artikel / 2010 evaluasi kinerja pengelolaan...
TRANSCRIPT
EVALUASI KINERJA
PENGELOLAAN SISTEM DAN JARINGAN
PERPUSTAKAAN IPB
KHAYATUN
Pustakawan Pertama
ARTIKEL / 2010
Halaman Pengesahan
1. Judul Penelitian : Analisis Kinerja Pengelolaan Sistem dan Jaringan
di Perpustakaan IPB
2. Nama Lengkap : Ir Khayatun
a. Jenis Kelamin : Perempuan
b. NIP : 19641004 198903 2001
c. Jenjang Jabatan : Pustakawan Pertama
d. Pangkat/Gol. Ruang : Penata Tingkat I, III/d
e. Nama Instansi : Institut Pertanian Bogor
f. Alamat : Kampus IPB Darmaga, Bogor
g. Telepon/Faks : (0251) 621073 Faks. (0251) 623166
h. Email : [email protected]
Bogor, Desember 2010
Mengesahkan:
Kepala Bidang TI, Pembinaan Mutu dan
Kerjasama,
Ir Abdul Rahman Saleh, MSi.
NIP 195907171989031005
KATA PENGANTAR
Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan yang berada di bawah Bidang TI,
Pembinaan Mutu dan Kerjasama berdasarkan Surat Tugas ..... telah melaksanakan
tupoksinya selama dua tahun. Berbagai program kegiatan telah direncanakan dan
dilaksanakan selama periode tersebut. Untuk mengetahui sejauh mana hasil
pengelolaan sistem dan jaringan di Perpustakaan IPB sebagai ukuran atau penilaian
kinerja yang dicapai oleh Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan perlu dilakukan kajian
analisis kinerja.
Kajian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui hasil kegiatan yang dicapai selama
tahun 2010, (2) mengidentifikasi masalah dan kendala yang dihadapi, dan (3)
menyusun rencana kegiatan tahun 2011.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada Kepala
Perpustakaan dan Kepala Bidang TI, Pembinaan Mutu dan Kerjasama yang telah
memberikan pengarahan sehingga Seksi ini dapat menjalankan tupoksinya tanpa
hambatan yang berarti . Terima kasih kami sampaikan pula kepada para Kepala Bidang
dan Kepala Seksi lainnya atas kerja sama yang baik selama ini. Kepada seluruh staf
Bidang TI, Pembinaan Mutu dan Kerjasama khususnya “Tim TI” staf Seksi Pengelolaan
Sistem dan Jaringan, kami ucapkan penghargaan yang setingginya atas prestasi,
kerjasama, dan semangat bekerja yang telah didedikasikan kepada tugas yang
diamanatkan. Semoga di tahun 2011 dapat meningkatkan kinerjanya sesuai dengan
program baru yang telah disusun bersama serta melanjutkan program yang belum
terlaksana di tahun 2010.
Semoga kajian analisis ini dapat menjadi acuan bagi pihak yang terkait dalam
merencanakan program kegiatan pada tahun yang akan datang.
Bogor, Desember 2010
Penulis,
iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
DAFTAR TABEL iv
PENDAHULUAN 1
Latar Belakang 1
Rumusan Masalah 2
Tujuan 2
Metode Kajian 2
TINJAUAN TEORITIS 3
Tupoksi 3
Kinerja 4
PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN
6
Perencanaan Program Kegiatan 6
Pelaksanaan Program Kegiatan 7
EVALUASI KINERJA 14
MASALAH DAN SOLUSI 18
RENCANA KEGIATAN 2011 19
KESIMPULAN 20
DAFTAR PUSTAKA 21
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), berimbas pada
perkembangan aplikasi untuk mendukung manajemen perpustakaan modern
sebagai sentra jejaring pengetahuan. Perkembangan iptek ini melahirkan
makna dan cara baru dalam ihwal penyediaan, pengolahan, penyimpanan,
temu kembali dan penyebaran pengetahuan. Sebagian dari manifestasi ini
adalah pengemasan pengetahuan dalam bentuk buku elektronik (e-book),
surat elektronik (e-mail), majalah elektronik (e-magazine), jurnal elektronik
(e-journal) dan pemanfaatan sarana yang ada seperti situs web, portal
intranet, blog, telnet, ftp, home page, mailing list, televisi, internet, radio
online, dan teletext. Manajemen perpustakaan modern harus dapat merakit
interkasi harmonis antara lingkungan pengguna (user environments) dan
lingkungan sumber pengetahuan (resource environments).
Dengan memperhatikan perkembangan tersebut maka tantangan yang cukup
berat yang dihadapi oleh pustakawan dewasa ini dan mendatang,
sehubungan dengan adanya suatu evolusi dari perpustakaan klasik
tradisional menuju suatu perpustakaan digital yang dikenal dengan “ hybrid
libraries”. Dalam hal ini, aplikasi teknologi informasi dan komunikasi tidak
hanya mengelola perpustakaan secara klasik, tapi juga memerlukan kreasi
dan inovasi baru, diseminasi layanan dan konten tanpa batas waktu dan
tempat, serta integrasi proses bisnis perpustakaan berkinerja tinggi
(Balitbanghut, 2010).
Perpustakaan IPB sebagai perpustakaan yang mempunyai stakeholder sivitas
akademika IPB dan masyarakat luas lainnya, tentunya harus segera
menyesuaikan diri dengan perkembangan yang telah disebutkan di atas.
Oleh karena itu Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan yang berada di bawah
Bidang TI, Pembinaan Mutu dan Kerjasama yang dibentuk berdasarkan Surat
Tugas Kepala Perpustakaan Nomor 114/I30.30/KP/2008 TANGGAL 14 April
2008, diberi tugas pokok mengelola sistem informasi dan jaringan yang
2
diperlukan untuk mendukung operasionalisasi kegiatan perpustakaan yang
berbasis teknologi informasi. Berbagai program kegiatan telah direncanakan
dan dilaksanakan selama periode tersebut. Untuk mengetahui sejauh mana
hasil pengelolaan sistem dan jaringan di Perpustakaan IPB sebagai ukuran
atau penilaian kinerja yang dicapai oleh Seksi Pengelolaan Sistem dan
Jaringan, maka perlu dilakukan kajian evaluasi kinerja.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disebutkan di atas, maka rumusan
masalah dalam kajian ini adalah :
1. Sejauh mana hasil kegiatan yang dicapai selama tahun 2010?
2. Apa saja masalah yang dihadapi dan bagaimana solusinya?
Tujuan
Kajian evaluasi kinerja ini bertujuan untuk :
1. mengetahui hasil kegiatan yang dicapai selama tahun 2010,
2. mengidentifikasi masalah yang dihadapi dan mencari pemecahan
masalahnya, serta
3. menyusun rencana kegiatan tahun 2011.
Metode Kajian
Kajian evaluasi kinerja ini dilakukan terhadap kinerja Seksi Pengelolaan
Sistem dan Jaringan, Bidang Teknologi Informasi, Pembinaan Mutu dan
Kerjasama, Perpustakaan IPB yang telah dilakukan selama periode Januari-
Desember 2010.
Data yang dikumpulkan meliputi data dari hasil kegiatan Seksi Pengelolaan
Sistem dan Jaringan selama tahun 2010, yaitu hasil inventarisasi dan
3
pemeliharaan sarana prasarana TI dan Jaringan, pemeliharaan dan
pengembangan konten web Perpustakaan, serta pengkajian software aplikasi
untuk perpustakaan. Dari data yang dikumpulkan kemudian dianalisis
dengan menggunakan metode deskriptif. Hasil yang diharapkan dari kajian
ini adalah tersusunnya program kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan
Perpustakaan IPB dalam mengelola sistem dan jaringan pada masa yang akan
datang, seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin
pesat.
TINJAUAN TEORITIS
Tupoksi
Salah satu fungsi perpustakaan menurut Anggaran Rumah Tangga IPB Tahun
2003 adalah “mengembangkan sistem jaringan informasi pada perguruan
tinggi di tingkat nasional maupun internasional di bidang ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni” (IPB, 2003)
Dalam Laporan Tahunan Perpustakaan IPB (2010) disebutkan tugas pokok
dan fungsi Bidang Teknologi Informasi, Pembinaan Mutu dan Kerjasama
dan tupoksi Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan. Tugas pokok Bidang
Teknologi Informasi, Pembinaan Mutu dan Kerjasama adalah menyusun dan
melaksanakan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi yang
mendukung tugas, fungsi dan aktivitas perpustakaan, melaksanakan
perawatan sarana TI, melakukan pemantauan dan evaluasi pengadaan sarana
TI, pengembangan mutu, serta mengembangkan kerjasama dan program
pendidikan dan latihan dengan berbagai pihak.
Fungsi Bidang Teknologi Informasi, Pembinaan Mutu dan Kerjasama : a)
mengembangkan dan membina kerjasama di lingkungan IPB dan luar IPB; b)
menginformasikan dan mempromosikan Perpustakaan IPB; c) membuat
perencanaan dan usulan serta melaksanakan program diklat; d) melakukan
4
evaluasi dan pemantauan program kerja sama dan diklat serta menghimpun
opini publik; e) mengidentifikasi sarana dan prasarana TI di perpustakaan; f)
melakukan analisis kebutuhan TI yang mendukung tugas, fungsi dan aktivitas
perpustakaan; g) menyusun dan membuat software dan dataware yang
mendukung kebutuhan TI perpustakaan; h) menyusun dan melaksanakan
pengembangan jaringan komputer perpustakaan sebagai bagian dari
perpustakaan global dalam layanan online; i) melakukan perawatan dan
auditing database dan sarana TI.
Untuk melaksanakan tugas dan fungsi Bidang yang telah disebutkan di atas,
maka Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan mempunyai tupoksi sebagai
berikut : a) mengkoordinir seluruh staf Seksi Pengelolaan Sistem dan
Jaringan dalam rangka pelayanan teknologi informasi secara prima; b)
memantau secara rutin kondisi hardware, netware, dataware, software,
brainware, dan homepage Perpustakaan IPB; c) menganalisis dan melakukan
pengembangan teknologi informasi di Perpustakaan IPB; d) melaksanakan
koordinasi dengan Seksi atau Bidang lain; e) menginventarisir kondisi
hardware, software, netware, dan dataware; f) memantau dan
mengkoordinasikan dengan staf, tentang pelaksanaan pemeliharaan dan
perbaikan kondisi perangkat teknologi informasi; g) mengkoordinir
pengelolaan sistem multimedia.
Kinerja
Kinerja adalah sebuah kata dalam bahasa Indonesia dari kata dasar "kerja"
yang menterjemahkan kata dari bahasa asing prestasi. Bisa pula berarti hasil
kerja. Pengertian Kinerja dalam organisasi merupakan jawaban dari
berhasil atau tidaknya tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Para atasan
atau manajer sering tidak memperhatikan kecuali sudah amat buruk atau
segala sesuatu jadi serba salah. Terlalu sering manajer tidak mengetahui
betapa buruknya kinerja telah merosot sehingga perusahaan / instansi
menghadapi krisis yang serius. Kesan-kesan buruk organisasi yang
5
mendalam berakibat dan mengabaikan tanda-tanda peringatan adanya
kinerja yang merosot. Kinerja menurut Anwar Prabu Mangkunegara (2000 :
67) “Kinerja ( prestasi kerja ) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas
yang dicapai oleh seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai
dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya”. (Wikipedia)
Kinerja adalah penampilan hasil karya seseorang baik dalam hal kuantitas
maupun kualitas dalam suatu organisasi. Kinerja dapat berupa penampilan
individu maupun kelompok kerja. Penampilan hasil karya tidak terbatas
kepada personel yang menduduki jabatan fungsional maupun struktural,
tetapi juga pada keseluruhan jajaran personel dalam organisasi. Deskripsi
dari kinerja menyangkut tiga komponen penting yaitu tujuan, ukuran, dan
penilaian. Penentuan tujuan dari setiap organisasi merupakan strategi untuk
meningkatkan kinerja. Tujuan ini akan memberikan arah dan mempengaruhi
bagaimana seharusnya perilaku kerja yang diharapkan organisasi terhadap
setiap personel. Walaupun demikian penentuan saja tidaklah cukup, sebab
itu dibutuhkan ukuran apakah seorang personel telah mencapai kinerja yang
diharapkan. Untuk itu ukuran kuantitatif dan kualitatif standar kinerja untuk
setiap tugas dan jabatan personel memegang peranan penting. Sistem
pengukuran kinerja suatu perusahaan adalah suatu sistem yang bertujuan
untuk membantu manajer menilai pencapaian suatu strategi bisa melalui alat
ukur finansial maupun non finansial. (Universitas Kristen Petra, 2007)
Salah satu kunci sukses dalam implementasi manajemen strategis adalah
menyiapkan pengukuran kinerja (performance measurement). Hal ini
menjadi niscaya mengingat pengukuran kinerja merupakan salah satu
tahapan dalam siklus manajemen strategis yang dimulai dari penyusunan
rencana strategis, pengukuran kinerja (penetapan indikator), implementasi,
dan evaluasi kinerja. Pengukuran kinerja merupakan suatu proses mencatat
dan mengukur pencapaian pelaksanaan kegiatan dalam arah pencapaian
sasaran, tujuan, misi dan visi melalui hasil-hasil yang ditampilkan beberapa
produk, jasa ataupun proses. Pengukuran kinerja memiliki komponen-
6
komponen yang terdiri atas : (a) penetapan indikator kinerja; (b) pencapaian
kinerja; dan (c) evaluasi kinerja.
Evaluasi kinerja merupakan suatu proses umpan balik atas kinerja masa lalu
yang berguna untuk meningkatkan produktivitas dimasa mendatang.
Sebagai suatu proses yang berkelanjutan, evaluasi kinerja menyediakan
informasi mengenai kinerja dalam hubungannya terhadap tujuan dan
sasaran. Evaluasi kinerja merupakan kegiatan untuk menilai atau melihat
keberhasilan dan kegagalan dalam melaksanakan tugas dan fungsi yang
dibebankan. Evaluasi kinerja merupakan analisis dan interprestasi
keberhasilan atau kegagalan pencapaian kinerja.
Evaluasi kinerja berfungsi untuk : (a) mengetahui tingkat keberhasilan dan
kegagalan kinerja suatu organisasi; dan (b) memberikan masukan untuk
mengatasi permasalahan yang ada. Melalui evaluasi kinerja dapat diketahui
apakah pencapaian hasil, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam
pelaksanaan misi dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan
program/kegiatan di masa yang akan datang (Bappeda)
PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Perencanaan Program Kegiatan
Penyusunan program merupakan salah satu hal yang penting dalam suatu
siklus manajemen stategis, di samping implementasi dan evaluasi kinerja.
Oleh karena itu agar kegiatan yang akan dilakukan oleh Seksi Pengelolaan
Sistem Informasi dan Jaringan dapat dilaksanakan dengan baik dibuat
perencanaan kegiatan yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu rencana
kegiatan rutin dan kegiatan non rutin.
7
Rencana kegiatan rutin meliputi : 1) melakukan koordinasi internal staf di
lingkungan seksi; 2) memantau kondisi sarana dan prasarana TI dan
homepage Perpustakaan IPB; 3) menganalisis pengembangan TI; 4)
melakukan koordinasi eksternal dengan seksi atau bidang lain; 5) melakukan
inventarisasi sarana dan prasarana TI; dan 6) melakukan pemeliharaan dan
perbaikan sarana dan prasarana TI.
Adapun rencana kegiatan non rutin, meliputi : 1) meningkatkan kualitas
layanan TI, yang terdiri dari : (a) pengembangan layanan portal e-jurnal
terbitan IPB; (b) pengembangan layanan e-material local content (skripsi,
tesis, dan disertasi); (c) penggantian monitor OPAC dan (d) ujicoba software
otomasi perpustakaan; 2) membangun jaringan, yang terdiri dari: (a) ikut
serta dalam portal e-bursa (Dikti); (b) ikut dalam portal e-jurnal (PDII-LIPI);
(c) pemetaan jaringan; dan pengembangan web; 3) melakukan promosi
layanan via web dan partisipasi di mailinglist IPB staf; dan 4)
mengembangkan sumberdaya manusia dalam bidang teknologi informasi,
dengan dua kegiatan yaitu membangun rasa percaya diri dan meningkatkan
ketrampilan atau keahlian sumberdaya manusia di bidang TI.
2. Pelaksanaan Program Kegiatan
Kegiatan Rutin
Pelaksanaan kegiatan rutin di bawah ini dilakukan dalam rangka menjaga
kelancaran tugas seluruh bidang di Perpustakaan yang dalam hal ini
berperan sebagai pengguna sistem dan jaringan.
• Melakukan koordinasi internal staf di lingkungan seksi
Koordinasi internal dilakukan agar staf dapat melaksanakan kegiatan
sesuai dengan deskripsi kerja masing-masing untuk mendukung
tupoksi bidang. Pertemuan di tingkat bidang dilakukan tiap hari
Jum’at minimal sebulan sekali, sedangkan pertemuan di tingkat seksi
dilakukan setiap ada kegiatan yang non rutin akan dilakukan atau ada
informasi penting hasil pertemuan di tingkat bidang.
8
• Memantau kondisi sarana dan prasarana TI dan homepage
Perpustakaan IPB
Kegiatan pemantauan kondisi sarana dan prasarana TI dilakukan
secara berkala agar selalu siap pakai. Terputusnya aliran listrik di
lingkungan perpustakaan IPB, mempengaruhi sarana dan prasarana
TI, sehingga perlu dilakukan pemantauan rutin, agar akses informasi
tidak terganggu.
• Memelihara Konten Website Perpustakaan IPB
Pemeliharaan konten homepage Perpustakaan mulai bulan April 2010
telah dilakukan secara rutin, baik updating berita maupun konten
tetap lainnya. Updating database katalog dan koleksi digital masih
memerlukan perhatian terutama dalam pembenahan metadata dan
jadwal upload. Hasil yang cukup menggembirakan adalah terpilihnya
website Perpustakaan IPB menjadi juara pertama untuk kategori
kantor dalam Kompetisi Web IPB 2010 yang diselenggarakan oleh
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi IPB.
• Melakukan koordinasi eksternal dengan seksi atau bidang lain
Koordinasi dengan bidang atau seksi lain dilakukan untuk
mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana TI serta
operasionalisasi software di lingkungan Perpustakaan. Koordinasi
dilakukan dalam beberapa kegiatan, seperti : perbaikan software dan
hardware, pembenahan data, upload data dan sebagainya.
Koordinasi kegiatan yang lebih luas dilakukan dengan DKSI dalam
rangka pembenahan koleksi digital baik yang ada di database
perpustakaan maupun yang ada di IIRC yang dikelola DKSI.
• Melakukan inventarisasi sarana dan prasarana TI
Inventarisasi sarana dan prasarana TI biasanya dilakukan pada setiap
akhir tahun. Hasil inventarisasi ini digunakan sebagai bahan laporan
tahunan unit kerja. Untuk mengetahui perkembangan dari tahun ke
tahun berikutnya, maka pada evaluasi kinerja tahun berikutnya perlu
disajikan dalam laporan. Hasil inventarisasi pada akhir tahun 2010
dapat dilihat pada tabel berikut ini :
9
Tabel 1. Daftar Sarana dan Prasarana Teknologi Informasi Perpustakaan IPB
No. Nama
Ruangan Lokasi
Jumlah Printer Scanner
Barcode
Scanner Keterangan
Monitor CPU
1 Percetakan Lantai I 3 3 2 1 1 set Komputer Rusak
2 Sirkulasi (Opac + Tamu + Reference)
Lantai II 17 17 1 3 1 set Komp. Opac
dalam Perbaikan
Meja Resepsionis 1 1 1 Set Komputer
Tamu PPS
R.Kabid Pelayanan 1 1 1
R. Layanan Digital 14 14 1 1
2 Buah Dalam Perbaikan (Rusak)
R. Pendaftaran 3 3 1 2
R. Server Sipisis 2 2
3 R. Baca Jurnal OPAC dan S/T/D
Lantai III 6 6
R. Kabid TI (ARS) 1 1 1 1
R. Server Web 1 4 1 Monitor, 4 CPU
R. Scanner Digital 3 3 3
R. Bengkel TI 9 9
6 Buah Komputer Dalam Perbaikan (Rusak)
R. Kasi TI dan Jaringan Dan Kasi PBP
2 2 1
R. Staff PBP 6 6 1
R. Kabid Pengolahan 1 1 1
R. Kasi. Pengolahan dll. 10 10 3
4 R. Kapus Lantai IV 1 1 1
R. Sekretaris 1 1 1 R. Sekretariat 3 3 2 1
R. Arsip Audio Visual 1 1 1
R. Kabid PPA 1 1 R. Lab Arsip 6 6 1 R. Arsip Statis 2 2 1 1 R. Transit Arsip 1 1 Jumlah 96 99 19 9 5
10
• Melakukan pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana
TI
Pemeliharaan dan perbaikan sarana prasarana TI secara rutin
dilakukan, baik karena hasil pemantauan rutin maupun karena
laporan dari bidang lain di lingkungan Perpustakaan IPB atau
perpustakaan fakultas. Daftar perbaikan sarana TI pada tahun 2010
dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 2. Daftar Perbaikan Sarana dan Prasarana TI
No. Jenis Sarana/ Prasarana yang diperbaiki
Jumlah (unit)
Deskripsi Kerusakan Unit Kerja
1 CD Writer 1 Tidak dapat membaca CD Bidang Layanan
2 Komputer 2 1. Up 128 GHz to 256 GHz, Nic
adapter D-Link
2. install ulang dan set
jaringan SIPIS
Fakultas
Perikanan
3 Komputer 1 Format dan install ulang
software
Seksi Pengadaan
4 Komputer 3 Memori penuh sehingga
sistem lambat membacanya
Seksi Prod Bahan
Pustaka Digital
dan Pembinaan
Mutu
5 Server 1 Instal MySIPISIS Pro Ruang server
6 Komputer 1 Install Winisis Fahutan
7 Komputer 1 Install Winisis dan training
pegawai
Seafast
8 Printer 2 Paper jamp R Referensi dan
Layanan Kartu
Kegiatan Non Rutin
Untuk meningkatkan kualitas layanan, terutama koleksi digital, telah
dilakukan beberapa kegiatan, antara lain :
a. Meng-update portal e-jurnal terbitan IPB
Layanan portal e-jurnal terbitan IPB telah dapat diakses melalui: website
http://e-jurnal.perpustakaan.ipb.ac.id yang sampai saat ini telah
11
mengunggah 26 judul jurnal ilmiah terbitan IPB (lihat Tabel 1) Konten
yang terdapat dalam portal ini menjadi salah satu sumber dokumen bagi
IIRC (IPB Information Resource Center).
Tabel 3. Daftar Jurnal Terbitan IPB yang Telah Diupload di
No.
http://e-
jurnal.perpustakaan.ipb.ac.id
Judul Jurnal No. Judul Jurnal 1 Agrimedia 14 Jurnal Manajemen Tropika 2 Agrotek 15 Jurnal Mikrobiologi Indonesia 3 Buletin Penelitian Ilmu Teknologi
Pangan 16 Jurnal Teknologi dan Industri
Pangan 4 Buletin Teknologi & Industri
Pangan 17 Jurnal Teknologi Hasil Hutan
5 Buletin Agronomi 18 Jurnal Teknologi Industri Pertanian
6 Buletin Ekonomi Perikanan 19 Media Gizi dan Keluarga 7 Buletin Hama dan Penyakit
Tumbuhan 20 Media Konservasi
8 Buletin Keteknikan Pertanian 21 Media Peternakan 9 Buletin Kimia 22 Media Veteriner 10 Forum Pasca Sarjana 23 Jurnal Komputer 11 Forum Statistika & Komputasi 24 Jurnal Indonesia 12 Hayati 25 Buletin Teknologi hasil
Perikanan 13 Jurnal Ilmu Tanah & Lingkungan 26 Jurnal Pengolahan Hasil
Perikanan Indonesia
b. Meng-update portal e-material yang berisi fulltext Skripsi, Tesis
dan Disertasi
Basisdata dokumen bentuk digital yang terdiri dari dokumen digital
skripsi, tesis, dan disertasi telah dapat diakses melalui website
http://e-material.perpustakaan.ipb.ac.id. Konten portal ini juga
menjadi salah satu sumber dokumen bagi IIRC. Local content lainnya
seperti artikel ilmiah karya staf IPB dan prosiding belum dapat diakses
dari website Perpustakaan IPB, karena belum ada metadatanya.
c. Menambah sumber informasi yang relevan dengan bidang ilmu
yang dicakup IPB
Situs Perpustakaan IPB seharusnya dapat menjadi sumber pertama
bagi sivitas akademika IPB dalam mencari sumber informasi. Oleh
karena itu, maka situs Perpustakaan IPB perlu dilengkapi dengan
12
alamat sumber informasi yang bermutu yang relevan dengan bidang
ilmu yang dicakup oleh IPB.
Tabel 5. Tautan Web Perpustakaan IPB
No. Nama Lembaga Alamat Situs Deskripsi 1 EBSCO e-journal http://search.ebscohost.com Elektronik jurnal ini
dilanggan oleh Ditjen Pendidikan Tinggi
2 Infotrac e-journal http://infotrac.galegroup.com No. 1 s/d 2 jurnal elektronik yang dilanggan oleh Perpustakaan IPB
3 Sciencedirect e-journal http://www.sciencedirect.com 4 ProQuest e-journal http://proquest.umi.com Dilanggan oleh Sekolah
Manajemen dan Bisnis 5 Garuda http://garuda.dikti.go.id Portal penemuan referensi
ilmiah dan umum karya bangsa Indonesia, link sejak tahun 2009
6 Institut Pertanian Bogor
http://ipb.ac.id Situs resmi IPB
7 Electronic Journal IPB http://journal.ipb.ac.id Jurnal Ilmiah Elektronik yang diterbitkan IPB
8 IPB Information Resource Center
http://iirc.ipb.ac.id Database karya ilmiah sivitas akademika IPB
9 Perpusnas RI http://www.pnri.go.id Situs resmi Perpustakaan Nasional RI
10 Kementerian Lingkungan Hidup
http://perpustakaan.menlh.go.id
Situs resmi Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup
11 Perpustakaan Negara Malaysia
http://www.pnm.my Situs resmi Perpustakaaan Negara Malaysia
12 Perpustakaan UI http://www.lib.ui.ac.id Situs resmi Perpustakaan Universitas Indonesia
13 Perpustakaan UPI http://perpustakaan.upi.edu Situs resmi Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia
14 Perpustakaan ITB http://www.digilib.itb.ac.id Situs resmi Perpustakaan Institut Teknologi Bandung
15 Perpustakaan Islam http://www.perpustakaan-islam.com
Situs resmi Perpustakaan Islam
16 Perpustakaan UGM http://www.lib.ugm.ac.id Situs resmi Perpustakaan Universitas Gadjah Mada
17 Perpustakaan Universitas Gunadarma
http://library.gunadarma.ac.id Situs resmi Perpustakaan Universitas Gunadarma
18 Scientific Thomson http://science.thomsonreuters.com
Situs tentang artikel ilmu pengetahuan
19 Detik.com http://www.detiknews.com Situs berita digital 20 Joomla http://www.joomla.org Opensource software 21 MySQL http://www.mysql.com Opensource software 22 Php.net http://www.php.net Opensource software 23 Open Source Matter http://opensourcematter.org Opensource software
13
Tautan ke situs bidang perpustakaan juga diperlukan untuk
meningkatkan kompetensi pustakawan dan pengembangan
perpustakaan. Training petugas dan pengguna perlu dilakukan untuk
mengoptimalkan layanan ini. Web link (tautan web) yang terkoneksi
dengan web Perpustakaan sampai akhir tahun 2010 sebanyak 23
tautan, yang dapat dilihat secara lengkap pada Tabel 5.
Beberapa tautan web yang tercantum di web Perpustakaan IPB
berikut ini sudah tidak terhubung lagi, yaitu : Lurik, Goodnews,
Okezone, Republika, Koran Sidu, dan ISI Knowledge.
d. Membangun jaringan (internetworking)
Salah satu kegiatan untuk membangun jaringan dengan pengelola
informasi lainnya adalah dengan cara ikut dalam portal e-bursa (Dikti).
Di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas telah
dikembangkan suatu portal yang menghimpun metadata muatan lokal
dari beberapa perguruan tinggi dan lembaga penelitian di Indonesia.
Portal ini diberi nama Garuda (Garba Rujukan Digital Indonesia).
Portal ini akan menjadi pintu utama pencari informasi khususnya
informasi skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian dosen dan
publikasi perguruan tinggi lainnya. Perpustakaan IPB telah bergabung
dalam portal sebagai kontributor yang mempunyai kewajiban
mengirimkan metadata koleksi digitalnya ke portal ini.
Sampai saat ini data yang telah diupload adalah 2241 record dan yang
telah dikirim ke pengelola pada tahun 2010 namun belum diupload di
portal sebanyak 278 tesis dan 66 disertasi.
e. Mengembangkan sistem jaringan dengan perpustakaan fakultas
dan unit kerja lain di lingkungan IPB
Instalasi program WINISIS dan SIPISIS telah dilakukan ke
perpustakaan fakultas dan departemen. Penggunaan software
tersebut terus dipantau dan dibina, agar dapat diimplementasikan
dengan baik. Hasil dari kegiatan ini adalah terhimpunnya data koleksi
14
perpustakaan fakultas dengan program WINISIS. Pada tahun 2011
diharapkan data ini sudah dapat diunggah di website Perpustakaan.
Beberapa perpustakaan masih menggunakan program lain., dan hal ini
menjadi target kegiatan yang akan datang.
Meskipun sosialisasi dan instal program SIPISIS telah dilakukan di
beberapa perpustakaan Fakultas, namun beberapa perpustakaan
fakultas/departemen masih melakukan layanan secara konvensional.
Oleh karena itu seksi ini juga melayani konsultasi mengenai program
ini, bagi petugas perpustakaan fakultas atau departemen yang
mengalami kesulitan dalam menggunakannya.
f. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan SDM bidang TI
Untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan staf Seksi
Pengelolaan Sistem dan Jaringan telah mengikutsertakan stafnya
untuk mengikuti pelatihan-pelatihan internal maupun eksternal di
bidang teknologi informasi dan aplikasinya.
EVALUASI KINERJA
Dari uraian pelaksanaan kegiatan di atas, maka dapat dilakukan evaluasi
kinerja pengelolaan sistem dan jaringan di Perpustakaan IPB seperti yang
akan diuraikan berikut ini.
1. Koordinasi internal staf di lingkungan seksi pengelolaan sistem dan
jaringan harus lebih ditingkatkan agar tupoksi dan kegiatan yang telah
direncanakan dapat berjalan sesuai rencana. Laporan kegiatan staf
yang biasanya dilakukan tiap tengah tahunan harus diperpendek
menjadi laporan bulanan agar monitoring kegiatan dan kinerja staf
dapat dinilai dengan tepat dan terukur. Penyusunan kembali uraian
tugas pekerjaan bagi staf TI, menjadi prioritas mengingat banyaknya
tugas yang harus dikerjakan dan terbatasnya SDM yang ada baik dari
segi jumlah maupun keahlian.
15
2. Koordinasi dengan bidang atau seksi lain dilakukan untuk
mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana TI serta
operasionalisasi software di lingkungan Perpustakaan. Koordinasi
dilakukan dalam beberapa kegiatan, seperti : perbaikan software dan
hardware, pembenahan data, upload data dan sebagainya.
3. Koordinasi kegiatan yang lebih luas dilakukan dengan DKSI dalam
kegiatan pembenahan koleksi digital, web supporting, peningkatan
SDM TI melalui pelatihan maupun kegiatan yang mendukung
webometric IPB.
4. Pemantauan kondisi sarana dan prasarana TI di lingkungan
Perpustakaan selama ini belum dapat dilaksanakan dengan terjadwal.
Pada tahun yang akan datang perlu dibuatkan jadwal dan log book
pemantauan sarana prasarana TI.
5. Pemantauan homepage Perpustakaan IPB secara rutin telah dilakukan
tiap hari, sehingga homepage dapat diakses dengan baik. Akses
homepage seringkali terganggu oleh terputusnya aliran listrik.
6. Pada akhir tahun 2010 ini telah dilakukan perancangan website
Perpustakaan dengan menggunakan Joomla versi 1.5, untuk
menggantikan website lama yang dibangun dengan Joomla versi 1.0
7. Pengembangan TI belum dapat dilakukan pada tahun 2010 ini, karena
keterbatasan kemampuan sumberdaya manusia yang ada di Seksi ini.
Namun inisiasi pengembangan pemanfaatan software dengan pihak
luar telah dilakukan dan diharapkan pada tahun 2011 program
MySIPISISPro dapat diujicobakan dan pada akhirnya dapat
diimplementasikan.
8. Inventarisasi sarana dan prasarana TI rutin dilakukan setiap tengah
tahunan. Hasil kegiatan inventarisasi sarana dan prasarana TI dapat
dilaporkan pada laporan tengah tahunan. Inventarisasi ini bertujuan
untuk mengetahui keadaan serta kerusakan sarana dan prasarana TI.
Dengan hasil inventarisasi ini, maka pemeliharaan dan perencanaan
pengadaan barang inventaris TI dapat dilakukan dengan baik.
16
9. Pemeliharaan sarana dan prasarana TI masih mengandalkan laporan
dari masing-masing seksi atau bidang. Idealnya di waktu yang akan
datang harus dibuat jadwal rutin pemantauan dan pemeliharaan,
sehingga kerusakan dapat terdeteksi dengan cepat dan dapat segera
diperbaiki. Kerjasama dengan tenaga kebersihan terutama untuk
kebersihan hardware harus lebih baik dan jelas pembagian tugasnya.
10. Pada akhir tahun 2010, DKSI telah mengembangkan portal IPB journal
menggunakan OJS (Open Journal System) yang konten awalnya
diambil dari portal e-jurnal yang kemudian diupdate oleh masing-
masing pengelola jurnal yang diterbitkan di lingkungan IPB. Oleh
karena itu perlu dibicarakan kelanjutan pengelolaan portal e-jurnal
terbitan IPB yang beralamat website http://e-jurnal.perpustakaan.
ipb.ac.id
Perpustakaan IPB mempunyai basisdata dokumen muatan lokal (local
content) terbitan IPB dalam bentuk digital yang terdiri dari dokumen
digital skripsi, tesis, dan disertasi telah dapat diakses melalui website
http://e-material.perpustakaan.ipb.ac.id. Sedangkan local content
lainnya seperti artikel ilmiah karya staf IPB dan prosiding belum ada
metadatanya sehingga belum dapat diakses dari website Perpustakaan
IPB. Pembenahan data local content ini perlu dilakukan dan perlu dibuat
pedoman pengelolaannya termasuk penamaan filenya. Dengan
dibangunnya IPB Repository, maka perlu didiskusikan bagaimana
kelanjutan pengelolaan basisdata ini.
11. Untuk mendukung peningkatan layanan penelusuran dengan
menggunakan sumber-sumber informasi ilmiah yang bermutu yang
relevan dengan bidang pertanian, biosain dan kewirausahaan, perlu
pada situs Perpustakaan IPB ditambah tautan (web link) ke situs yang
terkait. Training petugas dan pengguna perlu juga dilakukan untuk
mengoptimalkan layanan ini.
12. Inovasi baru seperti perpanjangan pinjaman buku (renewal) dengan
pesan singkat (SMS) dan katalog online via telepon selular perlu
17
dipelajari baik teknologinya maupun pemanfaatannya dengan kajian
yang mendalam terutama dilihat dari preferensi pengguna.
13. Katalog online yang sudah dapat diakses melalui web sampai saat ini ada
pada alamat http://katalog.perpustakaan.ipb.ac.id dengan empat
database yang dapat diakses,yaitu : koleksi umum, skripsi, tesis, dan
disertasi. Database tersebut perlu dilengkapi dengan database untuk
koleksi perpustakaan fakultas yang telah dihimpun oleh Seksi Produksi
Bahan Pustaka Digital dan Pembinaan Mutu.
14. Perpustakaan IPB telah bergabung dalam portal Garuda , sebagai
kontributor yang mempunyai kewajiban mengirimkan metadata koleksi
digitalnya ke portal ini. Namun sampai saat ini pengiriman metadata
local content dari Perpustakaan IPB belum dapat berjalan dengan lancar,
karena metadata yang ada belum tertata dengan baik. Oleh karena itu
pembenahan data local content merupakan kegiatan yang mendesak
untuk dilakukan pada awal tahun 2011.
Sampai akhir tahun 2020 metadata yang telah diupload adalah 2241
record dan yang telah dikirim ke pengelola pada tahun 2010 namun
belum diupload di portal sebanyak 278 tesis dan 66 disertasi.
15. Pengembangan sistem informasi dan jaringan di seluruh perpustakaan
fakultas telah dilakukan dengan sosialisasi dan instalasi program Winisis
dan SIPISIS. Dari kegiatan tersebut perpustakaan fakultas telah
menggunakan program tersebut untuk mengelola data bibliografi, namun
demikian beberapa perpustakaan fakultas/departemen masih melakukan
layanan secara konvensional.
16. Peningkatan ketrampilan dan pengetahuan tentang TI untuk pegawai di
lingkungan Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan dilakukan dengan
mengadakan berbagai pelatihan baik internal maupun eksternal seperti
pelatihan MySIPISIS Pro, Pengelolaan Jurnal berbasis web, Pengelolaan
Portal Garuda, Information Literacy dan lain sebagainya. Pengiriman staf
ke berbagai pelatihan perlu ditingkatkan pada masa yang akan datang.
18
MASALAH DAN SOLUSI
Beberapa masalah yang menjadi kendala Seksi Pengelolaan Sistem dan
Jaringan dalam melaksanakan tupoksinya, adalah :
1. Tidak adanya SDM bidang keahlian TI (programmer)
Tugas yang terkendala oleh tidak adanya programmer adalah
pengembangan software yang diperlukan untuk pengelolaan
kegiatan perpustakaan. Hal ini juga sudah dibahas dalam Kajian
Pengembangan SDM dan disarankan bahwa perlu rekruitmen SDM
bidang keahlian TI (Perpustakaan IPB, 2010). Jika hal ini tidak
segera diperhatikan dan dilaksanakan, maka pengembangan TI akan
terhambat.
2. Konversi metadata ke beberapa format
Metadata koleksi perpustakaan menggunakan format Indomarc dan
dikelola menggunakan program WINISIS. Sementara ini metadata
tersebut harus dikonversi ke berbagai format yang berbeda-beda
sesuai dengan keperluan, seperti : katalog online, Garuda, IIRC, OJS
dan IPB repository. Hal ini memerlukan tenaga dan waktu yang
cukup banyak. Oleh karena itu perlu dikaji dan dibuat sistem
pengelolaan data yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan
tersebut.
3. Belum ada pedoman pengelolaan koleksi digital IPBana
Pedoman pengelolaan koleksi digital IPBana termasuk penamaan file
nya yang baku belum ada. Idealnya setiap dokumen digital memiliki
nama file yang unik, sehingga mudah dikenali identitasnya. Untuk itu
penyusunan pedoman tersebut harus segera disusun, sehingga
pembenahan data koleksi digital dapat segera dilakukan.
4. Belum adanya sistem informasi yang terpadu dan terintegrasi
dengan seluruh perpustakaan yang ada di lingkungan IPB dan unit
kerja terkait. Pengiriman data antar bidang maupun dari
perpustakaan Fakultas/Departemen masih manual, sehingga data
apapun, seperti data koleksi, data jumlah pengunjung dan sebagainya
19
sangat lambat. Harapan ke depan ada sistem dan jaringan yang
terpadu yang menghubungkan seluruh perpustakaan yang ada di
lingkungan IPB.
RENCANA KEGIATAN 2011
1. Menyusun tupoksi Seksi dan uraian tugas pekerjaan sesuai dengan
perkembangan tugas yang diberikan oleh pimpinan Perpustakaan.
2. Melatih SDM yang ada untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan bidang TI baik dengan pelatihan internal, seperti :
Pelatihan MySIPISISPro, Metode Penulisan Berita untuk Web, Update
berita dengan Joomla, dan lain-lain maupun bekerja sama dengan
unit kerja luar perpustakaan seperti dengan DKSI (Direktorat
Komunikasi dan Sistem Informasi, yaitu pelatihan pengelolaan IPB
Repository, Pelatihan Pengelolaan Web dan lain-lain.
3. Melakukan pembenahan metadata koleksi dan fulltext IPB ana
4. Membuat pedoman pengelolaan koleksi digital IPBana.
5. Mempersiapkan program MySIPISISPro dengan ujicoba terbatas, agar
dapat diimplementasikan pada tahun 2011.
6. Melakukan kajian sistem informasi dan jaringan yang terpadu dan
terintegrasi dengan seluruh perpustakaan yang ada di lingkungan IPB
dan unit kerja terkait, sehingga dapat diwujudkan katalog induk
Perpustakaan IPB.
7. Mengupdate website perpustakaan IPB dengan menggunakan Joomla
versi 1.5 dan diharapkan bisa dilounching pada awal bulan Maret
2011.
8. Mempersiapkan data yang akan dikirim ke pengelola Garuda.
9. Melakukan pemetaan jaringan, karena kondisi jaringan pada saat ini
kurang tertata dengan baik. Demikian pula dengan kondisi kabel
jaringannya. Pemetaan jaringan dijadwalkan mulai bulan Pebruari
dan diharapkan selesai pada bulan Maret.
20
KESIMPULAN
Dalam implementasi manajemen strategis evaluasi kinerja sangat diperlukan.
Seksi Pengelolaan Sistem dan Jaringan sebagai bagian dari unit kerja yang
memiliki perencanaan program yang telah diimplementasikan, maka untuk
mengetahui tingkat keberhasilan dan kegagalan kinerjanya dan memberikan
masukan untuk mengatasi permasalahan yang ada telah dilakukan evaluasi
kinerja. Melalui evaluasi kinerja dapat diketahui apakah pencapaian hasil,
kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan misi dapat dinilai
dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang
akan datang.
Kesimpulan yang diperoleh dari evaluasi kinerja Seksi Pengelolaan Sistem
dan Jaringan sebagai berikut :
1. Kinerja untuk kegiatan rutin telah dilaksanakan cukup baik, namun
perlu manajemen yang lebih baik agar kegiatan yang akan dilakukan
dapat lebih efektif dan efisien.
2. Kinerja kegiatan pengembangan teknologi informasi masih belum
maksimal karena kendala keterbatasan SDM baik dari segi jumlah
maupun bidang keahlian teknologi informasi. Oleh karena itu
pelatihan harus terus dilakukan dan rekruitmen programmer perlu
diupayakan dalam waktu yang tidak terlalu lama.
3. Koordinasi internal di lingkungan Perpustakaan IPB dan kerjasama
dengan unit kerja lain bahkan dengan pihak luar IPB perlu
ditingkatkan.
4. Dengan memperhatikan masalah yang ada dan kegiatan
pengembangan ke depan, maka rencana kegiatan 2011 harus segera
disusun rincian kerjanya agar dapat dilaksanakan dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Masterplan Perpustakaan RI Ardi Koesoema Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. 2010. Kerjasama Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan dengan Institut Pertanian Bogor.
[IPB] Institut Pertanian Bogor. 2010. Laporan Tahunan Perpustakaan IPB Tahun 2010. Perpustakaan IPB. Bogor.
Kinerja. http://id.wikipedia.org/wiki/Kinerja . Diakses tanggal 21 Pebruari 2010. Pukul 10.29
Pengukuran Kinerja. http://www.semarang.go.id/cms/pemerintah/lembaga/Bappeda/ evaluasi.htm. Diakses tanggal 21 Pebruari 2010. Pukul 11.00