 266 670 5 541

9 Tegalsari 5 926 1 515 3 228 1 002 2 805

10 Glenmore 9 520 1 768 0 339 727 3 889

11 Kalibaru 9 085 573 2 93 731 4 209

12 Genteng 1 393 903 6 29 981 6 370

13 Srono 14 859 619 8 588 1 352 8 792

14 Rogojampi 15 464 1 053 25 928 2 187 6 071

15 Kabat 10 822 517 19 478 962 4 474

16 Singojuruh 6 991 354 6 515 791 3 714

17 Sempu 10 085 726 1 274 1 222 6 317

18 Songgon 7 946 617 0 386 614 4 617

19 Glagah 4 889 528 94 311 909 1 214

20 Licin 4 446 91 0 118 463 2 712

21 Banyuwangi 12 463 1 392 3 733 1 480 5 631

22 Giri 4 150 288 4 160 429 1 038

23 Kalipuro 12 829 683 8 165 1 165 5 791

24 Wongsorejo 10 863 602 9 415 1 951 4 857

2009 231 040 25 682 329 10 366 24 339 118 029

2008 323 629 26 535 349 11 090 26 381 108 142

2007 326 969 27 102 339 11 158 22 294 115 215



Sosial


No Kecamatan Tablet Kondom Obat Jumlah %

Pencapaian

(1) (2) (9) (10) (11) (12) (13)

1 Pesanggaran 1 193 24 0 8 132 117,70

2 Siliragung 1 015 11 0 7 036 100,72

3 Bangorejo 1 093 9 0 9 547 141,37

4 Purwoharjo 1 735 10 0 11 535 126,92

5 Tegaldlimo 1 663 37 0 9 555 182,15

6 Muncar 5 212 30 0 20 249 86,26

7 Cluring 2 261 28 0 11 396 134,39

8 Gambiran 2 375 49 0 10 170 145,91

9 Tegalsari 943 42 0 6 538 103,99

10 Glenmore 3 152 12 0 9 887 107,90

11 Kalibaru 3 580 5 0 9 193 79,17

12 Genteng 3 196 9 0 11 761 97,60

13 Srono 4 683 19 0 16 060 72,64

14 Rogojampi 6 270 74 0 16 608 86,05

15 Kabat 3 854 9 0 10 313 137,08

16 Singojuruh 1 890 33 0 7 303 118,51

17 Sempu 4 295 8 0 12 843 108,52

18 Songgon 2 409 28 0 8 671 102,38

19 Glagah 792 60 0 4 108 162,95

20 Licin 1 222 16 0 4 622 72,01

21 Banyuwangi 4 146 17 0 13 435 84,52

22 Giri 1 034 19 0 2 972 152,91

23 Kalipuro 4 778 112 0 12 702 104,34

24 Wongsorejo 4 084 19 0 11 937 187,99

2009 66 875 962 0 246 581 112,97

2008 69 966 516 0 242 979 75,08

2007 70 273 369 0 246 730 75,47



Sosial

[

Tabel : 5.4.4 Banyaknya PUS dan Pencapaian Peserta KB Aktif


No Kecamatan PUS Peserta KB Aktif %

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 13 842 8 132 58,74

2 Siliragung 6 516 7 036 107,98

3 Bangorejo 13 035 9 547 73,24

4 Purwoharjo 15 574 11 535 74,06

5 Tegaldlimo 14 340 9 555 66,63

6 Muncar 26 581 20 249 76,17

7 Cluring 15 548 11 396 73,29

8 Gambiran 12 018 10 178 84,68

9 Tegalsari 8 328 6 538 78,50

10 Glenmore 14 042 9 887 70,41

11 Kalibaru 12 665 9 193 72,58

12 Genteng 15 927 11 761 73,84

13 Srono 21 132 16 060 75,99

14 Rogojampi 20 556 16 608 80,79

15 Kabat 14 567 10 313 70,79

16 Singojuruh 9 791 7 303 74,58

17 Sempu 14 772 12 843 86,94

18 Songgon 11 304 8 671 76,70

19 Glagah 7 054 4 622 58,23

20 Licin 6 253 4 108 73,91

21 Banyuwangi 18 309 13 435 73,39

22 Giri 5 474 2 972 54,29

23 Kalipuro 16 799 12 702 75,61

24 Wongsorejo 15 806 11 937 75,52

Jumlah 2009 330.233 246.581 74,66

2008 330.233 242.979 73.58

2007 326.969 246.750 75.47



Sosial

Tabel : 5.4.5 Banyaknya Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat Kontrasepsi

yang Digunakan Tahun 2009

No Alat Kontrasepsi Jumlah %

(1) (2) (3) (4)

1. AKDR/IUD 25.682 10,41

2. Tablet 66.875 27,12

3. Kondom 962 0,39

4. MOP 329 0,13

5. MOW 10.366 4,20

6. Suntik 118.029 47,86

7. Susuk 24.331 9,86

8. Obat 0 0

Jumlah 2009 246.581 100,00

2008 242.979 100,00

2007 246.750 99.99



Sosial

Tabel : 5.4.6 Banyaknya Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera


No Kecamatan Prasejahtera KS I

KS II

KS III

KS III+

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran 4 543 2 830 3 275 4 194 119 14 961

2 Siliragung 2 023 3 230 5 249 3 317 48 13 867

3 Bangorejo 4 994 3 812 4 084 6 266 708 19 864

4 Purwoharjo 4 301 3 244 4 065 7 723 2 081 21 414

5 Tegaldlimo 4 720 1 143 5 156 7 701 1 002 19 722

6 Muncar 4 891 5 153 14 223 15 338 1 048 40 653

7 Cluring 4 519 4 175 6 352 6 254 720 22 020

8 Gambiran 2 548 3 392 9 446 1 994 654 18 034

9 Tegalsari 6 781 2 826 1 851 1 091 203 12 752

10 Glenmore 5 404 5 491 5 641 3 782 592 20 910

11 Kalibaru 4 542 5 075 4 124 2 652 637 17 030

12 Genteng 2 662 5 825 6 658 6 894 822 22 861

13 Srono 4 092 7 161 11 586 4 686 559 28 084

14 Rogojampi 7 754 6 367 8 511 8 908 942 32 480

15 Kabat 6 667 5 708 5 281 2 603 935 21 194

16 Singojuruh 4 779 3 164 4 234 3 343 327 15 847

17 Sempu 5 950 3 251 9 031 5 229 338 23 799

18 Songgon 4 181 4 010 6 970 2 430 37 17 628

19 Glagah 5 175 1 945 1 195 2 367 692 11 374

20 Licin 6 781 2 816 1 851 1 091 203 12 742

21 Banyuwangi 5 076 4 940 8 988 10 039 1 715 30 758

22 Giri 2 986 1 980 1 785 2 098 218 9 067

23 Kalipuro 2 890 9 362 11 324 2 558 234 26 368

24 Wongsorejo 7 308 4 322 8 555 3 167 348 23 700

Jumlah 2009 115 567 101 222 149 435 115 723 15 180 497 129

2008 225.891 204.378 294.692 225.158 29.254 981.381

2007 113.154 97.859 144.208 113.853 15.790 484.864



Sosial

[

Tabel : 5.5.1Banyaknya Perkara Pidana Menurut Jenis Tindak Pidana

Tahun 2009

Tahun

Jenis Perkara

2006 2007 2008

(1) (2) (3) (4)

1. Pidana Biasa 1.214 1.368 1 341

2. Pidana Singkat ‐ ‐

3. Pidana Ringan 321 70 116

4. Pidana Lalu Lintas 21.766 20.325 14 213

5. Gugatan 114 134 158

6. Permohonan 79 52 91

Sumber : Pengadilan Negeri Banyuwangi


Sosial

[[

Tabel : 5.6.1 Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan

Menurut Lama Dipenjara / di Kurung dan Jenis Kelamin Tahun 2009

No Jenis Hukuman Laki‐laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. > 5 Tahun 16 0 16

2. 1 S/d 5 tahun 218 12 230

3. < 1Tahun 1 310 53 1 363

4. Pidana Kurungan 11 0 11

5. Pidana Denda 0 0 0

Jumlah 2009 1 555 65 1 620

2008 1.604 84 1.688

2007 1.736 109 1.845

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi


Sosial

Tabel : 5.6.2 Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Menurut

Kelompok Usia dan Jenis Kelamin Tahun 2009

No Kelompok Usia Laki‐laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Dewasa 1 349 60 1 409

21 Th Keatas

2. Pemuda 132 5 137

18 Th s/d 20 Th

3. Anak‐anak 74 0 74 Kurang dari 18 Th

Jumlah 2009 1 555 65 1 620

2008 1.604 84 1.688

2007 4.508 222 4.730



Sosial

[

Tabel : 5.6.3 Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan

Menurut Bulan dan Jenis Tindak Pidana Tahun 2009

No Bulan Kejahatan Pelanggaran Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1.Januari 116 0 116

2.Februari 163 0 163

3.Maret 219 0 219

4.April 111 0 111

5. Mei 86 0 86

6.Juni 94 0 94

7.Juli 144 0 144

8.Agustus 170 0 170

9.September 150 0 150

10.Oktober 106 0 106

11.Nopember 131 0 131

12. Desember 130 0 130

Jumlah 2009 1 620 0 1 620

2008 1.667 21 1.688

2007 4.712 18 4.730



Sosial

Tabel : 5.6.4 Narapidana dan Pidana Rumah Menurut Jenis Kejahatan

Tahun 2009

No Jenis Tindak Pidana Narapidana Pidana Rumah Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Politik 0 0 0

2. Terhadap Kepala Negara 0 0 0

3. Terhadap Kepentingan Umum 211 0 211

4. Pembakaran 0 0 0

5. Penyuapan 0 0 0

6. Mata Uang 0 0 0

7. Pemalsuan Materai / Surat 101 0 101

8. Kesusilaan 295 0 295

9. Perjudian 422 0 422

10. Penculikan 29 0 29

11. Pembunuhan 214 0 214

12. Penganiayaan 508 0 508

13. Pencurian 516 0 516

14. Perampokan 483 0 483

15. Pemerasan 286 0 286

16. Penggelapan 429 0 429

17. Penipuan 488 0 488

18. Perusakan 235 0 235

19. Dalam Jabatan/Korupsi 37 0 37

20. Penadahan 308 0 308

21. Narkoba 142 0 142

22. Psikotropika 186 0 186

23. Lainnya 680 0 680

Jumlah 2009 5 570 0 5 570

2008 5.020 0 5.020

2007 4.730 0 4.730



Sosial

[

Tabel : 5.6.5 Isi Rumah Tahanan Negara Menurut Jenis Kejahatan/

Pelanggaran dan Jenis Kelamin Pada Akhir Tahun 2009

Narapidana Tahanan No Jenis Tindak Pidana

L P L P Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Politik 0 0 0 0 0

2. Terhadap Kepala Negara 0 0 0 0 0

3. Terhadap Kepentingan Umum 20 0 12 0 32

4. Pembakaran 0 0 0 0 0

5. Penyuapan 0 0 0 0 0

6. Mata Uang 0 0 0 0 0

7. Pemalsuan Materai/Surat 7 0 6 0 13

8. Kesusilaan 26 0 28 0 54

9. Perjudian 31 0 93 4 131

10. Penculikan 4 0 19 0 23

11. Pembunuhan 13 0 17 0 30

12. Penganiyaan 38 0 44 0 82

13. Pencurian 38 2 55 4 99

14. Perampokan 42 0 28 0 70

15. Pemerasan 25 0 14 0 39

16. Penggelapan 35 1 27 4 67

17. Penipuan 34 3 30 0 67

18. Perusakan 18 0 12 0 30

19. Dalam Jabatan/Korupsi 8 0 14 2 24

20. Penadahan 20 0 26 0 46

21. Narkoba 11 0 14 0 25

22. Psikotropika 7 5 11 0 23

23. Lainnya 30 0 46 1 77

Jumlah 2009 407 14 496 15 932

2008 410 20 525 26 981

2007 330 24 456 7 828

r : Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi


Sosial

Tabel: 5.6.6 Banyaknya Tindak Kejahatan Dirinci Menurut Jenis Kejahatan dan Bulan Kejadian

Selama Tahun 2009

No. Jenis Kejahatan Jan Peb Mar Apr Mei Jun

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Pembunuhan 1 2

2 Pencurian dgn Kekerasan

8 3 7 4 6 1

3 Pencurian dgn Pemberatan

35 37 30 34 25 30

4 Pencurian kendaraan

9 10 9 7 7 7

5 Pencurian kawat telepon

2 1

6 Pencurian kayu jati 11 15 14 6 6 12

7 Pencurian hewan 1 3 5 3 1 2

8 Pemerkosaan 1 2 1 1

9 Kebakaran 2 1 1 3

10 Penganiayaan 18 9 10 12 7 4

11 Narkotik

12 Uang Palsu

13 Kekerasan dalam Rumahtangga

4 9 42 2 3 5

14 Lainnya

Jumlah 2009 89 87 81 74 58 65

2008 68 72 73 99 83 77

2007 84 96 89 86 95 68

Sumber : Kepolisian Negara RI Resort Banyuwangi


Sosial


No. Jenis Kejahatan Jul Ags Sep Okt Nop Des Jml

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Pembunuhan 2 1 1 7

2 Pencurian dgn Kekerasan

10 4 2 8 6 3 62

3 Pencurian dgn Pemberatan

23 43 41 34 27 30 389

4 Pencurian kendaraan

8 9 10 5 5 10 96

5 Pencurian kawat telepon

2 1 1 1 8

6 Pencurian kayu jati 6 2 5 3 7 5 92

7 Pencurian hewan 1 1 1 6 3 62

8 Pemerkosaan 2 1 8

9 Kebakaran 3 1 4 15

10 Penganiayaan 12 9 8 9 8 12 118

11 Narkotik

12 Uang Palsu

13 Kekerasan dalam Rumahtangga

2 5 2 40

14 Lainnya

Jumlah 2009 67 68 71 69 62 72 898

2008 93 102 62 64 78 86 956

2007 91 86 90 72 70 78 1.005



Sosial

Tabel: 5.6.7 Banyaknya Barang Bukti Penyalahgunaan Narkoba yang Disita Polres Banyuwangi

Dirinci Menurut Bulan dan Jenisnya Selama Tahun 2009

No. Jenis Barang Bukti

Satuan Jan Peb Mar Apr Mei Jun

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Ganja Gram 8,48 1 250,75 20,9 1 167,9

2 Heroin Gram

3 Hasis Gram

4 Candu Gram

5 Ectasy Buah 19 1

6 Sabu² Gram 4,89 2,12 2,4 0,96 10,59 0,2

7 Pil Koplo Butir 2 465 727

8 Miras Btl 192 0.25 *) 96 126

9 Mariyuana Gram

10 Lain² ‐


Sosial

[[


No. Jenis Barang Bukti

Satuan Jul Ags Sep Okt Nop Des Jml

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Ganja Gram 36,5 9 19

2 Heroin Gram

3 Hasis Gram 2,5

4 Candu Gram

5 Ectasy Buah

6 Sabu² Gram 1,9 5,4 46,56 0,3 23,2 21,7

7 Pil Koplo Butir 1 749 5 665

8 Miras Btl 1 398 530

9 Mariyuana

Gram 91,1

10 Lain² ‐



Sosial

Tabel: 5.6.8 Banyaknya Pelanggaran lalulintas Dirinci Menurut

Bulan dan Jenisnya Selama Tahun 2009

No. Jenis Pelanggar Jan Peb Mar Apr Mei Jun

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Kelengkapan Surat²

525 179 230 299 340 340

2 Ketentuan Muatan

3 Batas Kecepatan

4 Rambu Lalu Lintas 588 247 279 319 406 382

5 Kelengkapan Kendaraan

808 314 378 478 514 460

6 Lainnya 126 45 66 78 82 85

Sumber : Kepolisian Negara RI Resort Banyuwang


Sosial


No. Jenis Pelanggar Jul Ags Sep Okt Nop Des Jml

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Kelengkapan Surat²

407 125 204 411 787 121 3 599

2 Ketentuan Muatan

3 Batas Kecepatan

4 Rambu Lalu Lintas 389 146 233 510 568 93 4 217

5 Kelengkapan Kendaraan

642 179 320 811 787 121 5 773

6 Lainnya 74 31 55 123 167 17 948

Sumber : Kepolisian Negara RI Resort Banyuwang


Sosial

Tabel: 5.6.9 Banyaknya Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Dirinci Menurut Bulan

Jenisnya Selama Tahun 2009

Jenis Pelanggar Jan Peb Mar Apr Mei Jun

1 2 3 4 5 6 7

Berdasarkan Kasus dan Tersangka

1. Jumlah Kasus 6 5 6 2 4 8

2. Jumlah Tersangka 7 5 6 2 7 12

Berdasarkan Jenis Kelamin

1. Laki – laki 7 5 6 2 6 11

2. Wanita 1 1

Berdasarkan Profesi

1. TNI / POLRI 1

2. PNS

3. Swasta 5 3 3 1 5 10

4. Petani 1 1 3 1 1

5. Tuna Karya 1 1

6. Mahasiswa / Pelajar

7. Ibu Rumah Tangga 1 1

Berdasarkan Umur

1. < 17

2. 17 s/d 25 3 1 1 2 1

3. 26 s/d 35 1 2 2 3 6

4. 36 s/d 45 1 2 2 2 1 4

5. < 45 2 1 1

Berdasarkan Status Pelaku

1. Produsen

2. Bandar

3. Pengedar 5 2 2 1 6 5

4. Konsumen 2 2 4 1 1 6


Sosial


Jenis Pelanggar Jul Ags Sep Okt Nop Des

1 2 3 4 5 6 7

Berdasarkan Kasus dan Tersangka

1. Jumlah Kasus 3 2 6 5 6 11

2. Jumlah Tersangka 3 4 8 5 8 14

Berdasarkan Jenis Kelamin

1. Laki – laki 3 4 7 4 6 12

2. Wanita 1 1 8 2

Berdasarkan Profesi

1. TNI / POLRI

2. PNS

3. Swasta 3 3 7 3 5 5

4. Petani 1 2 3 4

5. Tuna Karya 4

6. Mahasiswa / Pelajar 1

7. Ibu Rumah Tangga 1

Berdasarkan Umur

1. < 17 1

2. 17 s/d 25 3 2 4

3. 26 s/d 35 1 1 2 2 5

4. 36 s/d 45 2 3 2 1 6 3

5. < 45 1 2 1 1

Berdasarkan Status Pelaku

1. Produsen

2. Bandar

3. Pengedar 1 4 8 3 7 12

4. Konsumen 2 2 1 2


Sektor pertanian merupakan sektor ekonomi yang paling dominan bila diperhatikan ber‐dasarkan struktur ekonomi Kab. Banyuwangi. Sektor pertanian meliputi pertanian tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan serta perikanan dan kelautan. Khusus dalam sektor pertanian ini, ada dua sub sektor didalamnya yang sangat potensial. Yaitu sub sektor tanaman bahan makanan dan sub sektor perikanan laut. Peranan sub sektor tanaman bahan makanan dapat me‐nyumbang produksi padi Jawa Timur, yang mana Kab. Banyuwangi merupakan salah satu daerah lumbung padi. Sedang peranan sub sektor perikanan laut cukup terbukti bahwa di Kecamatan Muncar merupakan penghasil berbagai jenis biota laut berskala nasional.

Kabupaten Banyuwangi me‐rupakan salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang mempunyai luas daerah terbesar, sehingga dengan adanya

ketersediaan luas daerah yang begitu besar tersebut, kesempatan untuk dijadikan sebagai lahan pertanian akan mempunyai peluang besar. Namun perlu dipahami pula bahwa tidak semua tanah mempunyai tingkat kesuburan yang sama.

PERTANIAN

Berdasarkan pemanfaatan lahan yang digunakan oleh para petani, mulai dari kawasan Selatan ke arah Utara yang melebar ke arah Barat merupakan daerah potensi tanaman bahan makanan. Utamanya tanaman padi banyak ditanam di kawasan ini, bahkan sebagain besar dari kawasan tersebut pola tanam padi dalam satu tahunnya bisa dilakukan hingga tiga kali. Pada tahun 2009 produksi padi telah mengalami kenaikan sebesar 4,11 persen dibanding tahun 2008. Kalau diperhatikan trend dari produksi padi pada tiga tahun‐terakhir indikasinya me‐nunjukkan pola yang meningkat. Peningkatan ini perlu


dijaga agar tidak terjadi penurunan. Penurunan yang mungkin terjadi tersebut, akan menimbulkan banyak penafsiran. Diantara penafsirannya adalah, lahan pertanian setiap tahun diduga mengalami pengurangan lahan sebagai akibat digunakan untuk kepentingan lain. Misalnya digunakan sebagai daerah pemukiman maupun pemanfaatan yang lain. Risikonya produksi tanaman bahan makanan akan menurun sebanding dengan berkurangnya lahan pertanian tersebut. Selama tiga tahun terakhir ini, menurut catatan Dinas Pertanian Kehutanan Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Banyuwangi diperoleh informasi adanya peningkatan produksi padi yang diikuti dengan meningkatnya luas panen. Naiknya produksi jagung yang diikuti dengan turunnya luas panen. Adapun beberapa jenis tanaman bahan makanan yang lain mempunyai produksi yang berfluktuasi. Selain tanaman bahan makanan yang berpotensi tinggi di Kabupaten Banyuwangi,

tanaman perkebunan juga mempunyai potensi yang tidak kalah pentingnya bila dibanding dengan tanaman bahan makanan. Sebut saja tanaman kelapa dan kopi, dua jenis tanaman perkebunan ini kontribusinya terhadap kehidupan penduduk Kabupaten Banyuwangi dapat dikatakan cukup besar. Potensi lainnya adalah produksi hasil hutan, diduga sebagai akibat dari luas dan potensi produksi kehutanan yang dimiliki oleh Kabupaten Banyuwangi ini, Institusi yang menangani jumlahnya mencapai tiga Perum, yaitu Perum Perhutani Utara, Selatan dan Barat. Selain itu, dengan mengingat letak geografis Kabupaten Banyuwangi yang mempunyai garis pantai yang begitu panjang bahkan sepanjang Selat Bali, potensi ikan serta biota laut lainnya sudah dikenal sejak dahulu di negeri ini. Pernah dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gajah Mada yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, memberikan

139 Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka 2010

indikasi tentang melimpahnya berbagai jenis ikan dan biota laut yang terkandung didalamnya. Namun dalam pengelolaannya masih jauh untuk bisa dikatakan optimal. Pada tahun 2009 produksi dan nilai produksi ikan laut mengalami kenaikan. Yaitu sebesar 27,67 persen untuk total produksinya. Hasil produksi tersebut masih relatif cukup kecil bila dihitung terhadap ketersediaan ikan dan biota laut yang ada.

Umumnya para nelayan yang ada masih menggunakan cara‐cara tradisional, meski dengan cara‐cara tradisional produksi yang telah diraih oleh para nelayan di kawasan pantai Kabupaten Banyuwangi sudah bisa dikatagorikan sebagai jumlah produksi yang besar. Bahkan bila dihitung nilainya dalam setahun bisa mencapai nominal miliaran rupiah. Selain produksi ikan dan biota laut yang begitu melimpah ruah, jenis ikan air tawar juga mempunyai produksi yang cukup tinggi. Ikan air tawar ini umumnya menyebar disetiap kecamatan.


Gambar 6.1

Perkembangan Produksi Tanaman Bahan Makanan

di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2004 – 2009

2004 2005 2006 2007 2008 2009

Sayuran

Kacang Hijau

Ubi Jalar

Ubi Kayu

Kacang Tanah

Kedelai

Jagung

Padi

141 Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka 2010

Gambar 6.2

Luas Panen Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2004 – 2009

2004 2005 2006 2007 2008 2009

Padi Jagung Kedelai



Pertanian

Tabel : 6.1.1 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Padi Sawah


No. Kecamatan Luas Panen

(Ha)

Produktifitas

(Kw/Ha)

Produksi

(Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 2 683 73,18 19 634

2 Siliragung 2 979 73,18 21 800

3 Bangorejo 6 325 65,79 41 612

4 Purwoharjo 4 607 67,87 31 254

5 Tegaldlimo 3 145 64,50 20 285

6 Muncar 3 360 69,19 23 248

7 Cluring 7 343 56,24 41 297

8 Gambiran 4 902 68,98 33 814

9 Tegalsari 4 160 69,73 29 008

10 Glenmore 5 825 61,94 36 080

11 Kalibaru 3 427 61,36 21 028

12 Genteng 5 247 64,59 33 890

13 Srono 6 973 67,71 47 214

14 Rogojampi 11 400 53,16 60 602

15 Kabat 7 465 54,79 40 901

16 Singojuruh 7 933 61,14 48 502

17 Sempu 7 144 67,43 48 172

18 Songgon 7 493 61,66 46 202

19 Glagah 4 870 52,67 25 650

20 Licin 4 708 62,96 29 642

21 Banyuwangi 1 408 65,49 9 221

22 Giri 3 478 56,28 19 574

23 Kalipuro 1 312 52,93 6 944

24 Wongsorejo 2 488 75,57 18 802

Jumlah 2009 120 675 62,51 754 378

2008 120.047 60,36 724.604

2007 119.664 59,93 717.146

Sumber : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kab Banyuwangi


Pertanian

Tabel : 6.1.2 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Padi Ladang



(Ha) Produktifitas (Kw/Ha)

Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 450 50 2 262

2 Siliragung 265 60 1 583

3 Bangorejo 25 58 146

4 Purwoharjo 261 56,57 1 476

5 Tegaldlimo 1 475 51 7 589

6 Muncar

7 Cluring

8 Gambiran

9 Tegalsari 8 50 40

10 Glenmore

11 Kalibaru

12 Genteng

13 Srono

14 Rogojampi

15 Kabat

16 Singojuruh

17 Sempu 75 52 393

18 Songgon

19 Glagah

20 Licin

21 Banyuwangi

22 Giri

23 Kalipuro

24 Wongsorejo 90 52,49 472

Jumlah 2009 2 649 52,70 13 961

2008 1.246 44,15 27.922

2007 1.764 44,67 7 880



Pertanian

Tabel : 6.1.3 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Jagung




Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 1 826 72,00 13 147

2 Siliragung 2 676 71,70 19 187

3 Bangorejo 681 64,60 4 399

4 Purwoharjo 357 83,55 2 983

5 Tegaldlimo 1 200 62,31 7 477

6 Muncar 378 66,84 2 527

7 Cluring 191 58,81 1 123

8 Gambiran 341 68,98 2 352

9 Tegalsari 1 380 62,51 8 626

10 Glenmore 695 66,81 4 643

11 Kalibaru 1 461 67,46 9 856

12 Genteng 244 54,89 1 339

13 Srono 262 54,75 1 434

14 Rogojampi 416 57,84 2 406

15 Kabat 174 53,89 938

16 Singojuruh

17 Sempu 681 65,40 4 454

18 Songgon 205 61,54 1 262

19 Glagah 110 47,48 522

20 Licin 54 46,93 253

21 Banyuwangi 25 45,76 114

22 Giri 84 52,49 441

23 Kalipuro 6 733 68,97 46 438

24 Wongsorejo 8 668 59,24 51 349

Jumlah 2009 28 842 64,93 187 272

2008 31.122 49,89 155.268

2007 22.718 45,64 113 333



Pertanian

Tabel : 6.1.4 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kedelai




Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 2 777 15,99 4 440

2 Siliragung 3 594 15,98 5 711

3 Bangorejo 2 380 15,28 3 637

4 Purwoharjo 8 949 18,70 16 735

5 Tegaldlimo 6 515 18,77 12 229

6 Muncar 4 315 15,99 6 900

7 Cluring 1 797 15,98 2 872

8 Gambiran 990 22,90 2 267

9 Tegalsari 1 114 16,25 1 810

10 Glenmore

11 Kalibaru

12 Genteng 177 15,75 279

13 Srono 1 896 15,75 2 986

14 Rogojampi 845 15,36 1 298

15 Kabat 450 15,15 682

16 Singojuruh 1 14,23 1

17 Sempu 1 470 15,86 2 331

18 Songgon

19 Glagah

20 Licin

21 Banyuwangi 27 15,89 43

22 Giri

23 Kalipuro 30 15,78 47

24 Wongsorejo 350 16,69 584

Jumlah 2009 37 677 17,21 64 852

2008 28.032 15,69 44 739

2007 19.760 14,89 29 423

Sumber : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi


Pertanian

Tabel : 6.1.5 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kacang Tanah




Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 79 13,88 110

2 Siliragung 280 13,75 385

3 Bangorejo 12 14,10 17

4 Purwoharjo 7 14,34 10

5 Tegaldlimo

6 Muncar 11 14,67 16

7 Cluring 63 14,25 90

8 Gambiran 14 14,71 21

9 Tegalsari 8 14,43 12

10 Glenmore 104 14,26 148

11 Kalibaru 242 14,17 343

12 Genteng 80 14,84 119

13 Srono 41 14 59

14 Rogojampi 60 14,21 85

15 Kabat 93 14 130

16 Singojuruh 24 13,70 33

17 Sempu 210 14,31 301

18 Songgon

19 Glagah 348 14,75 513

20 Licin 68 14,43 98


22 Giri 50 13,75 69

23 Kalipuro 256 14,52 372

24 Wongsorejo 70 14,93 105

Jumlah 2009 2 129 14,31 3 046

2008 2.199 14,09 3 098

2007 1.883 15,60 2 937



Pertanian

Tabel : 6.1.6 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Ubi Kayu



(Ha)

Produktifitas

(Kw/Ha)

Produksi

(Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran 25 151,17 378

2 Siliragung 40 153,25 613

3 Bangorejo 3 149,82 45

4 Purwoharjo 37 151,39 560

5 Tegaldlimo 30 145,67 437

6 Muncar 240 149,43 3 586

7 Cluring 45 159,11 716

8 Gambiran 92 160,12 1 473

9 Tegalsari 118 161,37 1 904

10 Glenmore 160 170,42 2 727

11 Kalibaru 205 272,80 5 592

12 Genteng 51 159,47 813

13 Srono 49 158,30 776

14 Rogojampi 61 151,42 924

15 Kabat 47 149,63 703

16 Singojuruh 59 156,39 923

17 Sempu 341 160,42 5 470

18 Songgon 47 181,57 853

19 Glagah 94 162,49 1 527

20 Licin 30 160,85 483


22 Giri 61 157,22 959

23 Kalipuro 1 087 158,44 17 222

24 Wongsorejo

Jumlah 2009 2 928 166,60 48 781

2008 3.623 156,84 56 823

2007 2.647 173,50 45 925



Pertanian

Tabel : 6.1.7 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Ubi Jalar




Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran

2 Siliragung

3 Bangorejo 6 218,59 131

4 Purwoharjo

5 Tegaldlimo

6 Muncar

7 Cluring 2 221,45 44

8 Gambiran 22 218,75 481

9 Tegalsari

10 Glenmore 33 226,75 748

11 Kalibaru 355 228,32 8 105

12 Genteng 124 222,87 2 764

13 Srono

14 Rogojampi 25 217,17 543

15 Kabat 16 218,43 349

16 Singojuruh 20 217,45 435

17 Sempu 131 226,59 2 968

18 Songgon 59 220,31 1 300

19 Glagah 148 216,54 3 205

20 Licin


22 Giri 29 215,74 626

23 Kalipuro 23 216,53 498

24 Wongsorejo

Jumlah 2009 995 223,54 22 242

2008 804 219,16 17 620

2007 566 215,53 12 199



Pertanian

Tabel : 6.1.8 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kacang Hijau




Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pesanggaran

2 Siliragung

3 Bangorejo 5 12,40 6

4 Purwoharjo 3 12,63 4

5 Tegaldlimo

6 Muncar

7 Cluring 13 12,37 16

8 Gambiran 38 12,39 47

9 Tegalsari 21 12,51 26

10 Glenmore

11 Kalibaru

12 Genteng

13 Srono

14 Rogojampi

15 Kabat

16 Singojuruh

17 Sempu

18 Songgon

19 Glagah

20 Licin

21 Banyuwangi

22 Giri

23 Kalipuro 45 12,45 56

24 Wongsorejo 4 960 12,57 6 237

Jumlah 2009 5 085 12,57 6 390

2008 5.408 12,33 6 668

2007 5.422 12,22 6 629



Pertanian

Tabel : 6.1.9 Luas Panen, Luas Tanaman dan Total Produksi Sayur‐sayuran

Menurut Jenis Sayuran Tahun 2009

No. Jenis Sayuran Luas Panen


Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Bayam 23 7,04 16,20

2. Kangkung 73 82,96 605,60

3. Buncis 133 104,92 1 395,40

4. Kacang Panjang 348 69,14 2 406,07

5. Tomat 354 164,42 5 820,36

6. Ketimun 87 168,02 1 461,80

7. Terung 131 173,67 2 275,08

8. C a b e Besar 1 083 112,38 12 171,28

9. C a b e Kecil 3 552 25,47 9 048,40

10. Bawang Merah 81 91,28 739,40

11. Sawi / Petsai 94 382,71 3 597,50

12. Kubis 4 75,00 30,00

13. Kembang Kol 41 132,80 544,50

14. Labusiam 11 203,91 224,30

Jumlah 2009 6,015 67,06 40 335,89

2008 3.587 117,26 42,056

2007 3.845 73,41 28.225



Pertanian

Tabel : 6.1.10 Luas Panen, Luas Tanaman dan Total Produksi Buah‐buahan

Menurut Jenis Buah Tahun 2009

No. Jenis Buah Luas Panen


Produksi (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Alpukat 201,44 123,97 2 497,20

2. Bilimbing 36,03 65,40 235,65

3. Duku / Langsat 56,27 107,27 603,60

4. Durian 389,22 700,21 27 253,60

5. Jambu Biji 90,44 93,35 844,30

6. Jambu Air 168,61 71,36 1 203,20

7. Jeruk Siam 10 255,57 172,07 176 472,10

8. Jeruk Besar 9,17 57,25 52,50

9. Mangga 2 976,93 85,06 25 321,40

10. Manggis 642,86 426,29 27 404,70

11. Nangka 387,84 486,06 18 851,50

12. Nanas 1,27 333,07 42,30

13. Pepaya 185,39 438,71 8 133,47

14. Pisang 3 624,31 254,66 92 297,80

15. Rambutan 3 606,27 236,24 85 194,50

16. Salak 105,73 325,80 3 444,70

17. Sawo 106,40 380,70 4 050,70

18. Markisa 0,46 53,45 2,45

19. Sirsak 49,43 179,71 888,30

20. Sukun 19,22 2 174,25 4 178,90

21. Anggur 0,23 140,97 3,20

22. Melinjo 137,04 3,71 50,90

23. Petai 127,47 934,26 11 909,00

24. Melon 348,00 248,94 8 662,95

25. Semangka 600,00 206,82 12 409,42

Jumlah 2009 24 125,60 212,23 512 008,32

2008 20.949,11 180,20 377.510,47

2007 20.795,95 127,47 256.085,97



Pertanian

Tabel : 6.1.11 Baku Sawah Menurut Sistem Irigasi dan Daerah Irigasi

Tahun 2009

Sistem Irigasi

Setengah No Cabang Dinas Teknis

Teknis Sederhana Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Banyuwangi 2.531 227 540 3.298

2 Wongsorejo 1.420 0 0 1.420

3 Dadapan 3.534 1.025 15 4.754

4 Rogojampi 5.792 72 275 6.139

5 Singojuruh 7.347 0 0 7.347

6 Glenmore 8.188 0 0 8.188

7 Genteng 6.473 0 0 6.473

8 Srono 5.275 0 0 5.275

9 Bangorejo 5.981 0 0 5.981

10 Cluring 5.945 0 0 5.945

11 Kesilir 4.681 428 0 5.109

12 Tegaldlimo 6.422 0 0 6.422

‐ Baku Sawah Non PU 0 136 0 136

Jumlah 2008 63.589 1.932 830 66.351

2007

Baku Sawah Non PU 2007

64.003

0

1.961

136

847 0

66.811 136

2006 64.464 1.821 247 66.532



Pertanian

Tabel : 6.2.1 Luas Area dan Produksi Kelapa (Buah) Menurut Kecamatan Tahun 2009

Luas Area (Ha) Produksi Protas No. Kecamatan

Jumlah Petani TBM TM TT / TR Jumlah (Ton) (Ton/ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 457 294 464 75 833 1.015,22 1.2

2 Siliragung 751 283 383 137 803 978,66 1.2

3 Bangorejo 563 320 613 30 993 902,81 0.9

4 Purwoharjo 264 149 668 46 863 809,06 0.9

5 Tegaldlimo 278 35 205 175 415 389,06 0.9

6 Muncar 689 249 1292 101 1642 2.001,19 1.2

7 Cluring 135 13 667 51 731 890,91 1.2

8 Gambiran 342 22 291 25 338 411,94 1.2

9 Tegalsari 357 53 620 14 687 837,28 1.2

10 Glenmore 279 43 371 23 437 573,56 1.3

11 Kalibaru 178 11 102 12 125 164,06 1.3

12 Genteng 238 7 187 114 308 404,25 1.3

13 Srono 589 377 990 93 1460 1.916,25 1.3

14 Rogojampi 673 240 1625 95 1960 2.480,63 1.3

15 Kabat 689 176 2798 30 3004 3.801,94 .1.3

16 Singojuruh 261 34 419 146 599 505,41 0.8

17 Sempu 178 26 113 42 181 9,00 0.0

18 Songgon 456 105 2056 36 2197 2.780,58 1.3

19 Glagah 546 44 779 11 834 1.094,63 1.3

20 Licin 238 12 1206 8 334 1.609,13 1.3

21 Banyuwangi 285 13 312 9 1226 375,75 1.1

22 Giri 103 75 750 10 835 1.095,94 1.3

23 Kalipuro 1304 40 2227 39 2306 3.459,00 1.5

24 Wongsorejo 352 44 176 35 255 310,78 1.2

Jumlah 2009 10.205 2.665 19.314 1.357 23.336 9.763,27 1 050

2008 10.205 2.665 19.314 1.357 23.336 15.936,00 514

2007 874 2.690 19.315 1.442 23.447 21.319,00 643

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kab. Banyuwangi Keterangan : TBM : Tanaman Belum Menghasilkan TM : Tanaman Menghasilkan TT/ TR : Tanaman Tua / Rusak


Pertanian

Tabel : 6.2.2Luas Area dan Produksi Kelapa Deres Menurut Kecamatan Tahun 2009


Jumlah Petani TBM TM TT / TR Jumlah (Ton) (Ton/ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 306 ‐ 92 ‐ 92 448 500 6500

2 Siliragung 128 ‐ 45 ‐ 45 219 375 6500

3 Bangorejo 171 ‐ 32 ‐ 32 106 800 6700

4 Purwoharjo 26 ‐ 4 ‐ 4 19 500 6500

5 Tegaldlimo 60 ‐ 5 ‐ 5 24 000 6400

6 Muncar 198 ‐ 79 ‐ 79 408 825 6900

7 Cluring 12 ‐ 6 ‐ 6 28 800 6400

8 Gambiran 28 ‐ 10 ‐ 10 48 750 6500

9 Tegalsari 23 ‐ 9 ‐ 9 ‐ ‐

10 Glenmore 308 ‐ 107 ‐ 107 521 625 6500

11 Kalibaru 27 ‐ 6 ‐ 6 29 250 6500

12 Genteng 216 ‐ 62 ‐ 62 320 850 6900

13 Srono 276 ‐ 89 ‐ 89 473 925 7100

14 Rogojampi 336 ‐ 171 ‐ 171 884 925 6900

15 Kabat 468 ‐ 171 ‐ 171 884 925 6900

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Sempu 301 ‐ 304 ‐ 304 1 664 400 7300

18 Songgon 47 ‐ 23 ‐ 23 115 575 6700

19 Glagah 58 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin 58 ‐ 15 ‐ 15 73 215 6500

21 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 6500

23 Kalipuro 68 ‐ 43 ‐ 43 228 975 7100

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

Jumlah 2009 3.057 ‐ 1.273 ‐ 1.273 4 805 575 50 333

2008 3.057 ‐ 1.273 ‐ 1.273 9 547 20.946

2007 2.447 ‐ 1.103 ‐ 1.103 8 671,24 10.022

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi Keterangan : TBM : Tanaman Belum Menghasilkan TM : Tanaman Menghasilkan TT / TR : Tanaman Tua / Rusak


Pertanian

Tabel : 6.2.3 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kopi


Luas Area (Ha) Produksi Protas No. Kecamatan Jml Petani

TBM TM TT / TR Jumlah (Ton) (Kg/ha/th)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 346 1 50 13 64 22,50 450

2 Siliragung 467 3 224 47 274 106,40 475

3 Bangorejo 297 1 10 ‐ 11 3 300

4 Purwoharjo 8 ‐ 3 ‐ 3 ‐ ‐

5 Tegaldlimo 16 ‐ 3 ‐ 3 ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran 62 ‐ 14 ‐ 14 ‐ ‐

9 Tegalsari 28 ‐ 12 ‐ 12 3,50 ‐

10 Glenmore 345 ‐ 112 6 118 ‐ 750

11 Kalibaru 1 348 7 950 12 969 712,50 ‐

12 Genteng 21 ‐ ‐ ‐ 3 ‐ ‐

13 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Kabat ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh ‐ ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

17 Sempu 87 4 36 ‐ 40 ‐ ‐

18 Songgon 489 12 235 23 270 152,75 650

19 Glagah 158 ‐ 95 ‐ 95 52,25 550

20 Licin 149 149 251 ‐ 255 163,15 650

21 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri 41 8 8 2 18 4,80 600

23 Kalipuro 1 456 5 1021 33 1059 969,95 950

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

123 Jumlah 2009 4.972 44 2.982 123 3.149 2 193,80 616

2008 4.972 44 2.982 123 3.149 1.830,4 339

2007 9.241 45,0 3.032,7 136,5 3.214,2 1.386,03 457

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi Keterangan : TBM : Tanaman Belum Menghasilkan TM : Tanaman Menghasilkan TT/ TR : Tanaman Tua / Rusak


Pertanian

Tabel : 6.2.4 Luas Areal dan Produksi Tembakau Rajang



TBM TM TT / TR Jumlah (Ton) (Kg/ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 8 ‐ 6 ‐ 6 3,60 600

2 Siliragung 7 ‐ 3 ‐ 3 1,95 650

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo 12 ‐ 5 ‐ 5 2,85 570

5 Tegaldlimo 15 ‐ 5 ‐ 5 3,00 600

6 Muncar 134 ‐ 78 ‐ 78 70,20 900

7 Cluring 22 ‐ 24 ‐ 24 14,40 600

8 Gambiran 36 ‐ 9 ‐ 9 5,40 600

9 Tegalsari 21 ‐ 7 ‐ 7 3,85 650

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Srono 168 ‐ 89 ‐ 89 80,10 ‐

14 Rogojampi 256 ‐ 84 ‐ 84 70,56 840

15 Kabat 169 ‐ 67 ‐ 67 58,29 870

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Songgon ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19 Glagah 34 ‐ 13 ‐ 13 8,84 680

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 18 ‐ 5 ‐ 5 2,50 500

22 Giri 23 ‐ 7 ‐ 7 ‐ ‐

23 Kalipuro 89 ‐ 76 ‐ 76 53,20 700

24 Wongsorejo 74 ‐ 278 ‐ 278 166,80 600

Jumlah 2009 1 076 ‐ 756 756 545,54 725

2008 74 434 278 ‐ 712 ‐ ‐

2007 874 ‐ 816 ‐ 816 367,20 450



Pertanian

Tabel : 6.2.5 Luas Areal dan Produksi Jarak Pagar Menurut Kecamatan Tahun 2009



(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 34 ‐ 10 ‐ 10 350 3 800

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Kabat ‐ ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Songgon 88 ‐ 68 ‐ 68 ‐ 475

19 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 22 ‐ 22 ‐ 22 1 100 800

24 Wongsorejo 268 ‐ 345 ‐ 345 43 125 2 400

Jumlah 2009 412 ‐ 455 ‐ 455 44 575 1 860

2008 412 ‐ 445 ‐ 445 44.575 ‐

2007 ‐ 35 390 ‐ 425 46,.8 120



Pertanian

Tabel : 6.2.6 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kapas




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Kabat ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Songgon ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo 326 ‐ 457 ‐ 457 67.044 169.5

Jumlah 2009 326 457 457 67 044 169,5

2008 326 ‐ 457 ‐ 457 67.044 506

2007 88 ‐ 27,.25 ‐ 27,00 7.022,50 259



Pertanian

Tabel : 6.2.7 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Panili




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tedaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Kalibaru 46 ‐ 20 ‐ 20 ‐ 350

14 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Songgon (*pemilikan) (*LMDH)

68 233

32 78

76 387

‐ ‐

108 465

4.32 18.6

‐ ‐

017 Rogojampi 3 ‐ 6 ‐ 6 ‐ 250

18 Kabat 43 10 23 ‐ 33 ‐ 425

19 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Licin 33 ‐ 8 ‐ 8 ‐ ‐

22 Giri 3 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 30 5 10 ‐ 15 ‐ 300

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

Jumlah 2009 456 125 530 655 22,92 350

2008 202,9

2007 434 65 743 ‐ 808 244,32 329,5

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi


Pertanian

Tabel : 6.2.8 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Cengkeh




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo 8 ‐ 1 ‐ 1 ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Genteng 64 ‐ 16 ‐ 16 ‐ ‐

12 Glenmore 64 ‐ 27 ‐ 27 ‐ ‐

13 Kalibaru 78 ‐ 42 ‐ 42 ‐ ‐

14 Singojuruh 24 ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

15 Sempu 89 ‐ 56 ‐ 56 ‐ ‐

16 Songgon 421 ‐ 123 ‐ 123 28290 2300

17 Rogojampi 48 ‐ 10 ‐ 10 ‐ ‐

18 Kabat ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

‐19 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

‐20 Glagah 38 ‐ 19 ‐ 19 ‐ ‐

21 Licin 74 ‐ 39 ‐ 39 ‐ ‐

22 Giri 18 1 6 ‐ 6 ‐ ‐

23 Kalipuro 395 5 150 ‐ 150 ‐ ‐

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

Jumlah 2009 1 321 6 494 500 2 829 23 00

2009 1.321 6 494 ‐ 500 ‐ 213

2007 1.233 6 473.10 ‐ 479,10 110,72 234

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi Keterangan : TBM : Tanaman Belum Menghasilkan TM : Tanaman Menghasilkan TR : Tanaman Tua / Rusak


Pertanian

Tabel : 6.2.9 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Melinjo




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo 50 ‐ 4 ‐ 4 ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar 12 ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

7 Cluring 40 ‐ 3 ‐ 3 ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Glenmor ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Songgon ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Kabat 1 ‐ 5 ‐ 5 ‐ ‐

19 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 92 ‐ 21 ‐ 21 ‐ ‐

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2009 195 ‐ 38 ‐ 38 ‐ ‐

2008 92 ‐ 21 ‐ 21 ‐ 457,09

2007 183 ‐ 149 ‐ 149 88,29 593,48

SumberData : Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuwangi Keterangan : TBM : Tanaman Belum Menghasilkan TM : Tanaman Menghasilkan

TT / TR : Tanaman Tua / Rusak


Pertanian

Tabel : 6.2.10 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kakao




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 28 40 9 ‐ 49 32.4 400

2 Siliragung 36 47 15 ‐ 62 54 400

3 Bangorejo 16 5 ‐ ‐ 5 ‐ ‐

4 Purwoharjo 8 6 ‐ ‐ 6 ‐ ‐

5 Tegaldlimo 46 20 ‐ ‐ 20 ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Srono 12 ‐ ‐ 7 7 ‐ ‐

11 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Glenmore 16 8 ‐ ‐ 8 ‐ ‐

13 Kali baru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Sempu 38 25 12 7 44 48.6 450

16 Songgon 26 43 35 ‐ 78 126 400

17 Rogojampi 8 ‐ ‐ 5 5 ‐ 150

18 Kabat 11 ‐ ‐ 5 5 ‐ 100

19 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Glagah 1 2 ‐ ‐ 2 ‐ ‐

21 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro ‐ 3 ‐ ‐ 3 ‐ ‐

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2009 249 199 71 24 294 261 316

2008 246 199 71 24 2910 56,8 338

2007 71 77,50 40,00 ‐ 117,500 20,32 508




Pertanian

Tabel : 6.2.11 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Kapuk Randu




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 78 ‐ 38 ‐ 38 79.8 2100

2 Siliragung 98 ‐ 27 ‐ 27 56.7 2100

3 Bangorejo 58 ‐ 15 3 18 31.5 2100

4 Purwoharjo 17 ‐ 11 2 13 23.1 2100

5 Tegaldlimo 150 10 50 3 63 105 2100

6 Muncar 41 ‐ 21 1 22 441 2100

7 Cluring 89 ‐ 35 5 40 73.5 2100

8 Gambiran 95 ‐ 18 7 25 37.8 2100

9 Tegalsari 45 ‐ 11 9 20 23.1 2100

10 Srono 21 ‐ 1 ‐ 1 2.1 ‐

11 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Songgon ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Rogojampi 23 ‐ 3 ‐ 3 6.3 2100

18 Kabat ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

19 Banyuwangi ‐ ‐ 4 ‐ 4 8.4 ‐

20 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro ‐ ‐ 2 ‐ 2 4.2 2100

24 Wongsorejo 24 54 156 ‐ 210 327.6 2100

2009 2 002 64 392 30 486 823,2 27 300

2008 2.002 64 392 30 486 ‐ 247,63

2007 1.992 64,0 387,0 30,5 481,5 98,72 255,09




Pertanian

Tabel : 6.2.12 Luas Panen, Rata‐rata Produksi dan Total Produksi Nilam




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pesanggaran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar 6 ‐ 7 ‐ ‐ ‐

7 Cluring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

8 Gambiran ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Glenmore ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Kabat ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

16 Singojuruh ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

17 Sempu ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

18 Songgon 67 ‐ 34 ‐ 873.12 25 680

19 Glagah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 56 ‐ 20 ‐ 516 25 800

24 Wongsorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

2009 129 ‐ 61 ‐ 1 389,12 22 772‐

2008 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 3.750

2007 ‐ 30 ‐ 30 70 2.333



Pertanian

Tabel : 6.2.13 Luas Areal dan Produksi Tembakau White Burly




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


2 Siliragung ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

4 Purwoharjo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6 Muncar ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Cluring 7 ‐ 1 ‐ 1 1,5 2 000

8 Gambiran 7 ‐ 1 ‐ 1 1,5 2 000

9 Tegalsari ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

10 Glenmore 12 ‐ 1 ‐ 1 1,5 ‐

11 Kalibaru ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

12 Genteng 10 ‐ 1 ‐ 1 1,5 ‐

13 Srono ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

14 Rogojampi ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

15 Kabat 48 ‐ 15 ‐ 15 22,5 2 000

16 Singojuruh 55 ‐ 12 ‐ 12 18 2 000

17 Sempu 35 ‐ 10 ‐ 10 15 2 000

18 Songgon 127 ‐ 47 ‐ 47 70,5 2 200

19 Glagah 38 ‐ 10 ‐ 10 15 2 000

20 Licin ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

21 Banyuwangi 9 ‐ 1 ‐ 1 1,5 1 500

22 Giri 39 ‐ 9 ‐ 9 13,5 1 500

23 Kalipuro 32 ‐ 9 ‐ 9 13,5 2 000

24 Wongsorejo 9 ‐ 1 ‐ 1 1,5 1 500

2009 428 ‐ 118 ‐ 118 177



Pertanian

Tabel : 6.3.1 Realisasi Penjualan Hasil Hutan di KPH Banyuwangi Utara

Menurut Jenis Produksi Tahun 2009

No. Jenis Produksi Satuan Penjualan Nilai (000 Rp)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 ‐ ‐

‐ ‐

‐ Rimba M3 ‐ ‐

‐ ‐

2. Kayu Bakar : ‐ Jati Sm ‐ ‐

‐ ‐

‐ Rimba Sm ‐ ‐

‐ ‐

3. Getah Pinus Ton ‐ ‐

‐ ‐

4. Getah Damar / Kopal Ton ‐ ‐

‐ ‐

5. Kelapa Btr ‐ ‐

‐ ‐

6. Gondorukem Ton ‐ ‐

‐ ‐

7. Terpentin Ton ‐ ‐

‐ ‐

8. Kopi Ton\Oce ‐ ‐

‐ ‐

9. Rotan Btg ‐ ‐

‐ ‐

Sumber : Perum. Perhutani / KPH Banyuwangi Utara


Pertanian

Tabel : 6.3.2 Produksi Hasil Hutan KPH Banyuwangu Utara


No. Jenis Produksi Satuan Produksi

(1) (2) (3) (4)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 34.512

‐ ‐

‐ Rimba M3 455

‐

2. Kayu Bakar : ‐ Jati Sm 368

‐

‐ Rimba Sm 82

‐

3. Getah Pinus Ton 510

‐

‐

4. Getah Damar / Kopal Ton ‐

‐

‐

5. Kelapa Btr. ‐

‐

‐

6. Gondorukem Ton ‐

‐

‐

7. Terpentin Ton ‐

‐

‐

8. Kopi Ton/Oce ‐

‐

‐

9. Rotan Btg ‐

‐

‐ Sumber : Perum. Perhutani / KPH Banyuwangi Utara


Pertanian

Tabel : 6.3.3 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Utara

Menurut Fungsinya Tahun 2009

No Fungsi Hutan Luas (Ha)

(1) (2) (3)

1. Hutan Produksi

‐ HP Tetap 26.698,46

‐ HP Terbatas ‐

‐ HP Lain ‐

2. Hutan Lindung 1.435,8

3. Hutan Konservasi

‐ Cagar Alam ‐

‐ Suaka Margasatwa ‐

‐ Taman Wisata 10,0

‐ Taman Nasional ‐ ‐

4. Hutan Rakyat ‐ ‐

5. Hutan Lainnya ‐ ‐

Jumlah Kawasan Hutan 28.134,3

6. Reboisasi

‐ Jati 178,6

‐ Non Jati 23,7

7. Tanaman Tumpang Sari

‐ Jati 178,6

‐ Non Jati 23,7

8. Tanaman Banjar Harian

‐ Jati ‐

‐ Non Jati ‐

9. Luas Kebakaran Hutan 156,8

10. Kawasan Lindung

‐ Hutan ‐

‐ Non Hutan ‐

Sumber : Perum. Perhutani / KPH Banyuwangi Utara


Pertanian

Tabel : 6.3.4 Realisasi Penjualan Hasil Hutan di KPH Banyuwangi‐Barat



(1) (2) (3) (4) (5)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 ‐ ‐

‐ Rimba M3 ‐ ‐



3. Getah Pinus Ton ‐ ‐


5. Kelapa Btr ‐ ‐



8. Kopi Ton\Oce ‐ ‐

9. Rotan Btg ‐ ‐

Sumber : Perum. Perhutani / KPH Banyuwangi Barat


Pertanian

Tabel : 6.3.5 Produksi Hasil Hutan KPH Banyuwangi Barat



(1) (2) (3) (4)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 ‐

‐ Rimba M3 17.731

2. Kayu Bakar : ‐ Jati Sm ‐

‐ Rimba Sm 18.739

3. Getah Pinus Ton 4.140

4. Getah Damar / Kopal Ton 101

5. Kelapa Btr. ‐



8. Kopi Ton/Oce 102

9. Rotan Btg 24.286



Pertanian

Tabel : 6.3.6 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Barat



(1) (2) (3)

1. Hutan Produksi

‐ HP Tetap 8.306,90

‐ HP Terbatas ‐

‐ HP Lain ‐


3. Hutan Konservasi ‐

‐ Cagar Alam ‐


‐ Taman Wisata ‐

‐ Taman Nasional ‐

4. Hutan Rakyat ‐

5. Hutan Lainnya 5.593,86


6. Reboisasi

‐ Jati ‐

‐ Non Jati ‐

7. Tanaman Tumpang Sari ‐

‐ Jati ‐

‐ Non Jati 29,30


‐ Jati ‐

‐ Non Jati 392,20

9. Luas Kebakaran Hutan ‐

10. Kawasan Lindung

‐ Hutan ‐

‐ Non Hutan ‐



Pertanian

Tabel : 6.3.7 Realisasi Penjualan Hasil Hutan di KPH Banyuwangi Selatan



(1) (2) (3) (4) (5)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 9216,58 12.442,383

‐ Rimba M3 455,7218 ‐397,439



3. Getah Pinus Ton 899.590 3.278,106


5. Kelapa Btr 11.645 14.556



8. Kopi Ton\Oce 5.621,25 89.940

9. Rotan Btg 13.700 41.100

Sumber : Perum. Perhutani / KPH Banyuwangi Selatan


Pertanian

Tabel : 6.3.8 Produksi Hasil Hutan Menurut Jenis Produksi

Tahun 2009


(1) (2) (3) (4)

1. Kayu Pertukangan : ‐ Jati M3 9.162,632

‐ Rimba M3 2.425,374

2. Kayu Bakar : ‐ Jati Sm ‐

‐ Rimba Sm ‐

3. Getah Pinus Ton 899,590

4. Getah Damar / Kopal Ton ‐

5. Kelapa Btr. 11.645



8. Kopi Ton/Oce 5621,25

9. Rotan Btg 13.700



Pertanian

Tabel : 6.3.9 Luas Kawasan Hutan ( Ha ) KPH Banyuwangi Selatan



(1) (2) (3)

1. Hutan Produksi

‐ HP Tetap 37.262,60

‐ HP Terbatas ‐

‐ HP Lain 4532,77


3. Hutan Konservasi ‐

‐ Cagar Alam ‐


‐ Taman Wisata ‐

‐ Taman Nasional ‐

4. Hutan Rakyat ‐

5. Hutan Lainnya ‐


6. Reboisasi

‐ Jati 322,6

‐ Non Jati 631,9

7. Tanaman Tumpang Sari ‐

‐ Jati ‐

‐ Non Jati


‐ Jati ‐

‐ Non Jati ‐

9. Luas Kebakaran Hutan ‐

10. Kawasan Lindung

‐ Hutan 7.677,80

‐ Non Hutan ‐



Pertanian

Tabel : 6.4.1Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak

Tahun 2009

No. Kecamatan Sapi Perah

Sapi Potong

Kuda Kerbau Kambing Domba Babi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 Pesanggaran 9 422 1 122 1 894 1 365 20

2 Siliragung

3 Bangorejo 4 346 8 130 819 563

4 Purwoharjo 4 611 7 80 3 785 3 159 29

5 Tegaldlimo 7 746 118 239 395 845 18

6 Muncar 5 967 16 36 7 561 3 440

7 Cluring 1 985 24 55 2 789 3 355

8 Gambiran 4 167 11 614 375 326

9 Tegalsari 1 715 19 117 667 859

10 Glenmore 5 790 48 705 2 452 2 449 172

11 Kalibaru 170 5 356 19 8 1 500 2 800

12 Genteng 16 1 419 17 266 342 315 132

13 Srono 21 4 328 51 150 1 568 1 101

14 Rogojampi 542 35 15 605 415 520

15 Kabat 2 963 131 714 1 419 1 936

16 Singojuruh 284 17 241 562 503

17 Sempu 1 774 143 745 1 617 1 375

18 Songgon 2 350 430 2 350 4 950

19 Glagah 3 195 29 198 1 035 459

20 Licin 7 451 15 261 1 250 621

21 Banyuwangi 679 16 12 1 050 548

22 Giri 1 786 39 20 912 926

23 Kalipuro 12 049 89 11 11 493 1 649

24 Wongsorejo 19 718 108 4 230 7 062

2009 207 110 030 953 4 816 52 082 41 833 1 217

2008 151 102.806 1.004 8.243 49.610 45.301 1.480

2007 118 92.869 1.046 7.442 43.803 43.302 1.524



Pertanian

Tabel : 6.4.2 Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas

Tahun 2009

Ayam

No. Kecamatan Buras R a s Ras Pedaging

Itik Entok

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Pesanggaran 32 116 0 6 000 6 200 242

2 Siliragung 24 957 5 000 3 000 4 000 320

3 Bangorejo 16 172 14 000 20 000 32 125 102

4 Purwoharjo 62 901 42 000 20 000 224 224

5 Tegaldlimo 24 876 49 000 3 500 11 564 1 408

6 Muncar 15 776 3 000 18 500 2 400 551

7 Cluring 28 240 9 000 31 000 12 500 1 860

8 Gambiran 12 548 80 500 27 500 4 500 0

9 Tegalsari 4 500 4 000 10 000 14 850 650

10 Glenmore 44 307 509 2 500 10 449 456

11 Kalibaru 7 200 0 36 500 1 500 500

12 Genteng 24 600 3 500 19 000 2 800 1 499

13 Srono 66 251 86 000 25 000 4 350 2 456

14 Rogojampi 24 000 100 000 50 000 4 000 2 000

15 Kabat 42 560 5 0000 25 000 23 527 1 066

16 Singojuruh 24 040 0 0 19 376 0

17 Sempu 84 248 0 20 000 54 901 569

18 Songgon 25 000 7 000 7 0000 7 000 900

19 Glagah 55 842 0 8 000 1 120 154

20 Licin 15 000 30 000 8 000 6 500 240

21 Banyuwangi 24 158 6 000 0 573 108

22 Giri 12 452 0 0 216 114

23 Kalipuro 34 293 0 0 878 505

24 Wongsorejo 75 575 75 575 0 4 059 5 450

2009 781 612 520 084 340 500 229 612 21 374

2008 952.949 524.830 364.500 124.613 27.724

2007 926.353 576.450 233.500 114.250 26.657



Pertanian

Tabel : 6.4.3 Pemotongan Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak

Tahun 2009

No. Kecamatan Sapi Perah

Sapi Potong

Kuda Kerbau Kambing Domba Babi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran ‐ 263 ‐ ‐ 110 ‐

2 Siliragung ‐ 12 ‐ ‐ 360 26

3 Bangorejo ‐ 17 ‐ ‐ 786 ‐

4 Purwoharjo ‐ 121 ‐ ‐ 140 76

5 Tegaldlimo ‐ 317 ‐ ‐ 259 852

6 Muncar ‐ 838 ‐ ‐ 121 ‐

7 Cluring ‐ 470 ‐ ‐ 383 788

8 Gambiran ‐ 581 ‐ ‐ 411 ‐ 98

9 Tegalsari ‐ 34 ‐ ‐ 160 155

10 Glenmore ‐ 445 ‐ ‐ 150 121

11 Kalibaru ‐ 404 ‐ ‐ ‐ 116

12 Genteng ‐ 967 ‐ ‐ 630 116

13 Srono ‐ 564 ‐ ‐ 134 110

14 Rogojampi ‐ 895 ‐ ‐ 257 63 14

15 Kabat ‐ 30 ‐ ‐ 227 ‐

16 Singojuruh ‐ 13 ‐ ‐ 92 ‐

17 Sempu ‐ 257 ‐ ‐ 86 54 23

18 Songgon ‐ 85 ‐ ‐ 98 18 2

19 Glagah ‐ 45 ‐ ‐ 202 ‐

20 Licin ‐ 18 ‐ ‐ 92 2

21 Banyuwangi ‐ 3 419 ‐ ‐ 617 ‐

22 Giri ‐ 24 ‐ ‐ 167 ‐

23 Kalipuro ‐ 47 ‐ ‐ 186 54 6

24 Wongsorejo ‐ 717 ‐ ‐ 151 22

2009 ‐ 10 583 ‐ ‐ 5 819 2 626 143

2008 ‐ 10.882 13.275 8.788 74

2007 ‐ 18.029 ‐ ‐ 15.874 10.885 51



Pertanian

Tabel : 6.4.4 Produksi Daging dan Susu Menurut Jenisnya

Tahun 2009


(1) (2) (3) (4)

A Daging

1 Sapi / Kerbau Kg 2 068 976

2 Kambing / Domba Kg 211 962

3 Unggas Kg 3 450 883

4 Babi Kg 7 865

B Susu

5 Sapi Perah Rakyat Kg 229 490



Pertanian

Tabel : 6.4.5 Produksi Telur Menurut Jenisnya Tahun 2009


1 2 3 4

a. Ayam Buras Kg 216 663

b. Ayam Ras Kg 3 302 741

c. Itik / Entok Kg 1 035 116



Pertanian

Tabel : 6.5.1 Banyaknya Rumahtangga Budidaya Ikan Menurut Kecamatan

dan Jenis Budidaya Tahun 2009

No. Kecamatan Tambak

Kolam

Mina Padi

Keram‐ba

KJA

KPI

Ketera ngan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 15 170 25 10 ‐ 2

2 Siliragung ‐ 17 12 ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ 140 37 12 ‐ 5

4 Purwoharjo ‐ 175 22 ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo 45 75 6 ‐ ‐ ‐

6 Muncar 155 110 ‐ ‐ 8 5

7 Cluring ‐ 80 25 12 ‐ 5

8 Gambiran ‐ 150 27 14 ‐ 10

9 Tegalsari ‐ 30 12 12 ‐ ‐

10 Glenmore ‐ 140 70 50 ‐ 12

11 Kalibaru ‐ 155 35 32 ‐ 8

12 Genteng ‐ 163 36 28 ‐ 33

13 Srono ‐ 107 28 ‐ ‐ 24

14 Rogojampi 20 91 54 16 ‐ 9

15 Kabat 13 108 18 12 ‐ 5

16 Singojuruh ‐ 52 40 16 ‐ ‐

17 Sempu ‐ 78 55 16 ‐ 9

18 Songgon ‐ 95 104 30 ‐ 5

19 Glagah ‐ 64 28 14 ‐ 3

20 Licin ‐ 55 35 10 ‐ 8

21 Banyuwangi 36 80 ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ 30 5 ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 1 32 ‐ ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo 68 25 ‐ ‐ ‐ ‐

2009 353 2 222 674 284 8 143

2008 354 2 222 629 189 8 143

2007 341 2 222 674 181 7 122

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Banyuwangi


Pertanian

Tabel : 6.5.2 Luas Areal Budidaya Ikan Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya

Tahun 2009

No. Kecamatan Tambak (ha)

Kolam (ha)

Mina Padi

Ke‐ramba(unit)

KJA (unit)

KPI (m2)

Ketera ngan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Pesanggaran 25,00 6,75 2,30 12 ‐ 500,00

2 Siliragung ‐ 1,43 ‐ ‐ ‐

3 Bangorejo ‐ 6,91 4,10 16 ‐ 2 000,00

4 Purwoharjo ‐ 6,41 3,25 ‐ ‐ ‐

5 Tegaldlimo 60,00 5,67 2,40 ‐ ‐ ‐

6 Muncar 562,00 2,45 0,75 ‐ 8 2 225,00

7 Cluring ‐ 4,96 1,80 18 ‐ 1 000,00

8 Gambiran ‐ 6,15 4,40 18 ‐ 1 500,00

9 Tegalsari ‐ 3,26 2,10 12 ‐ ‐

10 Glenmore ‐ 13,75 20,75 60 ‐ 9 500,00

11 Kalibaru ‐ 9,86 14,75 38 ‐ 1 850,00

12 Genteng ‐ 9,74 7,25 35 ‐ 39 100,00

13 Srono ‐ 14,87 4,00 ‐ ‐ 16 015,00

14 Rogojampi 132,00 7,35 4,00 18 ‐ 1 900,00

15 Kabat 129,00 6,30 4,24 16 ‐ 5 625,00

16 Singojuruh ‐ 4,72 6,75 20 ‐ ‐

17 Sempu ‐ 9,86 9,00 18 ‐ 22 500,00

18 Songgon ‐ 6,22 7,40 38 ‐ 1 150,00

19 Glagah ‐ 4,06 4,75 15 ‐ 4 750,00

20 Licin ‐ 3,51 5,95 12 ‐ 31 600,00

21 Banyuwangi 132,00 5,20 ‐ ‐ ‐ ‐

22 Giri ‐ 2,35 120 ‐ ‐ ‐

23 Kalipuro 1,00 2,11 ‐ ‐ ‐ ‐

24 Wongsorejo 320,00 2,04 ‐ ‐ ‐ ‐

2009 1 361,00 145,93 114,14 346 8,00 141 215,00

2008 1 359,00 145,94 114,14 308 8,00 141 215,00

2007 1 334,00 145,53 114,14 284 7,00 131 735,00



Pertanian

Tabel: 6.5.3 Produksi dan Nilai Produksi Penangkapan Di Perairan Umum

Menurut Jenis Produksi dan Jenis Perairan Tahun 2009

Sungai Rawa / Waduk Lainnya

Produksi Nilai Produksi Nilai Produksi Nilai No Rincian

( Kg ) ( Rp ) ( Kg ) (Rp ) ( Kg ) (Rp )

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Tombro ‐ ‐ 1 540 10 780 000 ‐ ‐

2 Tawes 4 525 29 347 500 1 240 8 060 000 ‐ ‐

3 Gurami 155 1 127 500 ‐ ‐ ‐ ‐

4 Mujair 10 449 46 988 000 3 214 12 856 000 ‐ ‐

5 Nila 7 846 50 150 000 2 140 14 980 000 ‐ ‐

6 Udang Galah ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7 Udang Lain 5 393 43 344 000 ‐ ‐ ‐ ‐

8 Lele 8 809 52 694 500 ‐ ‐ ‐ ‐

9 Belut 18 618 140 224 000 ‐ ‐ 1 210 1 575 000

10 Katak 11 618 92 820 500 ‐ ‐ 1 321 2 568 000

11 Nilem 3 172 20 744 000 ‐ ‐ ‐ ‐

12 Sangkaring ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

13 Bader ‐ ‐ 1 408 9 152 000 4 752 30 888 000

14 Bekicot 23 195 500 520 4 420 000 10 245 87 082 500

15 Lainnya 1 918 7 798 500 ‐ ‐ ‐ ‐

2009 72 621 485 434 000 10 062 60 248 000 17 528 122 113 500

2008 66 070 470 152 125 11 529 81 926 775 63 308 394 191 600

2007 72 449 518.688.425 12 636 90 355 035 65 505 411.761.040



Pertanian

Tabel : 6.5.4 Produksi dan Nilai Produksi Ikan Laut Menurut Jenisnya Tahun 2009

No. Jenis Ikan Produksi (Kg) Nilai Produksi (Rp)

(1) (2) (3) (4)

1. Layang 1852 503 10888 311 200

2. Bawal ‐ ‐

3. Kembung 105 036 637 802 000

4. Selar ‐ ‐

5. Tembang ‐ ‐

6. Udang Barong ‐ ‐

7. Udang Lainnya 19 491 324 330 000

8. Rebon 19 286 61 117 000

9. Teri 29 540 148 939 000

10. Tongkol 1278 991 10 929 170 000

11. Lemuru 45699 177 124 121 379 400

12. Cakalang 358 166 5 684 349 500

13. Tuna 257 708 2 333 413 000

14. Tengiri 12 716 151 837 000

15. Layur 211 120 1 198 068 000

16. Julung‐julung ‐ ‐

17. Ekor Merah 4 360 33 960 000

18. Kuwe/Putihan 85 483 455 479 000

19. Petek 34 236 128 171 000

20. Cucut 322 860 1 532 495 000

21. Pari 199 089 747 627 500

22. Kakap 19 669 200 608 500

23. Bambangan 28 295 271 326 000

24. Kerapu 12 259 172 089 000

25. Belanak 28 432 111 879 500

26. Manyang 7 548 48 704 000

27. Cumi‐cumi 119 965 1 931 428 500

28. Rajungan 29 154 318 114 000

29. Kepiting 8 035 122 187 000

30. Kerang ‐ ‐

31. Kerang‐kerangan 71 443 290 600 000

32. Ubur‐ubur 130 000 156 000 000

33. Rumput Laut ‐ ‐

34. Lain – lain 420 200 1 353 308 500

2009 51 364 762 164 352 693 600 2008 40.231.854 121.519.566.350 2007 61.801.431 86.988.832,900



Pertanian

Tabel : 6.5.5 Produksi dan Nilai Produksi Ikan Air Tawar Menurut Jenisnya

Tahun 2009

Produksi Nilai Produksi No. Jenis Ikan

(Ton) (000 Rp.)

(1) (2) (3) (4)

1. Tombro 50,15 752 250 000

2. Tawes ‐ ‐

3. Gurami 13,90 278 000 000

4. Mujair 1,90 14 250 000

5. Nila 42,55 638 250 000

6. Udang Galah ‐ ‐

7. Udang Lainnya ‐ ‐

8. Lele 321,50 2 893 500 000

9. Belut ‐ ‐

10. Katak ‐ ‐

11. Nilem ‐ ‐

12. Sengkaring ‐ ‐

13. Bader ‐ ‐

14. Bekicot ‐ ‐

15. Lain‐lain 2,50 37 500 000

2009 432,50 4 613 750 000

2008 364,378 3 666 786 000

2007 264.829 1.886.327 000


Berbagai sektor ekonomi diharapkan bisa saling mendukung satu dengan yang lain. Pada umumnya sektor pertanian masih merupakan sektor ekonomi penyangga disetiap daerah, kecuali kota‐kota besar yang sudah mulai bergeser struktur ekonominya kearah sektor Industri.

Sektor industri merupakan sektor ekonomi yang dipandang cukup menjanjikan di berbagai daerah. Termasuk di Kab. Banyuwangi yang terus berupaya meningkatkan kemajuan ekonominya melalui sektor industri.

Berdasarkan letak geografis‐nya, Kabupaten Banyuwangi mempunyai peluang besar untuk maju dan berkembang ekonominya melalui sektor industri. Dukungan yang paling berkontribusi adalah dengan dimilikinya pelabuhan laut yang berskala impor dan ekspor, belum lagi ditambah posisi Kabupaten Banyuwangi yang berseberangan dengan Pulau Bali akan menambah minat para

investor untuk datang dan menanamkan modalnya di kabupaten ini.

INDUSTRI

Menurut data yang dihimpun oleh Dinas Perindag Penanaman Modal dan Koperasi Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2008 lalu, jenis industri makanan, minuman dan tembakau masih merupakan jenis industri terbesar jumlahnya ada sebanyak 7 unit. Industri ‐ industri tersebut umumnya dengan persebaran yang relatif merata di setiap kecamatan, kecuali Kecamatan Banyuwangi dan Muncar dengan jumlah relatif lebih banyak. Untuk Kecamatan Muncar banyak ditemukan jenis industri yang bergerak di bidang pengolahan dan pengalengan ikan, karena Kecamatan Muncar merupakan daerah penghasil ikan dan biota laut yang potensial di Kabupaten Banyuwangi. Sedang Kecamatan Banyuwangi potensi yang dimiliki selain pelabuhan laut yang berskala impor dan ekspor juga mempunyai daerah ‐ daerah


strategis yang bisa didirikan bangunan industri seperti sekarang ini. Bila diperhatikan banyaknya tenaga kerja yang bisa terserap dalam kegiatan industri tersebut, maka jenis industri yang bergerak di bidang pengolahan barang dari kayu dan hasil hutan lainnya merupakan jenis industri yang paling banyak dalam menyerap tenaga kerja. Disusul jenis industri yang memproduksi makanan, minuman dan tembakau. Khusus industri yang ber‐gerak pada penjernihan air, dalam hal ini dikelola oleh PDAM Kab. Banyuwangi, selama tiga tahun terakhir produksinya menunjukan adanya peningkatan yang cukup signifikan. Pada tahun 2008 angka kenaikannya mencapai 5,67 persen dibanding tahun 2006. Kenaikan sebesar ini sudah cukup optimal, karena besarnya produksi yang disalurkan sudah mencapai 100,00 persen atau total produksinya seimbang dengan penyalurannya.

Khusus industri listrik yang dikelola oleh PT. PLN (Persero). Seluruh pelanggan dari tahun ketahun jumlahnya terus bertambah. Namun sebagai akibat dari kurang tertibnya para pelanggan, telah mengakibatkan kerugian teknis bagi PT. PLN (Persero). Contohnya nilai KWh yang terjual masih belum optimal bila dibandingkan dengan KWh yang dibangkitkan. Besarnya KWh yang dijual sebesar 92,71 persen terhadap KWh yang dibangkitkan. Optimalisasinya masih kurang baik bila dibanding dengan optimalisasi yang diperoleh PDAM.



Gambar 7.1

Penjualan Air Minum PDAM Kabupaten Banyuwangi

Selama Tahun 2009

0

100000

200000

300000

400000

500000

600000

700000

800000

900000

Jan.

Feb.

Mar

.

Apr

.

Mei

Jun.

Jul.

Aug

.

Sep.

Okt

.

Nop

.

Des

.

Gambar 7.2

Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenisnya Tahun 2009

Rumahtangga Niaga dan IndustriSosial Instansi PemerintahHidran Umum


Gambar 7.3

Perkembangan Pelanggan dan KVA Terpasang Listrik PLN Tahun 2005 – 2008

20062007

20082009

0

50000

100000

150000

200000

250000

300000

350000

1000 K.VA Pelanggan


Industri

Tabel : 7.1.1

Banyaknya Industri Kerajinan Informal (Rumahtangga)


Kecamatan Unit Usaha

Nilai Investasi Nilai Aset Tenaga Kerja

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pesanggaran 298 248 500 000 465 000 000 628

2. Siliragung

3. Bangorejo 246 168 500 000 330 000 000 414

4. Purwoharjo 196 223 300 000 367 600 000 413

5. Tegaldlimo 600 1 814 000 000 3 540 600 000 2 286

6. Muncar 395 768 500 000 1 394 000 000 1 084

7. Cluring 224 288 500 000 557 000 000 592

8. Gambiran 399 1 163 000 000 3 039 000 000 1 068

9. Tegalsari

10. Glenmore 75 120 000 000 266 000 000 171

11. Kalibaru 75 276 000 000 470 000 000 77

12. Genteng 600 1 366 400 000 2 759 750 000 2 059

13. Srono

14. Rogojampi 1 997 768 800 000 1 237 000 000 3 748

15. Kabat 600 263 500 000 505 000 000 370

16. Singojuruh 296 451 900 000 719 000 000 439

17. Sempu 3 981 699 800 000 1 898 000 000 6 210

18. Songgon 600 584 000 000 910 000 000 1 353

19. Glagah 72 129 300 000 212 100 000 188

20. Licin

21. Banyuwangi 123 1 119 800 000 1 978 000 000 555

22. Giri 100 264 000 000 491 000 000 252

23. Kalipuro 561 316 500 000 542 000 000 1 148

24. Wongsorejo 97 412 000 000 666 000 000 450

Jumlah

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi


Industri

Tabel : 7.1.2 Banyaknya Industri Kerajinan Formal Menurut Kecamatan Tahun 2009

Kecamatan Unit Usaha

Nilai Investasi Tenaga Kerja

(1) (2) (3) (4)

1. Pesanggaran 19 1 446 018 000 195

2. Siliragung

3. Bangorejo 10 660 750 000 104

4. Purwoharjo 15 1 584 425 000 161

5. Tegaldlimo 21 1 906 173 000 216

6. Muncar 48 50 389 669 000 339

7. Cluring 17 1 295 885 000 358

8. Gambiran 16 1 392 050 000 185

9. Tegalsari

10. Glenmore 10 598 102 000 301

11. Kalibaru 29 1 254 852 000 196

12. Genteng 35 1 820 609 000 292

13. Srono 52 4 039 154 000 578

14. Rogojampi 53 3 292 047 000 595

15. Kabat 10 818 574 000 102

16. Singojuruh 5 548 311 000 113

17. Sempu 12 540 785 000 95

18. Songgon 1 25 585 000 18

19. Glagah 17 842 477 000 118

20. Licin

21. Banyuwangi 95 4 499 076 000 652

22. Giri 10 925 953 000 177

23. Kalipuro 37 3 245 393 000 548

24. Wongsorejo 34 2 528 281 000 408

Jumlah 556 83 654 169 000 5 751

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi


Industri

[

Tabel 7.2.1 Air Minum PDAM Yang Terjual Menurut Bulan Tahun 2009

B u l a n Banyaknya Air Yang Terjual ( M3 )

(1) (2)

1. Januari 729 559,00

2. Pebruari 660 673,00

3. M a r e t 618 854,00

4. A p r i l 712 067,00

5. M e i 702 207,00

6. J u n i 689 145,00

7. J u l i 716 766,00

8. Agustus 714 307,00

9. September 696 057,00

10. Oktober 751 690,00

11. Nopember 774 264,00

12. Desember 741 680,00

Jumlah 2009 8 507 269,00

2008 7.831.613,00

2007 7.604.779,00

Sumber : PDAM Kabupaten Banyuwangi


Industri

Tabel : 7.2.2 Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Pelanggan

Tahun 2009

No Jenis Pelanggan Jumlah Pelanggan

(1) (2) (3)

1. Rumah Tangga (IIA) 31 354,00

2. Niaga dan Industri (IIIA)+(IIIB) 2 494,00

3. Sosial (IB) 837,00

4. Hidran Umum / Kran Umum (IA) 96,00

5. Instansi Pemerintah (IIB) 227,00

6. Industri (I1,I2,I3) 23,00

Jumlah 2009 35 031,00

Jumlah 2008 32.959,00

Jumlah 2007 31.873,00



Industri

Tabel : 7.2.3 Banyaknya Pemakaian (Konsumsi) Air Bersih PDAM Menurut

Kecamatan dan Jenis Pelanggan Tahun 2009

Jenis Pelanggan

No. Kecamatan Rumah

Tangga

Niaga & Industri

Sosial HU/KU

ABRI/

Peme

rintah

Industri

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Banyuwangi,Giri, 19 582 1 260 456 41 169 14

Glagah, Kalipuro

2. Rogojampi 3 892 347 98 8 14 4

3. Muncar 2 083 184 34 18 12

4. Genteng 4 105 639 187 31 22 5

5. Wongsorejo 1 692 64 62 2 10

Jumlah 2009 31 354 2 494 837 96 227 23

Jumlah 2008 6.634.121 536.878 416.394 75.632 161.595 6.993

Jumlah 2007 6.411.417 529.900 424.465 72.121 168.870 9.006



Industri

[

Tabel 7.2.4 Banyaknya Pelanggan Air Minum yang Disalurkan PDAM Dan Nilainya Menurut Kategori Pelanggan Tahun 2009

Air minum yang disalurkan

Kategori Pelanggan Banyaknya

Pelanggan Akhir Tahun Banyaknya (M

3)

Nilai (000 Rp)

Harga Air

(1) (2) (3) (4)

1. Rumah Tempat Tinggal (R1, R2, R3) 31 354 7 161 836 8 533 002 850

2. Hotel / Obyek Pariwisata (N1,N2,N3) 2 494 626 213 1 790 695 260

3. Badan Sosial, Rumah Sakit dan

Tempat Peribadatan (S2, S3)

837 465 688 485 425 770

4. Sarana Umum (S1) 96 68 093 36 487 850

5. Perumahan, Pertokoan, Industri ( I1, I2, I3 )

23 15 536 124 467 135

6. Instansi Pemerintahan (IP1, IP2) 227 183 065 358 664 050

7. Lain‐lain / Truk Tangki 28 857 500

8. Susut / Hilang Dalam Penyaluran (12 162) (26 340 610)

Jumlah 2009 35 031 8 508 269 11 331 259 805

Jumlah 2008 32.959 7 .831.613 10 .201.832.063

Jumlah 2007 31.873 7.604.779 9.959.521.215



Industri

[

Tabel : 7.2.5 Banyaknya Pelanggan, Konsumsi, Nilai Penjualan, Harga Rata‐rata

dan Tenaga Kerja PDAM Tahun 2009

Jenis Pelanggan Jumlah

Pelanggan Konsumsi

(M3)

Nilai Penjualan (Rp)

Harga Rata‐rata (Rp/M

3)

(1) (2) (3) (4) (5)

Hidran/Kran Umum (S1) 96 68 093 36 487 850 536

Sosial (S2,S3) 837 465 668 485 425 770 1 042

Rumah Tangga (R1, R2, R3) 31 354 7 161 836 8 533 002 850 1 191

Instansi Pemerintahan (IP1, IP) 227 183 065 358 664 050 1 959

Industri ( I1, I2, I3 ) 23 15 536 124 467 135 8 012

Niaga (N1, N2, N3) 2 494 626 213 1 790 695 260 2 860

Lain –Lain / Truck Tangki 28 857 500

Susut /Hilang Dalam Penyaluran (12 162) (26 340 610)

Jumlah 2009 35 031 8 508 269 11 331 259 805 1 332

Jumlah 2008 32.959 7.831.613 10.201.832.063 1.303

Jumlah 2007 31.873 7.064.779 9.956.521.215 1.409



Industri

Tabel 7.3.1 Perkembangan Pelanggan dan KVA Terpasang Listrik PLN Menurut Jenis Tarip dan Penggunaan Tahun 2007– 2009

2007 2008 2009 Jenisarip

Penggunaan

Pelanggan KVA Pelanggan KVA Pelanggan KVA

(1) (2) (7) (8) (9) (10) (9) (10)

S1 Rumah tangga kecil ‐ ‐ ‐ ‐ R Rumah tangga 263.935 184.555,15 270.737 192.550,65 284 472 207 368,05 P Kantor 443 2.406,10 465 2.525,70 482 2 682,65 S2 Sosial 7.919 8.489,95 8.066 8.959,40 8 422 9 829,80 B Usaha 16.967 28.091,80 17.002 30.601,65 17 114 35 399,80 I Industri 303 35.761,50 314 37.602,10 345 41 457,90

P3 Penerangan jalan 67 3.989,39 69 4.033,45 76 4 068,65

M Multiguna ‐ ‐ ‐ ‐

Jumlah 289.634 263.293,89 296.653 276.272,95 310 911 300 806,85

Sumber : PT. PLN (Persero) Area Pelayanan dan Jaringan Banyuwangi


Industri

[

Tabel 7.3.2 Perkembangan Pelanggan dan KWH Terjual Listrik PLN Menurut Jenis Tarip dan Penggunaan Tahun 2005 – 2009

2006 2007 2009 JenisTarip

Penggunaan Pelanggan KWH Pelanggan KWH Pelanggan KWH

(1) (2) (7) (8) (9) (10) (9) (10)

S1 Rumah tangga kecil

‐ ‐ ‐ ‐

R Rumah tangga 263.935 267.595.487 270.737 282.064.516 284 472 301 398 912

P Kantor 443 3.021.599 465 3.302.283 482 3 526 535

S2 Sosial 7.919 12.612.269 8.066 13.444.486 8 422 14 463 682

B Usaha 16.967 45.229.904 17.002 50.893.973 17 114 58 457 728

I Industri 303 80.409.804 314 86.156.080 345 88 926 185

P3 Peneranganjalan 67 17.485.482 69 17.787.567 76 17 864 078

M Multiguna ‐ 3.810.570 ‐ 3.294.319 3 075 814

Jumlah 289.634 430.165.115 296.653 456.943.224 310 911 487 712 934




Industri

[

Tabel : 7.3.3 Banyaknya KWh Dibangkitkan, KWh Dijual, Nilai Produksi

dan Harga Rata‐rata Listrik Tahun 2009

No Uraian

Jumlah

(1) (2) (3)

1. KWh Dibangkitkan 528 314 363

2. KWh Dijual 487 712 934

3. Nilai Produksi 313 977 863 922

4. Harga Rata‐rata /Kwh 643,78


Berdasarkan urutan struktur ekonomi Kab. Banyuwangi tahun 2009, sektor perdagangan hotel dan restoran mempunyai andil terbesar kedua setelah sektor pertanian. Namun sampai dengan saat ini pula data detail perdagangan di Kab. Banyuwangi masih belum tertata dengan baik. Hal ini lebih disebabkan tidak adanya penyusunan data yang dilakukan secara khusus. Untuk perdagangan regional ketersediaan datanya juga masih sulit untuk bisa dipisahkan antara barang‐barang yang masuk dengan barang yang keluar. Karena survei yang berhubungan dengan arus barang tersebut di Kabupaten Banyuwangi belum pernah dilaksanakan, sedang instansi yang berwenang terhadap masalah inipun masih belum bisa berbuat banyak untuk menambah keragaman datanya. Agar informasi yang disajikan dalam publikasi ini bisa bermanfaat secara optimal khususnya data‐data yang berhubungan dengan kemajuan

ekonomi disektor perdagangan, maka gambaran umum yang akan diuraikan nanti tetap berpedoman dengan data yang tersedia. Misalnya perkem‐bangan pengeluaran surat ijin usaha perdagangan (SIUP) menurut klasifikasi golongan perusahaan. Pada tahun 2009 perdagangan kecil yang terdaftar jumlahnya mengalami sedikit penurunan.

PERDAGANGAN

Perlu dipahami pula bahwa‐sannya setiap kali SIUP diterbit‐kan bukan berarti selalu menambah jumlah usaha perdagangan secara langsung. Keadaan yang demikian ini bisa diduga adanya usaha perdagang‐an yang sudah mempunyai SIUP bisa saja menghentikan usahanya karena sesuatu hal. Selain usaha perdagangan kecil yang menurun jumlahnya pada tahun 2009, kondisi sebaliknya dialami oleh usaha perdagangan dengan klasifikasi golongan perusahaan per‐dagangan besar. Jumlahnya pada tahun 2009 mengalami kenaikan



bila dibanding dengan tahun sebelumnya. Khusus dengan klasifikasi usaha perdagangan sedang, di tahun 2009 jumlahnya juga sedikit menurun. Mengenai ketersediaan dan pengeluaran beras, pada tahun 2009 persediaan yang dikuasai dalam volume lebih tinggi bila dibandingkan tahun sebelumnya. Misalnya saja pada persediaan yang dikuasai pada tahun 2009 ada beras sebanyak 105.422 ton sementara pada tahun 2008 ada persediaan yang dikuasai sebanyak 90.367 ton beras. .

2007 2008 2009

Awal

Masuk

Keluar

Akhir

Gambar 8.1

Banyaknya Persediaan dan Pengeluaran Beras di Kab. Banyuwangi Tahun 2007 - 2009


Perdagangan

Tabel : 8.1.1 Banyaknya Perusahaan Menurut Bentuk Badan Usaha

Tahun 2007 – 2009

Jumlah (Buah)

No. Bentuk Badan Usaha

2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (5)

1. P.T (Persero) ‐ ‐

2. PT 45 44 75

3. FA ‐ ‐

4. CV 236 283 165

5. Koperasi 9 5 10

6. UD/Tidak Berbadan Hukum 457 397 435

7. Lainnya ‐ ‐

Jumlah 757 729 685

Sumber : Kantor Pelayanan Perizinan Kabupaten Banyuwangi


Perdagangan

Tabel : 8.1.2 Perkembangan Pengeluaran Surat Ijin Usaha Perdagangan

(SIUP) Menurut Klasifikasi Golongan Perusahaan Tahun 2007– 2009

Klasifikasi Golongan Perusahaan

2007

2008

2009

(1) (2) (3) (4)

1. Perdagangan Besar 79 70 105

2. Perdagangan Sedang 125 109 104

3. Perdagangan Kecil 736 597 596

Jumlah 940 771 805

Sumber : Kantor Pelayanan Perizinan Kabupaten Banyuwangi



Perdagangan

Tabel : 8.2.1 Banyaknya Persediaan dan Pengeluaran Beras (Ton) Menurut Bulan

dan Jenis Mutasi Tahun 2009

No Bulan Persediaan

Awal Pemasukan

Persediaan Yang

Dikuasai Pengeluaran

Susut Simpan

Persediaan Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Januari 6,889 6,665 13,554 1,005 12,549

2. Februari 12,549 6,099 18,648 2,972 15,676

3. Maret 15,676 14,147 29,823 5,849 23,974

4. April 23,974 11,475 35,449 7,459 27,990

5. Mei 27,990 12,234 40,224 3,922 36,302

6. Juni 36,302 8,711 45,013 11,550 33,463

7. Juli 33,463 588 34,051 2,258 31,793

8. Agustus 31,793 1,486 33,279 3,894 29,385

9. September 29,385 2,361 31,746 15,566 16,180

10. Oktober 16,180 11,590 27,770 4,926 22,844

11. Nopember 22,844 12,818 35,662 5,690 29,972

12. Desember 29,972 10,359 40,331 12,673 27,658

2009 6,889 98,533 105,422 77,764 27,658

2008 16.723 73.644 90.367 83.478 0 6.889

2007 6.902 38.167 45.069 28.346 0 16.723

Sumber : Perum BULOG Sub Divre IX Banyuwangi

Salah satu prasarana dan sarana fisik yang sangat dominan pengaruhnya terhadap kemajuan perekonomian suatu daerah, adalah ketersediaan fasilitas transportasi bagi daerah itu sendiri. Apakah relatif terpenuhi atau tidak, bila tidak maka kemajuan ekonomi daerah tersebut akan berjalan lebih lambat bila dibandingkan dengan daerah yang sudah terpenuhi fasilitas transportasinya.

Pembangunan transportasi di Kabupaten Banyuwangi dapat dikategorikan relatif maju sejak empat tahun terakhir ini. Meski tergolong kota sedang Banyuwangi berfasilitas cukup memadai dalam bidang transportasi, misalkan saja jenis angkutan dalam kotanya, ada taxi berargometer, ada angkutan kota yang sering disebut dengan Lin serta jenis angkutan tradisional lain yang ikut serta bersaing untuk mendapatkan kesempatan dalam memperoleh penumpang di dalam Kota Banyuwangi.

Untuk menuju Kota Banyuwangi dapat ditempuh melalui dua jalur besar, satu dari arah Jember serta yang lain dari

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

arah Situbondo. Kedua jalur ini sama‐sama memiliki intensitas yang relatif sama padatnya. Guna menunjang arus lalu lintas yang demikian itu, secara fisik harus didukung dengan adanya ruas jalan yang memadai pula. Sejak tiga tahun terakhir ini, ruas jalan yang dibangun oleh negara, pemerintah propinsi serta pemerintah kabupaten sudah seluruhnya beraspal. Bahkan panjang jalan pada tahun 2009 yang dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah sekitar satu setengah juta meter lebih, dengan kondisi jalan relatif baik.. Selain ruas jalan dengan kondisi yang seluruhnya beraspal itu, jalur kereta api juga mempunyai peranan penting dalam keikutsertaannya memaju‐kan pembangunan di sektor transportasi. Tranportasi sebagai‐ mana yang telah kita


ketahui bersama bahwa kontribusinya terhadap pembangunan pariwisata mempunyai tingkat korelasi yang positif. Perkembangan pem‐bangunan pariwisata di Kabupaten Banyuwangi bila ditinjau berdasarkan jumlah obyek‐obyek wisata serta akomodasi penunjangnya, dapat dikategorikan sebagai daerah tujuan wisata yang sedang berkembang. Karena potensi alam yang strategis bisa menjadikan Banyuwangi sebagai daerah transit bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke dan atau dari Pulau Bali. Idealnya sekarang ini sudah banyak pembenahan yang dilakukan terhadap obyek‐obyek wisata, bermunculan fasilitas akomodasi serta adanya event tertentu yang sudah teragenda secara rutin yang berskala internasional. Letak geografis Kabupaten Banyuwangi yang bersebrangan dengan Pulau Bali, bukan menjadi satu‐satunya alasan yang paling mendasar bagi berkembangnya kunjungan wisatawan asing di Bumi

Blambangan ini. Karena ditinjau dari budaya khas Banyuwangi yang beraneka ragam serta pesona alamnya itulah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke Banyuwangi. Pendekatan yang digunakan untuk menghitung berapa banyak wisatawan yang berkunjung ke Kab. Banyuwangi, dengan menggunakan jumlah tamu yang menggunakan jasa akomodasi. Dipilihnya pendekatan ini karena pencatatan secara khusus terhadap wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi masih belum ada, bahkan pada tingkat propinsi juga masih menggunakan pendekatan yang sama. Khusus wisatawan asing yang berkunjung ke Kabupaten Banyuwangi, angkanya bila dibandingkan dari semenjak terjadinya bom Bali sampai dengan periode Januari – Desember 2009, indikasinya ada kenaikan walaupun masih belum banyak seperti sebelum terjadinya bom Bali Pada tahun 2009 seluruh alat produksi, surat pos dalam



dan luar negeri yang kirim, wesel pos dalam dan luar negeri yang diterima dan dikirim, giro dan cek pos yang diterima dan dibayar, tabanas yang ditabung dan yang dibayarkan kembali, paket pos dalam dan luar negeri yang dikirim dan diterima melalui PT. Pos Indonesia (Persero) Banyuwangi rata‐rata volume dan nilainya masih fluktuatif dan ada beberapa produk yang cenderung menurun bila dibandingkan dengan tahun‐tahun sebelumnya. Hal ini bisa diterima karena perkembangan dari teknologi informasi begitu cepat. Misal wesel pos bersaing dengan transfer via ATM, pengiriman surat bersaing SMS.

.

Gambar 9.1

Banyaknya Kecelakaan lalu Lintas di Kabupaten Banyuwangi

Tahun 2009

13

16

19

15

2324

Jan.

Feb.

Mar.

Apr.

Mei

Jun.

21

25

34

15

2628

jul.

Aug.

Sep.

Okt.

Nop.

Des.


Gambar 9.2

Perkembangan Pengiriman Surat Pos Tahun 2002 – 2009

1.491.146

1.956.333

2.147.291

2.054.817

2.002.512

1.632.412

1.226.200

909.788

481.422

486.939

504.718

472.619

386.271

379.731

366.241

293.2562002

2003

2004

2005

2006

2007

2008

2009

Dalam Negeri Luar Negeri



Transportasi, Komunikasi Dan Pariwisata

Tabel : 9.1.1 Perkembangan Panjang Jalan Negara, dan Propinsi

Menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Tahun 2008 – 2009

2008 2009 Keadaan

Negara Propinsi Negara Propinsi

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Jenis Permukaan :

‐ Aspal 100.530 114.350 100 530 114 350

‐ Kerikil ‐ ‐

‐ Tanah ‐ ‐

‐ Lainnya ‐ ‐

Jumlah 100.530 114.350 100 530 114 350

II. Kondisi Jalan :

‐ Baik 46.980 48.245 38 395 48 880

‐ Sedang 53.550 61.905 59 235 59 220

‐ Rusak ringan ‐ 4.200 2 900 6 250

‐ Rusak berat ‐ ‐

Jumlah 100.530 114.350 100 530 114 350

III. Kelas Jalan

‐ Kelas I ‐ ‐

‐ Kelas II 34.400 ‐ 34 400

‐ Kelas III ‐ ‐

‐ Kelas III A 66.130 ‐ 66 130

‐ Kelas III B ‐ 17.130 17 130

‐ Kelas III C ‐ 97.220 97 220

‐ Kelas IV ‐ ‐

‐ Kelas V ‐ ‐

‐ Lainnya ‐ ‐

Jumlah 100.530 114.350 100 530 114 350

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Propinsi Jawa TimurUPT Banyuwangi


Transportasi, Komunikasi dan Pariwisata

Tabel : 9.1.2 Perkembangan Panjang Jalan Kabupaten


No Kecamatan Panjang Jalan (Km)

(1) (2) (3)

1 Pesanggaran

2 Siliragung 10,656

3 Bangorejo 49,000 4 Purwoharjo 49,850 5 Tegaldlimo 74,450 6 Muncar 64,470 7 Cluring 46,600 8 Gambiran

9 Tegalsari 33,680

10 Glenmore 17,700 11 Kalibaru 75,000 12 Genteng

13 Sempu 68,170

14 Srono 37,800 15 Rogojampi 71,900 16 Kabat 36,150 17 Singojuruh 45,170 18 Songgon 79,000 19 Glagah

20 Licin 77,001

21 Banyuwangi 61,133 22 Giri 58,856 23 Kalipuro 15,720 24 Wongsorejo 25,000




Tabel : 9.2.1 Perkembangan Banyaknya Kendaraan Menurut Jenis Kendaraan

Berdasarkan Catatan Kepolisian Resort Banyuwangi Tahun 2005 – 2009

Jenis Kendaraan 2005 2006 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Sepeda motor 217.593 229589 271.391 307.592 374 446

2. J e e p 1.472 1509 1.620 1.693 1 756

3. S e d a n 2.095 2177 2.335 2.451 2 570

4. Colt station 9.864 10115 10.955 11.629 12 449

5. T r u c k 5.256 5297 5.491 5.699 6 025

6. Colt pick up 7.056 7.152 7.360 7.529 7 863

7. B u s 159 161 170 183 204

8. Ambulance 31 31 49 56 59

9. D o k a r 1.240 1.240 1.240 1.240 1 240

10. B e c a k 1.477 1477 1.477 1.477 1 477




Tabel 9.2.2 Perkembangan Banyaknya Kendaraan Menurut

Jenis Kendaraan Berdasarkan Catatan Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Tahun 2006 – 2009

Jenis kendaraan 2006 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Bus umum 350 353 91 342

2. Bus bukan umum 27 26 36 41

3. Mobil box 362 181 382 424

4. Mobil Penumpang Umum 509 509 581 268

5. Truck umum 1.853 1.714 2.112 2 180

6. Truck bukan umum 1.848 1.575 1.752 2 038

7. Truck gandeng 270 270 243 246

8. Kontainer 39 39. 39 47

9. Pick up 4,976 4.964 4.798 4 568

Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyuwangi



[

Tabel 9.2.3 Banyaknya Angkutan Barang yang Keluar – Masuk

di Jembatan Timbang Tahun 2009

Bulan Keluar Masuk Jumlah

(1) (2) (3) (6)

1. Januari 19 197 18 918 38 115

2. Pebruari 19 196 18 878 38 074

3. M a r e t 19 200 21 504 40 704

4. A p r i l 20 948 20 378 41 326

5. M e i 24 456 23 339 47 795

6. J u n i 25 834 28 279 54 113

7. J u l i 27 965 28 650 56 615

8. Agustus 24 407 30 167 54 574

9. September 10 409 15 567 25 976

10. Oktober 24 816 30 209 55 025

11. Nopember 20 389 24 581 44 970

12. Desember 20 699 25 403 46 102

Jumlah 2009 257 516 258 873 543 389

2008 242.871 266.344 506.215

2007 271.662 309.867 581.529




Tabel 9.2.4 Banyaknya Kendaraan Berdasarkan Pengeluaran Ijin Insidentil

Menurut Jenis Kendaraan Tahun 2009

Bulan Truck Pick Up MPU Bus Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari ‐ ‐ ‐ 9 9

2. Pebruari ‐ ‐ ‐ 12 12

3. M a r e t ‐ ‐

‐ 8 8

4. A p r i l ‐ ‐

‐ ‐ ‐

5. M e i ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

6. J u n i ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

7. J u l i ‐ ‐

1 5 6

8. Agustus ‐ ‐

2 5 7

9. September ‐ ‐ 2 3 5

10. Oktober ‐ ‐ ‐ 2 2

11. Nopember ‐ ‐

‐ ‐ ‐

12. Desember ‐ ‐

1 1 2

Jumlah 2009 ‐ ‐ 6 45 51

2008 ‐ ‐ 13 129 128

2007 ‐ ‐ 17 107 124

Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab. Banyuwangi Keterangan : Ijin Insidentil adalah ijin yang diberikan pada saat tertentu Contoh : Bus Pariwisata (MPU) yang melakukan pariwisata ijin yang diberikan maksimal 2 hari.



Tabel 9.2.5 Perkembangan Banyaknya Pengeluaran Surat Ijin Mengemudi (SIM)

Kendaraan Bermotor Menurut Jenis SIM Tahun 2005 – 2009

Jenis SIM 2005 2006 2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. A 7.138 7.189 7.405 8.160 9 659

2. A umum 12 10 4 4 4

3. B I 767 795 1.134 780 752

4. B I umum 732 745 459 489 526

5. B II 219 185 121 102 97

6. B II umum 816 783 735 1.802 1 180

7. C 27.605 36.117 39.517 43.521 47 911

Jumlah 37.289 45.824 49.375 54.138 60 129




Tabel: 9.2.6 Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Bulan

dan Korban/Kerugian Tahun 2009

Korban

Bulan Jumlah Kejadian

Meninggal Dunia

Luka Berat Luka Ringan

Kerugian Material (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 13 12 1 7 21 025 000

2. Pebruari 16 10 2 13 26 725 000

3. M a r e t 19 16 1 8 31 320 000

4. A p r i l 15 8 11 8 720 000

5. M e i 23 17 2 17 29 600 000

6. J u n i 24 1 2 27 23 650 000

7. J u l i 21 15 3 22 40 350 000

8. Agustus 25 11 1 22 27 900 000

9. September 34 27 5 25 91 600 000

10. Oktober 15 10 4 10 18 350 000

11. Nopember 26 19 3 23 34 600 000

12. Desember 28 15 2 29 41 700 000

Jumlah 2009 259 172 26 214 395 540 000

2008 231 151 21 233 503.975.000

2007 129 114 31 70 176.645.000




Tabel : 9.3.1 Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Berangkat,

Dan Pendapatan Tahun 2009

Pendapatan No Bulan

Penumpang Berangkat

(RP)

(1) (2) (3) (4)

1. Januari 87 701 2 075 636 500

2. Februari 64 550 1 466 715 500

3. Maret 80 148 1 790 662 000

4. April 74 342 1 693 841 000

5. Mei 79 959 1 813 579 000

6. Juni 84 517 2 143 980 000

7. Juli 93 593 2 169 025 500

8. Agustus 74 924 1 980 029 000

9. September 103 034 2 396 684 750

10. Oktober 86 974 2 003 115 500

11. Nopember 82 446 1 755 583 000

12. Desember 83 005 2 046 205 500

Jumlah 2009 995 193 23 335 057 250

2008 956 645 21 194 545 000

2007 799 606 16 591 277 000

Sumber : PT. KAI Daerah Operasi IX Banyuwangi



Tabel : 9.3.2 Kunjungan dan Bongkar Muat Kapal

Di Pelabuhan Tanjung Wangi Tahun 2009

No Bulan Kapal Bongkar ( Ton) Muat (Ton)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Januari

95 63 496 29 931

2. Februari

97 91 437 7 047

3. Maret

138 60 039 22 323

4. April

107 66 616 11 507

5. Mei

86 58 426 7 250

6. Juni

102 65 260 6 965

7. Juli

108 86 017 16 969

8. Agustus

110 48 044 2 503

9. September

110 39 037 7 582

10. Oktober

111 56 829 22 637

11. Nopember

84 47 211 19 853

12. Desember

105 40 915 16 091

2009 1 253 723 327 170 658

2008 1.248 759.422 168.259

2007 1.017 521.005 121.049

Sumber : PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia III Cabang Tanjung Wangi



Tabel : 9.3.3 Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran Di Pelabuhan Tanjung Wangi Tahun 2009

No. Bulan Samudra Nusantara Rakyat Khusus Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Januari

0 67 26 2 95

2. Februari

0 76 19 2 97

3. Maret

1 101 34 2 138

4. April

3 75 27 2 107

5. Mei

0 58 26 2 86

6. Juni

1 73 26 2 102

7. Juli

0 74 32 2 108

8. Agustus

1 82 25 2 110

9. September

0 71 37 2 110

10. Oktober

0 81 29 1 111

11. Nopember

0 55 28 1 84

12. Desember

3 51 49 2 105

2009 9 864 358 22 1 253

2008 6 917 249 29 1201

2007 9 844 127 37 1.017




Tabel : 9.3.4 Kunjungan Kapal dan Arus Penumpang

Di Pelabuhan Tanjung Wangi Tahun 2009

Penumpang ( Orang ) No. Bulan Kapal

Debarkasi Embarkasi

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Januari

2. Februari

2 144 130

3. Maret

3 293 409

4. April

4 374 480

5. Mei

2 273 290

6. Juni

2 285 350

7. Juli

5 487 697

8. Agustus

4 354 469

9. September

4 378 672

10. Oktober

6 731 644

11. Nopember

2 212 322

12. Desember

3 236 208

Jumlah 2009 37 3 767 4 671

2008 47 4.713 5.099

2007 48 4.247 4.456




Tabel : 9.4.1 Radio Pemerintah / Non Pemerintah, Tahun Berdiri , Gelombang,

Frekwensi dan Kekuatan Daya Pancar Tahun 2009

No Nama Studio / Alamat Tahun Berdiri Gelombang Fekwensi Kekuatan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. RKPD 1967 1.400 AM ‐

Jl. Ikan Cakalang No.

Banyuwangi

2. PT.Radio Suara Mandala FM 1967 96,7 FM 1 Kilo Watt

Jl. J.A Suprapto No.35

Banyuwangi

3. PT.Radio Genta Bawana 1995 107,55 FM ‐

Sakti FM

Jl. Puncak Ijen Glagah

Banyuwangi

4. PT.Radio Suara Habibulloh 1999 99,5 FM 20 Kilo Watt

FM

Jl. Raden Wijaya No.77

Banyuwangi

5. PT.Radio Banyuwangi FM 2001 90,4 FM ‐

Jl. Raya Kalipuro

Banyuwangi

6. PT.Radio Visi Inti Suara 2001 102,65 FM ‐

(VIS) FM

Jl. MT.Haryono

Banyuwangi





(1) (2) (3) (4) (5) (6)

7. PT.Radio Sri Tanjung Setia 1995 93,20 FM ‐

FM

Jl. Candian Rogojampi

8. PT.Radio Tawang Alun FM 1976 ‐ FM ‐

Genteng

9. PT.Radio Millenium Century 1999 ‐ FM ‐

(MC) FM

Jl. Raung 39/47 Genteng

10. PT.Radio Swara Wangi 1996 ‐ FM ‐

Timur (SWIT)FM

Jl. Raya Blambangan 65

Muncar

11. PT. Radio Gandrung FM 1999 106,5 FM ‐

Jl. Bulusari 9 Jajag

Gambiran

12. PT.Radio Gema Ujung 1999 89,7 FM ‐

Timur (GUT) FM

Jl. Raya Jember Km 6

Genteng, Ds. Yosomulyo

Kec.Gambiran





(1) (2) (3) (4) (5) (6)

13. PT.Radio Ken Dedes FM 1999 96,15 FM ‐

Blok Sari Ayu 118

Psr.Sambirejo Bangorejo

14. PT.Radio Merpati FM 1999 ‐ FM ‐

Jl.Raya Jember

Kalibaru

15. PT.Radio Shima FM 1999 105,45 FM ‐

Jl.Wahid Hasyim 24

Jajag Gambiran

16. PT.Radio Saras FM 1999 ‐ FM ‐

Wongsorejo

17. PT.Radio Lifs FM 1998 92,85 FM ‐

Blk.KTL No.31

Kebalenan Banyuwangi

18. PT.Radio Metro FM 2001 101,95 FM ‐

Jl.RSU Bhakti Usada

No.1 Krikilan

Glenmore

19. PT.Radio Fajar FM 2003 92,85 FM ‐

Kawasan Tirtawangi Kel.Sobo

20. PT.Radio Fajar Arum 2003 103,30 FM ‐

Kamela (RAKA) FM

Jl.Raya Grajakan Muka Pasar 879 Purwoharjo




Tabel : 9.5.1 Daftar Nama Obyek Wisata, Jarak dari Kota Banyuwangi (km)

Dan Jenis Obyek Wisata Tahun 2009

No. Nama Obyek Wisata Jarak dari Kota Banyuwangi

(Km) Jenis Obyek Wisata

(1) (2) (3) (4)

1. Taman Nasional 96 Wisata Pantai & Wisata hutan

Merubetiri/ Pantai Dan Penyu

Sukamade

2. Taman Nasional 88 Wisata Pantai, Wisata Hutan

Alas Purwo/ Dan minat Khusus (surfing)

Pantai Plengkung

3. Rajegwesi 78 Wisata Pantai ( Fishing & Diving)

4. Taman Wisata 37 Wisata gunung&Wisata Hutan

Kawah Ijen

5. Wana Wisata 60 Wisata Pantai & Wisata Hutan

Grajagan

6. Wana Wisata 14 Wisata Pantai &Gunung

Watudodol

7. Wana Wisata 40 Wisata alam Hutan

Rowobayu

8. Pemandian Alam 7 Wisata Alam/Air Terjun

Kalongan

9. Taman Rekreasi 34 Wisata Alam

Gumuk Klasi




No. Nama Obyek Wisata Jarak dari Kota Banyuwangi

(Km) Jenis Obyek Wisata

(1) (2) (3) (4)

10. Pemandian Alam 18 Wisata Alam

Antogan Indah

11. Wisata Agro 20 Wisata Kebun (Agro Wisata)

Kaliklatak

12. Wisata Agro 62 Wisata Kebun (Agro Wisata)

Kendenglembu

13. Desa Wisata Osing 7 Wisata Budaya

14. Taman Rekreasi & 10 Wisata Tirta

Pemandian

Taman Suruh

15. Makam Waliyullah Datuk 2 Wisata Ziarah/Religius

Abdurrahim Bauzir

16. Boom/THR 1 Wisata Pantai

17. Pulau Merah 72 Wisata Pantai

18. Teluk Hijau 77 Wisata Pantai

19. Pancer 75 Wisata Hutan & Pantai

20. Pancur 76 Wisata Hutan & Pantai

21. Sadengan 72 Wisata Hutan

22. Air Terjun Selogiri 20 Wisata Hutan/Air Terjun

23. Pulau Tabuhan 23 Wisata Pantai/Diving

Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 9.6.1 Jumlah Kamar Hotel Dibedakan

Menurut Klasifikasinya Tahun 2009

Jumlah

Kamar Tempat Tidur No Nama Hotel Klarifikasi

Standar Suite Standar Suite

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Hotel Agung Jl.Diponegoro 9 Genteng

0333‐845844

Melati 1 25 ‐ 31 ‐

2. Hotel Asri Jl. Hasanudin 78 Genteng 0333‐845905

Melati 1 30 2 37 4

3. Hotel Agung Jaya Mahkota Jl.Jember Setail Genteng 0333‐845346

Melati 3 64 2 96 4

4. Hotel Anda Jl.Basuki Rahmat 34 Banyuwangi 0333‐424441

Melati 2 23 ‐ 46 ‐

5. Wisata Osing Jl. Wisata Osing 21, Kemiren, Glagah

Pondok Wisata

7 ‐ 12 ‐

6. Hotel Baru Jl.M.T Hariyono 82 Banyuwangi 0333‐421369

Melati 3 48 ‐ 100 ‐

7. Hotel Bali Adyana Jl.KH. Wahid Hasyim 50 Banyuwangi 0333‐424359

Melati 1 10 ‐ 19 ‐

8. Banyuwangi Beach Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐423299

Melati 1 39 6 49 6

9. Hotel Barito Jl.Dr.Sutomo 36 Banyuwangi 0333‐421574

Melati 1 25 ‐ 35 ‐

10. Baru Dua Beach Jl. Raya Situbondo, Kalipuro

Belum Punya

10 8 16 11



Lanjutan Tabel: 9.6.1

Jumlah


Standar

Suite Standar

Suite

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

11. Hotel Baru Indah

JL. A Yani 3 Jajag 0333‐396515

Melati 3 92 28 167 56

12. Hotel Berlian Abadi Jl.Yos Sudarso 165 Banyuwangi 0333‐427688,412470

Melati 3 46 4 83 8

13. Hotel Berlin Barat Jl.M.T Hariyono 93 Banyuwangi 0333‐421323

Melati 1 30 ‐ 48 ‐

14. Hotel Berlin Timur Jl.Ikan Mas 27 Banyuwangi 0333‐425426

Melati 1 14 ‐ 14 ‐

15. Hotel Bhakti Jl.PB.Sudirman 91 Banyuwangi 0333‐421129

Melati 2 25 ‐ 50 ‐

16 Giri Indah Jl. Hayam Wuruk 301 Banyuwangi 0333‐424684

Melati 1 18 ‐ 18 ‐

17. Hotel Glenmore Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821306

Melati 1 24 ‐ 42 ‐

18. Hotel Ikhtiar Surya JlGajah Mada 9 Banyuwangi 0333‐421063,423631

Melati 3 30 7 47 10

19. Hotel Istiqlah Jl.Kapt.Istiqlah 87 Banyuwangi 0333‐411041

Melati 1 9 ‐ 13 ‐

20. Kalibaru Cottage Jl. Raya Jember, Kalibaru

Bintang 1 58 ‐ 58 ‐




Jumlah


Standar

Suite Standar

Suite

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

21. Hotel Ketapang Asri

Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐510240

Melati 1 29 ‐ 29 ‐

22. Hotel Ketapang Indah Jl. Gatot Subroto Bulusan 0333‐422280

Melati 3 54 1 100 1

23. Hotel Kumala Jl.A.Yani 21B Banyuwangi 0333‐423287

Melati 2 10 5 14 7

24. Hotel Lestari JL. Lestari 52 Jajag 0333‐394494

Melati 1 27 ‐ 46 ‐

25. Hotel Manyar Jl.Gatot Subroto 110 Banyuwangi 0333‐42441

Bintang 2 40 8 66 10

26. Margo Utomo Agro Resort JL. Lapangan 10 Kalibaru 0333‐897700

Melati 3 51 ‐ 78 ‐

27. Margo Utomo II Hill View Cottage Jl. Putri Gunung 3, Kalibaru 0333‐897700

Melati 3 30 ‐ 40 ‐

28. Hotel Minak Jinggo Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821826

Melati 3 47 10 108 10

29. Hotel Mirah Sukowidi

Melati 2 78 33 96 66

30. Losmen Muktisari Jl. Statsiun Rogojampi

Losmen 17 ‐ 34 ‐




Jumlah


Standar Suite Standar Suite

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31. Hotel Nusantara

Jl. Gambiran Jajag Melati 1 35 16 36 16

32. Hotel Peni Jl.KH.Harun 1 Banyuwangi 0333‐421973

Melati 1 18 ‐ 18 ‐

33. Hotel Ramayana Jl.Gajahmada 34 Genteng 0333‐845291

Melati 1 31 ‐ 46 ‐

34. Raung View Hotel Jl. Raya Jember Kalibaru 0333‐897214

Melati 3 21 ‐ 30 ‐

35. Hotel Slamet Jl.KH.Wahid Hasyim 96 Banyuwangi 0333‐424675

Melati 1 24 7 41 12

36. Hotel Surya JL. Yos Sudarso 2 Jajag 0333‐396126

Melati 3 48 14 93 17

37. Hotel Tanjung Asri Jl.Mawar 8‐10 Banyuwangi 0333‐421786

Melati 3 30 10 58 15

38. Hotel Waratah Jl.Widuri 2 Banyuwangi 0333‐718074

Melati 1 14 ‐ 14 ‐

39. Hotel Watu Dodol Jl.Raya Situbondo 0333‐510048

Melati 3 14 ‐ 21 ‐

40. Hotel Widodo JL. BP Sudirman,124 Jajag 0333‐396147

Melati 1 15 ‐ 15 ‐




Jumlah


Standar

Suite Standar Suite

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

41. Hotel Wisma Blambangan

Jl.Dr.Wahidin 4 Banyuwangi 0333‐421598

Melati 3 18 4 30 8

42. Wisma Perhutani Grajagan Desa Grajagan Kec. Purwoharjo 0333‐421649

Pondok Wisata

4 6 4 9

43. Wisma Raya Jl.Gatot Subroto 149,Ketapang, Kalipuro

Melati 3 9 ‐ 9 ‐

44. Penginapan” Wisma Mulia” Jl.Gatot Subroto 162,Ketapang,Kalipuro

Penginapan 7 ‐ 8 ‐

45 Tanjung Wangi

30 ‐ 34 ‐

46 Penginapan “Angsa Lestari” Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro 0333‐427760


47 Penginapan “Indah Permai” Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro


48 Penginapan “Mangir Asri” Jl. Mangir, Rogojampi 0333‐632870


49 Duta Jl. Anjasmoro No.9, Jajag, Gambiran 0333‐392609





[

Tabel : 9.6.2 Tarif Kamar/Malam Dari Masing‐masing Hotel

Menurut Klasifikasi Tahun 2009

Tarif Kamar/Malam

Standar/Superior Suite No. Nama Hotel

Min Max Min Max

Nama Restoran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Hotel Agung

Jl.Diponegoro 9 Genteng 0333‐845844

50.000 125.000 ‐ ‐ Agung

2. Hotel Asri Jl. Hasanudin 78 Genteng 0333‐845905

55.000 170.000 200000 370000‐ Restoran Asri

3. Hotel Agung Jaya Mahkota Jl.Jember Setail Genteng 0333‐845346

90.000 200.000 480.000 480.000 Jaya Cafè Resto

4. Hotel Anda Jl.Basuki Rahmat 34 Banyuwangi 0333‐424441

25.000 50.000 ‐ ‐ ‐

5. Wisata Osing Jl. Wisata Osing 21, Kemiren, Glagah

95.000 110.000 ‐ ‐ ‐

6. Hotel Baru Jl.M.T Hariyono 82 Banyuwangi 0333‐421369

40.000 90.000 ‐ ‐ ‐

7. Hotel Bali Adyana Jl.KH. Wahid Hasyim 50 Banyuwangi 0333‐424359

20.000 30.000 ‐ ‐ ‐

8. Banyuwangi Beach Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐423299

30.000 100.000 100.000 150.000 ‐

9. Hotel Barito Jl.Dr.Sutomo 36 Banyuwangi 0333‐421574

25.000 30.000 ‐ ‐ ‐

10. Baru Dua Beach Jl. Raya Situbondo, Kalipuro

75.000 ‐ 140.000 ‐ Restoran HBD

11 Hotel Baru Indah JL. A Yani 3 Jajag 0333‐396515

30.000 40.000 100.000 125.000 ‐

12. Hotel Berlian Abadi Jl.Yos Sudarso 165 Banyuwangi 0333‐427688,412470

75.000 226.000 335.000 335.000 ‐




Tarif Kamar/Malam


Min Max Min Max

Nama Restoran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

13. Hotel Berlin Barat

Jl.M.T Hariyono 93 Banyuwangi 0333‐421323

30.000 60.000 70.000 80.000 ‐

14. Hotel Berlin Timur Jl.Ikan Mas 27 Banyuwangi 0333‐425426

30.000 40.000 ‐ ‐ ‐

15. Hotel Bhakti Jl.PB.Sudirman 91 Banyuwangi 0333‐421129

35.000 55.000 ‐ ‐ ‐

16 Giri Indah Jl. Hayam Wuruk 301 Banyuwangi 0333‐424684

60.000 60.000 ‐ ‐ ‐

17. Hotel Glenmore Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821306

35.000 60.000 ‐ ‐ ‐

18. Hotel Ikhtiar Surya JlGajah Mada 9 Banyuwangi 0333‐421063,423631

65.000 140.000 200.000 200.000 ‐

19. Hotel Istiqlah Jl.Kapt.Istiqlah 87 Banyuwangi 0333‐411041

75.000 90.000 ‐ ‐ ‐

20. Kalibaru Cottage Jl. Raya Jember, Kalibaru

265.000 485.000 ‐ ‐ Mountain View

Restoran 21. Hotel Ketapang Asri

Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐510240

40.000 60.000 ‐ ‐ ‐

22.

Hotel Ketapang Indah Jl. Gatot Subroto Bulusan 0333‐422280

150.000 525.000 700.000 700.000

23. Hotel Kumala Jl.A.Yani 21B Banyuwangi 0333‐423287

74.000 135.000 135.000 187.500

24. Hotel Lestari JL. Lestari 52 Jajag 0333‐394494

35.000 ‐ ‐ ‐




Tarif Kamar/Malam


Min Max Min Max

Nama Restoran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

25. Hotel Manyar

Jl.Gatot Subroto 110 Banyuwangi 0333‐42441

143.000 278.000 343.000 571.500

26. Margo Utomo Agro Resort JL. Lapangan 10 Kalibaru 0333‐897700

210.000 210.000 ‐ ‐

27. Margo Utomo II Hill View Cottage Jl. Putri Gunung 3, Kalibaru 0333‐897700

210.000 210.000 ‐ ‐

28. Hotel Minak Jinggo Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821826

60.000 175.000 200.000 275.000

29. Hotel Mirah Sukowidi

100.000 200.000 400.000 800.000

30. Losmen Muktisari Jl. Statsiun Rogojampi

30.000 45.000 ‐ ‐

31. Hotel Nusantara Jl. Gambiran Jajag

35.000

55.000 80.000 105.000 Nusantara

32. Hotel Peni Jl.KH.Harun 1 Banyuwangi 0333‐421973

30.000 30.000 ‐ ‐ ‐

33. Hotel Ramayana Jl.Gajahmada 34 Genteng 0333‐845291

40.000 125.000 ‐ ‐ ‐

34. Raung View Hotel Jl. Raya Jember Kalibaru 0333‐897214

50.000 170.000 ‐ ‐ ‐

35. Hotel Slamet Jl.KH.Wahid Hasyim 96 Banyuwangi 0333‐424675

40.000 75.000 85.000 150.000 ‐

36. Hotel Surya JL. Yos Sudarso 2 Jajag 0333‐396126

60.000 120.000 200.000 300.000 Surya Restoran




Tarif Kamar/Malam


Minimum

Maximum

Minimum

Maximum

Nama Restoran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

37. Hotel Tanjung Asri Jl.Mawar 8‐10 Banyuwangi 0333‐421786

45.000 70.000 125.000 175.000 Tanjung Asri

38. Hotel Warata Jl.Widuri 2 Banyuwangi 0333‐718074

35.000 35.000 ‐ ‐ ‐

39. Hotel Watu Dodol Jl.Raya Situbondo 0333‐510048

192.500 210.000 ‐ ‐ Restoran Watudodol

40. Hotel Widodo JL. BP Sudirman,124 Jajag 0333‐396147

35.000 40.000 ‐ ‐ ‐

41. Wisma Blambangan Jl.Dr.Wahidin 4 Banyuwangi 0333‐421598

35.000 115.000 115.000 115.000 ‐

42 Wisma Grajagan Jl.Gatot Subroto Banyuwangi

100.000 100.000 125.000 125.000 ‐

43. Wisma Raya Jl. Gatot Subroto 149, Ketapang, Kalipuro

15.000 15.000 ‐ ‐ ‐

44. Penginapan” Wisma Mulia” Jl.Gatot Subroto 162,Ketapang,Kalipuro

35.000 50.000 ‐ ‐ ‐

45. Tanjung Wangi 40.000 100.000 ‐ ‐ ‐ 46 Penginapan “Angsa Lestari”

Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro 0333‐427760

38.000 80.000 ‐ ‐ ‐

47 Penginapan “Indah Permai” Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro

25.000 35.000 ‐ ‐ ‐

48

Penginapan “Mangir Asri” Jl. Mangir, Rogojampi 0333‐632870

65.000 260.000 ‐ ‐ ‐

49 Duta Jl. Anjasmoro No.9, Jajag, Gambiran 0333‐392609

40.000 60.000 ‐ ‐ ‐




Tabel : 9.6.3 Perkembangan Tamu Domestik dan Asing yang Menginap pada Hotel

Tahun 2009

No Nama Hotel WNI WNA

Rata‐rata tamu

Menginap per hari

Rata‐rata kamar terjual

per hari

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Hotel Agung Jl.Diponegoro 9 Genteng 0333‐845844 4560 13 6

2. Hotel Asri Jl. Hasanudin 78 Genteng 0333‐845905 13.018 600 38 19

3. Hotel Agung Jaya Mahkota Jl.Jember Setail Genteng 0333‐845346 15.680 254 44 22

4. Hotel Anda Jl.Basuki Rahmat 34 Banyuwangi 0333‐424441 1.140 3 4 2

5. Wisata Osing Jl. Wisata Osing 21, Kemiren, Glagah 1.140 12 3 3

6. Hotel Baru Jl.M.T Hariyono 82 Banyuwangi 0333‐421369 10.225 54 29 14

7. Hotel Bali Adyana Jl.KH. Wahid Hasyim 50 Banyuwangi 0333‐424359 863 ‐ 2 1

8. Banyuwangi Beach Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐423299 6.480 43 18 9

9. Hotel Barito Jl.Dr.Sutomo 36 Banyuwangi 0333‐421574 1.572 ‐ 4 2

10. Baru Dua Beach Jl. Raya Situbondo, Kalipuro 2.704 8 8 4

11. Hotel Baru Indah JL. A Yani 3 Jajag 0333‐396515 44.792 131 125 62





Rata‐rata tamu

Menginap per hari


per hari

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

12. Hotel Berlian Abadi Jl.Yos Sudarso 165 Banyuwangi 0333‐427688,412470 22.385 133 63 31

13. Hotel Berlin Barat Jl.M.T Hariyono 93 Banyuwangi 0333‐421323 12.000 ‐ 33 17

14. Hotel Berlin Timur Jl.Ikan Mas 27 Banyuwangi 0333‐425426 2.600 ‐ 7 4

15. Hotel Bhakti Jl.PB.Sudirman 91 Banyuwangi 0333‐421129 2.900 8 8 4

16 Giri Indah Jl. Hayam Wuruk 301 Banyuwangi 0333‐424684 1.800 ‐ 5 3

17. Hotel Glenmore Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821306 5.186 ‐ 14 7

18. Hotel Ikhtiar Surya JlGajah Mada 9 Banyuwangi 0333‐421063,423631 16.776 95 47 23

19. Hotel Istiqlah Jl.Kapt.Istiqlah 87 Banyuwangi 0333‐411041 930 ‐ 3 1

20. Kalibaru Cottage Jl. Raya Jember, Kalibaru 4.776 9.040 38 19

21. Hotel Ketapang Asri Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 0333‐510240 2520 4 7 4

22. Hotel Ketapang Indah Jl. Gatot Subroto Bulusan 0333‐422280 6.600 ‐ 21 10





Rata‐rata tamu

Menginap per hari


per hari

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

23. Hotel Kumala Jl.A.Yani 21B Banyuwangi 0333‐423287 6.383 ‐ 18 9

24. Hotel Lestari JL. Lestari 52 Jajag 0333‐394494 5040 ‐ 14 7

25. Hotel Manyar Jl.Gatot Subroto 110 Banyuwangi 0333‐42441 10.230 426 30 15

26. Margo Utomo Agro Resort JL. Lapangan 10 Kalibaru 0333‐897700 2.004 4.398 18 9

27. Margo Utomo II Hill View Cottage Jl. Putri Gunung 3, Kalibaru 0333‐897700 1.241 1.996 9 4

28. Hotel Minak Jinggo Ds. Karangharjo Kec. Glenmore 0333‐821826 18.032 12 50 25

29. Hotel Mirah Sukowidi 11.632 216 33 16

30. Losmen Muktisari Jl. Stasiun Rogojampi 2.880 ‐ 8 4

31. Hotel Nusantara Jl. Gambiran Jajag 13.201 ‐ 37 18

32. Hotel Peni Jl.KH.Harun 1 Banyuwangi 0333‐421973 1.296 ‐ 4 2

33. Hotel Ramayana Jl.Gajahmada 34 Genteng 0333‐845291 5.324 ‐ 15 7





Rata‐rata tamu

Menginap per hari


per hari

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

34. Raung View Hotel Jl. Raya Jember Kalibaru 0333‐897214 1.942 79 6 3

35. Hotel Slamet Jl.KH.Wahid Hasyim 96 Banyuwangi 0333‐424675 8.640 10 24 12

36. Hotel Surya JL. Yos Sudarso 2 Jajag 0333‐396126 21.502 25 60 30

37. Hotel Tanjung Asri Jl.Mawar 8‐10 Banyuwangi 0333‐421786 3.492 8 10 5

38. Hotel Warata Jl.Widuri 2 Banyuwangi 0333‐718074 2.896 11 8 4

39. Hotel Watu Dodol Jl.Raya Situbondo 0333‐510048 3.392 176 10 5

40. Hotel Widodo JL. BP Sudirman,124 Jajag 0333‐396147 4.600 ‐ 13 6

41. Wisma Blambangan Jl.Dr.Wahidin 4 Banyuwangi 0333‐421598 6.094 ‐ 17 8

42 Wisma Grajagan Jl.Gatot Subroto Banyuwangi 243 22 1 0

43. Wisma Raya Jl. Gatot Subroto 149, Ketapang, Kalipuro 352 ‐ 1 ‐





Rata‐rata tamu

Menginap per hari


per hari

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

44 Penginapan “Angsa Lestari” Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro0333‐427760 4.947 ‐ 14 7

45 Penginapan “Indah Permai” Jl. Yos Sudarso, Kel Klatak, Kalipuro 2.544 ‐ 7 4

46

Penginapan “Mangir Asri” Jl. Mangir, Rogojampi 0333‐632870 4.188 3 12 6

47 Duta Jl. Anjasmoro No.9, Jajag, Gambiran 0333‐392609 7.800 ‐ 22 11

48 Penginapan “Wisma Mulia” 2.160 ‐ 6 3

49 Tanjung Wangi 3.600 36 10 5




[[[[[[

Tabel : 9.7.1 Data Alat Produksi Tahun 2007– 2009

Kantor Pos dan Giro Banyuwangi

Jumlah Uraian

2007 2008 2009

(1) (2) (3) (4)

01. Kantor Pos dan Giro

1 1 1

02. Kantor Pos dan Giro (Tambahan)

‐ ‐

03. Kantor Pos dan Giro (Pembantu)

17 17 17

04. Pos Keliling Kota

‐ ‐

05. Pos Keliling Desa

11 11 11

06. Agen Pos

3 3 3

07. Pos Desa

5 5 5

08. Kotak Pos

312 312 312

09. Tromol Pos

137 137 137

10. Bus Surat

32 32 32

11. Depot BPM

‐ ‐

12. Pos Sekolah Pos Pesantren

‐ ‐

Sumber : PT. Pos Indonesia (Persero) Banyuwangi



Tabel : 9.7.2 Banyaknya Surat Pos Dalam dan Luar negeri

Yang Dikirim Tahun 2001 – 2009

Dalam Negeri Luar Negeri

Tahun Dikirim Diterima Dikirim Diterima

(1) (2) (3) (4) (5)

2001 2.730.200 2.467.451 166.889 192.211

2002 1.491.146 2.290.429 293.256 470.742

2003 1.956.333 2.783.708 481.422 1.052.612

2004 2.147.291 2.674.581 486.939 1.176.904

2005 2.054.817 2.593.452 504.718 1.276.821

2006 2.002.512 2.467.587 472.619 1.187.712

2007 1.632.412 2.313.459 386.271 973.427

2008 1.226.200 1.959.327 379.731 971.651

2009 909 788 1 623 675 366 241 932 561




Tabel : 9.7.3 Banyaknya Wesel Pos dalam dan Luar negeri

Serta Nilainya Yang diterima dan dikirim Tahun 2001 – 2009

Dalam Negeri Luar Negeri Tahun

Jumlah Nilai (Juta.Rp) Jumlah Nilai (Juta.Rp)

(1) (2) (3) (4) (5)

2001 93 169 28 795,79 720 1 169,72

2002 99 317 38 088,42 216 824,01

2003 83 806 42 790,50 804 2 747,33

2004 80.039 42 625,02 ‐ ‐

2005 79 815 39 502,40 1 474 9 891,64

2006 73 527 40 479,08 7 861 19 685,92

2007 84 881 58 675,09 21 347 49 988,03

2008 104 555 67 655,89 41 229 103 237,66

2009 110 379 102 835,06 57 789 146 219,09




Tabel :9.7.4 Banyaknya Giro dan Cek Pos

Yang Diterima dan Dibayar Tahun 2001 ‐ 2009

Penerimaan Pembayaran Tahun

Jumlah Nilai Jumlah Nilai

(1) (2) (3) (4) (5)

2001 48.617 19.247.968.439 31.673 68.271.620.188

2002 36.414 19.379.792.482 1.167 69.705.894.205

2003 37.225 18.524.521.454 1.013 68.594.209

2004 27.083 13.854,869.101 528 53.817.399.657

2005 33.016 23.532.013.062 674 68.078.601.206

2006 33.171 23.753.194.940 569 67.674.162.591

2007 25.847 13.881.568.116 591 53.285.250.617

2008 17.748 19.720.399.224 4.788 111.418.413.132

2009 25 827 27 413 300 713 6 660 94 484 887 713




Tabel :9.7.5 Banyaknya Tabanas Yang Ditabung dan Yang Dibayarkan Kembali

Tahun 2001 ‐ 2009

Penabung Pembayaran

Tahun

Jumlah Nilai (000.Rp) Jumlah Nilai (000.Rp)

(1) (2) (3) (4) (5)

2001 21.613 8.677.209,32 7.966 7.280.553,76

2002 18.216 9.291.065,62 5.297 4.573.456,78

2003 8.071 3.384.229,69 3.151 3.434.234,89

2004 5.609 1.214.518.510 5.838 1.683.446.472

2005 4.312 1.155.540.921 4.508 1.392.273.275

2006 2.472 514.694.973 2.688 756.622.688

2007 2.512 1.949.798.953 1.038 1.946.152.999

2008 2.364 2.484.681.165 1.692 2.866.404.933

2009 2 106 1 627 502 780 1723 3 137 515 716




Tabel :9.7.6 Banyaknya Paket Pos Dalam Negeri dan Luar Negeri

Yang Dikirim dan Diterima Tahun 2001 ‐ 2009

Tahun Dikirim Diterima

(1) (2) (3)

2001 5.302 15.177

2002 2.380 47.354

2003 6.447 46.049

2004 8.017 52.046

2005 8.176 52.347

2006 7.977 51.863

2007 9.240 20.151

2008 7.010 11.708

2009 11 993 14 940


Kabupaten Banyuwangi mempunyai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang relatif besar. Pada tahun 2009 tingkat capaian realisasinya sebesar 124,66 persen. Berdasarkan besaran realisasi tersebut seandainya Pendapatan Asli Daerah targetnya dibuat lebih tinggi angkanya akan memungkinkan bisa tercapai. Hubungan Pendapatan Asli Daerah dengan penyelenggaraan pembangunan praktis tidak bisa dipisahkan. Apabila dukungan PAD kurang terencana dengan baik, bisa saja penyelenggaraan pembangunan itu akan menemui banyak hambatan.

Dengan memperhatikan sumber dana dari penyeleng‐garaan pembangunan yang didukung oleh Dana Alokasi Umum (DAU), bagi hasil pajak yang biasanya disebut dengan dana perimbangan ditambah dengan penerimaan lain yang syah serta Pendapatan Asli Daerah (PAD). Khusus DAU biasanya dihitung sedemikian

rupa sehingga setiap daerah kabupaten akan menerima sesuai hasil hitungan dari Pemerintah Pusat. Sedang PAD merupakan sumber dana yang dikelola oleh pemerintah daerah.

KEUANGAN DAN HARGA‐HARGA

Pada bab sepuluh ini disajikan pula perkembangan posisi keuangan yang dikelola oleh berbagai institusi. Misalnya, data keuangan yang bersumber dari Bank Indonesia, Asuransi dan Pegadaian. Menurut data Bank Indonesia yang menyajikan posisi kredit di Kabupaten Banyuwangi menunjukkan adanya pola per‐kembangan kredit yang cenderung meningkat walaupun peningkatannya belum bisa dikatagorikan relatif cepat.

Lembaga keuangan ber‐ikutnya seperti Pegadaian memberikan informasi bahwa nasabah terbanyak berdasarkan profesinya adalah petani, disusul pedagang, nelayan serta profesi yang lain. Khusus untuk perkembangan nasabah baru yang direkrut oleh lembaga Asuransi, setiap bulannya



menunjukkan adanya minat yang relatif besar bagi sebagian penduduk Kab. Banyuwangi untuk bisa ikut berperan serta menjadi pemegang polis asuransi.

Selain gambaran keuangan yang demikian itu, harga‐harga yang disajikan pada bab ini memaparkan perkembangan harga gabah kering panen Varietas IR 64, dipilihnya Varietas IR 64 dikarenakan jenis Varietas ini merupakan jenis padi yang paling banyak dan paling sering ditanam oleh para petani di Kabupaten Banyuwangi. Selama tahun 2009 lalu harga gabah kering panen ditingkat petani untuk varietas IR64 fluktuasi harganya relatif stabil.

Selain PAD yang selalu ditingkatkan perolehannya oleh Pemerintah Kab. Banyuwangi, sumber dana dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga terus mem‐peroleh perhatian. Realisasinya relatif besar. Hanya saja pada tahun 2009 PBB sektor perkotaan realisasinya baru mencapai 84,90 persen, dari besaran ini selain belum bisa mencapai angka 100 persen, dibanding tahun 2008 ada penurunan sebesar 3,69 persen pada tahun 2009. PBB pada sektor pedesaan tahun 2009 realisasinya mencapai 91,78 persen. Meski tingkat capaiannya lebih besar bila dibandingkan dengan realisasi PBB sektor perkotaan, pada sektor pedesaan juga mengalami penurunan terhadap realisasi pada tahun 2008.

Gambar 10.1

Perkembangan Nilai Jasa Gadai Menurut Jenis

Pembayaran Tahun 2009 (000)

130.171.682

117.266.084

369.049

31.872.887

Kre

dit

Pel

unas

an

Lel

ang

Sis

a K

redi

t


Gambar 10.2

Fluktuasi Harga Gabah Kering Panen IR 64 Tahun 2009

2.200

2.300

2.400

2.500

2.600

2.700

2.800

2.900

3.000

Jan. Feb. Mar. Apr. Mei Jun. Jul. Aug. Sep. Okt. Nop. Des.

Harga Tingkat Petani



Keuangan dan Harga‐Harga

Tabel: 10.1.1 Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah

Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009

No Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %

(1) (2) (3) (4) (5)

I Pendapatan Asli Daerah 69 009 556 469 00 86 027 179 431 69 124 66

1.1. Pajak Daerah 19 068 173 940 00 21 484 858 333 01 112 67

1.1.1 Pajak Hotel 1.1.2 Pajak Restoran 1.1.3 Pajak Hiburan

1.1.4 Pajak Reklame 1.1.5 Pajak Penerangan Jalan

‐ Listrik Dari PLN ‐ Listrik Non PLN

1.1.6 Pajak Pengambilan Bahan galian Gol.C 1.1.7 Pajak Parkir 1.1.8 Pajak Air Bawah Tanah 1.1.9 Pajak Sarang Burung Walet 1.1.10 Pajak Lingkungan

369 961 000 00 300 000 000 00 150 000 000 00

1 000 000 000 00 17 088 212 940 00 17 058 259 840 00

29 953 100 00 100 000 000 00 60 000 000 00

388 123 013 71 544 500 066 80 194 632 100 00

1 028 678 967 00 19 005 302 023 00 18 994 553 945 00

10 748 078 00 273 302 762 50 50 319 400 00

104 91 181 50 129 75 102 87 111 22 111 35 35 88

273 30 83 87

1.2. Retribusi Daerah 25 825 073 370 00 30 747 258 739 48 119 06

1.2.1 Retribusi Jasa Umum 22 715 044 190 00 27 596 752 169 01 121 49

1.2.1.1 Retribusi Pelayanan Kesehatan 16 074 115 790 00 19 514 087 269 01 121 40

- Administrasi/karcis - Tindakan operasi - Rawat jalan - Rawat Inap umum - Rawat Inap Kusta - Obat‐obatan - PHB/ASKES - Laboratorium - Radiologi - Ambulance/kereta jenazah - Diklat(SPP/IPP Akper) - Jasa Konsultasi Medik - Instalasi Kedokteran - Anastesi - Instalasi Giz - USG - Visum - IPAL - Hemodialisa - Lain‐lain / Parkir - PKJM dan Klinik Ketergantungan Obat - Saldo Akhir Tahun yang lalu

282 380 900 00 276 019 890 00 466 488 975 00

1 267 835 700 00

7 373 400 000 00 1 856 609 600 00 679 767 750 00 304 281 200 00 62 889 625 00

2 812 092 50 00

3 250 000 00

485 000 000 00

4 600 000 00 27 000 000 00 80 000 000 00 2 500 000 00

90 000 000 00 ‐

289 957 500 00 221 494 200 00 240 636 750 00

1 455 847 475 00

8 101 572 752 02 2 608 540 938 01 690 517 431 00 289 293 432 00 68 740 125 00

4 285 988 346 98

4 241 050 00

1 026 273 519 00

7 872 000 00 37 208 050 00 44 551 200 00 1 380 000 00 139 972 500

0 00

102 68 80 25 51 58

114 83

109 88 140 50 101 58 95 07

109 30

152 41 130 49

211 60

171 13 137 81 55 69 55 20

155 53 ERR

1.2.1.2 Retribusi Pelayanan Sampah 32 186 400 00 42 055 200 00 130 66

- KUD/Bank - Lingkungan Pasar Daerah - Lingkungan terminal

10 057 900 00 14 000 000 00 8 128 500 00

10 057 900 00 22 986 900 00 9 010 400 00

100 00 164 19 110 85

1.2.1.3 Retribusi Penggantian Biaya KTP 200 000 000 00 330 106 500 00 165 05

- Penggantian Biaya Cetak KTP/Capil -

200 000 000 00 330 106 500 00 165 05





(1) (2) (3) (4) (5)

1.2.1.5 Retribusi Pelayanan Parkir ditepi jalan Umum 4 323 030 000 00 5 560 515 000 00 128 63 - Parkir umum

- Parkir insidentil 4 323 030 000 00

5 560 515 000 00

128 63

1.2.1.6 Retribusi Pelayanan Pasar 1 334 136 000 00 1 349 528 200 00 101 15 - Pasar Umum

- Pasar Desa - Pasar Hewan - MCK

1 110 857 400 000 74 083 600 00 111 635 000 00 37 576 000 00

1 141 250 700 00 56 440 000 00 109 922 500 00 41 915 000 00

102 74 76 18 98 47 111 59

1.2.1.7 Retribusi Pengujian Kend.Bemtr 751 576 000 00 800 460 000 00 106 50 1.2.2 Retribusi Jasa Usaha 1 473 946 710 000 1 434 194 659 00 97 30 1.2.2.1 Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 679 058 910 00 599 198 575 00 88 24 - Sewa Tanah & Bangunan

- Pemakaian Peralatan Berat - Sewa rumah dinas - Sewa Gedung/Asrama - Pemakaian Jalan Daerah - Pemakaian WC Umum - Pemakaian Lab Jalan /Beton

365 225 860 00 55 000 000 00 58 710 000 00 54 612 550 00 132 310 500 00 7 200 000 00

15 000 000 00

372 310 075 00 1 550 000 00

47 982 000 00 56 361 500 00 113 795 000 00 7 200 000 00

0 00

104 52 2 82 81 73 103 20 86 01 100 00 0 00

1.2.2.2 Retribusi Pasar Grosir/Pertokoan 1.2.2.3 Retribusi Tempat Pelelangan 175 312 500 00 171 696 550 00 97 94 1.2.2.4 Retribusi Terminal 290 607 300 00 312 396 600 00 107 50 - TPR BUS

- TPR Non BUS - MCK - Penjaja Keliling - Pemakaian Kios - Pemakaian Ruang Tunggu

101 990 000 00 53 434 200 00 53 100 000 00

3 100 000 72 758 100 00 6 225 000 00

111 397 200 00 57 600 800 00 50 600 000 00 4 348 200 00

71 888 400 00 16 562 000 00

109 22 107 80 95 29 140 26 98 80 266 06

1.2.2.7 Retribusi Penyedotan Kakus 3 600 000 00 4 530 000 00 125 83 1.2.2.8 Retribusi Rumah Potong Hewan 191 868 000 00 193 584 000 00 100 89 - Jasa RPH

- Pemeriksaan Kesehatan Daging - Pemeriksaan Ternak Potong - Cap “S”

25 392 000 00 131 532 000 00 26 904 000 00 8 040 000 00

28 405 000 00 132 102 000 00 26 817 000 00 6 260 000 00

111 87 100 43 99 68 77 86

1.2.2.10 Retribusi Tempat Rekreasi & O.R 60 500 000 00 77 934 025 00 128 82 - Taman Blambanganl

- Stadion Diponegoro - GOR Tawang Alun - Lapangan Tenis - Kolam Renang - Anjungan Desa Wisata Oseng

500 000 00 10 000 000 00 11 000 000 00 15 000 000 00 19 000 000 00 5 000 000 00

1 700 000 00 13 825 000 00 10 500 000 00 15 055 000 00 18 299 000 00 18 555 025 00

340 00 138 25 95 45 100 37 96 31 371 10

1.2.2.13 Retribusi Penj Produk Usaha Daerah 23 500 000 00 23 000 000 00 97 87 - Penjualan Bibit Ikan 23 500 000 00 23 000 000 00 97 87 1.2.2.14 Ret Pemeriksaan Pengukuran &

Kelayakan Mutu Hasil Hutan

1.2.2.15 Ret Pengamatan dan Kelayakan Mutu Hasil Perikanan & Perairan Lain

49 500 000 00 51 554 909 00 104 15





(1) (2) (3) (4) (5)

1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu 1 636 082 470 00 1 716 311 911 47 104 90 1.2.3.1 Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 524 873 167 00 478 348 199 12 91 14 - IMB Bangunan Baru

- IMB Pemutihan 524 873 167 00

478 348 199 12

91 14

1.2.3.2 Ret Izin Penj Minuman Beralkohol

1.2.3.3 Retribusi Izin Gangguan / Keramaian 350 000 000 00 609 979 821 35 174 28

1.2.3.4 Retribusi Izin Trayek 40 000 000 00 18 744 000 00 46 86

1.2.3.5 Retribusi Izin Usaha Perikanan 15 000 000 00 15 770 000 00 105 13 1.2.3.6 Retribusi Izin Usaha Pariwisata 10 000 000 00 12 356 000 00 123 56

1.2.3.7 Retribusi Izin Usaha Rekreasi & Hiburan 1.2.3.8 Retribusi Izin Usaha Hotel

1.2.3.9 Retribusi Izin Usaha Rumah Makan 1.2.3.10 Retribusi Kerja Penggilingan Padi 47 880 000 00 24 432 000 00 51 03 1.2.3.11 SIUP/IUI/IPUI 136 875 000 00 112 225 000 00 81 99 1.2.3.12 Retribusi Izin Peruntukan

PenggunaanTanah 105 359 303 00 65 767 676 00 62 42

1.2.3.13 Retribusi Izin Penebangan diluar Kawasan Hutan

200 000 000 00 197 375 215 00 98 69

1.2.3.14 Retribusi Izin Peredaran Ikan 6 500 000 00 6 550 000 00 100 77 1.2.3.15 Retribusi Izin Pengusahaan Sarang Burung

Walet 2 000 000 00 100 000 00 5 00

1.2.3.16 Retribusi Izin Pemeriksaan Kes Hewan 5 000 000 00 5 974 000 00 119 48 1.2.3.17 Ret Hygiene & Sanitasi Usaha bagi Umum 7 500 000 00 8 550 000 00 114 00

1.2.3.18 Retribusi Pemberian Izin Operasional Kesehatan Swasta

16 500 000 00 12 500 000 00 75 76

1.2.3.19 Retribusi Perijinan Koperasi 0 00 0 00 ERR

1.2.3.20 Retribusi Tanda Daftar Perusahaan 115 000 000 00 96 675 000 00 84 07

1.2.3.21 Retribusi Tanda Daftar Industri 4 500 000 00 4 000 000 00 88 89 1.2.3.22 Izin Los Pasar

49 095 000 00 46 965 000 00 95 66

1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

10 216 891 192 00 7 987 568 192 47 78 18

1.3.1 Bagian Laba atas Penyertaan Modal pd Perusahaan Milik Daerah / BUMD

10 216 891 192 00 7 987 568 192 47 78 18

1.3.1.1 PT. Bank Jatim 2 978 891 192 00 2 978 891 192 47 100 00 1.3.1.2 PT. BPR Jatim 188 000 000 00 188 677 000 00 100 36

1.3.1.3 Perusahaan Daerah Air Minum 1 500 000 000 00 1 700 000 000 00 113 33

1.3.1.4 PD. Aneka Usaha Blambangan 50 000 000 00 45 000 000 00 90 00

1.3.1.5 PT. Pelayaran Banyuwangi Sejati 5 500 000 000 00 3 075 000 000 00 55 91

1.3.2 Bagian Laba atas Penyertaan Modal pd Perusahaan Milik Pemerintah / BUMN

10 216 891 192 00 7 987 568 192 47 78 18





(1) (2) (3) (4) (5)

1.3.3 Bagian Laba atas Penyertaan Modal pd Perusahaan Milik Swasta

1.4 Lain‐Lain PAD Yang Sah 13 899 417 967 00 25 807 494 166 73 185 67 1.4.1 Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak

Dipisahkan 234 171 300 00 203 709 400 00 86 99

1.4.1.1 Pelepasan Hak Atas Tanah…. 1.4.1.2 Penj Alat/Perlengkapan Kantor tak Terpakai 4 766 514 00 8 102 000 00 169 98 1.4.1.3 Penj Mesin/Alat\ Berat tak Terpakai 1.4.1.4 Penj Rumah Jabatan / Rumah Dinas 1.4.1.5 Penj Kendaraan Dinas Roda Dua 3 382 600 00 0 00 0 00 1.4.1.6 Penj Kendaraan Dinas Roda Empat 134 022 186 00 114 697 000 00 85 58 1.4.1.7 Penjualan Drum Bekas 0 00 54 660 000 00 ERR 1.4.1.8 Penjualan Hasil Penebangan Pohon 1 000 000 00 14 880 000 00 1 488 00 1.4.1.9 Penjualan Lampu Hias Bekas 1.4.1.10 Penjualan bhn‐bhn Bekas Bangunan ‐ Penjualan Direksi Kit 60 000 000 00 2 082 000 00 3 47 1.4.1.11 Penjualan Perlengkapan Lalu Lintas 1.4.1.12 Penjualan Obat‐obatan & hasi Farmasi 1.4.1.13 Penjualan hasil Pertanian ‐ Penjualan Bibit Tanaman 1.4.1.14 Penjualan hasil Kehutanan 1.4.1.15 Penjualan hasil Perkebunan ‐ Penjualan Buah Kelapa 6 000 000 00 6 038 400 00 100 64 1.4.1.16 Penjualan hasil Peternakan 0 00 0 00 ERR ‐ Penjualan Ternak 0 00 0 00 ERR ‐ Penjualan Susu Sapi Perah 0 00 0 00 ERR 1.4.1.17 Penjualan hasil Perikanan ‐ Penjualan Bibit Ikan 1.4.1.18 Penjualan hasil Barang Sitaan 1.4.1.19 Penggantian Biaya Cetak Karcis 5 000 000 3 250 000 00 65 000 1.4.2 Penerimaan Jasa Giro 2 500 000 000 00 3 008 456 765 40 120 34 1.4.2.1 Jasa Giro Kas Daerah 2 500 000 000 00 3 008 456 40 120 34 1.4.2.2 Jasa Giro Pemegang Kas 1.4.2.3 Jasa Giro Dana Cadangan 1.4.3 Penerimaan Bunga Deposito 9 940 000 000 00 20 492 513 399 74 206 16 1.4.3.1 Rekening Deposito pd Bank Jatim 6 300 000 000 00 13 058 107 218 42 207 27 1.4.3.2 Rekening Deposito pd BPR Jatim 1.4.3.3 Rekening Deposito pd BNI 1 500 000 000 00 3 750 013 699 00 250 00 1.4.3.4 Rekening Deposito pd BRI Ccb Bwi

1.4.3.5 Rekening Deposito pd Bank Mandiri 340 000 000 00 661 486 849 32 194 55

1.4.4 Tuntutan Ganti Kerugian Daerah 55 945 153 00 8 360 800 00 14 94 1.4.4.1 Kerugian Uang 1.4.4.2 Kerugian Barang 55 945 153 00 8 360 800 00 14 94





(1) (2) (3) (4) (5)

1.4.5 Denda atas Keterlambatan Pelaks Proyek 1.4.51 Bidang Kesehatan 1.4.52 Bidang Pekerjaan Umum 1.4.53 Bidang KUKP 1.4.6 Pendapatan Denda Pajak

1.4.7 Pendapatan Denda Retribusi 1.4.8 Pendapatan dari Pengembalian 1.4.8.1 Pengembalian Kelebihan pemb gaji & tunj 1.4.8.2 Pengembalian Kelebihan pemb Jaldin 1.4.8.3 Pengembalian dari Uang Muka

1.4.8.4 Pengembalian Kelebihan Pemby.ASKES

1.4.9 Hasil Lelang Pekerjaan

1.4.10 Pendapatan Bunga atas Pinjaman Bergulir

1.4.10.1 Bunga atas Pinj Bergulir pd Koperasi

1.4.10.2 Bunga atas Pinj Bergulir pd UKM 1.4.10.3 Bunga atas Pinj Bergulir pd Pokmas 1.4.10.4 Bunga atas Pinj Bergulir pd IKM

Sumber : Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 10.1.2 Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja

Kabupaten Banyuwangi

Tahun 2009

No Uraian Anggaran Realisasi (%)

(1) (2) (3) (4) (5)

I PENDAPATAN 1 079 146 294 356,00 1 143 692 289989,91 105,98

1.1 Pendapatan Asli Daerah 69 009 556 496,00 86 977 565 944,72 126,04

1.1.1 Pajak Daerah 19 068 173 940,00 21 484 858 333,01 112,67

1.1.2 Retribusi Daerah 25 825 073 370,00 30 774 665 887,48 119,17

1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

10 216 891 192,00 7 987 586 192,47 78,18

1.1.4 Lain‐lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 13 899 417 967,00 26 730 473 531,76 192,31

1.2 Pendapatan Transfer 990 613 562 311,00 1 036 440 536 941,85 104,63

1.2.1 Transfer Pemerintah Pusat‐Dana Perimbangan 908 145 199 577,00 917 129 052 658,00 100,99

1.2.1.1 Dana Bagi Hasil Pajak 49 378 874 927,00 60 621 619 523,00 122,77

1.2.1.2 Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA) 12 026 971 650,00 9 768 080 135,00 81,22

1.2.1.3 Dana Alokasi Umum 766 830 353 000,00 766 830 353 000,00 100

1.2.1.4 Dana Alokasi Khusus 79 909 000 000,00 79 909 000 000,00 100

1.2.2 Transfer Pemerintah Pusat‐Lainnya 37 956 013 000,00 61 593 538 000,00 162,28

1.2.2.1 Dana Penyesuaian 37 956 013 000,00 61 593 538 000,00 162,28

1.2.3 Transfer Pemerintah Propinsi 44 512 394 734,00 57 717 946 283,85 129,67

1.2.3.1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 44 512 349 734,00 57 717 946 283,85 129,67

1.2.3.2 Pendapatan Bagi Hasil Lainnya ‐ ‐ ‐

1.3 Lain‐lain Pendapatan Yang Sah 19 523 175 576,00 20 274 187 103,34 103,85

1.3.1 Pendapatan Hibah ‐ ‐ ‐

1.3.2 Pendapatan Dana Darurat ‐ ‐ ‐

1.3.3 Pendapatan Lainnya 19 523 175 576,00 20 274 187 103,34 103,85

II BELANJA 1 348 612 292 586,21 1 170 748 674 749,50 86,81

2.1 Belanja Operasi 1 020 996 132 126,21 870 984 822 619,83 85,31

2.1.1 Belanja Pegawai 673 579 354 030,00 578 573 320 388,19 85,90

2.1.2 Belanja Barang & Jasa 134 492 742 996,21 105 181 048 718,51 78,21

2.1.3 Bunga 48 700 000,00 25 231 347 126,00 51,81

2.1.4 Subsidi ‐ ‐ ‐

2.1.5 Hibah 72 304 730 300,00 59 685 503 100,00 82,55

2.1.6 Bantuan Sosial 84 560 000 000,00 75 317 611 957,87 86,05

2.1.7 Belanja Bantuan Keuangan 56 010 604 800,00 52 202 107 108,00 97,75




No Uraian Anggaran Realisasi (%)

(1) (2) (3) (4) (5)

2.2 Belanja Modal 317 866 160 460,00 299 667 852 129,67 94,27

2.2.1 BelanjaTanah 8 688 311 875,00 1 637 349 000,00 18,85

2.2.2 Belanja Peralatan dan Mesin 40 641 012 375,00 36 251 897 515,00 89,20

2.2.3 Belanja Gedung dan Bangunan 91 999 663 076,00 89 726 468 410,00 97,53

2.2.4 Belanja Jalan, Irigasi & Jaringan 175 561 787 634,00 171 159 598 204,67 97,49

2.2.5 Belanja Aset Tetap Lainnya 975 385 500,00 892 539 000,00 91,51

2.2.6 Belanja Aset Lainnya ,

2.3 Belanja Tidak Terduga 9 750 000 000,00 96 000 000,00 0,98

2.3.1 Belanja Tak Terduga 9 750 000 000,00 96 000 000,00 0,98

2.4 Transfer ‐ ‐ ‐

2.4.1 Transfer Bagi Hasil Ke Desa ‐ ‐ ‐

2.4.1.1 Bagi Hasil Pajak ‐ ‐ ‐

2.4.1.2 Bagi Hasil Retribusi ‐ ‐ ‐

2.4.1.3 Bagi Hasil Pendapatan Lainnya ‐ ‐ ‐

SURPLUS / DEFISIT (269 465 998 230,21) (27 056 384 759,59) 10,04

3 PEMBIAYAAN ‐ ‐ ‐

3.1 Penerimaan Pembiayaan 269 795 805 630,21 269 893 094 680,21 100,04

3.1.1 Penggunaan SILPA 267 295 805 630,21 267 395 805 630,21 100,00

3.1.2 Pencairan Dana Cadangan ‐

3.1.3 Penerimaan Kembali Pinjaman Daerah 2 500 000 000,00 2 597 289 050,00 103,89

3.1.4 Penerimaan Piutang Daerah ‐ ‐ ‐

3.2 Penggeluaran Pembiayaan 329 807 400,00 197 437 936,86 59,86

3.2.1 Pembentukan Dana Cadangan ‐ ‐ ‐

3.2.2 Penyertaan Modal Pemerintah Daerah ‐ ‐ ‐

3.2.3 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri ‐

Pemerintah Pusat

281 307 400,00 148 937 936,86 52,94

3.2.4 Pembayaran Utang Pihak Ketiga 48 500 000,00 48 500 000,00 100,00

3.2.5 Pemberian Pinjaman Daerah ‐ ‐ ‐

PEMBIAYAAN NETTO 269 465 998 230,21 269 695 656 743,35 100,09

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN ‐ 242 639 271 983,76

Sumber : Kantor Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Banyuwangi



Tabel 10.2.1 PBB menurut Kecamatan dan Pemasukannya Tahun 2009 Sektor Perkotaan

Target Pokok Persentase Kecamatan

(Rupiah) Realisasi (Rupiah)

Pemasukan (%)

(1) (2) (3) (4)

1. Pesanggaran 93 105 404,00 91 083 328,00 97,83

2. Siliragung 90 783 784,00 82 813 436,00 91,22

3. Bangorejo 81 503 541,00 81 503 541,00 100,00

4. Purwoharjo 126 933 426,00 126 933 426,00 100,00

5. Tegaldlimo 117 536 606,00 117 536 606,00 100,00

6. Muncar 1 514 589 556,00 1 334 360 726,00 88,10

7. Cluring 287 449 316,00 287 526 538,00 100,03

8. Gambiran 353 422 722,00 325 297 247,00 92,04

9. Tegalsari 163 556 645,00 163 556 645,00 100,00

10. Glenmore 106 672 035,00 87 797 799,00 82,31

11. Kalibaru 190 528 718,00 162 317 064,00 85,19

12. Genteng 433 196 461,00 379 219 824,00 87,54

13. Srono 153 104 507,00 156 161 045,00 102,00

14. Rogojampi 303 390 819,00 240 139 760,00 79,15

15. Kabat 133 251 807,00 112 723 527,00 84,59

16. Singojuruh 82 683 480,00 79 334 503,00 95,95

17. Sempu 121 401 140,00 111 031 082,00 91,46

18. Songgon 73 587 714,00 73 587 714,00 100,00

19. Glagah 156 891 083,00 132 717 375,00 84,59

20. Licin 42 183 074,00 42 083 074,00 99,76

21. Banyuwangi 2 076 965 116,00 1 606 214 398,00 77,33

22. Giri 255 390 657,00 198 005 289,00 77,53

23. Kalipuro 1 199 508 134,00 916 329 715,00 76,39

24. Wongsorejo 231 763 824,00 214 366 569,00 92,49

Jumlah 2009 8 389 399 569,00 7 122 640 231,00 84,90

2008 6.936.334.111 6.115.356.024 88,16

2007 5.908.202.006 4.736.193.633 80,16

Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabupaten Banyuwangi



Tabel 10.2.2 PBB menurut Kecamatan dan Pemasukannya Tahun 2009

Sektor Pedesaan

Kecamatan Target Pokok (Rupiah)

Realisasi (Rupiah)

Persentase Pemasukan

( %)

(1) (2) (3) (4)

1. Pesanggaran 188 565 359,00 188 551 161,00 99,99

2. Siliragung 516 995 089,00 513 795 089.00 99,38

3. Bangorejo 1 010 620 701,00 1 011 157 242,00 100,05

4. Purwoharjo 700 760 928,00 700 949 380,00 100,03

5. Tegaldlimo 666 122 895,00 666 122 895,00 100,00

6. Muncar 464 810 345,00 439 810 254,00 94,62

7. Cluring 518 147 570,00 518 147 567,00 100,00

8. Gambiran 534 266 805,00 525 596 331,00 98,38

9. Tegalsari 370 742 283,00 370 169 193,00 99,85

10. Glenmore 344 109 262,00 270 145 022,00 78,51

11. Kalibaru 155 131 719,00 155 215 319,00 100,05

12. Genteng 639 286 695,00 524 844 033,00 82,10

13. Srono 879 491 371,00 876 713 784,00 99,68

14. Rogojampi 1 293 429 155,00 1 010 585 785,00 78,13

15. Kabat 661 942 123,00 572 413 513,00 79,68

16. Singojuruh 508 203 675,00 425 540 752,00 83,73

17. Sempu 640 619 710,00 628 454 073,00 96,59

18. Songgon 430 829 943,00 402 880 414,00 93,51

19. Glagah 368 141 273,00 243 390 429,00 90,77

20. Licin 353 473 889,00 366 699 922,00 95,25

21. Banyuwangi 00,00

22. Giri 97 990 292,00 78 523 887,00 80,13

23. Kalipuro 307 348 616,00 211 456 510,00 68,80

24. Wongsorejo 398 809 166,00 350 370 510,00 87,85

Jumlah 2009 11 959 838 864,00 10 976 530,065,00 91,78

2008 10.210.815.648 9.782.958.828 95,81

2007 8.106.737.459 6.984.311.343 86,15

Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabupaten Banyuwangi



Tabel 10.2.3 Jumlah Pendapatan/Pajak PKB dan BBNKB (Rupiah)

Menurut Bulan Tahun 2009

B u l a n P K B BBNKB Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Januari 4 048 667,275 4 144 273,200 8 192 940,475 2. Pebruari 3 820 138,150 4 385 182,900 8 205 321,050 3. M a r e t 3 867 342,200 4 215 166,000 8 082 508,200 4. A p r i l 4 754 852,870 4 257 592,000 9 012 444,870 5. M e i 4 909 666,850 4 430 522,000 9 340 188,850 6. J u n i 5 524 634,950 4 963 650,000 10 488 254,950 7. J u l i 5 312 254,780 5 108 680,000 10 420 934,780 8. Agustus 4 976 757,850 5 662 982,500 10 639 740,350 9. September 4 777 147,450 5 155 477,800 9 932 625,250 10. Oktober 5 568 965,200 6 313 862,000 11 882 827,200 11. Nopember 4 790 396,822 4 790 364,000 9 580 760,822 12. Desember 5 530 531,880 5 005 657,200 10 536 189,080

Jumlah 2009 57.881.356,277 58.433.409,600 116.314.735,887

Jumlah 2008 48.667.319.565 50.489.182.700 99.156.502.265

2007 41.782.287.995 35.229.614.650 77.011.902.645

Sumber : Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Propinsi Jatim



Tabel : 10.2.4 Realisasi Penerimaan Pajak Untuk Wilayah Kabupaten Banyuwangi

Tahun 2009

Jenis Pajak Bulan

PPh PPN PL Total

(2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 6.100.771.858,00 3.586.879.976,00 742.214.000,00 10.429.865.834,00

2. Februari 5.380.278.219,00 1.263.640.623,00 588.150.000,00 7.232.068.842,00

3. Maret 6.462.472.389,00 1.406.391.877,00 695.700.000,00 8.564.564.266,00

4. April 4.584.274.785,00 1.296.520.976,00 728.000.000,00 6.608.795.761,00

5. Mei 6.178.982.213,00 1.032.043.799,00 660.650.000,00 7.871.676.012,00

6. Juni 5.950.056.656,00 1.670.970.872,00 692.850.000,00 8.313.877.528,00

7. Juli 5.016.510.481,00 1.766.886.032,00 744.300.000,00 7.527.696.513,00

8. Agustus 5.696.346.302,00 2.287.192.959,00 860.200.000,00 8.843.739.261,00

9. September 5.987.389.315,00 3.077.727.028,00 668.650.000,00 9.733.766.343,00

10. Oktober 7.660.111.935,00 1.545.298.059,00 732.610.000,00 9.938.019.994,00

11. Nopember 6.563.466.731,00 3.518.887.081,00 802.740.000,00 10.885.093.812,00

12. Desember 10.159.475.292,00 9.927.221.836,00 762.350.000,00 20.849.047.128,00

Jumlah 2009 75.740.136.176,00 32.379.661.118,00 8.678.414.000,00 116.798.211.294,00

2008 75.740.136.176,00 32.379.661.118,00 8.678.414.000,00 116.798.211.294,00

2007 62.419.373.139,00 35.262.409.821,00 7.542.947.797,00 105.224.730.757,00

Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Banyuwangi



Tabel : 10.3.1 Jumlah Bank di Kabupaten Banyuwangi

Tahun 2009

No. Jenis Kelompok Bank Bank Kantor ATM

(1) (2) (3) (4) (5)

I BANK UMUM

1. Bank Pemerintah 4 56 17

2. BPD 1 7 1

3. Bank Swasta Nasional 3 12 27

A. BANK UMUM DEVISA

1. Bank Pemerintah 4 56 17

2. BPD 1 7 1

3. Bank Swasta Nasional 3 12 27

B. BANK UMUM NON DEVISA

1. Bank Pemerintah ‐ ‐ ‐

2. BPD ‐ ‐ ‐

3. Bank Swasta Nasional ‐ ‐ ‐

II BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) 17 40 ‐

Sumber : Bank Indonesia Jember



Tabel : 10.3.2 Posisi Penghimpunan Dana Rupiah dan Asing (dalam Jutaan Rupiah)

Menurut Bulan dan Jenis Posisi Penghimpun Dana Kab.Banyuwangi Tahun 2009

Jenis/Posisi Penghimpun Dana (Jutaan Rp.)

No Bulan

Giro Deposito Tabungan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 202.419 533.887 1256.251 1.992.556

2. Februari 174.276 586.696 1221.951 1.982.923

3. Maret 192.133 585.884 1260.508 2.038.526

4. April 171.621 680.437 1262.382 2.114.440

5. Mei 180.143 693.653 1266.158 2.139.954

6. Juni 227.514 647.239 1335.037 2.209.791

7. Juli 234.291 695.264 1304.943 2.234.498

8. Agustus 195.721 708.003 1277.568 2.181.292

9. September 246.703 697.038 1304.516 2.248.257

10. Oktober 262.584 772.101 1342.801 2.377.486

11. Nopember 295.312 744.827 1382.034 2.422.172

12. Desember 428.751 484.682 1470.372 2.382.806

.Sumber : Bank Indonesia Jember



Tabel : 10.3.3 Posisi Kredit Perbankan dan Valuta Asing Menurut Bulan

Tahun 2009

Kredit Menurut Penggunaan No. Bulan

Modal Keja Investasi Konsumsi

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Januari 1.332.765 251.855 548.443 2.133.063

2 Februari 1.340.223 255.565 558.037 2.153.824

3 Maret 1.386.389 264.547 596.218 2.247.154

4 April 1.422.908 280.723 593.323 2.296.954

5 Mei 1.439.970 291.754 616.565 2.348.289

6 Juni 1.474.923 297.202 637.204 2.409.329

7 Juli 1.477.708 308.282 666.528 2.452.518

8 Agustus 1.507.997 305.220 688.906 2.502.123

9 September 1.549.709 307.089 733.234 2.590.032

10 Oktober 1.537.098 303.665 739.742 2.580.506

11 November 1.541.110 309.994 754.441 2.605.545

12 Desember 1.503.485 308.670 763.826 2.575.981


.



Tabel : 10.3.4 Posisi Kredit Usaha Kecil Menurut Sektor Ekonomi dan Bulan ( Juta Rp.), Kab. Banyuwangi Tahun 2009

No Sektor Ekonomi Januari Pebruari Maret April Mei Juni

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pertanian 135.625 143.179 128.604 132.653 128.526 120.387

2 Pertambangan 2.775 2.606 2.562 2.506 2.811 2.555

3 Perindustrian 239.695 229.671 234.303 244.441 237.122 240.970

.

4 Perdagangan, Hotel 844.128 841.848 891.832 918.463 942.646 980.357

Dan Restoran

5 Listrik, Gas dan Air 377 401 512 476 552 535

6 Konstruksi 14.540 15.333 15.978 18.534 21.656 27.119

7 Pengangkutan dan Komunikasi

21.591 21.023 21.522 22.272 22.291 20.291

8 Jasa Dunia Usaha 197.921 207.372 211.349 225.029 231.800 238.798

9 Jasa Sosial Masyarakat

10.489 8.751 9.483 9.372 17.292 18.756

10 Lain‐lain 547.956 557.730 595.778 592.658 615.861 636.674

Jumlah 2009 2.015.097 2.027.913 2.111.925 2.166.403 2.220.557 2.286.442

2008 2.015.097 2.027.913 2.111.925 2.166.403 2.220.557 2.286.442

2007 1.633.816 1.656.012 1.684.816 1.699.952 1.743.099 1.789.759




Lanjutan Tabel 10.3.4

No Sektor Ekonomi Juli Agustus September Oktober Nopember Desember

(1) (2) (9) (10)0 (11) (12) (13) (14)

1 Pertanian 142.606 137248 142.167 140.529 136.975 137.983

2 Pertambangan 2.551 2498 2.544 2.525 2.424 2.525

3 Perindustrian 240.064 244864 253.979 233.967 232.037 216.004

4 Perdagangan, Hotel 966.709 981366 995.620 987.084 982.701 986.896

Dan Restoran

5 Listrik, Gas dan Air 535 543 542 505 522 495

6 Konstruksi 30.581 38633 45.478 56.999 62.743 29.673

7 Pengangkutan dan Komunikasi

20.649 20406 22.097 20.782 20.575 19.526

8 Jasa Dunia Usaha 240.447 241415 249.271 247.555 252.579 259.091

9 Jasa Sosial Masyarakat 21.342 21948 18.123 18.133 19.813 19.771

10 Lain‐lain 665.923 688377 732.644 739.156 753.533 762765

Jumlah 2008 2.331.407 2.377.297 2.462.466 2..447..236 2.463.901 2.434.698

2007 1.832.548 1.948.479 1.998.347 1.989.655 2.005.965 2.047.426

2006 810.246 822.481 846.311 851.285 844.701 832.363




Tabel : 10.3.5 Posisi Kredit Usaha Kecil Menurut Sebaran Plafond

dan Bulan ( Juta Rp.), Kab. Banyuwangi Tahun 2009

Penggunaan No Bulan

Mikro Kecil Menengah Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 859.928 592.800 562.369 2.015.097

2. Februari 863.188 609.341 555.384 2.027.913

3. Maret 886.184 626.218 599.522 2.111.925

4. April 898.931 647.996 619.477 2.166.403

5. Mei 937.952 650.050 632.554 2.220.557

6. Juni 958.377 675.846 652.220 2.286.442

7. Juli 959.509 719.135 652.763 2.331.407

8. Agustus 1.008.283 715.604 653.410 2.377.297

9. September 1.054.798 720.304 687.364 2.462.466

10. Oktober 999.571 779.946 667.718 2.447.236

11. Nopember 1.028.130 769.397 666.374 2.463.901

12. Desember 1.024.118 768.232 642.344 2.434.698




[

Tabel : 10.4.1 Jumlah Nasabah Pegadaian Menurut Profesi

Tahun 2009

No Profesi Nasabah Jumlah Nasabah (Orang)

(1) (2) (3)

1 Petani 4 400

2 Nelayan 9 334

3 Industri Rumah Tangga 87

4 Pedagang 7 336

5 Karyawan 2 126

6 Lain‐lain 18 635

Jumlah 41 918

Sumber : Perum Pegadaian Cabang Banyuwangi



Tabel : 10.4.2 Perkembangan Jasa Gadai Menurut Jenis Pembayaran

Tahun 2009

Jenis Pembayaran Unit Nilai

(1) (2) (3)

Kredit 97 403 130 171 682 500

Pelunasan 93 628 117 266 084 000

Lelang 554 369 049 500

Sisa Kredit 22 367 31 872 887 500




[

Tabel : 10.4.3 Perkembangan Jasa Gadai Menurut Jenis Jaminan

Tahun 2003 – 2009

Jenis Jaminan

Emas / Berlian Kendaraan/barang lain Tahun

Unit Nilai (000) Unit Nilai (000)

(1) (2) (3) (4) (5)

2003 37.565 15.423.375,5 77 375.510,0

2004 36.078 17.166.951,0 4.407 954.440,0

2005 38.091 22.206.326,0 2.702 669.947,5

2006 41.965 31.195.790,0 6 100.059,0

2007 41.309 33.985.946.000,0 5 79.750.000,0

2008 43.897 49.404.230.000,0 15 63.150.000,0

2009 71 472 96 013 031 000,0 103 65 715 000,0



[[


Jenis Jaminan

Tahun Elektronik Lainnya Jumlah

Unit Nilai Unit Nilai Unit Nilai

(1) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

2003 5.370 1.250.210 1.790 416.737,5 7.160 1.666.947,5

2004 3.816 914.668 591 37.773 4.407 952.440

2005 2.226 609.487 476 59.460,5 2.702 668.947,5

2006 1.350 569.802 415 189.934 1.765 759.736

2007 1303 431.907.000 36 3.371.000 42.653 34.500.997.000

2008 1013 333.745.000 15 1.965.000 44940 49.802.590.000

2009 2326 844 122 000 932 105 831 000 74 833 97 028 699 000




Tabel : 10.5.1

Asuransi Menurut Bulan dan Rinciannya, Tahun 2009

Klaim yang dibayar B u l a n Nasabah baru

Uang pertanggungan

(000 Rp)

Uang premi (000 Rp)

Orang Nilai (000 Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 154 1.247.268 234.674 43 263.625

2. Pebruari 160 1.129.649 251.989 29 213.099

3. M a r e t 156 1.730.037 180.796 37 286.703

4. A p r i l 173 1.905.386 192.893 41 301.093

5. M e i 159 1.170.669 128.965 34 266.349

6. J u n i 122 1.617.289 187.323 38 267.081

7. J u l i 107 1.270.154 226.526 34 307.429

8. Agustus 88 1.147.899 172.113 27 263.389

9. September 74 1.168.776 224.707 40 285.362

10. Oktober 100 941.769 177.165 32 260.645

11. Nopember 79 997.279 182.002 39 304.688

12. Desember 183 1.199.051 230.435 35 219.675

Jumlah 2009 438 3.786.300 397.050 724 1.345.017

2008 438 3.786.300 397.050 724 1.345.017

2007 221 1.111.680 161.133 811 1.210.024

Sumber : Asuransi Bumi Putra, Kabupaten Banyuwangi



[

Tabel 10.5.2. Penerimaan Total Premi (Premi Income) Asuransi Menurut Bulan Tahun 2009

B u l a n Penerimaan (000 Rp)

(1) (2)

1. Januari 882.326

2. Pebruari 901.974

3. M a r e t 821.722

4. A p r i l 802.347

5. M e i 831.058

6. J u n i 912.702

7. J u l i 876.588

8. Agustus 905.679

9. September 881.982

10. Oktober 822.403

11. Nopember 858.667

12. Desember 943.431

Jumlah 2009 2.051.244

2008 2.051.244

2007 1.739.825

Sumber : Asuransi Bumi Putra, Kabupaten Banyuwangi



Tabel : 10.5.3

Asuransi Menurut Bulan dan Rinciannya Tahun 2009

Klaim yang dibayar B u l a n Nasabah baru

Uang pertanggungan

(000 Rp)

Uang premi (000 Rp)

Orang Nilai (000 Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 24 215.300 13.905 67 113.563

2. Pebruari 20 150.600 33.765 45 91.596

3. M a r e t 22 160.100 8.738 48 67.687

4. A p r i l 29 277.900 22.499 58 98.261

5. M e i 43 315.550 22.156 61 119.473

6. J u n i 80 599.900 38.177 62 102.409

7. J u l i 57 594.950 40.459 69 93.611

8. Agustus 31 284.000 26.423 72 146.197

9. September 39 363.350 41.759 63 140.221

10. Oktober 37 309.550 55.121 49 107.881

11. Nopember 26 241.450 33.294 63 119.441

12. Desember 30 273.650 60.754 67 144.677

Jumlah 2009 438 3.786..300. 397..050 724 1.345.017.

2008 438 3.786..300. 397..050 724 1.345.017.

2007 221 1.111.680 161.133 811 1.210.024

Sumber : Asuransi Bumi Asih Kabupaten Banyuwangi



[[

Tabel 10.5.4 Penerimaan Total Premi (Premi Income) Asuransi Menurut Bulan Tahun 2009

B u l a n Penerimaan (000 Rp)

(1) (2)

1. Januari 156.292

2. Pebruari 142.405

3. M a r e t 173.343

4. A p r i l 170.781

5. M e i 171.909

6. J u n i 169.184

7. J u l i 173.512

8. Agustus 159.827

9. September 169.258

10. Oktober 204.614

11. Nopember 173.705

12. Desember 186.404

Jumlah 2009 2.051.244

Jumlah 2008 2.051.244

2007 1.739.825

Sumber : Asuransi Bumi Asih Kabupaten Banyuwangi



[

Tabel 10.5.5 Jumlah Peserta Askes Sosial Tahun 2009

Kabupaten Banyuwangi

Jumlah Kumulatif Peserta Perbulan No Bulan

Peserta Istri / Suami Anak Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Januari 27 534 17 654 17 259 62 447

2 Pebruari 27 692 18 020 17 732 63 444

3 M a r e t 30 295 21 824 21 403 73 522

4 A p r i l 30 302 21 805 21 418 73 525

5 M e i 30 302 21 794 21 280 73 376

6 J u n i 30 310 21 724 21 166 73 200

7 J u l i 30 458 21 592 21 073 73 123

8 Agustus 30 499 21 525 20 980 73 004

9 September 30 536 21 570 20 896 73 002

10 Oktober 30 349 21 550 20 808 73 907

11 Nopember 30 590 21 514 20 743 72 847

12 Desember 30 655 21 537 20 749 72 941

Sumber : PT. ASKES (Persero) Cabang Banyuwangi



Tabel 10.6.1 Fluktuasi Harga Gabah Kering Panen IR. 64, Kadar Air

Dan Kadar Lainnya Tahun 2009

Kadar Air (%)

Kadar Lainnya ( % ) B u l a n Harga Tingkat Petani

(Rp/Kg)

Air (%) Lainnya (%)

(1) (2) (3) (4)

1. Januari 2.533 25,05 8,78

2. Pebruari 2.575 25,02 8,60

3. M a r e t 2.458 25,04 8,69

4. A p r i l 2.435 23,75 8,09

5. M e i 2.570 23,35 8,21

6. J u n i 2.515 23,53 7,66

7. J u l i 2.585 23,27 7,75

8. Agustus 2.554 23,68 7,68

9. September 2.625 22,21 8,07

10. Oktober 2.655 23,59 8,45

11. Nopember 2.761 23,62 7,31

12. Desember 2.872 22,47 7,59


SOSIAL EKONOMI

Jumlah usaha yang tercatat melalui kegiatan Sensus Ekonomi tahun 2006 (SE’06) di Kabupaten Banyuwangi ada sebanyak 207.577 usaha diluar sektor pertanian. Dari jumlah ini, 81.629 usaha diantaranya merupakan usaha yang dilakukan di luar bangunan dan umumnya apabila menggunakan bangunan cenderung tidak permanen. Selebihnya 125.948 usaha tergolong usaha yang dalam kegiatannya sudah meng‐gunakan bangunan yang permanen. Penggunaan bangunan permanen pada umumnya berupa bangunan khusus untuk usaha dan bangunan campuran atau bangunan yang digunakan untuk usaha juga sekaligus sebagai tempat hunian. Tidak permanen bisa berupa usaha kaki‐5, los/koridor, pangkalan ojek motor dan berupa pedagang keliling. Bila diperhatikan berdasar kan sektor kegiatan usahanya, maka usaha‐usaha yang bergerak di sektor perdagang an masih

merupakan sektor ekonomi yang paling banyak diminati oleh pelaku usaha di Kabupaten Banyuwangi. Jumlahnya mencapai 95.445 usaha. Kedua terbanyak ada pada sektor industri yang jumlahnya tercatat 42.559 usaha. Ketiga sektor jasa‐jasa dengan jumlah sebanyak 20.847 usaha. Perlu diketahui bahwasan‐nya kegiatan usaha yang menggunakan bangunan tidak permanen yang terdiri atas usaha kaki‐5, los/koridor, pangkalan ojek motor dan berupa pedagang keliling seluruhnya tidak memiliki status badan usaha. Namun untuk usaha yang mempunyai lokasi tempat usaha permanen, kepemilikan status badan usaha rupanya sudah menjadi perhatian. Untuk status badan usaha berupa BUMN/BUMD/ BHMN ada sebanyak 309 usaha, PT/NV sebanyak 322 usaha, CV/Firma 259 usaha, Koperasi 447 usaha, Yayasan dengan 1.003 usaha, ijin khusus dari instansi 5.430 usaha dan yang


masih belum mempunyai badan usaha sebanyak 118.157 usaha. Tenaga kerja yang ter‐serap diberbagai sektor kegiatan usaha jumlahnya mencapai 401.881 orang. Terbanyak bekerja pada usaha perdagangan besar dan eceran yang jumlahnya mencapai 95.445 orang. Kedua, pada usaha industri pengolahan ada sebanyak 42.559 orang. Ketiga, bekerja pada usaha jasa kemasyarakatan, Sosbud, Hiburan dan perorangan lainnya tercatat 20.847 orang dan pada usaha akomodasi dan makan minum ada sebanyak 20.257 orang serta selebihnya menyebar diberbagai kegiat‐ an usaha yang ada. Usaha‐usaha yang meng‐gunakan lokasi tempat usaha dengan bangunan khusus rupanya telah menyerap tenaga kerja terbanyak. Untuk usaha dengan penggunaan lokasi tempat usaha bangunan campuran yang berupa rumah hunian juga digunakan untuk usaha telah menyerap tenaga kerja terbanyak kedua. Selain itu pedagang keliling juga bisa menyerap tenaga kerja yang relatif cukup banyak dengan

urutan jumlah setelah usaha dengan penggunaan lokasi tempat usaha bangunan campuran. 1. Pertambangan dan

Penggalian Penyebaran usaha ini tergolong kurang merata, mungkin lebih disebabkan oleh faktor geografis. Sehingga populasi usahanya‐pun masih relatif sedikit. Usaha‐usaha ini banyak dijumpai di Kecamatan Songgon, Wongsorejo, Singo juruh, Glenmore dan Purwoharjo. 2. Industri Pengolahan Kegiatan merubah bahan baku menjadi barang setengah jadi atau barang jadi yang diikuti dengan naiknya nilai tambah barang tersebut, umumnya didefinisikan se‐bagai industri pengolahan. Kegiatan seperti ini banyak ditemukan di Kecamatan Srono, Rogojampi, Muncar, Genteng dan Kabat.


3. Listrik, Gas dan Air Populasi usaha ini keber‐adaannya sangat terbatas, tidak seluruh kecamatan di Kabupaten Banyuwangi bisa ditemukan usaha ini. Umum‐ nya di Kecamatan Songgon, Glenmore, Kalibaru, Kalipuro dan Licin. 4. Konstruksi Konstruksi tidak selalu identik dengan perusahaan kontraktor bangunan saja, usaha ini bisa dilakukan oleh perorangan apabila mekanisme kerjanya sepadan dengan usaha konstruksi. Populasi usaha ini banyak ditemukan di Kecamatan Kabat, Rogojampi, Banyuwangi, Genteng dan Srono. 5. Perdagangan Besar dan Eceran Selain banyak diusahakan oleh penduduk Kabupaten Banyuwangi, usaha perda‐gangan ini juga merupakan usaha terbesar dalam penye‐rapan tenaga kerja. Bila dikaji lebih jauh, dari seluruh nilai produksi / omzet / pendapatan yang tercatat dalam pendataan Sensus

Ekonomi 2006, sekitar separuhnya merupakan nilai produksi / omzet / pendapatan dari kegiatan usaha perda‐gangan besar dan eceran. Menurut populasinya banyak diusahakan di Kecamatan Muncar, Rogojampi, Banyuwangi, Genteng dan Srono. 6. Akomodasi dan Makan

Minum Usaha ini tergolong relatif banyak dan cukup menyebar keseluruh pelosok Kabupaten Banyuwangi. Penyediaan akomodasi dan makan minum banyak terdapat di Kecamatan Banyuwangi, Muncar, Rogojampi, Kalipuro dan Srono. 7. Transportasi, Pergudangan

dan Komunikasi Bila diperhatikan persebar an dari usaha ini yang relatif cukup merata, namun ber‐dasarkan populasinya usaha ini banyak ditemukan di Kecamatan Banyuwangi, Genteng, Muncar, Kalipuro dan Rogojampi.


8. Perantara Keuangan Perantara keuangan bisa berupa Bank, Asuransi atau lembaga keuangan bukan bank sampai dengan rentenir yang dilakukan perorangan asalkan diusahan secara ekonomi. Usaha ini banyak ditemukan di Kecamatan Banyuwangi, Genteng, Gambiran, Rogojampi dan Purwoharjo. 9. Real estat, Usaha

Persewaan Seluruh kecamatan di Kabupaten Banyuwangi usaha ini berkembang dengan baik. Berdasarkan populasi‐ nya banyak ditemukan di Kecamatan Banyuwangi, Genteng, Glagah, Rogojampi dan Purwoharjo. 10. Jasa Pendidikan Pendidikan merupakan kebutuhan hidup yang paling esensial bagi semua orang. Dimaksud usaha ini berupa lembaga pendidikan formal dan non formal. Bisa diusahakan oleh pemerintah, swasta dan perorangan. Umumnya banyak di

usahakan di Kecamatan Genteng, Cluring, Srono, Kabat dan Banyuwangi. 11. Jasa Kesehatan dan

Kegiatan Sosial Seperti halnya jasa pendidikan, usaha ini bisa juga diusahakan oleh pemerintah, swasta dan perorangan. Seperti Rumah Sakit pemerintah dan swasta, Puskesmas serta fasilitas kesehatan lainnya. Termasuk disini pengobatan non medis serta layanan dalam panti maupun diluar panti. Usaha‐usaha jasa kesehatan dan kegiatan lainnya banyak terdapat di Kecamatan Banyuwangi, Muncar, Genteng, Rogojampi dan Kalipuro. 12. Jasa Kemasyarakatan,

Sosbud, Hiburan dan Perorangan Lainnya

Populasi usaha ini lebih didominasi oleh usaha yang bersifat jasa. Seperti tukang servis peralatan rumah‐tangga, tukang cukur, salon, penjahit dan sejenisnya. Sehingga mempunyai kecenderungan pelaku dari usaha



ini tidak atau belum mempunyai badan hukum. Sampai dengan tahun 2008 dominasi usaha ini masih terdapat di Kecamatan Banyuwangi, Genteng, Muncar, Wongsorejo dan Rogojampi. 13. Jasa Perorangan yang

Melayani Rumah Tangga

Usaha jasa disini berbeda dengan usaha yang terdapat pada jasa kemasyarakatan. Usaha yang dimaksud lebih mengarah pada pelayanan rumah tangga. Seperti juru masak, tukang cuci, tukang kebun, pengurus rumah tangga dan pengasuh bayi. Termasuk juga guru pribadi yang mengajar dirumah, sekretaris pribadi dan sopir pribadi. Usaha seperti ini banyak terdapat di Kecamatan Banyuwangi, Genteng, Kalipuro, Rogojampi dan Kabat.

0,06

0,94

0,25

0,64

0,25

0,24

-0,76

-1

-0,8

-0,6

-0,4

-0,2

0

0,2

0,4

0,6

0,8

1

1,2

Jan Feb M ar Apr M ei Jun Juli

Gambar 11.1

Inflasi/Deflasi Kabupaten Banyuwangi Jan – Juli 2009


Sosial Ekonomi

Tabel : 11.1 Harga Rata‐rata Bahan Pokok di Kabupaten Banyuwangi Tahun 2009

No Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Rata‐rata Harga

(Rp)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Beras IR 64 – 1 Kg 5 652 2 Beras IR 64 – 2 Kg 5 449 3 Beras IR 64 – 3 Kg 5 233 4 Telur Ayam Kampung Baik Btr 1 064 5 Telur Ayam Ras Sedang Kg 12 362

6 Daging Ayam Kampung Tanpa jeroan Kg 41 828

7 Daging Ayam Ras Tanpa jeroan Kg 20 995

8 Daging Sapi Bistik Kg 60 249

9 Daging Sapi Rawonan Kg 49 807

10 Bawang Merah Bersih Sedang Kg 9 660

11 Bawang Merah Bersih Besar Kg 11 213

12 Lombok Merah Besar Segar Kg 10 546

13 Cabe Rawit Masih Segar Kg 12 891

14 Gula Pasir SHS Kg 7 633

15 Minyak Goreng Filma 2 Ltr 12 592

16 Minyak Goreng Tropical 2 Ltr 12 627

17 Minyak Goreng Curah Kg 8 024

18 Susu Kental Manis Bendera Kaleng 8 217

19 Susu Kental Manis Indomilk Kaleng 7 799

20 Susu Kental Manis Carnation Kaleng 6 365

21 Susu Bubuk Bendera Instant 400gr Doos 24 536

22 Susu Bubuk Dancow Instant 400gr Doos 26 365

23 Tepung Terigu Semar Kg 6 364

24 Tepung Terigu Segitiga Biru Kg 7 108

25 Semen Tiga Roda 40kg Zak 42 946

26 Semen Gresik 40kg Zak 43 719

27 Semen Tiga Roda Putih 40kg Zak 65 348

28 Emas Perhiasan (tanpa ongkos) 17 Karat (70%) Gram 216 964




Sumber : BPS Kabupaten Banyuwangi


Sosial Ekonomi

Tabel : 11.2 Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi Bulanan Kabupaten Banyuwangi

Keadaan Januari Sampai dengan Desember 2009

IHK No. B u l a n

(N‐1) N Inflasi

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Januari 114,53 114,59 0,06

2. Februari 114,59 115,67 0,94

3. Maret 115,67 116,41 0,64

4. April 116,41 115,52 ‐0,76

5. Mei 115,52 115,8

0,24

6. Juni 115,80 116,09 0,25

7. Juli 116,09 116,38 0,25

8. Agustus 116,38 116,75 0,32

9. September 116,75 118,86 1,81

10. Oktober 118,86 118,57 ‐0,25

11. Nopember 118,57 118,68 0,09

12. Desember 118,68 119,35 0,57



Sosial Ekonomi

Tabel : 11.3 Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Dengan Tahun Dasar (2007=100)

Keadaan Januari ‐ Juli 2010

IHK No. B u l a n

(N‐1) N Inflasi (%)

Inflasi Komulatif (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Januari 119,35 119,74 0,33 0,33

2. Februari 119,74 120,41 0,55 0,89

3. Maret 120,41 120,21 ‐0,17 0,72

4. April 120,21 120,42 0,17 0,90

5. Mei 120,42 120,79 0,31 1,21

6. Juni 120,79 122,53 1,45 2,65

7. Juli 122,53 124,84 1,88 4,53



Sosial Ekonomi

Tabel : 11.4 Jumlah Keluarga Miskin Kabupaten Banyuwangi Dirinci Menurut Kecamatan

Tahun 2009

Banyaknya No. Kecamatan

PSE 05 PKH 07 Penurunan

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pesanggaran 4.174 4.084 90

2. Siliragung 3.229 3.229 0

3. Bangorejo 4.572 4.512 60

4. Purwoharjo 3.715 3.680 35

5. Tegaldlimo 5.744 5.744 0

6. Muncar 8.039 8.039 0

7. Cluring 5.996 5.996 0

8. Gambiran 5.214 5.188 26

9. Tegalsari 3.023 3.023 0

10. Glenmore 7.520 7.406 114

11. Kalibaru 7.129 7.129 0

12. Genteng 6.173 6.137 36

13. Srono 6.484 6.484 0

14. Rogojampi 13.521 13.521 0

15. Kabat 11.700 11.517 183

16. Singojuruh 4.863 4.829 34

17. Sempu 7.492 7.479 13

18. Songgon 6.235 6.235 0

19. Glagah 5.779 5.737 42

20. Licin 5.395 5.395 0

21. Banyuwangi 7.798 7.798 0

22. Giri 3.257 3.257 0

23. Kalipuro 11.718 11.718 0

24. Wongsorejo 8.577 8.577 0

Jumlah 157.347 156.714 633



Sosial Ekonomi

Tabel: 11.5 Jumlah Tenaga Kerja Pada Usaha Dengan Tempat Tidak Permanen 2006

No Sektor Kegiatan Usaha Jumlah Tenaga Kerja

(1) (2) (3)

1. Pertambangan dan Penggalian ‐

2. Industri Pengolahan 1.083

3. Listrik, Gas dan Air ‐

4. Konstruksi ‐

5. Perdagangan Besar dan Eceran 61.859

6. Akomodasi dan Makan Minum 13.068

7. Transportasi, Penggudangan dan Komunikasi 14.493

8. Perantara Keuangan 7

9. Real Estat, Usaha Persewaan 40

10. Jasa Pendidikan ‐

11. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial ‐

12. Jasa Kemasy. Sosbud, Hiburan, Perorangan lainnya 4.601

13. Jasa Perorangan yg Melayani Rumahtangga 1.020

Jumlah Usaha 96.171

Sumber: BPS Kab. Banyuwangi – SE06


Sosial Ekonomi

Tabel: 11.6 Jumlah Tenaga Kerja Pada Usaha Dengan Tempat Permanen 2006

No Sektor Kegiatan Usaha Jumlah Tenaga Kerja

(1) (2) (3)

1. Pertambangan dan Penggalian 1.986

2. Industri Pengolahan 113.364

3. Listrik, Gas dan Air 708

4. Konstruksi 4.029

5. Perdagangan Besar dan Eceran 85.502

6. Akomodasi dan Makan Minum 17.732

7. Transportasi, Penggudangan dan Komunikasi 7.839

8. Perantara Keuangan 4.894

9. Real Estat, Usaha Persewaan 7.915

10. Jasa Pendidikan 28.160

11. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 4.092

12. Jasa Kemasy. Sosbud, Hiburan, Perorangan lainnya 29.103

13. Jasa Perorangan yg Melayani Rumahtangga 386

Jumlah Usaha 305.710


Sosial Ekonomi

Tabel: 11.7 Nilai Produksi/Omzet/Pendapatan Pada Usaha Dengan Tempat Tidak Permanen 2006

No Sektor Kegiatan Usaha Nilai Produksi/Omzet (Rp)

(1) (2) (3)

1. Pertambangan dan Penggalian ‐

2. Industri Pengolahan 1.099.550.521

3. Listrik, Gas dan Air ‐

4. Konstruksi ‐

5. Perdagangan Besar dan Eceran 144.448.677.922

6. Akomodasi dan Makan Minum 19.360.202.046

7. Transportasi, Penggudangan dan Komunikasi 13.089.428.138

8. Perantara Keuangan 14.600.000

9. Real Estat, Usaha Persewaan 45.404.500

10. Jasa Pendidikan ‐

11. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial ‐

12. Jasa Kemasy. Sosbud, Hiburan, Perorangan lainnya 5.245.449.650

13. Jasa Perorangan yg Melayani Rumahtangga 357.276.750

Jumlah Usaha 183.660.589.727



Sosial Ekonomi

Tabel: 11.8 Nilai Produksi/Omzet/Pendapatan Pada Usaha Dengan Tempat Permanen 2006

No Sektor Kegiatan Usaha Nilai Produksi/Omzet (Rp) (1) (2) (3)

1. Pertambangan dan Penggalian 35.852.881.671

2. Industri Pengolahan 1.886.319.911.888

3. Listrik, Gas dan Air 234.348.215.028

4. Konstruksi 92.634.074.100

5. Perdagangan Besar dan Eceran 3.123.309.912.669

6. Akomodasi dan Makan Minum 251.297.978.533

7. Transportasi, Penggudangan dan Komunikasi 646.322.867.861

8. Perantara Keuangan 915.089.862.017

9. Real Estat, Usaha Persewaan 75.701.643.870

10. Jasa Pendidikan 82.488.726.799

11. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 72.579.585.707

12. Jasa Kemasy. Sosbud, Hiburan, Perorangan lainnya 223.062.729.394

13. Jasa Perorangan yg Melayani Rumahtangga 2.042.941.590

Jumlah Usaha 7.641.051.331.127


Sosial Ekonomi

Tabel: 11.9 Jumlah Perusahaan/Usaha Dengan Tempat Permanen dan Tidak Permanen 2006

No. Kecamatan Pertambangan Penggalian

Industri Pengolahan

Listrik, Gas Air

Konstruksi

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pesanggaran 24 1.158 ‐ 16

2. Siliragung 10 922 1 8

3. Bangorejo 3 702 ‐ 3

4. Purwoharjo 71 928 ‐ 23

5. Tegaldlimo ‐ 1.608 ‐ 17

6. Muncar 17 4.326 2 10

7. Cluring 40 1.438 ‐ 49

8. Gambiran 70 1.197 1 63

9. Tegalsari 47 929 ‐ 5

10. Glenmore 79 1.770 24 9

11. Kalibaru 19 860 11 21

12. Genteng 59 3.388 2 73

13. Srono 18 7.613 ‐ 12

14. Rogojampi 63 4.781 2 117

15. Kabat 26 2.212 1 134

16. Singojuruh 119 489 ‐ 8

17. Sempu 64 1.935 ‐ 57

18. Songgon 200 1.150 32 3

19. Glagah 7 1.053 2 60

20. Licin 49 505 3 23

21. Banyuwangi 7 1.375 2 88

22. G i r i 20 255 3 59

23. Kalipuro 63 1.024 6 13

24. Wongsorejo 192 941 3 1

Jumlah 1.267 42.559 95 872



Sosial Ekonomi

Tabel: 11.9 Lanjutan Jumlah Perusahaan/Usaha Dengan Tempat Permanen dan Tidak Permanen 2006

No. Kecamatan Perdagangan Besar, Eceran

Akomodasi Makan Minum

Transport, Gudang,

Komunikasi

Perantara Keuangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pesanggaran 2.262 376 197 24

2. Siliragung 2.106 221 192 6

3. Bangorejo 4.799 466 269 22

4. Purwoharjo 4.236 757 427 32

5. Tegaldlimo 3.544 431 384 20

6. Muncar 8.797 1.832 1.327 32

7. Cluring 4.483 718 568 20

8. Gambiran 3.870 872 870 53

9. Tegalsari 2.230 298 159 11

10. Glenmore 4.028 678 542 29

11. Kalibaru 3.455 593 431 10

12. Genteng 6.428 1.167 1.692 57

13. Srono 5.781 1.253 953 26

14. Rogojampi 6.814 1.444 1.070 44

15. Kabat 3.968 981 720 24

16. Singojuruh 2.239 532 183 11

17. Sempu 3.949 889 477 18

18. Songgon 2.630 364 353 10

19. Glagah 1.866 616 403 17

20. Licin 1.515 313 246 6

21. Banyuwangi 6.537 2.818 2.296 113

22. G i r i 1.430 450 407 10

23. Kalipuro 4.294 1.329 1.124 19

24. Wongsorejo 4.184 859 841 10

Jumlah 95.445 20.257 16.131 624



Sosial Ekonomi


No. Kecamatan Real Estat, Persewaan

Jasa Pendidikan

Jasa Kesehatan, Keg. Sosial

1. Pesanggaran 83 72 55

2. Siliragung 30 105 36

3. Bangorejo 51 103 49

4. Purwoharjo 207 119 46

5. Tegaldlimo 86 138 68

6. Muncar 124 161 100

7. Cluring 179 214 56

8. Gambiran 108 106 55

9. Tegalsari 80 125 50

10. Glenmore 96 163 64

11. Kalibaru 161 70 40

12. Genteng 385 217 80

13. Srono 151 208 48

14. Rogojampi 225 139 74

15. Kabat 186 200 55

16. Singojuruh 259 56 26

17. Sempu 77 111 49

18. Songgon 56 121 31

19. Glagah 305 76 66

20. Licin 62 34 13

21. Banyuwangi 647 196 114

22. G i r i 100 63 22

23. Kalipuro 94 68 69

24. Wongsorejo 148 127 56

Jumlah 3.900 2.992 1.322




Sosial Ekonomi


No. Kecamatan Jasa Kemasy. Sosbud, Hib. Perorangan

Jasa Perorangan Yang Melayani Rumah Tangga

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pesanggaran 452 13 4.732

2. Siliragung 411 4 4.052

3. Bangorejo 739 11 7.217

4. Purwoharjo 718 36 7.600

5. Tegaldlimo 729 23 7.048

6. Muncar 1.287 33 18.048

7. Cluring 1.023 56 8.844

8. Gambiran 1.004 56 8.325

9. Tegalsari 470 ‐ 4.404

10. Glenmore 865 6 8.353

11. Kalibaru 751 45 6.467

12. Genteng 1.559 169 15.276

13. Srono 1.256 22 17.341

14. Rogojampi 1.178 83 16.034

15. Kabat 836 74 9.417

16. Singojuruh 377 8 4.307

17. Sempu 748 9 8.383

18. Songgon 659 5 5.614

19. Glagah 589 43 5.103

20. Licin 390 6 3.165

21. Banyuwangi 1.862 432 16.486

22. G i r i 511 26 3.356

23. Kalipuro 1.146 96 9.345

24. Wongsorejo 1.287 11 8.660

Jumlah 20.847 1.267 207.577


NO. LAPANGAN USAHA 2000 2004 2005 2006 2007 2008 *) 2009 **)

1 PERTANIAN 3,463,028.73 4,822,904.39 5,619,141.21 6,363,942.86 7,360,119.37 8,601,211.85 9,759,800.80a.Tanaman Bahan Makanan 1,639,692.03 2,386,078.06 2,841,004.53 3,255,408.39 3,815,920.99 4,491,833.69 5,163,548.83b.Tanaman Perkebunan 710,130.08 1,008,414.12 1,176,179.54 1,310,134.56 1,472,983.19 1,687,540.38 1,854,775.63c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 575,746.04 792,272.64 893,566.54 1,019,692.57 1,153,720.76 1,335,342.79 1,510,005.63d. Kehutanan 77,230.73 101,000.30 118,716.73 139,655.67 165,980.74 193,492.92 220,949.57e. Perikanan 460,229.85 535,139.27 589,673.87 639,051.67 751,513.69 893,002.07 1,010,521.14

2 PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN 269,554.34 383,639.15 471,514.43 547,487.89 616,225.67 711,029.49 816,872.65a. Minyak dan Gas Bumi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00b. Pertambangan tanpa Migas 126,405.99 183,940.75 218,766.19 247,854.91 277,034.86 320,177.67 367,275.81c. Penggalian 143,148.35 199,698.40 252,748.24 299,632.98 339,190.81 390,851.82 449,596.85

3 INDUSTRI PENGOLAHAN 428,998.91 579,452.05 675,325.12 777,675.82 877,448.54 1,019,477.32 1,159,951.41a. Industri Migas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1. Pengilangan Minyak Bumi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.002. Gas Alam Cair 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Industri Tanpa Migas 428,998.91 579,452.05 675,325.12 777,675.82 877,448.54 1,019,477.32 1,159,951.411. Makanan, Minuman dan Tembakau 339,783.99 464,853.78 542,540.57 629,952.26 711,580.94 831,822.07 948,776.252. Tekstil, Barang Kulit dan Alas Kaki 1,788.93 2,097.30 2,444.13 2,790.26 3,110.19 3,597.44 4,009.713. Barang Kayu dan Hasil Hutan lainnya 7,151.85 9,881.45 12,231.78 14,282.67 16,711.50 20,085.52 23,130.484. Kertas dan Barang Cetakan 37,247.70 50,241.29 58,161.73 64,554.25 72,399.96 82,110.71 92,834.375. Pupuk, Kimia dan Barang dari Karet 37,583.52 46,244.18 52,867.96 58,055.17 64,962.44 72,100.46 80,377.596. Semen dan Barang Galian Non Logam 657.26 842.92 994.25 1,122.25 1,282.64 1,465.44 1,632.217. Logam Dasar, Besi dan Baja 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.008. Alat Angkutan, Mesin dan Peralatan 770.78 887.34 1,092.39 1,192.86 1,294.97 1,413.96 1,551.409. Barang lainnya 4,014.88 4,403.79 4,992.31 5,726.10 6,105.90 6,881.72 7,639.40

4 LISTRIK, GAS dan AIR BERSIH 41,092.16 68,145.61 75,465.54 80,490.37 85,419.36 93,204.04 103,298.19a. Listrik 38,921.15 64,211.24 70,902.06 74,946.09 79,511.80 86,694.04 95,952.96b. Gas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00c. Air Bersih 2,171.01 3,934.37 4,563.48 5,544.28 5,907.56 6,510.00 7,345.23

5 BANGUNAN 21,591.90 27,841.31 30,999.86 34,198.05 38,969.79 46,977.30 53,396.876 PERDAGANGAN, HOTEL dan RESTORAN 1,388,646.31 2,423,746.25 2,997,640.03 3,572,191.53 4,076,643.36 4,826,237.17 5,454,827.45

a. Perdagangan Besar dan Eceran 1,187,499.08 2,136,011.97 2,664,317.01 3,191,408.04 3,638,281.74 4,310,858.93 4,873,370.81b. Hotel 63,377.50 96,510.24 109,384.71 121,945.09 141,105.82 162,107.44 181,265.50c. Restoran 137,769.73 191,224.04 223,938.31 258,838.40 297,255.80 353,270.80 400,191.13

7 PENGANGKUTAN dan KOMUNIKASI 304,654.53 388,300.54 422,432.83 469,590.35 524,132.40 611,424.63 676,384.26a. Pengangkutan 278,000.25 353,398.79 383,299.55 421,457.72 468,553.57 546,703.26 605,027.89 7 1. Angkutan Rel 8,162.18 12,954.81 14,438.96 16,443.46 18,834.39 21,827.11 24,516.30 7 2. Angkutan Jalan Raya 49,705.49 68,510.39 77,124.72 89,575.22 102,958.43 121,647.78 137,028.48

3. Angkutan Laut 156,029.68 172,472.21 181,139.42 193,907.12 212,912.54 247,881.41 269,303.664. Angkutan Sungai, Danau 36,726.76 56,970.40 62,644.74 69,745.83 77,679.71 89,952.29 101,713.465. Angkutan Udara 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.006. Jasa Penunjang Angkutan 27,376.14 42,490.98 47,951.71 51,786.09 56,168.50 65,394.67 72,465.99

7.2. Komunikasi 26,654.28 34,901.75 39,133.28 48,132.63 55,578.83 64,721.37 71,356.371. Pos dan Telekomunikasi 21,701.26 27,985.80 30,163.98 33,480.31 37,607.66 42,953.81 46,658.902. Jasa Penunjang Telekomunikasi 4,953.02 6,915.95 8,969.30 14,652.32 17,971.17 21,767.56 24,697.47

8 KEUANGAN, PERSEWAAN dan JS PERUS 507,158.06 675,370.98 755,703.70 840,250.91 937,567.09 1,060,524.83 1,169,127.49a. Bank 117,404.00 154,064.00 161,824.00 172,204.00 183,345.00 211,366.78 234,312.28b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 106,007.57 137,153.70 154,057.27 169,968.23 189,841.24 210,859.78 236,985.31c. Jasa Penunjang Keuangan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 232,915.28 311,566.54 358,220.42 404,195.70 458,094.51 516,388.74 562,865.91e. Jasa Perusahaan 50,831.21 72,586.74 81,602.01 93,882.98 106,286.34 121,909.53 134,963.99

9 JASA-JASA 397,162.01 663,448.59 770,194.90 883,936.83 995,039.81 1,164,395.32 1,296,468.31a. Pemerintahan Umum 205,700.59 335,655.20 392,064.91 457,517.14 513,331.42 611,479.28 687,114.64

1. Adm Pemerintah dan Pertanahan 205,700.59 335,655.20 392,064.91 457,517.14 513,331.42 611,479.28 687,114.642. Jasa Pemerintahan Lainnya 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Swasta 191,461.42 327,793.39 378,129.99 426,419.69 481,708.39 552,916.04 609,353.671. Jasa Sosial dan Kemasyarakatan 57,334.43 92,738.88 104,896.95 118,285.31 130,532.61 146,768.23 163,587.872. Jasa Hiburan dan Kebudayaan 4,558.49 7,721.26 8,754.37 10,788.69 12,145.82 14,253.87 16,014.763. Jasa Perorangan dan Rumahtangga 129,568.50 227,333.25 264,478.67 297,345.69 339,029.96 391,893.94 429,751.05

PDRB DENGAN MIGAS 6,821,886.95 10,032,848.87 11,818,417.62 13,569,764.61 15,511,565.39 18,134,481.95 20,490,127.44PDRB TANPA MIGAS 6,821,886.95 10,032,848.87 11,818,417.62 13,569,764.61 15,511,565.39 18,134,481.95 20,490,127.44

Keterangan : *) Angka Perbaikan **) Angka Sementara

PDRB Kabupaten BANYUWANGI 2009

TABEL 1 .PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA

Tahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA BERLAKU

LAPORAN PDRB Kabupaten Banyuwangi


1 PERTANIAN 2,215,438.07 4,029,308.53 4,178,474.97 4,371,508.37 4,610,837.91 4,852,070.74 5,134,326.25a.Tanaman Bahan Makanan 1,639,692.03 1,977,915.71 2,078,645.65 2,204,921.50 2,346,809.39 2,482,494.87 2,631,809.30b.Tanaman Perkebunan 710.130,08 804,176.42 821,610.80 840,268.01 863,107.38 887,029.63 921,483.37c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 575,746.04 675,544.54 694,075.20 721,996.26 751,818.13 786,051.98 827,634.13d. Kehutanan 77.230,73 84,469.60 88,044.28 92,653.11 98,422.70 104,649.11 110,456.09e. Perikanan 460.229,85 487,202.26 496,099.04 511,669.49 550,680.31 591,845.15 642,943.36

2 PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN 269,554.34 316,072.21 335,450.56 354,370.48 375,773.94 400,032.86 426,031.59a. Minyak dan Gas Bumi 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00b. Pertambangan tanpa Migas 126405.99 145,794.34 155,552.60 166,918.88 179,519.51 193,853.01 208,991.20c. Penggalian 143148.35 170,277.87 179,897.96 187,451.60 196,254.43 206,179.85 217,040.39

3 INDUSTRI PENGOLAHAN 428,998.91 485,520.29 500,095.16 517,825.45 538,906.54 561,314.48 588,452.18a. Industri Migas 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1. Pengilangan Minyak Bumi 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.002. Gas Alam Cair 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Industri Tanpa Migas 428,998.91 485,520.29 500,095.16 517,825.45 538,906.54 561,314.48 588,452.181. Makanan, Minuman dan Tembakau 339.783,99 388,810.30 401,018.95 417,199.65 435,137.64 453,971.78 476,677.682. Tekstil, Barang Kulit dan Alas Kaki 1.788,93 1,885.97 1,905.97 1,936.91 1,989.81 2,052.49 2,148.533. Barang Kayu dan Hasil Hutan lainnya 7.151,85 8,497.87 8,930.42 9,490.64 10,092.29 10,791.39 11,525.174. Kertas dan Barang Cetakan 37.247,70 41,447.12 42,802.44 43,530.12 44,671.76 46,108.16 48,098.525. Pupuk, Kimia dan Barang dari Karet 37.583,52 38,970.97 39,360.68 39,478.14 40,650.19 41,801.64 43,143.796. Semen dan Barang Galian Non Logam 657,26 786.06 833.22 853.99 890.88 934.81 976.917. Logam Dasar, Besi dan Baja 0,00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.008. Alat Angkutan, Mesin dan Peralatan 770,78 831.77 856.72 871.44 892.78 922.97 969.059. Barang lainnya 4.014,88 4,290.23 4,386.76 4,464.56 4,581.19 4,731.24 4,912.55

4 LISTRIK, GAS dan AIR BERSIH 41,092.16 49,880.11 52,475.13 55,266.02 58,347.90 61,668.00 65,685.97a. Listrik 38.921,15 47,480.14 50,010.84 52,727.00 55,714.65 58,926.36 62,786.93b. Gas 0,00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00c. Air Bersih 2.171,01 2,399.97 2,464.29 2,539.02 2,633.25 2,741.64 2,899.04

5 BANGUNAN 21.591,90 25,602.83 26,729.36 28,164.25 30,043.75 32,116.82 33,470.686 PERDAGANGAN, HOTEL DAN RESTORA 1,388,646.31 1,769,385.24 1,887,714.39 2,025,100.05 2,171,970.61 2,334,754.61 2,511,102.44

a. Perdagangan Besar dan Eceran 1.187.499,08 1,530,305.61 1,635,717.91 1,756,917.91 1,884,729.36 2,030,058.86 2,187,460.87b. Hotel 63.377,50 76,192.29 79,857.14 83,995.44 88,964.13 93,508.91 98,494.20c. Restoran 137.769,73 162,887.34 172,139.34 184,186.70 198,277.12 211,186.84 225,147.38

7 PENGANGKUTAN dan KOMUNIKASI 304,654.53 352,185.00 372,265.76 390,056.18 405,812.29 429,048.29 451,014.23a. Pengangkutan 278,000.25 320,497.15 337,855.64 349,598.83 360,508.08 375,830.08 391,797.23 7 1. Angkutan Rel 8.162,18 9,047.34 9,696.11 10,428.41 10,973.40 11,643.76 12,786.75 7 2. Angkutan Jalan Raya 49.705,49 55,584.83 60,939.94 63,787.42 67,069.78 70,328.53 73,817.53

3. Angkutan Laut 156.029,68 169,521.36 174,416.74 176,937.96 178,011.53 181,651.15 182,931.454. Angkutan Sungai, Danau 36.726,76 49,410.13 52,365.48 56,065.48 59,996.06 65,129.82 72,448.105. Angkutan Udara 0,00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.006. Jasa Penunjang Angkutan 27.376,14 36,933.49 40,437.37 42,379.56 44,457.31 47,076.82 49,813.40

7.2. Komunikasi 26,654.28 31,687.85 34,410.12 40,457.35 45,304.21 53,218.21 59,217.001. Pos dan Telekomunikasi 21.701,26 25,755.63 27,210.82 29,534.24 32,318.62 38,684.52 42,763.042. Jasa Penunjang Telekomunikasi 4.953,02 5,932.22 7,199.30 10,923.11 12,985.59 14,533.69 16,453.96

8 KEUANGAN, PERSEWAAN dan JS PERUS 507,158.06 549,777.56 574,935.64 591,591.24 613,594.18 643,935.42 671,011.14a. Bank 117.404,00 130,488.09 134,118.82 137,255.46 140,621.85 148,559.95 156,210.60b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 106.007,57 109,181.09 110,949.83 112,226.64 114,996.20 118,562.47 122,407.08c. Jasa Penunjang Keuangan 0,00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 232.915,28 253,610.34 271,849.15 283,091.29 295,827.32 309,353.41 319,797.92e. Jasa Perusahaan 50.831,21 56,498.04 58,017.84 59,017.85 62,148.81 67,459.59 72,595.54

9 JASA-JASA 397,162.01 446,002.69 462,701.85 482,045.10 503,778.56 530,111.77 558,234.84a. Pemerintahan Umum 205.700,59 222,304.94 229,499.72 239,499.72 250,640.66 264,733.93 279,741.70

1. Adm Pemerintah dan Pertanahan 205.700,59 222,304.94 229,499.72 239,499.72 250,640.66 264,733.93 279,741.702. Jasa Pemerintahan Lainnya 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Swasta 191,461.42 223,697.75 233,202.13 242,545.38 253,137.90 265,377.84 278,493.141. Jasa Sosial dan Kemasyarakatan 57.334,43 65,075.63 67,301.21 68,901.21 70,637.09 72,715.82 74,958.062. Jasa Hiburan dan Kebudayaan 4.558,49 5,554.27 5,684.80 5,889.41 6,116.39 6,379.57 6,675.603. Jasa Perorangan dan Rumahtangga 129.568,50 153,067.85 160,216.12 167,754.76 176,384.42 186,282.45 196,859.48

PDRB DENGAN MIGAS 5,574,296.29 8,023,734.46 8,390,842.82 8,815,927.14 9,309,065.68 9,845,052.99 10,439,329.31PDRB TANPA MIGAS 5,574,296.29 8,023,734.46 8,390,842.82 8,815,927.14 9,309,065.68 9,845,052.99 10,439,329.31



PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHATahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000

TABEL 2.



1 PERTANIAN 50.76 48.07 47.55 46.90 47.45 47.43 47.63a.Tanaman Bahan Makanan 24.04 23.78 24.04 23.99 24.60 24.77 25.20b.Tanaman Perkebunan 10.41 10.05 9.95 9.65 9.50 9.31 9.05c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 8.44 7.90 7.56 7.51 7.44 7.36 7.37d. Kehutanan 1.13 1.01 1.00 1.03 1.07 1.07 1.08e. Perikanan 6.75 5.33 4.99 4.71 4.84 4.92 4.93

2 PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN 3.95 3.82 3.99 4.03 3.97 3.92 3.99a. Minyak dan Gas Bumi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00b. Pertambangan tanpa Migas 1.85 1.83 1.85 1.83 1.79 1.77 1.79c. Penggalian 2.10 1.99 2.14 2.21 2.19 2.16 2.19

3 INDUSTRI PENGOLAHAN 6.29 5.78 5.71 5.73 5.66 5.62 5.66a. Industri Migas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00


b. Industri Tanpa Migas 6.29 5.78 5.71 5.73 5.66 5.62 5.661. Makanan, Minuman dan Tembakau 4.98 4.63 4.59 4.64 4.59 4.59 4.632. Tekstil, Barang Kulit dan Alas Kaki 0.03 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 0.023. Barang Kayu dan Hasil Hutan lainnya 0.10 0.10 0.10 0.11 0.11 0.11 0.114. Kertas dan Barang Cetakan 0.55 0.50 0.49 0.48 0.47 0.45 0.455. Pupuk, Kimia dan Barang dari Karet 0.55 0.46 0.45 0.43 0.42 0.40 0.396. Semen dan Barang Galian Non Logam 0.01 0.01 0.01 0.01 0.01 0.01 0.017. Logam Dasar, Besi dan Baja 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.008. Alat Angkutan, Mesin dan Peralatan 0.01 0.01 0.01 0.01 0.01 0.01 0.019. Barang lainnya 0.06 0.04 0.04 0.04 0.04 0.04 0.04

4 LISTRIK, GAS dan AIR BERSIH 0.60 0.68 0.64 0.59 0.55 0.51 0.50a. Listrik 0.57 0.64 0.60 0.55 0.51 0.48 0.47b. Gas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00c. Air Bersih 0.03 0.04 0.04 0.04 0.04 0.04 0.04

5 BANGUNAN 0.32 0.28 0.26 0.25 0.25 0.26 0.266 PERDAGANGAN, HOTEL dan RESTORAN 20.36 24.16 25.36 26.32 26.28 26.61 26.62

a. Perdagangan Besar dan Eceran 17.41 21.29 22.54 23.52 23.46 23.77 23.78b. Hotel 0.93 0.96 0.93 0.90 0.91 0.89 0.88c. Restoran 2.02 1.91 1.89 1.91 1.92 1.95 1.95

7 PENGANGKUTAN dan KOMUNIKASI 4.47 3.87 3.57 3.46 3.38 3.37 3.30a. Pengangkutan 4.08 3.52 3.24 3.11 3.02 3.01 2.95 7 1. Angkutan Rel 0.12 0.13 0.12 0.12 0.12 0.12 0.12 7 2. Angkutan Jalan Raya 0.73 0.68 0.65 0.66 0.66 0.67 0.67

3. Angkutan Laut 2.29 1.72 1.53 1.43 1.37 1.37 1.314. Angkutan Sungai, Danau 0.54 0.57 0.53 0.51 0.50 0.50 0.505. Angkutan Udara 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.006. Jasa Penunjang Angkutan 0.40 0.42 0.41 0.38 0.36 0.36 0.35

7.2. Komunikasi 0.39 0.35 0.33 0.35 0.36 0.36 0.351. Pos dan Telekomunikasi 0.32 0.28 0.26 0.25 0.24 0.24 0.232. Jasa Penunjang Telekomunikasi 0.07 0.07 0.08 0.11 0.12 0.12 0.12

8 KEUANGAN, PERSEWAAN DAN JS PERU 7.43 6.73 6.39 6.19 6.04 5.85 5.71a. Bank 1.72 1.54 1.37 1.27 1.18 1.17 1.14b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 1.55 1.37 1.30 1.25 1.22 1.16 1.16c. Jasa Penunjang Keuangan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 3.41 3.11 3.03 2.98 2.95 2.85 2.75e. Jasa Perusahaan 0.75 0.72 0.69 0.69 0.69 0.67 0.66

9 JASA-JASA 5.82 6.61 6.52 6.51 6.41 6.42 6.33a. Pemerintahan Umum 3.02 3.35 3.32 3.37 3.31 3.37 3.35

1. Adm Pemerintah dan Pertanahan 3.02 3.35 3.32 3.37 3.31 3.37 3.352. Jasa Pemerintahan Lainnya 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Swasta 2.81 3.27 3.20 3.14 3.11 3.05 2.971. Jasa Sosial dan Kemasyarakatan 0.84 0.92 0.89 0.87 0.84 0.81 0.802. Jasa Hiburan dan Kebudayaan 0.07 0.08 0.07 0.08 0.08 0.08 0.083. Jasa Perorangan dan Rumahtangga 1.90 2.27 2.24 2.19 2.19 2.16 2.10

PDRB DENGAN MIGAS 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00PDRB TANPA MIGAS 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00



Tahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA BERLAKU

TABEL 3. DISTRIBUSI PERSENTASE PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA














8 KEUANGAN, PERSEWAAN dan JS PERUS 9.10 6.85 6.85 6.71 6.59 6.54 6.43a. Bank 2.11 1.63 1.60 1.56 1.51 1.51 1.50b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 1.90 1.36 1.32 1.27 1.24 1.20 1.17c. Jasa Penunjang Keuangan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 4.18 3.16 3.24 3.21 3.18 3.14 3.06e. Jasa Perusahaan 0.91 0.70 0.69 0.67 0.67 0.69 0.70







Tahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000 DISTRIBUSI PERSENTASE PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA

TABEL 4.



1 PERTANIAN 139.27 116.51 113.25 115.65 116.86 113.47a.Tanaman Bahan Makanan 145.52 119.07 114.59 117.22 117.71 114.95b.Tanaman Perkebunan 142.00 116.64 111.39 112.43 114.57 109.91c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 137.61 112.79 114.11 113.14 115.74 113.08d. Kehutanan 130.78 117.54 117.64 118.85 116.58 114.19e. Perikanan 116.28 110.19 108.37 117.60 118.83 113.16

2 PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN 142.32 122.91 116.11 112.56 115.38 114.89a. Minyak dan Gas Bumi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00b. Pertambangan tanpa Migas 145.52 118.93 113.30 111.77 115.57 114.71c. Penggalian 139.50 126.56 118.55 113.20 115.23 115.03

3 INDUSTRI PENGOLAHAN 135.07 116.55 115.16 112.83 116.19 113.78a. Industri Migas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1. Pengilangan Minyak Bumi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.002. Gas Alam Cair 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Industri Tanpa Migas 135.07 116.55 115.16 112.83 116.19 113.781. Makanan, Minuman dan Tembakau 136.81 116.71 116.11 112.96 116.90 114.062. Tekstil, Barang Kulit dan Alas Kaki 117.24 116.54 114.16 111.47 115.67 111.463. Barang Kayu dan Hasil Hutan lainnya 138.17 123.79 116.77 117.01 120.19 115.164. Kertas dan Barang Cetakan 134.88 115.76 110.99 112.15 113.41 113.065. Pupuk, Kimia dan Barang dari Karet 123.04 114.32 109.81 111.90 110.99 111.486. Semen dan Barang Galian Non Logam 128.25 117.95 112.87 114.29 114.25 111.387. Logam Dasar, Besi dan Baja 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.008. Alat Angkutan, Mesin dan Peralatan 115.12 123.11 109.20 108.56 109.19 109.729. Barang lainnya 109.69 113.36 114.70 106.63 112.71 111.01

4 LISTRIK, GAS dan AIR BERSIH 165.84 110.74 106.66 106.12 109.11 110.83a. Listrik 164.98 110.42 105.70 106.09 109.03 110.68b. Gas 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00c. Air Bersih 181.22 115.99 121.49 106.55 110.20 112.83

5 BANGUNAN 128.94 111.34 110.32 113.95 120.55 113.676 PERDAGANGAN, HOTEL dan RESTORAN 174.54 123.68 119.17 114.12 118.39 113.02

a. Perdagangan Besar dan Eceran 179.87 124.73 119.78 114.00 118.49 113.05b. Hotel 152.28 113.34 111.48 115.71 114.88 111.82c. Restoran 138.80 117.11 115.58 114.84 118.84 113.28

7 PENGANGKUTAN dan KOMUNIKASI 127.46 108.79 111.16 111.61 116.65 110.62a. Pengangkutan 127.12 108.46 109.96 111.17 116.68 110.67 7 1. Angkutan Rel 158.72 111.46 113.88 114.54 115.89 112.32 7 2. Angkutan Jalan Raya 137.83 112.57 116.14 114.94 118.15 112.64

3. Angkutan Laut 110.54 105.03 107.05 109.80 116.42 108.644. Angkutan Sungai, Danau 155.12 109.96 111.34 111.38 115.80 113.075. Angkutan Udara 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.006. Jasa Penunjang Angkutan 155.21 112.85 108.00 108.46 116.43 110.81

7.2. Komunikasi 130.94 112.12 123.00 115.47 116.45 110.251. Pos dan Telekomunikasi 128.96 107.78 110.99 112.33 114.22 108.632. Jasa Penunjang Telekomunikasi 139.63 129.69 163.36 122.65 121.12 113.46

8 KEUANGAN, PERSEWAAN dan JS PERUSAHAAN 133.17 111.89 111.19 111.58 113.11 110.24a. Bank 131.23 105.04 106.41 106.47 115.28 110.86b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 129.38 112.32 110.33 111.69 111.07 112.39c. Jasa Penunjang Keuangan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 133.77 114.97 112.83 113.33 112.73 109.00e. Jasa Perusahaan 142.80 112.42 115.05 113.21 114.70 110.71

9 JASA-JASA 167.05 116.09 114.77 112.57 117.02 111.34a. Pemerintahan Umum 163.18 116.81 116.69 112.20 119.12 112.37

1. Adm Pemerintah dan Pertanahan 163.18 116.81 116.69 112.20 119.12 112.372. Jasa Pemerintahan Lainnya 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

b. Swasta 171.21 115.36 112.77 112.97 114.78 110.211. Jasa Sosial dan Kemasyarakatan 161.75 113.11 112.76 110.35 112.44 111.462. Jasa Hiburan dan Kebudayaan 169.38 113.38 123.24 112.58 117.36 112.353. Jasa Perorangan dan Rumahtangga 175.45 116.34 112.43 114.02 115.59 109.66

PDRB DENGAN MIGAS 147.07 117.80 114.82 114.31 116.91 112.99PDRB TANPA MIGAS 147.07 117.80 114.82 114.31 116.91 112.99



INDEKS BERANTAI PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHATahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA BERLAKU

TABEL 5 .





















TABEL 6. INDEKS BERANTAI PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA

Tahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000





















INDEKS PERKEMBANGAN PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHATahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA BERLAKU

TABEL 7 .











7 PENGANGKUTAN DAN KOMUNIKASI 115.60 122.19 128.03 133.20 140.83 148.04a. Pengangkutan 115.29 121.53 125.75 129.68 135.19 140.93 7 1. Angkutan Rel 110.84 118.79 127.77 134.44 142.66 156.66 7 2. Angkutan Jalan Raya 111.83 122.60 128.33 134.93 141.49 148.51










TABEL 8 . INDEKS PERKEMBANGAN PDRB KABUPATEN BANYUWANGI MENURUT LAPANGAN USAHA

Tahun 2004 - 2009 ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000














8 KEUANGAN, PERSEWAAN dan JS PERUS 100.00 122.84 131.44 142.03 152.80 164.69 174.23a. Bank 100.00 118.07 120.66 125.46 130.38 142.28 150.00b. Lembaga Keuangan Bukan Bank 100.00 125.62 138.85 151.45 165.08 177.85 193.60c. Jasa Penunjang Keuangan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00d. Sewa Bangunan 100.00 122.85 131.77 142.78 154.85 166.93 176.01e. Jasa Perusahaan 100.00 128.48 140.65 159.08 171.02 180.71 185.91







TABEL 9 . INDEKS HARGA IMPLISIT PDRB KABUPATEN BANYUWANGI

MENURUT LAPANGAN USAHA Tahun 2004 - 2009





















TABEL 10 .LAJU PERTUMBUHAN PDRB KABUPATEN BANYUWANGI




1 PERTANIAN -32.12 9.46 9.27 10.45 12.12 8.03a.Tanaman Bahan Makanan 18.42 16.04 9.09 10.94 12.42 9.38b.Tanaman Perkebunan 20.93 17.76 10.18 10.30 12.56 6.47c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 15.78 11.46 10.65 9.50 11.63 8.19d. Kehutanan 15.59 15.27 13.29 13.28 10.78 8.98e. Perikanan 8.43 9.02 5.49 9.74 11.54 4.61










7.2. Komunikasi 8.52 3.58 4.76 3.26 -0.89 -0.911. Pos dan Telekomunikasi 7.28 2.19 2.31 2.71 -4.70 -1.652. Jasa Penunjang Telekomunikasi 13.76 8.00 8.20 3.41 8.48 0.24








TABEL 11 . LAJU INFLASI PDRB KABUPATEN BANYUWANGI



2000 2004 2005 2006 2007 2008 *) 2009 **)

I. Atas Dasar Harga Berlaku

Produk Domestik Regional Bruto 6,821,886.95 10,032,848.87 11,818,417.62 13,569,764.61 15,511,565.39 18,134,481.95 20,490,127.44(Juta Rupiah)

Penyusutan (Juta Rupiah) 122,873.92 127,982.64 136,208.98 144,234.06 181,719.42 181,719.42 162,901.87

Produk Domestik Regional neto 6,699,013.03 9,904,866.23 11,682,208.64 13,425,530.55 15,329,845.97 17,952,762.53 20,327,225.57Atas Dasar Harga Pasar (Juta Rupiah)

Pajak Tak Langsung neto (Juta Rupiah) 167,475.33 247,621.66 292,055.22 335,638.26 383,246.15 448,819.06 508,180.64

Produk Domestik Regional neto 6,531,537.70 9,657,244.57 11,390,153.43 13,089,892.29 14,946,599.82 17,503,943.47 19,819,044.93

PDRB per Kapita (Rupiah) 4,582,165.63 6,441,901.22 7,503,333.22 8,608,465.12 10,155,642.19 11,449,129.28 12,865,486.76

Pendapatan Regional per Kapita (Rupiah) 4,387,142.12 6,200,732.85 7,231,434.81 8,304,040.97 9,785,751.21 11,051,041.45 12,444,122.71

II. Atas Dasar Harga Konstan

Produk Domestik Regional Bruto 5,574,296.29 8,023,734.46 8,390,842.82 8,815,927.14 9,309,065.68 9,845,052.99 10,439,329.31(Juta Rupiah)

Penyusutan (Juta Rupiah) 98,906.32 113,689.95 117,731.63 121,412.03 129,924.81 129,924.81 127,592.09

Produk Domestik Regional neto 5,475,389.97 7,910,044.51 8,273,111.19 8,694,515.11 9,179,140.87 9,715,128.18 10,311,737.22Atas Dasar Harga Pasar (Juta Rupiah)

Pajak Tak Langsung neto (Juta Rupiah) 136,884.75 197,751.11 206,827.78 217,362.88 229,478.52 242,878.20 257,793.43

Produk Domestik Regional neto 5,338,505.22 7,712,293.40 8,066,283.41 8,477,152.24 8,949,662.35 9,472,249.98 10,053,943.79Atas Dasar Biaya Faktor (Juta Rupiah)

PDRB per Kapita (Rupiah) 3,744,176.51 5,151,887.11 5,327,218.22 5,592,698.44 6,094,777.53 6,215,633.00 6,554,720.24

Pendapatan Regional per Kapita (Rupiah) 3,585,798.96 4,951,916.74 5,121,160.40 5,377,784.47 5,859,471.06 5,980,265.38 6,312,741.65

Penduduk Hasil Proyeksi (Jiwa) 1,488,791.00 1,557,436.00 1,575,089.00 1,576,328.00 1,527,384.00 1,583,918.00 1,592,643.00



Pendapatan Perkapita , Tahun 2004 - 2009

Uraian

TABEL 12Perkembangan Beberapa Agregat Pendapatan Dan


banyuwangi dalam angka tahun 2010

Documents