bab 5 hasil dan pembahasan desain - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/doc/bab5/2007-3-00077-ds...
TRANSCRIPT
144
BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
5.1 Kartu Tarot
Kartu tarot merupakan item utama dalam perancangan publikasi “Javanese
Folktales Tarot” ini. Dalam 1 dek terdiri dari 22 kartu dengan nama dan gambar ilustrasi
masing-masing sesuai dengan makna kartunya. Di samping 22 kartu tersebut terdapat
pula 2 kartu pendukung. Satu untuk kartu judul sementara satu lagi untuk sedikit
penjelasan mengenai dek dan introduksi akan budaya Jawa.
Semua kartu berukuran 7 cm x 12,5 cm, dengan border warna coklat tua dan
coklat keemasan. Terdapat curve sebesar 5 mm di setiap sudutnya. Ilustrasi memegang
porsi besar di 22 kartu tarot. Bagian belakang kartu menggunakan motif parang barong
dengan border coklat tua. Penggunaan cerita rakyat pada ilustrasi maupun makna
masing-masing kartu dan urutannya semua sesuai dengan yang tertera pada tabel 4.2.
Jenis font yang digunakan untuk judul “Javanese Folktales Tarot” adalah font
Bullpen. Kemudian untuk tulisan tagline, penjelasan, dan sebagainya, menggunakan font
Rotis Serif. Sementara untuk nama-nama pada 22 kartu menggunakan font smart and
Sexy yang terkadang dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
145
Gambar 5.1 Kartu Judul
Gambar 5.2 Kartu Introduksi
Gambar 5.3 Bagian Belakang Kartu
Gambar 5.4 Kartu The Fool dengan ilustrasi Joko Bodho
Gambar 5.5 Kartu The Magician dengan ilustrasi Joko Kendil
Gambar 5.6 Kartu The High Priestess dengan ilustrasi Rara Anteng
146
Gambar 5.7 Kartu The Empress dengan ilustrasi Dayang Sumbi
Gambar 5.8 Kartu The Emperor dengan ilustrasi Raja Sumedanglarang
Gambar 5.9 Kartu The Hierophant dengan ilustrasi Ajar Sukaresi
Gambar 5.10 Kartu The Lovers dengan ilustrasi Ande Ande Lumut dan Klenting Kuning
Gambar 5.11 Kartu The Chariot dengan ilustrasi Sangkuriang
Gambar 5.12 Kartu Strength dengan ilustrasi Timun Mas
147
Gambar 5.13 Kartu The Hermit dengan ilustrasi Ki Ageng Wonoboyo
Gambar 5.14 Kartu The Wheel of Fortune dengan ilustrasi Purbasari & Lutung Kasarung
Gambar 5.15 Kartu Justice dengan ilustrasi Bawang Merah dan Bawang Putih
Gambar 5.16 Kartu The Hanged Man dengan ilustrasi Raden Kusuma
Gambar 5.17 Kartu Death dengan ilustrasi Sanghyang Sri
Gambar 5.18 Kartu Temperance dengan ilustrasi Sri Tanjung
148
Gambar 5.19 Kartu The Devil dengan ilustrasi Putri Coban Baung
Gambar 5.20 Kartu The Tower dengan ilustrasi Putri Gilang Rinukmi
Gambar 5.21 Kartu The Star dengan ilustrasi Putri Candra Kirana
Gambar 5.22 Kartu The Moon dengan ilustrasi Nawang Wulan
Gambar 5.23 Kartu The Sun dengan ilustrasi Cindelaras
Gambar 5.24 Kartu Judgement dengan ilustrasi Batara Guru
149
Gambar 5.25 Kartu The World dengan ilustrasi Kayon
5.2 Booklet
Booklet merupakan item pendukung utama dalam dek. Booklet ini berupa buku
kecil berukuran cover 8 cm x 12.5 cm , sedangkan isinya 7 cm x 12.5 cm. Jumlah isi
halaman adalah 140 halaman. Booklet berisi penjelasan mengenai kartu tarot dan budaya
Jawa, penjelasan dingkat cara penggunaan Tarot, makna dan arti masing-masing kartu
tarot, serta cerita-cerita rakyat Jawa yang digunakan dalam kartu ini. Booklet ini
merupakan panduan awal dalam menggunakan “Javanese Folktales Tarot”.
Penjilidannya menggunakan ring kawat supaya lebih mudah dibuka dan dibolak-balik.
150
Dalam booklet, font Bullpen digunakan untuk judul booklet maupun judul bab.
Sementara untuk keseluruhan isi digunakan font rotis serif. Warna coklat tua banyak
digunakan. Untuk cover didominasi dengan warna coklat tua yang sedikit bertekstur.
Gambar 5.26 Cover untuk Booklet
Gambar 5.27 Halaman judul booklet
151
Gambar 5.28 Halaman 2 dan halaman 3 pada booklet
Gambar 5.29 Halaman 8 dan halaman 9 pada booklet
152
Gambar 5.30 Halaman 14 dan halaman 15 pada booklet
Gambar 5.31 Halaman 60 dan halaman 61 pada booklet
153
5.3 Packaging
Packaging merupakan tampak luar dari “Javanese Folktales Tarot”, sekaligus
wadah bagi booklet dan kartu-kartu yang ada. Berukuran 9 cm x 13.5 cm x 3 cm dengan
model bentuk seperti kotak korek api. Warna coklat tua yang bertekstur mendominasi
permukaan packaging. Bagian depannya terdapat ilustrasi cover yang berbeda dengan
ilustrasi-ilustrasi pada kartu serta judul tarot dalam font Bullpen dan nama pengarang
dengan font Rotis Serif. Sedangkan di bagian belakang terdapat sedikit keterangan isi
packaging yang ditulis dengan font Rotis Serif, serta nama penerbit dan barcode. Di
bagian samping terdapat judul tarot, nama pengarang, dan logo penerbit.
Gambar 5.32 Tampak keseluruhan packaging
154
Gambar 5.33 Bagian depan packaging
Gambar 5.34 Bagian belakang packaging
Gambar 5.35 Bagian samping packaging
5.4 Poster dan Brosur
Poster dan brosur merupakan item-item pendukung pemasaran yang memberi
tahu keberadaan “Javanese Folktales Tarot” dan memberi informasi singkat
mengenainya. Hampir semua tulisan menggunakan font Rotis Serif. Hanya judul
155
“Javanese Folktales Tarot” yang memakai font Bullpen. Kalimat tagline juga menjadi
judul untuk poster maupun brosur. Poster berukuran 32.5 cm x 70 cm. Sedangkan brosur
merupakan lembaran berukuran 9 cm x 20 cm yang dicetak bolak balik.
Gambar 5.36 Poster
156
Gambar 5.37 Bagian depan brosur
Gambar 5.38 Bagian belakang brosur